PROPOSAL PENAWARAN SISTEM INFORMASI KEPERAWATAN (SIMKEP) OLEH : RASYIDAH NIM:
|
|
- Utami Kurniawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PROPOSAL PENAWARAN SISTEM INFORMASI KEPERAWATAN (SIMKEP) OLEH : RASYIDAH NIM: PROGRAM STUDI KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2011/2012
2 BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG Keperawatan adalah bagian integral dari pelayanan kesehatan yang diselenggarakan dalam bentuk praktik keperawatan. Praktik keperawatan secara profesional harus memenuhi standar keperawatan dan mampu menjawab tuntutan masyarakat terhadap kualitas pelayanan keperawatan yang semakin meningkat sebagai akibat dari perkembangan teknologi dan peningkatan pengetahuan masyarakat di bidang kesehatan. Tuntutan masyarakat untuk meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan memerlukan penataan sistem pemberian pelayanan keperawatan yang dapat dipertanggungjawabkan secara profesional. Mekanisme pertanggungjawaban tersebut memerlukan bukti fisik yang diwujudkan dalam bentuk dokumentasi keperawatan. Dokumentasi keperawatan menyimpan catatan informasi pasien yang resmi dan bernilai hukum. Dokumentasi yang lengkap dan akurat mencerminkan kualitas pelayanan sekaligus menjadi sarana komunikasi antar perawat maupun perawat dengan anggota tim kesehatan lainnya. Disamping itu dapat juga digunakan untuk kepentingan pendidikan keperawatan, perhitungan biaya perawatan, bahan penelitian dan akreditasi. Dokumentasi keperawatan yang berlaku di rumah sakit saat ini umumnya dilakukan secara tertulis (paper based documentation). Metode ini mempunyai kelemahan yaitu memerlukan waktu yang cukup lama untuk mengisi form yang tersedia, membutuhkan biaya pencetakan form yang cukup mahal, sering hilang atau terselip, memerlukan tempat penyimpanan yang luas dan menyulitkan pencarian kembali saat diperlukan. Disamping itu masih banyak perawat yang belum menyadari bahwa tindakan yang dilakukan harus dipertanggungjawabkan. Perawat juga banyak yang tidak tahu data apa yang harus dimasukkan dan bagaimana dokumentasi keperawatan yang benar. Salah satu upaya meningkatkan kualitas dokumentasi keperawatan dan pengolahan informasi pasien adalah meningkatkan efektivitas dan efisiensi dengan menerapkan teknologi informasi. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, dewasa ini metode dokumentasi keperawatan berkembang ke arah komputerisasi (computer based nursing documentation) yang terintegrasi dalam sebuah system informasi keperawatan. Sistem Informasi Keperawatan berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dengan pendekatan Standar Nursing Language (SNL) saat ini telah menjadi kebutuhan bagi profesi keperawatan dan telah menjadi salah satu jawaban dalam menghadapi tantangan era globalisasi. Sistem Informasi Keperawatan dengan memanfaatkan teknologi jaringan komunikasi (network) dan sistem informasi akan
3 secara cepat, tepat, dan akurat menyajikan data dan informasi yang dibutuhkan oleh manajemen keperawatan di rumah sakit guna pengambilan keputusan. Sistem Informasi Keperawatan (SIKep) yang kami bangun adalah sistem informasi dengan pendekatan ilmiah dan menggunakan system pakar yang dapat membantu rumah sakit khususnya profesi perawatan dalam mencapai sasaran utama sebagai berikut: 1. Memberikan nilai tambah dengan meningkatkan efisiensi, kemudahan operasional 2. dan adanya standar praktek keperawatan yang baik dan benar. adanya standar praktek 3. keperawatan yang baik dan benar 4. Mendukung proses dokumentasi yang auditable dan accountable Mendukung pemasaran jasa pelayanan rumah sakit dengan meningkatkan mutu, 5. kecepatan, kenyamanan, kepastian biaya, bahkan citra (prestise) pelayanan Meningkatkan profesionalisme dan kinerja manajemen dan profesi perawatan. Mendukung kerja sama, keterkaitan dan koordinasi antar bagian dalam rumah sakit. Meningkatkan pendapatan rumah sakit dari komponen profesi perawat.
4 BAB II DESKRIPSI SISTEM Sistem Informasi Keperawatan (SIKep) merupakan paket system aplikasi yang terpadu dan terintegrasi, yang dihubungkan secara on-line pada fungsi pelayanan rumah sakit, mulai dari transaksi pendaftaran, perawatan, sampai dengan chek-out pasien. Sistem informasi keperawatan ini dapat dimanfaatkan oleh unit kerja sebagai berikut: 1. Bagian Front Office, yang meliputi: a. Unit pendaftaran pasien rawat inap b. Unit pendaftaran pasien rawat darurat. c. Unit pendaftaran pasien di ruangan. 2. Bagian Pelayanan meliputi : a. Unit pelayanan rawat jalan. b. Unit pelayanan rawat darurat c. Unit pelayanan rawat inap d. Unit pelayanan bedah sentral e. Unit pelayanan hemodialisa Disamping menggunakan Three Tier Technology dalam pembangunan aplikasi SIKep ini juga dipakai user interaction analysis. Disadari bahwa interaksi user merupakan hal yang sangat diperlukan untuk mewujudkan aplikasi yang mudah digunakan dan tepat guna. Keunggulan user interaction analysis diantaranya : 1. Rancangan user interface mudah dan ramah digunakan oleh user (pemakai). 2. Rancangan ini dibuat dengan meminimalkan cara akses user ke menu-menu yang disediakan. 3. Bahasa yang digunakan adalah bahasa standar yang baku dan dipakai sebagai standar untuk semua bagian. 4. Rancangan grafis dibuat seragam sesuai standar yang berlaku dan disesuaikan 5. perpaduannya untuk tetap menjaga kemudahan penggunaan aplikasi oleh user. 6. Pedoman aplikasi dibuat untuk setiap form aplikasi yang berisi cara menggunakan fungsi-fungsi yang terdapat pada form untuk memberikan panduan penggunaan kepada user. Cara ini akan sangat membantu user untuk mengoperasikan tiap form dalam aplikasi.
