Afdilla Zahrani Nursuci ( ) Kp. Leuwimalang RT/RW O2/06 Sukamulya, Bungursari Kota Tasikmalaya.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Afdilla Zahrani Nursuci ( ) Kp. Leuwimalang RT/RW O2/06 Sukamulya, Bungursari Kota Tasikmalaya."

Transkripsi

1 PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL MUSYARAKAH DAN MARGIN MURABAHAH TERHADAP PROFITABILITAS (Kasus pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan) Afdilla Zahrani Nursuci ( ) Kp. Leuwimalang RT/RW O2/06 Sukamulya, Bungursari Kota Tasikmalaya Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi Jl. Siliwangi No. 24 Kota Tasikmalaya ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Tingkat Bagi Hasil Musyarakah dan Margin Murabahah serta Profitabilitas pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan; (2) Pengaruh Tingkat Bagi Hasil Musyarakah dan Margin Murabahah Terhadap Profitabilitas Baik Secara Parsial dan Simultan pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan mengunakan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui data sekunder yaitu data yang diperoleh dari laporan tahunan bank umum syariah yang didapatkan dari website resmi Otoritas Jasa Keuangan dan penelitian kepustakaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Tingkat Bagi Hasil Musyarakah dan Margin Murabahah tidak berpengaruh secara parsial terhadap Profitabilitas. (2) Tingat Bagi Hasil Musyarakah dan Margin Murabahah berpengaruh secara simultan terhadap Profitabilitas tetapi tidak signifikan. Kata kunci: Tingkat Bagi Hasil Musyarakah, Margin Murabahah dan Profitabilitas

2 ABSTRACK The purpose of this research was to describe (1) The Influence of the degree of Profit Sharing of Musyarakah and Profit of Murabahah and Profitability on Islamic Banks registered in Otoritas Jasa Keuangan. (2) The Influence of the degree of Profit sharing of Musyarakah and Profit of Murabahah toward Profitability both partially and simultaneously on Islamic Banks registered in Otoritas Jasa Keuangan. The method that is used in this research is descriftive method by using study case approach. The gathering data is using secondary data which is obtained from the yearly report of Islamic Banks in official website of Otoritas Jasa Keuangan ada literature research. The research result show that: (1) The degree of Profit sharing of Musyarakah and Profit of Murabahah is not influence partially toward Profitability. (2) The degree of Profit sharing of Musyarakah and Profit of Murabahah is influenced simultaneously toward Profitability but not significant. Key word: The Degree of Profit sharing Musyarakah, Profit of Murabahah and Profitability PENDAHULUAN Bank merupakan lembaga perantara keuangan yang menyarlurkan dana dari pihak kelebihan dana (surplus unit) kepada pihak yang membutuhkan dana (deficit unit) pada waktu yang ditentukan. Undang-Undang No. 10 tahun 1998 tentang perbankan mendefinisikan bank sebagai badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat, dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Berdasarkan pasal 5 Undang-Undang No.10 Tahun 1998, tentang perbankan, terdapat dua jenis bank, yaitu Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat. Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat dalam menjalankan kegiatan usahanya diklasifikasikan menjadi dua, yaitu bank konvensial dan bank dengan prinsip syariah. Yang pertama adalah Bank konvensional. Bank konvensional adalah bank yang menghimpun dana dari masyarakat serta menyalurkannya kepada pihak-pihak kekurangan dana dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Yang kedua adalah bank syariah. Bank syariah

3 adalah bank yang menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kepada pihakpihak kekurangan dana dalam rangka mensejahterakan rakyat dan berdasarkan prinsip-prinsip syariat Islam. Jika dicermati dari pengertian kedua macam bank di atas, sekilas tidak ada perbedaan dalam tujuannya, walaupun keduanya diregulasi oleh Bank Indonesia, namun ada prinsip yang membedakan kedua bank tersebut. Bank konvensional dalam menjalankan aktivitasnya memakai bunga sebagai pendapatan dalam memperoleh keuntungan. Sedangkan Bank Syariah menggunakan sistem bagi hasil. Perbankan syariah memberikan layanan bebas bunga kepada para nasabahnya. Pembayaran dan penarikan bunga dilarang dalam segala bentuk transaksi. Islam melarang kaumnya untuk manarik ataupun membayar bunga (riba). Pelarangan inilah yang membedakan sistem perbankan syariah dengan perbankan konvensional. Untuk menghindari sistem bunga tersebut maka sistem yang dikembangkan dalam Bank Syariah adalah jual beli serta kemitraan (bagi hasil). Prinsip bagi hasil merupakan karakteristik dasar perbankan syariah, prinsip syariah terbukti mampu bertahan dan memiliki kinerja yang lebih baik serta konsisten dalam menjalankan fungsi intermediasinya. Bank syariah sebagai bank yang beroperasi dengan prinsip bagi hasil, dituntut untuk memberikan imbalan yang tinggi dengan tingkat bagi hasil yang maksimal untuk mempertahankan loyalitas nasabah agar profitabilitas meningkat. Bank syariah melakukan bagi hasil atas pendapatan atau hasil usaha yang dilakukannya dalam penyaluran dana. Apabila dari penyaluran dana tersebut diperoleh pendapatan atau hasil usaha yang besar, maka pembagian hasil usaha tersebut juga dilakukan atas dasar pendapatan yang besar. Begitu juga apabila pendapatan yang diperoleh kecil, maka pembagian hasil usaha juga dilakukan dengan jumlah kecil. Jasa pembiayaan atau penyaluran dana yang diberikan bank syariah jauh lebih beragam daripada jasa-jasa pembiayaan yang diberikan oleh bank konvensional. Jasa-jasa perbankan syariah secara alamiah merujuk pada dua kategori kegiatan ekonomi, yaitu produksi dan distribusi. Pada kategori produksi difasilitasi melalui skema bagi hasil melalui pembiayaan, yaitu pembiayaan mudharabah dan pembiayaan musyarakah, pembiayaan ini diberikan untuk membantu nasabah debitur yang memerlukan modal untuk suatu usaha atau

4 proyek. Sedangkan kegiatan distribusi manfaat hasil-hasil produk dilakukan melalui skema jual beli (murabahah) dan sewa menyewa (ijarah). Adapun perkembangan pembiayaan perbankan syariah di Indonesia selama lima tahun dari mulai tahun 2009 sampai 2014 yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2014 menunjukan bahwa prinsip bagi hasil melalui pembiayaan dengan akad musyarakah lebih banyak digunakan dibandingkan dengan akad mudharabah. Pembiayaan musyarakah dan mudharabah ini memiliki perbedaan pada pembagian modal dan pengelolaan usaha. Dalam pembiayaan mudharabah pihak bank 100% menyumbangkan modalnya, sedangkan pihak pengusaha hanya mengelola usaha saja. Pembagian keuntungan berdasarkan besar modal yang disumbangkan. Jika pembiayaan musyarakah, pihak bank dan pengusaha sama-sama menyumbangkan modal serta mengelola usaha, biasanya sebesar 60% : 40%. Pembagian keuntungannya juga berdasarkan besar modal yang disertakan dalam usaha tersebut. Selain itu, prinsip atau konsep jual beli yang paling banyak diminati bahkan jauh melebihi jumlah peminat dengan prinsip atau konsep bagi hasil adalah jual beli dengan akad Murabahah. Murabahah adalah jual beli barang pada harga asal dengan tambahan keuntungan yang disepakati. Dalam murabahah, penjual harus memberitahu harga pokok yang dibeli dan menentukkan suatu tingkat keuntungan sebagai tambahannya. Dengan besarnya minat masyarakat terhadap akad musyarakah dan akad murabahah maka kontribusinya terhadap keuangan bank syariah sangat diharapkan, salah satunya terhadap profitabilitas perusahaan. Pembiayaan murabahah dalam jumlah besar dapat membawa keuntungan besar bagi pihak bank dan kegiatan bank berjalan dengan lancar. Dalam artian tidak terjadi pembiayaan bermasalah. Tapi tidak menutup kemungkinan pembiayaan yang disalurkan kepada masyarakat tidak dapat dikembalikan dengan sempurna, artinya akan timbul risiko pembiayaan yang dihadapi bank. Dengan diperolehnya pendapatan dari pembiayaan yang disalurkan, diharapkan profitabilitas bank akan membaik, yang tercermin dari perolehan laba meningkat. Oleh karena itu, pengelolaan pembiayaan baik pembiayaan jual beli (murabahah), Pembiayaan bagi hasil (mudharabah, musyarakah), maupun jenis pembiayaan lainnya akan sangat mempengaruhi profitabilitas yang diterima bank syariah. Kemampuan bank dalam mengahasilkan profit tersebut akan bergantung pada kemampuan manajemen bank yang bersangkutan dalam mengelola asset dan liabilities yang ada dan secara kuantitatif dapat dinilai dengan menggunakan rasio profitabilitas yaitu Return On Asset (ROA).

