PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN WEBSITE

Transkripsi

1 " KERANGKA ACUAN KERJA (TERM OF REFERENCE) PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN WEBSITE DINAS KOMUNlKASI, INFORMATIKA DAN KEHUMASAN PROVINSI DKI JAKARTA 2010 I

2 KERANGKA ACUAN KERJA (TBI:M OF REFERENCE) PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN WEBSm www l!kartaprov.go.k( A. PENDAHUWAN Abaci 21 ditandai dengan bertumbuhnya saling ketergantungan antara orang-orang dl dunia global. 5ebuah dunia dlmana peluang terboka bagi j,ttaan orang melalui teknologi-teknologi baru, perluasan akses Ire inforrnasi dan pengetahuan esensial yang dapat mengembanglcan kehldupan masyarakat secara signifilcan dan membantu mengurangi kemiskinan. Namun hal inl hanya mungkln terjadl jilca pertumbuhan saling ketergantungan dillingl dengan nilaj-nilal, komitmen dan saidarttas bersama untuk pembangunan yang Inklusif dan berkejanjutan, dimana kemajuan yang dicapal adalah untuk semua Ol'ang. 1 Dalam beberapa tahun terakhlr, kiia dan Paslflk telah menjadi kawasan supeliatif jika dlkaitkan dengan teknologi infomlasl dan komunlkasi (llk). Menurut Intemattonal TeIecommun/ciltion Union, terdapat dua miliar pelanggan telepon dan 1,4 millar pelanggan telepon seluler di kawasan Asia Paslfik. India dan ana send/ri men~bil pasl seperempat darl pengguna telepon seluler di dunia pada pertengahan Kawasan Asia Pasifik juga mewakili 40 persen pengguna Intemet dan merupakan pasar broadband terbesar dl dunia dengan porsi sebanyak 39 persen dari total dunla. seiring dengan kondisl kemajuan teknologi yang cepat tersebut, banyak yang bertanya-tanya apakah kesenjangan dijltal akan huang. sayangnya, jawaban pertanyaan tersebut adalah ~belum"'. Bahkan lima tahun sesudah World Summit on the InfotTt!dtion SocietY(WSIS) dlselenggarakan dl 1 Noel""n f1eyler.2c1j9. Under~rnf)l.(;eneffJl of r~e UnIted NatIDn! dan Sekretarl$ Ek:sekullf ESCAP. E...nsl Teknolagi Informasl dan Komunlkasi unluk Pimplnan Pomerlntillan, Modul 3 Penerapan e.(;(jvetnmenr". Sambutan. ASIAN AND PACIFIC TRAINING CENTRE FOR INFORMATION AND COMMUNICATION ITCIlNOWGY FOR DEVElDPMENT (APOCTl. f1al 4. Iltlp;llwww.unipdct.orglatadem /"cademy-modljes/ba!lasi-1nd...es:ia/mo~ule3 2

3 Geneva pada tahun 2003, dan terlepas dan semua terobosan teknologl yang mengesankan dan komitmen pernain kund di kawasan, akses ke komunlka;1 dasar maslh belum terjangkau oleh sebagian besar masyarakat, terutama yang mlskln. Untuk mengatasi kesenjangan dijltal dan mewujudkan patensi 11K untuk pembangunan inklusif sosial-elronomi dl Jakarta, penyusun kebijakan per1u menentukan prioritas, menyusun kebijakan, memformulasikan kerangka kerja hukum dan peraturan, mengalokasikan dana, dan memfasllitasi kemitraan yang memajukan sektor industri 11K dan mengembangkan keterampilan TIK dl masyarakat. Di era Informasi ini, kemudahan akses Infarmas! telah mengubah eara Idta hldup, bekerja dan bermain. "Ekonoml dijital" (digital economy), yang juga dikenal sebagai "ekonomi pengetahuan" (knowledge eeonomy), ~ekonoml jaringan" (networked economy) atau "ekonomi baru'" (new econom)ij, ditandaj dengan pergeseran darl produksl barang ke penciptaan ide. Pergeseran tersebut menunjukkan semakin pentlngnya peran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) bagl ekonoml dan masyarakat secara keseluruhan. Akibatnya, pemerintah di seluruh dunia sernakin fokus kepaeja penggunaan TIK untuk Pembangunan (dikenal c1engan ICT for Deve/oplnelltc KID). TIK untuk PelTbangunan tidak hanya berarti pengembangan fndustri atau sektor TIK, tetapi juga mencakup penggunaan 11K yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonoml, soslal, dan politik. Namun demlkian, sarah satu kendala yang dihadapi pemerintah dalam penyusunan kebljakan 11K adafah para penyusun kebijakan seringkali kurang akrab dengan teknojogl yang mereka rnanfaatkan untuk pembangunan naslonal. Karena seseorang tldak mungkin mengatur sesuatu yang tidak dfmengerti oiehnya, banyak penyusun kebljakan yang akhimya menghindar darl penyusunan kebijakan di bldang 11K, Akan tetapi melepaskan penyusunan kebijakan 11K kepada para teknolog juga kurang benar karena teknolog seringkali kurang I 3

