BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Transkripsi

1 45 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Singkat Berdirinya PT. Bank Negara Indonesia. PT. Bank Negara Indonesia (BNI) berdiri sejak 1946, BNI yang dahulu dikenal sebagai Bank Negara Indonesia, merupakan Bank pertama yang didirikan dan dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Kantor pusat BNI terletak di Jl. Jendral Sudirman Kav.1 Jakarta Pusat. Bank Negara Indonesia mulai mengedarkan alat pembayaran resmipertama yang di keluarkan Pemerintah Indomesia, yakni ORI atau OREANG Republik Indonesia, pada malam menjelang tanggal 30Oktober 1946, hanyabeberapa bulan sejak pembentukanya. Hingga kini, tanggal tersebut di peringati sebagai Hari Keuangan Nasional, sementara hari pendirinya yang jatuh pada tanggal 5Juli ditetapkan sebagai Hari Bank Nasiopnal. Menyusul penunjukan De Javsehe Bank yang merupakan warisan dari Pemerintah Belanda sebagai Bank Sentral pada tahun 1949, Pemeritah membatasi pesanan Bank Negara Indonesia sebagai Bank sirkulasi atau Banksentral. Bank Negara Indonesia lalu ditetapkan sebagai Bank Devisa, akses langsung untuk transaksi luar negri.

2 46 Sehubungan dengan penambahan modal pada tahun 1955, setatus Bank Negara indonesia diubah menjadi bank komersial milik pemerintah. Perubahan ini melandasi pelayanan yang lebih baik dan luas bagi sektor usaha nasional. Sejalan dengan keputusan penggunaan tahun pendirian sebagai bagian dari indentitas perusahaan, nama Bank Negara Indonesia 1946 resmi digunakan mulai akhir tahun Perubahan ini menjadh Bank Negara Indonesia lebih dikenal sebagai 'BNI 46' saham perdana dipasar modal pada tahun Kemampuan BNI untuk beradaptasi terhadap perubahan dan kemajuan lingkungan, sosial-budaya serta teknologi d icerminkan melalui penyempurnaan identitas perusahan yang berkelanjutan dari masa ke masa. Hal ini juga menegaskan dedikas dan komitmen BNI terhadap perb aikan kualitas kiner secara terus-menerus.senantiasa menjadi kebanggaan Negara. Tahun 1992, status hukum dan nama BNI berubah menjadi PT. Bank Negara Indonesia (Persero), sementara kepuusan untuk menjadi perusahaan publik diwujudkan melalui penawaran. Pengguna nama panggilan yang lebih mudah diingat -'Bank BNI'- ditetapkan bersamaan dengan perubahan indentitar perusahaan tahun aikan kualitas kiner secara terus-menerus 1988 Pada tahun 2004 BNI Syariah mendapat penghargaan The Most Profitable Islamic Bank untuk yang kedua kalinya, penghargaan ini

3 47 berdasarkan penilaian oleh Karim Business Consulting bekerja sama dengan Majalah Manajemen dan PPM. Pada tahun 2004, indentitas Perusahaan yang di perbaharui mulai digunakan untuk mengganbarkan prospekmasa depan yang lebih baik, setelah keberhasilan mengarungi masa-masa yang sulit. Sebutan Bank BNI dipersingkat menjadi BNI, sedangkan tahun pendirian digunakan dalam logo perusahaan untuk meneguhkan kebanggaan sebagai Bank Nasional pertama yang lahir pada era Negara Kesatuan Republik Indonesia. Berangkar dari semangat perjuangan yang berakar pada sejarahnya, BNI bertekat untuk mendirikan pelayanan yang terbaik bagi negeri, serta senantiasa menjadi kebanggaan Negara. 2. Sejarah singkat berdirinya BNI Syariah Selain adanya demand dari masyarakat terhadap perbankan syariah, untuk mewudkan visinya (yang lama) menjadi "universal banking", Berawal dari beroperasi hingga kini, BNI Syariah menunjukan pertumbuhan yang signifikan. Asset meningkat dari Rp. 160 Milyar di Tahun 2001 menjadi 460 Milyar di Tahun Seiring dengan itu kinerja usaha juga mengalami peningkatan dengan pencapaian laba sebesar Rp. 7,2 Milyar dibanding tahun 2001 yang masih

