ABSTRACT. Keywords : component analysis method, road, flexible pavement. Universitas Kristen Maranatha
|
|
- Yohanes Santoso
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ABSTRACT This report describes an application to calculate amounts of materials required to build roads. The application uses coponent analisis method. It is designed to assist civil engineers in developing projects related to road. It is not only used by civil engineers, but also students and those who like to study road development projects. The application calculates how much material required to build a road with flexible pavement, using data entered by user. The results of calculation will be displayed, that is, amount of materials needed at each layer. The application is coded using PHP and MySQL. Tests have been done, especially Pavement Thickness Index calculation. Tests are conducted by comparing the results of the system calculation with manual calculation. Keywords : component analysis method, road, flexible pavement. ii
2 ABSTRAK Laporan ini menjelaskan tentang aplikasi yang digunakan untuk menghitung jumlah material yang dibutuhkan untuk membangun jalan. Aplikasi menggunakan metode analisa komponen. Aplikasi ini dirancang untuk membantu sarjana teknik sipil dalam mengembangkan proyek jalan. Aplikasi ini tidak hanya dapat digunakan oleh sarjana teknik sipil, tetapi juga murid-murid dan masyarakat umum yang ingin belajar mengembangkan proyek jalan. Aplikasi menghitung berapa banyak material yang diperlukan untuk membangun jalan dengan lapis perkerasan lentur, dengan menggunakan data yang dimasukkan oleh pengguna. Perhitungan ini akan menampilkan hasil berupa banyak material yang diperlukan pada setiap lapisan. Aplikasi ini dibuat menggunakan PHP dan MySQL. Pengujian telah dilakukan, terutama untuk menghitung Indeks Tebal Perkerasan. Pengujian dilakukan dengan mencocokkan hasil perhitungan sistem dengan hasil perhitungan manual. Kata kunci : metode analisis komponen, jalan, perkerasan lentur. iii
3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i ABSTRACT... ii ABSTRAK... iii DAFTAR ISI...iv DAFTAR TABEL...vi DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR SINGKATAN... ix BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Batasan Masalah Sistematika Pembahasan... 2 BAB II LANDASAN TEORI Pendahuluan Parameter Perhitungan Pembuatan Jalan Perhitungan Pembuatan Jalan Tampilan Hasil Perhitungan BAB III ANALISIS DAN DISAIN Analisis Identifikasi Gambaran Sistem Spesifikasi Pengguna Diagram Alir Proses Perhitungan Gambaran Keseluruhan Persyaratan Antarmuka Eksternal Antarmuka dengan Pengguna Antarmuka Perangkat Keras Antarmuka Perangkat Lunak Fitur-fitur Produk Perangkat Lunak Hitung LEP Hitung LER Hitung DDT Hitung IP 0 dan IP t Hitung Hitung Tebal Perkerasan Hitung Banyak Bahan yang Dipergunakan Disain Perangkat Lunak Pemodelan Perangkat Lunak DFD DFD Level DFD Level DFD Level 2 Proses DFD Level 2 Proses DFD Level 3 Proses DFD Level 3 Proses iv
4 DFD Level 3 Proses DFD Level 3 Proses DFD Level 3 Proses DFD Level 3 Proses DFD Level 3 Proses Kamus Data PSPEC (Process Specification) Penyimpanan Data Desain Antar Muka BAB IV PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK Implementasi Modul Pembagian Modul Implementasi Keterkaitan Antar Modul Perjalanan Tahap Implementasi Ulasan Realisasi Fungsionalitas Implementasi Penyimpanan Data Implementasi Antar Muka BAB V TESTING DAN EVALUASI SISTEM Rencana Pengujian Test Case Uji Fungsionalitas Modul Pelaksanaan Pengujian Black Box Ulasan Hasil Evaluasi BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA... xi v
5 DAFTAR TABEL Tabel II.1 Nilai Indeks Permukaan Awal (IP 0 ) [2]... 5 Tabel II.2 Nilai Indeks Permukaan Akhir (IPt) [2]... 5 Tabel II.3 Komposisi Sumbu Kendaraan dan Berat Maksimumnya [2]... 7 Tabel II.4 Nilai Faktor Regional (FR) [2] Tabel II.5 Koefisien Distribusi Kendaraan[2] Tabel II.6 Koefisien Kekuatan Relatif (a) [2] Tabel II.7 Nilai R untuk menghitung CBR [2] Tabel II.8 Tebal Minimum Tiap Lapisan menurut MAK (cm) [2] Tabel II.9 Digit Dibelakang Koma Tabel III.1 Tabel Input Hitung LEP Tabel III.2 Tabel Input Hitung LER Tabel III.3 Tabel Input Hitung DDT Tabel III.4 Tabel Input Hitung IP 0 dan IPt Tabel III.5 Tabel Input Hitung Tebal Perkerasan Tabel III.6 Tabel Input Hitung Banyak Bahan yang Dipergunakan Tabel III.7 Kamus Data Kendaraan Tabel III.8 Kamus Data Distribusi Kendaraan Tabel III.9 Kamus Data Faktor Regional Tabel III.10 Kamus Data Indeks Permukaan Awal Tabel III.11 Kamus Data Indeks Permukaan Akhir Tabel III.12 Kamus Data Koefisien Kekuatan Relatif Tabel III.13 PSPEC Proses 1 Proses LEP Tabel III.14 PSPEC Proses 2 Proses LER Tabel III.15 PSPEC Proses 3 Proses DDT Tabel III.16 PSPEC Proses 4 Proses Tabel III.17 PSPEC Proses 5 Proses LEP Tabel III.18 PSPEC Proses 1.1 Hitung LHR Tabel III.19 PSPEC Proses 1.2 Hitung E Tabel III.20 PSPEC Proses 1.3 Hitung C Tabel III.21 PSPEC Proses 1.4 Hitung LEP Tabel III.22 PSPEC Proses 2.1 Hitung LEA Tabel III.23 PSPEC Proses 2.2 Hitung LET Tabel III.24 PSPEC Proses 2.3 Hitung LER Tabel III.25 PSPEC Proses 3.1 Hitung DDT Tabel III.26 PSPEC Proses 3.2 Hitung FR Tabel III.27 PSPEC Proses 4.1 Hitung IP Tabel III.28 PSPEC Proses 4.2 Hitung IP t Tabel III.29 PSPEC Proses 4.3 Hitung Tabel III.30 PSPEC Proses 5.1 Hitung koefisien kekuatan relatif Tabel III.31 PSPEC Proses 5.2 Hitung tebal minimum lapisan Tabel III.32 PSPEC Proses 5.3 Hitung banyak bahan Tabel III.33 Tabel kendaraan Tabel III.34 Tabel distribusi_kendaraan Tabel III.35 Tabel faktor_regional Tabel III.36 Tabel indeks_permukaan_awal Tabel III.37 Tabel indeks_permukaan_akhir Tabel III.38 Tabel koefisien_kekuatan_relatif Tabel III.39 Tabel hasil Tabel III.40 Tabel segmen vi
