FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA TAHUN 2007

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA TAHUN 2007"

Transkripsi

1 1 LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT DALAM KERANGKA PENINGKATAN IPM PROVINSI JAWA BARAT PENDIRIAN DAN PEMBINAAN PERPUSTAKAAN DESA SEBAGAI UPAYA MENUMBUHKEMBANGKAN MINAT BACA DAN MENSUKSESKAN WAJAR DIKDAS 9 TAHUN SERTA GERAKAN PEMBERANTASAN BUTA AKSARA KEC. KERSAMANAH KAB. GARUT Kontrak Nomor 6161/H.40/DT/2007 SK Rektor Nomor 6151/H.40/DT/2007, yang dibiayai dari dana Masyarakat dan Pengembangan Universitas Pendidikan Indonesia (Usaha dan Tabungan Universitas) Disusun oleh HERNAWAN, S.Pd. DADANG ANSHORI, S.Pd., M.Si. Drs. USEP KUSWARI, M.Pd. Drs. YAYAT SUDARYAT, M.Hum. Drs. H. O. SOLEHUDIN, M.Pd. FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA TAHUN 2007

2 2 LEMBAR PENGESAHAN 1. Judul Pendirian dan Pembinaan Perpustakaan Desa sebagai Upaya Menumbuhkembangkan Minat Baca dan Mensukseskan Wajar Dikdas 9 Tahun serta Gerakan Pemberantasan Buta Aksara Masyarakat Kec. Kersamanah Kab. Garut 2. a. Ketua Pelaksana Nama NIP Pangkat/Golongan Jurusan Fakultas Universitas Alamat Nomor Telepon/HP b. Anggota Pelaksana Hernawan, S.Pd Penata Muda/III a Pendidikan Bahasa Daerah Pendidikan Bahasa dan Seni Universitas Pendidikan Indonesia Komp. Gending Mas Blok A5-8 Kelurahan Pasirjati Kec. Ujungberung Kota Bandung HP (lima) orang 4. Lama Pelaksanaan 1 September sampai dengan 1 Desember a. Biaya yang diperlukan b. Sumber biaya Rp ,00 (tiga juta rupiah) Anggaran UPI dan Bandung, 27 November 2007 Mengetahui Dekan FPBS UPI, Ketua Pelaksana, Prof. Dr. Nenden Sri Lengkanawati, M.Pd. Hernawan, S.Pd. NIP NIP Menyetujui Ketua LPM UPI, Prof. Dr. H. Enceng Mulyana, M.Pd. NIP

3 3 DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI i ii iii I PENDAHULUAN 1 A. Analisis Situasi 1 B. Tinjauan Pustaka... 7 II TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN A. Tujuan Kegiatan 13 B. Manfaat Kegiatan.. 13 III PELAKSANAAN KEGIATAN A. Kerangka Pemecahan Masalah.. 15 B. Khalayak Sasaran antara yang Strategis C. Keterkaitan. 15 D. Metode Kegiatan 16 E. Evaluasi Kegiatan.. 17 F. Waktu Pelaksanaan 17 G. Hasil Kegiatan IV KESIMPULAN DAN SARAN.. 69 A. Kesimpulan. 69 B. Saran 70 DAPTAR PUSTAKA 70 LAMPIRAN... 71

4 4 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang dengan karunia dan hidayah-nya kegiatan pengabdian pada masyarakat dengan fokus kegiatan Pendirian dan Pembinaan Perpustakaan Desa sebagai Upaya Menumbuhkembangkan Minat Baca dan Mensukseskan Wajar Dikdas 9 Tahun serta Gerakan Pemberantasan Buta Aksara Masyarakat Kec. Kersamanah Kab. Garut telah berhasil dilaksanakan. Kegiatan pengabdian yang dilaksanakan tersebut, dari semula direncanakan agar dapat direalisasikan untuk lima desa di Kecamatan Kersamanah, ternyata hanya dapat terealisasi di dua desa saja. Hal ini dikarenakan oleh berbagai keterbatasan yang ditemukan di lapangan. Kegiatan ini berlangsung berkat bantuan semua pihak terutama kepada yang terhormat Ketua LPM UPI, Pemerintah Kabupaten Garut, Kepala Badan Perpustakaan Desa Kabupaten Garut, Camat Kecamatan Kersamanah, Lurah Desa Kersamanah dan Sukamerang, dan mahasiswa KKN UPI, serta tidak lupa semua pihak yang terlibat dalam kegiatan pengabdian ini. Untuk itu, kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya. Kami menyadari bahwa dalam laporan masih banyak kekurangan, mudahmudahan dengan saran dan komentar yang dilayangkan terhadap laporan kegiatan ini dapat lebih menyempurnakannya. Mudah-mudahan laporan kegiatan ini bermanfaat bagi kita semua. Bandung, 26 November 2007 Tim Pelaksana

5 5 LAPORAN KEGIATAN PENDIRIAN DAN PEMBINAAN PERPUSTAKAAN DESA SEBAGAI UPAYA MENUMBUHKEMBANGKAN MINAT BACA DAN MENSUKSESKAN WAJAR DIKDAS 9 TAHUN SERTA GERAKAN PEMBERANTASAN BUTA AKSARA KEC. KERSAMANAH KAB. GARUT I. PENDAHULUAN A. Analisis Situasi Berdasarkan data statistik, minat baca masyarakat Indonesia untuk kawasan Asia Tenggara saja menduduki peringkat keempat, setelah Malaysia, Thailand, dan Singapura. Boleh jadi, rendahnya kebiasaan membaca tersebut, erat kaitannya dengan pendapatan per kapita bangsa ini, yang lebih rendah dari keempat negara tetangga. Pendapatan per kapita warga Singapura pada tahun 2002 sebesar dolar AS, Thailand dolar AS, Malaysia dolar AS, sementara Indonesia hanya dolar AS. Masyarakat Indonesia belum memiliki kebergantungan pada membaca sebagai proses belajar. Beberapa penelitian yang telah dilakukan, misalnya oleh IEA (1992) dan PISA (2003) menunjukkan kemampuan membaca dan apresiasi masyarakat Indonesia terhadap kegiatan membaca masih rendah (Damaianti, ). Isu tentang rendahnya kemampuan membaca masyarakat Indonesia telah berkembang sejak lama. Hal tersebut, memang bukan hanya isu, tapi didukung oleh bukti-bukti hasil penelitian lembaga-lembaga internasional yang bergerak dalam kajian membaca. Supriyoko (2003) mengungkapkan kemampuan membaca siswa Indonesia tidak memperlihatkan prestasi yang membanggakan. Laporan World Bank dalam Education in Indonesia From Crisis to Recovery (1988) yang mengutip hasil penelitian Vincent Greanary menyatakan bahwa kemampuan membaca (reading ability) anak-anak Indonesia berada pada peringkat paling bawah bila dibandingkan dengan anak-anak Asia pada umumnya. Dalam hal ini kemampuan membaca anak-

6 6 anak Indonesia berada di bawah anak-anak Filipina, Thailand, Singapura, dan Hong Kong. Menurut penelitian lembaga IEA terhadap daya baca di 41 negara, Indonesia berada di peringkat ke-39. Menurut laporan Bank Dunia, No IND dan Studi IEA di Asia Timur, skor tingkat membaca anak-anak Indonesia yaitu 51,7 berada di bawah Filipina (52,6); Thailand (65,1) dan Singapura (74,0). Menurut data terbaru dari Depdiknas, tingkat melek huruf pada orang dewasa (di atas 15 tahun) di Indonesia sekitar 15,5 juta atau 9,20 persen. Di satu sisi, pemerintah dewasa ini sedang berupaya menjalankan program wajib belajar pendidikan dasar (selanjutnya disingkat wajar dikdas) 9 tahun. Hal ini erat kaitannya dengan apa yang telah dikemukakan di atas tentang kondisi minat membaca masyarakat. Sehingga dengan suksesnya program wajar dikdas 9 tahun, tidak akan ditemukan lagi anak-anak Indonesia usia 9-13 tahun yang tidak memiliki kemampuan dan minat baca. Untuk menumbuhkembangkan minat baca masyarakat secara optimal, diharapkan agar pemerintah baik pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota memperbaiki kembali penampilan perpustakaan daerah agar menarik. Pemerintah kabupaten/kota juga bisa menyediakan ruang-ruang publik dengan mengubah beberapa taman kota menjadi book village atau "saung baca". Selain itu, perlu kiranya diupayakan lebih optimal, bukan hanya di pusat kota/kabupoaten saja adanya perpustakaan, tapi perlu kiranya didirikan dan dibina perpustakaan sampai tingkat desa. Sehingga dengan demikian, masyarakat lapisan bawah dapat menikmati nikmatnya membaca. Usaha-usaha keras itu belum tentu membuahkan hasil memuaskan agar dapat melejitkan budaya baca di kalangan masyarakat. Rendahnya daya beli buku dan minat baca berkaitan erat dengan budaya bukan masalah ekonomi saja. Jadi, cara menyelesaikannya juga dengan pendekatan budaya gemar membaca. Dalam lima tahun ke depan belum tentu minat baca masyarakat naik drastis dan buku menjadi salah satu kebutuhan. Meski perubahan lambat, namun harus kita kerjakan demi masa depan yang lebih baik.

