Penerapan Jquery Mobile Pada Sistem Informasi Potensi Akademik SMA dan SMK di Palembang

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Penerapan Jquery Mobile Pada Sistem Informasi Potensi Akademik SMA dan SMK di Palembang"

Transkripsi

1 Penerapan Jquery Mobile Pada Sistem Informasi Potensi Akademik SMA dan SMK di Palembang Mentari Jalesi Rianto 1, Ilman Zuhri Yadi 2, Eka Puji Agustini 3 Mahasiswa Teknik Inpformatika Universitas Bina Darma 1, Dosen Ilmu Komputer 2, Dosen Ilmu Komputer 2. Jl Jend A.Yani No.12 Plaju, Palembang MentariJR95@gmail.com 1, Ilmanzuhriyadi@binadarma.ac.id 2, Eka_puji@binadarma.ac.id 3. Abstrak. Dalam mendapatkan informasi tentang pendidikan yaitu potensi akademik dimana masyarakat harus datang langsung ke sekolah atau membuka website untuk mendapatkan informasi sekolah. Sistem informasi potensi akademik berbasis mobile yang akan dibangun memanfaatkan perkembangan teknologi informasi saat ini. Mobile dipilih karena tingkat perkembangan perangkat bergerak yang sangat tinggi, tingkat penggunaan yang relatif mudah, dan harga perangkat yang semakin terjangkau, dibanding perangkat komputer personal. Tujuan penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang dengan menerapkan jquery Mobile. JQuery Mobile adalah sebuah framework javascript untuk tampilan yang telah dioptimalkan untuk smartphone. Dalam perangkat lunak ini dihasilkan sebuah sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang dengan penerapan jquery Mobile melalui smartphone. Metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Mobile D. Mobile-D yang terdiri dari lima tahap seperti : Explore, initialize, productionize, stabilize, system tes and fix. Kata Kunci : Sistem Informasi, Potensi Akademik, jquery Mobile. 1. PENDAHULUAN Di era masa kini telepon genggam disebut menjadi smartphone, alat yang dapat digunakan banyak hal selain untuk berbicara jarak jauh maupun mengirim pesan singkat. Smartphone atau yang disebut juga piranti pintar dewasa ini menjadi trend yang mewabah di Indonesia. Dari data yang didapat penggunaan smartphone di tanah air mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Hingga kuartal pertama 2015 lonjakan penggunaan smartphone mencapai angka 43% jika dibandingkan dengan penetrasi yang terjadi di tahun lalu yaitu 28% (Consumer Barometer, 2015). Lebih lanjut, data menunjukkan bahwa 4 dari 10 orang di Indonesia lebih memilih perangkat smartphone untuk mengakses berbagai kebutuhan dibanding gadget lainnya. Lengkapnya, 43% perangkat smartphone dipilih pengguna dibanding komputer yang hanya

2 terpatok di angka 15% dan perangkat tablet di angka 4 % saja (Consumer Barometer, 2015). Bentuk pemanfaatan dari kemajuan teknologi informasi dapat menjadi sebagai media pembelajaran, media bisnis, media layanan kesehatan, media layanan pendidikan, media hiburan, dan media pemberian informasi. Dengan perkembangan teknologi informasi saat ini menuntut suatu sistem dimana pengguna smartphone dapat mendapatkan informasi yang dibutuhkan secara cepat. Sama hal nya dalam mendapatkan informasi tentang pendidikan yaitu potensi akademik dimana masyarakat harus datang langsung ke sekolah untuk menanyakan seputar akreditasi, persayaratan untuk mendaftar, proses pengurusan lintas rayon, dan informasi sekolah, atau dengan cara membuka website sekolah. Namun ada beberapa website yang tidak memberikan informasi tentang proses pengurusan lintas rayon, informasi akreditasi, dan persyaratan pendaftaran sekolah. Sama seperti SMA dan SMK di Palembang, untuk mengetahui informasi SMA dan SMK atau sebagai bahan pertimbangan untuk memilih sekolah yang akan di pilih, masyarakat dan orang tua dapat datang langsung ke sekolah sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama atau dapat juga dengan membuka satu persatu website sekolah tersebut. Berdasarkan permasalahan yang ada maka akan dibangun sebuah sistem informasi potensi akademik berbasis mobile yang memanfaatkan perkembangan teknologi informasi saat ini. Dengan perkembangan teknologi informasi banyak masyarakat yang sudah memiliki smartphone dengan berbagai macam kegunaan salah satunya seperti, ada yang memiliki smartphone karena status sosial, atau ada juga yang memiliki smartphone karena tingkat pemahaman yang mudah dimengerti dan praktis dalam mendapatkan apa yang dibutuhkan. Setiap smartphone dengan tipe dan jenis yang berbeda maka menggunakan platform yang berbeda pula, ada yang menggunakan android, ios, windows phone dan blackberry. Dengan menerapkan jquery mobile dapat membangun sistem informasi potensi akademik dengan baik di berbagai piranti operasi mobile. Contoh piranti yang didukung jquery mobile antara lain android, blackberry, ios, windows phone dan platform symbian sehingga informasi tersebut dapat didapatkan di berbagai piranti operasi mobile. Dengan penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi SMA dan SMK di Palembang yang akan dibangun ini diharapkan, dapat membantu masyarakat dan calon pendaftar mendapatkan informasi seputar SMA dan SMK yang dituju melalui berbagai smartphone dan piranti operasi mobile yang ada.

3 2. METEDOLOGI PENELITIAN 2.1. Metode Penelitian Dalam penelitian ini metode yang digunakan ialah metode penelitian deskriptif menurut Nazir (2003 : 54) dalam Lukman (2014 : 57) metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. Tujuan dari penelitian deskriptif ini adalah untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki Metode Pengumpulan Data Metode yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu : 1. Metode Pengamatan. Dalam metode ini akan melakukan pengumpulan data-data melalui pengamatan dan mencatat halhal yang berhubungan dengan data dalam pembuatan potensi akademik seperti data akreditasi sekolah, persyaratan sekolah, prestasi sekolah dan profil sekolah. 2. Metode Dokumentasi. Pada tahap ini dilakukan dengan melihat arsip sekolah tentang data yang dibutuhkan oleh peneliti dalam pembangunan penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang 2.3. Metode Pengembangan Perangkat Lunak Pada penelitian ini metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan adalah metode mobile-d. Metode pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Mobile D. Mobile-D memiliki spesifikasi yang komprehensif untuk setiap fase dan tahap, dan untuk tugas-tugas yang terkait. Metode pengembangan Mobile-D terdiri dari Explore, Initialize, Productionist, Stabilize, dan System test and Fix. 3. Perancangan penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang 3.1. Explore Penulis merencanakan dan menyusun proyek yang akan dikerjakan berikut tahapan pada explore : Stakeholder Establishment. Pada tahap stakeholder establishment terdapat beberapa hal yang terdiri dari: 1. Pemilik Sistem (Owner System) Pemilik sistem penerapan jqeury mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang ialah peneliti sendiri.

