BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang"

Transkripsi

1 BAB 1 PEDAHULUA 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi khususnya di bidang informasi bergerak demikian cepat dimana setiap orang dituntut untuk terus mengetahui informasi yang terbaru sesuai dengan kepentingannya. Pada saat ini, salah satu bentuk perkembangan teknologi infomasi tersebut ialah semakin dibutuhkannya Internet untuk berbagai keperluan, karena ingin mendapat informasi dengan cepat, kapan dan dimana saja. Perkembangan tersebut menjalar ke berbagai aspek, termasuk dunia pendidikan. Hal tersebut dapat dilihat dari bagaimana para mahasiswa membuat Internet sebagai jendela informasi dunia, sehingga dapat meningkatkan kemampuan dari si mahasiswa itu sendiri. Dengan berlatar belakang bahwa mahasiswa butuh Internet untuk proses belajar dan kebutuhan informasi lainnya, maka berusaha memberi fasilitas tambahan dengan mendirikan akses Internet secara gratis bagi mahasiswa/i USU. Fasilitas tersebut dibuat dengan memanfaatkan kembali komputer-komputer yang sudah digudangkan di Pusat Sistem Informasi. Tentunya ada teknik yang digunakan agar komputer-komputer tersebut dapat berfungsi dengan baik, yaitu dengan menggabungkannya ke dalam jaringan komputer yang kemudian diberikan software tambahan, LTSP (Linux Terminal Server Project.) Jaringan komputer dapat diartikan sebagai kombinasi dari perangkat keras dan perangkat lunak dengan tujuan agar sejumlah komputer dapat berhubungan satu dengan lainnya. Berawal dari satu PC (Personal Computer) kemudian dihubungkan ke satu PC yang lain atau lebih, maka terbentuklah jaringan komputer. Beberapa kelebihan yang didapat dengan menggunakan jaringan komputer adalah resource sharing, yaitu penggunaan sumber daya baik itu perangkat keras maupun perangkat lunak. Kelebihan

2 lainnya ialah dapat meningkatkan efisiensi dan produktifitas pengguna, karena pengguna dapat mengakses data yang terdapat pada sebuah komputer dari komputer lain. Pada tugas akhir ini digunakan sistem operasi Linux, dengan program aplikasi tambahan LTSP. LTSP merupakan salah satu utiliti (perlengkapan) untuk membuat terminal server di Linux dengan memanfaatkan komputer-komputer Pentium I dan II, yang dapat menampilkan grafis ataupun karakter pada GU/linux server. Dengan menggunakan Linux Terminal Server Project (LTSP), komputer-komputer seperti 486, Pentium I, Pentium II yang sudah digudangkan masih dapat difungsikan kembali, dimana pada terminal-terminal tersebut tidak perlu dipasang hard disk (diskless). 1.2 Rumusan Masalah Dari latar belakang yang telah diuraikan, maka dapat dirumuskan suatu masalah yang dapat diangkat ke dalam tugas akhir ini. Di Pusat Sistem Informasi terdapat 30 unit komputer, yang terdiri dari komputer Pentium I dan II dimana komputer-komputer ini sudah tidak difungsikan lagi. Dari pengamatan yang dilakukan oleh penulis, ternyata Pusat Sistem Informasi kekurangan tempat untuk penyimpanan komputer-komputer tersebut. Sedangkan dalam kelengkapan hardware, komputer-komputer itu tidak semuanya memiliki komponen yang utuh untuk dijalankan sebagai personal computer. Dari masalah yang timbul, tentunya dicari jalan keluar yang tepat untuk mengatasinya sehingga komputer-komputer itu dapat difungsikan untuk kegiatan perkuliahan dan akses Internet. Maka digunakanlah suatu metoda agar komputer-komputer tersebut dapat difungsikan lagi, yaitu penggunaan sistem LTSP. 1.3 Batasan Masalah Dari rumusan masalah yang ada, maka dapat diberi batasan-batasan sehingga pembahasannya dapat lebih terarah. Adapun batasan-batasan masalah yang menjadi acuan dalam pengerjaan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

3 a. Dalam pengerjaan tugas akhir ini digunakan komputer-komputer yang terdapat pada Pusat SI/TI Univeristas Sumatera Utara, sebagai client. Komputer-komputer tersebut terdiri atas Pentium I dan II. b. Agar komputer-komputer tersebut dapat berjalan dengan baik diperlukan suatu utiliti. Utiliti ini berupa sebuah aplikasi, yaitu LTSP (Linux Terminal Server Project). Utiliti ini berjalan pada sistem operasi Linux, dimana pada tugas akhir ini menggunakan K12LTSP yang berbasis pada distro Linux, yakni RedHat Fedora. c. Karena client yang digunakan adalah diskless, maka diperlukan metoda agar client dapat melakukan proses booting. Metoda booting yang digunakan pada tugas akhir ini ada dua, yaitu etherboot untuk komputer Pentium I dan PXE (Pre-boot Execution Environment) untuk komputer Pentium II. d. Pada sistem ini digunakan dua komputer server, dimana komputer server untuk client Pentium I dan II dipisah. Dalam pengerjaan tugas akhir ini, diberikan batasan dalam penggunaan kedua komputer server, dimana komputer server ini bekerja sendiri-sendiri, tanpa ada melakukan suatu teknik agar kedua server tersebut terhubung. e. Tujuan yang ingin dicapai dalam pengerjaan tugas akhir ini ialah efisiensi dan efektifitas sistem. Pembahasan efisiensi dibatasi pada dua sudut pandang, yaitu ekonomis dan maintenance. Ekonomis ditinjau dari pemanfaatan komputerkomputer bekas sebagai client, sedangkan maintenace ditinjau dari metoda jaringan yang terdapat pada LTSP, yaitu client server. Kemudian pembahasan efektifitas dibatasi pada dua sudut pandang juga, yaitu performance dan security. Performance dibatasi pada kemampuan komputer server melakukan aktifitas sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan (server sizing), demikian juga dengan client, apakah mampu melakukan aktifitas dengan spesifikasi yang telah

