Cara Penulisan Skripsi Pedoman Penulisan Skripsi Untuk Perawat PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI
|
|
- Farida Darmadi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB 12 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI Tujuan Instruksional : Setelah mempelajari materi ini, diharapkan pembaca mampu : 1) Menjelaskan pengertian skripsi dengan benar. 2) Menjelaskan konvensi naskah karangan ilmiah yang berupa bentuk skripsi, perwajahan, dan penomeran dengan benar. 3) Menjelaskan cara penampilan kutipan dengan benar. 4) Menjelaskan cara penulisan daftar pustaka dengan benar. 5) Menjelaskan urutan penulisan skripsi yang berupa proposal penelitian dan hasil penelitian dengan benar. A. Pengertian Skripsi adalah karya ilmiah yang ditulis melalui kegiatan perencanaan, pelaksanaan dan hasil penelitian ilmiah oleh mahasiswa jenjang program sarjana muda atau sarjana. Skripsi dapat merupakan tugas akhir bagi mahasiswa untuk mencapai gelar kesarjanaanya Tujuan penulisan skripsi adalah memberi bekal pengalaman belajar ilmiah sehingga mahasiswa mampu : 1. Berpikir dan bekerja secara ilmiah. 2. Merencanakan penelitian ilmiah. 3. Melaksanakan penelitian ilmiah. 4. Menuliskan Hasil penelitian. Skripsi ditulis oleh mahasiswa bertolak dari gejala kehidupan yang memunculkan permasalahan untuk dipelajari dan dipecahkan. Permasalahan dalam skripsi adalah didalam lingkup atau konteks bidang studi mahasiswa yang bersangkutan pada suatu jurusan /program study / vakultas. Pembangunan masa depan membutuhkan generasi penerus yang mampu berpikir dan bertindak ilmiah serta mempunyai jangkauan pandangan yang jauh ke masa depan. Oleh karena itu perkuliaan diperguruan tinggi perlu ditingkatkan dengan porsi pelayanan dan latihan berpikir dan bekerja ilmiah. Penulisan skripsi dapat menjadi salah satu jawaban yang tepat tehadap persoalan peningkatan latihan berpikir dan bekerja ilmiah dikalangan mahasiswa.
2 13 B. Konvensi naskah karangan ilmiah 1. Bahan yang digunakan Beberapa aturan mengenai kertas untuk skripsi adalah sebagai berikut : - Kertas yang dipakai sebaiknya HVS yang berukuran kuarto (22 x 28 cm ) dengan berat gram. - Untuk kulitn luar skripsi digunakan kertas yang agak tebal. - Warna putih polos - Tiap lembar kertas hanya satu permukaan/halaman yang dipakai untuk pengetikan teks - Tulisan diketik dengan tinta hitam yang tidak mudah terhapus, kecuali gambar atau skema. 2. Perwajahan Perwajahan adalah tata letak unsur-unsur karangan ilmiah serta aturan penulisan unsur-unsur tersebut. Unsur-unsur tersebut antara lain adalah : a. Kertas pola ukuran Buatlah garis garis pembatas pada kertas dengan ukuran sebagai berikut : - Pias atas 3 cm - Pias Bawah 3 cm - Pias kanan 3 cm - Pias kiri 4 cm Contoh format sebagai berikut : Piasa atas 3 cm 4 Cm 3 cm Pias bawah 3 cm
3 b. Pengetikan Huruf, perkataan dan alinea Mengenai pengetikan huruf, perkataan atau alinea untuk teks skripsi adalah sebagai berikut : 1) Jarak pengetikan antar baris teks adalah dua spasi (double spasi). 2) Nomor halaman dengan angka romawi kecil (i,ii,iii, ) ditempatkan dikaki halaman persis ditengah-tengah. 3) Nomor halaman dengan angka arab (1,2,3, ) diketik disudut kanan atas halaman 2 cm dari tepi atas dan 3 cm dari tepi kanan. 4) Huruf menggunakan jenis times new roman ukuran : - Naskah huruf 12 diketik rapi rata kiri dan kanan. - Judul skripsi 14 dengan huruf bold dengan format segitiga terbalik c. Penomeran a. Angka yang digunakan dan Letak Penomeran Angka romawi kecil (i, ii, iii, iv) : untuk menomeri halaman judul, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar grafik. Angka Arab ( 1, 2, 3, 4, 5 ) : Untuk menomeri halaman naskah mulai bab pendahuluan sampai dengan halaman terakhir dan untuk menomeri tajuk bab pendahuluan, tajuk bab tinjauan pustaka, tajuk bab simpulan. Contoh penomeran angka arab. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA (Ini namanya tajuk bab tinjauan pustaka menggunakan angka arab) iii
4 15 b. Penomeran Anak Bab Anak bab dan sub anak bab dinomori dengan angka arab sistem digital. Angka terakhir dalam digital tidak diberi titik dan angka digital tidak lebih dari 3 angka, sedangkan penomoran selanjutnya menggunakan 1,2,3 kemudian a, b, c dst selanjutnya 1), 2), 3), selanjutnya a), b), c) dan seterusnya. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh penomeran dibawah ini Contoh penomoran sistem digital BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Rumusan Masalah Identifikasi Masalah Pertanyaan masalah 1.3 Tujuan Penelitian Tujuan Umum Tujuan Khusus 1.4 Manfaat Penelitian 1.5 Relevansi a. b. 1) 2) a) b) (1) (2) (a) (b) BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
5 C. Teknik Penunjukan Kutipan Kutipan adalah ambil alihan konsep atau pendapat orang lain sebagaimana tertulis dalam karya tulisnya kata demi kata. Kutipan disamping sebagai penguat atau pendukung bahasan, juga dapat berfungsi sebagai upaya penekanan arti penting dari apa yang dikemukakan oleh penulis yang mengutip itu. 1. Beberapa cara menampilkan kalimat dalam pengutipan a. Kutipan yang redaksinya / kalimatnya tidak lebih dari tiga baris, (kurang dari 40 kata) diketik langsung dalam satuan alinea teks dengan pemberian tanda kutip ujung awal dan ujung akhir dari kalimat. Seperti halnya dengan penyakit kronis lainya, asma memerlukan penanganan jangka panjang. Keberhasilan pengobatan tidak saja ditentukan oleh obat anti asma, tetapi juga oleh kepatuhan minum obat dan hal-hal lain yang berhubungan dengan pencegahan timbulnya serangan asma. Salah satu syarat keberhasilan pengobatan asma adalah kerjasama yang baik antara penderita, keluarga, dengan dokter yang mengobati (Sundaru, 2002 : 152). Namun jika ada kata penting yang ingin ditonjolkan gunakan tanda petik tunggal sebelum dan sesudah kata penting tersebut. Contoh: " Satu elemen penting dari `komunitas yang sehat' adalah komunitas yang kompeten"(wass, 1994 : 37). b. Kutipan yang panjangnya lebih dari tiga baris (40 kata atau lebih), dibuat dengan ketentuan sebagai berikut diketik mulai dengan garis baru alinea paragraf tersendiri dan tidak memakai tanda kutip. Menurut Cottrell (1976, dalam Wass, 1994: 37-38) definisi komunitas yang kompeten adalah satu dari beberapa komponen komunitas berikut :(l) mampu berkolaborasi secara efektif dalam mengidentifikasi masalah dan kebutuhan komunitas; (2) dapat mencapai kesepakatan dalam penetapan tujuan dan prioritas; (3) dapat menyetujui dan berarti untuk implementasi tujuan yang disepakati; dan (4) dapat berkolaborasi secara efektif di dalam melakukan tindakan yang dibutuhkan.
