Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1990 Sosiologi - Antropologi
|
|
- Yanti Kartawijaya
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1990 Sosiologi - Antropologi EBTANAS-SMA Kebutuhan primer yang berhubunggan dengan kesinambungan keturunan ialah... A. kesehatan yang baik B. istirahat yang cukup C. perlindungan dari iklim D. buang air besar E. pelepasan kebutuhan biologis EBTANAS-SMA Contoh kebutuhan sekunder yang termasuk keteraturan sosial adalah... A. religi B. ideologi C. sosialisasi D. norma E. nilai EBTANAS-SMA Yang termasuk ke dalam kebutuhan integratif berikut ini adalah... A. kegiatan bersama B. rekreasi dan hiburan C. berkomunikasi dengan sesama D. keteraturan sosial E. kontrol sosial EBTANAS-SMA Pengkajian berbagai masalah kehidupan manusia dalam masyarakat merupakan... A. dasar penggolongan ilmu sosial B. hakikat ilmu sosial C. cara pendekatan ilmu sosial D. metode pengumpulan data ilmu sosial E. obyek penelitian ilmu sosial EBTANAS-SMA Yang menjadi obyek studi sosiologi adalah... A. manusia dan hubungan sosial B. interaksi dan komunikasi sosial C. komunikasi dan hubungan sosial D. integrasi dan hubungan sosial E. masyarakat dan hubungan sosial EBTANAS-SMA Perbedaan pengertian antara fakta dan data terletak pada... A. kebenaran penelitian B. jumlah obyeknya C. jenis sudut pandangnya D. hubungan timbal baliknya E. obyek dan tinjauannya EBTANAS-SMA Hakikat manusia sebagai mahluk hidup sosial berarti manusia tersebut... A. mampu berpikir integratif B. tidak dapat hidup tanpa kawan C. selalu bergantung pada orang lain D. tampil dengan menonjolkan kebebasan E. menekankan kewajiban asasinya EBTANAS-SMA Identitas bangsa Indonesia yang sudah dikenal masyarakat luas adalah... A. ramah, gotong royong, tenggang rasa B. ramah, gotong royong, malas C. egois, intelek, dinamis D. gotong royong, tenggang rasa, dinamis E. ramah, gotong royong, suka bekerja keras EBTANAS-SMA Ascribed status merupakan status... A. diperoleh secara otomatis B. diperoleh dengan usaha C. diberi oleh pemerintah D. diperjuangkan dengan gigih E. diberi oleh lembaga pendidikan EBTANAS-SMA Seseorang yang semula bercita-cita ingin menjadi dokter, karena ada hambatan-hambatan tertentu yang dialami maka terpaksa ia bekerja diperbengkelan. Hal ini adalah contoh... A. kesenjangan peranan B. konflik peranan C. kedudukan peranan D. ciri-ciri peranan E. identitas peranan EBTANAS-SMA Syarat terjadinya interaksi sosial adalah... A. sugesti dan imitasi B. reaksi dan kegiatan C. kontak dan komunikasi D. adaptasi dan identifikasi E. situasi dan kondisi EBTANAS-SMA Berikut ini adalah realita kehidupan sosial manusia, kecuali... A. komuniti B. keluarga C. kerumunan D. kekerabatan E. ketetanggaan
2 EBTANAS-SMA Yang dimaksud keluarga inti adalah sekelompok orang yang terdiri dari... A. semua individu yang berada di rumah B. ayah, ibu, dan saudara-saudaranya C. siapapun yang menjadi tanggungan ayah D. ayah, ibu, dan semua orang tuanya E. ayah, ibu, dan anak yang belum menikah EBTANAS-SMA = laki-laki O = wanita = hubungan perkawinan = hubungan saudara = garis keturunan Diagram di samping ini melukiskan sistem kekerabatan... A. patrilineal B. matrilineal C. unilateral D. double unilateral E. parental EBTANAS-SMA Salah satu syarat terbentuknya perkumpulan/asosiasi adalah... A. kerja sama antaranggota B. kepentingan yang sama C. kegiatan bersama D. milik bersama E. tinggal bersama EBTANAS-SMA Salah satu syarat terbentuknya pertemanan dan persahabatan ialah... A. adanya tenggang rasa B. timbulnya cinta asmara C. adanya hubungan darah D. adanya persamaan minat E. akibat bertetangga EBTANAS-SMA Salah satu faktor penyebab terjadinya persaingan/ kompetisi adalah akibat adanya... A. hal yang diperebutkan sangat terbatas B. kesempatan bertemu sangat terbatas C. keinginan menunjukkan kemampuan masingmasing D. kepentingan yang sama untuk mencapai tujuan E. lembaga yang mengatur pencapaian tujuan EBTANAS-SMA Salah satu dasar terbentuknya komuniti adalah adanya A. kebudayaan yang sama B. lokalitas/setempat C. kesamaan identitas D. pranata setempat E. integrasi kebudayaan EBTANAS-SMA Faktor yang sama yang dimiliki setiap individu sebagai syarat untuk terbentuknya masyarakat ialah... A. adanya kesadaran bahwa ia merupakan bagian dari kelompok B. berinteraksi sesamanya secara berkala C. keinginan menciptakan suasana damai dalam kelompok D. kerjasama dalam mencari nafkah E. ideologi yang dianut oleh seluruh anggota kelompok EBTANAS-SMA Golongan sosial yang dibedakan dari golongangolongan sosial lainnya oleh karena mempunyai ciriciri paling mendasar dan umum, berkaitan dengan asal usul dan tempat asal serta kebudayaannya, merupakan pengertian dari... A. bangsa B. suku bangsa C. masyarakat D. komuniti E. paguyuban EBTANAS-SMA Salah satu syarat terbentuknya suatu negara antara lain... A. harus ada suatu wilayah yang didiami oleh satu satuan penduduk B. tiap penduduk harus mempunyai sifat dan kemauan yang sama C. pendapatan perkapita rata-rata yang sama/cukup D. setiap penduduk harus membayar pajak dan sumbangan E. harus mempunyai presiden dan pemerintahan yang sah EBTANAS-SMA Berikut ini adalah salah satu tujuan dibentuknya UNESCO, yaitu... A. Memelihara kesejahteraan anak-anak di dunia. B. Mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan ekonomi dan sosial PBB. C. Memajukan anak-anak demi masa depan dunia yang lebih cerah. D. Memelihara dan mengembangkan pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan. E. Menyebarluaskan hasil studi tentang pendidikan di Asia Tenggara. EBTANAS-SMA Tindakan kurang senonoh yang dilakukan seorang anggota masyarakat merupakan contoh pelanggaran A. norma agama B. norma kesopanan C. norma hukum D. norma kesusilaan E. norma sosial