4 ditentukan (tidak mengalami hang). Sedangkan security ditinjau dari penggunaan Linux sebagai sistem operasi. 1.4 Tujuan Adapun tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk mencapai efisiensi dan efektifitas dalam pengelolaan jaringan komputer dengan memanfaatkan komputer Pentium I dan II menggunakan aplikasi LTSP. 1.5 Metodologi Penelitian Dalam pengerjaan tugas akhir ini digunakan metodologi penelitian yang mencakup tinjauan pustaka dan kerangka pemikiran penulis Tinjauan Pustaka Jaringan komputer adalah penggabungan hardware dan software yang secara bersama-sama dapat menghubungkan sekumpulan komputer berjumlah banyak yang terpisah-pisah dalam melaksanakan tugasnya. [Tanembaum, 1996] Dengan kata lain, jaringan komputer merupakan kombinasi dari perangkat keras dan perangkat lunak dengan tujuan agar sejumlah komputer dapat saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. [Odom, 2004]. Linux merupakan salah satu sistem operasi alternatif yang efisien.. Sistem operas yang dapat diperbanyak tanpa harus mengeluarkan biaya pembelian software. Pada saat ini linux sudah memenuhi sebagai suatu sistem operasi yang tidak hanya untuk keperluan server, tetapi juga dapat dipakai untuk keperluan kantor (office). [Kadir, 2002]

5 LTSP merupakan sebuah proyek untuk membuat terminal server di Linux. Dengan menggunakan LTSP kita dapat memanfaatkan komputer-komputer seperti 486, Pentium I dan II, dan membuang hard disk kemudian menambahkan LA card yang dapat diboot. Banyak network card yang dapat diboot melalui bootrom soket. Sebagai langkah awal booting menggunakan disket lebih mudah dilakukan. Situs sangat membantu untuk mendapatkan image yang sesuai dengan network card. Sofware rawrite dapat digunakan untuk menulis image ke disket. Kemudian client dapat dihubungkan ke server, maka client akan booting menggunakan disket, sehingga tampilan pada client sama seperti yang ada diserver. Jika booting menggunakan disket sudah berhasil, dilanjutkan dengan booting melalui bootrom. etwork card yang terdapat pada client diberi tambahan EPROM pada rangkaiannya. Image yang didapat diprogram pada EPROM, sehingga client dapat booting dari EPROM [Purbo, 2006]. Booting dengan menggunakan disket dianjurkan hanya sebagai langkah awal saja. Jika sudah berhasil, untuk selanjutnya gunakan bootrom. Booting dengan bootrom memberi keuntungan seperti lebih tahan lama dan lebih praktis dibandingkan disket. Jangka waktu penggunaan disket yang relatif singkat dan rentan terhadap kerusakan (baik kerusakan secara fisik maupun program yang ada di dalam disket tersebut) membuatnya tidak tahan lama, jika dibandingkan dengan EPROM. EPROM yang langsung dipasangkan pada network card membuatnya lebih praktis digunakan. [McQuillan, 2 Maret 2007] Kerangka Pemikiran Dalam menyelesaikan tugas akhir, penulis harus memiliki kerangka pemikiran yang dapat menjadi acuan saat penulis mengerjakan tugas akhir. Kerangka pemikiran tersebut adalah sebagai berikut : connect using cable Komputer klien Komputer server

6 Spesifikasi : - Pentium I - RAM 32 MB - Eterhnet card (dengan soket bootrom) - Floppy/EPROM Hal pertama yang dilakukan pada komputer klien : membuat bootrom menggunakan floppy/eprom. Spesifikasi : - Pentium IV - RAM 2 GB - Harddisk 80 GB - Eterhnet card ang harus dilakukan pada komputer server ialah menginstal sistem operasi dan LTSP. start lengkapi komponen Komputer server cek kelengkapan komputer server install sistem operasi dan LTSP Cek instalasi sistem operasi dan aplikasi LTSP stop Gambar 1.1 Kerangka Pemikiran Pembuatan Server

7 start Client memiliki Ethernet card Cek tipe Ethernet card Cari paket EPROM di Lengkapi hardware Download paket EPROM Client Memiliki Floppy/EPROM Write to floppy/eprom Masukkan floppy/eprom ke PC klien stop Gambar 1.2 Kerangka Pemikiran Pembuatan client

8 start Proses pada klien Proses pada server Hubungkan Klien- server menggunakan kabel Proses booting (kernel menginisialisasi semua sistem dan peripheral yang ada) Program init dhclien melakukan permintaan pada DHCP server Transaksi harddisk via FS

9 Transfer layar/tampilan grafik melalui jaringan stop Gambar 1.3 Kerangka Pemikiran Cara Kerja LTSP 1.6 Sistematika Penulisan Penulisan tugas akhir ini disajikan dengan sistematika sebagai berikut : Bab 1 PEDAHULUA Pada bab ini dijelaskan tentang latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan secara keseluruhan. Bab 2 TIJAUA TEORITIS Pada bab ini dijelaskan tentang jaringan komputer, sistem operasi Linux dan Linux Terminal Server Project (LTSP). Bab 3 AALISIS DA PERACAGA SISTEM Pada bab ini dijelaskan tentang analisis dan perancangan dari sistem yang akan diterapkan, meliputi perangkat, serta komponen-komponen yang diperlukan dalam sistem. Bab 4 IMPLEMETASI DA PEMBAHASA SISTEM Pada bab ini dijelaskan tentang pengembangan sistem jaringan, lebih tepatnya implementasi ataupun uji coba dari jaringan yang telah dirancang.

10 Bab 5 KESIMPULA DA SARA Pada bab ini dijelaskan tentang kesimpulan dan saran dari penulis dari hasil pembahasan tugas akhir.

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan banyak cara seperti menggunakan jaringan LAN (Local Area Network) dengan

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan banyak cara seperti menggunakan jaringan LAN (Local Area Network) dengan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan internet di Indonesia, kebutuhan akan informasi yang akurat dan tepat waktu untuk menyajikan data yang lengkap sangatlah diperlukan oleh

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan komputer baik perangkat lunak maupun keras terasa sangat cepat, dimana kedua aspek tersebut saling berkaitan dan tidak dapat dipisahkan. Tentunya dengan

Lebih terperinci

PERANCANGAN JARINGAN KOMPUTER DISKLESS BERBASIS LINUX TERMINAL SERVER PROJECT PADA SISTEM OPERASI UBUNTU 8.04

PERANCANGAN JARINGAN KOMPUTER DISKLESS BERBASIS LINUX TERMINAL SERVER PROJECT PADA SISTEM OPERASI UBUNTU 8.04 PERANCANGAN JARINGAN KOMPUTER DISKLESS BERBASIS LINUX TERMINAL SERVER PROJECT PADA SISTEM OPERASI UBUNTU 8.04 DISKLESS COMPUTER NETWORK DESIGN BASED LINUX TERMINAL SERVER PROJECT ON UBUNTU 8:04 OPERATING

