: KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SIMULASI DIGITAL

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download ": KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SIMULASI DIGITAL"

Transkripsi

1 1

2 MODUL : KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SIMULASI DIGITAL KOMPETENSI INTI : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. Memahami,menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual dan prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung. KOMPETENSI DASAR : 3.1 Memahami komunikasi dalam jaringan (daring-online). Disusun oleh : INDRIYA AYUNING TYAS ( ) UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS EKONOMI JURUSAN MANAJEMEN PROGRAM STUDI SI PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN i

3 KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa atas tersusunnya modul ini. Sebagai salah satu upaya peningkatan kualitas dalam penyelenggaraan pendidikan yang berbasis kompetensi sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013, yang berorientasi pada tuntutan dunia kerja dan dunia industri diperlukan bahan pengajaran berbentuk modul. Pendekatan pembelajaran dengan system modul memberikan kesempatan kepada peserta diklat untuk belajar secara mandiri sesuai dengan percepatan pembelajaran masing-masing. Modul sebagai alat atau sarana pembelajaran yang berisi materi, metode, dan cara mengevaluasi dirancang secara sistematis untuk mencapai kompetensi yang diharapkan. Modul ini disusun sebagai bahan acuan dalam menyajikan materi pelajaran dengan kompetensi dasar Memahami Komunikasi dalam Jaringan sesuai dengan yang tercantum dalam silabus. Serangkaian ucapan terimakasih penulis kepada Bapak Arif, selaku dosen pengampu mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar Administrasi Perkantoran, Goo Kay Shin yang telah memberi inspirasi, dan teman-teman mahasiswa offering H yang telah mendukung pembuatan modul ini. Semoga bahan pengajaran ini dapat memberikan manfaat bagi semua yang telah menggunakannya. Malang, November 2014 PENYUSUN ii

4 DAFTAR ISI KI/KD... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI iii GLOSARIUM vi BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Umum... 1 B. Prasyarat... 1 C. Petunjuk Penggunaan Modul... 1 D. Tujuan Akhir Pembelajaran... 3 BAB II PENGERTIAN JENIS TUJUAN FUNGSI DAN KOMPONEN KOMUNIKASI DALAM JARINGAN A. Deskripsi Materi... 4 B. Uraian Materi... 6 C. Lembar Diskusi D. Tes Formatif E. Penilaian F. Referensi iii

5 GLOSARIUM D Dunia maya atau cyberspace : Media elektronik dalam jaringan komputer yang banyak dipakai untuk keperluan komunikasi satu arah maupun timbal-balik secara online (terhubung langsung). F Facetime : Aplikasi yang memungkinkan pengguna iphone, ipod Touch atau Mac untuk bisa berinteraksi melalui video call G Google+ Hangouts : Sebuah aplikasi dari google yang digunakan untuk memfasilitasi kelompok obrolan video (dengan maksimal 10 orang berpartisipasi dalam Hangout tunggal pada setiap titik waktu). Gtalk : Layanan aplikasi berbasis web dari Google yang dibuat sebagai sarana untuk berkomunikasi melalui pesan instan dan VoIP. L Laman, Atau Surel : "Halaman depan" atau "halaman muka" yang bisa mengacu kepada halaman depan buku, surat, situs web, dan lain sebagainya M Microphone : Suatu alat atau komponen Elektronika yang dapat mengubah atau mengkonversikan energi akustik (gelombang suara) ke energi listrik (Sinyal Audio) Media Digital : Media elektronik yang digunakan untuk menyimpan, memancarkan serta menerima informasi yang terdigitalisasi. Mir Chat : Merupakan (salah satu) perangkat lunak untuk Internet Relay Chat atau chatting secara online yang (dapat ber)jalan di atas sistem operasi Windows. T iv

6 Tablet Atau Smartphone : Telepon genggam yang mempunyai kemampuan dengan pengunaan dan fungsi yang menyerupai komputer. V Video Conference : Layanan yang menyediakan fasilitas untuk mempertemukan dua pihak atau lebih menggunakan jaringan internet broadband. W Webconference : Menyediakan kombinasi besar kelebihan dari internet bersama-sama dengan konferensi suara untuk memungkinkan Anda untuk melakukan pertemuan online dan acara seperti pertemuan tatap muka, dengan bantuan alat respon penonton, visual, dan fitur lainnya dengan mudah membuat acara Anda dan pertemuan produktif, lebih interaktif, menghibur dan menarik melalui panggilan konferensi yang murah. World Wide Web : Suatu ruang informasi yang dipakai oleh pengenal global untuk mengidentifikasi sumber-sumber daya yang berdayaguna. v

7 BAB PENDAHULUAN I A. DESKRIPSI UMUM Modul berjudul Simulasi Digital ini merupakan salah satu dari modul yang harus dipelajari oleh siswa kompetensi keahlian administrasi perkantoran. Mata Pelajaran Simulasi Digital, selanjutnya disingkat Simdig, tidak berdiri sendiri. Mata pelajaran ini terkait dengan mata pelajaran produktif pada Bidang Keahlian atau Program Keahlian yang dipelajari di SMK. Mata pelajaran ini tidak dapat dipisahkan dengan isi yang akan dikomunikasikan, yaitu gagasan atau konsep, sebagai solusi atas masalah yang terkait dengan mata pelajaran produktif. Modul ini berisi penjelasan cara yang praktis mengomunikasikan gagasan atau konsep kepada orang lain adalah melalui presentasi digital yang telah memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi saat ini. Teknologi informasi dan komunikasi juga memungkinkan seseorang membuat rekaan/tiruan (simulasi) dari kondisi yang sebenarnya sebagai peraga penyampaian informasi. Untuk lebih jelasnya akan dipelajari pada bab selanjutnya. B. PRASYARAT Modul ini diperuntunkan khusus bagi siswa kompeteensi keahlian Administrasi Perkantoran sebagai kompetensi kejuruan yang harus dipelajari oleh siswa kelas X semester ganjil dan genap. C. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL 1. Peserta Didik a. Bacalah dengan cermat modul ini dan pahami dengan baik. 1

