Program Kalkulator Sederhana dengan Python (Desktop Application)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Program Kalkulator Sederhana dengan Python (Desktop Application)"

Transkripsi

1

2 Program Kalkulator Sederhana dengan Python (Desktop Application) Oleh: Ananda Mukhammad Ikhsan Python adalah bahasa pemrograman multi platform dimana bahasa ini dapat digunakan untuk aplikasi Web, Desktop, dll. Kali ini saya akan memberikan tutorial pemrograman python yang berbasis desktop. Dan saya akan membuat program kalkulator sederhana. Kali ini saya menggunakan module Tkinter yang berfungsi untuk membuat Graphical User Interface aplikasi python. Python adalah bahasa pemrograman multi platform dimana bahasa ini dapat digunakan untuk aplikasi Web, Desktop, dll. Kali ini saya akan memberikan tutorial pemrograman python yang berbasis desktop. Dan saya akan membuat program kalkulator sederhana. Kali ini saya menggunakan module Tkinter yang berfungsi untuk membuat Graphical User Interface aplikasi python. Tools: python 2.7 editor Kesayangan anda Berikut Source codenya : # Program Kalkulator # Kalkulator.py # mengimport module Tkinter from Tkinter import * # mendefinisikan variabel awal bil1="0" bil2="0" operator="nihil" # method untuk menginputkan. def points():

3 if "." not in getv: masukan.insert(0, getv+".") if getv == bil1: bil1 = getv+"." else: bil2 = getv+"." def input_field(x): if operator == "nihil" and hasil == "kosong": get_value = masukan.get() masukan.insert(0, get_value+x) bil1 = get_value+x elif operator!= "nihil" and hasil == "kosong": get_value = masukan.get() if get_value == bil1: masukan.insert(0, x) bil2 = x masukan.insert(0, get_value+x) bil2 = get_value+x elif operator == "nihil" and hasil!= "kosong" and bil1!= "0": if "." in getv: masukan.insert(0, getv+x) bil1 = getv+x masukan.insert(0,x) bil1 = x elif operator!= "nihil" and hasil!= "kosong": g = masukan.get() if g == bil1: masukan.delete(0, END) masukan.insert(0, x) bil2 = x masukan.insert(0, g+x)

4 bil2 = g+x def clear(): bil1 = "0" bil2 = "0" operator = "nihil" def set_operator(x): if operator == "nihil": operator = x eksekusi() operator = x def eksekusi(): if operator!= "nihil": if operator == "/" and bil2 == "0": masukan.insert(0, "Error!") hasilnya = "susah" bil1 = hasilnya else: exec("hasilnya = %s %s %s" % (bil1,operator,bil2)) masukan.insert(0, hasilnya) bil1 = "%i" % hasilnya hasilnya = bil1 bil1 = hasilnya bil2 = "0" operator = "nihil" def bilbul(): global opertor if getv == bil1:

5 exec("res = %s * -1" % getv) masukan.insert(0, res) bil1 = "%i" % res exec("res = %s * -1" % getv) masukan.insert(0, res) bil2 = "%i" % res root = Tk() # mendefinisikan setiap komponen masukan = Entry(width=20, font=("verdana",20), justify="right") # membuat text field satu = Button(text="1", width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="1": input_field(x)) # membuat tombol angka 1 dua = Button(text="2",width=5,font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="2": input_field(x)) # membuat tombol angka 2 tiga = Button(text="3",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="3": input_field(x)) # membuat tombol angka 3 clear = Button(text="C", width=11,font=("verdana",13, "bold"), command=clear) # membuat tombol clear empat = Button(text="4",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="4": input_field(x)) # membuat tombol angka 4 lima = Button(text="5",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="5": input_field(x)) # membuat tombol angka 5 enam = Button(text="6",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="6": input_field(x)) # mebuat tombol angka 6 plus = Button(text="+", width=5, font=("verdana", 13, "bold"), command= lambda x="+": set_operator(x)) # membuat tombol plus tujuh = Button(text="7",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="7": input_field(x)) # mmebuat tombol angka 7 delapan = Button(text="8",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="8": input_field(x)) # mmebuat tombol angka 8 sembilan = Button(text="9",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="9": input_field(x)) # mmebuat tombol angka 9 minus = Button(text="-",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="-": set_operator(x)) # mmebuat tombol minus plusminus = Button(text="-/+",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= bilbul) # membuat tombol -/+ nol = Button(text="0",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="0": input_field(x)) # mmebuat tombol 0 point = Button(text=".",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= points) # membuat tombol point kali = Button(text="x",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="*": set_operator(x)) # membuat tombol kali bagi = Button(text="/",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="/": set_operator(x)) # membuat tombol bagi samadengan = Button(text="=",width=5, height=3, font=("verdana",13, "bold"), command=eksekusi)

6 # mengatur letak komponen kalkulator masukan.grid(column=0, row=0, columnspan=5) satu.grid(column=0, row=1) dua.grid(column=1, row=1) tiga.grid(column=2, row=1) clear.grid(column=3, row=1, columnspan=2) empat.grid(column=0, row=2) lima.grid(row=2, column=1) enam.grid(column=2, row=2) plus.grid(row=2, column=3) tujuh.grid(row=3, column=0) delapan.grid(row=3, column=1) sembilan.grid(row=3, column=2) minus.grid(row=3, column=3) plusminus.grid(row=4, column=0) nol.grid(row=4, column=1) point.grid(row=4, column=2) kali.grid(row=4, column=3) bagi.grid(row=2, column=4) samadengan.grid(row=3, column=4, rowspan=2) mainloop(} Penjelasan Kode : # mengimport module Tkinter from Tkinter import * Mengimport module Tkinter # mendefinisikan variabel awal bil1="0" bil2="0" operator="nihil" mendefinisikan variabel-variabel awal yang nantinya akan digunakan program def points(): if "." not in getv: masukan.insert(0, getv+".") if getv == bil1:

7 bil1 = getv+"." else: bil2 = getv+"." method untuk menginputkan tanda titik yang menendakan bilangan desimal def input_field(x): if operator == "nihil" and hasil == "kosong": get_value = masukan.get() masukan.insert(0, get_value+x) bil1 = get_value+x elif operator!= "nihil" and hasil == "kosong": get_value = masukan.get() if get_value == bil1: masukan.insert(0, x) bil2 = x masukan.insert(0, get_value+x) bil2 = get_value+x elif operator == "nihil" and hasil!= "kosong" and bil1!= "0": if "." in getv: masukan.insert(0, getv+x) bil1 = getv+x masukan.insert(0,x) bil1 = x elif operator!= "nihil" and hasil!= "kosong": g = masukan.get() if g == bil1: masukan.delete(0, END) masukan.insert(0, x) bil2 = x masukan.insert(0, g+x) bil2 = g+x