4 r I mawas akan Implikasi kebijakan atas teknologi yang mereka kembangkan dan gunakan. 2 Masyarakat saat inl sangat kritls dan haus akan Infofamsl. Mereka 5udah menganggap infonnasi sudah menjadi kebutuhan seharl-harl. Sikap kritls dati masyarakat in! harus dlslkapi secata positif, dan perlu ada media yang dapat dengan mudah digunakan dan dlakases untuk mendapa!kan Informasl secara cepat tersturktur dan mudah penmj,jnaannya. 5eirlng dengan perkembangan teknologl dan sosial budaya, telah berkembang media-media lain yang kemudian dikelompokkan ke dalam media massa seperti Internet dan telepon selular. Media massa yang Iebih modem ini memillkj cirkiri seperti: 1. Sumber dapat mentransmlsikan pesannya kepada banyak penerima (melalui SMS atau internet mlsalnya) 2. Isi pesan tidak hanya disediakan oleh lembaga atau organlsasi namun juga oleh individual 3. Tldak ada perantara, interaksi terjadl pada individu 4. Komunikasi mengalir {berlangsung} ke dalam 5. Penerima yang menentukan waktu interaksi Dalam mewujudkan "e-govemment", Pemerlntah ProVlnsl DK! Jakarta telah menyipakan master plan tentang Pengembang Teknologi rntormasi yaibj Peraturan Gubemur Nomor 16 Tahun 2008 tentang Rencana Induk Teknologi Informatlka (RITIK). Disamping itu, clalam Rencana Program Jangka Menengah Daerah tentang Komunikasi dan Informatika yaftu Program penerapan kaldah good governance dalam penyelenggaraan urusan Komunlkasi dan Informatlka dapat diurain dengan Indlkator kinelja yang akan dlcapal antara lain: SOM Komunikasi dan Informatika menjadl lebih responsif tethadap 2 Nag y..,n lee E."",I Teknologllnformasl dan Komuniko<J unluk Pimpinan Peml!flntahan. Modul 3 Penerapane-$ovemm..nt". ASIAN AND PACIFIC TRAINING C NTltE FOR INFORMATION AND COMMUNICAnON TEQiNOLOGY FOR DEVELOPMENT (APOCn. Hal

5 kebutuhan masyarakat; Pengelolaan urusan, pelayanan, lnformasl Komunlk.asl dan Informatika menjadl lebih transparan dan mudah dl akses melalui internet; Pengelolaan urusan Komunikasi dan InfOmlatika sernakin erlsien dan akuntabel; Program Komunikasi dan Infonnatika antislpatlf terhadap perkembangan masa depan; Masyarakat dan komunltas profesional semakin berpartislpasi dalam pengelolaan dan penyusunan kebijakan Komunikasi dan Infonnatika; Penegakan hukum dllaksanakan secara slstematik dan terprogram dengan baik; Semua peraturan perundangan daerah tentang Komunikasi dan Infonnatika sudah dlkaji ulang dan disempurnakan guna mendukung penyelenggaraan urusan Komunikasi dan Informatika; Fungsl regulator Komunlkasl dan Informatika ramping dan terpisah dari fungsi operator serta dllengkapi dengan sistem dan prosedur kelja yang jelas; dan Penempatan SDM Komunikasl dan Infonnatlka berdasarkan kompetensl. Saat ini, Pemerintah Provinsl DKI Jakarta telah memljlkl slstem informasi yang berbasis Web antara lain e-procurumerjt. website jakarta.go.id, sistem lnfonnasi keuangan daerah, slstem perencanaan daerah, sisrem pajak kendaraan bemlotor, produk hukum online, website berltajakarta.com dan laln-ialnnya. Kesemua ini nantinya akan dilntegraslkan dalam "Enterprise Portal yaitu Portal Resrnl Pemerlntah Provlnsi DKI Jakarta. Oleh sebab Itu, perlu pengelolaan dan pengembangan website profesionai sehingga dapat memberlkan layanan terhadap kebutuhan lnformasl bagi masyarakat dan memenuhi amanat Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. B.TUJUAN Tujuan dari pengembangan inl adalah merubah tampllan (layout) dan konten leblh inovatif, kreatif dan terstruktur dengan balk sehlngga memudahkan masyarakat dalam mencarl lnformasi yang dibutuhkannya. 5 1, I,

