METANOL METHYL ALCOHOL
|
|
- Sucianty Hardja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 METANOL METHYL ALCOHOL 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Alkohol Sinonim/Nama Dagang (2,3,5,6,7) Alcohol metalico; Alcohol methylique; Carbinol; Colonial spirit; Hydroxymethane; Metanolo; Methanol; Methylol; Methyl alcohol; Methyl alkohol; Methyl hydrate; Methyl hydroxide; Monohydroxymethane; Olumbian spirits; Pyroxylic spirit; Synthetic wood naphtha; Wood alcohol; Wood naphtha; Wood spirit Nomor Identifikasi Nomor CAS : (2,3,4,5,7) Nomor EC : (3,4) Nomor RTECS : PC (3,4,5,7) Nomor UN : 1230 (3) 2. PENGGUNAAN (2,6) Metanol banyak digunakan untuk cat; sebagai penghilang vernis; sebagai pelarut dalam industri; digunakan dalam pembuatan formaldehid, asam asetat, derivat metil, dan asam anorganik; sebagai penguat bahan bakar (fuel octane booster); sebagai bahan bakar pada kompor portable. 3. BAHAYA TERHADAP KESEHATAN 3.1. Organ Sasaran Mata, darah, ginjal, hati, saluran napas bagian atas, kulit, sistem saraf tepi, sistem saraf pusat, saraf optik (5) Rute Paparan
2 Paparan Jangka Pendek Terhirup Jika terhirup dapat menyebabkan iritasi saluran napas, batuk, pusing, sakit kepala, mual, lemah, gangguan penglihatan (3). Menghirup udara yang mengandung kadar metanol tinggi dapat menyebabkan iritasi membran mukosa, sakit kepala, rasa mengantuk, mual, kehilangan kesadaran, gangguan saluran cerna dan penglihatan, bahkan kematian (6) Kontak dengan Kulit Jika terkena kulit dapat menyebabkan iritasi kulit, kulit menjadi kering dan kemerahan (3,5) Kontak dengan Mata Jika terkena mata dapat menyebabkan iritasi mata, mata nyeri dan kemerahan (3). Jika mata terkena cairan metanol atau uap metanol dengan konsentrasi tinggi dapat menyebabkan iritasi, mata berair, dan terbakar (6) Tertelan Jika tertelan dapat menyebabkan nyeri perut, napas pendek, muntah, kejang, tidak sadarkan diri, kebutaan, kematian (3). Menelan metanol walaupun hanya sedikit, dapat menyebabkan kebutaan atau kematian. Efek sub letal dapat berupa mual, sakit kepala, nyeri perut, muantah, gangguan penglihatan yang bervariasi dari pandangan buram hingga sensitif terhadap cahaya (6) Paparan Jangka panjang Terhirup Menghirup metanol dalam jangka panjang dapat menyebabkan sakit kepala, mual, dan pusing. Terpapar metanol dalam kadar tinggi di udara (>800 ppm) dapat terakumulasi, yang pada beberapa orang dapat menyebabkan kerusakan mata (2).
3 Paparan berulang dapat menyebabkan keracunan sistemik, gangguan pada otak, gangguan penglihatan, dan kebutaan. Dapat pula memperburuk kondisi emfisema atau bronkitis (6) Kontak dengan Kulit Paparan berulang atau jangka panjang dapat menyebabkan kulit mengalami dermatitis (3,6), kulit kering, dan kulit pecahpecah (6) Kontak dengan Mata Terpapar metanol dalam konsentrasi tinggi (>800 ppm) di udara dapat terakumulasi dan pada beberapa orang dapat menyebabkan kerusakan mata (2) Tertelan Paparan berulang atau paparan jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan organ target (5). 4. TOKSIKOLOGI 4.1. Toksisitas Data pada Hewan (2,4,5,6) LD 50 oral-tikus mg/kg; LC 50 inhalasi-tikus (selama 4 jam) 128,2 mg/l; LC 50 inhalasi-tikus (selama 6 jam) 87,6 mg/l; LD 50 kulitkelinci mg/kg; LD 50 oral-tikus 5628 mg/kg; LD 50 kulit-kelinci mg/kg; LC 50 inhalasi-tikus (selama 4 jam) ppm; LD 50 kulit-kelinci 20 ml/kg; LD 50 oral-mencit 7300 mg/kg; LDLo oral-monyet 7000 mg/kg; LD 50 intravena-tikus 2131 mg/kg; LD 50 intravena-mencit 4710 mg/kg; LD 50 intraperitoneal-tikus 7529 mg/kg; LD 50 intraperitoneal-mencit mg/kg; LDLo kulit-monyet 393 mg/kg; LCLo inhalasi-monyet 1000 ppm Data pada Manusia Menelan 0,25 ml/kg metanol 100% dapat menyebabkan keracunan yang serius, sedangkan menelan 0,5 ml/kg metanol 100% dapat menyebabkan kematian. Timbulnya kematian berhubungan dengan interval waktu antara paparan dan pengobatan. Dapat diprediksi bahwa menelan ml metanol 100% dapat berakibat fatal bagi sebagian besar orang dewasa (2).
4 4.2. Data Karsinogenik IARC: Tidak ada satupun komponen produk yang berada pada tingkat lebih dari atau sama dengan 0,1% yang teridentifikasi diduga (probable), mungkin (possible), atau terkonfirmasi (confirmed) karsinogen pada manusia oleh IARC (4). Tidak terdaftar sebagai karsinogen oleh IARC, NTP, ACGIH, atau OSHA (6) Data Teratogenik Diklasifikasikan sebagai bahan yang mungkin bersifat teratogenik terhadap manusia (5) Data Mutagenik Amest test Salmonella typhimurium, hasil negatif; Mutasi pada sel somatik mammalia Fibroblas, hasil negatif; Uji sitogenetika sumsum tulang mammalia in vivo dan analisis kromosom pada mencit jantan dan betina, hasil negatif (4). Mutagenik terhadap sel somatik mammalia, bakteri, dan/atau ragi (5). 5. PERTOLONGAN PERTAMA PADA KORBAN KERACUNAN (1,6) 5.1. Terhirup Pindahkan korban ke tempat berudara segar. Berikan pernapasan buatan jika dibutuhkan. Jika mengalami kesulitan bernapas, berikan oksigen. Segera bawa ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat (3,4,5). Terhirup serius: Segera pindahkan korban ke tempat yang lebih aman. Longgarkan pakaian yang melekat ketat, seperti kerah baju, dasi, atau ikat pinggang. Jika mengalami kesulitan bernapas, berikan oksigen. Jika tidak bernapas, resusitasi dari mulut ke mulut. Namun perlu diperhatikan kemungkinan bahaya dilakukannya pertolongan resusitasi dari mulut ke mulut jika korban menghirup bahan yang beracun, menginfeksi, atau korosif. Segera bawa ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat (5) Kontak dengan Kulit Segera tanggalkan pakaian, perhiasan, dan sepatu yang terkontaminasi. Cuci kulit, kuku, dan rambut menggunakan sabun dan air mengalir yang banyak sampai dipastikan tidak ada bahan kimia yang tertinggal, sekurangnya selama menit. Beri emollient pada bagian kulit yang
5 teriritasi. Bila perlu segera bawa ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat (3,4,5). Kontak kulit serius: Cuci kulit menggunakan sabun desinfektan dan beri krim antibakteri pada bagian kulit yang terkena bahan. Segera bawa ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat (5) Kontak dengan Mata Segera cuci mata dengan air mengalir yang banyak, sekurangnya selama menit dengan sesekali membuka kelopak mata bagian atas dan bawah sampai dipastikan tidak ada lagi bahan kimia yang tertinggal. Segera bawa ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat (3,4,5) Tertelan Menelan metanol berpotensi mengancam jiwa. Mula timbulnya (onset) gejala dapat tertunda selama 18 hingga 24 jam setelah menelan metanol (6). Jangan lakukan induksi muntah, kecuali ada instruksi dari petugas kesehatan. Jangan berikan apapun melalui mulut pada korban yang tidak sadarkan diri. Longgarkan pakaian yang melekat ketat, seperti kerah baju, ikat pinggang, atau dasi. Bersihkan mulut menggunakan air bersih. Segera bawa ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat (3,4,5). Catatan untuk dokter (6) : Paparan akut metanol, baik melalui oral (tertelan) atau menghirup metanol konsentrasi tinggi di udara dapat menyebabkan gejala yang muncul antara 40 menit hingga 72 jam setelah paparan. Tanda dan gejala biasanya terbatas pada sistem saraf pusat, mata, dan saluran napas. Oleh karena efek awal pada sistem saraf pusat berupa sakit kepala, vertigo, letargi, dan kebingungan, kemungkinan akan dianggap sebagai keracunan etanol. Keluhan yang umum adalah pandangan buram, penurunan ketajaman penglihatan, dan fotofobia. Dapat diindikasikan kumbah lambung pada pasien dalam jangka waktu 2 jam setelah menelan bahan. Pada kasus keracunan yang berat, timbulnya asidosis metabolik serta level bikarbonat dapat digunakan untuk mengukur tingkat keparahan keracunan. Hal ini lebih efektif daripada pengukuran level metanol serum.
