TRYOUT UJIAN NASIONAL SMA/MA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "TRYOUT UJIAN NASIONAL SMA/MA"

Transkripsi

1 TRYOUT UJIAN NASIONAL SMA/MA TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Mata Pelajaran Waktu : GEOGRAFI (D8) : 120 Menit PETUNJUK UMUM Isikan identitas Anda ke dalam Lembar Jawaban Ujian Nasional (LJUN) menggunakan pensil 2B sesuai petunjuk di LJUN. Hitamkan bulatan di depan nama mata ujian pada LJUN Tersedia waktu 120 menit untuk mengerjakan paket tes tersebut. Periksa dan bacalah soal sebelum Anda mengerjakannya. Laporkan kepada pengawas ujian apabila terdapat lembar soal yang kurang jelas, rusak, atau tidak lengkap. Mintalah kertas buram kepada pengawas ujian bila diperlukan Tidak diizinkan menggunakan kalkulator, HP, tabel matematika atau alat bantu hitung lainnya. Periksalah kembali perkerjaan Anda sebelum dikumpulkan. Lembar soal tidak boleh dicoret coret. 1. Bencana alam berupa gempa bumi dan tsunami di Nanggroe Aceh Darussalam merupakan gelaja alam yang dapat dijelaskan menggunakan analisis geologi berupa pergerakan lempeng tektonik dan penjelasan penjelasan proses terjadinya. Dalam hal ini merupakan contoh dari A. prinsip penyebaran B. prinsip deskripsi C. prinsip interelasi D. prinsip korologi E. prinsip kewilayahan 2. Pada tahun 2013 Jakarta dilanda banjir yang sangat besar. Menurut informasi dari berbagai media cetak/elektronik banjir ini disebabkan oleh faktor alam (hujan lebat yang lama) serta faktor manusia yang tidak mengindahkan hijaunya kawasan hutan dan daerah resapan air. Berarti dalam hal ini ada ketidakserasian antarunsur atau komponen di daerah Jakarta. Hal ini dalam geografi dikaji dengan pendekatan A. lokasi B. ekologi C. korologi D. kompleks wilayah E. keruangan 1

2 3. Dengan kemajuan teknologi, komunikasi hubungan antara setiap orang menjadi lebih mudah dan cepat sehingga intensitas komunikasi antarorang lebih tinggi. Konsep geografi dari pernyataan tersebut adalah A. konsep interaksi/interdependensi B. konsep nilai kegunaan C. konsep keterkaitan ruang D. konsep pola E. konsep morfologi 4. Pernyataan: 1. Litosfer 2. Astenosfer 3. Antroposfer 4. Barisfer 5. Atmosfer Yang termasuk objek material geografi ditunjukkan oleh nomor A. 1,2,3 B. 1,3,4 C. 1,3,5 D. 2,3,4 E. 2,4,5 5. Terbentuknya pegunungan dan lembah lembah di muka bumi disebabkan suatu kontraksi karena proses pendinginan, pendapat ini dikemukakan oleh A. Alfred Wegener B. Edward Suez C. Wallace D. Descartes E. James Dana 6. Perhatikan pernyataan di bawah ini! 1. Terdapat aktivitas vulkanisme, intrusi, dan ekstrusi 2. Merupakan daerah hiposentrum gempa dangkal dan dalam 3. Lempeng dasar samudra menunjam ke bawah lempeng benua 4. Terbentuk palung laut di tempat tumbukan 5. Pembengkakan tepi lempeng benua yang merupakan deretan pegunungan Merupakan fenomena... A. lempeng yang saling menjauh B. daerah pertemuan dua lempeng C. lempeng yang tidak saling bertemu D. lempeng yang berpapasan E. lempeng yang tidak bergerak (statis) 2

3 7. Pernyataan: 1. Amerika selatan 2. Afrika 3. Australia 4. Eropa 5. Asia Yang merupakan bagian dari benua Gondwana adalah nomor. A. 1,2,3 B. 1,3,4 C. 2,3,4 D. 2,4,5 E. 3,4,5 8. Kepulauan Maluku sering dilanda gempa, hal tersebut disebabkan oleh A. Letaknya pada pertemuan lempeng. B. Adanya pertemuan rangkaian Sirkum Pasifik dan Australia. C. Adanya pertemuan rangkaian pegunungan Sirkum Pasifik dan Mediterania. D. Gerak epirogenesa. E. Banyak gunung yang terdapat di dasar laut. 9. Perbedaan utama antara pelapukan fisik dengan pelapukan kimiawi adalah. A. Sumber bahan induk yang akan dilapukkan. B. Tempat dilakukannya penghancuran bahan induk. C. Besar kecilnya material yang dihancurkan. D. Sifat fisik material batuan yang dilapukkan. E. Perubahan susunan kimia material yang dihancurkan. 10. Perhatikan gambar berikut! B A C Bentukan B pada gambar terjadi akibat proses geologi yang disebut... A. patahan yang membentuk horst B. patahan yang membentuk graben C. lipatan yang membentuk horst D. lipatan yang membentuk graben E. tumbukan lempengan yang membentuk patahan 3

4 11. Gunung api Krakatau yang pernah meletus sangat dahsyat disertai material yang menyembur ke angkasa karena tekanan gas yang sangat tinggi yang terjadi pada tahun 1883 termasuk tipe letusan A. Stromboli B. Vincent C. Pelee D. Merapi E. Perret 12. Batuan marmer/pualam terjadi karena mengalami pengaruh. A. suhu dan perubahan iklim B. perbuatan manusia dan hewan C. perubahan suhu dan tekanan D. waktu dan proses dinamo E. perbuatan manusia dan tumbuh tumbuhan 13. Peristiwa naiknya daratan Nias dan Button, menunjukkan jenis tenaga A. orogenesa B. epirogenesa negatif C. epirogenesa positif D. seisme E. tektonisme 14. Yang termasuk karakteristik dari lapisan stratosfer adalah. A. membakar meteor atau benda benda angkasa B. memantulkan gelombang radio C. menyaring sinar yang membahayakan D. menempati lokasi pada ketinggian lebih dari 500 km E. menurunkan suhu seiring dengan ketinggian tempat 15. Perhatikan tabel di bawah ini! No. Cuaca Iklim 1. Waktunya lama Waktunya singkat 2. Waktunya singkat Waktunya lama 3. Areal luas Arealnya sempit 4. Sifatnya mudah berubah Tetap (konstan) 5. Areal sempit Areal luas 6. Suhunya panas Suhunya sejuk Dari tabel di atas, yang memperlihatkan perbedaan mendasar antara cuaca dan iklim, yaitu nomor... A. 1,2,3 B. 1,5,6 C. 2,4,5 D. 3,5,6 E. 4,5,6 4

5 16. Perhatikan gambar berikut! KLIK >> Gambar di atas menunjukkan tentang peristiwa terjadinya hujan A. orografis B. frontal C. zenithal D. konfeksi E. musim 17. Pembagian iklim menurut Schmidth Ferguson didasarkan pada A. curah hujan/kelengasan udara B. curah hujan tahunan C. temperatur dan curah hujan D. perbandingan rata rata curah hujan bulan kering dan bulan basah E. ketinggian tempat dari permukaan air laut 18. Perhatikan pernyataan berikut ini! 1. Perubahan zat cair menjadi uap air. 2. Penguapan air dari tumbuh tumbuhan. 3. Peristiwa jatuhnya titik air atau salju ke permukaan bumi. 4. Peresapan air melalui pori pori tanah. 5. Proses mengalirnya air di permukaan tanah. Pernyataan yang sesuai dengan istilah presipitasi dan infiltrasi ditunjukkan oleh nomor. A. 1 dan 2 B. 1 dan 4 C. 2 dan 3 D. 3 dan 4 E. 4 dan Sebagian besar sungai sungai yang ada di Pulau Sumbawa termasuk sungai intermitten, karena A. Mengalir di daerah lipatan. B. Daerah aliran sungainya kecil. C. Daerah alirannya searah dengan arah lerengnya. D. Hanya berair selama ada hujan. E. Pulau Sumbawa merupakan daerah yang kering. 5