4 2. Pengguna Sistem (System User) Pengguna sistem yang akan menggunakan ialah orang tua calon pendaftar, calon pendaftar, pihak sekolah, dan masyarakat umum. 3. Desainer Sistem (System Designer) Desainer sistem pada tahap ini yang mendesain sistem ialah peneliti sendiri. 4. Pembangun Sistem (System Bulider) Pembangun sistem pada tahap ini spesialis teknis yang membangun sistem ialah peneliti sendiri. 5. Analisis Sistem (System Analyst) Analis sistem adalah spesialis yang mempelajari masalah dan kebutuhan sebuah organisasi untuk menentukan bagaimana orang, data, proses dan teknologi informasi dapat mencapai kemajuan terbaik untuk bisnis Scope definition. Tahapan yang dilakukan pada tahap scope definition adalah : 1. Menetapkan waktu penerapan jquery mobile pembangunan sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang yang diperkirakan dari bulan Oktober 2015 dan berakhir pada bulan Januari Sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang yang akan dibangun ini berbasis mobile dengan penerapan jquery Mobile, mendukung sistem operasi android, blackberry, ios, dan Windows Phone. Namun dalam penelitian ini penulis menggunakan smartphone dengan samsung galaxy j1 Ace dengan layar sebesar 4.3 dengan menggunakan OS Android Kitkat Project establishment. Berikut beberapa tahapan yang dilakukan pada tahapan project establishment : 1. Pada pembangunan sistem informasi potensi akademik ini menggunakan PHP, HTML5, CSS, dreamweaver dan javascript. 2. Penulis mempersiapkan data-data yang diambil dari SMA N 1 sampai dengan SMA N 22 dan SMK N 1 sampai dengan SMK N 8 kecuali SMA N 9, SMA N 13, SMA N 19, dan SMK N 2 Palembang. Data yang diambil berupa data akreditasi, persyaratan masuk, pengurusan lintas rayon, syarat pindah ke sekolah, syarat pindah dari sekolah, prestasi, dan profil sekolah Initialize Adapun tahapan dari initialize sebagai berikut : Project Set-U Berikut beberapa tahapan yang dilakukan pada tahap project set-u terdiri dari : 1. Software. Mempersiapkan software yang akan digunakan yaitu dreamwever dan php my admin.

5 2. Data. Data-data potensi akademik SMA dan SMK di Palembang yang meliputi data akreditasi, persyaratan masuk, pengurusan lintas rayon, syarat pindah ke sekolah, syarat pindah dari sekolah, prestasi, dan profil sekolah. 3. Hardware. Hardware yang menunjang pembangunan penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang ini, yakni: a. Laptop Acer Aspire V5-431, dengan RAM 2 GB, processor intel celeron. b. Smartphone Samsung Galaxy j1 ace dengan menggunakan andoid KitKat Planning day. Berikut tahapan yang dilakukan pada planning day yaitu : 1. Penulis mengelompokkan data-data yang didapat sesuai dengan isi perangkat lunak yang akan dibangun. 2. Penulis mempersiapkan coding yang dibuat masih dalam bentuk pseudocode. Pseudocode, berarti bukanlah kode program yang sebenarnya, melainkan dengan menggunakan simbol-simbol yang mirip atau menyerupai kode program yang ditulis dengan menggunakan suatu bahasa pemograman tertentu (Rahmat, 2010). 3. Penulis membuat jadwal pembangunan sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang, yaitu : a. Oktober penulis melakukan pengajuan judul proposal, menyusun proposal, membuat surat izin untuk melakukan penelitian dan setelah surat keluar penulis memasukan surat izin ke SMA dan SMK Negeri di Palembang b. November penulis melakukan penyusan proposal, mengumpulkan data-data, ujian proposal, dan revisi dari hasil ujian proposal. c. Desember penulis melanjutkan pengumpulan data, mengelompokkan data dan menyusun skripsi. d. Januari penulis melanjutkan penyusunan skripsi, melakukan pengcodingan yang sudah dirancangan sampai selesai, kemudian melakukan system test and fix terhadap perangkat lunak yang telah dibangun. Jadwal diatas dapat dilihat pada gambar 1 jadwal penelitian sebagai berikut : Gambar 1. Jadwal Penelitian Hari Percobaan (Working Day dan Release Day). Penulis membuat rancangan sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang dan akan merilis yang telah dibuat. Pada tahap perancangan model sistem untuk penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang terdiri dari use case diagram,

6 diagram activity, rancangan database, rancangan antar muka Use case diagram. Berikut use case diagram yang menjelaskan apa yang akan dilakukan oleh sistem dengan pengguna dapat dilihat pada gambar 2 use case diagram dibawah ini : System Login b. Rancangan Tabel Jenis Pada tabel jenis terdiri dari no, nama, type, size dan keterangan yang berisikan record idjenis sebagai primary key, nama merupakan nama dari jenis sekolah dan keterangan yaitu keterangan dari jenis sekolah. Dapat dilihat pada tabel 2 rancangan tabel jenis sebagai berikut : Tabel 2 Tabel jenis Tambah Informasi Pengguna Edit Informasi Delete Informasi Admin No Nama Type Size Keterangan 1 IdJenis Int 4 Primary Key 2 Nama Varchar 10 3 keterangan Varchar 25 Lihat Informasi Potensi Akademik c. Rancangan Tabel Pengguna Gambar 2. Use Case Diagram Pada tabel pengguna terdiri dari no, nama, type, size dan keterangan yang berisikan Rancangan Basis Data Rancangan basis data untuk perangkat lunak yang akan dibangun ini terdiri dari tabel sekolah, tabel akreditasi, tabel syarat, tabel prestasi, dan tabel kontak yang akan dijelaskan dibawah ini : a. Rancangan Tabel Akreditasi Pada tabel sekolah terdiri dari no, nama, type, size dan keterangan yang berisikan record idakreditasi yang merupakan primary key, nama merupakan nama akreditasi, keterangan merupakan keterangan dari akreditasi, dan instansi merupakan nama instansi dari akreditasi. Rancangan tabel akreditasi dapat dilihat pada tabel 1 tabel akreditasi sebagai berikut : Tabel 1. Tabel Akreditasi No Nama Type Size Keterangan 1 IdAkreditasi Int 4 Primary Key 2 Nama Varchar 10 3 keterangan Varchar 20 4 instansi Varchar 25 record userid sebagai primary key, passid yaitu password dari user, level yaitu level dari usserid. Dapat dilihat pada tabel 3 tabel pengguna sebagai berikut : Tabel. 3 Tabel Pengguna No Nama Type Size Keterangan 1 Userid Varchar 10 Primary Key 2 Passid Varchar Level Varchar 10 d. Racangan Tabel Prestasi Pada tabel prestasi terdiri dari no, nama, type, size dan keterangan yang berisikan record idprestasi sebagai primary key, idsekolah yaitu id dari sekolah, nama yaitu nama dari prestasi, level merupakan level dari prestasi, event yaitu event dari prestasi, tahun yaitu tahun dari prestasi yang didapat. Rancangan tabel prestasi dapat dilihat pada tabel 4 tabel prestasi sebagai berikut :

