MODUL V POINTER DAN STRING
|
|
- Utami Tedjo
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 MODUL V POINTER DAN STRING I TUJUAN 1 Mahasiswa dapat menjelaskan tentang konsep dari variabel pointer 2 Mahasiswa dapat menjelaskan tentang pointer dan string 3 Mahasiswa dapat menjelaskan tentang pointer yang menunjuk pointer II DASAR TEORI 1 VARIABEL POINTER Pointer merupakan sebuah variabel yang menyimpan alamat memori Cara mendeklarasikan variabel pointer dengan menggunakan simbol asterisk (*) antara tipe data dan nama variabel Berikut ini bentuk umum dari pendeklarasian sebuah variabel pointer: tipe_data *nama_pointer; Pemberian spasi pada tanda * tidak akan mengubah arti, sehingga penulisan bentuk umum dari deklarasi variabel pointer dapat juga dituliskan sebagai berikut: tipe_data* nama_pointer; atau tipe_data * nama_pointer; Contoh: int *a; char *b; Pada pernyataan diatas, a dan b adalah variabel pointer a berisi alamat memori dari tipe int, dan b berisi alamat memori dari tipe char Secara umum a disebut variabel pointer dari tipe int, dan b disebut variabel pointer dari tipe char int *a, b; Pada pernyataan diatas, hanya a yang merupakan variabel pointer b merupakan variabel int, bukan variabel pointer int *a, *b; a dan b merupakan variabel pointer dari tipe int Operator Alamat (&) Simbol ampersand (&) disebut sebagai operator alamat, yang merupakan sebuah operator unary yang mengembalikan alamat dari operannya Contoh: int x; int *y; Pernyataan: y = &x; mengisikan alamat dari x ke y, sehingga x dan nilai dari y menunjuk ke alamat memori yang sama V - 1
2 Operator Dereference (*) Simbol asterisk (*) selain digunakan sebagai perkalian juga bisa digunakan debagai operator dereference atau operator indirection, yang menunjuk pada objek (nilai) dari operannya Contoh: int x = 25; int *p; p = &x; // mengisikan alamat dari x ke dalam p Pernyataan: cout << *p << endl; menampilkan nilai yang disimpan dalam ruang memori yang ditunjuk oleh p, yang merupakan nilai dari x Perhatikan pernyataan dibawah ini: int *p; int q; Pada pernyataan diatas, p adalah variabel pointer dari tipe int dan q adalah variabel dari tipe int (Gambar 51) Diasumsikan bahwa lokasi memori 1200 dialokasikan untuk p dan lokasi memori 1800 dialokasikan untuk q Pernyataan: q =78; menyimpan 78 didalam q, yaitu di lokasi memori 1800 (Gambar 52) Main memory p 1200 q V - 2
3 2 TIPE STRING String digunakan untuk merepresentasikan data yang berupa teks String merupakan urutan dari satu atau lebih karakter Dalam C++, string diapit oleh tanda petik dua Sebelum menggunakan tipe data string, program harus menyertakan header string seperti berikut: #include <string> Pernyataan: string nama = Pemrograman Lanjut ; mendeklarasikan nama menjadi variabel string dan menginisialisasikan nama ke Pemrograman Lanjut Posisi dari karakter pertama, P, adalah 0; posisi karakter kedua, e, adalah 1; dst Posisi dari karakter pertama pada variable string dimulai dari 0, bukan 1 Perhatikan deklarasi dibawah ini: string str1, str2, str3; Pernyataan: str1 = Hello There ; menyimpan string Hello There pada str1 Pernyataan: str2 = str1; menyalin nilai str1 ke str2 Jika str1 = Sunny, pernyataan: str2 = str1 + Day ; menyimpan string Sunny Day kedalam str2 Jika str1 = Hello there, pernyataan: str1[6] = T ; mengganti karakter t dengan karakter T Posisi dari karakter pertama pada variabel string adalah 0 Jadi, karena t adalah karakter ketujuh di str1, posisinya adalah 6 Operasi string Tambahan Tipe data string terdiri dari beberapa fungsi untuk manipulasi string Lima fungsi diantaranya adalah: length, size, find, substr, dan swap 1) Fungsi length Fungsi length mengembalikan jumlah karakter di dalam string Sintaks untuk memanggil fungsi length adalah: nama_stringlength() dimana nama_string adalah nama variable dari tipe string 2) Fungsi size Fungsi size mempunyai kegunaan yang sama dengan fungsi length, yaitu untuk menunjukkan jumlah karakter string Sintaks-nya adalah sbb: nama_stringsize() dimana nama_string adalah nama variable dari tipe string V - 3
4 3) Fungsi find Substring dalam suatu string dapat dicari dengan menggunakan fungsi find Sintaks untuk memanggil fungsi find adalah sbb: nama_stringfind(ekspresi_string) atau nama_stringfind(ekspresi_string, pos) 4) Fungsi substr Fungsi substr digunakan untuk mengambil bagian teks dalam string Sintaks untuk memanggil fungsi substr adalah sbb: nama_stringsubstr(ekspresi1, ekpresi1) Contoh: string sentence; string str; sentence = It is cloudy and warm ; Pada pernyataan: cout << sentencesubstr(0, 5) << endl; outputnya adalah: It is Pada contoh diatas, fungsi substr digunakan untuk mengambil bagian teks dari karakter nol sampai karakter lima 5) Fungsi swap Fungsi ini digunakan untuk menukar isi dari dua variabel string Sintaks dari fungsi swap adalah sbb: nama_string1swap(nama_string2); V - 4
