RENSTRA FPIK

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RENSTRA FPIK"

Transkripsi

1 RENSTRA FPIK

2 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta mulai dibuka pada tahun akademik 1982/1983 berdasarkon SK Koordinator Kopertis Wilayah 1 tanggal 30 November 1983 No. 043/PD/Kop.1/1983. Pada saat berdirinya bernama Fakultas Perikanan, dan sejak tahun 2004 fakultas ini bernama Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Fakultas ini telah memperoleh memperpanjangan izin dari DIKTI. Kini Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta telah berusia 27 tahun, banyak kemajuan yang dicapai mulai dari kemajuan fisik/gedung, kemajuan dalam proses belajar mengajar, dan kemajuan jumlah lulusan yang dihasilkan tersebar di seantero nusantara dengan berbagai posisi yang dipegang. Pada tahun 2007 Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta sudah membuat rencana induk pengembangan sebagai rencana jangka panjang sepuluh tahun kedua ( ), rencana strategis untuk jangka menengah (lima tahun) serta program kerja tahunan yang disusun berdasarkan hasil/rumusan rapat pimpinan setiap tahunnya yang merupakan penjabaran/operasional dari RIP dan Renstra. Dalam kondisi yang penuh dengan ketidakpastian dan kompetisi tanpa batas, maka dibutuhkan kebijakan strategis, perubahan paradigma, penajaman visi dan misi serta penetapan tujuan dan sasaran yang berorientasi kepada hasil yang ingin dicapai. Pada kondisi seperti ini diperlukan suatu rencana strategis untuk menjawab apa yang harus dilakukan oleh suatu organisasi agar tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai. Memasuki paradigma baru pendidikan tinggi, orientasi perencanaan dititik beratkan kepada hasil yang ingin dicapai, oleh karena itu Fakultas Perikanan Universitas Bung Hatta sangat memerlukan rencana strategis yang akan dijadikan sebagai pedoman, arah, dan kebijakan pokok yang akan dicapai serta dilaksanakan selama kurun waktu tertentu dan dijabarkan oleh seluruh jajaran organisasinya. Rencana Strategis (renstra) merupakan serangkaian rencana tindakan dan kegiatan mendasar yang ditetapkan oleh pimpinan melalui serangkaian penyusunan yang dilakukan oleh setiap pihak terkait dan diimplementasikan bersama dalam rangka pencapaian tujuan. Dengan demikian renstra berorientasi kepada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu tertentu (lima tahun) dengan memperhitungkan kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang ada atau yang mungkin timbul. Istilah rencana strategis (Renstra) merupakan hal baru dan sedikit berbeda dengan rencana induk pengembangan (RIP), karena Renstra disusun berdasarkan analisis kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan (SWOT analysis) dan sangat memperhatikan aspek-aspek yang ada di dalam paradigma baru perguruan tinggi. RENSTRA FPIK

3 Rencana strategis Fakultas Perikanan dan Ilmu Universitas Bung Hatta disusun berdasarkan kebijakan nasional bidang pendidikan yang berdasarkan kepada paradigma baru pendidikan tinggi; yaitu otonomi perguruan tinggi, akuntabilitas, akreditasi, evaluasi dan peningkatan kualitas. Selain itu rencana strategis ini juga mempedomani Kebijakan Dasar Pengembangan Pendidikan Tinggi (KDPPT) yang ditetapkan oleh Menteri Pendidikan Nasional dan Kerangka Pengembangan Pendidikan Tinggi Jangka Panjang (KPPT-JP) yang ditetapkan oleh Dirjen Dikti. Komponen atau pilar utama yang diperhatikan dalam penyusunan rencana strategis, adalah : 1. Mengetahui dimana posisi saat ini (where are we now?), hal ini dapat dilakukan melalui identifikasi terhadap stakeholders serta kajian terhadap lingkungan, baik internal maupun eksternal. 2. Mengetahui kemana akan menuju (where do we want to be?), melalui perumusan visi, misi dan tujuan. 3. Bagaimana mencapai tujuan (how do we get there?), yakni melalui penetapan program, sasaran program, dan alokasi sumber daya. 4. Bagaimana mengukur kemajuan (how do we measure our progress?), fakultas harus memonitor dan mengevaluasi kemajuan pencapaian visi dan misi yang telah ditetapkan dengan pengukuran kinerja dan mengevaluasi keberhasilan program. 1.2 Asas Pelaksanaan Dalam pelaksanaan kegiatannya, Fakutas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta mengacu pada asas-asas sebagai berikut : Asas Iman dan Taqwa Sebagai lembaga pedidikan tinggi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta selalu menjunjung tinggi asas keimanan dan ketaqwaan kepada yang maha pencipta, yang merupakan dasar hakiki umat manusia, sehingga segala aktivitas yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ditekuni akan senantiasa akan meningkatkan dan menumbuhkan rasa syukur manusia untuk taat dan sujud pada TuhanNya. Asas Keterbukaan Dalam era reformasi ini pengelolaan dan penyelenggaraan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta dikelola dengan sistem terbuka, yaitu sistem yang selalu mempertimbangkan masukan dari luar, menghargai perbedaan pendapat, serta tanggap terhadap permasalahanpermasalahan yang terjadi di lingkungan. Asas Manfaat Fakultas Perikanan dan Ilmu Universitas Bung Hatta baik secara kelembagaan, maupun secara pribadi dan seluruh sivitas akademikanya, diharapkan berupaya menangkap peluang yang ada dan memberikan manfaat yang maksimal dengan menerapkan prinsip koperasi dalam RENSTRA FPIK

4 pengelolaannya, sebagai suatu sistem produksi jasa, penelitian, pendidikan, dan pengabdian masyarakat. Berorientasi pada masa depan Fakultas Perikanan dan Ilmu Universitas Bung Hatta pada masa-masa yang akan datang dituntut bersikap proaktif dalam memahami dan menyikapi perkembangan dan permasalahan lingkungan internal dan eksternal, khususnya berkaitan dengan penguasaan dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta secara proporsional memahami aspirasi masyarakat dan bangsa di masa datang. Asas Kemandirian Fakultas Perikanan dan Ilmu Universitas Bung Hatta diharapkan dapat menggali semua kemampuan dan potensi yang dimiliki untuk memberikan sumbangan terbaik dalam meningkatkan nilai tambah kepada Fakultas Perikanan dan Ilmu Universitas Bung Hatta, masyarakat, bangsa dan negara, khususnya dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Asas Keserasian Dalam mencapai hasil perencanaan yang maksimal maka setiap aktivitas yang dilaksanakan dalam lingkungan internal Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta harus tetap menjamin keserasian, keselarasan, tanpa menggeser nilai-nilai kehidupan akademik, dinamika, serta inovasi aktivitas yang selama ini telah berjalan dengan baik. Asas Keterpaduan Asas keterpaduan diterapkan untuk mendapatkan pemahaman permasalahan secara komprehensif dan pengambilan keputusan oleh berbagai pihak di lingkungan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta sehingga diharapkan dapat berhasil guna dan tepat guna, karena keterpaduan secara konsep dapat meningkatkan nilai tambah dan pelaksanaan yang sinergis dari berbagai sub-sistem dari suatu sistem seperti Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta. Asas Pelaksanaan Rencana strategis Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta dilaksanakan dengan mempertimbangkan kelayakan yang telah dan wajib dipenuhi, sesuai dengan konsep penyelenggaraan kegiatan pendidikan tinggi, yang meliputi bidang-bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat baik dari aspek struktur dan infrastrukturnya. Asas Kecukupan dan Kelengkapan Rencana stregis Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta dilaksanakan berdasarkan asas kecukupan dan kelengkapan yang diperlukan dalam penyelenggaraan kegiatan pendidikan tinggi antara lain meliputi kecukupan dan kelengkapan sarana dan prasarana. Dengan demikian diharapkan proses pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi di RENSTRA FPIK

5 Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta dapat berlangsung dengan baik. 1.3 Maksud dan Tujuan Penyusunan rencana strategis ini dimaksudkan untuk memberikan arah dan pedoman bagi pimpinan fakultas/jurusan tentang kegiatan mendasar yang harus dilakukan dalam menjalankan roda organisasi untuk mencapai tujuan dan hasil yang ingin dicapai dalam kurun waktu lima tahun mendatang, sesuai dengan visi dan misi yang sudah ditetapkan. Adapun tujuan rencana strategis antara lain adalah : a. Memberikan arah dan pedoman kepada semua unsur terkait dan unit kerja dan masyarakat luas tentang Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta. b. Menjadi acuan utama bagi fakultas/jurusan/ Koordinator Labor Keahlian dalam pelaksanaan kegiatan strategis pada masing-masing unit kerja. c. Meningkatkan komunikasi dan partisipasi semua jajaran organisasi. 1.4 Ruang Lingkup Ruang lingkup materi Renstra Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta meliputi: 1. Pendidikan dan Pembelajaran 2. Sarana, Prasarana dan Sumberdaya Manusia 3. Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 4. Organisasi dan Manajemen 5. Pendanaan 1.5 Proses Penyusunan Rencana Strategis Penyusunan rencana strategis Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta ini, merupakan kegiatan lanjutan setelah dilakukanya penyusunan RIP pada tahun Pada dokumen ini dijelaskan tentang potensi, masalah dan isu yang muncul di lingkungan pendidikan tinggi pada tataran lokal, nasional, regional dan internasional, serta dikemukakan pula cara cara yang ditempuh untuk mengatasi masalah yang ada. Rencana strategis ini disusun bersama berdasarkan data terakhir yang diperoleh melalui penelusuran informasi dan pendapat dari pihak-pihak terkait, studi literatur dan hasil diskusi dengan semua tim yang terlibat. Konsep rencana strategis ini kemudian didiskusikan dengan pimpinan struktural fakultas, Koordinator labor keahlian dan dosen yang nantinya berperan dalam pengelolaan implementasi strategi tersebut. Proses selanjutnya dari rencana strategis ini, yaitu penentuan prioritas kegiatan dan pengusulan kegiatan yang ditetapkan sebagai dokumen teknis kegiatan, yang diusulkan kepada pimpinan universitas untuk ditetapkan sebagai rencana aksi dalam bentuk implementasi program lebih lanjut secara terpadu, logis, nyata, terarah dan berkesinambungan. Secara ringkas proses penyusunan rencana strategis ini dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Melakukan studi data dasar (base line study) kondisi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta. RENSTRA FPIK

