LEMBAR KERJA SISWA AGAMA KATOLIK 2 ROMBONGAN KELAS XI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LEMBAR KERJA SISWA AGAMA KATOLIK 2 ROMBONGAN KELAS XI"

Transkripsi

1 LEMBAR KERJA SISWA AGAMA KATOLIK 2 ROMBONGAN KELAS XI 2 DI SUSUN OLEH: PETRUS FABER.S.S.Pd Untuk Kalangan sendiri SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 78 JAKARTA Jalan Bhakti IV/1 Komp. Pajak Kemanggisan Telp /

2 LEMBAR KERJA SISWA PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK KELAS XI Kata Pengantar Pertama, saya mengucapkan puji syukur dan terimakasih kepada Allah Bapa Yang Maha Kasih karena rahmat dan karunia-nya yang selalu beserta kita. Ucapan syukur juga kami panjatkan terutama karena berkat limpahan berkat-nya sehingga Lembar Kerja Siswa ini dapat terselesaikan. Harapan saya semoga lembar kerja siswa ini semakin memudahkan proses belajar siswa dan bermanfaat bagi para siswa-siswi SMAN 78 khususnya dalam mempelajari Pendidikan Agama Katolik di kelas XI semester 1. Kami juga mengharapkan para siswa semakin memahami pribadinya dan dewasa imannya melalui Lembar Kerja Siswa ini. Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan-kekurangan dalam penyusunan Lembar Kerja Siswa ini. Oleh karena itu kami mohon kritik dan saran demi perbaikan Lembar Kerja Siswa ini sehingga semakin mendekati kesempurnaan. Jakarta, 28 Oktober 2012 Penyusun Petrus Faber.S.SP.d

3 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL i HALAMAN PENGESAHAN......ii KATA PENGANTAR.....iii DAFTAR ISI....iv KD. I: ARTI DAN MAKNA GEREJA KD. II: HIERARKI DAN AWAM KD. III: SIFAT-SIFAT GEREJA KD. IV: TUGAS-TUGAS GEREJA DAFTAR PUSTAKA

4 LATAR BELAKANG PENDAHULUAN Perkembangan zaman mau tidak mau membuat peran sekolah ikut berubah. Peran sekolah lebih dikaitkan dengan upaya untuk menyiapkan siswa menjadi pribadi yang dewasa dan utuh baik aspek kognitif maupun afektif serta psikomotorik. Dalam hal inilah Pendidikan Agama Katolik ikut serta berperan aktif. Dalam hal ini juga Guru Agama Katolik, melalui pelajaran Agama Katolik di sekolah, punya tugas mulia, yakni: membimbing dan mengarahkan agar siswa juga berkembang dalam iman akan Yesus Kristus. Dengan demikian anak / siswa diharapkan siap dalam menghadapi arus-arus zaman yang begitu cepat menggelinding di muka bumi ini. Maka dalam usaha peningkatan mutu pendidikan dan pembelajaran harus diperlukan berbagai usaha. Salah satunya adalah tersedianya lembar kerja siswa yang dapat dipakai dalam kegiatan belajar siswa didalam kelas. Lembar Kerja Siswa Mata Pelajaran Agama Katolik untuk kelas 2 semester 1 ini terdiri dari satu tema pokok, yakni: Manusia Makhluk Pribadi. Tema, Manusia Makhluk Pribadi mengajak para siswa untuk mengenali dirinya sendiri, ciri-ciri fisik, kelebihan dan kekurangannya, hati nuraninya, dan dengan hati nuraninya siswa mampu bersikiap kritis terhadap dampak dari media massa dan trend-trend/aliran/dan paham-paham yang berkembang. Dengan disusunnya Lembar Kerja Siswa ini diharapkan dapat membantu Guru maupun siswa dalam proses belajar mengajar, sehingga dapat meningkatkan kualitas kegiatan pembelajaran. TUJUAN Tujuan yang ingin dicapai dengan penyusunan LKS ini adalah: Meningkatkan kualitas pembelajaran mata pelajaran Agama Katolik di SMA Meningkatkan motivasi siswa Katolik, kelas XI SMA dalam mengikuti pelajaran Pendidikan Agama Katolik MANFAAT Manfaat yang dapat dicapai dengan LKS ini adalah: Membantu Guru Agama Katolik mempermudah dalam kegiatan pembelajaran Memudahkan para siswa dalam mengikuti pembelajaran Kegiatan pembelajaran akan berlangsung dengan lancar, Guru serta Siswa semakin mantap mengikuti pembelajaran.

5 A. KOMPETENSI 1. Standar Kompetensi KD. I ARTI DAN MAKNA GEREJA Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan bergereja sesuai dengan nilai-nilai Kerajaan Allah. 2. Kompetensi Dasar Siswa mampu memahami arti dan makna Gereja sebagai Umat Allah dan Persekutuan murid-murid Yesus yang terbuka. 3. Indikator Mengungkapkan Arti dan Makna Gereja sebagai Umat Allah. Menjelaskan konsekuensi arti Gereja yang meng-umat Menjelaskan paham Gereja Hierarki Piramidal dan Gereja sebagai Persekutuan Umat.(Model-model Gereja) Menyebutkan Keanggotaan dalam Gereja sebagai Persekutuan Umat. Mengungkapkan pandangan Gereja sebagai Persekutuan Umat dalam terang Kitab Suci. Mengungkapkan bahwa Gereja sebagai Persekutuan Umat Bersifat Terbuka. 4. Uraian Tujuan Dalam bab ini kita mampu memahami arti dan makna Gereja sebagai Umat Allah dan Persekutuan murid-murid Yesus yang terbuka. B. RINGKASAN MATERI 1. Arti dan Makna Gereja. 2. Gereja yang meng-umat 3. Gagasan baru dalam Gereja Umat Allah 4. Ciri Gereja Umat Allah 5. Model-model Gereja 6. Paham Gereja Hierarki Piramidal 7. Paham Gereja sebagai Persekutuan Umat. 8. Keanggotaan dalam Gereja sebagai Persekutuan Umat. 9. Pandangan Gereja sebagai Persekutuan Umat dalam terang Kitab Suci 10. Gereja sebagai Persekutuan Umat Bersifat Terbuka.

6 C. MATERI 1. Arti dan Makna Gereja Jelaskan Arti dan Makna Gereja? 2. Gereja yang meng-umat Jelaskan Ciri Gereja Umat Allah? 3. Sebutkan Gagasan baru dalam Gereja Umat Allah? 3. Sebutkan Model-model Gereja?

7 5. Jelaskan dengan singkat keanggotaan dalam Gereja sebagai Persekutuan Umat? 10. Gereja sebagai Persekutuan Umat dalam Terang Kitab Suci. (Kis 2: 41-47) Tuliskanlah Kitab Suci. (Kis 2: 41-47) dan Santo Lukas dalam kutipan Kitab Suci, Kis 4: Jelaskan secara singkat Gereja sebagai Persekutuan Umat Bersifat Terbuka?

8 D. SAJIAN KASUS Ketika terjadi krisis berkepanjangan di negeri ini, ada seorang yang bertanya kepada bapak Uskup Agung Semarang: Mgr, dalam situasi begini apa sikap gereja? Dengan tenangnya bapak Uskup menjawab GEREJA ITU SIAPA? Banyak pendapat menagatakan bahwa Gereja adalah institusi, lembaga, bapak uskup, atau setidaknya Romo. Tetapi, dalam pembicaraan diatas, bapak Uskup mengatakan bahwa gereja adalah kita, adalah panjenengan/ anda (kepada yang bertanya) jadi, apa yang anda lakukan itulah yang dilakukan Gereja. (dikutip dari Dialog Umat Paroki Salam dengan Mgr Ig. Suharyo, 2009)

9 D. LATIHAN SOAL 1. Jelaskan definisi Gereja menurut GS.1! 2. Jelaskan model-model Gereja.! 3. Jelaskan konsekuensi arti Gereja yang meng-umat baik bagi Hierarkhi maupun bagi Umat! 4. Sebutkan Ciri-ciri Gereja menurut Kis !

