BAB III ANALISIS SISTEM BERJALAN DAN USULAN. 3.1 Tentang PT asuransi jiwa Central Asia Raya

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III ANALISIS SISTEM BERJALAN DAN USULAN. 3.1 Tentang PT asuransi jiwa Central Asia Raya"

Transkripsi

1 BAB III ANALISIS SISTEM BERJALAN DAN USULAN 3.1 Tentang PT asuransi jiwa Central Asia Raya Tahap awal yang dilakukan agar bisa menghasilkan sistem yang baik adalah dengan mempelajari dan menganalisa sistem yang sedang berjalan di PT A.J. Central Asia Raya, yaitu dengan meneliti hal-hal berhubungan dengan proses asuransi jiwa Sejarah Perkembangan PT Asuransi Jiwa Central Asia Raya. PT A.J. Central Asia Raya didirikan pada tanggal 30 April 1975 berdasarkan Akta Notaris Ridwan Suselo no. 357, 30 April 1975 dengan modal Rp. 500 juta. Sejak semula, seluruh pemegang saham, komisaris dan direksi telah sepakat untuk menjadikan PT. A.J. Central Asia Raya sebagai salah satu perusahaan asuransi jiwa yang terkemuka di Indonesia. Hal ini telah dibuktikan oleh perseroan dengan memiliki kekayaan lebih dari Rp. 1,620 triliun, solvabilitas atau risk based capital lebih dari 120 % serta satu-satunya perusahaan asuransi jiwa yang berhasil meraih predikat sangat bagus selama 6 (enam) tahun berturut-turut (1999 s/d 2004) dari majalah InfoBank sehingga berhak atas anugerah Golden Award. Menjadi perusahaan asuransi jiwa terkemuka di Indonesia saat ini tidaklah mudah karena Pemerintah semakin serius membenahi institusi keuangan yang menghimpun dana masyarakat baik perbankan, sekuritas, maupun asuransi (jiwa dan umum). Banyak faktor yang dibutuhkan untuk menjadi yang terbaik seperti 28

2 29 dukungan pemegang saham, komitmen manajemen, kerja keras seluruh staf, permodalan, sumber daya manusia, teknologi informasi, luasnya distribusi pemasaran, produk-produk bermutu, dan layanan prima bagi nasabah. Dukungan pemegang saham sangat penting terutama dari segi permodalan dan ini dilakukan dengan menambah modal disetor dari Rp 2 miliar menjadi Rp 50 miliar dan modal sendiri menjadi lebih dari Rp 228 miliar pada tahun Hal ini sangat penting sekali, terutama untuk mengantisipasi cetak biru industri (arsitektur perasuransian Indonesia) yang sedang disusun oleh Departemen Keuangan Republik Indonesia. Komitmen manajemen (komisaris dan direksi) paling berperan dalam memberikan arah bagi perusahaan sehingga dapat berkembang dan bertambah maju sehingga menjadi salah satu perusahaan asuransi jiwa yang terkemuka dan terbaik di Indonesia. Komitmen teguh manajemen membuat perusahaan dapat tetap bertahan meski didera oleh krisis moneter dan krisis ekonomi pada tahun 1997 / 1998, bahkan malah bertumbuh secara signifikan dalam enam tahun terakhir Produk Asuransi Produk asuransi pada PT. AJ Central Asia Raya terbagi menjadi 5 (lima) katagori, yaitu : 1. Individu 2. Group 3. Bancassurance

3 30 4. Dana Pensiun 5. Syariah Pada katagori individu yang menjadi fokus penelitian ini, ada 12 (dua belas) jenis produk yaitu : 1. Beasiswa Ananda 2. Whole Life 3. CAR LegacWhole Life Eksekutif 4. Dana Carity Unit Link 6. Eksekutif Rupiah 7. Eksekutif Dollar 8. Asuransi Tumpangan Produk CAR Legacy adalah produk yang akan menjadi objek penelitian ini dengan membuat sistem dan dan layanan terhadap pelanggan mulai dari Registrasi, daftar menjadi member, klaim dan pembayaran klaim secara online melalui sebuah website yang terkoneksi dengan web resmi PT. AJ Central Asia Raya. 3.2 Analisis Masalah Mengidentifikasi masalah merupakan langkah awal yang dilakukan dalam tahap analisis sistem. Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu pertanyaan yang

4 31 diinginkan untuk dipecahkan. Langkah awal yang harus dilakukan pada tahap ini adalah mengidentifikasi terlebih dahulu masalah-masalah yang terjadi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di PT. AJ Central Asia Raya masih terdapat masalah dalam sistem klaim asuransi yang nantinya dijadikan acuan atau landasan usulan perancangan system yang baru, permasalahan tersebut antara lain : 1. Pemaanfaatan teknologi informasi yang belum optimal, sehingga adanya eksistensi website resmi belum dapat menjadi suatu sarana atau alat yang dapat membantu manajemen dalam melakukan kebijakan-kebijakan penting perusahaan yang sangat dibutuhkan oleh karyawan ataupun customer. 2. Proses klaim asuransi yang masih dilayani secara manual mengakibatkan banyak permasalahan seperti keterlambatan pembayaran klaim yang merugikan member, keterlambatan laporan yang sangat dibutuhkan oleh level managemen Analisis Prosedur Sistem Yang Sedang Berjalan Di dalam analisis ini dijelaskan tentang tahapan-tahapan dan urutan yang menerangkan prosedur tentang proses klaim asuransi jiwa, prosedur yang sedang berjalan saat ini adalah : 1. Pelanggan melalui Telepon atau datang langsung ke kantor mengajukan klaim