6 2. Analisa eksternal pada tataran lokal, nasional, regional dan internasional 3. Identifikasi dan analisa isu-isu (potensi dan masalah) yang berkaitan dengan penyusunan rencana strategis. 4. Penyusunan draf awal dokumen rencana strategis. 5. Mengadakan diskusi dengan pimpinan struktural fakultas dan jurusan untuk penyempurnaan draf awal dokumen rencana strategis. 6. Review oleh tim penyusun. 7. Penyusunan dokumen rencana strategis. 8. Pengajuan dokumen rencana strategis kepada Senat Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. 1.6 Luaran a. Rencana strategis pengembangan bidang pendidikan dan pembelajaran b. Rencana strategis pengembangan sarana, prasarana dan sumberdaya manusia c. Rencana strategis peningkatan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat d. Rencana strategis pemberdayaan organisasi dan manajemen e. Rencana strategis pendanaan dan pengelolaan aset. 1.7 Dasar Penyusunan Dasar hukum penyusunan rencana strategis Fakultas Perikanan dan Ilmu Universitas Bung Hatta 2007/ /2013, adalah : 1. Undang-undang No 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi. 3. Rencana Strategis Pembangunan Pendidikan Nasional (Renstra Depdiknas) Tahun Peraturan Presiden Nomor 7 tahun Strategi Jangka Panjang Pendidikan Tinggi (HELTS ) 6. Surat Keputusan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia c.q Koordinator Perguruan Tinggi Swasta Wilayah I No. 006/PD/Kop.I/1981 tentang Pendidirian Universitas Bung Hatta 7. Statuta Universitas Bung Hatta tahun Rencana Induk Pengembangan Universitas tahun Rencana Strategis Universitas Bung Hatta tahun Dokumen Kerangka Pengembangan Pendidikan Tinggi Jangka Panjang Statuta Universitas Bung Hatta tahun RENSTRA FPIK

7 BAB II PELUANG DAN TANTANGAN 2.1 Kebijakan Pemerintah dalam Regulasi Pendidikan Tinggi Tantangan global Perguruan Tinggi di Indonesia dalam rangka menuju jajaran Perguruan Tinggi terbaik dunia antara lain adalah masih terbatasnya kerja sama dengan Perguruan Tinggi luar negeri, dalam upaya peningkatan mutu program studi, dan penyelenggaraan program double degree. Kondisi ini disebabkan oleh masih rendahnya manajemen Perguruan Tinggi dan fasilitas pembelajaran dan peralatan laboratorium dibanding Perguruan Tinggi luar negeri. Keadaan ini terangkum dalam kesimpulan International Conference HE-R Salah satu kesimpulan menyebutkan adanya kesepahaman bahwa reformasi pendidikan tinggi harus dilakukan secara sistematik, bertahap dan dilakukan dengan penuh bijaksana. Perubahan secara bertahap dianggap lebih baik dibandingkan perubahan yang radikal karena bisa menghasilkan sesuatu yang tidak diinginkan. Pada saat yang sama, disadari bahwa keberhasilan reformasi pendidikan tinggi juga harus didukung sosialisasi terus-menerus kepada seluruh stakeholder PT. Di dalam masyarakat yang cenderung menjadi global, pendidikan tinggi menghadapi persaingan yang sangat ketat. Ironisnya, kondisi pendidikan tinggi di sebagian besar negara berkembang masih dianggap sebagai barang mewah yang tidak pantas menerima subsidi pemerintah. Apalagi sumber daya publik yang ada jumlahnya sangat terbatas, dan karena itulah pendidikan tinggi memerlukan advokasi untuk mereformasi dirinya. Kecenderungan untuk melakukan reformasi pada pendidikan tinggi saat ini telah menjadi trend dunia. Artinya, reformasi pendidikan tinggi tidak lagi sekadar monopoli negara-negara berkembang, negara-negara maju pun masih menganggapnya sebagai sebuah kewajiban fardhu 'ain; tentu saja dengan variasi penekananan yang sangat beragam, bergantung pada persoalan yang dihadapi negara masing-masing. Menurut Lauritz Holm-Nielson (Lead Specialist for Higher Education, Science and Techno-logy the World Bank), trend baru kecenderungan globalisasi yang terjadi saat ini berpengaruh pada bentuk dan cara penyelenggaraan pendidikan tinggi. Di banyak negara, perubahan trend ini juga yang telah mengubah tujuan sistem pendidikan tinggi. Perubahan tersebut, antara lain, disebabkan oleh pesatnya perkembangan pengetahuan, revolusi di bidang informasi dan komunikasi, munculnya pasar tenaga kerja dunia dan perubahan sosial politik global. Nielson menilai, pendidikan tinggi merupakan kunci terpenting dalam pembangunan ekonomi global. Akumulasi penguasaan pengetahuan dapat menjadi keunggulan kompetitif suatu negara. Di negara-negara maju, investasi di bidang penelitian dan pengembangan (litbang) bisa mencapai 85 persen dari total anggaran litbang seluruh dunia. Di Cina, India, Brasil dan sejumlah negara di Asia Timur total anggaran litbangnya mencapai 11 persen dari total anggaran litbang dunia. Hanya tersisa empat persen yang dibagi oleh negara-negara sedang berkembang. RENSTRA FPIK

8 Kondisi pendidikan tinggi dalam lingkup nasional saat ini masih masih harus berjuang untuk mendapatkan perhatian dari semua pihak, karena secara umum pendidikan masih sering terlupakan, apalagi kalau sudah menyangkut pendidikan tinggi, yang dianggap bagi sebagian terbesar masyarakat sebagai kebutuhan tersier. Di komunitas antar Perguruan Tinggi persepsi tentang otonomi Perguruan Tinggi juga beragam. Sebagian Perguruan Tinggi menganggap otonomi merupakan kesempatan untuk melakukan reformasi. Kesempatan untuk mengelola seluruh sumber daya yang dimilikinya seluas-luasnya demi peningkatan kualitas pendidikan dan survival. Akan tetapi, juga tidak sedikit Perguruan Tinggi yang merasa khawatir kalau diberikan otonomi. Sumber kekhawatiran tersebut karena tidak memiliki sumber daya yang cukup, baik sumber daya manusia, sarana prasarana maupun keuangan. Dalam banyak kasus, sikap pemerintah pun masih ambivalen terhadap otonomi pendidikan tinggi. Di satu sisi status pendidikan tinggi masih dijadikan kewenangan pusat, tetapi di sisi lain kemampuan keuangan pemerintah sangat terbatas. Tidak heran kalau pemerintah terlihat tidak berani mengambil keputusan politik untuk mendukung penuh otonomi pendidikan tinggi. Alasan yang sering dilontarkan pemerintah adalah karena risiko sosial yang akan dikeluarkan terlalu besar. Karena itu, alternatif untuk meningkatkan porsi kontribusi masyarakat melalui kenaikan uang kuliah merupakan keputusan yang tidak populer dan cenderung dihindari. Dirjen Dikti Republik Indonesia, Satryo Soemantri Brodjonegoro mengakui, otonomi Perguruan Tinggi yang dilaksanakan di Indonesia masih mencari bentuk. Reformasi pendidikan tinggi yang akan dilakukan sekarang merupakan usaha untuk mencari bentuk terbaik. Bentuk ini merupakan posisi yang mengikuti perkembangan masyarakat, kemajuan penguasaan teknologi, serta disesuaikan dengan standar dan kemampuan baku pendidikan tinggi internasional. Perubahan penting yang harus dilakukan oleh Perguruan Tinggi, yaitu perubahan mindset dan perilaku. Perubahan inilah yang dapat menyentuh berbagai pondasi dan prinsip dasar kehidupan di lembaga pendidikan tinggi. Apalagi sumber daya yang semakin terbatas, sehingga memaksa Perguruan Tinggi harus diselenggarakan secara lebih efisien dan produktif dalam menghasilkan lulusannya. Selain itu, Perguruan Tinggi juga dituntut meningkatkan kualitas, loyal terhadap misinya dan transparan dalam operasionalisasinya. 2.2 Aspek Ekonomi Sejak terjadinya krisis ekonomi di Indonesia pada tahun 2007, pertumbuhan ekonomi dinegri ini menjadi sangat rendah dan memprihatinkan. Keadaan ini pada awalnya berdampak kepada meningkatnya minat lulusan SLTA melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi akibat keterbatasan peluang kerja, namun beberapa tahun belakangan jumlah lulusan SLTA yang memiliki kemampuan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tersebut semakin menurun, karena keterbatasan kemampuan secara finansial. Secara nasional keadaan tersebut juga mempengaruhi kondisi anggaran nasional sehingga tidak bisa mendukung semua program pendidikan secara maksimal. Rendahnya anggaran negara menyebabkan pengalokasian dana untuk bidang pendidikan menjadi sangat minim. Pilihan RENSTRA FPIK

9 yang ditentukan kemudian adalah menentukan prioritas pemberian anggaran. Anggaran pendidikan yang disediakan diprioritaskan untuk pendidikan dasar atau penyelamatan program wajib belajar pendidikan sembilan tahun. Kondisi seperti ini "terpaksa" membuat pemerintah mendorong perguruan tinggi negeri (PTN) untuk melakukan otonomi. Bagi PTN, ide otonomi dianggap kesempatan, meskipun secara birokrasi masih menghadapi kendala. Namun kondisi ini menjadi tantangan bagi Perguruan Tinggi Swasta yang secara umum mengandalkan sumber pembiayaan dari mahasiswa. Sampai saat ini, krisis ekonomi yang terjadi masih berdampak terhadap rendahnya tingkat pendapatan masyarakat Sumatera Barat. PDRB per kapita Sumatera Barat pada tahun 2005 atas harga berlaku adalah Rp ,- per tahun. Artinya pendapatan rata-rata penduduk Sumatera Barat per bulan adalah sekitar Rp ,- Sementara itu Tingkat inflasi rata-rata dalam lima tahun terakhir ( ) adalah 134 %. Hal ini membawa dampak kepada tingginya biaya untuk memenuhi kebutuhan hidup akibat dari rendahnya daya beli masyarakat. Keadaan ekonomi masyarakat tersebut berdampak terhadap keterbatasan kemampuan masyarakat untuk memenuhi pembiayaan pendidikan, sehingga jumlah lulusan SLTA yang melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi menjadi relatif rendah. Selain itu dengan keterbatasan ekonomi masyarakat, berkembang pemikiran sebagian besar masyarakat untuk memasuki program pendidikan jangka pendek (diploma) terutama yang memberikan jaminan peluang kerja yang lebih besar Aspek Sosial dan Budaya Masyarakat Sumatera Barat dan Propinsi sekitarnya (Jambi, Riau, Sumatera Utara, Bengkulu) pada umumnya mempunyai latar belakang sosial dan budaya yang sama. Minat dan perhatian masyarakat terhadap pendidikan bagi generasi penerus dalam keluarga relatif tinggi dibanding daerah lain di Indonesia. Masyarakat di daerah-daerah ini sebagian besar memiliki persepsi bahwa seseorang yang memiliki pendidikan yang tinggi akan mempunyai peluang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan dalam waktu cepat dengan posisi jabatan yang lebih tinggi. Persepsi ini terlihat dari kecenderungan para lulusan Perguruan Tinggi yang mencari pekerjaan dengan prioritas sebagai karyawan pada Instansi Pemerintah, Badan Usaha, dll. Budaya masyarakat Sumatera Barat yang terkenal sebagai pedagang yang handal kini mulai beralih pada orientasi untuk menjadi pegawai kantor pemerintah maupun swasta khususnya di sektor jasa. Akibatnya peluang penciptaan lapangan kerja baru di Sumatera Barat menjadi sangat rendah, padahal secara goegrafis peluang Sumatera Barat sebagai salah satu sentra industri di kawasan Sumatera cukup potensial. RENSTRA FPIK