6 6. PENATALAKSANAAN PADA KORBAN KERACUNAN 6.1. Resusitasi dan Stabilisasi a. Penatalaksanaan jalan napas, yaitu membebaskan jalan napas untuk menjamin pertukaran udara. b. Penatalaksanaan fungsi pernapasan untuk memperbaiki fungsi ventilasi dengan cara memberikan pernapasan buatan untuk menjamin cukupnya kebutuhan oksigen dan pengeluaran karbon dioksida. c. Penatalaksanaan sirkulasi, bertujuan mengembalikan fungsi sirkulasi darah Dekontaminasi Dekontaminasi Mata (2,8) a. Posisi pasien duduk atau berbaring dengan kepala tengadah dan miring ke sisi mata yang terkena atau terburuk kondisinya. b. Secara perlahan, bukalah kelopak mata yang terkena dan cuci dengan sejumlah air bersih dingin atau larutan NaCl 0,9% diguyur perlahan selama menit atau sekurangnya satu liter untuk setiap mata. c. Hindarkan bekas air cucian mengenai wajah atau mata lainnya. d. Jika masih belum yakin bersih, cuci kembali selama 10 menit. e. Jangan biarkan pasien menggosok matanya. f. Tutuplah mata dengan kain kassa steril dan segera bawa ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat dan konsul ke dokter mata Dekontaminasi Kulit (termasuk rambut dan kuku) (2,8) - Bawa segera pasien ke pancuran terdekat. - Cuci segera bagian kulit yang terkena dengan air mengalir yang dingin atau hangat serta sabun minimal 10 menit. - Jika tidak ada air, sekalah kulit dan rambut pasien dengan kain atau kertas secara lembut. Jangan digosok. - Lepaskan pakaian, arloji, dan sepatu yang terkontaminasi atau muntahannya dan buanglah dalam wadah/plastik tertutup.
7 - Penolong perlu dilindungi dari percikan, misalnya dengan menggunakan sarung tangan, masker hidung, dan apron. Hatihati untuk tidak menghirupnya. - Keringkan dengan handuk yang kering dan lembut Dekontaminasi inhalasi (2) - Pindahkan pasien dari tempat paparan ke tempat yang berudara segar. - Jika timbul gejala pada pernapasan, seperti napas pendek, berikan oksigen dan penunjang yang dibutuhkan Dekontaminasi gastrointestinal (2) Aspirasi nasogastrik Aspirasi nasogastrik merupakan prosedur dekontaminasi yang direkomendasikan jika dapat dilakukan dalam waktu 1 jam setelah pasien menelan metanol. Selain itu, metode ini juga direkomendasikan jika jumlah metanol yang tertelan cukup banyak, yang secara sistemik bersifat toksik dan volumenya cukup untuk diaspirasi. Namun karena prosedur ini juga meningkatkan risiko terjadinya muntah dan teraspirasi ke dalam paru-paru, maka jalan napas pasien harus dijaga serta penempatan nasogastric tube (NGT) juga harus akurat Antidotum (2) Penggunaan antidotum yang sesuai pada kasus keracunan metanol merupakan hal yang penting. a. Etanol telah lama dianggap sebagai perlakuan yang efektif (meskipun data yang objektif masih kurang), dan murah. Etanol diindikasikan jika: - Kadar metanol plasma >6,25 mmol/l (20 mg/dl) - Pasien telah menelan metanol 0,4 ml/kg dan osmolal gap >10 mosm/l - Ada riwayat atau secara klinis dicurigai mengalami keracunan metanol dengan sekurangnya menunjukkan 2 dari gejala berikut: ph arteri <7,3; kadar bikarbonat serum <20 mmol/l (20 meq/l); osmolal gap >10 mosm/l
8 b. Fomepizole juga terbukti berkhasiat, tetapi harganya mahal. Baik etanol maupun fomepizol, keduanya bertindak menghambat alkohol dehidrogenase, sehingga dapat menghambat konversi metanol menjadi metabolit yang toksik (asam). c. Asam folinat diindikasikan sebagai terapi pendukung pada keracunan metanol. Senyawa ini bertindak sebagai kofaktor dalam pembentukan metabolit nontoksik. Percobaan pada primata menunjukkan bahwa dengan terapi asam folinat terjadi penurunan tingkat asam format dan derajat asidosis metabolik. Dosis yang dianjurkan adalah 1 mg/kg (hingga 50 mg) secara intravena setiap 4 jam (1). 7. SIFAT FISIKA KIMIA 7.1. Nama Bahan Metanol 7.2. Deskripsi (2,3,4,5) Berbentuk cairan bening tidak berwarna, berbau khas; Rumus molekul CH 3 OH; Berat molekul 32,0; Titik didih 65 o C; Titik lebur -98 o C; Berat jenis (air=1) 0,79 g/ml; Tekanan uap 160 mmhg pada 30 o C; Titik nyala 12 o C (pada wadah tertutup); Larut dalam air, benzen, etanol, eter, keton, dan pelarut organik; Mudah larut dalam air dingin dan air panas Tingkat Bahaya, Frasa Risiko dan Frasa Keamanan Peringkat NFPA (Skala 0-4) (5,6) Kesehatan 1 = Tingkat keparahan rendah Kebakaran 3 = Mudah terbakar Reaktivitas 0 = Tidak reaktif Klasifikasi EC (Frasa Risiko dan Frasa Kemanan) (4) F = Sangat mudah menyala T = Beracun R11 = Sangat mudah menyala R23/24/25 = Beracun jika terhirup, kontak dengan kulit dan jika tertelan R39 = Berbahaya karena efek permanen yang sangat
9 serius R39/23/24/25 = Beracun: Bahaya serius dengan efek tidak dapat balik melalui paparan inhalasi, kontak kulit, dan jika tertelan S7 = Jaga wadah dalam keadaan tertutup rapat S16 = Jauhkan dari sumber nyala-dilarang merokok S36/37 = Kenakan pakaian dan sarung tangan pelindung yang cocok S45 = Jika terjadi kecelakaan atau jika anda merasa tidak sehat, jika memungkinkan segera menghubungi dokter (perlihatkan label kemasan) Klasifikasi GHS (4) Tanda = Berbahaya Pernyataan bahaya H225 = Cairan dan uap yang sangat mudah menyala H301 = Beracun jika tertelan H311 = Beracun jika kontak dengan kulit H331 = Beracun jika terhirup H370 = Menyebabkan kerusakan organ Pernyataan kehati-hatian P210 = Jauhkan dari panas/ percikan/ nyala terbuka/ permukaan yang panas Jangan merokok P260 = Jangan menghirup debu/ asap/ gas/ kabut/ uap/ semprotan P280 = Gunakan sarung tangan pengaman/ pakaian pelindung P301 + P310 = Jika tertelan: Segera hubungi Sentra Informasi Keracunan atau dokter P311 = Hubungi Sentra Informasi Keracunan atau dokter 8. STABILISASI DAN REAKTIVITAS 8.1. Reaktivitas