8 Method untuk menginputkan angka-angka yang diklik user def clear(): bil1 = "0" bil2 = "0" operator = "nihil" Method untuk mereset semua variabel awal def set_operator(x): if operator == "nihil": operator = x eksekusi() operator = x Method untuk mengeset operator yang digunakan untuk mengoperasikan bilangan def eksekusi(): if operator!= "nihil": if operator == "/" and bil2 == "0": masukan.insert(0, "Error!") hasilnya = "susah" bil1 = hasilnya else: exec("hasilnya = %s %s %s" % (bil1,operator,bil2)) masukan.insert(0, hasilnya) bil1 = "%i" % hasilnya hasilnya = bil1 bil1 = hasilnya bil2 = "0" operator = "nihil"

9 Method untuk mengeksekusi bilangan yang diinputkan user def bilbul(): global opertor if getv == bil1: exec("res = %s * -1" % getv) masukan.insert(0, res) bil1 = "%i" % res exec("res = %s * -1" % getv) masukan.insert(0, res) bil2 = "%i" % res root = Tk() Method ini berfungsi untuk mengeset bilangan menjadi positif atau negatif # mendefinisikan setiap komponen masukan = Entry(width=20, font=("verdana",20), justify="right") # membuat text field satu = Button(text="1", width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="1": input_field(x)) # membuat tombol angka 1 dua = Button(text="2",width=5,font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="2": input_field(x)) # membuat tombol angka 2 tiga = Button(text="3",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="3": input_field(x)) # membuat tombol angka 3 clear = Button(text="C", width=11,font=("verdana",13, "bold"), command=clear) # membuat tombol clear empat = Button(text="4",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="4": input_field(x)) # membuat tombol angka 4 lima = Button(text="5",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="5": input_field(x)) # membuat tombol angka 5 enam = Button(text="6",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="6": input_field(x)) # mebuat tombol angka 6 plus = Button(text="+", width=5, font=("verdana", 13, "bold"), command= lambda x="+": set_operator(x)) # membuat tombol plus tujuh = Button(text="7",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="7": input_field(x)) # mmebuat tombol angka 7 delapan = Button(text="8",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="8": input_field(x)) # mmebuat tombol angka 8 sembilan = Button(text="9",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="9": input_field(x)) # mmebuat tombol angka 9 minus = Button(text="-",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="-": set_operator(x)) # mmebuat tombol minus plusminus = Button(text="-/+",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= bilbul) # membuat tombol -/+

10 nol = Button(text="0",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="0": input_field(x)) # mmebuat tombol 0 point = Button(text=".",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= points) # membuat tombol point kali = Button(text="x",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="*": set_operator(x)) # membuat tombol kali bagi = Button(text="/",width=5, font=("verdana",13, "bold"), command= lambda x="/": set_operator(x)) # membuat tombol bagi samadengan = Button(text="=",width=5, height=3, font=("verdana",13, "bold"), command=eksekusi) Nah ini untuk membuat komponen-komponen Kalkulator yang berupa tombol-tombol dan text field. # mengatur letak komponen kalkulator masukan.grid(column=0, row=0, columnspan=5) satu.grid(column=0, row=1) dua.grid(column=1, row=1) tiga.grid(column=2, row=1) clear.grid(column=3, row=1, columnspan=2) empat.grid(column=0, row=2) lima.grid(row=2, column=1) enam.grid(column=2, row=2) plus.grid(row=2, column=3) tujuh.grid(row=3, column=0) delapan.grid(row=3, column=1) sembilan.grid(row=3, column=2) minus.grid(row=3, column=3) plusminus.grid(row=4, column=0) nol.grid(row=4, column=1) point.grid(row=4, column=2) kali.grid(row=4, column=3) bagi.grid(row=2, column=4) samadengan.grid(row=3, column=4, rowspan=2) mainloop(} Dan skrip diatas digunakan untuk mengatur letak komponen-komponen kalkulator. Skrip di atas masih sangat sederhana dan masih bisa dikembangkan. Selesai sudah tutorial membuat kalkulator dengan Python

11 Tentang Penulis Ananda Mukhammad Ikhsan Hanya Pelajar yang terobsesi dengan bahasa pemrograman

BAB IV STUDI KASUS 4.1 Rumusan masalah 4.2 Pendekatan masalah

BAB IV STUDI KASUS 4.1 Rumusan masalah 4.2 Pendekatan masalah BAB IV STUDI KASUS Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai studi kasus yang dikembangkan oleh penulis sebagai implementasi dari hasil eksplorasi yang dilakukan. 4.1 Rumusan masalah Pada bagian rumusan masalah

Lebih terperinci

AP2B Dini Triasanti STRUKTUR PEMROGRAMAN PYTHON

AP2B Dini Triasanti STRUKTUR PEMROGRAMAN PYTHON STRUKTUR PEMROGRAMAN PYTHON 1. Aturan Penulisan Program-program yang ditulis dalam Python secara khas jauh lebih pendek dibandingkan dengan program-program C atau C++, karena beberapa pertimbangan: tipe

Lebih terperinci

LAB SHEET PRAKTIK PEMROGRAMAN KOMPUTER

LAB SHEET PRAKTIK PEMROGRAMAN KOMPUTER No. LST/TE/EKA5221/03 Revisi: 00 Tgl: September 2015 Page 1 of 10 1. Kompetensi Dengan mengikuti perkuliahan praktek, diharapkan mahasiswa memiliki sikap tanggung jawab, mandiri dan dapat berinteraksi

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM PERTENGAHAN SEMESTER (LAB. ACTIVITY) ALGORITMA & PEMROGRAMAN TEKNIK INFORMATIKA. Oleh: NIM : Materi:

LAPORAN PRAKTIKUM PERTENGAHAN SEMESTER (LAB. ACTIVITY) ALGORITMA & PEMROGRAMAN TEKNIK INFORMATIKA. Oleh: NIM : Materi: LAPORAN PRAKTIKUM PERTENGAHAN SEMESTER (LAB. ACTIVITY) ALGORITMA & PEMROGRAMAN TEKNIK INFORMATIKA Oleh: NIM : Materi: Pengenalan Bahasa Java Mengenali Lingkup Pemrograman Dasar-dasar Pemrograman Mendapatkan

Lebih terperinci

Pertemuan2 Percabangan & Perulangan pada Python

Pertemuan2 Percabangan & Perulangan pada Python Pertemuan2 Percabangan & Perulangan pada Python Objektif: 1. Mahasiswa mengetahui percabangan dan perulangan pada Python. 2. Mahasiswa mengetahui bentuk umum dari percabangan dan perulangan pada Python.