3 EBTANAS-SMA Norma dijadikan pedoman hidup dalam memenuhi kebutuhan sosial karena... A. berisi pedoman hidup yang mutlak B. berupa hasil kebudayaan imateril C. keberadaannya dalam masyarakat D. diperlukan dalam kehidupan beragama E. berfungsi menjaga keseimbangan sosial EBTANAS-SMA Manakah yang merupakan tujuan utama perkawinan dalam pernyataan-pernyataan berikut... A. Ikatan lahir batin antara seorang pria dan seorang wanita. B. Kerjasama kehidupan antara seorang pria dan seorang wanita. C. Menunjukkan kepribadian yang baik secara moral dan legalitas. D. Memenuhi kebutuhan biologis secara sehat dan sah. E. Menunjukkan ketaatan pada peraturan secara hukum. EBTANAS-SMA Dalam pendidikan sosialisasi terhadap anak, maka keluarga berfungsi... A. mengatur aktivitas anak secara ketat B. membiarkan anak berkembang secara alami C. menyerahkan anak kepada kebijaksanaan masyarakat D. membimbing anak supaya bersikap dan berperilaku baik E. membina anak dengan penuh kedisiplinan EBTANAS-SMA Di dalam menarik garis keturunan suatu kekerabatan, apabila garis ayah dan garis ibu sama-sama berperan di dalam menentukan kekerabatan disebut kekerabatan... A. unilateral B. bilateral C. patrlineal D. matrilineal E. double unilateral EBTANAS-SMA Diagram di samping ini menunjukkan sistem perkawinan... A. cross cousin B. sororat C. paralel cousin D. levirat E. pinjam jago F. Keterangan = wanita O = laki-laki = hubungan perkawinan = hubungan saudara = garis keturunan EBTANAS-SMA Salah satu unsur pembentuk masyarakat adalah... A. adanya keterikatan oleh suatu rasa identitas bersama B. adanya legalitas dalam proses interaksi sosial C. munculnya usaha untuk melahirkan kebudayaan baru D. lahirnya pola interaksi yang bermotif kolektif E. timbulnyakeinginan untuk memisahkan diri EBTANAS-SMA Dengan adanya listrik masuk desa menyebabkan didirikannya gedung bioskop yang mengakibatkan... A. tidak terjadi urbanisasi B. kebutuhan hiburan terpenuhi C. biaya hidup bertambah D. masuknya budaya asing E. tergesernya nilai dan sikap EBTANAS-SMA Pengaruh positif cara berpikir rasional pada masyarakat kota, misalnya adanya diferensiasi kerja yang didasarkan pada... A. jenis kelamin B. usia C. keturunan D. keahlian E. kekerabatan EBTANAS-SMA Salah satu contoh komuniti primer adalah... A. kelompok buruh B. rukun tetangga C. organisasi D. keluarga E. masyarakat desa EBTANAS-SMA Salah satu fungsi keanekaragaman suku bangsa dalam pembentukan budaya nasional adalah... A. mengambil kebudayaan lain secara menyeluruh B. merubah total kebudayaan yang ada dengan kebudayaan yang baru C. dapat memperkaya kehidupan bangsa D. untuk mengolah kebudayaan lain yang sesuai dengan kepribadian bangsa E. menolak setiap unsur kebudayaan lain EBTANAS-SMA Peranan bahasa nasional dalam pergaulan antarsuku bangsa seperti pernyataan di bawah ini, kecuali... A. merupakan sarana pergaulan B. mempersatukan pendapat C. alat komunikasi dan pemersatu D. alat untuk mengembangkan kesenian E. mempererat tali persaudaraan
4 EBTANAS-SMA Hasil teknologi modern yang paling tepat mempersatukan rakyat Indonesia adalah... A. radio B. surat kabar C. majalah D. tape recorder E. televisi EBTANAS-SMA Salah satu sebab terjadinya stratifikasi sosial pada masyarakat Indonesia antara lain... A. persamaan keturunan B. perbedaan adat istiadat C. sistem kekuasaan yang berlaku D. kekerabatan patrilineal E. sistem kemasyarakatan yang hidup EBTANAS-SMA Salah satu ciri universal yang terdapat pada setiap individu adalah... A. kasih sayang B. keteraturan kehidupan sosial C. disorganisasi keluarga D. kemerosotan moral E. kenakalan remaja EBTANAS-SMA Salah satu contoh perilaku yang harus dimiliki individu sebagai warga masyarakat adalah... A. merasa bahagia jika dibantu orang lain B. hidup mewah dan mengutamakan kemajuan C. menjalankan ibadah sesuai dengan keyakinannya D. sopan santun dan jujur dalam pergaulan E. berkepribadian dan berkebudayaan modern EBTANAS-SMA Salah satu tanggungjawab individu sebagai warga negara adalah menjaga nama baik negara dalam... A. ucapan, harapan, dan perasaan B. ucapan, sikap, dan tindakan C. ucapan, sikap, dan kemauan D. ucapan, sikap, dan harapan E. ucapan, sikap, dan perasaan EBTANAS-SMA Salah satu contoh hak individu sebagai warga negara adalah... A. mendapatkan pekerjaan yang layak B. bebas keluar masuk negara lain C. mendapat perlakuan hukum sesuai stratifikasinya D. bebas memilih jabatan yang dikehendakinya E. memiliki tanah seluas-luasnya EBTANAS-SMA Fungsi integrasi sosial dalam kehidupan masyarakat ialah... A. untuk merubah pola tingkah laku masyarakat B. menciptakan keseimbangan dalam masyarakat C. untuk membentuk pola perilaku baru D. menciptakan suatu kehidupan sosial yang khas E. untuk membentuk kelompok sosial yang kuat EBTANAS-SMA Berikut ini adalah salah satu contoh integrasi budaya. A. tari Bali B. kebaya wanita C. keris pusaka D. meja makan E. lemari buku EBTANAS-SMA Contoh hubungan sistem pada masyarakat misalnya seperti di bawah ini, kecuali A. supir dengan penumpang B. penjual dengan pembeli C. dokter dengan pasien D. penjual bakso dengan penjual es E. penyanyi dengan penonton EBTANAS-SMA Faktor mempengaruhi etos kebudayaan pada suatu suku bangsa antara lain adalah faktor... A. ekonomi B. sosial C. geografis D. kekayaan E. kedudukan EBTANAS-SMA Berikut ini adalah contoh hasil proses integrasi sosial, kecuali... A. keluarga B. masyarakat C. kerumunan D. ketetanggaan E. perkumpulan EBTANAS-SMA Kebudayaan cenderung untuk bertahan atau tidak berubah karena... A. masih dapat dipergunakan masyarakat B. sudah lama diciptakan C. merupakan warisan nenek moyang D. diciptakan oleh tokoh masyarakat yang disegani E. mencerminkan kepribadian masyarakat EBTANAS-SMA Perwujudan rasa seni yang berbeda pada setiap individu dipengaruhi oleh perbedaan A. kelahiran B. status C. kepribadian D. peranan E. ciplaan