5 32 2. Pihak PT AJ. Central Asia Raya akan mengecek keanggotaan dan dokumen pendukung lainnya. 3. Jika dokumen sudah lengkap maka klaim akan di proses. Pada asuransi CARLegacy, system yang diterapkan adalah sebagai berikut : 1. Pada saat usia Tertanggung 55 Tahun, Tertanggung akan mendapatkan 100% Uang Pertanggungan. 2. Pada saat usia Tertanggung 70 Tahun, Tertanggung akan mendapatkan 100% Uang Pertanggungan. 3. Pada saat usia Tertanggung 56 Tahun, Tertanggung akan mendapatlan 10% / 12,5% / 15% Uang Pertanggungan setiap tahun (tergantung plan yang diambil) sampai dengan usia tertanggung berusia 69 Tahun. 4. Jika Tertanggung Meninggal Dunia atau Menderita Cacat Tetap Total sebelum berusia 54 Tahun, maka akan dibayarkan 150% Uang Pertanggungan dan pada tahun polis berikutnya akan dibayarkan 10% / 12,5% / 15% Uang Pertanggungan setiap tahun (tergantung plan yang diambil), sampai dengan usia Tertanggung 54 Tahun. Manfaat Pasti lainnya tetap diberikan sesuai jadwal. 5. Jika Tertanggung Meninggal Dunia atau Menderita Cacat Tetap Total setelah berusia 54 Tahun dan sebelum 70 Tahun, maka akan dibayarkan 150% Uang Pertanggungan. Manfaat Pasti lainnya tetap diberikan sesuai jadwal.

6 Ilustrasi Carlegacy Sebagai ilustrasi dapat digambarkan pada tabel di bawah ini : Tabel 3.1 Ilustrasi Produk Asuransi Carlegacy Usia masuk Uang pertanggungan tahun 100 juta rupiah Premi pertahun Rp Masa Pembayaran Masa Pertanggungan 5, 7, 10, 15, atau 20 tahun 70 tahun Berdasarkan ilustrasi tabel di atas maka disusun suatu analisis kebutuhan fungsional pengembangan sistem yang menjelaskan kebutuhan yang diperlukan agar sistem dapat berjalan dengan baik serta sesuai dengan kebutuhan proses klaim asuransi. Analisis yang dilakukan dengan menggunakan UML ( Unifield Modeling Language). Tahapan pemodelan dalam analisis tersebut Feasibility study Suatu proyek sebagai bahan pembelajaran dari IT kantor tersebut sehingga dapat memudahkan member,agen serta admin untuk mengerti program yang dibuat Feasibility technical Kelayakan Teknis adalah ukuran kepraktisan solusi teknis tertentu atau ketersediaan sumber dan pakar teknis.

7 Feability ekonomi Kelayakan Ekonomis adalah ukuran efektivitas biaya sebuah proyek atau solusinya. Kelayakan Ekonomis didefinisikan sebagai Analisis Cost Benefit,serta bagai mana biaya dan keuntungan diperkirakan dan keuntungan dibandingkan untuk kelayakan ekonomis Analisis Kebutuhan Fungsional Pengembangan Sistem Analisis ini menggambarkan proses kegiatan yang akan diterapkan dalam proses klaim asuransi jiwa dan menjelaskan kebutuhan yang diperlukan agar sistem dapat berjalan dengan baik serta sesuai dengan kebutuhan proses klaim asuransi jiwa. Analisis yang dilakukan dengan menggunakan UML (Unifield Modeling language). Tahapan pemodelan dalam analisis tersebut antara lain mengidentifikasi Actor, pembuatan Use Case Diagram, Use Case Scenario, Sequence Diagram, Activity Diagram Identifikasi -aktor yang terlibat pada sistem traking dokumen klaim asuransi ini ada 3 aktor yaitu Member, Agen, dan Admin. Tabel 3.2 Identifikasi Keterangan Admin Mempunyai hak akses untuk tambah member, mengelola status klaim, mengelola status member, melihat laporan. Agen Mempunyai hak akses untuk tambah member dengan cara registrasi member Member Melihat informasi status klaim, melakukan klaim secara

8 35 online Wawancara 1. Aplikasi yang saya buat apa sangat membantu? Jawab : sangat membantu sebab selama ini pihak staff asuransi masih mengerjakan secara manual. 2. Aplikasi apa yang dibutuhkan perusahaan ini Jawab : aplikasih yg sangat mudah untuk membantu admin dan agen serta member 3. Saya melakukan riset dikantor ini buat studi skripsi saya apa bapak merasa keberatan atau tidak Jawab : tidak sama sekali sebab saya juga berfikir aplikasi yang anda buat buat kedepannya perusahaan ini juga 4. Untuk pengembangan sistem, kira kira apa saja yang bisa dilakukan sistem agar dapat membantu menyelesaikan pekerjaan di kantor bapak? Jawab : untuk siatem yang anda buat itu sudah sangat membantu kami jadi kami tidak banyak menuntut anda untuk membuat sistem yang terlalu rumit karna sistem yang anda buat akan kami kembangkan pada pihak IT kami untuk membuat sistem yang seperti anda buat jadi kami mengambil sampel dari studi skripsi anda. Sistem ini sangat membantu dalam segi waktu dalam pekerjaan kami

9 Use Case Diagram Use case diagram adalah diagram yang menunjukkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Use Case mendeskripsikan hubungan yang terjadi antara aktor dengan aktivitas yang terdapat pada sistem. Dari identifikasi aktor yang terlibat di atas maka Use case Diagram untuk proses klaim asuransi dapat digambarkan pada gambar di bawah ini. 3.1 Use Case Diagram Klaim Asuransi Jiwa Use Case Scenario Use Case Scenario bertujuan untuk mendeskripsikan urutan langkahlangkah dalam proses bisnis baik yang dilakukan aktor terhadap sistem maupun yang dilakukan oleh sistem terhadap aktor. Berdasarkan Use Case Diagram pada gambar di atas, ilustrasi skenario per Use case sebagai berikut :

