Kondisi adalah suatu proses perbandingan nilai-nilai data yang dihubungkan dengan operator Relasi, operator logika

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Kondisi adalah suatu proses perbandingan nilai-nilai data yang dihubungkan dengan operator Relasi, operator logika"

Transkripsi

1 Struktur Kontrol Struktur kontrol adalah sebuah proses untuk melakukan pencabangan alur program berdasarkan pada sebuah kondisi tertentu. Kondisi tersebut mengandung dua buah nilai yaitu True atau False. Struktur kontrol pada PowerBuilder menggunakan perintah IF. Berikut struktur penulisan statement IF: Sintak 1 IF <kondisi> Then aksi-1 [ELSE aksi-2] End If Sintak 2 IF <kondisi-1> Then aksi-1 [ELSEIF <kondisi-2> Then aksi-2]... [Else Aksi-3] End If Kondisi adalah suatu proses perbandingan nilai-nilai data yang dihubungkan dengan operator Relasi, operator logika Operator relasi sebagai berikut Operator Arti Contoh = Sama dengan if Price=100 then Rate=.05 > Lebih besar if Price>100 then Rate=.05 < Lebih kecil if Price<100 then Rate=.05 <> Tidak sama dengan if Price<>100 then Rate=.05 >= Lebih besar sama dengan if Price>=100 then Rate=.05 <= Lebih kecil sama dengan if Price<=100 then Rate=.05 Operator Logika Operator Arti Contoh NOT Not (Kebalikan) if NOT Price=100 then Rate=.05 AND AND if Tax>3 AND Ship <5 then Rate=.05 OR OR if Tax>3 OR Ship<5 then Rate=.05 Komponen berkaitan dengan Struktur Kontrol Komponen radiobutton Komponen radiobutton digunakan untuk melakukan pemilihan data dari sejumlah pilihan dan harus dipilih salah satu dari pilihan tersebut. Komponen ini cocok untuk data seperti data jenis kelamin dimana harus dipilih antara pilihan laki-laki atau pilihan perempuan Beberapa properti penting yang harus diperhatikan dalam komponen RadioButton Properti Arti Name Nama yang harus diberikan untuk komponen ini, biasanya menggunakan prefix rb_ untuk memberikan namanya Keterangan yang akan berikan untuk komponen radiobutton ini Checked Akan bernilai true atau false, bernilai true ditandai dengan tanda hitam di tengah lingkaran dan bernilai false jika tidak ada tandah hitam dalam lingkaran. Properti Checked ini digunakan untuk mengetahui apakah komponen ini dipilih (di klik) atau tidak Left Menempatkan di sebelah kiri dari bulatan, default posisinya berada di sebelah kanan dari bulatan RigthToLeft Tulisan akan berada disebelah kiri dari bulatan ArsysSolution/Abdrohim/PowerBuilder/02 1/5

2 Komponen CheckBox Komponen CheckBox digunakan untuk melakukan pemilihan data dari sejumlah pilihan dan dibolehkan untuk memilih salah satu, beberapa pilihan, semua pilihan bahkan bisa tidak dipilih salah satu pun dari pilihan tersebut. Contoh data yang cocok adalah data pengambilan matakuliah dalam satu semester, bisa mengambil satu matakuliah, dua matakuliah atau delapan matakuliah bahakan bisa menganbil nol matakuliah jika diinginkan untuk melakukan cuti. Beberapa properti penting yang harus diperhatikan dalam komponen RadioButton Properti Arti Name Nama yang harus diberikan untuk komponen ini, biasanya menggunakan prefix cb_ untuk memberikan namanya Keterangan yang akan berikan untuk komponen checkbox ini Checked Akan bernilai true atau false, bernilai true ditandai dengan tanda hitam di tengah kotak kecil dan bernilai false jika tidak ada tanda hitam dalam kotak hitam. Properti Checked ini digunakan untuk mengetahui apakah komponen ini dipilih (di klik) atau tidak Left Menempatkan di sebelah kiri dari bulatan, default posisinya berada di sebelah kanan dari bulatan RigthToLeft Tulisan akan berada disebelah kiri dari bulatan Latihan 1 1. Buka Workspace baru. Berikan nama ws3 2. Buka target baru dengan NewApplication, berikan nama lat3 3. Buka window baru 4. Aktifkan window tersebut kemudian bentuk form seperti gambar berikut: Pada window tersebut terdapat 2 buah Static, 2 buah SingleLineEdit, 2 buah RadioButton dan 1 buah CommandButton 5. Aktifkan window properti dengan mengklik kanan pada window kemudian pilih Properties 6. Isikan pada nilai nilai properti sebagai berikut: 1 Window Title Say Hallo 2 St_1 Nama 4 St_2 Jenis kelamin 5 Rb_1 Name Rb_laki Laki-Laki 6 Rb_2 Name Rb_perempuan Perempuan 7 Cb_1 Name Cb_Proses &proses 8 Sle_2 Name Sle_hasil 7. double klik pada button cb_proses, tuliskan script program berikut ini if rb_laki.checked then sle_hasil. = 'Hallo '+sle_nama.+ anda ganteng sekali hari ini else sle_hasil. = 'Hallo '+sle_nama.+ anda cantik sekali hari ini 8. simpan Window, berikan nama w_lat3 9. Double klik pada Application Target lat3, tuliskan perintah berikut ini: ArsysSolution/Abdrohim/PowerBuilder/02 2/5

3 open(w_lat3) 10. simpan kembali program 11. Jalankan program tersebut Latihan 2 1. Buka target baru dengan NewApplication, berikan nama lat4 2. Buka window baru 3. Aktifkan window tersebut kemudian bentuk form seperti gambar berikut: Pada window tersebut terdapat 2 buah Static, 2 buah SingleLineEdit, 3 buah RadioButton dan 1 buah CommandButton 4. Aktifkan window properti dengan mengklik kanan pada window kemudian pilih Properties 5. Isikan pada nilai nilai properti sebagai berikut: 1 Window Title Entry Anak 2 St_1 Nama 4 St_2 Status Nikah 5 Rb_1 Name Rb_Nikah Nikah 6 Rb_2 Name Rb_belumnikah Belum Nikah 7 Rb_2 Name Rb_cerai Duda/Janda 8 Cb_1 Name Cb_Proses &proses 9 St_2 Name Anak St_Anak 10 Sle_2 Name Sle_Anak 6. double klik pada window sehingga muncul event Open(), tuliskan script program berikut ini st_anak.visible = false sle_anak.visible = false 7. double klik pada button rb_nikah, tuliskan script program berikut ini st_anak.visible = true sle_anak.visible = true sle_anak.setfocus() 8. double klik pada button rb_belumnikah, tuliskan script program berikut ini st_anak.visible = false sle_anak.visible = false cb_proses.setfocus() 9. double klik pada button rb_cerai, tuliskan script program berikut ini st_anak.visible = true sle_anak.visible = true sle_anak.setfocus() 10. simpan Window, berikan nama w_lat4 11. Double klik pada Application Target lat4, tuliskan perintah berikut ini: open(w_lat4) 12. simpan kembali program 13. Jalankan program tersebut ArsysSolution/Abdrohim/PowerBuilder/02 3/5

