. program software). Ketersediaan sarana komputer berikut kelengkapan sesuai standar minimal di unit ketatausahaan dan unit pengolahan dokumen/arsip.
|
|
- Budi Tedjo
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PEMANFAATAN SOFTWARE OTOMASI PENGENDALIAN DOKUMEN FASILITATIF DAN SUBSTANTIF BADAN LITBANG PERTANIAN HARDIANTO Sekkretariat Badan Litbang, JI. Pasar Minggu No. 29, Jakarta RINGKASAN Aplikasi Software Otomasi Pengendalian Dokumen unit kerja Badan Litbang Pertanian dihadirkan sejalan dengan perkembangan teknologi informasi pengelolaan dokumen sebagai tindak lanjut langkah dalam penyelenggaraan kearsipan Departemen Pertanian. Perwujudan dinamisitas dalam dimensi kearsipan unit kerja diperlukan suatu sistem operasional yang disesuaikan dengan perkembangan dan kondisi organisasi substansi terkait. (Litbang,2003) Untuk mengetahui sejauh mana kemampuan sistem, diperlukan suatu bentuk kegiatan implementasi kesiapan secara manual dan aplikasi software atas sistem yang berjalan. Kekurangsempurnaan aplikasi penerapan sistem manual terkait dirumuskan dalam alternatif pemecahan permasalahan sistem melalui upaya penyempurnaan mendimensi. Kata kunci : Dokumen, software otomasi PENDAHULUAN Implementasi Software Pengendalian Dokumen era perkembangan teknologi informasi substansi Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian merupakan penjabaran program kearsipan Departemen Pertanian menuju kesiapan penyediaan bukti informasi perjalanan kegiatan substansi unit kerja melalui pemanfaatan teknologi informasi. Hal ini sejalan dengan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1971 tentang Ketentuan Pokok Kearsipan yang menekankan pada tujuan menjamin keselamatan bahan pertanggungjawaban nasional tentang perencanaan, pelaksanaan dan penyelenggaraan kegiatan pemerintah. Selanjutnya untuk mempertinggi mutu penyelenggaraan kearsipan dalam Undang- Undang tersebut unit kerja dituntut menggiatkan usaha kearah kesempurnaan melalui pengembangan aplikasi perlengkapan teknis kearsipan. Berangkat dari sini pengembangan bidang fasilitatif diperkenalkan melalui teknologi informasi sistem operasional pengendalian dokumen. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa, sejak Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian didirikan, pengembangan software pengendalian dokumen yang diaplikasikan di berbagai tingkatan eselon, sistem tampilan pengelolaannya masih memiliki keterbatasan kemampuan (Litbang, 2003). Dalam perkembangan pengelolaan dokumen substansi selalu menuntut peningkatan teknologi informasi melalui peran unit kerja Sekretariat Badan sebagai pintu utama pengendalian informasi dokumen masuk dan keluar Badan Litbang Pertanian. Dengan semakin meningkatnya jumlah dan ragam bobot permasalahan yang memerlukan akurasi penyelesaian sejalan dengan berkembangnya kegiatan substansi, oleh sebab itu diperlukan upaya peningkatan kemampuan pengelolaan melalui pemanfaatan software otomasi pengendalian dokumen. Keterkaitan obyek pengendalian informasi antara bentuk arsip dan dokumen didasarkan pada kesamaan pengertian dasar mengenai ruang lingkup dokumen, bahwa arsip termasuk dokumen privat yang memiliki sifat tertutup untuk umum, karena memiliki keterbatasan dalam keterbukaan isi informasi didalamnya (Abubakar, 1985). Untuk mengetahui fenomena yang terjadi didalam pengendalian dokumen fasilitatif dan substantif, pernah dilakukan evaluasi sejauhmana unit kerja sampel lingkup Badan Litbang Pertanian mengaplikasikan sistem kearsipan Departemen Pertanian. Hasil evaluasi menunjukkan masih adanya kekurangsempurnaan aplikasi terutama pada 553
2 . program software). Ketersediaan sarana komputer berikut kelengkapan sesuai standar minimal di unit ketatausahaan dan unit pengolahan dokumen/arsip. 2) Pelaksanaan perancangan dan pembuatan software meliputi pendataan sistem pengelolaan menyangkut mekanisme operasional, kebutuhan data base permasalahan terkait menyangkut langkah pengelolaan, klasifikasi masalah, unit pengolahan, perintah operasional, lokasi penyelesaian/penyimpanan serta jangka waktu simpan. Untuk kemudian ditindaklanjuti dengan proses pembuatan software. 3) Implementasi software berupa uji coba, evaluasi serta perbaikan operasional software sesuai hasi I perancangan sistem manual yang telah dibuat HASIL DAN PEMBAHASAN Software Pengendalian Dokumen Dalam bidang penanganan dokumen, surat dan arsip, dari sisi teknologi informasi mencoba memperkenalkan software pengendalian dokumen dalam program Sistem Otomasi Perkantoran yang proses pengembangannya disepakati digunakan istilah SIMOTO. Sistem ini dirancang dan disesuaikan mengikuti perkembangan teknologi komputerisasi, yang diharapkan lebih membantu mempercepat proses penanganan dokumen khususnya menyangkut surat menyurat dan arsip. Software SIMOTO dibuat untuk diarahkan pada optimalisasi kapasitas penanganan surat/dokumen masuk dan keluar dalam koridor kemudahan pemantauan sejak penciptaan (penerimaan, pengarahan, pencatatan, monitoring, penyelesaian dan penyimpanan surat/dokumen). Pengelolaan pengendalian dokumen tersebut berlanjut dan berkembang dengan memiliki fleksibilitas operasional. Pemenuhan efisiensi dan efektifitas pemanfaatan software pengendalian dokumen tersebut diharapkan dapat ditunjukkan pada kemampuan akses data dan monitoring permasalahan dalam tahap penanganan/penyelesaian. Pemanfaatan software tersebut melengkapi fungsi akses dokumen secara konvensional yang menuntut percepatan dan ketepatan penanganan melalui tampilan tahapan proses penyelesaian dengan mempertimbangkan peran SDM. Pemanfaatan software pengendalian dokumen ini diperlukan persyaratan spesifikasi tertentu yang memungkinkan berfungsinya komponen sistem dalam operasionalnya. Disamping itu konsekuensi kebutuhan kelengkapan software pengendalian dokumen diperlukan sarana printer sesuai peruntukkannya. Dan dipastikan bahwa seluruh unsur pembuatan software tersebut terutama menyangkut komponen data base operasional terpenuhi, sehingga ragam tampilan sesuai keinginan dalam tampilannya dapat dibuat. Seperti, kode dan klasifikasi masalah, jumlah ragam unit pengolah, ragam perintah disposisi penyelesaian, jadwal jangka simpan (retensi). Pengenalan Program Software Pengendalian Dokumen SIMOTO dibangun menggunakan Program Microsoft Access merupakan aplikasi database yang berbasis Window. Dasar penggunaan program pengendalian dokumen tersebut adalah sebagai berikut 1) Disini diasumsikan bahwa program paket microsft access telah terinstall pada komputer yang akan digunakan dalam sarana pengendalian dokumen. 