5 3 POINTER DAN STRING Hubungan antara pointer dan string ditunjukkan oleh contoh program 3 Contoh Program 3: using namespace std; int main() char *pkuliah = "Pemrograman Lanjut"; cout << "String yang ditunjuk oleh pkuliah = " << pkuliah << endl; pkuliah adalah variabel pointer yang menunjuk ke obyek bertipe char dan menempatkan konstanta Prolan dalam suatu memori Kemudian pointer pkuliah akan menunjuk ke lokasi string Prolan (Gambar 55) pkuliah Lokasi awal string Prolan P r o l a n \n Gambar 55 Pointer dan string Hubungan antara pointer dan string juga ditunjukkan oleh contoh program 1 Pada contoh program 1, terdapat dua fungsi yang digunakan untuk menyalin string ke karakter array Fungsi tersebut menyelesaikan tugas yang sama, tetapi diimplementasikan berbeda Pada contoh program1, fungsi copy1 menggunakan notasi subscript array untuk menyalin string s2 ke karakter array s1 Fungsi tersebut mendeklarasikan variabel pencacah integer i untuk digunakan sebagai subscript array Header struktur for menunjukkan operasi menyalin (copy) secara keseluruhan, sedangkan body dari struktur for adalah pernyataan kosong Header menetapkan bahwa i diinisialisasi ke nol dan bertambah satu pada setiap iterasi dari loop Kondisi for, (s1 [i] = s2 [i])!= '\ 0', melakukan operasi penyalinan (copy) karakter per karakter dari s2 ke s1 Ketika karakter null ditemui di s2, karakter null di-assign ke s1, dan loop berakhir, karena karakter null adalah sama dengan '\ 0' V - 5
6 Contoh Program 1: using std::cout; using std::endl; void copy1(char*, const char*); void copy2(char*, const char*); int main() char string1[10]; char *string2 = "Hello"; char string3[10]; char string4[] = "Good Bye"; copy1(string1, string2); cout << "string1 = " << string1 << endl; copy2(string3, string4); cout << "string3 = " << string3 << endl; void copy1(char *s1, const char *s2) for (int i = 0; (s1[i] = s2[i])!='\0';i++); void copy2 (char *s1, const char *s2) for (;(*s1 = *s2)!='\0';s1++, s2++); Fungsi copy2 menggunakan pointer dan aritmatika pointer untuk menyalin string s2 ke karakter array s1 Header struktur for melakukan seluruh operasi copy Header tidak termasuk inisialisasi variabel Seperti dalam fungsi copy1, kondisi (*s1 = s2)! = '\0' melakukan operasi copy Pointer s2 adalah dereference, dan karakter hasilnya di-assign ke pointer s1 dereference Setelah penugasan di dalam kondisi (setelah (* s1 = * s2)! = '\ 0' ), terdapat loop increment yang keduanya merupakan pointer (s1++, s2++), sehingga masing-masing menunjuk ke elemen berikutnya dari array s1 dan karakter berikutnya dari string s2 ketika loop menjumpai karakter null di s2, karakter null di-assign ke pointer s1 dereference dan loop berakhir Perhatikan bahwa "bagian increment" dari struktur for ini memiliki dua ekspresi increment yang dipisahkan oleh operator koma V - 6
7 4 Pointer ke pointer Dalam C++, sebuah pointer dapat menunjuk ke pointer lain yang telah menunjuk ke alamat tertentu Kondisi tersebut dinamakan multiple indirection atau pointer ke pointer Pointer Alamat Variabel Nilai Gambar 56 Single Indirection Pointer Alamat Pointer Alamat Variabel Nilai Gambar 57 Multiple Indirection Pada single indirection, pointer langsung menunjuk ke alamat dari suatu variabel Pada multiple indirection, terdapat pointer yang menunjuk ke pointer yang sedang menunjuk ke alamat dari suatu variabel Untuk mendeklarasikan pointer ke pointer, digunakan tanda asterisk sebanyak dua kali (**) Contoh pendeklarasian pointer ke pointer: int **p; Contoh pointer ke pointer dapat dilihat pada contoh program 2 Contoh Program 2: using namespace std; int main() int X = 25; int *P1; int **P2; P1 = &X; P2 = &P1; // Menampilkan nilai cout<<"nilai X : "<<X<<endl; cout<<"nilai *P1 : "<<*P1<<endl; cout<<"nilai *P2 : "<<*P2<<endl; cout<<"nilai **P2 : "<<**P2<<endl; cout<<endl; // Menampilkan alamat cout<<"nilai &X : "<<&X<<endl; cout<<"nilai P1 : "<<P1<<endl; cout<<"nilai P2 : "<<P2<<endl; V - 7
8 Output dari kode program diatas adalah sbb: Nilai X : 25 Nilai *P1 : 25 Nilai *P2 : 0x22ff08 Nilai **P2 : 25 Nilai &X Nilai P1 Nilai P2 : 0x22ff08 : 0x22ff08 : 0x22ff04 Pada contoh diatas, nilai X dapat diakses dengan menggunakan *P1 atau **P2, sedangkan alamat dari variable X dapat diakses dengan menggunakan &X, P, ataupun *P2 (*P2 merupakan nilai yang menempati alamat yang ditunjuk oleh pointer P2) Pointer P2 tidak menunjuk ke tipe data int, akan tetapi menunjuk ke pointer P1 P2 menyimpan alamat dari pointer P1 Untuk contoh diatas, P2 menyimpan alamat 0x22ff04 V - 8