5 SUB MODUL Sistem Informasi Keperawatan (SIKep) yang kami bangun terdiri dari beberapa sub modul yaitu 1. ASUHAN KEPERAWATAN Keperawatan telah menggunakan standar asuhan keperawatan dengan pendekatan respon pasien, bukan masalah medis. Konsep ini telah diajukan dua kali kepada Surveyor Akreditasi Rumah Sakit dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) dan telah dibenarkan oleh KARS. Modul ini berisi proses keperawatan dari pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi dan evaluasi. 2. INDIKATOR MUTU KLINIK RUMAH SAKIT DAN KEPERAWATAN Pada modul ini, form indikator mutu klinik rumah sakit dan keperawatan telah terintegrasi sehingga perawat hanya perlu mengisi form yang tersedia per hari dan Pokja Mutu Klinik dapat melihat rekapitulasi data per bulan secara otomatis. 3. SOP PERAWATAN Standar Operating Procedure (SOP) Perawatan jumlahnya sangat banyak. SIKep (soft copy) mengefisienkan penggunaan kertas karena SOP Perawatan sudah tercantum di dalam system yang dapat dibuka dan dipelajari oleh user. 4. RESUME PERAWATAN Resume perawatan dihasilkan dari aktifitas perawatan yang dilakukan untuk pasien selama dirawat. Resume perawatan dalam system ini, akan muncul secara otomatis saat pasien akan pulang. 5. DIAGNOSA KEPERAWATAN TERBESAR Dokumen keperawatan yang rapi dan menggunakan bahasa standar memungkinkan system menampilkan laporan beberapa diagnose keperawatan dengan data yang valid. 6. TINDAKAN KEPERAWATAN TERBANYAK Laporan ini dihasilkan karena tindakan perawatan telah menggunakan bahasa standar keperawatan. Laporan ini dihasilkan bisa per hari, per minggu, per bulan atau per tahun. 7. LAPORAN IMPLEMENTASI Laporan ini digunakan untuk melakukan audit tindakan keperawatan. Laporan implementasi menjadi bukti catatan perawat (BCP) sehingga manajemen keperawatan dapat melakukan kontrol dan evaluasi terhadap tindakan perawatan karena dalam menu ini mencantumkan nama tindakan, pelaksana, waktu dilakukan, nama pasien dan ruang rawat dimana tindakan tersebut dilakukan. Alat bukti ini diperlukan
6 sebagai acuan penilaian kinerja perawat atau penilaian angka kredit. Lebih jauh lagi dapat digunakan untuk menghitung insentif bagi perawat. 8. LAPORAN HARIAN PERAWAT Aktifitas yang cukup menyita waktu dari perawat adalah menuliskan laporan harian per shift untuk dijadikan panduan oleh perawat shift berikutnya. Dengan system ini, perawat per shift tidak perlu lagi membuat laporan dengan buku, tetapi system langsung menampilkan laporan terhadap aktifitas yang dilakukan dan rencana yang akan dilakukan kepada pasien tersebut. TAHAP-TAHAP IMPLEMENTASI Implementasi Sistem Informasi Keperawatan SIKep) meliputi tahapan sebagai berikut : 1. PERSIAPAN INFRASTRUKTUR Langkah yang dilakukan meliputi : a. Checking Network Operational Center / Data Server. Network Operational Center/Data center sebagai pusat data dan aplikasi SIM RS yang sudah ada. Checking server Network Operational Center/Data center hanya untuk memastikan bahwa computer server dikonfigurasi sesuai dengan peruntukannya, sebagai server aplikasi, server basisdata, server backup dan sebagainya. b. Checking sistem jaringan LAN. Konfigurasi sistem perkabelan jaringan yang ada, perlu diperhatikan sebagai perhitungan kebutuhan aplikasi di lapangan. Pengembangan atau pembangunan jaringan baru dapat dilakukan sesuai kebutuhan system. LAN dapat menggunakan kabel (Wired LAN) atau tanpa kabel (Wireless LAN). Segmentasi terhadap kelompok komputer disetiap unit kerja akan memproteksi network operational center/data server dari akses pengguna ilegal yang tidak bertanggung jawab. Setiap komputer yang ada disetup dengan konfigurasi IP yang telah ditetapkan sesuai dengan segmentasinya. 1. IMPLEMENTASI SISTEM Langkah yang dilakukan meliputi : a. Pemasangan system basis data pada komputer server. Agar dapat terintegrasi dengan system sebelumnya (billing system) maka diperlukan komunikasi intensif dengan programmer sebelumnya. b. Pemasangan sistem aplikasi Sistem Informasi Keperawatan. c. Setup komputer client / workstation. 3. TRAINING Langkah yang dilakukan meliputi : - Analisa kompetensi sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki setiap unit kerja. - Persiapan pelaksanaan pelatihan untuk meningkatkan kompetesi dan kemampuan sumber daya manusia calon pengguna SIKep.