10 Dapat bereaksi hebat dengan oksidator. Menimbulkan reaksi keras dengan garam alkil alumunium, asetil bromida, kloroform + natrium metoksida, krom anhidrida, sianurat klorit, timbal perklorat, fosfor trioksida, asam nitrit. Menimbulkan reaksi eksotermik dengan natrium hidroksida + kloroform. Tak tercampurkan dengan berilium dihidrida, logam (kalium dan magnesium), oksidan (barium perklorat, bromin, natrium hipoklorit, klorin, hidrogen peroksida), kalium tert-butoksida, karbon tertraklorida, logam alkali, logam (alumunium, kalium, magnesium, seng), dan diklormetan. Dapat merusak plastik, karet, dan pelapis (5) Stabilitas kimia Stabil pada kondisi penyimpanan yang disarankan (4,5,6) Kemungkinan reaksi berbahaya Produk berbahaya hasil dekomposisi antara lain adalah formaldehid, karbon dioksida, dan karbon monoksida (6) Kondisi yang Harus Dihindari Panas, nyala, percikan, suhu ekstrim, dan sinar matahari langsung (4) Bahan Tak Tercampurkan Asam klorida, anhidrida asam, oksidator, logam alkali, reduktor, asam (4) Polimerisasi Tidak akan terpolimerisasi (5,6). 9. BATAS PAPARAN DAN ALAT PELINDUNG DIRI 9.1. Ventilasi (6) Pada area yang tertutup, perlu disediakan ventilasi lokal dan umum untuk menjaga konsentrasi bahan di udara tetap berada di bawah batas yang diijinkan. Sistem ventilasi harus sesuai standard yang berlaku Perlindungan Mata Kenakan pelindung wajah dan kacamata pengaman. Gunakan peralatan pelindung mata yang telah teruji dan sesuai standard pemerintah (4). Sediakan kran pencuci mata darurat serta semprotan air deras dekat dengan tempat kerja (6) Pakaian (4)
11 Kenakan pakaian pelindung lengkap untuk mencegah kontak bahan pada kulit. Jenis perlengkapan pelindung harus disesuaikan dengan jumlah dan kadar bahan berbahaya di lingkungan kerja Sarung Tangan (4,6) Kenakan sarung tangan saat menangani bahan. Direkomendasikan penggunaan sarung tangan yang terbuat dari karet butil atau nitril. Sarung tangan harus diperiksa sebelum digunakan. Saat melepaskan sarung tangan, hindarkan menyentuh permukaan sarung tangan untuk mencegah terjadinya kontak bahan melalui kulit. Buanglah sarung tangan yang sudah terkontaminasi bahan sesuai ketentuan yang berlaku dan praktek laboratorium yang baik. Lalu cuci dan keringkan tangan Respirator (4) Jika penilaian risiko menunjukkan bahwa respirator pemurni udara sudah cukup memadai, kenakan respirator dengan penutup seluruh wajah dengan kombinasi multifungsi. Gunakan respirator dan komponen yang telah teruji dan disetujui sesuai standard pemerintah. 10. DAFTAR PUSTAKA 1. Andersen, I. B., Methanol in Poisoning & Drug Overdose 6th Edition. Olson, K. R. (Ed.). Lange. McGrawHill. New York (Diunduh Maret 2013) 3. (Diunduh Maret 2013) 4. (Diunduh September 2013) 5. (Diunduh September 2013) 6. (Diunduh September 2013) 7. (Diunduh September 2013) 8. Sentra Informasi Keracunan (SIKer) dan tim. Pedoman Penatalaksanaan Keracunan untuk Rumah Sakit. 2001
SELENIUM ASPARTAT SELENIUM ASPRATATE
SELENIUM ASPARTAT SELENIUM ASPRATATE 1. N a m a Golongan Mineral Sinonim/Nama Dagang (1,2) Tidak tersedia. Selenium aspartat merupakan komposisi dari sodium selenite, l-aspartic acid, dan protein sayur
Lebih terperinciMINYAK BIJI GANJA CANNABIS SATIVA SEED OIL
MINYAK BIJI GANJA CANNABIS SATIVA SEED OIL 1. N a m a Golongan Essential Oil Sinonim / Nama Dagang (3) Cannabis chinense; Cannabis indica; Hempseed oil Nomor Identifikasi Nomor CAS : 68956-68-3 (1,7) Nomor
Lebih terperinci1,4-DIKLOROBENZEN-D4 1,4-DICHLOROBENZENE-D4
1,4-DIKLOROBENZEN-D4 1,4-DICHLOROBENZENE-D4 1. N a m a Golongan - Sinonim / Nama Dagang 1,4-Dichloro-2,3,5,6-tetradeuterobenzene; Benzen, 1,4-dichloro-, [2H4]; 1,4- Dichlorobenzene-d4; P-Dichlorobenzene-d4;
Lebih terperinciTRANSFLUTRIN TRANSFLUTHRIN
TRANSFLUTRIN TRANSFLUTHRIN 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan (2) Synthetic Pyrethroid (Type I) 1.2. Sinonim/Nama Dagang (1,2,5,7) Benfluthrin; (2,3,5,6-Tetrafluorophenyl)methyl (1R-trans)-3-(2,2-
Lebih terperinciPROPILEN KARBONAT PROPYLENE CARBONATE
PROPILEN KARBONAT PROPYLENE CARBONATE 1. N a m a Golongan Senyawa Organik Sinonim / Nama Dagang (1,2,3,4) 4-Methyl-2-oxo-1,3-dioxolane; 1,2-Propylene Carbonate; 1,2 Propanediol Cyclic Carbonate; 1,3 Dioxolan-2-one,
Lebih terperinciPARASETAMOL ACETAMINOPHEN
PARASETAMOL ACETAMINOPHEN 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan (1) Derivatif Para-Aminophenol 1.2. Sinonim/Nama Dagang (1,2,3) Acetominophen; 4 -Hydroxyacetanilide; p-acetylaminophenol; P-Acetamidophenol;
Lebih terperinciAMONIUM OKSALAT MONOHIDRAT AMMONIUM OXALATE MONOHYDRATE
AMONIUM OKSALAT MONOHIDRAT AMMONIUM OXALATE MONOHYDRATE 1. N a m a Golongan Asam organik, garam (1) Sinonim / Nama Dagang (1) Ammonium binoxalate monohydrate; Oxalic acid, monoammonium salt, monohydrate;
Lebih terperinciSODIUM BROMAT SODIUM BROMATE
SODIUM BROMAT SODIUM BROMATE 1. N a m a Sodium Bromat Golongan Garam (3) Sinonim / Nama Dagang (1,2,3) Bromic acid, sodium salt, Natrium Bromate; Sodium Bromate Extra PureNaBrO 3 Nomor Identifikasi (1,3)