2) Perlu diketahui, bahwa program Microsoft access yang digunakan adalah berlogo kunci. Dengan melakukan "klik start" dan arahkan pada logo Microsoft Access sampai pada perintah buka menu program simoto, hingga muncul tampilan logo Simoto (gambar 1). Logo tersebut terdapat beberapa tombol perintah dengan atribut kata, meliputi 1) Pembuka Form Isian Data. Perintah ini digunakan untuk membuka form isian data surat masuk/keluar 2) Perintah Keluar Dari Menu. Hal ini dimaksudkan suatu perintah keluar dari menu dan kembali ke database. 555
3 Team Teknis Nasional Tenaga Fungsional Pertanian ) Menu Tambahan. Program ini merupakan menu tambahan sebagai penghilang kejenuhan. Dari menu tersebut terdapat sub menu, antara lain : 1) Input data terdiri sub menu in put format lembar disposisi dan ke menu utam a. 2) Tampilan Pelaporan, terdiri dari unit pengolah, perihal, tanggal, indek dan kode. 3) Desain tabel terdiri dari sub menu desain tabel dan cetak tabel. 4) Versi untuk menampilkan versi program dibuat. 5) Untuk pilihan, lakukan "klik" salah satu menu tersebut. Tampilan Memasukkan Data Surat (Format Input Data) Pada bidang surat masuk pencatatannya diawali dengan melakukan "klik" Pembuka Format Isian Data yang telah disediakan. Setelah muncul tampilan format dengan kolom-kolom yang tersedia pada format lembar disposisi, siap untuk dilakukan pengisian data surat masuk. Pada Format seperti diatas terdapat beberapa tombol perintah seperti 4. Tombol Perintah (command Button) 5. Cetak untuk mencetak data 6. Awal Record untuk menuju record pertama 7. Lanjut -. untuk record selajutnya 8. Sebelumnya untuk record c. sebelumnya 9. Akhir -+ untuk record terakhir 10. Tambah Data --> untuk menambah data 11. Simpan - untuk menyimpan data 12. Cari Rekord cari data 13. Keluar ke - Menu Utama Kelengkapan Memasukkan Data a. Tombol Pilihan, merupakan instrumen berbentuk tombol untuk menentukan pilihan dengan cara menentukan pilihan dengan cara memberikan tanda pada kotak tersebut. Misalnya menyangkut pilihan tentang sifat surat masuk rahasia, sangat segera, segera, penting dan biasa. Untuk menentukan salah b.. satu diantaranya dengan cara melakukan "klik" dengan menandai pada kolom kotak tersedia Kotak Teks (Kolom Isian) Pengisian Data. Kolom isian pada format lembar disposisi yang perlu diisi. I. Indeks : Disi indeks masalah yang ada sesuai dengan isi masalah pada surat tersebut. 2. Kode : Diisi kode klasifikasi masalah pada surat. 3. Tanggal : Diisi tanggal, bulan, tahun surat diterima. 4. Tanggal Surat : Diisi tanggal, bulan dan tahun surat dibuat Nomor Urut : Diisi nomor urut sesuai urutan penerimaan surat masuk. 6. Asal Surat : Diisi nama instansi pembuat surat. 7. Perihal Surat : Diisi mengenai isi ringkas surat/ perihal. 8. Diteruskan : Diisi pilihan yang tersedia pada kotak teks 9. Isi Disposisi : Diisi dengan pilihan yang telah ada kotak teks kolom isi disposisi 10. Catatan Disposisi : Diisi dengan tambahan disposisi Tanggal Disposisi : Diisi dengan tanggal disposisi dibuat/diputuskan. 12 Retensi : Diisi jangka waktu simpan sesuai umur yang terdapat pada daftar tabel jangka simpan. Kotak Pilihan Lembar Disposisi, merupakan kotak yang berfungsi untuk menentukan pilihan disposisi dengan cara melakukan "klik" panah disebelah kanan, sehingga keluar menu pilihan 1. Form Lembar Disposisi (Kepala Badan/Sekretaris Badan). Form isian untuk penanganan surat masuk untuk Kepala Badan/Sekretaris Badan hampir sama dengan form Input Data. Perbedaannya hanya pada bentuk format untuk tingkatan organisasi unit kerjanya. 2. Form Surat Keluar Menggunakan Kartu Kendali. Penyiapan surat tersebut 5 5 6
4 dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari surat masuk yang diterima sebelumnya, atau merupakan realisasi program kegiatan unit kerja yang harus diawali dengan penyiapan surat keluar. Keterangan : Isian pada form kartu kendali, meliputi : Nomor Urut, Kode, Tanggal Masuk/Keluar dan Perihal. Pelaporan Rekapitulasi Surat Untuk luaran pada pelaporan rekapitulasi surat, gunakan menu pelaporan dengan cara klik menu tersebut, maka akan menampilkan beberapa pilihan seperti dijelaskan pada bagian menu. Misalnya untuk laporan tingkat Bagian, caranya klik menu laporan, pilih "Diteruskan ke"...maka akan muncul tampilan daftar isian. Pengoperasian Software Pengendalian Dokumen 1. Tampilan Logo Software. Dalam tampilan awal, dihadapkan pada tampilan logo software SIMOTO (Sistim Otomasi Perkantoran Sekretariat Badan Litbang Pertanian) dengan beberapa pilihan tampilan, sebagai berikut : - Lembar disposisi - Kartu kendali - Cetak Disposisi 2. Asesories Tampilan Pelengkap. Asesories yang dimaksudkan, meliputi : tanggal dan jam mulai melaksanakan proses pencatatan. Fasilitas pelengkap lainnya, seperti sarana membangun program Simoto, acuan kelengkapan dalam pengembangan program software pengendalian dokumen SIMOTO. Disamping itu juga fasilitas pelengkap berupa atribut "Explorer", digunakan sebagai perintah untuk melihat direktori, seperti file. Tampilan "Selesai" digunakan untuk keluar dari program software Simoto. 