7 7 Dari permasalahan-permasalahan yang dihadapi masyarakat Indonesia seperti yang telah dikemukakan di atas, mendorong penulis untuk melaksanakan suatu upaya nyata untuk melaksanakan sebuah kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagai bagian dari Tri Darma Perguruan Tinggi. Kegiatan pengabdian tersebut yaitu Pendirian dan Pembinaan Perpustakaan Desa sebagai Upaya Menumbuhkembangkan Minat Baca dan Mensukseskan Wajar Dikdas 9 Tahun serta Gerakan Pemberantasan Buta Aksara Masyarakat Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut. Kegiatan pendirian dan pembinaan perpustakaan desa di Kecamatan Kersamanah ini sangat mendesak untuk segera direalisasikan. Mengingat, secara geografis Kecamatan Kersamanah termasuk Kecamatan yang jauh dari pusat kota pemerintahan Kabupaten Garut. Oleh karena itu, untuk menumbuhkembangkan dan mendukung kegiatan minat baca dan gemar membaca, tidak ada alasan untuk menunda-nunda penyediaan dan pelayanan berupa sarana dan prasarana perpustakaan desa. B. Tinjauan Pustaka Pengabdian pada masyarakat yang dilaksanakan oleh perguruan tinggi diartikan sebagai pengamalan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dilakukan perguruan tinggi secara melembaga melalui metode ilmiah langsung kepada masyarakat yang membutuhkannya, dalam upaya mensukseskan pembangunan dan mengembangkan manusia pembangunan. Kondisi pendidikan yang belum membaik, mempengaruhi Indeks Pembangunan Manusia Indonesia, termasuk Jawa Barat yang masih rendah. Berdasarkan data, IPM Jabar menduduki peringkat 15 secara nasional. Hasil penelitian terakhir yang dilaksanakan PISA (2003), dari 40 negara, Indonesia berada pada peringkat terbawah dalam kemampuan membaca. Tiga besar teratas diduduki Finlandia, Korea, dan Kanada. Bagi Indonesia, ini berarti dari lima tingkat kemampuan membaca model PISA, kemampuan anak-anak Indonesia usia tahun baru berada pada tingkat satu. Artinya, hanya mampu memahami satu

8 8 atau beberapa informasi pada teks yang tersedia. Kemampuan untuk menafsirkan, menilai, atau menghubungkan isi teks dengan situasi di luar terbatas pada pengalaman hidup di lingkungannya (Witdarmono, 2007). Pembentukan sumber daya yang unggul juga tidak disertai dengan pengembangan budaya intelektual yang mengiringi laju perkembangan pendidikan kita, yakni budaya membaca yang disertai dengan buku-buku murah berkualitas. Taufik Ismail, seorang sastrawan yang juga seorang doktor honoris causa dari Universitas Negeri Yogyakarta yang peduli dengan lemahnya budaya membaca masyarakat Indonesia, mengadakan penelitian kecil tentang budaya membaca pada sekitar 100 orang responden. Responden merupakan orang Indonesia yang pernah minimal setahun bersekolah tingkat SMU dan tinggal di negara maju (seperti Amerika Serikat, Kanada, Eropa, Jepang, Australia, dan Selandia Baru). Hasil penelitiannya cukup signifikan dengan kesimpulan dari para responden yang rata-rata menyatakan bahwa dalam seminggu harus menamatkan satu buah buku, baik berupa novel, kumpulan cerita pendek, maupun kumpulan puisi, bahkan kumpulan esai. Kemudian mereka harus membuat ulasan berupa pendapat atas buku itu dalam sebuah tulisan. Dalam setahun, setidaknya mereka menghabiskan sekitar 30 buku dan sedikitnya mereka telah membuat tulisan berupa pendapat mereka atas bacaan tersebut. Secara hitung-hitungan matematis, bila dalam setahun mereka menamatkan bacaan sebanyak 30 buku dan menghasilkan karya tulis berupa ulasan pendapat atas bacaan mereka, maka setidaknya dalam tiga tahun usai menamatkan sekolah, mereka telah membaca 90 buah buku dan menghasilkan 90 buah tulisan hasil mereka sendiri. Hal seperti ini belum tergambar pada siswa-siswa di Indonesia. Meskipun ada mata pelajaran yang menugaskan siswa untuk membaca karya-karya sastra yang masuk pada GBPP (Garis-garis Besar Program Pengajaran) seperti buku Layar Terkembang karya Sutan Takdir Alisjahbana dan kemudian membuat tulisan yang merupakan ulasan atas buku tersebut. Siswa ternyata lebih senang untukmembeli atau meminjam buku-buku yang berisikan kumpulan intisari atau ikhtisar roman/novel yang memuat ulasan karya Layar Terkembang tersebut dibandingkan meminjam atau membeli buku aslinya dan kemudian memberikan pendapat sendiri tentang hasil bacaannya tersebut. Dr Dhaniel Dakidae -- Litbang

9 9 sebuah harian umum Ibu Kota -- menggambarkan wajah perbukuan Indonesia yang memprihatinkan. Jumlah judul buku yang diterbitkan di Indonesia hanya 0,0009% dari total penduduknya. Hal ini berarti sejuta penduduk Indonesia hanya menikmati sembilan judul buku baru. Indonesia hanya menerbitkan sekitar buku baru setiap tahunnya, sementara Malaysia yang berpenduduk 20 juta orang bisa menerbitkan judul buku per tahunnya. Amerika Serikat sebagai negara maju bisa menerbitkan judul buku baru setiap tahunnya (Juniar Sahidin 2004) II TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN A. Tujuan Kegiatan Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan IPM (indeks pembangunan manusia) Provinsi Jawa Barat pada umumnya dan peningkatan kesadaran budaya membaca masyarakat Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut pada khususnya. Fokus kegiatan pengabdian yang terintegrasi dalam kuliah kerja nyata berbasis wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun ini yaitu untuk 1) Menumbuhkembangkan minat baca masyarakat Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut dalam upaya mensukseskan program wajar dikdas 9 tahun dan gerakan pemberantasan buta aksara, dan 2) Mendirikan dan membina perpustakaan desa di Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut sebagai upaya untuk menyediakan sarana dan prasarana yang memadai sehingga masyarakat dapat menikmati kegiatan membaca? B. Manfaat Kegiatan Sesuai dengan tujuan dan fokus kegiatan di atas, manfaat yang dapat dipetik dari kegiatan pengabdian ini di antaranya 1. Secara tidak langsung dapat meningkatkan IPM dalam bidang pendidikan di Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut pada khususnya dan di Jawa Barat pada umumnya. 2. Timbulnya kesadaran dan motivasi masyarakt akan pentingnya kegiatan membaca dalam upaya mendukung program pendidikan dasar 9 tahun dan

10 10 gerakan pemberantasan buta aksara untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan keluarga. 3. Membantu institusi pendidikan dalam hal ini UPTD Pendidikan Dasar dan PLS Kecamatan Kersamanah dalam menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya program Wajar Dikdas 9 tahun dan gerakan penmberantasan buta aksara. 4. Berdirinya unit perpustakaan desa dan kecamatan di Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut. 5. Bagi Universitas Pendidikan Indonesia, terealisasinya salah satu unsur Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dengan mendukung program wajar dikdas 9 tahun dan gerakan pemberantasan buta aksara. III PELAKSANAAN KEGIATAN A. Kerangka Pemecahan Masalah Sesuai dengan analisis situasi, identifikasi masalah dan rumusan masalah di atas, alternatif pemecahan masalah yang dapat dilaksanakan di antaranya 1. Mengadakan kegiatan penyuluhan dan memotivasi masyarakat betapa pentingnya kegiatan membaca dalam rangka mendukung program wajar dikdas 9 tahun dan gerakan pemberantasan buta aksara. 2. Mendirikan perpustakaan tingkat desa di Kec. Kersamanah Kab. Garut. 3. Membina kader-kader pustakawan tingkat desa di Kec. Kersamanah Kab. Garut. 4. Membantu penyaluran program hibah buku untuk perpustakaan desa dari penerbit-penerbit dan masyarakat sekitar. B. Khalayak Sasaran antara yang Strategis Khalayak sasaran dalam kegiatan pengabdian yang terintegrasi dengan kegiatan KKN ini yaitu. 1) Anak usia sekolah yang berusia tahun yang tidak sekolah. 2) Anak usia sekolah yang berusia tahun yang berada di pondok pesantren.