7 Tabel. 4 Tabel Prestasi No Nama Type Size Keterangan 1 idprestasi Int 4 Primary Key 2 idsekolah Int 4 3 nama text 4 level Varchar 20 5 event Varchar tahun Int 4 e. Rancangan Tabel Sekolah Pada tabel sekolah terdiri dari no, nama, type, size dan keterangan yang berisikan record idsekolah sebagai primary key idjenis yaitu id dari jenis sekolah, nama yaitu nama dari sekolah, idakreditasi yaitu id dari akreditasi jenis sekolah, alamat yaitu alamat dari sekolah, telepon adalah nomor telepon dari sekolah, dan syarat yaitu syarat masuk ke sekolah. Rancangan tabel sekolah dapat dilihat pada tabel 5 tabel sekolah sebagai berikut : Gambar 3. Rancangan Menu a. Rancangan Akreditasi Rancangan akreditasi memperlihatkan akreditasi dari sekolah yang ingin dilihat. Jika ingin melihat daftar sekolah yang memiliki akreditas A, B dan C sebelumnya harus memilih akreditasi yang ingin di lihat sekolahnya seperti gambar 4 di bawah ini : Tabel. 5 Tabel Sekolah No Nama Type Size Keterangan 1 idsekolah Int 4 Primary Key 2 idjenis Int 4 3 nama Varchar 50 4 idakreditasi Int 4 5 alamat text 6 telepon Varchar 15 7 syarat text Rancangan Antar Muka Berikut gambar rancangan antar muka yang akan dirilis dapat dililhat pada gambar di bawah ini : a. Rancangan Menu Rancangan Menu. Pada gambar 3.3 memperlihatkan tampilan menu awal saat membuka sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang yang berisikan akreditasi, syarat, prestasi dan profil sekolah. Berikut gambar dari rancangan menu : Gambar 4 Rancangan Akreditasi Setelah memilih nama sekolah langsung pilih lihat akreditasi sekolah, maka akan keluar informasi berupa daftar nama sekolah yang akreditasi sekolahnya yang telah dipilih sebelumnya, dapat dilihat pada gambar 5 sebagai berikut :

8 Gambar 5 Rancangan Isi Akreditasi c. Rancangan Prestasi Rancangan prestasi memperlihatkan prestasi dari sekolah yang ingin dilihat. Jika ingin mengetahui prestasi yang didapat oleh sekolah baik didapat melalui ekstrakulikuler maupun akademik dapat milih sekolah yang ingin dilihat prestasinya, dapat dilihat pada gambar 8 sebagai berikut : b. Rancangan Syarat Rancangan syarat memperlihatkan syarat dari sekolah yang ingin dilihat. Pilih sekolah yang ingin dilihat informasi syarat masuknya dapat dilihat pada gambar 6 berikut : Gambar 8 Rancangan Prestasi Gambar 6 Rancangan Syarat Setelah memilih sekolah yang ingin dilihat informasi syarat masuknya selanjutnya pilih cek syarat masuk dan akan tampil isi dari informasi syarat masuk sekolah yang telah dipilih, dapat dilihat pada gambar 7 sebagai berikut : Setelah memilih sekolah selanjutnya pilih lihat prestasi maka akan keluar informasi dari prestasi yang didapat oleh sekolah yang telah dipilih sebeumnya, dapat dilihat pada gambar 9 berikut : Gambar 9 Rancangan Isi Prestasi Gambar 7 Rancangan Isi Syarat d. Rancangan Profil Rancangan profil memperlihatkan profil dari sekolah yang ingin dilihat. Rancangan profil akan menampilkan pilih sekolah dan lihat prestasi, jika ingin melihat profil dari sekolah sebelumnya harus memilih sekolah yang ingin

9 dilihat profilnya, dapat dilihat pada gambar 10 berikut : Gambar 10 Rancangan Profil Setelah memilih sekolah yang ingin dilihat selanjutnya pilih lihat profil maka akan tampil isi dari profil sekolah yang ingin dilihat, dapat dilihat pada gambar 11 sebagai berikut : Gambar 11 Rancangan Isi Profil 4. HASIL Tahapan mobile-d yang terdapat pada hasil pembuatan penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang, yaitu productionize, stabilize, system test and fix Productionize Ada tiga tahapan pada productionize terdiri dari tahapan sebagai berikut : Planning Day Penulis mempersiapkan data-data yang telah dikelompokkan untuk di input ke dalam perangkat lunak yang akan dibangun Working Day Dalam tahap working day penulis melakukan pencarian coding program untuk perangkat lunak penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang yang akan dibangun Release Day Adapun tahapan pada release day yaitu mengumpulkan coding program yang berkemungkinan tidak terjadi error dan menangani setiap kesalahan dalam pembangunan perangkat lunak ini Stabilize Pada tahap stabilize terdapat empat tahapan terdiri dari : Planning Day Dalam tahapan planning day penulis melakukan tes penggunaan, yaitu apakah terdapat error pada perangkat lunak penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang, tes dilakukan menggunakan emulator Working Day Ada dua tahap yang dilakukan pada tahap working day terdiri dari : a. Memecahkan masalah dalam pembuatan perangkat lunak penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang, yakni setiap ada terjadi kesalahan maka akan dilakukan perbaikkan. b. Kegiatan memulai pembangunan penerapan jquery mobile pada sistem