3. Fungsi tampilan sarana pengendalian 1) Lembar Disposisi. Tampilan ini berupa format blanko pengendalian, berfungsi melakukan pencatatan surat masuk sebagai pengganti buku agenda. Dalam tampilan, pencatat dihadapkan format lembar disposisi dengan pilihan kolom isian identifikasi informasi surat masuk. Format tampilan tersebut dimunculkan dengan melakukan "klik" pada bagian tampilan pilihan lem bar disposisi. Jenis tampilan menu pilihan lembar disposisi, terdiri dari : - Lembar disposisi (LD) Kepala Badan - Lembar disposisi Sekretaris Badan - Lembar disposisi Kepala Bagian - Lembar Disposisi Komisi Pembinaan Tenaga - Tampilan ini dilengkapi dengan kolom (tombol) dengan cara melakukan klik untuk kembali ke Menu Utama. 2) Kartu Kendali. Fungsi dari kartu kendali digunakan dalam proses pengajuan konsep maupun net konsep surat keluar sampai dengan proses akhir hingga sampai pada surat dikirim dan berkas-berkas arsipnya disimpan pada unit yang mempunyai fungsi pengolahan. Rangkaian tampilannya melalui menu utama dengan penentuan pilihan pada tampilan kartu kendali. Pada tampilannya, terdiri dari beberapa kolom yang semuanya difungsikan dalam monitoring pengendal ian. 3) Proses Cetak. Dalam proses pencetakan dari sarana pengendalian ini menggunakan slip printer yang disesuaikan peruntukannya dan melalui beberapa kali uji coba agar menemui ketepatan dalam melakukan pencetakan. Proses cetak ini dilakukan setelah pelaksanaan pencatatan melalui pengisian lembar disposisi sesuai dengan jenis pilihannya maupun kartu kendali selesai dilakukan. Setelah melakukan pencatatan, lakukan "klik" untuk kembali ke Menu Utama. Pada Menu Utama, lakukan "klik" pada kolom "Cetak Disposisi" dan ingat! pada nomor 5 5 7
5 urut pencatatan. Tahap selanjutnya akan muncul tampilan pilihan dalam "Menu Cetak Lembar Disposisi (Lembar Pengendalian). KESIMPULAN DAN TINDAK LANJUT Melihat dari keragaan serta aspek dimensi didalam implementasi pemanfaatan software pengendalian dokumen unit kerja lingkup Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, ada beberapa hat yang perlu digarisbawahi menghadapi perkembangan aplikasi administrasi perkantoran ke dalam era teknologi informasi sesuai tuntutan berkembangnya permasalahan substansi unit kerja yang semakin kompleks dan beragam. KESIMPULAN Untuk menuju pada kesiapan menerima kehadiran teknologi informasi khususnya sistem pengendalian dokumen, perlu diciptakan kesiapan pengendalian konvensional dalarn implementasinya, Hal tersebut dimaksudkan dalam Iangkah implementasi lebih lanjut akan lebih memudahkan dalam menghadapi kendala yang muncul, terutama menyangkut proses transfer teknologi informasi. Bagaimanapun tingkat kemampuan teknologi informasi dalam pengendalian dokumen dihadirkan guna menunjang operasional substansi unit kerja, tanpa diimbangi dengan kesiapan implementasi konvensional, tujuan memetik manfaat aplikasi teknologi informasi perkantoran yang menyangkut keakurasian pengendalian akan sulit terwujud. Dari hasil pengamatan yang pernah dilakukan dalam uji coba software pengendalian dokumen unit kerja, selalu dihadapkan pada kelemahan dalam pengaplikasiannya. Hal tersebut terlihat dari pemanfaatan sarana pengelolaan secara optimal, mekanisme kerja sistem, penggunaan blanko pengendalian dalam memfungsikan maupun pengisiannya, terutama mengenai kinerja dan pelaku sistem. Perlu diketahui bahwa, keberadaan sumberdaya pengelolaan tersebut merupakan dasar utama mengantarkan keberadaan jaringan informasi konvensional ke dalam jaringan elektronik dalam pengadopsian teknologi informasi pengendalian dokumen. TINDAK LANJUT. Penyempurnaan dalam bentuk pengembangan software pengendalian dokumen dalam dilakukan dapat disesuaikan dengan kebutuhan para pengguna dari berbagai level manajemen organisasi pengendalian dalam unit kerja. Hal tersebut mencakup pemanfaatan informasi saat penciptaan dokumen, penggunaan dokumen aktif, dokumen in aktif sampai pada saat penyusutan. Karakteristik software dalam sempurnaan tersebut memiliki sifat dinamis yang memerlukan uji coba secara bertahap sesuai kebutuhan dan tuntutan perkembangan teknologi informasi pengendalian dokumen unit kerja. Konsistensi implementasi pengendalian dokumen hendaknya selalui diwujudkan melalui pemantauan dan evaluasi secara simultan Karena dalam penyempurnaan software selalu memproyeksiken keragaan manual dalam aplikasi pada setiap langkah pengendalian. Dalam aplikasi software pengendalian dokumen nampak unsur ketergantungan atas produk keragaan manual. Oleh sebab itu setiap aplikasi software pengendalian selalu melihat hasil implementasi secara konvensional. Untuk memperoleh gambaran sejauhmana implementasi yang dapat dilakukan pada software pengendalian dokumen, diperlukan uji coba diberbagai tingkatan unit kerja dengan kapasitas kendali dan keragaman permasalahan dokumen, agar keakurasian dalam pengendalian terakomodir. DAFTAR PUSTAKA Tahun 1971 tentang Ketentuan Pokok Kearsipan UNDANG-UNDANG NOMOR 7 ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA (1981). Tata Kearsipan Dinamis. Abubakar Pola Klasifikasi Dinamis Kearsipan Modern, Jakarta : Jambatan PERTANIAN Panduan Operasional Software Otomasi Perkantoran 5 5 8
6 Tenru Teknis Nasional Tenaga Fungsional Pertanian 2006 PERTANIAN. 1992). Petunjuk Teknis Tata Ksearsipan PERTANIAN Panduan Sistem Penyimpanan Arsip PERTANIAN Evaluasi Implementasi Program Otomasi Perkantoran PERTANIAN Laporan Kajian Pengelolaan Administrasi Perkantoran Mendukung Program Kerja Badan Litbang Pertanian. DEPARTEMEN PERTANIAN KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN, Nomor 1095 tentang Pedoman Administrasi Perkantoran DEPARTEMEN PERTANIAN, BIRO ORGANISASI DAN TATA USAHA Pedoman Pola Klasifikasi Kearsipan PERTANIAN (2003), Penyempurnaan Software Pengendalian Dokumen Fasilitatif dan Substantif 5 5 9
SISTEM OPERASIONAL MEKANISME PENGOLAHAN SURAT DAN DOKUMEN KANTOR PUSAT BADAN LITBANG PERTANIAN
SISTEM OPERASIONAL MEKANISME PENGOLAHAN SURAT DAN DOKUMEN KANTOR PUSAT BADAN LITBANG PERTANIAN HARDIYANTO Sekretariat Badan Litbang Pertanian, Jl. Pasar Minggu No.29, Jakarta RINGKASAN Percepatan penyampaian
Lebih terperincipada intalasi simpan (depot arsip) berikut jaringan simpan di unit pengelola Sekretariat Badan Litbang Pertanian RUANG LINGKUP Ruang lingkup kajian si
