DESAIN MANAJEMEN DAN JARINGAN
|
|
- Sugiarto Sutedja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 DESAIN MANAJEMEN DAN JARINGAN Desain dan Manajemen Struktur Layanan IT UMC Fikri Akbar Hedianto ( ) Dicky Chandra ( ) SISTEM INFORMASI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS MA CHUNG MALANG 2015
2 BAB I LANDASAN TEORI Desain dan manajemen jaringan adalah suatu bentuk rencana untuk membuat struktur jaringan dalam sebuah instansi/organisasi yang dapat menghubungkan antar sistem yang sudah dibuat dengan menerapkan metode-metode berikut : 1. Memonitor suatu jaringan 2. Mengontrol suatu jaringan 3. Merencanakan sumber serta komponen sistem dan jaringan komputer & komunikasi. Desain jaringan dapat berupa subnetting dan routing. Ada pun kebutuhan yang diperlukan dalam manajemen sistem suatu jaringan antara lain : 1. Configuration Management Digunakan untuk layanan inventory dan topologi, manajemen perubahan, penamaan dan pengalamatan, manajemen asset dan kabel serta proses backup. 2. Performance Management Untuk mengukur performancsi manajemen suatu jaringan seperti throughput, utilization, error rate dan respon time. 3. Fault Management Untuk menentukan permasalahan yang terjadi pada jaringan, mendiagnosa jaringan, melakukan backup, serta untuk perbaikan atau perbaikan ulang. 4. Accounting Management Untuk mengetahui track utilization of network resources, granting and removal of network access, serta licesing & billing. 5. Security Management Dapat digunakan untuk mengontrol pengaksesan jaringan dan untuk keperluan auditing. 6. Kebutuhan Aplikasi Desain dan manajemen jaringan dapat ditinjuau dari servis, sistem, dan infrastruktur yang akan dibuat maupun yang sudah ada.
3 BAB II PEMBAHASAN Studi kasus yang akan dibahas pada laporan ini adalah desain dan manajemen jaringan pada Universitas Ma Chung, baik desain dan manajemen yang sudah ada maupun yang akan diusulkan sesuai dengan struktur organisasi Universitas Ma Chung.
4 Layanan UMC :
5
6
7
8
9
10 Infrastruktur Jaringan Rancangan layanan dan sistem yang diusulkan bertujuan menurunkan total biaya yang harus dikeluarkan Universitas Ma Chung, meningkatkan ketersediaan layanan jaringan bagi seluruh sivitas Universitas Ma Chung, meningkatkan kecepatan akses layanan-layanan yang tersedia. Oleh karena itu, dalam perancangan jaringan di Universitas Ma Chung Penulis menggunakan metode perancangan jaringan menggunakan model PPDIOO miliki Cisco, di mana model PPDIOO tersebut melakukan pendekatan secara top-down design yang mengarahkan infrastruktur jaringan untuk beradaptasi terhadap aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan suatu jaringan. PPDIOO memiliki enam tahap, yaitu: 1.Fase Prepare (Persiapan) Fase Prepare (persiapan), menetapkan kebutuhan organisasi dan bisnis, mengembangkan strategi jaringan, dan mengusulkan konsep arsitektur dengan level tingkat tinggi, untuk mendukung suatu strategi, yang didukung dengan kemampuan keuangan pada organisasi atau perusahaan tersebut. 2.Fase Plan (Perencanaan) Fase Plan (perencanaan) mengidentifikasi persyaratan jaringan berdasarkan tujuan, fasilitas, dan kebutuhan pengguna. Fase ini mendeskripsikan karakteristik suatu jaringan, yang bertujuan untuk menilai jaringan tersebut, melakukan gap analisis pada perancangan terbaik sebuah arsitektur, dengan melihat perilaku dari lingkungan operasional. Sebuah perencanaan proyek dikembangkan
11 untuk mengelola tugas-tugas (tasks), pihak-pihak yang bertanggung jawab, batu pijakan (milestones), dan semua sumber daya untuk melakukan desain dan implementasi. Perencanaan proyek harus sejalan dengan ruang lingkup (batasan), biaya dan parameter sumber daya yang disesuaikan dengan kebutuhan bisnis. Rencana proyek ini diikuti (dan diperbarui) selama fasefase dalam siklus. 3.Fase Design (Desain) Desain jaringan dikembangkan berdasarkan persyaratan teknis, dan bisnis yang diperoleh dari kondisi sebelumnya. Spesifikasi desain jaringan adalah desain yang bersifat komprehensif dan terperinci, yang memenuhi persyaratan teknis dan bisnis saat ini. Jaringan tersebut haruslah menyediakan ketersediaan, kehandalan, keamanan, skalabilitas dan kinerja. Hasil desain termasuk diagram jaringan, dan daftar peralatan-peralatan. Rencana proyek harus terus diperbarui, dengan informasi yang lebih terperinci untuk diimplementasikan. Setelah tahap desain disetujui, fase implementasi dimulai. 