Lampiran 13. Contoh Faktur Pembelian Barang. No.Bukt... FAKTUR PENJUALAN. Nomor :... Alamat :... Tanggal :... Telp/Fak :... Nama Pembeli :...

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Lampiran 13. Contoh Faktur Pembelian Barang. No.Bukt... FAKTUR PENJUALAN. Nomor :... Alamat :... Tanggal :... Telp/Fak :... Nama Pembeli :..."

Transkripsi

1 Lampiran 13. Contoh Faktur Pembelian Barang No.Bukt... FAKTUR PENJUALAN 52 No Toko : Nomor :... Alamat :... Tanggal :..... Telp/Fak :.... Nama Pembeli :... Kode Item/ Barang Nama Barang Jumlah & Satuan (unit/ buah) Harga Satuan (Rp) Jumlah Harga (Rp) Keterangan: Sub Jumlah harga (Rp) Diskon/potongan(%) Jumlah harga setelah diskon (Rp) PPn (10%) dari harga setelah diskon Jumlah harga dibayarkan (Rp)..... Kasir Penjual Penerima/Pembeli... Keterangan: Nomor Bukti Pengeluaran biasanya tercantum di sudut kanan atar faktur/ bukti pembelian

2 Lampiran 12 Format Rekap Status Ketersediaan Sarana TBM Berbasis Elektronik ii No Jenis/ Nama, Merk, spesifikasi teknis, Volume (unit/ buah) Tahun Perolehan Nilai/ harga Perolehan Keadaan (baru/ baik) (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Komputer personal (PC):.. Spesifikasi teknis: (jelaskan secara rinci/detail spesifikasi teknis masing-masing barang di kolom ini -.. dst. 2 Set sambungan internet -. 3 Alat pencetak berwarna (Colour Printer); - 4 Alat pemindai (scanner); - 5 Dan seterusnya hingga semua sarana belajar/barang yang diperoleh tahun yang berangkutan (2012) dicantumkan/dilaporkan Petunjuk pengisian rekap pelaporan status sarana TBM berbasis elektronik (format 5). 1. Nomor urut, cukup jelas 2. Volume, diisi jumlah untuk jenis/nama sarana belajar yang berangkutan yang diadakan/terima lembaga 3. Tahun perolehan, diisi tahun pembelian (diperoleh) berdasarkan tahun dierimanya dana/bantuan dari Direktorat; 4. Nilai/harga peroleh: diisi dengan harga pembelian yang sudah dilakukan lembaga sesuai dengan bukti riil/faktur pembelian yang otentik. 5. Keadaan: diisi keadaan barang saat dibeli dan dilaporkan (baru/ baik). 51

3 50 Lampiran 11: Rincian Penggunaan Dana. Rencana Kegiatan dan Anggaran Penyelenggaraan Sarana TBM Berbasis Elektronik Tahun 2013 No Kegiatan Volume Har-sat (Rp) Jumlah Harga (Rp) (3x4) (1) (2) (3) (4) (5) A Perangkat Keras (Hardaware), sekurangkurangnya 1 set...% meliputi: 1. Komputer Personal (PC) 2 unit 2. Mesin pencetak (printer) kualitas setara Inkjet 1 unit 3. Internet Modem 1 unit 4. Perangkat alat pemindai (scanner) 1 unit 5. Televisi LCD/LED (LCD TV) 32 inchi 1 unit 6. Kamera Digital (Digital Cammera) 1 unit 7. Perangkat pemutar Video Digital (DVD Player) 1 unit 8. Perangkat pencadang sumber daya listrik (UPS) 2 unit B Operasional penyelenggaraan/pengoperasian 12 bulan (tahun pertama) 1. Jasa langganan daya listrik 12 bulan 2. Jasa langganan sambungan internet 12 bulan 3. Bahan pakai habis, (Tinta Printer, ATK 12 bulan...% Operasional) 4. Honorarium pengelola/penyelengggara/ 12 bulan operator teknis (1 orang) C. Tambahan koleksi bahan pustaka berbasis elektronik (bukan buku): 5. Bahan pustaka berbasis elektronik (bukan buku) 1 paket Jumlah keseluruhan (A+B+C)... Jumlah dana yang diajukan: Rp... Terbilang: (...) KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia menegaskan bahwa setiap orang berhak memperoleh pendidikan yang layak dan berkualitas tanpa memandang usia, jenis kelamin, ras, golongan ataupun agama tertentu. Pendidikan merupakan salah satu pemenuhan hak asasi manusia untuk mengembangkan kepribadian dan karakter yang menghargai kebebasan berpikir, menumbuhkan dan menggalakkan sikap saling pengertian, toleransi, persahabatan, dan perdamaian. Untuk memenuhi hak pendidikan bagi orang dewasa, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal, menyediakan layanan pendidikan masyarakat yang diharapkan mampu mendorong tumbuhnya masyarakat belajar sepanjang hayat. Pemenuhan hak warga Negara terhadap pendidikan orang dewasa ini diharapkan benar-benar dapat dirasakan dan dilihat hasilnya oleh seluruh masyarakat, oleh karena itu program pendidikan masyarakat diutamakan untuk meraih segmen tertentu yang karena berbagai hal mempunyai kondisi kemarjinalan tertentu (geografis, sosial ekonomi, gender, kekhasan etnisitas dan budaya, serta permasalahan hukum dan penyakit sosial). Layanan pendidikan masyarakat antara lain pendidikan keaksaraan, keaksaraan usaha mandiri, aksara kewirausahaan, pengembangan budaya baca masyarakat, pengarusutamaan gender dan pendidikan perempuan, dan penataan kelembagaan pendidikan nonformal. Buku Sarana Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Berbasis Elektronik Tahun 2013 ini disusun sebagai acuan bagi Lembaga PKBM, UPTD-SKB, dan penyelenggara iii

4 iv layanan TBM sebagai penyelenggara layanan pendidikan masyarakat, para pembina program di lapangan, dan pemangku kepentingan pendidikan masyarakat dalam berpartisipasi untuk menyukseskan penyelenggaraan program tersebut sesuai dengan peran masing-masing. Berdasarkan Rencana Strategis Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal (Ditjen PAUDNI) , salah satu target capaian kinerja yang ditetapkan Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat Tahun 2013 adalah persentase kabupaten/kota yang memiliki TBM minimal 10 mencapai 59%. Untuk mencapai target tersebut pada tahun 2013 pemerintah telah menyediakan anggaran bantuan Sarana TBM Berbasis Elektronik dengan sasaran 50 TBM yang akan didistribusikan kepada TBM yang sudah berdiri dan memberi layanan dibidang bahan bacaan dan kegiatan literasi minimal 2 tahun, serta belum pernah mendapat bantuan Sarana TBM berbasis elektronik. Saya menyambut baik diterbitkannya petunjuk teknis ini sebagai upaya untuk meningkatkan layanan pendidikan orang dewasa dengan memperluas ketersediaan, keterjangkauan, dan kualitas layanan pendidikan masyarakat secara terarah dan terpadu. Kepada semua pihak yang telah berpartisipasi menyusun petunjuk teknis ini saya sampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya. Semoga bermanfaat dan menjadi amal baik bagi kita semua sehingga mendapat ganjaran yang berlipat dari Allah SWT. 2. Melaksanaan kegiatan pengadaan, pemanfaatan, dan pengelolaan sarana TBM berbasis elektronik sesuai proposal yang sudah disetujui dan ketentuan perjanjian kerjasama yang sudah disepakati; 3. Menyerahkan laporan kegiatan secara tertulis sesuai ketentuan yang ditetapkan selambat-lambatnya tanggal 7 Desember 2013; 4. Bersedia menerima sanksi dan/atau mengembalikan sebagian atau seluruh bantuan yang sudah diterima, apabila dikemudian hari ternyata terbukti menggunakkan bantuan tidak sesuai dengan peruntukan yang ditetapkan; 5. Berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dalam menyelenggarakan kegiatan. Pernyataan ini kami buat sesuai dengan keadaan sebenarnya., 2013 Yang Menyatakan *) Materai Rp Jakarta, Maret 2013 Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal, *) nama lembaga **) Jabatan dalam lembaga (....)** (nama terang dan tanda tangan) Lampiran yang perlu disertakan, rencana pelaksanaan kegiatan setelah dana diterima (time table/schedule) Asli bukti pencairan dikirim ke alamat Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, c.q. Subdit Sarana dan Prasarana, dalam tiga hari setelah dana diterima. Salinan laporan penerimaan dana dikirim dahulu melalui (1) sarana.paudni@ kemdikbud.go.id atau (2) subditsarpras.dikmas2011@gmail.com, atau (3) subdit. sarpras2011@ymail.com, Prof. Dr. Lydia Freyani Hawadi, Psikolog NIP

5 48 Lampiran 10: Format Laporan Penerimaan dan Penggunaan Dana KOP SURAT LEMBAGA... LAPORAN PEMBERITAHUAN PENERIMAAN DAN PENGGUNAAN DANA PENYELENGGARAAN...(TULIS NAMA KEGIATAN YBS)... TAHUN ANGGARAN 2013 Kami yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Jabatan : Alamat : Telp/HP,./Hp.... Fax ,... KATA PENGANTAR Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat Terwujudnya masyarakat yang berdaya, beraksara, cerdas, dan mandiri melalui pendidikan orang dewasa bagi yang kurang terjangkau dapat dicapai melalui pendidikan masyarakat. Pembinaan pendidikan masyarakat dimaksudkan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat menuju peningkatan kesejahteraan yang bermartabat melalui pembelajaran sepanjang hayat. Dengan demikian, pembinaan pendidikan masyarakat akan selalu melibatkan proses dimana upaya pemerintah diwujudkan secara terpadu dengan upaya penduduk setempat untuk meningkatkan kondisi sosial, ekonomi, dan budaya yang lebih bermanfaat dan memberdayakan masyarakat. v Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama (diisi nama lembaga saudara). menyatakan dengan sesungguhnya bahwa kami sudah menerima dana bantuan Penyelenggaraan Sarana TBM Berbasis Elektronik tahun anggaran 2013 sejumlah Rp ,- (tiga puluh juta rupiah). Dana tersebut kami terima melalui rekening lembaga: 1. Nomor : Bank : Atas nama : Tanggal terima :... Selanjutnya kami akan memenuhi kewajiban: 1. Menggunakan bantuan yang sesuai peruntukan yang seharusnya, sesuai rencana kegiatan dalam proposal yang sudah disetujui, dan tidak memberi atau mengembalikan kepada siapapun, dalam bentuk apapun, sesuai ketentuan dalam acuan; Layanan Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat antara lain: (i) ketersediaan dan keterjangkauan layanan pendidikan keaksaraan orang dewasa (POD), (ii) ketersediaan sarana keaksaraan orang dewasa, (iii) kesetaraan layanan POD bagi perempuan, pemuda dan anak marjinal, (iv) ketersediaan layanan pendidikan keorangtuaan untuk mendukung paudisasi dan perlindungan anak, (v) kebermutuan lembaga penyelenggara masyarakat dan layanan pendidikan melalui pengarusutamaan gender (PUG). Kegiatankegiatan tersebut dimaksudkan untuk memenuhi kebeutuhan masyarakat terhadap layanan pendidikan nonformal yang makin berkembang. Sampai dengan akhir tahun 2012, penyediaan layanan pendidikan masyarakat yang dilaksanakan oleh Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat adalah sebagai berikut: menurunnya jumlah penduduk tuna aksara dewasa (15-59 tahun) menjadi 4,21% atau setara dengan orang, dimana dari jumlah tersebut angka disparitas gender penduduk tuna aksara adalah 2,4%. Kemudian, sebanyak 16% dari seluruh lulusan program Keaksaraan Dasar yang berusia tahun telah mendapatkan layanan Keaksaraan

