InPres 9/2015 tentang Pengelolaan Komunikasi Publik:

Transkripsi

1 Oleh Akhmad Munir Ketua PWI Jawa Timur disampaikan dalam Seminar Pers Se-Jawa Timur oleh Dinas Kominfo Jatim dan PWI Jatim Surabaya, 20 Oktober 2015 InPres 9/2015 tentang Pengelolaan Komunikasi Publik: * Itu Pola Kemitraan Baru Pers * Pemerintah/Humas- Buka Peluang Humas (Pemerintah) bisa Bekerja Sama dengan Pers * Kerja Sama Humas-Pers = Kemitraan Strategis 1. Bentuk Opini (Citra). 2. Pemberitaan Kebijakan/Kegiatan yang akan Dilaksanakan 3. Umpan Balik tentang Kebijakan/Kegiatan yang Sudah 1

2 Kemitraan Profesional atau Transaksional? "Kok "Kok beritaku beritaku nggak dimuat ya, padahal aku kan 'udah ngasih tips?" tips?" "Kok "Kok beritaku beritaku tetap begitu tetap ya,padahal begitu aku ya,padahal kan 'udah aku kan ngasih 'udah iklan?" ngasih iklan?" Kemitraan Transaksional * Masih banyak pihak yang belum paham kapasitas tugas dari profesi wartawan. * Salah kaprah itu sering "dimanfaatkan" oleh oknum wartawan atau "bodrex" (wartawan tanpa surat kabar) dengan memberlakukan "harga" untuk memuat berita dengan "tips. * Pemuatan tidak disederhanakan dengan "tips" atau "iklan" tapi pemuatan itu sesuai dengan "News. * Salah kaprah itu membuat posisi Pers menjadi tidak nyaman. 2

3 Kemitraan Profesional * Berita yang "News" itu miliki unsur Layak Muat * Berita Layak Muat itu memenuhi unsur: 1. baru 2. menarik 3. sosial 4. unik 5. konflik 6. manfaat/aplikatif * Dalam konteks dunia pemerintahan, berita layak muat itu bisa seperti: a. prestasi (pejabat/karyawan) b. ide baru yang aplikatif c. tanggapan untuk berbagai isu kemasyarakatan yang aktual d. opini (tanggapan berbentuk artikel) e. dan semacam itulah 3

4 Kemitraan dan Persahabatan: * Hubungan pemerintah dengan pers juga bisa terjalin dengan cara lain yang bukan formal * Hubungan nonformal atau Persahabatan itu misalnya: a. keakraban untuk saling "sharing" atau kritik (diskusi) b. ajakan untuk mengikuti acara/lomba di luar kota (acara non-berita) c. menghormati wartawan layaknya tamu d. kunjungan ke kantor media pada setiap hari ulang tahun, e. berita iklanf. atau banyak lagi Kemitraan dan Berita Iklan * Hal yang berbeda sama sekali adalah berita iklan. * Berita iklan adalah berita yang memang di dalamnya banyak mengandung unsur promosi * Penyampaiannya bukan melalui wartawan tapi melalui divisi marketing iklan (wartawan hanya perantara) * jadi berita itu ada 2 cara pemuatan: 1. apakah kualitas berita yang ingin dimuat sudah memenuhi unsur layak muat? (Berita)-- bisa menggelar konperensi pers 2. apakah kualitas berita itu cenderung lebih banyak mengandung unsur promosi? (Berita Iklan) tidak perlu menggelar konperensi pers (percuma) 4

5 ADVERTORIAL DAN PUBLISITAS Advertorial => Membayar ruang di media. Publisitas => Tidak perlu membayar ruang karena materinya bagian dari isi pemberitaan. Oleh karena publisitas bagian dari isi media, maka tingkat kepercayaan publik thd publisitas lebih tinggi dibandingkan dengan iklan atau advertorial. KENAPA PUBLISITAS EFEKTIF? Sarana ampuh menginformasikan pesan kepada publik. Sifat media yang memiliki daya kuat untuk memengaruhi opini publik. 5

6 BAGAIMANA PUBLISITAS BISA EFEKTIF? Praktisi komunikasi atau PR/External Relations membangun hubungan baik dengan media massa. Komunikasi PR dengan Media adalah komunikasi timbal balik. Artinya selain memberikan informasi kepada media, PR juga harus mendengar masukan dari media. Menjaga sensivitas karena kepentingan PR dan media berbeda. PR ingin perusahaannya bercitra positif, sedangkan media ingin mendapatkan fakta untuk dijadikan bahan berita. YANG HARUS DIHINDARI AGAR PUBLISITAS EFEKTIF Jangan hanya mengirimkan rilis ketika ada berita besar, sebaliknya temukan alasan yang tepat untuk mengirimkan rilis (David Meerman Scott, The New Rules of Marketing&PR). Menjalin hubungan dengan media ketika perusahaan sedang ada masalah saja (Eddy Kurnia, Vice President Public & Marketing Communication PT Telkom). 6