10 2.4. Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Cepatnya perkembangan teknologi informasi saat ini menyebabkan segala macam informasi dapat diakses dengan cepat dari mana saja. Salah satu keunggulan teknologi informasi tersebut di dalam bidang pendidikan adalah dapat menjadi guru bagi siapa saja Kebutuhan Pasar Kerja Saat ini pada umumnya instansi dan lembaga pemerintahan dan swasta menetapkan salah satu persyaratan penerimaan calon karyawan untuk level sarjana adalah indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 2,75 serta memiliki kemampuan berbahasa Inggris dan kemampuan menggunakan komputer yang baik. Persyaratan tersebut tentunya berdampak terhadap proses pembelajaran di perguruan tinggi, karena untuk dapat memperpendek masa tunggu kerja lulusan dan meningkatkan gaji pertama lulusannya harus berupaya untuk memenuhi persyaratan tersebut bagi lulusannya. Pada sebagian daerah di Indonesia, otonomi daerah juga telah mempengaruhi peluang pasar kerja, dimana pada daerah tertentu lebih memprioritaskan masyarakat setempat untuk diterima sebagai karyawan pada instansi dan lembaga pemerintahan dan swasta didaerah tersebut. Hal ini berdampak terhadap semakin sempitnya peluang kerja lulusan perguruan tinggi dari daerah lain. Saat ini terbukanya peluang kerja untuk program pendidikan spesifik, seperti keperawatan, komputer, physikologi, kedokteran gigi dan pendidikan guru sekolah dasar menyebabkan tingginya minat masyarakat untuk menempuh pendidikan pada program tersebut. Berdasarkan kondisi yang tergambar dalam tataran internasional dan nasional, maka Perguruan Tinggi diharapkan dapat mengambil peran melalui pemenuhan sumberdaya yang memiliki empat kompetensi, yaitu : 1. Kompetensi akademik, Kompetensi akademik berkaitan dengan kiat dan kemampuan metodologis-keilmuwan dalam rangka penguasaan dan pengembangan ilmu dan teknologi. Kompetensi akademik ini amat penting artinya bagi pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi sehingga dihasilkan pemikiran yang berbuah konsep dan program-program yang inovatif. 2. Kompetensi profesional, Kompetensi profesional berkaitan dengan wawasan perilaku dan kemampuan penerapan ilmu dan teknologi dalam realitas kehidupan. Kompetensi profesional inilah yang menghadirkan manusia yang handal. 3. Kompetensi nilai dan sikap, Kompetensi ini berkaitan dengan kemampuan untuk selalu menempatkan segala persoalan dalam kerangka nilai-nilai budaya serta iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Kompetensi ini merupakan bingkai dari kompetensi sebelumnya, sehingga menjadi lebih bermakna baik dalam konteks kepentingan masyarakat banyak maupun dalam konteks pengabdian kepada Al- Khaliq. RENSTRA FPIK

11 4. Kompetensi untuk menghadapi perubahan, Kompetensi ini berupa kemampuan untuk memahami makna dan hakikat suatu perubahan, kemampuan untuk mengantisipasi arah dan kecenderungan perubahan tersebut serta kemampuan mengelola dan memanfaatkan perubahan tersebut untuk mencapai keunggulan. RENSTRA FPIK

12 BAB III KONDISI DAN SITUASI SAAT INI 3.1 Mahasiswa dan Pelamar Jumlah mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan pada semester genap 2008/2009 adalah 145 orang dengan sebaran pada program studi BDP sebanyak 68 orang dan PSP sebanyak 77 orang. Seleksi penerimaan mahasiswa baru dilakukan secara terpusat oleh universitas dan Fakultas menerima mahasiswa berdasarkan hasil yang sudah ditentukan oleh universitas melalui dua jalur yaitu seleksi penerimaan mahasiswa dengan menggunakan test potensi akademik, dan jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK). Disamping itu fakultas juga dizinkan menerima jalur khusus. Melalui jalur khusus ini dilakukan kerjasama dengan Alumni yang berprofesi sebagai guru di SMK Perikanan. Pada tahun 2008 hampir 50% mahasiswa diterima melalui jalur khusus ini. Penentuan mahasiswa yang diterima melalui seleksi dan PMDK ditentukan oleh Universitas serta fakultas/program studi melalui suatu rapat. Perkembangan jumlah mahasiswa baru yang diterima 6 tahun terakhir seperti Tabel 1. Tabel 1 Profil Mahasiswa Baru Berdasarkan Tahun Masuk Tahun Akademik Jumlah mahasiswa Mendaftar Jumlah Mahasiswa Diterima Persentase Keketatan bersaing BDP PSP FPIK BDP PSP FPIK BDP PSP FPIK 2003/ ,86 58, / ,21 47, / , / ,14 61, / ,00 84, / ,11 92,86 92,42 Setiap tahun jumlah mahasiswa yang terdaftar berfluktuasi, mengalami peningkatan dan penurunan. Namun tahun 2007/2008 dan tahun 2008/2009 mengalami peningkatan yang cukup besar (100%). Ini salah satu disebabkan karena sudah semakin banyaknya tamatan SMK bidang perikanan di Sumatera Barat. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 1. Mahasiswa Baru pada umumnya berasal dari propinsi Sumatera Barat. Selain dari itu ada juga mahasiswa yang berasal dari berbagai propinsi, seperti Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Timur. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 2 RENSTRA FPIK

13 Jumlah Mahasiswa Terdaftar FPIK Ganjil 2003/ Genap 2008/ Ganjil 2003/2004 Ganjil 2004/2005 Genap 2003/2004 Genap 2004/2005 Ganjil 2005/2006 Ganjil 2006/2007 Genap 2005/2006 Genap 2006/2007 Semester Ganjil 2007/2008 Ganjil 2008/2009 Genap 2007/2008 Genap 2008/2009 PSP BDP FPIK Gambar 1 Jumlah Mahasiswa FPIK Terdaftar Bengkulu DKI Jakarta Jambi Jawa Barat Kep.Riau Riau Sumatera Barat Sumatera Selatan Sumatera Utara Gambar 2 Propinsi Asal Mahasiswa FPIK Mahasiswa FPIK Univ. Bung Hatta yang berasal dari Propinsi Sumatera Barat secara umum berasal dari seluruh Kabupaten/Kota yang ada disumatera Barat. Pada tahun 2008 asal mahasiswa baru yang terbanyak adalah dari Kabupaten Agam, kemudian diikuti dari Kabupaten Padang Pariaman dan Kabupaten Kepulauan Mentawai. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 3. RENSTRA FPIK

14 Kab. Agam Kab. Dharmasraya Kab. Kepulauan Mentawai Kab. Limapuluh Kota Kab. Padang Pariaman Kab. Pasaman Kab. Pasaman Barat Kab. Pesisir Selatan Kab. Sawahlunto Sijunjung Kab. Sijunjung Kab. Solok Kab. Solok Selatan Kab. Tanah Datar Kota Padang Kota Pariaman Kota Payakumbuh Gambar 3 Kabupaten/Kota Asal Mahasiswa FPIK Jika dilihat dari jenis pekerjaan orang tua mahasiswa, selama dua tahun terakhir orang tua mahasiswa yang berprofesi sebagai nelayan ataupun pekerjaan lain-lain mengindikasikan semakin meningkat. Hal ini menunjukkan bahwa latar belakang orang tua yang berprofesi sebagai nelayan juga mempengaruhi jumlah mahasiswa baru FPIK. Untuk lebih jelasnya pekerjaan orang tua mahasiswa FPIK dapat dilihat pada Gambar 4. ABRI dan kepolisian Guru/Dosen Negeri Guru/dosen swasta Pedagang/wiraswasta Peg. swasta, bukan guru/dosen Peg.Negeri, bukan guru/ dosen Pensiun Peg. Negeri / ABRI / Kepolisian Petani/ nelayan Lain-lain Gambar 4 Pekerjaan orang tua mahasiswa FPIK Selanjutnya dari segi penghasilan orang tua mahasiswa, ternyata penghasilan orang tua mahasiswa FPIK secara rata-rata dari tahun-ketahun menunjukkan penurunan. Pada Tahun 2003 rata-rata pendapatan orang tua mahasiswa adalah sekitar Rp , pada tahun 2007 sekitar Rp RENSTRA FPIK

15 dan pada tahun 2008 hanya sekitar Rp perbulan (Gambar 5). Namun dari segi jumlah mahasiswa selama dua tahun terakhir bertambah sampai 100%. Artinya dengan kebijakan pembebasan uang pembangunan berpengaruh nyata terhadap jumlah mahasiswa baru FPIK. Rata-rata Pendapatan Orang Tua Mahasiswa FPIK Jumlah FPIK BDP PSP Tahun Gambar 5 Rata-rata Pendapatan orang tua mahasiswa FPIK 3.2. Kurikulum dan Kompetensi Kurikulum pada setiap program studi dirancang secara terpadu dengan mempedomani Kurikulum Inti (nasional) dan kurikulum Lokal (Institusi) dengan kisaran untuk jenjang pendidikan Strata Satu antara 144 sks 148 sks. Setiap program studi menetapkan Kompetensi atau kewenangan serta kemampuan dasar yang diharapkan dapat dimiliki oleh setiap lulusan program tersebut dalam mengembangkan dan memanfaatkan keahliannya di tengah masyarakat. Kurikulum merupakan sesuatu yang dinamis dan selalu dievaluasi dan direvisi secara berkala sesuai dengan kententuan yang berlaku, perkembangan teknologi, serta tuntutan pasar dan dunia kerja, dimana lulusan memanfaatkan ilmu yang diperolehnya. 3.3 Proses Pembelajaran Proses pembelajaran di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta dari awal berdiri sudah melaksanakan Sistem Kredit Semester (SKS), dimana semester merupakan satuan terkecil dalam proses pelaksanaan pendidikan, dengan jumlah minggu untuk satu semester minggu termasuk ujian akhir semester. Dalam menjalankan kegiatan akademik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta mengacu pada kalender akademik yang diterbitkan setiap awal tahun ajaran. Dengan demikian kegiatan RENSTRA FPIK

