Dalam rangka memenuhi kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang kemetrologian, bersama ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:

Transkripsi

1 Nomor : 201.1/SJ-DAG.10.2/SD/3/2017 Bandung, 30 Maret 2017 Sifat : Penting Lampiran : 2 (dua) lembar Perihal : Penerimaan Calon Peserta Diklat Fungsional Kemetrologian Tahun 2017 Angkatan 2 Yth. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan atau Kepala Dinas yang Membidangi Unit Metrologi di Kabupaten dan Kota di - SELURUH INDONESIA Dalam rangka memenuhi kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang kemetrologian, bersama ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut: 1. Pada Tahun 2017, Pusat Pengembangan Sumber Daya Kemetrologian (PPSDK) akan menyelenggarakan Diklat Fungsional Angkatan 2 dengan 3 (tiga) jenis diklat, yaitu Diklat Pengamat Tera, Diklat Penera Tingkat Ahli dan Diklat Penera Tingkat Terampil dengan sumber pendanaan dari DIPA PPSDK dan APBD Unit Asal calon peserta diklat; 2. Jenis Diklat Fungsional yang didanai oleh DIPA PPSDK, yaitu: a) Diklat Pengamat Tera untuk 30 (tiga puluh orang) atau sebanyak 1 (satu) kelas dengan jumlah Jam Pelajaran (JP) 550 atau selama kurang lebih 4 (empat) bulan; b) Diklat Penera Tingkat Terampil untuk 30 (tiga puluh orang) atau sebanyak 1 (satu) kelas dengan jumlah Jam Pelajaran (JP) 650 atau selama kurang lebih 5 (lima) bulan; c) Diklat Penera Tingkat Ahli untuk 30 (tiga puluh orang) atau sebanyak 1 (dua) kelas dengan jumlah Jam Pelajaran (JP) 800 atau selama kurang lebih 5 (lima) bulan. 3. Diklat Fungsional Kemetrologian dengan sumber dana DIPA PPSDK maupun APBD Unit asal calon peserta diklat akan dilaksanakan apabila calon peserta sekurang-kurangnya 15 (lima belas) orang per jenis diklat. Apabila peserta kurang dari jumlah minimal maka penyelenggara berhak untuk meniadakan pelaksanaan diklat tersebut; 4. Persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon peserta Diklat Fungsional tercantum dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 07/M-DAG/PER/03/2010 tentang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Kemetrologian sebagaimana dirubah dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 63/M-DAG/PER/10/2012 adalah sebagai berikut:

2 a. Diklat Pengamat Tera 1) Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berasal dari UPT/UPTD dan Unit Kerja; 2) Pendidikan paling rendah Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat dengan pangkat paling rendah Pengatur Muda Tk I/golongan ruang (II/b); 3) Tinggi badan paling rendah untuk pria 160 cm dan wanita 155 cm; 4) Usia paling tinggi 45 tahun; 5) Bagi calon peserta wanita tidak dalam keadaan hamil selama mengikuti diklat; 6) Lulus ujian saringan masuk diklat pengamat tera. b. Diklat Penera Tingkat Terampil 1) Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berasal dari UPT/UPTD dan Unit Kerja; 2) Pendidikan paling rendah Diploma III (D3) jurusan teknik atau MIPA dengan pangkat paling rendah Pengatur Muda Tk I/golongan ruang (II/b); 3) Usia paling tinggi 45 tahun; 4) Bagi calon peserta wanita tidak dalam keadaan hamil selama mengikuti diklat; 5) Lulus ujian saringan masuk diklat penera tingkat terampil. c. Diklat Penera Tingkat Ahli 1) Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berasal dari UPT/UPTD dan Unit Kerja; 2) Pendidikan paling rendah Strata I (S1) jurusan Teknik atau MIPA dengan pangkat paling rendah Penata Muda/golongan ruang (III/a); 3) Usia paling tinggi 45 tahun; 4) Bagi calon peserta wanita tidak dalam keadaan hamil selama mengikuti diklat; 5) Lulus ujian saringan masuk diklat penera tingkat ahli. 5. Ketentuan bagi calon peserta Diklat Fungsional dengan DIPA PPSDK adalah sebagai berikut: a) Seleksi yang diikuti mencakup seleksi administrasi dan seleksi tertulis; b) Selama mengikuti diklat, setiap peserta diklat mendapatkan fasilitas berupa seragam, bahan ajar, bahan praktikum, tas dan alat tulis, serta uang per bulan sesuai dengan DIPA PPSDK Tahun Anggaran 2017 dengan total nilai Rp ,- (terdiri dari uang saku Rp ,-, penginapan Rp ,-, makan Rp ,-) dengan sistem pembayaran pada bulan berikutnya; c) Biaya transportasi pulang pergi (unit asal peserta diklat Bandung), transportasi lokal selama diklat di Bandung dan biaya penunjang/pendukung/tambahan diklat lainnya dibiayai oleh unit kerja masing-masing peserta diklat. 6. Ketentuan bagi calon peserta Diklat Fungsional dengan APBD unit asal calon peserta diklat adalah sebagai berikut: a) Seleksi yang diikuti mencakup seleksi administrasi; b) Fasilitas uang penginapan, uang makan, uang saku, uang perjalanan pulang pergi dan lokal, serta biaya pendukung diklat disediakan oleh unit asal peserta; c) Rincian pembiayaan mengikuti Diklat Fungsional sebagaimana lampiran 2.