Lebih terperinciN - Heptana. N - heptane
N - Heptana N - heptane 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Hidrokarbon alifatik 1.2. Sinonim/Nama Dagang Dipropyl methane; heptyl hydride (2) 1.3. Nomor Identifikasi 1.3.1. Nomor CAS : 142-82-5
Lebih terperinciAMONIUM PARA-MOLIBDAT AMMONIUM PARA-MOLYBDATE
AMONIUM PARA-MOLIBDAT AMMONIUM PARA-MOLYBDATE 1. N a m a Golongan Garam anorganik Sinonim / Nama Dagang Molybdate (MO7O24 (6-), Hexaammonium; Molybdic Acid (H6MO7O24), Hexamonium Salt; Ammonium Molybdate
Lebih terperinci1,2-DIBROMO-1,1-DIFLUOROETHANE 1,2-DIBROMO-1,1-DIFLUOROETANA
1,2-DIBROMO-1,1-DIFLUOROETHANE 1,2-DIBROMO-1,1-DIFLUOROETANA 1. N a m a Golongan Halogen Sinonim / Nama Dagang Difluorodibromoethane; 1,1-difluoro-1,2-dibromoethane; Ethane, 1,2-dibromo-1,1- difluoro-;
Lebih terperinciBRUSIN SULFAT BRUCINE SULFATE
BRUSIN SULFAT BRUCINE SULFATE 1. N a m a Golongan Agen Denaturasi (6) Sinonim / Nama Dagang (1,2,3,4) Brucine sulfate; Brucine sulphate; Strychnidin-10-one; 2,3-dimethoxy- sulfate (2:1); 10,11-Dimethoxystrychnine
Lebih terperinciISOPROPIL MIRISTAT ISOPROPYL MYRISTATE
ISOPROPIL MIRISTAT ISOPROPYL MYRISTATE 1. Nama Golongan Senyawa organik, ester Sinonim/Nama dagang (1, 3, 5, 6, 7, 8) 1-methylethyl ester; estergel; isopropyl tetradecanoate; myristic acid isopropyl ester;
Lebih terperinciASAM TARTARAT TARTARIC ACID
ASAM TARTARAT TARTARIC ACID 1. N a m a Golongan Garam, Asam Anorganik (7) Sinonim / Nama Dagang (1,2) 2,3Dihydroxybutanedioic acid; L(+)TartaricAcid; Malic acid, 3hydroxy; Succinic acid, 2,3dihydroxy.
Lebih terperinciSEMEN ALUMINA KIMIA CEMENT, ALUMINA, CHEMICALS
SEMEN ALUMINA KIMIA CEMENT, ALUMINA, CHEMICALS 1. N a m a Golongan Campuran Sinonim / Nama Dagang Calcium aluminate cement; Alumina cement; Cement bonded alumina Nomor Identifikasi : Nomor CAS : 65997-16-2
Lebih terperinciALIZARIN ALIZARINE. 1. N a m a. 2. Sifat Fisika Kimia. Golongan senyawa anorganik
ALIZARIN ALIZARINE 1. N a m a Golongan senyawa anorganik Sinonim / Nama Dagang 1,2-Dihidroxyanthraquinone; C.I.58000; 1,2-Dihidroxy-9, 10-Anthracene- dione; C.I.Mordant Red 11; C.I.Pigment Red 83; D and
Lebih terperinciAMIL ALKOHOL AMYL ALCOHOL
AMIL ALKOHOL AMYL ALCOHOL 1. N a m a Golongan Alkohol (3) Sinonim / Nama Dagang (1,3,5,6,8) Amyl alcohol, normal; Alcohol C-5; N-amyl alcohol; N-butyl carbinol; N-butyl carbinol; Pentan-1-ol; N-pentan-1-ol;
Lebih terperinciSODIUM HIPOKLORIT SODIUM HYPOCHLORITE
SODIUM HIPOKLORIT SODIUM HYPOCHLORITE 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Halogen 1.2. Sinonim/Nama Dagang (1,2) Bleach; Hypochlorite solution; Sodium chloride oxide; Hyclorite; Hypochlorous acid
Lebih terperinciKRISOIDIN ( JINGGA BASA 2 ) CHRYSOIDINE (C.I. BASIC ORANGE 2)
KRISOIDIN ( JINGGA BASA 2 ) CHRYSOIDINE (C.I. BASIC ORANGE 2) 1. N a m a. 1.1. Golongan. Diazo 1.2. Sinonim / Nama Dagang. 1.3. 4-Phenylazo-m-phenylenediamine monohydrochloride, Basic Orange 2, Krisoidin
Lebih terperinciAsam Maleat MALEIC ACID
Asam Maleat MALEIC ACID 1. N a m a Golongan Asam Organik Sinonim / Nama Dagang (3,4,5,7,9) Hydroxysuccinic Acid; Maleinic Acid; Cis-Butenedioic acid; cis-1,2- Ethylenedicarboxylic acid; Maleinic acid;
Lebih terperinciPOLIVINIL ASETAT POLYVINYL ACETATE
POLIVINIL ASETAT POLYVINYL ACETATE 1. N a m a Golongan Polimer (1) Sinonim / Nama Dagang (1,3,6) Acetic acid ethenyl ester, homopolymer; Ethenyl acetate, homopolymer; Acetic acid vinyl ester, polimers;
Lebih terperinciT-BUTIL ALKOHOL T-BUTYL ALCOHOL
T-BUTIL ALKOHOL T-BUTYL ALCOHOL 1. N a m a Golongan Alkohol tersier Sinonim/Nama Dagang (1,2,4,6) Trimetylcarbinol; tert-butyl alcohol;, t-butanol; tert-butanol; 2-Methyl-2- propanol; 2-Methylpropan-2-ol:
Lebih terperinciBENDIOKARB BENDIOCARB
BENDIOKARB BENDIOCARB 1. N a m a Golongan Karbamat Sinonim / Nama Dagang 1,3-Benzod ioxol-4-ol, 2,2-Dimethyl-, Methylcarbamate; Carbamic AcidMethyl-, 2,3-(Isopropylidenedioxy) Phenyl Ester; 2,2-Dimethyl-,3-Benzodioxol-4-ol
Lebih terperinciMATERIAL SAFETY DATA SHEET ANILINE 99%
MATERIAL SAFETY DATA SHEET ANILINE 99% Bagian 1: Identifikasi Zat Nama Produk : aniline Sinonim : aminobenzena; Benzenamine; Aminophen Nama Kimia : aniline Formula kimia : C 6 H 5 NH 2 Bagian 2: Identifikasi
Lebih terperinciISOAMIL ASETAT ISOAMYL ACETATE
ISOAMIL ASETAT ISOAMYL ACETATE 1. N a m a Golongan Senyawa asiklik alifatik; derivat asam karboksilat. Sinonim / Nama Dagang (1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12) 3-Methylbutyl acetate; Banana oil; Isoamyl ethanoate;
Lebih terperinciISOOKTANA ISOOCTANE. 2. PENGGUNAAN Digunakan dalam menentukan bilangan oktan bahan bakar, sebagai pelarut. (2)
ISOOKTANA ISOOCTANE 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Hidrokarbon 1.2. Sinonim/Nama Dagang (6) Isooctane; isobutyltrimethylpentane; 2,2,4-trimethylpentane. 1.3. Nomor Identifikasi 1.3.1. Nomor
Lebih terperinciLEMBAR DATA KESELAMATAN
LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang Nama Kimia : Lambda-cyhalothrin 25 g/l : Taekwando 25 EC : (S)-α-cyano-3-phenoxybenzyl
Lebih terperinciKARBOWAKS 300 CARBOWAX 300
KARBOWAKS 300 CARBOWAX 300 1. N a m a Golongan Hidrokarbon alifatik Sinonim / Nama Dagang Alpha-hydro-omega-hydroxy-poly (oxy-1,2-ethanediyl); MAT88702; RTECS TQ3630000 Nomor Identifikasi : Nomor CAS :