4.Fase Implement (Implementasi) Pada fase ini, peralatan-peralatan baru dilakukan instalasi dan di konfigurasi, sesuai spesifikasi desain. Perangkat-perangkat baru ini akan mengganti atau menambah infrastruktur yang ada. Perencanaan proyek juga harus diikuti selama fase ini, jika ada perubahan seharusnya disampaikan dalam pertemuan (meeting), dengan persetujuan yang diperlukan untuk dilanjutkan. Setiap langkah dalam implementasi, harus menyertakan deskripsi, rincian pedoman pelaksanaan, perkiraan waktu untuk penerapan, evaluasi (rollback) langkah-langkah jika terdapat kegagalan, dan informasi-informasi lainnya sebagai referensi tambahan. Seiring perubahan yang telah di implementasikan, tahapan ini juga menjadi langkah pengujian, sebelum pindah ke fase operasional (operate phase). 5.Fase Operate (operasional) Fase operasional adalah mempertahankan ketahahan kegiatan sehari-hari jaringan. Operasional meliputi pengelolaan dan memonitor komponen-komponan jaringan, pemeliharaan routing, mengelola kegiatan upgrade, mengelola kinerja, mengidentifikasi dan mengoreksi kesalahan jaringan. Tahapan ini adalah ujian akhir bagi tahapan desain. Selama operasi, manajemen jaringan
12 harus memantau stabilitas dan kinerja jaringan, Deteksi kesalahan, koreksi konfigurasi, dan kegiatan-kegiatan pemantauan kinerja, yang menyediakan data awal untuk fase selanjutnya, yaitu fase optimalisasi (optimize phase). 6.Fase Optimize (Optimalisasi) Fase optimalisasi, melibatkan kesadaran proaktif seorang manajemen jaringan dengan mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah, sebelum persoalan tersebut mempengaruhi jaringan. Fase optimalisasi, memungkinkan untuk memodifikasi desain jaringan, jika terlalu banyak masalah jaringan yang timbul, kemudian juga untuk memperbaiki masalah kinerja, atau untuk menyelesaikan masalah-masalah pada aplikasi (software). Persyaratan-persayaratan untuk desain jaringan yang dimodifikasi mengarahkan perkembangan jaringan tersebut, kembali ke awal siklus hidup dalam model fase PPDIOO. Berikut merupakan infrastruktur jaringan dari Universitas Ma Chung yang kami anjurkan:
13 BAB III KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Selain melakukan perbaikan struktur jaringan yang lebih teratur, hal lain yang juga menjadi penunjang kecepatan konektivitas adalah provider dari jaringan tersebut. Struktur organisasi juga menjadi salah satu acuan dalam merancang sebuah desain jaringan, kebutuhan hardware serta berbagai manajemen lainnya yang berdampak pada kelancaran sebuah proses pengajaran. Saran Seperti yang telah dijelaskan di atas, terdapat beberapa usulan yang dapat dipertimbangkan untuk perbaikan jaringan di Universitas Ma Chung nantinya, yakni diantaranya : 1. Pembagian hak akses dalam sebuah struktur jaringan akan membantu mempermudah pengaksesan jaringan. 2. Mengautr sebuah privilege setiap penggunanya. 3. Pengaturan SSID sehingga memudahkan pengguna mengetahui lokasi sinyal terdekat. 4. Pengaturan Subnetting di setiap lokasinya.
14 Daftar Pustaka Perencanaan Infrastruktur SITI UMC Dentya Primarjuna pdf
Hal-hal yang menjadi batasan bisnis dalam pendesainan sistem keamanan jaringan adalah sebagai berikut:
Membuat Desain Sistem Keamanan Jaringan 1. Batasan Bisnis Hal-hal yang menjadi batasan bisnis dalam pendesainan sistem keamanan jaringan adalah sebagai berikut: Kondisi sistem keamanan jaringan yang sedang
Lebih terperinciPENGEMBANGAN JARINGAN WIRELESS LOCAL AREA NETWORK (WLAN) MENGGUNAKAN METODE PPDIOO (Studi kasus : SMK N 1 Indralaya Utara)
PENGEMBANGAN JARINGAN WIRELESS LOCAL AREA NETWORK (WLAN) MENGGUNAKAN METODE PPDIOO (Studi kasus : SMK N 1 Indralaya Utara) Adhe Saputra 1., Muhamad Akbar, M.I.T 2., Imam Solikin, M.Kom 3. 1) Mahasiswa
Lebih terperinciTEKNIK VIRTUALISASI ROUTER MENGGUNAKAN METAROUTER MIKROTIK (STUDI KASUS: LABORATORIUM JARINGAN KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG)
1 TEKNIK VIRTUALISASI ROUTER MENGGUNAKAN METAROUTER MIKROTIK (STUDI KASUS: LABORATORIUM JARINGAN KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG) Galang Cahyo Murdoko¹, Eko Subyantoro², Imam Asrowardi³ 1 mahasiswa,
Lebih terperinciBab 3 Metode dan Perancangan Sistem
23 Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem 3.1 Metode Pembangunan Sistem Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah PPDIOO (prepare, plan, design, implement, operate, optimize). Metode ini adalah metode
Lebih terperinciBab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang
Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi saat ini tengah mengalami perkembangan pesat. Berbagai inovasi baru teknologi telah muncul dan mengalami perubahan secara signifikan.