5 Profitabilitas ini menunjukan tingkat keberhasilan suatu badan usaha dalam menghasilkan pengembalian suatu (return) kepada pemiliknya. Kemempuan perusahaan dalam tiap metode untuk mendapatkan laba dapat diukur dengan rasio profitabilitas, yang mencerminkan kemajuan perusahaan dalam menjalankan operasinya. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1. Untuk mengetahui bagaimana tingkat bagi hasil musyarakah dan margin murabahah serta profitabilitas pada Bank Umum Syariah yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. 2. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh tingkat bagi hasil musyarakah dan margin murabahah terhadap profitabilitas baik secara parsial maupun secara simultan pada Bank Umum Syariah yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. METODE PENELITIAN Objek penelitian dalam penelitian ini adalah Tingkat Bagi Hasil Musyarakah, Margin Murabahah dan Profitabilitas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif analisis dengan pendekatan kuantitatif. Sumber yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari website resmi Otoritas Jasa Keuangan. Sampel yang digunakan sebanyak 11 data meliputi 11 bank umum syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan pada periode Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi berupa data laporan tahunan Bank Umum Syariah dari internet. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi berganda dan uji asumsi klasik (uji normalitas, uji heteroskedastisitas, uji multikolinieritas) serta uji signifikasi (uji t, uji F, koefisien determinasi). PEMBAHASAN Tingkat Bagi Hasil Musyarakah pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan Berdasarkan hasil penelitian, tingkat bagi hasil musyarakah pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan selama periode 2015 berdasarkan urutan tertingi sampai terendah dapat dilihat pada Tabel 1:

6 Tabel 1 Tingkat Bagi Hasil Musyarakah Bank Umum Syariah yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan Tahun 2015 (dalam jutaan rupiah) No. Nama Bank Tingkat Bagi Hasil Musyarakah 1. PT. Bank Muamalat Indonesia PT. Bank Syariah Mandiri PT. Bank BRI Syariah PT. Bank Panin Syariah PT. Bank Syariah Bukopin PT. Bank BNI Syariah PT. Bank BCA Syariah PT. Bank Jabar Banten Syariah PT. Bank Victoria Syariah PT. Bank Maybank Syariah PT. Bank Mega Syariah Sumber: OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Berdasarkan tabel 1 dapat diketahui bahwa: a. Tingkat bagi hasil tertinggi senilai Rp (dalam jutaan rupiah) atau senilai Rp. 2,029 triliun diperoleh oleh PT. Bank Muamalat Indonesia. Bank Muamalat Indonesia merupakan Bank Umum Syariah yang memberikan pembiayaan musyarakah dengan jumlah yang paling banyak yaitu sebesar Rp. 20,8 triliun pada tahun Angka tersebut terpaut jauh sekali dengan pesaing-pesaingnya salah satunya Bank Syariah Mandiri yang hanya memberikan pembiayaan musyarakah sebesar Rp. 10,9 triliun. Hal ini lah menyebabkan Bank Muamalat Indonesia mendapatkan tingkat bagi hasil paling besar.

7 b. Tingkat bagi hasil terendah senilai Rp (dalam jutaan rupiah) atau senilai Rp. 2,9 miliar diperoleh oleh PT. Bank Mega Syariah. Hal ini dikarenakan semakin ketatnya kompetisi atau persaingan baik antar bank syariah maupun dengan bank konvensional, banyak bank pesaing yang menawarkan pembiayaan dengan pricing yang lebih kompetitif. Hal tersebut mengakibatkan pencapaian rencana bisnis Bank Mega Syariah pada tahun 2015 ini tidak sesuai dengan harapan. c. Rata-rata tingkat bagi hasil sebesar Rp (dalam jutaan rupiah). Margin Murabahah pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan Berdasarkan hasil penelitian, margin murabahah pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan selama periode 2015 berdasarkan urutan tertingi sampai terendah dapat dilihat pada Tabel 2 : Tabel 2 Margin Murabahah Bank Umum Syariah yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan Tahun 2015 (dalam jutaan rupiah) No. Nama Bank Margin Murabahah 1. PT. Bank Syariah Mandiri PT. Bank Muamalat Indonesia PT. Bank BNI Syariah PT. Bank BRI Syariah PT. Bank Mega Syariah PT. Bank Jabar Banten Syariah PT. Bank Syariah Bukopin PT. Bank BCA Syariah

8 9. PT. Bank Maybank Syariah PT. Bank Panin Syariah PT. Bank Victoria Syariah Sumber: OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Berdasarkan tabel 2 diatas dapat diketahui bahwa: a. Margin murabahah tertinggi sebesar Rp (dalam jutaan rupiah) atau senilai Rp. 3,635 triliun diperoleh oleh PT. Bank Syariah Mandiri. Hal ini dilatarbelakangi dengan fakta bahwa Bank Syariah Mandiri merupakan bank umum syariah terbesar di Indonesia dengan total asset sebesar Rp. 70,3 triliun. Dengan begitu Bank Syaiah Mandiri berpotensi untuk lebih meningkatkan pembiayaan terutama dalam murabahah sehingga margin murabahah dapat berkontribusi besar dalam menghasilkan laba bersih. b. Margin murabahah terendah senilai Rp (dalam jutaan rupiah) diperoleh oleh PT. Bank Victoria Syariah. Hal ini disebabkan karena Margin murabahah PT. Bank Victoria Syariah mengalami penurunan dari tahun 2014 yang tadinya sebesar Rp. 75,1 miliar, turun menjadi Rp. 45,3 miliar. Penurunan ini terjadi karena adanya perlambatan seiring dengan kehati-hatian bank dalam memberikan pembiayaan mengingat kondisi ekonomi yang belum kondusif. c. Rata-rata margin murabahah adalah sebesar Rp (dalam jutaan rupiah). Profitabilitas pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan, ROA (Return On Asset) pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan dari urutan tertingi sampai urutan terendah dapat dilihat pada tabel 3:

9 Tabel 3 Profitabilitas (Return On Asset) Bank Umum Syariah yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan Tahun 2015 (dalam jutaan rupiah) No. Nama Bank Laba Bersih ROA (Return Total Aktiva Sebelum Pajak On Asset) 1. PT. Bank BNI Syariah ,99% 2. PT. Bank Panin Syariah ,75% 3. PT. Bank BCA Syariah ,53% 4. PT. Bank BRI Syariah ,50% 5. PT. Bank Syariah Bukopin ,47% 6. PT. Bank Syariah Mandiri ,41% 7. PT. Bank Mega Syariah ,21% 8. PT. Bank Muamalat Indonesia ,21% 9. PT. Bank Jabar Banten Syariah ,18% 10. PT. Bank Victoria Syariah (23.716) ,71% 11. PT. Bank Maybank Syariah ( ) ,88% Sumber: OJK (Otoritas Jasa Keuangan) yang sudah diolah Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa: a. Nilai Return On Asset tertinggi diperoleh oleh PT. Bank BNI Syariah dengan nilai 0,99%. Pada tahun 2015 ini, PT. Bank BNI Syariah berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp. 228,5 miliar naik 39,9% dari tahun sebelumnya sebesar Rp. 163,2 miliar. Namun bukan hanya laba bersih yang berhasil tumbuh, total asset pun mengalami pertumbuhan sebesar 18% dari tahun 2014 yang hanya sebesar Rp. 19,49 triliun menjadi Rp. 23,01 triliun. Hal inilah yang menyebabkan PT. Bank BNI Syariah mendapatkan nilai Return On Asset yang tinggi. b. Nilai Return On Asset terendah diperoleh oleh PT. Bank Maybank Syariah dengan nilai -16,88%. Hal ini disebabkan karena pada tahun 2015 ini Maybank mencetak kerugian sebesar Rp. 294,3 miliar. Kerugian ini diakibatkan oleh naiknya beban

10 operasional sebesar 799% menjadi Rp. 526,6 miliar. Hal ini berbanding terbalik dengan kinerja Maybank pada tahun 2014 yang mencatatkan laba bersih sebesar Rp. 55,9 miliar dan menjadi Bank Umum Syariah dengan Return On Asset tertinggi dengan nilai 2,28%. c. Rata-rata Return On Asset adalah senilai -1,195% Analisis Data Teknik analisis data diawali oleh uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji heteroskedastisitas dan uji multikolinearitas. Setelah variabel penelitian memenuhi asumsiasumsi dasar maka dilanjutkan dengan analisis regresi linier berganda untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel independen terhadap variabel dependennya. Selanjutnya dilakukan analisis koefisien determinasi dan pengujian hipotesis menggunakan uji statistik t dan uji statistik F. Dalam uji asumsi klasik, model regresi terdistribusi normal karena nilai Asymp.Sig atau nilai signifikasi sebesar 0,291>0,05. Selain itu model regresi memenuhi syarat asumsi klasik lainnya yaitu tidak terjadi heteroskedastisitas karena nilai signifikan yang diperoleh melalui uji glejser sebesar 0,711 > 0,05 dan terbebas dari unsur multikolinieritas karena nialai Tolerance 0,664 > 0,10 dan nilai VIF sebesar 1,507 < 10,00. Oleh karena itu data tersebut dinyatakan layak untuk digunakan, model regresinya tidak bias dan pengujian dapat dipercaya. Analisis regresi linier berganda yang dilakukan dengan SPSS 16.0 mendapatkan persamaan Y = -0, , dan nilai R Square sebesar 0,088 atau sebesar 8,8%. Artinya 8,8% dari profitabilitas dipengaruhi oleh Tingkat Bagi Hasil Musyarakah dan Margin Murabahah. Sedangkan 91,2% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Dalam uji hipotesis menggunakan uji statistik t diketahui bahwa Tingkat Bagi Hasil Musyarakah mempunyai nilai thitung 0,212 > ttabel 2,306 sedangkan nilai probabilitas 0,837 > 0,05 sig.α. maka H a ditolak dan H 0 diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa secara parsial Tingkat Bagi Hasil Musyarakah tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Artinya tingat bagi hasil atau keuntungan yang diperoleh dari pembiayaan dengan akad musyarakah dalam penelitian ini tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kemampuan

11 perusahaan dalam meningkatkan kinerjanya untuk menghasilkan laba. Dari data yang didapat terlihat bahwa tingkat bagi hasil musyarakah yang diterima pihak bank syariah kecenderungan mengalami peningkatan namun tidak terlalu berpengaruh besar terhadap perubahan profitabilitas, kondisi tersebut disebabkan karena adanya variabel lain yang mempengaruhi profitabilitas yang tidak di teliti dalam penelitian ini. Hal ini sejalan dengan hasil Penelitian Novita Febriyanti (2014) dan Oki Tri Wahyuni (2015) bahwa Tingkat Bagi Hasil Musyarakah tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas. Selanjutnya Margin Murabahah mempunyai nilai thitung 0,571< ttabel 2,306 sedangkan nilai probabilitas t 0,584 > 0,05 maka H a ditolak dan H 0 diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa secara parsial Margin Murabahah tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Artinya margin atau keuntungan dari hasil selisih jual beli dengan akad murabahah tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kemampuan perusahaan dalam meningkatkan kinerjanya untuk menghasilkan laba. Dari data yang didapat terlihat bahwa margin murabahah yang diterima pihak bank syariah kecenderungan mengalami peningkatan namun tidak terlalu berpengaruh besar terhadap perubahan profitabilitas, kondisi tersebut disebabkan karena adanya variabel lain yang mempengaruhi profitabilitas yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan Muhammad Ziqri (2009) bahwa Pendapatan atau Margin Murabahah tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas. Dalam uji statisti F diketahui bahwa Fhitung 0,385 < Ftabel 3,982 sedangkan nilai sig.f sebesar 0,692 > sig. α 0,05 maka tolak H a dan terima H 0 sehingga dapat disimpulkan bahwa secara simultan Tingkat Bagi Hasil Musyarakah dan Margin Murabahah tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Artinya secara simultan atau bersama-sama, keuntungan bagi hasil dari pembiayaan musyarakah dan keuntungan atau margin dari selisih jual beli murabahah tidak berpengaruh signifikan terhadap kemampuan perusahaan dalam meningkatkan kinerja untuk menghasilkan laba. Dari data yang didapat terlihat bahwa tingkat bagi hasil musyarakah dan margin murabahah yang diterima bank syariah kecenderungan mengalami peningkatan, namun tidak terlalu berpengaruh besar terhadap perubahan profitabilitas. Hal ini tidak sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Oki Tri Wahyuni (2015) yang menyatakan bahwa Tingkat Bagi Hasil dan Margin Murabahah secara simultan berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas.

12 PENUTUP Simpulan Berdasarkan hasil pembahasan mengenai pengaruh tingkat bagi hasil musyarakah dan margin murabahah terhadap profitabilitas pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Dari hasil penelitian pengaruh tingkat bagi hasil musyarakah pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan tahun 2015, semua bank umum syariah menyediakan pembiayaan musyarakah sehingga semua bank mendapatkan bagi hasil yang dapat berkontribusi terhadap laba bersih. Tingkat bagi hasil musyarakah tertinggi dimiliki oleh PT. Bank Muamalat Indonesia sedangkan Tingkat bagi hasil musyarakah terendah dimiliki oleh PT. Bank Mega Syariah. Sedangkan untuk hasil margin murabahah pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan tahun 2015 semua bank juga menyediakan produk jual-beli dengan akad murabahah sehingga margin atau keuntungannya sangat berkontribusi terhadap laba bersih. Bank dengan margin murabahah tertiinggi dimiliki oleh PT. Bank Syariah Mandiri sedangkan bank dengan margin murabahah terendah dimiliki oleh PT. Bank Victoria Syariah. Profitabilitas pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan tahun 2015 hampir semua bank mengalami kenaikan, hal ini membuktikan bahwa kemampuan bank dalam menghasilkan laba bersih lebih baik dari tahun sebelumnya. 2. Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh tingkat bagi hasil musyarakah dan margin murabahah secara parsial terhadap profitabilitas pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan tahun 2015, dapat disimpulkan bahwa tingkat bagi hasil musyarakah dan margin murabahah secara parsial keduanya mempunyai hubungan dengan kategori sangat rendah dan tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Sedangkan hasil penelitian mengenai tingkat bagi hasil musyarakah dan margin murabahah secara simultan terhadap profitabilitas pada Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan tahun 2015, dapat disimpulkan bahwa tingkat bagi hasil musyarakah dan margin murabahah secara simultan berpengaruh terhadap profitabilitas tetapi tidak signifikan.