Lebih terperinciMINYAK JARAK CASTOR OIL
MINYAK JARAK CASTOR OIL 1. N a m a Golongan Minyak sayur Sinonim / Nama Dagang Ricinus Oil; Ol of palma Christi; Tangantangan Oil; Neoloid; cosmetol; crystal O; O-46; AA USP Castor oil; Nopcocastor ; aromatic
Lebih terperinciLEMBAR DATA KESELAMATAN
LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang Nama Kimia : Fipronil 50 g/l : Ken-Pronil 50 SC : 5-amino-1-(2, 6-dichloro-4-(trifluoromethyl)phenyl)-4-
Lebih terperinciDIETILTOLUAMIDA N,N-DIETHYLTOLUAMIDE
DIETILTOLUAMIDA N,N-DIETHYLTOLUAMIDE 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan (5) Ester aromatik 1.2. Sinonim/Nama Dagang (4,5) DEET; Dietilamid; diethyltoluamide; M-Det; m-deta; N,N-Diethyl-3- methylbenzamide;
Lebih terperinciMaterial Safety Data Sheet
0 1 0 Health 1 Fire 0 Reactivity 0 Nama: Calcium sulfate Rumus Kimia: BaSO4 Material Safety Data Sheet Calcium Sulfate MSDS Bagian 1: Identifikasi Produk Personal Protection E Bagian 2: Identifikasi Bahaya
Lebih terperinciMaterial Safety Data Sheet. : Resin Pinus Oleo
Material Safety Data Sheet Resin Pinus Oleo Bagian 1: Produk Kimia dan Identifikasi Perusahaan Nama Produk : Resin Pinus Oleo Sinonim : Pinus Resin Turpentin Identifikasi Perusahaan : Tradeasia International
Lebih terperinciNATRIUM TIOSULFAT SODIUM THIOSULFATE
NATRIUM TIOSULFAT SODIUM THIOSULFATE (Tidak tersedia informasi piktogram) 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Garam sulfat (10) 1.2. Sinonim/Nama Dagang (5,7,9,10,11,12,16) Ametox; Antichlor; Chlorine
Lebih terperinciPROPOKSUR PROPOXUR. 2. PENGGUNAAN Insektisida untuk mengontrol nyamuk penyebab malaria (12).
PROPOKSUR PROPOXUR 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Karbamat (5,8) 1.2. Sinonim/Nama Dagang (4,5,8) 2-Isopropoxyphenyl methylcarbamate; Phenol, 2-(1-methylethoxy)-, methylcarbamate; 2-(1-Methylethoxy)phenyl
Lebih terperinciLEMBAR DATA KESELAMATAN
LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk : Imidacloprid 10% Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang : Kimida 10 WP Nama Kimia : (E)-1-(6-chloro-3-pyridylmethyl)-N-nitroimidazolidin-2-
Lebih terperinciLEMBAR DATA KESELAMATAN
LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk : Glufosinate ammonium 150 g/l Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang : Kenbast 150 SL Nama Kimia : ammonium 4-(hydroxyl(methyl)
Lebih terperinciPIPERONAL PIPERONAL. 1. N a m a Golongan Aldehida, Heterosiklik
PIPERONAL PIPERONAL 1. N a m a Golongan Aldehida, Heterosiklik Sinonim / Nama Dagang (1,2,5,7) 1,3 Benzodioxole-5-carboxaldehyde; 3,4-Dimethylenedioxybenzaldehyde; 5- Formylbenzodioxole; Geliotropin; Heliotropin;
Lebih terperinci1,2-DIBROMO-3-KLOROPROPANA 1,2-DIBROMO-3-CHLOROPROPANE
1,2-DIBROMO-3-KLOROPROPANA 1,2-DIBROMO-3-CHLOROPROPANE 1. N a m a Golongan Halogen Sinonim / Nama Dagang 3-chloro-1,2-dibromopropane; dibromochloropropane; DBCP. Nomor Identifikasi : Nomor CAS : 96-12-8
Lebih terperinciASAM ANTRANILAT ANTHRANILIC ACID
ASAM ANTRANILAT ANTHRANILIC ACID 1. N a m a Golongan Asam karboksilat dan amina Sinonim / Nama Dagang Anthranic acid; Anthranilic; Benzoic acid, 2-amino; Carboxuaniline; Kyselina anthranilova; Kyselina
Lebih terperinciMaterial Safety Data Sheet. : Gliserin Mentah
Material Safety Data Sheet Gliserin Mentah Bagian 1: Produk Kimia dan Identifikasi Perusahaan Nama Produk : Gliserin Mentah Identifikasi Perusahaan : Campuran Gliserin dan Asam Lemak Ester Alamat : Tradeasia
Lebih terperinciLEMBAR DATA KESELAMATAN
LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang Nama Kimia : Glyphosate Isopropylammonium 490 g/l : Kenfosat 490 SL : N-(fosfonometil)
Lebih terperinciPT. BINA KARYA KUSUMA
PT. BINA KARYA KUSUMA www.bkk.id Informasi Teknis PAINT REMOVER 40 05 Januari 2015 1. Pengantar PAINT REMOVER 40 adalah bahan kimia yang bersifat asam yang sangat efektif untuk menghilangkan cat 2. Penggunaan
Lebih terperinciSERAT KERAMIK CERAMICS FIBER
SERAT KERAMIK CERAMICS FIBER 1. N a m a Golongan Serat aluminosilikat, alumina, atau silika. Sinonim / Nama Dagang Fiber ceramic; Mineral wool; Synthetic mineral fibre; Refractory fibre; Aluminosilicate
Lebih terperinciBRODIFAKUM BRODIFACOUM
BRODIFAKUM BRODIFACOUM 1. N a m a Golongan Hidrokumarin Sinonim / Nama Dagang 3-[3-(4-bromo(1,1-biphenyl)-4-yl)-1,2,3,4-tetrahydro-1-naphthalenyl]-4-hydroxy- 2H-1-benzopyran-2-one; 3-[3-(4 Bromobiphenyl-4-yl)-1,2,3,4-tetrahydro-1-
Lebih terperinciBROMASIL BROMASIL. 1. N a m a. Golongan Heterocyclic, nitrogen, halogen, aromatic
BROMASIL BROMASIL 1. N a m a Golongan Heterocyclic, nitrogen, halogen, aromatic Sinonim / Nama Dagang 2,4 (1H,3H)-Pyrimidinedione, 5-bromo-6-methyl-3-(1-methylpropyl ) - ; 2 - Bromo- 6 methyl-3-(1-methylpropyl)
Lebih terperinciLEMBAR DATA KESELAMATAN
LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk : Alpha-Cypermethrin 100 g/l Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang : Ken-Fas 100 EC Nama Kimia : (S)-α-cyano-3-phenoxy
Lebih terperinciLEMBAR DATA KESELAMATAN
LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang Nama Kimia : 2,4-D Dimethyl ammonium 865 g/l : Ken-Amine 865 SL : 2, 4-dichlorophenoxy
Lebih terperinciDISODIUM OXALATE. Sinonim / Nama Dagang (1,2,3,8) Ethanedioic acid, disodium salt; Oxalic acids, disodium salt; Disodium Sodium oxalate.