6 2. Beberapa cara menampilkan nama orang dalam pengutipan a. Jika nama pengarang ditulis sebelum bunyi kutipan ketentuannya sebagai berikut: buatlah pengantar kalimat yang sesuai kemudian tulislah nama akhir pengarang, kemudian cantumkan tahun, titik dua dan nomor halaman didalam kurung, baru kutipan dicantumkan. Dalam hal dukungan keluarga, Friedman (1998:34) mengatakan, bahwa dukungan keluarga sebagai suatu proses hubungan antara keluarga dengan lingkungan sosial yang bersifat timbal balik; umpan balik dan keterlibatan emosional. Dukungan sosial keluarga membuat keluarga mampu berfungsi dengan berbagai kepandaian dan akal. b. Jika nama pengarang dicantumkan setelah bunyi kutipan, ketentuanya sebagai berikut: buat dahulu pengantar kalimat, tampilkan kutipan, sebut nama akhir pengarang, tanda koma, tahun terbit, titik dua dan nomor halaman didalam kurung dan akhirnya diberi titik. Asma adalah penyakit paru yang sering dijumpai di masyarakat. Mengingat dengan perkembangan industri di Indonesia yang makin pesat dan meluas akan memberikan dampak negatif berupa polusi udara yang merupakan salah satu faktor timbulnya kekambuhan asma. Bagi sebagian penderita penyakit ini banyak menimbulkan persoalan berkaitan dengan kekambuhan (Sundaru, 2002 : 152). c. Kutipan yang diambil dari beberapa sumber maka cara pengutipan nama orangya adalah : Di rumah sakit perawat menjalankan peran dan fungsinya dalam berbagai unit kerja baik rawat inap, rawat jalan maupun sebagai pengelola atau administrator. Salah satu tolak ukur dalam penilaian mutu pelayanan keperawatan dirumah sakit adalah dengan menilai mutu pelayanan keperawatan yang ada di ruang rawat inap. Diruang ruang ini semua kegiatan keperawatan secara menyeluruh akan tanpak nyata dibandingkan dengan ruang lainnya. Kegiatan diruang rawat inap banyak dilakukan oleh tenaga pelaksana keperawatan. (Swansburg, 2000 ; Gillies, 1994 ; Depkes RI, 2001; Depkes RI, 2002).
7 d. Kutipan langsung Bahan yang langsung dikutip dari penulis artikel lain atau artikel yang pernah ditulis sendiri dan telah dipublikasi sebelumnya oleh penulis harus ditulis lengkap kata demi kata sesuai dengan apa yang tertulis pada artikel asli. Selanjutnya perlu dicantumkan nama akhir penulis, tahun dan halaman yang memuat informasi tersebut di dalam tanda kurung atau nama diluar tanda kurung. "Satu elemen penting dari komunitas yang sehat' adalah komunitas yang kompeten"(wass, l994, : 37). Atau Menurut Wass (1994 : 37) "Satu elemen penting dari 'komunitas yang sehat adalah komunitas yang kompeten". e. Kutipan dari Sumber Kedua Apabila penulis mengutip langsung dari kutipan penulis lain, maka penulis tetap mencantumkan nama akhir penulis asli bahan tersebut dan tahunnya, selanjutnya mencantumkan nama akhir penulis dan tahun dimana bahan tersebut didapatkan. Green dan Kreuter (1991, dalam Wass, 1994 : 41) mengemukakan pendidikan memegang peran sentral di dalam promosi kesehatan Jika kutipan tersebut tidak langsung artinya hanya ide dari penulis yang diambil sementara kalimat dibuat sendiri oleh peneliti, maka cara penulisannya cukup mencantumkan nama akhir dan tahun saja. Green dan Kreuter (1991, dalam Wass, 1994) mengarakan bahwa di dalam promosi kesehatan faktor pendidikan memegang peranan penting.
8 f. Cara Penulisan Kutipan Nama Penulis Untuk artikel yang ditulis oleh satu sampai tiga orang penulis, maka ditulis semua nama akhir. Apabila nama penulis diluar tanda kurung setelah nama pertama ditulis 'dan' untuk dua penulis, setelah nama kedua untuk tiga penulis. Contoh: Menurut Pender, Murdaugh, dan Parsons ( 2002) kesehatan dapat dimanifestasikan dengan pola yang unik dari individu g. Jika nama penulis, ditulis di dalam tanda kurung kata 'dan' ditulis dengan simbol '&' Kesehatan dapat dimanifestasikan dengan pola yang unik dari lndividu (Pender, Murdaugh & Parsons, 2002). h. Apabila lebih dari tiga orang, ditulis nama akhir penulis pertama dan diikuti kata et al. (tahun). Contoh: Parsons, et al. (2000) i. Sumber Kutipan dari Bahan Internet Bahan yang dikutip dari Naskah yang didapatkan dari sumber elektronik (misalnya Internet) kadangkala tidak mencantumkan halaman asli dari naskah tersebut kecuali untuk naskah yang ditampilkan dengan format lengkap seperti jurnal. Naskah yang tidak ada halaman aslinya untuk kutipan langsung dapat menggunakan nomor paragraf dengan menggunakan symbol dan nomor paragraf. Bertambahnya usia daya ingat jangka pendek cenderung menurun (Brown, 1997, I, findarticles.com) Artinya bahan yang dikutip berada pada paragraf I pada naskah internet tersebut. j. Catatan : - Dalam mengutip jangan sampai melakukan perubahan, baik redaksi maupun isi dari apa yang dikutip. - Bahan yang langsung dikutip dari penulis tidak dirubah kalimatnya harus ditulis lengkap nama akhir penulis, tahun dan halaman buku.
9 D. Penulisan Daftar Pustaka Semua sumber pustaka yang dipakai dalam penulisan skripsi, baik yang ditunjuk secara explisit dalam teks maupun yang tidak disusun dalam bentuk daftar pustaka. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan daftar pustaka adalah : - Daftar pustaka disusun menurut nama abjad nama-nama pengarang atau lembaga baik kebawah atau kekanan, sehingga daftar pustaka tidak diberi nomor urut. - Jika nama pengarang atau nama lembaga yang menerbitkan tidak ada, penyusunan didasarkan pada judul pustaka. Urutan Unsur-Unsur Pustaka Adalah semua literature atau bacaan yang digunakan untuk mendukung dalam menyusun karya ilmiah. Literatur ini umumnya terdiri dari buku-buku teks, majalah atau jurnal ilmiah, makalah ilmiah, surat kabar, internet dan lainya. Dapat pula dengan hubungan pribadi dengan ilmuwan dalam bidang yang bersangkutan. Pustaka yang tidak dibaca sendiri oleh peneliti tidak boleh dimasukkan dalam daftar pustaka. Publikasi ilmiah yang terdapat dalam suatu naskah ilmiah tetapi tetapi tidak dibaca langsung, hendaknya tidak dicantumkan dalam daftar pustaka. Untuk informasi yang penting, yang sangat besar artinya dalam penelitian hendaknya diambil dari karangan aslinya. Pada dasarnya informasi ilmiah yang langsung diperoleh dari naskah aslinya mempunyai nilai yang lebih tinggi. Untuk menghemat biaya percetakan, maka beberapa majalah seringkali membatasai jumlah daftar pustaka. Adalah suatu pendapat yang keliru, apabila lebih banyak dafatr pustaka maka naskah naskah tersebut lebih baik kualitasnya. Peneliti yang bermutu adalah mereka yang mampu memilih publikasi ilmiah yang relevan dengan judul penelitiannya. Cara menulis daftar pustaka sebenarnya hampir sama, yang pada hakikatnya semua unsur-unsur tercakup dalam penulisannya, tetapi ada perbedaan sedikit mengenai urutannya, sehingga harus bisa membedakan antara penulisan daftar pustaka untuk buku sumber, internet, majalah, dan surat kabar. Penulisan daftar pustaka mengikuti kaidah sebagai berikut : 1. Daftar pustaka disusun menurut nama abjad nama-nama pengarang atau lembaga baik kebawah atau kekanan, sehingga daftar pustaka tidak diberi nomor urut. 2. Jika nama pengarang atau nama lembaga yang menerbitkan tidak ada, penyusunan didasarkan pada judul pustaka. 3. Urutan penyebutan unsur-unsur pustaka acuan yang diambil dari buku sumber urutannya adalah nama penulis, tahun terbit, judul pustaka, edisi (kalau ada), tempat terbit dan nama penerbit. Urutan penyebutan unsur-unsur pustaka urutannya sebagai berikut : 1. Nama penulis 2. Tahun terbit 3. Judul pustaka beserta keterangannya 4. Edisi (kalau ada) 5. Tempat terbit (kota) 6. Nama penerbit.