5 EBTANAS-SMA Tabel persentase jumlah petani Tahun Lahan Jumlah petani Persentase 80% 78% 70% Berdasarkan tabel persentase jumlah pekerja pada sektor pertanian di suatu daerah di atas dapat disimpulkan bahwa faktor penyebab penurunan jumlah yang terus menurun dari tahun ke tahun petani adalah... A. makin sempitnya lahan pertanian B. banyaknya petani yang beralih ke pekerjaan lain C. penduduk pedesaan banyak yang urbanisasi ke kota D. modernisasi pertanian tidak memerlukan banyak tenaga keja E. usaha dalam bidang pertanian kurang menguntungkan EBTANAS-SMA Faktor perubahan sosial yang berasal dari dalam masyarakat itu sendiri ialah adanya... A. penemuan baru oleh anggota masyarakat B. terjadinya bencana alam C. terjadinya peperangan D. akulturasi kebudayaan E. difusi sosial EBTANAS-SMA-90-5 Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan sosial dan kebudayaan yang berasal dari luar masyarakat adalah... A. pertentangan antara individu dengan kelompok B. penemuan baru oleh anggota masyarakat C. terjadinya bencana alam dan banjir D. revolusi yang terjadi dalam masyarakat E. tingkat kelahiran penduduk yang tinggi EBTANAS-SMA Sistem pertanian yang menggunakan mekanisme untuk meningkatkan hasil produksi merupakan usaha... A. mengatasi kepadatan penduduk B. meningkatkan mutu hasil pertanian C. mengubah lingkungan geografi D. penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi E. penerapan budaya dan keadilan EBTANAS-SMA Modernisasi merupakan proses perubahan masyarakat dan kebudayaan dalam seluruh aspeknya dari tradisional ke modern sedangkan westernisasi adalah... A. cara berproduksi dengan menggunakan mesin B. pengolahan lahan pertanian dengan traktor C. meniru pola hidup orang barat dalam segala aspek D. mengenal politik untuk menentukan kehidupannya E. bertitik tolak dari pemikiran yang rasional EBTANAS-SMA Seperangkat usaha yang terencana dan terarah untu meningkatkan kesejahteraan hidup manusia adala pengertian dari... A. pembangunan B. perubahan C. integrasi D. medernisasi E. perkembangan EBTANAS-SMA Untuk mengatasi masalah keterbelakangan dan kemiskinan di Indonesia dilakukan dengan jalan A. modernisasi di bidang pertanian B. meningkatkan mutu pendidikan C. meningkatkan ekspor nonmigas D. pembangunan di segala bidang E. mengembangkan industri di pedesaan EBTANAS-SMA Pembangunan industri merupakan salah satu usaha mengatasi pengangguran sebab... A. menghilangkan konsumerisme B. mengembangkan perekonomian C. meningkatkan kualitas manusia Indonesia D. mengatasi masalah sosial E. mengatasai ketergandungan pada produk impor EBTANAS-SMA Tujuan REPELITA V dalam bidang pendidikan ialah A. meningkatkan pendapatan nasional B. meningkatkan jumlah lulusan sarjana C. meningkatkan kualitas manusia Indonesia D. menambahjumlah sarana pendidikan E. meningkatkan jumlah dan mutu guru EBTANAS-SMA Faktor yang paling menunjang keberhasilan pembangunan pertanian di Indonesia adalah... A. usaha irigasi yang baik B. pengadaan bibit unggul C. usaha intensifikasi D. pemberantasan hama E. penggunaan lahan yang baik EBTANAS-SMA Salah satu faktor yang menghambat pembangunan industri adalah... A. timbulnya rasa kecemburuan sosial B. terbuka terhadap pembaharuan C. disiplin dalam segala bidang D. jujur dan taat kepada pemerintah E. kurangnya modal dan tenaga kerja EBTANAS-SMA Jumlah pengangguran di kota-kota makin lama makin meningkat sebab... A. urbanisasi sulit dibendung B. bertambahnya jumlah kelahiran C. pembangunan industri menyebar ke pinggiran kota D. banyak wisatawan yang tinggal di kota besar E. kurangnya sarana pendidikan di kota
6 EBTANAS-SMA Salah satu dampak sampingan pembangunan dalam bidang sosial ialah... A. pencemaran udara di kota B. keseimbangan lingkungan terganggu C. keresahah sosial D. banyaknya limbah industri E. tunawisma di kota besar
Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1989 Sosiologi - Antropologi
Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1989 Sosiologi - Antropologi EBTANAS-SMA-89-01 Wujud kebutuhan sosial mencakup kebutuhankebutuhan di bawah ini, kecuali... A. kegiatan bersama B. berkomunikasi
Lebih terperinciEvaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1992 Sosiologi Antropologi
Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1992 Sosiologi Antropologi EBTANAS-SMA-92-01 Fungsi ilmu sosiologi dalam masyarakat ialah untuk mempelajari A. masyarakat dan hubungan sosial B. manusia, tingkah
Lebih terperinci5. STRUKTUR SOSIAL PERDESAAN
5. STRUKTUR SOSIAL PERDESAAN TUJUAN PERKULIAHAN 1. Mahasiswa memahami struktur sosial di perdesaan 2. Mahasiswa mampu menganalisa struktur sosial perdesaan KONSEP DASAR STRUKTUR SOSIAL MASYARAKAT DAPAT
Lebih terperinciHuman Relations. Kebudayaan dan Human Relations. Amin Shabana. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Hubungan Masyarakat
Human Relations Modul ke: Kebudayaan dan Human Relations Fakultas Ilmu Komunikasi Amin Shabana Program Studi Hubungan Masyarakat www.mercubuana.ac.id Pendahuluan Istilah kebudayaan merupakan tejemahan
Lebih terperinciEvaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1991 Sosiologi Antropologi
Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1991 Sosiologi Antropologi EBTANAS-SMA-91-01 Salah satu contoh kebutuhan integratif... A. prinsip benar dan salah B. bagian besar dan kecil C. perlindungan akan
Lebih terperinciUJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008
UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 PANDUAN MATERI SMA DAN MA S O S I O L O G I PROGRAM STUDI IPS PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS KATA PENGANTAR Dalam rangka sosialisasi kebijakan dan
Lebih terperinciEvaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1995 Anthropologi
Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1995 Anthropologi EBTANAS-SMA-95-01 Bila salah satu kebutuhan primer manusia tidak terpenuhi, maka akan mengakibatkan... A. ketidakseimbangan dalam tubuh B.