10 37 a. Skenario Login Use Case Scenario proses login penguna dapat dijelaskan sebagai berikut : Tabel 3.3 Use Case Scenario Login Use Case Deskripsi Login Member, Agen, Admin Pengguna harus melakukan login terlebih dahulu Scenario Utama Kondisi Awal Tampilan halaman depan web Sistem 1) Menampilkan halaman depan web 2) Mengisi data login 3) Menekan tombol login 4) Proses Autentivikasi login 5) Menampilkam halaman depan web Skenario alternatif jika data tidak ditemukan 1) Menampilkan pesan data login salah dan menampilkan halaman form login kembali 2) Mengisi data login kembali 3) Menekan tombol login 4) Proses Autentivikasi login

11 38 5) Menampilkan halaman depan Kondisi Akhir Halaman Utama Web Ditampilkan b. Scenario logout Use Case Scenario proses logout dapat dijelaskan sebagai berikut : Tabel 3.4 Use Case Scenario Logout Use Case Deskripsi Logout Member, Agen, Admin Pengguna harus melakukan logout terlebih dahulu pada saat keluar sistem Scenario Utama Kondisi Awal Tampilan halaman depan web Sistem 1) Berada pada posisi login 2) Memilih logout Kondisi Akhir Halaman Utama Web Ditampilkan c. Skenario Tambah Data Member Use Case Scenario tambah data member dapat dijelaskan sebagai berikut : Tabel 3.5 Use Case Scenario Tambah Data Member Use Case Deskripsi Mengelola Data Member Agen Agen melakukan proses tambah data member

12 39 Scenario Utama Kondisi Awal Tampilan halaman form input member Sistem 1) Menampilkan halaman form input member 2) Melakukan penginputan atau penambahan data member 3) Pilih tombol simpan 4) Memproses penambahan data member 5) Menyimpan data member baru ke database Kondisi Akhir Data di sistem sudah mengalami proses penambahan data member d. Skenario Melakukan Proses Klaim Asuransi Use Case Scenario melakukan proses klaim dapat dijelaskan sebagai berikut : Tabel 3.6 Use Case Scenario melakukan klaim Use Case Deskripsi Melakukan Klaim Member Member mengajukjan klaim secara online

13 40 Scenario Utama Kondisi Awal Tampilan halaman form klaim Sistem 1) Menampilkan halaman form klaim 2) Memasukkan Data Klaim 3) Pilih tombol simpan 4) Sistem memproses penambahan klaim 5) Menyimpan penambahan klaim ke database Kondisi Akhir Data di sistem sudah tersimpan e. Skenario Mengelola Status Klaim Use Case scenario mengelola status klaim sebagai berikut : Tabel 3.7 Use Case Scenario mengelola status klaim Use Case Deskripsi Mengelola Status Klaim Asuransi Admin Admin melakukan proses mengubah status klaim Scenario Utama Kondisi Awal Tampilan halaman depan form data update klaim Sistem 1) Menampilkan halaman depan form data

14 41 update klaim 2) Melihat klaim yang masuk 3) Mengecek kelengkapan dokumen klaim asuransi 4) Mengubah keterangan klaim 5) Sistem melakukan proses update Kondisi Akhir Data di sistem sudah mengalami proses update data klaim f. Scenario Melihat Repot klaim Use Case scenario melihat report klaim sebagai berikut : Tabel 3.8 Use Case Scenario melihat report klaim Use Case Deskripsi Melihat report klaim Admin Admin meliaht report klaim asuransi Scenario Utama Kondisi Awal Tampilan halaman report Sistem 1) Menampilkan halaman report 2) Melihat report Kondisi Akhir Sistem dapat memperlihatkan report klaim

15 42 asuransi g. Scenario Melihat Report Data Member Use Case Scenario Melihat Report member sebagai berikut : Tabel 3.9 Use Case Scenario melihat Report Member Use Case Deskripsi Melihat report Member Admin Admin melihat report member Scenario Utama Kondisi Awal Tampilan halaman report Sistem 1) Menampilkan halaman report 2) Melihat report Kondisi Akhir Sistem dapat memperlihatkan report member h. Scenario Melihat report data polis asuransi Use Case Scenario melihat report polis asuransi sebagai berikut : Tabel 3.10 Use Case Melihat Report Data Polis Asuransi Use Case Deskripsi Melihat report Polis Asuransi Admin Admin meliaht report Polis Asuransi

16 43 Scenario Utama Kondisi Awal Tampilan halaman report polis asuransi Sistem 1) Melihat Report Polis Asuransi 2) Menampilkan data polis asuransi Kondisi Akhir Menampilkan data polis asuransi berhasil Squence Diagram Sequence Diagram menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu hidup objek dan message yang dikirimkan dan diterima antar objek. Sequence Diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Berikut Sequence Diagram yang dapat diambil dari penggambaran Skenario Use Case. a. Squence Diagram Login Interaksi antar aktor dengan use case login dijelaskan dalam Sequence Diagram berikut :

17 44 Gambar 3.2 Diagram Sequence login b. Squence Tambah Data Member Proses mengelola data member yaitu dengan menambahkan data member, adapun sequence diagram dari menambahkan member sebagai berikut :

18 45 Gambar 3.3 Diagram Squence Tambah Data Member c. Squence Melihat Report Member Proses melihat report member adapun sequence diagram dari melihat report member sebagai berikut :