Lebih terperinci

JARINGAN LOKAL (LAN) TANPA HARDDISK (DISKLESS) DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX REDHAT 9.0

JARINGAN LOKAL (LAN) TANPA HARDDISK (DISKLESS) DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX REDHAT 9.0 JARINGAN LOKAL (LAN) TANPA HARDDISK (DISKLESS) DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX REDHAT 9.0 Afrizal Yohanef, Nasrul Nawi Staf Pengajar Jurusan Teknik Elektro Politeknik Universitas Andalas Padang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Jaringan komputer konvensional atau jaringan biasa membutuhkan kelengkapan pada sisi hardware dan instalasi sistem operasi dan juga aplikasi dilakukan di setiap

Lebih terperinci

PENGELOLAAN JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN LINUX TERMINAL SERVER PROJECT DENGAN MEMANFAATKAN KOMPUTER PENTIUM I DAN II. Oleh :

PENGELOLAAN JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN LINUX TERMINAL SERVER PROJECT DENGAN MEMANFAATKAN KOMPUTER PENTIUM I DAN II. Oleh : PENGELOLAAN JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN LINUX TERMINAL SERVER PROJECT DENGAN MEMANFAATKAN KOMPUTER PENTIUM I DAN II SKRIPSI Oleh : DWI KARTIKA BANGUN 031401011 DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER S-1 FAKULTAS MATEMATIKA

Lebih terperinci

PERANCANGAN JARINGAN KOMPUTER DISKLESS BERBASIS LINUX TERMINAL SERVER PROJECT PADA SISTEM OPERASI UBUNTU 8.04

PERANCANGAN JARINGAN KOMPUTER DISKLESS BERBASIS LINUX TERMINAL SERVER PROJECT PADA SISTEM OPERASI UBUNTU 8.04 Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Tugas Akhir - 2010 PERANCANGAN JARINGAN KOMPUTER DISKLESS BERBASIS LINUX TERMINAL SERVER PROJECT PADA SISTEM OPERASI UBUNTU 8.04 Harry Rakhmat H¹, Yudha Purwanto², Indrarini

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA SISTEM DISKLESS REMOTE BOOT-IN LINUX (DRBL)

ANALISIS KINERJA SISTEM DISKLESS REMOTE BOOT-IN LINUX (DRBL) ANALISIS KINERJA SISTEM DISKLESS REMOTE BOOT-IN LINUX (DRBL) RM Nasrul Halim Teknik Informatika Universitas Bina Darma Palembang Jl. Jend. A. Yani No.12 Palembang 30264, Indonesia e-mail: nasrul.zone@gmail.com

Lebih terperinci

MEMBANGUN JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN DISKLESS SISTEM BERBASIS LINUX FEDORA CORE 5

MEMBANGUN JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN DISKLESS SISTEM BERBASIS LINUX FEDORA CORE 5 MEMBANGUN JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN DISKLESS SISTEM BERBASIS LINUX FEDORA CORE 5 TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Teknik pada Fakultas Teknik

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Matematika Universitas Lampung dan Linux

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Matematika Universitas Lampung dan Linux 21 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian ini dilakukan di Jurusan Matematika Universitas Lampung dan Linux Lampung pada semester ganjil tahun 2009-2010. 3.2 Peralatan dan Tool Yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Dalam perkembangan teknologi jaringan komputer, terdapat sebuah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Dalam perkembangan teknologi jaringan komputer, terdapat sebuah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam perkembangan teknologi jaringan komputer, terdapat sebuah teknologi yang dinamakan Wake On LAN (WOL). Teknologi Wake On LAN (WOL) merupakan teknologi berupa hardware

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai media pembelajaran sudah mulai diterapkan di banyak sekolah di Indonesia. Kepala Pusat Teknologi Informasi

Lebih terperinci

PENDAYAGUNAAN KOMPUTER LAMA/BEKAS DI SEKOLAH-SEKOLAH DENGAN MENGIMPLEMENTASI LINUX TERMINAL SERVER PROJECT ABSTRAK

PENDAYAGUNAAN KOMPUTER LAMA/BEKAS DI SEKOLAH-SEKOLAH DENGAN MENGIMPLEMENTASI LINUX TERMINAL SERVER PROJECT ABSTRAK PENDAYAGUNAAN KOMPUTER LAMA/BEKAS DI SEKOLAH-SEKOLAH DENGAN MENGIMPLEMENTASI LINUX TERMINAL SERVER PROJECT Drs. Gopa Kustriono, M Kom gopatono@yahoo.com Sugema, ST., M.Kom sgmtea@yahoo.co.id ABSTRAK Perkembangan

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI LINUX TERMINAL SERVER PROJECT (LTSP) SERVER DAN CLIENT DENGAN SHARING INTERNET

IMPLEMENTASI LINUX TERMINAL SERVER PROJECT (LTSP) SERVER DAN CLIENT DENGAN SHARING INTERNET IMPLEMENTASI LINUX TERMINAL SERVER PROJECT (LTSP) SERVER DAN CLIENT DENGAN SHARING INTERNET Disusun untuk memenuhi tugas besar mata kuliah sistem tersebar Oleh : 1. Wahyu hidayatulloh 613090037 2. Ahmad

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI LINUX TERMINAL SERVER PROJECT (LTSP) BERBASIS LINUX UBUNTU 7.04 SEBAGAI SOLUSI EKONOMIS DALAM PERANCANGAN LABORATORIUM KOMPUTER

IMPLEMENTASI LINUX TERMINAL SERVER PROJECT (LTSP) BERBASIS LINUX UBUNTU 7.04 SEBAGAI SOLUSI EKONOMIS DALAM PERANCANGAN LABORATORIUM KOMPUTER IMPLEMENTASI LINUX TERMINAL SERVER PROJECT (LTSP) BERBASIS LINUX UBUNTU 7.04 SEBAGAI SOLUSI EKONOMIS DALAM PERANCANGAN LABORATORIUM KOMPUTER TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Bab ini akan memaparkan bagaimana source kernel linux dibangun hingga menjadi sebuah paket binary kernel linux yang berkstensi.deb yang optimal serta membangun jaringan LTSP

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada awalnya, komputer pribadi (stand alone), menggunakan program sesuai dengan kebutuhan pengguna tanpa ada mekanisme komunikasi data antarkomputer. Seiring dengan

Lebih terperinci

Seminar Nasional Teknologi Informasi, Bisnis, dan Desain 2016 STMIK Politeknik PalComTech, 12 Mei 2016

Seminar Nasional Teknologi Informasi, Bisnis, dan Desain 2016 STMIK Politeknik PalComTech, 12 Mei 2016 195 ANALISIS KINERJA SISTEM DISKLESS REMOTE BOOT-IN LINUX (DRBL) RM Nasrul Halim Teknik Informatika Universitas Bina Darma Palembang Jl. Jend. A. Yani No.12 Palembang 30264, Indonesia e-mail: nasrul.zone@gmail.com