6 20. Pasang air laut yang disebabkan oleh bulan lebih tinggi dibandingkan dengan pasang yang disebabkan oleh matahari. Hal ini disebabkan karena... A. gravitasi bulan lebih besar daripada gravitasi bumi B. gravitasi bulan lebih besar daripada gravitasi matahari C. jarak bumi dengan bulan lebih dekat daripada jarak bumi dengan matahari D. jarak bumi dengan bulan lebih jauh daripada jarak bumi dengan matahari E. bulan selalu mengelilingi bumi, sehingga gravitasinya sangat besar 21. Berikut ini merupakan jenis jenis fauna yang ada di Indonesia Timur, kecuali A. cenderawasih B. kanguru C. wallaby D. burung kakaktua E. anoa 22. Peryataan : (1) Kesuburan tanah (2) Jenis tanaman (3) Iklim (4) Keadaan air (5) Pupuk (6) Ketinggian tempat Faktor faktor yang menyebabkan flora dan fauna tumbuh tidak merata di bumi Indonesia adalah A. (1), (2), (3), dan (4) B. (1), (3), (4), dan (6) C. (1), (3), (5), dan (6) D. (2), (3), (4), dan (6) E. (2), (4), (5), dan ( Teh, karet, kopi dapat tumbuh dengan baik di daerah B seperti pada gambar karena A. Beriklim panas, suhu di atas 22 0 C, ketinggian m. B. Beriklim panas, suhu 15 0 C 22 0 C, ketinggian m. C. Beriklim kering, suhu 11 0 C 15 0 C, ketinggian 700 m. D. Beriklim lembap, suhu 11 0 C, ketinggian m. E. Beriklim kering, suhu 70 0 C 11 0 C, ketinggian m. 6

7 24. Hutan mempunyai banyak fungsi di antaranya fungsi pedologis, yaitu A. mencegah erosi B. membentuk humus tanah C. mengatur air tanah D. mencegah tanah longsor E. menyebabkan udara segar 25. Faktor yang tidak dicatat dalam registrasi penduduk adalah A. kelahiaran B. kematian C. pengangguran D. migrasi E. perceraian 26. Penduduk Indonesia pada tahun 1985 kurang lebih 164,05 juta jiwa dengan tingkat pertumbuhan 2,25% setahun. Maka, jumlah penduduk Indonesia akan menjadi dua kali lipat pada tahun... A B C D E Berikut ini yang merupakan ciri ciri penduduk dengan piramida berbentuk granat adalah... A. kelompok usia muda lebih banyak dari pada usia tua B. kelompok usia dewasa lebih besar dari pada usia muda C. jumlah wanita lebih banyak dari pada jumlah pria D. angka kelahiran sebanding dengan angka kematian E. angka kelahiran lebih tinggi dari pada angka kematian 28. Pelaksanaan transmigrasi di Indonesia menghadapi banyak hambatan, di antaranya: 1. Keterkaitan penduduk terhadap kaum kerabat dan kampung halaman. 2. Beratnya beban pemerintah karena penduduk yang harus dipindahkan cukup besar. Mengingat hambatan hambatan tersebut, maka jenis transmigrasi yang perlu dikembangkan adalah A. transmigrasi bedol desa dan transmigrasi umum B. transmigrasi bedol desa dan transmigrasi spontan C. transmigrasi swakarya dan transmigrasi lokal D. transmigrasi spontan dan transmigrasi lokal E. transmigrasi umum dan transmigrasi lokal 7

8 29. Data penduduk tidak produktif dan penduduk produktif. KLIK >> Jumlah penduduk tidak produktif Jumlah penduduk produktif Berdasar data penduduk di atas, maka angka ketergantungannya sebesar. A. 80 B. 170 C. 130 D. 250 E Bahan galian yang terjadi dari magma dan bertempat di dalam atau berhubungan dan dekat dengan magma disebut A. bahan galian magmatik B. bahan galian permatit C. bahan galian hasil pengendapan D. bahan galian hasil pengayaan sekunder E. bahan galian hasil metamorfosis 31. Di Indonesia banyak kota yang berkembang dari daerah pertambangan seperti... A. Kota Timika B. Kota Bandung C. Kota Medan D. Kota Batu Malang E. Kota Semarang 32. Perhatikan pernyataan di bawah ini: 1. Reboisasi 2. Penghijauan 3. Pemupukan 4. Rotasi 5. Pemuliaan 6. Osmosis balik Usaha manusia untuk mengembangbiakkan tanaman dan hewan secara modern dan usaha memanfaatkan air laut sebagai sumber air tawar ditunjukkan oleh nomor... A. 1 dan 2 B. 2 dan 3 C. 3 dan 4 D. 4 dan 5 E. 5 dan 6 8

9 33. Bahan galian yang tidak termasuk golongan A dan B adalah A. Emas B. Perak C. Besi D. Aluminium E. Kapur 34. Kebutuhan kayu untuk menunjang pembangunan perumahan di Pulau Jawa, sebagai dampak dari laju pertumbuhan penduduk yang sangat pesat, menyebabkan oknum oknum tertentu melakukan pembalakan hutan (ilegal logging) tanpa mau melakukan reboisasi. Kondisi ini menyebabkan kerusakan lingkungan sebagai berikut, kecuali... A. terjadi lahan kritis B. terjadi bencana banjir C. terjadi banjir galodo D. terjadi kekeringan pada musim kemarau E. membuka lapangan pekerjaan 35. Berikut ini yang termasuk pencemaran lingkungan hidup sebagai dampak industrialisasi adalah A. Gunung meletus mengakibatkan korban manusia. B. Kebakaran hutan akibat el nino. C. Pencemaran air sungai akibat dilanggarnya AMDAL. D. Pengangguran besar besaran akibat PHK. E. Naiknya suku bunga bank karena kredit macet. 36. Perhatikan hal berikut! 1. Melakukan daur ulang terhadap limbah industri. 2. Mewajibkan adanya program amdal setiap akan melaksanakan industri. 3. Menjauhkan lokasi lokasi industri dari kawasan padat penduduk. 4. Mendekatkan lokasi industri ke daerah penghasil bahan baku. Usaha usaha pemerintah dalam menanggulangi pencemaran lingkungan akibat limbah industri di antaranya adalah... A. 1, 2, 3 B. 1 dan 3 C. 1, 2, 4 D. 2 dan 4 E Sebuah peta diperkecil 2 kali, bila skala semula 1 : , maka skalanya menjadi A. 1: B. 1 : C. 1 : D. 1 : E. 1 :