9 III GUIDED 1 Pointer using namespace std; int main() int *p; int x = 37; cout << "Baris 1: x " << x << endl; //Baris 1 p = &x; cout << "Baris 3: *p = " << *p << ", x = " << x << endl; //Baris 3 *p = 58; cout << "Baris 5: *p = " << *p << ", x = " << x << endl; //Baris 5 cout << "Baris 6: Alamat dari p = " << &p << endl; //Baris 6 cout << "Baris 7: Nilai dari p = " << p << endl; //Baris 7 cout << "Baris 8: Nilai dari lokasi memori yang ditunjuk oleh *p = " << *p << endl; //Baris 8 cout << "Baris 9: Alamat dari x = " << &x << endl; //Baris 9 cout << "Baris 10: Nilai dari x = " << x << endl; //Baris 10 2 String #include <string> using namespace std; int main() string str1 = "Pemrograman Lanjut"; string str2 = "C++"; // Menampilkan panjang string cout<<"str1: "<<str1<<endl; cout<<"str2: "<<str2<<endl; cout<<"panjang string str1: " <<str1size()<<endl; cout<<"panjang string str2: " <<str2length()<<endl; cout<<"'lanjut' ditemukan pada indeks ke-" <<str1find("lanjut") <<endl; cout<<str1substr(0,9)<<endl; //menukar string str1swap(str2); cout<<"str1: "<<str1<<endl; cout<<"str2: "<<str2<<endl; V - 9
10 3 Pointer dan String using std::cout; using std::endl; void copy1(char*, const char*); void copy2(char*, const char*); int main() char string1[10]; char *string2 = "Hello"; char string3[10]; char string4[] = "Good Bye"; copy1(string1, string2); cout << "string1 = " << string1 << endl; copy2(string3, string4); cout << "string3 = " << string3 << endl; void copy1(char *s1, const char *s2) for (int i = 0; (s1[i] = s2[i])!='\0';i++); void copy2 (char *s1, const char *s2) for (;(*s1 = *s2)!='\0';s1++, s2++); 4 Pointer ke Pointer using namespace std; int main() int X = 25; int *P1; int **P2; P1 = &X; P2 = &P1; // Menampilkan nilai cout<<"nilai X : "<<X<<endl; cout<<"nilai *P1 : "<<*P1<<endl; cout<<"nilai *P2 : "<<*P2<<endl; cout<<"nilai **P2 : "<<**P2<<endl; cout<<endl; // Menampilkan alamat cout<<"nilai &X : "<<&X<<endl; cout<<"nilai P1 : "<<P1<<endl; cout<<"nilai P2 : "<<P2<<endl; V - 10
11 IV UNGUIDED 1 Buat program untuk menampilkan sebaris string berikut ini: Pemrograman Lanjut menggunakan variable pointer (pointer to string) 2 Buat potongan program untuk mencetak huruf ketiga ( m ) dari kata : Pemrograman Lanjut dengan menggunakan variabel pointer V - 11
Pointer dan Referensi
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Pointer dan Referensi Budhi Irawan, S.Si, M.T PENDAHULUAN Pointer merupakan salah satu fitur C++ yang relatif cukup berbahaya karena dapat mengakibatkan sistem operasi pada
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman & Struktur Data
MODUL PERKULIAHAN Algoritma Pemrograman & Struktur Data Array Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Fakultas Ilmu Informatika Komputer 02 87042 Abstract Penjelasan mengenai array dan penggunaannya
Lebih terperinciMODUL. Pointer. Modul Praktikum C++ Dasar Pemrograman Komputer JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK
MODUL 7 Pointer Modul Praktikum C++ Dasar Pemrograman Komputer Semester Genap 2017/2018 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK MODUL 7 POINTER A. Tujuan Setelah mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-10 Pointer 1
Algoritma dan Pemrograman Lanjut Pertemuan Ke-10 Pointer 1 Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional Veteran
Lebih terperinciKonsep Array dalam PBO
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Konsep Array dalam PBO Budhi Irawan, S.Si, M.T PENDAHULUAN Array (Larik) merupakan hal fundamental yang sering dijumpai dalam banyak kasus didunia pemrograman, maka dari
Lebih terperinciPengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika
Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika Pendahuluan Bahasa Pemrograman C++ merupakan bahasa tingkat menengah dimana bahasa ini didasarkan atas bahasa C, keistimewaan dari bahasa C++ adalah bahasa ini mendukung
Lebih terperinciIdentifier dan Tipe Data
Identifier dan Tipe Data Identifier Identifier atau pengenal merupakan nama yang biasa digunakan untuk : - Variable - Konstanta bernama - Fungsi - Dll Aturan yang berlaku bagi suatu pengenal secara umum
Lebih terperinciKomentar, Identifier, Konstanta dan Variabel
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Komentar, Identifier, Konstanta dan Variabel Budhi Irawan, S.Si, M.T KOMENTAR PROGRAM Dalam proses pengembangan sebuah program, pasti akan disibukan dengan penulisan kode-kode
Lebih terperinciPointer, File Header & Makro
Pointer, File Header & Makro Operator Pointer Terdapat dua macam operator pointer yang disediakan oleh Borland C++: 1. Operator dereference ( & ) 2. Operator reference ( * ) POINTER Pointer merupakan sebuah
Lebih terperinciCara pertama adalah pada saat deklarasi variabel ditambahkan ke- yword const sebelum nama tipe data seperti
KONSTANTA Menghitung besaran-besaran fisis dalam bidang fisika memerlukan suatu konstantakonstanta. Bahasa C dan C++ menyediakan tipe data tambahan sehingga variabel yang kita gunakan merupakan konstanta
Lebih terperinciMinggu ke-10 Pointer. Pendahuluan. Objektif. Bahan Bacaan
Minggu ke-10 Pointer Pendahuluan Memahami konsep pointer yang merupakan variabel yang dapat memegang alamat dari suatu objek dalam memory. Pointer digunakan dalam program untuk melalukan akses dan manipulasi
Lebih terperinciSOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009
