KEPUTUSAN KONGRES I ISKINDO NOMOR : KEP.003/KONGRES I/VI/2015 TENTANG PENGESAHAN TATA TERTIB KONGRES I ISKINDO

Transkripsi

1

2 KEPUTUSAN KONGRES I ISKINDO NOMOR : KEP.003/KONGRES I/VI/2015 TENTANG PENGESAHAN TATA TERTIB KONGRES I ISKINDO Menimbang : a. bahwa untuk kelancaran dan ketertiban pelaksanaan Kongres I ISKINDO, Panitia Penyelenggara Kongres I ISKINDO telah menyiapkan Rancangan Tata Tertib Kongres I ISKINDO; b. bahwa Rancangan Tata Tertib Kongres I ISKINDO sebagaimana dimaksud dalam huruf a telah dibahas dan disetujui oleh seluruh Peserta yang hadir dalam Sidang Pleno Kongres I ISKINDO tersebut; sehingga perlu disahkan sebagai Tata Tertib Kongres I ISKINDO; c. bahwa untuk itu perlu ditetapkan dengan suatu Keputusan Kongres I ISKINDO yang diselenggarakan pada tanggal 8 Juni 2015 di Jakarta. Mengingat : Rancangan Anggaran Dasar Ikatan Sarjana Kelautan Indonesia (ISKINDO); Memperhatikan : Pandangan, saran dan masukan dari para peserta Kongres I ISKINDO MEMUTUSKAN Menetapkan Pertama KEPUTUSAN PERTEMUAN KONGRES I ISKINDO TENTANG TATA TERTIB KONGRES I ISKINDO. Mengesahkan Tata Tertib Kongres I ISKINDO sebagaimana tercantum pada Lampiran Keputusan ini sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan ini. Kedua : Pimpinan Sidang wajib mematuhi Tata Tertib Kongres I ISKINDO sebagaimana dimaksud diktum Pertama.

3 Ketiga : Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan. Ditetapkan di : Jakarta Pada tanggal : 8 Juni 2015 Kongres I Ikatan Sarjana Kelautan Indonesia (ISKINDO) Pimpinan Sidang, Dr. I Gusti Suarnaya Sidemen Andi Nurjaya Nurdin, ST Khairul Amri, S.Pi

4 Lampiran Keputusan Kongres I ISKINDO Nomor: KEP.003/KONGRES I/VI/2015 Tanggal : 8 Juni 2015 TATA TERTIB KONGRES I ISKINDO TAHUN 2015 BAB I Ketentuan Umum Pasal 1 1. Kongres I Ikatan Sarjana Kelautan Indonesia Tahun 2015 yang selanjutnya dalam tata tertib disebut Kongres I ISKINDO merupakan pemegang kedaulatan tertinggi dalam organisasi ISKINDO; 2. Kongres I ISKINDO adalah forum musyawarah sebagai lembaga pengambilan keputusan tertinggi dalam organisasi; 3. Kongres I ISKINDO diikuti oleh anggota ISKINDO, peninjau dan undangan Kongres I ISKINDO. Pasal 2 Tempat dan Waktu Kongres I ISKINDO diselenggarakan di Jakarta, pada tanggal 8 Juni 2015 BAB II Tugas dan Wewenang Pasal 3 1. Kongres I ISKINDO mempunyai tugas dan wewenang untuk : a. Menetapkan atau merubah atau menugaskan Ketua Umum terpilih untuk me Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah ISKINDO; b. Menetapkan Rencana Strategis, Program Umum dan Program Kerja ISKINDO ; c. Memilih dan menetapkan Ketua Umum dan pembentukan Formatur untuk menentukan Pengurus ISKINDO; d. Menetapkan rekomendasi strategis tentang isu-isu lokal, nasional dan internasional kepada Pemerintah. 2. Pelaksanaan tugas dan wewenang sebagaimana di maksud dalam pasal 3 ayat (1) dapat diadakan perubahan dari Draft yang telah disiapkan Panitia Pelaksana Kongres I ISKINDO, berdasarkan keputusan-keputusan Kongres I ISKINDO.