Lebih terperinci

Muhammad Mundzir Wijdani. Program Studi Teknik Informatika Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Muhammad Mundzir Wijdani. Program Studi Teknik Informatika Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura ANALISIS PERBANDINGAN PERFORMA SERVER DISKLESS REMOTE BOOT IN LINUX (DRBL) DAN LINUX TERMINAL SERVER PROJECT (LTSP) (STUDI KASUS: LABORATORIUM TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS TANJUNGPURA) Muhammad Mundzir

Lebih terperinci

Pakai Windows dari Komputer Butut + Linux

Pakai Windows dari Komputer Butut + Linux Pakai Windows dari Komputer Butut + Linux M.Choirul Amri Asisten Koordinator IlmuKomputer.Com DBA PT. Nobi Putra Angkasa - Jakarta Romi Satria Wahono Pendiri dan Koordinator IlmuKomputer.Com Peneliti LIPI

Lebih terperinci

Pendayagunaan Komputer Lama/Bekas di Sekolah Sekolah dengan Mengimplementasi Linux Terminal Server Project

Pendayagunaan Komputer Lama/Bekas di Sekolah Sekolah dengan Mengimplementasi Linux Terminal Server Project Pendayagunaan Komputer Lama/Bekas di Sekolah Sekolah dengan Mengimplementasi Linux Terminal Server Project Gopa Kustriono 1) & Sugema 2) 1,2) Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Pengumpulan Kebutuhan Sistem jaringan diskless memang terdengar asing oleh sebagian orang karena sistem jarigan ini memang tergolong baru di dunia teknologi. Di Indonesia,

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Program Studi Jaringan Semester Ganjil tahun 2006/2007

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Program Studi Jaringan Semester Ganjil tahun 2006/2007 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Program Studi Jaringan Semester Ganjil tahun 2006/2007 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI NETWORK DISKLESS SYSTEM BERBASIS WINDOWS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini media informasi semakin berkembang dan sangat. Dalam hal ini teknologi komputer berbasis jaringan internet mampu

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini media informasi semakin berkembang dan sangat. Dalam hal ini teknologi komputer berbasis jaringan internet mampu BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada saat ini media informasi semakin berkembang dan sangat dibutuhkan, untuk memberikan informasi secara luas kepada para pengguna. Dalam hal ini teknologi komputer

Lebih terperinci

PERANCANGAN CLIENT SERVER TANPA HARDDISK MENGGUNAKAN LINUX DAN WINDOWS SERVER 2003 SKRIPSI DEDI SETIAWAN

PERANCANGAN CLIENT SERVER TANPA HARDDISK MENGGUNAKAN LINUX DAN WINDOWS SERVER 2003 SKRIPSI DEDI SETIAWAN PERANCANGAN CLIENT SERVER TANPA HARDDISK MENGGUNAKAN LINUX DAN WINDOWS SERVER 2003 SKRIPSI DEDI SETIAWAN 041401009 PROGRAM STUDI S-1 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU

Lebih terperinci

BAB 3 Metode dan Perancangan 3.1 Metode Top Down

BAB 3 Metode dan Perancangan 3.1 Metode Top Down BAB 3 Metode dan Perancangan 3.1 Metode Top Down Menurut Setiabudi (2009) untuk membangun sebuah sistem, diperlukan tahap-tahap agar pembangunan itu dapat diketahui perkembangannya serta memudahkan dalam

Lebih terperinci

OPTIMASI KINERJA PERSONAL COMPUTER WORKSTATION BERBASIS LINUX TERMINAL SERVER PROJECT (LTSP)

OPTIMASI KINERJA PERSONAL COMPUTER WORKSTATION BERBASIS LINUX TERMINAL SERVER PROJECT (LTSP) OPTIMASI KINERJA PERSONAL COMPUTER WORKSTATION BERBASIS LINUX TERMINAL SERVER PROJECT (LTSP) Ade Hendri Hendrawan 1, Yuggo Afrianto 2, Ibnu Kuswanto 3, Arief Goeritno 4 1). 2), 3) Jurusan/Program Studi

Lebih terperinci

OPTIMASI KOMPUTER LOW SPESIFIKASI DENGAN SISTEM THIN CLIENT SERVER BERBASIS OPEN SOURCE. Abstrak

OPTIMASI KOMPUTER LOW SPESIFIKASI DENGAN SISTEM THIN CLIENT SERVER BERBASIS OPEN SOURCE. Abstrak OPTIMASI KOMPUTER LOW SPESIFIKASI DENGAN SISTEM THIN CLIENT SERVER BERBASIS OPEN SOURCE Chairul Mukmin Jurusan Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bina Darma Palembang chairul.mukmin@binadarma.ac.id

Lebih terperinci

DESAIN DAN IMPLEMENTASI DISKLESS SYSTEM UNTUK JARINGAN KOMPUTER LOKAL PADA DINAS PENDIDIKAN NASIONAL PROVINSI SUMATERA SELATAN

DESAIN DAN IMPLEMENTASI DISKLESS SYSTEM UNTUK JARINGAN KOMPUTER LOKAL PADA DINAS PENDIDIKAN NASIONAL PROVINSI SUMATERA SELATAN DESAIN DAN IMPLEMENTASI DISKLESS SYSTEM UNTUK JARINGAN KOMPUTER LOKAL PADA DINAS PENDIDIKAN NASIONAL PROVINSI SUMATERA SELATAN Muhamad Tomi Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak

Lebih terperinci

BAB II PROSES INSTALASI LINUX MANDRAKE 9.0

BAB II PROSES INSTALASI LINUX MANDRAKE 9.0 BAB II PROSES INSTALASI LINUX MANDRAKE 9.0 Josua M Sinambela @ 2003 Konfigurasi komputer yang dibutuhkan : Processor Pentium / Kompatibel Minimal 233 MHz (rekomendasi) CDROM Drive Memori minimal 32 MB,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISA

BAB IV HASIL DAN ANALISA BAB IV HASIL DAN ANALISA 4.1 Implementasi Sistem Jaringan Diskless 4.1.1. Implementasi Rangkaian Perangkat Jaringan a. Rangkaian menggunakan port ethernet card Gambar 4.1 menunjukkan rangkaian sistem jaringan

Lebih terperinci

SIMULASI JARINGAN KOMPUTER DISKLESS BERBASIS LTSP DENGAN SISTEM OPERASI K12 LINUX

SIMULASI JARINGAN KOMPUTER DISKLESS BERBASIS LTSP DENGAN SISTEM OPERASI K12 LINUX SIMULASI JARINGAN KOMPUTER DISKLESS BERBASIS LTSP DENGAN SISTEM OPERASI K12 LINUX Wawan Darmawan D3 Manajemen Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya, wawand24@gmail.com Aditya Prapanca