6 Tabel III.41 Tabel tebal_minimum Tabel III.42 Tabel temp Tabel III.43 Tabel user Tabel IV.1 Tabel modul user Tabel IV.2 Tabel modul admin Tabel V.1 Tabel Black Box Testing pada fitur login Tabel V.2 Tabel Black Box Testing pada fitur login Tabel V.3 Tabel Black Box Testing pada fitur ubah distribusi kendaraan Tabel V.4 Tabel Black Box Testing pada fitur ubah faktor regional Tabel V.5 Tabel Black Box Testing pada fitur ubah indeks permukaan awal Tabel V.6 Tabel Black Box Testing pada fitur ubah indeks permukaan akhir Tabel V.7 Tabel Black Box Testing pada fitur ubah koefisien kekuatan relatif Tabel V.8 Tabel Black Box Testing pada fitur ubah segmen Tabel V.9 Tabel Black Box Testing pada modul LEP Tabel V.10 Tabel Black Box Testing pada modul LER Tabel V.11 Tabel Black Box Testing pada modul CBR Tabel V.12 Tabel Black Box Testing pada fitur hitung Tabel V.13 Tabel Black Box Testing pada modul Tebal vii
7 DAFTAR GAMBAR Gambar III.1 Diagram Alir Proses Perhitungan Gambar III.2 DFD Level Gambar III.3 DFD Level Gambar III.4 DFD Level 2 Proses Gambar III.5 DFD Level 2 Proses Gambar III.6 DVD Level 3 Proses Gambar III.7 DVD Level 3 Proses Gambar III.8 DVD Level 3 Proses Gambar III.9 DVD Level 3 Proses Gambar III.10 DVD Level 3 Proses Gambar III.11 DVD Level 3 Proses Gambar III.12 DVD Level 3 Proses Gambar III.13 Penyimpanan Data Gambar III.14 Tampilan Hitung LHR Gambar III.15 Tampilan Hitung LEP Gambar III.16 Tampilan hitung LER Gambar III.17 Tampilan hitung DDT Gambar III.18 Tampilan hitung Gambar III.19 Tampilan hitung Tebal Gambar III.20 Tampilan Hasil Bahan Gambar IV.1 Peta Web Gambar IV.2 Penjelasan rumus Gambar IV.3 Gambar Implementasi Penyimpanan Data Gambar IV.4 Halaman Awal Gambar IV.5 Halaman Detail Hitung Gambar IV.6 Halaman LHR Gambar IV.7 Halaman LEP Gambar IV.8 Halaman LER Gambar IV.9 Halaman DDT Gambar IV.10 Halaman Roughness Gambar IV.11 Halaman Gambar IV.12 Halaman Kekuatan Bahan Gambar IV.13 Halaman Tebal Bahan Gambar IV.14 Halaman Banyak Bahan Gambar IV.15 Halaman Awal Admin Gambar IV.16 Halaman Lihat User Gambar IV.17 Halaman Tambah User Gambar IV.18 Halaman Hapus User Gambar IV.19 Halaman Ubah Distribusi Kendaraan Gambar IV.20 Halaman Ubah Faktor Regional Gambar IV.21 Halaman Ubah Indeks Permukaan Awal Gambar IV.22 Halaman Ubah Indeks Permukaan Akhir Gambar IV.23 Halaman Ubah Segmen Gambar V.1 Gambar perpotongan fungsi dengan sumbu x viii
8 DAFTAR SINGKATAN Istilah Keterangan Satuan LHR Lalu lintas Harian Rata rata Kendaraan/hari E Angka Ekivalen Beban Sumbu - C Koefisien Distribusi Kendaraan - LEP Lintas Ekivalen Permulaan Lss/hari/kendaraan LEA Lintas Ekivalen Awal Lss/hari/kendaraan LET Lintas Ekivalen Tengah Lss/hari/kendaraan LER Lintas Ekivalen Rencana Lss/hari/kendaraan UR Umur Rencana Tahun FR Faktor Regional - CBR Nilai daya dukung tanah dasar % DDT Daya Dukung Tanah dasar - IP 0 Nilai Indeks Permukaan Awal - IP t Nilai Indeks Permukaan Akhir - a1 Koefisien Kekuatan Relatif bahan m 3 permukaan a2 Koefisien Kekuatan Relatif bahan m 3 pondasi a3 Koefisien Kekuatan Relatif bahan m 3 pondasi bawah Indeks Tebal Perkerasan - D1 Tebal minimum lapis permukaan Cm D2 Tebal minimum lapis pondasi Cm D3 Tebal minimum lapis pondasi Cm bawah MAK Metode Analisis Komponen - ix
BAB V VERIFIKASI PROGRAM
49 BAB V VERIFIKASI PROGRAM 5.1 Pembahasan Jenis perkerasan jalan yang dikenal ada 2 (dua), yaitu perkerasan lentur (flexible pavement) dan perkerasan kaku (rigid pavement). Sesuai tujuan dari penelitian
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI 3.1 Metode Pengumpulan Data
30 BAB III METODOLOGI 3.1 Metode Pengumpulan Data Di dalam mencari dan mengumpulkan data yang diperlukan, difokuskan pada pokok-pokok permasalahan yang ada, sehingga tidak terjadi penyimpangan dan kekaburan
Lebih terperinciPROGRAM KOMPUTER UNTUK DESAIN PERKERASAN LENTUR JALAN RAYA
PROGRAM KOMPUTER UNTUK DESAIN PERKERASAN LENTUR JALAN RAYA Vinda Widyanti Hatmosarojo 0021070 Pembimbing : Wimpy Santosa, ST., M.Eng., MSCE., Ph.D FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS KRISTEN
Lebih terperinciANALISIS TEBAL LAPISAN PERKERASAN LENTUR JALAN LINGKAR MAJALAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALISIS KOMPONEN SNI
ANALISIS TEBAL LAPISAN PERKERASAN LENTUR JALAN LINGKAR MAJALAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALISIS KOMPONEN SNI 03-1732-1989 Irwan Setiawan NRP : 0021067 Pembimbing : Ir. Silvia Sukirman FAKULTAS TEKNIK
Lebih terperinciPENGARUH KELEBIHAN BEBAN TERHADAP UMUR RENCANA JALAN
PENGARUH KELEBIHAN BEBAN TERHADAP UMUR RENCANA JALAN Citra Andansari NRP : 0221077 Pembimbing Utama : Ir. Silvia Sukirman Pembimbing Pendamping : Ir. Samun Haris, MT. FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK SIPIL
Lebih terperinciDAFTAR ISI.. KATA PENGANTAR i DAFTAR GAMBAR. DAFTAR TABEL.. DAFTAR NOTASI DAFTAR LAMPIRAN..