10 NAMA KELAS NILAI GURU PAK ORANG TUA A. KOMPETENSI 1. Standar Kompetensi KD. II HIERARKI DAN AWAM Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan bergereja sesuai dengan nilai-nilai Kerajaan Allah. 2. Kompetensi Dasar Siswa memahami fungsi dan peranan Hierarki dan Awam, sehingga bersedia berpartisipasi dan bekerja sama dengan Hierarki (dan pimpinan Gereja yang lain) dalam hidup menggereja. 3. Indikator Mengungkapkan pahamnya tentang Hierarki dalam Gereja Katolik. Menjelaskan pengertian dasar dan susunan Hierarki dalam Gereja Katolik Menjelaskan fungsi kepemimpinan dalam Gereja Katolik Menjelaskan corak kepemimpinan dalam Gereja Katolik Menjelaskan awam dan kerasulan awam Menjelaskan hubungan awam dan hierarki 4. Uraian Tujuan Dengan pelajaran ini kita dapat memahami fungsi dan peranan hierarki dan awam, sehingga bersedia berpartisipasi dan bekerjasama dengan hierarki ( dan pimpinan Gereja yang lain) dalam hidup menggereja.

11 5. RINGKASAN MATERI 1. Hierarki dalam Gereja Katolik. a. Pengertian dan Dasar Kepemimpinan dalam Gereja (Hierarki) b. Susunan Hierarki c. Fungsi Hierarki d. Peranan Hierarki e. Corak Kepemimpinan dalam Gereja 2. Kaum Awam dalam Gereja Katolik a. Arti kaum Awam b. Peranan Kaum Awam c. Hubungan Hierarki dan Kaum Awam d. Peranan Kaum Muda dalam Hidup Menggereja 6. TEORI 1. Hierarki dalam Gereja Katolik. Jelaskan dengan singkat Pengertian dan Dasar Kepemimpinan dalam Gereja (Hierarki)? 2. Susunan Hierarki Urutkanlah Susunan kepemimpinan dalam Gereja?

12 3. Jelaskan dengan singkat Hubungan Hierarki dan Kaum Awam? 4. Bacalah Cerita Dibawah ini: DUA BERSAUDARA Kata sahibul hikayat ada dua orang bersaudara yang hidup bahagia dan puas, sampai kedua-duanya dipanggil Tuhan untuk menjadi murid-nya. Yang lebih tua menanggapi panggilan menjadi iman dengan sukarela, meskipun ia harus meninggalkan orang tua serta gadis yang dicintainya dan diimpikan menjadi istrinya. Ia lalu pergi ke sebuah negeri yang jauh. Disana ia mencurahkan seluruh hidupnya untuk melayani orang-orang yang sangat miskin. Penganiayaan timbul di negeri itu. Ia ditangkap atas dasar tuduhan palsu, kemudian disiksa dan dibunuh. Dan Tuhan berkata kepadanya: Baik, hamba yang jujur dan setia! Engkau memberiku pengabdian seharga seribu talenta. Sekarang akan kuberikan kepadamu semiliar, semiliar talenta sebagai ganjaranmu, masuklah dalam sukacita TuhanMu!. Tanggapan adiknya atas panggilan Tuhan berubah. Ia ingin melepaskannya supaya dapat meneruskan rencananya serta menikah dengan gadis yang dicintainya. Ia menikmati kebahagiaan hidup berkeluarga, usahanya berkembang pesat, ia menjadi terkenal dan kaya. Kadangkala ia memberi sedekah kepada pengemis, bersikap ramah terhadap istri dan anak-anaknya. Sesekali ia juga mengirim sedikit uang untuk kakaknya yang menjadi misionaris di negeri yang jauh. Uang ini mungkin dapat membantu karyamu di tengah orang miskin itu, tulisnya di dalam surat. Pada saat ia meninggal, Tuhan berkata kepadanya: Baik, hamba yang jujur dan setia! Engkau memberiku pelayanan seharga sepuluh talenta. Sekarang akan kuberikan ganjaran kepadamu sebesar semiliar,semiliar talenta, masuklah ke dalam suka cita Tuhanmu!

13 Kakaknya tercengang-cengang ketika mendengar bahwa adiknya mendapatkan ganjaran yang sama dengannya. Dan ia senang. Katanya: Tuhan, setelah melihat semua ini, seandainya saya harus lahir dan hidup kembali, saya masih akan melakukan hal yang persis sama dengan yang telah saya perbuat bagi- Mu. 1. Siapakah yang awam? Jawab: 2. Menurut pandanganmu, manakah lebih luhur, menjadi iman atau menjalankan suatu profesi dalam masyarakat seperti guru, camat, polisi, pedagang dsb? Jelaskan? Jawab: :

14 E. SOAL LATIHAN 1. Apa yang kamu ketahui tentang pengertian hierarki? 2. Jelaskan dasar ditetapkannya hierarki Gereja? 3. Sebutkan fungsi kepemimpinan dalam Gereja Katolik?

15 4. Jelaskan corak kepemimpinan dalam Gereja Katolik? 5. Terangkan apa yang dimaksud awam dan peranannya dalam gereja? 6. Jelaskan hubungan awam dan hierarki?

16 NAMA KELAS NILAI GURU PAK ORANG TUA A. KOMPTENTSI 1. Standar Kompetensi KD. III SIFAT SIFAT GEREJA Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan bergereja sesuai dengan nilai-nilai Kerajaan Allah. 2. Kompetensi Dasar Siswa memahami sifat-sifat Gereja yang satu, kudus, katolik dan apostolik, sehingga menjaga keutuhan serta terpanggil untuk merasul dan memperjuangkan kepentingan umum. 3. Indikator Mengungkapkan sifat-sifat Gereja yang satu dan kudus. Menyebutkan usaha memperjuangkan Kesatuan dan Kekudusan Gereja Mengungkapkan ciri-ciri Gereja yang katolik dan apostolik Menyebutkan usaha memperjuangkan Kekatolikan dan Keapostolikan Gereja. Mengungkapkan ciri-ciri Gereja yang dituntut pada zaman ini. 4. Uraian Tujuan Dengan pelajaran ini kita dapat memahami sifat-sifat Gereja yang satu, Kudus, Katolik, Apostolik sehingga merasa terpanggil untuk menjaga keutuhan Gereja dan memperjuangkan kepentingan umum.

17 B. RINGKASAN MATERI 1. Gereja yang satu 2. Gereja yang kudus 3. Gereja yang katolik 4. Gereja yang apostolik B. TEORI 1. Jelaskan dengan singkat Gereja yang satu? Jelaskan dengan singkat arti Gereja yang kudus? Jelaskan dengan singkat Usaha memperjuangkan Kesatuan dan Kekudusan Gereja.

18 4. Jelaskan dengan singkat arti Gereja yang Katolik? 5. Jelaskan dengan singkat arti Gereja yang apostolik? 6. Jelaskan bagaimana Mewujudkan keapostolikan Gereja? 7. Tuliskanlah Sifat-sifat atau ciri-ciri Gereja yang dituntut pada zaman ini?

19 SAJIAN 1. Tuliskan dan Bacalah kutipan Kitab Suci (Kis 4: 32 37) dengan baik dan cermat! Pertanyaan: 2. Apa yang menarik/mengesan dari cara hidup jemaat perdana berdasarkan Kis 4: 32 37? Jawab:

20 3. Menurut Anda apakah cara hidup jemaat perdana itu dapat kita contoh? Mengapa? Jawab: EVALUASI Soal soal 1. Apa artinya Gereja itu Satu dan Kudus? 2. Apa artinya Gereja hendaknya menghayati kesatuan, bukan uniformitas? 3. Apa artinya Gereja itu Katolik dan Apostolik?

