DAFTAR GAMBAR. Perbandingan Antara Jumlah Penduduk Indonesia, Jumlah Pengguna Internet, dan Jumlah Penetrasinya. 3

Transkripsi

1 DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1 Gambar 1.2 Gambar 1.3 Gambar 1.4 Gambar 1.5 Gambar 1.6 Gambar 1.7 Perbandingan Antara Jumlah Penduduk Indonesia, Jumlah Pengguna Internet, dan Jumlah Penetrasinya. 3 Penetrasi Internet di Indonesia Per Regional tahun Pola Pengguna Internet di Indonesia. 4 Penyebaran Jumlah Pengguna Internet di Indonesia Tahun Transaksi pembayaran dan Pembelian via Internet Tahun Perbandingan Jumlah Pengguna Internet Banking dan Pengguna ATM Tahun Awareness Internet Banking Masyarrakat Indonesia Tahun Gambar 1.8 Total Aset Lima Bank Terbesar Berdasarkan Total Aset Tahun 2014 (Triliun)....9 Gambar 1.9 Jumlah Nasabah Lima Bank Terbesar Berdasarkan Total Aset tahun 2014 (Juta).. 10 Gambar 1.10 Jumlah Pengguna Internet Banking Lima Bank Terbesar Berdasarkan Total Aset Tahun Gambar 1.11 Penilaian Moderator Budaya Indonesia Menurut Hofstede.12 Gambar 1.12 Daftar Pembagian Tiga wilayah Indonesia Berdasarkan Jumlah Pengguna Internet Gambar 2.1 Theory of Reasone Action Model i

2 Gambar 2.2 Gambar 2.3 Gambar 2.4 Gambar 2.5 Gambar 2.6 Gambar 4.1 Gambar 4.2 Gambar 4.3 Gambar 4.4 Gambar 4.5 Theory Planned Behaivor Model Dasar Technology Acceptance Model.. 25 Model kerangka Extension of the Technology Acceptance Model (TAM2)...26 Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) 27 Model Kerangka Pemikiran. 50 Perbandingan Nasabah yang Telah dan Belum Mengunakan Layanan Internet banking pada ketiga wilayah di Indonesia 77 Karakteristik Berdasarkan Jenis Kelamin Karakteristik Berdasarkan Domisili Karakteristik Berdasarkan Usia...80 Karakteristik Berdasarkan Pendidikan Terakhir..81 Gambar 4.6 Karakteristik Berdasarkan Pendapatan Responden Wiayah JawaBali.. 82 Gambar 4.7 Karakteristik Berdasarkan Pendapatan Responden Wiayah Sumatera.. 83 Gambar 4.8 Karakteristik Berdasarkan Pendapatan Responden Wiayah Indonesia Timur.. 84 Gambar 4.9 Karakteristik Berdasarkan Pekerjaan.. 85 Gambar 4.10 Karakteristik Berdasarkan Akun Bank Yang Digunakan Gambar 4.11 Karakteristik Berdasarkan Jumlah Akun Bank Yang Digunaka 87 ii

3 Gambar 4.12 Karakteristik Berdasarkan Informasi Internet banking Gambar 4.13 Karakteristik Berdasarkan Kebutuhan Menggunakan Internet banking Gambar 4.14 Karakteristik Berdasarkan Informasi Kuisioner. 89 Gambar 4.15 Karakteristik Berdasarkan Pengguna Internet 90 Gambar 4.16 Karakteristik Berdasarkan Lama Menggunakan Internet Gambar 4.17 Karakteristik Berdasarkan Media Akses Internet Gambar 4.18 Hasil Output Linier anatar hubungan EE-BI 120 Gambar 4.19 Hasil Output Linier anatar hubungan PE-BI 121 Gambar 4.20 Hasil Output Linier anatar hubungan SI-BI Gambar 4.21 Hasil Output Linier anatar hubungan BI-UB Gambar 4.22 Hasil Output Linier anatar hubungan PE-BI dengan Moderator Masculinity Gambar 4.23 Hasil Output Linier anatara hubungan EE-BI dengan Moderator Masculinity Gambar 4.24 Hasil Output Linier anatar hubungan EE-BI dengan Moderator Uncertainty Avoidance Gambar 4.25 Hasil Output Linier anatar hubungan SI-BI dengan Moderator Individualism Gambar 4.26 Hasil Output Linier anatar hubungan SI-BI dengan Moderator Individualism 128 iii

4 Gambar 4.27 Hasil Output Linier anatar hubungan SI-BI dengan Moderator Individualism 129 Gambar 4.28 Output WarpPLS untuk Wilayah JawaBali Gambar 4.29 Hasil Output Linier anatar hubungan EE-BI 132 Gambar 4.30 Hasil Output Linier anatar hubungan PE-BI Gambar 4.31 Hasil Output Linier anatar hubungan EE-BI.134 Gambar 4.32 Hasil Output Linier anatar hubungan BI-UB 135 Gambar 4.33 Hasil Output Linier anatar hubungan PE-BI dengan Moderator Masculinity Gambar 4.34 Hasil Output Linier anatar hubungan EE-BI dengan Moderator Masculinity 137 Gambar 4.35 Hasil Output Linier anatar hubungan EE-BI dengan Moderator Uncertainty Avoidance 138 Gambar 4.36 Hasil Output Linier anatar hubungan EE-BI dengan Moderator Uncertainty Avoidance Gambar 4.37 Hasil Output Linier anatar hubungan EE-BI dengan Moderator Individualism 140 Gambar 4.38 Hasil Output Linier anatar hubungan EE-BI dengan Moderator Power Distance.141 Gambar 4.39 Output WarpPLS untuk Wilayah Sumatera Gambar 4.40 Hasil Output Linier anatar hubungan EE-BI.144 Gambar 4.41 Hasil Output Linier antara hubungan PE-BI.145 iv

5 Gambar 4.42 Hasil Output Linier anatar hubungan SI-BI Gambar 4.43 Hasil Output Linier anatar hubungan BI-UB 147 Gambar 4.44 Hasil Output Linier anatar hubungan PE-BI dengan Moderator Masculinity Gambar 4.45 Hasil Output Linier anatar hubungan EE-BI dengan Moderator Masculinity Gambar 4.46 Hasil Output Linier antara hubungan SI-BI dengan Moderator Uncertainty Avoidance Gambar 4.47 Hasil Output Linier antara hubungan SI-BI dengan Moderator Individualism Gambar 4.48 Hasil Output Linier antara hubungan SI-BI dengan Moderator Power Distance 152 Gambar 4.49 Hasil Output Linier antara hubungan SI-BI dengan Moderator Long Term Orientation 153 Gambar 4.50 Output WarpPLS untuk Wilayah Indonesia Timur 154 v

6 6