16 perkuliahan, praktikum dan ujian dapat dilaksanakan secara terstruktur dan terjadual. Proses pembelajaran dilaksanakan di kelas, laboratorium, workshop dan di lapangan atau industri untuk praktek. Secara umum pelaksanaan kuliah dan praktikum sudah dapat berjalan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan dan sudah sesuai dengan perencanaan awal. Peningkatan mutu dalam dalam proses pembelajaran terus dilakukan dengan pengaturan pelaksanaan kuliah, ketetapan waktu dan jumlah tatap muka, materi ajar, praktikum dan konsultasi mahasiswa dengan penasehat akademik atau konsultasi dalam bimbingan skripsi. Pelaksanaan terus ditingkatkan melalui monitoring oleh Badan Perencanaan Pengembangan dan Pengendalian Muru (BP3M). Peningkatan mutu proses pembelajaran juga dilakukan dengan evaluasi kurikulum dan memperbaharui silabus/sap sesuai perkembangan dan tuntutan dunia kerja. Pada tahun akademik 2007/2008, dengan patokan 16 kali perkuliahan dalam satu semester, dosen yang melakukan perkuliahan 14 x adalah 35,42%,yang melakukan perkuliahan 15 x sebesar 39,58% dan dosen yang melakukan perkuliahan 16 x adalah 25,00%. 3.4 Lulusan Jumlah lulusan Fakultas Perikanan dan Ilmu Universitas Bung Hatta sampai wisuda ke 50 April 2009 sudah mencapai orang. Angka efisiensi edukasi (AEE) atau perbandingan jumlah lulusan dengan jumlah mahasiswa terdaftar selama lima tahun terakhir tidak stabil, hal ini sangat dipengaruhi oleh jumlah mahasiswa baru yang diterima dan jumlah lulusan yang diwisuda, secara rata-rata AEE pada tahun 2003/2004 adalah 27,9 %, atau lebih tinggi dari rata-rata AEE tingkat nasional (15%). Sedangkan AEE 2007/2008 adalah 20,6 % (Gambar 6) 40,0% AEE FPIK Tahun 2003/ / ,0% 33,7% 34,8% AEE (%) 30,0% 25,0% 27,9% 20,0% 15,0% 20,9% 20,6% 2003/ / / / /2008 Tahun Akademik Gambar 6 AEE FPIK Tahun RENSTRA FPIK

17 Lulusan Fakultas Perikanan dan Ilmu Universitas Bung Hatta tersebar diseluruh nusantara serta ada yang bekerja di luar negeri, baik di sektor swasta/lembaga swasta, pegawai negeri/lembaga pemerintahan maupun yang bekerja atau berusaha sendiri di bidang yang sesuai dengan keahliannya ataupun di bidang lain sesuai dengan minat dan peluang yang dimiliki. 3.5 Dosen Dalam menjalankan aktivitas akademik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta mempunyai 25 orang dosen tetap fakultas, 6 orang dosen tetap universitas dan 3 orang dosen tidak tetap. Berdasarkan pangkatnya, dari 25 orang dosen tetap tersebut, 1 orang masih Asisten Ahli, 11 orang Lektor, 11 orang Lektor Kepala dan 2 orang Guru Besar (Prof). Sedangkan berdasarkan pendidikan tertingginya, 1 orang masih berpendidikan S1 (2 orang diantaranya sedang dalam pendidikan S2), 15 orang berpendidikan S2 (3 orang diantaranya sedang dalam pendidikan S3) dan 9 orang berpendidikan S Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan melakukan penelitian dengan berbagai macam sumber dana, untuk empat tahun terakhir dosen yang melakukan penelitian dengan biaya sendiri berjumlah 12 judul, dari biaya Universitas Bung Hatta 12 judul, dari Depdiknas/DIKTI 18 judul, institusi luar Depdiknas 34 judul. Dimana satu tahun terakhir jumlah dosen yang memperoleh dana penelitian dari DIKTI berjumlah 3 orang. Adapun jumlah dana yang berhasil dihimpun selama 3 tahun terahir dari Departemen Pendidikan Nasional Rp ,-, dari Universitas Bung Hatta Rp ,-, Dari institusi luar Depdiknas Rp ,- dan institusi luar negeri Rp ,-. Jumlah Pengabdian Kepada Masyarakat yang dilakukan dosen tetap selama 3 tahun terakhir berjumlah 31 kegiatan dengan rincian pembiayaan sendiri sebanyak 12 kegiatan, Universitas Bung Hatta 9 kegiatan, Depdiknas 1 kegiatan dan institusi luar Depdiknas 7 kegiatan. Jumlah dana Pengabdian Kepada Masyarakat yang berhasil dihimpun selama 3 tahun terakhir adalah Rp ,- yang berasal dari Depdiknas Rp ,- dan dari Universitas Bung Hatta Rp , dan dari institusi lain dalam negeri Rp serta PMA Sumatera Barat senilai Rp Jumlah karya ilmiah yang dihasilkan selama 3 tahun terakhir sebanyak 180 judul yang terdiri dari makalah yang disampaikan pada seminar lokal 17 judul, 24 makalah yang disampaikan pada seminar nasional, 1 makalah yang disampaikan pada seminar internasional, 84 makalah yang diterbitkan di jurnal tingkat nasional, 15 buku dicetak oleh penerbit, 6 diktat kuliah yang dipakai mahasiswa dan 20 makalah ilmiah populer pada surat kabar / majalah serta 3 karya yang dipamerkan di tingkat internasional. RENSTRA FPIK

18 3.7 Sistem Administrasi Sistem administrasi di FPIK Universitas Bung Hatta dilakukan dengan sistem sentralisasi. Dokumen-dokumen administrasi akademik dan umum pada umumnya memiliki format yang seragam dan pengesahannya dilakukan oleh Dekan. Saat ini FPIK Universitas Bung Hatta sedang menata sistem administrasi akademik dan Arsip on-line dengan memanfaatkan jaringan LAN dan internet yang telah dibangun melalui pendanaan dari Hibah INHERENT. Disetiap fakultas ditempatkan satu unit data server yang menjadi basis data ditingkat fakultas, sedangkan data server induk berada di UPT Pengolahan Data Elektronik (UPT PDE). Data-data dari program studi akan dirangkum pada data server fakultas dan dikirim ke data server induk UPT PDE untuk diolah dan diklasifikasikan sesuai dengan format kebutuhan informasi. Dari UPT PDE data tersebut akan dikirimkan kepada pimpinan universitas dan unit terkait yang membutuhkan informasi tersebut. Khusus untuk pendataan mahasiswa terdaftar, saat ini Universitas Bung Hatta bekerjasama dengan Bank Nagari Sumatera Barat melalui program Student Payment Center (SPC). Data mahasiswa yang telah membayar uang kuliah di SPC Bank Nagari Sumatera Barat dikirim ke Universitas Bung Hatta sebagai data mahasiswa terdaftar. 3.8 Fasilitas Penunjang Perpustakaan FPIK memiliki perpustakaan khusus yang terletak di Lantai 1 Gedung B. Di perpustakaan ini selain dari meimiliki koleksi buku, jurnal dan skripsi juga dilengkapi dengan fasilitas internet. Mahasiswa FPIK yang telah membeli foucher dapat memanfaaatkan internet di perpustakaan Fakultas ini Laboratorium Untuk menunjang kegiatan proses pembelajaran terutama untuk pelaksanaan praktikum, mahasiswa FPIK memanfaatkan beberapa laboratorium antara lain : Laboratorium Dasar (Laboratorium Kimia Dasar, Laboratorium Fisika Dasar, Laboratorium Biologi dan Laboratorium Dasr Komputer). Selain dari itu FPIK mempunyai Labor Keahlian, baik jurusan BDP maupun juusan PSP. Labor Keahlian BDP antara Laboratorium Basah/ Laboratorium Budidaya Air Tawar di Lori Lubuk Minturun dan Laboratorium Balai Benih Ikan Air Tawar di Kapar Pasaman Barat. Sedangkan Laboratorium Keahlian PSP antara lain Kapal Latih dan Worhshop Perikanan. RENSTRA FPIK

19 BAB IV STRATEGI DAN PROGRAM Untuk mencapai tujuan yang direncanakan dalam rentang tahun sekaligus untuk tujuan pencapaian nilai akreditasi A, FPIK Univ. Bung Hatta merencanakan beberapa strategi yang akan dilaksanakan yakni sebagai berikut 4.1 Strategi Pengembangan Bidang Pendidikan dan Pembelajaran Salah satu indikator pencapaian visi FPIK Univ. Bung Hatta adalah menghasilkan lulusan yang mampu bersaing dalam meraih peluang kerja yang disertai dengan keterampilan yang optimum sesuai dengan keinginan pasar maupun pemakai (user). Untuk dapat menghasilkan lulusan yang mampu memenangkan persaingan di pasar kerja, FPIK Univ. Bung Hatta harus mampu menghasilkan lulusan yang memenuhi standar kualifikasi nasional dan internasional. Upaya yang dilakukan berkaitan dengan hal tersebut dan dalam rangka pencapaian nilai akreditasi yang tinggi dimasa yang akan datang, maka pengembangan bidang pendidikan dan pengajaran harus disesuaikan dengan kondisi yang berkembang. Di bidang ini FPIK menetapkan beberapa strategi yang harus dilaksanakan yaitu: a) Meningkatkan kualitas dan kuantitas mahasiswa baru. b) Meningkatkan kompetensi akademik dosen. c) Meningkatkan kemampuan dosen melaksanakan pembelajaran yang efektif. d) Memperbarui kurikulum yang menunjang kompetensi lulusan dan relevansi dengan dunia kerja. e) Mengembangkan proses pembelajaran f) Meningkatkan suasana akademik g) Meningkatkan pelaksanaan pengendalian dan penjaminan mutu pembelajaran. h) Mengembangkan kegiatan kemahasiswaan yang berorientasi kepada peningkatan soft skill i) Mengembangkan kesejahteraan mahasiswa dan indikator kinerja untuk masing-masing strategi yang ditetapkan dalam peningkatan mutu lulusan pada FPIK Univ. Bung Hatta adalah sebagai berikut : 4.1.1Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Mahasiswa Baru Mengefektifkan sistem rekrutmen dan seleksi mahasiswa untuk menghasilkan calon mahasiswa yang bermutu yang diukur dari jumlah peminat, proporsi pendaftar terhadap daya tampung dan proporsi yang diterima dan registrasi. RENSTRA FPIK

20 Pencapaian rasio mahasiswa yang ikut seleksi dengan daya tampung yaitu diatas 6 (6 mahasiswa yang ikut seleksi yang diterima 1 orang). Pencapaian rasio mahasiswa baru yang melalukan registrasi dibandingkan calon mahasiswa baru yang lulus seleksi yaitu diatas 95% Meningkatkan Kompetensi Akademik Dosen. Melakukan kualifikasi akademik, kompetensi (pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional), jumlah (rasio dosen dan mahasiswa, jabatan akademik) dosen tetap dan tidak tetap (dosen mata kuliah, dosen tamu, dosen luar biasa dan/atau pakar, sesuai dengan kebutuhan) untuk menjamin mutu program akademik. Melaksanakan sistem monitoring dan evaluasi serta rekam jejak kinerja dosen Melaksanakan monitoring dan evaluasi kinerja dosen di bidang pendidikan, penelitian/pengabdian kepada masyarakat Memantapkan spesialisasi bidang keahlian dosen Meninjau kembali jumlah, kualifikasi dan pelaksanaan tugas dosen tidak tetap Persentase dosen tetap berpendidikan (terakhir) S2 dan S3 yang bidang keahliannya sesuai dengan kompetensi program studi > 90% Persentase dosen tetap yang berpendidikan S3 yang bidang keahliannya sesuai dengan kompetensi program studi > 40% Rata-rata beban dosen mengajar persemester /FTE/Fulltime Teaching Equivalent: 11 < RFTE 13 sks Kesesuaian keahlian (pendidikan terakhir) dosen dengan mata kuliah yang diajarkannya Tingkat kehadiran dosen tetap dalam mengajar 95 % Adanya pedoman tertulis tentang sistem monitoring dan evaluasi serta rekam jejak kinerja dosen yang lengkap dan dilaksanakan secara konsisten Adanya bukti tentang kinerja dosen dibidang pendidikan, penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang terdokumentasi dengan baik Persentase jumlah dosen tidak tetap terhadap seluruh dosen sebaiknya <10%, dosen tidak tetap harus sesuai keahliannya dengan mata kuliah yang diampu dan persentase kehadirannya dalam mengajar 95% Seluruh dosen memiliki Buku Ajar mata kuliah yang di ampunya. Setiap tahun dosen menghasilkan minimal satu karya ilmiah/tulisan yang sesuai dengan bidang keahliannya dan dipublikasikan, baik melalui seminar hasil penelitian (prosiding seminar), Jurnal Penelitian dan minimal dalam liftlet RENSTRA FPIK