21 4. Bagaimana cara kita mewujudkan kekatolikan kita? 5. Bagaimana cara kita melestarikan dan mengembangkan Gereja yang Apostolik sesuai tuntutan jaman ini? 6. Selain sifat-sifat Gereja : Satu, Kudus, Katolik dan Apostolik, manakah sifat-sifat Gereja yang sungguh dituntut pada zaman ini? NAMA KELAS NILAI GURU PAK ORANG TUA

22 A. KOMPETENSI 1. Standar Kompetensi KD. IV TUGAS TUGAS GEREJA Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan bergereja sesuai dengan nilai-nilai Kerajaan Allah. 2. Kompetensi Dasar Siswa mengenal dan memahami tugas Gereja yang menguduskan, mewartakan, memberi kesaksian dan melayani, sehingga merasa terpanggil untuk terlibat dalam tugas tersebut sesuai dengan kedudukan dan peranannya. 3. Indikator Menjelaskan arti kata liturgi Menyebutkan bentuk-bentuk pelayanan gereja dalam bidang liturgi Menyebutkan bentuk-bentuk pewartaan Gereja Merumuskan bentuk keterlibatan remaja dalam karya pewartaan gereja Menceritakan tentang contoh martir dalam gereja serta teladan hidupnya Menjelaskan bentuk kesaksian yang relevan dengan situasi masyarakat Indonesia yang pluralis Menyebutkan dasar-dasar pelayanan gereja,ciri-ciri dan bentuk-bentuk pelayanan gereja pada masa kini Menyusun rencana satu kegiatan pelayanan secara kelompok yang dapat dilaksanakan. 4. Uraian Tujuan Pada bagian ini, kita dapat mengenal dan memahami tugas Gereja yang menguduskan, mewartakan, memberikan kesaksian, dan melayani sehingga terpanggil untuk terlibat dalam tugas tersebut sesuai dengan kedudukan dan peranan kita masing-masing. B. RINGKASAN MATERI 1.Gereja yang menguduskan (Liturgia)

23 a. doa dan ibadat b. sakramen-sakramen gereja c. sakramentali dan devosi 2. Gereja yang mewartakan kabar gembira (Kerygma) a. mewartakan Injil b. tugas mewartakan c. magisterium dan para pewarta sabda 3. Gereja yang menjadi saksi kristus (Martyria) a. pewartaan lewat kesaksian hidup b. kesaksian hidup berdarah 4. Gereja yang melayani (diakonia) a. mendalami makna melayani b. gereja yang melayani C. TEORI 1. Jelaskan secara singkat arti Gereja yang menguduskan (Liturgia)? 1. 1 Jelaskan Arti doa? Jelaskan Peranan dan fungsi doa bagi orang Kristiani?

24 2. 1Syarat dan cara doa yang baik * Sebutkan syarat-syarat doa yang baik: 2. jelaskan dengan singkat yang dimaksudkan DOA RESMI GEREJA? 3. SAKRAMEN-SAKRAMEN GEREJA Doa dan ibadat liturgi sebagai sarana pengudusan umat dalam kesatuan dengan Kristus berlaku secara istimewa untuk upacara-upacara liturgi yang disebut sakramen. Boleh dikatakan, tujuh sakramen merupakan liturgi dalam arti yang paling penuh. 1. Jelaskan Arti dan Makna Sakramen 2. Sebutkanlah Ketujuh Sakramen?

25 ... Sakramentali dan Devosi dalam Gereja. 3. Sebutkan contoh contoh Sakramentali? Sebutkanlah jenis-jenis Devosi? 5. Jelaskan Gereja yang mewartakan (Kerygma) 6. Sebutkan Dua Pola Pewartaan?

26 MAGISTERIUM DAN PARA PEWARTA SABDA 7. Jelaskan dengan singkat tentang Magisterium atau wewenang mengajar?. 8. Siapakah para pewarta itu?

27 C. SAJIAN Nyanyikanlah lagu dari madah Bakti no. 455 dan resapkanlah! JADILAH SAKSI KRISTUS Sesudah dirimu diselamatkan jadilah saksi Kristus Cahaya hatimu jadi terang jadilah saksi Kristus Tujuan hidupmu jadi nyata jadilah saksi Kristus Bagi yang ditimpa azab duka Bagi yang dilanda putus asa Bagi yang didera kegagalan jadilah saksi Kristus jadilah saksi Kristus jadilah saksi Kristus Dimana tiada perhatian Dimana tiada kejujuran Dimana ada sahabat bermusuhan jadilah saksi Kristus jadilah saksi kristus jadilah saksi kristus Dalam memaafkan kawan lama Dalam menggagahkan persatuan Dalam meluaskan kerja sama jadilah saksi Kristus jadilah saksi Kristus jadilah saksi Kristus Dalam membangunkan masyarakat Dalam meningkatkan nasib rakyat Dalam membagikan seluruh semangat jadilah saksi Kristus jadilah saksi Kristus jadilah saksi Kristus Langkah-langkah pembentukan konsep pembentukan kekhasan dan keunikan masing-masing pribadi; 1. Mengapa dalam setiap kegiatan bermasyarakat kita harus menjadi saksi kristus? Jawab: 2. Apakah ada pesan dari penulis lagu diatas untuk kehidupan anda? Jawab:

28 C. EVALUASI 1. Jelaskan secara singkat arti liturgi! 2. Sebutkan bentuk-bentuk pelayanan gereja dalam bidang liturgi! 3. Jelaskan bentuk-bentuk pewartaan Gereja! 4. Bagaimana menerangkan bentuk keterlibatan remaja dalam karya pewartaan gereja! 5. Buatlah contoh cerita tentang martir dalam gereja serta teladan hidupnya?

29 6. Jelaskan bentuk kesaksian yang relevan dengan situasi bangsa indonesia yang pluralis! 7. Sebutkan dasar-dasar pelayanan gereja dengan ciri-cirinya pada masa kini! 8. Buatlah rencana satu kegiatan pelayanan secara kelompok yang dapat dilaksanakan! NAMA KELAS NILAI GURU PAK ORANG TUA

30 DAFTAR PUSTAKA 1. Alkitab 2. Komkat KWI Iman Katolik.Yogyakarta: Kanisius 3. Dokumentasi dan Penerangan KWI. Dokumen Konsili Vatikan II, Lumen Gentium 4. Dianme Bergant CSA dan Robert J. Karris OFM, Tafsir Alkitab Perjanjian Baru 5. Ansel Meo SVD dan Kons Beo SVD. Memahami Awam dan Kerasulannya 6. Katekismus Gereja Katolik. Ende: Percetakan Arnoldus, 7. Rm P. Suewito, Pr BidangKesaksian.Malang: Penerbit Dioma 8. Ensiklopedi Orang Kudus.Jakarta: Penerbit CLC 9. Konsili Vatikan II, Gaudium et Spes

BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA

BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA A. KOMPETENSI 1. Standar Kompetensi Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan

Lebih terperinci

BAB III HIERARKI DAN AWAM A. KOMPETENSI

BAB III HIERARKI DAN AWAM A. KOMPETENSI BAB III HIERARKI DAN AWAM A. KOMPETENSI 1. Standar Kompetensi Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan bergereja

Lebih terperinci

BAB IV HIERARKI DAN AWAM

BAB IV HIERARKI DAN AWAM 1 BAB IV HIERARKI DAN AWAM STANDAR KOMPETENSI Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan ber-gereja sesuai

Lebih terperinci

Pendidikan Agama Kristen Protestan

Pendidikan Agama Kristen Protestan Pendidikan Agama Kristen Protestan Modul ke: 01Fakultas Psikologi GEREJA DAN HAKIKATNYA Drs. Sugeng Baskoro,M.M. Program Studi Psikologi HAKEKAT GEREJA A.pengertian Gereja Kata Gereja berasal dari bahasa