3 7. Diklat Fungsional akan dilaksanakan pada bulan Agustus Desember dengan rincian kegiatan sebagai berikut: Jenis Kegiatan Waktu Pelaksanaan 1. Pendaftaran Januari s.d. 12 Mei Seleksi Administrasi Januari s.d. 19 Mei Pengumuman yang Lulus Seleksi Minggu ke 4 Mei 2017 Administrasi dan Berhak Mengikuti Tes Tertulis 4. Pelaksanaan Tes Tertulis 13 Juni 2017 (tentative) 5. Pengumuman Kelulusan Minggu ke 4 Juni Registrasi Awal bulan Agustus Pembukaan Diklat Awal bulan Agustus Pembelajaran a. Diklat Pengamat Tera b. Diklat Penera 9. Penutupan a. Diklat Pengamat Tera b. Diklat Penera Apabila ada perubahan jadwal akan diinformasikan kemudian. Agustus November 2017 Agustus Desember 2017 Akhir bulan November 2017 Akhir bulan Desember Bagi calon peserta diklat dengan dana APBD Unit asal calon peserta harus memenuhi persyaratan administrasi. Pengumuman kelulusan seleksi administrasi akan diumumkan pada Minggu ke-4 Juni. Ketentuan mengenai mekanisme pembayaran akan diumumkan pada surat pemanggilan diklat; 9. Calon peserta diklat wajib untuk mengikuti proses pendaftaran dan melengkapi berkas sebagai berikut: a. Mendaftar online pada link s.id/pendaftaranfungsional; b. Melengkapi berkas yang berupa: 1) Formulir pendaftaran yang diisi secara manual; 2) Fotokopi SK pengangkatan PNS; 3) Fotokopi sertifikat prajabatan bagi peserta yang masih CPNS; 4) Surat penugasan untuk mengikuti diklat dari pimpinan UPT/UPTD atau Unit Kerja; 5) Fotokopi ijasah pendidikan terakhir dan transkrip nilai; 6) Surat keterangan sehat dari dokter rumah sakit pemerintah atau puskesmas; 7) Surat pernyataan sedang tidak hamil dan bersedia tidak hamil selama mengikuti diklat. c. Keseluruhan berkas pendaftaran dikirimkan melalui pos kepada Kepala Bidang Sumber Daya Kemetrologian PPSDK Jalan Daeng M. Ardiwinata km 3,4 Cihanjuang Parongpong Bandung atau ke ppsdk.sdmk@gmail.com dengan Subjek Pendaftaran Diklat Fungsional Kemetrologian dari Kab/Kota unit asal pendaftar (contoh: Pendaftaran Diklat Fungsional Kemetrologian dari Kab. Bandung); d. Untuk keterangan lebih lanjut calon peserta dapat menghubungi Tim Penerimaan dan Seleksi Peserta Diklat Instansi PPSDK melalui atau Bidang SDMK (Penyelenggara Diklat) / di jam kerja atau website PPSDK ppsdk.kemendag.go.id.