21 4.1.3 Meningkatkan Kemampuan Dosen Melaksanakan Pembelajaran yang Efektif Selalu mengupayakan peningkatan Sumber Daya Manusia terutama Dosen Tetap melalui program tugas belajar(s2 / S3) dalam bidang yang sesuai dengan bidang Studi. Mengupayakan agar dosen selalu mengurus jabatan fungsionalnya secara periodik. Mengupayakan agar dosen memiliki sertifikat Pendidik Profesional Meningkatkan kegiatan dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan program studi dalam seminar ilmiah/ lokakarya/ penataran. Meningkatkan penerimaan hibah, pendanaan program dan kegiatan akademik dari tingkat nasional dan internasional berupa dana penelitian atau kegiatan lainnya Memperoleh reputasi dan keluasan jejaring dosen dalam bidang akademik dan profesi Meningkatkan jumlah dosen untuk mengikuti berbagai kursus pembelajaran secara berjenjang dan berkelanjutan untuk menunjang proses pembelajaran kreatif, inovatif, dan menarik. Melakukan pengembangan GBPP dan SAP setiap semester berdasarkan perkembangan ilmu pengetahuan dan kebutuhan pasar. Meningkatkan kemampuan dosen memanfaatkan IT yang menunjang proses pembelajaran kreatif, inovatif, dan menarik. Terjadi peningkatan SDM. Dosen Tetap yang berpendidikan akhir jenjang S2 dan S3 yang bidang keahliannya sesuai dengan kompetensi Prodi > 90%, dan Dosen tetap yang berpendidikan S3 yang bidang keahliannya sesuai dengan kompetensi studi > 40% Dosen tetap yang memiliki jabatan lektor kepala dan guru besar yang bidang keahliannya sesuai dengan kompetensi studi > 50%. Dosen tetap yang memiliki Sertifikat Pendidik Profesional > 40%. Mendapatkan penghargaan hibah,pendanaan program dan kegiatan akademik dari institusi internasional, nasional, regional/lokal, ataupun dari Universitas Bung Hatta Lebih dari 30% dosen tetap menjadi anggota masyarakat bidang ilmu tingkat internasional, nasional Semua dosen tetap sudah mengikuti kursus metode pembelajaran berbasis KBK dan Student Centre Learning Semua Mata Kuliah memiliki GBPP dan SAP. Semua dosen memiliki bahan ajar untuk setiap mata kuliah yang dibinanya dalam bentuk dokumen visualisasi elektronik. RENSTRA FPIK

22 4.1.4 Memperbarui Kurikulum yang Menunjang Kompetensi Lulusan dan Relevansi dengan Dunia Kerja Peninjauan ulang kurikulum oleh PS bersama pihak-pihak terkait (relevansi sosial dan relevansi epistemologis) untuk menyesuaikannya dengan perkembangan iptek dan kebutuhan pemangku kepentingan (stakeholders) Mengoptimalkan pelaksanaan Kurikulum yang memuat standar kompetensi lulusan yang terstruktur dalam kompetensi utama, pendukung dan lainnya yang mendukung tercapainya tujuan, terlaksananya misi dan terwujudnya visi program studi Mengoptimalkan pelaksanaan Kurikulum yang memuat mata kuliah untuk mendukung pencapaian kompetensi lulusan dan memberi keleluasaan pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan memperdalam keahian sesuai dengan minatnya, serta dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah, silabus ran rencana pembelajaran Pembaharuan kurikulum dilakukan sesuai dengan perkembangan ilmu di bidangnya dan kebutuhan pemangku kepentingan Pelaksanaan Kurikulum yang memuat kompetensi lulusan secara lengkap (utama, pendukung,dan lainnya) yang terumuskan secara sangat jelas dan sesuai dengan visi-misi terlaksana secara optimal Terlaksananya kurikulum yang memuat mata kuliah dan urutannya dengan standar kompetensi Lebih dari 50% jumlah mata kuliah, pada penentuan nilai akhirnya memberikan bobot 20% kompetensi pada tugas-tugas (PR atau makalah) Lebih dari 95% mata kuliah dilengkapi dengan deskripsi matakuliah, silabus dan SAP Bobot mata kuliah pilihan 9 sks dan yang disediakan/dilaksanakan 2 kali sks mata kuliah pilihan yang harus diambil Dalam pelaksanaan praktikum harus mempunyai modul praktikum lebih dari cukup, dan dilaksanakan di PT sendiri Tersedia data dan analisis hasil tracer study setiap Studi. Terdapatnya dokumentasi perkembangan kurikulum dari waktu ke waktu Mengembangkan Proses Pembelajaran Pelaksanaan pembelajaran yang memiliki mekanisme untuk memonitor, mengkaji dan memperbaiki setiap semester, tentang : kehadiran mahasiswa, kehadiran dosen dan materi kuliah Penyusunan materi perkuliahan melalui suatu mekanisme Meningkatkan sistem pembimbingan akademik: jumlah mahasiswa bimbingan, jumlah pertemuan, pelaksanaan kegiatan Meningkatkan sistem pembimbingan tugas akhir : ketersediaan panduan, rata-rata mahasiswa perdosen pembimbing TA, rata-rata jumlah RENSTRA FPIK

23 pertemuan/pembimbingan, kualifikasi akademik dosen pembimbing TA dan waktu penyelesaian penulisan Mengembangkan metode pembelajaran dengan metoda student centre learning (SCL) Meningkatkan pemanfaatan teknologi informasi untuk menunjang proses pembelajaran oleh mahasiswa. Materi kuliah disusun oleh kelompok dosen dalam satu bidang ilmu, dengan memperhatikan masukkan dari dosen lain atau dari pengguna lulusan Rata-rata banyaknya mahasiswa per dosen Pembimbing Akademik (PA) per tahun 20 Jumlah rata-rata pertemuan pembimbingan per mahasiswa per semester > 3 Pelaksanaan kegiatan pembimbingan akademik dilakukan oleh seluruh dosen PA dengan baik sesuai panduan tertulis Pedoman tertulis tentang TA sudah diperbaharui dan disosialisasikan serta dilaksanakan dengan konsisten Rata-rata jumlah mahasiswa bimbingan / dosen adalah 1 4 mahasiswa. Rata-rata jumlah pertemuan/pembimbingan selama penyelesaian TA : 8 kali Sluruh dosen pembimbing TA berpendidikan minimal S2 dan sesuai dengan bidang keahliannya Rata-rata waktu penyelesaian penulisan TA 6 bulan per semester Terselenggaranya proses pembelajaran SCL (student centre learning). Hampir 90% bahan ajar sudah dapat didownload pada web-site Fakultas Perikanan dan Ilmu Keluatan Termanfaatkannya teknologi informasi dalam proses pembelajaran Meningkatkan Suasana Akademik Mengupayakan peningkatan suasana akademik : Kebijakan tentang suasana akademik, ketersediaan dan jenis prasarana, sarana dan dana, dan kegiatan akademik untuk menciptakan suasana akademik, interaksi akademik antara dosen-mahasiswa, serta pengembangan perilaku kecendikiawanan Tercipta kebijakan tentang suasana akdemik (otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik) dengan upaya yang baik dan hasilnya suasana yang kondusif untuk meningkatkan suasana akademik yang baik Ketersediaan dan jenis prasarana, sarana dan dana yang memungkinkan terciptanya interaksi akademik antara civitas akademika yang menghasilkan suasana yang kondusif untuk meningkatkan suasana akademik yang baik RENSTRA FPIK

24 Terjadi interaksi yang baik antara dosen-mahasiswa yang menghasilkan suasana yang kondusif untuk meningkatkan suasana akademik yang baik Adanya pengembangan perilaku kecendekiawanan yang menghasilkan suasana yang kondusif untuk meningkatkan suasana akademik yang baik Meningkatkan Pelaksanaan Pengendalian dan Penjaminan Mutu Pembelajaran Mendokumentasikan standar mutu pelaksanaan pembelajaran perguruan tinggi. Melaksanakan pengendalian mutu proses pembelajaran setiap semester Melakukan evaluasi dan analisis terhadap proses pembelajaran setiap mata kuliah dan membuat laporan hasilnya setiap semester Melakukan tindak lanjut terhadap hasil evaluasi dan analisis proses pembelajaran yang diperoleh. Tersedianya dokumen standar mutu pelaksanaan pembelajaran Proses pembelajaran berlangsung dengan baik, sehingga minimal 85 % peserta kuliah aktif lulus (50 % A, 25% B dan 10 %C) Setiap pembina mata kuliah mendapatkan rapor pelaksanaan kuliah setiap semester Adanya pemberian penghargaan bagi dosen yang melaksanakan proses pembelajaran dengan baik dan adanya sanksi yang diberikan bagi dosen yang melaksanakan proses pembelajaran kurang baik Mengembangkan Kegiatan Kemahasiswaan yang Berorientasi pada Peningkatan Soft Skill Mengembangkan kegiatan kemahasiswaan berbasis jurusan / program studi. Mengembangkan kegiatan pembinaan mental mahasiswa secara aktif dengan membina kelompok-kelompok studi islam mahasiswa Mengembangkan kegiatan-kegiatan kemahasiswaan yang spesifik Terselenggaranya kegiatan kemahasiswaan berbasis jurusan / program studi secara periodik dan berkelanjutan Terselenggaranya kegiatan-kegiatan kemahasiswaan yang spesifik secara periodik dan berkelanjutan Mengembangkan Kesejahteraan Mahasiswa Meningkatkan fasilitas dan program lembaga kemahasiswaan. Melaksanakan pembinaan olahraga, kesenian dan minat khusus RENSTRA FPIK