7 - Pelaksanakan pelatihan secara bertahap sesuai dengan rencana pelaksanaan dan implementasi SIKep yang direncanakan. 4. PENDAMPINGAN DAN PEMELIHARAAN SISTEM a. Selama SIKep dijalankan, perlu ada nya teknisi yang akan memelihara infrastruktur. Network operational center/data center, sistem jaringan (LAN dan WLAN), sistem komputer client/workstation perlu dipelihara setiap waktu. Kegiatan lainnya adalah monitoring terhadap pengguna yang mengakses jaringan, monitoring pengguna yang mengakses network operational center/data center, melakukan pemeriksaan terhadap virus dan lain-lain. b. Pendampingan sistem aplikasi dilakukan selama operator masih belum lancar dalam menggunakan sistem aplikasi. Kesalahan dalam memasukkan data perlu dikoreksi dan diubah sesuai data yang benar. Kebutuhan format laporan dan kebutuhan penyesuaian data perlu terus dijaga. c. Perkembangan organisasi dan perubahan data serta perubahan kebijakan dapat menimbulkan perubahan proses kerja (bussines process). Perubahan tersebut tetap dapat diikuti dan diimplementasikan ke dalam system. 5. VERIFIKASI DAN PEMELIHARAAN DATA a. Pemeriksaan data dilakukan secara periodik. Semua data yang telah dimasukkan perlu diperiksa. Data yang masuk ke dalam sistem aplikasi adalah data yang valid dan relevan. Data yang tidak valid perlu dilakukan koreksi dan dilakukan secara periodik. b. Setiap periode tertentu data yang ada perlu dipelihara. Pemeliharaan data dapat dilakukan dengan mem-backup data tersebut ke suatu media tertentu dan disimpan di tempat tertentu. Backup data perlu dilakukan untuk menyelamatkan data maupun untuk mengarsip data. Waktu yang diperlukan untuk mengimplementasikan Sistem Informasi Keperawatan (SIKep) mulai dari tahap persiapan infrastruktur, implementasi system, training dan pendampingan adalah 1 (satu) tahun. Pemeliharaan di luar tenggang waktu 1 (satu) tahun akan dikenakan biaya tambahan. HARGA Sistem Informasi Keperawatan (SIKep) tersebut kami tawarkan dengan harga Rp ,00 (seratus sepuluh juta rupiah) untuk software, pendampingan dan PPN. Pemeliharaan system dilaksanakan selama satu tahun sejak tahap awal implementasi dan dilakukan sesuai kebutuhan dengan penambahan biaya akomodasi bagi petugas kami. Sedangkan untuk Pelatihan Konsep Standar Nursing Language (SNL) selama
8 2 hari kami tawarkan dengan biaya Rp ,- (lima belas juta rupiah) ditambah dengan biaya akomodasi bagi instruktur. LAIN-LAIN Apabila rumah sakit belum memiliki jaringan komputer maka kami juga menawarkan pengadaan hardware dan pembangunan jaringan komputer yang diperlukan untuk implementasi Sistem Informasi Keperawatan (SIKep) dengan penawaran sebagai berikut : 1. Pengadaan Komputer dan Printer Spesifikasi l yang kami anjurkan untuk komputer client di setiap unit kerja adalah sebagai berikut : a. Prosesor Penitum E5400 (Dual Core) RAM 1 GB DDR3 c. VGA Intel GMA MB (shared) d. Kapasitas Hardisk 320 GB HDD SATA e. Monitor 15 inchi f. Audio g. DVD Rom h. Modem 56 Kb i. NIC dengan kisaran harga (saat ini) Rp ,- s.d Rp ,- per unit. Sebaiknya ditambah printer (kisaran harga Rp ,- s.d ,-). Sedangkan spesifikasi komputer server (satu unit) yang kami anjurkan adalah Prosesor Xeon E5502, RAM 2GB UDIMM DDR3 1333, 160GB HDD SATA, DVD- ROM, VGA ATI 16MB, GbE NIC, Tower Casedengan perkiraan harga (saat ini) Rp ,- s.d. Rp ,- Spesifikasi komputer dan printer dapat disesuaikan dengan anggaran yang tersedia dengan mempertimbangkan kebutuhan minimal system. 2. Instalasi Jaringan (LAN) Jaringan komputer dapat memakai kabel (Wired LAN) ataupun tanpa kabel (Wireless LAN). Wireless LAN lebih kami anjurkan untuk kepentingan fleksibilitas dan perluasan manfaat jaringan di masa mendatang seperti komunikasi data, suara, akses internet bersama, pengembangan peranti input data (PDA, notebook) dan lainlain. Perkiraan harga untuk instalasi Wireless LAN adalah Rp ,- s.d ,- terdiri dari pembangunan access point dan pemasangan repeater 2 titik (tergantung kebutuhan). Harga tersebut sudah termasuk hardware, instalasi dan PPN. PENUTUP
9 Demikian product feature aplikasi Sistem Informasi Keperawatan (SIKep) sebagai gambaran bagi manajemen rumah sakit dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan. Cirebon, 2010 Divisi Informatika ttd Diposkan oleh cv. link inti pratama di 01:26
YAYASAN ABDI SEHAT INDONESIA SIMRSTECH.COM
PROPOSAL PENAWARAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT YAYASAN ABDI SEHAT INDONESIA SIMRSTECH.COM 1 A. PENDAHULUAN Dalam era globalisasi sekarang ini, rumah sakit dituntut untuk meningkatkan kinerja
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BAGIAN 1 I 1. Nama Dosen : Widiawati, S.Kom.,M.Kom 2. Program studi : Diploma III Keperawatan 3. Kode Mata Kuliah : KIK 1076 4. Mata Kuliah : Sistem Informasi Keperawatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Penggunaan Sistem Informasi berbasis komputer menjadi salah satu alternatif untuk memudahkan kinerja serta menambah cakupan fungsionalitas dari sistem yang