11 11 3) Anak usia sekolah yang berusia tahun yang duduk di bangku sekolah SD dan SMP atau sederajat. 4) Masyarakat yang buta aksara. 5) Instansi pendidikan, aparat desa, tokoh masyarakat, organisasi kepemudaan, dan tim penggerak PKK se-kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut. Dasar pemilihan khalayak sasaran di atas dengan pertimbangan efektifnya kegiatan KKN dalam rangka peningkatan kesadaran budaya minat baca masyarakat Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut dalam hal penuntasan wajar dikdas 9 tahun dan gerakan pemberantasan buta aksara. Difokuskannya kegiatan ini untuk menjaring anak usia sekolah dengan pertimbangan bahwa usia inilah yang menjadi sasaran utama agar memiliki kesadaran dan motivasi akan pentingnya membaca dalam rangka mensukseskan program wajar dikdas 9 tahun dan gerakan pemberantasan buta aksara. Instansi pendidikan dalam hal ini mulai dari UPTD Pendidikan TK/SD dan PLS Kecamatan beserta guru-guru menjadi sasaran agar lebih optimal dalam menumbuhkembangkan minat baca masyarakat serta menuntaskan pemberantasan buta aksara. Sedangkan, tokoh masyarakat, organisasi kepemudaan, dan tim penggerak PKK se-kecamatan Kersamanah dijadikan sasaran kegiatan pengabdian ini karena mereka merupakan ujung tombak di lapangan untuk ikut serta berperan menuumbuhkembangkan kesadaran betapa pentingnya budaya membaca bagi masyarakat Kersamanah Kab. Garut. C. Keterkaitan Dalam kegiatan pengabdian ini melibatkan beberapa instansi/lembaga di antaranya 6) Lembaga Pengabdian pada Masyarakat UPI, dalam hal ini melibatkan mahasiswa KKN UPI yang ditempatkan di seluruh Kec. Kersamanah Kab. Garut yang tersebar di lima desa. Keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan ini terutama dalam hal memotivasi kesadaran betapa pentingnya budaya baca di kalangan masyarakat

12 12 7) UPTD Pendidikan Kecamatan Kersamanah berperan sebagai pihak penyelenggara pendidikan sekaligus dijadikan pihak koordinasi dan konsultasi tentang potensi pendidikan dasar 9 tahun dan gerakan pemberantas buta aksara di Kecamatan Kersamanah. 8) Aparat desa, tokoh masyarakat, organisasi kepemudaan, dan tim penggerak PKK se-kecamatan Kersamanah, berperan sebagai ujung tombak di lapangan memberi pencerahan kepada anggota masyarakatnya betapa pentingnya budaya membaca pada khususnya umumnya demi suksesnya program wajar dikdas 9 tahun dan tuntasnya pemberantasan buta aksara. 9) Badan Perpustakaan Daerah Kabupaten Garut, sebagai mitra kerja sehingga terlaksananya program pendirian dan pembinaan perpustakaan desa di Kec. Kersamanah. 10) Pihak penerbit buku yang menjadi pendukung program sehingga dapat membantu penyediaan sarana buku untuk menunjang program peningkatan minat baca masyarakat dan pemberantasan buta aksara di Kec. Kersamanah Kab. Garut. D. Hasil Kegiatan Pengabdian Kegiatan yang terealisasi dalam pengabdian kepada masyarakat di Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut ini di antaranya 1. Program pendirian perpustakaan desa di Kec. Kersamanah Kab. Garut Kegiatan pendirian perpustakaan desa yang semula direncanakan di 5 desa yaitu Desa Kersamanah, Sukamerang, Giri Jaya, Sukamaju, dan Nanjung Jaya; Kecamatan Kersamanah, ternyata karena berbagai keterbatasan, program pendirian perpusatakaan desa tersebut hanya dapat direalisasikan di 2 desa yaitu di Desa Sukamerang dan Desa Kersamanah. Dalam merealisasikan program ini, tim dari LPM UPI bekerja sama dengan berbagai pihak di lapangan, di antaranya pihak Pemda Kabupaten Garut dalam hal ini Badan Perpustakaan Daerah yang telah membantu merealisasikan pendirian perpustakaan di Desa Sukamerang dan Kersamanah.

13 13 Bantuan yang diberikan oleh Badan Perpustakaan Daerah Kabupaten Garut tersebut berupa sarana dan prasarana perpustakaan, dalam hal ini masing-masing desa mendapatkan sejumlah buku, lemari/rak penyimpanan buku dan meja baca. 2. Pembinaan kader pustakawan desa se-kecamatan Kersamanah Kab. Garut. Kegiatan pembinaan kader pustakawan ini dilaksanakan selama 1 hari dalam kegiatan Seminar Dan Lokakarya Pembinaan Kader Pustkawan Kecamatan Kersamanah. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 10 November 2007 bertempat di Aula Desa Kersamanah. Kegiatan ini dihadiri oleh 16 orang peserta dan undangan. Kader pustakawan yang dibina tersebut berjumlah masing-masing 5 orang dari setiap desa. Bertindak sebagai nara sumber dalam kegiatan tersebut yaitu Drs. Usep Kuswari, M.Pd. dan Drs. Yayat Sudaryat, M.Hum. 3. Mengadakan gerakan hibah buku Kegiatan hibah buku ini dilaksanakan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya buku. Buku yang terkumpul dari kegiatan ini jumlahnya 113 judul buku dengan rincian 110 buku ditambah 3 jenis majalah. Jumlah keseluruhan 293 eksemplar (data buku yang terkumpul terlampir). Buku ini menjadi buku tambahan dan pelengkap dari buku-buku yang telah disediakan oleh Badan Perpustakaan Daerah Kabupaten Garut (data buku terlampir). Dalam kegiatan ini, Tim dibantu oleh aparat desa dan aparat kecamatan Kersamanah serta oleh kader dan tokoh masyarakat Kersamanah. E. Waktu Pelaksanaan Kegiatan pendirian perpustakaan desa ini, dilaksanakan dalam waktu tiga bulan yaitu mulai dari bulan September 2007 sampai dengan bulan Nopember Kegiatan Seminar dan Lokakarya Pembinaan Kader Pustkawan Kecamatan Kersamanah dilaksanakan pada tanggal 10 November 2007 bertempat di Aula Desa Kersamanah. Kegiatan hibah buku dilaksanakan mulai tanggal 1 Oktober 2007 sampai dengan tanggal 10 November F. ORGANISASI PELAKSANA Tim pelaksana dalam kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah

14 14 NO. PELAKSANA PERAN DAN INTENSITAS 1. Hernawan, S.Pd. Perencanaan, implementasi, evaluasi, penyusunan laporan 2. Dadang Anshori, S.Pd. M.Si. Program Hibah Buku 3. Drs. Usep Kuswari, M.Pd. Program Sosialisasi dan Seminar Pendirian dan Pembinaan Perpustakaan 4. Drs. Yayat Sudaryat, M.Hum. Program Sosialisasi dan Seminar Pendirian dan Pembinaan Perpustakaan 5. Drs. O. Solehudin, M.Pd. Observasi dan evaluasi kegiatan G. Evaluasi Kegiatan Setelah dievaluasi, ternyata kegiatan pengabdian yang berfokus pada pembinaan dan pendirian perpustakaan desa di Kecamatan Kersamanah masih banyak kekurangan. Ketidakoptimalan kegiatan ini dipengaruhi berbagai faktor yang ditemukan di lapangan. Faktor utama yang menjadi penghambat optimalnya kegiatan ini yaitu masalah waktu persiapan kegiatan yang kurang memadai serta keterbatasan bantuan yang diturunkan dari pihak-pihak terkait untuk menunjang terlaksananya kegiatan ini. Masalah dana juga menjadi kendala dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian ini. Oleh karena itu, dana yang telah dialokasikan untuk kegiatan pengabdian ini seoptimal mungkin digunakan seefektif dan seefisien mungkin. Program pendirian dan pembinaan perpustakaan desa di Kecamatan Kersamanah hanya dapat terealisasi di dua desa dari rencana awal yaitu 5 desa. IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Dari kegiatan pengabdian ini, dapat ditarik kesimpulan bahwa ternyata masyarakat di Kecamatan Kersamanah sangat memerlukan dan mengharapkan tersedianya sarana dan prasarana perpustakaan desa yang memadai. Diharapkan dengan dilaksanakannya kegiatan ini, kesadaran masyarakat akan pentingnya kegiatan membaca lebih meningkat.

15 15 B. Saran dan Rekomendasi Dari hasil kegiatan pengabdian yang telah dilaksanakan ini, ada beberapa saran dan rekomendasi yang harus diperhatikan, di antaranya 1) Bagi Badan Perpustakaan Desa Kabupaten Garut, diharapkan program pendirian dan pembianaan perpustakaan desa dapat terealisasi di seluruh Kecamatan Kersamanah pda khususnya, di seluruh desa di wilayah Kabupaten Garut pada umumnya. Hal ini untuk membantu masyarakat agar gemar membaca. 2) Bagi pengelola perpustakaan desa, semoga dapat memanfaatkan sarana dan prsarana yang telah tersedia dengan sebaik-baiknya. 3) Bagi masyarakat ada umumnya, dharapkan ikut berpartisipasi aktif dalam kegiatan pengabdian ini secara optimal.

16 16 DAFTAR PUSTAKA Anwar Menyikapi Era Globalisasi Meningkatkan Mutu Sumber Daya Manusia. (Jurnal Mimbar Pendidikan) IKIP Bandung Press. Suyanto & Hasyim Refleksi dan Reformasi Pendidikan di Indonesia Memasuki Milenium III. Yogyakarta. Adicita Karya Nusa Tim Perumus Pendidikan Pokok-pokok Pikiran Membangun Pendidikan Nasional Menuju Indonesia Baru (Jurnal Mimbar Pendidikan) IKIP Bandung Press. Widyamartaya, A Seni Membaca untuk Studi. Yogyakarta Kanisius k. Buku, Bisakah jadi menu? k. Rendah, Posisi Pelajar Indonesia di Peringkat Dunia.