DINATRIUM OKSALAT DISODIUM OXALATE 1. Nama Golongan Asam karboksilat alifatik, garam anorganik (2) ; Garam asam karboksilat alifatik jenuh (7).. Sinonim / Nama Dagang (1,2,3,8) Ethanedioic acid, disodium
Lebih terperinciISONIAZID ISONIAZID (6, 8, 11, 12, 14)
ISONIAZID ISONIAZID 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan (8) Tuberkulosidal, agen antimikobakteri 1.2. Sinonim/Nama Dagang (6, 8, 11, 12, 14) INH; INAH; Isoniazidium; Isonicotinic acid hydrazide;
Lebih terperinciKERACUNAN AKIBAT PENYALAH GUNAAN METANOL
KERACUNAN AKIBAT PENYALAH GUNAAN METANOL Metanol adalah bentuk paling sederhana dari alkohol yang biasa digunakan sebagai pelarut di industri dan sebagai bahan tambahan dari etanol dalam proses denaturasi
Lebih terperinciMaterial Safety Data Sheet Alpha-Pinene
Material Safety Data Sheet Alpha-Pinene Bagian 1: Produk Kimia dan Identifikasi Perusahaan Nama Produk : Alpha-Pinene Formula Kimia Alamat : C10H16 : Tradeasia International PTE LTD 133 Cecil Street #
Lebih terperinciKALSIUM KARBONAT CALCIUM CARBONATE
KALSIUM KARBONAT CALCIUM CARBONATE 1. N a m a Golongan Garam logam Sinonim / Nama Dagang Carbonic acid, calcium salt; Calcium monocarbonate; Precipitated calcium carbonate; Carbonic acid calcium salt (1:1);
Lebih terperinciPolietilen Tereftalat (PET)
Polietilen Tereftalat (PET) POLYETHYLENE TEREPHTHALATE 1. N a m a Golongan Resin Organik (2) Sinonim / Nama Dagang (1) polyster, PET, PETP, arnite, dacron, hostaphan, impet, melinar, melinex, mylar, rynite,
Lebih terperinciPT. TRIDOMAIN CHEMICALS Jl. Raya Merak Km. 117 Desa Gerem Kec. Grogol Cilegon Banten 42438, INDONESIA Telp. (0254) , Fax.
Jl. Raya Merak Km. 7 Desa Gerem Kec. Grogol Cilegon Telp. (0254) 570-42, Fax. (0254) 57-458 0 April 2007 7 November 204 PAGE OF 6 BAGIAN- : IDENTIFIKASI PERUSAHAAN DAN PRODUK KIMIA Nama produk Kimia :
Lebih terperinciKALSIUM HIPOKLORIT CALCIUM HYPOCHLORITE
KALSIUM HIPOKLORIT CALCIUM HYPOCHLORITE 1. N a m a Golongan Garam anorganik Sinonim / Nama Dagang ACE-CHLON, BK Powder, Bleaching powder, Calcium hypochloride, Calcium hypochlorite, dry Calcium oxychloride,
Lebih terperinciTOKSIKOLOGI BEBERAPA ISTILAH. Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik. Alfi Yasmina. Sola dosis facit venenum
TOKSIKOLOGI Alfi Yasmina BEBERAPA ISTILAH Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik Sola dosis facit venenum 1 KLASIFIKASI Berdasarkan cara: Self-poisoning Attempted poisoning Accidental poisoning
Lebih terperinciMaterial Safety Data Sheet. : Stearin Sawit RBD Terhidrogenasi
Material Safety Data Sheet Stearin Sawit RBD Terhidrogenasi Bagian 1: Produk Kimia dan Identifikasi Perusahaan Nama Produk : Stearin Sawit RBD Terhidrogenasi Identifikasi Perusahaan : Tradeasia International
Lebih terperinciLEMBAR DATA KESELAMATAN
LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang Nama Kimia : Chlorpyrifos 525 g/l + Cypermethrin 55 g/l : Kenrel 525/55 EC :
Lebih terperinciLEMBAR DATA KESELAMATAN
LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk : Mancozeb 80% Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang : Kencozeb 80 WP Nama Kimia : Manganese etylenebis (dithiocarbamate)(polymeric)
Lebih terperinciPT. TRIDOMAIN CHEMICALS Jl. Raya Merak Km. 117 Desa Gerem Kec. Grogol Cilegon Banten 42438, INDONESIA Telp. (0254) , Fax.