7 CARA MENULIS RILIS EFEKTIF Menggunakan kata kerja dalam bentuk kalimat aktif. Contoh: KANWIL JABAR SANDERA PENUNGGAK PAJAK BEKASI Hindari ungkapan teknis dan asing di telinga. Gunakan kata yang mudah dipahami pembaca dan susun kalimat secara sederhana. Hilangkan anggapan pembaca pasti mengerti istilah-istilah teknis, spt PI, lifting, golden share, dsb. Usahakan mencari padanan kata dari istilah tsb. Jangan Bosan Mengevaluasi. Setelah siaran pers disebarkan, pantau pemuatannya di media massa. BIDANG ETIKA PERS Fungsi Pers: media informasi, pendidikan, hiburan, kontrol sosial, dan lembaga ekonomi. Hak Pers: kemerdekaan pers, tanpa sensor, menyampaikan gagasan dan informasi, serta bertanggung jawab. Kewajiban Pers: menyajikan peristiwa dan opini dg menghormati norma, melayani hak jawab, dan melayani hak koreksi. 7

8 Peran Pers: memenuhi hak masyarakat untuk mengetahui. menegakkan nilai-nilai demokrasi. mendorong terwujudnya supremasi hukum dan HAM. mengembangkan pendapat umum berdasar informasi yg tepat, akurat, dan benar. mengawasi kritik, koreksi, dan saran terkait kepentingan umum. memperjuangkan keadilan dan kebenaran. PERS SEBAGAI INSTITUSI SOSIAL Menjadi subsistem kemasyarakatan yang kompleks utk memenuhi hajat masyarakat. Harus sanggup hidup bersama lembaga masyarakat lainnya dalam suasana keserasian. Menggairahkan interaksi positif untuk membangun keterbukaan informasi dan komunikasi yg bermanfaat untuk pembangunan nasional dengan penuh tanggung jawab. 8

9 Contoh 1 Pemprov Jatim Dorong KPU Proses Calon Tunggal Rabu, 7 Oktober :40 WIB Oleh Fiqih Arfani Surabaya (Antara Jatim) - Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendorong Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat memproses teknis calon tunggal yang oleh Mahkamah Konstitusi talah diputuskan dan berhak ikut dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, 9 Desember "Kami mendorong KPU provinsi dan daerah bekerja dan mempercepat teknisnya, terutama di daerah yang diikuti calon tunggal," ujar Gubernur Jawa Timur Soekarwo kepada wartawan di Surabaya, Rabu. Di wilayahnya, dari 19 kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pilkada serentak, hanya satu daerah diikuti calon tunggal, yakni Kabupaten Blitar. Contoh 2 Gubernur Paparkan Peningkatan Ekonomi di Upacara HUT Jatim Senin, 12 Oktober :10 WIB Oleh: Fiqih Arfani Surabaya (Antara Jatim) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo memaparkan strategi peningkatan ekonomi saat menyampaikan sambutannya di sela upacara hari ulang tahun ke-70 provinsi yang digelar di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo Surabaya, Senin. "Saat ini sudah semakin mendekati Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) dan Jatim siap menghadapinya," ujarnya saat menjadi inspektur upacara. Menurut dia, kondisi perekonomian pasar global sekarang sedang tidak menggemberikan dan berdampak di banyak kawasan, termasuk Indonesia. 9

10 Contoh 3 Gubernur Jatim Pastikan tak Tutup Perusahaan Pertambangan Senin, 12 Oktober :43 WIB Oleh: Fiqih Arfani Surabaya (Antara Jatim) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo memastikan tak akan menutup aktivitas yang dilakukan perusahaan pertambangan di Lumajang menyusul insiden di Desa Selok Awar-Awar hingga menyebabkan aktivis antitambang Salim Kancil terbunuh dan seorang rekannya teraniaya. "Perusahaan berizin tidak mungkin ditutup karena kebutuhan bahan baku untuk pembangunan terus berlangsung," ujarnya kepada wartawan di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin. Sebagai tindak lanjut, pihaknya memastikan mengevaluasi pada perusahaan tambang sekaligus penataannya. Contoh 4 Gubernur Jatim Indikasikan Setujui PAK Kediri Jumat, 16 Oktober :00 WIB Oleh: Asmaul Husna Kediri (Antara Jatim) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengindikasikan menyetujui perubahan anggaran keuangan (PAK) APBD 2015 di Kota Kediri, setelah sebelumnya sempat terjadi kisruh, dimana dua pimpinan DPRD setempat tidak memberikan persetujuannya. "Sinyalnya PAK disetujui, tanpa tanda tangan dua pimpinan DPRD bisa," kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemkot Kediri Apip Permana di Kediri, Jumat. Ia mengatakan, Gubernur Jatim sudah mengirimkan hasil evaluasi itu ke Kota Kediri. Gubernur menilai, dalam rapat paripurna yang sudah dilakukan sebelumnya sudah sesuai dengan kuorum dan semua fraksi sudah menyetujui. 10

11 Contoh 5 Gubernur Jatim Siapkan Skema UMKM Bunga Rendah Senin, 21 September :22 WIB Oleh: Fiqih Arfani Surabaya (Antara Jatim) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengaku sedang menyiapkan skema pembiayaan khusus usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan bunga rendah sebagai bentuk perlindungan untuk menghadapi pasar global dan krisis berkepanjangan. "Saya sudah berdiskusi bersama pimpinan DPRD Jatim dan pimpinan fraksi yang pada prinsipnya setuju," ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Senin. Gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo itu menjelaskan, nantinya pembiayaan ini menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Jawa Timur yang dititipkan ke Bank Jatim. TERIMA KASIH 11