19 46 Gambar 3.4 Diagram Squence Melihat Report Member d. Sequence Menambah Agen Proses menambah data agen adapun sequence diagram dari menambah data agen sebagai berikut :

20 47 Gambar 3.5 Diagram Squence Menambah Agen e. Squence Diagram Melihat Report Klaim

21 48 Proses melihat report klaim asuransi adapun sequence diagram dari melihat report klaim sebagai berikut : Gambar 3.6 Squence diagram melihat report klaim f. Squence Merubah Status Klaim

22 49 Proses melihat report klaim asuransi adapun sequence diagram dari melihat report klaim sebagai berikut : Activity Diagram Gambar 3.7 Squence diagram merubah status klaim

23 50 Activity Diagram menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis dari urutan aktivitas dalam suatu proses yang mengacu pada use case diagram yang ada. Berikut ini penjelasan dengan activity diagram untuk penjelasan dari masing-masing use case scenario. a. Activity Diagram Klaim Asuransi Proses activity diagram klaim asuransi adapun activity diagram dari diagram klaim sebagai berikut : Member PT. AJ Central Asia Raya Gambar 3.8. Activity Diagram klaim asuransi yang sedang berjalan b. Activity Diagram Login

24 51 Proses activity diagram login asuransi adapun activity diagram dari diagram login sebagai berikut : Gambar 3.9. Activity Diagram Login c. Activity Diagram Tambah Member

25 52 Proses activity diagram Tambah Member asuransi adapun activity diagram dari diagram tambah member sebagai berikut : Gambar Activity Diagram Tambah Member

26 53 d. Activity Diagram Tambah Agen Proses activity diagram tambah agen asuransi adapun activity diagram dari diagram tambah agen sebagai berikut : Gambar 3.11 Activity Diagram Tambah Agen

27 54 e. Activity Diagram Mengubah Status Klaim Proses activity diagram Mengubah Status Klaim asuransi adapun activity diagram dari diagram Mengubah Status Klaim sebagai berikut : Gambar 3.12 Activity Diagram Mengubah Status Klaim

28 Class Diagram Gambar 3.13 Class Diagram

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Tahap pertama yang dilakukan agar bisa menghasilkan suatu sistem yang baik adalah dengan mempelajari dan menganalisa sistem yang sedang berjalan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM`

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` 3.1 Analisis Masalah BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` Pada dasarnya perusahaan asuransi merupakan perusahaan yang mengelola suatu resiko. Dikarenakan mengelola resiko tersebut, perusahaan asuransi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Tahap yang perlu dilakukan sebelum mengembangkan suatu sistem ialah menganalisis sistem yang sedang berjalan kemudian mencari

Lebih terperinci

TUGAS PENGGANTI KEHADIRAN TANGGAL 29 OKTOBER 2015 TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Nama : Andrian Ramadhan Febriana NIM :

TUGAS PENGGANTI KEHADIRAN TANGGAL 29 OKTOBER 2015 TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Nama : Andrian Ramadhan Febriana NIM : TUGAS PENGGANTI KEHADIRAN TANGGAL 29 OKTOBER 2015 TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM Nama : Andrian Ramadhan Febriana NIM : 10512318 Kelas : Sistem Informasi 8 Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknik

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem 4.1.1 Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM Gambar 4.1 Diagram Use Case Aplikasi Penjadwalan 35 1. Use Case Input pesanan Tabel 4.1 Deskripsi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Use Case Diagram dan Activity Diagram. Selain itu juga pada analisis ini akan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Use Case Diagram dan Activity Diagram. Selain itu juga pada analisis ini akan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Didalam analisis ini akan menjelaskan apa saja proses yang terjadi di SMP Negeri 2 Wanayasa dan mendeskripsikan persoalan yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Toko SparePart Tunas Muda Variasi adalah nama sebuah bentuk usaha penjualan peralatan dan perlengkapan variasi mobil yang beralamatkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. langkah untuk menentukan prosedur yang sedang dirancang, karena dengan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. langkah untuk menentukan prosedur yang sedang dirancang, karena dengan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Analisis terhadap sistem yang sedang berjalan merupakan salah satu langkah untuk menentukan prosedur yang sedang dirancang,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pembahasan pada bab ini berisi tentang analisis dan perancangan sistem, analisis sistem meliputi analisis sistem, analisis kebutuhan fungsionalitas dan kebutuhan

Lebih terperinci

TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP

TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP Disusun oleh : Bram Dermawan 13121020 Rendy Rangga Yudha 13121005 FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA 2016 DAFTAR ISI Contents

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 PERANCANGAN SISTEM Untuk memudahkan pembuatan aplikasi sistem pakar berbasis website, maka akan dibuat model menggunakan UML (Unified Modeling Language). Perlu diketahui metode

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan penyedia jasa pengiriman barang memegang peranan yang sangat penting.

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan penyedia jasa pengiriman barang memegang peranan yang sangat penting. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam hal pengiriman barang baik ke dalam negeri maupun luar negeri, perusahaan penyedia jasa pengiriman barang memegang peranan yang sangat penting. Masyarakat dapat

Lebih terperinci

Class Diagram Activity Diagram Entity Relationship Diagram (ERD) MySQL CodeIgniter

Class Diagram Activity Diagram Entity Relationship Diagram (ERD) MySQL CodeIgniter DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i ABSTRAK... ii ABSTRACT... iii DAFTAR ISI... iv DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR TABEL... xii DAFTAR LAMPIRAN... xiv BAB 1 PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. PT Asuransi Jiwa Central Asia Raya atau dikenal dengan CAR Life