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR i DAFTAR ISI.. DAFTAR GAMBAR. DAFTAR TABEL.. DAFTAR NOTASI DAFTAR LAMPIRAN.. ii v vi ix xi BAB I PENDAHULUAN.. 1 1.1. LATAR BELAKANG. 1 1.2. IDENTIFIKASI MASALAH.. 3 1.3. RUMUSAN
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PERENCANAAN PERKERASAN LENTUR KONSTRUKSI JALAN RAYA. 1. Nama Proyek : Pembangunan Jalan Spine Road III Bukit Sentul
BAB III METODOLOGI PERENCANAAN PERKERASAN LENTUR KONSTRUKSI JALAN RAYA 3.1. Data Proyek 1. Nama Proyek : Pembangunan Jalan Spine Road III Bukit Sentul Bogor. 2. Lokasi Proyek : Bukit Sentul Bogor ` 3.
Lebih terperinciAplikasi Penghitungan Pembuatan Jalan dan Lapis Tambahan Pada Aktifitas Perbaikan Jalan Perkerasan Lentur
Mewati Ayub, Tan Lie Ing, Augusto Stevan Jurusan S1 Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Maranatha, Bandung Jl. Prof. Drg. Suria Sumantri no. 65 Bandung 40164 email: mewatia@yahoo.com,
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENULISAN. program sebagai alat bantu adalah sbb: a. Penyelesaian perhitungan menggunakan alat bantu software komputer untuk
BAB 3 METODOLOGI PENULISAN 3.1 SASARAN PENELITIAN Beberapa sasaran yang ingin dicapai dari permodelan menggunakan program sebagai alat bantu adalah sbb: a. Penyelesaian perhitungan menggunakan alat bantu
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. jalan, diperlukan pelapisan ulang (overlay) pada daerah - daerah yang mengalami
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Perencanaan Tebal Perkerasan Dalam usaha melakukan pemeliharaan dan peningkatan pelayanan jalan, diperlukan pelapisan ulang (overlay) pada daerah daerah yang mengalami kerusakan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN START Jalan Lama ( Over Lay) Data data sekunder : - Jalur rencana - Angka ekivalen - Perhitungan lalu lintas - DDT dan CBR - Faktor Regional - Indeks Permukaan - Indeks Tebal
Lebih terperinciDAFTAR ISI. LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR. LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH.. SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA.
ABSTRAK Pengolahan data kasir dalam sebuah toko, pada umumnya masih dilakukan secara manual, sehingga pengolahan data dan pembuatan laporan belum sesuai dengan yang diharapkan. Hal inilah yang menyebabkan
Lebih terperinciDalam perencanaan lapis perkerasan suatu jalan sangat perlu diperhatikan, bahwa bukan cuma karakteristik
PENDAHULUAN Jalan raya memegang peranan penting dalam meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian serta pembangunan suatu negara. Keberadaan jalan raya sangat diperlukan untuk menunjang laju pertumbuhan
Lebih terperinciSTUDI BANDING DESAIN TEBAL PERKERASAN LENTUR MENGGUNAKAN METODE SNI F DAN Pt T B
STUDI BANDING DESAIN TEBAL PERKERASAN LENTUR MENGGUNAKAN METODE SNI 1732-1989-F DAN Pt T-01-2002-B Pradithya Chandra Kusuma NRP : 0621023 Pembimbing : Ir. Silvia Sukirman FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK
Lebih terperinciABSTRACT. vii. Abstract
Abstrak ABSTRAK Sistem Pembayaran merupakan sistem yang berkaitan dengan pemindahan sejumlah nilai uang dari satu pihak ke pihak lain. Sistem pembayaran transportasi yang seringkali kita jumpai pada umumnya
Lebih terperinciMenetapkan Tebal Lapis Perkerasan
METODE PERHITUNGAN BIAYA KONSTRUKSI JALAN Metode yang digunakan dalam menghitung tebal lapis perkerasan adalah Metode Analisa Komponen, dengan menggunakan parameter sesuai dengan buku Petunjuk Perencanaan
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Perhitungan Tebal Perkerasan dengan Metode Analisa Komponen dari Bina Marga 1987 1. Data Perencanaan Tebal Perkerasan Data perencanaan tebal perkerasan yang digunakan dapat
Lebih terperinciABSTRAK. i Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Dalam era globalisasi dewasa ini, persaingan di dalam dunia bisnis semakin berkembang. Berkenaan dengan proses pembuatan tugas akhir ini penulis melakukan perancangan dan pembuatan sistem yang
Lebih terperinciDAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL
ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR ISI BAB I PERSYARATAN PRODUK 1. Pendahuluan... 1 1.1.Tujuan Pembuatan Sistem... 1 1.1.1 Ruang Lingkup Proyek... 1 1.1.2 Sistematika laporan...