10 Cara penulisannya daftar pustaka 1. Nama penulis Pencantuman nama penulis yang benar adalah sebagai berikut : a. Jika nama penulis terdiri dari 2 unsur / lebih, pencatumanya harus dibalik yaitu unsur nama terakhir dicantumkan terlebih dahulu dan di antara unsur nama diberi koma. Misalnya, pengarang buku Abdul Haki maka pencantumanya adalah sebagai berikut : Haki, A. b. Jika penulis buku tersebut terdiri dari 2 orang, maka penulis pertama dibalik tetapi nama penulis lainya tidak. Misalnya, jika penulis buku itu Abdul Haki dan Setia Mahendra, penyajianya adalah sebagai berikut: Haki, A. dan Setia, M. c. Jika penulis buku itu lebih dari 6 orang, nama penulis pertama dibalik dan diikuti dengan singkatan et al yang berarti dan kawan-kawan. Misalnya sebuah buku nama penulisnya antara lain Nuh Huda, Setiadi, Antonius Catur, Hidayatus Sa`diyah, Dhian Satya, Dini Mei, Dya Sustrami, maka cara mencantumkannya adalah : Huda, N., et al. d. Jika penulisnya tidak ada, yang dicantumkan adalah nama lembaga yang menerbitkan. Misalnya, Lembaga Administrasi Negara. e. Jika buku ditulis oleh seorang editor, dibelakang nama pengarang ditulis editor. Misalnya, Halim, A. (Editor). f. Gelar kesarjanaan tidak dituliskan dalam daftar pustaka, tetapi gelar keturunan masih dapat dipakai. Misalnya Raden Mas. g. Apabila 2 (dua) artikel dengan penulis yang sama, maka buku berikutnya tidak ditulis nama, tetapi diganti dengan garis, contoh : Hewlett, L.S. (1996) (1998) 2. Tahun terbit a. Tahun terbit dicatat sesudah nama pengarang dipisahkan oleh tanda titik dan diakhiri titik.( ). Misalnya: Mustofa, Z..(1996). b. Jika buku tidak bertahun, dibelakang pengarang dicantumkan ungkapan tanpa tahun. b. Misalnya: Mustofa, Z..(tanpa tahun). 3. Judul pustaka beserta keterangannya a. Judul buku ditulis sesudah tahun terbit dan digaris bawahi atau dicetak miring. Awal setiap kata ditulis dengan huruf kapital dan akhir kalimat diberi tanda koma. Misalnya: Mustofa, Z.(1996). Metode Penelitian Bisnis, b. Kalau belum dipublikasikan, seperti skripsi, skripsi dan lainya judul tidak digaris bawah tetapi diletakan diantara tanda petik. Misalnya: Rohim, A..(1996). Tata Cara Persidangan, 4. Edisi (kalau ada)
11 5. Tempat terbit (kota) Kota diletakkan sesudah judul dan diakhiri dengan titik dua (:). Misalnya: Suharsini, A..(1998). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan, Jakarta : 6. Nama penerbit Dicantumkan sesudah nama tempat terbit. Misalnya: Suharsini.(1998). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan, Jakarta: PT. Rineka Cipta. Beberapa contoh penulisan cara penulisan daftar pustaka berdasarkan sumbernya 1. Journal. (yang diketik miring nama jurnalnya) Urutan daftar pustaka dari jurnal adalah : a. Penulis b. Tahun diliteratur c. Judul artikel d. Edisi e. Nama jurnal f. Kota tempat penerbitan jurnal Deonne, J. B..(1997). Health & Medical Complete Oct 2007; 19, 10; g Journal of the American Academy of Nurse Practitioners; 11 (1) 2. Buku Urutan daftar pustaka dari buku adalah : a. Penulis b. Tahun terbit c. Judul buku d. Edisi (kalu ada) e. Nama kota penerbitan f. Nama penerbit Hasibuan, S.P..(2003). Organisasi dan Motivasi Dasar dalam Peningkatan Produskripsivitas, Jakarta: Bumi Aksara. 3. Internet Jika dari internet, maka urutannya adalah : a. Penulis artikel b. Tahun diliteratur yang didown load. c. Judul artikel d. Alamat internet e. Keterangan waktu pengabilan data Damayanti, (2008). Faktor Penghambat Produskripsivitas Kerja, 3, diunduh tanggal 18 Desember 2008 jam WIB
12 4. Karya ilmiah mahasiswa : Urutan daftar pustaka dari KTI adalah : a. Penulis b. Tahun c. Judul KTI d. Edisi (kalu ada) e. Nama kota penerbitan f. Nama penerbit Saifudin.(1992). Hubungan antara disiplin kerja kematangan karyawan dan gaya kepemimpinan di Perguruan Tinggi Universitas Indonesia. Program Pasca Sarjana Universitas Indonesia: Skripsi tidak dipublikasikan Somantri, (2004). Analisis Hubungan antara Iklim Organisasi dengan kepuasan kerja perawat non pegawai negeri sipil di ruang rawat inap rumah sakit umum daerah Ciamis. Program pasca sarjana Kepeawatan Universitas Indoensia : Tesis tidak dipublikasikan 5. Majalah Urutan daftar pustaka dari Majalah adalah : a. Penulis artikel dimajalah b. Tahun penerbitan c. Judul majalah (cetak biasa) d. Judul artikel (cetak miring) e. Edisi majalah f. Tempat penerbitan g. Penerbit Nindy..(2005). Femina. Makanan Bergizi dan Menarik Untuk Balita. 2 Januari Jakarta : Praskripsika Corporations Iis..(2005). Nurani. Mahir Bahasa Arab Wajib Sholat Berjamaah. Edisi Agustus 2005.Jakarta : PT Nurani Media Teduh. 6. Surat kabar Urutan daftar pustaka dari Surat Kabar adalah : a. Penulis artikel disurat kabar b. Tahun penerbitan c. Judul surat kabar(cetak biasa) d. Judul artikel (cetak miring) e. Edisi majalah f. Tempat penerbitan g. Penerbit Adi..(2005). Jawa Pos. Makanan Bergizi dan Menarik Untuk Balita. Edisi 2 Januari Surabaya: PT Jawa Pos : Praktika Corporations
13 E. Penulisan Penyajian data (data presentation) Data statistik perlu disajikan dalam bentuk yang mudah dibaca dan dimengerti. Tujuannya adalah memberikan informasi dan memudahkan interpretasi hasil analisis. Secara garis besar ada 3 cara yang sering dipakai untuk penyajian data, yaitu : tulisan, tabel dan diagram. 1. Tulisan / narasi (textuklar) Ciri dari penyajian secara tulisan adalah : - Dibuat dalam bentuk narasi mulai dari pengambilan data sampai kesimpulan - Kelemahan kurang menggambarkan bentuk statistik bila terlalu banyak datanya Seorang direktur rumah sakit memberikan informasi tentang kondisi rumah sakit yang dipimpinnya sebagai berikut: penderita yang menjalani rawat inapp dirumah sakit ini jumlahnya meningkat dari tahun ke tahun hingga tidak tertampung dan sebagian besra berda diruang penyakit dalam.untuk yang harus dilakukan adalah penambahan gedung dan sarana yang kita butuhkan 2. Tabel atau Daftar (tabuler) Penyajian dalam bentuk angka (data numeric) yang disusun dalam kolom dan baris dengan tujuan untuk menunjukkan frekuensi kejadian dalam kategori yang berbeda. Macam-macam tabel a. Master tabel (tabel induk), tabel yang menyajikan data secara terperinci, sehingga pembaca memperoleh semua informasi yang diperlukan. Tabel master menyajikan data asli sehingga dapat digunakan untuk tabel khusus. b. Tex tabel (tabel khusus), adalah tabel yang menggambarkan adanya hubungan dan mengambil salah satu aspek dari tabel umum sehingga mudah diinterprestasikan, karena angka sudah dibulatkan. Syarat-syarat tabel sebagai berikut : a. Judul tabel Judul table ditulis ditengah-tengah bagian atas, singkat, jelas dan lengkap. Judul dapat menjawab 3 W yaitu : what, where dan when untuk memberikan keterangan yang mandiri tentang "apa/siapa", dimana dan kapan dilakukan. b. Bagan - Box Head (judul kolom) Adalah judul kolom yang ditulis singkat dan jelas, biasanya dalam beberapa baris dan diusahakan jangan terjadi pemutusan kata. - Stub (judul baris) Berisikan item-item yang diteliti, yang terdiri dari beberapa sel table. c. Foot note (catatan kaki) Merupakan keterangan kutipan mengenai perolehan sumber data.