5 BAB III Hak dan Kewajiban Peserta Pasal 4 Hak Peserta 1. Setiap peserta berhak menghadiri Sidang-sidang Pleno Kongres I ISKINDO; 2. Setiap peserta berhak mengajukan pertanyaan, usul, saran dan pendapat baik secara lisan maupun tulisan; 2. Hak suara hanya dimiliki oleh peserta yang mendapat mandat dari lembaga; 3. Setiap peserta berhak untuk dipilih dan memilih; Pasal 5 Kewajiban Peserta 1. Setiap peserta wajib mematuhi ketentuan-ketentuan yang diatur dalam Tata Tertib ini; 2. Setiap peserta wajib menghadiri Sidang-sidang dan rapat-rapat, sebagaimana diatur dalam Tata Tertib ini dengan penuh rasa tanggungjawab; 3. Setiap Peserta wajib menjaga ketertiban, kesopanan, kelancaran dan keamanan Kongres I ISKINDO. Sidang dan Rapat terdiri dari: BAB IV Sidang dan Rapat Pasal 6 1. Sidang Pleno, yang dihadiri Iengkap seluruh peserta dan dipimpin oleh Pimpinan Sidang Kongres I ISKINDO; 2. Sidang Komisi, adalah sidang yang dihadiri peserta Kongres I ISKINDO yang telah di bagi kedalam Komisi-Komisi dan di pimpin oleh Pimpinan Komisi yg dipilih secara langsung/aklamasi oleh peserta sidang Komisi; 3. Rapat Pimpinan Kongres I ISKINDO, yang dihadiri oleh anggota pimpinan Kongres I ISKINDO yang dipilih peserta Kongres I ISKINDO dan dipimpin oleh Pimpinan Sidang Kongres I ISKINDO; 4. Rapat Formatur, yang dihadiri oleh anggota formatur yang dipilih oleh peserta Kongres I ISKINDO dan dipimpin oleh Ketua Formatur; BAB V Pengambilan Keputusan Pasal 7 1. Setiap pengambilan keputusan Kongres I ISKINDO sedapat mungkin dilakukan musyawarah untuk mencapai mufakat. 2. Setelah musyawarah untuk mencapai mufakat dengan upaya sungguh-sungguh tidak mungkin tercapai, maka pengambilan keputusan ditempuh melalui pemungutan suara 3. Keputusan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dianggap sah apabila didukung oleh suara terbanyak. 4. Pemungutan suara dapat dilakukan secara tertutup atau terbuka, sesuai keputusan Kongres I ISKINDO.

6 BAB VI Kuorum Pasal 8 1. Kuorum dianggap sah apabila dihadiri setengah jumlah peserta (50%) ditambah 1 (satu) dari jumlah peserta yang terdaftar. 2. Apabila kuorum sebagaimana pasal 9 ayat (1) tidak tercapai, maka sidang ditunda paling lama 10 (sepuluh) menit 3. Setelah sidang ditunda sebagaimana dimaksud dalam pasal 9 ayat (2) dan kuorum belum juga tercapai, maka Pimpinan Sidang dapat melangsungkan sidang. 4. Ketentuan dalam pasal 9 ini ayat (1), (2) dan (3) berlaku dalam setia p sidang-sidang Kongres I ISKINDO sesuai dalam Tata Tertib ini BAB VII Pimpinan Sidang Kongres I ISKINDO Pasal 9 1. Pimpinan Sidang Kongres I ISKINDO untuk pertama kalinya dipimpin oleh Panitia Pengarah Kongres I ISKINDO dan bersifat sementara sampai terpilihnya Pimpinan Sidang Kongres I ISKINDO terpilih. 2. Pimpinan Sidang Kongres I ISKINDO sementara bertugas memimpin sidang pleno untuk menetapkan tata tertib dan pemilihan Pimpinan Sidang Kongres I ISKINDO Tetap yang dipilih dari dan oleh peserta Kongres I ISKINDO yang hadir pada sidang Pleno 3. Pimpinan Sidang Kongres I ISKINDO terpilih terdiri dari 3 (tiga) orang yang diajukan oleh anggota Kongres I ISKINDO dan dipilih secara terbuka; 4. Pimpinan Sidang Kongres I ISKINDO memiliki hak dan kedudukan yang sama dalam memimpin kelancaran dan tertibnya penyelenggaraan sidang-sidang dan rapat-rapat dalam Kongres I ISKINDO. Pasal 10 Ketentuan pasal 10 dalam Tata Tertib ini, juga diberlakukan dalam menetapkan pimpinan Sidang Komisi pada Komisi-Komisi yang ada dalam Kongres I ISKINDO.