17 17 RIWAYAT HIDUP Nama Hernawan, S.Pd. NIP Pangkat/Golongan Penata Muda/IIIa Jabatan Fungsional Asisten ahli Tempat, Tanggal Lahir Garut, 20 Oktober 1978 Agama Islam Kewarganegaraan Indonesia Alamat Kantor Jalan Dr. Setiabudhi No. 229 Bandung Telp. (022) pes Alamat Rumah Komplek Gending Mas Blok A5 No. 8 Kelurahan Pasirjati Kecamatan Ujungberung Kota Bandung HP Latar Belakang Pendidikan S-2, Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia (sejak tahun 2002 sampai sekarang). S-1 lulus tahun 2002, Jurusan Pendidikan Bahasa Daerah FPBS UPI. SMA lulus tahun 1996, SMAN 1 Garut. SMP lulus tahun 1993, SMPN 1 Bayongbong SD lulus 1990, SDN Nanjung Pengalaman Pekerjaan 2006 sampai sekarang sebagai Tutor di Universitas Terbuka UPBJJ Bandung sampai sekarang sebagai tenaga pengajar pada Jurusan Pendidikan Bahasa Daerah FPBS UPI. Seminar/Lokakarya Delegasi Temu Ilmiah dan Seminar Nasional Ikatan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Daerah seluruh Indonesia (IMBASADI), tahun 1999 di Universitas Andalas Padang, Delegasi Temu Ilmiah dan Seminar Nasional Ikatan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Daerah seluruh Indonesia (IMBASADI), tahun 2000 di Universitas Indonesia. Peserta Konferensi Internasional Budaya Sunda I (KIBS I), tahun 2001 di Bandung. Panitia Kongres Basa Sunda VII, tahun 2001 di Garut. Panitia Kongres Basa Sunda VIII, tahun 2005 di Subang. Peserta Seminar Nasional Pemikiran-pemikiran Inovatif dalam Kajian Bahasa, Sastra, Seni, dan Pembelajarannya, tahun 2005 di FPBS UPI.

18 18 Peserta Seminar Nasional Implikasi Undang-Undang Guru dan Dosen bagi Peningkatan Mutu Proses Pendidikan, tahun 2006 di UPI Peserta Lokakarya Peningkatan Kualitas Pembelajaran, tahun 2006 di FPBS UPI. Pemakalah dalam Seminar Peningkatan Kesadaran Budaya Pendidikan Masyarakat di Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut, tahun Karya Ilmiah Pengaruh Pemakaian Bahasa terhadap Kemampuan Menggunakan Undak Usuk Basa Sunda (Makalah disampaikan dalam acara seleksi mahasiswa teladan tingkat FPBS taun 2001), Korélasi antara Kasang Tukang Makéna Basa jeung Kamampuh Ngagunakeun Undak Usuk Basa Sunda Mahasiswa JPBD FPBS UPI (skripsi, 2002), Fonologi Bahasa Sunda (2005), buku yang dsusun bersama Dr. Iyos A. Rosmana, M.Pd. Pengabdian Kepada Masyarakat Seminar dan Lokakarya Peningkatan Kesadaran Budaya Pendidikan Masyarakat di Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut, tahun 2006 (sebagai DPL dan Pemakalah). Seminar Hasil KKN UPI di Kabupaten Garut Tahun 2007 (sebagai DPL dan Ketua Pelaksana Seminar) Seminar dan Lokakarya Pembinaan Kader Pustakawan Desa di Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut.

MAKALAH KESADARAN BUDAYA PENDIDIKAN MASYARAKAT DALAM RANGKA MENSUKSESKAN PROGRAM WAJIB BELAJAR PENDIDIKAN DASAR 9 TAHUN

MAKALAH KESADARAN BUDAYA PENDIDIKAN MASYARAKAT DALAM RANGKA MENSUKSESKAN PROGRAM WAJIB BELAJAR PENDIDIKAN DASAR 9 TAHUN MAKALAH KESADARAN BUDAYA PENDIDIKAN MASYARAKAT DALAM RANGKA MENSUKSESKAN PROGRAM WAJIB BELAJAR PENDIDIKAN DASAR 9 TAHUN Disampaikan dalam Seminar dan Lokakarya Peningkatan Budaya Pendidikan Masyarakat

Lebih terperinci

PENYULUHAN DAN PELATIHAN AJAR BAGI GURU SD/MI WILAYAH DINAS CABANG PENDIDIKAN KECAMATAN SUKASARI KOTA BANDUNG

PENYULUHAN DAN PELATIHAN AJAR BAGI GURU SD/MI WILAYAH DINAS CABANG PENDIDIKAN KECAMATAN SUKASARI KOTA BANDUNG LAPORAN PENYULUHAN DAN PELATIHAN AJAR BAGI GURU SD/MI WILAYAH DINAS CABANG PENDIDIKAN KECAMATAN SUKASARI KOTA BANDUNG Drs. Usep Kuswari, M.Pd. (Ketua) Drs. Ruswendi Permana, M.Hum. (Anggota) Dra. Ruhaliah,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Keterampilan membaca merupakan salah satu aspek penting. dalam kemampuan berkomunikasi yang perlu dikuasai oleh orangorang

BAB I PENDAHULUAN. Keterampilan membaca merupakan salah satu aspek penting. dalam kemampuan berkomunikasi yang perlu dikuasai oleh orangorang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Keterampilan membaca merupakan salah satu aspek penting dalam kemampuan berkomunikasi yang perlu dikuasai oleh orangorang yang ingin berhasil dalam kehidupannya.

Lebih terperinci

HASIL PEMETAAN PROGRAM WAJAR DIKDAS 9 TAHUN DI 6 KECAMATAN DI KABUPATEN GARUT

HASIL PEMETAAN PROGRAM WAJAR DIKDAS 9 TAHUN DI 6 KECAMATAN DI KABUPATEN GARUT HASIL PEMETAAN PROGRAM WAJAR DIKDAS 9 TAHUN DI 6 KECAMATAN DI KABUPATEN GARUT MAKALAH Disampaikan dalam Seminar Hasil Pemetaan dan Pendataan Program Wajar Dikdas di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Garut

Lebih terperinci

DR. H. Sofyan Sauri, M.Pd (Ketua) Anggota : 1. Drs. H. Ade Sadikin Akhyadi, MSi 2. Drs. Yadi Ruyadi, MSi

DR. H. Sofyan Sauri, M.Pd (Ketua) Anggota : 1. Drs. H. Ade Sadikin Akhyadi, MSi 2. Drs. Yadi Ruyadi, MSi Program Akselerasi Peningkatan APK Dalam Rangka Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun Melalui Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa UPI Di Kabupaten Cianjur Propinsi Jawa Barat dan Kabupaten

Lebih terperinci

PROPOSAL PENELITIAN PEMBINAAN

PROPOSAL PENELITIAN PEMBINAAN 1 PROPOSAL PENELITIAN PEMBINAAN ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA DALAM KARANGAN GURU SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN CIKATOMAS KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN 2007 oleh Hernawan, S.Pd. NIP 132306424 JURUSAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PEDOMAN 1 PEDOMAN PENGELOLAAN PELAYANAN/ PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (ARAH DAN FOKUS KEGIATAN PKM)

PEDOMAN 1 PEDOMAN PENGELOLAAN PELAYANAN/ PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (ARAH DAN FOKUS KEGIATAN PKM) PEDOMAN 1 PEDOMAN PENGELOLAAN PELAYANAN/ PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (ARAH DAN FOKUS KEGIATAN PKM) Oleh : Tim LPM UNJ LEMBAGA PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA 2014 LEMBAR PENGESAHAN Tim

Lebih terperinci

SISTEMATIKA PROPOSAL KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. Menggambar dengan Media Warna Alam untuk Siswa Sekolah Dasar di

SISTEMATIKA PROPOSAL KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. Menggambar dengan Media Warna Alam untuk Siswa Sekolah Dasar di SISTEMATIKA PROPOSAL KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT A. JUDUL Menggambar dengan Media Warna Alam untuk Siswa Sekolah Dasar di Kecamatan Situraja Kabupaten Sumedang B. ANALISIS SITUASI a. Mata pelajaran

Lebih terperinci

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAERAH FPBS UPI BERBASIS KOMPETENSI SASTRA DAN BUDAYA SUNDA1) Yayat Sudaryat2) ABSTRAK

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAERAH FPBS UPI BERBASIS KOMPETENSI SASTRA DAN BUDAYA SUNDA1) Yayat Sudaryat2) ABSTRAK JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAERAH FPBS UPI BERBASIS KOMPETENSI SASTRA DAN BUDAYA SUNDA1) Yayat Sudaryat2) ABSTRAK Setelah 45 tahun berdiri (20 Oktober 1957), Jurusan Pendidikan Bahasa Daerah (Jurusan Sunda)

Lebih terperinci

PELATIHAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) DALAM BIDANG STUDI SEJARAH BAGI MGMP SEJARAH DI KABUPATEN MAGELANG

PELATIHAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) DALAM BIDANG STUDI SEJARAH BAGI MGMP SEJARAH DI KABUPATEN MAGELANG LAPORAN KEGIATAN PPM PELATIHAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) DALAM BIDANG STUDI SEJARAH BAGI MGMP SEJARAH DI KABUPATEN MAGELANG Oleh: Prof. DR. Husain Haikal Saefur Rochmat, MIR Danar Widiyanta,

Lebih terperinci

HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT. 1. Judul : Lokakarya dan Pelatihan Penyusunan Proposal Penelitian Tindakan Kelas

HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT. 1. Judul : Lokakarya dan Pelatihan Penyusunan Proposal Penelitian Tindakan Kelas HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT 1. Judul : Lokakarya dan Pelatihan Penyusunan Proposal Penelitian Tindakan Kelas 2. Ketua Pelaksana : Dr Fransisca Sudargo, M.Pd NIP : 130679671 Pangkat

Lebih terperinci

KEBIJAKAN DAN UPAYA UNJ DALAM MENJAMIN KEBERLANJUTAN KEGIATAN. Oleh : Tim LPM UNJ

KEBIJAKAN DAN UPAYA UNJ DALAM MENJAMIN KEBERLANJUTAN KEGIATAN. Oleh : Tim LPM UNJ KEBIJAKAN DAN UPAYA UNJ DALAM MENJAMIN KEBERLANJUTAN KEGIATAN Oleh : Tim LPM UNJ LEMBAGA PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA 2014 LEMBAR PENGESAHAN Tim Penyusun Ketua Anggota : Dr. Etin Solihatin,

Lebih terperinci

LOKASI SMA NEGERI 1 SANDEN

LOKASI SMA NEGERI 1 SANDEN LAPORAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN LOKASI LOKASI SMA NEGERI 1 SANDEN Dusun Ngentak, Desa Murtigadin, Kec. Sanden, Kab. Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta Disusun oleh: DESI RAHMAWATI 11413241013 PENDIDIKAN

Lebih terperinci

P Direktur Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan

P Direktur Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan P Direktur Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan engembangan program pendidikan keaksaraan dan kesetaraan terus dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan dinamika masyarakat di luar sistem persekolahan, sebagai

Lebih terperinci

NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG

NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG Kelas 9 semester 1 NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG 1 2 PENGERTIAN NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG Negara maju adalah negara yang rakyatnya memiliki kesejahteraan atau kualitas hidup yang tinggi. Sedangkan

Lebih terperinci

KEPUTUSAN KONGRES BAHASA JAWA VI TANGGAL 8 12 NOVEMBER 2016 DI HOTEL INNA GARUDA YOGYAKARTA

KEPUTUSAN KONGRES BAHASA JAWA VI TANGGAL 8 12 NOVEMBER 2016 DI HOTEL INNA GARUDA YOGYAKARTA KEPUTUSAN KONGRES BAHASA JAWA VI TANGGAL 8 12 NOVEMBER 2016 DI HOTEL INNA GARUDA YOGYAKARTA A. Dasar-dasar Pemikiran Melalui Kongres Bahasa Jawa VI, bahasa dan sastra Jawa harus terus dikembangkan, dilestarikan,

Lebih terperinci

EVALUASI PENINGKATAN SUMBERDAYA MANUSIA DALAM PROGRAM PENDANAAN KOMPETISI MELALUI KEGIATAN KEAKSARAAN FUNGSIONAL DI KABUPATEN KARAWANG

EVALUASI PENINGKATAN SUMBERDAYA MANUSIA DALAM PROGRAM PENDANAAN KOMPETISI MELALUI KEGIATAN KEAKSARAAN FUNGSIONAL DI KABUPATEN KARAWANG EVALUASI PENINGKATAN SUMBERDAYA MANUSIA DALAM PROGRAM PENDANAAN KOMPETISI MELALUI KEGIATAN KEAKSARAAN FUNGSIONAL DI KABUPATEN KARAWANG ASEP AANG RAHMATULLAH SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN NOMOR : 375/H23/DT/2007 TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS

Lebih terperinci

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA WALIKOTA TASIKMALAYA PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 23 TAHUN 2006 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PENDIDIKAN DI KOTA TASIKMALAYA WALIKOTA TASIKMALAYA Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ketunaaksaraan merupakan masalah yang terjadi hampir di semua negara di dunia. Ketunaaksaraan juga sangat terkait dengan kemiskinan, keterbelakangan dan ketidakberdayaan.

Lebih terperinci

J. Suasana Akademik 1. Sarana yang Tersedia untuk Memelihara Interaksi Dosen-Mahasiswa

J. Suasana Akademik 1. Sarana yang Tersedia untuk Memelihara Interaksi Dosen-Mahasiswa 96 J. Suasana Akademik 1. Sarana yang Tersedia untuk Memelihara Interaksi Dosen-Mahasiswa Sejumlah sarana disediakan Prodi untuk memelihara interaksi dosen-mahasiswa baik untuk urusan akademik maupun non-akademik

Lebih terperinci

SISTEMATIKA PROPOSAL KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. Proses Membuat Topeng Kertas untuk Siswa Sekolah Dasar di

SISTEMATIKA PROPOSAL KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. Proses Membuat Topeng Kertas untuk Siswa Sekolah Dasar di SISTEMATIKA PROPOSAL KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT A. JUDUL Proses Membuat Topeng Kertas untuk Siswa Sekolah Dasar di Kecamatan Sumedang Utara B. ANALISIS SITUASI a. Mata pelajaran seni budaya

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM GRIYA ILMU SEBAGAI UPAYA UNTUK MENGURANGI KECANDUAN GADGET PADA ANAK

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM GRIYA ILMU SEBAGAI UPAYA UNTUK MENGURANGI KECANDUAN GADGET PADA ANAK PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM GRIYA ILMU SEBAGAI UPAYA UNTUK MENGURANGI KECANDUAN GADGET PADA ANAK BIDANG KEGIATAN : PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Diusulkan oleh : Kartikaningtyas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. rumusan masalah, pertanyaan penelitian, hipotesis dan definisi operasional yang

BAB I PENDAHULUAN. rumusan masalah, pertanyaan penelitian, hipotesis dan definisi operasional yang BAB I PENDAHULUAN Dalam bab ini akan dibahas mengenai latar belakang, identifikasi masalah, rumusan masalah, pertanyaan penelitian, hipotesis dan definisi operasional yang berkaitan dengan efektifitas

Lebih terperinci

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

GUBERNUR SULAWESI TENGAH GUBERNUR SULAWESI TENGAH SAMBUTAN PENJABAT GUBERNUR SULAWESI TENGAH PADA ACARA PEMBUKAAN LOMBA SENI BUDAYA MEDIA TRADISIONAL KEPENDUDUKAN DAN KB TINGKAT PROVINSI SULAWESI TENGAH TAHUN 2011 SENIN, 30 MEI

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

STANDAR PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STANDAR PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT BADAN PENJAMINAN MUTU (BAJAMTU) UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 Deskripsi Standar proses pengabdian kepada masyarakat merupakan kriteria minimal tentang kegiatan

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 SUBAH

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 SUBAH LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 SUBAH Disusun oleh: Eko Prastyo Herfianto 2101409072 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012

Lebih terperinci

PENGARAHAN PEMBELAJARAN SEKOLAH DASAR MENGACU PADA KURIKULUM 2013 PKG GUGUS II KECAMATAN UMBULSARI LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PENGARAHAN PEMBELAJARAN SEKOLAH DASAR MENGACU PADA KURIKULUM 2013 PKG GUGUS II KECAMATAN UMBULSARI LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PENGARAHAN PEMBELAJARAN SEKOLAH DASAR MENGACU PADA KURIKULUM 2013 PKG GUGUS II KECAMATAN UMBULSARI LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT BENTUK KEGIATAN Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat Oleh Prof. Dr.

Lebih terperinci

LAPORAN KEGIATAN. PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PkM) TAHUN ANGGARAN Judul PkM:

LAPORAN KEGIATAN. PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PkM) TAHUN ANGGARAN Judul PkM: LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PkM) TAHUN ANGGARAN 2014 Judul PkM: PELATIHAN PEMBELAJARAN AKTIVITAS LUAR KELAS BAGI GURU PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR Oleh: F. Suharjana, M.Pd. Sriawan, M.Kes.

Lebih terperinci

RIWAYAT HIDUP DOSEN. A. Identitas Diri

RIWAYAT HIDUP DOSEN. A. Identitas Diri RIWAYAT HIDUP DOSEN A. Identitas Diri Nama Lengkap (dengan gelar) Drs. ASEP SYARIF HIDAYAT, M.S Jenis Kelamin Laki-laki Jabatan Fungsional lektor NIP 00000 NIDN 0000 Tempat, Tanggal Lahir Garut, 0 April

Lebih terperinci

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PPL PERIODE 10 Agustus SEPTEMBER 2015 LOKASI SMA NEGERI 1 JETIS KERTAN SUMBERAGUNG JETIS BANTUL

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PPL PERIODE 10 Agustus SEPTEMBER 2015 LOKASI SMA NEGERI 1 JETIS KERTAN SUMBERAGUNG JETIS BANTUL LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PPL PERIODE 10 Agustus 2015 12 SEPTEMBER 2015 LOKASI SMA NEGERI 1 JETIS KERTAN SUMBERAGUNG JETIS BANTUL Disusun oleh : BAHTIAR WIWIT DWIYANTO 12601244101 JURUSAN PENDIDIKAN JASMANI

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM Bank BRO (Be Reading Opportunity) BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM Bank BRO (Be Reading Opportunity) BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM Bank BRO (Be Reading Opportunity) BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIUSULKAN OLEH : Aprilianti Kusuma Dewi NIM: 2014820157 / ANGKATAN:

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN TULUNGAGUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN TULUNGAGUNG NOMOR 27 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN

PEMERINTAH KABUPATEN TULUNGAGUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN TULUNGAGUNG NOMOR 27 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN PEMERINTAH KABUPATEN TULUNGAGUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN TULUNGAGUNG NOMOR 27 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TULUNGAGUNG, Menimbang : bahwa

Lebih terperinci

OLEH : Putri Ariyani, Noor Azmah Hidayati, Ninaya Sari, Nasrullah

OLEH : Putri Ariyani, Noor Azmah Hidayati, Ninaya Sari, Nasrullah LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PELATIHAN CARA MEMBUAT MAJALAH DINDING (Wall Magazine As A Media in Improving Students Writing Ability) KECAMATAN BINTANG ARA KABUPATEN TABALONG OLEH : Putri

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN KARAWANG

BERITA DAERAH KABUPATEN KARAWANG BERITA DAERAH KABUPATEN KARAWANG 2010 NO: 16 SERI: E PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR 16 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU DI KABUPATEN KARAWANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berbagai tantangan yang harus dihadapi. Melalui pendidikanlah seseorang dapat memperoleh

BAB I PENDAHULUAN. berbagai tantangan yang harus dihadapi. Melalui pendidikanlah seseorang dapat memperoleh BAB I PENDAHULUAN I. 1. LATAR BELAKANG Di era globalisasi seperti sekarang ini mutlak dituntut seseorang untuk membekali diri dengan ilmu pengetahuan agar dapat bersaing dari semakin kerasnya kehidupan

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA UPAYA PENINGKATAN KREATIVITAS ANAK DI TK NEGERI SIWI RAHAYU SOLO DENGAN PELATIHAN SENI DAN BUDAYA

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA UPAYA PENINGKATAN KREATIVITAS ANAK DI TK NEGERI SIWI RAHAYU SOLO DENGAN PELATIHAN SENI DAN BUDAYA PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA UPAYA PENINGKATAN KREATIVITAS ANAK DI TK NEGERI SIWI RAHAYU SOLO DENGAN PELATIHAN SENI DAN BUDAYA BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Diusulkan oleh:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Keterampilan berbahasa meliputi empat aspek yaitu menyimak, berbicara,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Keterampilan berbahasa meliputi empat aspek yaitu menyimak, berbicara, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keterampilan berbahasa meliputi empat aspek yaitu menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Keempat aspek tersebut saling menunjang dan saling berkaitan. Kemahiran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kebijakan pembangunan pada era 1950-an hanya berfokus pada bagaimana

BAB I PENDAHULUAN. Kebijakan pembangunan pada era 1950-an hanya berfokus pada bagaimana BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebijakan pembangunan pada era 1950-an hanya berfokus pada bagaimana suatu negara dapat meningkatkan pendapatannya guna mencapai target pertumbuhan. Hal ini sesuai

Lebih terperinci

MODEL PENGALAMAN BERBAHASA TERKONSENTRASI DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA 1) Hernawan 2) Kata Kunci: Pengalaman, Membaca, Terkonsentrasi

MODEL PENGALAMAN BERBAHASA TERKONSENTRASI DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA 1) Hernawan 2) Kata Kunci: Pengalaman, Membaca, Terkonsentrasi MODEL PENGALAMAN BERBAHASA TERKONSENTRASI DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA 1) Hernawan 2) Abstrak: Tulisan ini memaparkan tentang Model Pengalaman Berbahasa Terkonsentrasi sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 7 TAHUN 2010 TENTANG PENATAAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA/KELURAHAN

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 7 TAHUN 2010 TENTANG PENATAAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA/KELURAHAN BUPATI BANYUWANGI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 7 TAHUN 2010 TENTANG PENATAAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA/KELURAHAN DI KABUPATEN BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA PENYULUHAN CINTA PRODUK LOKAL UNTUK PENGUATAN EKONOMI NASIONAL DALAM MENGHADAPI MEA BIDANG KEGIATAN :

PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA PENYULUHAN CINTA PRODUK LOKAL UNTUK PENGUATAN EKONOMI NASIONAL DALAM MENGHADAPI MEA BIDANG KEGIATAN : PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA PENYULUHAN CINTA PRODUK LOKAL UNTUK PENGUATAN EKONOMI NASIONAL DALAM MENGHADAPI MEA BIDANG KEGIATAN : PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIUSULKAN OLEH : 1. PRAPLIYATI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Indonesia tahun 2012 (http://www.bps.go.id/) menunjukkan bahwa, masyarakat Indonesia, (18.57%) memilih mendengar radio,

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN Jalan Prof.dr. HR. Boenjamin No. 708 Kotak Pos 115 Purwokerto 53122 Telp (0281) 635292 hunting Faks. 631802 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL

Lebih terperinci

LAPORAN KERJA TAHUNAN SMP NEGERI 05 BATU TAHUN

LAPORAN KERJA TAHUNAN SMP NEGERI 05 BATU TAHUN LAPORAN KERJA TAHUNAN SMP NEGERI 05 BATU TAHUN 2015 2016 OLEH: KEPALA SEKOLAH SMPN 05 BATU DINAS PENDIDIKAN KOTA BATU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 05 BATU (STATE JUNIOR HIGH SCHOOL) Jl. Lapangan Lemah

Lebih terperinci

SAMBUTAN DAN LAPORAN KETUA PELAKSANA PADA SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG SABTU, 16 SEPTEMBER 2017

SAMBUTAN DAN LAPORAN KETUA PELAKSANA PADA SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG SABTU, 16 SEPTEMBER 2017 SAMBUTAN DAN LAPORAN KETUA PELAKSANA PADA SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG SABTU, 16 SEPTEMBER 2017 Assalammu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Yang saya hormati, Bapak

Lebih terperinci

Pembentukan TIM PENGEMBANG SEKOLAH/ MADRASAH (TPS/M)

Pembentukan TIM PENGEMBANG SEKOLAH/ MADRASAH (TPS/M) Pedoman Untuk Kepala Sekolah/Madrasah Pembentukan TIM PENGEMBANG SEKOLAH/ MADRASAH (TPS/M) (Edisi September 2011) Untuk Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT

Lebih terperinci

NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG

NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG Salah satu ciri dari negara berkembang adalah sebagian besar masyarakatnya bekerja sebagai petani. Kegiatan pertanian yang dilakukan masih menggunakan peralatan tradisional,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai salah satu program pendidikan non formal dan dalam rangka ikut

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai salah satu program pendidikan non formal dan dalam rangka ikut BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sebagai salah satu program pendidikan non formal dan dalam rangka ikut mencerdaskan kehidupan anak bangsa serta usaha melestarikan program pendidikan non formal

Lebih terperinci

TOR PROGRAM PPM BERBASIS HASIL PENELITIAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHUN 2014

TOR PROGRAM PPM BERBASIS HASIL PENELITIAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHUN 2014 TOR PROGRAM PPM BERBASIS HASIL PENELITIAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHUN 2014 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2014 TOR PROGRAM

Lebih terperinci

STRATEGI PEMERINTAH KABUPATEN KARAWANG UNTUK MENSINERGIKAN PROGRAM RAKSA DESA ABAS SUDRAJAT

STRATEGI PEMERINTAH KABUPATEN KARAWANG UNTUK MENSINERGIKAN PROGRAM RAKSA DESA ABAS SUDRAJAT STRATEGI PEMERINTAH KABUPATEN KARAWANG UNTUK MENSINERGIKAN PROGRAM RAKSA DESA ABAS SUDRAJAT SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2007 PERNYATAAN MENGENAI TUGAS AKHIR DAN SUMBER INFORMASI

Lebih terperinci

RIWAYAT HIDUP DOSEN. Pendidikan Matematika. Tahun Masuk-Lulus

RIWAYAT HIDUP DOSEN. Pendidikan Matematika. Tahun Masuk-Lulus RIWAYAT HIDUP DOSEN A. Identitas Diri Nama Lengkap (dengan gelar) Dr. H. Sufyani Prabawanto, M.Ed. Jenis Kelamin Laki-laki Jabatan Fungsional Lektor Kepala NIP 00808000 NIDN 0000800 Tempat, Tanggal Lahir

Lebih terperinci

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2014

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2014 PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM INSENTIF DANA PENGABDIAN MASYARAKAT FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS (PIDMAS-FEB) FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2014 BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Lebih terperinci

2 masyarakat hukum serta keserasian dan sinergi dalam pelaksanaan pengaturan dan kebijakan mengenai desa; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaiman

2 masyarakat hukum serta keserasian dan sinergi dalam pelaksanaan pengaturan dan kebijakan mengenai desa; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaiman LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.157, 2015 PEMERINTAHAN. Desa. Penyelenggaraan. Pembangunan. Pembinaan. Pemberdayaan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5717). PERATURAN

Lebih terperinci

FILOSOFI KULIAH KERJA NYATA Oleh Prof. Dr. Deden Mulyana, SE., MSi.

