LEMBARAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II SUMEDANG NOMOR : 4 TAHUN 1989 SERI : B.2

Transkripsi

1 LEMBARAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II SUMEDANG NOMOR : 4 TAHUN 1989 SERI : B.2 PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II SUMEDANG NOMOR 11 TAHUN 1988 TENTANG TARIF BIAYA PELAYANAN KESEHATAN PADA UNIT PELAKSANA DAERAH RUMAH SAKIT UMUM KABUPATEN DAERAH TINGKAT II SUMEDANG. DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KEPALA DAERAH TINGKAT II SUMEDANG Menimbang : a. bahwa Rumah Sakit Umum Kabupaten Daerah Tingkat II Sumedang yang berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan tanggal 15 Pebruari 1988, Nomor 105/Men.Kes/SK/II/1988 telah mengalami peningkatan dari Kelas D menjadi Kelas C telah ditingkatkan menjadi Unit Pelaksana Daerah, untuk itu sesuai ketentuan yang berlaku Tarif Pelayanan Kesehatannya harus diatur secara tersendiri ; b. bahwa untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan untuk tetap terpeliharanya sarana dan prasaran pada Rumah Sakit Umum Perlu menetapkan tarif biaya pelayanan yang berpedoman kepada Surat Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 66/Men.Kes/SK/II/1987 tentang Pola Tarif Rumah Sakit Pemerintah ; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada butir a dan b diatas maka perlu dituangkan dalam Peraturan Daerah.

2 Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 5 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Pemerintahan di daerah ; 2. Undang-undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerahdaerah Kabupaten dalam lingkungan Propinsi Jawa Barat ; 3. Undang-undang Nomor 12 Drt Tahun 1957 tentang Peraturan Umum Retribusi Daerah ; 4. Undang-undang Nomor 9 Tahun 1960 tentang Pokok-Pokok Kesehatan ; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 1975 tentang Pengawasan Pertanggung jawaban dan Pengurusan Keuangan Daerah ; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1987 tentang Penyerahan sebagian Urusan Pemerintahan dalam Bidang Kesehatan ; 7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 14 Tahun 1974 tentang Bentuk Peraturan Daerah ; 8. Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri Nomor 684a/Men.Kes/SKB/IX/1987 Nomor 87/Tahun/1987 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pungutan Retribusi Pelayanan Kesehatan Dasar ; 9. Surat Keputusan Menteru Kesehatan Nomor 66/Men.Kes/SK/II/1987 tentang Pola Tarif Rumah Sakit Pemerintah ; 10. Surat Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri Nomor 68/Men.Kes/SKB/II/1987 dan Nomor 4 Tahun 1987 tentang Pola Tarif Paker Pelayanan Rawat Nginap Rumah Sakit Umum Daerah bagi Peserta Perusahaan Umum Husada Bhakti ; 11. Surat Keputusan Bersama Direktur Jenderal Pelayanan Medik Departemen Kesehatan dan Direktur Jenderal Pemerintahan Umum dan Otonomi Daerah Departemen Dalam Negeri Nomor 0276a/Yan.Med/Keu/1987 dan Nomor tentang Penetapan Tarif Rawat Nginap di Rumah Sakit Umum bagi Pelayanan Kesehatan Peserta Perusahaan Umum Husada Bhakti ;