BAB I PENDAHULUAN. PT Asuransi Jiwa Central Asia Raya atau dikenal dengan CAR Life BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT Asuransi Jiwa Central Asia Raya atau dikenal dengan CAR Life Insurance merupakan salah satu perusahaan asuransi terkemuka di Indonesia. Seiring dengan pertumbuhan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, ada baiknya terlebih dahulu kita menganalisis sistem yang sedang berjalan di perusahaan yang

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN 4.1 Perancangan Sistem Untuk memudahkan pembuatan uatan akta notaris berbasis website, maka akan dibuat model menggunakan UML (Unified ModelingLanguage). Perlu diketahui metode UML merupakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang manual, yaitu dengan melakukan pembukuan untuk seluruh data dan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang manual, yaitu dengan melakukan pembukuan untuk seluruh data dan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Saat ini, sistem peminjaman dan pengembalian buku yang dilakukan di perpustakaan SMA Karya Pembangunan 2 Bangun masih menggunakan

Lebih terperinci

BAB VI : PENUTUP 6.1 Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

BAB VI : PENUTUP 6.1 Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN... iv RINGKASAN... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR...

Lebih terperinci

DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN...

DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... i SURAT PERNYATAAN... ii ABSTRAK... iii ABSRACT... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiv DAFTAR LAMPIRAN... xvii

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Organisasi Dalam hal ini tinjauan organisasi sangat perlu dilakukan untuk mengetahui tentang sejarah organisasi sejak dari awal pendiriannya hingga sekarang

Lebih terperinci

LAPORAN ANALISIS SISTEM PENDEKATAN PERANCANGAN SISTEM BERBASIS OBJECT E LAUNDRY

LAPORAN ANALISIS SISTEM PENDEKATAN PERANCANGAN SISTEM BERBASIS OBJECT E LAUNDRY LAPORAN ANALISIS SISTEM PENDEKATAN PERANCANGAN SISTEM BERBASIS OBJECT E LAUNDRY Disusun oleh : 1. Ridlo Pamuji 13111111/22 2. Nova Mustopa 13111115/22 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN PASAR PADA KANTOR PENGELOLA PASAR CIPADU JAYA

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN PASAR PADA KANTOR PENGELOLA PASAR CIPADU JAYA PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN PASAR PADA KANTOR PENGELOLA PASAR CIPADU JAYA Disusun Oleh : Nur Aripin 41811010043 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENGELOLAHAAN DATA PEGAWAI

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENGELOLAHAAN DATA PEGAWAI ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENGELOLAHAAN DATA PEGAWAI DISUSUN OLEH : MUHAMAD RIDHO SAPUTRA (13111101) WARIH KUSUMA AJI (13111107) TUGAS LAPORAN PENDEKATAN PERANCANGAN SISTEM BERBASIS OBJECT (P13)

Lebih terperinci

TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM LAUNDRY

TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM LAUNDRY TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM LAUNDRY Disusun oleh : M. Ridwan Nur Septian 13121023 Widatin Mayasari 13111022 FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA 2016 DAFTAR ISI 1.1

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Pengkonsepan (Concept) Informasi pada sistem yang berjalan pada saat ini berupa hardcopy seperti buku menu atau daftar menu yang disediakan oleh pihak restaurant dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menganalisis sistem yang sedang berjalan di AMDK PDAM yang akan dibangun

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menganalisis sistem yang sedang berjalan di AMDK PDAM yang akan dibangun BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, alangkah baiknya terlebih dahulu menganalisis sistem yang sedang berjalan di AMDK PDAM yang akan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 46 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan Batalion Barbershop adalah salah satu usaha jasa perawatan rambut yang berada di Jakarta Selatan. Batalion Barbershop merupakan usaha yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, ada baiknya terlebih dahulu menganalisis sistem yang sedang berjalan di Distro yang akan dibangun

Lebih terperinci

PEMBANGUNAN APLIKASI PENCATATAN PENANGANAN GANGGUAN PT. TELKOM REGIONAL BANDUNG

PEMBANGUNAN APLIKASI PENCATATAN PENANGANAN GANGGUAN PT. TELKOM REGIONAL BANDUNG PEMBANGUNAN APLIKASI PENCATATAN PENANGANAN GANGGUAN PT. TELKOM REGIONAL BANDUNG TUGAS AKHIR Disusun sebagai salah satu syarat untuk kelulusan Program Strata 1, di Program Studi Teknik Informatika, Universitas

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Gambaran Umum Tujuan dari Membuat aplikasi Sistem Informasi Monitoring SP2d dan SPM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Gambaran Umum Tujuan dari Membuat aplikasi Sistem Informasi Monitoring SP2d dan SPM 30 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Gambaran Umum Tujuan dari Membuat aplikasi Sistem Informasi Monitoring SP2d dan SPM berbasis Web dilingkungan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Masalah Sub ini membahas pemesanan dan pelayanan untuk pelanggan yang tersedia di Salon Meylan. Banyak pengunjung yang datang untuk memesan rias atau perawatan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem sedang berjalan dan diperlukan untuk berbagai perubahan yang dirasa

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem sedang berjalan dan diperlukan untuk berbagai perubahan yang dirasa BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang sedang berjalan Analisis sistem yang berjalan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem sedang berjalan dan diperlukan untuk berbagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi dan informasi yang dirasakan semakin cepat dan pesat, pada saat ini khususnya dalam perkembangan teknologi komputer. Hal ini menuntut perusahaan-perusahaan

Lebih terperinci

3.2. Analisa Masalah 3-1.

3.2. Analisa Masalah 3-1. BAB 3. ANALISA SISTEM 3.1. Analisa Sistem Perusahaan PT Retail Department Store saat ini belum mempunyai sebuah sistem informasi yang terintegrasi. Ada banyak laporan-laporan yang diinput secara manual.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Yang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, ada baiknya terlebih dahulu menganalisis sistem yang sedang berjalan di Distro yang akan dibangun tersebut.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman ini perkembangan teknologi dengan penggunaan internet sudah tidak asing lagi terhadap masyarakat untuk kepentingan yang berbeda seperti, kebutuhan dalam

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN TIKET KERETA API ONLINE Di susun oleh : Nurul Arifianti : 13121006 (SI) Rozy Putra Pratama : 13121021 (SI) PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS DAN PROSES BISNIS YANG BERJALAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS DAN PROSES BISNIS YANG BERJALAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS DAN PROSES BISNIS YANG BERJALAN Proses pengelolaan surat yang sedang berjalan di Departemen Pengawasan Bank adalah 1. Dalam mengelola surat masih dengan manual

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya.