10 38. Luas yang digambar pada peta harus tepat perbandingannya dengan keadaan sebenarnya, hal ini disebut peta yang bersifat... A. equidistant B. conform C. ekuivalen D. skala E. legenda 39. Pada peta yang berskala 1 : jarak kota x dan y dalam peta 4 cm. Jadi, jarak kota x dan y yang sebenarnya adalah A km B km C km D km E km 40. Dalam kegiatan sistem informasi geografi (SIG) ada dua macam data yang dikelola, yaitu... A. data teristris dan data numerik B. data atribut dan data visual C. data teristris dan data lapangan D. data visual dan data lapangan E. data spasial dan data atribut 41. Manfaat citra: (1) Mengamati pola perubahan pantai. (2) Untuk menunjukan situs purbakala. (3) Untuk memetakan data iklim dan cuaca. (4) Mengamati pola gerakan angin. (5) Membantu menganalisis cuaca. Pemanfaatan citra yang berhubungan dengan bidang meteorologi adalah nomor. A. (1), (2), dan (3) D. (2), (4), dan (5) B. (1), (2), dan (4) E. (3), (4), dan (5) C. (1), (3), dan (5) 42. Produk industri yang memiliki risiko susut cukup tinggi pada waktu pengangkutan bahan mentah, sebaiknya ditempatkan... A. di daerah dataran rendah B. di daerah sumber bahan mentah C. di daerah yang dekat ke pelabuhan/terminal D. di daerah pemusatan penduduk E. di daerah pemasaran 10

11 43. Pernyataan: 1. Memperluas lapangan pekerjaan. 2. Alih teknologi dari negara maju. 3. Menambah pendapatan negara. 4. Menurunkan pencemaran udara. 5. Memperluas pemasaran. Berdasarkan pernyataan di atas yang termasuk keuntungan relokasi industri bagi negara berkembang ditunjukkan oleh nomor A. 1,2,3 B. 1,3,4 C. 2,3,4 D. 2,4,5 E. 3,4,5 44. Citra penginderaan jauh dibedakan menjadi citra foto dan citra nonfoto. Yang termasuk citra nonfoto adalah A. ultraviolet, inframerah, dan sistem termal B. sistem termal, sistem satelit, dan sistem radar C. inframerah, sistem termal, dan sistem radar D. ultraviolet, inframerah, dan sistem radar E. sistem satelit, sistem termal, dan inframerah 45. Keterkaitan antara objek yang satu dengan objek yang lainnya sehingga dapat dijadikan sebagai kunci pengenalan, merupakan salah satu unsur interpretasi foto udara yang disebut A. situs B. rona C. tekstur D. asosiasi E. konvergensi bukti 46. Kota yang berasal dari perkembangan desa yang sudah teratur, sehingga tampak memperlihatkan ciri ciri perkotaan disebut tahap... A. eopolis B. metropolis C. polis D. megalopolis E. tiranopolis 47. Dilihat dari pola keruangannya, paling sedikit ada 3 unsur utama desa, yaitu... A. penduduk, dusun, dan daerah B. norma, daerah, dan dusun C. tata kehidupan, dusun, dan daerah D. daerah, penduduk, dan tata kehidupan E. daerah, dusun, dan tata kehidupan 11

12 48. Di Eropa banyak terdapat negara negara maju, ciri dari negara maju tersebut adalah A. merupakan dataran rendah yang luas B. terdapat banyak sungai sungai besar C. pertumbuhan penduduk rendah D. letak sangat strategis E. memiliki empat jenis musim 49. Berikut ini yang termasuk negara maju, yaitu A. Korea Selatan, Singapura, Kanada B. Argentina, Inggris, Prancis C. Belanda, Korea Utara, Jepang D. Inggris, Afrika Selatan, Mesir E. Kanada, Brunei Darussalam, Laos 50. Yang termasuk negara berkembang, yaitu A. Filipina, Laos, Korea Selatan B. Vietnam, Kamboja, Hongkong C. Kanada, Mesir, Meksiko D. Myanmar, Thailand, Chili E. Laos, Singapura, Inggris 12

13 KUNCI JAWABAN PREDIKSI 1. B 2. B 3. A 4. C 5. D 6. B 7. A 8. C 9. E 10. A 11. E 12. C 13. B 14. C 15. C 16. A 17. D 18. D 19. D 20. C 21. E 22. B 23. D 24. B 25. C 26. C 27. D 28. B 29. B 30. A 31. A 32. E 33. E 34. E 35. C 36. A 37. B 38. C 39. E 40. E 41. E 42. B 43. A 44. B 45. D 46. A 47. D 48. C 49. A 50. D 13

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLATIHAN SOAL BAB 1. Daljoeni. R.Bintaro

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLATIHAN SOAL BAB 1. Daljoeni. R.Bintaro SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLATIHAN SOAL BAB 1 1. Ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan gejala alam atau fenomena geosfer dengan sudut pandang keruangan

Lebih terperinci

TRY OUT UJIAN NASIONAL 027 GEOGRAFI SMA/MA

TRY OUT UJIAN NASIONAL 027 GEOGRAFI SMA/MA TRY OUT UJIAN NASIONAL 027 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 PANDUAN MATERI SMA DAN MA G E O G R A F I PROGRAM STUDI IPS PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS KATA PENGANTAR Dalam rangka sosialisasi kebijakan dan

Lebih terperinci

MATA PELAJARAN PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

MATA PELAJARAN PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM 1 MATA PELAJARAN Mata Pelajaran Program Studi : Geografi : IPS PELAKSANAAN Hari/Tanggal : Rabu, 23 April 28 Jam : 1.3 12.3 PETUNJUK UMUM 1. Isikan identitas Anda ke dalam Lembar Jawaban Ujian Nasional

Lebih terperinci

TRY OUT UJIAN NASIONAL 006 GEOGRAFI SMA/MA

TRY OUT UJIAN NASIONAL 006 GEOGRAFI SMA/MA TRY OUT UJIAN NASIONAL 006 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

KERAGAMAN BENTUK MUKA BUMI: Proses Pembentukan, dan Dampaknya Terhadap Kehidupan

KERAGAMAN BENTUK MUKA BUMI: Proses Pembentukan, dan Dampaknya Terhadap Kehidupan KERAGAMAN BENTUK MUKA BUMI: Proses Pembentukan, dan Dampaknya Terhadap Kehidupan 1. Proses Alam Endogen Hamparan dataran yang luas, deretan pegunungan yang menjulang tinggi, lembah-lembah dimana sungai

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.6

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.6 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.6 1. Pernyataan: 1. penambangan pasir 2. pertumbuhan penduduk 3. global warming 4. slum area 5. emigrasi 6. tsunami Yang

Lebih terperinci

BAB I BENTUK MUKA BUMI

BAB I BENTUK MUKA BUMI BAB I BENTUK MUKA BUMI Tujuan Pembelajaran: Peserta didik mampu mendeskripsikan proses alam endogen yang menyebabkan terjadinya bentuk muka bumi. 2. Peserta didik mempu mendeskripsikan gejala diastropisme

Lebih terperinci

MATA PELAJARAN PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

MATA PELAJARAN PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM 1 MATA PELAJARAN Mata Pelajaran Program Studi : Geografi : IPS PELAKSANAAN Hari/Tanggal : Rabu, 23 April 2008 Jam : 10.30 12.30 PETUNJUK UMUM 1. Isikan identitas Anda ke dalam Lembar Jawaban Ujian Nasional

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.2

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.2 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.2 1. Naiknya Pulau Simeuleu bagian utara saat terjadi gempa di Aceh pada tahun 2004 merupakan contoh gerakan.... epirogenetik

Lebih terperinci

Oleh: Dr. Darsiharjo, M.S.