13 Saran Berdasarkan hasil pembahasan dan simpulan yang telah dikemukakan di atas, penulis mencoba memberikan saran-saran yang diharapkan dapat memberikan manfaat. Adapun saran tersebut adalah sebagai berikut: 1. Bagi pihak Perusahaan Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan diharapkan dapat kembali meningkatkan performanya terutama dalam penigkatan produk pembiayaan dengan prinsip musyarakah dan murabahah sehingga akan lebih banyak nasabah yang tertarik untuk melakukan transaksi pembiayaan dengan prinsip tersebut, dengan demikian bank akan lebih banyak mendapatkan laba bersih dari bagi hasil musyarakah dan margin murabahah sehingga profitabilitas akan lebih meningkat lagi. 2. Bagi Penelitian Selanjutnya Peneliti selanjutnya yang akan melakukan pengkajian yang sama dapat memasukkan faktor-faktor lainnya yang mempengaruhi profitabilitas karena hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masih terdapat faktor lain yang mempengaruhi profitabilitas selain tingkat bagi hasil musyarakah dan margin murabahah. Selain itu peneliti selanjutnya juga dapat menambahkan variabel lain atau mengganti salah satu variabel dengan variabel lain, ataupun mengganti objek penelitian yang lebih besar dan luas ruang lingkupnya. DAFTAR PUSTAKA Arista, Yeyen Seni Pengaruh Pembiayaan Mudharabah dan Pembiayaan Musyarakah Terhadap Tingkat Profitabilitas. Tasikmalaya: Universitas Siliwangi. Brigham dan Houston Dasar-dasar Manajemen Keuangan Buku Pertama. Jakarta: Salemmba Empat. Dwi, Suwiknyo Pengantar Akuntansi Syariah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Febriyanti, Novita Pengaruh tingkat Bagi Hasil dan Pembiayaan Murabahah terhadap profitabilitas. Tasikmalaya : Universitas Siliwangi. Haiyanti, Meti Pembiayaan Murabahah dan Pembiayaan Mudharabah terhadap kinerja Keuangan. Tasikmalay: Universitas Siliwangi.

14 Ikatan Akuntan PSAK 59 Tentang Akuntansi Perbankan Syariah. Jakarta: Dewan Standar Akuntansi Syariah PSAK 102 Tentang Akuntansi Musyarakah. Jakarta: Dewan Standar Akuntansi Syariah PSAK 105 Tentang Akuntansi Murabahah. Jakarta: Dewan Standar Akuntansi Syariah Ismail Perbankan Syariah. Jakarta: PT Fajar Interpratama Mandiri. Jauharotu, Dina Pengaruh Resiko Pembiayaan Terhadap Profitabilitas. Tasikmalaya: Universitas Siliwangi. Kasmir Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Jakarta: RajaGrafindo Persada. Muhammad Manajemen Dana Bank Syariah. Yogyakarta: Ekonosia Nurhayati, Sri Akuntansi Syariah di Indonesia Edisi 2. Jakarta: Salemba Empat. Nurul, Anisa Pengaruh Deposito Mudharabah dan Tabungan Murabahah terhadap pembiayaan yang Diberikan Bank Syariah. Tasikmalaya: Universitas Siliwangi. Otoritas Jasa Keuangan Statistik Perbankan Syariah. Jakarta: Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia Laporan Publikasi Perbankan. Jakarta: Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia. Rahmatulloh, Muhammad Pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK) Pembiayaan Mudharabah dan Non Performing Finance (NPF) Terhadap Profitabilitas Bank Syariah. Tasikmalaya: Universitas Siliwangi. Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta Republik Indonesia Undang-Undang Perbankan No 10/1998 Tentang Perbankan. Jakarta: Sekertariat Negara Wahyuni, Oki Tri Pengaruh tingkat Bagi Hasil dan Margin Murabahah terhadap profitabilitas. Tasikmalaya: Universitas Siliwangi.

15 Zikri, Muhammad Analisis Pengaruh Pendapatan Murabahah dan Musyarakah Terhadap Profitabilitas. Jakarta: Universitas Negeri Syarif Hidayyatullah.

PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN PENDAPATAN MARGIN MURABAHAH TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA)

PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN PENDAPATAN MARGIN MURABAHAH TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA) PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN PENDAPATAN MARGIN MURABAHAH TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA) Oleh SUCI MADANI 123403224 madanisuci@gmail.com Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

BAB III METODE DAN ANALISA PENELITIAN. yang mempunyai kualitas dan kerakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

BAB III METODE DAN ANALISA PENELITIAN. yang mempunyai kualitas dan kerakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti BAB III METODE DAN ANALISA PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan kerakteristik tertentu yang ditetapkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sejak tahun 1992, perbankan Indonesia menjadi maju dengan munculnya

BAB I PENDAHULUAN. Sejak tahun 1992, perbankan Indonesia menjadi maju dengan munculnya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sejak tahun 1992, perbankan Indonesia menjadi maju dengan munculnya bank berbasis syariah. Disusul lahirnya Undang-Undang No. 10 tahun 1998, pengembangan sistem

Lebih terperinci

2015 PENGARUH PEMBIAYAAN BAGI HASIL TERHADAP PROFITABILITAS

2015 PENGARUH PEMBIAYAAN BAGI HASIL TERHADAP PROFITABILITAS A. Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN Bank syariah merupakan bank yang secara operasional berbeda dengan bank konvensional. Bank syariah tidak membebankan bunga kepada nasabah, akan tetapi menerima

Lebih terperinci

PENGARUH TINGKAT INFLASI, SUKU BUNGA, LIKUIDITAS, DAN BAGI HASIL TERHADAP SIMPANAN DEPOSITO MUDHARABAH PADA BANK UMUM SYARIAH TAHUN

PENGARUH TINGKAT INFLASI, SUKU BUNGA, LIKUIDITAS, DAN BAGI HASIL TERHADAP SIMPANAN DEPOSITO MUDHARABAH PADA BANK UMUM SYARIAH TAHUN PENGARUH TINGKAT INFLASI, SUKU BUNGA, LIKUIDITAS, DAN BAGI HASIL TERHADAP SIMPANAN DEPOSITO MUDHARABAH PADA BANK UMUM SYARIAH TAHUN 2010-2014 NAMA: ASIH PARAMITA DEWI NPM: 21212209 JURUSAN: AKUNTANSI DOSEN

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. hidupnya. Untuk melakukan kegiatan bisnis tersebut para pelaku usaha

BAB 1 PENDAHULUAN. hidupnya. Untuk melakukan kegiatan bisnis tersebut para pelaku usaha BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan semakin memburuknya keadaan perekonomian di Indonesia yang di tandai dengan penurunan nilai tukar rupiah, maka masyarakat mulai banyak mencari penghasilan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengembangan keuangan syariah. Namun demikian, hingga saat ini market share

BAB I PENDAHULUAN. pengembangan keuangan syariah. Namun demikian, hingga saat ini market share BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia dan mayoritas penduduk yang beragama Islam, Indonesia menjadi pasar yang potensial dalam pengembangan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Umum Syariah yang terdaftar di Bank Indonesia selama periode Hal-hal

BAB III METODE PENELITIAN. Umum Syariah yang terdaftar di Bank Indonesia selama periode Hal-hal BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Bank Indonesia (BI). Penelitian ini meneliti Bank Umum Syariah yang terdaftar di Bank Indonesia selama periode 2010-2012.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Bank memiliki peran sebagai lembaga perantara antara unit-unit yang memiliki

BAB I PENDAHULUAN. Bank memiliki peran sebagai lembaga perantara antara unit-unit yang memiliki BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Lembaga keuangan merupakan salah satu instrumen yang penting dalam ekonomi modern, terutama dalam pembangunan suatu negara di bidang ekonomi. Bank memiliki peran sebagai

Lebih terperinci

PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL DAN PEMBIAYAAN MURABAHAH TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN ( Studi Kasus pada PT. BPR Syariah Al-Wadi ah )

PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL DAN PEMBIAYAAN MURABAHAH TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN ( Studi Kasus pada PT. BPR Syariah Al-Wadi ah ) PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL DAN PEMBIAYAAN MURABAHAH TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN ( Studi Kasus pada PT. BPR Syariah Al-Wadi ah ) NOVITA FEBRIYANTI 103403031 JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Krisis yang melanda dunia perbankan Indonesia menunjukkan bahwa

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Krisis yang melanda dunia perbankan Indonesia menunjukkan bahwa BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Krisis yang melanda dunia perbankan Indonesia menunjukkan bahwa perbankan dengan sistem konvensional bukan satu-satunya sistem yang dapat diandalkan. Perbankan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian dilakukan pada Bank Umum Syariah di Indonesia pada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) periode 2012-2015. Data laporan keuangan diperoleh melalui

Lebih terperinci

PENGARUH NON PERFORMING FINANCE

PENGARUH NON PERFORMING FINANCE PENGARUH NON PERFORMING FINANCE (NPF) PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN NON PERFORMING FINANCE (NPF) PEMBIAYAAN MUSYARAKAH TERHADAP PROFITABILITAS PERBANKAN SYARIAH ( Studi Kasus pada PT.Bank Syariah Mandiri tahun

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. permasalahan penelitian. Adapun lokasi penelitian ini adalah website masingmasing

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. permasalahan penelitian. Adapun lokasi penelitian ini adalah website masingmasing BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian adalah letak dimana penelitian akan dilakukan untuk memperoleh data atau informasi yang diperlukan dan berkaitan dengan permasalahan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah semua bank yang termasuk dalam bank umum syariah, yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 3.1 Bank Syariah

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. PERSETUJUAN SKRIPSI... ii. PERNYATAAN ORISINALITAS... iii. KATA PENGANTAR... vii. DAFTAR GAMBAR...

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. PERSETUJUAN SKRIPSI... ii. PERNYATAAN ORISINALITAS... iii. KATA PENGANTAR... vii. DAFTAR GAMBAR... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i PERSETUJUAN SKRIPSI... ii PERNYATAAN ORISINALITAS... iii ABSTRACT... iv ABSTRAK... v MOTTO... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... x DAFTAR TABEL... xiv DAFTAR GAMBAR...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam beberapa tahun terakhir ini. Praktek perbankan Islam sebagai alternatif

BAB I PENDAHULUAN. dalam beberapa tahun terakhir ini. Praktek perbankan Islam sebagai alternatif BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan perbankan Islam merupakan fenomena yang menarik dalam beberapa tahun terakhir ini. Praktek perbankan Islam sebagai alternatif sistem keuangan Internasional

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. (2010:27) metode kuantitatif sesuai dengan namanya banyak dituntut

BAB III METODE PENELITIAN. (2010:27) metode kuantitatif sesuai dengan namanya banyak dituntut BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian Merujuk pada rumusan masalah, maka jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif. Menurut Arikunto

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif deskriptif. Metode

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif deskriptif. Metode 37 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif deskriptif. Metode penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. variabel-variabel yang diduga mampu mempengaruhi Loan to Deposit Ratio

BAB III METODE PENELITIAN. variabel-variabel yang diduga mampu mempengaruhi Loan to Deposit Ratio BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh variabel-variabel yang diduga mampu mempengaruhi Loan to Deposit Ratio

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA DANA BANK DAN PEMBERIAN KREDIT TERHADAP RENTABILITAS (Studi Kasus pada PT. BPR Mitra Kopjaya Mandiri Manonjaya Tasikmalaya)

PENGARUH BIAYA DANA BANK DAN PEMBERIAN KREDIT TERHADAP RENTABILITAS (Studi Kasus pada PT. BPR Mitra Kopjaya Mandiri Manonjaya Tasikmalaya) PENGARUH BIAYA DANA BANK DAN PEMBERIAN KREDIT TERHADAP RENTABILITAS (Studi Kasus pada PT. BPR Mitra Kopjaya Mandiri Manonjaya Tasikmalaya) Nunung Nuraqliah (083403018) Email : noeng_aqly27@yahoo.com Program

Lebih terperinci

PENGARUH NON PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP TINGKAT RETURN ON ASSET (ROA) BANK SYARIAH

PENGARUH NON PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP TINGKAT RETURN ON ASSET (ROA) BANK SYARIAH PENGARUH NON PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP TINGKAT RETURN ON ASSET (ROA) BANK SYARIAH (Studi Kasus pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk) Oleh: YAYU RAODATUL JANNAH 103403073 Program Studi Akuntansi

Lebih terperinci

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Pada bagian ini akan dipaparkan sampel dan data penelitian yang akan menjadi

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Pada bagian ini akan dipaparkan sampel dan data penelitian yang akan menjadi BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian Pada bagian ini akan dipaparkan sampel dan data penelitian yang akan menjadi bahan penelitian, operasional variabel penelitian dan, metode analisis

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 42 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Dalam penulisan skripsi ini penulis mengadakan penelitian dan pengambilan data dari laporan triwulan yang telah dipublikasikan Bank Umum

Lebih terperinci

Berdasarkan gambar diatas dapat dilihat bahwa thitung sebesar berada pada

Berdasarkan gambar diatas dapat dilihat bahwa thitung sebesar berada pada Berdasarkan gambar diatas dapat dilihat bahwa thitung sebesar 2.648 berada pada daerah penolakan H o, yang berarti bahwa variabel Capital Adequacy Ratio (CAR) secara parsial mempunyai pengaruh signifikan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini lokasi yang dipilih adalah website masing-masing bank

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini lokasi yang dipilih adalah website masing-masing bank BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Dalam penelitian ini lokasi yang dipilih adalah website masing-masing bank umum syariah yang terdaftar di Indonesia yaitu www.syariahmandiri.co.id, dan www.muamalatbank.com

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mempunyai karekteristik tertentu. Populasi pada penelitian ini meliputi seluruh

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mempunyai karekteristik tertentu. Populasi pada penelitian ini meliputi seluruh BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.I Populasi dan Sampel Penelitian Populasi adalah sekelompok orang, kejadian atau segala sesuatu yang mempunyai karekteristik tertentu. Populasi pada penelitian ini meliputi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. perbankan syariah itu sendiri. Data-data sekunder ini berupa data time series

BAB III METODE PENELITIAN. perbankan syariah itu sendiri. Data-data sekunder ini berupa data time series BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang dikumpulkan dari web resmi Bank Indonesia dan web resmi yang dimiliki oleh perbankan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. data dari situs resmi Bank Umum Syariah terkait. Karena disitus tersebut terdapat

BAB III METODE PENELITIAN. data dari situs resmi Bank Umum Syariah terkait. Karena disitus tersebut terdapat BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelilitian ini dilakukan pada Bank Umum Syariah, dengan mengambil data dari situs resmi Bank Umum Syariah terkait. Karena disitus tersebut terdapat data-data

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan aktivitasnya pasti berhubungan dengan masalah keuangan. Lembaga

BAB I PENDAHULUAN. dan aktivitasnya pasti berhubungan dengan masalah keuangan. Lembaga BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bank adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang keuangan dan aktivitasnya pasti berhubungan dengan masalah keuangan. Lembaga keuangan bank di Indonesia ada dua macam,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi yang menjalankan kegiatan perekonomian. Salah satu faktor penting

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi yang menjalankan kegiatan perekonomian. Salah satu faktor penting 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan dan perkembangan ekonomi suatu negara pada umumnya tidak dapat dipisahkan dari pertumbuhan dan perkembangan dari para pelaku ekonomi yang menjalankan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xiv DAFTAR GAMBAR... xvi DAFTAR GRAFIK...