Lebih terperinci

STRUKTUR PEMROGRAMAN PYTHON

STRUKTUR PEMROGRAMAN PYTHON I. ATURAN PENULISAN II. STRUKTUR PEMROGRAMAN PYTHON program program yang ditulis dalam Python secara khas jauh lebih pendek dibandingkan dengan program-program C atau C++, karena : Tipe data tingkat tinggi

Lebih terperinci

PENGAMBILAN KEPUTUSAN

PENGAMBILAN KEPUTUSAN Praktikum 5 (1/3) PENGAMBILAN KEPUTUSAN A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang operator kondisi (operator relasi dan logika) 2. Menjelaskan penggunaan pernyataan if 3. Menjelaskan penggunaan pernyataan if-else

Lebih terperinci

Bab I Pengenalan Visual BASIC

Bab I Pengenalan Visual BASIC Bab I Pengenalan Visual BASIC 1. Pendahuluan Visual BASIC (Beginners All-Purpose Symbolic Instruction Code) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk membuat suatu aplikasi dalam Microsoft

Lebih terperinci

Perulangan, Percabangan, dan Studi Kasus

Perulangan, Percabangan, dan Studi Kasus Perulangan, Percabangan, dan Studi Kasus Perulangan dan percabangan merupakan hal yang sangat penting dalam menyusun suatu program Pada pertemuan kali ini akan dibahas secara detail tentang perulangan

Lebih terperinci

PEMOGRAMMAN VISUAL III APLIKASI TRANSAKSI PENJUALAN

PEMOGRAMMAN VISUAL III APLIKASI TRANSAKSI PENJUALAN PEMOGRAMMAN VISUAL III APLIKASI TRANSAKSI PENJUALAN Tugas ini ditulis untuk Memenuhi Tugas Pada Mata Kuliah Pemrograman Java III Tahun Pelajaran 2011-2012 Oleh: Nama: Iis Puspita Laelasari Npm: 1142218

Lebih terperinci

BAB III EXPLORASI. 3.1 Pengenalan Pustaka Tkinter pada Python

BAB III EXPLORASI. 3.1 Pengenalan Pustaka Tkinter pada Python BAB III EXPLORASI Bab ini berisikan hasil eksplorasi dari suatu topik telaahan yaitu mengenai Tkinter pada bahasa pemrograman python. 3.1 Pengenalan Pustaka Tkinter pada Python Tkinter (Tk Interface) adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Dalam Bab ini akan diuraikan mengenai Latar Belakang Masalah, Perumusan Masalah, Tujuan Pemecahan Masalah, Pembatasan dan Asumsi, Metode Penelitian, dan Sistematika Penulisan. 1.1 Latar

Lebih terperinci

Bab 3. Decision 1 (Pengambilan Keputusan)

Bab 3. Decision 1 (Pengambilan Keputusan) Bab 3. Decision 1 (Pengambilan Keputusan) Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Overview Kondisi & Operator Kondisi Operator Relasi Operator Logika Prioritas Operator Relasi & Logika

Lebih terperinci

MODUL I PENGENALAN VISUAL BASIC.NET

MODUL I PENGENALAN VISUAL BASIC.NET MODUL I PENGENALAN VISUAL BASIC.NET A. TUJUAN Memahami platform Microsoft.NET. Mengenal Integrated Development Environment (IDE) Visual Basic.NET. Memahami struktur project Visual Basic.NET. Memahami jenis-jenis

Lebih terperinci

MODUL 2 Variabel, Val, If tunggal dan If bersarang + case

MODUL 2 Variabel, Val, If tunggal dan If bersarang + case MODUL 2 Variabel, Val, If tunggal dan If bersarang + case 1. variabel suatu tempat dalam memori yang diberi nama (sebagai pengenal) dan dialokasikan untuk menampung data. Sintax : Dim_namavariabel_As_typedata

Lebih terperinci

SISTEM DIGITAL Dalam Kehidupan Sehari-hari PADA KALKULATOR

SISTEM DIGITAL Dalam Kehidupan Sehari-hari PADA KALKULATOR SISTEM DIGITAL Dalam Kehidupan Sehari-hari PADA KALKULATOR Salah satu alat dalam kehidupan sehari-hari kita yang menggunakan sistem digital yang paling mudah ditemui adalah kalkulator. Alat yang kelihatannya

Lebih terperinci

PERCABANGAN PADA PYTHON

PERCABANGAN PADA PYTHON AP2B DINI TRIASANTI 1 PERCABANGAN PADA PYTHON 1. Percabangan Pada umumnya dalam membuat program, selalu ada seleksi dimana diperlukan pengecekan suatu kondisi untuk mengarahkan program agar berjalan sesuai

Lebih terperinci

Visual Basic 6.0 For Beginners

Visual Basic 6.0 For Beginners Visual Basic 6.0 For Beginners Febryan Hari Purwanto fharipurwanto@gmail.com Chapter 9 Array dan Kontrol Array 1. Array Array adalah sekumpulan nilai yang disimpan dalam satu nama yang sama, array mengijinkan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Application Development Tools yang ada, oleh sebab itu aplikasi ini. Professional Development Tools : jcreator, java

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Application Development Tools yang ada, oleh sebab itu aplikasi ini. Professional Development Tools : jcreator, java 53 BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi 5.1.1 Lingkungan Pemrograman Pembuatan software ini dipengaruhi oleh perkembangan Software Application Development Tools yang ada, oleh sebab itu aplikasi

Lebih terperinci

Visual Basic 6.0 For Beginners

Visual Basic 6.0 For Beginners Visual Basic 6.0 For Beginners Febryan Hari Purwanto fharipurwanto@gmail.com Chapter 6 Alur Program Kondisi Percabangan Sebuah aplikasi harus memiliki alur program yang baik sehingga tidak akan terjadi

Lebih terperinci

Danu Wira Pangestu

Danu Wira Pangestu Pemrograman Database Visual Basic MySQL (bagian 1) Danu Wira Pangestu danu_wira@yahoo.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM BAHASA PEMOGRAMAN VISUAL. Asnita Meydelia C. K OFF E

LAPORAN PRAKTIKUM BAHASA PEMOGRAMAN VISUAL. Asnita Meydelia C. K OFF E LAPORAN PRAKTIKUM BAHASA PEMOGRAMAN VISUAL Asnita Meydelia C. K. 130533608143 OFF E UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS TEKNIK ELEKTRO PRODI S1 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA JANUARI, 2015 LABORATORIUM KOMPUTER

Lebih terperinci

TUTORIAL DASAR C++ BELAJAR C++ DARI NOL. Nor Kandir. Lab B201 - Teknik Elektro ITS Surabaya

TUTORIAL DASAR C++ BELAJAR C++ DARI NOL. Nor Kandir. Lab B201 - Teknik Elektro ITS Surabaya TUTORIAL DASAR C++ BELAJAR C++ DARI NOL Nor Kandir Lab B201 - Teknik Elektro ITS Surabaya Daftar Isi Daftar Isi... 1 Pendahuluan... 2 Kegunaan... 2 Persiapan... 3 Mulai Belajar... 3 Tipe Data... 6 Ekpresi

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI. Bab ini membahas mengenai implementasi dan hasil dari pengujian sistem.