3 12. Keputusan Bersama Direktur Jenderal Pelayanan Medik Departemen Kesehatan, Direktur Jenderal Pemerintahan Umum dan Otonomi Daerah Departemen Dalam Negeri dan Direktur Utama Perusahaan Umum Husada Bhakti Nomor 0277a/Yan.Med/Keu/1987 Nomor dan No 57/Kep/IV/2/20/Mad/0387 tentang Pedoman Tatalaksana Pelayanan Kesehatan dan Administrasi Keuangan Rawat Nginap di Rumah sakit Umum Daerah bagi Peserta Perusahaan Umum Husada Bhakti ; 13. Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri Nomor 153/Men.Kes/SKB/II/1988 dan Nomor 11 Tahun 1988 tentang Pola Tarif Pelayanan Rawat Jalan Tingkat Pertama dan Rawat Jalan Lanjutan pada Puskesmas dan Rumah Sakit Umum Daerah bagi Peserta Perusahaan Umum Husada Bhakti ; 14. Keputusan Bersama Direktur Jenderal Pelayanan Medik Departemen Kesehatan dan Direktur Jenderal Pemerintahan Umum dan Otonomi Daerah Departemen Dalam Negeri Nomor 0174/Yan.Med/Keu/1988 dan Nomor tentang Penetapan Tarif Paket Rawat Jalan Lanjutan Rumah Sakit Umum Daerah bagi Peserta Perusahaan Umum Husada Bhakti ; 15. Keputusan Bersama Direktur Jenderal Pembinaan Kesehatan Masyarakat, Direktur Jenderal Pemerintahan Umum dan Otonomi Daerah Departemen Dalam Negeri dan Direktur Utama Perusahaan Umum Husada Bhakti Nomor 258/Binkesmas/DJ/III/88, Nomor 0172/Yan.Med/Keu/1988, Nomor , Nomor 22/Kep/IV.2/20 Mad/0388 tentang Pedoman Tatalaksana Pelayanan Kesehatan dan Administrasi Keuangan Rawat Jalan Tingkat Pertama dan Rawat Jalan Lanjutan pada Pusat Kesehatan Masyarakat dan Rumah Sakit Umum Daerah bagi Peserta Perusahaan Umum Husada Bhakti ; 16. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor Tahun 1987 tentang Pelaksanaan Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri tentang Pola Tarif Paket Pelayanan Rawat Nginap

4 Rumah Sakit Umum Daerah bagi Peserta Perusahaan Umum Husada Bhakti. DENGAN PERSETUJUAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II SUMEDANG MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II SUMEDANG TENTANG TARIF BIAYA PELAYANAN KESEHATAN PADA UNIT PELAKSANA DAERAH RUMAH SAKIT UMUM KABUPATEN DAERAH TINGKAT II SUMEDANG. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan daerah ini yang dimaksud dengan : a. Daerah adalah Kabupeten Daerah Tingkat II Sumedang ; b. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Daerah Tingkat II Sumedang ; c. Bupati Kepala Daerah adalah Bupati Kepala Daerah Tingkat II Sumedang ; d. DPRD adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Sumedang ; e. Rumah Sakit Umum adalah Rumah Sakit Umum Daerah Kelas C Kabupaten Daerah Tingkat II Sumedang ; f. Tarif adalah Nilai Pembayaran sejumlah Uang yang dikeluarkan seseorang sebagai imbalan jasa karena mendapatkan pengobatan dan pelayanan ; g. Rakyat Jalan pelayanan terhadap orang yang masuk Rumah Sakit untuk rujukan observasi, Diagnosa pengobatan,rehabilitasi Medik dan Pelayanan Kesehatan lainnya tanpa tinggal di Ruang Rawat Nginap ; h. Rawat Nginap adalah pelayanan terhadap orang yang masuk Rumah Sakit dan menempati tempat tidur untuk keperluan observasi, perawatan diagnosa, pengobatan, rehabilitasi medik dan atau pelayanan kesehatan lainnya.

5 B A B II. CARA PENENTUAN TARIF Pasal 2 Tarif yang digunakan di Rumah Sakit Umum dibebankan antara tarif untuk pasien yang berobat jalan dan tarif untuk pasien yang dirawat Pasal 3 Cara penentuan tarif sebagaimana dimakusd dalam Pasal 2 Peraturan Daerah ini adalah sebagai berikut : a. Tarif rawat jalan diperhitungkan biaya-biaya pemeriksaan, obat-obatan ditambah nilai jasa laboratorium. b. Tarif perawatan diperhitungkan keseluruhan dari harga bahan untuk makanan ditambah biaya jasa perawatan. Pasal 4 (1) Bagi penderita yang tidak mampu diberikan pelayanan kesehatan secara cuma-cuma (2) Pernyataan bahwa penderita tidak mampu sebagaimana dimakusd dalam ayat (1) Pasal ini harus berdasarkan Surat Keterangan yang dikeluarkan oleh Kepala Desa atau Pejabat lain yang berwenang dan berlaku untuk masa 3 (tiga) bulan. BAB III JENIS-JENIS TARIF Pasal 5 Jenis-jenis tarif pengobatan dan perawatan adalah sebagai berikut : I. Tarif Rawat Jalan ; II. Tarif Perawatan/Pengobatan Gigi ; III. Tarif Perawatan ; IV. Tarif Pengawasan Medis ; V. Tarif Tindakan Operasi ; VI. Tarif Pertolongan Persalinan ; VII. Tarif Pengobatan Perawatan Fisioterapi ;