Lebih terperinciBab 3 Metode Perancangan
Bab 3 Metode Perancangan Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode PPDIOO (Prepare, Plan, Design, Implement, Operate, Optimize). Metode ini digunakan untuk merancang suatu jaringan. Metode
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan di dunia teknologi dan komputerisasi sudah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini perkembangan di dunia teknologi dan komputerisasi sudah berkembang dengan pesat. Dengan memanfaatkan jaringan komputer akan sangat memudahkan suatu instansi
Lebih terperinciPROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA PENGEMBANGAN JARINGAN WIRELESS LOCAL AREA NETWORK (WLAN) MENGGUNAKAN METODE PPDIOO (Studi kasus : SMK N 1 Indralaya Utara) ADHE SAPUTRA 12142280 Skripsi ini diajukan sebagai
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI. 3.1 Metodologi
BAB 3 METODOLOGI 3.1 Metodologi Metodologi desain jaringan yang disajikan dibawah ini berasal dari Cisco. Metodologi ini terdiri dari beberapa tahap, yaitu : Prepare, Plan, Design, Implement, Operate,
Lebih terperinciBab 3 Metode Penelitian
Bab 3 Metode Penelitian Metode adalah cara atau prosedur yang dipergunakan untuk memecahkan suatu masalah penelitain (Nawai dan Hadari, 1992, h.66). Sedangkan penelitan adalah suatu proses untuk mencari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan juga mengatur arus lalu lintas data untuk kelancaran transfer data.
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dewasa ini jaringan komputer telah menjadi suatu kebutuhan yang cukup penting di perusahaan. Hampir di setiap perusahaan terdapat jaringan komputer yang ditujukan untuk
Lebih terperinci.: BAB II :. Fokus : Desain Sistem Keamanan Jaringan. (pengamatan kontrol dan gambar sistem keamanan jaringan komputer)
.: BAB II :. (pengamatan kontrol dan gambar sistem keamanan jaringan komputer) --- Modul TKJ 15 (hal 34-37) --- Sesi 1 Fokus : Desain Sistem Keamanan Jaringan Oleh: Ariya Kusuma, A. Md. Universitas Negeri
Lebih terperinciPENGEMBANGAN LABORATORIUM KOMPUTER TERPADU UNIVERSITAS ESA UNGGUL DENGAN METODE PPDIOO
PENGEMBANGAN LABORATORIUM KOMPUTER TERPADU UNIVERSITAS ESA UNGGUL DENGAN METODE PPDIOO Bambang Irawan Fakultas Ilmu Komputer Universitas Esa Unggul Jln. Arjuna Utara Tol Tomang-Kebon Jeruk Jakarta Bambang.irawan@esaunggul.ac.id
Lebih terperinciBab 3. Metode Dan Perancangan Sistem
Bab 3 Metode Dan Perancangan Sistem 3.1 Metode Perancangan Sistem Pada bagian ini menjelaskan tentang bagaimana metode penelitian dalam perancangan sistem. Metode yang dipakai adalah metode PPDIOO. PPDIOO
Lebih terperinci1 BAB 1 PENDAHULUAN. menjadi makin luas cakupannya hingga masuk dalam. lembaga sudah menjadi sangat luas dan kompleks.