Lebih terperinciPembangunan di pedesaan adalah bagian dari proses pembangunan. nasional yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan di pedesaan adalah bagian dari proses pembangunan nasional yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian wilayah, sekaligus mengidentifikasikan perubahan
Lebih terperinciMATERI 6 BENTUK DAN FUNGSI LEMBAGA SOSIAL
MATERI 6 BENTUK DAN FUNGSI LEMBAGA SOSIAL 1. Bentuk dan Fungsi Lembaga Sosial Pada dasarnya, fungsi lembaga sosial dalam masyarakat beraneka macam berdasarkan jenis-jenis lembaganya. Oleh karena itu, kita
Lebih terperinciD. Dinamika Kependudukan Indonesia
D. Dinamika Kependudukan Indonesia Indonesia adalah negara kepulauan dengan potensi sumber daya manusia yang sangat besar. Jumlah penduduk yang tinggal di Indonesia mencapai 256 juta jiwa (Worl Population
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. negara ikut serta dalam memajukan kebudayaan nasional Indonesia dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia, dengan banyaknya pulau tersebut Indonesia memiliki beragam budaya yang sangat banyak sekali. Perkembangan
Lebih terperinciPERGESERAN POLA PIKIR REMAJA TENTANG KONSEP PANDANGAN HIDUP DAN UPAYA MENJADIKAN PANCASILA SEBAGAI SEMANGAT HIDUP REMAJA.
BAB II PERGESERAN POLA PIKIR REMAJA TENTANG KONSEP PANDANGAN HIDUP DAN UPAYA MENJADIKAN PANCASILA SEBAGAI SEMANGAT HIDUP REMAJA. 2.1 Pancasila Sebagai Pedoman Bangsa Pancasila adalah ideologi bangsa dan
Lebih terperinciPada pembahasan sebelumnya telah dijelaskan bahwa negara Indonesia adalah negara kepulauan. Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki wilayah laut
Pada pembahasan sebelumnya telah dijelaskan bahwa negara Indonesia adalah negara kepulauan. Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki wilayah laut bebas di antara pulau-pulau di Indonesia. Laut bebas
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. sakral, sebuah pernikahan dapat menghalalkan hubungan antara pria dan wanita.
1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pernikahan merupakan salah satu tahap penting dalam kehidupan manusia. Selain merubah status seseorang dalam masyarakat, pernikahan juga merupakan hal yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. interaksi manusia antara lain imitasi, sugesti, simpati, identifikasi, dan empati.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Manusia adalah makhluk individu yang tidak bisa hidup sendiri dan juga merupakan makhluk sosial yang selalu ingin hidup berkelompok dan bermasyarakat. Dalam
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran : SMPN 4 Wates : IPS Kelas/Semester : VII / 1 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit A. Kompetensi Inti 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
Lebih terperinciUjian Akhir Sekolah Tahun 2005 Sosiologi
Ujian Akhir Sekolah Tahun 2005 Sosiologi UAS-SMA-05-01 Antropologi sebagai Ilmu Pengetahuan yang mempelajari... A. kebudayaan, termasuk unsur-unsur kebudayaan B. masyarakat, individu C. fakta sosial, individu
Lebih terperincia. Hakekat peradaban manusia Koentjaraningrat berpendapat bahwa kata peradaban diistilahkan dengan civilization, yang biasanya dipakai untuk menyebut
a. Hakekat peradaban manusia Koentjaraningrat berpendapat bahwa kata peradaban diistilahkan dengan civilization, yang biasanya dipakai untuk menyebut unsur-unsur kebudayaan yang dianggap halus, maju, dan
Lebih terperinciKompetensi Inti Kompetensi Dasar
Kompetensi Inti 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukan sikap sebagai
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Wilayah tanah air Indonesia terdiri dari ribuan pulau dan dihuni oleh berbagai
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Wilayah tanah air Indonesia terdiri dari ribuan pulau dan dihuni oleh berbagai suku bangsa, golongan, dan lapisan sosial. Sudah tentu dalam kondisi yang demikian
Lebih terperinciDAMPAK PENGEMBANGAN PARIWISATA
DAMPAK PENGEMBANGAN PARIWISATA Pariwisata merupakan bagian dari sektor industri di Indonesia yang prospeknya cerah, dan mempunyai potensi serta peluang yang sangat besar untuk dikembangkan. Peluang tersebut
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Banyak istilah yang diberikan untuk menunjukan bahwa bangsa Indonesia
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Banyak istilah yang diberikan untuk menunjukan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar, dan penuh dengan keberagaman, salah satu istilah tersebut adalah
Lebih terperinciInisiasi 3 INDIVIDU DAN MASYARAKAT: KEDUDUKAN DAN PERAN INDIVIDU SEBAGAI PRIBADI DAN SEBAGAI ANGGOTA MASYARAKAT
Inisiasi 3 INDIVIDU DAN MASYARAKAT: KEDUDUKAN DAN PERAN INDIVIDU SEBAGAI PRIBADI DAN SEBAGAI ANGGOTA MASYARAKAT Saudara mahasiswa, kita berjumpa kembali dalam kegiatan Tutorial Online yang ketiga untuk
Lebih terperinciUN SMA IPS 2008 Sosiologi
UN SMA IPS 2008 Sosiologi Kode Soal P11 Doc. Name: UNSMAIPS2008SOSP11 Doc. Version : 2011-06 halaman 1 01. Perhatikan beberapa gejala sosial berikut! 1. Pelakunya lebih dari satu orang 2. Tidak ada komunikasi
Lebih terperinciPERAN ORANG TUA DALAM MENDIDIK ANAK UNTUK MEWUJUDKAN KELUARGA SEJAHTERA
BAB II PERAN ORANG TUA DALAM MENDIDIK ANAK UNTUK MEWUJUDKAN KELUARGA SEJAHTERA 2.1 Keluarga Sejahtera Secara tradisional, keluarga diartikan sebagai dua atau lebih orang yang dihubungkan dengan pertalian
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. Dalam pelaksanaan upacara perkawinan, setiap suku bangsa di Indonesia memiliki
9 II. TINJAUAN PUSTAKA 2. Tinjauan Pustaka 2.1 Konsep Pelaksanaan Adat Perkawinan Dalam pelaksanaan upacara perkawinan, setiap suku bangsa di Indonesia memiliki dan senantiasa menggunakan adat-istiadat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Adat istiadat merupakan salah satu perekat sosial dalam kehidupan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Adat istiadat merupakan salah satu perekat sosial dalam kehidupan berbangsa, khususnya dalam kehidupan masyarakat heterogen, seperti Indonesia yang merupakan negara
Lebih terperinciPEMBAHASAN SOAL SOSIOLOGI PAKET A TAHUN Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!