25 Tersedianya fasilitas lembaga kemahasiswaan untuk menunjang program dan kegiatan yang terukur dan sesuai dengan tujuan FPIK Universitas Bung Hatta. Mahasiswa FPIK ada yang berprestasi dibidang olahraga, kesenian dan minat lainnya 4.2 Strategi Pengembangan Sarana dan Prasarana Pengembangan sarana dan prasarana kampus serta peningkatan pengelolaan sumber daya manusia merupakan bagian penting dalam upaya pencapaian visi dan misi FPIK Univ. Bung Hatta. Strategi yang diterapkan untuk hal tersebut adalah : Meningkatkan Pemanfaatan dan Pengembangan Laboratorium Jurusan Merealisasikan rencana pembangunan Laboratorium Budidaya Laut Melengkapi sarana praktikum berupa peralatan yang lengkap untuk laboratorium-laboratorium keahlian Memanfaatakan secara optimum laboratoruim keahlian baik Studi BDP (Laboratorium Basah Lubuk Minturun, Laboratorium Penelitian Perikanan dan Laboratoium Budidaya Air Tawar di Kapar) maupun Pordi PSP (Kapal Latih dan Worshop Perikanan) Indikator Pembangunan laboratorium budidaya laut selesai dilaksanakan Tersedianya peralatan praktikum, sekurang-kurangnya memenuhi standar minimal laboratorium bagi laboratorium keahlian jurusan BDP maupun PSP Terlaksananya praktikum matakuliah keahlian Laboratorium Basah Lubuk Minturun dan Laboratorium BABAT Kapar, Workshop dan kapal Latih. 4.3 Strategi Peningkatan Kualitas Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat dan Kerjasama Salah satu indikator bermutunya suatu fakultas adalah produk ilmiah hasil penelitian yang dilakukan oleh fakultas tersebut. Salah satu bentuk keberhasilan produk ilmiah tersebut adalah bila produk ilmiah itu dapat dimanfaatkan masyarakat atau menjadi rujukan oleh kalangan akademis di tingkat nasional dan internasional. Oleh karena itu perlu dirumuskan tema-tema penelitian yang aktual dan strategis, sebagai pedoman kegiatan penelitian bagi dosen dan mahasiswa, sehingga dihasilkan penelitian yang berkualitas dan menjadi rujukan pada taraf nasional dan internasional. Selain itu juga diperolehnya HAKI, hak paten, terpasarkannya hasil-hasil penelitian, serta dipublikasikannya hasil-hasil penelitian dalam berbagai media, baik cetak, elektronik maupun virtual. Untuk itu strategi yang ditetapkan adalah : RENSTRA FPIK

WORKSHOP AKREDITASI PROGRAM STUDI ITY PENYUSUNAN BORANG STANDAR 2 DAN 4. di BPM UMY

WORKSHOP AKREDITASI PROGRAM STUDI ITY PENYUSUNAN BORANG STANDAR 2 DAN 4. di BPM UMY WORKSHOP AKREDITASI PROGRAM STUDI ITY PENYUSUNAN BORANG STANDAR 2 DAN 4 di BPM UMY 3-4 Pebruari 2016 BOBOT PER SUBBUTIR PENILAIAN BORANG YANG DIISI OLEH PROGRAM STUDI I. 3,12 II. 6,24 III. 15,6 Visi, misi,

Lebih terperinci

Laporan Dekan FPIK PENDAHULUAN

Laporan Dekan FPIK PENDAHULUAN 1. PENDAHULUAN Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta mulai dibuka pada tahun akademik 1982/1983 berdasarkan SK Koordinator Kopertis Wilayah 1 tanggal 30 November 1983 No. 043/ PD/

Lebih terperinci

BORANG BARU VS BORANG LAMA

BORANG BARU VS BORANG LAMA I II III Visi, misi, tujuan dan sasaran, serta strategi pencapaian Tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan penjaminan mutu Mahasiswa dan lulusan BORANG BARU VS BORANG LAMA 1 1.1.a Kejelasan

Lebih terperinci

BOBOT PENILAIAN BORANG PRODI

BOBOT PENILAIAN BORANG PRODI BOBOT PENILAIAN BORANG PRODI No. Butir Aspek Penilaian Bobot 1 1.1.a Kejelasan dan kerealistikan visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi. 1.04 2 1.1.b Strategi pencapaian sasaran dengan rentang waktu

Lebih terperinci

Standar Mutu UMSIDA (di copy dari BPM UMSIDA) 0

Standar Mutu UMSIDA (di copy dari BPM UMSIDA) 0 (di copy dari BPM UMSIDA) 0 (di copy dari BPM UMSIDA) 1 STANDAR MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO STANDAR MUTU Visi, Misi, Tujuan, Sasaran serta strategi pencapaian Tata pamong, Kepemimpinan, Sistem

Lebih terperinci

Rencana Induk Pengembangan FPIK

Rencana Induk Pengembangan FPIK Rencana Induk Pengembangan 27-217 1 Pendahuluan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta mulai dibuka pada tahun akademik 1982/1983 berdasarkon SK Koordinator Kopertis Wilayah 1 tanggal

Lebih terperinci

FORMAT 3 : FORMAT PENILAIAN INSTRUMEN AMAI PROGRAM STUDI JENJANG S1 PROGRAM STUDI... FAKULTAS... WAKTU VISITASI,...

FORMAT 3 : FORMAT PENILAIAN INSTRUMEN AMAI PROGRAM STUDI JENJANG S1 PROGRAM STUDI... FAKULTAS... WAKTU VISITASI,... FORMAT 3 : FORMAT PENILAIAN INSTRUMEN AMAI PROGRAM STUDI JENJANG S1 PROGRAM STUDI... FAKULTAS... WAKTU VISITASI,... BADAN PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA 2013 FORMAT 3 : BERITA ACARA

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) FAKULTAS ILMU KELAUTAN DAN PERIKANAN UMRAH

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) FAKULTAS ILMU KELAUTAN DAN PERIKANAN UMRAH RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) FAKULTAS ILMU KELAUTAN DAN PERIKANAN UMRAH 2010-2014 UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2010 1 BAB. I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Fakultas Ilmu Kelautan dan

Lebih terperinci

FORMAT PENILAIAN INSTRUMEN AMAI PROGRAM STUDI JENJANG S1

FORMAT PENILAIAN INSTRUMEN AMAI PROGRAM STUDI JENJANG S1 FORMAT 1 : FORMAT PENILAIAN INSTRUMEN AMAI PROGRAM STUDI JENJANG S1 PROGRAM STUDI... FAKULTAS... WAKTU DESK EVALUASI,... BADAN PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA 2013 FORMAT 1 : BERITA

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2014-2018 Kata Pengantar RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

Dokumen Pendukung Hasil Akreditasi

Dokumen Pendukung Hasil Akreditasi Dokumen Pendukung Hasil Akreditasi Oleh As aril Muhajir (Ketua LPM IAIN Tulungagung, Asesor BAN-PT) Disampaikan pada acara Sosialisasi SAPTO dan Upgrading Hasil Akeditasi PS Tulungagung, 18 September 2017

Lebih terperinci

STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK

STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK INDIKATOR MUTU Kurikulum Universitas/ Fakultas/ Prodi harus memuat kompetensi lulusan secara lengkap dan berorientasi serta visi, misi. Dokumen

Lebih terperinci

AKREDITASI PROGRAM STUDI SARJANA

AKREDITASI PROGRAM STUDI SARJANA BAN-PT AKREDITASI PROGRAM STUDI SARJANA BUKU VI MATRIKS PENILAIAN INSTRUMEN AKREDITASI PROGRAM STUDI SARJANA DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI JAKARTA 2008 DAFTAR

Lebih terperinci

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian 1.1.1 Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi,

Lebih terperinci

STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2010 STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Kode

Lebih terperinci

B A D A N P E N J A M I N A N M U T U

B A D A N P E N J A M I N A N M U T U STANDAR ISI Universitas Respati Yogyakarta Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : 0274-488 781 ; 489-780 Fax : 0274-489780 Standar Isi Universitas Respati Yogyakarta Page 0 B A D

Lebih terperinci

AKREDITASI PROGRAM STUDI SARJANA

AKREDITASI PROGRAM STUDI SARJANA DRAFT: 16 November 2008 BAN-PT AKREDITASI PROGRAM STUDI SARJANA BUKU VI MATRIKS PENILAIAN BORANG DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI JAKARTA 2008 DAFTAR ISI Halaman

Lebih terperinci

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI i KATA PENGANTAR ii BAB I. PENDAHULUAN 1 BAB II. ARAH KEBIJAKAN 2 2.1 Kebijakan

Lebih terperinci

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SM SPMI Hal : 1/12 1 Judul STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK-SPMI SM 01 SUMEDANG 2016 SM SPMI Hal : 2/12 2 Lembar Pengendalian STANDAR

Lebih terperinci

FORMAT 1. PENILAIAN BORANG INSTITUSI PERGURUAN TINGGI. Penilaian Dokumen Perorangan. Nama Perguruan Tinggi :... Nama Asesor :... Kode Panel :...

FORMAT 1. PENILAIAN BORANG INSTITUSI PERGURUAN TINGGI. Penilaian Dokumen Perorangan. Nama Perguruan Tinggi :... Nama Asesor :... Kode Panel :... FORMAT 1. PENILAIAN BORANG INSTITUSI PERGURUAN TINGGI Dokumen Perorangan Nama Perguruan Tinggi :... Nama Asesor :... Kode Panel :... Tanggal :... No. 1 1.1 2 1.2 3 1.3.1 4 1.3.2 5 2.1.1 6 2.1.2 7 2.1.3

Lebih terperinci

AKREDITASI PROGRAM STUDI MAGISTER PSIKOLOGI PROFESI

AKREDITASI PROGRAM STUDI MAGISTER PSIKOLOGI PROFESI BAN-PT AKREDITASI PROGRAM STUDI MAGISTER PSIKOLOGI PROFESI BUKU IIIB BORANG UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI JAKARTA 2013 BAN-PT: Buku IIIB Borang Unit Pengelola

Lebih terperinci

STANDART MUTU AKBID HARAPAN MULYA PONOROGO TAHUN 2014/2015

STANDART MUTU AKBID HARAPAN MULYA PONOROGO TAHUN 2014/2015 STANDART MUTU AKBID HARAPAN MULYA PONOROGO TAHUN 2014/2015 DISUSUN OLEH : TIM PENJAMINAN MUTU Disahkan Direvisi Manual Mutu Disetujui Tgl. 15 April 2014 - SM.AKBID HMP.2014 Direktur Akbid HMP KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

1.1.1 Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan.