SOAL C++ 1. Penulisan Preprocessor yang benar di awali dengan tanda pound atau tanda : a. # c. @ b. & d. = 2. Contoh penulisan file header yang benar yaitu : a. &include c. =include
Lebih terperinciSeluruh elemen di dalam struktur array mempunyai tipe data yang sama. Random Access
1 Array == Laci? 2 Data disimpan dalam suatu struktur, sedemikian rupa sehingga elemen-elemen di dalam struktur tersebut dapat diolah secara kelompok ataupun secara individu. Sifat - sifat Array Homogen
Lebih terperinciPOINTER DASAR PEMROGRAMAN
POINTER DASAR PEMROGRAMAN Tujuan Setelah menyelesaikan bab ini, anda diharapkan dapat: Menjelaskan tentang konsep dari variabel pointer Menjelaskan tentang pointer array Menjelaskan tentang pointer string
Lebih terperinciPEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Fungsi Budhi Irawan, S.Si, M.T 10/27/2017 9:12:31 AM 1 PENDAHULUAN Fungsi merupakan kumpulan statemen yang dikelompokan menjadi satu bagian kode (blok program) untuk menyelesaikan
Lebih terperinciLarik/ Array int a1, a2, a3, a4, a5;
Matakuliah : Struktur Data Versi : 1.0.0 Materi : Larik/ Array Penyaji : Zulkarnaen NS 1 Larik/ Array Variabel digunakan hanya untuk menyimpan 1 (satu) buah nilai dengan tipe data tertentu. Misalnya: int
Lebih terperinciVARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++
VARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++ ruliriki@gmail.com VARIABEL Suatu nama yang menyatakan tempat dalam memori komputer Menyimpan nilai yang dapat diubah VARIABEL Pengenal (identifier) yang digunakan
Lebih terperinciKurikulum Qt. Chapter 5 Pointer dan References. Agenda. Apa itu Pointer? Memory Komputer. Mengambil Alamat Memory dari Variabel
Chapter 5 Pointer dan References Agenda Pada chapter ini kita akan membahas beberapa topik yang berhubungan dengan pointer dan reference yaitu: Penggunaan Pointer. Pointer dan Array. Mengalokasikan memory
Lebih terperinciARRAY. Karakteristik
ARRAY Algoritma dan Pemrograman Tahar Agastani Teknik Informatika UIN - 2008 Karakteristik Hubungan antar elemen adalah LINEAR Umumnya letak elemen Array di memory secara physical & logical adalah sama
Lebih terperinciPRAKTIKUM 11 POINTER 1
PRAKTIKUM 11 POINTER 1 A. Tujuan 1. Menjelaskan tentang konsep dari variabel pointer 2. Menjelaskan tentang pointer array 3. Menjelaskan tentang pointer string B. DASAR TEORI Konsep Dasar Pointer Variabel
Lebih terperinciTipe bentukan dan pointer selanjutnya akan kita pelajari pada modul pemrograman 1 (akhir semester).
TIPE DATA Penggunaan tipe data pada bahasa c++ erat kaitannya dengan penggunaan memori, perlu diperhatikan dalam penggunaanya. Terdapat tiga tipe data dalam bahasa C++ yaitu : 1. Tipe Data Dasar terdiri
Lebih terperinciALGORITMA DAN STRUKTUR DATA POINTER DAN FUNCTION
ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA POINTER DAN FUNCTION POINTER POINTER ADALAH SUATU VARIABEL PENUNJUK, BERISI NILAI YANG MENUNJUK ALAMAT SUATU LOKASI MEMORI TERTENTU. JADI POINTER TIDAK BERISI NILAI DATA, MELAINKAN
Lebih terperinciPSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR
1 PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR Siti Mukaromah, S.Kom TEKNIK PENYAJIAN ALGORITMA Teknik Tulisan Structure English Pseudocode Teknik Gambar Structure Chart HIPO Flowchart 2 PSEUDOCODE Kode
Lebih terperinciPERTEMUAN II Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator
PERTEMUAN II Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator 1. Tipe Data Dasar 2. Pengertian Variabel 3. Pengertian Konstanta 4. Operator Penugasan 5. Operator Operasi Bit 6. Operator Logika Pertemuan II ELEMEN
Lebih terperinciBAB 5 PERULANGAN DAN ARRAY
Bab 5 Perulangan dan Array 66 BAB 5 PERULANGAN DAN ARRAY TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan mengerti apa yang dimaksud dengan perulangan 2. Praktikan mengerti apa yang dimaksud dengan seleksi kondisi 3. Praktikan
Lebih terperinciKonsep Dasar Pemrograman Dan Pengenalan C++
PRAKTIKUM 1 DAN 2 Konsep Dasar Pemrograman Dan Pengenalan C++ I. KONSEP DASAR PEMROGRAMAN Program adalah deretan instruksi yang digunakan untuk mengendalikan komputer, sehingga komputer dapat melakukan
Lebih terperinciPENGENALAN BAHASA C. A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini:
PENGENALAN BAHASA C A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini: Kebanyakan pemrogram jarang memberikan keterangan/
Lebih terperinciVARIABEL, TIPE DATA DAN EKSPRESI Bab 2
VARIABEL, TIPE DATA DAN EKSPRESI Bab 2 2.1 IDENTIFIER Indentifier adalah nama yang diberikan untuk nama objek, nama fungsi, nama variable, dll ( sifatnya case sensitive ). Identifier pada C++ terdiri dari
Lebih terperinciPointer. Objektif. Bahan Bacaan
Pointer Pointer merupakan variabel yang dapat memegang alamat dari suatu objek dalam memori. Pointer digunakan dalam program untuk mengakses dan manipulasi data pada alamat tertentu. Dalam ANSI/C, array
Lebih terperincipada program di atas, akan ditampilkan alamat memori dari variabel x, bukan nilai x.