Lebih terperinciPROPOSAL PENAWARAN APLIKASI PEMBAYARAN SEKOLAH
[Berlin Wibi Selvandriyana, S.Kom] [Dsn. Karangrejo RT.003/RW.002 No.10 Ds. Kasreman Kec. Geneng Kab. Ngawi] Telepon [0822 3179 3615] WhatsApp [0822 3179 3615] Facebook [Berlin Wibi Selvandriyana] Email
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatra Utara
151 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelaksanaan menurut Santoso Sastropoetro adalah suatu usaha atau kegiatan yang dilakukan untuk mewujudkan rencana atau program dalam kenyataannya. 1 Pelaksanaan
Lebih terperinciPerihal : Proposal Penawaran Sistem Informasi Rumah Sakit/Klinik (SIMKES) GRATIS
Yogyakarta, Oktober 2017 Lamp : 1 (satu) set Proposal Penawaran Perihal : Proposal Penawaran Sistem Informasi Rumah Sakit/Klinik (SIMKES) GRATIS Kepada Yth. Pimpinan Rumah Sakit/Klinik Di tempat Dengan
Lebih terperinciPROPOSAL APLIKASI TATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK
PROPOSAL APLIKASI TATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK 1 A. Tentang Tata Naskah Dinas Elektronik Tata Naskah Dinas Elektronik (TNDE) adalah aplikasi Tata Naskah Dinas dengan sistem komputerisasi bisa offline berbasis
Lebih terperinciKONSEP SISTEM INFORMASI TUGAS P5 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DI RSUP DR. SARDJITO - YOGYAKARTA. Ade Chandra ( )
KONSEP SISTEM INFORMASI TUGAS P5 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DI RSUP DR. SARDJITO - YOGYAKARTA Ade Chandra (13112073) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU BUANA
Lebih terperinciANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI CLINICAL PATHWAY PADA RUMAH SAKIT PHC SURABAYA
ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI CLINICAL PATHWAY PADA RUMAH SAKIT PHC SURABAYA Boby Boy Wally 1)* dan Joko Lianto Buliali 2) 1) Program Magister Manajemen Teknologi Bidang Keahlian Manajemen Teknologi
Lebih terperinciTATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK
PROPOSAL APLIKASI TATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK 1 A. Tentang Tata Naskah Dinas Elektronik Tata Naskah Dinas Elektronik (TNDE) / Sistem Informasi Manajemen Tata Persuratan adalah aplikasi Tata Naskah Dinas
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Perancangan Aplikasi Untuk Mengidentifikasi Kerusakan Smartphone Samsung Dengan Metode Certainty Factor dapat
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. didukung oleh sistem informasi yang terencana dengan baik.
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem informasi Rumah sakit merupakan intitusi yang bersifat kompleks dan memiliki organisasi yang majemuk, maka dalam pengelolaannya (manajemennya) rumah sakit sebaiknya didukung
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Implementasi bertujuan untuk menerapkan sistem yang dibangun agar dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap
Lebih terperinciPROPOSAL APLIKASI TATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK
PROPOSAL APLIKASI TATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK 1 A. Tentang Tata Naskah Dinas Elektronik Tata Naskah Dinas Elektronik (TNDE) adalah aplikasi Tata Naskah Dinas dengan sistem komputerisasi online berbasis
Lebih terperinciREKAM MEDIS BERBASIS LOCAL AREA NETWORK (LAN)
UNIVERSITAS INDONESIA REKAM MEDIS BERBASIS LOCAL AREA NETWORK (LAN) Koordinator MA; Rr.Tutik Haryati, MARs Disusun Oleh ; USMAN SASYARI 1006834100 *)Mahasiswa Program Magister Manajemen Keperawatan Fakultas
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari perancangan sistem informasi arus kas yang rancang, berikut keterangannya. 1. Form Login Form Login merupakan tampilan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI SISTEM. Tahap implementasi sistem (system implementation) adalah tahap
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM Tahap implementasi sistem (system implementation) adalah tahap meletakan sistem supaya siap dioperasikan. Dalam menjalankan kegiatan implementasi sistem administrasi rawat inap
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Hasil Dibawah ini merupakan tampilan hasil yang dirancang. 1. Form Login Form Login merupakan tampilan pertama yang akan muncul pada sistem informasi pengendalian
Lebih terperinciKERANGKA ACUAN KERJA PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SIM AKIP)
KERANGKA ACUAN KERJA PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SIM AKIP) A. LATAR BELAKANG Perubahan kondisi sosial, ekonomi, dan politik yang sangat fundamental
Lebih terperinciSpesifikasi Perangkat Keras (Hardware): Memory : 2 Gb. Harddisk : 500 GB. Monitor : 15. Floppy Disk : MB. Keyboard : Ya.