Lebih terperinciBAB IV PERHITUNGAN TEBAL PERKERASAN LENTUR. perumahan Puri Botanical Residence di jl. Joglo Jakarta barat. ditanah seluas 4058
BAB IV PERHITUNGAN TEBAL PERKERASAN LENTUR Proyek pembangunan areal parkir Rukan ini terdapat di areal wilayah perumahan Puri Botanical Residence di jl. Joglo Jakarta barat. ditanah seluas 4058 m2. Berikut
Lebih terperinciBAB IV PERHITUNGAN TEBAL PERKERASAN LENTUR
BAB IV PERHITUNGAN TEBAL PERKERASAN LENTUR 4.1 Data Perencanaan Tebal Perkerasan Jenis jalan yang direncanakan Arteri) Tebal perkerasan = Jalan kelas IIIA (jalan = 2 lajur dan 2 arah Jalan dibuka pada
Lebih terperinciABSTRACT. Key : student management, statistic informatation, calculation of students' grades. ii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT Year of 2009/2010 is the first year for the National Programme BPK PENABUR High School Sukabumi to start their teaching and learning activities. To support the student s management resource and
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : website, bahasa Dayak Ngaju, PHP (Hypertext Preprocessor). iii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Bagi sebagian orang Indonesia yang ingin belajar Bahasa Dayak, mungkin sulit menemukan kamus Dayak Ngaju-Indonesia, baik yang didokumentasikan dalam bentuk buku maupun elektronik, karena itu diperlukan
Lebih terperinciPERBANDINGAN KONSTRUKSI PERKERASAN LENTUR DAN PERKERASAN KAKU PADA PROYEK PEMBANGUNAN PASURUAN- PILANG KABUPATEN PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR
PERBANDINGAN KONSTRUKSI PERKERASAN LENTUR DAN PERKERASAN KAKU PADA PROYEK PEMBANGUNAN PASURUAN- PILANG KABUPATEN PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR Oleh : Andini Fauwziah Arifin Dosen Pembimbing : Sapto Budi
Lebih terperinciABSTRACT. Keywords: digestive, respiratory, codeigniter, framework.
ABSTRACT This result project built an application of teaching aids the digestive system and respiratory system XI high school class who applied in the form of websites. This website consists of several
Lebih terperinciBAB IV STUDI KASUS BAB 4 STUDI KASUS
BAB IV STUDI KASUS BAB STUDI KASUS Untuk menguji ketepatan program FPP dalam melakukan proses perhitungan, maka perlu dilakukan suatu pengujian. Pengujian ini adalah dengan membandingkan hasil dari perhitungan
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : kamus, Indonesia, Mandarin, kata, kalimat, hanzi, pinyin, bushou.
ABSTRAK Bahasa merupakan suatu alat yang digunakan agar orang dapat berkomunikasi satu dengan lainnya. Di dunia ini terdapat bermacam-macam bahasa. Salah satu bahasa yang berpengaruh dan kemudian banyak
Lebih terperinciBAB III METODA PERENCANAAN
BAB III METODA PERENCANAAN START PENGUMPULAN DATA METODA PERHITUNGAN TEBAL PERKERASAN LENTUR JALAN BARU JALAN LAMA METODE BINA MARGA METODE AASHTO ANALISA PERBANDINGAN ANALISA BIAYA KESIMPULAN DAN SARAN
Lebih terperinciDAFTAR ISI. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Kajian Pustaka Ulasan Pustaka Terhadap Penelitian Ini Ringkasan Penelitian Lain...
vi DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN... HALAMAN PERSEMBAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR NOTASI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... ABSTRAK... ABSTRACT... i
Lebih terperinciTUGAS AKHIR ALTERNATIF PENINGKATAN KONSTRUKSI JALAN DENGAN METODE PERKERASAN LENTUR DAN KAKU DI JL. HR. RASUNA SAID KOTA TANGERANG.
TUGAS AKHIR ALTERNATIF PENINGKATAN KONSTRUKSI JALAN DENGAN METODE PERKERASAN LENTUR DAN KAKU DI JL. HR. RASUNA SAID KOTA TANGERANG. Diajukan sebagai syarat untuk meraih gelar Sarjana Teknik Strata 1 (S-1)
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : Information Retrieval system, Generalized Vector Space Model. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Information retrieval (IR) system adalah sistem yang secara otomatis melakukan pencarian atau penemuan kembali informasi yang relevan terhadap kebutuhan pengguna. Kebutuhan pengguna, diekspresikan
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN. Mulai. Identifikasi Masalah. Studi Literatur. Pengumpulan Data Sekunder. Rekapitulasi Data. Pengolahan Data.
BAB IV METODE PENELITIAN A. Tahapan Penelitian Secara umum, tahapan-tahapan dalam penelitian ini dapat dilihat dalam bagan alir dibawah ini. Identifikasi Masalah Studi Literatur Pengumpulan Data Sekunder
Lebih terperinciPERBANDINGAN TEBAL LAPIS PERKERASAN DENGAN METODE ANALISA KOMPONEN DAN ASPHALT INSTITUTE
PERBANDINGAN TEBAL LAPIS PERKERASAN DENGAN METODE ANALISA KOMPONEN DAN ASPHALT INSTITUTE Rifki Zamzam Staf Perencanaan dan Sistem Informasi Politeknik Negeri Bengkalis E-mail : rifkizamzam@polbeng.ac.id
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : CRM, salon. Univesitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Pengembangan sistem website Lian salon ini dilatarbelakangi oleh permasalahan bahwa sistem pencatatan masih dilakukan secara manual. Dengan adanya website ini, diharapkan proses pencatatan data
Lebih terperinciDAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN... HALAMAN PERSEMBAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...
vi DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN... HALAMAN PERSEMBAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... i ii iii iv vi x DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR LAMPIRAN... xiii ABSTRAKSI... xiv
Lebih terperinciDAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... BAB I PENDAHULUAN... 1 BAB II LANDASAN TEORI... 7
DAFTAR ISI Halaman ABSTRAKSI... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... vi viii x xii xiv xvii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang Masalah... 1 1.2. Perumusan
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci: Konfigurasi, FreeRADIUS, Modul, Web.