Jl. Raya Merak Km. 7 Desa Gerem Kec. Grogol Cilegon Telp. (0254) 570-42, Fax. (0254) 57-458 0 April 2007 7 November 204 PAGE OF 6 BAGIAN- : IDENTIFIKASI PERUSAHAAN DAN PRODUK KIMIA Nama produk Kimia :
Lebih terperinciMaterial Safety Data Sheet. : Minyak Turpentin
Material Safety Data Sheet Minyak Turpentin Bagian 1: Produk Kimia dan Identifikasi Perusahaan Nama Produk : Minyak Turpentin Sinonim : Campuran Isomer Pinene Formula Kimia Identifikasi Perusahaan Alamat
Lebih terperinciMELAMIN MELAMINE (1, 2, 3, 5, 6, 8)
MELAMIN MELAMINE 1. Nama Golongan Amina, organik (1) (1, 2, 3, 5, 6, 8) Sinonim/Nama dagang 1,3,5-Triazine-2,4,6(1H,3H,5H)-triimine; 2,4,6-Triamino-s-triazine; Cyanuric Triamide; Cyanurotriamine; Isomelamine;
Lebih terperinciMSDS NaCl (natrium klorida)
MSDS NaCl (natrium klorida) Sifat fisika dan sifat kimia - Keadaan fisik : Bubuk kristal padat - Bau : sedikit - Rasanya : garam/asin - Berat molekul : 58,33 g/mol - Warna : putih - Titik didih : 1413
Lebih terperinciIDENTIFIKASI BAHAYA B3 DAN PENANGANAN INSIDEN B3
1 dari 7 STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) Tanggal terbit Ditetapkan, Direktur RS. Dedy Jaya Brebes PENGERTIAN TUJUAN KEBIJAKAN PROSEDUR dr. Irma Yurita 1. Identifikasi bahaya B3 (Bahan Berbahaya dan
Lebih terperinciASAM ADIPAT ADIPIC ACID
ASAM ADIPAT ADIPIC ACID 1. Nama Golongan Asam karboksilat (4,7), alifatik (7) ; senyawa organik (5). Sinonim/Nama dagang (1,4,5,6,7,8) Hexanedioic acid; Acifloctin; Acinetten; Adilactetten; 1,4-Butanedicarboxylic
Lebih terperinciBAHAN KIMIA BERBAHAYA ALDI KURNIA TAMA
BAHAN KIMIA BERBAHAYA ALDI KURNIA TAMA 1417031006 Tabel Bahan Kimia Berbahaya No Nama Bahan Kimia Simbol Keterangan 1 Natrium Peroxide Oksidasi Korosif 2 Acrylamide 3 Sodium Hidroxide Korosif 4 Napthalene
Lebih terperinciPIRIDIN PYRIDINE. 2. Sifat Fisika Kimia (1,4,5,6) Nama Bahan Piridin Deskripsi
PIRIDIN PYRIDINE 1. Nama (1) Golongan Heterosiklik, benzen Sinonim / Nama Dagang Azine, Azabenzene, Piridina (italia), Pirydyna (polish), Pyridin (german), Rcra waste number U196, UN 1282, NSC 406123,
Lebih terperinciNama : Irritant. Lambang : Xi. Contoh : NaOH, C 6 H 5 OH, Cl 2. Nama : Harmful. Lambang : Xn
Seperti yang telah kita ketahui, bahan-bahan kimia yang biasa terdapat di laboratorium kimia banyak yang bersifat berbahaya bagi manusia maupun bagi lingkungan sekitar. Ada yang bersifat mudah terbakar,
Lebih terperinciPENTAERITRITOL PENTAERYTHRITOL
PENTAERITRITOL PENTAERYTHRITOL 1. N a m a Golongan Tetrahydric neopentyl alcohol; Alkohol (8). Sinonim / Nama Dagang (2,5,8) Auxinutril; Hercules P6; Maxinutril; Methane tetramethylol; Monopentek; PE;
Lebih terperinciBUTIL FENIL METIL KARBAMAT BUTHYL PHENYL METHYL CARBAMATE (BPMC)
BUTIL FENIL METIL KARBAMAT BUTHYL PHENYL METHYL CARBAMATE (BPMC) 1. N a m a Golongan Karbamat insektisida Sinonim / Nama Dagang Fenobucarb; 2-sec-butylphenylmethyl carbamate; 0-sec-butylphenyl-nmethylcarbamate;
Lebih terperinciMaterial Safety Data Sheet. : Asam Laurat
Material Safety Data Sheet Asam Laurat Bagian 1: Produk Kimia dan Identifikasi Perusahaan Nama Produk : Asam Laurat Sinonim : asam dodecanoit Formula Kimia Identifikasi Perusahaan : C12H24O2 : Tradeasia
Lebih terperinciMaterial Safety Data Sheet (MSDS) Benzena BAGIAN 1: KIMIA IDENTIFIKASI PRODUK DAN PERUSAHAAN
Material Safety Data Sheet (MSDS) Benzena BAGIAN 1: KIMIA IDENTIFIKASI PRODUK DAN PERUSAHAAN Nama produk : Benzene Kode di katalog : SLB1564, SLB3055, SLB2881 CAS # :71-43-2 RTECS : CY1400000 TSCA : TSCA
Lebih terperinciPARAKUAT DIKLORIDA PARAQUAT DICHLORIDE
PARAKUAT DIKLORIDA PARAQUAT DICHLORIDE 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Bipiridilium (6) 1.2. Sinonim/Nama Dagang (3,4,6,7,8,9) 1,1 -Dimethyl-4,4 -bipyridinium dichloride; N,N -Dimethyl-4,4 -bipyridinium
Lebih terperinci2,4 D-DIMETYLAMINE 2,4-D-DIMETILAMAMONIUM (IUPAC)
2,4 D-DIMETYLAMINE 2,4-D-DIMETILAMAMONIUM (IUPAC) 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Aryloxyalkonic Acid (1) 1.2. Sinonim/Nama Dagang Acetic Acid, (2,4-dichlorophenoxy)-,compd. With N-methylmethanamine
Lebih terperinciRHODAMIN B RHODAMINE B
RHODAMIN B RHODAMINE B 1. N a m a Golongan Amina, aromatis, hidroksil, polynuclea Sinonim / Nama Dagang Acid Brilliant Pink B, ADC Rhodamine B, Aizen Rhodamine BH, Aizen Rhodamine BHC, Akiriku Rhodamine
Lebih terperinciKALIUM HIDROKSIDA POTASSIUM HYDROXIDE
KALIUM HIDROKSIDA POTASSIUM HYDROXIDE 1. N a m a Golongan Logam alkali Sinonim / Nama Dagang (1,3) Potassium Hydrate, Potassium Hydroxida, Dry Solid, Flake, Caustic potash, Lye, Nomor Identifikasi (1,2,3)
Lebih terperinciLEMBAR DATA KESELAMATAN
LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang Nama Kimia : Paraquat Dichloride 276 g/l : Ken-Tec 276 SL : 1, 1 -dimethyl-4,
Lebih terperinciMaterial Safety Data Sheet. : Metil Asetat
Material Safety Data Sheet Metil Asetat Bagian 1: Produk Kimia dan Identifikasi Perusahaan Nama MSDS : Metil Asetat Sinonim : Asam Asetik Metil Ester Identifikasi Perusahaan : Tradeasia International PTE
Lebih terperinci11/9/2011 TOKSIKOLOGI. Alfi Yasmina BEBERAPA ISTILAH. Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik. Sola dosis facit venenum
TOKSIKOLOGI Alfi Yasmina BEBERAPA ISTILAH Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik Sola dosis facit venenum 1 KLASIFIKASI Berdasarkan cara: Self-poisoning Attempted poisoning Accidental poisoning
Lebih terperinciLembaran Data Keselamatan Bahan