PEMBAHASAN SOAL SOSIOLOGI PAKET A TAHUN 2014 Pilihlah satu jawaban yang paling tepat! 1. Sosiologi merupakan ilmu sosial yang mempelajari tentang masyarakat. Sebagai ilmu, sosiologi memiliki ciri-ciri
Lebih terperinci2015 PEWARISAN NILAI-NILAI BUDAYA SUNDA PADA UPACARA ADAT NYANGKU DI KECAMATAN PANJALU KABUPATEN CIAMIS
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Struktur masyarakat Indonesia yang majemuk menjadikan bangsa Indonesia memiliki keanekaragaman adat istiadat, budaya, suku, ras, bahasa dan agama. Kemajemukan tersebut
Lebih terperinci2 Kebiasaan (Folksway) Norma yang menunjukan perbuatan yang dilakukan secara berulang-ulang dalam bentuk yang sama
C. Lembaga Sosial 1. Pengertian Lembaga Sosial dan Norma Lembaga Sosial suatu sistem norma yg bertujuan utk mengatur tindakan tindakan maupun kegiatan masyarakat dalam rangka memenuhi kebutuhan pokok dan
Lebih terperinciUN SMA IPS Prediksi 1 UN SMA IPS Sosiologi
UN SMA IPS Prediksi 1 UN SMA IPS Sosiologi Doc. Version : 2011-06 halaman 1 01. Interaksi sosial ditandai oleh adanya... (A) tindakan sosial dengan tujuan tertentu (B) komunikasi antar individu (C) pertikaian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. diberi nama. Meski demikian, Indonesia memiliki lima pulau besar yaitu
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. Wilayah Indonesia terdiri atas gugusan pulau-pulau besar maupun kecil yang tersebar di seluruh wilayah
Lebih terperinciDinamika Kebudayaan. surono
Dinamika Kebudayaan surono Mainstream General Psychology Stimulus (Independen variabel) Respon (Dependen variabel) Etnografi Budaya Religi (belief), dll Sifat Kebudayaan Apakah Statis atau Dinamis? Mengapa
Lebih terperinciPERTEMUAN KE 6 POKOK BAHASAN
PERTEMUAN KE 6 POKOK BAHASAN A. TUJUAN PEMBELAJARAN Adapun tujuan pembelajaran yang akan dicapai sebagai berikut: 1. Mahasiswa dapat menjelaskan perbedaan pengertian nilai dengan nilai social. 2. Mahasiswa
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. tersebut mempelajari keadaan sekelilingnya. Perubahan fisik, kognitif dan peranan
BAB II LANDASAN TEORI A. KEMANDIRIAN REMAJA 1. Definisi Kemandirian Remaja Kemandirian remaja adalah usaha remaja untuk dapat menjelaskan dan melakukan sesuatu yang sesuai dengan keinginannya sendiri setelah
Lebih terperinciPerubahan Sosial dan Kebudayaan OLEH: LIA AULIA FACHRIAL, M.SI
Perubahan Sosial dan Kebudayaan OLEH: LIA AULIA FACHRIAL, M.SI Pengantar o Manusia adalah mahluk dinamis yang setiap saat selalu mengalami perubahan o Perubahan nilai-nilai sosial, pola-pola perilaku,
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. merupakan institusi yang otonom dengan tradisi, adat istiadat dan. Sejalan dengan kehadiran negara modern, kemandirian dan kemampuan
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Secara historis desa merupakan cikal terbentuknya masyarakat politik dan pemerintahan di Indonesia jauh sebelum Negara bangsa ini terbentuk. Struktur sosial sejenis
Lebih terperinciPerubahan Sosial Mutia Rahmi Pratiwi Pengantar Sosiologi UDINUS Semarang
Perubahan Sosial Mutia Rahmi Pratiwi Pengantar Sosiologi UDINUS Semarang Apakah kalian bagian dari perubahan??? Apa yg dimaksud perubahan? Perbandingan masa lalu - masa sekarang Masy statis, tidak maju,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang terkenal akan kekayaannya, baik itu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara yang terkenal akan kekayaannya, baik itu berupa kekayaan alam maupun kekayaan budaya serta keunikan yang dimiliki penduduknya. Tak heran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Negara Indonesia merupakan negara hukum yang berasaskan Pancasila
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Negara Indonesia merupakan negara hukum yang berasaskan Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar dalam menjalankan tata hukum di Indonesia. Oleh sebab itu, untuk
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. dengan judul Nilai-Nilai Moral dalam Novel Nyanyian Lembayung Karya Sin
8 BAB II LANDASAN TEORI A. Penelitian Sebelumnya yang Relevan Penelitian tentang nilai-nilai moral sudah pernah dilakukan oleh Lia Venti, dengan judul Nilai-Nilai Moral dalam Novel Nyanyian Lembayung Karya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menghasilkan suatu sistem nilai yang berlaku dalam kehidupan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia sebagai makhluk sosial, berinteraksi, bermasyarakat dan menghasilkan suatu sistem nilai yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat. Masyarakat adalah
Lebih terperinciberagam adat budaya dan hukum adatnya. Suku-suku tersebut memiliki corak tersendiri
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia adalah suatu negara majemuk yang dikenal dengan keanekaragaman suku dan budayanya, dimana penduduk yang berdiam dan merupakan suku asli negara memiliki
Lebih terperinci2013 POLA PEWARISAN NILAI-NILAI SOSIAL D AN BUD AYA D ALAM UPACARA AD AT SEREN TAUN
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Manusia merupakan makhluk yang memiliki keinginan untuk menyatu dengan sesamanya serta alam lingkungan di sekitarnya. Dengan menggunakan pikiran, naluri,
Lebih terperinciA. LATAR BELAKANG MASALAH
I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Kebudayaan dalam arti luas adalah perilaku yang tertanam, ia merupakan totalitas dari sesuatu yang dipelajari manusia, akumulasi dari pengalaman yang dialihkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan seni budaya tradisionalnya, adanya desa desa tradisional, potensi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Alasan Pemilihan Judul Sumatera Utara merupakan salah satu daerah pariwisata yang berpotensi di Indonesia. Potensi pariwisata yang ada di Sumatera Utara antara lain keindahan alam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pedoman hidup sehari-hari. Keberagaman tersebut memiliki ciri khas yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap negara memiliki beragam norma, 1 moral, 2 dan etika 3 yang menjadi pedoman hidup sehari-hari. Keberagaman tersebut memiliki ciri khas yang berbeda-beda