4 Latihan 1 1. Buka target baru dengan NewApplication, berikan nama lat5 2. Buka window baru 3. Aktifkan window tersebut kemudian bentuk form seperti gambar berikut: Pada window tersebut terdapat 1 buah Static, 1 buah SingleLineEdit, 1 buah groupbox, 6 buah CheckBox, 1 buah MultiLineEdit dan 1 buah CommandButton 4. Aktifkan window properti dengan mengklik kanan pada window kemudian pilih Properties 5. Isikan pada nilai nilai properti sebagai berikut: 1 Window Title Entry data CheckBox 2 St_1 Nama 4 Gb_1 Pengambilan Matakuliah 5 Cbx_1 Name Cbx_agama &Agama 6 Cbx_2 Name Cbx_pancasila Panca&sila 7 Cbx_3 Name Cbx_matematika &Matematika 8 Cbx_4 Name Cbx_Internet2 &Internet 2 9 Cbx_5 Name Cbx_Pemrograman2 &Pemrograman 2 10 Cbx_6 Name Cbx_Statistik &Statistik 11 Cb_1 Name Cb_proses 12 Mle_1 Name 6. double klik pada button cb_proses, tuliskan script program berikut ini String s s= sle_nama. + ' mengambil matakuliah : ' mle_hasil.='' if cbx_agama.checked then s = s + 'Agama ' if cbx_pancasila.checked then s = s + 'Pancasila ' if cbx_matematika.checked then Pro&ses Mle_hasil ArsysSolution/Abdrohim/PowerBuilder/02 4/5

5 s = s + 'Matematika ' if cbx_internet2.checked then s = s + 'Internet 2 ' if cbx_pemrograman2.checked then s = s + 'Pemrograman 2 ' if cbx_statistik.checked then s = s + 'Statistik ' mle_hasil.replace(s) 7. simpan Window, berikan nama w_lat5 8. Double klik pada Application Target lat5, tuliskan perintah berikut ini: open(w_lat5) 9. simpan kembali program 10. Jalankan program tersebut Latihan 4 Buah lah sebuah program untuk memasukan data pendaftaran sebuah kursur komputer dengan data data sebagai berikut: Data Nilai Nama (25) Jenis Kelamin Laki-laki, Perempuan Alamat (50) Jenis Kursus Pemrograman, Jaringan Komputer Pemrograman Visual basic, Delphi dan Power Builder Jaringan Komputer Microsoft Window, Linux Dengan ketentuan-ketentuan dalam membuat programnya sbb: 1. Calon siswa hanya boleh memilih salah satu dari jenis kursus 2. Jika jenis kursus yang dipilih adalah pemrograman akan muncul pilihan DataPemrograman yang bisa dipilih lebih dari satu pilihan 3. Jika jenis kursus yang dipilih adalah jaringan komputer akan muncul pilihan DataJaringanKomputer yang bisa dipilih lebih dari satu pilihan ArsysSolution/Abdrohim/PowerBuilder/02 5/5

MODUL IV CONDITION 1

MODUL IV CONDITION 1 MODUL IV CONDITION 1 A. TUJUAN Memahami bentuk-bentuk condition Memiliki strategi dalam penggunaan condition Mampu menyelesaikan kasus-kasus yang melibatkan condition B. ALOKASI WAKTU 4 js (4 x 50 menit)

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Lampu Lalu Lintas 2.1.1 Pengertian Lampu Lalu Lintas Menurut Penjelasan UU Lalu Lintas No. 14 tahun 1992 pasal 8 ayat 1 huruf c menyebutkan bahwa Pengertian alat pemberi isyarat

Lebih terperinci

Perkuliahan Pemrograman II (Teori / Praktikum) Minggu 4

Perkuliahan Pemrograman II (Teori / Praktikum) Minggu 4 Perkuliahan Pemrograman II (Teori / Praktikum) Minggu 4 Pendahuluan Jenis Percabangan Komponen yang umum diolah mengunakan Percabangan Validasi data dengan statement IF Percabangan digunakan untuk menentukan

Lebih terperinci

STRUKTUR KENDALI PERCABANGAN

STRUKTUR KENDALI PERCABANGAN STRUKTUR KENDALI PERCABANGAN Tujuan Instruksi Khusus : 1. Mengetahui dan memahami tentang percabangan (seleksi) 2. Mengerti dan memahami perbedaan jenis struktur kendali percabangan Visual Basic 3. Mampu

Lebih terperinci

Latihan 2 Memahami memasukan data dengan komponen Text, dan mengambil hasil input untuk ditampilkan pada sebuah label

Latihan 2 Memahami memasukan data dengan komponen Text, dan mengambil hasil input untuk ditampilkan pada sebuah label Modul : Komponen Entry Data Latihan 1 Manipulasi form pada label Bentuk form seperti gambar diatas. Tempatkan pada form satu buah label, tiga buah command. Aturlah nilai-nilai property sbb: Manipulasi

Lebih terperinci

MODUL 2 SELECTION & LOOPING PADA FORM

MODUL 2 SELECTION & LOOPING PADA FORM MODUL 2 SELECTION & LOOPING PADA FORM TUJUAN : Mahasiswa mampu menguasai dan memahami penggunaan logika selection dan looping di Visual Basic.Net dengan implementasi pada Form dan object. Materi : Selection

Lebih terperinci

Pertemuan 2. Muhadi Hariyanto

Pertemuan 2. Muhadi Hariyanto Pertemuan 2 Muhadi Hariyanto Variabel Diperlukan dalam pemrograman PHP karena berfungsi sebagai tempat untuk menampung suatu nilai data. Bisa berupa masukan atau keluaran. Tidak diperlukan deklarasi awal