10 informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang Documentation wrap-up Pada tahap documentation wrap-up melakukan dokumentasi dalam pembangunan penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang yaitu berupa screenshoot coding program dan hasil perangkat lunak yang sudah dibuat. Dapat dilihat pada gambar 4 coding jquery sebagai berikut : melihat informasi sekolah yang meliputi informasi akreditasi, syarat masuk, prestasi dan profil sekolah. Dapat dilihat pada gambar 5 tampilan menu sebagai berikut : Gambar 5. Tampilan Menu Gambar 4. Coding jquery Release Day Dalam tahap release day memastikan bahwa perangkat lunak penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang sudah siap untuk digunakan, dan memastikan sesuai dengan rancangan awal. Berikut tampilan dari perangkat lunak penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang dapat dilihat pada gambar dibawah ini : a. Tampilan Menu Tampilan menu adalah tampilan yang menampilkan menu menu dari aplikasi potensi akademik, pengguna aplikasi ini dapat b. Tampilan Akreditasi Pada tampilan akreditasi jika pengguna ingin melihat akreditasi sekolah, dari menu utama pilih akreditasi selanjutnya pengguna akan menemukan sub menu yaitu pilih akreditasi dan lihat akreditas sekolah. Berikut gambar dari tampilan akreditasi : Gambar 6. Tampilan akreditasi Pada tampilan sub menu akreditasi terdapat menu pilih akreditasi yaitu berisikan akreditasi dari A sampai dengan C dimana untuk dapat melihat akreditasi SMA dan SMK N pengguna harus memilih akreditasi terlebih dahulu. Dapat

11 dilihat pada gambar tampilan sub menu akreditasi dibawah ini : akreditasi SMA N 1 Palembang sebagai berikut : Gambar 6. Tampilan pilih akreditasi Setelah pengguna memilih sekolah yang ingin dilihat akreditasinya selanjutnya pengguna dapat memilih lihat akreditas sekolah, sebagai contoh penulis memilih akreditasi A. Untuk lebih jelasnya dapat digambarkan pada gambar lihat akreditasi sebagai berikut : Gambar 8 Tampilan Isi Akreditasi c. Tampilan Syarat Masuk Pada tampilan syarat masuk jika pengguna ingin melihat syarat syarat untuk mendaftar, syarat untuk lintas rayon, dan syarat pindah sekolah, dari menu utama pilih syarat masuk, selanjutnya pengguna akan menemukan sub menu yaitu pilih sekolah dan cek syarat masuk. Dapat dilihat pada gambar tampilan syarat masuk sebagai berikut : Gambar 7 Tampilan Lihat Akreditas Sekolah Setelah pengguna memasukan akreditasi dan memilih lihat akreditas sekolah selanjutnya akan tampil informasi berupa daftar sekolah yang akreditasinya adalah A dan jika pengguna ingin melihat akreditasi dari sekolah lainnya pengguna dapat memilih kembali sekolah yang ingin dilihat dan jika pengguna ingin kembali ke menu awal dapat memilih tombol yang bersimbolkan home disebelah kiri atas. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar isi dari Gambar 9. Tampilan syarat masuk Pada tampilan sub menu syarat masuk terdapat menu pilih sekolah yaitu berisikan nama nama dari SMA N dan SMK N di Palembang dimana untuk dapat melihat syarat masuk pengguna harus memilih nama sekolah terlebih

12 dahulu. Dapat dilihat pada gambar tampilan sub menu syarat masuk berikut : dilihat dan jika pengguna ingin kembali ke menu awal dapat memilih tombol yang bersimbolkan home disebelah kiri atas. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar isi dari syarat SMA N 1 Palembang dibawah ini : Gambar 10 Tampilan Pilih Sekolah Syarat Masuk Setelah pengguna memilih sekolah yang syarat masuknya ingin dilihat selanjutnya pengguna dapat memilih cek syarat masuk, sebagai contoh penulis memilih SMA N 1 Palembang untuk melihat syarat masuk dari SMA N 1 tersebut. Dapat dilihat pada gambar cek syarat masuk dibawah ini : Gambar 12 Tampilan Isi Syarat Masuk d. Tampilan Prestasi Pada tampilan prestasi jika pengguna ingin melihat prestasi yang di dapat oleh sekolah baik akademik maupun prestasi dari ekstrakulikuler dapat memilih dari menu utama pilih prestasi, selanjutnya pengguna akan menemukan sub menu yaitu pilih sekolah dan lihat prestasi. Dapat dilihat pada gambar tampilan prestasi sebagai berikut : Gambar 11 Tampilan Cek Syarat Masuk Setelah pengguna memasukan nama sekolah dan memilih cek syarat masuk selanjutnya akan tampil informasi berupa syarat syarat dari SMA N 1 Palembang yang telah dipilih sebelumnya dan jika pengguna ingin melihat syarat masuk dari sekolah lainnya pengguna dapat memilih kembali sekolah yang ingin Gambar 13 Tampilan Prestasi Pada tampilan sub menu prestasi terdapat menu pilih sekolah yaitu berisikan nama nama dari SMA N dan SMK N di Palembang dimana untuk dapat melihat prestasi yang didapat sekolah pengguna harus memilih nama sekolah terlebih dahulu. Dapat dilihat pada gambar tampilan sub menu prestasi berikut :

13 Gambar 14 Tampilan Pilih Sekolah Prestasi Setelah pengguna memilih sekolah yang prestasinya ingin dilihat selanjutnya pengguna dapat memilih lihat prestasi, sebagai contoh penulis memilih SMA N 1 Palembang untuk melihat prestasi dari SMA N 1 tersebut. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar tampilan lihat prestasi sebagai berikut : Gambar 16 Tampilan Isi Prestasi Jika pengguna ingin melihat lebih detail dari prestasi yang didapat pengguna dapat memilih salah satu dari nama prestasi sekolah tersebut maka akan tampil detail dari prestasi yang di dapat oleh SMA N 1 Palembang jika pengguna ingin melihat detail lainnya dari SMA N 1 pengguna tinggal memilih tombol tanda X di sebelah kiri atas dari tabel detail prestasi. Gambar detail prestasi SMA N 1 Palembang dapat dilihat pada gambar sebagai berikut : Gambar 15 Tampilan Lihat Prestasi Setelah pengguna memasukan nama sekolah dan memilih lihat prestasi selanjutnya akan tampil informasi berupa prestasi yang didapat oleh SMA N 1 Palembang yang telah dipilih sebelumnya dan jika pengguna ingin melihat prestasi dari sekolah lainnya pengguna dapat memilih kembali sekolah yang ingin dilihat dan jika pengguna ingin kembali ke menu awal dapat memilih tombol yang bersimbolkan home disebelah kiri atas. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar isi dari prestasi SMA N 1 Palembang dibawah ini : Gambar 17 Tampilan detail prestasi e. Tampilan Profil Sekolah Pada tampilan profil sekolah jika pengguna ingin melihat profil sekolah sekolah yang berisikan informasi no telepon dan alamat lengkap dari sekolah tersebut pengguna dapat memilih yaitu dari menu utama pilih profil sekolah selanjutnya pengguna akan menemukan sub menu yaitu pilih sekolah dan lihat profil. Berikut gambar dari tampilan profil sekoolah :