Oleh: Dr. Darsiharjo, M.S. Oleh: Dr. Darsiharjo, M.S. SEMINAR NASIONAL PENGEMBANGAN MODEL PENDIDIKAN DAN PENYADARAN MASYARAKAT TERHADAP BAHAYA BENCANA GEMPA DAN TSUNAMI TANGGAL 20 APRIL 2005 G e o g r a f i KAJIAN GEOGRAFI Fenomena

Lebih terperinci

UN SMA IPS 2008 Geografi

UN SMA IPS 2008 Geografi UN SMA IPS 2008 Geografi Kode Soal P11 Doc. Name: UNSMAIPS2008GEOP11 Doc. Version : 2011-06 halaman 1 01. Pada tahun 2006 di Indonesia terjadi peristiwa bencana Lumpur Panas Lapindo yang mengakibatkan

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 7. MENGANALISIS MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAMLATIHAN SOAL 7.2

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 7. MENGANALISIS MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAMLATIHAN SOAL 7.2 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 7. MENGANALISIS MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAMLATIHAN SOAL 7.2 1. Serangkaian peristiwa yang menyebabkan gangguan yang mendatangkan kerugian harta benda sampai

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 8. SUPLEMEN PENGINDRAAN JAUH, PEMETAAN, DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG)LATIHAN SOAL 8.1.

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 8. SUPLEMEN PENGINDRAAN JAUH, PEMETAAN, DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG)LATIHAN SOAL 8.1. SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 8. SUPLEMEN PENGINDRAAN JAUH, PEMETAAN, DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG)LATIHAN SOAL 8.1 1. Hasil penginderaan jauh yang berupa citra memiliki karakteristik yang

Lebih terperinci

TRY OUT UJIAN NASIONAL 014 GEOGRAFI SMA/MA

TRY OUT UJIAN NASIONAL 014 GEOGRAFI SMA/MA TRY OUT UJIAN NASIONAL 014 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

geografi Kelas X PENGETAHUAN DASAR GEOGRAFI I KTSP & K-13 A. PENGERTIAN GEOGRAFI a. Eratosthenes b. Ptolomeus

geografi Kelas X PENGETAHUAN DASAR GEOGRAFI I KTSP & K-13 A. PENGERTIAN GEOGRAFI a. Eratosthenes b. Ptolomeus KTSP & K-13 Kelas X geografi PENGETAHUAN DASAR GEOGRAFI I Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami pengertian geografi dan lingkungan

Lebih terperinci

TRY OUT UJIAN NASIONAL 026 GEOGRAFI SMA/MA

TRY OUT UJIAN NASIONAL 026 GEOGRAFI SMA/MA TRY OUT UJIAN NASIONAL 026 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

7 2. Memahami sejarah 2.2.Mendeskripsikan tata surya dan jagad raya Hipotesis tentang terjadinya tata surya Menganalisis teori terjadinya tata surya d

7 2. Memahami sejarah 2.2.Mendeskripsikan tata surya dan jagad raya Hipotesis tentang terjadinya tata surya Menganalisis teori terjadinya tata surya d PEMETAAN SKL, KD, & SOAL UN SMA N 3 SAMARINDA DINAS PENDIDIKAN KOTA SAMARINDA Penyusun Mata Pelajaran Nama Sekolah : SMAN 3 SAMARNDA Kelas/ Semester : X, XI, XII No. Kelas, Smt. Kode No. SK Uraian KD Uraian

Lebih terperinci

SOAL UJIAN NASIONAL TAHUN 2013

SOAL UJIAN NASIONAL TAHUN 2013 SOAL UJIAN NASIONAL TAHUN 2013 1. Di wilayah perkotaan terdapat penggunaan lahan secara khusus seperti pusat perdagangan, kawasan industri, pemukiman kelas elit, kawasan kumuh, dan kawasan hijau. Konsep

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLatihan Soal Objek studi geografi. Objek formal. Objek material.

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLatihan Soal Objek studi geografi. Objek formal. Objek material. SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLatihan Soal Objek studi geografi 1. Cara pandang atau metode untuk memecahkan permasalahan dalam persepsi geografi dapat digunakan pendekatan

Lebih terperinci

TRY OUT UJIAN NASIONAL 017 GEOGRAFI SMA/MA

TRY OUT UJIAN NASIONAL 017 GEOGRAFI SMA/MA TRY OUT UJIAN NASIONAL 017 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

TRY OUT UJIAN NASIONAL 013 GEOGRAFI SMA/MA

TRY OUT UJIAN NASIONAL 013 GEOGRAFI SMA/MA TRY OUT UJIAN NASIONAL 013 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

SILABUS. Bentuk Tagihan Tertulis. Jenis Tagihan Unjuk kerja. Tugas individu. Tes lisan. Portofolio. Ringkasan. Unjuk kerja. Tugas individu.

SILABUS. Bentuk Tagihan Tertulis. Jenis Tagihan Unjuk kerja. Tugas individu. Tes lisan. Portofolio. Ringkasan. Unjuk kerja. Tugas individu. SILABUS Nama Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Kelas : X (sepuluh) Semester : 1 (satu) Standar Kompetensi : 1. Memahami konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek Kompetensi Materi Pokok Indikator Kegiatan Dasar

Lebih terperinci

1. Lapisan ionosfer memiliki peranan sangat penting, yaitu: A. Penyerap utama radiasi ultraviolet B. Memantulkan gelombang radio yang dipancarkan dan

1. Lapisan ionosfer memiliki peranan sangat penting, yaitu: A. Penyerap utama radiasi ultraviolet B. Memantulkan gelombang radio yang dipancarkan dan 1. Lapisan ionosfer memiliki peranan sangat penting, yaitu: A. Penyerap utama radiasi ultraviolet B. Memantulkan gelombang radio yang dipancarkan dan menahan sebagian radiasi matahari C. Melepas molekul

Lebih terperinci

ULANGAN HARIAN PENGINDERAAN JAUH

ULANGAN HARIAN PENGINDERAAN JAUH ULANGAN HARIAN PENGINDERAAN JAUH 01. Teknologi yang terkait dengan pengamatan permukaan bumi dalam jangkauan yang sangat luas untuk mendapatkan informasi tentang objek dipermukaan bumi tanpa bersentuhan

Lebih terperinci

A. pendekatan keruangan B. pendekatan ekologi C. pendekatan kompleks wilayah D. pendekatan regionalisasi E. pendekatan pendekatan kewilayahan

A. pendekatan keruangan B. pendekatan ekologi C. pendekatan kompleks wilayah D. pendekatan regionalisasi E. pendekatan pendekatan kewilayahan 1. Di daerah dingin orang cenderung berpakaian tebal, hal ini berkaitan dengan konsep essensial geografi adalah. jarak B. letak C. interelasi D. aglomerasi E. keterjangkauan 2. Setiap musim penghujan di

Lebih terperinci

GEMPA BUMI DAN AKTIVITASNYA DI INDONESIA

GEMPA BUMI DAN AKTIVITASNYA DI INDONESIA GEMPA BUMI DAN AKTIVITASNYA DI INDONESIA Disusun Oleh: Josina Christina DAFTAR ISI Kata Pengantar... 2 BAB I... 3 1.1 Latar Belakang... 3 1.2 Tujuan... 3 1.3 Rumusan Masalah... 4 BAB II... 5 2.1 Pengertian

Lebih terperinci

TRY OUT UJIAN NASIONAL 004 GEOGRAFI SMA/MA

TRY OUT UJIAN NASIONAL 004 GEOGRAFI SMA/MA TRY OUT UJIAN NASIONAL 004 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