HUBUNGAN TINGKAT EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS DALAM SISTEM PENATAAN BERKAS HARDIYANTO Sekretariat Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Jl. Ragunan 29, Jakarta RINGKASAN Dalam menunjang kelancaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keluar merupakan suatu kebutuhan penting dalam sebuah perusahaan, baik
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Administrasi Kesekretariatan khususnya pengelolaan surat masuk dan keluar merupakan suatu kebutuhan penting dalam sebuah perusahaan, baik perusahaan swasta
Lebih terperinciAPLIKASI KEARSIPAN BUKU PANDUAN. [Pick the date] Ranai - [2013]
APLIKASI KEARSIPAN BUKU PANDUAN [Pick the date] Ranai - [2013] 1 DAFTAR ISI I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Maksud dan Tujuan C. Ruang Lingkup II. PENGGUNAAN APLIKASI KEARSIPAN A. Login Sebagai Petugas
Lebih terperinciPANDUAN MUSRENBANG KECAMATAN
PANDUAN MUSRENBANG KECAMATAN APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA Eperencanaan.limapuluhkotakab.go.id 0 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Musrenbang Kecamatan
Lebih terperinciBAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. Dalam Laporan Tugas Akhir yang berjdul Pengelolaan Arsip Dinamis
51 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Dalam Laporan Tugas Akhir yang berjdul Pengelolaan Arsip Dinamis Aktif di Sekretariat Desa Pemerintah Desa Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Provinsi Yogyakarta
Lebih terperinciGUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 44 TAHUN 2015 TENTANG SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN SURAT MENYURAT DILINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI BALI
GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 44 TAHUN 2015 TENTANG SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN SURAT MENYURAT DILINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BALI, Menimbang
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Kepada semua pihak yang terlibat serta berkontribusi dalam pembuatan Petunjuk Teknis ini, kami sampaikan penghargaan dan terima kasih.
KATA PENGANTAR Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa dengan terselesaikannya Petunjuk Teknis Pengoperasian Software Aplikasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan sebagai acuan teknis Petugas
Lebih terperinciPANDUAN REMBUK WARGA
PANDUAN REMBUK WARGA APLIKASI e-planning KOTA PEMATANGSIANTAR eplanning.pematangsiantarkota.go.id A. PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Rembuk Warga ini dibuat untuk
Lebih terperinciSIMULASI SISTEM OTOMASI NASKAH DINAS
SIMULASI SISTEM OTOMASI NASKAH DINAS Drs. A. Gani Sardjito, MM Kepala Kantor Arsip Daerah Provinsi DIY Pendahuluan Naskah dinas disebut juga dengan surat dinas merupakan urat nadi penyelenggaraan kegiatan
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PENDATAAN SURAT MASUK DAN KELUAR CV. MEDIA KREATIF ONLINE. Rona Tanjung
SISTEM INFORMASI PENDATAAN SURAT MASUK DAN KELUAR CV. MEDIA KREATIF ONLINE Rona Tanjung Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer GICI Komp. Batu Aji Center Park Simpang Base Camp Telp. 0778 391
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
1 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Definisi aplikasi adalah penggunaan dan penerapan suatu konsep yang menjadi suatu pokok pembahasan (Eka Noviansyah, 2008 : 4). Aplikasi dapat diartikan juga sebagai
Lebih terperinciPANDUAN MUSRENBANG KECAMATAN
PANDUAN MUSRENBANG KECAMATAN APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN LABUHANBATU e-perencanaan.labuhanbatukab.go.id PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Musrenbang Kecamatan
Lebih terperinciPANDUAN MUSRENBANG DESA/KELURAHAN
PANDUAN MUSRENBANG DESA/KELURAHAN APLIKASI E-MUSRENBANG KABUPATEN BENGKULU SELATAN EMUSRENBANG.BENGKULUSELATANKAB.GO.ID 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Musrenbang
Lebih terperinciManual SIAP DITJENSPK. Disiapkan Oleh CV. Lightbulb. Manual SIAP-SETSPK
SIAP Manual DITJENSPK Aplikasi ini adalah sebuah sistem terintegrasi untuk mengatu proses masuk dan keluar surat dalam sebuah direktorat serta mengotomasi proses disposisi dari eselon yang lebih tinggi
Lebih terperinciUSER MANUAL MUSRENBANG KELURAHAN
USER MANUAL MUSRENBANG KELURAHAN APLIKASI E-PERENCANAAN KOTA MEDAN EPERENCANAAN.PEMKOMEDAN.GO.ID 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Musrenbang Kelurahan ini dibuat
Lebih terperinciUSER MANUAL MUSRENBANG KECAMATAN
USER MANUAL MUSRENBANG KECAMATAN APLIKASI E-PERENCANAAN KOTA MEDAN EPERENCANAAN.PEMKOMEDAN.GO.ID 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Musrenbang Kecamatan ini dibuat
Lebih terperinciPANDUAN POKOK PIKIRAN
PANDUAN POKOK PIKIRAN APLIKASI E-PERENCANAAN KOTA MEDAN EPERENCANAAN.PEMKOMEDAN.GO.ID 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Pokok Pikiran ini dibuat untuk tujuan sebagai
Lebih terperinciDokumen user manual Aplikasi Musrenbang Kenagarian ini dibuat untuk. Menggambarkan dan menjelaskan penggunaan aplikasi Musrenbang
PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Musrenbang Kenagarian ini dibuat untuk tujuan sebagai berikut : Menggambarkan dan menjelaskan penggunaan aplikasi Musrenbang Kenagarian
Lebih terperinciAPLIKASI MANAJEMEN ADMINISTRASI ARSIP SURAT DI PT DUTA INDO OPTIMA BANDUNG
APLIKASI MANAJEMEN ADMINISTRASI ARSIP SURAT DI PT DUTA INDO OPTIMA BANDUNG 1 Ir.Ketut Darmayuda,M.T, 2 Junjun Jatnika Program Studi Teknik Informatika STMIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266,
Lebih terperinciPERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 7 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN KEARSIPAN DINAMIS BADAN NARKOTIKA NASIONAL
PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 7 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN KEARSIPAN DINAMIS BADAN NARKOTIKA NASIONAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL, Menimbang : a.