Lebih terperinci

Variabel, Operator Dan Ekspresi. Agus Priyanto, M.Kom

Variabel, Operator Dan Ekspresi. Agus Priyanto, M.Kom Variabel, Operator Dan Ekspresi Agus Priyanto, M.Kom Outline Materi Variabel Operator Ekspresi Variabel Variabel adalah suatu tempat untuk menampung suatu nilai pada memory komputer Untuk lebih mudah diakses,

Lebih terperinci

Pertemuan ke-3. Statemen input/output Struktur Kontrol Keputusan

Pertemuan ke-3. Statemen input/output Struktur Kontrol Keputusan Pertemuan ke-3 Statemen input/output Struktur Kontrol Keputusan Statemen Input/Output Tujuan Praktikum Mengenalkan fungsi inputbox dan message box Menjelaskan proses penampilan pesan pada MS Visual Target

Lebih terperinci

MENU DAN TOOLBOX. Menu PopUp merupakan pengembangan dari menu yang ditampilkan di luar form, lepas dari menu bar.

MENU DAN TOOLBOX. Menu PopUp merupakan pengembangan dari menu yang ditampilkan di luar form, lepas dari menu bar. MENU DAN TOOLBOX Menu dalam sebuah aplikasi digunakan untuk mengelompokkan perintah-perintah sehingga pengguna mudah dalam memanggil perintah yang diinginkan. MENU BAR Menu Bar muncul di bawah title bar

Lebih terperinci

STRUKTUR DASAR PHP. Struktur PHP diawali dengan <?php dan ditutup dengan?> Contoh sederhana pemakaian bahasa PHP yang disisipkan dalam halaman HTML.

STRUKTUR DASAR PHP. Struktur PHP diawali dengan <?php dan ditutup dengan?> Contoh sederhana pemakaian bahasa PHP yang disisipkan dalam halaman HTML. STRUKTUR DASAR PHP Struktur PHP diawali dengan dan ditutup dengan Contoh sederhana pemakaian bahasa PHP yang disisipkan dalam halaman HTML. example echo "Ini

Lebih terperinci

VARIABEL, OPERATOR DAN EKSPRESI

VARIABEL, OPERATOR DAN EKSPRESI 3 VARIABEL, OPERATOR DAN EKSPRESI 3.1. Variabel Variabel adalah suatu tempat untuk menampung suatu nilai pada memory komputer. Untuk lebih mudah diakses, variabel diberi nama. Nama inilah yang akan menjadi

Lebih terperinci

UNIVERSITAS GUNADARMA

UNIVERSITAS GUNADARMA MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA dan PEMROGRAMAN 2 Versi 3.0 Tahun Penyusunan 2012 Tim Penyusun 1. Diana Ikasari ST., MMSI 2. Widiastuti Skom.,MMSI. 3.Titik Ermawati 4. Georgi A Laboratorium Sistem Informasi

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM 2 SIMPLE PROJECT IN VISUAL STUDIO PEMROGRAMAN LANJUT S1 INFORMATIKA. AINUL YAQIN, M.Kom

MODUL PRAKTIKUM 2 SIMPLE PROJECT IN VISUAL STUDIO PEMROGRAMAN LANJUT S1 INFORMATIKA. AINUL YAQIN, M.Kom MODUL PRAKTIKUM 2 SIMPLE PROJECT IN VISUAL STUDIO PEMROGRAMAN LANJUT S1 INFORMATIKA AINUL YAQIN, M.Kom PROJECT SEDERHANA PADA VISUAL STUDIO PEMROGRAMAN LANJUT 2017 DEFINISI MEMBUAT PROGRAM PROJECT SEDERHANA

Lebih terperinci

MODUL II. OBJECK, PROPERTY, METHOD dan EVENT

MODUL II. OBJECK, PROPERTY, METHOD dan EVENT MODUL II OBJECK, PROPERTY, METHOD dan EVENT Dalam bahasa pemrograman berbasis obyek OOP, kita harus memahami istilah Object, Property, Method, dan Event sebagai berikut. 1) Object Komponen dalam sebuah

Lebih terperinci

Digunakan untuk menyeleksi suatu KONDISI, hasil seleksi hanya bernilai Benar (True) atau Salah (False) If val(txtnilaiakhir) > 65 Then

Digunakan untuk menyeleksi suatu KONDISI, hasil seleksi hanya bernilai Benar (True) atau Salah (False) If val(txtnilaiakhir) > 65 Then KONDISI Digunakan untuk menyeleksi suatu KONDISI, hasil seleksi hanya bernilai Benar (True) atau Salah (False) If Kondisi Then Keterangan : Kondisi Terdiri dari 3 komponen, yaitu : 1. Data yang diseleksi

Lebih terperinci

Pernyataan Berkondisi / Percabangan

Pernyataan Berkondisi / Percabangan Praktikum IV Tugas Pemrograman Pernyataan Berkondisi / Percabangan A. Pendahuluan Pernyataan berkondisi digunakan untuk mengambil keputusan yang melibatkan dua alternatif atau lebih. Misalkan untuk menentukan

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM VB.NET STMIK-IM BANDUNG MODUL-MODUL PRAKTIKUM. VB. Net. Oleh : CHALIFA CHAZAR S T M I K - I M B A N D U N G

MODUL PRAKTIKUM VB.NET STMIK-IM BANDUNG MODUL-MODUL PRAKTIKUM. VB. Net. Oleh : CHALIFA CHAZAR S T M I K - I M B A N D U N G MODUL-MODUL PRAKTIKUM VB. Net Oleh : CHALIFA CHAZAR MODUL 3 CONDITIONAL STATEMENT Tujuan : Mahasiswa bisa mendefinisikan dan menggunakan penggunaan struktur kondisi IF dan SELECT Pustaka : Wibowo HR, Enterprise

Lebih terperinci

Universitas Komputer Indonesia

Universitas Komputer Indonesia Pertemuan ke 3 Percabangan Pemrograman 2 Dosen : Eko Budi Setiawan, S.Kom., M.T Universitas Komputer Indonesia Pendahuluan Percabangan digunakan untuk menentukan blok perintah mana yang akan dilakukan

Lebih terperinci

BAB V Pengenalan Komponen-Komponen (object) pada VB

BAB V Pengenalan Komponen-Komponen (object) pada VB BAB V Pengenalan Komponen-Komponen (object) pada VB I. Tujuan Praktikum 1. Mahasiswa memahami komponen-komponen yang ada di VB 2. Mahasiswa dapat menjelaskan komponen-komponen yang ada di VB serta pengaturan