14 Contoh tabel : Tabel 1.1 Banyaknya mahasiswa Stikes A Surabaya menurut kelas dan tahun ajaran 2010/2011 jenis kelamin NO JENIS KELAMIN TINGKAT I TINGKAT II TINGKAT III Laki-laki Perempuan Jumlah total Sumber : Laporan tahunan Stikes A Surabaya Grafik atau diagram Agar dapat membuat grafik yang baik hendaknya dibuat berdasarkan pedoman sebagai berikut : - Grafik terdiri dari 2 sumbu, yaitu horizontal yang disebut absis (sumbu x) dan vertical yang disebut ordinat (sumbu y). Variabel bebas diletakkan disumbu X dan variable terikat diletakkan disumbu y. - Sebaiknya tidak menampilkan angka dalam grafik. - Grafik harus diawali dari titik nol agar tidak terjadi kesalahan interpretasi. - Judul grafik ditulis dengan jelas, singkat dan sederhana (dapat diletakkan dibagian atas atau bawah). - Pembuatan grafik harus menarik dan bila perlu diberi warna. Macam Grafik Berdasarkan bentuknya maka grafik dapat dibagi sebagai berikut : a. Grafik batang (Histogram) Grafik batang digunakan untuk menyajikan data kontinu. Grfaik ini merupakan areal diagram sehingga kalau interval kelas tidak sama, dilakukan pemadatan dengan memperbandingkan nilai interval kelas dengan frekuensi kelas. Bertujuan melihat kecenderungan data menurut waktu, dimana sumbu x berisi data waktu dan sumbu y menunjukkan frekuensi nilai dari variabel data dan membandingkan beberapa pengamatan data menurut tempat dan jenis atau kategori tertentu Gambar 2.1 Distribusi frekuensi tingkat pendidikan
15 b. Grafik lingkaran (pie diagram) Grafik lingkarabn menyajikan data kualitatif sebagai bagian komponen perbandingan dari keseluruhan data. Syarat bentuk lingkaran dengan jumlah komponen 100 % atau Perhitungan luas komponen atau sektor merupakan perbandingan yang dikalikan dengan 100% Gambar 2.2 Distribusi frekuensi tingkat pendidikan c. Grafik garis (line diagram) Untuk menggambarkan data yang secara terus-menerus, misalnya keadaan suhu, nadi yang biasa dikerjakan oleh seorang perawat. Seperti diagram batang disini diperlukan sistem sumbu datar dan sumbu tegak yang saling tegak lururs. Suhu datar menyatakan waktu sedangkan sumbu tengah melukiskan kuantum data tiap waktu. Gambar 2.3 Distribusi frekuensi tingkat pendidikan d. Grafik titik-titik (pencar) - menyajikan hubungan (korelasi) antara dua variabel - penyajian grafik yang diperoleh dari hasil pencaran data (titik-titik frekuensi data) Gambar 2.4 Distribusi frekuensi tingkat pendidikan
16 e. Grafik lambang atau simbol Dipakai untuk mendapatkan gambaran kasar sesuatu persoalan dan sebagai alat visual bagi orang awam. Setiap satuan jumlah tertentu dibuat simbol sesuai dengan macam datanya. Kesulitannya adalah bila jumlah bagian simbol yang tidak penuh. Jenis Simbol Jumlah Pengurus Yayasan Dosen tetap Dosen tidak tetap Tenaga TU Tenaga pembantu Grafik lambang 10.5 :Jumlah pegawai Stikes A Surabaya f. Grafik peta (kartogram) Dalam pembuatannya digunakan peta geografis dimana data terdapat. Data ini melukiskan keadaan yang dihubungkan dengan tempat kejadiannya. Yang umum digunakan adalah pulau dimana dicantumkan gambar-gambar hasil bumi, tambang, ternak dan sebagainya
Bacalah dengan seksama makalah ini dan jawab pertanyaanya secara individu dan dikumpulkan jam 10 pagi hari ini 1. buku wajib untuk mata kuliah
Bacalah dengan seksama makalah ini dan jawab pertanyaanya secara individu dan dikumpulkan jam 10 pagi hari ini 1. buku wajib untuk mata kuliah tertentu yang diterbitkan untuk interval waktu yang tidak
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 II. BAGIAN-BAGIAN TUGAS AKHIR... 5
DAFTAR ISI Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 1. 1. Bahasa Penulisan... 1 1. 2. Format penulisan... 1 1. 3. Penomoran Halaman... 3 1. 4. Tabel, gambar, grafik, skema, dan objek lainnya... 3 1. 5.
Lebih terperinciFORMAT PENULISAN PKL UNTUK MAHASISWA
FORMAT PENULISAN PKL UNTUK MAHASISWA DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER/INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA UNIVERSITAS DIPONEGORO 2016 DAFTAR ISI I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 2 1.1. Bahasa Penulisan...
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 II. BAGIAN-BAGIAN TUGAS AKHIR... 6
DAFTAR ISI Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 1. 1. Bahasa Penulisan... 1 1. 2. Format penulisan... 1 1. 3. Penomoran Halaman... 3 1. 4. Tabel, gambar, grafik, skema, dan objek lainnya... 3 1. 5.
Lebih terperinciINTERNSHIP & CAREER DEVELOPMENT (ICD) FE UNS 1
FORMAT LAPORAN KULIAH MAGANG KERJA MAHASISWA PROGRAM S1 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA A. KANDUNGAN ISI LAPORAN Secara umum, laporan Kuliah Magang Kerja Mahasiswa terdiri dari tiga
Lebih terperinciBAB III CARA PENULISAN
BAB III CARA PENULISAN 3.1. Bahan yang digunakan: 1 Kertas yang digunakan untuk mengetik laporan adalah kertas HVS 80 gram ukuran A4 warna putih. 2 Untuk sampul luar ditetapkan sampul kertas karton manila
Lebih terperinciTATA TULIS BUKU TUGAS AKHIR. Fakultas Teknik Elektro 1
TATA TULIS BUKU TUGAS AKHIR Fakultas Teknik Elektro 1 Kertas Jenis kertas : HVS A4 (210 mm x 297 mm) dan berat 80 g/m2 (HVS 80 GSM), khusus untuk gambar yang tdk memungkinkan dicetak di kertas A4 dapat
Lebih terperinciTATA TULIS KARYA TULIS ILMIAH
TATA TULIS KARYA TULIS ILMIAH 1.Ukuran kertas dan ruang pengetikan Pengetikan karya tulis ilmiah menggunakan kertas HVS atau duplikator putih ukuran kuarto (21,00 x 28,50). Ruang pengetikan pada setiap
Lebih terperinciATURAN PENULISAN KERTAS
ATURAN PENULISAN SKRIPSI DAN TUGAS AKHIR KERTAS Naskah Skripsi atau Tugas Akhir diketik pada kertas HVS ukuran A4 (21 cm x 29,7 cm) dengan berat 80 gram. Kertas berwarna putih dan diketik dengan tinta
Lebih terperinciPANDUAN PENULISAN TESIS MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS TELKOM
PANDUAN PENULISAN TESIS MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS TELKOM MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS TELKOM BANDUNG KATA PENGANTAR Buku Panduan Tesis ini dimaksudkan untuk memberikan pedoman umum kepada mahasiswa
Lebih terperinciTata Cara Penulisan Laporan Praktikum
Tata Cara Penulisan Laporan Praktikum 1) Bahan dan Ukuran Bahan dan ukuran mencakup naskah, ukuran dan sampul. a. Naskah dibuat di atas kertas HVS 70 gram dan tidak bolak-balik b. Ukuran naskah adalah
Lebih terperinciPANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)
PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) STIBA SARASWATI DENPASAR HALAMAN SAMPUL DEPAN Halaman Sampul Depan memuat judul, tempat, logo STIBA Saraswati Denpasar, nama mahasiswa dan nomor pokok
Lebih terperinciSISTEMATIKA KULIAH KERJA PAMONG (KKP)
SISTEMATIKA KULIAH KERJA PAMONG (KKP) A. Bagian-Bagian Laporan KKP Laporan KKP terdiri dari: 1) Bagian Awal, 2) Bagian Utama, dan 3) Bagian Akhir, dengan jumlah halaman 20 halaman. 1. Bagian Awal Bagian
Lebih terperinciPROPOSAL DAN LAPORAN TUGAS AKHIR 2017