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, sudah banyak lembaga pemerintah yang menggunakan teknologi jaringan komputer sebagai salah satu sistem komunikasi antar satu dengan yang lainya, dan manfaat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. jaringan mengalami down. Jalur redundansi pada jaringan akan segera mem-backup
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Infrastruktur jaringan yang memadai dan memiliki redundansi sangatlah dibutuhkan bagi suatu instansi. Hal ini akan sangat berguna ketika jalur utama pada jaringan mengalami
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang memvirtualisasikan server sehingga dengannya aplikasi-aplikasi dapat
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Peralatan Pendukung 3.1.1 Software a. vsphere Hypervisor VMware vsphere Hypervisor adalah hypervisor bare-metal gratis yang memvirtualisasikan server sehingga dengannya
Lebih terperinciAnalisa Video: Network Management in Today s World of SDN and Clouds
1 Analisa Video: Network Management in Today s World of SDN and Clouds Berdasarkan video yang berjudul Network Management in Today s World of SDN and Clouds dengan pembicara yaitu Paul Congdon, PhD (Chief
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI 3.1 Kerangka Berpikir
BAB 3 METODOLOGI 3.1 Kerangka Berpikir Ketergantungan pengguna terhadap internet selain dapat menunjang pekerjaan, juga dapat menghambat kinerja mereka di perusahaan. Jaringan internet yang disediakan
Lebih terperinciAnalisis dan Arsitektur Desain Jaringan Komputer SMA Negeri 1 Muara Enim
Analisis dan Arsitektur Desain Jaringan Komputer SMA Negeri 1 Muara Enim Meylan Anggara 1 Yesi Novaria Kunang, S.T., M.Kom. 2, Maria Ulfa, M.Kom. 3 1) Mahasiswa Informatika Universitas Bina Darma 2) Dosen
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi di era globalisasi ini, penggunaan jaringan komputer sudah menjadi hal yang sangat penting. Jaringan tidak lagi sebatas menghubungkan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Ruang Lingkup
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan komunikasi saat ini sangat penting seiring dengan kemajuan dan perkembangan teknologi komunikasi data yang semakin canggih. Teknologi komunikasi data yang
Lebih terperinciPERTEMUAN 13 STRATEGI PENGUJIAN PERANGKAT LUNAK
PERTEMUAN 13 STRATEGI PENGUJIAN PERANGKAT LUNAK Strategi Pengujian Strategi uji coba perangkat lunak dilakukan untuk memudahkan para perancang untuk menentukan keberhasilan system yang telah dikerjakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Manusia telah berada di titik krisis dalam penggunaan teknologi untuk
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia telah berada di titik krisis dalam penggunaan teknologi untuk memperbesar dan memperkuat jaringan komunikasi manusia. Globalisasi internet telah berhasil lebih
Lebih terperinciPENERAPAN LAYANAN PRIVATE CLOUD COMPUTING PADA LABORATORIUM KOMPUTER UNIVERSITAS BINA DARMA PALEMBANG
PENERAPAN LAYANAN PRIVATE CLOUD COMPUTING PADA LABORATORIUM KOMPUTER UNIVERSITAS BINA DARMA PALEMBANG Maria Ulfa 1, Helda Yudiastuti 2 Dosen Universitas Bina Darma Jl. A. Yani No. 3 Plaju Palembang Sur-el:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tentu saja dapat meningkatkan kebutuhan perangkat switch yang lebih banyak dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi komputer pada saat ini menunjukkan peningkatan yang sangat pesat dan menyentuh hampir segala aspek kehidupan manusia. Seiring dengan
Lebih terperinciSTRATEGI PENGUJIAN PERANGKAT LUNAK
STRATEGI PENGUJIAN PERANGKAT LUNAK Strategi uji coba perangkat lunak dilakukan untuk memudahkan para perancang untuk menentukan keberhasilan system yang telah dikerjakan Proses testing Unit Module Sub-system
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan kemajuan teknologi dewasa ini, jaringan komputer semakin banyak di implementasikan. Tidak hanya di lingkungan perkantoran, jaringan komputer juga sudah
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM. topologi yang akan dibuat berdasarkan skematik gambar 3.1 berikut:
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1. TOPOLOGI SISTEM JARINGAN Dalam penelitian ini dilakukan pengembangan dan implementasi teknologi MIPv4 dengan diperhatikannya faktor kualitas layanan dan kehandalan. Adapun
Lebih terperinci1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang IP adalah protokol jaringan yang digunakan untuk melakukan surfing di internet, download musik, atau game. PC akan memiliki IP address serta default gateway untuk
Lebih terperinciMANAJEMEN JARINGAN GONEWAJE
MANAJEMEN JARINGAN GONEWAJE 09011181419005 FAKULTAS ILMU KOMPUTER JURUSAN SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2017 FCAPS BERDASARKAN LAPORAN KERJA PRAKTIK IMPLEMENTASI LOAD BALANCING MENGGUNAKAN METODE
Lebih terperinciPENGGUNAAN MEDIA KONEKSI WIRELESS DAN SISTEM FAILOVER DYNAMIC ROUTING PROTOCOL PADA PT. VARNION TECHNOLOGY SEMESTA
PENGGUNAAN MEDIA KONEKSI WIRELESS DAN SISTEM FAILOVER DYNAMIC ROUTING PROTOCOL PADA PT. VARNION TECHNOLOGY SEMESTA FAHRIZAL RAMADHAN 41511120013 PROGRAM STUDI INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS
Lebih terperincib. Perancangan Sistem
BAB III METODE DAN PERANCANGAN 3.1 Langkah Penelitian Model penelitian yang digunakan adalah model waterfall. Metode waterfall merupakan proses pengembangan rekayasa perangkat lunak, di mana proses pengembangannya
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi, aktivitas bertukar informasi menjadi salah satu kebutuhan sehari-hari. Kondisi ini kemudian membutuhkan
Lebih terperincipengumpulan, pengolahan, penyimpanan hingga penemuan kembali data serta mampu memberikan dukungan dalam pengambilan keputusan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi nformasi (T) telah berkembang dengan pesat, baik dari sisi hardware maupun software. Teknologi saat ini telah memberikan kemudahan untuk saling berinteraksi
Lebih terperincie-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3065
e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3065 e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3066 Penyelenggaraan Komunikasi Data dalam Sistem Informasi Kesehatan Terintegrasi
Lebih terperinciPerbedaan pengembangan software dengan pengembangan sistem informasi
Perbedaan pengembangan software dengan pengembangan sistem informasi Oleh : SITI JAMILLAH Setiap perusahaan senantiasa melakukan pengembangan terhadap sistemnya untuk memperbaiki sistem yang lama yang
Lebih terperinciUKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT Lintas Data Prima adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang penyedia layanan jasa jaringan internet yang berdiri sejak tahun 2008 yang berpusat di Yogyakarta.