6 VIII. Tarif Laboratorium ; IX. Tarif Radiologi ; X. Tarif Pemeriksaan Khusus ; XI. Tarif Unit Darurat Medik ; XII. Tarif Obat-obatan/Alat Kesehatan ; XIII. Tarif Sewa Kamar ; XIV. Tarif Sewa Ambulance/Kendaraan Jenazah ; XV. Tarif Administrasi ; XVI. Tarif Peserta perum Husada Bhakti. BAB IV BESARNYA TARIF Pasal 6 Besarnya Tarif Pengobatan dan Perawatan adalah sebagai berikut : I. TARIF RAWAT JALAN. 1. Retribusi Pasien Umum Rp. 300,00 2. Konsultasi Spesialis.. Rp ,00 3. Konsultasi Gizi. Rp. 500,00 4. Kartu Penderita. Rp. 150,00 5. Kartu Menuju Sehat/KMS Rp. 150,00 6. Kartu Hamil. Rp. 150,00 7. Kartu Imunisasi Rp. 150,00 8. Embalage. Rp. 100,00 9. Karcis.. Rp. 100,00 II. TARIF PERAWATAN/PENGOBATAN GIGI 1. Tanpa komplikasi Rp ,00 2. Dengan komplikasi. Rp ,00

7 III. TARIF PERAWATAN 1. Biaya Perawatan ; Tarif Kelas Utama I II IIIa IIIb 8.000, , , , ,00 2. Biaya Perawatan 50% tarif biaya perawatan ibu bayi sehat. IV. TARIF PENGAWASAN MEDIS 1. Dokter Umum : 2.000, , ,00 750,00 500,00 2. Dokter Spesialis : 3.000, , , , ,00 V. TARIF TINDAKAN OPERASI 1. Operasi Besar : , , , , ,00 2. Operasi Sedang : , , , , ,00 3. Operasi Kecil : , , , , ,00 4. Operasi Ringan : , , , , ,00 5. Operasi cito 2 kali tarif operasi yang direncanakan sesuai kelas. 6. Operasi tanpa pembiusan ½ kali operasi ringan sebagaimana dimaksud dalam butir 4 angka V Pasal ini. VI. TARIF PERTOLONGAN PERSALINAN 1. Normal oleh Bidan , , , , ,00 2. Normal oleh Dokter Umum , , , , ,00

8 3. Normal oleh Dokter spesialis , , , , ,00 4. Tak Normal , , , , ,00 VII. TARIF PENGOBATAN/PERAWATAN FISIOTERAFI 1. Latihan gerak : 4.000, , , , ,00 2. Faradisasi : 4.000, , , , ,00 3. Body massase : 4.000, , , , ,00 4. Ultra sonic : 4.000, , , , ,00 5. Sinar infra merah : 4.000, , , , ,00 VIII. LABORATORIUM A. 1. Albumin 500,00 400,00 350,00 300,00 250,00 2.Reduksi 600,00 500,00 450,00 400,00 300,00 3. Billirubin 600,00 500,00 350,00 300,00 250,00 4.Urobilin : 800,00 750,00 700,00 650,00 600,00 5.Sedimen ; 700,00 600,00 550,00 500,00 450,00 6.Reaksi ; 600,00 500,00 450,00 400,00 350,00 7.Esbach ;