PEDOMAN PENYUSUNAN PROPOSAL DAN LAPORAN TUGAS AKHIR 2017 PROGRAM STUDI D3 OTOMASI SISTEM INSTRUMENTASI DEPARTEMEN TEKNIK FAKULTAS VOKASI UNIVERSITAS AIRLANGGA Kampus B Jalan Srikana 65 Surabaya 60286 Telp:
Lebih terperinciPEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR TAHUN AKADEMIK 2012/2013
PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR TAHUN AKADEMIK 2012/2013 PROGRAM STUDI KOMPUTERISASI AKUNTANSI AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER INTeL COM GLOBAL INDO KISARAN 2013 KATA PENGANTAR Setiap lulusan
Lebih terperinciTATA CARA PENULISAN LAPORAN
TATA CARA PENULISAN LAPORAN 1. Ukuran dan Jenis Kertas Ukuran kertas yang digunakan untuk menyusun naskah adalah A4 (21 cm x 29,7 cm). Jenis kertas yang digunakan untuk menyusun naskah adalah kertas HVS
Lebih terperinciPEDOMAN PENYUSUNAN STUDI KASUS UNTUK MAHASISWA STIKES HANG TUAH SURABAYA PROGRAM STUDI D-III KEPERAWATAN
1 PEDOMAN PENYUSUNAN STUDI KASUS UNTUK MAHASISWA STIKES HANG TUAH SURABAYA PROGRAM STUDI D-III KEPERAWATAN Dipakai untuk kalangan sendiri Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagaian atau seluruh buku
Lebih terperinciMATERI KULIAH ELEARNING TATA CARA PENYUSUNAN dan SISTEMATIKA PROPOSAL PENELITIAN
MATERI KULIAH ELEARNING TATA CARA PENYUSUNAN dan SISTEMATIKA PROPOSAL PENELITIAN Oleh Dr Triana Noor Edwina DS, M.Si Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana Yogyakarta TATA CARA PENYUSUNAN BAHAN DAN
Lebih terperinciTATA CARA PENULISAN BUKU LAPORAN PROYEK AKHIR
TATA CARA PENULISAN BUKU LAPORAN PROYEK AKHIR A. Bahan dan ukuran Bahan dan ukuran mencakup : naskah, sampul, warna sampul, tulisan pada sampul dan ukuran. 1. Naskah Naskah dibuat pada kertas A5 (8,27
Lebih terperinciPANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK
PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK Ketentuan Umum Laporan Praktek Kerja Lapangan diketik menggunakan kertas HVS ukuran A4 70 gram, jenis
Lebih terperinciPEDOMAN PENYUSUNAN USULAN PENELITIAN DAN PENULISAN DISERTASI
PEDOMAN PENYUSUNAN USULAN PENELITIAN DAN PENULISAN DISERTASI PENGANTAR Rancangan usulan penelitian disertasi, usulan penelitian disertasi, dan disertasi sebenarnya menunjuk pada satu hal yang sama, yaitu
Lebih terperinciTATA CARA PENULISAN ILMIAH. Oleh : YAYA SUNARYA
TATA CARA PENULISAN ILMIAH Oleh : YAYA SUNARYA Tujuan Session ini Setelah pelatihan selesai, Anda diharapkan dapat menjawab.. Tata cara penulisan ilmiah 1. Perlukah kecermatan penggunaan Bahasa Indonesia
Lebih terperinciI. PENGANTAR UNSUR POKOK RANCANGAN USULAN PENELITIAN
I. PENGANTAR Rancangan usulan penelitian untuk disertasi, usulan penelitian untuk disertasi, dan disertasi sebenarnya menunjuk pada satu hal yang sama, yaitu disertasi. Oleh karena itu, hal-hal yang dituntut
Lebih terperinciData dapat disajikan dalam bentuk : 1. Naskah yaitu cara penyajian data yang ditulis secara narasi 2. Tabel/daftar 3. Diagram / Gambar (dalam
PENYAJIAN DATA Data dapat disajikan dalam bentuk : 1. Naskah yaitu cara penyajian data yang ditulis secara narasi 2. Tabel/daftar 3. Diagram / Gambar (dalam fungsinya:sebagai sebuah potret yang dapat memberikan
Lebih terperinciSTATISTIKA PENYAJIAN DATA PENELITIAN
STATISTIKA PENYAJIAN DATA PENELITIAN Dosen Pembimbing : Bagya Mujianto, S. Pd, M. Kes Ns. Rizana Fajrunni mah, M. Si. Med Disusun Oleh : Alfia Uzma Nabilla Tasya Hamidah Raflanda Hana Solihah Firdaus Maria
Lebih terperinciPedoman Penulisan Tabel dan Gambar TABEL ILUSTRASI TABEL TABEL. Pedoman Penulisan Tabel dan Gambar sesuai dengan Pedoman Penulisan Karya Ilmiah di IPB
K10-MPPI Pedoman Penulisan Tabel dan Gambar Alfiasari Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen, FEMA IPB 2012 Pedoman Penulisan Tabel dan Gambar sesuai dengan Pedoman Penulisan Karya Ilmiah di IPB ILUSTRASI
Lebih terperinciBUKU PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI
BUKU PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI PROGRAM STUDI FISIOTERAPI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR 2016 BAB I PENDAHULUAN Skripsi adalah tugas akhir yang harus ditulis oleh mahasiswa dalam Program
Lebih terperinciI. STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR. Susunan struktur Penulisan Tugas Akhir adalah sebagai berikut :
I. STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR Susunan struktur Penulisan Tugas Akhir adalah sebagai berikut : A. BAGIAN AWAL B. BAGIAN UTAMA C. BAGIAN AKHIR A. BAGIAN AWAL 1. HALAMAN JUDUL 2. HALAMAN PERSETUJUAN 3.
Lebih terperinciPEDOMAN PEMBUATAN PROPOSAL TUGAS PENDAHULUAN PROYEK AKHIR (TPPA) PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA PENS
PEDOMAN PEMBUATAN PROPOSAL TUGAS PENDAHULUAN PROYEK AKHIR (TPPA) PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA PENS Disusun oleh: Ali Husein A., S.T., M.Eng. Proposal PA adalah suatu dokumen tertulis yang memberikan
Lebih terperinciPenyusunan Skripsi dengan Tata Cara Penulisannya
Penyusunan Skripsi dengan Tata Cara Penulisannya I. Penyusunan Skripsi Penyusunan skripsi, meliputi: A. Bagian Awal, meliputi: 1. Halaman sampul depan Halaman sampul depan memuat: a. Judul skripsi, dibuat
Lebih terperinciPEDOMAN PENYUSUNAN PROPOSAL DAN LAPORAN TUGAS AKHIR
PEDOMAN PENYUSUNAN PROPOSAL DAN LAPORAN TUGAS AKHIR Materi Kuliah: Metodologi Penelitian Disusun oleh: Heri Sismoro, S.Kom., M. Kom. JURUSAN MANAJEMEN INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN
Lebih terperinciTATA TULIS JURNAL. Fakultas Teknik Elektro 1
TATA TULIS JURNAL Fakultas Teknik Elektro 1 Struktur Jurnal Judul Jurnal Nama penulis Abstrak (bahasa Indonesia) Abstract (bahasa Inggris) Pendahuluan Pembahasan penelitian Kesimpulan dan saran. Daftar
Lebih terperinciPEDOMAN TEKNIS PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA
PEDOMAN TEKNIS PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA Disusun Oleh : Pusat Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu Pendidikan (P4MP) POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN BALIKPAPAN 2012 DAFTAR ISI Halaman BAB I
Lebih terperinciPANDUAN KHUSUS PENULISAN SKRIPSI PROGRAM SKGJ
PANDUAN KHUSUS PENULISAN SKRIPSI PROGRAM SKGJ FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2012 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat ALLAH SWT atas rahmat, hidayah,
Lebih terperinciPEDOMAN KULIAH KERJA LAPANGAN STMIK WIDYA UTAMA PURWOKERTO
PEDOMAN KULIAH KERJA LAPANGAN STMIK WIDYA UTAMA PURWOKERTO KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr. Wb. Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan ridha dan karunia-nya, sehingga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH ( SKRIPSI, TESIS, DISERTASI, ARTIKEL, MAKALAH, DAN LAPORAN PENELITIAN )
BAB I PENDAHULUAN SKRIPSI, TESIS, DAN DISERTASI Skripsi, tesis, dan disertasi hasil penelitian lapangan adalah jenis penelitian yang berorientasi pada pengumpulan data empiris di lapangan. Ditinjau dari
Lebih terperinciILUSTRASI ADALAH PENGGAMBARAN AKAN SESUATU. ILUSTRASI DAPAT BERUPA TABEL DAN GAMBAR (GRAFIK, FOTO, DIAGRAM, BAGAN, PETA, DENAH, DAN GAMBAR LAINNYA).