Lebih terperinciBAB V DAMPAK REVOLUSI HIJAU TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL, BUDAYA DAN EKONOMI MASYARAKAT SUKAWENING-GARUT
BAB V DAMPAK REVOLUSI HIJAU TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL, BUDAYA DAN EKONOMI MASYARAKAT SUKAWENING-GARUT 1970-1990 Pada bab lima ini, penulis menganalisis bagaimana dampak dari program Revolusi Hijau terhadap
Lebih terperinciBAB IV SISTEM SOSIAL 4.1 Pengantar 4.2 Sistem Sosial
BAB IV SISTEM SOSIAL 4.1 Pengantar Kebudayaan merupakan proses dan hasil dari kehidupan masyarakat. Tidak ada mayarakat yang tidak menghasilkan kebudayaan, hanya saja kebudayaan yang dimiliki masyarakat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara, setiap individu terkait dengan persoalan politik dalam arti luas. Masyarakat sebagai kumpulan individu-individu
Lebih terperinciUjian Akhir Sekolah Tahun 2004 Sosiologi
Ujian Akhir Sekolah Tahun 2004 Sosiologi UAS-SMA-04-01 Setiap akhir bulan Ramadhan, ketuarga Pak Samad yang bekerja di Jakarta mudik ke kampung halamannya untuk merayakan Idul Fitri bersama sanak kerabat.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. buddayah, yaitu bentuk jamak dari buddhi yang berarti budi atau akal.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia dikenal sebagai Negara yang terdiri atas berbagai suku bangsa. Masing-masing suku bangsa memiliki warisan budaya yang tak ternilai harganya.kata budaya
Lebih terperinciTujuan Instruksional Khusus
Sosiologi Tujuan Instruksional Khusus Agar mahasiswa mengenal, mengerti, dan dapat menerapkan konsep-konsep sosiologi dalam hubungannya dengan psikologi SUMBER ACUAN : Soekanto, S. Pengantar Sosiologi.
Lebih terperinciEvaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1997 Sosiologi dan Antropologi
Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1997 Sosiologi dan Antropologi EBTANAS-SMA-97-01 Seorang siswa lulusan SMP yang berasal dari keluarga kurang mampu memutuskan untuk melanjutkan sekolah ke SMK
Lebih terperinciMENGHIDUPKAN 8 FUNGSI KELUARGA MENUJU KELUARGA SEJAHTERA
Artikel MENGHIDUPKAN 8 FUNGSI KELUARGA MENUJU KELUARGA SEJAHTERA Sunartiningsih, SE Sebagaimana telah diketahui bersama bahwa keluarga sejahtera didefinisikan sebagai keluarga yang dibentuk berdasarkan
Lebih terperinci10. Kunci : A Pembahasan : Dalam proses interaksi sosial maka harus melibatkan 2 orang atau lebih, dimana dari kedua belah pihak ada yang memberikan s
SOSIOLOGI 1. Kunci : D Pembahasan; metode yang digunakan oleh sosiolog tersebut adalah metode kualitatif Karena menggunakan data hasil wawancara yang tidak berbentuk angka 2. Kunci : C Pembahasan : Contoh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menyangkut hubungan antara orang-perorangan, antara kelompok-kelompok
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bentuk umum proses sosial adalah interaksi sosial (yang juga dapat dinamakan proses sosial) karena interaksi merupakan syarat utama terjadinya aktivitas-aktivitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sudah jadi kodrat alam bahwa manusia sejak dilahirkan ke dunia selalu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sudah jadi kodrat alam bahwa manusia sejak dilahirkan ke dunia selalu mempunyai kecenderungan untuk hidup bersama dengan manusia lainnya dalam suatu pergaulan
Lebih terperinciDIFERENSIASI SOSIAL (Kemajemukan)
DIFERENSIASI SOSIAL (Kemajemukan) Perbedaan-perbedaan yg dimiliki warga masyarakat kedudukan Diferensiasi sosial Diperankan melalui profesi masing-masing Perbedaan yang dimiliki warga masyarakat a.l. seperti
Lebih terperinciRANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG MASYARAKAT ADAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN TENTANG MASYARAKAT ADAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Negara mengakui dan menghormati kesatuankesatuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. disebut gregariousness sehingga manusia juga disebut sosial animal atau hewan sosial
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia pada dasarnya adalah makhluk sosial yang memliki naluri untuk hidup dengan orang lain. Naluri manusia untuk selalu hidup dengan orang lain disebut gregariousness
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. kompetisi yang ketat. Pengaruh budaya asing juga sangat membentuk kepribadian
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan dalam masa pembangunan saat ini dituntut untuk melakukan kompetisi yang ketat. Pengaruh budaya asing juga sangat membentuk kepribadian masyarakat dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Utara yang berjarak ± 160 Km dari Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara (Medan). Kota
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kota Kisaran adalah Ibu Kota dari Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara yang berjarak ± 160 Km dari Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara (Medan). Kota Kisaran
Lebih terperinciPendidikan Pancasila. Berisi tentang Pancasila dan Implementasinya (Bag. 3) Dosen : Sukarno B N, S.Kom, M.Kom. Modul ke:
Modul ke: Pendidikan Pancasila Berisi tentang Pancasila dan Implementasinya (Bag. 3) Fakultas Fakultas Ekonomi Bisnis Dosen : Sukarno B N, S.Kom, M.Kom Program Studi Akuntansi www.mercubuana.ac.id Pengertian