Lebih terperinciAPLIKASI E-PERENCANAAN KOTA MEDAN EPERENCANAAN.PEMKOMEDAN.GO.ID
PANDUAN REMBUK WARGA APLIKASI E-PERENCANAAN KOTA MEDAN EPERENCANAAN.PEMKOMEDAN.GO.ID 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Rembuk Warga ini dibuat untuk tujuan sebagai
Lebih terperinci2017, No Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Ta
No.1401, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENAKER. Tata Kearsipan. Pencabutan. PERATURAN MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2017 TENTANG TATA KEARSIPAN KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN
Lebih terperinciPELAKSANAAN TATA KEARSIPAN PEMERINTAH KABUPATEN / KOTA. Burhanudin DR
A. PENDAHULUAN PELAKSANAAN TATA KEARSIPAN PEMERINTAH KABUPATEN / KOTA Burhanudin DR Untuk lebih meningkatkan pelaksanaan pembangunan di daerah kabupaten / kota diperlukan prakarsa dan partisipasi rakyat
Lebih terperinciPANDUAN POKOK PIKIRAN
PANDUAN POKOK PIKIRAN APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA Eperencanaan.Limapuluhkotakab.Go.Id 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Pokok Pikiran ini dibuat
Lebih terperinciRKPD 2019 MUSRENBANG KECAMATAN TUTORIAL APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN PADANG PARIAMAN
TUTORIAL APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN PADANG PARIAMAN RKPD 2019 MUSRENBANG KECAMATAN 1 EPLANNING.PADANGPARIAMANKAB.GO.ID BADAN PERENCANAAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KABUPATEN PADANG PARIAMAN RKPD
Lebih terperinciBAB IV HASIL RANCANGAN
BAB IV HASIL RANCANGAN 4.1 Perancangan Kebutuhan Sistem Dalam merancang Sistem Monitoring Tunjangan Kinerja Biro Keuangan dan Perlengkapan, Sekretariat Jenderal, Kementerian Pertanian dibutuhkan beberapa
Lebih terperinciPANDUAN POKOK PIKIRAN APLIKASI E-PLANNING KOTA PEMATANGSIANTAR
PANDUAN POKOK PIKIRAN APLIKASI E-PLANNING KOTA PEMATANGSIANTAR 1 A. Pendahuluan 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Pokok Pikiran ini dibuat untuk tujuan sebagai wujud dari kedaulatan
Lebih terperinciPortal Akademik Panduan Bagi Mahasiswa
Software User Manual Portal Akademik Panduan Bagi Mahasiswa UNIVERSITAS BENGKULU DAFTAR ISI DAFTAR ISI...2 1. Pendahuluan...4 1.1 Tentang Portal Akademik...4 1.2 Tentang Dokumen...4 2. Petunjuk Penggunaan...5
Lebih terperinciI. Pendahuluan A. Maksud dan Tujuan B. Fungsi C. Alamat Akses D. Pengguna II. Alur Kerja III. Masuk Sistem...
DAFTAR ISI I. Pendahuluan... 3 A. Maksud dan Tujuan... 3 B. Fungsi... 3 C. Alamat Akses... 3 D. Pengguna... 3 II. Alur Kerja... 4 III. Masuk Sistem... 4 A. Petunjuk Pemakaian... 4 B. Login... 4 C. Cara
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
No.894, 2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN. Arsip. Dokumentasi. Informasi Publik. Pengelola. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR
Lebih terperinciPANDUAN APLIKASI E-SURAT UNTUK AGENDARIS. 1. Surat Masuk Manual adalah surat fisik yang dikonversikan menjadi elektronik.
PANDUAN APLIKASI E-SURAT UNTUK AGENDARIS A. Modul Surat Masuk Surat masuk terbagi menjadi: 1. Surat Masuk Manual adalah surat fisik yang dikonversikan menjadi elektronik. 2. Surat Masuk esurat adalah surat
Lebih terperinciI. KATA PENGATANTAR Kepemerintahan yang baik (good governance), telah menjadi wacana yang paling mengemuka dalam pengelolaan administrasi
PANDUAN I. KATA PENGATANTAR Kepemerintahan yang baik (good governance), telah menjadi wacana yang paling mengemuka dalam pengelolaan administrasi pemerintahan sekarang ini. Hal tersebut sejalan dengan
Lebih terperinciPANDUAN REMBUK WARGA APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN LABUHANBATU. e-perencanaan.labuhanbatukab.go.id
PANDUAN REMBUK WARGA APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN LABUHANBATU e-perencanaan.labuhanbatukab.go.id PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Rembuk Warga ini dibuat untuk
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2012 TENTANG PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG NOMOR 43 TAHUN 2009 TENTANG KEARSIPAN
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2012 TENTANG PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG NOMOR 43 TAHUN 2009 TENTANG KEARSIPAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang
Lebih terperinciBERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO
BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO NOMOR : 87 TAHUN : 2013 PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 87 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN TATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK PADA PEMERINTAH DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
Lebih terperinciAplikasi Tata Naskah Dinas Elektronik. Petunjuk Teknis
Aplikasi Tata Naskah Dinas Elektronik Petunjuk Teknis Kementerian Lingkungan Hidup 2011 Aplikasi Tata Naskah Dinas Elektronik Petunjuk Teknis Kementerian Lingkungan Hidup 2011 Kata Pengantar Salah satu
Lebih terperinciBAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pengelolaan surat masuk pada PT. PLN (Persero) Satuan Kerja Listrik
BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengelolaan masuk pada PT. PLN (Persero) Satuan Kerja Listrik Perdesaan Jawa Barat (LISDES JABAR) Pengurusan atau pengelolaan sering juga disebut dengan istilah Mail
Lebih terperinciMENU UTAMA. Terdapat 3 menu utama yaitu : 1. MENU DATA 2. MENU LAPORAN 3. MENU GRAFIK.