TEKNIK ILUSTRASI DALAM PENULISAN ARTIKEL ILMIAH PENDAHULUAN ILUSTRASI ADALAH PENGGAMBARAN AKAN SESUATU. ILUSTRASI DAPAT BERUPA TABEL DAN GAMBAR (GRAFIK, FOTO, DIAGRAM, BAGAN, PETA, DENAH, DAN GAMBAR LAINNYA).
Lebih terperinciTEKNIK DAN TATA CARA PENULISAN LAPORAN MAGANG
TEKNIK DAN TATA CARA PENULISAN LAPORAN MAGANG A. Jenis dan Ukuran Kertas Bahan meliputi bahan untuk : naskah dan sampul a. Naskah Naskah diketik pada kertas HVS 80 gram dengan ukuran A4 (+ 210 mm x 297
Lebih terperinciPANDUAN PENULISAN PROPOSAL
PANDUAN PENULISAN PROPOSAL A. BAGIAN AWAL 1. Halaman Sampul Luar Pada halaman sampul luar berisi komponen : a. Judul Penelitian/Proposal dan mengandung didalamnya tempat penelitian dilaksanakan. b. Tulisan
Lebih terperinciFORMAT KULIT MUKA USULAN KARYA TULIS ILMIAH (kertas cover buffalo, warna biru muda, soft cover, ukuran A-4, tanpa cover plastik) PROGRAM LKTI
PANDUAN PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH FORMAT KULIT MUKA USULAN KARYA TULIS ILMIAH (kertas cover buffalo, warna biru muda, soft cover, ukuran A-4, tanpa cover plastik) PROGRAM LKTI Logo Sekolah JUDUL (MAKS
Lebih terperinciTEKNIK ILUSTRASI DALAM PENULISAN ARTIKEL ILMIAH WASMEN MANALU
TEKNIK ILUSTRASI DALAM PENULISAN ARTIKEL ILMIAH WASMEN MANALU PENDAHULUAN ILUSTRASI ADALAH PENGGAMBARAN AKAN SESUATU. ILUSTRASI DAPAT BERUPA TABEL DAN GAMBAR (GRAFIK, FOTO, DIAGRAM, BAGAN, PETA, DENAH,
Lebih terperinciA. FORMAT PENULISAN TUGAS AKHIR DALAM BENTUK BUKU
A. FORMAT PENULISAN TUGAS AKHIR DALAM BENTUK BUKU 1.Teknis Penulisan 1.1 Tata letak kertas Penulisan Tugas Akhir (TA) menggunakan komputer dengan kertas HVS berukuran A4 berat 80 g/m 3. Naskah Tugas Akhir
Lebih terperinciJURNAL MITRA KESEHATAN
JURNAL MITRA KESEHATAN DESKRIPSI JURNAL Jurnal Mitra Kesehatan adalah jurnal yang memuat artikel penelitian di bidang kesehatan. Fokus penelitian yang dipublikasikan terkait dengan aspek: 1. Bidang Gizi
Lebih terperinciFormat Skripsi Tujuan instruksional khusus:
Format Skripsi Tujuan instruksional khusus: Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa akan dapat menerapkan format skripsi yang berlaku di Institut Pertanian Bogor dalam penulisan skripsi. Subpokok bahasan
Lebih terperinciKriteria Kontributor. Materi Naskah dan Proses Seleksi
Kriteria Kontributor 1. Kontributor adalah individu atau kelompok dengan jumlah anggota 2 sampai 3 orang. 2. Mahasiswa Universitas Indonesia program S1 dan vokasi. 3. Masih berstatus mahasiswa aktif pada
Lebih terperinciPANDUAN PENULISAN LAPORAN ON THE JOB TRAINING MAHASISWA
PANDUAN PENULISAN LAPORAN ON THE JOB TRAINING MAHASISWA APARTEL GANESHA MALANG TAHUN 2015 Outline Laporan/Penulisan Laporan OJT Prodi Perhotelan Cover (Menggunakan cover resmi Apartel Ganesha Malang) Lembar
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN 1 P E D O M A N _ F E _
I. PENDAHULUAN Proposal merupakan karya tulis yang harus dipersiapkan mahasiswa sebagai syarat untuk memprogram tugas akhir dan merupakan bagian dari perencanaan penyusunan tugas akhir. Proposal dikembangkan
Lebih terperinciTutorial Penyusunan Skripsi
Tutorial Penyusunan Skripsi A. Bagian Awal Bagian awal mencakup halaman sampul depan, halaman judul, halaman pengesahan, prakata, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, arti lambang
Lebih terperinciA. Pendahuluan B. Tujuan C. Kriteria, Persyaratan Penulis dan Tata Cara Pengiriman Naskah
A. Pendahuluan Sejalan dengan Surat Edaran Ditjen Dikti Nomor 15/E/T/2012 tanggal 27 Januari 2012 perihal publikasi karya ilmiah yang menyebutkan bahwa untuk lulus program sarjana harus menghasilkan makalah
Lebih terperinciSUM BER BELA JAR Menerap kan aturan konsep statistika dalam pemecah an masalah INDIKATOR MATERI TUGAS
B. Pembelajaran 2 1. Silabus N o STANDA R KOMPE TENSI KOMPE TENSI DASAR INDIKATOR MATERI TUGAS BUKTI BELAJAR KON TEN INDIKA TOR WAK TU SUM BER BELA JAR Menerap kan aturan konsep statistika dalam pemecah
Lebih terperinciPedoman Penulisan Proposal Penelitian, Tugas Akhir dan Skripsi
Pedoman Penulisan Proposal Penelitian, Tugas Akhir dan Skripsi Jurusan Sistem Informasi dan Manajemen Informatika Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AMIKOM 2007 1 KATA PENGANTAR Setiap lulusan
Lebih terperinciPROPOSAL TUGAS AKHIR
Cover PROPOSAL TUGAS AKHIR IMPLEMENTASI ADAPTIVE NEURO FUZZY INFERENCE SYSTEM (ANFIS) PADA SISTEM PENGENDALIAN AUTOPILOT PADA KAPAL NOAH Oleh: Wiro Sableng Nrp. 69090400xx PROGRAM STUDI TEKNIK OTOMASI
Lebih terperinciII. BAGIAN-BAGIAN SKRIPSI. muka, bagian utama dan bagian pelengkap. Bagian-bagian tersebut terdiri dari
II. BAGIAN-BAGIAN SKRIPSI Suatu skripsi pada garis besarnya dapat dibagi atas tiga bagian, yaitu bagian muka, bagian utama dan bagian pelengkap. Bagian-bagian tersebut terdiri dari sub-sub bagian sebagai
Lebih terperinciKETENTUAN PENULISAN LKTI
KETENTUAN PENULISAN LKTI A. TEMA Wujudkan Indonesia Mandiri dan Sejahterah di Kancah Internasional Melalui Inovasi serta Kreasi Generasi Muda. Sub tema : a. Ekonomi dan atau Industri Kreatif; b. Pariwisata;
Lebih terperinciPANDUAN PENULISAN KARYA TULIS DOSEN UNIVERSITAS PELITA HARAPAN
PANDUAN PENULISAN KARYA TULIS DOSEN UNIVERSITAS PELITA HARAPAN PERPUSTAKAAN JOHANNES OENTORO UNIVERSITAS PELITA HARAPAN KARAWACI 2009 KATA PENGANTAR Sebagai salah satu persyaratan dalam kenaikan jenjang
Lebih terperinciTEKNIK ILUSTRASI DALAM PENULISAN ARTIKEL ILMIAH
TEKNIK ILUSTRASI DALAM PENULISAN ARTIKEL ILMIAH PENDAHULUAN ILUSTRASI ADALAH PENGGAMBARAN AKAN SESUATU. ILUSTRASI DAPAT BERUPA TABEL DAN GAMBAR (GRAFIK, FOTO, DIAGRAM, BAGAN, PETA, DENAH, DAN GAMBAR LAINNYA).