6 vi Usaha Mandiri dan persentase penduduk perempuan berkeaksaraan dasar memperoleh layanan pendidikan kecakapan hidup menjadi 14%. Selain itu, sebanyak 32% kabupaten/kota telah menerapkan pengarusutamaan gender (PUG) bidang pendidikan. Untuk jumlah kabupaten/kota yang telah menyelenggarakan kecakapan keorangtuaan adalah 20%. Terkait peningkatan kualitas kelembagaan, sebanyak 60% kecamatan telah memiliki PKBM, dan 60% PKBM telah bernomor induk lembaga. Sedangkan untuk prosentase kabupaten/kota yang telah memiliki 10 TBM meningkat menjadi 47%. Untuk meningkatkan penjaminan kualitas pelaksanaan kegiatan tersebut disusunlah petunjuk teknis pengelolaan belanja bantuan kegiatan pendidikan masyarakat ini. Petunjuk teknis ini juga bertujuan agar menjadi petunjuk bagi pemangku kepentingan dalam melaksanakan seleksi, pengajuan, penyaluran, penyelenggaraan, monitoring, evaluasi, dan akuntabilitas layanan peningkatan mutu kelembagaan. Selain itu, petunjuk teknis pengajuan, penyaluran, dan pengelolaan kegiatan bantuan Sarana TBM Berbasis Elektronik ini diharapkan dapat menjadi petunjuk bagi pembina, penyelenggara, dan tutor pendidikan nonformal dan informal dalam keikutsertaannya pada kegiatan pendidikan masyarakat. Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan kepada berbagai pihak atas kontribusi dan perannya dalam penyusunan petunjuk teknis ini. Semoga petunjuk teknis ini dapat bermanfaat sesuai dengan maksud penyusunannya dan dipergunakan sebagaimana mestinya, dengan harapan semoga Allah SWT memberikan rahmat dan hidayah-nya kepada kita semua. Amin. 6. Mengelola dan memanfaatkan sarana TBM berbasis elektronik sesuai peruntukan yang seharusnya; 7. Bertanggungjawab penuh atas keamanan, kelengkapan, perawatan, operasionalisasi seluruh sarana TBM berbasis elektronik yang kami terima; 8. Berkoordinasi dengan dinas pendidikan provinsi dan/atau kabupaten/kota setempat, serta lembaga/instansi terkait dalam penyelenggaraan kegiatan secara berkesinambungan. 9. Menerima sanksi yang administrasi/hukum sesuai perundangundangan yang berlaku apabila dikemudian hari terbukti tidak mematuhi ketentuan yang ditetapkan dalam petunjuk teknis terkait dan/atau perjanjian kerjasama yang sudah disepakati. Pernyataan ini kami buat dengan sebenanrnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya Yang menyatakan, 47 Jakarta, Maret 2013 Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat, (nama lembaga) Materiai Rp 6000; Tanada tangan + stempel lembaga Ellala Yulaelawati, lawati, M.A., Ph.D. NIP (nama terang + jabatan.)

7 Lampiran 9: Surat Pernyataan Tanggung jawa Mutlak DAFTAR ISI SURAT PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB MUTLAK 46 Kami yang bertandatangan di bawah ini: Nama :.. Jabatan dalam lembaga :.. Alamat Lembaga :.. Telepon/HP/Fax. :.. Betindak untuk dan atas nama. (isi nama lembaga ybs) menyatakan dengan sesungguhnya bahwa kami sanggup: 1. Menyelenggarakan kegiatan pengadaan sarana TBM berbasis elektronik sesuai proposal yang sudah disetujui, ketentuan yang ditetapkan dalam petunjuk teknis, perjanjian kerjasama; 2. Mempertanggungjawabkan penggunaan dana sesuai ketentuan yang berlaku, dan tidak menyalahgunakan diluar peruntukan yang ditetapkan; 3. Membuat dan menyampaikan kepada Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat: 4. Surat pemberitahuan tentang penerimaan bantuan, selambatlamabatnya dua minggu setelah dana diterima di rekening kami (menggunakan format pada lampiran 6). 5. Laporan pelaksanaan kegiatan pengadaan, pengelolaan, dan pemanfaatan, sarana TBM berbasis elektronik tahun 2013, selambat-lambatnya tanggal 7 Desember KATA SAMBUTAN... iii KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vii BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Dasar Hukum... 3 C. Tujuan Petunjuk Teknis... 4 BAB II KEGIATAN BANTUAN SARANA TAMAN BACAAN MASYARAKAT BERBASIS ELEKTRONIK... 5 A. Pengertian... 5 B. Sasaran Penerima Bantuan Penerima Manfaat... 7 C. Tujuan Kegiatan D. Hasil yang Diharapkan... 8 E. Deskripsi Kegiatan... 8 BAB III PROSEDUR PENGAJUAN DAN PENYALURAN DANA A. Lembaga Penyelanggara B. Persyaratan Lembaga C. Persyaratan Teknis D. Tata Cara Pengajuan Dana E. Prosedur Penyaluran Dana F. Alokasi dan Rincian Penggunaan Dana G. Mekanisme dan Tahapan Pengaluran Bantuan Hal vii

8 BAB IV PELAPORAN DAN PEMANTAUAN A. Pelaporan B. Pemantauan C. Catatan Khusus BAB V PENGAWASAN DAN PEMERIKSAAN A. Pengawasan B. Pemeriksaan BAB VI PENUTUP LAMPIRAN LAMPIRAN Lampiran 1. Spesifikasi Teknis Perangkat SaranaTBM Berbasis Elektronik. 32 Lampiran 2. Surat Pernyataan Kesanggupan dan Kesediaan Lembaga Lampiran 3. Rekomendasi Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Lampiran 4. Format Proposal Sarana TBM Berbasis Elektronik Lampiran 5. Format Perjanjian Kerjasama Lampiran 6. Format Laporan Penyelenggaraan Lampiran 7. Format Rekapitulasi Penggunaan Dana Lampiran 8. Format Buku Kas Umum Lampiran 9. Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak Lampiran 10. Format Laporan Penerimaan dan Penggunaan Dana Lampiran 11. Rincian Penggunaan Dana Lampiran 12. Format Rekap Status Ketersediaan Sarana TBM Berbasis Elektronik Lampiran 13. Contoh Faktur Pembelian Barang Lampiran 8: Buku Kas Umum Kegiatan : Nama Lembaga : Alamat Lengkap : Tanggal Penerimaan : Tahun Anggaran : BUKU KAS UMUM viii TANGGAL NOMOR KODE NOMOR BUKTI URAIAN PENERIMAAN PENGELUARAN SALDO ,2013 Mengetahui Dibuat Oleh: Ketua Lembaga Bendahara 45 Stempel Lembaga Nama Terang Nama Terang

9 Lamiran 7 : Rekapitulasi Penggunaan Dana REKAPITULASI PENGGUNAAN DANA BAB I PENDAHULUAN No Dana Diterima Pengeluaran Jumlah (unit) Jumlah Harga (Rp) Nomor Bukti/ Faktur*) 44 1 Rp Tanggal 1. Pembelian Personal Computer.. 2.Penyediaan sambungan.. Internet 3.Pembelian dst. Jmlh Rp.. Jumlah Rp. Catatan: *) Nomor bukti/faktur: Yaitu nomor urut (dibuat sendiri oleh lembaga di sudut kanan atas faktur/bukti pengeluaran) bukti pengeluaran yang disusun menurut urutan tanggal terjadinya pembelian (transaksi), dengan urutan tanggal yang lebih awal memperoleh nomor bukti pengeluaran/ faktur yang lebih kecil (dulu). Bukti pengeluaran dapat berupa faktur pembelian atau kuitansi yang otentik dan dikeluarkan oleh took/ perusahaan tempat membeli barang. (contoh lampiran 7) Seluruh bukti pembelajaan/pembelian dilampirkan di akhir laporan akhir lembaga. A. Latar Belakang Pada 2011, penduduk Indonesia berusia tahun yang masih tuna aksara berjumlah orang, yang terdiri atas orang laki-laki dan orang perempuan. Berdasarkan persebarannya, sebanyak orang atau 80,1 persen berada di 12 provinsi. Secara khusus, terdapat 6 (enam) provinsi dengan jumlah absolut tuna aksara lebih dari 200 ribu orang dengan persentase di atas rata-rata persentase nasional yaitu 4,43 persen. 1 (satu) provinsi dengan jumlah absolut tuna aksara lebih dari orang, tetapi angka persentase di bawah persentase rata-rata nasional, dan 5 (lima) provinsi dengan angka presentase tuna aksara di atas persentase rata-rata nasional. Dari provinsi-provinsi padat tuna aksara tersebut, sebanyak orang tersebar di 33 kabupaten dengan jumlah tuna aksara di atas orang (44,3%). Penduduk tuna aksara pada umumnya tinggal di daerah perdesaan seperti: petani kecil, buruh, nelayan, dan kelompok masyarakat miskin perkotaan yaitu buruh berpenghasilan rendah atau penganggur. Mereka tertinggal dalam hal pengetahuan, keterampilan serta sikap mental pembaharuan dan pembangunan. Akibatnya, akses terhadap informasi dan komunikasi yang penting untuk membuka cakrawala kehidupan dunia juga terbatas karena mereka tidak memiliki kemampuan keaksaraan yang memadai. Sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2006 tentang Gerakan Nasional Percepatan Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan 1