9 800,00 750,00 700,00 600,00 550,00 8.Gali mainini (CM) ; 900,00 800,00 750,00 700,00 650,00 9.Berat Jenis (BD) ; 500,00 400,00 350,00 300,00 250, Tes kehamilan dari harga pembelian ditambah maksimal 50%; B. FAECES (TINJA) 1. Faeces rutin ; 700,00 650,00 600,00 550,00 500,00 2. Faeces Garam Jenuh ; 850,00 800,00 750,00 700,00 650,00 3. Benzidin Test ; 1000,00 900,00 850,00 800,00 750,00 C. DARAH a. HAEMATOLOGI - H.B 600,00 550,00 500,00 450,00 400,00 - Lekosit 800,00 750,00 700,00 650,00 600,00 - Hitung Jenis 1.300, , , ,00 900,00 - LED/BSE 600,00 550,00 500,00 450,00 400,00 - Eritrosit 850,00 800,00 750,00 700,00 650,00 - Trobrosit 800,00 750,00 700,00 650,00 600,00 - Waktu Pendarahan (BT) 750,00 650,00 600,00 550,00 500,00

10 - Waktu Pembekuan (CT) 700,00 600,00 550,00 500,00 450,00 - Romple Led (RL) 450,00 400,00 350,00 300,00 250,00 - Morfologi Lekosit/Eritrosit 1.000,00 900,00 850,00 800,00 750,00 - Eosinofil 650,00 600,00 550,00 500,00 450,00 - Fibrinogen 700,00 650,00 600,00 550,00 500,00 - HBF 2.250, , , , ,00 - LE test 700,00 600,00 550,00 500,00 450,00 - LE cel 750,00 650,00 600,00 550,00 500,00 - PCV 1.000,00 900,00 850,00 750,00 700,00 - Partialthrombo plastine 3.500, , , , ,00 - Osmatic fragiliti test 1.500, , , , ,00 - Reticulocyt 750,00 650,00 550,00 500,00 450,00 - Recalcifikation time 500,00 400,00 350,00 300,00 250,00 - Thrombo generation 6.000, , , , ,00 - Thrombo test 4.500, , , , ,00 - Waktu prothrombin

11 700,00 650,00 550,00 450,00 400,00 b. MIKROBIOLOGI - Preparat BTA ; 1.250, , ,00 950,00 900,00 - Preparat difteri ; 1.000,00 950,00 900,00 850,00 800,00 - Preparat GO ; 1.000,00 900,00 850,00 800,00 750,00 - Preparat KOH ; 700,00 600,00 500,00 450,00 400,00 - Biakan BTA ; 3.000, , , , ,00 - Biakan empedu/cell ; 3.000, , , , ,00 - Identifikasi kuman ; 2.000, , , , ,00 - Biakan jamur ; 1.250, ,00 900,00 800,00 750,00 - Resistensi/Sensibili test 2.250, , , , ,00 c. SEROLOGI - Golongan darah ; 750,00 650,00 550,00 500,00 450,00 - V D R L ; 1.750, , , ,00 750,00 - Analisa sperma ; 7.500, , , , ,00 - Cross math ; 1.000,00 900,00 850,00 750,00 700,00

12 - Comb s test 1.500, , , ,00 750,00 - RH faktor ; 1.500, , , ,00 750,00 - Latex aglutinasi (ASTO, CRF, RF) dari harga pembelian ditambah maksial 50%. - Wadal dari harga pembelian ditambah maksimal 50%. d. PARASITOLOGI - Malaria ; 1.250, , ,00 950,00 900,00 e. LIQUOR - Clusoce ; dari harga pembelian ditambah maksimal 50% - Jumlah sel 1.000,00 850,00 750,00 650,00 600,00 - Hitung jenis 1.300, , , ,00 900,00 - Rivalta ; 500,00 450,00 400,00 350,00 150,00 - Nonne ; 1.000,00 900,00 800,00 750,00 700,00 - Pandy ; 1.000,00 900,00 800,00 750,00 700,00 - Na.Cl ; 4.000, , , , ,00 f. BIO KIMIA - Analisa batu kencing ; - Alakli phosphates - Bilirubin direct ; - Bilirubin indirect ;

13 - Bicarbonat ; - Bilirubin total ; - BSP ; - Cholin estarce ; - Chlorida ; - Cabalt reaksi ; - Calsium ; - CPK ; - Creatinin clerance ; - Creatinin ; - Diastase amylase ; - Electro phoresis kertas - Fe Serum - Glucose 1 x - G T T ; - Ketesteroid ; - Kalium ; - Kunkel ; - LDH total - Mancke sommer ; - Natrium - Protein total ; - Clobulin - Albumin - Phospor anorganik ; - SGOT ; - SGPT ; - TTT ; - Triglycerida ; - Takata ara ; - Total chlesterol ;