BAB V IMPLEMENTASI. Bab ini membahas mengenai implementasi dan hasil dari pengujian sistem. BAB V IMPLEMENTASI Bab ini membahas mengenai implementasi dan hasil dari pengujian sistem. 5. Lingkungan Implementasi Implementasi merupakan tahapan dimana hasil perancangan yang telah dibangun mulai diterapkan

Lebih terperinci

JAVA BASIC PROGRAMMING Joobshet

JAVA BASIC PROGRAMMING Joobshet JAVA BASIC PROGRAMMING Joobshet 1. KOMPETENSI Mahasiswa dapat memahami jenis jenis tipe data Mahasiswa dapat memahami jenis jenis variable Mahasiswa dapat memahami jenis jenis seleksi kondisi Mahasiswa

Lebih terperinci

Decission : if & if else

Decission : if & if else PRAKTIKUM 5 Decission : if & if else A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menjelaskan tentang operator kondisi (operator relasi dan logika) 2. Menjelaskan penggunaan pernyataan if 3. Menjelaskan penggunaan pernyataan

Lebih terperinci

PRAKTIKUM WEB DINAMIS MODUL PENGGUNAAN KONDISI PADA FORM PHP

PRAKTIKUM WEB DINAMIS MODUL PENGGUNAAN KONDISI PADA FORM PHP PRAKTIKUM WEB DINAMIS MODUL PENGGUNAAN KONDISI PADA FORM PHP Di susun oleh: {NAMA LENGKAP PROGRAM KEAHLIAN REKAYASA PERANGKAT LUNAK SMK NEGERI 8 MALANG TAHUN AJARAN 2015/2016 I. TUJUAN Siswa mengenal sintaks

Lebih terperinci

Pengenalan Visual Basic

Pengenalan Visual Basic Pengenalan Visual Basic KETERANGAN : 1. Baris Menu, digunakan untuk memilih tugas-tugas tertentu seperti menyimpan project, membuka project, dll. 2. Main Toolbar, digunakan untuk melakukan tugastugas tertentu

Lebih terperinci

Cepat Mahir Visual Basic 6.0. Cepat Mahir Visual Basic 6.0. Bab 10 Penggunaan Kontrol Array. Krisna D. Octovhiana

Cepat Mahir Visual Basic 6.0. Cepat Mahir Visual Basic 6.0. Bab 10 Penggunaan Kontrol Array. Krisna D. Octovhiana Cepat Mahir Visual Basic 6.0 mail4krisna@yahoo.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),

Lebih terperinci

BAB I SEKILAS VISUAL STUDIO.NET 2008

BAB I SEKILAS VISUAL STUDIO.NET 2008 BAB I SEKILAS VISUAL STUDIO.NET 2008 Pembahasan Materi : Mengenal IDE Visual Studio.NET 2008. Pembuatan project pada Visual Studio.NET 2008. Pengenalan kontrol yang sering digunakan, menulis kode program

Lebih terperinci

KONTRAK PEMBELAJARAN (KP) MATA KULIAH. Pemrograman Berorientasi Objek

KONTRAK PEMBELAJARAN (KP) MATA KULIAH. Pemrograman Berorientasi Objek KONTRAK PEMBELAJARAN (KP) MATA KULIAH Pemrograman Berorientasi Objek Kode MK: TSK 502 Program Studi Sistem Komputer Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Pengajar : Dr.Oky Dwi Nurhayati, ST, MT Semester

Lebih terperinci

Perkuliahan Pemrograman II (Teori / Praktikum) Minggu 4

Perkuliahan Pemrograman II (Teori / Praktikum) Minggu 4 Perkuliahan Pemrograman II (Teori / Praktikum) Minggu 4 Pendahuluan Jenis Percabangan Komponen yang umum diolah mengunakan Percabangan Validasi data dengan statement IF Percabangan digunakan untuk menentukan

Lebih terperinci

1. Mahasiswa mampu membuat form pada dokumen HTML. 2. Mahasiswa memahami cara penggunaan dari fasilitas Form pada halaman dokumen HTML

1. Mahasiswa mampu membuat form pada dokumen HTML. 2. Mahasiswa memahami cara penggunaan dari fasilitas Form pada halaman dokumen HTML Bab 4. Form Overview Salah satu fasilitas yang disediakan oleh dokumen HTML memungkinkan kita untuk melakukan interaksi lebih terhadap halaman dokumen tersebut. Semisal, kemampuan dokumen HTML mampu menyediakan

Lebih terperinci

Refreshing Praktikum: GUI (Graphical User Interface)

Refreshing Praktikum: GUI (Graphical User Interface) Refreshing Praktikum: GUI (Graphical User Interface) 1. Buat package/paket gui pada project Anda (kalau belum ada). 2. Buat JFrame Form pada paket gui. Klik kanan paket gui >New > JFrame Form, dan beri

Lebih terperinci

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Apa itu Operator?