MANUAL PROGRAM SIMPUS SUNGAI AYAK Puskesmas Sungai Ayak, Kec. Belitang Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalbar Untuk kelancaran anda menggunakan Program SIMPUS, harap dibaca baik-baik petunjuk di bawah ini Spesifikasi
Lebih terperinciPANDUAN PENGOPERASIAN
SIM - P2KP SUB-SISTEM APLIKASI PANDUAN PENGOPERASIAN APLIKASI PENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT VERSI : 1A AGUSTUS 2005 KMP PUSINFO P2KP PANDUAN PENGOPERASIAN APLIKASI BAB I : PANDUAN APLIKASI 1. Maksud
Lebih terperinciBUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 55 TAHUN 2015
BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 55 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN TATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah satu unsur pendukung pelaksanaan fungsi manajemen adalah sebuah sistem yang terorganisir dengan baik, guna kelancaran aktifitas disuatu lembaga atau instansi.
Lebih terperinciPETUNJUK PENGGUNAAN BERMOTOR PANITIA
PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e-purchasing KENDARAAN BERMOTOR PANITIA Update 27 Februari 2014 Daftar Isi 1 Pendahuluan... 2 1.1 Alur Proses e-purchasing Kendaraan bermotor Pemerintah Dalam Aplikasi... 4
Lebih terperinciArsip Nasional Republik Indonesia
Arsip Nasional Republik Indonesia LEMBAR PERSETUJUAN Substansi Prosedur Tetap tentang Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Statis (SIKS) telah saya setujui. Disetujui di Jakarta pada tanggal
Lebih terperinciAplikasi Tata Persuratan Berbasis Web Perum Jasa Tirta II. bertujuan untuk memenuhi kebutuhan di setiap Unit Kerja, sebuah
PENDAHULUAN Aplikasi Tata Persuratan Berbasis Web Perum Jasa Tirta II bertujuan untuk memenuhi kebutuhan di setiap Unit Kerja, sebuah program aplikasi yang dapat mengukur tingkat kualitas kinerja sebuah
Lebih terperinciBUPATI SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT
SALINAN Menimbang : BUPATI SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 94 TAHUN 2015 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN TATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SUMEDANG
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P. 51/Menhut-II/2011 TENTANG PEDOMAN TATA KEARSIPAN KEMENTERIAN KEHUTANAN
PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P. 51/Menhut-II/2011 TENTANG PEDOMAN TATA KEARSIPAN KEMENTERIAN KEHUTANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,
Lebih terperinciSoftware User Manual. Portal Akademik. Panduan Bagi Mahasiswa UNIVERSITAS KARTIKA YANI
Software User Manual Portal Akademik Panduan Bagi Mahasiswa UNIVERSITAS KARTIKA YANI DAFTAR ISI DAFTAR ISI...2 1. Pendahuluan...3 1.1 Tentang Portal Akademik Kartika Yani...3 1.2 Tentang Dokumen...3 2.
Lebih terperinciPERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR
WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 77 TAHUN 2007 TENTANG PEDOMAN UMUM SURAT MENYURAT ELEKTRONIK (ELECTRONIC MAILING) PADA PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang
Lebih terperinciPETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e-purchasing ALAT MESIN PERTANIAN (ALSINTAN) PANITIA
PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e-purchasing ALAT MESIN PERTANIAN (ALSINTAN) PANITIA Update 27 Februari 2014 Daftar Isi 1 Pendahuluan... 2 1.1 Alur Proses e-purchasing Alsintan Pemerintah Dalam Aplikasi...
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Bagian Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur yang. Tanggal : 30 Januari 2017 sampai 27 April 2017
BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Metode Pelaksanaan Pelaksanaan Proyek Akhir berlangsung selama 60 (enam puluh) hari. Dalam kurun waktu 3 (tiga) bulan, program Proyek Akhir yang dilaksanakan pada Bagian
Lebih terperinciSoftware User Manual. Portal Akademik. Panduan Bagi Dosen INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA
Software User Manual Portal Akademik Panduan Bagi Dosen INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 1. Pendahuluan... 4 1.1 Tentang Portal Akademik... 4 1.2 Tentang Dokumen... 4 2. Petunjuk
Lebih terperinciPEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN DATABASE JALAN PROPINSI DAN KABUPATEN/KOTA
7 LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18/PRT/M/2011 TENTANG PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN DATABASE JALAN PROVINSI DAN KABUPATEN/KOTA PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60 TAHUN 2012 TENTANG
SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60 TAHUN 2012 TENTANG PENGELOLAAN ARSIP DAN DOKUMENTASI SERTA INFORMASI PUBLIK DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Lebih terperinciPengenalan Microsoft Excel 2007
Pengenalan Microsoft Excel 2007 Microsoft Excel merupakan perangkat lunak untuk mengolah data secara otomatis meliputi perhitungan dasar, penggunaan fungsi-fungsi, pembuatan grafik dan manajemen data.
Lebih terperinciI. Pendahuluan A. Maksud dan Tujuan B. Fungsi C. Alamat Akses II. Alur Kerja III. Masuk Sistem A. Login...