Lebih terperinciBAB 4 PERANCANGAN JARINGAN DAN EVALUASI. untuk membuat WAN menggunakan teknologi Frame Relay sebagai pemecahan
BAB 4 PERANCANGAN JARINGAN DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Jaringan Berdasarkan usulan pemecahan masalah yang telah diajukan, telah diputuskan untuk membuat WAN menggunakan teknologi Frame Relay sebagai pemecahan
Lebih terperinciKOMPETENSI DAN PELATIHAN SDM PENGAMPU TI. 10 Urusan. Layanan E-Government
KOMPETENSI DAN PELATIHAN SDM PENGAMPU TI 10 Urusan Layanan E-Government Administrator Server Administrator Server Mengelola komponen (server, workstation, sistem operasi) sistem informasi sesuai kebutuhan
Lebih terperinciBab I Pendahuluan. I.1 Latar Belakang
Bab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang Secara umum, manajemen jaringan adalah layanan yang memanfaatkan berbagai tool, aplikasi, dan device untuk membantu administrator jaringan memonitor dan mengelola jaringan
Lebih terperinciBAB 4. PERANCANGAN.
BAB 4. PERANCANGAN Pada bab ini akan menjelaskan tahap perancangan sistem redudansi failover dengan IP Service-Level Agreement dan Floating Static Routing pada router Cisco dalam menjaga reliabilitas dan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. menutup kemungkinan bila metode yang digunakan dalam membangun sebuah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan berkembangnya teknologi komputer sekarang ini tidak menutup kemungkinan bila metode yang digunakan dalam membangun sebuah jaringan komputer juga turut
Lebih terperinciJurnal JARKOM Vol. 6 No. 1 Desember 2017 ISSN:
Jurnal JARKOM Vol. 6 No. 1 Desember 2017 ISSN: 2338-6313 ANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN NIRKABEL (WLAN) STUDI KASUS DI JOGJAKARTA MONTESSORI SCHOOL MENGGUNAKAN METODOLOGI PPDIOO Muhammad Faisal Fahlepi
Lebih terperinciAnalisa Manajemen FCAPS pada Sistem Keamanan Jaringan Menggunakan Firewall FortiGate 1000D
Nama : Muhamad Yusup NIM : 09011281419061 Analisa Manajemen FCAPS pada Sistem Keamanan Jaringan Menggunakan Firewall FortiGate 1000D I. Definisi Manajemen Jaringan Jaringan komputer adalah himpunan "interkoneksi"
Lebih terperinci1. Pendahuluan. 2. Tinjauan Pustaka
1. Pendahuluan Perkembangan layanan komunikasi data saat ini sangatlah cepat. Layanan komunikasi yang ada tidak hanya digunakan secara individual tetapi juga digunakan secara massal dan hampir serentak
Lebih terperinciANALISA DAN PERANCANGAN VPN SITE TO SITE 2 LINK ISP DENGAN PERANGKAT SSG PADA CUSTOMER DARI PT. ARTHA MITRA INTERDATA
ANALISA DAN PERANCANGAN VPN SITE TO SITE 2 LINK ISP DENGAN PERANGKAT SSG PADA CUSTOMER DARI PT. ARTHA MITRA INTERDATA Yudo Prasetiyo Bina Nusantara University, Jakarta, DKI Jakarta, 11480, Indonesia Muhammad
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER S1SI AMIKOM YOGYAKARTA
Sudah Mengumpulkan Jurnal? http://goo.gl/hhsqum JARINGAN KOMPUTER S1SI AMIKOM YOGYAKARTA Group Jarkom SI Amikom https://www.facebook.com/groups/jarkom.amikom/ Pertemuan 12 Network Management Dasar Pengelolaan
Lebih terperinciTUGAS MANAJEMEN JARINGAN
TUGAS MANAJEMEN JARINGAN Nama : Nur Rahma Dela NIM : 09011181320008 JURUSAN SISTEM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA Analisis Jaringan A. FCAPS Manajemen jaringan mengacu pada pelaksanaan(operation),
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. terbatas pada masalah teknis yang melibatkan aplikasi database, support, aplikasi. pengelolaan sumber daya di perusahaan tersebut.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam suatu perusahaan sekarang ini, baik perusahaan skala kecil, menengah maupun yang berskala besar, sudah menggunakan IT dalam proses kerja hariannya. IT yang digunakan
Lebih terperinciBab 4 Hasil dan Pembahasan
33 Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab ini menjelaskan tentang arsitektur cluster virtual, pengujian sistem dan analisa perbandingan request time, request error, connection rate, throughput dan kinerja hardware.