Lebih terperinci

BAB IV TUGAS TUGAS GEREJA

BAB IV TUGAS TUGAS GEREJA BAB IV TUGAS TUGAS GEREJA A. KOMPETENSI 1. Standar Kompetensi Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan bergereja

Lebih terperinci

BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA

BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA A. KOMPETENSI 1. Standar Kompetensi Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan

Lebih terperinci

BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA

BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA A. KOMPETENSI 1. Standar Kompetensi Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan

Lebih terperinci

KISI-KISI UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) TAHUN PELAJARAN 2017/2018

KISI-KISI UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Jenjang Pendidikan : SMP Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik Kurikulum : 2006 Jumlah Kisi-Kisi : 60 KISI-KISI UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) TAHUN PELAJARAN 2017/2018 NO KOMPETENSI DASAR

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL. kemampuan

KISI-KISI PENULISAN SOAL. kemampuan KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenis Sekolah : SMP Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Kurikulum : 2006 Alokasi Waktu : 120 Menit Jumlah soal : 40 + 5 Bentuk Soal : Pilihan Ganda dan Uraian

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAAN (RPP) * * * * * * MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK KELAS X SEMESTER I & II * * * *

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAAN (RPP) * * * * * * MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK KELAS X SEMESTER I & II * * * * RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAAN (RPP) * * * * * * MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK KELAS X SEMESTER I & II * * * * SMK GRAFIKA DESA PUTERA TAHUN AJARAN 2008/2009 JAKARTA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAAN

Lebih terperinci

BAB I MENGENAL GEREJA

BAB I MENGENAL GEREJA BAB I MENGENAL GEREJA 1 STANDAR KOMPETENSI Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan ber-gereja sesuai dengan

Lebih terperinci

12. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

12. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 12. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN Satuan Pendidikan

SILABUS MATA PELAJARAN Satuan Pendidikan 1 SILABUS MATA PELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP Kelas : VIII Mata Pelajaran : Kompetensi Inti : KI 1:Menerima dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tangungjawab,

Lebih terperinci

TAHUN B - Hari Minggu Paskah VI 10 Mei 2015 LITURGI SABDA. Bacaan pertama (Kis 10: )

TAHUN B - Hari Minggu Paskah VI 10 Mei 2015 LITURGI SABDA. Bacaan pertama (Kis 10: ) TAHN B - Hari Minggu Paskah V 10 Mei 2015 LTRG SABDA Bacaan pertama (Kis 10:25-26. 34-35. 44-48) Karunia Roh Kudus dicurahkan ke atas bangsa-bangsa lain juga. Bacaan diambil dari Kisah Para Rasul Sekali

Lebih terperinci

11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik Sekolah Menengah Pertama (SMP) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan

11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik Sekolah Menengah Pertama (SMP) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan 11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik Sekolah Menengah Pertama (SMP) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan

Lebih terperinci

Tahun A-B-C : Hari Raya Paskah LITURGI SABDA

Tahun A-B-C : Hari Raya Paskah LITURGI SABDA 1 Tahun A-B-C : Hari Raya Paskah LITURGI SABDA Bacaan Pertama Kis. 10 : 34a. 37-43 Kami telah makan dan minum bersama dengan Yesus setelah Ia bangkit dari antara orang mati. Bacaan diambil dari Kisah Para

Lebih terperinci

B. RINGKASAN MATERI 1. Gereja yang satu 2. Gereja yang kudus 3. Gereja yang katolik 4. Gereja yang apostolic

B. RINGKASAN MATERI 1. Gereja yang satu 2. Gereja yang kudus 3. Gereja yang katolik 4. Gereja yang apostolic BAB II SIFAT SIFAT GEREJA A. KOMPTENTSI 1. Standar Kompetensi Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan bergereja

Lebih terperinci

ARTI DAN MAKNA GEREJA

ARTI DAN MAKNA GEREJA ARTI DAN MAKNA GEREJA A. KOMPETENSI 1. Standar Kompetensi Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan bergereja

Lebih terperinci

10. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunalaras (SMPLB E)

10. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunalaras (SMPLB E) 10. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunalaras (SMPLB E) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP-K PERMATA BUNDA CIMANGGIS Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik Kelas/Semester : VIII / 1 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit A. Standar Kompetensi : Memahami

Lebih terperinci

C. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDIPEKERTI SMALB TUNANETRA

C. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDIPEKERTI SMALB TUNANETRA - 273 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDIPEKERTI SMALB TUNANETRA KELAS: X Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan

Lebih terperinci

KD. 1: ARTI DAN MAKNA GEREJA... 7 KD. 2 : HIERARKI DAN AWAM KD. 3 : SIFAT-SIFAT GEREJA KD.4. : TUGAS-TUGAS GEREJA...

KD. 1: ARTI DAN MAKNA GEREJA... 7 KD. 2 : HIERARKI DAN AWAM KD. 3 : SIFAT-SIFAT GEREJA KD.4. : TUGAS-TUGAS GEREJA... Daftar isi PENDAHULUAN...1 KD. 1: ARTI DAN MAKNA GEREJA....... 7 KD. 2 : HIERARKI DAN AWAM....... 15 KD. 3 : SIFAT-SIFAT GEREJA....... 27 KD.4. : TUGAS-TUGAS GEREJA...... 39 DAFTAR PUSTAKA.......... 60

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. imannya itu kepada Kristus dalam doa dan pujian. Doa, pujian dan kegiatan-kegiatan liturgi

BAB I PENDAHULUAN. imannya itu kepada Kristus dalam doa dan pujian. Doa, pujian dan kegiatan-kegiatan liturgi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penulisan Gereja adalah persekutuan umat beriman yang percaya kepada Kristus. Sebagai sebuah persekutuan iman, umat beriman senantiasa mengungkapkan dan mengekspresikan

Lebih terperinci

KAMIS DALAM PEKAN SUCI. Misa Krisma

KAMIS DALAM PEKAN SUCI. Misa Krisma KAMIS DALAM PEKAN SUCI 1. Seturut tradisi Gereja yang sangat tua, pada hari ini dilarang merayakan misa tanpa umat. Misa Krisma 2. Pemberkatan minyak orang sakit dan minyak katekumen serta konsekrasi minyak

Lebih terperinci

11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Dasar (SD)

11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Dasar (SD) 11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Dasar (SD) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 30 APRIL 2017 (MINGGU PASKAH III) BERELASI DENGAN TUHAN YESUS KRISTUS

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 30 APRIL 2017 (MINGGU PASKAH III) BERELASI DENGAN TUHAN YESUS KRISTUS TATA IBADAH MINGGU, 30 APRIL 2017 (MINGGU PASKAH III) BERELASI DENGAN TUHAN YESUS KRISTUS Latihan Lagu-Lagu. Pembacaan Warta Lisan. Saat Hening. A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH (JEMAAT DUDUK) Pnt.

Lebih terperinci

NOVENA PENTAKOSTA 2015 ROH KUDUS MEBANGKITKAN SIKAP SYUKUR DAN PEDULI

NOVENA PENTAKOSTA 2015 ROH KUDUS MEBANGKITKAN SIKAP SYUKUR DAN PEDULI NOVENA PENTAKOSTA 2015 ROH KUDUS MEBANGKITKAN SIKAP SYUKUR DAN PEDULI *HATI YANG BERSYUKUR TERARAH PADA ALLAH *BERSYUKURLAH SENANTIASA SEBAB ALLAH PEDULI *ROH ALLAH MENGUDUSKAN KITA DALAM KEBENARAN *ROH

Lebih terperinci

UJIAN SEMESTER I SEKOLAH BINA NUSANTARA Tahun Ajaran

UJIAN SEMESTER I SEKOLAH BINA NUSANTARA Tahun Ajaran UJIAN SEMESTER I SEKOLAH BINA NUSANTARA Tahun Ajaran 2008 2009 L E M B A R S O A L Mata pelajaran : Pendidikan Agama Katolik Kelas : 8 Hari / tanggal : Waktu : 60 menit PETUNJUK UMUM : 1. Tulislah nama

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 20 NOVEMBER 2016 (MINGGU KRISTUS RAJA) YESUS KRISTUS RAJA SURGAWI SEJATI

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 20 NOVEMBER 2016 (MINGGU KRISTUS RAJA) YESUS KRISTUS RAJA SURGAWI SEJATI TATA IBADAH MINGGU, 20 NOVEMBER 2016 (MINGGU KRISTUS RAJA) YESUS KRISTUS RAJA SURGAWI SEJATI PERSIAPAN Saat Teduh/Doa Pribadi Latihan Lagu & Pembacaan Warta Lisan Saat Hening Pnt. : Jemaat, marilah kita

Lebih terperinci

03. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia.

03. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. 03. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna,

Lebih terperinci

Kami datang kepada-mu, kami datang kepadamu Bersyukur sebulat hati, kar na kasihmu besar

Kami datang kepada-mu, kami datang kepadamu Bersyukur sebulat hati, kar na kasihmu besar TATA IBADAH PERSIAPAN - Doa pribadi warga jemaat - Prokantor mengajarkan jemaat menyanyikan lagu-lagu baru - Para pelayan berdoa di konsistori UCAPAN SELAMAT DATANG P2 : Presbiter bertugas mengucapkan

Lebih terperinci

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) 01 OKTOBER 2017 emaat GIDEON Kelapadua Depok l. Komjen Pol M. asin Kelapadua, Pasirgunung Selatan Ksatrian Amji Atak (Komp. BRIMOB POLRI) Kelapadua- h

Lebih terperinci

LITURGI SABDA. Tahun C Minggu Paskah III. Bacaan Pertama Kis. 5:27b b-41. Kami adalah saksi dari segala sesuatu: kami dan Roh Kudus.

LITURGI SABDA. Tahun C Minggu Paskah III. Bacaan Pertama Kis. 5:27b b-41. Kami adalah saksi dari segala sesuatu: kami dan Roh Kudus. 1 Tahun C Minggu Paskah III LITURGI SABDA Bacaan Pertama Kis. 5:27b-32. 40b-41 Kami adalah saksi dari segala sesuatu: kami dan Roh Kudus. Bacaan diambil dari Kisah Para Rasul: Setelah ditangkap oleh pengawal

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN: PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI

SILABUS MATA PELAJARAN: PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI 1 SILABUS MATA PELAJARAN: PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI Satuan Pendidikan Kelas : SMA/ SMK : XI Kompetensi Inti: KI 1:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2:Mengembangkan

Lebih terperinci

Tahun C Pesta Pembaptisan Tuhan LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Yes. 40 :

Tahun C Pesta Pembaptisan Tuhan LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Yes. 40 : 1 Tahun C Pesta Pembaptisan Tuhan LITURGI SABDA Bacaan Pertama Yes. 40 : 1-5. 9-11 Kemuliaan Tuhan akan dinyatakan dan seluruh umat manusia akan melihatnya. Bacaan diambil dari Kitab Nabi Yesaya: Beginilah

Lebih terperinci

MATERI I MATERI I. subyek yang ikut berperan

MATERI I MATERI I. subyek yang ikut berperan subyek yang ikut berperan 14 1 7. PERTANYAAN UNTUK DISKUSI Menurut Anda pribadi, manakah rencana Allah bagi keluarga Anda? Dengan kata lain, apa yang menjadi harapan Allah dari keluarga Anda? Menurut Anda

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI KUNCI MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI BAGI MEREKA YANG MEMBUAT KEPUTUSAN Saudara yang terkasih, pada waktu Saudara menerima Yesus Kristus menjadi Juruselamat pribadi,

Lebih terperinci

KEADILAN, PERDAMAIAN DAN KEUTUHAN CIPTAAN

KEADILAN, PERDAMAIAN DAN KEUTUHAN CIPTAAN KEADILAN, PERDAMAIAN DAN KEUTUHAN CIPTAAN DALAM KONSTITUSI KITA Kita mengembangkan kesadaran dan kepekaan terhadap masalah-masalah keadilan, damai dan keutuhan ciptaan.para suster didorong untuk aktif

Lebih terperinci

Pada waktu itu Musa berkata kepada bangsanya tentang hal-ikhwal persembahan katanya,

Pada waktu itu Musa berkata kepada bangsanya tentang hal-ikhwal persembahan katanya, 1 Tahun C Hari Minggu Prapaskah I LITURGI SABDA Bacaan Pertama Ul. 26 : 4-10 Pengakuan iman bangsa terpilih. Bacaan diambil dari Kitab Ulangan: Pada waktu itu Musa berkata kepada bangsanya tentang hal-ikhwal

Lebih terperinci

Untuk mengenal arti pembaruan karismatik, baiklah kita tanyakan apa tujuan yang ingin dicapainya.

Untuk mengenal arti pembaruan karismatik, baiklah kita tanyakan apa tujuan yang ingin dicapainya. Untuk mengenal arti pembaruan karismatik, baiklah kita tanyakan apa tujuan yang ingin dicapainya. Sesungguhnya tujuan pembaruan karismatik bukan lain daripada tujuan hidup Kristiani pada umumnya, yaitu

Lebih terperinci

LITURGI KEBAKTIAN BINA IMAN WARGA GEREJA (BIWG) GKI GUNUNG SAHARI DIPANGGIL UNTUK MEMILIH MINGGU VI SESUDAH EPIFANI, 12 FEBRUARI 2017

LITURGI KEBAKTIAN BINA IMAN WARGA GEREJA (BIWG) GKI GUNUNG SAHARI DIPANGGIL UNTUK MEMILIH MINGGU VI SESUDAH EPIFANI, 12 FEBRUARI 2017 LITURGI KEBAKTIAN BINA IMAN WARGA GEREJA (BIWG) GKI GUNUNG SAHARI DIPANGGIL UNTUK MEMILIH MINGGU VI SESUDAH EPIFANI, 12 FEBRUARI 2017 1. PERSIAPAN - Organis/pianis mengalunkan lagu-lagu gerejawi - Saat

Lebih terperinci

Tahun C Hari Minggu Biasa III LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Neh. 8 : 3-5a

Tahun C Hari Minggu Biasa III LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Neh. 8 : 3-5a 1 Tahun C Hari Minggu Biasa III LITURGI SABDA Bacaan Pertama Neh. 8 : 3-5a. 6-7. 9-11 Bagian-bagian Kitab Taurat Allah dibacakan dengan jelas, dengan diberi keterangan-keterangan sehingga pembacaan dimengerti.

Lebih terperinci

TANDA SALIB DAN SALAM Umat berdiri

TANDA SALIB DAN SALAM Umat berdiri 1 RITUS PEMBUKA PERARAKAN MASUK LAGU PEMBUKA TANDA SALIB DAN SALAM Umat berdiri Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Umat : Amin. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah, dan persekutuan

Lebih terperinci

Pembaptisan Air. Pengenalan

Pembaptisan Air. Pengenalan Pembaptisan Air Pengenalan Penting sekali bagi kita membaca Alkitab dan mempelajari apa yang Tuhan katakan kepada umatnya. Saya percaya kita perlu meneliti Kitab Suci secara menyeluruh untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB IV TUGAS-TUGAS GEREJA

BAB IV TUGAS-TUGAS GEREJA BAB IV TUGAS-TUGAS GEREJA 1 BAB IV TUGAS-TUGAS GEREJA 1 2 STANDAR KOMPETENSI Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup

Lebih terperinci

(Dibacakan sebagai pengganti homili pada Misa Minggu Biasa VIII, 1 /2 Maret 2014)