DAFTAR ISI I. Pendahuluan... 1 A. Maksud dan Tujuan... 1 B. Fungsi... 1 C. Alamat Akses... 1 II. Alur Kerja... 2 III. Masuk Sistem... 3 A. Login... 3 1. Persiapan... 3 2. Petunjuk Pemakaian... 3 3. Cara
Lebih terperinciSoftware User Manual. Portal Akademik. Panduan Bagi Mahasiswa
Software User Manual Portal Akademik Panduan Bagi Mahasiswa DAFTAR ISI DAFTAR ISI 2 1. Pendahuluan 4 1.1 Tentang Portal Akademik 4 1.2 Tentang Dokumen 4 2. Petunjuk Penggunaan 5 2.1 Login 5 2.2 Halaman
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, informasi menjadi kebutuhan mutlak bagi setiap instansi, baik instansi pemerintah maupun swasta. Keseluruhan kegiatan instansi pada dasarnya membutuhkan
Lebih terperinciPEDOMAN TATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL
LAMPIRAN PERATURAN BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2018 TENTANG PEDOMAN TATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL PEDOMAN TATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK
Lebih terperinci2013, No BAB I PENDAHULUAN
2013, No.233 6 LAMPIRAN PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN KEBIJAKAN UMUM PENGELOLAAN ARSIP ELEKTRONIK BAB I PENDAHULUAN A. Umum Kemajuan
Lebih terperinciBab I. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang
Bab I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Pembangunan merupakan salah satu kegiatan utama bagi pemerintah daerah disamping pelayanan dan operasional internal birokrasi. Dalam membangun, pemerintah dituntut
Lebih terperinciPETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM PENGADAAN LANGSUNG UGM UNTUK USER PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN (PPK)
PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM PENGADAAN LANGSUNG UGM UNTUK USER PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN (PPK) Menyusun Harga Perkiraan Sendiri (HPS) Setelah ditugaskan oleh Pejabat pada unit kerja, agar pengadaan dapat
Lebih terperinciLAMPIRAN I : PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P. 51/Menhut-II/2011 TANGGAL : 30 Juni 2011
LAMPIRAN I : PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P. 51/Menhut-II/2011 TANGGAL : 30 Juni 2011 PENYELENGGARAAN TATA KEARSIPAN KEMENTERIAN KEHUTANAN BAB I PENGURUSAN DAN PENGENDALIAN NASKAH
Lebih terperinciAplikasi Surat Keluar Masuk Versi 1.0
Aplikasi Surat Keluar Masuk Versi 1.0 1 Implementasi Bagian ini menjelaskan kebutuhan pengguna untuk membuat Aplikasi Surat Keluar Masuk Studi Kasus Biro Kerjasama Dan Kemahasiswaan Bagian ini juga menjelaskan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN. yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan
BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN 1.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Analisis sistem ini memberikan gambaran tentang sistem yang saat ini sedang berjalan dan bertujuan mengetahui lebih jelas
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2016 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PEMILIHAN ARSIPARIS TELADAN DAN UNIT PENGOLAH TERBAIK DI LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Definisi Sistem Menurut (Herlambang Soendoro, 2005), definisi sistem dapat dibagi menjadi dua pendekatan, yaitu pendekatan secara prosedur pendekatan secara komponen. Berdasarkan
Lebih terperinciMICROSOFT ACCESS. Tombol Office/menu Tittle bar Close.
MICROSOFT ACCESS Microsoft Access merupakan salah satu program pengolah database yang canggih yang digunakan untuk mengolah berbagai jenis data dengan pengoperasian yang mudah. Banyak kemudahan yang akan
Lebih terperinciKEPUTUSAN BUPATI BANTUL NO 342 TAHUN 2003 TENTANG PEDOMAN TATA KEARSIPAN PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL BUPATI BANTUL
KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NO 342 TAHUN 2003 TENTANG PEDOMAN TATA KEARSIPAN PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL BUPATI BANTUL Menimbang : a. Bahwa untuk menunjang peningkatan Penyelenggara pemerintah dan pembangunan
Lebih terperinciPortal Akademik Panduan Bagi Dosen
Software User Manual Portal Akademik Panduan Bagi Dosen STMIK AKAKOM DAFTAR ISI 1. Pendahuluan... 4 1.1 Tentang Portal Akademik... 4 1.2 Tentang Dokumen... 4 2. Petunjuk Penggunaan... 5 2.1 Login... 5
Lebih terperinciBAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan
BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM 5.1. Pengujian Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk menjamin kualitas dan juga mengetahui
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. : Bagian SDM PT Garam (Persero) Surabaya. : Nugraeni Wulan Puspita
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Metode Pelaksanaan Pelaksanaan Proyek Akhir berlangsung selama 60 (enam puluh) hari. Dalam kurun waktu 3 (tiga) bulan, program Proyek Akhir yang dilaksanakan pada Bagian
Lebih terperinci1. Pendahuluan. 2. Cara Akses, Start Page, dan Beranda
1. Pendahuluan User manual ini dibuat untuk menggambarkan dan menjelaskan proses penggunaan Intra LIPI baru untuk pengguna (user). Intra LIPI merupakan sistem informasi untuk kebutuhan Layanan Internal
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.505, 2014 BNN. Kearsipan. Dinamis. Pedoman. PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 7 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN KEARSIPAN DINAMIS BADAN NARKOTIKA NASIONAL DENGAN
Lebih terperinciBAB 1V HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Kondisi Pencatatan Penjualan Secara manual Pada Toko Buku Penuntun Palembang
BAB 1V HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Kondisi Pencatatan Penjualan Secara manual Pada Toko Buku Penuntun Palembang Toko Buku merupakan salah satu toko yang berkembang di masyarakat Indonesia. Kehadirannya kini
Lebih terperinciPANDUAN MUSRENBANG DESA/KELURAHAN
PANDUAN MUSRENBANG DESA/KELURAHAN APLIKASI E-MUSRENBANG KABUPATEN BENGKULU SELATAN EMUSRENBANG.BENGKULUSELATANKAB.GO.ID PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Musrenbang
Lebih terperinciKonsep Database 1.2. PENGERTIAN DATABASE DAN TERMINOLOGI DALAM DATABASE
Bab 1 Konsep Database POKOK BAHASAN: Akan dibahas perlunya data dalam banyak bidang Beberapa jenis database yang banyak digunakan dalam membangun aplikasi Pengenalan Access 1.1. PERLUNYA DATA Data diperlukan
Lebih terperinciI PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1 I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi dirasakan semakin cepat dan pesat sehingga menjadikan suatu organisasi harus bersiap diri dalam menghadapi persaingan.