346 4.3. Implementasi Aplikasi 4.3.1. Uji Coba Aplikasi Aplikasi ini telah diuji coba pada pada salah satu puskesmas pada Kabupaten Maros yaitu Puskesmas Alliritengae. Untuk mendukung pengoperasian program,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA SISTEM
BAB IV HASIL DAN UJI COBA SISTEM IV.1 Tampilan Program Adapun hasil dan pembahasan sistem informasi piutang pada CV. Mitra Cahaya Abadi adalah seperti berikut : IV.1.1 Tampilan Input 1. Login Adapun hasil
Lebih terperinciBAB 4 REKOMENDASI PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. Tabel 4.1 Penyelarasan Strategi Bisnis dengan Strategi SI/TI
BAB 4 REKOMENDASI PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI 4.1 Penyelarasan Strategi Bisnis dengan Strategi SI/TI Tabel 4.1 Penyelarasan Strategi Bisnis dengan Strategi SI/TI Strategi Bisnis
Lebih terperinciBAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA
BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT Catra Nusantara Bersama adalah perusahaan yang bergerak di bidang chemical, didirikan
Lebih terperinciGambar 4.50 Halaman Pivot Product Report per Kuartal
151 19. Halaman Pivot Product Report per Bulan Gambar 4.49 Halaman Pivot Product Report per Bulan 20. Halaman Pivot Product Report per Kuartal Gambar 4.50 Halaman Pivot Product Report per Kuartal 152 20.
Lebih terperinciBAB 5 IMPLEMENTASI. 5.1 Jadwal Implementasi Sistem. Untuk membantu pengguna dalam pemakaian basis data diberikan panduan
BAB 5 IMPLEMENTASI 5.1 Jadwal Implementasi Sistem Untuk membantu pengguna dalam pemakaian basis data diberikan panduan pengoperasiannya. Jadwal dari rencana implementasi adalah sebagai berikut : Tabel
Lebih terperinci2018, No telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Tr
No.45, 2018 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BNN. Penyelenggaraan TIK. PERATURAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2018 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Lebih terperinciKOMPETENSI DAN PELATIHAN SDM PENGAMPU TI. 10 Urusan. Layanan E-Government
KOMPETENSI DAN PELATIHAN SDM PENGAMPU TI 10 Urusan Layanan E-Government Administrator Server Administrator Server Mengelola komponen (server, workstation, sistem operasi) sistem informasi sesuai kebutuhan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi
Lebih terperinciProposal Penawaran Perangkat Lunak SIM Koperasi
Proposal Penawaran Perangkat Lunak SIM Koperasi Created by: Budi Gunawan Phone : 08122491828 mail:budignwn@gmail.com ; web : http :\\budignwn.multiply.com Latar Belakang Koperasi merupakan suatu organisasi
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi 4.1.1. Instalasi Program Implementasi merupakan bagian dari fase-fase terakhir dari suatu pengembangan sistem aplikasi. Pada tahap ini dilakukan serangkaian
Lebih terperinciKEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR : 168 TAHUN 2004 TENTANG
MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR : 168 TAHUN 2004 TENTANG PEDOMAN PEMBANGUNAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI HUKUM DEPARTEMEN DALAM NEGERI DAN DAERAH MENTERI
Lebih terperinciROPOSAL PENAWARAN SOFTWARE SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT
ROPOSAL PENAWARAN SOFTWARE SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT I. RUANG LINGKUP PROJECT 1. Latar Belakang Pada saat ini, kegiatan operasional instansi tidak dapat dipisahkan lagi dari adanya teknologi informasi
Lebih terperinciBAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN
BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1. Analisis Perusahaan 3.1.1. Riwayat Perusahaan Rumah Sakit Umum Daerah Koja (RSUD Koja) pada awalnya hanya sebuah pusat pelayanan kesehatan sederhana yang didirikan
Lebih terperinciPERHITUNGAN DAN PERENCANAAN BIAYA
PERHITUNGAN DAN PERENCANAAN BIAYA 15 PERHITUNGAN DAN PERENCANAAN BIAYA I. Perkiraan Biaya Pembuatan Aplikasi Sistem Manajemen Perpustakaan Terpadu Perhitungan perkiraan biaya pembuatan aplikasi sistem
Lebih terperinciSISTIM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT
SISTIM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT ( SIMRS ) Dalam Rangka Meningkatkan Pelayanan dan Kinerja Rumah Sakit A. Latar Belakang Dalam era globalisasi sekarang ini, rumah sakit dituntut untuk meningkatkan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA. PT. Jasaraharja Putra Medan dengan metode Cash Basis dapat dilihat sebagai
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Analisis sistem informasi akuntansi pengolahan biaya operasional pada PT. Jasaraharja Putra Medan dengan metode Cash Basis dapat dilihat sebagai berikut :
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Program Adapun hasil dan pembahasan sistem akuntanasi piutang pada PT. Pertamina UPMS 1 Medan adalah seperti berikut : IV.1.1 Tampilan Input 1. Login Adapun hasil
Lebih terperinciBAB IV. HASIL DAN Uji Coba
BAB IV HASIL DAN Uji Coba IV..1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan sistem pakar diagnosa penyakit yang menyerang telapak kaki dengan menggunakan metode Delta
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Topologi Jaringan Hotspot Perancangan arsitektur jaringan hotspot secara fisik dapat dilihat seperti Gambar 3.1. Gambar 3.1 Skema rancangan jaringan
Lebih terperinciPROFIL SIPUS. (Sistem Informasi Perpustakaan) Oleh: Rasiman
PROFIL SIPUS (Sistem Informasi Perpustakaan) Oleh: Rasiman Disampaikan Pada: PELATIHAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN, 2008 Deskripsi Umum Sistem Sistem Informasi Perpustakaan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sebelum melakukan implementasi dan menjalankan sistem E-Auction pada