Lebih terperinciBahasa Indonesia UMB TATA TULIS DALAM RAGAM ILMIAH. Kundari, S.Pd, M.Pd. Komunikasi. Komunikasi. Modul ke: Fakultas Ilmu. Program Studi Sistem
Bahasa Indonesia UMB Modul ke: TATA TULIS DALAM RAGAM ILMIAH Fakultas Ilmu Komunikasi Kundari, S.Pd, M.Pd. Program Studi Sistem Komunikasi www.mercubuana.ac.id STANDAR KOMPETENSI Mahasiswa dapat memahami
Lebih terperinciMATERI KULIAH E-LEARNING. PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN KUANTITATIF Oleh Dr Triana Noor Edwina DS, M.Si
MATERI KULIAH E-LEARNING PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN KUANTITATIF Oleh Dr Triana Noor Edwina DS, M.Si TATA CARA PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN BAHAN DAN UKURAN Judul skripsi Sampul luar skripsi berisi
Lebih terperinciPEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2015
PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2015 BAGIAN AWAL 1. Sampul Depan Sampul depan adalah halaman judul tugas
Lebih terperinciPEDOMAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
PEDOMAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN A. TEKNIK PENGETIKAN 1. Penulisan laporan minimal 20 halaman. 2. Jenis Kertas Menggunakan kertas HVS putih ukuran A4 dengan berat minimal 70 gram. 3. Jenis
Lebih terperinciPedoman Penulisan Tugas Akhir PROGRAM DIPLOMA-3
Pedoman Penulisan Tugas Akhir PROGRAM DIPLOMA-3 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA PUTERA BATAM 2008 KATA PENGANTAR Setiap lulusan STMIK PUTERA BATAM dituntut mampu menulis karangan ilmiah secara benar.
Lebih terperinciTata Tulis Jurnal. Andre Stafiyan, S.Kom STIKOM Bali 2012
Tata Tulis Jurnal Andre Stafiyan, S.Kom STIKOM Bali 2012 Naskah jurnal setidak-tidaknya memuat: Judul Jurnal Nama penulis Abstrak Pendahuluan Pembahasan penelitian Kesimpulan dan saran. Daftar pustaka
Lebih terperinciPANDUAN PENULISAN USULAN PENELITIAN TUGAS METODOLOGI PENELITIAN PRODI AKUNTANSI DAN MANAJEMEN FAK EKONOMI UNIKOM
PANDUAN PENULISAN USULAN PENELITIAN TUGAS METODOLOGI PENELITIAN PRODI AKUNTANSI DAN MANAJEMEN FAK EKONOMI UNIKOM LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR
Lebih terperinciDiagram. A. Pengertian Diagram
Diagram A. Pengertian Diagram Diagram / skema: gambar sederhana yang menggunakan garis dan simbol untuk menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar. Misal untuk mempelajari organisasi
Lebih terperinciKETENTUAN CALL FOR PAPERS SEMIKNAS 2017
KETENTUAN CALL FOR PAPERS SEMIKNAS 2017 Sub Sub Tema untuk presentasi makalah : 1. Manajemen Informasi Kesehatan 2. Manajemen Mutu Informasi Kesehatan 3. Kodifikasi Klasifikasi Penyakit dan Tindakan 4.
Lebih terperinciPEDOMAN PENYUSUNAN PROPOSAL TUGAS AKHIR
PEDOMAN PENYUSUNAN PROPOSAL TUGAS AKHIR POLITEKNIK KOTA MALANG KOMPLEK PENDIDIKAN INTERNASIONAL TLOGOWARU MALANG 2012 I. Pendahuluan Proposal tugas akhir (selanjutnya disebut sebagai proposal) merupakan
Lebih terperinciATURAN PENULISAN NASKAH ILMIAH JURNAL BIS A (BISNIS ADMINISTRASI)
ATURAN PENULISAN NASKAH ILMIAH JURNAL BIS A (BISNIS ADMINISTRASI) I. UMUM 1. Jurnal Bisnis Administrasi (Jurnal BIS-A) adalah publikasi ilmiah berkala yang terbit 2 (dua) kali setahun yaitu Juni dan Desember.
Lebih terperinciDISTRIBUSI FREKUENSI MODUL DISTRIBUSI FREKUENSI
DISTRIBUSI FREKUENSI MODUL 3 DISTRIBUSI FREKUENSI 1. Penyajian Data Statistik deskriptif mempelajari tentang cara penyusunan dan penyajian data yang dikumpulan dalam penelitian. Biasanya data ini diucapkan
Lebih terperinciBUKU PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN PKL PROGRAM PENDIDIKAN DIPLOMA III / IV JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI BALI
BUKU PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN PKL PROGRAM PENDIDIKAN DIPLOMA III / IV JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI BALI JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI BALI JIMBARAN Jurusan Akuntansi - Pedoman Penyusunan
Lebih terperinciDIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA. Petunjuk Teknis
DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA Petunjuk Teknis Penulisan Laporan Kerja Praktek dan Tugas Akhir Team Pengajar D3-TI-FTI 6/1/2012 Petunjuk teknis
Lebih terperinciLAPORAN PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA
LAPORAN PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA DI DESA LABAN KECAMATAN NGOMBOL KABUPATEN PURWOREJO Disusun Oleh KELOMPOK 87 Periode Maret 2011/2012 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO 2012 i TATA TULIS LAPORAN
Lebih terperinciPANDUAN PRESENTASI PEMAKALAH
PANDUAN PRESENTASI PEMAKALAH 1. Alokasi waktu untuk masing-masing presenter adalah 15 menit (presentasi 10 menit, pertanyaan dan jawaban 5 menit). 2. Presenter dimohon sudah menyerahkan materi presentasi
Lebih terperinciPEDOMAN PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM A. Teknik Penulisan 1. Jenis kertas yang digunakan adalah HVS 70 gram, warna putih, ukuran A4. 2. Batasan ketikan naskah sebagai berikut:
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Banjarmasin, Maret 2015 Ketua Program Diploma III. Ttd. Drs. M. Effendi, MS. NIP
KATA PENGANTAR Memasuki era globalisasi sekarang ini kebutuhan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, profesional serta mempunyai keunggulan semakin meningkat. Pada saat persaingan yang semakin meningkat
Lebih terperinciDRAF PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI S1 KIMIA (2011/2012)
DRAF PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI S1 KIMIA (2011/2012) Petunjuk umum 1. Proposal disajikan dalam urutan sebagai berikut: (1) Sampul depan, (2) Isi Proposal, dan (3) Lampiran. 2. Bagian isi proposal
Lebih terperinciPEDOMAN PEMBUATAN BUKU PROYEK AKHIR PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA PENS-ITS
PEDOMAN PEMBUATAN BUKU PROYEK AKHIR PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA PENS-ITS Disusun oleh: Ali Husein A., S.T., M.Eng. Buku Proyek Akhir (PA) adalah dokumen final laporan pekerjaan Proyek Akhir yang sudah
Lebih terperinciPETUNJUK PENYUSUNAN PENULISAN
PETUNJUK PENYUSUNAN PENULISAN LAPORAN KULIAH KERJA LAPANGAN I (Ver 2.2011) Oleh: yoyok Seby Dwanoko,S.Kom,M.Kom. Tatacara penyusunan dan penulisan laporan pelaksanaan Kuliah kerja lapangan I ini meliputi
Lebih terperinciPanduan Penulisan Kerja Praktek
Panduan Penulisan Kerja Praktek FORMAT PENULISAN LAPORAN KERJA PRAKTEK I. FORMAT KERJA PRAKTEK A. BAGIAN AWAL Susunan/urutan untuk bagian awal ini adalah : 1. Sampul Kerja Praktek Sampul Kerja Praktek
Lebih terperinciFORMAT PEMBUATAN BUKU LAPORAN PROYEK AKHIR MAHASISWA D3 TEKNIK INFORMATIKA
FORMAT PEMBUATAN BUKU LAPORAN PROYEK AKHIR MAHASISWA D3 TEKNIK INFORMATIKA A. BAGIAN AWAL Bagian awal mencakup sampul depan, halaman judul, halaman pengesahan, kata pengantar, abstrak, daftar isi, daftar
Lebih terperinciBAB VII PENULISAN HASIL PENELITIAN
BAB VII PENULISAN HASIL PENELITIAN I. Teknik Penulisan Hasil Penelitian Penyajian hasil penelitian dapat menggunakan tiga macam menurut Tajul Arifin (2005:1) yakni 1. Penyajian verbal, 2. Matematis, dan
Lebih terperinciLAPORAN KERJA PRAKTEK JUDUL KEGIATAN KERJA PRAKTEK
1 LAPORAN KERJA PRAKTEK JUDUL KEGIATAN KERJA PRAKTEK NAMA MAHASISWA NIM PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DAYANU NIKHSANUDDIN BAUBAU TAHUN 2 LEMBAR PENGESAHAN Judul :. Nama :.