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Apa itu Operator? Cepat Mahir Visual Basic 6.0 mail4krisna@yahoo.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),

Lebih terperinci

APLIKASI PERHITUNGAN SEDERHANA DENGAN MENGGUNAKAN NETBEANS

APLIKASI PERHITUNGAN SEDERHANA DENGAN MENGGUNAKAN NETBEANS APLIKASI PERHITUNGAN SEDERHANA DENGAN MENGGUNAKAN NETBEANS Disusun untuk memenuhi tugas matakuliah Pemrograman JavaIII Oleh : Lies Gandhi Yuniarti 1142205 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA dan KOMPUTER

Lebih terperinci

OPERASI LOGIKA PADA GENERAL TREE MENGGUNAKAN FUNGSI REKURSIF

OPERASI LOGIKA PADA GENERAL TREE MENGGUNAKAN FUNGSI REKURSIF OPERASI LOGIKA PADA GENERAL TREE MENGGUNAKAN FUNGSI REKURSIF Lutfi Hakim (1), Eko Mulyanto Yuniarno (2) Mahasiswa Jurusan Teknik Elektro (1), Dosen Pembimbing (2) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN. 3.1 Perancangan Alat Kuisioner dengan Wireless Elektronika Berbasis

BAB III PERANCANGAN. 3.1 Perancangan Alat Kuisioner dengan Wireless Elektronika Berbasis BAB III PERANCANGAN 3.1 Perancangan Alat Kuisioner dengan Wireless Elektronika Berbasis Arduino Perancangan merupakan tahap dalam pembuatan suatu alat, tanpa perancangan maka penulis akan menemui kesulitan

Lebih terperinci

Pengenalan IDE Delphi. 1 By : Eko Budi Setiawan

Pengenalan IDE Delphi. 1 By : Eko Budi Setiawan Pengenalan IDE Delphi 1 Speed Bar Speed Bar atau sering juga disebut sebagai toolbar, berisikan kumpulan menu yang berupa tombol, setiap tombol pada speed bar menggantikan salah satu item menu. Sebagai

Lebih terperinci

ricak.wordpress.com Component Name & Interface

ricak.wordpress.com Component Name & Interface Component Name & Interface Dalam pemrograman Delphi kita akan sering menggunakan banyak komponen. Komponenkomponen yang disediakan oleh Delphi dapat menjadi pendukung dalam pembuatan program. Kumpulan

Lebih terperinci

Program Penghitung Poin Klub Sepak Bola

Program Penghitung Poin Klub Sepak Bola Program Penghitung Poin Klub Sepak Bola Oleh: Sendy PK Halo para pecinta coding, ini tutorial pertama yang saya tulis, saya awali dengan membuat program untuk menghitung poin klub sepak bola dengan C#,

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR MINGGU APLIKASI KALKULATOR BERBASIS JAVA

TUGAS AKHIR MINGGU APLIKASI KALKULATOR BERBASIS JAVA TUGAS AKHIR MINGGU APLIKASI KALKULATOR BERBASIS JAVA Oleh : Nama : PUTRI INDRIYANINGSIH Npm : 1142208 STMIK AMIK BANDUNG BANDUNG 2012 BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Di era globalisasi saat ini perkembangan

Lebih terperinci

MODUL I PENDAHULUAN. Modul I : Pengenalan Visual Basic 1

MODUL I PENDAHULUAN. Modul I : Pengenalan Visual Basic 1 MODUL I PENDAHULUAN MENGENAL VISUAL BASIC Microsoft Visual Basic adalah bahasa pemrograman yang dugunakan untuk membuat aplikasi windows yang berbasis GUI. Visual Basil merupakan Event-Driven Programming

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI III.1. Sistem Informasi Sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mecapai suatu tujuan, sedangkan

Lebih terperinci

IF PEMROGRAMAN LANJUT EVENT. Oleh : Andri Heryandi, M.T.

IF PEMROGRAMAN LANJUT EVENT. Oleh : Andri Heryandi, M.T. IF34348 - PEMROGRAMAN LANJUT EVENT 13 Oleh : Andri Heryandi, M.T. EVENT Event adalah suatu kejadian dimana kondisi dari suatu objek berubah. Event dibuat sebagai hasil interaksi user dengan komponen GUI.

Lebih terperinci

Web Programming. Pengenalan PHP

Web Programming. Pengenalan PHP Web Programming Pengenalan PHP Pokok Bahasan Pengenalan PHP Tag-tag Dasar PHP Struktur Kontrol Pengenalan PHP (1) Situs/web dapat dikategorikan menjadi dua yaitu web statis dan web dinamis/interaktif.

Lebih terperinci

Excel untuk Aplikasi. Gunawan Wibisono. Dibantu penyusunan oleh Yohanes Handoko

Excel untuk Aplikasi. Gunawan Wibisono. Dibantu penyusunan oleh Yohanes Handoko Excel untuk Aplikasi Gunawan Wibisono Dibantu penyusunan oleh Yohanes Handoko Format Cells Cells yang diberi border dan warna Formula Comments Cell kosong Menu Format Cells Penjelasan atas rumus yang dipilih

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. aplikasi(application program misalnya Microsoft Office), sistem operasi (operating

BAB 1 PENDAHULUAN. aplikasi(application program misalnya Microsoft Office), sistem operasi (operating BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perangkat lunak merupakan suatu rangkaian program yang dibuat dan dipasangkan pada suatu perangkat keras, agar perangkat keras tersebut dapat berjalan sesuai dengan

Lebih terperinci

Modul Praktikum 6 Dasar-Dasar Teknologi Informasi dan Komunikasi. Aplikasi Spreadsheet Microsoft Excel (2) Validasi Data & Fungsi Terbilang

Modul Praktikum 6 Dasar-Dasar Teknologi Informasi dan Komunikasi. Aplikasi Spreadsheet Microsoft Excel (2) Validasi Data & Fungsi Terbilang Aplikasi Spreadsheet Microsoft Excel (2) Validasi Data & Fungsi Terbilang A. Validasi Data Validasi data sangat berguna saat kita ingin data yang dimasukkan ke worbook akurat dan konsisten. Sebagai contoh,

Lebih terperinci

VISUAL BASIC 6.0 PEMROGRAMAN KOMPUTER. Visual Basic

VISUAL BASIC 6.0 PEMROGRAMAN KOMPUTER. Visual Basic PEMROGRAMAN KOMPUTER VISUAL BASIC 6.0 Visual Basic Asal mula VB dari bahasa BASIC (Beginners Allpurpose Symbolic Instruction Code) yang pada awalnya bekerja pada sistem operasi DOS. Kelebihan VB : Sangat

Lebih terperinci

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Membuat User Interface (UI)

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Membuat User Interface (UI) Cepat Mahir Visual Basic 6.0 mail4krisna@yahoo.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),

Lebih terperinci

BAB IV. adalah tahap implementasi dan penyempurnaan. Berikut ini akan dijelaskan. implementasi dari aplikasi permainan komputer game knight s tour

BAB IV. adalah tahap implementasi dan penyempurnaan. Berikut ini akan dijelaskan. implementasi dari aplikasi permainan komputer game knight s tour BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Se tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan, maka tahap selanjutnya adalah tahap implementasi dan penyempurnaan. Berikut ini akan dijelaskan