Lebih terperinci

MODUL 11 PENGENALAN LINUX

MODUL 11 PENGENALAN LINUX MODUL 11 PENGENALAN LINUX 11.1 Pengertian Linux Linux adalah salah satu system software yang OPEN SOURCE, yang berarti kode sumber (source) nya terbuka untuk semua orang. Sehingga Linux dapat di modifikasi

Lebih terperinci

PERANCANGAN MODEL IMPLEMENTASI CLIENT-SERVER (STUDY KASUS SMK N 3 BALIKPAPAN)

PERANCANGAN MODEL IMPLEMENTASI CLIENT-SERVER (STUDY KASUS SMK N 3 BALIKPAPAN) PERANCANGAN MODEL IMPLEMENTASI CLIENT-SERVER (STUDY KASUS SMK N 3 BALIKPAPAN) TUGAS AKHIR Disusun sebagai salah satu syarat untuk kelulusan Program Strata 1, di Program Studi Teknik Informatika, Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. belajar mengajar di laboratorium SMP Bhayangkari Karangpandan. Kendala

BAB I PENDAHULUAN. belajar mengajar di laboratorium SMP Bhayangkari Karangpandan. Kendala BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan Teknologi Informasi dalam bidang pendidikan mengalami peningkatan, sehingga tiap tiap sekolah sudah tersedia laboratorium untuk menunjang dan menyempurnakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini Politeknik Telkom telah memiliki lebih dari 1000 mahasiswa, dan setiap mahasiswa telah dibekali sebuah laptop untuk menunjang aktivitas belajar di kampus.

Lebih terperinci

Pembuatan Jaringan Internet Wireless Pada Kawasan Rt.07/Rw.04 Kel.kalibata Menggunakan Gateway Server ClearOS. Ahmad Thantowi

Pembuatan Jaringan Internet Wireless Pada Kawasan Rt.07/Rw.04 Kel.kalibata Menggunakan Gateway Server ClearOS. Ahmad Thantowi Pembuatan Jaringan Internet Wireless Pada Kawasan Rt.07/Rw.04 Kel.kalibata Menggunakan Gateway Server ClearOS Ahmad Thantowi 50408070 LATAR BELAKANG MASALAH Ketertarikan untuk membuat sebuah konsep dimana

Lebih terperinci

Simulasi Jaringan Komputer dengan Cisco Packet Tracer

Simulasi Jaringan Komputer dengan Cisco Packet Tracer Simulasi Jaringan Komputer dengan Cisco Packet Tracer Simulasi Jaringan Komputer dengan Cisco Packet Tracer Dian Ariawal & Onno W Purbo PENERBIT PT ELEX MEDIA KOMPUTINDO Simulasi Jaringan Komputer dengan

Lebih terperinci

Resume. Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah. Lab. Hardware

Resume. Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah. Lab. Hardware Resume Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Lab. Hardware Nama : Andrian Ramadhan F. NIM : 10512318 Kelas : Sistem Informasi 8 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sekarang ini sudah mulai banyak bermunculan toko buku yang menggunakan media internet sebagai media promosi bahkan tidak jarang juga yang telah menggunakannya

Lebih terperinci

PENGOPTIMALAN JARINGAN KOMPUTER MURAH DENGAN MENGGUNAKAN LTSP STUDI KASUS RUMAH INDEKOS ABSTRAKSI

PENGOPTIMALAN JARINGAN KOMPUTER MURAH DENGAN MENGGUNAKAN LTSP STUDI KASUS RUMAH INDEKOS ABSTRAKSI PENGOPTIMALAN JARINGAN KOMPUTER MURAH DENGAN MENGGUNAKAN LTSP STUDI KASUS RUMAH INDEKOS ABSTRAKSI Pengenalan konsep diskless system pada masyarakat terutama mahasiswa yang tinggal di rumah indekos dirasa

Lebih terperinci

PERANCANGAN JARINGAN DISKLESS BERBASIS LTSP ( LINUX TERMINAL SERVER PROJECT ) DI SMKN 2 PARIAMAN

PERANCANGAN JARINGAN DISKLESS BERBASIS LTSP ( LINUX TERMINAL SERVER PROJECT ) DI SMKN 2 PARIAMAN PERANCANGAN JARINGAN DISKLESS BERBASIS LTSP ( LINUX TERMINAL SERVER PROJECT ) DI SMKN 2 PARIAMAN Agung Muhamad Ridwan 1, Eddy Soesilo 1, Gufron 2 Jurusan Pendidikan Teknik Informatika Dan Komputer, Fakultas

Lebih terperinci

LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX REDHAT

LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX REDHAT LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX REDHAT Persiapan Instalasi Beberapa hal yang patut anda catat sebelum memulai instalasi adalah : 1. siapkan PC yang memungkinkan untuk menginstal linux 2. siapkan CD instalasi

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN EVALUASI

BAB 4 PERANCANGAN DAN EVALUASI 80 BAB 4 PERANCANGAN DAN EVALUASI Seperti yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, solusi yang diberikan untuk menghadapi permasalahan yang sedang dihadapi oleh PT. Solusi Corporindo Teknologi adalah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penggunaan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) mulai diterapkan pada sistem pembelajaran pada sekolah-sekolah di Indonesia. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Masalah

1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1. PENDAHULUAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai latar belakang pengajuan topik tugas akhir, perumusan masalah berdasarkan latar belakang, tujuan yang merupakan jawaban dari perumusan masalah,

Lebih terperinci

LANKAH INSTALLASI LINUX REDHAT 9

LANKAH INSTALLASI LINUX REDHAT 9 LANKAH INSTALLASI LINUX REDHAT 9 Persiapan Instalasi Beberapa hal yang patut anda catat sebelum memulai instalasi adalah : 1. siapkan PC yang memungkinkan untuk menginstal linux 2. siapkan CD instalasi

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PEMANFAATAN JARINGAN KOMPUTER TANPA HARDDISK (DISKLESS) DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX UBUNTU 12.