FILOSOFI KULIAH KERJA NYATA Oleh Prof. Dr. Deden Mulyana, SE., MSi. FILOSOFI KULIAH KERJA NYATA Oleh Prof. Dr. Deden Mulyana, SE., MSi. Disampaikan Pada: DIKLAT KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS SILIWANGI PERIODE II TAHUN AKADEMIK 2011/2012 FILOSOFI KULIAH KERJA NYATA Bagian

Lebih terperinci

Petunjuk Teknis Apresiasi Layanan Pendidikan Masyarakat Melalui Lomba Kompetensi Peserta Didik Paket C Vokasi

Petunjuk Teknis Apresiasi Layanan Pendidikan Masyarakat Melalui Lomba Kompetensi Peserta Didik Paket C Vokasi ii Petunjuk Teknis Apresiasi Layanan Pendidikan Masyarakat Melalui Lomba Kompetensi Peserta Didik Paket C Vokasi DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KEAKSARAAN DAN KESETARAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya

Lebih terperinci

M. Penelitian, Publikasi, Skripsi, dan Pengabdian kepada Masyarakat 1. Kualitas, Produktivitas, Relevansi Sasaran, dan Efisiensi Pemanfaatan Dana

M. Penelitian, Publikasi, Skripsi, dan Pengabdian kepada Masyarakat 1. Kualitas, Produktivitas, Relevansi Sasaran, dan Efisiensi Pemanfaatan Dana 111 M. Penelitian, Publikasi, Skripsi, dan Pengabdian kepada Masyarakat 1. Kualitas, Produktivitas, Relevansi Sasaran, dan Efisiensi Pemanfaatan Dana Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Penelitian

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Esti imaniatun NIM : 7101409296 Prodi : Pend. Ekonomi Akuntansi FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Lebih terperinci

TERM OF REFERENCE (TOR) PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PPM) PROGRAM PASCASARJANA UNY TAHUN 2018

TERM OF REFERENCE (TOR) PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PPM) PROGRAM PASCASARJANA UNY TAHUN 2018 TERM OF REFERENCE (TOR) PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PPM) PROGRAM PASCASARJANA UNY TAHUN 2018 PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2018 1 BAB I PENDAHULUAN A. Pendahuluan Tridharma

Lebih terperinci

DETERMINAN MUTU PENDIDIKAN DASAR DI INDONESIA. Oleh : Ki Supriyoko

DETERMINAN MUTU PENDIDIKAN DASAR DI INDONESIA. Oleh : Ki Supriyoko DETERMINAN MUTU PENDIDIKAN DASAR DI INDONESIA Oleh : Ki Supriyoko A. PENGANTAR Faktor atau determinan apa saja yang berpengaruh terhadap mutu pendidikan dasar, utamanya SD, di Indonesia? Sejauhmanakah

Lebih terperinci

2015 PERAN PKK DALAM PENDEWASAAN USIA PERKAWINAN BAGI PENINGKATAN KUALITAS KEWARGANEGARAAN

2015 PERAN PKK DALAM PENDEWASAAN USIA PERKAWINAN BAGI PENINGKATAN KUALITAS KEWARGANEGARAAN 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang penelitian Indeks daya saing bangsa Indonesia terus mengalami perbaikan. Berdasarkan data yang dilansir oleh World Economis Forum (2011, hlm. 18) dalam Global Competitiviness

Lebih terperinci

RIWAYAT HIDUP DOSEN S-1 S-2 S-3. Universitas Islam Nusantara. Manajemen Pendidikan. Tahun Masuk-Lulus

RIWAYAT HIDUP DOSEN S-1 S-2 S-3. Universitas Islam Nusantara. Manajemen Pendidikan. Tahun Masuk-Lulus RIWAYAT HIDUP DOSEN A. Identitas Diri 1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dr. H. Karso, M.M.Pd. Jenis Kelamin Laki-laki Jabatan Fungsional Pembuna Utama Muda NIP 1001001001 NIDN 00000 Tempat, Tanggal Lahir Bandung,

Lebih terperinci

Lampiran 3 PERNYATAAN PENERIMAAN DANA BANTUAN INSENTIF BAGI PENGELOLA PKBM DAN PENGELOLA TBM TAHUN 2012

Lampiran 3 PERNYATAAN PENERIMAAN DANA BANTUAN INSENTIF BAGI PENGELOLA PKBM DAN PENGELOLA TBM TAHUN 2012 ( PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN KEPADA PENGELOLA PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) DAN PENGELOLA TAMAN BACAAN MASYARAKAT (TBM) BERDEDIKASI DAN BERPRESTASI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Lebih terperinci

Sasaran kegiatan PPM dana DIPA BOPTN FH Unsri 2015 adalah sebagai berikut: 1. Jumlah proposal yang diusulkan dosen dengan perkiraan 30 proposal

Sasaran kegiatan PPM dana DIPA BOPTN FH Unsri 2015 adalah sebagai berikut: 1. Jumlah proposal yang diusulkan dosen dengan perkiraan 30 proposal PEDOMAN DAN STÁNDAR MUTU PELAKSANAAN KEGIATAN PENGABDIAN MASYARAKAT SUMBER DANA DIPA BOPTN FH UNSRI TAHUN 2015 --------------------------------------------- A. LATAR BELAKANG Kegiatan Pengabdian kepada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. digunakan untuk perusahaan dan negara. Pemikiran Michael Porter banyak

BAB I PENDAHULUAN. digunakan untuk perusahaan dan negara. Pemikiran Michael Porter banyak BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Konsep daya saing daerah berkembang dari konsep daya saing yang digunakan untuk perusahaan dan negara. Pemikiran Michael Porter banyak mewarnai pengembangan dan aplikasi

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 34 TAHUN 2013 TENTANG PROGRAM BANYUWANGI MENGAJAR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 34 TAHUN 2013 TENTANG PROGRAM BANYUWANGI MENGAJAR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 34 TAHUN 2013 TENTANG PROGRAM BANYUWANGI MENGAJAR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA Menimbang Mengingat BUPATI BANYUWANGI, : bahwa dalam rangka

Lebih terperinci

S A M B U T A N PADA UPACARA PERINGATAN HARI JADI BOGOR KE-534 TAHUN 2016 TINGKAT KABUPATEN BOGOR. 3 Juni 2016

S A M B U T A N PADA UPACARA PERINGATAN HARI JADI BOGOR KE-534 TAHUN 2016 TINGKAT KABUPATEN BOGOR. 3 Juni 2016 S A M B U T A N PADA UPACARA PERINGATAN HARI JADI BOGOR KE-534 TAHUN 2016 TINGKAT KABUPATEN BOGOR 3 Juni 2016 BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM, ASSALAMU ALAIKUM WR.WB. - YTH. KETUA, PARA WAKIL KETUA DAN SELURUH

Lebih terperinci

TOR PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM PPM PENGEMBANGAN WILAYAH TAHUN 2014

TOR PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM PPM PENGEMBANGAN WILAYAH TAHUN 2014 TOR PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM PPM PENGEMBANGAN WILAYAH TAHUN 2014 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2014 TOR PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM PPM PENGEMBANGAN

Lebih terperinci

PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL INSENTIF ARTIKEL PADA JURNAL INTERNASIONAL TAHUN 2014

PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL INSENTIF ARTIKEL PADA JURNAL INTERNASIONAL TAHUN 2014 PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL INSENTIF ARTIKEL PADA JURNAL INTERNASIONAL TAHUN 2014 Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan

Lebih terperinci

RENCANA KERJA 2015 Dinas Pendidikan Kabupaten Garut

RENCANA KERJA 2015 Dinas Pendidikan Kabupaten Garut RENCANA KERJA 2015 Dinas Pendidikan Kabupaten Garut 100 80 60 40 20 0 81,7 70,61 65,66 62,56 IPM IP IK IDB RENCANA KERJA Dinas Pendidikan Kabupaten Garut 2015 RENCANA 2015 KERJA Dinas Pendidikan Kabupaten

Lebih terperinci

PEMBINAAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH DI SMP NEGERI 22 PADANG TAHUN 2009

PEMBINAAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH DI SMP NEGERI 22 PADANG TAHUN 2009 PEMBINAAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH DI SMP NEGERI 22 PADANG TAHUN 2009 oleh : Azrimaidaliza, Nizwardi Azkha, Defriman Djafri, Masrizal Dt. Mangguang Fak. Kedokteran Universitas Andalas Abstrak Masalah kesehatan

Lebih terperinci

KASUS AMBALAT : KONFLIK WILAYAH ANTARA INDONESIA DAN MALAYSIA ( )

KASUS AMBALAT : KONFLIK WILAYAH ANTARA INDONESIA DAN MALAYSIA ( ) LAPORAN PENELITIAN KASUS AMBALAT : KONFLIK WILAYAH ANTARA INDONESIA DAN MALAYSIA (1979-2013) Oleh: MUDJI HARTONO DANAR WIDIYANTA RIRIN DARINI PENELITIAN INI DIBIAYAI DENGAN DANA DIPA FAKULTAS ILMU SOSIAL

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Dwi Ratna Safitri NIM : 7101409195 Prodi : Pendidikan Ekonomi ( Koperasi ) FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 21 SEMARANG. Disusun oleh : : Muhammad Mustakim Fauzan NIM :

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 21 SEMARANG. Disusun oleh : : Muhammad Mustakim Fauzan NIM : LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 21 SEMARANG Disusun oleh : Nama : Muhammad Mustakim Fauzan NIM : 3301409013 Program studi : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan FAKULTAS ILMU SOSIAL