Lembaran Data Keselamatan Bahan Halaman: 1/8 1. Zat/bahan olahan dan nama perusahaan Synative ES 2964 Penggunaan: Bahan untuk synlubs dan cairan pengerjaan metal Perusahaan: PT BASF Indonesia DBS Bank
Lebih terperinciLEMBARAN DATA KESELAMATAN BAHAN menurut Peraturan (UE) No. 1907/2006
LEMBARAN DATA KESELAMATAN BAHAN Tanggal Revisi 31.05.2010 1. Identitas Bahan dan Perusahaan Informasi Produk Penggunaan Bahan / Preparat Bahan pelapis untuk proses PVD (physical vapour deposition) Perusahaan:
Lebih terperinciBUTIL BENZIL FTALAT BUTYL BENZYL PHTHALATE
BUTIL BENZIL FTALAT BUTYL BENZYL PHTHALATE 1. N a m a Golongan Ester aromatik Sinonim / Nama Dagang 1,2-Benzenedicarboxylic acid; Butyl phenylmethyl ester; BBP; Benzyl n-butyl phthalate; n-butyl benzyl
Lebih terperinciWood-Eco Woodstain. Lembar Data Keselamatan. 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : 2. Identifikasi Bahaya :
Lembar Data Keselamatan Wood-Eco Woodstain 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : Nama Produk Identifikasi Lainnya Deskripsi Produk Tipe Produk Jenis Penggunaan Pembuat / Pemasok Nomor telepon darurat Wood-Eco
Lebih terperinciAlCl₃ (Aluminium Klorida) Ishmar Balda Fauzan ( ) Widya Fiqra ( ) Yulia Endah Permata ( )
AlCl₃ (Aluminium Klorida) Ishmar Balda Fauzan (121411048) Widya Fiqra (121411061) Yulia Endah Permata (121411062) Pengertian Reaksi Terhadap Zat Lain AlCl₃ Kegunaan dan Manfaat MSDS Proses Pembuatan KARAKTERISTIK
Lebih terperinciVIPLAS. Lembar Data Keselamatan. 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : 2. Identifikasi Bahaya : 3. Komposisi / Informasi dari zat zat yang digunakan :
Lembar Data Keselamatan VIPLAS 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : Nama Produk Identifikasi Lainnya Deskripsi Produk Tipe Produk Jenis Penggunaan Pembuat / Pemasok Nomor telepon darurat Viplas Tidak Tersedia
Lebih terperinciLenkote Alkali Resisting Primer
Lembar Data Keselamatan Lenkote Alkali Resisting Primer 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : Nama Produk Identifikasi Lainnya Deskripsi Produk Tipe Produk Lenkote Alkali Resisting Primer Tidak Tersedia
Lebih terperinciLembar Data Keamanan Bahan Ethanol 99.9/UN
1. Identitas Bahan dan Perusahaan Nama dagang Synonim Penggunaan Perusahaan Informasi (Keselamatan produk) Nomor telepon darurat Hanya untuk penggunaan industri., bahan mentah untuk produk farmasi Sasol
Lebih terperinciASAM ASETAT ACETIC ACID
ASAM ASETAT ACETIC ACID 1. N a m a Golongan Senyawa kimia Asam Anorganik (1) Sinonim / Nama Dagang (1,2) Acetic acid; glacial acetic acid, Asam metanakarboksilat; Asetil hidroksida (AcOH) ; Hidrogen asetat
Lebih terperinciPT. BINA KARYA KUSUMA
PT. BINA KARYA KUSUMA www.bkk.id Informasi Teknis NEUTRALIZER 25 05 Januari 2015 1. Pengantar NEUTRALIZER 25 adalah produk yang berbentuk bubuk (powder), produk ini secara khusus diformulasikan sebagai
Lebih terperinciASAM BORAT BORIC ACID
ASAM BORAT BORIC ACID 1. N a m a Golongan Asam oxo/ asam oxy (2) Sinonim / Nama Dagang Boric acid; Orthoboric acid; Boracic acid; Boron trihydroxide (1,2) ; basilit B; borofax; bortrac; Dia flea-mate;
Lebih terperinciSODIUM SULFIT SODIUM SULFITE
SODIUM SULFIT SODIUM SULFITE 1. N a m a Sodium Sulfit Golongan Garam inorganik (1) Sinonim / Nama Dagang (1,2) Anhhydrous sodium sulfite; disodium sulfite; sodium sulphite; sodium sulfit anyhidrous; sulfurous
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam percobaan ini mengunakan metoda spektrometri yang pengukuran secara kuantitatif. Namun percobaan ini tidak jauh berbeda dengan percobaan sebelumnya karena percobaan
Lebih terperinciLembar Data Keamanan Bahan Sabutol
1. Identitas Bahan dan Perusahaan Nama dagang Synonim Penggunaan Perusahaan Informasi (Keselamatan produk) Nomor telepon darurat bahan mentah untuk tinta cetak dan aditif tinta cetak, Cat bahan berkaitan
Lebih terperinciAMONIUM NITRAT AMMONIUM NITRATE
AMONIUM NITRAT AMMONIUM NITRATE 1. N a m a Golongan Garam anorganik Sinonim / Nama Dagang Ammonium saltpeter; Nitric acid; Ammonium salt; Nitram; Norway saltpeter; Ammonium troksonitrogen; Ammonium saltpeter;
Lebih terperinci2,3,7,8 TETRAKLORODIBENZO P - DIOKSIN 2,3,7,8 TETRACHLORODIBENZO P DIOXIN
2,3,7,8 TETRAKLORODIBENZO P - DIOKSIN 2,3,7,8 TETRACHLORODIBENZO P DIOXIN 1. N a m a Golongan Halogenasi, aromatik, eter Sinonim / Nama Dagang Dibenzo-p-Dioxin,2,3,7,8-Tetrachloro-; Dioksin(herbicide contaminant);
Lebih terperinciJenis Bahaya Dan Cara Penanganan Kecelakaan Yang Terjadi Laboratorium Biologi
Jenis Bahaya Dan Cara Penanganan Kecelakaan Yang Terjadi Laboratorium Biologi Kecelakaan kerja adalah kejadian yang tidak terduga dan tidak diharapkan. Biasanya kecelakaan menyebabkan, kerugian material
Lebih terperinciMaterial Safety Data Sheet MAXFORCE Forte Gel0,05 20X(4X30GR) BOX 4 Nopember 2012
1. Identifikasi produk dan perusahaan Nama Produk: Maxforce Forte Gel0,05 Alamat Perusahaan: Environmental Science Division Mid Plaza I lt. 14 Jl. Jend. Sudirman Kav.10-11, Jakarta 10220 P.O. Box 2507
Lebih terperinciData Keracunan Rumah Sakit Tahun
HINDARKAN ANAK-ANAK DARI BAHAYA KERACUNAN DI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA Rumah hendaknya merupakan tempat yang paling aman bagi seluruh keluarga. Namun apabila kita perhatikan sekelilingnya baru kita sadari
Lebih terperinciLembar Data Keamanan Bahan Butyl glycol ether
1. Identitas Bahan dan Perusahaan Nama dagang Synonim Penggunaan Perusahaan Informasi (Keselamatan produk) Nomor telepon darurat Bahan pelarut, Cat bahan berkaitan Sasol Solvents A division of Sasol Chemical
Lebih terperinci