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PEMANFAATAN JARINGAN KOMPUTER TANPA HARDDISK (DISKLESS) DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX UBUNTU 12. PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PEMANFAATAN JARINGAN KOMPUTER TANPA HARDDISK (DISKLESS) DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX UBUNTU 12.10 BIDANG KEGIATAN: PKM PENERAPAN TEKNOLOGI Diusulkan oleh:

Lebih terperinci

Mikrotik dapat di install di PC dengan menggunakan beberapa cara, yaitu:

Mikrotik dapat di install di PC dengan menggunakan beberapa cara, yaitu: Instalasi Mikrotik RouterOS Sebelum melakukan instalasi hal yang perlu diperhatikan adalah level lisensi, perhatikan manual lisensi atau daftar list harga software. Perbedaan dari tiap lisensi adalah pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.1 Latar Belakang Dewasa ini teknologi komputer baik hardware maupun software mengalami perkembangan yang begitu cepat. Tentu saja hal ini berdampak positif bagi kehidupan manusia. Berbagai aplikasi mulai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini menuntut setiap oarng terutama instansi-instasi pemerintan maupun

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini menuntut setiap oarng terutama instansi-instasi pemerintan maupun 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Memperhatikan perkembangan teknologi informasi yang begitu cepat seperti sekarang ini menuntut setiap oarng terutama instansi-instasi pemerintan maupun swasta

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. PT. Bekaert Advanced Filtration adalah suatu perusahaan internasional

BAB I PENDAHULUAN. PT. Bekaert Advanced Filtration adalah suatu perusahaan internasional BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah PT. Bekaert Advanced Filtration adalah suatu perusahaan internasional yang bergerak di bidang Perindustrian, Perdagangaan dan Ekspor. Pada mulanya perusahaan

Lebih terperinci

MODUL I : INSTALASI DAN KONFIGURASI S/W DAN H/W MULTIMEDIA

MODUL I : INSTALASI DAN KONFIGURASI S/W DAN H/W MULTIMEDIA MODUL I : INSTALASI DAN KONFIGURASI S/W DAN H/W MULTIMEDIA TUJUAN 1. Mampu menginstalasi dan mengkonfigurasi perangkat keras dan lunak Multimedia 2. Mampu mengggunakan perangkat tersebut sesuai dengan

Lebih terperinci

BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 5.1 Hasil Layout Masukan Hasil layout masukan (data master dan transaksi) dapat dilihat dengan lebih lengkap pada Lampiran 6. 5.2 Hasil Layout Keluaran Hasil layout keluaran

Lebih terperinci

Instalasi Aplikasi server Menggunakan ClarkConnect

Instalasi Aplikasi server Menggunakan ClarkConnect Instalasi Aplikasi server Menggunakan ClarkConnect Prakata ClarkConnect adalah Software yang mudah digunakan untuk membangun dan mengatur server dedicated dan Gateway Internet Tutorial Instalasi ini akan

Lebih terperinci

Sistem Operasi Jaringan Linux Redhat 9

Sistem Operasi Jaringan Linux Redhat 9 Sistem Operasi Jaringan Linux Redhat 9 1 1. Kegiatan Belajar 2: Memahami Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI Redhat Linux 9 1) Pendahuluan Untuk dapat melakukan instalasi sistem operasi jaringan Redhat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini, maka semakin dipandang perlu pula tersedianya informasi yang cepat, tepat dan akurat di berbagai

Lebih terperinci

: Melakukan instalasi sistem operasi berbasis graphical user interface (GUI) dan command line interface (CLI)

: Melakukan instalasi sistem operasi berbasis graphical user interface (GUI) dan command line interface (CLI) Standart Kompetensi : Melakukan instalasi sistem operasi berbasis graphical user interface (GUI) dan command line interface (CLI) Materi Ajar : Pertemuan 1 Sebelum melakukan penginstallan system operasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.2. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.2. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini dijelaskan tujuan, latar belakang, gambaran sistem, batasan masalah, perincian tugas yang dikerjakan, dan garis besar penulisan skripsi. 1.1. Tujuan 1. Merancang dan merealisasikan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang ditawarkan, teknologi informasi hampir tidak dapat dilepaskan dari berbagai

BAB 1 PENDAHULUAN. yang ditawarkan, teknologi informasi hampir tidak dapat dilepaskan dari berbagai BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi yang berkembang pesat dewasa ini, telah mendorong percepatan di berbagai bidang. Hal ini juga yang menyebabkan munculnya kemajuan pada perangkat

Lebih terperinci

ANALISA PERBANDINGAN MANAJEMEN JARINGAN BERBASIS MIKROTIK DENGAN CISCO (Studi Kasus Universitas Almuslim)

ANALISA PERBANDINGAN MANAJEMEN JARINGAN BERBASIS MIKROTIK DENGAN CISCO (Studi Kasus Universitas Almuslim) ANALISA PERBANDINGAN MANAJEMEN JARINGAN BERBASIS MIKROTIK DENGAN CISCO (Studi Kasus Universitas Almuslim) KHADIJAH a, YUL HENDRA a a Jurusan Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer Universitas Almuslim

Lebih terperinci

Dasar Jaringan Komputer

Dasar Jaringan Komputer Pertemuan 1 Dasar Jaringan Komputer A. Sistem Komunikasi Sistem komunikasi membutuhkan medium sebagai pembawa sinyal (carrier). Sistem transmisi sinyal bisa berupa kabel, gelombang elektromagnetik (RF)

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN DISTRO LINUX UNTUK MAHASISWA PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

PENGEMBANGAN DISTRO LINUX UNTUK MAHASISWA PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA Jurnal Dinamika Informatika Volume 4, Nomor 2, September2009 :121-128 PENGEMBANGAN DISTRO LINUX UNTUK MAHASISWA PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA Oleh Nostalgia Cinta Perdana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi informasi, khususnya internet telah berkembang dengan sangat

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi informasi, khususnya internet telah berkembang dengan sangat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi informasi, khususnya internet telah berkembang dengan sangat pesat. Website tidak hanya menjadi sarana menambah pengetahuan, menjalin relasi, komunikasi

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN KOMPUTER TANPA HARDDISK (DISKLESS) MENGGUNAKAN LINUX UBUNTU 12.10

ANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN KOMPUTER TANPA HARDDISK (DISKLESS) MENGGUNAKAN LINUX UBUNTU 12.10 ANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN KOMPUTER TANPA HARDDISK (DISKLESS) MENGGUNAKAN LINUX UBUNTU 12.10 Makalah Program Studi Teknik Informatika Fakultas Komunikasi dan Informatika Diajukan oleh : Yogi Ichwan

Lebih terperinci

Kebutuhan atas penggunaan bersama resources yang ada dalam jaringan baik. tingginya tingkat kebutuhan dan semakin banyaknya pengguna jaringan yang

Kebutuhan atas penggunaan bersama resources yang ada dalam jaringan baik. tingginya tingkat kebutuhan dan semakin banyaknya pengguna jaringan yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pemanfaatan teknologi jaringan komputer sebagai media komunikasi data hingga saat ini semakin meningkat, terutama pada jaringan internet (interconnection networking)

Lebih terperinci

Panduan Instalasi. 1.Pendahuluan

Panduan Instalasi. 1.Pendahuluan Panduan Instalasi 1.Pendahuluan Untuk memulai instalasi IGOS Nusantara, boot komputer dari media boot (CD, DVD, USB, hard disk atau jaringan) dimana komputer dapat mendukung tipe media boot tersebut. Untuk

Lebih terperinci

SCYLLA-Pro Software Release SCLPRO PETUNJUK INSTALASI

SCYLLA-Pro Software Release SCLPRO PETUNJUK INSTALASI SCYLLA-Pro Software Release SCLPRO-50-00 PETUNJUK INSTALASI Daftar isi 1. Pendahuluan.... SCYLLA Pro.. Pra-Instalasi. Registrasi Software.. Release Program.. 1-1 1-2 1-3 1-5 1-5 2. Instalasi SCYLLA Software.