Lebih terperinci

MEMULAI MENGGUNAKAN MATLAB

MEMULAI MENGGUNAKAN MATLAB BAB 1 MEMULAI MENGGUNAKAN MATLAB A. PENDAHULUAN Apa itu MATLAB? Apa yang dapat dilakukan oleh MATLAB? Kemampuan apa yang dimilikinya? Bagaimana kita menggunakan MATLAB untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan

Lebih terperinci

PRAKTIKUM 3 LOOPING. Form1. Label1. Text1 Label4. Frame1 Label2. Command1. Label3. Text3. Text2. Frame1 Label5 Label6. Command2

PRAKTIKUM 3 LOOPING. Form1. Label1. Text1 Label4. Frame1 Label2. Command1. Label3. Text3. Text2. Frame1 Label5 Label6. Command2 PRAKTIKUM 3 LOOPING I. TUJUAN Tujuan praktikum 3 adalah mahasiswa bisa membuat program yang mengandung perintah untuk pengulangan suatu proses. Pada praktikum 3 ini akan dibuat program untuk menghitung

Lebih terperinci

Program pertama python. Print hallo ini adalah program python pertamaku!!!

Program pertama python. Print hallo ini adalah program python pertamaku!!! Pemrograman Python Program pertama python Print hallo ini adalah program python pertamaku!!! Print hallo ini adalah program python pertamaku!!! Variable Digunakan untuk menyimpan data Dimulai huruf (A-Z)/(a-z)

Lebih terperinci

Modul Database dan Pengaksesannya dari FORM #1

Modul Database dan Pengaksesannya dari FORM #1 Modul Database dan Pengaksesannya dari FORM #1 Oleh: Aep Modul Database & Form Secara sederhana Database dapat diartikan dengan kumpulan data yang membentuk suatu informasi. Dalam pemakaian komputer secara

Lebih terperinci

Modul Tutorial C# 1. Membuat Class Library ENRICO BUDIANTO MICROSOFT INNOVATION CENTER UNIVERSITAS INDONESIA

Modul Tutorial C# 1. Membuat Class Library ENRICO BUDIANTO MICROSOFT INNOVATION CENTER UNIVERSITAS INDONESIA Modul Tutorial C# 1 Membuat Class Library ENRICO BUDIANTO MICROSOFT INNOVATION CENTER UNIVERSITAS INDONESIA JUNI 2010 PENDAHULUAN Dalam rangkaian modul tutorial untuk pelatihan C# ini, pertama kali akan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Penulis merancang program sistem informasi geografis pengiriman buah import pada PT. Sekar Mulia Abadi berbasis Web dengan menggunakan bahasa pemrograman

Lebih terperinci

Pemrograman Berorientasi Obyek. Ramos Somya

Pemrograman Berorientasi Obyek. Ramos Somya Pemrograman Berorientasi Obyek Ramos Somya User Interface (UI) mencakup semua interaksi dan komunikasi antara sebuah program dan pemakainya termasuk semua yang didengar dan dirasakan. Kemudahan dan kecepatan

Lebih terperinci

Bab 3 Format dan Formula

Bab 3 Format dan Formula Bab 3 Format dan Formula Pada Bab ini anda akan mempelajari cara: Format sel secara manual Format atribut dan pembatas sel Merapikan tampilan dengan format Format untuk angka-angka Memformat angka sebagai

Lebih terperinci

BAB I PROJECT NETBEANS DAN GUI SEDERHANA

BAB I PROJECT NETBEANS DAN GUI SEDERHANA BAB I PROJECT NETBEANS DAN GUI SEDERHANA 1.1 Tujuan Instruksional Bab ini akan membahas pengenalan struktur project NetBeans, cara membuat Form, memberi Title, memasang komponen GUI Label, Button dan TextField

Lebih terperinci

TUTORIAL APLIKASI ANDROID COOL HELLO WORLD

TUTORIAL APLIKASI ANDROID COOL HELLO WORLD TUTORIAL APLIKASI ANDROID COOL HELLO WORLD TUTORIAL ANDROID 1. Pendahuluan Tutorial aplikasi android CoolHelloWorld adalah suatu tutorial yang akan memberikan suatu petunjuk pembuatan aplikasi CoolHelloWorld.

Lebih terperinci

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LAB SHEET BAHASA PEMROGRAMAN

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LAB SHEET BAHASA PEMROGRAMAN 1. Kompetensi FAKULTAS TEKNIK No. LST/EKA/EKA255/03 Revisi : 00 Tgl : 8 Sept 2014 Hal 1 dari 5 Setelah melaksanakan praktek mahasiswa diharapkan mampu : a. Menjelaskan tentang operator kondisi (operator

Lebih terperinci

Sistem Distribusi Data Melalui COM+ Dengan Visual Basic

Sistem Distribusi Data Melalui COM+ Dengan Visual Basic Sistem Distribusi Data Melalui COM+ Dengan Visual Basic Artikel ini telah dipublikasikan pada majalah Mikrodata Vol. 5 Series 17, May 2002. Agus Kurniawan agusk@cs.ui.ac.id http://blog.aguskurniawan.net

Lebih terperinci

STATEMEN GO TO DAN IF-THEN. Pertemuan IX

STATEMEN GO TO DAN IF-THEN. Pertemuan IX STATEMEN GO TO DAN IF-THEN Pertemuan IX Statemen Alih Kontrol Pada bahasa pemrograman BASIC tidak hanya melakukan eksekusi baris demi baris atau secara berurutan yang tiap barisnya dieksekusi hanya satu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 54 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengembangan Sistem Langkah pertama dalam mengembangkan sistem dari sebuah aplikasi adalah dimulai dari mengumpulkan data sesuai kebutuhan yaitu data siswa, data guru,

Lebih terperinci

PRAKTIKUM 1. Untuk membuat program, prosedur yang harus dilewati adalah: 1. Menentukan logika jalannya program, sering disebut algoritma.