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan dan Instalasi Sistem Sebelum melakukan implementasi dan menjalankan sistem E-Auction pada PDAM Surya Sembada Kota Surabaya. Maka dibutuhkan spesifikasi perangkat
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. piranti lunak (software), kebutuhan perangkat keras (hardware) dan kebutuhan
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Pengembangan Sistem Pada tahap implementasi sistem, hal-hal yang dibutuhkan dalam implementasi sistem aplikasi Call Center berbasis web terdiri atas kebutuhan
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 82 TAHUN 2013 TENTANG SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT
PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 82 TAHUN 2013 TENTANG SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Pasal 1 1. Rumah Sakit
Lebih terperinciTampilan Form Update Evaluasi Sarana InHouse
289 29. Bagian training dapat memasukkan kembali perubahan terhadap penilaian training untuk selanjutnya data-data perubahan akan dimasukkan ke dalam basis data. Tampilan Form Update Evaluasi Sarana InHouse
Lebih terperinciRENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT TEKNIS PEKERJAAN PENGEMBANGAN SISTEM PERIJINAN DAN SISTEM DATABASE IMPOR
RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT TEKNIS PEKERJAAN PENGEMBANGAN SISTEM PERIJINAN DAN SISTEM DATABASE IMPOR A. Latar Belakang Sistem pendukung pengambilan keputusan atau Decision Support System (DSS) adalah
Lebih terperinciANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PENDAFTARAN DAN REGISTRASI MAHASISWA BARU STMIK AMIKOM PURWOKERTO
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PENDAFTARAN DAN REGISTRASI MAHASISWA BARU STMIK AMIKOM PURWOKERTO Oleh : Purwadi Dosen STMIK AMIKOM Purwokerto Abstrak Hasil dari aplikasi yang
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil IV.1.1. Tampilan Form Login Adapun hasil dari perancangan program pada bab IV yang berupa tampilan form login adalah sebagai berikut : Gambar IV.1. Tampilan
Lebih terperinciPROPOSAL PENAWARAN SIMANYS
PROPOSAL PENAWARAN SIMANYS Sistem Manajemen Administrasi Yayasan dan Sekolah CV Sophia Akadia Jalan Terusan Kopo KM 13.15, No. 196, Katapang, Bandung www.simanys.com Phone: +62-22- 8777-6262 dan WA: +62-813-2223-2014
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
61 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Program Adapun hasil dan pembahasan sistem informasi arus kas pada CV. Mitra Cahaya Abadi adalah seperti berikut : IV.1.1 Tampilan Input 1. Login Adapun hasil
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam Pasal 3 menyatakan bahwa Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. 1. Dua unit laptop, dengan spesifikasi sebagai berikut: a. Transmitter, ACER Aspire 5622WLCi dengan spesifikasi Intel Core 2
III. METODE PENELITIAN A. Alat dan Bahan Perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: 1. Dua unit laptop, dengan spesifikasi sebagai berikut: a. Transmitter, ACER
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Adapun hasil sistem informasi akuntansi jasa kontraktor adalah seperti berikut : 1. Form Login Adapun hasil form Login dapat dilihat pada gambar IV.1 berikut
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Hasil Dibawah ini merupakan tampilan hasil yang dirancang. 1. Form Login Form Login merupakan tampilan pertama yang akan muncul pada sistem informasi penentuan
Lebih terperinciAktivitas Produksi. Hasil Produksi per Group. Hasil Produksi per Karyawan
Aktivitas Produksi Hasil Produksi per Group Hasil Produksi per Karyawan Ranking Produksi dalam 1 unit kerja Ranking Produksi Keahlian Karyawan Kinerja Karyawan Pendapatan Karyawan Skill Database Validasi
Lebih terperinciPEDOMAN PELAYANAN BAGIAN SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT (SIM-RS) RS. BAPTIS BATU TAHUN 2013 RS BAPTIS BATU JL RAYA TLEKUNG NO 1 JUNREJO - BATU
PEDOMAN PELAYANAN BAGIAN SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT (SIM-RS) RS. BAPTIS BATU TAHUN 2013 RS BAPTIS BATU JL RAYA TLEKUNG NO 1 JUNREJO - BATU DAFTAR ISI Halaman Judul... i Daftar Isi... ii BAB I. PENDAHULUAN...
Lebih terperinciΘ KONSEP JARINGAN KOMPUTER Θ
Θ KONSEP JARINGAN KOMPUTER Θ A. Konsep Jaringan Komputer Computer Network atau jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang dihubungkan melalui media fisik dan software yang memfasilitasi komunikasi
Lebih terperinciWALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR
WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN WALIKOTA PROBOLINGGO NOMOR 54 TAHUN 2017 TENTANG PENGELOLAAN SISTEM INFORMASI PELAPORAN DINAS KESEHATAN KOTA PROBOLINGGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
57 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Program Adapun hasil dan pembahasan sistem transaksi adalah sebagai berikut : IV.1.1 Tampilan Input 1. Login Adapun hasil form login admin dapat dilihat pada
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari perancangan sistem informasi penentuan harga pokok produksi kelapa sawit pada PT. Socfin Indonesia yang di rancang,
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI. Sebagaimana individu, perusahaan, dan ekonomi semakin bergantung pada sistem
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI 4.1 Latar Belakang Pembahasan Sebagaimana individu, perusahaan, dan ekonomi semakin bergantung pada sistem IT dan internet, maka risiko dalam sistem-sistem