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM INSTALASI JARINGAN KOMPUTER INSTALASI LINUX

LAPORAN PRAKTIKUM INSTALASI JARINGAN KOMPUTER INSTALASI LINUX LAPORAN PRAKTIKUM INSTALASI JARINGAN KOMPUTER TENTANG INSTALASI LINUX Oleh : EMYLISA PARIZ 2007/91725 PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2009 LAPORAN PRAKTIKUM

Lebih terperinci

1. Pendahuluan. 2. Memulai Instalasi

1. Pendahuluan. 2. Memulai Instalasi Panduan Instalasi 1. Pendahuluan Untuk memulai instalasi IGOS Nusantara, boot komputer dari media boot (CD, DVD, USB, hard disk atau jaringan) dimana komputer dapat mendukung tipe media boot tersebut.

Lebih terperinci

PEMANFATAAN JARINGAN KOMPUTER TANPA HARDDISK (DISKLESS) DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX FEDORA CORE 2

PEMANFATAAN JARINGAN KOMPUTER TANPA HARDDISK (DISKLESS) DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX FEDORA CORE 2 PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PEMANFATAAN JARINGAN KOMPUTER TANPA HARDDISK (DISKLESS) DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX FEDORA CORE 2 BIDANG KEGIATAN : PKM PENERAPAN TEKNOLOGI DISUSUN OLEH : DEWI

Lebih terperinci

Pendahuluan. Hardware/Software/ Teknologi Informasi Tipe-tipe Komputer Bagian-bagian Utama PC (Personal Computer) Computer Performance

Pendahuluan. Hardware/Software/ Teknologi Informasi Tipe-tipe Komputer Bagian-bagian Utama PC (Personal Computer) Computer Performance Konsep Dasar Teknologi Informasi» Pendahuluan Hardware/Software/ Teknologi Informasi Tipe-tipe Komputer Bagian-bagian Utama PC (Personal Computer) Computer Performance Pendahuluan» Hardware/Software Teknologi

Lebih terperinci

Θ KONSEP JARINGAN KOMPUTER Θ

Θ KONSEP JARINGAN KOMPUTER Θ Θ KONSEP JARINGAN KOMPUTER Θ A. Konsep Jaringan Komputer Computer Network atau jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang dihubungkan melalui media fisik dan software yang memfasilitasi komunikasi

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM 5.1 Implementasi Pada bab ini akan diuraikan cara dan langkah-langkah untuk mengimplementasikan rancangan perangkat lunak, kebutuhan perangkat lunak maupun perangkat keras yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1. Gambaran Umum

BAB I PENDAHULUAN I.1. Gambaran Umum BAB I PENDAHULUAN I.1. Gambaran Umum Sebuah komputer yang berdiri sendiri atau stand alone mempunyai keterbatasan dalam banyak hal, yaitu bahwa untuk menggunakan bermacammacam perangkat tambahan, maka

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Sarana Simulasi Uji coba dilakukan untuk membuktikan apakah sistem jaringan yang sudah dirancang dapat berjalan dengan baik. Namun, dikarenakan pihak kantor PT Synergy Adhi

Lebih terperinci

A. Instalasi dasar Linux Debian

A. Instalasi dasar Linux Debian MATERI I A. Instalasi dasar Linux Debian Sebelum menginstall, maka kita harus mempersiapkan alat dan bahanya terlebih dahulu, yaitu sebagai berikut: 1. Alat dan Bahan a. Alat 1) PC Proccess Minimum P.III

Lebih terperinci

Dasar-dasar sistem jaringan

Dasar-dasar sistem jaringan Dasar-dasar sistem jaringan Pengantar Jaringan..., kata ini berasal dari kata dasar jaring. Bolehlah kalian berimajinasi sejenak tentang sebuah jaring. Mungkin, angan kalian membayangkan sebuah jaring

Lebih terperinci

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem 23 Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem 3.1 Metode Pembangunan Sistem Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah PPDIOO (prepare, plan, design, implement, operate, optimize). Metode ini adalah metode

Lebih terperinci

JURNAL IPTEKS TERAPAN Research of Applied Science and Education V8.i1 (17-27)

JURNAL IPTEKS TERAPAN Research of Applied Science and Education V8.i1 (17-27) PERANCANGAN LABORATORIUM KOMPUTER MENGGUNAKAN JARINGAN DISKLESS BERBASIS LTSP DAN EPOPTES SEBAGAI APLIKASI MONITORING Gufron Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Bung Hatta Email: gufron@gufron.com

Lebih terperinci

Pengantar Sistem Operasi

Pengantar Sistem Operasi Pengantar Sistem Operasi Disampaikan pada Diklat dan Sertifikasi Instalasi Sistem Operasi dan Aplikasi Guru SMK 2014 Oleh : Siyamta IT Abteilung, VEDC Malang Materi Presentasi Apa itu Sistem Operasi? Struktur

Lebih terperinci

LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA (LKM)

LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA (LKM) LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA (LKM) Program Studi : Matematika/Pend matematika Mata kuliah : Pengantar Ilmu Komputer Pokok Bahasan : Jaringan Komputer Waktu : 2 x 50 menit Standar Kompetensi : Setelah mengikuti

Lebih terperinci

Membangun Router/Server Gateway Warung Internet Dengan IPCop

Membangun Router/Server Gateway Warung Internet Dengan IPCop Membangun Router/Server Gateway Warung Internet Dengan IPCop Sebuah warnet yang bertindak sebagai router/server gateway, mutlak di butuhkan untuk membagi koneksi Internet pada setiap client. Pada tulisan

Lebih terperinci

VIRTUALISASI KOMPUTER DENGAN ORACLE VM VIRTUAL BOX

VIRTUALISASI KOMPUTER DENGAN ORACLE VM VIRTUAL BOX VIRTUALISASI KOMPUTER DENGAN ORACLE VM VIRTUAL BOX Powered By PENGENALAN ORACLE VM VIRTUAL BOX VM atau Virtual Machine adalah suatu tool yang memungkinkan suatu sistem operasi dijalankan di dalam sistem