14 - Uric archid ; - Urea N. clearance ; - Urea N g. PEMERIKSAAN CITO/ segera, 2 kali tarif pemeriksaan yang direncanakan sesuai kelas. IX. TARIF RADIOLOGI A. Pemeriksaan Tanpa Kontras 1. Menurut ukuran Film - Film 30x40 cm , , , , ,00 - Film 24x30 cm , , , , ,00 - Film 18x24 cm 8.000, , , , ,00 - Film 35x40 cm , , , , ,00 - Film 3x4 cm 7.000, , , , ,00 2. Pelvimetri ; , , , , ,00 3. Mammografi ; , , , , ,00 B. Pemeriksaan dengan Kontras , , , , ,00 X. TARIF PEMERIKSAAN KHUSUS 1. E K G ; 8.000, , , , ,00

15 2. U S G ; , , , , ,00 3. E E G ; , , , , ,00 4. Step s Master Test 3 kali tarif EKG 5. Pemeriksaan Virus (mata) ; 2.000, ,00 750,00 500,00 250,00 6. Koreksi refraksi : 2.000, , , ,00 500,00 7. Pemeriksaan fundus mata ; 2.500, , , ,00 750,00 8. Tonametri ; 2.500, , , ,00 750,00 9. Slit Lamp ; 3.000, , , , , Pemeriksaan buta warna ; 3.000, , , , , Indirect opthalmoscopy ; 5.500, , , , , Gonioscopy ; 5.500, , , , , Lapangan penglihatan : 5.500, , , , , Topografi ; 6.500, , , , , Audiogram ; 6.500, , , , , Kalori test ; 4.000, , , , ,00

16 17. Spirometri ; 8.000, , , , , Nebulizer ; 8.000, , , , , Bronkuscopy ; , , , , , Bronkuscopy + biopsi ; , , , , , Panendoscopy ; , , , , , Panendoscopy + biopsi ; , , , , , Kolonoscopy ; , , , , , Kolonoscopy + biopsi ; , , , , , Skleroterafi ; , , , , , Kardioversi ; , , , , , Pemasangan IPPB ; , , , , ,00 XI. TARIF UNIT DARURAT MEDIK 1. Bila penderita memerlukan tindakan pembedahan maka tarif disesuaikan dengan tarif tindakan/operasi ; 2. Bila penderita memerlukan pengawasan khusus (observasi) dikenakan 2 kali tarif biaya perawatan kelas IIIA. 3. Bila penderita bukan kasus gawat darurat datang ke unit darurat medik dikenakan 2 kali tarif unit rawat jalan ; 4. Bila penderita mengalami rudapaksa dengan tindakan :

17 - Tanpa dijahit.. Rp ,00 - Jahitan kurang dari 10 jahitan Rp ,00 - Jahitan lebih dari 10 jahitan... Rp ,00 XII. TARIF OBAT-OBATAN/ALAT KESEHATAN 1. Obat-obatan/alat kesehatan dari harga pembelian ditambah 20%. XIII. TARIF SEWA KAMAR 1. Sewa kamar bersalin.. Rp ,00 2. Sewa kamar operasi Rp ,00 3. Sewa kamar mati.... Rp ,00 4. Sewa kamar ICU/NICU/CICU sama dengan kamar kelas utama perawatan. XIV. TARIF SEWA AMBULANCE/KENDARAAN JENAZAH 1. Dalam kota.. Rp ,00 2. Luar kota/km... Rp. 300,00 XV. TARIF ADMINISTRASI Status penderita. Rp ,00 XVI. TARIF PESERTA PERUM HUSADA BHAKTI 1. Rawat jalan lanjutan : a. Paket I Rp. 400,00 b. Paket II Rp ,00 c. Paket III Rp. 600,00 2. Rawat Gawat Darurat : Besarnya tarif gawat darurat : a. Paket I Rp. 800,00 b. Paket II Rp ,00 c. Paket III Rp. 600,00 3. Rawat Nginap ; Rp ,00