ABSTRAK Tujuan perancangan aplikasi manajemen FreeRADIUS server berbasis web ini adalah untuk memudahkan pengguna khususnya pengguna baru untuk melakukan konfigurasi aplikasi FreeRADIUS sebagai bentuk
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : Web, Tes Pauli, psikolog, ASP.NET. v Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Kami mengembangkan aplikasi berbasis web untuk membuat tes psikologi, yaitu "Pauli Test". Aplikasi ini menghitung hasil tes secara cepat dan akurat dengan menggunakan logika fuzzy untuk menghitung
Lebih terperinciPERENCANAAN PENINGKATAN JALAN PANDAN ARUM - PACET STA STA KABUPATEN MOJOKERTO JAWA TIMUR
PERENCANAAN PENINGKATAN JALAN PANDAN ARUM - PACET STA 57+000 STA 60+050 KABUPATEN MOJOKERTO JAWA TIMUR Disusun oleh : MARIA EKA PRIMASTUTI 3106.030.082 LATAR BELAKANG Ruas Jalan Pandan Arum Pacet Link
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : web kontes pemrograman, usort, metode LCS
ABSTRAK Website Kontes Pemrograman ini dibuat untuk menambah kemampuan analisis mahasiswa dalam mengerjakan beberapa permasalahan yang sudah disediakan dengan menggunakan bahasa pemrograman C/C++ dan JAVA.
Lebih terperinciABSTRAK. vii. Kata Kunci :website, sistem produksi, penjualan, pembelian. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Pengembangansistem informasi produksi pada PT. X ini bertujuan untukmembantu proses pencatatan data, baik dari proses produksisampai dengan pelaporan, di dukung dengan konsepweb-based platform,
Lebih terperinciBAB I PERSYARATAN PRODUK
BAB I PERSYARATAN PRODUK Bab ini akan membahas mengenai perspektif global tentang produk perangkat lunak yang dibuat, dalam hal ini adalah perangkat Aplikasi Pemesanan Tiket Travel Menggunakan Java ME.
Lebih terperinciPERKERASAN DAN PELEBARAN RUAS JALAN PADA PAKET HEPANG NITA DENGAN SYSTEM LATASTON
PERKERASAN DAN PELEBARAN RUAS JALAN PADA PAKET HEPANG NITA DENGAN SYSTEM LATASTON Pavement and Widening Roads on Hepang Nita Package With System Lataston Ferdinandus Ludgerus Lana ), Esti Widodo 2), Andy
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Halaman Judul Pengesahan KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI Halaman Judul i Pengesahan ii ABSTRAK iii KATA PENGANTAR v DAFTAR ISI vii DAFTAR TABEL xi DAFTAR GAMBAR vii DAFTAR LAMPIRAN viii DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN ix BAB I PENDAHULUAN 1 1.1 LATAR
Lebih terperinciABSTRAKSI. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAKSI Seiring dengan berjalannya waktu dan pesatnya perkembangan era globalisasi dan informasi, maka perkembangan ilmu dan pengetahuan pun berkembang dengan pesat. Sebuah perusahaan yang berkembang
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI. 3.1 Diagram Alir Kerangka Pikir Penelitian. Mulai. Studi Pustaka. Identifikasi Masalah. Pengamatan Pendahuluan
BAB III METODOLOGI 3.1 Diagram Alir Kerangka Pikir Penelitian Mulai Identifikasi Masalah Studi Pustaka Pengamatan Pendahuluan Persiapan dan Inventarisasi Data Pengumpulan Data Data Sekunder : - Data Struktur
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN. A. Tahapan Penelitian
BAB IV METODE PENELITIAN A. Tahapan Penelitian Penelitian ini disusun dalam lima tahap penelitian utama Gambar 4.1. Awalnya perencanaan tebal perkerasan jalan menggunakan Metode Analisa Komponen dari Bina
Lebih terperinciPERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR PADA RUAS JALAN CIJELAG - CIKAMURANG DENGAN MENGGUNAKAN METODE AASTHO 93
PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR PADA RUAS JALAN CIJELAG - CIKAMURANG DENGAN MENGGUNAKAN METODE AASTHO 93 DANIEL SARAGIH NRP : 0021114 Pembimbing :Ir. SILVIA SUKIRMAN FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK
Lebih terperinciMUHAMMAD ALKHAIRI NIM:
ANALISA PENGARUH BEBAN BERLEBIH TERHADAP PENGURANGAN UMUR RENCANA PERKERASAN JALAN PADA PROYEK JALAN BATAS KOTA MEDAN-BATAS KABUPATEN KARO SEKSI I KECAMATAN PANCUR BATU, SUMATERA UTARA TUGAS AKHIR Ditulis
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN A. Latar Belakang C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian B. Rumusan Masalah
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin maju, pertumbuhan ekonomi di suatu daerah juga semakin meningkat. Hal ini menuntut adanya infrastruktur yang cukup memadai
Lebih terperinciSTUDI KARAKTERISTIK PENENTUAN TINGKAT PEMBEBANAN KENDARAAN TERHADAP TEBAL LAPIS PERKERASAN JALAN
Meny Sriwati STUDI KARAKTERISTIK PENENTUAN TINGKAT PEMBEBANAN KENDARAAN TERHADAP TEBAL LAPIS PERKERASAN JALAN Meny Sriwati Jurusan Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknik Dharma Yadi Makassar ABSTRACT The purpose
Lebih terperinciBAB III PENYUSUNAN PROGRAM BAB 3 PENYUSUNAN PROGRAM
BAB III PENYUSUNAN PROGRAM BAB 3 PENYUSUNAN PROGRAM Dalam pembuatan program bantu ini diperlukan suatu diagram alir (flowchart) agar memudahkan dalam proses pembuatan program bantu ini. Selain untuk memudahkan
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Metode Analisa Komponen
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Metode Analisa Komponen Untuk merencanakan tebal perkerasan jalan ruas jalan Palbapang Barongan diperlukan data sebagai berikut: 1. Data Lalu-lintas Harian Rata rata (LHR)
Lebih terperinciABSTRAK. viii. Kata Kunci: Jaringan, Konstruksi, Pelaporan, Proyek, Sistem Informasi. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK PT. PLN (Persero) merupakan perusahaan penyedia jasa kelistrikan di Indonesia dan Unit Pelaksana Konstruksi Jaringan Jawa Bali 5 (UPK JJB 5) merupakan bisnis di bawah PT. PLN (Persero) yang dibentuk
Lebih terperinciABSTRAK. Aplikasi ini dibuat menggunakan Adobe Flash CS 3 dengan bahasa pemrograman Action Script 2.