1.1.1 Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan. 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian 1.1.1 Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan. Visi, misi, tujuan dan sasaran

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 2017 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 2017 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 27 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG KAMPUS TERPADU UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG DESA BALUNIJUK KECAMATAN

Lebih terperinci

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved 2 Kebijakan Mutu Akademik

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MULAWARMAN

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MULAWARMAN RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS PERTANIAN 2015-2019 UNIVERSITAS MULAWARMAN PENGANTAR Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT, Rencana Operasional sebagai pelengkap dari Strategis (Renstra) Fakultas

Lebih terperinci

BAN-PT AKREDITASI BUKU III B FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

BAN-PT AKREDITASI BUKU III B FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN BAN-PT AKREDITASI BUKU III B FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2013 Borang Kinerja Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Kode Dokumen

Lebih terperinci

PENILAIAN AIPT. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Juli 2011 BAN-PT

PENILAIAN AIPT. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Juli 2011 BAN-PT PENILAIAN AIPT Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Juli 2011 Skor AIPT Sumber Penilaian 1 Borang Perguruan Tinggi 2 Evaluasi-Diri Perguruan Tinggi (dalam %) 90 10 Total 100 Status AIPT Rentang Skor

Lebih terperinci

PENILAIAN AIPT. Skor AIPT. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Bobot (dalam %) 90

PENILAIAN AIPT. Skor AIPT. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Bobot (dalam %) 90 PENILAIAN AIPT Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi 26/02/2018 1 Skor AIPT 2 Sumber Penilaian 1 Borang Perguruan Tinggi 2 Evaluasi-Diri Perguruan Tinggi (dalam %) 90 10 Total 100 1 Status AIPT 3

Lebih terperinci

Program Kerja Ketua Jurusan Kedokteran Fakultas Kedokteran

Program Kerja Ketua Jurusan Kedokteran Fakultas Kedokteran Program Kerja Ketua Jurusan Kedokteran Fakultas Kedokteran UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2010 i KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas terselesaikannya penyusunan Program Kerja

Lebih terperinci

STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN Universitas Respati Yogyakarta Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : 0274-488 781 ; 489-780 Fax : 0274-489780 B A D A N P E N J A M I N

Lebih terperinci

KOMPONEN D SUMBER DAYA MANUSIA

KOMPONEN D SUMBER DAYA MANUSIA KOMPONEN D SUMBER DAYA MANUSIA Sumber daya manusia pada perguruan tinggi yang dimaksud pada tulisan ini adalah dosen dan tenaga kependidikan (karyawan). Dosen bertugas melaksanakan kegiatan pembelajaran,

Lebih terperinci

BAB II EVALUASI DIRI DAN ISU STRATEGIS

BAB II EVALUASI DIRI DAN ISU STRATEGIS BAB II EVALUASI DIRI DAN ISU STRATEGIS (Sebelum dilaksanakan Raker Gizi pada tanggal 21 22 Mei 2013) 2.1 Visi Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian 2.1.1 Kejelasan dan kerealistikan visi,

Lebih terperinci

Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Tinggi (MMPT) DAFTAR ISI

Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Tinggi (MMPT) DAFTAR ISI DAFTAR ISI IDENTITAS PROGRAM STUDI... i IDENTITAS PENGISI BORANG PROGRAM STUDI... ii KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xiv DAFTAR GAMBAR... xvii DAFTAR LAMPIRAN... xix BAB 1 BAB

Lebih terperinci

STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SPMI-UNW SM 01 01 UNGARAN Standar Isi Pembelajaran Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Ngudi Waluyo SPMI-UNW SM

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL PRODI NERS STIKES MATARAM

RENCANA OPERASIONAL PRODI NERS STIKES MATARAM RENCANA OPERASIONAL PRODI NERS STIKES MATARAM 2012 2013 SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM Jalan Swakarsa III No 10 14 Grisak Kekalik Mataram 1 Kata Pengantar Puji Syukur kepada Allah SWT,

Lebih terperinci

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04.

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04. STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04. 03 01 SEMARANG 2011 SPMI-UNDIP Standar Isi Sistem Penjaminan Mutu Internal

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DAN RENCANA OPERASIONAL (RENOP) TAHUN

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DAN RENCANA OPERASIONAL (RENOP) TAHUN RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DAN RENCANA OPERASIONAL (RENOP) TAHUN 2016 2025 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PANCA SAKTI BEKASI TAHUN 2015 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL AKADEMI ANALIS FARMASI DAN MAKANAN (AKAFARMA) YAYASAN HARAPAN BANGSA BANDA ACEH TAHUN

RENCANA OPERASIONAL AKADEMI ANALIS FARMASI DAN MAKANAN (AKAFARMA) YAYASAN HARAPAN BANGSA BANDA ACEH TAHUN RENCANA OPERASIONAL AKADEMI ANALIS FARMASI DAN MAKANAN (AKAFARMA) YAYASAN HARAPAN BANGSA BANDA ACEH TAHUN 2017 2020 Strategi: 1. Peningkatan relevansi melalui peningkatan kemampuan pengetahuan, keahlian

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL

PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE 2015-2016 PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2015 PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE 2015 2016

Lebih terperinci

MONITORING DAN EVALUASI PERGURUAN TINGGI SWASTA JAKARTA 2009

MONITORING DAN EVALUASI PERGURUAN TINGGI SWASTA JAKARTA 2009 MONITORING DAN EVALUASI PERGURUAN TINGGI SWASTA KOPERTIS WILAYAH III JAKARTA 2009 KANTOR KOORDINASI PERGURUAN TINGGI SWASTA WILAYAH III Jalan SMA Negeri 14, Cawang, Jakarta ur Telepon, 8000403 & 8090275

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK ARSITEKTUR LINGKUNGAN BINAAN

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK ARSITEKTUR LINGKUNGAN BINAAN PROGRAM MAGISTER TEKNIK ARSITEKTUR LINGKUNGAN BINAAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK ARSITEKTUR LINGKUNGAN BINAAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2012-2017 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

BAB I KETENTUAN UMUM

BAB I KETENTUAN UMUM STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS BUNG HATTA Badan Perencanaan, Pengembangan dan Penjaminan Mutu Universitas Bung Hatta 2009 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam peraturan ini yang dimaksud

Lebih terperinci

Program Kerja. PS Magister Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya

Program Kerja. PS Magister Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya Program Kerja PS Magister Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya Kode Dokumen : 01003 03000 Revisi : - Tanggal : 4 November 2013 Diajukan Oleh : Ketua Program Magister,

Lebih terperinci

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA LEMBAGA PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH BESAR 2013 Universitas Abulyatama KEBIJAKAN SPMI UNIVERSITAS ABULYATAMA Nomor:../. /..

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) 2016-2020 RS S1 01 PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2016 KATA PENGANTAR Berkat rahmat Allah dan dengan kerja keras tim penyusun bersama

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengawasan, dan penilaian. Suasana pembelajaran akan mampu. menciptakan lingkungan akademis yang harmonis dan produktif, jika

BAB I PENDAHULUAN. pengawasan, dan penilaian. Suasana pembelajaran akan mampu. menciptakan lingkungan akademis yang harmonis dan produktif, jika BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kegiatan manajemen pembelajaran atau pengelolaan pembelajaran dimulai dari analisis kebutuhan, perencanaan, pengorganisasian, pengawasan, dan penilaian. Suasana pembelajaran

Lebih terperinci

Universitas Respati Yogyakarta. Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta B A D A N P E N J A M I N A N M U T U

Universitas Respati Yogyakarta. Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta B A D A N P E N J A M I N A N M U T U STANDAR PROSES Universitas Respati Yogyakarta Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : 0274-488 781 ; 489-780 Fax : 0274-489780 B A D A N P E N J A M I N A N M U T U Standar Kompetensi

Lebih terperinci

BORANG PROGRAM STUDI

BORANG PROGRAM STUDI BORANG PROGRAM STUDI STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan dijabarkan

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL, Menimbang : a. bahwa dalam

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL PRODI NERS STIKES MATARAM

RENCANA OPERASIONAL PRODI NERS STIKES MATARAM RENCANA OPERASIONAL PRODI NERS STIKES MATARAM 2013 2014 SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM Jalan Swakarsa III No 10 14 Grisak Kekalik Mataram Kata Pengantar Puji Syukur kepada Allah SWT, atas

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2010 RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Kode

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN TAHUN

RENCANA OPERASIONAL PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN TAHUN RENCANA OPERASIONAL PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN TAHUN 04-05 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI KEUANGAN, PERBANKAN DAN PEMBANGUNAN (STIE KBP ) PADANG RENCANA OPERASIONAL STIE KBP PADANG TAHUN 04-05 Dokumen

Lebih terperinci

AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR

AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR EDISI SOSIALISASI Oktober 2009 BAN-PT AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR BUKU IIIB BORANG UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI JAKARTA 2009 BAN-PT: Borang Unit Pengelola

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN STIE KBP TAHUN

RENCANA OPERASIONAL PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN STIE KBP TAHUN RENCANA OPERASIONAL PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN STIE KBP TAHUN 2012-2016 A. VISI Visi Program Studi S1 Manajemen STIE KBP adalah Menjadi Program Studi yang Berkualitas dalam Pengajaran dan Pengetahuan Bidang

Lebih terperinci

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2017 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Kampus ITS Sukolilo-Surabaya 60111 Telp: (031) 5994418 http://www.its.ac.id STANDAR MUTU SPMI (Quality

Lebih terperinci

Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO

Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO Revisi : 1 Tanggal : 10 Desember 2010 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan I Dikendalikan : Gugus Jaminan Mutu FP Disetujui oleh : Dekan FP Kode DAFTAR

Lebih terperinci

VISI, MISI DAN PROGRAM KERJA

VISI, MISI DAN PROGRAM KERJA VISI, MISI DAN PROGRAM KERJA Oleh Prof. Dr. Herri CALON DEKAN FEUA PERIODE TAHUN 2016-2020 Visi Menjadi Fakultas Ekonomi yang menghasilkan sumber daya insani yang kreatif, inovatif, profesional dan kompetitif,

Lebih terperinci

LEMBAR PENGESAHAN. Semarang, 19 Desember 2013 Kepala Kantor Penjaminan Mutu

LEMBAR PENGESAHAN. Semarang, 19 Desember 2013 Kepala Kantor Penjaminan Mutu LEMBAR PENGESAHAN 1. Nama Kegiatan : Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Strategis (Renstra) Universitas Dian Nuswantoro Semarang - 2016 untuk ke-1 2. Tim Monev Senat : Dr. St. Dwiarso Utomo, S.E.,

Lebih terperinci

PANDUAN PENGISIAN INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG

PANDUAN PENGISIAN INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG UNIVERSITAS ISLAM MALANG Kode :UNISMA-PPM.02.05.15 Tanggal : 25 Mei 2015 PANDUAN PENGISIAN INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG Revisi : 1 Halaman : 1 dari 41 PANDUAN PENGISIAN INSTRUMEN

Lebih terperinci

PEDOMAN STANDAR AKADEMIK STMIK SUMEDANG

PEDOMAN STANDAR AKADEMIK STMIK SUMEDANG PEDOMAN STANDAR AKADEMIK STMIK SUMEDANG SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (STMIK) SUMEDANG DITETAPKAN DI SUMEDANG, 19 AGUSTUS 2014 OLEH KETUA STMIK SUMEDANG SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA PERIODE

PROGRAM KERJA PERIODE PROGRAM KERJA PERIODE 2012-2016 PROGRAM KERJA PERIODE 2012-2016 JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode Dokumen : 00601 02000 Revisi : 3 Tanggal : 13 Desember 2012 Diajukan oleh