(Dibacakan sebagai pengganti homili pada Misa Minggu Biasa VIII, 1 /2 Maret 2014) (Dibacakan sebagai pengganti homili pada Misa Minggu Biasa VIII, 1 /2 Maret 2014) Para Ibu/Bapak, Suster/Bruder/Frater, Kaum muda, remaja dan anak-anak yang yang terkasih dalam Kristus, 1. Bersama dengan

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI KUNCI MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI BAGI MEREKA YANG MEMBUAT KEPUTUSAN Saudara yang terkasih, pada waktu Saudara menerima

Lebih terperinci

2

2 Pk. 17.00 WIB 2 3 4 5 6 7 8 9 PELAYANAN BAPTISAN KUDUS DEWASA, BAPTIS ANAK, PENGAKUAN PERCAYA (SIDI), PENERIMAAN ANGGOTA & PEMBARUAN PENGAKUAN PERCAYA PENGANTAR PF : Dalam kebaktian hari ini akan dilayankan

Lebih terperinci

BAB IV TUGAS-TUGAS GEREJA

BAB IV TUGAS-TUGAS GEREJA 1 BAB IV TUGAS-TUGAS GEREJA MATERI AGAMA KATOLIK XI 1 STANDAR KOMPETENSI 2 Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI MINGGU MINGGU I SESUDAH EPIFANIA

TATA IBADAH HARI MINGGU MINGGU I SESUDAH EPIFANIA TATA IBADAH HARI MINGGU MINGGU I SESUDAH EPIFANIA GPIB Jemaat KARUNIA Minggu, 08 Januari 2017 TATA IBADAH ================================================================ PERSIAPAN: 1 Doa pribadi umat

Lebih terperinci

KISI KISI PENULISAN SOAL US TAHUN PELAJARAN

KISI KISI PENULISAN SOAL US TAHUN PELAJARAN KISI KISI PENULISAN SOAL US TAHUN PELAJARAN 2012 2013 Sekolah : Bentuk soal : PG Mata Pelajaran : Agama Katolik Alokasi wkatu : 120 Menit Kurikulum acuan : KTSP Penyusun : Lukas Sungkowo, SPd Standar Kompetensi

Lebih terperinci

MATERI V BERTUMBUH DALAM CINTA AKAN KRISTUS MELALUI DOA

MATERI V BERTUMBUH DALAM CINTA AKAN KRISTUS MELALUI DOA BERTUMBUH DALAM CINTA AKAN KRISTUS MELALUI DOA 1. PENGANTAR Keluarga Kristiani dipanggil untuk menjadi rasul kehidupan Setiap pasangan suami-istri dipanggil oleh Tuhan untuk bertumbuh dan berkembang dalam

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 03 JUNI 2018 (MINGGU BIASA - HIJAU) SAHABAT UNTUK MANUSIA

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 03 JUNI 2018 (MINGGU BIASA - HIJAU) SAHABAT UNTUK MANUSIA TATA IBADAH MINGGU, 03 JUNI 2018 (MINGGU BIASA - HIJAU) SAHABAT UNTUK MANUSIA Latihan Lagu-lagu dan doa persiapan Pembacaan/penayangan warta lisan Saat hening A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH (DUDUK)

Lebih terperinci

KELUARGA DAN PANGGILAN HIDUP BAKTI 1

KELUARGA DAN PANGGILAN HIDUP BAKTI 1 1 KELUARGA DAN PANGGILAN HIDUP BAKTI 1 Pontianak, 16 Januari 2016 Paul Suparno, S.J 2. Abstrak Keluarga mempunyai peran penting dalam menumbuhkan bibit panggilan, mengembangkan, dan menyertai dalam perjalanan

Lebih terperinci

IBADAT PEMBERKATAN PERTUNANGAN

IBADAT PEMBERKATAN PERTUNANGAN IBADAT PEMBERKATAN PERTUNANGAN Orang tua Kristiani mempunyai tanggung jawab, yang dipandang juga sebagai bentuk kerasulan khusus, untuk mendidik anak-anak dan membantu anak-anak dapat mempersiapkan diri

Lebih terperinci

XII. Diunduh dari. Bab. Keluarga Kristen Menjadi Berkat Bagi Lingkungan

XII.  Diunduh dari. Bab. Keluarga Kristen Menjadi Berkat Bagi Lingkungan Bab XII A. Pengantar Bernyani Kucinta Keluarga Tuhan Kucinta k luarga Tuhan, terjalin mesra sekali semua saling mengasihi betapa s nang kumenjadi k luarganya Tuhan Keluarga Kristen Menjadi Berkat Bagi

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 30 JULI 2017 (MINGGU BIASA) POLA HIDUP KERAJAAN ALLAH

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 30 JULI 2017 (MINGGU BIASA) POLA HIDUP KERAJAAN ALLAH TATA IBADAH MINGGU, 30 JULI 2017 (MINGGU BIASA) POLA HIDUP KERAJAAN ALLAH Latihan Lagu-Lagu. Penayangan Warta Lisan. Saat Hening A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH (JEMAAT DUDUK) Pnt. : Jemaat terkasih,

Lebih terperinci

LITURGI SABDA Bacaan pertama (Kej 9 : 8-15) Perjanjian Allah dengan Nuh sesudah ia dibebaskan dari air bah. Bacaan diambil dari Kitab Kejadian

LITURGI SABDA Bacaan pertama (Kej 9 : 8-15) Perjanjian Allah dengan Nuh sesudah ia dibebaskan dari air bah. Bacaan diambil dari Kitab Kejadian TAHN B - Hari Minggu Prapaskah I 22 Februari 2015 LITRGI SABDA Bacaan pertama (Kej 9 : 8-15) Perjanjian Allah dengan Nuh sesudah ia dibebaskan dari air bah. Bacaan diambil dari Kitab Kejadian Sesudah air

Lebih terperinci

Tahun A-B-C Hari Raya Natal - Allah menjadi manusia LITURGI SABDA

Tahun A-B-C Hari Raya Natal - Allah menjadi manusia LITURGI SABDA 1 Tahun A-B-C Hari Raya Natal - Allah menjadi manusia LTRG SABDA Bacaan Pertama Yes. 52 : 7-10 Segala ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bacaan diambil dari Kitab Nabi Yesaya:

Lebih terperinci

5. Pengantar : Imam mengarahkan umat kepada inti bacaan, liturgi yang akan dirayakan saat itu.

5. Pengantar : Imam mengarahkan umat kepada inti bacaan, liturgi yang akan dirayakan saat itu. TATA CARA dan URUTAN PERAYAAN EKARISTI: Bagian 1 : RITUS PEMBUKA Bertujuan mempersatukan umat yang berkumpul dan mempersiapkan umat untuk mendengarkan sabda Allah dan merayakan Ekaristi dengan layak. Ritus

Lebih terperinci

(Disampaikan sebagai pengganti Homili, pada Misa Sabtu/Minggu, 28/29 September 2013)

(Disampaikan sebagai pengganti Homili, pada Misa Sabtu/Minggu, 28/29 September 2013) (Disampaikan sebagai pengganti Homili, pada Misa Sabtu/Minggu, 28/29 September 2013) Makin Beriman, Makin Bersaudara, Makin Berbela Rasa Melalui Pangan Sehat Para Ibu dan Bapak, Suster, Bruder, Frater,

Lebih terperinci

Kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi (Luk 24:49)

Kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi (Luk 24:49) HR KENAIKAN TUHAN : Kis 1:1-11; Ef 1:17-23; Luk 24:46-53 Kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi (Luk 24:49) Sebelum menerima tahbisan imamat,

Lebih terperinci

Pendidikan Agama Kristen Protestan

Pendidikan Agama Kristen Protestan Modul ke: 04Fakultas Psikologi Pendidikan Agama Kristen Protestan GEREJA SESUDAH ZAMAN PARA RASUL (2) Program Studi Psikologi Drs. Sugeng Baskoro,M.M. A. Latar Belakang Dalam kepercayaan Iman Kristen,