14 Gambar 18 Tampilan Profil Sekolah Pada tampilan sub menu profil sekolah terdapat menu pilih sekolah yaitu berisikan nama nama dari SMA N dan SMK N di Palembang dimana untuk dapat melihat profil sekolah pengguna harus memilih nama sekolah terlebih dahulu. Dapat dilihat pada gambar tampilan sub menu profil sekolah dibawah ini : Setelah pengguna memasukan nama sekolah dan memilih lihat profil selanjutnya akan tampil informasi berupa profil dari SMA N 1 Palembang yang telah dipilih sebelumnya dan jika pengguna ingin melihat profil dari sekolah lainnya pengguna dapat memilih kembali sekolah yang ingin dilihat dan jika pengguna ingin kembali ke menu awal dapat memilih tombol yang bersimbolkan home disebelah kiri atas. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar isi dari profil SMA N 1 Palembang sebagai berikut : Gambar 19. Tampilan Pilih Sekolah Setelah pengguna memilih sekolah yang ingin dilihat profilnya selanjutnya pengguna dapat memilih lihat profil, sebagai contoh penulis memilih SMA N 1 Palembang unuk melihat profil dari SMA N 1 tersebut. Untuk lebih jelasnya dapat digambarkan pada gambar lihat profil sebagai berikut : Gambar 20. Tampilan Lihat Profil Gambar 21. Tampilan Lihat Profil System test and fix Dalam tahap system test and fix melihat apakah penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang menghasilkan fungsi dengan baik dan telah memperbaiki kekurangan yang ditemukan. Adapun tahapan dari system test and fix ialah sebagai berikut : System test Pada tahap system test melakukan tes pada penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang, tes dilakukan dengan emulator Planning Day Dalam tahap planning day meningkatkan proses pembangunan perangkat

15 lunak penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang agar sesuai dengan kebutuhan yang sudah direncanakan dan memperbaiki terjadinya error saat tes pada emulator Working Day Dalam tahap working day akan melakukan perbaikan pada perangkat lunak penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang agar sesuai dengan yang sudah direncanakan Release Day Pada tahap release day perangkat lunak potensi akademik sudah siap untuk digunakan sudah melalui tahap tes dan perbaikan pada saat terjadinya error. DAFTAR RUJUKAN Consumer Barometer.(2015), Trended Data dari : er.com/en/trending/?countryco de=id&category=trn- NOFILTER-ALL Dilihat 21 November 2015 Lukman, Oktaviani. Peran pamong satuan karya pramuka wanabakti dalam membina kemandirian anggota melalui penerapan sistem among. Skripsi Universitas Pendidikan Indonesia (2014): KESIMPULAN Berdasarkan hasil dari penenlitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Penerapan jquery mobile pada sistem informasi potensi akademik SMA dan SMK di Palembang telah dilakukan pengujian menggunakan black box, hasil dari pengujian adalah pengujian berhasil sesuai dengan harapan. 2. Setelah dilakukan uji coba terhadap 10 pengguna diketahui bahwa penerapan jquery mobile pada sistem informasi ini adalah baik untuk digunakan, karena dapat membantu pengguna dalam mendapatkan informasi yang dibutuhkan.

BAB I PENDAHULUAN. Di era masa kini telepon genggam disebut menjadi smartphone, alat yang

BAB I PENDAHULUAN. Di era masa kini telepon genggam disebut menjadi smartphone, alat yang BAB I PENDAHULUAN I.I. Latar Belakang Di era masa kini telepon genggam disebut menjadi smartphone, alat yang dapat digunakan banyak hal selain untuk berbicara jarak jauh maupun mengirim pesan singkat.

Lebih terperinci

Implementasi Metode Mobile-D Untuk Pembuatan Ensiklopedia Kebudayaan Kota Palembang Berbasis Android

Implementasi Metode Mobile-D Untuk Pembuatan Ensiklopedia Kebudayaan Kota Palembang Berbasis Android Implementasi Metode Mobile-D Untuk Pembuatan Ensiklopedia Kebudayaan Kota Palembang Berbasis Android Rizki 1,A.Yani Ranius 2, Ari Muzakir 3 Mahasiswa Universitas Bina Darma 1, Dosen Universitas Bina Darma

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI E-RESEARCH STIKOM BALI MULTI PLATFORM SMARTPHONE BERBASIS PHONEGAP

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI E-RESEARCH STIKOM BALI MULTI PLATFORM SMARTPHONE BERBASIS PHONEGAP RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI E-RESEARCH STIKOM BALI MULTI PLATFORM SMARTPHONE BERBASIS PHONEGAP I Gede Suardika STMIK STIKOM Bali Jl Raya Puputan Renon No. 86 Denpasar, (0361) 244445 e-mail: suardika@stikom-bali.ac.id

Lebih terperinci

19

19 20 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN Dalam bab ini penulis mencoba menguraikan secara garis besar sistem yang berjalan, maka dapat menyebutkan hal-hal yang menjadi masalah dan perlu diselesaikan dengan

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI TEKNIK STEGANOGRAFI DENGAN KRIPTOGRAFI KUNCI PRIVATE AES UNTUK KEAMANAN FILE GAMBAR BERBASIS ANDROID

IMPLEMENTASI TEKNIK STEGANOGRAFI DENGAN KRIPTOGRAFI KUNCI PRIVATE AES UNTUK KEAMANAN FILE GAMBAR BERBASIS ANDROID Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia 2015 STMIK AMIKOM Yogyakarta, 6-8 Februari 2015 ISSN : 2302-3805 IMPLEMENTASI TEKNIK STEGANOGRAFI DENGAN KRIPTOGRAFI KUNCI PRIVATE AES UNTUK KEAMANAN

Lebih terperinci

PENERAPAN FRAMEWORK VOLLEY LIBRARY PADA PERANGKAT LUNAK RESEP MASAKAN PALEMBANG BERBASIS ANDROID

PENERAPAN FRAMEWORK VOLLEY LIBRARY PADA PERANGKAT LUNAK RESEP MASAKAN PALEMBANG BERBASIS ANDROID PENERAPAN FRAMEWORK VOLLEY LIBRARY PADA PERANGKAT LUNAK RESEP MASAKAN PALEMBANG BERBASIS ANDROID Imam Subarkah 1, Linda 2, Devi 3 Mahasiswa Universitas Bina Darma 1 Dosen Universitas Bina Darma 2,3 Jl.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 46 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan Batalion Barbershop adalah salah satu usaha jasa perawatan rambut yang berada di Jakarta Selatan. Batalion Barbershop merupakan usaha yang