Lebih terperinciBAB III KEBIASAAN PEMBAGIAN WARIS ADAT MASYARAKAT KEJAWAN LOR. A. Pengertian Anak Perempuan Sulung oleh Masyarakat Kejawan Lor
BAB III KEBIASAAN PEMBAGIAN WARIS ADAT MASYARAKAT KEJAWAN LOR A. Pengertian Anak Perempuan Sulung oleh Masyarakat Kejawan Lor Anak perempuan tertua atau disebut juga dengan anak perempuan sulung, oleh
Lebih terperinciPROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG TIMUR NOMOR 1 TAHUN 2016 TENTANG DESA WISATA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
SALINAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG TIMUR NOMOR 1 TAHUN 2016 TENTANG DESA WISATA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BELITUNG TIMUR, Menimbang : a. bahwa
Lebih terperinciAnalisis Perubahan Sosial Budaya Masyarakat Desa Cihideung sebagai Desa Wisata
Analisis Perubahan Sosial Budaya Masyarakat Desa Cihideung sebagai Desa Wisata Hanifah Gunawan 1, Karim Suryadi 2, Elly Malihah 3 1 SMA Negeri 2 Cianjur 2 Dosen Program Studi Pendidikan Sosiologi 3 Dosen
Lebih terperinciIMPLEMENTASI SISTEM SOSIAL BUDAYA INDONESIA. Adiyana Slamet, S.IP,. M.Si
IMPLEMENTASI SISTEM SOSIAL BUDAYA INDONESIA Adiyana Slamet, S.IP,. M.Si Asas Sistem Sosial Budaya Indonesia Pada dasarnya, masyarakat Indonesia sebagai suatu kesatuan telah lahir jauh sebelum lahirnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk hidup dalam melangsungkan kehidupannya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia sebagai makhluk hidup dalam melangsungkan kehidupannya tidak lepas dari lingkungan hidup sekitarnya. Lingkungan hidup manusia tersebut menyediakan berbagai
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI Dalam bagian ini, akan diuraikan simpulan dan saran berdasarkan hasil analisis temuan dan pembahasan dalam penelitian yang diuraikan berdasarkan fokus pertanyaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkawinan pada hakikatnya secara sederhana merupakan bentuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkawinan pada hakikatnya secara sederhana merupakan bentuk kerjasama kehidupan antara pria dan wanita di dalam masyarakat. Perkawinan betujuan untuk mengumumkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. budaya yang pada awalnya merupakan unsur pembentukan kepribadiannya.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia adalah mahluk sosial yang dilahirkan dalam suatu pangkuan budaya yang pada awalnya merupakan unsur pembentukan kepribadiannya. Umumnya manusia sangat
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. Istilah yang paling lazim dipakai untuk menyebut kesatuan kesatuan hidup
8 II. TINJAUAN PUSTAKA A. Konsep Kehidupan Masyarakat Istilah yang paling lazim dipakai untuk menyebut kesatuan kesatuan hidup manusia, baik dalam tulisan ilmiah maupun bahasa sehari-hari adalah masyarakat.
Lebih terperinciMASALAH SOSIAL. Dosen Pembimbing: Drs. Suwito Hadi
MASALAH SOSIAL Dosen Pembimbing: Drs. Suwito Hadi Nama Anggota: Devi Nilam Sari ( 1004103 ) Dia Ayu Perwita Sari ( 1004104 ) Eka Rochmawati ( 1004105 ) Ery Makrosatul Azizah ( 1004106 ) Feni Puspa Aprilia
Lebih terperinciCERITA RAKYAT DEWI SRITANJUNG SEBAGAI UPAYA MEWUJUDKAN PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS NILAI KEARIFAN LOKAL
CERITA RAKYAT DEWI SRITANJUNG SEBAGAI UPAYA MEWUJUDKAN PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS NILAI KEARIFAN LOKAL Firdauzia Nur Fatimah, Edy Tri Sulistyo Universitas Sebelas Maret ningfirda15@gmail.com, edytrisulistyo9@gmail.com
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Dalam kehidupan bermasyarakat manusia sangat membutuhkan adanya suatu aturan-aturan yang dapat mengikat manusia dalam melakukan perbuatan baik untuk diri sendiri dalam
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN 3.1. Hakikat Dan Makna Lingkungan Bagi Manusia
BAB III PEMBAHASAN 3.1. Hakikat Dan Makna Lingkungan Bagi Manusia Manusia hidup pasti mempunyai hubungan dengan lingkungan hidupnya. Pada mulanya, manusia mencoba mengenal lingkungan hidupnya, kemudian
Lebih terperinciBAB VIII KELUARGA 8.1 Pengantar 8.2 Pengertian Keluarga
BAB VIII KELUARGA 8.1 Pengantar keluarga merupakan unit terkecil dari masyarakat dan merupakan gejala yang universal. Dewasa ini, lembaga keluarga banyak mengalami perubahan baik dalam struktur maupun
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang heterogen atau majemuk, terdiri dari
1 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang heterogen atau majemuk, terdiri dari berbagai etnik dan berada dalam keberagaman budaya. Belajar dari sejarah bahwa kemajemukan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Kehidupan manusia sebagai makhluk sosial dihadapkan kepada masalah sosial
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kehidupan manusia sebagai makhluk sosial dihadapkan kepada masalah sosial yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan. Masalah sosial ini timbul sebagai akibat
Lebih terperinciMasyarakat Perkotaan & Masyarakat Pedesaan
Masyarakat Perkotaan & Masyarakat Pedesaan 7 Tujuan Instruksional Umum : Mahasiswa dapat memahami dan menghayati kenyataan yang diwujudkan oleh gejolak masyarakat perkotaan, memahami dan menghayati kenyataan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Bangsa Indonesia adalah Bangsa yang heterogen, kita menyadari bahwa bangsa
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bangsa Indonesia adalah Bangsa yang heterogen, kita menyadari bahwa bangsa Indonesia memang sangat majemuk. Oleh karena itu lahir sumpah pemuda, dan semboyan bhineka
Lebih terperinciI.PENDAHULUAN. kebiasaan-kebiasaan tersebut adalah berupa folklor yang hidup dalam masyarakat.