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari analisa dan perancangan sistem informasi laporan keuangan yang dirancang, berikut keterangannya. 1. Form Login Form
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
72 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Hasil Hasil dari sistem informasi anggaran produksi Pupuk Bokashi Pada PT. Merek Indah Lestari yang dibangun dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini : 1. Tampilan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. rangka memenuhi kebutuhan pengguna agar permasalahan yang ada dapat
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Sistem yang telah dibuat sebelumnya telah di analisa dan di rancang dalam rangka memenuhi kebutuhan pengguna agar permasalahan yang ada dapat terselesaikan
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI SISTEM. diterapkan atau diimplementasikan. Tahap implementasi aplikasi ini merupakan
BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Aplikasi setelah dianalisa dan dirancang, maka aplikasi tersebut siap diterapkan atau diimplementasikan. Tahap implementasi aplikasi ini merupakan tahap meletakkan perancangan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Adapun tampilan hasil dari program yang telah penulis rancang adalah sebagai berikut : IV.1.1. Menu Login Menu Login merupakan menu yang pertama kali ditampilkan
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS V JARINGAN KOMPUTER DAN KOMUNIKASI DATA. Kelompok Kerja P262
LAPORAN TUGAS V JARINGAN KOMPUTER DAN KOMUNIKASI DATA Kelompok Kerja P262 Anggota : Ferry Wijaya Kushandayati Reza Aldiansyah Roy Prawira Wawan Pranata PROGRAM MAGISTER TEKNOLOGI INFORMASI FAKULTAS ILMU
Lebih terperinciBab 3. Metode Dan Perancangan Sistem
Bab 3 Metode Dan Perancangan Sistem 3.1 Metode Perancangan Sistem Pada bagian ini menjelaskan tentang bagaimana metode penelitian dalam perancangan sistem. Metode yang dipakai adalah metode PPDIOO. PPDIOO
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI SISTEM
BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Bab ini berisi uraian mengenai tahapan untuk membangun / mewujudkan rancangan sistem baru secara nyata. Kegiatan yang dibahas meliputi pengujian perangkat lunak. Diagram UML untuk
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.I. Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari perancangan sistem informasi arus kas yang rancang, berikut keterangannya. 1. Form Login Form Login merupakan tampilan
Lebih terperinciPROPOSAL PENAWARAN SIMANYS
PROPOSAL PENAWARAN SIMANYS Sistem Manajemen Administrasi Yayasan dan Sekolah CV Sophia Akadia Jalan Terusan Kopo KM 13.15, No. 196, Katapang, Bandung www.simanys.com Phone: +62-22- 8777-6262 dan WA: +62-813-2223-2014
Lebih terperinciKerangka Acuan Kerja
Kerangka Acuan Kerja Proyek Pembuatan Sistem Informasi Sidang Kabinet Republik Indonesia Oleh: Ilham Gurat Adillion (5113100077) MPPL A Dosen Fajar Baskoro, S.Kom., M.T. JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Berikut tahapan penelitian yang dilakukan: 1. Menentukan kebutuhan data yang akan digunakan.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian yaitu tahapan yang akan dilakukan peneliti untuk mempermudah dalam melakukan penelitian. Desain penelitian rancang bangun aplikasi
Lebih terperinciPRODUK PROFILE HOTEL BILLING SYSTEM (F-HOTEL)
PRODUK PROFILE HOTEL BILLING SYSTEM (F-HOTEL) PT FTF GLOBALINDO IT SOLUTION PROVIDER I. SEKILAS TENTANG APLIKASI Hotel Billing System adalah aplikasi komputer yang dikembangkan khusus untuk bidang Hotel,
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Sumber Daya Sumber daya yang dibutuhkan untuk menjalankan sistem inventaris perangkat keras di PT. Kartika Buana Ayu (pihak pengelola gedung
Lebih terperinciMetode UCD (User Centered Design) Untuk Rancangan Kios Informasi Studi Kasus : Rumah Sakit Bersalin XYZ
Metode UCD (User Centered Design) Untuk Rancangan Kios Informasi Studi Kasus : Rumah Sakit Bersalin XYZ Wijang Widhiarso, Jessianti dan Sutini STMIK MDP Palembang wijang@stmik-mdp.net, jesianti@stmik-mdp.net
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI SISTEM
BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Sistem setelah dianalisa dan dirancang, maka sistem tersebut siap diterapkan atau diimplementasikan. Tahap implementasi sistem ini merupakan tahap meletakkan perancangan sistem
Lebih terperinciPERMASALAHAN, PENANGANAN MASALAH DAN PERAWATAN JARINGAN KOMPUTER CLIENT-SERVER PADA KEJURUAN OPERATOR KOMPUTER DI PPKD JAKARTA TIMUR
94 PERMASALAHAN, PENANGANAN MASALAH DAN PERAWATAN JARINGAN KOMPUTER CLIENT-SERVER PADA KEJURUAN OPERATOR KOMPUTER DI PPKD JAKARTA TIMUR Henri Septanto STMIK Bina Insani Email: henriseptanto.binainsani@gmail.com
Lebih terperinciGambar 3.1 Perancangan Sistem
BAB III PERANCANGAN SISTEM Bab ini akan membahas tentang perancangan sistem monitoring yang terbagi menjadi dua bagian, sistem bagian pertama adalah objek yang akan dimonitor, sistem bagian kedua merupakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Kebutuhan Sistem Hardware & Software Agar sistem dapat berjalan dengan baik dibutuh kan computer dengan spesifikasi yang mencakup fasilitas multimedia yaitu minimal mencakup
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
31 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Bahan Penelitian Dalam penelitian perancangan dan implementasi radio streaming di LPPI Universitas Muhammadiyah Yogyakarta ini, digunakan beberapa data pendukung sebagai
Lebih terperinciBAB 4 AUDIT SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN PADA PT. MAKARIZO INDONESIA. tidak akurat dan tidak lengkap merupakan kegiatan audit yang penting dalam