10 2 Tahun dan Pemberantasan Buta Aksara (GNP-PWB/PBA) yang telah ditindaklanjuti dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 35 Tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan GNP-PWB/PBA dan Prakarsa Keaksaraan untuk Pemberdayaan (LIFE) UNESCO-UNLD, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal menyediakan layanan program pendidikan keaksaraan baik keaksaraan dasar yang merupakan program pemberantasan buta aksara maupun keaksaraan usaha mandiri atau menu ragam keaksaraan lainnya yang merupakan program pemeliharan dan peningkatan kemampuan keaksaraan. Hal ini dilakukan karena terdapat kecenderungan para aksarawan baru atau penduduk dewasa bekeaksaraan rendah lainnya kembali buta aksara apabila kemampuan keaksaraannya tidak dipergunakan secara fungsional dan berkelanjutan. Atas dasar itu, pada tahun 2013 Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat menyediakan layanan pendidikan masyarakat antara lain: Pendidikan Keaksaraan, Pendidikan Kecakapan Hidup dan Kewirausahaan, Peningkatan Budaya Baca Masyarakat, Pengarusutamaan Gender dan Pendidikan Perempuan, Pendidikan Keorangtuaan dan Penataan Kelembagaan Pendidikan Nonformal. Pengembangan Budaya Baca Masyarakat dilaksanakan melalui Taman Bacaan Masyarakat (TBM). TBM sebagai sarana pendidikan bertujuan untuk menumbuhkembangkan minat/kegemaran membaca guna mewujudkan masyarakat pembelajar sepanjang hayat. Untuk itu perlu perluasan akses TBM dan penguatan kelembagaannya, sehingga dapat memberikan layanan yang lebih luas dan berkualitas. Salah satu Indikator Kinerja Kunci (IKK) yang tertuang dalam Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun , untuk tahun 2013 adalah 59% kabupaten/kota memiliki 10 atau lebih TBM. Untuk memenuhi itu salah satu kebijakan Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat adalah menyalurkan Bantuan Sarana TBM Berbasis Elektronik yang diutamakan pada kabupaten/kota yang belum memiliki 10 TBM. b. Sistematika Laporan PENGANTAR DAFTAR ISI A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang/Rasional 2. Sasaran Penerima Manfaat 3. Tujuan Kegiatan 4. Hasil yang akan dicapai/indikator Keberhasilan B. RENCANA, KEGIATAN 1. Persiapan a. Sasaran b. Lokus c. Rincian Anggaran Biaya d. Sarana dan Prasarana e. Jadwal 2. Pelaksanaan Kegiatan Bantuan Sarana TBM Berbasis Elektronik 3. Pengelolaan dan Pemanfaatan Kegiatan Pengelolaan Sarana TBM Berbasis Elektronik Kegiatan Pemanfaatan Sarana TBM Berbasis Elektronik C. HASIL YANG DICAPAI D. MASALAH DAN TANTANGAN E. KESIMPULAN DAN SARAN F. PENUTUP LAMPIRAN Disain/rencana kerja pelaksanaan kegiatan penyediaan dan pemanfaatan sarana TBM Berbasis Elektronik. Hasil-hasil kegiatan pemanfaatan sarana TBM Berbasis Elektronik. Dokumentasi visual kegiatan dan sarana belajar yang sudah dibeli. Satu copy bahan pustaka berbasis elektronik yang sudah dihasilkan/dikembangkan/dibuat oleh lembaga; 43

11 Lampiran 6 : Format Laporan Penyelenggaraan a. Sampul Laporan Untuk meningkatkan kualitas layanan Taman Bacaan Masyarakat, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat terus menerus melakukan inovasi dengan memfasilitasi pengembangan layanan Sarana TBM berbasis elektronik. Layanan Sarana TBM berbasis elektronik tersebut mulai difasilitasi Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat tahun anggaran 2011 Oleh karena itu, pemerintah melalui Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat pada tahun 2013 menyalurkan bantuan Sarana TBM Berbasis Elektronik sebanyak 50 TBM kepada TBM yang sesuai dengan persyaratan. Selanjutnya untuk memberikan rambu rambu dan panduan bagi satuan pendidikan nonformal dan lembaga penyelenggara pendidikan nonformal dalam mengajukan dan mengelola bantuan TBM disusunlah Petunjuk Teknis Pengajuan, Penyaluran dan Pengelolaan Bantuan Sarana TBM Berbasis Elektronik Tahun Laporan Penyelenggaraan Kegiatan...( tulis nama kegiatan yang dimaksud)... Oleh B. Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan; 3. Peraturan Presiden Nomor: 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional , 4. Peraturan Presiden No 47 tahun 2009, tentang Pembentukan dan Organisasi Kementrian Negara; 5. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2006 tentang Gerakan Nasional Percepatan Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun dan Pemberantasan Buta Aksara; 6. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor: 81/PMK05/2012 tentang Belanja Bantuan Sosial pada Kementerian/Lembaga, 7. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor: 190/PMK.05/2012 tentang Tatacara Pembayaran Dalam Rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, 8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor: 48 Tahun 2010 tentang 3 Nama Lembaga : Alamat Lembaga Jalan : Nomor : Desa/Kel*) : RT/RW : Kecamatan : Kab/Kota*) : Provinsi : Alamat *) : Telp/HP :...(tulis nama kota) domisili lembaga)... Tahun 2013

12 4 Rencana Strategis Pembangunan Pendidikan Nasional , 9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 1 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 tahun 2013 tentang Pedoman Umum Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Belanja Bantuan Sosial di Lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. C. Tujuan Petunjuk Teknis Petunjuk teknis pengajuan, penyaluran, dan pengelolaan bantuan sarana TBM berbasis elektronik ini untuk memberikan pemahaman dan pengaturan bagi: 1. Lembaga yang berkepentingan dalam menyusun dan mengajukan permohonan bantuan layanan bantuan sarana TBM berbasis elektronik; 2. Tim penilai dalam menyeleksi lembaga pengusul bantuan layanan bantuan sarana TBM berbasis elektronik yang memenuhi standar kelayakan. 3. Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat dalam upaya meningkatkan tata kelola, akuntabilitas, dan pencitraan publik khususnya dalam mengelola layanan bantuan sarana TBM berbasis elektroknik. 4. Dinas pendidikan provinsi, kabupaten/kota setempat untuk bahan sosialisasi, pendampingan, pembinaan, serta melakukan pemantauan kepada lembaga penyelenggara TBM berbasis elektronik di daerah binaannya, terutama yang berminat mengajukan permohonan layanan bantuan sarana TBM berbasis elektronik; Pasal 5 Sanksi 1. PIHAK KEDUA menyatakan setuju bahwa apabila dikemudian hari diketahui ternyata menggunakan dana tidak sesuai dengan peruntukan yang telah ditentukan dalam petunjuk teknis, proposal, dan/atau perjanjian kerjasama ini, sanggup menyetorkan kembali dana yang sudah diterima ke Kas Negara. 2. Apabila PIHAK KEDUA terbukti tidak memenuhi kesanggupan mengembalikan dana sebagaimana dimaksud pada ayat 1 pasal ini, PIHAK PERTAMA berhak menempuh penyesaian melalui jalur hukum. Pasal 6 Tanggung Jawab Mutlak PIHAK KEDUA bertanggung jawab mutlak atas penggunaan dana Bantuan Sarana TBM Berbasis Elektronik yang diberikan oleh PIHAK PERTAMA. Pasal 7 Ketentuan Penutup 1. Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur lebih lanjut dalam ketentuan tersendiri dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian kerjasama. 2. Perjanjian kerjasama ini berlaku sejak ditandatangani oleh PARAPIHAK, sampai dengan berakhirnya pelaksanaan kegiatan yang diperjanjikan. Perjanjian kerjasama ini ditandatangani oleh PARAPIHAK dalam rangkap lima, tiga diantaranya di atas materai enam ribu rupiah dan masing-masing rangkap memiliki kekuatan hukum yang sama. PARA PIHAK PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA NIP

13 40 b. Mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan penyelenggaraan Bantuan Sarana TBM berbasis elektronik dengan dinas pendidikan provinsi dan dinas pendidikan kabupaten/kota setempat; c. Mengadministrasikan dan mempertanggungjawabkan penggunaan dana bantuan secara transfaran akuntabel sesuai peraturan yang berlaku; d. Menjamin terselenggarakannya kegiatan penyelenggaraan Bantuan Sarana TBM berbasis elekonik dengan tepat waktu, sasaran, dan kualitas hasil yang sudah direncanakan; e. Menyamapaikan kepada PIHAK PERTAMA, laporan hasil pelaksanaan kegiatan penyelenggaraan Bantuan Sarana TBM berbasis elektronik secara tepat waktu sesuai ketentuan yang ditetapkan PIHAK PERTAMA; Pasal 4 Jumlah, Sumber Anggaran, dan Penggunaan Dana 1. PIHAK PERTAMA memberikan kepada PIHAK KEDUA bantuan berupa dana sebesar Rp ,- (tiga puluh juta rupiah) setelah perjanjian kerjasama ditandatangani oleh PARA PIHAK; 2. Bantuan dana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) di atas, sematamata dipergunakan untuk membiayai penyelenggaraan kegiatan penyelenggaraan Bantuan Sarana TBM Berbasis Elektronik yang sudah disepakati dalam pasal 3 ayat 2 perjanjian kerjasama ini. 3. Dana sejumlah tersebut dalam ayat 1 pasal ini, dibebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal Tahun 2013, Nomor: /2013 tanggal 5 Desember 2013, dengan kode PIHAK PERTAMA menyalurkan dana melalui Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Jakarta III dengan cara transfer ke rekening PIHAK KEDUA berikut: Nama Bank : Nomor Rekening : 5. PIHAK KEDUA bertanggujawab atas beban beaya materai dan pajak yang timbul sebagai akibat pelaksanaan perjanjian kerjasama ini. BAB II KEGIATAN BANTUAN SARANA TAMAN BACAAN MASYARAKAT BERBASIS ELEKTRONIK A. Pengertian 1. Taman Bacaan Masyarakat adalah lembaga pembudayaan kegemaran membaca masyarakat yang menyediakan dan memberikan layanan di bidang bahan bacaan, berupa: buku, majalah, tabloid, koran, komik, dan bahan multi media lain, yang dilengkapi dengan ruangan untuk membaca, diskusi, bedah buku, menulis, dan kegiatan kegiatan sejenis lainnya, dan didukung oleh pengelola yang berperan sebagai motivator. 2. Taman Bacaan Masyarakat berbasis elektronik merupakan layanan taman bacaan yang dalam penyelenggaraannya sudah memadukan dan memanfaatkan bahan pustakan dan sumber-sumber informasi yang dikemas secara digital dan dioperasikan menggunakan sejumlah pearalatan elektronik. 3. Bantuan sarana taman bacaan berbasis elektronik adalah penyediaan fasilitasi kelengkapan perangkat dan/atau peralatan elektronik yang diperlukan untuk mendukung operasional penyelenggaraan layanan Taman Bacaan Masyarakat secara elektronik. 4. Satuan Pendidikan Nonformal adalah kelompok layanan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan pada jalur nonformal pada setiap jenjang dan jenis pendidikan. 5. Lembaga penyelenggara pendidikan nonformal lainnya adalah lembaga atau organisasi kemasyarakatan yang terdaftar pada 5