Lebih terperinci

PEMBUATAN WEBSITE INFORMASI MUSEUM DI JAKARTA DENGAN MENGGUNAKAN MACROMEDIA DREAMWEAVER 8, PHP DAN MYSQL

PEMBUATAN WEBSITE INFORMASI MUSEUM DI JAKARTA DENGAN MENGGUNAKAN MACROMEDIA DREAMWEAVER 8, PHP DAN MYSQL PEMBUATAN WEBSITE INFORMASI MUSEUM DI JAKARTA DENGAN MENGGUNAKAN MACROMEDIA DREAMWEAVER 8, PHP DAN MYSQL Nama NPM Jurusan Pembimbing : Wawan Fauzi : 1A113720 : Sistem Informasi : Dr. Ana Kurniawati, ST,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Tahap implementasi adalah tahap penerapan aplikasi yang dibuat sesuai dengan analisis dan perancangan yang telah dilakukan sebelumnya dan diharapkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 ANALISIS SISTEM Analisis pertama yang dilakukan dalam membangun Sistem Ujian Online adalah melakukan observasi pada perusahaan khususnya pada bagian SDM yang

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Instalasi Software Dalam penulisan tugas akhir ini pembuatan programnya menggunakan aplikasi XAMPP dan MySQL sebagai databasenya dengan bahasa pemograman PHP. 4.2

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Pemesanan Nasi Kotak pada Restoran Garuda yang dibangun: IV.1.1. Tampilan Halaman Utama

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan sistem pendukung keputusan mengenai pemberian izin keluar masuk kapal metode ahp yang dapat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 70 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Dalam pembahasan hasil program berisi tentang menjelaskan halaman dari program, terutama yang berkaitan dengan interface (antar muka) sebagai penghubung antara

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan implementasi dari Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Penilaian kinerja yang sudah dibangun 5.1 Lingkungan Implementasi Lingkungan implementasi meliputi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 75 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari analisa dan rancang bangun sistem pakar mendiagnosis kerusakan mesin hoisting crane. Website ini terdiri dari

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN PENELITIAN

BAB III PERANCANGAN PENELITIAN BAB III PERANCANGAN PENELITIAN 3.1 Peralatan Pendukung Peralatan pendukung dalam pembuatan aplikasi berbasis website terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) untuk mendukung

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Jalannya Uji Coba Untuk menjalankan rancangan aplikasi web mobile ini, penginputan data ataupun informasi pertama. User harus membuka aplikasi web terlebih dahulu melalui

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan dari sistem informasi Penerapan

Lebih terperinci

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. dimana sistem yang baru ini dapat dioperasikan secara menyeluruh. Implementasi

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. dimana sistem yang baru ini dapat dioperasikan secara menyeluruh. Implementasi 87 BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM 5.1. Pengujian Implementasi merupakan tahapan akhir dari proses penerapan sistem baru dimana sistem yang baru ini dapat dioperasikan secara menyeluruh. Implementasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Pengertian Implementasi Sistem Setelah sistem selesai dianalisis dan dirancang secara rinci dan teknologi telah diseleksi dan dipilih, saatnya sistem untuk diimplementasikan.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil 1. Tampilan Menu Utama Pada Halaman Menu Utama Sistem Informasi Geografis ini sebagai halaman pertama kali saat aplikasi ini dijalankan, halaman ini berisi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Dalam tahap ini membahas tentang perancangan aplikasi yang penulis rencanakan, yaitu sebuah aplikasi yang bertujuan memberikan layanan absensi Sekolah

Lebih terperinci

BAB IV IIMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Implementasi merupakan tahap pengembangan dimana hasil analisis dan

BAB IV IIMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Implementasi merupakan tahap pengembangan dimana hasil analisis dan BAB IV IIMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Implementasi merupakan tahap pengembangan dimana hasil analisis dan perancangan dijadikan acuan dalam pembuatan kode program. Pada awal bagian ini akan dijelaskan spesifikasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap implemetasi dan pengujian adalah tahap dimana suatu sistem yang telah selesai dibuat akan dijalankan atau testing dengan berpatokan pada

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 52 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 IMPLEMENTASI Tahap implementasi merupakan tahap menterjemahkan perancangan berdasarkan hasil analisa yang bisa dibaca atau dimengerti oleh bahasa mesin serta penerapan

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Bahan Dan Alat Penelitian 3.1.1 Bahan Penelitian Bahan yang digunakan di dalam penelitian ini berupa data, meliputi data master dan data pendukung. Data master adalah data

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat menjalankan sistem tersebut dengan baik dibutuhkan beberapa persyaratan mengenai

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Sistem BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisa dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pembuatan program organisasi kelembagaan mahasiswa ini ditujukan untuk user seluruh program studi ada dilingkungan Universitas Mercu Buana untuk

Lebih terperinci

Bab 3. Metode Perancangan

Bab 3. Metode Perancangan Bab 3 Metode Perancangan 3.1 Metode Perancangan Sistem Pada bab ini akan memuat langkah-langkah yang akan dikerjakan untuk perancangan sistem sesuai dengan penelitian yang telah dilakukan. Perancangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Perkembangan teknologi pada masa sekarang ini telah mengalami perubahan yang sangat pesat, sama halnya dengan perkembangan Elektronik. Salah satunya

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Pengetahuan Alam Universitas Lampung dan di Dinas Pemuda dan Pariwisata

BAB III METODE PENELITIAN. Pengetahuan Alam Universitas Lampung dan di Dinas Pemuda dan Pariwisata 35 BAB III METODE PENELITIAN 3.1.Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung dan di Dinas Pemuda dan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. (user) dan fungsinya, diagram alir sistem, perancangan basis data,

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. (user) dan fungsinya, diagram alir sistem, perancangan basis data, BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Deskripsi Sistem Komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung. Pengguna (user) dan fungsinya, diagram

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem, implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya yaitu proses

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Rancangan penelitian merupakan tahapan yang akan dilakukan peneliti utuk mempermudah dalam melakukan penelitian. Rancangan penelitian Pengembangan Aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil 1. Tampilan Menu Utama Pada Halaman Menu Utama Sistem Informasi Geografis ini sebagai halaman pertama kali saat aplikasi ini dijalankan. Halaman ini berisi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari analisa dan rancang bangun sistem pakar mendiagnosis kerusakan mesin pendingin ruangan (toshiba). Website ini terdiri

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 67 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil 1. Tampilan Menu Home Tampilan menu home sistem informasi geografis ini sebagai halaman pertama kali saat aplikasi ini dijalankan. Halaman ini berisi menu