ABSTRAK Kimia sebagai salah satu mata pelajaran untuk siswa SMU yang mempelajari unsur-unsur kimia. Pada dasarnya para siswa SMU masih mengalami kesulitan belajar dalam mempelajari unsur-unsur kimia. Minat
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. Pada metode Bina Marga (BM) ini jenis kerusakan yang perlu diperhatikan
BAB III LANDASAN TEORI 3.1. Metode Bina Marga Pada metode Bina Marga (BM) ini jenis kerusakan yang perlu diperhatikan saat melakukan survei visual adalah kekasaran permukaan, lubang, tambalan, retak, alur,
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : statistika deskriptif, animasi, Adobe Flash CS3. vii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Di sini kita mengembangkan aplikasi untuk membantu pengguna dalam belajar statistik deskriptif pada tingkat sekolah tinggi. Aplikasi ini menarik secara visual, oleh karena itu aplikasi ini ditujukan
Lebih terperinciFANDY SURGAMA
PERENCANAAN GEOMETRIK JALAN DAN TEBAL LAPIS PERKERASAN LENTUR DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALISA KOMPONEN PADA PROYEK JALAN PADANG PAROM PERLAK SEUNAGAN TUGAS AKHIR Ditulis Sebagai Salah Satu Syarat Untuk
Lebih terperinciLAPORAN. Ditulis untuk Menyelesaikan Matakuliah Tugas Akhir Semester VI Pendidikan Program Diploma III. oleh: NIM NIM.
EVALUASI PERBANDINGAN PERHITUNGAN TEBAL LAPIS PERKERASAN LENTUR METODE SNI 2002 PT T-01-2002-B DENGAN METODE SNI 1732-1989-F PADA PAKET RUAS JALAN BATAS KOTA TARUTUNG BATAS KAB. TAPANULI SELATAN (SECTION
Lebih terperinciBAB I PERSYARATAN PRODUK
1 BAB I PERSYARATAN PRODUK 1.1 Pendahuluan Penelitian kali ini dilakukan pada perusahaan retail yang berada di kota Bandung. Pada perusahaan tersebut terdapat 2 main group yang berbeda di dalamnya yaitu
Lebih terperinciOverlay Calculation Analisys on Flexible Pavement Using Component Analisys Method and SDPJL Method
ANALISIS PERHITUNGAN TEBAL LAPIS TAMBAHAN (OVERLAY) PADA PERKERASAN LENTUR DENGAN METODE ANALISA KOMPONEN DAN METODE SOFTWARE DESAIN PERKERASAN JALAN LENTUR (SDPJL) Overlay Calculation Analisys on Flexible
Lebih terperinciPERENCANAAN DAN ANALISA BIAYA INVESTASI ANTARA PERKERASAN KAKU DENGAN PERKERASAN LENTUR PADA JALUR TRANS JAKARTA BUSWAY
PERENCANAAN DAN ANALISA BIAYA INVESTASI ANTARA PERKERASAN KAKU DENGAN PERKERASAN LENTUR PADA JALUR TRANS JAKARTA BUSWAY (STUDI KASUS: TRANS JAKARTA BUSWAY KORIDOR 8 ANTARA HALTE PONDOK INDAH 2 SAMPAI HALTE
Lebih terperinciSKRIPSI PERBANDINGAN PERHITUNGAN PERKERASAN LENTUR DAN KAKU, DAN PERENCANAAN GEOMETRIK JALAN (STUDI KASUS BANGKALAN-SOCAH)
SKRIPSI PERBANDINGAN PERHITUNGAN PERKERASAN LENTUR DAN KAKU, DAN PERENCANAAN GEOMETRIK JALAN (STUDI KASUS BANGKALAN-SOCAH) Disusun oleh : M A R S O N O NIM. 03109021 PROGAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS
Lebih terperinciGambar 3.1. Diagram Nilai PCI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1. Penentuan Kerusakan Jalan Ada beberapa metode yang digunakan dalam menentukan jenis dan tingkat kerusakan jalan salah satu adalah metode pavement condition index (PCI). Menurut
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Mulai Identifikasi Masalah Peninjauan Pustaka Validasi Program KENPAVE Manual Sistem Lapis Banyak Program KENPAVE Perencanaan Tebal Perkerasan Studi
Lebih terperinciPENGARUH KINERJA JEMBATAN TIMBANG KATONSARI TERHADAP KONDISI RUAS JALAN DEMAK KUDUS (Km 29 Km 36)
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR PENGARUH KINERJA JEMBATAN TIMBANG KATONSARI TERHADAP KONDISI RUAS JALAN DEMAK KUDUS (Km 29 Km 36) Disusun Oleh : Lenny Ita Carolina Lucia Citrananda P L.2A0.02.093
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT PELAYANAN DI RUAS JALAN KALIURANG YOGYAKARTA. Laporan Tugas Akhir. sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana dari
ANALISIS TINGKAT PELAYANAN DI RUAS JALAN KALIURANG YOGYAKARTA Laporan Tugas Akhir sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta Oleh : GODLIVE SADRAKH TALO
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI A. Tinjauan Umum Menurut Sukirman (1999), perencanaan tebal perkerasan lentur jalan baru umumnya dapat dibedakan atas 2 metode yaitu : 1. Metode Empiris Metode ini dikembangkan berdasarkan
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Validasi Program Suatu program dapat digunakan jika program tersebut mempunyai dasar perhitungan manual. Program KENPAVE merupakan program yang didasari pada metode sistem
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... i KATA PENGANTAR... ii PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN... iv PERNYATAAN ORISINALITAS LAPORAN PENELITIAN... v DAFTAR ISI... vi DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR TABEL...