14 6 Kementerian Hukum dan HAM, dan menyelenggaraan pendidikan nonformal minimal 2 tahun. 6. Pengguna Anggaran (PA) Pengguna Anggaran yang selanjutnya disingkat PA adalah Menteri/Pimpinan Lembaga yang bertanggung jawab atas pengelolaan anggaran pada Kementerian Negara/Lembaga bersangkutan. 7. Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Kuasa Pengguna Anggaran yang selanjutnya disebut Kuasa PA adalah pejabat yang memperoleh kuasa dari PA untuk melaksanakan sebagian kewenangan dan tanggung jawab penggunaan anggaran pada Kementerian Negara/Lembaga yang bersangkutan. 8. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pejabat Pembuat Komitmen yang selanjutnya disingkat PPK adalah pejabat yang diberi kewenangan oleh PA/Kuasa PA untuk mengambil keputusan dan/atau tindakan yang dapat mengakibatkan pengeluaran atas beban APBN. 9. Pejabat Penanda Tangan Surat Perintah Membayar (PP-SPM) Pejabat Penanda Tangan Surat Perintah Membayar yang selanjutnya disingkat PP-SPM adalah pejabat yang diberi kewenangan oleh Kuasa PA untuk melakukan pengujian atas Surat Permintaan Pembayaran dan menerbitkan Surat Perintah Membayar. 10. Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Jakarta III (KPPN Jakarta III) KPPN adalah instansi vertikal Direktorat Jenderal Perbendaharaan yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan, yang memperoleh kewenangan sebagai Kuasa Bendahara Umum Negara. 11. Surat Permintaan Pembayaran (SPP) Surat Permintaan Pembayaran yang selanjutnya disingkat SPP adalah suatu dokumen yang dibuat/ diterbitkan oleh pejabat yang bertanggungjawab atas pelaksanaan kegiatan/ PPK dan disampaikan kepada PP-SPM. 12. Surat Perintah Membayar Langsung (SPM-LS) Surat Perintah Membayar Langsung yang selanjutnya disingkat SPM-LS adalah 1. bahwa PIHAK PERTAMA sebagai institusi yang bertugas melakukan pembinaan pendidikan masyarakat. 2. bahwa PIHAK KEDUA sebagai lembaga yang menyelenggarakan kegiatan pendidikan masyarakat.. PARAPIHAK bersepakat bekerjasama untuk melaksanakan program pengembangan budaya baca melalui penyelenggaraan kegiatan penyelenggaraan Bantuan Sarana TBM berbasis elektronik dengan ketentuan sebagaimana diatur pada pasal-pasal berikut: Pasal 1 Tujuan Kerjasama Perjanjian kerjasama ini bertujuan: 1. Memfasilitasi penyediaan sebagian dari kebutuhan sarana TBM berbasis elektronik pada 50 lembaga yang ditetapkan; 2. Memfasilitasi penyelengaraan layanan TBM berbasis elektroni; 3. Meningkatkan kualitas proses dan hasil layanan TBM berbasis elektronik; 4. Meningkatkan daya jangkau (perluasan akses) layanan pendidikan masyarakat; 5. Memfasilitasi lembaga untuk membuat sendiri atau mengembangkan bahan pustaka berbasis elektronik yang memiliki konten lokal yang baik; Pasal 3 Tugas dan Tanggung Jawab 1. Tugas dan tanggung jawab PIHAK PERTAMA: a. Memproses pencairan dana melalui KPPN Jakarta III sesuai peraturan dan ketentuan yang berlaku setelah penandatanganan Perjanjian Kerjasama oleh PARA PIHAK; b. Memberikan bimbingan teknis terhadap penyelenggaraan kegiatan penyelenggaraan Bantuan Sarana TBM berbasis elektronik.; c. Memantau dan mengevaluasi penyelenggaraan kegiatan penyelenggaraan Bantuan Sarana TBM berbasis elektronik yang dilaksanakan oleh PIHAK KEDUA; d. Menghentikan proses pencairan dana kepada PIHAK KEDUA, jika ditemukan hal-hal yang diduga berpotensi merugikan keuangan negara. 2. Tugas dan tanggung jawab PIHAK KEDUA: a. Menyelenggarakan kegiatan penyelenggaraan Bantuan Sarana TBM berbasis elekktronik sesuai dengan proposal yang sudah disetujui; 39

15 38 Lampiran 5 : Format Perjanjian Kerjasama PERJANJIAN KERJASAMA NOMOR : /B4/MS/2013 DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DENGAN... TENTANG KERJASAMA PENYELENGGARAAN KEGIATAN......TAHUN 2013 Pada hari ini... tanggal... bulan... tahun dua ribu tiga belas, kami yang bertanda tangan di bawah ini: 1. Nama : Ir. Triana Januari DTS, M.Pd NIP : Jabatan : Pejabat Pembuat Komitmen pada Satuan Kerja Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Direktorat Jenderal PAUDNI. Alamat : Kompleks Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dan untuk selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA. 2. Nama :... Jabatan :... Alamat :... dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama......, dan untuk selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA. Secara bersama-sama, PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA selanjutnya disebut sebagai PARAPIHAK, berdasarkan pertimbangan: surat perintah membayar yang diterbitkan oleh PP-SPM kepada pihak ketiga atas dasar perikatan atau surat keputusan. 13. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Surat Perintah Pencairan Dana yang selanjutnya disebut SP2D adalah surat perintah yang diterbitkan oleh KPPN selaku Kuasa BUN untuk pelaksanaan pengeluaran atas beban APBN berdasarkan SPM. B. Sasaran. 1. Penerima Bantuan. Penerima dana bantuan merupakan PKBM yang memiliki TBM dan telah beroperasi minimal 2 tahun, dan diprioritaskan bagi PKBM yang telah memiliki NILEM, serta lembaga TBM yang memenuhi syarat. Dana bantuan ini hanya diberikan satu kali selama lembaga tersebut berdiri. Bagi lembaga yang telah menerima dana bantuan dengan jenis sama, maka tidak dapat mengajukan kembali. 2. Penerima Manfaat. Peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan nonformal, dan masyarakat umum yang memerlukan layanan bacaan dan/atau informasi. C. Tujuan Bantuan 1. memfasilitasi penggunaan teknologi layanan TBM secara elektronik bagi 50 lembaga; 2. meningkatkan kualitas penyelenggaraan dan layanan taman bacaan masyarakat secara elektronik pada 50 lembaga; 3. meningkatkan minat masyarakat untuk memanfaatkan taman bacaan masayarakat; 4. membangun kesadaran masyarakat untuk berkeaksaraan media dan teknologi dalam rangka menumbuhkan budaya membaca; 7

16 D. Hasil yang Diharapkan b. Sistematika Penyusunan Proposal 8 1. tersedianya sarana layanan taman bacaan masyarakat secara elektronik bagi 50 lembaga; 2. terwujudnya layanan taman bacaan masyarakat secara elekronik bagi 50 lembaga; 3. meningkatnya minat dan kualitas layanan taman bacaan masyarakat terhadap kebutuhan bahan bacaan dan informasi; 4. terwujudnya kesadaran masyarakat untuk berkeaksaraan media dan teknologi di bidang layanan bacaan dan informasi; E. Deskripsi Kegiatan 1. Indikator Keberhasilan a. diterimanya fasilitas sarana layanan taman bacaan secara elekronik oleh 50 lembaga penyelenggara TBM; b. terselenggaranya layanan bahan bacaan dan informasi secara elekronik oleh 50 lembaga; c. terwujudnya layanan taman bacaan masyarakat secara elekronik pada 50 lembaga penyelenggara taman bacaan masyarakat; d. meningkatnya jumlah pengguna dan penerima layanan taman bacaan masyarakat pada 50 lembaga; e. meningkatnya kesadaran masyarakat untuk menumbuhkan kegemaran dan budaya membaca melalui layanan secara elektronik; 2. Layanan Taman Bacaan Masyarakat secara Elektronik Layanan Taman Bacaan Masyarakat secara elekronik merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas layanan bahan bacaan dan informasi kepada khususnya peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan nonformal, serta masyarakat luas. Layanan taman bacaan masyarakat secara elekronik meliputi antara lain: (i) layanan bahan bacaan (buku, majalah, surat kabar/koran) PENGANTAR DAFTAR ISI A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang/Rasional 2. Sasaran Penerima Manfaat 3. Tujuan Kegiatan 4. Hasil yang akan dicapai/indikator Keberhasilan B. PROFIL LEMBAGA 1. Identitas Lembaga (nama dan alamat lengkap, jelas, legalitas lembaga ) 2. Susunan Kepengurusan 3. Sarana dan Prasarana 4. Sumber Daya Manusia 5. Kegiatan yang telah dilakukan 6. Kemitraan 7. Prestasi yang dimiliki C. RENCANA, KEGIATAN 1. Persiapan a) Sasaran b) Lokus c) Rincian Anggaran Biaya d) Sarana dan Prasarana e) Jadwal 2. Pelaksanaan Rencana Kegiatan Bantuan Sarana TBM Berbasis Elektronik 3. Pasca Pelaksanaan Pengelolaan Bantuan Sarana Pemanfaatan Bantuan 37

17 36 Lampiran 4: Format Proposal Sarana TBM Berbasis Elektronik a. Sampul Proposal Proposal Bantuan Sarana TBM Berbasis Elektronik Tahun 2013 Diajukan Oleh Nama Lembaga : Alamat Lembaga Jalan : Nomor : Desa/Kel*) : RT/RW : Kecamatan : Kab/Kota*) : Provinsi : Alamat *) : Telp/HP :...(tulis nama kota) domisili lembaga)... Tahun 2013 digital, (ii) layanan informasi secara elektronik baik melalui media terkemas maupun dunia maya. Layanan taman bacaan secara elektronik diharapkan mendorong: a. terwujudnya masyarakat yang berkeaksaraan media, teknologi, dan informasi; b. tumbuhnya masyarakat yang gemar dan berbudaya baca secara berkelanjutan; c. memasyarakatkan budaya membaca pada masyarakat, mengkritisi setiap informasi yang diterima melalui bahan bacaan digital (elektronik) maupun dunia maya; 3. Komponen Layanan Taman Bacaan Masyarakat secara Layanan taman bacaan masyarakat secara elekronik melibatkan sejumlah komponen, antara lain (i) seperangkat kelengkapan peralatan elekronik dan kelengkapannya, (ii) pustaka (content) yang dikemas secara elekronik/digital, (iii) sumberdaya manusia. a. Perangkat Peralatan Elektronik Perangkat peralatan elektronik yang relevan merupakan salah satu komponen penting terwujudnya layanan taman bacaan masyarakat secara elekronik. Perangkat tersebut sekurangnya meliputi (1) komputer personal (PC), (2) Kamera Digital (3) sambungan/langganan internet, (4) alat pencetak (printer), (5) televisi, (6) alat pemutar video digital (DVD Player), (8) Pencadang Sumberdaya Listrik (UPS). b. Bahan Pustaka Berbasis Elektronik (Bukan Buku) Bahan pustaka berbasis elektronik (bukan buku) merupakan salah satu komponen penting dalam penyelenggaraan Taman Bacaan Masyarakat secara elektronik. Penyelenggara layanan taman bacaan secara elektronik dapat memperoleh bahan bacaan dengan cara membeli yang sudah tersedia di pasaran atau membuat tersendiri dengan menggunakan perangkat elektronik yang diterima dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat. 9