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xiv DAFTAR GAMBAR... xvi DAFTAR GRAFIK... DAFTAR ISI ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xiv DAFTAR GAMBAR... xvi DAFTAR GRAFIK... xvii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Identifikasi

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN PEMBIAYAAN MUSYARAKAH

PENGARUH PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN PEMBIAYAAN MUSYARAKAH PENGARUH PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN PEMBIAYAAN MUSYARAKAH TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS (Kasus pada Bank Umum Syariah yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan) Yeyen Seni Arista Program Studi Akuntansi

Lebih terperinci

PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN MUSYARAKAH TERHADAP PROFITABILITAS PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA

PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN MUSYARAKAH TERHADAP PROFITABILITAS PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN MUSYARAKAH TERHADAP PROFITABILITAS PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA Laila Rokhmah 1, Euis Komariah 2 Akademi Akuntansi Bina Insani 1,2 Jalan Siliwangi No. 6, Bekasi Timur,

Lebih terperinci

2016 PENGARUH PEMBIAYAAN MUDHARABAH BERMASALAH DAN PEMBIAYAAN MUSYARAKAH BERMASALAH TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH

2016 PENGARUH PEMBIAYAAN MUDHARABAH BERMASALAH DAN PEMBIAYAAN MUSYARAKAH BERMASALAH TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH 1 1. 1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Saat ini, masyarakat memiliki pilihan untuk memilih perbankan yang dapat menghimpun dana dan penyaluran dana dengan baik untuk melaksanakan pemutaran dana yang ada,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian dilakukan pada Bank Syariah yang telah terdaftar (listed) di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), selama tahun 2011-2015. Data yang digunakan

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh: DIKA WAHYUNINGTYAS B FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM STUDI AKUNTANSI

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh: DIKA WAHYUNINGTYAS B FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM STUDI AKUNTANSI PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL DEPOSITO BANK SYARIAH DAN SUKU BUNGA DEPOSITO BANK UMUM TERHADAP JUMLAH SIMPANAN DEPOSITO MUDHARABAH (Studi Pada Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2010-2013) NASKAH PUBLIKASI

Lebih terperinci

PENGARUH RISIKO PEMBIAYAAN TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada PT. Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Tasikmalaya)

PENGARUH RISIKO PEMBIAYAAN TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada PT. Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Tasikmalaya) PENGARUH RISIKO PEMBIAYAAN TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada PT. Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Tasikmalaya) Rani Rahman 1 Wegi Indra Agnesta 2 This research aims to know the influence of credit

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 49 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini dilakukan di Website Bank Indonesia (BI), dimana data mengenai perbankan yang mempublikasikan laporan keuangannya dapat diperoleh

Lebih terperinci

PENGARUH RASIO CAMELS TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS PADA BANK UMUM SYARIAH ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH RASIO CAMELS TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS PADA BANK UMUM SYARIAH ARTIKEL ILMIAH PENGARUH RASIO CAMELS TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS PADA BANK UMUM SYARIAH ARTIKEL ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Penyelesaian Progam Pendidikan Strata Satu Jurusan Manajemen Oleh :

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBIAYAAN MUSYARAKAH, MUDHARABAH DAN MURABAHAH TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk.

PENGARUH PEMBIAYAAN MUSYARAKAH, MUDHARABAH DAN MURABAHAH TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. PENGARUH PEMBIAYAAN MUSYARAKAH, MUDHARABAH DAN MURABAHAH TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk.) Yesi Oktriani 083403106 Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... vi. DAFTAR TABEL... x. DAFTAR GAMBAR... xi. DAFTAR LAMPIRAN... xii

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... vi. DAFTAR TABEL... x. DAFTAR GAMBAR... xi. DAFTAR LAMPIRAN... xii DAFTAR ISI ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... x DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Identifikasi Masalah... 6 1.3 Maksud

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabel-variabel

BAB III METODE PENELITIAN. menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabel-variabel BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yaitu penelitian yang menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabel-variabel penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Unit Usaha Syariah (UUS) yang terdaftar di Bank Indonesia sampai dengan tahun

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Unit Usaha Syariah (UUS) yang terdaftar di Bank Indonesia sampai dengan tahun 31 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan terhadap seluruh Bank Umum Syariah (BUS) dan Unit Usaha Syariah (UUS) yang terdaftar di Bank Indonesia sampai

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. tahunan BUS dan UUS yang di publikasikan oleh masing-masing website

BAB III METODE PENELITIAN. tahunan BUS dan UUS yang di publikasikan oleh masing-masing website BAB III METODE PENELITIAN A. Objek/Subjek Penelitian Objek penelitian yang digunakan adalah perbankan syariah yang tergolong didalamnya adalah Bank Umum Syariah (BUS) dan Unit Usaha Syariah (UUS). Sedangkan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. kuantitatif tidak terlalu menitik beratkan pada kedalaman data, yang penting dapat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. kuantitatif tidak terlalu menitik beratkan pada kedalaman data, yang penting dapat BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Dimana dalam penelitian kuantitatif tidak terlalu menitik beratkan pada kedalaman data,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengalami peningkatan yang cukup pesat dan memberikan pengaruh yang cukup

BAB I PENDAHULUAN. mengalami peningkatan yang cukup pesat dan memberikan pengaruh yang cukup BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan industri perbankan syariah di Indonesia saat ini sudah mengalami peningkatan yang cukup pesat dan memberikan pengaruh yang cukup besar dalam

Lebih terperinci

Andre Pranata 1, Lili Syafitri 2, Ratna Juwita 3 Jurusan Manajemen STIE Multi Data Palembang

Andre Pranata 1, Lili Syafitri 2, Ratna Juwita 3 Jurusan Manajemen STIE Multi Data Palembang 1 PENGARUH PROFIT SHARING FINANCING, FINANCING TO DEPOSITO, CAPITAL ADEQUANCY RATIO, DAN OPERATIONAL EFFICIENCY RATIO TERHADAP RETURN ON ASSETS PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 2012 2016 Andre

Lebih terperinci

HEPPY HANDAYANI DAROJAT. Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ABSTRACT

HEPPY HANDAYANI DAROJAT. Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ABSTRACT PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL MUDHARABAH DAN TINGKAT MARGIN MURABAHAH TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada Baitul Maal wat Tamwil Al- Idrisiyyah Cisayong Tasikmalaya) HEPPY HANDAYANI DAROJAT heppy.handayani@ymail.com

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. oleh UU No.10 tahun 1998 dan undang-undang terbaru mengenai perbankan

BAB 1 PENDAHULUAN. oleh UU No.10 tahun 1998 dan undang-undang terbaru mengenai perbankan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ekonomi Islam saat ini berkembang cukup pesat. Hal ini ditandai dengan berkembangnya lembaga keuangan syariah di Indonesia dan Negara lainnya. Sejak tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Bank merupakan salah satu lembaga keuangan yang berfungsi sebagai financial

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Bank merupakan salah satu lembaga keuangan yang berfungsi sebagai financial BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Bank merupakan salah satu lembaga keuangan yang berfungsi sebagai financial intermediary artinya menghimpun dana masyarakat dan menyalurkan kembali ke masyarakat

Lebih terperinci

BAB. III METODOLOGI PENELITIAN

BAB. III METODOLOGI PENELITIAN BAB. III METODOLOGI PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu data yang diukur dengan data rasio berdasarkan data time series. Data tersebut diperoleh

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dalam periode tahun Data tersebut merupakan data laporan keuangan

BAB III METODE PENELITIAN. dalam periode tahun Data tersebut merupakan data laporan keuangan BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif dan berupa data sekunder. Data tersebut dalam kategori data time series yang diambil

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan perbankan syariah di Indonesia terus berkembang pesat. Dalam waktu yang relatif singkat, perbankan syariah telah mampu memperlihatkan kemajuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang ada di Indonesia. Terbukti dengan bermunculannya bank umum syariah lainnya