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Perancangan yang dilakukan pada penelitian ini bersifat simulasi, karena jaringan Cloud
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Simulasi Jaringan Cloud Computing Perancangan yang dilakukan pada penelitian ini bersifat simulasi, karena jaringan Cloud Computing yang dirancang belum pasti akan diimplementasikan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kehilangan/kerusakan data maupun kesalahan pemrosesan data. [12]
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Ketersediaan jaringan yang terjamin sangat dibutuhkan oleh berbagai organisasi demi melindungi berjalannya bisnis dari kerusakan sistem, kehilangan/kerusakan data
Lebih terperinci1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi saat ini berkembang pesat. Kebutuhan masyarakat terhadap informasi dan layanan data cepat terus meningkat seiring dengan berubahnya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di Kampus Universitas Telkom Fakultas Ilmu Terapan tersedia salah satu jenis layanan cloud computing Infrastructure As A Service ( Iaas ) atau biasa disebut juga suatu
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data Pengumpulan data dilakukan dengan simulasi sistem, langkah-langkah simulasi dimulai dari setting perangkat sampai hasil pengukuran dari alat ukur
Lebih terperinciBAB 1. PENDAHULUAN.
BAB 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Meningkatnya kebutuhan layanan data dengan kecepatan tinggi memerlukan suatu jaringan yang mempunyai kehandalan, efisiensi dan mampu memberikan kepuasaan akan layanan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Komunikasi data membutuhkan sebuah media penghantar agar informasi yang ingin disampaikan dapat berjalan ke tujuannya dengan baik. Media komunikasi data dapat berwujud
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN.
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Permasalahan Di abad ke 21 ini, teknologi yang memegang peranan kunci adalah teknologi pengumpulan, pengolahan, dan pengiriman informasi atau data, baik data visual
Lebih terperinciGambar 3.28 Informasi Profil dan Konfigurasi Jaringan Radius UNY Gambar 3.29 Informasi Profil dan Konfigurasi Jaringan Radius UGM...
xi DAFTAR ISI JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... ii LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... iii LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR... iv HALAMAN PERSEMBAHAN... v HALAMAN MOTTO... vi KATA PENGANTAR...
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1-1
BAB 1 PENDAHULUAN Dalam bab ini menjelaskan mengenai latar belakang tugas akhir, indetifikasi masalah tugas akhir, tujuan tugas akhir, lingkup tugas akhir, metodologi pelaksanaan tugas akhir dan sitemmatika
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Internet merupakan sebuah jaringan global dan terbuka, dimana setiap pengguna dapat saling berkomunikasi dan bertukar informasi. Seiring dengan maraknya penggunaan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Access point (AP) adalah sebuah perangkat yang sangat penting untuk membuat infrastruktur wireless local area network (Wireless LAN). AP berfungsi untuk melayani client
Lebih terperinci1 BAB I PENDAHULUAN. memungkinkan komputer dapat saling berkomunikasi meskipun dengan jarak yang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan jaringan komputer sudah semakin luas, sehingga memungkinkan komputer dapat saling berkomunikasi meskipun dengan jarak yang amat jauh (Qonitah, 2012).