18 Penyediaan bahan bacaan elektronik dapat memilih berdasarkan kebutuhan dan kesesuaian dengan masyarakat pengguna taman bacaan setempat. Oleh karena itu, kebutuhan dan ketersediaan bahan bacaan elektronik tersebut dapat berbeda antar daerah atau antar lokasi keberadaan taman bacaan masyarakat. Lampiran 3: Rekomendasi Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota KOP DINAS 10 c. Sumber Daya Manusia Komponen layanan taman bacaan secara elektronik yang tidak kalah pentingnya adalah penyelenggara layanan taman bacaan masyarakat. Perangkat peralatan pendukung layanan secara elektronik hanya akan berfungsi apabila dioperasikan oleh tenagatenaga pengelola yang memiliki bekal kemampuan keterampian yang memadai. Oleh karena itu, pengelola dan penyelenggaran layanan taman bacaan secara elektronik harus memiliki kemampuan mengoperasikan perangkat layanan, sehingga bahan bacaan dapat dimanfaatkan secara baik oleh pengguna. Pelatihan pengelola dan penyelenggara layanan TBM secara elektronik mutlak diperlukan sebeleum dan selama melaksanakan layanan. Kebutuhan tenaga pengelola dan/atau penyelenggaran layanan TBM secara elektronik meliputi antara lain tenaga operator sarana TBM berbasis elektronik, serta tenaga teknis pemeliharaan sarana TBM berbasis elektronik. 4. Bantuan Sarana Taman Bacaan Berbasis Elektronik Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat memfasilitasi penyediaan sebagian sarana taman bacaan kepada sejumlah lembaga yang berminat menyelenggarakan layanan taman bacaan berbasis elektronik. Fasilitasi tersebut diberikan dalam bentuk bantuan pengadaan kelengkapan perangkat sarana yang mendukung terwujudnya layanan taman bacaan secara elektronik. Bantuan sarana yang dapat disediakan Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat untuk memenuhi sebagian kebutuhan sarana pada 50 lembaga. Lembaga berkewajiban menyediakan kebutuhan kelengkapan sarana REKOMENDASI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA... Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama :... Jabatan :... menerangkan bahwa: Nama lembaga/organisasi :... Alamat di :... Ketua :... adalah dinilai layak mengajukan Proposal kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk mendapat dana bantuan Sarana TBM Berbasis Elektronik Tahun Demikian rekomendasi ini diterbitkan sebagai bahan pertimbangan bagi yang berkepentingan....., Kabid. PNFI cap/tanda tangan... NIP... 35

19 34 Lampiran 2: Surat Pernyataan Kesanggupan dan Kesediaan Lembaga SURAT PERNYATAAN Kami yang bertandatangan di bawah ini: Nama :.. Jabatan dalam lembaga :. Alamat Lembaga :.. Telepon/HP/Fax. :.. Betindak untuk dan atas nama. (isi nama lembaga ybs) menyatakan dengan sesungguhnya bahwa kami sanggup: 1. Mengelola dan memanfaatkan bantuan sarana TBM berbasis elektronik sesuai peruntukan yang seharusnya dan/atau sesuai dengan kesepakatan yang tercantum di dalam perjanjian kerja asama; 2. Bertanggungjawab mutlak tentang keamanan, kelengkapan, perawatan, operasionalisasi seluruh sarana TBM berbasis elektronik yang kami terima; 3. Menerima sanksi yang ditetapkan apabila dikemudian hari diketahui dan terbukti menyalahgunakan sarana TBM berbasis elektronik tidak sesuai peruntukan semestinya; 4. Menyampaikan laporan kepada Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat tentang status, kondisi, pemanfaatan, dan kemanfaatan sarana TBM sesuai ketentuan waktu yang ditetapkan.pernyataan ini kami buat dengan kesadaran dan tanpa paksaan dari siapapun juga Yang menyatakan, (nama lembaga) Materiai Rp 6000; Tanada tangan + stempel ( nama terang + jabatan.) layanan taman bacaan berbasis elektronik yang belum disediakan oleh direktorat. Hal tersebut juga merupakan bentuk partisipasi yang harus disediakan oleh masyarakat dan/atau lembaga penyelenggara layanan taman bacaan masyarakat berbasis elektronik. Jenis kebutuhan sarana layanan taman bacaan berbasis elektronik diadakan oleh lembaga berdasarkan rambu-rambu teknis yang ditetapkan direktorat. Peruntukan dan penggunaan fasilitasi sarana TBM berbasis elektronik ditetapkan dalam pedoman. Lembaga yang berminat wajib mengajukan permohonan kepada Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat melalui berikut. a. Persiapan Lembaga penyelenggara yang berminat dan memenuhi syarat mengajukan permohonan bantuan sarana TBM berbasis elektronik. Permmohonan lembaga dibuat dalam bentuk usulan (proposal) pengajuan bantuan. Proposal wajib disusun dengan mengacu kepada ketentuan struktur penyusunan proposal yang ditetapkan dalam pedoman ini. b. Pelaksanaan 1) Ketersediaan bantuan sarana layanan TBM berbasis elektronik sifatnya terbatas. Oleh karena itu penentuan lembaga penerima bantuan bersifat kompetisi melalui seleksi. Hanya lembaga yang lulus seleksi dan ditetapkan menjadi penerima yang dapat menerima bantuan sarana TBM berbasis elektronik. 2) Lembaga yang ditetapkan sebagai penerima bantuan akan menerima satu paket dalam bentuk dana yang akan digunakan untuk menyediakan sarana layanan TBM berbasis elektronik yang diusulkan dan disetujui direktorat. 3) Lembaga sebagai penerima bantuan bertanggungjawab penuh dalam penyediaan (pengadaan), pemanfaatan, pemeliharaan, dan keamanan sarana TBM yang diterima. 11

20 12 c. Pascapelaksanaan 1) Lembaga juga berkewajiban melakukan pencatatan status keberadaan sarana TBM dan menyampaikan laporan sesuai ketentuan pelaporan yang sudah diatur dalam petunjuk teknis ini. 2) Lembaga penerima wajib memanfaatkan sarana TBM yang diterima sesuai peruntukan yang ditetapkan direktorat. Penyimpangan terhadap ketentuan pemanfaatan sarana belajar menjadi tanggung jawab mutlak pihak lembaga penerima. 3) Setelah sarana TBM diadakan, lembaga wajib mencatat dalam buku inventaris lembaga, serta membubuhi label dalam setiap perangkat tersebut. Label pada sarana TBM dilakukan dengan membubuhkan tulisan yang memiliki kemampuan daya tahan lama dan terbaca dengan jelas pada fisik luar sarana belajar. Label diharapkan dengan bahan cat minyak yang baik. Tulisan dalam label menyebutkan asal usul dan tahun perolehan sarana tersebut. Sebagai Contoh: Bantuan Direktorat BINDIKMAS Tahun 2013 PKBM/UPTD-SKB..., --( nama lembaga penerima) Kab/Kota... (nama kab/kota lokasi lembaga). 5. Jenis Sarana Layanan TBM Berbasis Elektronik a. Rincian fasilitasi sarana TBM berbasis elektronik beserta komponen pendukung yang akan disediakan tahun anggaran 2013 meliputi: No Nama Komponen Sarana TBM Volume A Perangkat Sarana TBM Berbasis Elektronik 5. Televisi LCD (LCD-TV) 6. Kamera Digital (Digicam) 1 unit - Screen type & size: LCD/LED 32 inchi, - Resolusi: 1366x 768; - Terminal input/output: USB, 3 HDMI, component audio in; composite/video in VGA/PC in, audio out. - Contras rasio: 1: sec (minimal) - Baru dan bergaramsi resmi minimal 1 tahun. 1 unit - Type: Compact digital camera, 12 Mfix (minimal) - LCD: Minimal 3 inchi - Digital Zoom min, 4x - Record media card min. SD SDHC, MMC - Poratble Batray adapter charger - Baru dan bergaransi resmi minimal 1 tahun 7. DVD Player: 1 unit - Playback: DVD/SVCD/VCD/CD/MP3/ JPEG, - Disk Support: CD-R/-RW/DVD-R/R DL/-RW/DVD+R/+R DL/+RW. - Terminal in/out: 1 HDMI, 1 Video out, 1 DVD component, 1 coaxial, 1 optical, USB port. - Baru dan bergaramsi resmi minimal 1 tahun 8. Uninterupted Power Suply (UPS) 2 unit - kapasitas kurang minimal 700 KV; - daya simpan batry skitar 20 menit; - output voltase 220 volt 33 1 Personal Computer (set) 2 unit 2 Pemasangan sambungan Internet (fixline) atau modem (internal/ eksternal), mobil 1 unit

21 Lampiran Lampiran No Nama Komponen Sarana TBM Volume Lampiran 1 Spesifikasi Teknis Perangkat Sarana TBM Berbasis Elektronik 3 Alat pencetak (printer) 1 unit 4 Televisi (LCD/LED TV) 1 unit 5 Alat Pemutar Video Digital (DVD Player) 1 unit 32 Spesifikasi Teknis Perangkat Sarana TBM Berbasis Elektronik. No Komponen Sarana Volume Spesifikasi Teknis 1. Komputer personal (PC) 2. Alat pencetak berwarna (Colour Printer) 2 unit - Prosesor : speed clock, minimal 3.3 Ghz - Memory : 4 Gb (minimal) - Hardisk : 500 Gb (minimal) - Video Card: setara 512 Mb (minimal) - Optical Disk: DVD-RW - Diveice: Srandar Qwerty Keybord - Divice: Optical Mouse - Monitor : Flat LCD 19 inchi - Onbord Network LAN Card - Wireless Adapter Card (no onboard) - Standar onbord Audio Divice - Internal Modem on Board - Sistem operasi (OS) : original - semua dalam keadaan baru, bergaransi resmi minimal 1 tahun. 1 unit/ Kualifikasi setara InkJet Printer 3. Sambungan internet 1Paket Optional: fixline/mobil 4. Alat pemindai (scanner) 1 unit Type : Flatbed 6 Kamera Digital (digital cammera) 1 unit 7 Perangkat pemindai (scanner) 1 unit 9 Perangkat pencadang sumber daya (UPS) 2 unit B Biaya Operasional Layanan TBM Elektronik 12 bulan 10 Operasional jasa langganan daya listrik 12 bulan 11 Sewa langganan sambungan internet 12 bulan 12 Honor operator/tenaga teknis pemeliharaan (1 orang) 12 bulan 13 Bahan pakai habis (Tinta Printer, ATK Operasional) 12 bulan C. Bahan Pustaka Berbasis Elektronik (Bukan Buku) 14 Bahan pustaka berbasis elektronik (bukan buku) 1 (paket) b. Spesifikasi Teknis Perangkat Sarana TBM Berbasis Elektronik Lembaga penerima bantuan wajib segera mengadakan sarana TBM berbasis elektronik yang diusulkan. Pengadaan sarana TBM wajib memenuhi standar (spesifikasi) teknis yang sudah ditetapkan. Spesifikasi teknis komponen A, perangkat keras yang ditetapkan bersifat minimal dan mengikat. Lembaga tidak diizinkan mengadakan sarana belajar dengan spesifikasi teknis yang lebih rendah dari yang ditetapkan. Rincian lengkap sepesifikasi teknis perangkat sarana TBM berbasis elektronik tercantum dalam lampiran 1 juknis ini. 13