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2018 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN KEDOKTERAN

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2018 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN KEDOKTERAN SALINAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2018 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

Lebih terperinci

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 06 SEMARANG 2O16 Standar Isi Sistem Penjaminan Mutu Internal Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Revisi : 1 Tanggal : 31 Maret 2015 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan I Dikendalikan : Unit Penjaminan Mutu Fakultas Pertanian Disetujui

Lebih terperinci

UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) Jalan Semarang 5, Malang Telepon: Laman:

UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) Jalan Semarang 5, Malang Telepon: Laman: (UM) Jalan Semarang 5, Malang 65145 Telepon: 0341-551312 Laman: www.um.ac.id PERATURAN REKTOR NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG KEBIJAKAN PROGRAM KERJA TAHUN 2018 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR Menimbang

Lebih terperinci

STANDAR 1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta strategi pencapaian

STANDAR 1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta strategi pencapaian STANDAR 1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta strategi pencapaian 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian 1.1.1 Jelaskan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program

Lebih terperinci

MANUAL MUTU UNIVERSITAS MALIKUSSALEH TAHUN

MANUAL MUTU UNIVERSITAS MALIKUSSALEH TAHUN MANUAL MUTU UNIVERSITAS MALIKUSSALEH TAHUN 2011-2015 BADAN PENJAMINAN MUTU (BJM) UNIVERSITAS MALIKUSSALEH Gedung Rektorat Lantai 1 - Kampus Utama Reuleut Aceh Utara Universitas Malikussaleh, 2011 All Rights

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO STANDAR PROSES PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 07 SEMARANG 2O16 Standar Proses Pembelajaran Sistem Penjaminan Mutu Internal Fakultas

Lebih terperinci

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag MANUAL MUTU INTERNAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK TAHUN 2015-2019 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Andalas 2015 Manual Mutu FISIP Tahun 2015-2019 1 BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL

Lebih terperinci

INSTRUMEN EVALUASI MUTU INTERNAL (EMI)LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN (LPTK)

INSTRUMEN EVALUASI MUTU INTERNAL (EMI)LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN (LPTK) INSTRUMEN EVALUASI MUTU INTERNAL (EMI)LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN (LPTK) 1. STANDAR ISI 1.1. Kejelasan dan kelengkapan dokumen kebijakan tentang penyusunan dan pengembangan kurikulum Terdapat

Lebih terperinci

INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG

INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG UNIVERSITAS ISLAM MALANG INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG Kode : UNISMA-PPM.01.05.15 Tanggal : Revisi : 1 Halaman : 1 dari 9 INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. DAFTAR ISI 1 Lembar Pengesahan 2 Daftar Distribusi 2 Catatan Perubahan 2

DAFTAR ISI. DAFTAR ISI 1 Lembar Pengesahan 2 Daftar Distribusi 2 Catatan Perubahan 2 Halaman : 1 dari 13 DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI 1 Lembar Pengesahan 2 Daftar Distribusi 2 Catatan Perubahan 2 KATA PENGANTAR 3 BAB I PENDAHULUAN 4 BAB II ARAH KEBIJAKAN 5 Umum 5 Pendidikan 5 Penelitian

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik

Manual Mutu Akademik Manual Mutu Akademik MM 01 PJM Revisi Tanggal Dikaji Oleh Disetujui Oleh Pusat Jaminan Mutu Disetujui Oleh: Revisi ke 03 Tanggal 01 Juni 2011 KATA PENGANTAR Manual Mutu Akademik ini berisi tentang kebijakan,

Lebih terperinci

DOKUMEN RENCANA OPERASIONAL (RENOP) FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO TAHUN

DOKUMEN RENCANA OPERASIONAL (RENOP) FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO TAHUN DOKUMEN RENCANA OPERASIONAL (RENOP) FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO TAHUN 2012 2016 Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro Jl. Imam Bonjol. 207 Semarang, Telp. (024) 3547038,

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

RENCANA STRATEGI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL RENCANA STRATEGI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2010 RENCANA STRATEGIS FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Kode Dokumen

Lebih terperinci

Kopertis Wilayah III Jakarta RENSTRA. Tahun

Kopertis Wilayah III Jakarta RENSTRA. Tahun Kopertis Wilayah III Jakarta RENSTRA Tahun 2015-2019 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Pembahasan isu-isu strategis dan analisis situasi dalam penyusunan rencana strategis (Renstra) Kopertis Wilayah

Lebih terperinci

KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK

KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK Kode Dokumen Nama Dokumen Edisi Disahkan Tanggal Disimpan di- KM-AAYKPN Kebijakan Mutu 01-Tanpa 24 Agustus 2010 UPM-AAYKPN Revisi KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK AKADEMI AKUNTANSI YKPN YOGYAKARTA Disusun Oleh

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK KATA PENGANTAR

MANUAL MUTU AKADEMIK KATA PENGANTAR 1 MANUAL MUTU AKADEMIK KATA PENGANTAR Penjaminan mutu akademik Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Unsyiah adalah tanggungjawab seluruh sivitas akademika. Agar arah kegiatan penjaminan mutu akademik di FKH

Lebih terperinci

KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI. Tahun

KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI. Tahun KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI Tahun 2016-2020 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI TAHUN 2016-2020 KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI

Lebih terperinci

4/11/2016 RIP ITENAS AGENDA. Pendahuluan. Masa depan Itenas. Itenas. masa kini. Sejarah. Itenas

4/11/2016 RIP ITENAS AGENDA. Pendahuluan. Masa depan Itenas. Itenas. masa kini. Sejarah. Itenas RIP ITENAS 2014-2030 RAPAT KERJA ITENAS 22 Desember 2014 H. Hilton - Bandung AGENDA PENDAHULUAN VISI ITENAS 2030 STRATEGI PENGEMBANGAN ITENAS 2014-2030 PROGRAM PENGEMBANGAN ITENAS 2014-2030 PROYEKSI POPULASI

Lebih terperinci

STANDAR 1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta strategi pencapaian

STANDAR 1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta strategi pencapaian STANDAR 1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta strategi pencapaian 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian 1.1.1 Jelaskan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program

Lebih terperinci

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SPMI-UNW SM 01 04 UNGARAN Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas

Lebih terperinci

KERANGKA RENSTRA. Where Do We Want TO BE VISI / MISI SASARAN/OBJECTIVE TARGET

KERANGKA RENSTRA. Where Do We Want TO BE VISI / MISI SASARAN/OBJECTIVE TARGET Rencana Strategis Program Studi Pendidikan Dokter FKUB: KERANGKA RENSTRA Where Are We NOW HOW Do We Get There Where Do We Want TO BE EVALUASI DIRI VISI / MISI ANALISIS SWOT GRAND STRATEGY TUJUAN/GOAL RENSTRA

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) 2015-2028 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2015 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT atas tersusunnya Rencana Induk Pengembangan (RIP) Fakultas Farmasi

Lebih terperinci

ANALISIS KONDISI UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO. Oleh : Tim Kelompok Kerja Penyusun Visi, Misi, Statuta, Renstra Universitas Dian Nuswantoro

ANALISIS KONDISI UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO. Oleh : Tim Kelompok Kerja Penyusun Visi, Misi, Statuta, Renstra Universitas Dian Nuswantoro ANALISIS KONDISI UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO TAHUN 2006-2011 Oleh : Tim Kelompok Kerja Penyusun Visi, Misi, Statuta, Renstra Universitas Dian Nuswantoro UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG 2011 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

Dept. Patologi Klinik & Kedokteran Laboratorium

Dept. Patologi Klinik & Kedokteran Laboratorium Dept. Patologi Klinik & Kedokteran Laboratorium Bab II. Analisis Situasi Bab III. Kebijakan Strategis Bab 2. Analisis Situasi SWOT Kondisi internal Strengths (Kekuatan) Weaknesses (Kelemahan) Kondisi eksternal

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) 2016-2020 RS PA 01 PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2016 KATA PENGANTAR Berkat rahmat Allah dan dengan kerja keras tim penyusun bersama

Lebih terperinci

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JEMBER RENCANA STRATEGIS 2012-2016 KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS JEMBER 2012 RENSTRA PS PENDIDIKAN BIOLOGI

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK

MANUAL MUTU AKADEMIK MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU 2015 KATA PENGANTAR Sesuai dengan perkembangan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, maka perlu dibuat buku panduan jaminan mutu pendidikan Universitas

Lebih terperinci

INSTRUMEN LAM AKREDITASI S1

INSTRUMEN LAM AKREDITASI S1 INSTRUMEN LAM AKREDITASI S1 1. STANDAR ISI 1.1. Adanya Standard Oprational Prosedure (SOP) dalam menjalankan semua Standar Isi Ada SOP, telah dijalankan dengan Surat Keputusan (SK) pimpinan perguruan,

Lebih terperinci

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN. 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN. 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian 1.1.1 Jelaskan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) 2015-2028 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2015 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT atas tersusunnya Rencana Induk Pengembangan (RIP) Fakultas Farmasi

Lebih terperinci

Program Kerja Program Studi Doktor Biologi (PSDB)

Program Kerja Program Studi Doktor Biologi (PSDB) Program Kerja Program Studi Doktor Biologi (PSDB) UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2015 Program Kerja Program Studi Doktor Biologi (PSDB) Universitas Brawijaya Periode 2015 2019 Kode Dokumen : 00901 03000

Lebih terperinci

AKREDITASI PROGRAM STUDI MAGISTER

AKREDITASI PROGRAM STUDI MAGISTER EDISI SOSIALISASI Oktober 2009 BAN-PT AKREDITASI PROGRAM STUDI MAGISTER BUKU IIIB BORANG UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI JAKARTA 2009 BAN-PT: Borang Unit Pengelola

Lebih terperinci

STRATEGIS DAN SASARAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS USU

STRATEGIS DAN SASARAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS USU STRATEGIS DAN SASARAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS USU A. Program Kerja Strategis FEB USU Tahun 2015-2019 Menindak lanjuti program kerja USU melakukan Program Aksi Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU, terlebih

Lebih terperinci

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA YOGYAKARTA 2015 STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SPMI-STMM SM 03

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN TINGGI BIDANG SUMBER DAYA MANUSIA

SISTEM INFORMASI PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN TINGGI BIDANG SUMBER DAYA MANUSIA SISTEM INFORMASI PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN TINGGI BIDANG SUMBER DAYA MANUSIA Yeni Nuraeni Program Studi Teknik Informatika, Universitas Paramadina Jl. Gatot Subroto Kav 97, Mampang Jakarta 12790 021-79181188

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SWOT DAN ASUMSI-ASUMSI

BAB III ANALISIS SWOT DAN ASUMSI-ASUMSI BAB III ANALISIS SWOT DAN ASUMSI-ASUMSI 3.1. Kekuatan 1. STMIK AMIKOM YOGYAKARTA saat ini telah meraih 6 penghargaan dalam bidang penelitian bertaraf internasional, yang dapat meningkatkan reputasi STMIK

Lebih terperinci