Lebih terperinci

Pertemuan ke 3 Percabangan. Pemrograman 2 Dosen : Eko Budi Setiawan, S.Kom. Universitas Komputer Indonesia

Pertemuan ke 3 Percabangan. Pemrograman 2 Dosen : Eko Budi Setiawan, S.Kom. Universitas Komputer Indonesia Pertemuan ke 3 Percabangan Pemrograman 2 Dosen : Eko Budi Setiawan, S.Kom Universitas Komputer Indonesia Pendahuluan Percabangan digunakan untuk menentukan blok perintah mana yang akan dilakukan berdasarkan

Lebih terperinci

BAB V MENGGUNAKAN OPERATOR VISUAL BASIC.NET

BAB V MENGGUNAKAN OPERATOR VISUAL BASIC.NET BAB V MENGGUNAKAN OPERATOR VISUAL BASIC.NET A. Tujuan Kompetensi Khusus Mahasiswa dapat membuat aplikasi menggunakan operator pada Microsoft Visual Studio.Net B. Uraian Materi Operator pada Visual Basic.Net

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL IV PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0

PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL IV PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0 PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL IV PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0 LABORATORIUM TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013 MODUL IV PENGENALAN MICROSOFT

Lebih terperinci

Mengerti dan memahami pemrograman berbasis object Mengerti dan memahami pembuatan visualisasi untuk interface

Mengerti dan memahami pemrograman berbasis object Mengerti dan memahami pembuatan visualisasi untuk interface PERCOBAAN 9 Dasar Pemograman Visual A. Tujuan Mengerti dan memahami pemrograman berbasis object Mengerti dan memahami pembuatan visualisasi untuk interface B. Teori 1. Mengenal Visual Basic Visual Basic

Lebih terperinci

Gambar 2.1. Komponen yang digunakan. Gunakan komponen-komponen seperti pada gambar 2.1 untuk membuat form pada gambar 2.2.

Gambar 2.1. Komponen yang digunakan. Gunakan komponen-komponen seperti pada gambar 2.1 untuk membuat form pada gambar 2.2. 2 EVENT DAN PROPERTY 2.1. Membuat User Interface Pemrograman Visual Basic adalah suatu pemrograman visual, dimana pembuatan program dilakukan menggunakan media visual atau sering disebut dengan user-interface.

Lebih terperinci

INSTRUKSI PENCABANGAN

INSTRUKSI PENCABANGAN INSTRUKSI PENCABANGAN Sebagai pengembang (programmer) sudah pasti mengetahui jenis operasi instruksi. Salah satu yang perlu dipelajari atau dimengerti adalah operasi instruksi pencabangan. 3.1 Pencabangan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dibahas beberapa konsep dasar yang akan digunakan sebagai landasan berpikir seperti beberapa literatur yang berkaitan dengan penelitian ini. Dengan begitu akan mempermudah

Lebih terperinci

BAB III STUKTUR PERCABANGAN

BAB III STUKTUR PERCABANGAN BAB III STUKTUR PERCABANGAN Percabangan yang umum digunakan adalah if dan case, percabangan sendiri dikenal dengan penyeleksian atau persyaratan. Untuk sintak percabangan if terdapat dua cara yaitu: 1.

Lebih terperinci

Komponen Entry Data. Tujuan:

Komponen Entry Data. Tujuan: Komponen Entry Data Tujuan: 1. Peserta mengenal dan memahami komponen-komponen untuk entry data 2. Peserta dapat menggunakan komponen-komponen entry data sesuai dengan fungsi dan kegunaanya ARSys Software

Lebih terperinci

DASAR PEMROGRAMAN VISUAL BASIC

DASAR PEMROGRAMAN VISUAL BASIC BAHAN BELAJAR 1 DASAR PEMROGRAMAN VISUAL BASIC Sasaran : Setelah mempelajari bahan belajar ini, diharapkan mahasiswa dapat : a. Mengenal dan menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic b. Mengenal dan

Lebih terperinci

Bentuk umum penulisan rumusannya, adalah sebagai berikut :

Bentuk umum penulisan rumusannya, adalah sebagai berikut : GAMES EDUKASI MATEMATIKA DENGAN VISUAL BASIC NET DASAR TEORI Pemberian komentar Jika kita hari ini membuat program, dan pada saat yang sama semua logika serta rumusan dapat kita ingat dengan baik, tetapi

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL V PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0

PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL V PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0 PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL V PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0 LABORATORIUM TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013 MODUL V MICROSOFT VISUAL BASIC

Lebih terperinci

VISUAL BASIC 6.0 PEMROGRAMAN KOMPUTER. Visual Basic

VISUAL BASIC 6.0 PEMROGRAMAN KOMPUTER. Visual Basic PEMROGRAMAN KOMPUTER VISUAL BASIC 6.0 Visual Basic Asal mula VB dari bahasa BASIC (Beginners Allpurpose Symbolic Instruction Code) yang pada awalnya bekerja pada sistem operasi DOS. Kelebihan VB : Sangat

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. komputer. Bahasa komputer berasal dari bahasa asing yaitu To Compute, yang artinya

BAB II LANDASAN TEORI. komputer. Bahasa komputer berasal dari bahasa asing yaitu To Compute, yang artinya BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Dalam merancang sebuah sistem informasi, digunakan suatu alat pendukung yaitu komputer. Bahasa komputer berasal dari bahasa asing yaitu To Compute, yang artinya

Lebih terperinci

Variabel dan Tipe data Javascript

Variabel dan Tipe data Javascript Variabel dan Tipe data Javascript Variabel Pendeklarasian variabel dalam JavaScript dapat di isi dengan nilai apa saja dan juga bersifat opsional. Artinya variabel boleh di deklarasikan ataupun tidak hal

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Dasar Pemrograman Perangkat lunak yang baik dibangun secara terstruktur dan modular. Modular dapat diartikan sebagai bagian bagian yang terpisah pisah dari badan program namun

Lebih terperinci

STRUKTUR KENDALI PERULANGAN

STRUKTUR KENDALI PERULANGAN STRUKTUR KENDALI PERULANGAN Tujuan Instruksi Khusus : 1. Mengetahui dan memahami tentang perulangan (iterasi) 2. Mengerti perbedaan jenis struktur kendali perulangan Visual Basic 3. Dapat membuat program