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERACANGAN. perangkat lunak (software), pengguna (user) serta hasil analisis terhadap sistem

BAB III ANALISIS DAN PERACANGAN. perangkat lunak (software), pengguna (user) serta hasil analisis terhadap sistem 38 BAB III ANALISIS DAN PERACANGAN 3.1 Analisis sistem Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahanpermasalahan yang ada pada sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi perangkat lunak

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Komponen komponen yang digunakan untuk menganalisis kebutuhan dari suatu sistem yang akan dibangun antara lain sistem pendukung, diagram alir sistem,

Lebih terperinci

BAB III CARA DAN METODOLOGI PENELITIAN

BAB III CARA DAN METODOLOGI PENELITIAN BAB III CARA DAN METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metodologi Penelitian Penelitian tentang Sistem Informasi Perusahaan dan Kepegawaian PT. BUHARUM berbasis website menggunakan metode Software Development Life

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisa Sistem Saat ini penggunaan smartphone berbasis android sudah menjadi keharusan karena penggunaannya yang mudah dan banyaknya aplikasi yang saat ini digunakan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM Untuk merancang sebuah sistem dengan baik dibutuhkan analisa yang tepat. Setelah proses analisa sistem dilakukan maka dilakukan pendesainan sistem agar perancangan sistem lebih terarah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan Sistem Pendukung Keputusan Siswa Berprestasi Dengan Metode WP (Weighted Product) dapat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Konseptual Penelitian Kerangka konseptual merupakan suatu bentuk kerangka berpikir yang dapat digunakan sebagai pendekatan dalam memecahkan masalah. Biasanya kerangka

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisa masalah yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi Sistem Informasi Geografis Lokasi Support Center Resmi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang berbeda-beda untuk mendapatkan makanan yang diinginkan. Pada saat ini

BAB 1 PENDAHULUAN. yang berbeda-beda untuk mendapatkan makanan yang diinginkan. Pada saat ini BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Makanan merupakan kebutuhan sehari-hari dan setiap orang memiliki cara yang berbeda-beda untuk mendapatkan makanan yang diinginkan. Pada saat ini salah satu cara seseorang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Proses Bisnis Dari hasil observasi di lembaga Indonesia College, proses bisnis bimbingan privat di

BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Proses Bisnis Dari hasil observasi di lembaga Indonesia College, proses bisnis bimbingan privat di BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan 3.1.1 Proses Bisnis Dari hasil observasi di lembaga Indonesia College, proses bisnis bimbingan privat di lembaga Indonesia College adalah sebagai berikut: 1. Siswa

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Bab ini akan menjelaskan system analisis dan perancangan pada aplikasi Sistem Pencatatan MOM (Minutes Of Meeting) dan Scheduling Menggunakan Mobile Programming, tahap pertama

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. IMPLEMENTASI SISTEM Setelah analisa dan perancangan sistem pada bab III, maka tahap selanjutnya adalah sistem siap untuk di implementasikan. Tahap implementasi sistem

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 36 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM III.1 Analisa Perancangan aplikasi E-Learning ini membahas seputar materi Microsoft Word 2003. Setiap penjelasan disertai dengan arahan berupa suara untuk melanjutkan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan aplikasi ini dibangun bertujuan untuk memudahkan konsumen dalam mendapatkan informasi mengenai komplek perumahan baru, serta mempermudah pengembang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Handphone merupakan salah satu teknologi yang sangat diminati masyarakat dalam membantu pekerjaan, pendidikan yang memberikan informasi secara

Lebih terperinci

BAB III KONSEP, DESAIN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III KONSEP, DESAIN DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III KONSEP, DESAIN DAN PERANCANGAN SISTEM Berdasarkan penelitian tentang aplikasi pencarian standar yang ada pada beberapa smartphone android. Maka dapat dijabarkan konsep, desain dan perancangan sistem

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. yang digunakan untuk memperjelaskan tentang tampilan-tampilan yang ada pada

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. yang digunakan untuk memperjelaskan tentang tampilan-tampilan yang ada pada BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelaskan tentang tampilan-tampilan yang ada pada Program

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan implementasi dari Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan dan Penjurusan Untuk Peserta Didik Baru Online yang sudah dibangun 5.1 Lingkungan

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Umum Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan perancangan aliran data dari aplikasi bimbingan skripsi online berbasis website untuk mahasiswa

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan mengenai perangkat yang digunakan saat pembuatan aplikasi ini. Berikut merupakan spesifikasi perangkat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Implementasi merupakan suatu penerapan perancangan aplikasi yang dapat dimengerti oleh mesin dengan spesifikasi perangkat lunak (software) dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Rekrutmen Tenaga Pengajar SMA Swasta Methodist 7 Medan dengan Menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Setelah tahap analisa dan perancangan, tahap selanjutnya adalah implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini dijelaskan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelaskan tentang tampilan-tampilan yang ada pada Sistem

Lebih terperinci

BAB II ANALISI DAN PERANCANGAN. Komponen komponen yang diperlukan untuk menganalisis. kebutuhan dari obyek yang dibangun antara lain sistem pendukung,

BAB II ANALISI DAN PERANCANGAN. Komponen komponen yang diperlukan untuk menganalisis. kebutuhan dari obyek yang dibangun antara lain sistem pendukung, BAB II ANALISI DAN PERANCANGAN 2.1 Analisi Kebutuhan Komponen komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari obyek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user) dan fungsinya.

Lebih terperinci

ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

ANALISIS DAN DESAIN SISTEM ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Perancangan aplikasi terjemahan melalui perangkat mobile phone Android dibuat agar dapat dengan mudah digunakan oleh siapa saja. Aplikasi yang dikembangkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Implementasi dari perancangan cetak biru sistem yang telah dilakukan pada bab sebelumnya menghasilkan tampilan piranti lunak. Tampilan aplikasi tersebut dapat dilihat

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Dalam merancang sebuah sistem, analisis adalah hal yang harus dilakukan. Dengan

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Dalam merancang sebuah sistem, analisis adalah hal yang harus dilakukan. Dengan BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Dalam merancang sebuah sistem, analisis adalah hal yang harus dilakukan. Dengan melakukan analisis yang baik terhadap sistem yang akan dikerjakan,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisa Sistem Dari hasil survey dan observasi, maka dapat diketahui sistem apa yang akan dibutuhkan oleh UD. Panca Usaha untuk mengatasi permasalahan yang ada. Analisa

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Perkembangan teknologi di bidang komunikasi semakin tahun semakin maju. Barbagai perangkat lunak untuk mengembangkan aplikasi ponselpun bermunculan,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan implementasi dari aplikasi sistem yang digunakan dengan menggunakan beberapa fungsi yang di