BAB I PENDAHULUAN. yang ada di Indonesia. Terbukti dengan bermunculannya bank umum syariah lainnya 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan bank syariah dalam beberapa tahun belakangan mengakibatkan persaingan diantara lembaga keuangan dengan basis syariah maupun konvensional. Bank

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Kinerja Maqashid Sharia Index I : Pendidikan Individu

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Kinerja Maqashid Sharia Index I : Pendidikan Individu BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Kinerja Maqashid Sharia Index I : Pendidikan Individu Berdasarkan tujuan maqashid sharia yang pertama yang dapat diukur melalui hibah pendidikan, penelitian,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. seksama untuk mencapai suatu tujuan yang diinginkan. Sedangkan penelitian yaitu,

BAB III METODE PENELITIAN. seksama untuk mencapai suatu tujuan yang diinginkan. Sedangkan penelitian yaitu, 36 BAB III METODE PENELITIAN Metodologi penelitian berasal dari kata Metode, yang artinya cara yang tepat untuk melakukan sesuatu, dan Logos yang artinya ilmu atau pengetahuan. Sehingga metodologi artinya

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Gross Domestic Product

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Gross Domestic Product 99 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 5.1. Analisis Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Gross Domestic Product (GDP), Inflasi, Financing Deposit Ratio (FDR), Sertifikat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya. prinsip bagi hasil dan risiko (profit and loss sharing). Sebagai bagian dari sistem

BAB 1 PENDAHULUAN. proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya. prinsip bagi hasil dan risiko (profit and loss sharing). Sebagai bagian dari sistem BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia perbankan merupakan salah satu institusi yang sangat berperan dalam bidang perekonomian suatu Negara, khususnya di bidang pembiayaan perekonomian. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB III METODELOGI PENELITIAN. terdapat di Indonesia. Objek yang diteliti diantaranya adalah Bank Muamalat

BAB III METODELOGI PENELITIAN. terdapat di Indonesia. Objek yang diteliti diantaranya adalah Bank Muamalat 48 BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Dalam penelitian ini lokasi yang dipilih adalah bank umum syariah yang terdapat di Indonesia. Objek yang diteliti diantaranya adalah Bank Muamalat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008). Ditinjau dari segi imbalan atau

BAB I PENDAHULUAN. (Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008). Ditinjau dari segi imbalan atau BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Bank adalah usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan/atau bentuk lainnya

Lebih terperinci

AGUS MAULANA

AGUS MAULANA ANALISIS PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR), LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR), DAN BIAYA OPERASIONAL PENDAPATAN OPERASIONAL (BOPO) TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN PERBANKAN PERIODE 2013 Oleh AGUS

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. UCAPAN TERIMAKASIH... ii. DAFTAR ISI... v. DAFTAR TABEL... viii. DAFTAR GAMBAR... ix. DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. UCAPAN TERIMAKASIH... ii. DAFTAR ISI... v. DAFTAR TABEL... viii. DAFTAR GAMBAR... ix. DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i UCAPAN TERIMAKASIH... ii DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR LAMPIRAN... x BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian... 1 1.2 Rumusan Masalah...

Lebih terperinci

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK RAHMI SRI GUSTIANI 133402065 Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Lembaga keuangan perbankan mempunyai peranan penting dalam

BAB I PENDAHULUAN. Lembaga keuangan perbankan mempunyai peranan penting dalam BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Lembaga keuangan perbankan mempunyai peranan penting dalam menstabilkan perekonomian suatu negara. Bank sebagai lembaga intermediasi yang mempertemukan antara pihak

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Bank pada hakikatnya merupakan lembaga perantara (intermediary) yaitu. menyalurkan kembali dana tersebut kepada masyarakat.

BAB 1 PENDAHULUAN. Bank pada hakikatnya merupakan lembaga perantara (intermediary) yaitu. menyalurkan kembali dana tersebut kepada masyarakat. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Perekonomian dunia saat ini tidak dapat dipisahkan dari dunia perbankan. Jika dilihat dari pendanaan, hampir semua aktivitas pendanaan menggunakan perbankan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perbankan Syari ah atau Bank Islam yang secara umum pengertian Bank Islam

BAB I PENDAHULUAN. Perbankan Syari ah atau Bank Islam yang secara umum pengertian Bank Islam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perbankan Syari ah atau Bank Islam yang secara umum pengertian Bank Islam (Islamic Bank) adalah bank yang pengoperasiannya disesuaikan dengan prinsip syariat Islam.

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. repository.unisba.ac.id

DAFTAR ISI. repository.unisba.ac.id DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i PERSETUJUAN SKRIPSI... ii PERNYATAAN ORISINALITAS... iii ABSTRACT... iv ABSTRAK... v MOTTO... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... xi DAFTAR TABEL... xiv DAFTAR GAMBAR...

Lebih terperinci

Oleh: ANNISA NURUL FALAH Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi Tasikmalaya

Oleh: ANNISA NURUL FALAH Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi Tasikmalaya PENGARUH DEPOSITO MUDHARABAH DAN TABUNGAN MUDHARABAH TERHADAP PEMBIAYAAN YANG DIBERIKAN BANK SYARIAH (Studi Kasus pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk) Oleh: ANNISA NURUL FALAH 103403072 Program Studi

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN PEMBIAYAAN MUSYARAKAH TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) (Studi Kasus Pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk.

PENGARUH PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN PEMBIAYAAN MUSYARAKAH TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) (Studi Kasus Pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. PENGARUH PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN PEMBIAYAAN MUSYARAKAH TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) (Studi Kasus Pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk.) Oleh AGNIA RIZKI 123403219 agniarizki29@gmail.com Program Studi

Lebih terperinci

MUDHARABAH. MURABAHAH, MUSYARAKAH DAN PINJAMAN DANA QARDH

MUDHARABAH. MURABAHAH, MUSYARAKAH DAN PINJAMAN DANA QARDH ANALISIS MUDHARABAH. MURABAHAH, MUSYARAKAH DAN PINJAMAN DANA QARDH TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA BANK SYARIAH YANG TERDAFTAR DI BANK INDONESIA PERIODE 2011 2014. SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... iii. ABSTRACT... iv KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... viii. DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xv. DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI. ABSTRAK... iii. ABSTRACT... iv KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... viii. DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xv. DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK... iii ABSTRACT... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR GAMBAR... xv DAFTAR LAMPIRAN... xvi BAB I PENDAHULUAN...

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan tahun ajaran 2013/2014 yaitu pada bulan september 2013 sampai dengan bulan januari 2013. Penelitian ini mengambil data

Lebih terperinci

Anti Suryani Suhadak Raden Rustam Hidayat Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

Anti Suryani Suhadak Raden Rustam Hidayat Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang PENGARUH RASIO CAPITAL ADEQUACY RATIO, BIAYA OPERASIONAL PER PENDAPATAN OPERASIONAL, LOAN TO DEPOSIT RATIO, NET INTEREST MARGIN DAN NON PERFORMING LOAN TERHADAP RETURN ON ASSETS (Studi pada Bank Umum yang

Lebih terperinci

2015 PENGARUH PEMBIAYAAN BERMASALAH TERHADAP PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA TAHUN

2015 PENGARUH PEMBIAYAAN BERMASALAH TERHADAP PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA TAHUN BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Perbankan merupakan salah satu lembaga keuangan yang memiliki peranan penting dalam perekonomian suatu negara. Sampai saat ini roda perekonomian tidak dapat

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. ABSTRACT... ii. KATA PENGANTAR... iii. DAFTAR ISI... viii. DAFTAR TABEL... xv. DAFTAR GAMBAR... xvii. DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. ABSTRACT... ii. KATA PENGANTAR... iii. DAFTAR ISI... viii. DAFTAR TABEL... xv. DAFTAR GAMBAR... xvii. DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR ISI ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xv DAFTAR GAMBAR... xvii DAFTAR LAMPIRAN... xix BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Penelitian... 1

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Subyek pada

BAB III METODE PENELITIAN. sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Subyek pada BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek Penelitian Obyek yang digunakan pada penelitian ini adalah seluruh perusahaan sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Subyek pada penelitian ini

Lebih terperinci

Andri Rinaldi Noor Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ABSTRAK

Andri Rinaldi Noor   Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ABSTRAK PENGARUH PROFITABILITAS PEMBIAYAAN JUAL BELI DAN PROFITABILITAS PEMBIAYAAN MODAL TERHADAP TINGKAT BAGI HASIL DANA PIHAK KETIGA (Studi Kasus Pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk.) Andri Rinaldi Noor E-mail

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam bentuk tabungan, giro dan deposito berjangka (Oktriani, 2011).