Lebih terperinciJenis Metode Pengembangan Perangkat Lunak
Jenis Metode Pengembangan Perangkat Lunak by webmaster - Tuesday, January 05, 2016 http://anisam.student.akademitelkom.ac.id/?p=123 Menurut IEEE, Pengembangan software (software engineering ) adalah :
Lebih terperinci1. Pendahuluan 2. Tinjauan Pustaka
1. Pendahuluan Kebutuhan akan akses internet dalam mendukung kelancaran pertukaran informasi dan komunikasi secara cepat untuk saat ini sangat dibutuhkan dalam kehidupan manusia. Komunikasi berbasis Internet
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Topologi Jaringan Hotspot Perancangan arsitektur jaringan hotspot secara fisik dapat dilihat seperti Gambar 3.1. Gambar 3.1 Skema rancangan jaringan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ini, tuntutan konsumen atas kualitas layanan komunikasi bergerak atau mobile
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Pada era persaingan industri selular di Indonesia maupun dunia dewasa ini, tuntutan konsumen atas kualitas layanan komunikasi bergerak atau mobile sangat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi yang semakin
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi yang semakin lama semakin canggih khususnya dibidang jaringan. Perkembangan tersebut berkaitan erat
Lebih terperinciANALISIS INFRASTRUKTUR JARINGAN PADA SISTEM AKADEMIK PERGURUAN TIINGGI DI PALEMBANG
ANALISIS INFRASTRUKTUR JARINGAN PADA SISTEM AKADEMIK PERGURUAN TIINGGI DI PALEMBANG M.Fikri Hadziq 1, Fatoni 2, Dinny Komalasari 3 Jalan Jenderal Ahmad Yani No.12 Palembang Pos-el : fikrihadziq15@gmail.com
Lebih terperinciPendahuluan Kajian pustaka
1. Pendahuluan Seiring dengan kemajuan teknologi yang berkembang pesat menuntut kemajuan disegala bidang. Fasilitas penting seperti data centers, telekomunikasi dan perbankan membutuhkan suatu sistem yang
Lebih terperinciTroubleshooting The Network
Troubleshooting The Network Documenting The Network PROGRAM STUDI TEKNOLOGI INFORMASI June 1, 2016 Authored by: Deantari Aji Troubleshooting The Network Documenting The Network Documenting The Network
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini peranan jaringan komputer pada suatu perusahaan menjadi sangat penting karena memberikan kemudahan manusia dalam berbagai hal pekerjaan. Kumpulan jaringan
Lebih terperinciOptimasi Parameter Metric Routing Protocol pada Dynamic Routing Protocol EIGRP. Artikel Ilmiah
Optimasi Parameter Metric Routing Protocol pada Dynamic Routing Protocol EIGRP Artikel Ilmiah (Computer Network) Oleh: Nino Antonius NIM: 672009009 Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi
Lebih terperinciImplementasi Sistem Manajemen Bandwidth Di CV TRI POLA JAYA
Implementasi Sistem Manajemen Bandwidth Di CV TRI POLA JAYA Skripsi Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer Oleh: Frandika Adi Wijanarko NIM: 672009282 Program
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemanfaatan internet sangat memberi pengaruh begitu besar sehingga menjadi kebutuhan pokok tidak hanya bagi dunia bisnis akan tetapi juga pada dunia pendidikan. Saat
Lebih terperinciUNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Komputer Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Komputer Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 PERANCANGAN DAN ANALISA UNJUK KERJA JARINGAN BERBASISKAN MOBILE IPV4 Alex 0700726464 Shendy Jayadi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada perkembangannya, jaringan internet menjadi salah satu penunjang bagi sebuah perusahaan sebagai alat transfer data sampai pengembangan perusahaannya. Fitur-fitur
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terdapat beragam peralatan komunikasi yang sering digunakan sehari hari,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada perkembangan teknologi informasi yang semakin maju saat ini, terdapat beragam peralatan komunikasi yang sering digunakan sehari hari, dimulai dari handphone sederhana,
Lebih terperinciPENGELOLAAN INFRASTRUKTUR IT DAN APLIKASI E-LEARNING IPB
PENGELOLAAN INFRASTRUKTUR IT DAN APLIKASI E-LEARNING IPB ARSITEKTUR LAYANAN JARINGAN IPB (I-SONA) TOPOLOGI IPB THREE HIERARCHICAL & ENTERPRISE COMPOSITE MODEL BEBERAPA LAYANAN ICT UNTUK MENDUKUNG PROSES
Lebih terperinciBab 3 Metode Perancangan 3.1 Tahapan Penelitian
Bab 3 Metode Perancangan 3.1 Tahapan Penelitian Pada bab ini dijelaskan mengenai metode yang digunakan dalam membuat sistem dan perancangan yang dilakukan dalam membangun Web Server Clustering dengan Skema
Lebih terperinciUKDW BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Teknologi berkembang telah menjadikan kombinasi teknologi jaringan semakin membuat orang mudah menggunakannya. CCTV telah berkembang didalam infrastruktur
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab II merupakan tinjauan pustaka. Pada bagian tinjauan pustaka akan membahas mengenai studi literatur dan perbandingan beberapa penelitian serupa yang telah dilakukan sebelumnya.