UN SMA IPS 2008 Geografi

UN SMA IPS 2008 Geografi UN SMA IPS 2008 Geografi Kode Soal P44 Doc. Name: UNSMAIPS2008GEOP44 Doc. Version : 2011-06 halaman 1 01. Setiap musim penghujan di Jakarta dan sekitarnya sering terjadi banjir dan tanah longsor terutama

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 6. DINAMIKA HIDROSFERLATIHAN SOAL 6.1. tetap

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 6. DINAMIKA HIDROSFERLATIHAN SOAL 6.1. tetap SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 6. DINAMIKA HIDROSFERLATIHAN SOAL 6.1 1. Keberadaan air yang terdapat di permukaan bumi jumlahnya... tetap semakin berkurang semakin bertambah selalu berubah-ubah

Lebih terperinci

BATUAN BATUAN BEKU, BATUAN SEDIMEN, DAN BATUAN MALIHAN/METAMORF

BATUAN BATUAN BEKU, BATUAN SEDIMEN, DAN BATUAN MALIHAN/METAMORF BAB 3 LITOSFER PENGERTIAN LITOSFER Litosfer adalah lapisan kerak bumi, berasal dari bahasa latin litho yang berarti batuan dan sphaira yang berarti lingkungan atau bola. Lapisan ini terdiri atas zat padat

Lebih terperinci

Kelompok VI Karakteristik Lempeng Tektonik ATRIA HAPSARI DALIL MALIK. M HANDIKA ARIF. P M. ARIF AROFAH WANDA DIASTI. N

Kelompok VI Karakteristik Lempeng Tektonik ATRIA HAPSARI DALIL MALIK. M HANDIKA ARIF. P M. ARIF AROFAH WANDA DIASTI. N Kelompok VI Karakteristik Lempeng Tektonik Created By: ASRAWAN TENRIANGKA ATRIA HAPSARI DALIL MALIK. M HANDIKA ARIF. P M. ARIF AROFAH WANDA DIASTI. N 1. JENIS LEMPENG Berdasarkan jenis bahan batuan pembentuknya,

Lebih terperinci

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.5

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.5 1. Perhatikan peristiwa alam berikut ini! SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.5 1. Pergantian musim. 2. Perubahan lama waktu siang dan malam.kutub bumi 3. Terjadinya pembelokan

Lebih terperinci

UJIAN MASUK BERSAMA (UMB) Mata Pelajaran : Geografi Tanggal : 07 Juni 2009 Kode Soal : 130 www.onlineschools.name 48. Perbedaan yang mendasar antara cuaca dan iklim ditentukan oleh A. temperatur udara

Lebih terperinci

Faktor penyebab banjir oleh Sutopo (1999) dalam Ramdan (2004) dibedakan menjadi persoalan banjir yang ditimbulkan oleh kondisi dan peristiwa alam

Faktor penyebab banjir oleh Sutopo (1999) dalam Ramdan (2004) dibedakan menjadi persoalan banjir yang ditimbulkan oleh kondisi dan peristiwa alam BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bencana alam tampak semakin meningkat dari tahun ke tahun yang disebabkan oleh proses alam maupun manusia itu sendiri. Kerugian langsung berupa korban jiwa, harta

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan

BAB I PENDAHULUAN. bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Mitigasi bencana merupakan serangkaian upaya untuk mengurangi resiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan

Lebih terperinci

Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala

Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala Geografi Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala TANAH Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang

Lebih terperinci

TRY OUT UJIAN NASIONAL 012 GEOGRAFI SMA/MA

TRY OUT UJIAN NASIONAL 012 GEOGRAFI SMA/MA TRY OUT UJIAN NASIONAL 012 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.2

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.2 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.2 1. Permukiman penduduk di pulau Kalimantan pada umumnya memanjang di sepanjang sungai. Konsep geografi yang berkaitan

Lebih terperinci

Seisme/ Gempa Bumi. Gempa bumi adalah getaran kulit bumi yang disebabkan kekuatan dari dalam bumi

Seisme/ Gempa Bumi. Gempa bumi adalah getaran kulit bumi yang disebabkan kekuatan dari dalam bumi Seisme/ Gempa Bumi Gempa bumi adalah getaran kulit bumi yang disebabkan kekuatan dari dalam bumi Berdasarkan peta diatas maka gempa bumi tektonik di Indonesia diakibatkan oleh pergeseran tiga lempeng besar

Lebih terperinci

Jenis pergerakan kulit bumi, yang ditunjukkan dengan gambar, lokasi A menunjukkan a. lipatan b. horst c. sesar d. graben e.

Jenis pergerakan kulit bumi, yang ditunjukkan dengan gambar, lokasi A menunjukkan a. lipatan b. horst c. sesar d. graben e. PETUNJUK KHUSUS : I. Pilihlah salah satu jawaban yang tepat dengan member tanda silang (x) pada salah satu huruf jawaban a, b, c, d, dan e pada lembar jawaban! 1. Kota Bekasi salah satu kota di Jawa Barat

Lebih terperinci

Contoh Penelitian Geografi : -Judul Penelitian : b. Perumusan tujuan penelitian. c. Penyusunan hipotesa penelitian:

Contoh Penelitian Geografi : -Judul Penelitian : b. Perumusan tujuan penelitian. c. Penyusunan hipotesa penelitian: Contoh Penelitian Geografi : Konsep yang di gunakan dalam Penelitian Geografi tersebut! a... b... c... Prinsip Geografi yang di gunakan dalam Penelitian Geografi tersebut! a.. b.... c... Pendekatan Geografi

Lebih terperinci

1. Memberi contoh fenomena geosfer dalam kaitannya dengan konsep dasar geografi. 2. Memberikan contoh penerapan salah satu pendekatan geografi dalam

1. Memberi contoh fenomena geosfer dalam kaitannya dengan konsep dasar geografi. 2. Memberikan contoh penerapan salah satu pendekatan geografi dalam GEOGRAFI SMA/MA (PROGRAM IPS) NO. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL CONTOH SOAL 1 Menganalisis hakikat, objek, ruang lingkup, prinsip, konsep, aspek dan pendekatan geografi.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Berdasarkan UU No 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang, pasal 6 ayat (1), disebutkan bahwa Penataan Ruang di selenggarakan dengan memperhatikan kondisi fisik wilayah

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN MATERI. Ruang lingkup pengetahuan geografi. Konsep esensial geografi dan contoh terapannya

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN MATERI. Ruang lingkup pengetahuan geografi. Konsep esensial geografi dan contoh terapannya KISI-KISI PENULISAN USBN Jenis Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Geografi Kurikulum : 2013 Alokasi Waktu : 120 menit Jumlah Soal : Pilihan Ganda : 40 Soal Essay : 5 Soal 1 3.1 Memahami pengetahuan dasar geografi

Lebih terperinci

4. Faktor utama yang sering menyebabkan wilayah Indonesia sering mengalami gempa tektonik

4. Faktor utama yang sering menyebabkan wilayah Indonesia sering mengalami gempa tektonik Sumber : alitbang Kemendiknas 1. DKI Jakarta berpenduduk padat dengan tata ruang kurang memadai menyebabkan terjadinya degradasi lingkungan. Kepadatan penduduk tersebut akan mengimbas ke wilayah-wilayah

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah : Mata Pelajaran : Geografi : X (sepuluh)

SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah : Mata Pelajaran : Geografi : X (sepuluh) SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah : Mata Pelajaran : Geografi Kelas : X (sepuluh) Semester : 2 (dua) Standar : 3. Menganalisis unsur-unsur geosfer. 3.1. Menganalisis dinamika kecenderung an perubahan litosfer

Lebih terperinci

TRY OUT UJIAN NASIONAL 039 GEOGRAFI SMA/MA

TRY OUT UJIAN NASIONAL 039 GEOGRAFI SMA/MA TRY OUT UJIAN NASIONAL 039 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI. kehidupan manusia. 1.Mendeskripsikan keragaman bentuk muka bumi, proses pembentukan dan dampaknya terhadap kehidupan.