Lebih terperinci

Bab 7 Komponen Dasar Visual Basic 29 BAB VII KOMPONEN DASAR VISUAL BASIC TUJUAN PRAKTIKUM

Bab 7 Komponen Dasar Visual Basic 29 BAB VII KOMPONEN DASAR VISUAL BASIC TUJUAN PRAKTIKUM Bab 7 Komponen Dasar Visual Basic 29 BAB VII KOMPONEN DASAR VISUAL BASIC TUJUAN PRAKTIKUM 1. Mengerti tipe-tipe data yang dimiliki oleh Visual Basic 2. Memahami berbagai struktur kondisi yang terdapat

Lebih terperinci

Pengenalan Visual Basic

Pengenalan Visual Basic Pengenalan Visual Basic KETERANGAN : 1. Baris Menu, digunakan untuk memilih tugas-tugas tertentu seperti menyimpan project, membuka project, dll. 2. Main Toolbar, digunakan untuk melakukan tugastugas tertentu

Lebih terperinci

[Type the company name] [Type the document title] [Type the document subtitle] Gilang Abdul Aziz [Pick the date]

[Type the company name] [Type the document title] [Type the document subtitle] Gilang Abdul Aziz [Pick the date] [Type the company name] [Type the document title] [Type the document subtitle] Gilang Abdul Aziz [Pick the date] H a l a m a n 1 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 1. TIPE DATA DALAM BORLAND DELPHI7... 2 1.1.

Lebih terperinci

Struktur Data II. Bekerja Dengan Form.

Struktur Data II. Bekerja Dengan Form. Struktur Data II dengan Visual Basic Bekerja Dengan Form ptputraastawa@gmail.com Ptputraastawa.wordpress.com @2011 Data dan Variabel Penggunaan Data dan Variabel Informasi yang disimpan atau diolah oleh

Lebih terperinci

PENGENALAN VISUAL BASIC 6.0

PENGENALAN VISUAL BASIC 6.0 PENGENALAN VISUAL BASIC 6.0 Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah-perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu. Bahasa

Lebih terperinci

Modul Praktikum Ke-1

Modul Praktikum Ke-1 Bahasa Pemrograman Dasar Fathurrohman 1 Modul Praktikum Ke-1 (Tampilan VB, Event, Property, Objek Kontrol : form, text, label, command) Mengenal Visual Basic (VB) Visual Basic adalah salah satu perangkat

Lebih terperinci

Event Driven. Dalam konsep OOP, informasi umum suatu objek yang dapat diakses programmer adalah:

Event Driven. Dalam konsep OOP, informasi umum suatu objek yang dapat diakses programmer adalah: Event Driven Pemrograman Visual (TH22012 ) by Kartika Firdausy 081.328.718.768 kartikaf@indosat.net.id kartika@ee.uad.ac.id blog.uad.ac.id/kartikaf kartikaf.wordpress.com 1 Dalam konsep OOP, informasi

Lebih terperinci

PENGENALAN VISUAL BASIC NET

PENGENALAN VISUAL BASIC NET PENGENALAN VISUAL BASIC NET Visual Basic Net 2008 adalah salah satu program berorientasi objek, selain itu ada pula program Java dan C++ yang juga berbasis objek. Program Visual Basic Net 2008 adalah produksi

Lebih terperinci

1. MENGENAL VISUAL BASIC

1. MENGENAL VISUAL BASIC 1. MENGENAL VISUAL BASIC 1.1 Mengenal Visual Basic 6.0 Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa yang mudah dimengerti sehingga pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh

Lebih terperinci

VISUAL BASIC 6.0 SETYO BUDI, M.KOM.

VISUAL BASIC 6.0 SETYO BUDI, M.KOM. VISUAL BASIC 6.0 SETYO BUDI, M.KOM 1 Pendahuluan Program adalah suatu proses yang saling menyambung. Untuk mencapai tujuan program harus melalui tahap-tahap tertentu, sehingga dibutuhkan alur program yang

Lebih terperinci

Membuat Program Kriptografi dengan VB.Net 2010

Membuat Program Kriptografi dengan VB.Net 2010 Membuat Program Kriptografi dengan VB.Net 2010 M. Rhifky Wayahdi Rhifky.wayahdi@yahoo.com muhammadrhifkywayahdi@gmail.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi

Lebih terperinci

[Type the document. title] subtitle] rinei

[Type the document. title] subtitle] rinei [Type the document title] [Type the document subtitle] rinei H a l a m a n 1 BERMAIN DENGAN KOMPONEN Pada Modul #3 ini Anda akan belajar tentang komponen-komponen dasar yang sering digunakan. Seperti yang

Lebih terperinci

Pengenalan Dan Contoh Penggunaan Sederhana Fungsi Looping Pada Visual Basic

Pengenalan Dan Contoh Penggunaan Sederhana Fungsi Looping Pada Visual Basic Pengenalan Dan Contoh Penggunaan Sederhana Fungsi Looping Pada Visual Basic Muhamad Burhanudin Muhamadburhanudin981@gmail.com Abstrak Looping atau perulangan merupakan salah satu hal terpenting yang harus

Lebih terperinci

STATEMEN GO TO DAN IF-THEN. Pertemuan IX

STATEMEN GO TO DAN IF-THEN. Pertemuan IX STATEMEN GO TO DAN IF-THEN Pertemuan IX Statemen Alih Kontrol Pada bahasa pemrograman BASIC tidak hanya melakukan eksekusi baris demi baris atau secara berurutan yang tiap barisnya dieksekusi hanya satu

Lebih terperinci

Andy Prasetyo Utomo, S.Kom Pemrograman Terstruktur (Visual Basic 6.0)

Andy Prasetyo Utomo, S.Kom Pemrograman Terstruktur (Visual Basic 6.0) Variable dan Seleksi Kondisi (Visual Basic 6.0) I. Variables Variable adalah nilai yang dapat berubah setiap saat. Pada kondisi ini, variable adalah area yang dialokasikan oleh komputer untuk menyimpan

Lebih terperinci

Praktikum 9 Validasi A. T U J U A N Memvalidasi Data Menggunakan Properti Required

Praktikum 9 Validasi A. T U J U A N Memvalidasi Data Menggunakan Properti Required A. T U J U A N Praktikum 9 Validasi 1. Memvalidasi data menggunakan properti required 2. Memvalidasi data menggunakan aturan validasi (validation rule) 3. Memvalidasi data menggunakan prosedur Event 4.