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya. BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem ini merupakan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Deskripsi Umum Perangkat Lunak Sistem informasi kost di sekitar Universitas Sebelas Maret ini memberikan informasi tentang kost kepada mahasiswa Universitas Sebelas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang terjadi serta kebutuhan-kebutuhan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang terjadi serta kebutuhan-kebutuhan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya, dengan maksud mengidentifikasi

Lebih terperinci

Perancangan Sistem Infomasi Filling di PT BCA Cabang MH Thamrin Tangerang

Perancangan Sistem Infomasi Filling di PT BCA Cabang MH Thamrin Tangerang Perancangan Sistem Infomasi Filling di PT BCA Cabang MH Thamrin Tangerang Achmad Sidik 1, Lilis Sakuroh 2, Diana Pratiwi 3 1,2 Dosen STMIK Bina Sarana Global, 3 Mahasiswa STMIK Bina Sarana Global Email

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya

Lebih terperinci

BAB 3 DESKRIPSI UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 DESKRIPSI UMUM PERUSAHAAN BAB 3 DESKRIPSI UMUM PERUSAHAAN 3.1. Tentang Perusahaan 3.1.1. Sejarah Perusahaan Sebagai penyedia layanan terpadu bagi semua nasabahnya yaitu "One Stop Financial Service", pada tanggal 28 November 1996,

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 6 DAFTAR ISI Isi Halaman HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN... HALAMAN PERNYATAAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... INTISARI... ABSTRACT... i ii iii vi ix x xi xii BAB I

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terkomputerisasi. Berikut adalah uraian proses dari kegiatan pemesanan makanan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terkomputerisasi. Berikut adalah uraian proses dari kegiatan pemesanan makanan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Sistem pemesanan makanan dan minuman yang saat ini sedang berjalan pada Rumah Makan Dapur Runi masih menggunakan cara manual

Lebih terperinci

BAB 4. PERANCANGAN 4.1 Perancangan Algoritma Perancangan merupakan bagian dari metodologi pengembangan suatu perangkat lunak yang dilakukan setelah melalui tahapan analisis, dimana pada perancangan digambarkan

Lebih terperinci

Gambar Form input data proyek Gambar Tampilan data proyek Gambar Form edit data proyek Gambar 3.

Gambar Form input data proyek Gambar Tampilan data proyek Gambar Form edit data proyek Gambar 3. DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL... i HALAMAN JUDUL... ii PERNYATAAN KEASLIAN... iii LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... iv LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... v PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH... vi MOTTO...

Lebih terperinci

Perancangan Sistem Informasi Perencanaan Dan Pengendalian Bahan Baku Pada Home Industri

Perancangan Sistem Informasi Perencanaan Dan Pengendalian Bahan Baku Pada Home Industri Perancangan Sistem Informasi Perencanaan Dan Pengendalian Bahan Baku Pada Home Industri Agustinus Haryanta 1, Abdur Rochman 2, Ayu Setyaningsih 3 1,2 Dosen STMIK Bina Sarana Global, 3 Mahasiswa STMIK Bina

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN. Gambar 4.1: Use Case Diagram Plafon Mingguan. Tabel 4.1: Deskripsi Use Case Diagram Plafon Mingguan

BAB IV PERANCANGAN. Gambar 4.1: Use Case Diagram Plafon Mingguan. Tabel 4.1: Deskripsi Use Case Diagram Plafon Mingguan 42 BAB IV PERANCANGAN 4.1 Perancangan Sistem Usulan Berdasarkan analisa permasalahan yang terjadi di PT PLN (Persero) Distribusi Banten, penulis mengusulkan perancangan sistem untuk menangani masalah terebut.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Prototyping Dalam pengembangan aplikasi ini metode yang digunakan adalah metode prototyping. Metode Prototyping adalah metode yang dapat digambarkan sebagai proses

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan. Secara garis besar penulis dapat menganalisa sistem pengolahan data barang di Perum Damri Bandung. Pada saat ini bahwa sistem yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. adalah analisis mengenai analisis dokumen, analisis posedur dan analisis proses.

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. adalah analisis mengenai analisis dokumen, analisis posedur dan analisis proses. 59 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai Analisis Sistem Informasi Rental Mobil Di CV tasya Lacaden yang sedang berjalan. Adapun

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Inventory (persediaan) atau gudang dalam bidang Teknik Informatika membahas mengenai data persediaan dalam gudang. Perkembangan bisnis di dunia modern tidak akan luput

Lebih terperinci

PT. DIMENSI OKTAV NADA SUARA

PT. DIMENSI OKTAV NADA SUARA BAB I PENDAHULUAN 1.1.LATAR BELAKANG Komputer saat ini telah menjadi kebutuhan manusia di dalam melakukan berbagai kegiatan, ditambah dengan adanya teknologi informasi yang semakin berperan di dalam dunia

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM 27 BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisa Sistem Analisa sistem adalah uraian keseluruhan bagaimana sistem yang berjalan saat ini baik dilihat dari analisis fungsional dan analaisis