STANDAR KOMPETENSI. kehidupan manusia. 1.Mendeskripsikan keragaman bentuk muka bumi, proses pembentukan dan dampaknya terhadap kehidupan. STANDAR KOMPETENSI Memahami Lingkungan kehidupan manusia. 1.Mendeskripsikan keragaman bentuk muka bumi, proses pembentukan dan dampaknya terhadap kehidupan. INDIKATOR : I. Mendeskripsikan proses alam endogen

Lebih terperinci

TUGAS TERSTRUKTUR ANALISIS LANSEKAP TEKTONISME

TUGAS TERSTRUKTUR ANALISIS LANSEKAP TEKTONISME TUGAS TERSTRUKTUR ANALISIS LANSEKAP TEKTONISME Oleh: Nama : Wulan Kartika Wardani NIM : 135040200111089 Kelas : D PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2016 TEKTONISME

Lebih terperinci

1. Kebakaran. 2. Kekeringan

1. Kebakaran. 2. Kekeringan 1. Kebakaran Salah satunya kebakaran hutan adalah bentuk kebakaran yang tidak dapat terkendali dan seringkali terjadi di daerah hutan belantara. Penyebab umum hal ini seperti petir, kecerobohan manusia,

Lebih terperinci

Kita awali fenomena geosfer dari yang pertama: Atmosfer

Kita awali fenomena geosfer dari yang pertama: Atmosfer Geosfer merupakan satu istilah yang tidak pernah lepas dari ilmu geografi, karena pada dasarnya geografi adalah ilmu yang mempelajari tentang terjadinya gejala-gejala maupun fenomena geosfer berdasarkan

Lebih terperinci

Peristiwa Alam yang Merugikan Manusia. a. Banjir dan Kekeringan

Peristiwa Alam yang Merugikan Manusia. a. Banjir dan Kekeringan Peristiwa Alam yang Merugikan Manusia a. Banjir dan Kekeringan Bencana yang sering melanda negara kita adalah banjir dan tanah longsor pada musim hujan serta kekeringan pada musim kemarau. Banjir merupakan

Lebih terperinci

MATA PELAJARAN WAKTU PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

MATA PELAJARAN WAKTU PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM 1 MATA PELAJARAN Mata Pelajaran Jenjang Program Studi : Geografi : SMA/MA : IPS Hari/Tanggal : Kamis, 23 April 2009 Jam : 08.00 10.00 WAKTU PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM 1. Isikan identitas Anda ke dalam Lembar

Lebih terperinci

II. UNSUR GEOGRAFI DAN PENDUDUK DI KAWASAN ASIA TENGGARA

II. UNSUR GEOGRAFI DAN PENDUDUK DI KAWASAN ASIA TENGGARA II. UNSUR GEOGRAFI DAN PENDUDUK DI KAWASAN ASIA TENGGARA A. Pengertian Interprestasi Peta Unsur geografis adalah keadaan alam di muka bumi yang membentuk lingkungan geografis adalah bentang alam, letak,

Lebih terperinci

BAB 13. KELUARGA DAN PERUBAHAN IKLIM. Oleh: Herien Puspitawati Tin Herawati

BAB 13. KELUARGA DAN PERUBAHAN IKLIM. Oleh: Herien Puspitawati Tin Herawati BAB 13. KELUARGA DAN PERUBAHAN IKLIM Oleh: Herien Puspitawati Tin Herawati DAMPAK AKTIVITAS MANUSIA Mekamisme yang terjadi pada sistem alam sangat luar biasa rumitnya. Ekosistem mempunyai keseimbangan

Lebih terperinci

PENDALAMAN MATERI LETAK (ASTRONOMIS DAN GEOGRAFIS) SERTA DAMPAKNYA BAGI KEHIDUPAN SOSIAL; EKONOMI; IKLIM DAN MUSIM

PENDALAMAN MATERI LETAK (ASTRONOMIS DAN GEOGRAFIS) SERTA DAMPAKNYA BAGI KEHIDUPAN SOSIAL; EKONOMI; IKLIM DAN MUSIM MODUL ONLINE 21.2 DAMPAK LETAK GEOGRAFIS, LETAK ASTRONOMIS DAN LETAK GEOLOGI INDONESIA PENDALAMAN MATERI LETAK (ASTRONOMIS DAN GEOGRAFIS) SERTA DAMPAKNYA BAGI KEHIDUPAN SOSIAL; EKONOMI; IKLIM DAN MUSIM

Lebih terperinci

SOLUSI PR ONLINE MATA UJIAN: GEOGRAFI (KODE: S06)

SOLUSI PR ONLINE MATA UJIAN: GEOGRAFI (KODE: S06) SOLUSI PR ONLINE MATA UJIAN: GEOGRAFI (KODE: S06) 1. Jawaban: A Konsep pola merupakan konsep dalam geografi yang mempelajari tentang bentukbentuk fenomena yang ada dipermukaan bumi, dan biasanya berhubungan

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika LithosferLATIHAN SOAL BAB 4. Gamping. Beku. Sedimen. Andesit. Metamorf

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika LithosferLATIHAN SOAL BAB 4. Gamping. Beku. Sedimen. Andesit. Metamorf SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika LithosferLATIHAN SOAL BAB 4 1. Jenis batuan yang sifat-sifatnya berubah sebagai akibat dari tekanan yang kuat dan suhu yang tinggi disebut batuan... Gamping

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.3. objek formal. objek material. aspek sosial.

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.3. objek formal. objek material. aspek sosial. SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.3 1. Cara pandang atau metode untuk memecahkan permasalahan dalam persepsi geografi dapat digunakan pendekatan yang tepat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan negara kepulauan yang terletak pada pertemuan 3 (tiga) lempeng tektonik besar yaitu lempeng Indo-Australia, Eurasia dan Pasifik. Pada daerah pertemuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara yang terletak di ring of fire (Rokhis, 2014). Hal ini berpengaruh terhadap aspek geografis, geologis dan klimatologis. Indonesia

Lebih terperinci

PENGANTAR GEOGRAFI Oleh: Djunijanto, S.Pd

PENGANTAR GEOGRAFI Oleh: Djunijanto, S.Pd PENGANTAR GEOGRAFI Oleh: Djunijanto, S.Pd SMA N 3 UNGGULAN TENGGARONG PEMERINTAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA 2009 GEOGRAFI Pengetahuan mengenai persamaan dan perbedaan gejala alam dan kehidupan dimuka

Lebih terperinci

MODUL ONLINE 19.3 TEORI LEMPENG TEKTONIK PENDALAMAN MATERI BENTUK MUKA BUMI

MODUL ONLINE 19.3 TEORI LEMPENG TEKTONIK PENDALAMAN MATERI BENTUK MUKA BUMI MODUL ONLINE 19.3 TEORI LEMPENG TEKTONIK PENDALAMAN MATERI BENTUK MUKA BUMI FERANI MULIANINGSIH PPG DALAM JABATAN Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi 2018 i A. PENDAHULUAN Materi-materi

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 7. MENGANALISIS MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAMLATIHAN SOAL 7.3

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 7. MENGANALISIS MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAMLATIHAN SOAL 7.3 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 7. MENGANALISIS MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAMLATIHAN SOAL 7.3 1. Daerah di Indonesia yang memiliki risiko terhadap bencana gempa bumi adalah... Palangkaraya

Lebih terperinci

MACAM-MACAM LETAK GEOGRAFI.