Bab 3 Pointer Mengenal Pointer Pointer adalah suatu variabel penunjuk, berisi nilai yang menunjuk alamat suatu lokasi memori tertentu. Jadi pointer tidak berisi nilai data, melainkan berisi suatu alamat
Lebih terperinciE STRUKTUR DATA & E PRAKTIK STRUKTUR DATA. Pointer & Function. Alfa Faridh Suni, S.T., M.T. PTIK
E3024015 - STRUKTUR DATA & E3024016 PRAKTIK STRUKTUR DATA Pointer & Function Alfa Faridh Suni, S.T., M.T. PTIK - 2014 Pointer Pointer adalah suatu variabel penunjuk, berisi nilai yang menunjuk alamat suatu
Lebih terperinciTipe data dasar merupakan tipe data yang disediakan oleh kompailer, sehingga dapat langsung dipakai Dalam algoritma dan pemrograman yang termasuk dala
Tipe data dasar merupakan tipe data yang disediakan oleh kompailer, sehingga dapat langsung dipakai Dalam algoritma dan pemrograman yang termasuk dalam tipe data dasar adalah bilangan logik, bilangan bulat,
Lebih terperinciPERTEMUAN 2 KONSEP DASAR PEMROGRAMAN
PERTEMUAN 2 KONSEP DASAR PEMROGRAMAN I. Algoritma Pemrograman Yang Baik Ciri-ciri algoritma pemrograman yang baik adalah: 1. Memiliki logika perhitungan/metode yang tepat dalam memecahkan masalah 2. Menghasilkan
Lebih terperinciKARAKTER DAN STRING, ARRAY, STRUCT DAN REVIEW PADA BAHASA C
KARAKTER DAN STRING, ARRAY, STRUCT DAN REVIEW PADA BAHASA C Disusun oleh: Bachtiar Maulana (58411782) Marlinda Dwi Cahya (54411318) Muh. Mahlani (5411622) Muzaky Bakri Salim (55411060) UNIVERSITAS GUNADARMA
Lebih terperinciBAB VII. FUNCTION. A. Pengantar Function. #include <iostream.h> #include <conio.h> { clrscr(); // detail function
BAB VII. FUNCTION Dalam pemrograman, string merupakan kumpulan dari beberapa karakterkarakter. Untuk membedakan string dengan karakter, dalam C++ dibedakan penulisannya. Suatu nilai merupakan string apabila
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LABSHEET ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA
Hal 1 dari 12 A. KOMPETENSI 1. Mampu membuat komentar dalam kode program 2. Memahami konstanta, variabel dalam C++ 3. Mampu membuat inisialisasi nilai ke dalam variabel B. ALAT DAN BAHAN 1. PC/ Laptop
Lebih terperinciPOINTER. Pemrograman Bahasa C++
1 POINTER Setiap byte di dalam memori komputer memiliki sebuah alamat. Alamat memori dimulai dari 0. Pada komputer yang memiliki memori 640Kb, alamat memori tertinggi yaitu 655.359. Didalam memori inilah
Lebih terperinciPointer 2 A. TUJUAN PEMBELAJARAN. 1. Memahami tentang Pointer to Array 2. Memahami tentang Pointer to String
PRAKTIKUM 25 Pointer 2 A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memahami tentang Pointer to Array 2. Memahami tentang Pointer to String B. DASAR TEORI Pointer dan Array (pointer to array) Hubungan antara pointer dan
Lebih terperinciAlgoritma dan Struktur Data Praktikum 3. Pointer
Pointer Tujuan : mahasiswa dapat mendefinisikan pointer mahasiswa dapat memahami operasi pada pointer mahasiswa dapat menerapkan pointer pada contoh kasus Pengertian Pointer merupakan variabel yang digunakan
Lebih terperinciLANGKAH-LANGKAH MENULISKAN PROGRAM DALAM TURBO C++
I.PENDAHULUAN 1. 1. ALGORITMA Algoritma adalah urutan aksi-aksi yang dinyatakan dengan jelas dan tidak rancu untuk memecahkan suatu masalah dalam rentang waktu tertentu. Setiap aksi harus dapat dikerjakan
Lebih terperinciPEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Operator. Budhi Irawan, S.Si, M.T
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Operator Budhi Irawan, S.Si, M.T OPERATOR Operator adalah tanda yang digunakan untuk melakukan operasi operasi tertentu didalam program. Dengan adanya operator maka dapat
Lebih terperinciP3 Dasar Struktur Data TIF42/SIF42
P3 Dasar Struktur Data TIF42/SIF42 A. Sidiq P. Prodi teknik Informatika & Prodi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta Pembahasan Struktur Data Primitif Struct
Lebih terperinciPOINTER. Praktikum 10 (3/5) A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang Pointer to Array 2. Menjelaskan tentang Pointer to String
Praktikum 10 (3/5) POINTER A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang Pointer to Array 2. Menjelaskan tentang Pointer to String B. DASAR TEORI Pointer dan Array (pointer to array) Hubungan antara pointer dan array
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II. Pengulangan (For) Tim Pengajar KU Institut Teknologi Sumatera
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II Pengulangan (For) Tim Pengajar KU1102 - Institut Teknologi Sumatera Tujuan Mahasiswa memahami jenis-jenis pengulangan dan penggunaannya serta memahami elemen-elemen dalam
Lebih terperinciARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI. Institut Teknologi Sumatera
ARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI Institut Teknologi Sumatera TUJUAN PERKULIAHAN Mahasiswa memahami konsep dan cara kerja array Mahasiswa mampu membuat program sederhana menggunakan array satu dimensi PRE
Lebih terperinciPRAKTIKUM 11 POINTER 1
PRAKTIKUM 11 POINTER 1 A. Tujuan 1. Menjelaskan tentang konsep dari variabel pointer 2. Menjelaskan tentang pointer array 3. Menjelaskan tentang pointer string B. DASAR TEORI Konsep Dasar Pointer Variabel
Lebih terperinciMAKALAH POINTER PADA BAHASA C
MAKALAH POINTER PADA BAHASA C DI SUSUN OLEH : 1. MAHBUB MASYHURI (54411245) 2. REZA FEBRIANTO (58411368) 3. TITO ANUGRAH SUKARNO (57411126) KELAS 21A03 UNIVERSITAS GUNADARMA TAHUN AJARAN PTA 2012 KATA
Lebih terperinciPERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama).
PERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C++ 6.0 STRUKTUR BAHASA C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama). Setiap program akan dieksekusi dimulai dari statement
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN
STRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera 15/09/2017 PENGANTAR PROGRAM STUDI 1 TUJUAN KULIAH Subtopik Input Proses Output dalam program Deklarasi
Lebih terperinciPOINTER I. Oleh : Mike Yuliana PENS-ITS
POINTER I Oleh : Mike Yuliana PENS-ITS SASARAN Menjelaskan tentang konsep dari variabel pointer Menjelaskan tentang pointer array Menjelaskan tentang pointer string 2 Konsep Dasar Pointer Pointer adalah
Lebih terperinciA. Putting a Program Together
Oleh : Fiftin Noviyanto A. Putting a Program Together Pada pertemuan sebelumnya telah dibahas bagian inisialisasi bahasa pemrograman. Seperti, memberi nama, mendeklarasikan dan memberikan nilai pada variabel,
Lebih terperinciA. Putting a Program Together
A. Putting a Program Together Oleh : Fiftin Noviyanto Pada pertemuan sebelumnya telah dibahas bagian inisialisasi bahasa pemrograman. Seperti, memberi nama, mendeklarasikan dan memberikan nilai pada variabel,
Lebih terperinciPemrograman Dasar C. Minggu 6
Pemrograman Dasar C Minggu 6 Latihan Soal Buatlah program yang meminta seseorang untuk memasukkan angka bilangan riil sebanyak 3 kali, dan program akan menampilkan jumlah total dan rata-ratanya. Bilangan
Lebih terperinciKonsep Pemrograman. Bab 12. Pointer 2. Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 PENS-ITS. Umi Sa adah
Bab 12. Pointer 2 Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 Overview Pointer to array Pointer to string Array of pointer Pointer to pointer Pointer to Array Hubungan antara pointer
Lebih terperinciBAB VIII POINTER. Tujuan :
BAB VIII POINTER Tujuan : 1. Menjelaskan tentang konsep dari variabel pointer 2. Menjelaskan tentang pointer array 3. Menjelaskan tentang pointer string 4. Menjelaskan tentang array pointer 5. Menjelaskan
Lebih terperinciArray (Larik) Modul 7
Array (Larik) Modul 7 Array adalah suatu tipe data terstuktur yang berupa sejumlah data sejenis (bertipe data sama) yang jumlahnya tetap dan diberi suatu nama tertentu, elemen-elemen array tersusun secara
Lebih terperinciAchmad Solichin.
Pemrograman Bahasa C dengan Turbo C Sh-001@plasa.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),
Lebih terperinciBasic Input/Output Operator Yoannita
DASAR PEMROGRAMAN Basic Input/Output Operator Yoannita Standard Output (cout) cout
Lebih terperinciBab 2. Dasar-Dasar Pemrograman C
Bab 2. Dasar-Dasar Pemrograman C Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 Overview Tipe Data Standar (Standart Data Type) Aturan Pendefinisian Identifier Variabel Mendeklarasikan
Lebih terperinciPOINTER. Tim Alpro Teknik Informatika
POINTER Tim Alpro Teknik Informatika Pointer Pointer merupakan salah satu keunggulan dari bahasa C. Komputer mengalokasikan sebuah area pada memori ketika sebuah variabel dideklarasikan. Area tersebut
Lebih terperinciALGORITMA DAN STRUKTUR DATA
Modul ke: 03 Fitrianingsih, Fakultas FASILKOM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA OLEH : Skom., MMSI Program Studi Sistem Informasi Bagian Isi POINTER POINTER DAN ADDRESS POINTER DAN FUNCTION LINKED LIST ALGORITMA
Lebih terperinciBAB III POINTER. Type *variabel-name
Modul 3 Struktur Data (Arie) - 1 BAB III POINTER Pointer adalah variable yang berisi alamat memory sebagai nilainya dan berbeda dengan variable biasa yang berisi nilai tertentu. Dengan kata lain, pointer
Lebih terperinciPertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2
Pertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2 Array atau Larik merupakan Struktur Data Sederhana yang dapat didefinisikan sebagai pemesanan alokasi memory sementara pada komputer. Array dapat didefinisikan sebagai suatu
Lebih terperinciBAB 6 POINTER DAN REFERENCE
BAB 6 POINTER DAN REFERENCE. 6.1 Pendahuluan Salah satu kelebihan dari bahasa C/C++ adalah karena bahasa ini mendukung sepenuhnya untuk pemanipulasian memori dengan menggunakan pointer. Namun di balik
Lebih terperinciPEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Tipe Data. Budhi Irawan, S.Si, M.T
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Tipe Data Budhi Irawan, S.Si, M.T TIPE DATA Tipe Data berfungsi untuk merepresentasikan jenis dari nilai yang terdapat dalam program. Contoh apabila mempunyai suatu data
Lebih terperinciTipe Data dan Operator
Tipe Data dan Operator Dasar Algoritma dan Pemrogrman Eka Maulana, ST, MT, MEng. Klasifikasi Tipe Data 1 Tipe Data Tipe data adalah jenis data yang dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi kebutuhan dalam
Lebih terperinciBAB III Pengenalan Tipe Data dan Bahasa Pemrograman C/C++