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) PENJADWALAN AGENDA PEGAWAI DI UPN VETERAN JAWA TIMUR BERBASIS WEB SKRIPSI

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) PENJADWALAN AGENDA PEGAWAI DI UPN VETERAN JAWA TIMUR BERBASIS WEB SKRIPSI PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) PENJADWALAN AGENDA PEGAWAI DI UPN VETERAN JAWA TIMUR BERBASIS WEB SKRIPSI Disusun oleh : KURNIA ADI ERTANTO NPM. 0634 010 010 JURUSAN TEKNIK

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisa dan Deskripsi Sistem 4.1.1. Gambaran Proses Berdasarkan Surat Edaran yang dikeluarkan oleh direksi nomor 22/DIRG/DPPKG/2008 tentang pedoman penagihan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Kegiatan analisis sistem yang berjalan dilakukan dengan analisis yang berorientasi pada objek-objek yang diperlukan oleh

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Masalah Langkah awal dalam pembuatan sistem adalah mengidentifikasi permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang disajikan dalam

Lebih terperinci

ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RENTAL MOTOR DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL

ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RENTAL MOTOR DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RENTAL MOTOR DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL Disusun Oleh : Vega Dwi Suryani 13121038 Emi Agustina 13121041 FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

DAFTAR ISI Bab I : Pendahuluan Bab II : Landasan Teori

DAFTAR ISI Bab I : Pendahuluan Bab II : Landasan Teori DAFTAR ISI Halaman Judul... i Halaman Pengesahan Dosen Pembimbing... ii Halaman Pengesahan Dosen Penguji... iii Abstrak... iv Kata pengantar... v Daftar Isi... vii Daftar Tabel... xiv Daftar Gambar...

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Report Passanger dilakukan guna mengetahui masalah-masalah yang terkait didalam knowledge management system tentang layanan Report Passanger yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisa sistem merupakan proses memilah-milah suatu permasalahan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisa sistem merupakan proses memilah-milah suatu permasalahan 52 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analis Sistem Yang Sedang Berjalan Analisa sistem merupakan proses memilah-milah suatu permasalahan menjadi elemen-elemen yang lebih kecil untuk dipelajari

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. dikarenakan berdasarkan analisa sistem itu sistem dapat dibuat, dengan

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. dikarenakan berdasarkan analisa sistem itu sistem dapat dibuat, dengan BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Tinjauan Organisasi Analisa sistem sangatlah penting sebelum mebuat sebuah sistem, dikarenakan berdasarkan analisa sistem itu sistem dapat dibuat, dengan dilakukan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT Cipta Mitra Kualitama adalah perusahaan Layanan Alih-daya Berawal dari keprihatinan melihat banyaknya korban pemutusan kerja akibat

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 19 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1.Perancangan Sistem yang Diusulkan Tujuan dari perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dalam melakukan order laundry sepatu dengan gambaran

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN Bab ini akan menjelaskan sistem analisis dan perancangan pada aplikasi Website Try out Seleksi Mahasiswa Baru Universitas Mercu Buana. 3.1 Identifikasi Masalah Try Out

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis Prosedur yang sedang Berjalan

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis Prosedur yang sedang Berjalan BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisa Sistem Yang Berjalan 4.1.1 Analisis Prosedur yang sedang Berjalan 4.1.1.1 Use Case Konfirmasi Customer Supplier Pemasukan barang Gudang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 47 BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan dan untuk mempelajari sistem yang ada, diperlukan suatu penggambaran aliran-aliran

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN. 1. Dengan terhubungnya komputer terhadap server, maka apabila perubahan. lainnya yang terhubung dengan server akan ikut berubah.

BAB 4 PERANCANGAN. 1. Dengan terhubungnya komputer terhadap server, maka apabila perubahan. lainnya yang terhubung dengan server akan ikut berubah. BAB 4 PERANCANGAN 4.1 Perancangan sistem Perancangan sistem dibuat berbasiskan web, karena perancangan sistem ini memberikan keuntungan, antara lain: 1. Dengan terhubungnya komputer terhadap server, maka

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN 4.1 Analisisa Sistem Web Service Push and Pull Sistem Web Service Push and Pull ini akan dibangun dengan menggunakan Analisis dan Desain berorientasi objek. Analisis dan

Lebih terperinci

TUGAS BESAR APBO ATURAN

TUGAS BESAR APBO ATURAN TUGAS BESAR APBO ATURAN 1. Tugas dikerjakan perkelompok sesuai dengan tema yang ditentukan (kelompok : 2-3 orang) 2. Tugas dikumpulkan dalam bentuk makalah. 3. Dikumpulkan sesuai dengan jadwal UAS yg telah

Lebih terperinci

Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Penjualan Laptop

Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Penjualan Laptop Analisis dan Perancangan Informasi Penjualan Laptop Disusun oleh: Bram Dermawan 13121020 Rendy Rangga Yudha 13121005 Program Studi Informasi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Analisa masalah dilakukan guna mengetahui masalah-masalah yang terkait didalam knowledge management system tentang jasa export dan import yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Obejek Penelitian 3.1.1 Sejarah Agen Agen AHS Sabna merupakan tempat untuk melakukan isi ulang air mineral resmi dari brand aqua, selain galon AHS Sabna juga

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERTANAHAN DI KELURAHAN PONDOK RANJI TANGERANG SELATAN BERBASIS WEB

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERTANAHAN DI KELURAHAN PONDOK RANJI TANGERANG SELATAN BERBASIS WEB PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERTANAHAN DI KELURAHAN PONDOK RANJI TANGERANG SELATAN BERBASIS WEB Laporan Tugas Akhir Diajukan Untuk Melengkapi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sistem Informasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem yang sedang berjalan merupakan peninjauan atau analisis terhadap sistem yang berjalan yang didalamnya terdapat