MACAM-MACAM LETAK GEOGRAFI. MACAM-MACAM LETAK GEOGRAFI. Macam-macam Letak Geografi Untuk mengetahui dengan baik keadaan geografis suatu tempat atau daerah, terlebih dahulu perlu kita ketahui letak tempat atau daerah tersebut di permukaan

Lebih terperinci

Mata Pencaharian Penduduk Indonesia

Mata Pencaharian Penduduk Indonesia Mata Pencaharian Penduduk Indonesia Pertanian Perikanan Kehutanan dan Pertambangan Perindustrian, Pariwisata dan Perindustrian Jasa Pertanian merupakan proses untuk menghasilkan bahan pangan, ternak serta

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan salah satu Negara di dunia yang dilewati oleh dua jalur pegunungan muda dunia sekaligus, yakni pegunungan muda Sirkum Pasifik dan pegunungan

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL P 08 UTAMA GEOGRAFI TAHUN PELAJARAN 2008 / 2009 (D18) SMA/MA PROGRAM STUDI IPS DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UJIAN NASIONAL P 08 UTAMA GEOGRAFI TAHUN PELAJARAN 2008 / 2009 (D18) SMA/MA PROGRAM STUDI IPS DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DOKUMEN NEGARA SANGAT RAHASIA UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2008 / 2009 P 08 UTAMA GEOGRAFI (D18) SMA/MA PROGRAM STUDI IPS PUSPENDIK BALITBANG DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL Mata Pelajaran Jenjang Program

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUK IKLIM INDONESIA. PERAIRAN LAUT INDONESIA TOPOGRAFI LETAK ASTRONOMIS LETAK GEOGRAFIS

FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUK IKLIM INDONESIA. PERAIRAN LAUT INDONESIA TOPOGRAFI LETAK ASTRONOMIS LETAK GEOGRAFIS FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUK IKLIM INDONESIA. PERAIRAN LAUT INDONESIA TOPOGRAFI LETAK ASTRONOMIS LETAK GEOGRAFIS IKLIM INDONESIA Pengertian Iklim Iklim adalah keadaan cuaca rata-rata dalam waktu satu tahun

Lebih terperinci

UJI KOMPETENSI SEMESTER I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d yang merupakan jawaban paling tepat!

UJI KOMPETENSI SEMESTER I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d yang merupakan jawaban paling tepat! UJI KOMPETENSI SEMESTER I Latihan 1 Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d yang merupakan jawaban paling tepat! 1. Bencana alam yang banyak disebabkan oleh perbuatan manusia yang tidak bertanggung

Lebih terperinci

Jenis Bahaya Geologi

Jenis Bahaya Geologi Jenis Bahaya Geologi Bahaya Geologi atau sering kita sebut bencana alam ada beberapa jenis diantaranya : Gempa Bumi Gempabumi adalah guncangan tiba-tiba yang terjadi akibat proses endogen pada kedalaman

Lebih terperinci

IDENTIFIKASI POTENSI GEOGRAFIS DESA

IDENTIFIKASI POTENSI GEOGRAFIS DESA 4 IDENTIFIKASI POTENSI GEOGRAFIS DESA Deskripsi Singkat Topik : Pokok Bahasan Waktu Tujuan : MENGENALI POTENSI GEOGRAFIS DESA : 1 (satu) kali tatap muka pelatihan selama 100 menit. : Membangun pemahaman

Lebih terperinci

TRY OUT UJIAN NASIONAL 007 GEOGRAFI SMA/MA

TRY OUT UJIAN NASIONAL 007 GEOGRAFI SMA/MA TRY OUT UJIAN NASIONAL 007 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

BENTUK-BENTUK MUKA BUMI

BENTUK-BENTUK MUKA BUMI BENTUK-BENTUK MUKA BUMI Lili Somantri,S.Pd Dosen Jurusan Pendidikan Geografi UPI Disampaikan dalam Kegiatan Pendalaman Materi Geografi SMP Bandung, 7 September 2007 Peserta workshop: Guru Geografi SMP

Lebih terperinci

LEMBAR SOAL GEOGRAFI PERSIAPAN UJIAN NASIONAL SMA/MA. Tahun Ajaran 2008/2009. Program Studi IPS. (Berdasarkan Lampiran Permendiknas No.

LEMBAR SOAL GEOGRAFI PERSIAPAN UJIAN NASIONAL SMA/MA. Tahun Ajaran 2008/2009. Program Studi IPS. (Berdasarkan Lampiran Permendiknas No. LEMBAR SOAL PERSIAPAN UJIAN NASIONAL SMA/MA Tahun Ajaran 2008/2009 GEOGRAFI Program Studi IPS (Berdasarkan Lampiran Permendiknas No.77 Tahun 2008) PERSIAPAN UJIAN NASIONAL TAHUN 2008/2009 MATA PELAJARAN

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 7. MENGANALISIS MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAMLATIHAN SOAL BAB 7

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 7. MENGANALISIS MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAMLATIHAN SOAL BAB 7 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 7. MENGANALISIS MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAMLATIHAN SOAL BAB 7 1. Usaha mengurangi resiko bencana, baik pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan

Lebih terperinci

TRY OUT UJIAN NASIONAL 018 GEOGRAFI SMA/MA

TRY OUT UJIAN NASIONAL 018 GEOGRAFI SMA/MA TRY OUT UJIAN NASIONAL 018 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

POTENSI KERUSAKAN GEMPA BUMI AKIBAT PERGERAKAN PATAHAN SUMATERA DI SUMATERA BARAT DAN SEKITARNYA. Oleh : Hendro Murtianto*)

POTENSI KERUSAKAN GEMPA BUMI AKIBAT PERGERAKAN PATAHAN SUMATERA DI SUMATERA BARAT DAN SEKITARNYA. Oleh : Hendro Murtianto*) POTENSI KERUSAKAN GEMPA BUMI AKIBAT PERGERAKAN PATAHAN SUMATERA DI SUMATERA BARAT DAN SEKITARNYA Oleh : Hendro Murtianto*) Abstrak Aktivitas zona patahan Sumatera bagian tengah patut mendapatkan perhatian,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Secara geografis Indonesia terletak di daerah khatulistiwa dengan morfologi yang beragam, dari daratan sampai pegunungan serta lautan. Keragaman ini dipengaruhi

Lebih terperinci

2. Semua gejala geosfer yang menjadi kajian dalam ilmu geografi adalah.. A. material D. in formal B. formal E. immaterial C.

2. Semua gejala geosfer yang menjadi kajian dalam ilmu geografi adalah.. A. material D. in formal B. formal E. immaterial C. TRY OUT UJIAN NASIONAL 001 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

Dalam pengembangannya, geodinamika dapat berguna untuk : a. Mengetahui model deformasi material geologi termasuk brittle atau ductile

Dalam pengembangannya, geodinamika dapat berguna untuk : a. Mengetahui model deformasi material geologi termasuk brittle atau ductile Geodinamika bumi 9. GEODINAMIKA Geodinamika adalah cabang ilmu geofisika yang menjelaskan mengenai dinamika bumi. Ilmu matematika, fisika dan kimia digunakan dalam geodinamika berguna untuk memahami arus

Lebih terperinci

UJIAN AKHIR SEMESTER 1 SEKOLAH MENENGAH TAHUN AJARAN 2014/2015 Nama : Mata Pelajaran : Geografi

UJIAN AKHIR SEMESTER 1 SEKOLAH MENENGAH TAHUN AJARAN 2014/2015 Nama : Mata Pelajaran : Geografi UJIAN AKHIR SEMESTER 1 SEKOLAH MENENGAH TAHUN AJARAN 2014/2015 Nama : Mata Pelajaran : Geografi Kelas : 8 Waktu : 09.30-11.00 No.Induk : Hari/Tanggal : Selasa, 09 Desember 2014 Petunjuk Umum: Nilai : 1.