BAB III Pengenalan Tipe Data dan Bahasa Pemrograman C/C++ Pendahuluan Pada bab ini dileaskan tipe data dan operasi baca tulis data, juga dijelaskan struktur pemrograman pada bahasa C/C++ Penyajian 31 Tipe
Lebih terperinciINF-103 Pemrograman II VECTOR & STRING. Dr. Taufik Fuadi Abidin, M.Tech Irvanizam Zamanhuri, M.Sc. Program Studi Informatika FMIPA UNIVERSITAS KUALA
INF-103 Pemrograman II VECTOR & STRING Dr. Taufik Fuadi Abidin, M.Tech Irvanizam Zamanhuri, M.Sc Program Studi Informatika FMIPA UNIVERSITAS KUALA http://www.informatika.unsyiah.ac.id Apa itu Vector? Vector
Lebih terperinci1. Tipe Data Sederhana Hanya dimungkinkan untuk menyimpan sebuah nilai data dalam sebuah variabel Ada 5 macam : int, float, double, char, boolen
Pokok Bahasan Pengantar Struktur Data Pengertian Struktur Data Struktur data adalah cara menyimpan atau merepresentasikan data di dalam komputer agar bisa dipakai secara efisien Sedangkan data adalah representasi
Lebih terperinciStruktur Dasar Bahasa C Tipe Data Dalam bahasa C terdapat lima tipe data dasar, yaitu :
1 Struktur Dasar Bahasa C Tipe Data Dalam bahasa C terdapat lima tipe data dasar, yaitu : Contoh Program : { int x; float y; char z; double w; clrscr(); /* untuk membersihkan layar */ x = 10; /* variable
Lebih terperinciDASAR PEMROGRAMAN. PENGANTAR BAHASA C ( Sejarah, Struktur Pemrograman, Tipe Data, Operator ) Djoko Soerjanto, M.Kom
DASAR PEMROGRAMAN PENGANTAR BAHASA C ( Sejarah, Struktur Pemrograman, Tipe Data, Operator ) Djoko Soerjanto, M.Kom https://www.facebook.com/groups/dasarpemrogramanc TUJUAN Mengenal sejarah, struktur, sintaks
Lebih terperinciPraktikum Dasar Pemrograman 2014 MODUL 3: Array dan String
Praktikum Dasar Pemrograman 2014 MODUL 3: Array dan String Konsep Dasar Array Adalah kumpulan data bertipe sama yang menggunakan nama sama. Dengan menggunakan array, sejumlah variabel dapat memakai nama
Lebih terperinciKeg. Pembelajaran 2 : Mengenal Bahasa C++
Keg. Pembelajaran 2 : Mengenal Bahasa C++ 1. Tujuan Kegiatan Pembelajaran Setelah mempelajari materi kegiatan pembelajaran ini mahasiswa akan dapat : 1) Mengenal secara baik sintak-sintak dalam bahasa
Lebih terperinciALGORITMA DAN PEMROGRAMAN 2. 3 SKS By : Sri Rezeki Candra Nursari
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN 2 3 SKS By : Sri Rezeki Candra Nursari MATERI Teks/string Pointer Struktur Kelas Konstruktor dan Destruktor Kelas dan Obyek Overloading Operator Inheritance (Pewarisan) Polimorfisme
Lebih terperinciLARIK (ARRAY) Latar Belakang Array
LARIK (ARRAY) Latar Belakang Array Sejauh ini cuplikan program yang kita pelajari masih sangat terbatas, karena statement assignment hanya berupa pemberian satu nilai pada satu variabel Padahal sering
Lebih terperinciPertemuan 4 ELEMEN-ELEMEN BAHASA PEMROGRAMAN
Pertemuan 4 ELEMEN-ELEMEN BAHASA PEMROGRAMAN I. Elemen-Elemen Dalam Bahasa Pemrograman Berikut adalah elemen-elemen pada bahasa pemrograman: Berikut adalah element-element pada bahasa pemrograman: 1. Aturan
Lebih terperinciTabel Informasi. Hal di atas dapat dilakukan dengan menambah dan mengambil atribut identifier yang digunakan pada program, melalui tabel informasi.
Tabel Informasi Tabel informasi atau tabel simbol berguna untuk mempermudah pada saat pembuatan dan implementasi dari analisa semantik (semantic analyzer). Pada proses translasi, tabel informasi dapat
Lebih terperinciPEMROGRAMAN BAHASA C++ ASEP MUHIDIN. Penerbit ZEYRANK OFFSET. Aa Oon Pemrograman Bahasa C++ 1
PEMROGRAMAN BAHASA C++ ASEP MUHIDIN Penerbit ZEYRANK OFFSET Aa Oon Pemrograman Bahasa C++ 1 MODUL KULIAH PEMROGRAMAN BAHASA C++ Penyusun : ASEP MUHIDIN Penerbit : Zeyrank Offset Percetakan : Adjie Group
Lebih terperinciPERTEMUAN 3 KONSEP TIPE DATA
PERTEMUAN 3 KONSEP TIPE DATA KONSEP TIPE DATA C++ Pembagian tipe data : I. Tipe Sederhana (simple type) Int,Bool,Char Tipe Float II. Tipe String Operasi string III. Tipe Terstruktur (structured type) Array,
Lebih terperinciI. Tipe Data - Variabel
Chapter II. TIPE DATA DAN VARIABEL I. Tipe Data - Variabel Di dalam memprogram sering dilakukan penyimpanan nilai dalam suatu variabel (mis: a = b+c ). Terlebih dahulu dilakukan deklarasi variabel. pesan
Lebih terperinciARRAY DIMENSI 1 & 2. Array dapat didefinisikan sebagai suatu himpunan hingga elemen yang terurut dan homogen.
Pertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2 Array atau Larik merupakan Struktur Data Sederhana yang dapat didefinisikan sebagai pemesanan alokasi memory sementara pada komputer. Array dapat didefinisikan sebagai suatu
Lebih terperinciTEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNISMA
modul_kuliah ALGORITMA PEMROGRAMAN & STRUKTUR DATA dengan C++ oleh : MUHAMMAD TAQIYYUDDIN ALAWIY, ST. MT TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNISMA 2006 2 MODUL 1 1. PENGANTAR CFF C++ diciptakan oleh Bjarne
Lebih terperinciIdentifier Tipe Data Yoannita, S.Kom.