Lebih terperinciBAB II1 METODOLOGI. Berikut ini adalah bagan alir (Flow Chart) proses perencanaan lapis
BAB II1 METODOLOGI 3.1 Kriteria dan Tujuan Perencanaan Dalam dunia civil, salah satu tugas dari seorang civil engineer adalah melakukan perencanaan lapis perkerasan jalan yang baik, benar dan dituntut
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. dapat digunakan sebagai acuan dalam usaha pemeliharaan. Nilai Pavement
BAB III LANDASAN TEORI 3.1. Metode Pavement Condition Index (PCI) Pavement Condotion Index (PCI) adalah salah satu sistem penilaian kondisi perkerasan jalan berdasarkan jenis, tingkat kerusakan yang terjadi
Lebih terperinciIV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Pengujian kadar air menggunakan tanah terganggu (disturbed), dilakukan
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Pengujian Sifat Fisik Tanah 1. Kadar Air Pengujian kadar air menggunakan tanah terganggu (disturbed), dilakukan sebanyak dua puluh sampel dengan jenis tanah yang sama
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : Sistem Informasi Geografis(SIG), website, iklan, properti. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah salah satu sistem informasi yang sangat informatif, karena dapat menyajikan informasi spasial dan non spasial. Akan tetapi layanan informasi SIG ini masih
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : MVC (Model View Controller), Codeigniter PHP Framework, MySQL. Universita s Kristen Maranatha
ABSTRAK Sistem informasi absensi merupakan sebuah sistem yang mencatat kehadiran pegawai secara real time, dengan tujuan untuk kepentingan review suatu absensi yang nantinya akan digunakan sebagai salah
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN. A. Lokasi Penelitian
BB IV METODE PENELITIN. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian dilakukan pada proyek peningkatan jalan Palbapang Barongan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Proyek ini dibagi menjadi dua ruas, yaitu ruas jalan
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Sejalan dengan berkembangnya dunia pendidikan dan kebutuhan terhadap suatu sistem yang lebih akurat dibandingkan sistem yang sudah ada, dan untuk menjaga efisiensi serta pelayanan kepada pihak-pihak
Lebih terperinciTeknik Sipil Itenas No. x Vol. xx Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Agustus 2015
Reka Racana Teknik Sipil Itenas No. x Vol. xx Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Agustus 2015 PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR MENGGUNAKAN MANUAL DESAIN PERKERASAN JALAN Nomor 02/M/BM/2013 FAHRIZAL,
Lebih terperinciABSTRAK. pegawai, proses pembayaran, proses penilaian, penyampaian pengumumanpengumuman,
ABSTRAK Lembaga kursus X adalah suatu lembaga kursus bahasa inggris yang berada di Aceh. Lembaga kursus bahasa inggris ini terus berkembang, sehingga semakin banyak data murid dan pegawai yang harus dikelola.
Lebih terperinciABSTRAK. vii. Kata Kunci : konstruksi, material, informasi. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Masalah pengadaan material seringkali menjadi penghambat dalam suatu proyek konstruksi sipil. Baik dari penentuan volume kebutuhan material dalam proyek maupun penjadwalan pengadaan material ke
Lebih terperinciEVALUASI PERENCANAAN TEKNIS PEMBANGUNAN JALAN TRANS KAPUAK KE RIAN KALIMANTAN TIMUR ABSTRAK
EVALUASI PERENCANAAN TEKNIS PEMBANGUNAN JALAN TRANS KAPUAK KE RIAN KALIMANTAN TIMUR ABSTRAK Jalan merupakan prasarana perhubungan darat yang mempunyai peranan penting untuk memperlancar kegiatan perekonomian
Lebih terperinciBAB V EVALUASI V-1 BAB V EVALUASI
V-1 BAB V EVALUASI V.1 TINJAUAN UMUM Dalam Bab ini, akan dievaluasi tanah dasar, lalu lintas, struktur perkerasan, dan bangunan pelengkap yang ada di sepanjang ruas jalan Semarang-Godong. Hasil evaluasi
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS AKHIR. Ditulis untuk Menyelesaikan Mata Kuliah Tugas Akhir Semester VI Pendidikan Program Diploma III. oleh:
EVALUASI PERHITUNGAN TEBAL LAPIS PERKERASAN LENTUR DENGAN MENGGUNAKAN METODE SNI 2002 PT T-01-2002-B DAN ANALISA KOMPONEN SNI 1732-1989 F PADA RUAS JALAN RUNDING ( SIDIKALANG ) SECTION 1 LAPORAN TUGAS
Lebih terperinciPERENCANAAN TEBAL PERKERASAN HRS/WC PADA RUAS JALAN TENDEKI-KUMERSOT PAVEMENT THICKNESS DESIGN HRS/WC ON THE STREETS TENDEKI-KUMERSOT
PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN HRS/WC PADA RUAS JALAN TENDEKI-KUMERSOT PAVEMENT THICKNESS DESIGN HRS/WC ON THE STREETS TENDEKI-KUMERSOT **Don R. G. Kabo, *Marthen T. R. Tangka. **Dosen Fakultas Teknik Universitas
Lebih terperinciANALISA PERHITUNGAN TEBAL LAPIS PERKERASAN LENTUR ( FLEXIBEL PAVEMENT) PADA PAKET PENINGKATAN STRUKTUR JALAN SIPIROK - PAL XI (KM KM. 115.