Lebih terperinciBAB III PEDOMAN PEDOMAN
BAB III PEDOMAN PEDOMAN 3.1. Alur Pembelajaran Pedoman yang dibuat terdiri dari dua bagian, yaitu bagi praktikan dan bagi pengajar. Pada dasarnya, pedoman bagi praktikan dan bagi pengajar memiliki konten
Lebih terperinciBAB IV HASIL YANG DIHARAPKAN
34 BAB IV HASIL YANG DIHARAPKAN 4.1 PERFORMANSI LINK BACKHAUL Dalam studi kasus ini, link backhaul dari jaringan MPLS VPN IP mempunyai 2 link backhaul yaitu main link backhaul dan backup link backhaul.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi komunikasi di Indonesia akhir-akhir ini telah berkembang ke arah komunikasi data yang membutuhkan bandwidth yang lebar sehingga dapat memenuhi
Lebih terperinciBAB 4 PERANCANGAN JARINGAN DAN EVALUASI. Perancangan jaringan pada PT. EP TEC Solutions Indonesia menggunakan
BAB 4 PERANCANGAN JARINGAN DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Jaringan 4.1.1 Usulan Perancangan Jaringan Perancangan jaringan pada PT. EP TEC Solutions Indonesia menggunakan teknologi Frame Relay. Daripada menghubungkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. jalannya komunikasi maupun transaksi dengan lebih cepat, mudah dan efisien.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi memegang peranan penting dihampir semua sektor kehidupan, tak terkecuali pada sektor telekomunikasi dan komunikasi. Semakin beragamnya aktifitas manusia,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang aplikasi manajemen komputer klien pada jaringan komputer warnet 1.2 Perumusan masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin meningkatnya teknologi terutama pada teknologi internet, menyebabkan banyak pengguna yang mengakses berbagai jenis fitur mulai dari browsing, download data
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Data audio visual menjadi salah satu data yang paling banyak mengisi traffic jaringan internet pada saat ini [2]. Trafik video berkembang paling cepat daripada jenis
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR KEAMANAN JARINGAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Disiapkan oleh, Diperiksa oleh, Disahkan oleh, Muchlis, S.Kom., M.Si Ketua Tim Standar Sistem Informasi Yeni Yuliana, S.Sos.I., M.Pd.I Ariansyah, S.Kom., M.Kom Ketua Penjaminan
Lebih terperinciPerancangan Routing Protocol Di Jaringan PT. Kawanua Internetindo
E-journal Teknik Elektro dan Komputer vol.4 no.4 (2015), ISSN: 2301-8402 23 Perancangan Routing Protocol Di Jaringan PT. Kawanua Internetindo Allen A. Jostein (1) Meicsy E.I. Najoan (2) Pinrolinvic D.K.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keputusan krusial seperti transaksi perbankan, perdagangan dll.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Abad informasi menuntut manusia saling terhubung untuk mendapatkan segala bentuk informasi demi kebutuhan hidup dan upaya itu membutuhkan sumber daya dan teknologi
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI Metode Penelitian
BAB 3 METODOLOGI 3.1. Metode Penelitian Di dalam penelitian ini telah dilakukan observasi untuk mengetahui masalah ataupun keluhan yang dihadapi oleh customer maupun PT. Legreen itu sendiri. Berikut adalah
Lebih terperinciDAFTAR ISI. LEMBAR PENGESAHAN... ii. PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI... iii. ABSTRAK... ix
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN... ii PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI... iii MOTTO... iv KATA PENGANTAR... v ABSTRAK... ix DAFTAR ISI... x DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR GAMBAR... xiv
Lebih terperinciBab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah
Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi saat ini sangat pesat. Hal ini ditandai dengan berkembangnya internet menjadi salah satu alat untuk mengakses informasi tersebut.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan dikenalkannya apa yang dinamakan jaringan. Jaringan network adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang terjadi di bidang komputer adalah dengan dikenalkannya apa yang dinamakan jaringan. Jaringan network adalah sekumpulan komputer
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berkembangnya berbagai sistem informasi pada instansi-instansi pemerintah merupakan implikasi positif dari pemanfaatan teknologi informasi (TI) untuk meningkatkan pelayanan
Lebih terperinciBAB 4. PERANCANGAN Pada bab ini akan menjelaskan tahap perancangan, simulasi dan uji coba pertama bagaimana fitur Hot Standby Router Protocol pada router Cisco dalam menjaga avaibility jaringan komputer
Lebih terperinciMENGAMANKAN PENGIRIMAN DATA DARI MALWARE BERBASIS VPN MENGGUNAKAN ROUTER CISCO DI KAMPUS DCC
MENGAMANKAN PENGIRIMAN DATA DARI MALWARE BERBASIS VPN MENGGUNAKAN ROUTER CISCO DI KAMPUS DCC Yuli Syafitri Program Studi Manajemen Informatika, AMIK Dian Cipta Cendikia Bandar Lampung Jl. Cut Nyak Dien
Lebih terperinci