22 14 c. Partisipasi Lembaga Lembaga penerima bantuan wajib berpartisipasi langsung dalam menyediakan kelengkapan kebutuhan operasional layanan TBM berbasis elektronik yang tidak disediakan oleh Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat. Partisipasi langsung lembaga antara lain: 1) Penyediaan langganan daya (listrik) pada bulan ke-13 dan seterusnya; 2) Sewa/langganan koneksi internet setelah bulan ke-12 dan seterusnya; 3) Tenaga teknis trampil pemeliharaan rutin; 4) Ruang khusus untuk penyimpanan dan pengoperasian yang aman; 5) Kelengkapan operasional lainnya yang diperlukan, misalnya stabilizer, almari/tempat penyimpanan peralatan, dan sebagainya. Petunjuk Teknis Pengajuan, Penyaluran dan Pengelolaan Bantuan Sarana TBM Berbasis Elektronik ini sebagai pegangan bagi pihak pihak yang berkepentingan, yaitu: Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, dinas pendidikan daerah provinsi dan kabupaten/kota, penilik, tim penilai, dan lembaga pemohon Bantuan Sarana TBM Berbasis Eletkronik tahun Dengan mengikuti Petunjuk Teknis ini maka penyaluran Bantuan Sarana TBM Berbasis Elektronik akan berjalan dengan baik, transaparan, akuntabel, tepat sasaran, tepat waktu, tepat jumlah, dan tepat guna. Sarana TBM Berbasis Elektronik ini dibuat untuk memberikan pemahaman dan arahan teknis pada lembaga penyelenggara pendidikan masyarakat dan semua pihak terkait untuk keberhasilan program pendidikan masyarakat secara umum dan peningkatan budaya baca secara khusus. Penjelasan atau informasi lebih lanjut dapat menghubungi Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, dengan alamat: Kompleks Kemendikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman- Senayan, Jakarta, 10270, telepon (021) , faksimili (021) Informasi lebih lanjut juga dapat diperoleh melalui website kami di alamat: ditbindikmas@kemdikbud.go.id sarana.paudni@kemdikbud.go.id 31

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6,

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telp:

Lebih terperinci

Lampiran 12. Format Faktur Pembelian Barang. No.Bukt... FAKTUR PENJUALAN. Nomor :... Alamat :... Tanggal :... Telp/Fak :... Nama Pembeli :...

Lampiran 12. Format Faktur Pembelian Barang. No.Bukt... FAKTUR PENJUALAN. Nomor :... Alamat :... Tanggal :... Telp/Fak :... Nama Pembeli :... Lampiran 12. Format Faktur Pembelian Barang No.Bukt... FAKTUR PENJUALAN 52 No Toko : Nomor :... Alamat :... Tanggal :..... Telp/Fak :.... Nama Pembeli :... Kode Item/ Barang Nama Barang Jumlah & Satuan

Lebih terperinci

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6,

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telp:

Lebih terperinci

CATATAN: Petunjuk Teknis Pengajuan, Penyaluran, dan Pengelolaan Bantuan

CATATAN: Petunjuk Teknis Pengajuan, Penyaluran, dan Pengelolaan Bantuan CATATAN: 52 ii Lampiran 12.Format Data Ketersediaan layanan TBM dan/atau TBM sejenis. DATA KETERSEDIAAN LAYANAN TBM DAN/ATAU TBM SEJENIS No Provinsi :... Kabupaten :... Kecamatan :... Nama lembaga/ TBM

Lebih terperinci

Bansos Peningkatan Kapasitas Tempat Uji Kompetensi

Bansos Peningkatan Kapasitas Tempat Uji Kompetensi 1 i ii SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal Kebijakan pembangunan pendidikan nasional diarahkan untuk mewujudkan pendidikan yang berkeadilan, bermutu dan relevan dengan kebutuhan

Lebih terperinci

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6,

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telp:

Lebih terperinci

CATATAN: Petunjuk Teknis Pengajuan, Penyaluran, dan Pengelolaan Bantuan

CATATAN: Petunjuk Teknis Pengajuan, Penyaluran, dan Pengelolaan Bantuan CATATAN: 48 Lampiran 12. Format Data Ketersediaan layanan TBM dan/atau TBM sejenis. DATA KETERSEDIAAN LAYANAN TBM DAN/ATAU TBM SEJENIS ii Provinsi :... Kabupaten :... Kecamatan :... No. Nama lembaga/ TBM

Lebih terperinci

KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan DIKMAS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan DIKMAS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan DIKMAS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,

Lebih terperinci

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN PAMERAN PRODUK KREATIF SISWA SMK BESERTA MITRA INDUSTRI

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN PAMERAN PRODUK KREATIF SISWA SMK BESERTA MITRA INDUSTRI KATA PENGANTAR Puji Syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan kekuatan sehingga telah tersusun Petunjuk Teknis (Juknis) Bantuan Pemerintah untuk pembinaan SMK

Lebih terperinci

Bansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Sertifikasi Kompetensi

Bansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Sertifikasi Kompetensi Bansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Sertifikasi Kompetensi 1 Bansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Sertifikasi Kompetensi i ii Bansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Setifikasi Kompetensi SAMBUTAN Direktur

Lebih terperinci

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Komplek Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6,

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Komplek Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Komplek Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telp:

Lebih terperinci

SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan

Lebih terperinci

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Direktorat Pembinaan Pendidikan

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Direktorat Pembinaan Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat Tahun 2015 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Lebih terperinci

PANDUAN PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PEMERINTAH PENGEMBANGAN SEKOLAH MODEL PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN

PANDUAN PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PEMERINTAH PENGEMBANGAN SEKOLAH MODEL PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PANDUAN PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PEMERINTAH PENGEMBANGAN SEKOLAH MODEL PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 2017 PANDUAN PETUNJUK

Lebih terperinci

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6,

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telp:

Lebih terperinci

CATATAN: Petunjuk Teknis Pengajuan, Penyaluran, dan Pengelolaan Bantuan

CATATAN: Petunjuk Teknis Pengajuan, Penyaluran, dan Pengelolaan Bantuan CATATAN: 58 ii Lampiran 14. Contoh Faktur Pembelian Barang No No.Bukt... FAKTUR PENJUALAN Toko : Nomor :... Alamat :... Tanggal :..... Telp/Fak :.... Nama Pembeli :... Kode Item/ Barang Nama Barang Jumlah

Lebih terperinci

Lampiran 9: Format Buku Penerimaan/Penyetoran Pajak BUKU PENERIMAAN/PENYETORAN PAJAK

Lampiran 9: Format Buku Penerimaan/Penyetoran Pajak BUKU PENERIMAAN/PENYETORAN PAJAK Lampiran 9: Format Buku Penerimaan/Penyetoran Pajak BUKU PENERIMAAN/PENYETORAN PAJAK 36 KEGIATAN : NAMA LEMBAGA : ALAMAT LENGKAP : TANGGAL PENERIMAAN : TAHUN ANGGARAN : No Tanggal Nomor Bukti Uraian Jenis

Lebih terperinci

Pedoman Penyelenggaraan Lomba Kompetensi Peserta Didik

Pedoman Penyelenggaraan Lomba Kompetensi Peserta Didik Pedoman Penyelenggaraan Lomba Kompetensi Peserta Didik 1 PEDOMAN BLOCKGRANT PENYELENGGARAAN LOMBA KOMPETENSI PESERTA DIDIK KURSUS i ii PEDOMAN BLOCKGRANT PENYELENGGARAAN LOMBA KOMPETENSI PESERTA DIDIK

Lebih terperinci

DESKRIPSI PROGRAM BEASISWA KEWIRAUSAHAAN SISWA SMK TAHUN KODE JUKNIS : 28-PS NAMA PROGRAM : BEASISWA KEWIRAUSAHAAN SISWA SMK

DESKRIPSI PROGRAM BEASISWA KEWIRAUSAHAAN SISWA SMK TAHUN KODE JUKNIS : 28-PS NAMA PROGRAM : BEASISWA KEWIRAUSAHAAN SISWA SMK KATA PENGANTAR Puji Syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan kekuatan sehingga telah tersusun Petunjuk Teknis (Juknis) Bantuan Pemerintah untuk pembinaan SMK

Lebih terperinci

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Direktorat Pembinaan Pendidikan

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Direktorat Pembinaan Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat Tahun 2015 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR PER- 34 /PB/2008 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENYALURAN DAN PENCAIRAN DANA PROGRAM

Lebih terperinci

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6,

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telp:

Lebih terperinci

Tanda tangan dan cap stempel/ Materai 6000

Tanda tangan dan cap stempel/ Materai 6000 66 3. Akan menyampaikan laporan hasil penyelenggaraan kegiatan Taman Bacaan Masyarakat Rintisan kepada Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat dengan tembusan kepada dinas pendidikan kabupaten/ kota dan

Lebih terperinci

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Direktorat Pembinaan Pendidikan

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Direktorat Pembinaan Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat Tahun 2015 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Lebih terperinci

Petunjuk Teknis BANTUAN PUSAT KEGIATAN GUGUS (PKG) PAUD KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Petunjuk Teknis BANTUAN PUSAT KEGIATAN GUGUS (PKG) PAUD KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN Petunjuk Teknis BANTUAN PUSAT KEGIATAN GUGUS (PKG) PAUD KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM (PTAI) TAHUN ANGGARAN 2014

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM (PTAI) TAHUN ANGGARAN 2014 PETUNJUK TEKNIS BANTUAN SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM (PTAI) TAHUN ANGGARAN 2014 DIREKTORAT PENDIDIKAN TINGGI ISLAM DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN AGAMA

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Komplek Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta 10270 Telp. 5725058, 57906195

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN PEMBAYARAN HONORARIUM GURU BANTU

PETUNJUK PELAKSANAAN PEMBAYARAN HONORARIUM GURU BANTU PETUNJUK PELAKSANAAN PEMBAYARAN HONORARIUM GURU BANTU KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL, DAN INFORMAL DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIK DAN TENAGA