Lebih terperinciFORMAT PENULISAN LAPORAN PKL PROGRAM STUDI DIII INSTRUMENTASI DAN ELEKTRONIKA
FORMAT PENULISAN LAPORAN PKL PROGRAM STUDI DIII INSTRUMENTASI DAN ELEKTRONIKA HALAMAN SAMPUL DEPAN Halaman Sampul Depan memuat judul, maksud, lambang Universitas Diponegoro, nama dan nomor induk mahasiswa,
Lebih terperinciIII. TESIS. c. Tujuan Penelitian d. Manfaat Penelitian 2. Telaah Pustaka 3. Metode Penelitian 4. Hasil dan Pembahasan 5. Simpulan dan Saran/Implikasi
7 8 III. TESIS Tesis secara umum dibagi menjadi tiga bagian utama, yaitu bagian awal, bagian utama, dan bagian akhir tesis. Bagian awal tesis terdiri atas komponen berikut. 1. Halaman sampul 2. Halaman
Lebih terperinciPANDUAN PROGRAM PENELITIAN DOSEN. Di susun Oleh : LP3M STIKes Cirebon
PANDUAN PROGRAM PENELITIAN DOSEN Di susun Oleh : LP3M STIKes Cirebon LEMBAGA PENGEMBANGAN, PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (LP3M) STIKES CIREBON TAHUN 2015 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan
Lebih terperinciATURAN PENULISAN NASKAH ILMIAH JURNAL TEKNOVASI
ATURAN PENULISAN NASKAH ILMIAH JURNAL TEKNOVASI I. UMUM 1. Jurnal Teknovasi adalah publikasi ilmiah berkala yang terbit setiap 2 (dua) kali setahun yaitu April dan Oktober. 2. Naskah ilmiah yang diterbitkan
Lebih terperinciPEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN PROYEK AKHIR. Teknik Multimedia dan Broadcasting
PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN PROYEK AKHIR Teknik Multimedia dan Broadcasting PROGRAM STUDI MULTIMEDIA DAN BROADCASTING POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA
Lebih terperinciPETUNJUK PENULISAN LAPORAN SKRIPSI. disusun oleh : Winarno Sugeng
PETUNJUK PENULISAN LAPORAN SKRIPSI disusun oleh : Winarno Sugeng JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL BANDUNG 2016 PRAKATA Setiap lulusan bergelar Sarjana
Lebih terperinciIII. TATA CARA PENGETIKAN DAN PENJILIDAN. buffalo) yang warnanya disesuaikan dengan kesepakatan fakultas atau jurusan
III. TATA CARA PENGETIKAN DAN PENJILIDAN 3.1. JENIS DAN UKURAN KERTAS Kertas yang digunakan unuk mengetik makalah khusus harus berukuran kuarto, yaitu 21,5 cm x 28 cm. Kertas sampul digunakan kertas tebal
Lebih terperinciPEDOMAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN JURUSAN ADMINISTRASI BISNIS
PEDOMAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN JURUSAN ADMINISTRASI BISNIS Oleh : TEAM PENYUSUN POLITEKNIK NEGERI MADIUN 2015 TATA CARA PENULISAN LAPORAN PKL Tata cara penulisan meliputi bahan dan ukuran
Lebih terperinciPANDUAN PENULISAN LAPORAN MAGANG
PANDUAN PENULISAN LAPORAN MAGANG DEPARTEMEN ILMU KELUARGA DAN KONSUMEN DEPARTEMEN FAKULTAS ILMU EKOLOGI KELUARGA MANUSIA DAN KONSUMEN INSTITUT PERTANIAN FAKULTAS EKOLOI BOGOR MANUSIA 2015 INSTITUT PERTANIAN
Lebih terperinciPenyajian Data. Disusun oleh Putriaji Hendikawati, S.Si., M.Pd., M.Sc. Dr. Scolastika Mariani, M.Si.
Penyajian Data Disusun oleh Putriaji Hendikawati, S.Si., M.Pd., M.Sc. Dr. Scolastika Mariani, M.Si. Secara garis besar ada dua cara penyajian data yang sering digunakan yaitu tabel atau daftar dan grafik
Lebih terperinciFORMAT PEMBUATAN BUKU LAPORAN PROYEK AKHIR MAHASISWA D4 / D3 TEKNIK INFORMATIKA A. BAGIAN AWAL
FORMAT PEMBUATAN BUKU LAPORAN PROYEK AKHIR MAHASISWA D4 / D3 TEKNIK INFORMATIKA A. BAGIAN AWAL Bagian awal mencakup sampul depan, halaman judul, halaman pengesahan, kata pengantar, abstrak, daftar isi,
Lebih terperinciTATA TULIS DALAM RAGAM ILMIAH
Modul ke: TATA TULIS DALAM RAGAM ILMIAH Bahan dan Jumlah Halaman, Penulisan Judul, Bab, dan Subbab, Teknik Penulisan Kutipan, Teknik Penulisan Catatan Kaki, dan Teknik Penulisan Daftar Pustaka Fakultas..
Lebih terperinciPEDOMAN PENULISAN ARTIKEL ILMIAH
PEDOMAN PENULISAN ARTIKEL ILMIAH PROGRAM STUDI S-1 ILMU GIZI SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HOLISTIK PURWAKARTA 2016 PEDOMAN PENULISAN ARTIKEL ILMIAH Berdasarkan Surat Edaran Dirjen DIKTI Nomor 152/E/T/2012
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,
SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 74 TAHUN 20152015 TENTANG TATA NASKAH DINAS DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciTEKNIK ILUSTRASI: STANDAR PENYAJIAN TEBAL & GAMBAR
I N S A N I N D O N E S I A Y A N G C E R D A S & K O M P R E H E N S I F TEKNIK ILUSTRASI: STANDAR PENYAJIAN TEBAL & GAMBAR Syamsul Arifin Hp: 081-2354-2233 syamp3ai@gmail.com syamsul@ep.its.ac.id MEMBACA
Lebih terperinciFORMAT MAKALAH LOMBA BETON NASIONAL CIVIL BRINGS REVOLUTION UNIVERSITAS LAMPUNG
FORMAT MAKALAH LOMBA BETON NASIONAL CIVIL BRINGS REVOLUTION UNIVERSITAS LAMPUNG 1. Makalah lengkap ditetapkan maksimum 30 halaman (termasuk lampiran, Log Book kegiatan, tabel, grafik dan gambar), spasi
Lebih terperinciPETUNJUK PENULISAN MANUSKRIP
1 PETUNJUK PENULISAN MANUSKRIP Lingua, Jurnal Bahasa, Sastra dan Pengajarannya p-issn: 1979-9411; e-issn: 2442-238X Pusat Kajian Bahasa dan Budaya Http://lingua.pusatbahasa.or.id Email: presslingua@gmail.com
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR KEGIATAN PPM PRIORITAS UNIVERSITAS PADJADJARAN
PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR KEGIATAN PPM PRIORITAS UNIVERSITAS PADJADJARAN Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan Laporan Akhir : I. Ketentuan Umum Penulisan Laporan Akhir:
Lebih terperinciNaskah dibuat pada kertas HVS 80 gr dan tidak di print bolak-balik.
TATA CARA PENULISAN BAHAN DAN UKURAN 1. Naskah Naskah dibuat pada kertas HVS 80 gr dan tidak di print bolak-balik. 2. Sampul Sampul dibuat dari kertas buffalo atau sejenisnya, dan diperkuat dengan karton
Lebih terperinci