ANALISA PERHITUNGAN TEBAL LAPIS PERKERASAN LENTUR ( FLEXIBEL PAVEMENT) PADA PAKET PENINGKATAN STRUKTUR JALAN SIPIROK - PAL XI (KM. 114.70 KM. 115.80) LAPORAN Ditulis untuk Menyelesaikan Mata Kuliah Tugas
Lebih terperinciPENGGUNAAN METODE CAKAR AYAM MODIFIKASI SEBAGAI SOLUSI PEMBANGUNAN JALAN DI ATAS TANAH EKSPANSIF
PENGGUNAAN METODE CAKAR AYAM MODIFIKASI SEBAGAI SOLUSI PEMBANGUNAN JALAN DI ATAS TANAH EKSPANSIF Laporan Tugas Akhir sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana dari Universitas Atma Jaya
Lebih terperinciKERUSAKAN DAN PERBAIKAN PERKERASAN KAKU PADA RUAS JALAN TOL CIPULARANG ABSTRAK
KERUSAKAN DAN PERBAIKAN PERKERASAN KAKU PADA RUAS JALAN TOL CIPULARANG Adhitya Hardiawan Mulyantono NRP: 0221029 Pembimbing: Dr. Budi Hartanto Susilo, Ir., M.Sc. ABSTRAK Salah satu permasalahan yang ada
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : pulsa, SMS, SMS Gateway, Multi Level Marketing. viii
ABSTRAK Penggunaan telepon genggam (handphone) yang semakin meluas menyebabkan meningkatnya jumlah pembelian pulsa oleh konsumen atau pengguna handphone. Pembelian pulsa secara manual sering kali membuat
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Umum 2.2 Dasar Teori Oglesby, C.H Hicks, R.G
9 BAB II DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Umum Perkerasan jalan adalah konstruksi yang dibangun diatas lapisan tanah dasar (subgrade), yang berfungsi untuk menopang beban lalu-lintas. Jenis konstruksi perkerasan
Lebih terperinciDAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... iii. DAFTAR GAMBAR... vii. DAFTAR TABEL... ix. DAFTAR LAMPIRAN... x Latar Belakang Masalah...
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR LAMPIRAN... x BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Rumusan Masalah... 2 1.3 Tujuan... 2
Lebih terperinciLEMBAR PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR PENGARUH KINERJA JEMBATAN TIMBANG KLEPU TERHADAP KONDISI RUAS JALAN SEMARANG - BAWEN (KM 17 KM 25)
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR PENGARUH KINERJA JEMBATAN TIMBANG KLEPU TERHADAP KONDISI RUAS JALAN SEMARANG - BAWEN (KM 17 KM 25) Disusun oleh : ACHMAD RIFAN TSAMANY ANDIKA PURNOMO PUTRO NIM : L.2A0.03.001
Lebih terperinciHUBUNGKAN KECAMATAN MEDAN
USULAN PERHITUNGAN TEBAL LAPIS PERKERASAN JALAN YANG MENGH HUBUNGKAN KECAMATAN MEDAN MARELAN DENGAN KECAMATAN MEDAN BELAWAN DI MEDAN LAPORAN Ditulis untuk Menyelesaikann Mata Kuliah Tugas Akhir Semester
Lebih terperinciDAFTARISI HALAMAN JUDUL. LEMBAR PENGESAHAN. 11 KATA PENGANTAR... III DAFTAR lsi... DAFTAR GAMBAR... IX INTISARI BAD I PENDAHULUAN...
DAFTARISI HALAMAN JUDUL. LEMBAR PENGESAHAN. 11 KATA PENGANTAR... III DAFTAR lsi... v DAFTAR TABEL viii DAFTAR GAMBAR... IX '. : DAFTAR LAMPmAN... x INTISARI BAD I PENDAHULUAN... 1 1.1. Umum... 1 1.2. Latar
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : Try Out, SNMPTN, PTN, SSC, Java, Mysql, Netbeans. vi Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Salah satu bidang pendidikan informal yaitu lembaga bimbingan belajar memberikan layanan bagi siswa/siswi untuk meningkatkan prestasi belajar dan dalam menghadapi Seleksi Nasional Masuk Perguruan
Lebih terperinciBAB III METODE PERENCANAAN. 1. Metode observasi dalam hal ini yang sangat membantu dalam mengetahui
3.1. Metode Pengambilan Data BAB III METODE PERENCANAAN 1. Metode observasi dalam hal ini yang sangat membantu dalam mengetahui keadaan medan yang akandiencanakan. 2. Metode wawancara dalam menambah data
Lebih terperinciABSTRAK PERENCANAAN GEOMETRIK DAN TEBAL PERKERASAN JALAN NGIPIK KECAMATAN KEBOMAS KABUPATEN GRESIK
ABSTRAK PERENCANAAN GEOMETRIK DAN TEBAL PERKERASAN JALAN NGIPIK KECAMATAN KEBOMAS KABUPATEN GRESIK EDI SUSANTO 1), RONNY DURROTUN NASIHIEN 2) 1). Mahasiswa Teknik Sipil, 2) Dosen Pembimbing Universitas
Lebih terperinciSTUDI PENGARUH PENGAMBILAN ANGKA EKIVALEN BEBAN KENDARAAN PADA PERHITUNGAN TEBAL PERKERASAN FLEKSIBEL DI JALAN MANADO BITUNG
STUDI PENGARUH PENGAMBILAN ANGKA EKIVALEN BEBAN KENDARAAN PADA PERHITUNGAN TEBAL PERKERASAN FLEKSIBEL DI JALAN MANADO BITUNG Soraya Hais Abdillah, M. J. Paransa, F. Jansen, M. R. E. Manoppo Fakultas Teknik
Lebih terperinciStudi Pengaruh Pengurangan Tebal Perkerasan Kaku Terhadap Umur Rencana Menggunakan Metode AASHTO 1993
Rekaracana Teknik Sipil Itenas No.x Vol.xx Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Januari 2015 Studi Pengaruh Pengurangan Tebal Perkerasan Kaku Terhadap Umur Rencana Menggunakan Metode AASHTO 1993 PRATAMA,
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci: Sistem informasi, produksi, peramalan, bahan, baku. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK PT. X adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada industri pakaian jadi. Dalam kegiatan usahanya PT. X membutuhkan sebuah rancangan Sistem Informasi khususnya dalam hal penjadwalan produksi, peramalan
Lebih terperinciABSTRAK Kata Kunci :
ABSTRAK Perkembangan teknologi khususnya elektronika telah merambah hampir ke semua aspek kehidupan. Seperti halnya beragam peralatan listrik yang tersebar di berbagai tempat. Apabila beragam peralatan
Lebih terperinci