18 4. Tata cara penagihan, pembayaran, tata laksana pelayanan kesehatan dan administrasi keuangan diatur dengan Keputusan Bupati Kepala Daerah sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku ; 5. Jenis pelayanan luar paket diatur kemudian sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. BAB V TATA ADMINISTRASI Pasal 7 (1) Tata administrasi dilaksanakan oleh Rumah Sakit Umum sesuai dengan ketentuan yang berlaku ; (2) Direktur Rumah Sakit Umum berkewajiban menyetorkan seluruh hasil pendapatannya ke Kas Daerah Cq Bank Pembangunan Daerah Cabang Sumedang dalam waktu 1 x 24 jam dengan mengirimkan tindasannya kepada Dinas pendapatan Daerah, Bagian Keuangan Setwilda dan Itwilkab. B A B VI. KETENTUAN PENUTUP Pasal 8 Hal-hal yang belum cukup diatur dalam Peraturan Daerah ini sepanjang mengenai teknis pelaksanaannya akan ditetapkan dalam Keputusan Bupati Kepala Daerah. Pasal 9 (1) Dengan berlakunya Peraturan Daerah ini maka segala ketentuan terdahulu yang mengatur tentang pungutan biaya pelayanan kesehatan pada Rumah Sakit Umu dinyatakan tidak berlaku lagi ; (2) Peraturan Daerah ini mulai berlaku sejak tanggal diundangkan

19 Sumedang, 3 Mei 1988 DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH BUPATI KEPALA DAERAH TINGKAT II SUMEDANG TINGKAT II SUMEDANG KETUA, ttd ttd (OMO RACHMAT ) (Drs. H. SUTARDJA) Peraturan Daerah ini disyahkan oleh Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Jawa Barat dengan Surat Keputusannya tanggal 11 Maret 1989 Nomor : /SK.345-Huk/89 GUBERNUR KEPALA DAERAH TINGKAT I JAWA BARAT Ttd (H.R MOH. YOGIE S.M) Diundangkan dalam Lembaran Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Sumedang Tanggal 18 Maret 1989 Nomor 4 Tahun 1989 Seri : B.2 SEKRETARIS WILAYAH/DAERAH, Ttd (Drs. DENNY SUGANDI) NIP

20 Penjelasan : Atas Peraturan Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Sumedang Nomor 11 Tahun 1988, Tentang Tarif Biaya Pelayanan Kesehatan Pada Unit Pelaksana Daerah Rumah Sakit Kabupaten Daerah Tingkat II Sumedang. I. PENJELASAN UMUM ; Tarif Pelayanan Kesehatan pada Rumah Sakit Umum, Puskesmas, Puskesmas Pembantu, balai Pengobatan dan Balai Kesejahteraan Ibu dan Anak diatur dalam Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 1978 yang telah diubah beberapa kali dan terakhir diubah dengan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun Sehubungan dengan peningkatan kelas rumah sakit umum menjadi kelas C maka yang berubah itu tidak hanya organisasinya saja akan tetapi juga termasuk tarif pelayanan kesehatannya. Penentuan tarif yang terdapat dalam Peraturan Daerah ini, berpedoman kepada Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 66/Men.Kes/SK/II/1987 tanggal 6 Pebruari 1987, yang didalam pelaksanaannya besarnya tarip tersebut disesuaikan denga situasi dan kondisi Daerah. Pengenalan biaya tarif kesehatan pada Rumah Sakit Umum dengan Puskesmas mempunyai pola yang sama akan tetapi pada Rumah Sakit Umum tarif pelayanannya lebih tinggi, terutama pada tindakan perawatan; hal ini disebabkan pada pelayanan yang diberikan kepada pasien lebih baik karena sarana pelayanan kesehatan yang dipakai lebih spesialistik dengan adanya dokter-dokter sepesialis. II. PENJELASAN PASAL DEMI PASAL ; BAB I : Cukup Jelas; BAB II : Cukup Jelas; BAB III : Cukup Jelas; BABVI : Cukup Jelas; BAB V : Pasal 7 Prosedur pencarian dari komponen biaya jasa konsultasi pelayanan, pengawasan medis dan jasa tindakan seluruhnya dikembalikan ke

21 BAB VI Rumah Sakit Umum yang pengaturannya akan ditentukan kemudian didalam Surat Keputusan Bupati Kepala Daerah. : Cukup Jelas;