Lebih terperinci

Tujuan : A. Percabangan Percabangan di dalam Java terdapat 2 macam, yaitu dengan memakai if dan switch.

Tujuan : A. Percabangan Percabangan di dalam Java terdapat 2 macam, yaitu dengan memakai if dan switch. Modul 2 Percabangan dan Loop Tujuan : 1. Praktikan mengetahui macam macam percabangan pada Java 2. Praktikan mengetahui macam macam loop pada Java 3. Praktikan mampu memahami logika percabangan dan loop

Lebih terperinci

MEMBUAT APLIKASI MENGGUNAKAN MICROSOFT ACCESS

MEMBUAT APLIKASI MENGGUNAKAN MICROSOFT ACCESS MEMBUAT APLIKASI MENGGUNAKAN MICROSOFT ACCESS Membuat program Aplikasi ternyata tidak sesulit seperti yang dibayangkan. Untuk kebutuhan di kantor kita bisa membuatnya sendiri dengan belajar otodidak. Selain

Lebih terperinci

MODUL I Pengenalan IDE Visual Basic 6.0

MODUL I Pengenalan IDE Visual Basic 6.0 MODUL I Pengenalan IDE Visual Basic 6.0 Visual Basic (VB) pada dasarnya adalah sebuah bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah-perintah atau instruksi yang dimengerti oleh komputer

Lebih terperinci

Pemrograman Visual. Oleh: Danu Wira Pangestu, S.Kom. bangdanu.wordpress.com

Pemrograman Visual. Oleh: Danu Wira Pangestu, S.Kom. bangdanu.wordpress.com Pemrograman Visual Oleh: Danu Wira Pangestu, S.Kom. Sekilas.NET Framework.NET Framework merupakan suatu kumpulan base class atau juga merupakan suatu set class library untuk mendevelop suatu program. Dengan

Lebih terperinci

BAB II Unit Control pada Visual Basic

BAB II Unit Control pada Visual Basic BAB II Unit Control pada Visual Basic Control merupakan objek hubungan dengan pemakai (user Interface Object). Objekobjek ini tujuannya untuk interaksi antara pemakai program dengan program. Objek ini

Lebih terperinci

MODUL IX PEMROGRAMAN DATABASE DENGAN DELPHI. Untuk praktikum ini kita menggunakan Ms. Access sebagai databasenya.

MODUL IX PEMROGRAMAN DATABASE DENGAN DELPHI. Untuk praktikum ini kita menggunakan Ms. Access sebagai databasenya. MODUL IX PEMROGRAMAN DATABASE DENGAN DELPHI Untuk praktikum ini kita menggunakan Ms. Access sebagai databasenya. Contoh: Buat Database Toko di Ms.Access, langkah-langkah: 1. Buka Ms.Access 2. Klik File-New

Lebih terperinci

Visual Basic 6.0 For Beginners

Visual Basic 6.0 For Beginners Visual Basic 6.0 For Beginners Febryan Hari Purwanto fharipurwanto@gmail.com Chapter 6 Alur Program Kondisi Percabangan Sebuah aplikasi harus memiliki alur program yang baik sehingga tidak akan terjadi

Lebih terperinci

Program Kalkulator Sederhana Menggunakan VB

Program Kalkulator Sederhana Menggunakan VB Program Kalkulator Sederhana Menggunakan VB Program kalkulator yang saya bahas disini, yups seperti biasanya tidak terlalu kompleks karena tujuan awal saya membahas visual basic di blog ini adalah hanya

Lebih terperinci

Penggunaan Struktur Kontrol IF

Penggunaan Struktur Kontrol IF Penggunaan Struktur Kontrol IF Struktur kontrol di dalam bahasa pemrograman adalah perintah dengan bentuk (struktur) tertentu yang digunakan untuk mengatur (mengontrol) jalannya program. Visual Basic 6

Lebih terperinci

BAB II Pemrograman (Percabangan)

BAB II Pemrograman (Percabangan) BAB II Pemrograman (Percabangan) Tujuan Mahasiswa mampu menggunakan percabangan pada bahasa pemrograman Borland Delphi. Mahasiswa mampu membuat aplikasi menggunakan percabangan pada bahasa pemrograman

Lebih terperinci

Modul Praktikum Ke-2

Modul Praktikum Ke-2 Bahasa Pemrograman Dasar Fathurrohman 6 Modul Praktikum Ke-2 (Method, Objek Kontrol (OptionButton, CheckBox, Frame), Variabel, Tipe Data) Aktifkan VB 6 melalui tombol Start. Buka kembali project Latihan1.vbp:

Lebih terperinci

PERTEMUAN 4 PENGEMBANGAN PSEUDOCODE STRUKTUR KONTROL PEMILIHAN

PERTEMUAN 4 PENGEMBANGAN PSEUDOCODE STRUKTUR KONTROL PEMILIHAN PERTEMUAN 4 PENGEMBANGAN PSEUDOCODE STRUKTUR KONTROL PEMILIHAN POKOK BAHASAN 1. Definisi Struktur Kontrol Pemilihan 2. Pseudocode Struktur Kontrol Pemilihan 3. Desk Checking Struktur Kontrol Pemilihan

Lebih terperinci

FLOWCHART - LANJUTAN

FLOWCHART - LANJUTAN FLOWCHART - LANJUTAN Pembuatan Flowchart Tidak ada kaidah yang baku. Flowchart = gambaran hasil analisa suatu masalah à Flowchart dapat bervariasi antara satu pemrogram dengan pemrogram lainnya. Secara

Lebih terperinci

TABEL DATABASE TABEL - KODE BARANG TOKO INFOMART BARANG - NAMA BARANG - HARGA

TABEL DATABASE TABEL - KODE BARANG TOKO INFOMART BARANG - NAMA BARANG - HARGA TABEL Dalam pembuatan database, data yang pertama dibuat adalah tabel. Tabel merupakan kumpulan data yang tersusun menurut aturan tertentu dan merupakan komponen utama pada database. Table disusun dalam

Lebih terperinci

BAB I SEKILAS VISUAL STUDIO.NET 2008

BAB I SEKILAS VISUAL STUDIO.NET 2008 BAB I SEKILAS VISUAL STUDIO.NET 2008 Pembahasan Materi : Mengenal IDE Visual Studio.NET 2008. Pembuatan project pada Visual Studio.NET 2008. Pengenalan kontrol yang sering digunakan, menulis kode program