4 48 rugi sebesar Rp 3,1 Milyar. Dana pihak ketiga meningkat sebesar 88% dari tahun 2001 menjadi Rp. 205 Milyar. Pembiayaan juga meningkat 163% menjadi 292,9 Milyar. Data di atas menunjukan bahwa perbankan syariah memiliki prospek yang baik dan akan terus berkembang di masa yang akan datang. Pada akhir tahun 2003 dana pihak ketiga meningkat 97,56% menjadi Rp 405 Milyar, pembiayaan meningkat 97,56% menjadi Rp 490 Milyar sedangkan laba mencapai peningkatan sebesar 281,39% menjadi Rp. 27,46 Milyar. 3. Visi dan Misi Perusahaan a. Visi Menjadi bank syariah yang unggul dalam layanan dan kinerja dengan menjalankan bisnis sesuai kaidah sehingga insyaallah membawa berkah. b. Misi Istiqomah melaksanakan amanah untuk memaksimalkan kinerja dan pelayanan perbankan dan jasa keuangan syariah sehingga dapat menjadi bank syariah kebanggaan anak negri.

5 49 B. Desain Penelitian Desain penelitian yang di gunakan penulis adalah penelitian deskriptif. Tujuan dalam penelitian deskriptif adalah untuk membuat deskripsi secara sistematis. faktual. dan akurat mengenai fakta dan sifat dari sistem bagi hasil mudharabah dalam bank syariah berdasarkan PSAK No 105 (2007). C. Metode Pengumpulan Data Dalam pnulisan skripsi ini dipergunakan methode Instrumen Penelitian sebagai berikut: 1. Penelitian Lapangan (Field Research) Penelitian lapangan merupakan penelitian yang dilakukan dengan cara mendatangi langsung objek perusahaan yang dilakukan dengan cara mendatangi langsung objek perusahaan, yaitu berupa wawancara lansung (Interview) pengamatan (observasi) antara lain: a. Sejarah perusahaan b. Laporan keuangan perusahaan c. Objek perusahaan, yaitu berupa wawancara lansung (Interview) pengamatan (observasi) 2. Penelitian Kepustakaan (Library Research)

6 50 Penelitian keputusan adalah penelitian yang dilakukan dengan mencari bahan bahan penulisan yang berkaitan dengan erat permasalahan yang akan dibahas dalam sekripsi. Penelitian dilakukan dengan cara melihat buku-buku, dokumen-dokumen, laporan-laporan dan literaturliteratur yang mendukung serta bisa dipergunakan dalam pengembangan data-data yang dapat di lapangan. D. Jenis Data Data yang dikumpulkan dalam hal ini adalah data sekunder yang di peroleh secara tidak langsung melalui media perantara (diperoleh dan dicatat pihak lain). Data sekunder ini berupa bukti, sejarah Bank negara indonesia, susunan kepengurusan, catatan atas laporan keuangan historisyang telah tersusun dalam arsip (data dokumenter) yang di publikasikan, yaitu berupa laporan pembiayaan tentang mudharabah. E. Metode Analisis Data 1. Metode analisis yaitu deskriptif kualitatif yaitu proses analisa data yang bersifat non angka yang berrisi mengenai penjelasan-penjelasan hasil penelitian.

7 51 2. Metode analisa deskriptif kuantitatif yaitu proses analisis data dengan berdasarkan angka-angka dan perhitungan. Untuk penulisan sekripsi ini, berdasarkan data-data telah di peroleh oleh penulis maka data-data tersebut dapat di analisa