BAB 4 AUDIT SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN PADA PT. MAKARIZO INDONESIA Pengendalian terhadap sistem informasi serta data-data yang tidak tersedia, tidak akurat dan tidak lengkap merupakan kegiatan audit yang
Lebih terperinciAPLIKASI SISTEM INFORMASI PELAYANAN PASIEN RAWAT JALAN (STUDI KASUS RUMAH SAKIT ISLAM SITI KHADIJAH PALEMBANG)
APLIKASI SISTEM INFORMASI PELAYANAN PASIEN RAWAT JALAN (STUDI KASUS RUMAH SAKIT ISLAM SITI KHADIJAH PALEMBANG) M.Agustiawan, Andri Wijaya Jurusan Sistem Informasi, Sekolah Tinggi Teknik Musi Jl. Bangau
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI MANAGEMENT SPBU PERTAMINA ( FPOS SPBU) PT. FTF Globalindo
PRODUK PROFILE SISTEM INFORMASI MANAGEMENT SPBU PERTAMINA ( FPOS SPBU) PT. FTF Globalindo I. SEKILAS TENTANG APLIKASI Sistem Informasi Management SPBU Pertamina adalah aplikasi komputer yang dikembangkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. informasi yang cepat dalam pengambilan keputusan. perusahaan. Informasi tidak hanya diperlukan oleh pihak-pihak didalam
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Dengan meningkatnya perkembangan dunia usaha dan kemajuan bidang teknologi membuat para pemakai informasi menginginkan kecepatan arus informasi yang cepat dalam pengambilan
Lebih terperinciPEDOMAN PELAYANAN KEDOKTERAN DAN KEPERAWATAN
PEDOMAN PELAYANAN KEDOKTERAN DAN KEPERAWATAN 1. PENDAHULUAN Tujuan utama rumah sakit adalah memberikan perawatan yang terbaik untuk pasien. Agar dapat memberikan dukungan dan respon yang baik sesuai dengan
Lebih terperinciProposal. Sistem Informasi Manajemen Perusahaan (SIMPRUS) ~ 1 ~
Proposal Sistem Informasi Manajemen Perusahaan (SIMPRUS) ~ 1 ~ Daftar Isi 1. Pendahuluan... 3 2. Tujuan... 4 3. Tinjauan Sistem Informasi... 4 3.1. Berbasis Teknologi VB.NET... 4 3.2. Keamanan Sistem...
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. : Memberikan layanan terbaik di Bidang Teknologi Informasi guna Mewujudkan Good Governance
BAB I PENDAHULUAN A. Visi dan Misi Visi : Memberikan layanan terbaik di Bidang Teknologi Informasi guna Mewujudkan Good Governance Misi : - Mewujudkan Transparansi Pelayanan Masyarakat - Mewujudkan Otomatisasi
Lebih terperinciBUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 4 TAHUN 2012
BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG PENGGUNAAN PERANGKAT LUNAK LEGAL DAN PEMANFAATAN OPEN SOURCE SOFTWARE (OSS) DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO DENGAN RAHMAT
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN Sistem Jaringan LAN di Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa
BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Sistem Jaringan LAN di Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat Jaringan komputer LAN digunakan oleh Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat terutama pada bidang
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi merupakan penerapan dari proses analisis dan perangcangan yang telah dibahas dalam bab sebelumnya. Pada tahapan ini terdapat dua aspek
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan dari Sistem Pendukung Keputusan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Lembaga pendidikan mempunyai peran yang sangat vital dalam melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas dan mampu bersaing di era globalisasi. Untuk membentuk sumber
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DI RUMAH SAKIT
BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN DI RUMAH SAKIT 3.1 Gambaran Umum Rumah Sakit 3.1.1. Sejarah Rumah Sakit RS THT Bedah Prof. Nizar dikembangkan dari sebuah tempat praktek pribadi alm.profesor Nizar SpTHT
Lebih terperinciAPLIKASI PENGOLAHAN DATA PEMASANGAN SPEEDY PADA KOPERASI PEGAWAI TELKOM (KOPEGTEL) DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL.
APLIKASI PENGOLAHAN DATA PEMASANGAN SPEEDY PADA KOPERASI PEGAWAI TELKOM (KOPEGTEL) DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL. SERVER 2008 Andry Satriawan Jurusan Manajemen Informatika POLTEK PalComTech Palembang
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Program Adapun hasil dan pembahasan sistem informasi pemesanan dan pengiriman oli pada PT. Kaye Adang Expres adalah seperti berikut : IV.1.1 Tampilan Input 1.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Pengantar
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Pengantar Dewasa ini fungsi komputer semakin dimanfaatkan dalam segala bidang. Baik di bidang pendidikan, bisnis, ataupun penelitian. Penggunaan komputer kini tidak lagi terbatas
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Analisis Sistem Informasi Akuntansi Perusahaan Jasa Angkutan Penumpang Studi Kasus Pada CV. Karya Agung
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI SISTEM
BAB V IMPLEMENTASI SISTEM 5.1 Implementasi Pada bab ini akan diuraikan cara dan langkah-langkah untuk mengimplementasikan rancangan perangkat lunak, kebutuhan perangkat lunak maupun perangkat keras yang
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PEGAWAI
SISTEM INFORMASI PEGAWAI PROPOSAL CELEBES MEDIA TECHNOLOGY PROPOSAL SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN LATAR BELAKANG Sesuai dengan perkembangan tehnologi kebutuhan akan informasi kepegawaian yang cepat dan
Lebih terperincib. Perancangan Sistem
BAB III METODE DAN PERANCANGAN 3.1 Langkah Penelitian Model penelitian yang digunakan adalah model waterfall. Metode waterfall merupakan proses pengembangan rekayasa perangkat lunak, di mana proses pengembangannya
Lebih terperinci