Lebih terperinci

JavaScript. Pemrograman Web 1. Genap

JavaScript. Pemrograman Web 1. Genap JavaScript Pemrograman Web 1 Genap 2011-2012 Pengenalan JavaScript Apa itu JavaScript? JavaScript adalah bahasa Scripting, bukan bahasa pemrograman. JavaScript didisain untuk membuat halaman HTML menjadi

Lebih terperinci

BAB VIII MEMBUAT MENU DENGAN SWITCHBOARD MANAGER DAN PEMBUATAN STARTUP

BAB VIII MEMBUAT MENU DENGAN SWITCHBOARD MANAGER DAN PEMBUATAN STARTUP BAB VIII MEMBUAT MENU DENGAN SWITCHBOARD MANAGER DAN PEMBUATAN STARTUP Sebelum Anda membuat menu dengan menggunakan fasilitas Switchboard Manager, terlebih dulu buat file-file berikut : 1. Buat 3 (tiga)

Lebih terperinci

MODUL VI Penggunaan Struktur Kontrol Pengulangan

MODUL VI Penggunaan Struktur Kontrol Pengulangan MODUL VI Penggunaan Struktur Kontrol Pengulangan 6.1 Mengenal Struktur Kontrol Struktur kontrol di dalam bahasa pemrograman adalah perintah dengan bentuk (struktur) tertentu yang digunakan untuk mengatur

Lebih terperinci

PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR

PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR 1 PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR Siti Mukaromah, S.Kom TEKNIK PENYAJIAN ALGORITMA Teknik Tulisan Structure English Pseudocode Teknik Gambar Structure Chart HIPO Flowchart 2 PSEUDOCODE Kode

Lebih terperinci

MODUL I PENGENALAN MATLAB

MODUL I PENGENALAN MATLAB MODUL I PENGENALAN MATLAB 1. Apa Matlab itu? Matlab merupakan bahasa pemrograman dengan kemampuan tinggi dalam bidang komputasi. Matlab memiliki kemampuan mengintegrasikan komputasi, visualisasi, dan pemrograman.

Lebih terperinci

PENGENALAN VISUAL FOXPRO

PENGENALAN VISUAL FOXPRO PENGENALAN VISUAL FOXPRO BAHASA PEMROGRAMAN VISUAL FOXPRO Microsoft Visual FoxPro atau sering disingkat dengan FoxPro merupakan suatu bahasa pemrograman visual yang berorientasi pada database. Microsoft

Lebih terperinci

Struktur Percabangan. Sesi. 2.1 Statement if

Struktur Percabangan. Sesi. 2.1 Statement if Struktur Percabangan Sesi 2 Perintah pencabangan dapat dikelompokkan dalam dua macam yaitu if then, memiliki beberapa variasi if then, nested if, dll dan case of, bisa juga digunakan untuk nested case

Lebih terperinci

Tipe Data dan Operator dalam Pemrograman

Tipe Data dan Operator dalam Pemrograman Diktat Pelatihan Olimpiade Komputer Oleh Fakhri Pertemuan ke 2 : Tipe Data dan Operator dalam Pemrograman 2.1 Tipe Data Tipe data adalah jenis dari suatu nilai pada pemrograman, baik itu angka, tulisan,

Lebih terperinci

Web Programming. Pengenalan PHP

Web Programming. Pengenalan PHP Web Programming Pengenalan PHP Pokok Bahasan Pengenalan PHP Tag-tag Dasar PHP Struktur Kontrol Pengenalan PHP (1) Situs/web dapat dikategorikan menjadi dua yaitu web statis dan web dinamis/interaktif.

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM STRUKTUR DATA

LAPORAN PRAKTIKUM STRUKTUR DATA LAPORAN PRAKTIKUM STRUKTUR DATA Nama : Sarifudin Kelas / NIM : IK-1B / 3.34.11.1.22 Pengampu : Sukamto, S.Kom;M.T Jobs ke : 02 Pokok Bahasan : Operator Bahasa Java PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN

Lebih terperinci

PENGENALAN VISUAL BASIC 2005

PENGENALAN VISUAL BASIC 2005 PENGENALAN VISUAL BASIC 2005 Program Visual Basic 2005 adalah versi terbaru dari program Visual Basic saat buku ini dibuat. Seperti yang kita ketahui, program Visual Basic adalah bahasa pemprograman yang

Lebih terperinci

2.4. Struktur Branching

2.4. Struktur Branching 2.4. Struktur Branching Branching atau percabangan adalah diagram yang alurnya ada/banyak terjadi alih kontrol berupa percabangan dan terjadi apabila kita dihadapkan pada kondisi dengan dua pilihan yaitu

Lebih terperinci

Program Kalkulator Sederhana Menggunakan Java Netbeans

Program Kalkulator Sederhana Menggunakan Java Netbeans Program Kalkulator Sederhana Menggunakan Java Netbeans Membuat kalkulator sederhana menggunakan Java Netbeans cukup mudah. Karena program yang di tulis tidak terlalu rumit, tapi memang perlu sedikit kesabaran

Lebih terperinci

KURSUS ONLINE JASA WEBMASTERS

KURSUS ONLINE JASA WEBMASTERS KURSUS ONLINE JASA WEBMASTERS PHP Dasar Operator JASA WEBMASTERS Jl. Ringin Raya No 124A Condong Catur, Sleman, Yogyakarta Operator Operator adalah sebuah simbol/syntax yang digunakan oleh program untuk

Lebih terperinci

Algoritma Pemrograman 2 B

Algoritma Pemrograman 2 B Algoritma Pemrograman 2 B Dr. Lily Wulandari Minggu 3 TIPE DATA, VARIABEL DAN KONSTANTA, OPERATOR DAN KONTROL PROGRAM 1 Tipe Data dalam Visual Basic Microsoft Visual Basic menyediakan beberapab tipe data

Lebih terperinci

BAB I MENGENAL ACTIVE SERVER PAGES

BAB I MENGENAL ACTIVE SERVER PAGES BAB I MENGENAL ACTIVE SERVER PAGES Pokok Bahasan 1. Apa yang Dibutuhkan? 2. Bagaimana ASP Bekerja 3. Lebih Jauh Mengenal ASP Pendahuluan (ASP) adalah bahasa pemrograman lingkungan aplikasi terbuka (open