PRAKTIKUM 1. Untuk membuat program, prosedur yang harus dilewati adalah: 1. Menentukan logika jalannya program, sering disebut algoritma. PRAKTIKUM 1 1.1 JUDUL Mengenal Algoritma dan Pemrograman Bahasa C 1.2 TUJUAN Pada akhir perkuliahan ini mahasiswa akan dapat: Menjelaskan tahapan-tahapan Pembuatan Program Menulisa algoritma dan menggambar

Lebih terperinci

Pertemuan3 Fungsi pada Python

Pertemuan3 Fungsi pada Python Pertemuan3 Fungsi pada Python Objektif: 1. Mahasiswa mengetahui dan memahami fungsi dalam Python 2. Mahasiswa mengetahui bentuk umum dari fungsi 3. Mahasiswa dapat menggunakan dan mendeklarasikan fungsi

Lebih terperinci

BAB 5 Mendapatkan Input dari Keyboard

BAB 5 Mendapatkan Input dari Keyboard BAB 5 Mendapatkan Input dari Keyboard 5.1 Tujuan Kita sudah mempelajari konsep mendasar pada Java dan menulis beberapa program sederhana. Sekarang kita akan mencoba membuat program kita lebih interaktif

Lebih terperinci

BERBASIS JAVA DENGAN MENGGUNAKAN TOOLS NETBEANS

BERBASIS JAVA DENGAN MENGGUNAKAN TOOLS NETBEANS LAPORAN PERCOBAAN IV ( MENGHITUNG GAJI KARYAWAN DAN TUNJANGANNYA) BERBASIS JAVA DENGAN MENGGUNAKAN TOOLS NETBEANS Oleh: Deden Wahyudin 1142207 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA&KOMPUTER AMIKBANDUNG

Lebih terperinci

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE I REPRESENTASI DATA

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE I REPRESENTASI DATA PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE I REPRESENTASI DATA Tim Pengajar KU1102 - Institut Teknologi Sumatera Data Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu

Lebih terperinci

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LAB SHEET PEMROGRAMAN JAVA 2

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LAB SHEET PEMROGRAMAN JAVA 2 No. LST/EKA/PTI208/09 Revisi : 01 April 2009 Hal 1 dari 7 A. Kompetensi Setelah mengikuti praktikum ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami Grapichal User Interface (GUI) dan mendesain GUI menggunakan

Lebih terperinci

PENGULANGAN, ARRAY. Di susun Oleh : H. Ary Setyadi. Di dukung oleh : Portal edukasi Indonesia Open Knowloedge and Education

PENGULANGAN, ARRAY. Di susun Oleh : H. Ary Setyadi. Di dukung oleh : Portal edukasi Indonesia Open Knowloedge and Education PENGULANGAN, ARRAY Di susun Oleh : H. Ary Setyadi Di dukung oleh : Portal edukasi Indonesia Open Knowloedge and Education http://oke.or.id 5 PENGULANGAN 5.1. Pengulangan Dengan For Next Pengulangan proses

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN 2

MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN 2 MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN 2 Versi 3.1 Tahun Penyusunan 2012 1. Ricky Agus T., ST., SSi., MM. 2. Dharmayanti, ST., MMSI. Tim Penyusun 3. Yuti Dewita Arimbi, ST., MMSI. 4. Nuraini Purwandari,

Lebih terperinci

Pemrograman pada MATLAB

Pemrograman pada MATLAB Pemrograman pada MATLAB 5.1 Struktur dan Tipe Data Sebelum membahas tentang pemrograman, akan lebih baik jika kita mengetahui tentang struktur data dan tipenya dalam MATLAB. Tipe data yang digunakan pada

Lebih terperinci

Lampiran. Wawancara awal dengan perusahaan. Narasumber : Pak Rachman. : General Manager Business Architecture

Lampiran. Wawancara awal dengan perusahaan. Narasumber : Pak Rachman. : General Manager Business Architecture L1 Lampiran Wawancara awal dengan perusahaan Narasumber : Pak Rachman Jabatan : General Manager Business Architecture 1. Pertanyaan : Kami ingin bertanya bagaimakah sistem pembuatan dan monitoring target

Lebih terperinci

Pengenalan VB.net. Ibnu Muakhori, S.Kom (wa)

Pengenalan VB.net. Ibnu Muakhori, S.Kom (wa) Pengenalan VB.net Ibnu Muakhori, S.Kom ibnu0176@gmail.com 083807361504(wa) www.ibnu-muakhori.id Pengenalan VB.net Seputar VB.NET Memulai aplikasi VB.NET Tujuan Umum Mahasiswa dapat memahami dan Dapat membuat

Lebih terperinci

Pengenalan VB.net Ibnu Muakhori

Pengenalan VB.net Ibnu Muakhori Pengenalan VB.net 2012 Pengenalan VB.net Seputar VB.NET Memulai aplikasi VB.NET Tujuan Umum Mahasiswa dapat memahami dan Dapat membuat aplikasi Dengan Visual Basic Net 2012 Pemrograman merupakan sekumpulan

Lebih terperinci

Mengerti dan memahami pemrograman berbasis object Mengerti dan memahami pembuatan visualisasi untuk interface

Mengerti dan memahami pemrograman berbasis object Mengerti dan memahami pembuatan visualisasi untuk interface PERCOBAAN 9 Dasar Pemograman Visual A. Tujuan Mengerti dan memahami pemrograman berbasis object Mengerti dan memahami pembuatan visualisasi untuk interface B. Teori 1. Mengenal Visual Basic Visual Basic

Lebih terperinci

BAB 8 BATCH. Langkah langkah membuat Batch dari windows overview: 1. Pada window overview klik batches lalu klik icon [new]

BAB 8 BATCH. Langkah langkah membuat Batch dari windows overview: 1. Pada window overview klik batches lalu klik icon [new] BAB 8 BATCH Batch merupakan perintah untuk mempermudah kita dalam melakukan suatu pekerjaan hanya dengan sekali eksekusi semua proses perhitungan dapat kita ketahui hasilnya. Sesuai dengan namanya Bath

Lebih terperinci

BAB 5 Mendapatkan Input dari Keyboard

BAB 5 Mendapatkan Input dari Keyboard 5.1 Tujuan BAB 5 Mendapatkan Input dari Keyboard Kita telah mempelajari konsep dasar pada Java dan menulis beberapa program sederhana. Sekarang kita akan mencoba membuat program kita lebih interaktif dengan

Lebih terperinci

TABEL DATABASE TABEL - KODE BARANG TOKO INFOMART BARANG - NAMA BARANG - HARGA

TABEL DATABASE TABEL - KODE BARANG TOKO INFOMART BARANG - NAMA BARANG - HARGA TABEL Dalam pembuatan database, data yang pertama dibuat adalah tabel. Tabel merupakan kumpulan data yang tersusun menurut aturan tertentu dan merupakan komponen utama pada database. Table disusun dalam

Lebih terperinci

MENGAPA HARUS ADA TAHAPAN PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK?