Lebih terperinci

Analisa Pemanfaatan Cluster Computing Pada Jaringan Thin Client Server

Analisa Pemanfaatan Cluster Computing Pada Jaringan Thin Client Server Analisa Pemanfaatan Cluster Computing Pada Jaringan Thin Client Server Artikel Ilmiah Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer Oleh: Aulia Helmi Primandita (672012008)

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan Aplikasi Pendaftaran Atlet Pekan Olahraga Daerah yaitu: Software yang mendukung aplikasi ini, yaitu:

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan Aplikasi Pendaftaran Atlet Pekan Olahraga Daerah yaitu: Software yang mendukung aplikasi ini, yaitu: BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan Aplikasi Pendaftaran Atlet Pekan Olahraga Daerah yaitu: A. Software

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Pada bab analisa dan perancangan sistem ini, akan dijelaskan tenteng langkah pembuatan sistem, bahan dan alat yang diperlukan, Cara Kerja sistem, instalasi, tempat dan waktu

Lebih terperinci

BAB V PENGUJIAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI. komponen sistem yang diimplementasikan dan mengetahui kelemahan dari

BAB V PENGUJIAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI. komponen sistem yang diimplementasikan dan mengetahui kelemahan dari BAB V PENGUJIAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI 5.1. Pengujian Pengujian merupakan bagian yang terpenting dalam siklus pembangunan perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk untuk memeriksa kekompakan antara komponen

Lebih terperinci

Oleh : Nathan Gusti Ryan

Oleh : Nathan Gusti Ryan Buku Panduan Workshop Oracle For Linux MEMBANGUN DATABASE SERVER ORACLE 10g Dengan Oracle Enterprise Linux 5.4 Oleh : Nathan Gusti Ryan We give you Solution with our experience IT Training Software Hardware

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Waktu penelitian dilaksanakan semester ganjil

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 13 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN Bab ini berisi penjelasan tentang analisa dari pembuatan sistem. Dalam subbab konsep berisi meliputi analisa pembuatan sistem, analisa pengguna sistem, analisa kebutuhan

Lebih terperinci

Makalah. Departemen Teknologi Informasi. Pemanfaatan Internet Gratis di Berbagai Sudut Kota di Bandung. Nama : Moses Audi NIM :

Makalah. Departemen Teknologi Informasi. Pemanfaatan Internet Gratis di Berbagai Sudut Kota di Bandung. Nama : Moses Audi NIM : Green Computing Makalah Pemanfaatan Internet Gratis di Berbagai Sudut Kota di Bandung Nama : Moses Audi NIM : 1413001 Departemen Teknologi Informasi INSTITUT TEKNOLOGI HARAPAN BANGSA 2014 Kata Pengantar

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Pengumpulan Kebutuhan Penelitian ini tidak membutuhkan banyak alat/ software yang digunakan. Kebutuhan penelitian ini berupa hardware dan software. Hardware yang digunakan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. terlepas dari teknologi jaringan yang dapat menghubungkan dua atau lebih komputer

BAB 1 PENDAHULUAN. terlepas dari teknologi jaringan yang dapat menghubungkan dua atau lebih komputer 12 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kemajuan teknologi informasi pada masa sekarang ini terus berkembang dengan pesat seiring dengan kebutuhan manusia yang menginginkan kemudahan, kecepatan dan keakuratan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan Aplikasi Penerimaan dan Pembayaran Siswa/Siswi Baru yaitu: Software yang mendukung aplikasi ini, yaitu:

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan Aplikasi Penerimaan dan Pembayaran Siswa/Siswi Baru yaitu: Software yang mendukung aplikasi ini, yaitu: BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan Aplikasi Penerimaan dan Pembayaran Siswa/Siswi Baru yaitu: A. Software

Lebih terperinci

TRAINING INSTALLASI MIKROTIK PC ROUTER BANDWITH MANAJEMEN DENGAN ISP TELKOM SPEEDY BAB 1 PENGANTAR MIKROTIK PC ROUTER

TRAINING INSTALLASI MIKROTIK PC ROUTER BANDWITH MANAJEMEN DENGAN ISP TELKOM SPEEDY BAB 1 PENGANTAR MIKROTIK PC ROUTER 1 TRAINING INSTALLASI MIKROTIK PC ROUTER BANDWITH MANAJEMEN DENGAN ISP TELKOM SPEEDY Pendahuluan BAB 1 PENGANTAR MIKROTIK PC ROUTER Mikrotik RouterOS adalah salah satu Distro Linux yang didesain khusus

Lebih terperinci

PERANCANGAN JARINGAN DISKLESS BERBASIS LTSP (LINUX TERMINAL SERVER PROJECT) DENGAN METODE WIRELESS BRIDGE. Rully Fajariyadi

PERANCANGAN JARINGAN DISKLESS BERBASIS LTSP (LINUX TERMINAL SERVER PROJECT) DENGAN METODE WIRELESS BRIDGE. Rully Fajariyadi PERANCANGAN JARINGAN DISKLESS BERBASIS LTSP (LINUX TERMINAL SERVER PROJECT) DENGAN METODE WIRELESS BRIDGE Rully Fajariyadi Program Studi Teknik Informatika Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil program dan pembahasan dari analisa dan rancang bangun sistem pendukung keputusan penilaian kelayakan

Lebih terperinci

Bab 1 Instalasi Sistem Operasi DEPDIKnux

Bab 1 Instalasi Sistem Operasi DEPDIKnux 1 Bab 1 Instalasi Sistem Operasi DEPDIKnux 1.1 Persiapan Instalasi Sistem operasi DEPDIKnux adalah sistem operasi yang dibuat dari Debian Linux serta di kustomisasi khusus untuk ICT Center yang terhubung

Lebih terperinci

SPESIFIKASI YANG DISARANKAN Processor Pentium 133 Pentium 166 RAM 128 MB 256 MB Harddisk 2 GB dengan space bebas minimal 1 GB SPESFIKASI MINIMUM

SPESIFIKASI YANG DISARANKAN Processor Pentium 133 Pentium 166 RAM 128 MB 256 MB Harddisk 2 GB dengan space bebas minimal 1 GB SPESFIKASI MINIMUM 1 Instalasi merupakan langkah awal yang harus Anda pahami sebelum menggunakan Windows 2000 Server dalam jaringan. Kesempurnaan proses instalasi akan sangat mempengaruhi kinerja mesin server. Pemahaman

Lebih terperinci