REKOMENDASI KOMISI III RAKORNAS KEMENRISTEKDIKTI 29 JANUARI-2 FEBRUARI 2016 PUSPITEK, SERPONG, TANGERANG

Transkripsi

1 K E M E N T E R I A N R I S E T T E K N O L O G I D A N P E N D I D I K A N T I N G G I DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA IPTEK DAN PENDIDIKAN TINGGI REKOMENDASI KOMISI III RAKORNAS KEMENRISTEKDIKTI 29 JANUARI-2 FEBRUARI 2016 PUSPITEK, SERPONG, TANGERANG

2 HASIL RAPAT KOMISI III DENGAN PEMANGKU KEPENTINGAN MENGHASILKAN REKOMENDASI BERIKUT : MEMBUAT GRAND DESIGN PENGEMBANGAN SDM INDONESIA BERDASARKAN FUNGSI DAN STRUKTUR DALAM RANGKA MENDUKUNG KELEMBAGAAN IPTEKDIKTI YANG UNGGGUL BERKAITAN DENGAN KARIR DOSEN : PENANGANAN SEGERA BAGI DOSEN BERKUALIFIKASI S1 SESUAI DENGAN PERUNDANG-UNDANGAN DENGAN KATAGORI : DALAM 2 TAHUN KEDEPAN HINGGA 31 DESEMBER 2017, SEMUA DOSEN HARUS BERKUALIFIKASI S2 BAGI DOSEN BERUSIA 58 TAHUN AKAN DIALIHKAN MENJADI TENAGA KEPENDIDIKAN DAN ATAU DIPENSIUNKAN KURIKULUM/PERATURAN PELAKSANAAN RPL DAN/ATAU KKNI DAPAT SEGERA DITERBITKAN SEHINGGA BAGI DOSEN BERKUALIFIKASI S1 YANG MEMPUNYAI KOPETENSI KEAHLIANNYA DAPAT DISETARAKAN DENGAN S2 DOSEN BERUSIA MAKSIMUM 50 TAHUN DIDORONG MELANJUTKAN S2 DENGAN SKEMA BEASISWA AFIRMASI DARI KEMENRITEKDIKTI ATAU DIBIAYAI OLEH PTN DAN PTS PENGAMPU. PERLU MENGKAJI KEMBALI PERATURAN KENAIKAN PANGKAT DOSEN SEPERTI ATURAN LINERITAS, SERTA KARYA INOVASI DENGAN INDUSTRI DAN PELUANG DOSEN POLITEKNIK UNTUK MENDAPATKAN GELAR PROFESOR MENINGKATKAN KUALITAS DAN KUANTITAS KEGIATAN DETASERING DAN DOSEN MAGANG DARI PTN/POLITEKNIK YANG MAPAN KE PTN BARU ATAU SEBALIKNYA, DAN/ATAU PTN/POLITEKNIK DALAM NEGERI KE LUAR NEGERI BEGITUPUN SEBALIKNYA PERLU MENGKAJI KEMBALI PENGEMBANGAN KARIR DAN KOMPETENSI TENAGA KEPENDIDIKAN DI PTN, POLITEKNIK DAN LPNK

3 BERKAITAN DENGAN BEASISWA PENYUSUNAN HUMAN CAPITAL DEVELOPMENT PLANNING UNTUK SETIAP PERGURUAN TINGGI DAN LPNK YANG BERMUARA PADA GRAND DESIGN PENATAAN SDM RISTEKDIKTI DAN LPNK MENINGKATKAN PERSIAPAN PENERIMAAN BEASISWA MELALUI PELATIHAN, MOTIVASI DAN DORONGAN PIMPINAN PERGURUAN TINGGI DAN LPNK DIVERSIFIKASI SUMBER DAYA PEMBIAYAAN BEASISWA DARI DALAM DAN LUAR NEGERI MELALUI PRIVAT SEKTOR, BUMN, DAN KERJASAMA DENGAN PERGURUAN TINGGI LUAR NEGERI MENYEDERHANAKAN PROSES REKRUTMEN BEASISWA BERKAITAN DENGAN SUMBER DAYA SARANA DAN PRASARANA REORIENTASI RELOKASI SARPRAS: RESOURCES SHARING SARPRAS BAIK INTERNAL PERGURUAN TINGGI MAUPUN ANTAR PERGURUAN TINGGI SERTA PERGURUAN TINGGI DENGAN INDUSTRI PENGADAAN SARPRAS BAGIAN DARI RENCANA UNGGULAN PRODI, FAKULTAS ATAU PERGURUAN TINGGI USULAN PROGRAM SARPRAS YANG MULTIYEARS HARUS DISELESAIKAN SEBELUM USULAN BARU. MEMBUAT KEBIJAKAN DAN REGULASI UNTUK FASILITASI ALTERNATIF PEMBIAYAAN NON APBN PENINGKATAN AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI DALAM PERENCANAAN, PENGELOAAN, DAN PENGEMBANGAN SARPRAS BERBASIS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENERAPAN NORMA, STANDAR, PROSEDUR DAN KRITERIA SARPRAS

4 REKOMENDASI TERKAIT PEMBANGUNAN RS PTN MEMBUAT KEBIJAKAN PENGEMBANGAN RS PTN MELALUI PEMBENTUKAN KOMITE BERSAMA KEMENRISTEKDIKTI BERSAMA KEMENKES DENGAN TUGAS : MENYUSUN RUMUSAN KEBIJAKAN UNTUK PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN RS PENDIDIKAN SERTA WAHANA PENDIDIKAN DAN PENELITIAN; SERTA PENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN. MELAKUKAN KOORDINASI DAN SINKRONISASI IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN RS PENDIDIKAN, SERTA WAHANA PENDIDIKAN DAN PENELITIAN, SERTA PENDIDIKAN KESEHATAN. MELAKUKAN MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN DALAM BENTUK: PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN RS PENDIDIKAN SERTA WAHANA PENDIDIKAN DAN PENELITIAN PENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN PENGEMBANGAN SISTEM DATA TERINTEGRASI ANTARA PUSDATIN KEMENRISTEKDIKTI DENGAN KEMENKES DAN STAKEHODERS TERKAIT. PENGEMBANGAN REGULASI BERSAMA PEMBENTUKAN TIM KHUSUS RSPTN

5 DITJEN SDID DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA IPTEK DAN DIKTI TERIMA KASIH