I.PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia adalah Negara kepulauan, yang memiliki berbagai macam suku bangsa yang kaya akan kebudayaan serta adat istiadat, bahasa, kepercayaan, keyakinan dan kebiasaan
Lebih terperinciBAB III INDIVIDU, KELUARGA DAN MASYARAKAT
BAB III INDIVIDU, KELUARGA DAN MASYARAKAT A. INDIVIDU 1. Pengertian Individu Individu berasal dari kata latin individuum artinya yang tak terbagi/satu kesatuan yang paling kecil dan terbatas. Individu
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. Definisi Keluarga dan Pendekatan Teori. Definisi Keluarga
7 Definisi Keluarga TINJAUAN PUSTAKA Definisi Keluarga dan Pendekatan Teori Menurut Undang-Undang nomor 10 Tahun 1992 Pasal 1 Ayat 10, keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari suami,
Lebih terperinciPerubahan Sosial dalam Perkembangan Pariwisata Desa Cibodas Kecamatan Lembang
Perubahan Sosial dalam Perkembangan Pariwisata Desa Cibodas Kecamatan Lembang Hilman Nugraha 1, Dasim Budimansyah 2, Mirna Nur Alia A 3 ¹Mahasiswa Program Magister Pendidikan Sosiologi, Sekolah Pascasarjana
Lebih terperinci2015 KAJIAN NILAI-NILAI BUDAYA UPACARA ADAT NYANGKU DALAM KEHIDUPAN DI ERA MODERNISASI
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan negara yang terkenal dengan keanekaragaman budaya, hal ini dikarenakan Indonesia terdiri dari berbagai suku dan adat budaya. Setiap suku
Lebih terperinci29. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunadaksa (SDLB-D)
29. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunadaksa (SDLB-D) A. Latar Belakang Pendidikan di Indonesia diharapkan dapat mempersiapkan peserta didik menjadi warga negara
Lebih terperinciPERTEMUAN KE 7 POKOK BAHASAN
PERTEMUAN KE 7 POKOK BAHASAN A. TUJUAN PEMBELAJARAN Adapun tujuan pembelajaran yang akan dicapai sebagai berikut: 1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian norma sosial, terbentuknya norma sosial, ciri-ciri
Lebih terperinciHUKUM KEKERABATAN A. PENDAHULUAN
HUKUM KEKERABATAN A. PENDAHULUAN Hukum adat kekerabatan adalah hukum adat yang mengatur tentang bagaimana kedudukan pribadi seseorang sebagai anggota kerabat, kedudukan anak terhadap orangtua dan sebaliknya
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM TENTANG MASYARAKAT AGRARIS DAN INDUSTRI. dalam kode hukum sipil meiji ( ) ( Fukute, 1988:37 ).
BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG MASYARAKAT AGRARIS DAN INDUSTRI 2.1. Masyarakat Agraris Sejak zaman tokugawa sampai akhir perang dunia II, sistem keluarga Jepang diatur oleh konsep Ie dan bahkan mendapat
Lebih terperinci51. Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs)
51. Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs) A. Latar Belakang Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan
Lebih terperinciBAB III PELAKSANAAN PENGANGAKATAN ANAK TERHADAP BAPAK KASUN YANG TERJADI DI DESA BLURI KECAMATAN SOLOKURO KABUPATEN LAMONGAN
BAB III PELAKSANAAN PENGANGAKATAN ANAK TERHADAP BAPAK KASUN YANG TERJADI DI DESA BLURI KECAMATAN SOLOKURO KABUPATEN LAMONGAN A. Sekilas Tentang Bapak Kasun Sebagai Anak Angkat Bapak Tasral Tasral dan istrinya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pihak laki-laki. Ideologi Patriakat tumbuh subur dalam masyarakat yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sistem kekerabatan yang dianut masyarakat Indonesia umumnya adalah masyarakat patrilineal. Patrilineal adalah kekuasaan berada di tangan ayah atau pihak laki-laki.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Masyarakat Indonesia merupakan masyarakat majemuk yang memiliki
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Masyarakat Indonesia merupakan masyarakat majemuk yang memiliki berbagai kebudayaan yang berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya, kebudayaan ini tersebar
Lebih terperinciUJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008
UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 PANDUAN MATERI SMA DAN MA SEJARAH BUDAYA/ ANTROPOLOGI PROGRAM STUDI BAHASA PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS KATA PENGANTAR Dalam rangka sosialisasi
Lebih terperinci10. Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial
10. Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial A. Latar Belakang Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan mulai dari Program Paket A sampai Program Paket B. IPS mengkaji
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Fenomena kebudayaan dan agama selalu hadir di tengah kehidupan bernegara dan bermasyarakat. Apalagi bangsa Indonesia adalah bangsa yang kaya dengan suku yang dari
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Agama Republik Indonesia (1975:2) menyatakan bahwa : maka dilakukan perkawinan melalui akad nikah, lambang kesucian dan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkawinan merupakan peristiwa hukum yang terjadi didalam hidup bermasyarakat yang menyangkut nama baik keluarga ataupun masyarakat. Hal ini diterangkan dalam buku
Lebih terperinciDampak Perubahan Sosial Budaya
Dampak Perubahan Sosial Budaya Terhadap Kesehatan dr.taufik Suryadi,SpF (abiforensa@yahoo.com) Ahli Kedokteran Forensik dan Medikolegal, Lulusan FK USU Lulusan Program Bioetika, Hukum Kedokteran dan HAM
Lebih terperinci