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Jalan Jenderal Sudirman, Gedung E Lantai 12 13, Senayan, Jakarta 10270 Telepon (021) 5725477 (Hunting), 5725471-74

Lebih terperinci

DESKRIPSI PROGRAM BEASISWA PRESTASI TAHUN 2016

DESKRIPSI PROGRAM BEASISWA PRESTASI TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Puji Syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan kekuatan sehingga telah tersusun Petunjuk Teknis (Juknis) Bantuan Pemerintah untuk pembinaan SMK

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS KERJASAMA PENYELENGGARAAN APRESIASI LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL DI PROVINSI TAHUN 2015

PETUNJUK TEKNIS KERJASAMA PENYELENGGARAAN APRESIASI LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL DI PROVINSI TAHUN 2015 PETUNJUK TEKNIS KERJASAMA PENYELENGGARAAN APRESIASI LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL DI PROVINSI TAHUN 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR PER- 14 /PB/2008 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENYALURAN DAN PENCAIRAN DANA BANTUAN

Lebih terperinci

PERATURAN KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

PERATURAN KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Jalan Jenderal Sudirman, Gedung E Lantai 12 13, Senayan, Jakarta 10270 Telepon (021) 5725477 (Hunting), 5725471-74

Lebih terperinci

Panduan Teknis Apresiasi Layanan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Melalui. Lomba Keberaksaraan Warga Belajar Pendidikan Keaksaraan Tahun 2017

Panduan Teknis Apresiasi Layanan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Melalui. Lomba Keberaksaraan Warga Belajar Pendidikan Keaksaraan Tahun 2017 Panduan Teknis Apresiasi Layanan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Melalui Lomba Keberaksaraan Warga Belajar Pendidikan Keaksaraan Tahun 2017 DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KEAKSARAAN DAN KESETARAAN

Lebih terperinci

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6,

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telp:

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.2070, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENKEU. APBN. Otoritas Jasa Keuangan. Tata Cara. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 269/PMK.05/2014 TENTANG TATA CARA PENYEDIAAN, PENCAIRAN,

Lebih terperinci

- 1 - KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA

- 1 - KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA - 1 - KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA PERATURAN DEPUTI BIDANG PEMBIAYAAN KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH NOMOR 08 / Per / Dep.2 / XII / 2016 TENTANG

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM DESA VOKASI (DESI) BIDANG KETERAMPILAN : DIAJUKAN OLEH : .( NAMA LEMBAGA) Alamat :..

PROPOSAL PROGRAM DESA VOKASI (DESI) BIDANG KETERAMPILAN : DIAJUKAN OLEH : .( NAMA LEMBAGA) Alamat :.. 0 FORMAT PROPOSAL (Calon Pengusul Tinggal Menyalin dan Mengisinya) PROPOSAL PROGRAM DESA VOKASI (DESI) BIDANG KETERAMPILAN :.. DIAJUKAN OLEH :.( NAMA LEMBAGA) Alamat :..... DITUJUKAN KEPADA : DIREKTUR

Lebih terperinci

No PS 2009 TAHUN Bantuan Persiapan Sertifikasi ISO

No PS 2009 TAHUN Bantuan Persiapan Sertifikasi ISO No. 10 2 PS 2009 TAHUN 2009 Bantuan Persiapan Sertifikasi ISO 9001-2008 Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar i dan Menengah Departemen Pendidikan

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1610, 2013 KEMENTERIAN KEUANGAN. Dana Iuran. Jaminan Kesehatan. Penyediaan. Pencairan Pertanggungjawaban. Tata Cara. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Komplek Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta 10270 Telp. 5725058, 57906195

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS UJICOBA PENYELENGGARAAN PAUD BERBASIS KELUARGA (PARENTING) DI LEMBAGA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

PETUNJUK TEKNIS UJICOBA PENYELENGGARAAN PAUD BERBASIS KELUARGA (PARENTING) DI LEMBAGA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN PETUNJUK TEKNIS UJICOBA PENYELENGGARAAN PAUD BERBASIS KELUARGA (PARENTING) DI LEMBAGA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DIREKTORAT

Lebih terperinci

PERATURAN DEPUTI BIDANG PEMBIAYAAN KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH. NOMOR : 07 / Per / Dep.2 / XII /2016

PERATURAN DEPUTI BIDANG PEMBIAYAAN KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH. NOMOR : 07 / Per / Dep.2 / XII /2016 1 KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA PERATURAN DEPUTI BIDANG PEMBIAYAAN KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH NOMOR : 07 / Per / Dep.2 / XII /2016 TENTANG

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Komplek Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta 10270 Telp. 5725058, 57906195

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR PER-20/PB/2006 TENTANG PETUNJUK PENYALURAN DAN PENCAIRAN DANA JAMINAN SOSIAL PENYANDANG

Lebih terperinci

PERATURAN KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

PERATURAN KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Jalan Jenderal Sudirman, Gedung E Lantai 12 13, Senayan, Jakarta 10270 Telepon (021) 5725477 (Hunting), 5725471-74

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Jalan Jenderal Sudirman, Gedung E Lantai 12 13, Senayan, Jakarta 10270 Telepon (021) 5725477 (Hunting), 5725471-74

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Komplek Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta 10270 Telp. 5725058, 57906195

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM KEWIRAUSAHAAN MASYARAKAT (PKM) BIDANG KETERAMPILAN : DIAJUKAN OLEH : .( NAMA LEMBAGA) Alamat :..

PROPOSAL PROGRAM KEWIRAUSAHAAN MASYARAKAT (PKM) BIDANG KETERAMPILAN : DIAJUKAN OLEH : .( NAMA LEMBAGA) Alamat :.. 0 FORMAT PROPOSAL (Calon Pengusul Tinggal Menyalin dan Mengisinya) PROPOSAL PROGRAM KEWIRAUSAHAAN MASYARAKAT (PKM) BIDANG KETERAMPILAN :.. DIAJUKAN OLEH :.( NAMA LEMBAGA) Alamat :..... DITUJUKAN KEPADA

Lebih terperinci

Pedoman Pelaksanaan Penyaluran Tunjangan Profesi Pendidik Melalui Dana Dekonsentrasi

Pedoman Pelaksanaan Penyaluran Tunjangan Profesi Pendidik Melalui Dana Dekonsentrasi 00 PEDOMAN PELAKSANAAN PENYALURAN TUNJANGAN PROFESI MELALUI DANA DEKONSENTRASI DIREKTORAT PROFESI PENDIDIK DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

Lebih terperinci

Petunjuk Teknis Bantuan Penguatan Kapasitas Organisasi Mitra dan Prosedur Pengajuan Bantuan Tahun 2016

Petunjuk Teknis Bantuan Penguatan Kapasitas Organisasi Mitra dan Prosedur Pengajuan Bantuan Tahun 2016 Petunjuk Teknis Bantuan Penguatan Kapasitas Organisasi Mitra dan Prosedur Pengajuan Bantuan Tahun 2016 DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KEAKSARAAN DAN KESETARAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA

Lebih terperinci

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6,

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telp:

Lebih terperinci

NSPK Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria

NSPK Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN NSPK Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria PETUNJUK TEKNIS KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL

Lebih terperinci

Program Pendidikan Keaksaraan Berbasis Seni Budaya Lokal

Program Pendidikan Keaksaraan Berbasis Seni Budaya Lokal i KATA SAMBUTAN ii Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia menegaskan bahwa setiap orang berhak memperoleh pendidikan yang layak dan berkualitas tanpa memandang usia, jenis kelamin, ras, golongan ataupun

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Komplek Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta 10270 Telp. 5725058, 57906195

Lebih terperinci

2017, No Pinjaman atas Beban Bagian Anggaran Kementerian Negara/Lembaga; d. bahwa Peraturan Menteri Keuangan Nomor 199/PMK.05/2011 tentang Pem

2017, No Pinjaman atas Beban Bagian Anggaran Kementerian Negara/Lembaga; d. bahwa Peraturan Menteri Keuangan Nomor 199/PMK.05/2011 tentang Pem BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1619, 2017 KEMENKEU. Pembayaran Jasa Bank Penatausaha. Penerusan Pinjaman PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 164/PMK.05/2017 TENTANG TATA CARA PEMBAYARAN

Lebih terperinci

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6,

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telp:

Lebih terperinci

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN PENYEDIAAN PERALATAN, BAHAN, DAN KELENGKAPAN LAINNYA UNTUK LKS TAHUN 2016

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN PENYEDIAAN PERALATAN, BAHAN, DAN KELENGKAPAN LAINNYA UNTUK LKS TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Puji Syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan kekuatan sehingga telah tersusun Petunjuk Teknis (Juknis) Bantuan Pemerintah untuk pembinaan SMK

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.563, 2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN. Belanja. Bantuan Sosial. Kementerian/Lembaga. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 81/PMK.05/2012 TENTANG BELANJA BANTUAN

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR PER- 54 /PB/2007 TENTANG PETUNJUK PENCAIRAN DAN PENYALURAN DANA PENGUATAN MODAL

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR PER- 43 /PB/2007 TENTANG PETUNJUK PENYALURAN DAN PENCAIRAN DANA PROGRAM KELUARGA

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR P.55/MenLHK/Setjen/Kum.1/6/2016 TENTANG PEDOMAN UMUM PENYALURAN BANTUAN LAINNYA YANG MEMILIKI KARAKTERISTIK BANTUAN PEMERINTAH

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.229,2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30/PMK.08/2012 TENTANG TATA CARA PENGELOLAAN DANA CADANGAN PENJAMINAN DALAM RANGKA PELAKSANAAN ANGGARAN

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PENYELENGGARAAN UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL MADRASAH TSANAWIYAH DAN MADRASAH ALIYAH TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PENYELENGGARAAN UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL MADRASAH TSANAWIYAH DAN MADRASAH ALIYAH TAHUN PELAJARAN 2014/2015 PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PENYELENGGARAAN UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL MADRASAH TSANAWIYAH DAN MADRASAH ALIYAH TAHUN PELAJARAN 2014/2015 KEMENTERIAN AGAMA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN DEMAK

Lebih terperinci

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6,

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telp:

Lebih terperinci

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN PERALATAN E-PEMBELAJARAN. 2. NAMA PROGRAM : BANTUAN PERALATAN e-pembelajaran

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN PERALATAN E-PEMBELAJARAN. 2. NAMA PROGRAM : BANTUAN PERALATAN e-pembelajaran KATA PENGANTAR Puji Syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan kekuatan sehingga telah tersusun Petunjuk Teknis (Juknis) Bantuan Pemerintah untuk pembinaan SMK

Lebih terperinci

2017, No dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 173/PMK.05/2016; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf

2017, No dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 173/PMK.05/2016; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.295, 2017 KEMEN-LHK. Penyaluran Bantuan Lainnya. Karakteristik Bantuan Pemerintah. Pedoman. Pencabutan. PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Komplek Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6,

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Komplek Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Komplek Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telp:

Lebih terperinci

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN WALIKOTA PROBOLINGGO NOMOR 18 TAHUN 2017 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH DAERAH JENJANG PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Jalan Jenderal Sudirman, Gedung E Lantai 12 13, Senayan, Jakarta 10270 Telepon (021) 5725477 (Hunting), 5725471-74

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 115 /PMK.07/2013 TENTANG TATA CARA PEMUNGUTAN DAN PENYETORAN PAJAK ROKOK

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 115 /PMK.07/2013 TENTANG TATA CARA PEMUNGUTAN DAN PENYETORAN PAJAK ROKOK MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 115 /PMK.07/2013 TENTANG TATA CARA PEMUNGUTAN DAN PENYETORAN PAJAK ROKOK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6,

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telp:

Lebih terperinci

DRAFT PETUNJUK TEKNIS

DRAFT PETUNJUK TEKNIS DRAFT PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN DANA PENDIDIKAN PENINGKATAN KUALIFIKASI AKADEMIK S-1/D-IV PADA JENJANG PENDIDIK ANAK USIA DINI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2012 TENTANG SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH BAGI SATUAN PENDIDIKAN DASAR INDONESIA DI LUAR NEGERI

Lebih terperinci

BAB III PENCAIRAN DAN PENYALURAN DANA

BAB III PENCAIRAN DAN PENYALURAN DANA DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR PER- 22/PB/2006 TENTANG PETUNJUK PENYALURAN DAN PENCAIRAN DANA BANTUAN SOSIAL

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN DANA DALAM RANGKA PENYIAPAN AKREDITASI LEMBAGA PAUD

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN DANA DALAM RANGKA PENYIAPAN AKREDITASI LEMBAGA PAUD MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN PETUNJUK TEKNIS BANTUAN DANA DALAM RANGKA PENYIAPAN AKREDITASI LEMBAGA PAUD SAMBUTAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL Undang-undang

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1311, 2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN. Biaya Konstruksi. Proyek Kerja Sama. Infrastruktur. Dukungan Kelayakan. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 223/PMK.011/2012

Lebih terperinci

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 202/PMK.02/2010 TENTANG TATA CARA PENYEDIAAN, PENCAIRAN, DAN PERTANGGUNGJAWABAN DANA UPAYA KHUSUS KEDELAI DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

Buku pedoman ini disusun sebagai acuan bagi semua pihak yang terkait dengan pelaksanaan penyaluran tunjangan profesi guru.

Buku pedoman ini disusun sebagai acuan bagi semua pihak yang terkait dengan pelaksanaan penyaluran tunjangan profesi guru. PEDOMAN PELAKSANAAN PENYALURAN TUNJANGAN PROFESI GURU DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL 2008 KATA PENGANTAR UU No 14 Tahun 2005 Tentang

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 115/PMK.07/2013 TENTANG TATA CARA PEMUNGUTAN DAN PENYETORAN PAJAK ROKOK

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 115/PMK.07/2013 TENTANG TATA CARA PEMUNGUTAN DAN PENYETORAN PAJAK ROKOK PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 115/PMK.07/2013 TENTANG TATA CARA PEMUNGUTAN DAN PENYETORAN PAJAK ROKOK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR PER- 11 /PB/2011 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN

Lebih terperinci

PROGRAM BANTUAN PENYELESAIAN TESIS (S2) BAGI PTK PAUDNI KERJASAMA DIREKTORAT P2TK-PAUDNI DAN PPS UM TAHUN 2011 A. MAKSUD DAN PENGERTIAN

PROGRAM BANTUAN PENYELESAIAN TESIS (S2) BAGI PTK PAUDNI KERJASAMA DIREKTORAT P2TK-PAUDNI DAN PPS UM TAHUN 2011 A. MAKSUD DAN PENGERTIAN PROGRAM BANTUAN PENYELESAIAN TESIS (S2) BAGI PTK PAUDNI KERJASAMA DIREKTORAT P2TK-PAUDNI DAN PPS UM TAHUN 2011 A. MAKSUD DAN PENGERTIAN Maksud Program ini pada dasarnya adalah program pembinaan dan peningkatan

Lebih terperinci

SAMBUTAN. Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

SAMBUTAN. Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF BAGI GURU BUKAN PEGAWAI NEGERI SIPIL JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF BAGI GURU BUKAN PEGAWAI NEGERI SIPIL JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF BAGI GURU BUKAN PEGAWAI NEGERI SIPIL JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN GURU PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KEMENTERIAN

Lebih terperinci

PERATURAN KUASA PENGGUNAANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

PERATURAN KUASA PENGGUNAANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Jalan Jenderal Sudirman, Gedung E Lantai 12 13, Senayan, Jakarta 10270 Telepon (021) 5725477 (Hunting), 5725471-74

Lebih terperinci

1 of 9 21/12/ :39

1 of 9 21/12/ :39 1 of 9 21/12/2015 12:39 MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 223/PMK.011/2012 TENTANG PEMBERIAN DUKUNGAN KELAYAKAN ATAS SEBAGIAN BIAYA KONSTRUKSI

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS KEBIJAKAN DAK BIDANG PENDIDIKAN DASAR TAHUN ANGGARAN 2013

PETUNJUK TEKNIS KEBIJAKAN DAK BIDANG PENDIDIKAN DASAR TAHUN ANGGARAN 2013 SALINAN LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG PENDIDIKAN DASAR TAHUN ANGGARAN 2013 PETUNJUK TEKNIS I. UMUM

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PEMBAYARAN TUNJANGAN PROFESI BAGI GURU PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH MELALUI MEKANISME DANA TRANSFER DAERAH

PETUNJUK TEKNIS PEMBAYARAN TUNJANGAN PROFESI BAGI GURU PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH MELALUI MEKANISME DANA TRANSFER DAERAH PETUNJUK TEKNIS PEMBAYARAN TUNJANGAN PROFESI BAGI GURU PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH MELALUI MEKANISME DANA TRANSFER DAERAH KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2012 KATA PENGANTAR Mulai tahun anggaran

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN BIAYA PENINGKATAN KUALIFIKASI AKADEMIK KE S-1/D-IV JENJANG PENDIDIKAN DASAR

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN BIAYA PENINGKATAN KUALIFIKASI AKADEMIK KE S-1/D-IV JENJANG PENDIDIKAN DASAR PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN BIAYA PENINGKATAN KUALIFIKASI AKADEMIK KE S-1/D-IV JENJANG PENDIDIKAN DASAR KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 2015 KATA PENGANTAR Salah satu tugas dan fungsi

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1078, 2015 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENKEU. Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum. Pemberian. Bantuan Pendanaan. Penyediaan. Pencairan. Pertanggungjawaban. Pencabutan. PERATURAN MENTERI KEUANGAN

Lebih terperinci

BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 33 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 33 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 33 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBERIAN BANTUAN KEUANGAN UNTUK LEMBAGA PENDIDIKAN NON FORMAL DI KABUPATEN SEMARANG TAHUN

Lebih terperinci

2017, No menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang Tata Cara Pembayaran Tunjangan Kinerja Pegawai pada Kementerian Negara/Lembaga; Menging

2017, No menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang Tata Cara Pembayaran Tunjangan Kinerja Pegawai pada Kementerian Negara/Lembaga; Menging No.865, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENKEU. Tunjangan Kinerja Pegawai. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 80/PMK.05/2017 TENTANG TATA CARA PEMBAYARAN TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI

Lebih terperinci

Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pusat Studi Wanita/Gender (PSW/G)

Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pusat Studi Wanita/Gender (PSW/G) i KATA SAMBUTAN ii Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia menegaskan bahwa setiap orang berhak memperoleh pendidikan yang layak dan berkualitas tanpa memandang usia, jenis kelamin, ras, golongan ataupun

Lebih terperinci

2 1. Dana Operasional Menteri/Pimpinan Lembaga yang selanjutnya disebut dengan Dana Operasional adalah dana yang disediakan bagi Menteri/Pimpinan Lemb

2 1. Dana Operasional Menteri/Pimpinan Lembaga yang selanjutnya disebut dengan Dana Operasional adalah dana yang disediakan bagi Menteri/Pimpinan Lemb No.2052, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENKEU. Pelaksanaan. Dana Operasional Menteri. Anggaran. Tata Cara. Pencabutan. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 268/PMK.05/2014 TENTANG

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 119/PMK. 05/2006 TENTANG TATACARA PENYEDIAAN, PENCAIRAN, DAN PENGELOLAAN DANA DUKUNGAN INFRASTRUKTUR

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 119/PMK. 05/2006 TENTANG TATACARA PENYEDIAAN, PENCAIRAN, DAN PENGELOLAAN DANA DUKUNGAN INFRASTRUKTUR MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 119/PMK. 05/2006 TENTANG TATACARA PENYEDIAAN, PENCAIRAN, DAN PENGELOLAAN DANA DUKUNGAN INFRASTRUKTUR MENTERI KEUANGAN, Menimbang

Lebih terperinci

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6,

Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kompleks Perkantoran Kemdikbud, Gedung E Lantai 6, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telp:

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Makassar, April H. Muhammad Hasbi, S.Sos, M.Pd Nip

KATA PENGANTAR. Makassar, April H. Muhammad Hasbi, S.Sos, M.Pd Nip KATA PENGANTAR Dalam tahun anggaran 2012, Direktorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Balai Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal (BPPNFI

Lebih terperinci

Kegiatan Peningkatan Mutu PKBM dan FK-PKBM

Kegiatan Peningkatan Mutu PKBM dan FK-PKBM i KATA SAMBUTAN ii Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia menegaskan bahwa setiap orang berhak memperoleh pendidikan yang layak dan berkualitas tanpa memandang usia, jenis kelamin, ras, golongan ataupun

Lebih terperinci

PERJANJIAN KERJASAMA NOMOR

PERJANJIAN KERJASAMA NOMOR PERJANJIAN KERJASAMA NOMOR ANTARA PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN SEKRETARIAT DITJEN DAN DIREKTORAT INOVAS INDUSTRI DITJEN PENGUATAN INOVASI DENGAN... TENTANG PEMBERIAN BANTUAN PEMERINTAH LAINNYA YANG MEMILIKI

Lebih terperinci

2015, No Mengingat : 1. Peraturan Pemerintah Nomor 102 Tahun 2015 tentang Asuransi Sosial Prajurit Tentara Nasional Indonesia, Anggota Kepoli

2015, No Mengingat : 1. Peraturan Pemerintah Nomor 102 Tahun 2015 tentang Asuransi Sosial Prajurit Tentara Nasional Indonesia, Anggota Kepoli No. 2006, 2015 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENKEU. Dana Iuran. Jaminan. Kecelakaan Kerja. Kematian. TNI. POLRI. ASN. Lingkungan KEMHAN dan POLRI. Penyediaan. Pencairan. Pertanggungjawaban PERATURAN

Lebih terperinci