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Analisa masalah dilakukan guna mengetahui masalah-masalah yang terkait didalam Sistem Informasi Geografis Lokasi Rekreasi Waterboom di Kota Medan.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN 3.1. Gambaran Perusahaan 3.1.1. Tinjauan Perusahaan Dalam pelaksanaan operasional rutin di PT.Modaraya Gemilang (Modasport) terdapat beberapa aturan yang telah ditentukan,

Lebih terperinci

ANALISA DAN PERANCANGAN PROJECT MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM BERBASIS WEB PADA PT. DANALAM CIPTA PRATAMA (DCP) SKRIPSI

ANALISA DAN PERANCANGAN PROJECT MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM BERBASIS WEB PADA PT. DANALAM CIPTA PRATAMA (DCP) SKRIPSI ANALISA DAN PERANCANGAN PROJECT MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM BERBASIS WEB PADA PT. DANALAM CIPTA PRATAMA (DCP) SKRIPSI DIMAS ANDREE PUTRA PRASETYO 41811010171 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Analisis bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan-permasalahan yang terdapat pada sistem serta menentukan kebutuhan-kebutuhan dari sistem

Lebih terperinci

APLIKASI MAINTENANCE MANAGEMENT PERANGKAT IT BERBASIS WEB NUR WAQFA PRIHATIN PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER

APLIKASI MAINTENANCE MANAGEMENT PERANGKAT IT BERBASIS WEB NUR WAQFA PRIHATIN PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER APLIKASI MAINTENANCE MANAGEMENT PERANGKAT IT BERBASIS WEB NUR WAQFA PRIHATIN 41811110088 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2016 APLIKASI MAINTENANCE

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Analisa Sistem merupakan bentuk kegiatan yang menjabarkan rencana sistem yang akan dibuat berdasarkan identifikasi kebutuhan yang telah dibuat sebelumnya. Dengan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Pada toko Mutiara Fashion akan dibuat sebuah Sistem informasi penjualan berbasis web (e-commerce) itu sendiri. Perancangan aplikasi ini di bangun bertujuan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. TINJAUAN PERUSAHAAN Dengan berkembangnya komunikasi dan teknologi di belahan dunia khususnya di negara Indonesia pada saat ini, salah satu peran operator dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Kegiatan analisis sistem yang berjalan dilakukan dengan analisis yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Kegiatan analisis sistem yang berjalan dilakukan dengan analisis yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Kegiatan analisis sistem yang berjalan dilakukan dengan analisis yang berorientasi pada objek-objek yang diperlukan oleh

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... iii. DAFTAR SIMBOL... xix

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... iii. DAFTAR SIMBOL... xix DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... vi DAFTAR GAMBAR... xiv DAFTAR TABEL... xviii DAFTAR SIMBOL... xix BAB I PENDAHULUAN

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. BAB II LANDASAN TEORI Konsep Dasar Sistem Pengertian Sistem... 7

DAFTAR ISI. BAB II LANDASAN TEORI Konsep Dasar Sistem Pengertian Sistem... 7 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI... iv HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN... v RINGKASAN... vi KATA PENGANTAR... vii

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN ASURANSI KECELAKAAN JIWA BERBASIS WEB PT. ASURANSI JIWASRAYA KUDUS

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN ASURANSI KECELAKAAN JIWA BERBASIS WEB PT. ASURANSI JIWASRAYA KUDUS LAPORAN SKRIPSI SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN ASURANSI KECELAKAAN JIWA BERBASIS WEB PT. ASURANSI JIWASRAYA KUDUS Laporan ini Disusun guna Memenuhi Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Program Studi Sistem

Lebih terperinci

BNI LIFE INSURANCE didirikan pada tahun 1996 yang memiliki lini bisnis

BNI LIFE INSURANCE didirikan pada tahun 1996 yang memiliki lini bisnis BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Perkembangan Perusahaan BNI LIFE INSURANCE didirikan pada tahun 1996 yang memiliki lini bisnis meliputi asuransi jiwa, asuransi kesehatan, asuransi kecelakaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dimaksudkan untuk menitik beratkan kepada fungsi sistem yang berjalan dengan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dimaksudkan untuk menitik beratkan kepada fungsi sistem yang berjalan dengan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Kegiatan analisis sistem yang berjalan dilakukan dengan analisis yang berorientasi pada objek-objek yang diperlukan oleh

Lebih terperinci

APLIKASI KLAIM VOUCHER TAKSI BERBASIS WEB PADA PT. PRIMA INTEGRASI SOLUSINDO ENDANG

APLIKASI KLAIM VOUCHER TAKSI BERBASIS WEB PADA PT. PRIMA INTEGRASI SOLUSINDO ENDANG APLIKASI KLAIM VOUCHER TAKSI BERBASIS WEB PADA PT. PRIMA INTEGRASI SOLUSINDO ENDANG 41813120081 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2016 i APLIKASI KLAIM

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. secara lebih aktual dan optimal. Penggunaan teknologi informasi bertujuan untuk

BAB I PENDAHULUAN. secara lebih aktual dan optimal. Penggunaan teknologi informasi bertujuan untuk BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi yang sangat cepat telah membawa manusia memasuki kehidupan yang berdampingan dengan informasi dan teknologi itu sendiri. Yang berdampak pada

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. diusulkan dari sistem yang ada di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. diusulkan dari sistem yang ada di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Pada bab ini dijelaskan mengenai prosedur yang berjalan dan yang diusulkan dari sistem yang ada di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Lebih terperinci