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berdasarkan hasil analsis dan perancangan serta pengujian sistem aplikasi yang akan ditawarkan kepada instansi, maka dapat ditampilkan beberapan screen
Lebih terperinciBAB V PROSES PENGURUSAN SURAT
BAB V PROSES PENGURUSAN SURAT A. Pengertian Proses pengurusan surat adalah suatu proses kegiatan yang dilakukan sejak surat diterima hingga penyampaian kepada pejabat yang dituju dan proses kegiatan yang
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 02 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PEMUSNAHAN ARSIP DI LINGKUNGAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN NARKOTIKA
Lebih terperinci2016, No tentang Kearsipan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5286); 3
No. 170, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BNN. Pemusnahan Arsip. Pedoman. PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 02 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PEMUSNAHAN ARSIP DI LINGKUNGAN
Lebih terperinciArsip Nasional Republik Indonesia
Arsip Nasional Republik Indonesia LEMBAR PERSETUJUAN Substansi Prosedur Tetap tentang Pemberian Konsultasi dan Pertimbangan Persetujuan Jadwal Retensi Arsip Lembaga Negara, BUMN dan Perguruan Tinggi Negeri
Lebih terperinciSoftware User Manual. Portal Akademik. Panduan Bagi Mahasiswa INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA
Software User Manual Portal Akademik Panduan Bagi Mahasiswa INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 1. Pendahuluan... 4 1.1 Tentang Portal Akademik... 4 1.2 Tentang Dokumen... 4 2.
Lebih terperinciMENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA BAB II PENGURUSAN SURAT, MEMORANDUM, DAN DISPOSISI DENGAN SPDE
- 4 - BAB II PENGURUSAN SURAT, MEMORANDUM, DAN DISPOSISI DENGAN SPDE A. Ketentuan Umum Pengurusan surat, memorandum, dan disposisi dengan SPDE merupakan suatu proses kegiatan yang dilakukan mulai dari
Lebih terperinciPanduan Penggunaan Aplikasi SIPAS (Sistem Informasi Pengelolaan Arsip Surat)
Panduan Penggunaan Aplikasi SIPAS (Sistem Informasi Pengelolaan Arsip Surat) Seputar aplikasi SIPAS (Sistem Informasi Pengelolaan Arsip Surat) merupakan aplikasi yang digunakan untuk memudahkan dalam pengelolahan
Lebih terperinciBappeda Kabupaten Langkat
PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen Panduan Aplikasi Musrenbang Kecamatan ini dibuat untuk tujuan sebagai berikut : Menggambarkan dan menjelaskan penggunaan aplikasi Musrenbang Kecamatan
Lebih terperinciPEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN DATABASE JALAN PROPINSI DAN KABUPATEN/KOTA
Lampiran Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 18/PRT/M/2011 Tanggal : 7 Desember 2011 PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN DATABASE JALAN PROPINSI DAN KABUPATEN/KOTA 1 PEDOMAN TEKNIS SISTEM PENGELOLAAN
Lebih terperinciSoftware User Manual. Portal Akademik. Panduan Bagi Dosen
Software User Manual Portal Akademik Panduan Bagi Dosen DAFTAR ISI DAFTAR ISI 2 1. Pendahuluan 5 1.1 Tentang Portal Akademik 5 1.2 Tentang Dokumen 5 2. Petunjuk Penggunaan 6 2.1 Login 6 2.2 Halaman Selamat
Lebih terperinciBUPATI KULON PROGO PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 93 TAHUN 2013 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN SISTEM PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS PEMERINTAH DAERAH
BUPATI KULON PROGO PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 93 TAHUN 2013 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN SISTEM PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS PEMERINTAH DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI KULON PROGO,
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL BAUK
SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL BAUK DAFTAR ISI DAFTAR ISI... i DAFTAR GAMBAR... iii TENTANG SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN (SIMPEG)...1 1.1 Pendahuluan...1 1.2 Sekilas Tentang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Pada era informasi saat ini, komunikasi merupakan sarana penting dalam dunia
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada era informasi saat ini, komunikasi merupakan sarana penting dalam dunia bisnis, instansi pemerintahan, instansi swasta, pendidikan, baik perorangan maupun kelompok.
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan perbandingan dari sistem pemotongan pajak dengan Net Method dan Gross Up Method pada DPRD Provinsi Sumatera Utara. IV.1.1.
Lebih terperinciTata Naskah Dinas Elektronik (TNDE) - User Pengguna
LOGIN 1 Gambar diatas merupakan tampilan halaman awal dari Aplikasi Tata Naskah Dinas Elektronik (TNDE), untuk masuk ke aplikasi, Sekertaris persuratan harus memasukan Username dan Password (Petunjuk 1
Lebih terperinciPETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e- PURCHASING PRODUK BARANG/JASA PEMERINTAH PPK
PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI e- PURCHASING PRODUK BARANG/JASA PEMERINTAH PPK Update 12 Februari 2015 Daftar Isi 1 Pendahuluan... 2 1.1 Alur Proses e- Purchasing Produk Barang/Jasa Pemerintah Dalam Aplikasi
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. bangun aplikasi pengelolaan catering pada Tems catering. Diawali dengan
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Menginjak pada tahap keempat pada penyusunan laporan tugas akhir ini akan dijelaskan mengenai proses implementasi dan evaluasi dari proses rancang
Lebih terperinciPortal Akademik Panduan Bagi Dosen
Software User Manual Portal Akademik Panduan Bagi Dosen INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA DAFTAR ISI 1. Pendahuluan... 3 1.1 Tentang Portal Akademik... 3 1.2 Tentang Dokumen... 3 2. Petunjuk Penggunaan...
Lebih terperinciBagian Program dan Informasi Sekretariat Direktorat Jenderal Pencegahan dan
Manual Penggunaan Sistem Informasi Manajemen Pemantauan Pelaksanaan Perjanjian Kinerja (SIMPEKA) Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Bagian Program dan Informasi Sekretariat Direktorat
Lebih terperinciI. Pendahuluan A. Maksud dan Tujuan B. Fungsi C. Pengguna II. Alur Kerja III. Petunjuk Pemakaian...
DAFTAR ISI I. Pendahuluan... 4 A. Maksud dan Tujuan... 4 B. Fungsi... 4 C. Pengguna... 4 II. Alur Kerja... 5 III. Petunjuk Pemakaian... 6 A. Alamat Akses... 6 B. Registrasi... 6 C. Login... 6 D. Logout...
Lebih terperinciBUKU PEDOMAN SITUS PERWALIAN Versi User : Sekretariat Jurusan
BUKU PEDOMAN SITUS PERWALIAN Versi User : Sekretariat Jurusan Universitas Komputer Indonesia Direktorat ICT & Multimedia DAFTAR ISI DAFTAR ISI... i PENDAHULUAN... 1 Latar Belakang... 1 SITUS PERWALIAN
Lebih terperinci