7 BAB VIII Agenda Sidang Pasal Agenda Sidang Komisi; a. Membahas, merubah atau menambahkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ISKINDO; b. Membahas Rencana Strategis, Program Umum dan Program Kerja ISKINDO ; c. Membahas Tata Cara Pemilihan Ketua Umum ISKINDO; d. Membahas rekomendasi strategis tentang isu-isu lokal, nasional dan internasional kepada Pemerintah 2. Agenda Sidang Pleno; a. Menetapkan Pimpinan Sidang Kongres I ISKINDO tetap; b. Membahas dan Menetapkan Tata Tertib Kongres I ISKINDO; c. Menetapkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ISKINDO; d. Menetapkan Alat kelengkapan dan Atribut ISKINDO; e. Menetapkan Rencana Strategis, Program Umum dan Program Kerja ISKINDO ; f. Memilih dan menetapkan Ketua Umum ISKINDO ; g. Memilih dan menetapkan tempat pelaksanaan Kongres I ISKINDO; h. Menetapkan rekomendasi strategis tentang isu-isu lokal, nasional dan internasional kepada Pemerintah BAB IX Jadwal dan Acara Kongres I ISKINDO Pasal 12 Jadwal dan materi acara Kongres I ISKINDO merupakan bagian tak terpisahkan dari tata tertib ini. BAB X Tata Cara Berbicara Pasal 13 Pada dasarnya setiap peserta mempunyai hak untuk berbicara, namun untuk tertibnya diatur ketentuan sebagai berikut: 1. Setiap peserta berhak untuk berbicara dalam Sidang Sidang di Kongres I ISKINDO; 2. Jika terjadi silang pendapat, Pimpinan Sidang berbicara untuk mendudukkan persoalan; 3. Selama pembicara berbicara, tidak boleh diganggu; 4. Semua pembicara dalam Kongres I ISKINDO dilaksanakan dengan kata kata dan cara yang layak serta sopan dan tertib. 5. Pimpinan Sidang berhak untuk menghentikan pembicaraan yang melanggar ketentuan ini; 6. Setiap pembicara diberikan waktu paling lama 3 menit untuk mengutarakan pendapatnya;

8 7. Apabila pembicara telah melampaui waktu yang ditentukan, maka pimpinan sidang dapat memperingatkan pembicara agar pembicaraan segera dihentikan dan jika masih dilanggar, pimpinan sidang dapat menghentikan pembicaraan. BAB XI Lain-Lain Pasal Bahan-Bahan Kongres I ISKINDO disiapkan oleh Panitia Kongres I ISKINDO; 2. Setiap Keputusan Kongres I ISKINDO ditandatangani oleh Pimpinan Sidang Kongres I ISKINDO 3. Setiap Sidang-sidang dan Rapat-Rapat yang dilaksanakan sesuai Tata Tertib ini dilakukan risalah sidang dan rapat BAB XII Ketentuan Penutup Pasal 15 Hal hal lain yang belum cukup diatur dalam peraturan tata tertib ini akan dibicarakan dan diputuskan dalam Sidang Pleno. Pasal 16 Tata Tertib ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan Ditetapkan di : Jakarta Pada tanggal : 8 Juni 2015 Kongres I Ikatan Sarjana Kelautan Indonesia (ISKINDO) Pimpinan Sidang, Dr. I Gusti Suarnaya Sidemen Andi Nurjaya Nurdin, ST Khairul Amri, S.Pi

9