DASAR PEMROGRAMAN Identifier Tipe Data. 1 IDENTIFIER (pengenal) Nama tipe (di bagian deklarasi Type) Tempat penyimpanan suatu data : variable jika isinya dapat berubah dalam kisaran tertentu konstanta
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-11 Pointer 2
Algoritma dan Pemrograman Lanjut Pertemuan Ke-11 Pointer 2 Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional Veteran
Lebih terperinciPEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN VI KOMPONEN KOMPONEN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN VI KOMPONEN KOMPONEN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR MEMILIKI 3 KOMPONEN UTAMA, YAITU : 1. PEMROGRAMAN TOP-DOWN 2. PEMROGRAMAN MODULAR 3. TEOREMA STRUKTUR
Lebih terperinciMODUL 5 PERULANGAN (LOOPING)
MODUL 5 PERULANGAN (LOOPING) A. Tujuan Setelah mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa akan mampu : 1. Mengenal dan memahami penggunaan statement perulangan 2. Membuat program sederhana dengan menerapkan
Lebih terperinciAlgoritme dan Pemrograman
Algoritme dan Pemrograman Kuliah #9 Pointer Alamat dan Pointer Address (alamat) Tiap variabel memiliki dua atribut: alamat (address) dan nilai (value). Alamat adalah lokasi dalam memori komputer. Lokasi
Lebih terperinciPEMROGRAMAN JAVA. Petunjuk Penulisan Program Token Aturan Penamaan Identifier Lingkungan /Scope dari variabel Tipe Data (i) Yoannita
PEMROGRAMAN JAVA Petunjuk Penulisan Program Token Aturan Penamaan Identifier Lingkungan /Scope dari variabel Tipe Data (i) Yoannita Education is not the filling of a pail, but the lighting of a fire. (William
Lebih terperinciArray 1 Dimensi pada Java
Array 1 Dimensi pada Java A. PENGENALAN ARRAY Dalam mendeklarasikan variabel, kita sering menggunakan tipe data yang sama namun dengan nama variabel atau identifier yang berbeda-beda. Sebagai contoh, kita
Lebih terperinciDASAR STRING. Sama halnya seperti array-array sebelumnya, inisialisasi pada string adalah: char mystring[] = { 'H', 'e', 'l', 'l', 'o', '\0' };
DASAR STRING Dalam C++ tidak ada tipe variabel elemen yang spesifik untuk menyimpan string. Untuk keperluan ini dapat digunakan array dengan tipe char dimana berisi elemen dengan tipe char. Perlu diingat
Lebih terperinciInstalasi Code::Blocks, Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator, Input-Output dan Flowchart
Instalasi Code::Blocks, Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator, Input-Output dan Flowchart Pertemuan ke-1 Praktikum Algoritma dan Pemrograman Laboratorium Pemrograman dan Informatika Teori Pengumuman
Lebih terperinciPointer. ted = &andy;
Pointer Variabel merupakan suatu nilai yang disimpan dalam memory yang dapat diakses dengan identifier. Variabel ini sesunggunhnya disimpan pada suatu alamat didalam memory. Dimana setiap alamat memory
Lebih terperinciREVIEW ARRAY. Institut Teknologi Sumatera
REVIEW ARRAY DASAR PEMROGRAMAN Institut Teknologi Sumatera TUJUAN PERKULIAHAN Mahasiswa mengingat kembali konsep dan cara kerja array Mahasiswa mampu membuat program menggunakan array PRE TEST Tuliskan,
Lebih terperinci1 MODUL 8 POINTER MODUL 8 POINTER
1 MODUL 8 POINTER MODUL 8 POINTER A. TUJUAN Setelah mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa akan mampu: - Mengenal dan memahami penggunaan pointer dalam listing program - Membuat program sederhana dengan
Lebih terperinciBAB X. Struct Dalam C++, kita dapat membuat sebuah tipe data baru. Maka penulisan variabel baru kita akan menjadi:
Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut
Lebih terperinciVariabel dan Tipe data Javascript
Variabel dan Tipe data Javascript Variabel Pendeklarasian variabel dalam JavaScript dapat di isi dengan nilai apa saja dan juga bersifat opsional. Artinya variabel boleh di deklarasikan ataupun tidak hal
Lebih terperinciFungsi 1. Ekohariadi FT Unesa
Fungsi 1 Ekohariadi FT Unesa Fungsi Pustaka Standar Pustaka C Standar merupakan kumpulan fungsi yang sudah ditentukan yang diases melalui file header. Fungsi matematika yang umum didefinisikan di header
Lebih terperinciBy : Agus Priyanto, M.Kom ST3 Telkom Purwokerto Structure and Pointer
By : Agus Priyanto, M.Kom ST3 Telkom Purwokerto www.st3telkom.ac.id Structure and Pointer UDT (User Defined Type) Tipe Data Bentukan User Bahasa pemrograman bisa memiliki tipe data: Built-in : sudah tersedia
Lebih terperinciModul Praktikum Bahasa Pemrograman 1
Modul Praktikum Tahun Ajaran 2009/2010 Revisi : Eko Andriyanto Wicaksono, S.Kom Materi 6 Array Pengenalan Array Pada Bab sebelumnya, kita telah mendiskusikan bagaimana cara pendeklarasian berbagai macam
Lebih terperinciKU-1072 Pengenalan Teknologi Informasi - B. Materi: Array. Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian
KU-1072 Pengenalan Teknologi Informasi - B Materi: Array Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Definisi Array [1] Array adalah suatu set dari alokasi data, dengan jenis
Lebih terperinci