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 51 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada tahap implementasi dan pengujian sistem, akan dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelaskan tentang tampilan-tampilan yang ada pada Aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Setelah semua proses perancangan selesai, maka tampilan hasil dari perancangan Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Predikat Mahasiswa Berprestasi Dengan

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. memiliki alur kerja saat pembeli sparepart yaitu dari pelanggan datang yang

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. memiliki alur kerja saat pembeli sparepart yaitu dari pelanggan datang yang BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Sistem Tujuan dari analisis sistem adalah memberikan pelayanan kebutuhan informasi kepada fungsi menejerial di dalam pengendalian pelaksanaan kegiatan operasional

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 81 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil 1. Tampilan Menu Utama Pada Halaman Menu Utama Aplikasi Geografis ini merupakan halaman pertama kali saat aplikasi ini dijalankan. Halaman ini berisi menu

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Alat dan Bahan 3.1.1 Alat Dalam penelitian ini, alat yang di gunakan adalah sebagai berikut: 1. Perangkat Keras (Hardware) a) Personal Computer (PC)/Laptop 32/64 bit architecture

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Penulis merancang program sistem informasi geografis pengiriman buah import pada PT. Sekar Mulia Abadi berbasis Web dengan menggunakan bahasa pemrograman

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN 60 BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi diterapkan dengan maksud agar sistem yang telah dibuat dapat berjalan secara efisien, efektif dan dapat membantu kebutuhan user

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Tahap ini juga merupakan tahap meletakkan sistem agar siap untuk dioperasikan dan

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. Tahap ini juga merupakan tahap meletakkan sistem agar siap untuk dioperasikan dan BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 5.1. Implementasi Tahap implementasi ini merupakan tahap lanjutan dari tahap perancangan sistem. Tahap ini juga merupakan tahap meletakkan sistem agar siap untuk

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Metodologi Penelitian Dalam pelaksanaan kerja praktek dilakukan pendekatan dengan cara peninjauan untuk masalah apa yang terdapat di dalam SMA Negeri 1 Pandaan. Peninjauan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 80 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi adalah proses untuk menerapkan sistem informasi yang telah dibangun agar user yang menggunakannya menggantikan sistem informasi

Lebih terperinci

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI PROGRAM

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI PROGRAM BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI PROGRAM 4.1 Implementasi Setelah tahap analisa dan tahap perancangan sistem aplikasi yang sudah dijelaskan pada Bab III, maka tahap selanjutnya merupakan tahap implementasi.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut dari hasil perancangan di Bab III maka ditabel hasil uji coba dijelaskan tentang tampilan hasil dari analisa dan rancang bangun sistem pakar mendiagnosis kerusakan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. praktik di CV. Dwitunggal Abadi, ada beberapa cara yang telah dilakukan, ditampilkan dalam web yang akan dibangun.

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. praktik di CV. Dwitunggal Abadi, ada beberapa cara yang telah dilakukan, ditampilkan dalam web yang akan dibangun. BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.2.1 Metodologi Penelitian Dalam mengumpulkan data yang diperlukan dalam melaksanakan kerja praktik di CV. Dwitunggal Abadi, ada beberapa cara yang telah dilakukan, antara

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem ialah proses identifikasi mengenai hal-hal yang dibutuhkan dan harus ada pada sistem, agar sistem tersebut dapat berjalan sesuai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Dalam menyajikan hasil dan uji coba pada bab ini, penulis akan menyajikan beberapa tampilan dari aplikasi yang telah dibangun. Tampilan halaman aplikasi ini dibuat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada Bab sebelumnya dijelaskan tentang perancangan aplikasi jasa sewa gug penyimpanan makanan dingin menggunakan bahasa pemrograman php berbasis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari sistem informasi geografis lokasi kolam renang di kota Medan. 1. Halaman Menu Awal Tampilan pertama kali saat sistem

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian rekayasa perangkat lunak yang

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian rekayasa perangkat lunak yang BAB IV METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini adalah penelitian rekayasa perangkat lunak yang membangun sebuah aplikasi sistem informasi penjualan sparepart laptop di Toko Haps Computer Purbalingga.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Alat dan Bahan Alat

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Alat dan Bahan Alat BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Alat dan Bahan 3.1.1 Alat Alat yang dibutuhkan untuk membangun Aplikasi Lelang Kendaraan Operasional di Rajawali Citra Televisi Indonesia Berbasis Android yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM 1.1. Gambaran Umum Aplikasi Gambaran umum Tugas Akhir Pembuatan Sistem Informasi Kost Kentingan berbasis Android dapat dilihat pada Gambar 3. 1 Gambaran Umum Aplikasi

Lebih terperinci

Sistem Penyewaan Lapangan Futsal Berbasis Mobile Android

Sistem Penyewaan Lapangan Futsal Berbasis Mobile Android Sistem Penyewaan Lapangan Futsal Berbasis Mobile Android Fatoni* 1, Heri Susanto 2 1,2 Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Bina Darma 1,2 Jln. Jend A. Yani No. 3 Palembang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. singkat keterangan flowchart tersebut adalah sebagai berikut. User yang mengunjungi

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. singkat keterangan flowchart tersebut adalah sebagai berikut. User yang mengunjungi BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisis Sistem Informasi KUA 4.1.1 Flowchart 4.1.1.1 Flowchart Sistem Untuk User Flowchart untuk user atau pengunjung dapat dilihat pada gambar 4.1. Secara singkat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Aplikasi menu masakan khas minang berbasis android ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai informasi menu masakan khas minang kepada masyarakat, informasi

Lebih terperinci

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 IMPLEMENTASI SISTEM Pada tahapan implementasi dan pengujian sistem, akan dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. suatu masalah. Bina Darma merupakan salah satu Universitas swasta yang ada di

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. suatu masalah. Bina Darma merupakan salah satu Universitas swasta yang ada di BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Salah satu cara tersebut dengan memanfaatkan sistem komputer sebagai alat sistem penunjang keputusan yang dapat membantu manusia

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Obejek Penelitian 3.1.1 Sejarah Agen Agen AHS Sabna merupakan tempat untuk melakukan isi ulang air mineral resmi dari brand aqua, selain galon AHS Sabna juga

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem adalah tahap yang mengubah hasil analisis dan perancangan ke dalam bahasa pemrograman yang dimengerti oleh komputer sehingga

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Masih banyaknya sebagian dari siswa yang tidak lulus tiap tahunnya dikarenakan sebagian dari siswa masih belum paham dalam mengerjakan soalsoal

Lebih terperinci