6 c. SASARAN Sasaran dam kegiatan inl adalah tersoolanya website yang baru dengan menu-menu, tampllan dan sajian data yang terstruktur dengan balk dan mudah dlgunakan oleh masyarakat dalam mencari kebutuhan Informasinya. D. NAMA KEGIATAN "PENGELOlAAN DAN PENGEMBANGAN WEBISTE n E. RUANG LINGKUP Ruang lingkup dar) keglatan Ini adalah a. Pembangunan Desain layout website www,lakartaproy,go,ld b. Pembangunan Aplikasi Data Kanten \WM'.1a@rtaproy.(JQ,id sebagal berlkut ; Tersedianya aplikasi modul konten Goverment to Govennent (G to G) yang berisl dlantaranya berbagal infonnasi mengeoal unit kerja berupa aplikasl perangkat daerah Tersedlanya aplikasl modul kamen Goverment to Business (G to B) yang berisl dlantaranya Informasl mengenai besaran retribusi yang berkaitan dengan masyarakat berupa aplikasl retribusi daerah Tersedlanya aplikasi modul konten Goverment to Citizen (G to C) yang berlsi diantaranya interaksl masyarakat dengan Pemerintah berupa aplikasi surat warga Tersedlanya aplikasl modul konten Goverment to Visitor (G to V) yang berisi diantaranya informasi hoter dan akomodasi berupa aplikasi hotel dan akomodasi c. Pembangunan InfrastrukbJr Tersedianya server dan Jaringan Internet dengan speslflkasi sebagai berlkut : a. Dual CPU Rack server 6

7 b. Multi-core Intel Xeon Processor (Nehalem-based) c. QuacLCore Intel XeOli processor 5504 (2.00 GHz, 4MB chace, 4,8 Gr/s, DDRJ-800) d, Intel 5520 Server Chipset e. Standard Memory 4 GB (2x 2GB) ODR Unbuffered UDIMM 1333 MHz f. Max Memory 24 GB (12 DIMMs) g. Video Type Integrated All ES MB h. Interface Provided 4x USB 2.0, Serial, VGA, 2x LAN I, Networking Integrated 10/100/1000 Ethernet j, System Fans I Coolers Manageable Cooling Fans k. Chasis Form Factor 2U Rackmount Chasiss I. Power Suply Type FIXed 460 W Tersedianya Perangkat Komputer untuk entry data Tersedlanya coloration server WWfl.iakarl1lProY,Qo,ld, dengan speslflkasl teknls sebagai berikut : a, Facility management 10 u b. 2 port IIX dedicated 1 Mbps c, 2 port intemasional 123 kbps Tersedianya perangkat lunak (software), dengan speslflkasi sebagai berikut : a. Software Redhat enterprise selver license b. Software anti virus server c. Software antivirus PC Tersedianya camera photo, dengan spesifikasi sebagai berlkut : a. Kamera Digital Nikon SlR 0700 b. Kamera Digital Nikon SLR 090 kit with AF-S VR mm fj3.s--5,6g EO c. lensa Wide Nlkkor mm f/2.8g EO d, lensa Medium Nikkor mm f/ EO e. lensa Tele Nikkor AF-S VR mm f/ g IF-ED 7

8 '( I d. Pendam~ngan e. Pembuatan Laporan Hasil Pekerjaan F. PEMBIAYAAN Kegiatan ini akan dibeoonkan pacta Anggaran Dlnas Komunlkasl, Infonnatika, dan Kehumasan Provinsi OKI Jakarta pada Program Pengembangan Komunikasl, Informasl dan Media Massa, kegiatan PengeJoJaan dan Pengembangan Tahun Anggaran G. WAKTU PELAKSANAAN Pelaksanaan untuk menyelesaikan pekeljaan PengeloJaan dan pengembangan website dlbutuhkan waktu selama 12 bulan. H. SPESlflKASI SISTEK ApJlkasl Sistem Data Keglatan Pimpinan akan dibangun berbasis web dengan spesjflkasl teknis : Operating Sistem for server Web server Operating Sistem for alent Web Browser Database Programming Language Hamewo<k Redhat enterprise server Apache 2.xx L1nUX/windOWS/Macintosh Internet Explorer 6,Firetox, opera, dll. MySQL enterprise S.x PHP 5, Javascript 2 Codeignlter,

9 I. KEBUTUHAN TENAGA AHU Pelaksanaan kegiiltan dilc:eljakan oleh tenaga am sebagai berikut : 1. Mil Pemrograman 2. AM Aplikasl Database 3. Ahli Teknis.Jarin~ (Network Admlnlslrator) 4. Ahli ManaJemen 5. Ahll Sistem Analls 6. MIl Perawiltan 7. Ahli Operator Data Entry 8. Ahli Design Web J. HASlL PEKERJAAN HasU pekerjaan dati Pengelolaan dan Pengembangan website WW!JI!.j~.SlO.it! Tahun 2010 adalah : 1. Website yang baru dengan tampilan, menu, kont:en dan struktur dati yang balk. 2. Instalasl aplikasl (sesuai dengan ruang llngkup pekerjaan). 3. Buku Laporan Hasil Pekerjaan 4. Database wwtv,lakilrtaproy.gq.id K.Penutup Kerangka Acuan Inl dapat dlpergunakan sebagalmana mestlnya, apabila masih ada hal-hal yang belum termasuk da/am Keranglca Acuan Ini akan ditetapkan kemudian. Jakarta, 6f Januari 2010 KEPALA BIDA INFORMASI PUBUK DINAS KOMUI~~ASI, INFORMATlKA DAN UMASAN ~ NURAOiMAN NIP ,