4 10. Pendaftaran untuk Diklat Fungsional Kemetrologian Tahun 2017 Angkatan 2 dilakukan sejak diterbitkannya pemberitahuan ini dan ditutup tanggal 12 Mei Apabila sampai tanggal tersebut kuota calon peserta/pendaftar sudah terpenuhi dan masih terdapat berkas pendaftaran yang masuk, maka berkas tersebut akan diakomodir PPSDK untuk mengikuti seleksi di bulan November - Desember 2017 dan dapat mengikuti Diklat Fungsional Kemetrologian Tahun 2018 yang akan diselenggarakan nantinya awal Tahun Apabila calon peserta/pendaftar Diklat Fungsional Kemetrologian Tahun 2017 Angkatan 2 dengan biaya DIPA PPSDK yang lulus seleksi melebihi kuota peserta yang mampu difasilitasi oleh DIPA PPSDK Tahun 2017, maka calon peserta/pendaftar tersebut akan diikutsertakan juga pada Diklat Fungsional Kemetrologian Tahun Pemberitahuan mengenai pelaksanaan seleksi tertulis (waktu pelaksanaan, lokasi tes dan materi yang diujikan) akan diinformasikan kemudian melalui surat dan website PPSDK ppsdk.kemendag.go.id 13. Untuk mempercepat pembentukan fungsional SDM Kemetrologian khususnya pegawai berhak, maka PPSDK akan menawarkan dilaksanakannya uji kompetensi penera langsung setelah pelaksanaan diklat. Uji kompetensi tersebut bersifat pilihan sehingga dapat diikuti oleh peserta diklat yang berminat dan merasa sudah siap mengikuti uji dimaksud. Informasi lebih lengkap tentang uji dimaksud akan kami informasikan kemudian. Demikian atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih. Kepala, Cecep Mufti Cahyana Tembusan : 1. Sekretaris Jenderal Kemendag (sebagai laporan); 2. Direktur Metrologi; 3. Pertinggal.

5 Lampiran 1 Surat Kepala PPSDK Nomor : 201.1/SJ-DAG.10.2/SD/3/2017 Tanggal : 30 Maret 2017 FORMULIR PENDAFTARAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN FUNGSIONAL KEMETROLOGIAN TAHUN 2017 ANGKATAN 2 Nama : N I P :... Jenis Kelamin : *) Laki-laki/ Perempuan Agama Tempat/Tanggal Lahir Pangkat/Golongan Ruang Jabatan Unit Kerja Alamat Unit Kerja. Telp./Fax. Unit Kerja HP : Pas Photo Berwarna 3x4 cm (latar belakang merah) Dengan ini mengajukan diri untuk mengikuti : **) A. DIPA PPSDK 1. Diklat Penera Tingkat Ahli dengan DIPA PPSDK 2. Diklat Penera Tingkat Terampil dengan DIPA PPSDK 3. Diklat Pengamat Tera dengan DIPA PPSDK B. Dana APBD Unit Asal Peserta 1. Diklat Penera Tingkat Ahli dengan dana APBD 2. Diklat Penera Tingkat Terampil dengan dana APBD 3. Diklat Pengamat Tera dengan dana APBD, Pemohon.. Keterangan : *) Coret salah satu **) Lingkari yang dipilih Data harus diisi secara lengkap dan jelas

6 Lampiran 2 Surat Kepala PPSDK Nomor : 201.1/SJ-DAG.10.2/SD/3/2017 Tanggal : 30 Maret 2017 RINCIAN ANGGARAN BIAYA DIKLAT FUNGSIONAL KEMETROLOGIAN PERORANGAN BERDASARKAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 45 TAHUN 2012 TENTANG JENIS DAN TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK YANG BERLAKU PADA KEMENTERIAN PERDAGANGAN No Rincian Biaya (dalam Rupiah) 1 Belanja Bahan - ATK Perlengkapan peserta diklat Ijazah Bahan ajar dan modul praktikum Pakaian seragam siswa Bahan dan kegiatan praktikum di dalam dan di luar PPSDK 2 Honor Yang Terkait Dengan Output Kegiatan - Pembimbing karya tulis Penguji karya tulis Pengawas ujian Pembuat bahan ujian Pengkoreksi ujian Belanja Bahan Non Operasional Lainnya - Honorarium pengajar Honorarium pembimbing PKL Belanja Jasa Profesi - Pembicara khusus Honorarium narasumber/praktisi khusus Belanja Kegiatan Outbond - Kegiatan outbound Belanja Kegiatan PKL - Kegiatan PKL Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Jumlah Biaya Diklat Keterangan : Rincian biaya diatas belum termasuk biaya penginapan, uang makan, uang saku, biaya transportasi pulang-pergi, dan biaya lainnya yang belum tercakup pada rincian di atas.