Lebih terperinci

Tahun C Pesta Keluarga Kudus : Yesus, Maria, Yusuf LITURGI SABDA. Bacaan Pertama 1 Sam. 1:

Tahun C Pesta Keluarga Kudus : Yesus, Maria, Yusuf LITURGI SABDA. Bacaan Pertama 1 Sam. 1: 1 Tahun C Pesta Keluarga Kudus : Yesus, Maria, Yusuf LITURGI SABDA Bacaan Pertama 1 Sam. 1:20-22. 24-28 Seumur hidupnya Samuel diserahkan kepada Tuhan. Bacaan diambil dari Kitab Pertama Samuel: Setahun

Lebih terperinci

C. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMALB AUTIS

C. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMALB AUTIS - 1927 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMALB AUTIS KELAS: X Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan

Lebih terperinci

Thn A Hari Minggu Adven III LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Yes. 35 : 1-6a. 10

Thn A Hari Minggu Adven III LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Yes. 35 : 1-6a. 10 1 Thn A Hari Minggu Adven III LITURGI SABDA Bacaan Pertama Yes. 35 : 1-6a. 10 Tuhan sendiri datang menyelamatkan kamu. Bacaan diambil dari Kitab Nabi Yesaya: Padang gurun dan padang kering akan bergirang,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. manusia dapat menghasilkan keindahan melalui kegiatan bernyanyi. Bernyanyi adalah

BAB I PENDAHULUAN. manusia dapat menghasilkan keindahan melalui kegiatan bernyanyi. Bernyanyi adalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Musik adalah bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Ia merupakan bagian dari kesenian atau keindahan yang dihasilkan melalui media bunyi atau suara. Suara

Lebih terperinci

42. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMA/SMK

42. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMA/SMK 42. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMA/SMK KELAS: X Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan secara keseluruhan

Lebih terperinci

Th A Hari Minggu Biasa VIII 26 Februari 2017

Th A Hari Minggu Biasa VIII 26 Februari 2017 1 Th A Hari Minggu Biasa V 26 Februari 2017 Antifon Pembuka Mzm. 18 : 19-20 Tuhan menjadi sandaranku. a membawa aku keluar ke tempat lapang. a menyelamatkan aku karena a berkenan kepadaku. Pengantar Rasa-rasanya

Lebih terperinci

LITURGI BULAN KELUARGA GMIT JEMAAT BET EL OESAPA TENGAH MINGGU, 01 OKTOBER 2017 TEMA: MENJADI KELUARGA YANG MENGGARAMI DAN MENERANGI

LITURGI BULAN KELUARGA GMIT JEMAAT BET EL OESAPA TENGAH MINGGU, 01 OKTOBER 2017 TEMA: MENJADI KELUARGA YANG MENGGARAMI DAN MENERANGI LITURGI BULAN KELUARGA GMIT JEMAAT BET EL OESAPA TENGAH MINGGU, 01 OKTOBER 2017 TEMA: MENJADI KELUARGA YANG MENGGARAMI DAN MENERANGI Fokus: Kategori Lanjut Usia (Lansia) CATATAN: Diharapkan para Diaken

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN SILABUS PEMBELAJARAN Sekolah : SMP... Kelas : VIII (Delapan) Mata : PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN Semester : 1 (Satu) Standar : Nilai-nilai Kristiani: Hidup dalam segala situasi serta mewujudkan hidup beriman

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 15 Nopember 2015 TATA IBADAH HARI MINGGU XXV SESUDAH PENTAKOSTA

GPIB Immanuel Depok Minggu, 15 Nopember 2015 TATA IBADAH HARI MINGGU XXV SESUDAH PENTAKOSTA PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU XXV SESUDAH PENTAKOSTA Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 13 Nopember 2016

GPIB Immanuel Depok Minggu, 13 Nopember 2016 PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU XXVI SESUDAH PENTAKOSTA Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah

Lebih terperinci

HARI MINGGU Iv SESuDAH PASKAH

HARI MINGGU Iv SESuDAH PASKAH TATA IBADAh HARI MINGGU Iv SESuDAH PASKAH Minggu 14 Mei 201 TATA IBADAH PERSIAPAN - Memastikan kesiapan; semua yang akan melayani - Prasarana ibadah ( P1 ) - Doa pribadi warga jemaat - Prokantor mengajarkan

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 14 JANUARI 2018 (MINGGU SESUDAH EPIFANI II - HIJAU) MERESPON PANGGILAN TUHAN, BERSAKSI BAGI-NYA

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 14 JANUARI 2018 (MINGGU SESUDAH EPIFANI II - HIJAU) MERESPON PANGGILAN TUHAN, BERSAKSI BAGI-NYA TATA IBADAH MINGGU, 14 JANUARI 2018 (MINGGU SESUDAH EPIFANI II - HIJAU) MERESPON PANGGILAN TUHAN, BERSAKSI BAGI-NYA Latihan Lagu-Lagu Penayangan Warta Lisan Saat Hening A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH

Lebih terperinci

Sekali peristiwa Allah menyuruh Petrus pergi ke rumah perwira Kornelius.

Sekali peristiwa Allah menyuruh Petrus pergi ke rumah perwira Kornelius. Thn B Hari Raya Paskah 5 April 2015 LTRG SABDA mat duduk Bacaan pertama (Kis. 10 : 34a. 37-43) Kami telah makan dan minum bersama dengan Yesus setelah a bangkit dari antara orang mati. Bacaan diambil dari

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 31 Januari 2016 TATA IBADAH MINGGU IV SESUDAH EPIFANI

GPIB Immanuel Depok Minggu, 31 Januari 2016 TATA IBADAH MINGGU IV SESUDAH EPIFANI PERSIAPAN : TATA IBADAH MINGGU IV SESUDAH EPIFANI Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah di hari Minggu

Lebih terperinci

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban)

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban) KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA (Pertanyaan dan Jawaban) 1 TUHAN, MANUSIA DAN DOSA * Q. 1 Siapakah yang membuat anda? A. Tuhan yang membuat kita. Kejadian 1:26,27; Kejadian 2:7 Q. 2 Apa lagi

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 17 Juli 2016 TATA IBADAH HARI MINGGU IX SESUDAH PENTAKOSTA

GPIB Immanuel Depok Minggu, 17 Juli 2016 TATA IBADAH HARI MINGGU IX SESUDAH PENTAKOSTA PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU IX SESUDAH PENTAKOSTA Doa Pribadi Umat Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 18 Oktober 2015 TATA IBADAH HARI MINGGU XXI SESUDAH PENTAKOSTA

GPIB Immanuel Depok Minggu, 18 Oktober 2015 TATA IBADAH HARI MINGGU XXI SESUDAH PENTAKOSTA PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU XXI SESUDAH PENTAKOSTA Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah

Lebih terperinci

NABI YEHEZKIEL: KUALITAS HIDUP SEOFLING UTUSAN ALLAH DEMI KEBAIKAN BANGSA (Yehezkiel Bab 2 - Bab 3)

NABI YEHEZKIEL: KUALITAS HIDUP SEOFLING UTUSAN ALLAH DEMI KEBAIKAN BANGSA (Yehezkiel Bab 2 - Bab 3) PERTEMUAN IV : NABI YEHEZKIEL: KUALITAS HIDUP SEOFLING UTUSAN ALLAH DEMI KEBAIKAN BANGSA (Yehezkiel Bab 2 - Bab 3) Lagu & Doa Pembukaan : Lagu dipilih dari Puji Syukur atau lagu rohani lain. Doa pembukaan

Lebih terperinci

LITURGI SABDA Bacaan pertama (Yos. 24 : 1 2a. 15-17. 18b) Kami akan beribadah kepada Tuhan, sebab Dialah Allah kita. Bacaan diambil dari Kitab Yosua:

LITURGI SABDA Bacaan pertama (Yos. 24 : 1 2a. 15-17. 18b) Kami akan beribadah kepada Tuhan, sebab Dialah Allah kita. Bacaan diambil dari Kitab Yosua: Tahun B Minggu Biasa XX - 23 Agustus 2015 LTRG SABDA Bacaan pertama (Yos. 24 : 1 2a. 15-17. 18b) Kami akan beribadah kepada Tuhan, sebab Dialah Allah kita. Bacaan diambil dari Kitab Yosua: Menjelang wafatnya,

Lebih terperinci

TATA IBADAH Minggu Adven I

TATA IBADAH Minggu Adven I TATA IBADAH Minggu Adven I PERSIAPAN Doa Konsistori dan Doa Pribadi Saat Teduh UNGKAPAN SITUASI P.2. Saudara - saudara yang terkasih dalam Yesus kristus Minggu, 29 Nopember 2015 kita memasuki minggu Adven

Lebih terperinci

Pernikahan Kristen Sejati (2/6)

Pernikahan Kristen Sejati (2/6) Pernikahan Kristen Sejati (2/6) Nama Kursus   : Pernikahan Kristen yang Sejati Nama Pelajaran : Memilih Pasangan Kode Pelajaran : PKS-P02                    Pelajaran 02 - MEMILIH

Lebih terperinci

KELUARGA KATOLIK: SUKACITA INJIL

KELUARGA KATOLIK: SUKACITA INJIL Warta 22 November 2015 Tahun VI - No.47 KELUARGA KATOLIK: SUKACITA INJIL Hasil Sidang Agung Gereja Katolik Indonesia IV (sambungan minggu lalu) Tantangan Keluarga dalam Memperjuangkan Sukacita Anglia 9.

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 08 Januari 2017

GPIB Immanuel Depok Minggu, 08 Januari 2017 PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU I SESUDAH EPIFANIA Doa Pribadi Umat Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah

Lebih terperinci

TATA GEREJA PEMBUKAAN

TATA GEREJA PEMBUKAAN TATA GEREJA PEMBUKAAN Bahwa sesungguhnya gereja adalah penyataan Tubuh Kristus di dunia, yang terbentuk dan hidup dari dan oleh Firman Tuhan, sebagai persekutuan orang-orang percaya dan dibaptiskan ke

Lebih terperinci

Tahun C Minggu Tri Tunggal Maha Kudus LITURGI SABDA

Tahun C Minggu Tri Tunggal Maha Kudus LITURGI SABDA 1 Tahun C Minggu Tri Tunggal Maha Kudus LTRG SABDA Bacaan Pertama Ams. 8 : 22-31 Sebelum bumi ada, kebijaksanaan sudah ada. Bacaan diambil dari Kitab Amsal: Tuhan telah menciptakan aku sebagai permulaan

Lebih terperinci

UKDW BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENULISAN. Berkatalah Petrus kepada Yesus: Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau!.

UKDW BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENULISAN. Berkatalah Petrus kepada Yesus: Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau!. BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENULISAN Berkatalah Petrus kepada Yesus: Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau!. 1 Ucapan Petrus dalam suatu dialog dengan Yesus ini mungkin

Lebih terperinci

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) 04 DESEMBER 2016 Jemaat GIDEON Kelapadua Depok Jl. Komjen Pol M. Jasin Kelapadua, Pasirgunung Selatan Ksatrian Amji Atak (Komp. BRIMOB POLRI) Kelapadua

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI MINGGU IV SESUDAH PASKAH

TATA IBADAH HARI MINGGU IV SESUDAH PASKAH TATA IBADAH HARI MINGGU IV SESUDAH PASKAH PERSIAPAN : Doa Pribadi Latihan lagu-lagu baru (Jika tidak ada kantoria, bagian kantoria dinyanyikan oleh umat). Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN

Lebih terperinci

TATA IBADAH NUANSA PEMUDA TEMA TEOLOGI DAN TEKNOLOGI

TATA IBADAH NUANSA PEMUDA TEMA TEOLOGI DAN TEKNOLOGI TATA IBADAH NUANSA PEMUDA TEMA TEOLOGI DAN TEKNOLOGI Minggu, 15 Mei 2016 PERSIAPAN *Doa Pribadi Umat *Doa Konsistori UCAPAN SELAMAT DATANG P2: Selamat malam dan selamat beribadah di hari Minggu, Hari Pentakosta,

Lebih terperinci

Tata Ibadah Syukur Sesudah Hari Natal & Baptisan Kudus

Tata Ibadah Syukur Sesudah Hari Natal & Baptisan Kudus GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT Tata Ibadah Syukur Sesudah Hari Natal & Baptisan Kudus Tema TELADAN BELARASA Selasa, 26 Desember 2017 PERSIAPAN P2 AJAKAN BERIBADAH P2. Jemaat Menyanyi : KJ 118

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 30 April 2017 TATA IBADAH MINGGU II SESUDAH PASKAH

GPIB Immanuel Depok Minggu, 30 April 2017 TATA IBADAH MINGGU II SESUDAH PASKAH PERSIAPAN : TATA IBADAH MINGGU II SESUDAH PASKAH Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah di hari Minggu

Lebih terperinci

PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus.

PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus. PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) Berbeda dengan mereka yang sekarang mengubah pengaturan Yesus, Kisah 2 memberi contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus. Cerita Awalnya Dalam Kisah 2 Petrus

Lebih terperinci

Seri Kedewasaan Kristen (6/6)

Seri Kedewasaan Kristen (6/6) Seri Kedewasaan Kristen (6/6) Nama Kursus : ORANG KRISTEN YANG BERTANGGUNG JAWAB (OKB) Nama Pelajaran : Bertanggung Jawab dalam Hal Bersaksi dan Memuridkan Orang Lain Kode Pelajaran : OKB-T06 DAFTAR ISI

Lebih terperinci

Pnt. : Biarlah orang yang takut akan TUHAN berkata:

Pnt. : Biarlah orang yang takut akan TUHAN berkata: Tema : Keluarga : Bersatu Kita Teguh, Terpisah Pun Kita Kuat (1 Timotius 1 : 5) Sub Tema : Menghidupi Kasih Ibadah ini dikemas dalam bentuk ibadah keluarga. Oleh karena itu mohon diusahakan agar masing-masing

Lebih terperinci

Pnt. : Siapakah Dia itu Raja Kemuliaan? J : TUHAN semesta alam, Dialah Raja Kemuliaan! Sela

Pnt. : Siapakah Dia itu Raja Kemuliaan? J : TUHAN semesta alam, Dialah Raja Kemuliaan! Sela TATA IBADAH MINGGU, 09 JULI 2017 (MINGGU BIASA) TERBUKA PADA CARA KERJA ALLAH Latihan Lagu-Lagu. Penayangan Warta Lisan. Setelah Penayangan Warta Lisan, Penatua mengajak Jemaat bersaat teduh dan mendaraskan

Lebih terperinci

LITURGI SABDA. Bacaan pertama (Kis. 4 : 32-35) Mereka sehati dan sejiwa. Bacaan diambil dari Kisah Para Rasul

LITURGI SABDA. Bacaan pertama (Kis. 4 : 32-35) Mereka sehati dan sejiwa. Bacaan diambil dari Kisah Para Rasul TAHN B - Hari Minggu Paskah II 12 April 2015 LITRGI SABDA Bacaan pertama (Kis. 4 : 32-35) Mereka sehati dan sejiwa. Bacaan diambil dari Kisah Para Rasul Kumpulan orang yang telah percaya akan Yesus sehati

Lebih terperinci

Tata Ibadah Adven III

Tata Ibadah Adven III Tata Ibadah Adven III Minggu, 11 Desember 2016 Persiapan (Latihan lagu-lagu). Pembacaan warta lisan dan saat hening. Penyalaan 3 lilin Adven.» B e r h i m p u n «Ajakan Beribadah / umat duduk Menanti adalah

Lebih terperinci