BAB I PENDAHULUAN. dalam bentuk tabungan, giro dan deposito berjangka (Oktriani, 2011). 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bank merupakan lembaga perantara keuangan antara masyarakat yang kelebihan dana dengan masyarakat yang kekurangan dana. Pada dasarnya bank syariah sebagaimana

Lebih terperinci

Oleh: KURNIAWAN HASLAMIYANTO B / I

Oleh: KURNIAWAN HASLAMIYANTO B / I ANALISIS PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, JUMLAH UANG BEREDAR, NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 2014 2016 Disusun sebagai salah satu syarat memperoleh gelar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. telah di publikasikan melalui website Bank Panin Syariah

BAB IV HASIL PENELITIAN. telah di publikasikan melalui website Bank Panin Syariah BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Data Penelitian ini menggunakan laporan keuangan Bank Panin Syariah yang telah di publikasikan melalui website Bank Panin Syariah (www.bankpaninsyariah.co.id), berupa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan metode pendekatan syariah Islam yang dapat menjadi alternatif bagi masyarakat,

BAB I PENDAHULUAN. dengan metode pendekatan syariah Islam yang dapat menjadi alternatif bagi masyarakat, 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sejak sepuluh tahun terakhir di Indonesia telah diperkenalkan suatu sistem perbankan dengan metode pendekatan syariah Islam yang dapat menjadi alternatif

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini meliputi seluruh bank umum syariah yang ada di Indonesia kurun waktu tahun 2011-2015. Berdasarkan kriteria

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Sampel dalam penelitian ini adalah semua bank yang termasuk dalam bank umum syariah yang mengeluarkan laporan keuangan tahun 2010-2015, yang berjumlah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. jenisnya terdiri atas Bank Umum Syariah dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah.

BAB I PENDAHULUAN. jenisnya terdiri atas Bank Umum Syariah dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menurut UU Nomor 21 Tahun 2008 pasal 1 ayat (7) bank syariah adalah bank yang menjalankan kegiatan usahanya berdasarkan prinsip syariah dan menurut jenisnya terdiri

Lebih terperinci

PENGARUH RISIKO PEMBIAYAAN (MURABAHAH) TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) (Studi Kasus Pada PT. Bank Jabar Banten Syariah Tasikmalaya) Irman Firmansyah 1

PENGARUH RISIKO PEMBIAYAAN (MURABAHAH) TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) (Studi Kasus Pada PT. Bank Jabar Banten Syariah Tasikmalaya) Irman Firmansyah 1 PENGARUH RISIKO PEMBIAYAAN (MURABAHAH) TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) (Studi Kasus Pada PT. Bank Jabar Banten Syariah Tasikmalaya) Irman Firmansyah 1 ABSTRACT The research objective is to know influence

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Bank Umum Syariah (BUS) Nasional di Indonesia dengan tahun amatan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Bank Umum Syariah (BUS) Nasional di Indonesia dengan tahun amatan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Jumlah populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh Bank Umum Syariah (BUS) Nasional di Indonesia dengan tahun amatan 2011-2016.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang berbasis syariah, perkembangan ini juga mendorong bank syariah untuk

BAB I PENDAHULUAN. yang berbasis syariah, perkembangan ini juga mendorong bank syariah untuk 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Beberapa tahun belakangan ini bank syariah mengalami perkembangan yang cukup signifikan, hal tersebut dapat dilihat dari munculnya bank-bank yang berbasis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskripsi Data 1. Analisis Dana Pihak Ketiga Bank BCA Syariah Dana Pihak Ketiga adalah komponen dana yang paling penting, besarnya keuntungan (profit) yang akan dihasilkan

Lebih terperinci

PENGARUH ROE, BOPO DAN NPL TERHADAP TINGKAT DEPOSITO MUDHARABAH PADA BANK SYARIAH

PENGARUH ROE, BOPO DAN NPL TERHADAP TINGKAT DEPOSITO MUDHARABAH PADA BANK SYARIAH PENGARUH ROE, BOPO DAN NPL TERHADAP TINGKAT DEPOSITO MUDHARABAH PADA BANK SYARIAH Husni Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh return on equity

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. keuangan Bank Umum Syariah yang lahir melalui proses spin off. Metode

BAB III METODE PENELITIAN. keuangan Bank Umum Syariah yang lahir melalui proses spin off. Metode BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Sesuai dengan masalah yang diteliti, maka jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan menggunakan analisis terhadap laporan keuangan Bank Umum

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan tingkat pertumbuhan ekonomi yang optimal, keadilan sosial ekonomi,

BAB I PENDAHULUAN. dan tingkat pertumbuhan ekonomi yang optimal, keadilan sosial ekonomi, BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Bank syariah merupakan salah satu lembaga keuangan yang mempunyai fungsi dan tujuan penting dalam perekonomian. Fungsi dan tujuan Bank Umum Syariah meliputi kemakmuran

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian dilakukan pada Bank Syariah yang telah terdaftar (listed) di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selama tahun 2011-2015. Data variabel independen

Lebih terperinci

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Penelitian yang dilakukan penulis adalah penelitian dengan pendekatan

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Penelitian yang dilakukan penulis adalah penelitian dengan pendekatan BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian yang dilakukan penulis adalah penelitian dengan pendekatan kuantitatif yang menekankan pada data-data numerikal (angka) yang diolah dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan informasi karakteristik variabel-variabel dan data penelitian. Data yang digunakan pada tabel statistik deskriptif

Lebih terperinci

Penelitian ini dilakukan pada PT. Bank Muamalat Indonesia. dikumpulkan dari web resmi Bank Indonesia dengan alamat situs

Penelitian ini dilakukan pada PT. Bank Muamalat Indonesia. dikumpulkan dari web resmi Bank Indonesia dengan alamat situs BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan pada PT. Bank Muamalat Indonesia. 3.2 Jenis dan Sumber data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Dilihat dari segi bentuk data dalam penelitian ada dua jenis data, yaitu data

BAB III METODE PENELITIAN. Dilihat dari segi bentuk data dalam penelitian ada dua jenis data, yaitu data BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Dilihat dari segi bentuk data dalam penelitian ada dua jenis data, yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. 1 Dan data yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. BRI Syariah, dan Syariah Mandiri) di Indonesia periode

BAB III METODE PENELITIAN. BRI Syariah, dan Syariah Mandiri) di Indonesia periode BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Bank Umum Syariah BUMN (BNI Syariah, BRI Syariah, dan Syariah Mandiri) di Indonesia periode 2010-2013. 3.2 Jenis dan Sumber

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENTABILITAS (ROA) PADA PT BPR DI KABUPATEN SEMARANG

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENTABILITAS (ROA) PADA PT BPR DI KABUPATEN SEMARANG ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENTABILITAS (ROA) PADA PT BPR DI KABUPATEN SEMARANG NASKAH PUBLIKASI Diajukan Guna Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. juga sebagai perantara (financial intermediary) bagi mereka yang memiliki dana

BAB I PENDAHULUAN. juga sebagai perantara (financial intermediary) bagi mereka yang memiliki dana BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Bank dalam kehidupan masyarakat modern merupakan lembaga yang sulit untuk dihindari keberadaannya, sehingga menimbulkan ketergantungan bagi masyarakat. Bank

Lebih terperinci