Lebih terperinci

NASKAH SOAL TRY-OUT UJIAN NASIONAL TAPEL 2007/ 2008

NASKAH SOAL TRY-OUT UJIAN NASIONAL TAPEL 2007/ 2008 NASKAH SOAL TRY-OUT UJIAN NASIONAL TAPEL 2007/ 2008 Mata Pelajaran : GEOGRAFI Program : IPS Hari/ Tanggal : Waktu : Pukul 10.00 12.00 Petunjuk Umum! 1. Isikan nomor dan nama peserta pada lembar jawab yang

Lebih terperinci

PEMANASAN BUMI BAB. Suhu dan Perpindahan Panas. Skala Suhu

PEMANASAN BUMI BAB. Suhu dan Perpindahan Panas. Skala Suhu BAB 2 PEMANASAN BUMI S alah satu kemampuan bahasa pemrograman adalah untuk melakukan kontrol struktur perulangan. Hal ini disebabkan di dalam komputasi numerik, proses perulangan sering digunakan terutama

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan Negara kepulauan yang rentan terhadap dampak perubahan iklim. Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang termasuk rawan

Lebih terperinci

MITIGASI BENCANA ALAM II. Tujuan Pembelajaran

MITIGASI BENCANA ALAM II. Tujuan Pembelajaran K-13 Kelas X Geografi MITIGASI BENCANA ALAM II Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mempunyai kemampuan sebagai berikut. 1. Memahami banjir. 2. Memahami gelombang pasang.

Lebih terperinci

Dapatkan soal-soal lainnya di SOAL TES TERTULIS TEORI

Dapatkan soal-soal lainnya di  SOAL TES TERTULIS TEORI Dapatkan soal-soal lainnya di http://forum.pelatihan-osn.com SOAL TES TERTULIS TEORI SOAL PILIHAN GANDA OLIMPIADE SAINS NASIONAL 2009 ILMU KEBUMIAN X Y 4. Gambar di atas merupakan urutan pembentukan mineral-mineral

Lebih terperinci

Pengertian Dinamika Geologi. Dinamika Geologi. Proses Endogen. 10/05/2015 Ribka Asokawaty,

Pengertian Dinamika Geologi. Dinamika Geologi. Proses Endogen. 10/05/2015 Ribka Asokawaty, Pengertian Dinamika Geologi Dinamika Geologi Dinamika Geologi merupakan semua perubahan geologi yang terus-menerus terjadi di bumi, baik karena proses eksogen maupun proses endogen. Ribka F. Asokawaty

Lebih terperinci

HIDROSFER I. Tujuan Pembelajaran

HIDROSFER I. Tujuan Pembelajaran KTSP & K-13 Kelas X Geografi HIDROSFER I Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mempunyai kemampuan sebagai berikut. 1. Memahami pengertian hidrosfer dan siklus hidrologi.

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 5. DINAMIKA ATMOSFERLATIHAN SOAL 5.5. La Nina. El Nino. Pancaroba. Badai tropis.

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 5. DINAMIKA ATMOSFERLATIHAN SOAL 5.5. La Nina. El Nino. Pancaroba. Badai tropis. SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 5. DINAMIKA ATMOSFERLATIHAN SOAL 5.5 1. Perubahan iklim global yang terjadi akibat naiknya suhu permukaan air laut di Samudra Pasifik, khususnya sekitar daerah ekuator

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sehingga masyarakat yang terkena harus menanggapinya dengan tindakan. aktivitas bila meningkat menjadi bencana.

BAB I PENDAHULUAN. sehingga masyarakat yang terkena harus menanggapinya dengan tindakan. aktivitas bila meningkat menjadi bencana. BAB I BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PENDAHULUAN Indonesia merupakan negara yang sangat rawan bencana. Hal ini dibuktikan dengan terjadinya berbagai bencana yang melanda berbagai wilayah secara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Geografi merupakan ilmu yang mempelajari gejala-gejala alamiah

BAB I PENDAHULUAN. Geografi merupakan ilmu yang mempelajari gejala-gejala alamiah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Geografi merupakan ilmu yang mempelajari gejala-gejala alamiah yang terdapat di permukaan bumi, meliputi gejala-gejala yang terdapat pada lapisan air, tanah,

Lebih terperinci

Faktor-faktor Pembentuk Iklim Indonesia. Perairan laut Indonesia Topografi Letak astronomis Letak geografis

Faktor-faktor Pembentuk Iklim Indonesia. Perairan laut Indonesia Topografi Letak astronomis Letak geografis IKLIM INDONESIA Pengertian Iklim Iklim adalah keadaan cuaca rata-rata dalam waktu satu tahun dan meliputi wilayah yang luas. Secara garis besar Iklim dapat terbentuk karena adanya: a. Rotasi dan revolusi

Lebih terperinci

Skema proses penerimaan radiasi matahari oleh bumi

Skema proses penerimaan radiasi matahari oleh bumi Besarnya radiasi yang diserap atau dipantulkan, baik oleh permukaan bumi atau awan berubah-ubah tergantung pada ketebalan awan, kandungan uap air, atau jumlah partikel debu Radiasi datang (100%) Radiasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sampai Maluku (Wimpy S. Tjetjep, 1996: iv). Berdasarkan letak. astronomis, Indonesia terletak di antara 6 LU - 11 LS dan 95 BT -

BAB I PENDAHULUAN. sampai Maluku (Wimpy S. Tjetjep, 1996: iv). Berdasarkan letak. astronomis, Indonesia terletak di antara 6 LU - 11 LS dan 95 BT - 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia dikenal sebagai suatu negara kepulauan yang mempunyai banyak sekali gunungapi yang berderet sepanjang 7000 kilometer, mulai dari Sumatera, Jawa,

Lebih terperinci

TRY OUT UJIAN NASIONAL 031 GEOGRAFI SMA/MA

TRY OUT UJIAN NASIONAL 031 GEOGRAFI SMA/MA TRY OUT UJIAN NASIONAL 031 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

2. Gejala geografi yang paling dominan sebagai penyebab terjadinya banjir di kawasan permukiman di Jakarta

2. Gejala geografi yang paling dominan sebagai penyebab terjadinya banjir di kawasan permukiman di Jakarta TRY OUT UJIAN NASIONAL 003 GEOGRAFI SMA/MA Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan soal! 2. Sebelum mengerjakan soal, tulislah identitas anda pada Lembar Jawaban yang telah disediakan 3.

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1046, 2014 KEMENPERA. Bencana Alam. Mitigasi. Perumahan. Pemukiman. Pedoman. PERATURAN MENTERI PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN

Lebih terperinci

HIDROSFER IV. Tujuan Pembelajaran

HIDROSFER IV. Tujuan Pembelajaran KTSP & K-13 Kelas X Geografi HIDROSFER IV Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mempunyai kemampuan sebagai berikut. 1. Memahami banjir dan faktor penyebabnya. 2. Memahami

Lebih terperinci