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SDN SEKARAN 01 Jl. TAMAN SISWA KEC.GUNUNG PATI KOTA SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SDN SEKARAN 01 Jl. TAMAN SISWA KEC.GUNUNG PATI KOTA SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SDN SEKARAN 01 Jl. TAMAN SISWA KEC.GUNUNG PATI KOTA SEMARANG Disusun oleh Nama : Rosadi NIM : 6102409017 Prodi : PGPJSD, S1 FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK BARAT Tahun Anggaran 2016

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK BARAT Tahun Anggaran 2016 DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Formulir DPA SKPD 2.2 PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK BARAT Tahun Anggaran 206 Urusan Pemerintahan :. 0 Urusan Wajib Organisasi :. 0. 0 Sub Unit Organisasi

Lebih terperinci

KEBIJAKAN PROGRAM PEMBERANTASAN BUTA AKSARA

KEBIJAKAN PROGRAM PEMBERANTASAN BUTA AKSARA KEBIJAKAN PROGRAM PEMBERANTASAN BUTA AKSARA Disampaikan Dalam Program Pengabdian pada Masyarakat Di Desa Wonolelo, Kecamatan Pleret, Kab Bantul Tanggal 19 Juli 2008 OLEH: Hiryanto, M.Si Dosen Jurusan PLS

Lebih terperinci

BUPATI GARUT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 737 TAHUN 2012 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI GARUT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 737 TAHUN 2012 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GARUT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 737 TAHUN 2012 TENTANG PROSEDUR ASISTENSI RENCANA KERJA SEKOLAH (RKS), RENCANA KERJA TAHUNAN SEKOLAH (RKTS) DAN RENCANA KERJA ANGGARAN SEKOLAH (RKAS) DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN SMK NEGERI 4YOGYAKARTA

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN SMK NEGERI 4YOGYAKARTA LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN SMK NEGERI 4YOGYAKARTA Jl. Jalan Sidikan No. 60, Umbulharjo, Kota Yogyakarta Daerah Istimewa Yogyakarta Disusun Oleh : HETTI SETIWATI 13511247010 LEMBAGA PENGEMBANGAN

Lebih terperinci

SEJARAH, KEDUDUKAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA

SEJARAH, KEDUDUKAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA SEJARAH, KEDUDUKAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA A. Sejarah Perkembangan Bahasa Bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu. Sampai saat ini, bahasa Indonesia telah mengalami perubahan dan perkembangan,

Lebih terperinci

PANDUAN HIBAH PENULISAN BUKU AJAR TAHUN ANGGARAN 2017

PANDUAN HIBAH PENULISAN BUKU AJAR TAHUN ANGGARAN 2017 PANDUAN HIBAH PENULISAN BUKU AJAR TAHUN ANGGARAN 2017 LEMBAGA PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN PENJAMINAN MUTU (LP3M) UNIVERSITAS ANDALAS PADANG, 2017 Panduan Hibah Penulisan Buku Ajar Tahun 2017 1 KATAPENGANTAR

Lebih terperinci

LAPORAN PENELITIAN PUSTAKAWAN ANALISIS HUBUNGAN ANTARA PENERIMAAN TUNJANGAN KINERJA DENGAN INOVASI KERJA PUSTAKAWAN

LAPORAN PENELITIAN PUSTAKAWAN ANALISIS HUBUNGAN ANTARA PENERIMAAN TUNJANGAN KINERJA DENGAN INOVASI KERJA PUSTAKAWAN LAPORAN PENELITIAN PUSTAKAWAN ANALISIS HUBUNGAN ANTARA PENERIMAAN TUNJANGAN KINERJA DENGAN INOVASI KERJA PUSTAKAWAN Studi Kasus di UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta Oleh: Samiyati, S.Sos. NIP. 19770606 200312

Lebih terperinci

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

GUBERNUR SULAWESI TENGAH GUBERNUR SULAWESI TENGAH SAMBUTAN PENJABAT GUBERNUR SULAWESI TENGAH PADA ACARA PUNCAK PERINGATAN HARI KESATUAN GERAK (HKG) PKK KE-39 DAN BULAN BHAKTI GOTONG ROYONG MASYARAKAT (BBGRM) KE-8 DIDESA PANDIRI

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. beberapa ciri yang perlu diketahui oleh masyarakat diantaranya adalah tersedianya

I. PENDAHULUAN. beberapa ciri yang perlu diketahui oleh masyarakat diantaranya adalah tersedianya 1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sebagian besar masyarakat beranggapan bahwa perpustakaan merupakan tempat tumpukan buku tanpa mengetahui pasti ciri dan fungsi perpustakaan. Ada beberapa ciri

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL, Menimbang : a. bahwa dalam

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA (RENJA) TAHUN 2018

RENCANA KINERJA (RENJA) TAHUN 2018 PEMERINTAH KABUPATEN BENER MERIAH DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN RENCANA KINERJA (RENJA) TAHUN 2018 REDELONG FEBRUARI 2017 KATA PENGANTAR Puji syukur kami Panjatkan ke hadirat Allah SWT atas selesainya

Lebih terperinci

Tugas Akhir Kuliah Pancasila

Tugas Akhir Kuliah Pancasila Tugas Akhir Kuliah Pancasila Keadilan Pendidikan di Indonesia yang Kurang Merata Disusun Oleh : NAMA : PRADANA HIDAYAT NIM : 11.11.4628 JURUSAN : S1 - TEKNIK INFORMATIKA Nama Dosen : Drs. Tahajudin Sudibyo

Lebih terperinci

BAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU

BAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU PANDUAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN NOMOR : 351/H23/DT/2009 TGL 31 AGUSTUS 2009 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam

Lebih terperinci

Pembinaan Sekolah SMK untuk Meningkatkan Profesionalisme Guru PKn Melalui PTK dan Publikasi Ilmiah

Pembinaan Sekolah SMK untuk Meningkatkan Profesionalisme Guru PKn Melalui PTK dan Publikasi Ilmiah Pembinaan Sekolah SMK untuk Meningkatkan Profesionalisme Guru PKn Melalui PTK dan Publikasi Ilmiah Hodriani Rosnah Siregar Surya Dharma Hafni Laila Siregar (Dosen Jurusan PPKn Universitas Negeri Medan)

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 47 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 43 TAHUN 2014 TENTANG PERATURAN PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG NOMOR 6 TAHUN 2014 TENTANG DESA DENGAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sekolah juga dapat dikatakan sebagai agent of change masyarakat bahkan

BAB I PENDAHULUAN. Sekolah juga dapat dikatakan sebagai agent of change masyarakat bahkan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sekolah merupakan salah satu sarana untuk membangun masyarakat. Sekolah juga dapat dikatakan sebagai agent of change masyarakat bahkan dunia. Manusia Indonesia

Lebih terperinci

HERNAWAN NIM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2009

HERNAWAN NIM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2009 oleh: HERNAWAN NIM 029522 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2009 BAGAN ALUR PENELITIAN KAJIAN EMPIRIS STUDI LITERATUR MASALAH MODEL PBT PENYUSUNAN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Salam Sejahtera,

KATA PENGANTAR. Salam Sejahtera, KATA PENGANTAR Salam Sejahtera, Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena rahmat dan karunianya, penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Kabupaten Rote Ndao Tahun 2015 dapat diselesaikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan sarana penting untuk meningkatkan kualitas. Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menjamin kelangsungan pembangunan

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan sarana penting untuk meningkatkan kualitas. Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menjamin kelangsungan pembangunan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan sarana penting untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menjamin kelangsungan pembangunan suatu bangsa. Keberhasilan pembangunan

Lebih terperinci

Banyuwangi Tahun telah ditetapkan melalui surat. : 421/ 159/ /2014 tanggal 23 September Berdasarkan

Banyuwangi Tahun telah ditetapkan melalui surat. : 421/ 159/ /2014 tanggal 23 September Berdasarkan KATA PENGANTAR Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2010-2015 telah ditetapkan melalui surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Nomor : 421/ 159/429.101/2014

Lebih terperinci

Gunungkidul, 12 September Penyusun, Tera Paramita

Gunungkidul, 12 September Penyusun, Tera Paramita KATA PENGANTAR Puji syukur penyusun panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-nya, sehingga program Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dan penyusunan laporan ini dapat

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 47 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 43 TAHUN 2014 TENTANG PERATURAN PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG NOMOR 6 TAHUN 2014 TENTANG DESA DENGAN

Lebih terperinci

LAPORAN PENELITIAN PENINGKATAN MUTU DAN PENGEMBANGAN PROGRAM STUDI ILMU SEJARAH MELALUI TRACER STUDY

LAPORAN PENELITIAN PENINGKATAN MUTU DAN PENGEMBANGAN PROGRAM STUDI ILMU SEJARAH MELALUI TRACER STUDY LAPORAN PENELITIAN PENINGKATAN MUTU DAN PENGEMBANGAN PROGRAM STUDI ILMU SEJARAH MELALUI TRACER STUDY Oleh: RIRIN DARINI DANAR WIDIYANTA MIFTAHUDDIN H.Y AGUS MURDYASTOMO DINA DWIKURNIARINI PENELITIAN INI

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Faktor-faktor penyebab..., Rika Aristi Cynthia, FISIP UI, Universitas Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. Faktor-faktor penyebab..., Rika Aristi Cynthia, FISIP UI, Universitas Indonesia 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pendidikan mempunyai peranan penting di seluruh aspek kehidupan manusia. Hal itu disebabkan pendidikan berpengaruh langsung terhadap perkembangan kepribadian manusia.

Lebih terperinci