MENGAPA HARUS ADA TAHAPAN PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK? MENGAPA HARUS ADA TAHAPAN PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK? KALAU HARDWARE, KITA BISA GANTI YANG BARU JIKA RUSAK. KALAU PERANGKAT LUNAK, KITA HARUS UPDATE, TIDAK DIGANTI DENGAN YANG BARU. YANG MEMUNGKINKAN

Lebih terperinci

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE I REPRESENTASI DATA

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE I REPRESENTASI DATA PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE I REPRESENTASI DATA Tim Pengajar KU1102 - Institut Teknologi Sumatera Data Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu

Lebih terperinci

MODUL I Pengenalan IDE Visual Basic 6.0

MODUL I Pengenalan IDE Visual Basic 6.0 MODUL I Pengenalan IDE Visual Basic 6.0 Visual Basic (VB) pada dasarnya adalah sebuah bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah-perintah atau instruksi yang dimengerti oleh komputer

Lebih terperinci

Website Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis (FPEB) Universitas Pendidikan Indonesia (http://fpeb.upi.edu)

Website Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis (FPEB) Universitas Pendidikan Indonesia (http://fpeb.upi.edu) Website Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis (FPEB) Universitas Pendidikan Indonesia (http://fpeb.upi.edu) Copyright 2012 KATA PENGANTAR Dalam memenuhi kebutuhan informasi profil, kegiatan dan informasi-informasi

Lebih terperinci

Struktur Percabangan. Sesi. 2.1 Statement if

Struktur Percabangan. Sesi. 2.1 Statement if Struktur Percabangan Sesi 2 Perintah pencabangan dapat dikelompokkan dalam dua macam yaitu if then, memiliki beberapa variasi if then, nested if, dll dan case of, bisa juga digunakan untuk nested case

Lebih terperinci

DASAR MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0

DASAR MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 DASAR MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 Apa itu Visual Basic? Kata Visual menunjukkan cara yang digunakan untuk membuat Graphical User Interface (GUI). Dengan cara ini Anda tidak lagi menuliskan instruksi pemrograman

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Perkembangan teknologi di bidang komunikasi semakin tahun semakin maju. Barbagai perangkat lunak untuk mengembangkan aplikasi ponselpun bermunculan,

Lebih terperinci

BAB III PEMROGRAMAN PADA SOFTWARE MICROSOFT VISUAL BASIC dan data-data yang saling terelasi yang memerintahkan apa yang harus

BAB III PEMROGRAMAN PADA SOFTWARE MICROSOFT VISUAL BASIC dan data-data yang saling terelasi yang memerintahkan apa yang harus BAB III PEMROGRAMAN PADA SOFTWARE MICROSOFT VISUAL BASIC 2010 A. Software Software (perangkat lunak) adalah kumpulan dari program-program dan data-data yang saling terelasi yang memerintahkan apa yang

Lebih terperinci

:Mahasiswa dapat mempraktekkan penggunaan selection

:Mahasiswa dapat mempraktekkan penggunaan selection Praktikum : Pemrograman II Modul Praktikum ke : 04 Judul Materi : Selection Tujuan / Sasaran :Mahasiswa dapat mempraktekkan penggunaan selection Waktu (lama) : 3 Jam Aplikasi yang digunakan : Visual Basic

Lebih terperinci

SILABUS. Print to PDF without this message by purchasing novapdf (http://www.novapdf.com/) STIKI Silabus Mata Kuliah 1/10

SILABUS. Print to PDF without this message by purchasing novapdf (http://www.novapdf.com/) STIKI Silabus Mata Kuliah 1/10 SILABUS Mata / Kode : Pemrograman Berorientasi Objek (PBO) / TI09KB51 Prasarat/cosarat : - / - Bobot SKS/ Smt : 3 / 5 Standar Kompetensi : Pada akhir perkulihaan Mahasiswa mampu mengimplementasi masalah

Lebih terperinci

BAHASA PEMROGRAMAN JAVA

BAHASA PEMROGRAMAN JAVA MI1274 Algoritma & Pemrograman Lanjut Genap 2015-2016 BAHASA PEMROGRAMAN JAVA Disusun Oleh: Reza Budiawan Untuk: Tim Dosen Algoritma & Pemrograman Lanjut Hanya dipergunakan untuk kepentingan pengajaran

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perangkat lunak adalah istilah umum untuk data yang diformat dan disimpan secara

BAB 1 PENDAHULUAN. Perangkat lunak adalah istilah umum untuk data yang diformat dan disimpan secara 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perangkat lunak adalah istilah umum untuk data yang diformat dan disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang bisa

Lebih terperinci

Program Kalkulator Sederhana Menggunakan VB

Program Kalkulator Sederhana Menggunakan VB Program Kalkulator Sederhana Menggunakan VB Program kalkulator yang saya bahas disini, yups seperti biasanya tidak terlalu kompleks karena tujuan awal saya membahas visual basic di blog ini adalah hanya

Lebih terperinci

Semua Bisa Menjadi Programmer Python Basic

Semua Bisa Menjadi Programmer Python Basic Semua Bisa Menjadi Programmer Python Basic Semua Bisa Menjadi Programmer Python Basic Ir. Yuniar Supardi PENERBIT PT ELEX MEDIA KOMPUTINDO Semua Bisa Menjadi Programmer Python Basic Ir. Yuniar Supardi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem 4.1.1 Perangkat Lunak Perangkat lunak adalah salah satu hal utama dalam perancangan maupun pemgembangan suatu sistem. Adapun perangkat lunak yang

Lebih terperinci

BAB I Pengenalan Visual Basic pada Pemrograman Akuntansi 1

BAB I Pengenalan Visual Basic pada Pemrograman Akuntansi 1 BAB I Pengenalan Visual Basic pada Pemrograman Akuntansi 1 1.1 Mengenal Visual Basic Visual Basic 6 merupakan salah satu tool untuk pengembangan aplikasi yang banyak diminati oleh orang. Di sini Visual

Lebih terperinci

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA No. LSKD/EKO/DEL221/01 Revisi : 02 Tgl : 27/11/2012 Hal 1 dari 14 1. Kompetensi Setelah melakukan praktik, mahasiswa diharapkan memiliki kompetensi: dapat memahami script files dan struktur pengaturan

Lebih terperinci

LAPORAN TUGAS AKHIR APLIKASI KALKULATOR BERBASIS JAVA

LAPORAN TUGAS AKHIR APLIKASI KALKULATOR BERBASIS JAVA LAPORAN TUGAS AKHIR APLIKASI KALKULATOR BERBASIS JAVA Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas dari matakuliah Pemrograman III Oleh : Nama : Ai Titin Npm : 1142228 STMIK AMIK BANDUNG BANDUNG 2012 Latar

Lebih terperinci