Lebih terperinci

Sesi/Perkuliahan ke: VII

Sesi/Perkuliahan ke: VII Sesi/Perkuliahan ke: VII Tujuan Instruksional Khusus : 1. Mahasiswa mengerti dan memahami struktur kontrol For 2. Mahasiswa mengerti dan memahami struktur kontrol Do 3. Mahasiswa mengerti dan memahami

Lebih terperinci

Definisi Percabangan

Definisi Percabangan Pertemuan 2 Percabangan Sederhana MK. Algoritma dan Struktur Data Bekti Wulandari, M.Pd. TE KELAS B 2014 Definisi Percabangan Percabangan adalah suatu suatu perintah (pernyataan) yang memungkinkan suatu

Lebih terperinci

Percabangan. 1. Statemen If...Then

Percabangan. 1. Statemen If...Then Dalam bahasan sebelumnya telah diperkenalkan dasar-dasar Visual Basic. Sudah dicoba kan projectnya?. Nah sekarang anda siap untuk menuju tahap berikutnya yaitu mempelajari konsep percabangan dan perulangan,

Lebih terperinci

Module 4. Ekpresi, Operator, dan Konstanta

Module 4. Ekpresi, Operator, dan Konstanta Module 4 Ekpresi, Operator, dan Konstanta 4.1 Ekspresi Ekspresi atau juga sering disebut dengan ungkapan adalah suatu bentuk yang menghasilkan nilai. Dalam bentuk sederhana, ekspresi dapat berupa konstanta

Lebih terperinci

Selection, Looping, Branching

Selection, Looping, Branching Selection, Looping, Branching Struktur If untuk membuat percabangan alur program dengan satu pilihan saja dapat mengatur apakah sebuah perintah akan dijalankan atau tidak tergantung kepada kondisinya setidaknya

Lebih terperinci

PRAKTIKUM 2. Variabel, Tipe Data dan Operator. Tipe data dan variabel. - Microsoft Visual Studio 2010

PRAKTIKUM 2. Variabel, Tipe Data dan Operator. Tipe data dan variabel. - Microsoft Visual Studio 2010 PRAKTIKUM 2 I. JUDUL Variabel, Tipe Data dan II. TUJUAN - Memahami Variabel ; - Memahami Penggunaan Tipe Data; - Memahami Penggunaan III. ALAT DAN BAHAN - Microsoft Visual Studio 2010 IV. DASAR TEORI Tipe

Lebih terperinci

Percabangan. Danu Wira Pangestu 1. Statemen If...Then. Lisensi Dokumen:

Percabangan. Danu Wira Pangestu  1. Statemen If...Then. Lisensi Dokumen: Pemrograman Database Visual Basic MySQL (bagian 2) Danu Wira Pangestu danu_wira@yahoo.com www.bangdanu.wordpress.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan

Lebih terperinci

E-Trick Visual Basic 6.0

E-Trick Visual Basic 6.0 DISCLAIMER Seluruh dokumen E-Trik di dalam CD ini dapat digunakan dan disebarkan secara bebas untuk tujuan belajar bukan komersial (non-profit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis

Lebih terperinci

PRAKTIKUM WEB DINAMIS MODUL PENGGUNAAN KONDISI PADA FORM PHP

PRAKTIKUM WEB DINAMIS MODUL PENGGUNAAN KONDISI PADA FORM PHP PRAKTIKUM WEB DINAMIS MODUL PENGGUNAAN KONDISI PADA FORM PHP Di susun oleh: {NAMA LENGKAP PROGRAM KEAHLIAN REKAYASA PERANGKAT LUNAK SMK NEGERI 8 MALANG TAHUN AJARAN 2015/2016 I. TUJUAN Siswa mengenal sintaks

Lebih terperinci

TPI4202 e-tp.ub.ac.id. Lecture 5 Mas ud Effendi

TPI4202 e-tp.ub.ac.id. Lecture 5 Mas ud Effendi TPI4202 e-tp.ub.ac.id Lecture 5 Mas ud Effendi Struktur percabangan memungkinkan kita melakukan aksi jika suatu syarat dipenuhi. Suatu aksi akan dikerjakan atau dieksekusi oleh program apabila kondisi

Lebih terperinci

BAB-2 : TIPE DATA, VARIABEL DAN OPERATOR

BAB-2 : TIPE DATA, VARIABEL DAN OPERATOR BAB-2 : TIPE DATA, VARIABEL DAN OPERATOR Setelah selesai pembahasan pada bab ini, diharapkan Anda dapat : Mengenal dan dapat menggunakan tipe data Mengenal dan menggunakan variable Mengenal dan menggunakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisis Penelitian bertujuan untuk merancang sebuah sistem yang dapat melakukan penyisipan sebuah pesan rahasia kedalam media citra digital dengan

Lebih terperinci

BAB I. 1 P e m r o g r a m a n V i s u a l B a s i c - J a t i L e s t a r i

BAB I. 1 P e m r o g r a m a n V i s u a l B a s i c - J a t i L e s t a r i BAB I Konsep Visual Basic: Penerapan di dunia Usaha, Instalasi serta Pengenalan IDE (Integrated Development Environment) VB dan konsep pemrograman visual I. Tujuan Praktikum 1. Mahasiswa mengenal VB, penerapan

Lebih terperinci

Keterangan : Integer Long : tipe data untuk angka bulat Single, Double : tipe data untuk angka pecahan/desimal Currency : tipe data untuk angka mata

Keterangan : Integer Long : tipe data untuk angka bulat Single, Double : tipe data untuk angka pecahan/desimal Currency : tipe data untuk angka mata TIPE DATA, VARIABEL DAN KONSTANTA, OPERATOR DAN KONTROL PROGRAM Minggu ke-3 Tipe Data dalam Visual Basic Microsoft Visual Basic menyediakan beberapa tipe data seperti Integer, Long, Single, Double, Currency,

Lebih terperinci

Sistem Informasi Royalti

Sistem Informasi Royalti Sistem Informasi Royalti POKOK BAHASAN Diagram Objek Sistem Informasi Royalti Struktur File Sistem Informasi Royalti Membuat Database dan Tabel Form-Form yang Terlibat Pembuatan Form Wizard Pembuatan Form

Lebih terperinci

Form dan Kontrol. 5.1 Form

Form dan Kontrol. 5.1 Form Form dan Kontrol Pada bab-bab sebelumnya kita telah sering menggunakan form maupun kontrol. Kita menggunakan form sebagai cara untuk berinteraksi dengan pengguna/user. Dengan form, kita bisa menciptakan

Lebih terperinci