8 b. Diskusikan dengan sesama peserta didik apa yang telah Anda cermati untuk mendapatkan pemahaman yang baik tentang tujuan belajar dan kompetensi yang ingin dicapai dalam modul ini. Tanyakan apabila masih belum memahami isi modul ini. c. Kerjakan tugas-tugas, baik secara individu ataupun kelompok dengan jujur dan teliti serta bertanggungjawab. d. Untuk kegiatan praktik, diharapkan peserta didik selalu membaca dan memahamiteori yang mendukung materi praktik. e. Perhatikan tentang alat-alat untuk kegiatan praktik, termasuk tentang keselamatan kerja dalam menggunakan alat-alat tersebut. 2. Guru a. Informasikantentang bagaimana cara menggunakan modul, cara pembelajaran, cara penilaian, bahan dan alat yang digunakan, dan waktu yang dibutuhkan. b. Bimbinglah peserta didik agar tidak mendapatkan kesulitan dalam mempelajari modul ini. c. Berilah kesempatan bertanya pada peserta didik. d. Berikan lebih banyak latihan atau pekerjaan pada peserta didik agar lebih memahami lebih dalam kompentensi yang telah diajarkan. e. Berikan evaluasi untuk kemajuan belajar, sehingga tujuan akhir dapat tercapai dengan baik. 3. Perlengkapan yang harus disediakan Alat : a. Komputer atau Laptop. b. LCD. c. Alat-alat tulis Bahan : a. Modul SEMLOCK Simulasi Digital Jilid b. Modul c. Internet (aplikasi Google + Hangout, Skype) d. Smart phone dan Hand phone. 2

9 D. TUJUAN AKHIR PEMBELAJARAN Kompetensi dasar : 3.1 Memahami komunikasi dalam jaringan (daring-online). a. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian komunikasi, b. Peserta didik dapat mengidentifikasi jenis komunikasi, c. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian komunikasi daring, d. Peserta didik dapat mengidentifikasi fungsi dan jenis komunikasi daring, e. Peserta didik dapat mengidentifikasi komponen pendukung komunikasi dalam jaringan. 3

10 BAB II PENGERTIAN, JENIS, TUJUAN, FUNGSI, DAN KOMPONEN KOMUNIKASI DALAM JARINGAN Gambar 1 : Perangkat Komunikasi Digital A. DESKRIPSI Manusia merupakan makhluk sosial, sebagai makhluk sosial pastinya manusia dalam kehidupan sehari-hari melakukan interaksi satu sama lain atau sering kita sebut komunikasi. Agar efektif dan efisien dalam berkomunikasi diperlukan adanya media komunikasi yang mendukung terjadinya komunikasi. Dunia internet yang semakin canggih telah mengubah cara pandang orang, mulai dari cara konvensional beralih ke cara yang lebih efisien salah satunya adalah dengan maraknya penggunaan dan social media yang semakin lazim, begitu juga dengan website yang juga menjadi sesuatu yang lumrah bagi mereka yang terhubung ke dunia maya. Media website adalah yang menjadi sarana komunikasi terpopuler saat ini, dimana penyaji informasi dapat berkomunikasi secara interaktif secara langsung dengan para audience nya. Untungnya saja saat ini membangun website tidaklagi sulit, anda bisa mencari jasa pembuatan website yang ada atau menggunakan cms siap pakai. Menarik 4

11 bukan?, oleh karena itu kita harus selalu up date mengenai teknologi, agar tidak terkesan kudet atau kuper. 1. Tujuan pembelajaran Setelah mengikuti pembelajaran, siswa mampu Menjelaskan pengertian komunikasi, Mengidentifikasi jenis komunikasi, Menjelaskan pengertian komunikasi daring, Mengidentifikasi fungsi dan jenis komunikasi daring, Mengidentifikasi komponen pendukung komunikasi dalam jaringan. 5

12 B. URAIAN MATERI 1. Pengertian Komunikasi Gambar 2 : Komunikasi dalam Organisasi Komunikasi merupakan kegiatan yang sangat penting yang dilakukan setiap orang dimanapun dan kapanpun. Istilah komunikasi berasal dari bahasa Latin communicare yang berarti memberitahukan. Komunikasi telah digunakan sejak manusia pertama diturunkan ke muka bumi. Keterampilan komunikasi sangat penting untuk dikembangkan oleh semua orang. Ketika bekerja, anda harus dapat mengembangkan keterampilan berkomunikasi untuk dapat menyesuaikan diri dan bersosialisasi dengan lingkumgan tempat kerja. Sikap dan budi bahasa yang santun, senyuman yang ikhlas, ramah, dan penuh perhatian, serta mudah mengucapkan terima kasih dan permohonan maaf, akan mewujudkan rasa saling menghormati dan kerja sama yang semakin erat, sehingga meningkatkan produktivitas kerja karyawan yang dibutuhkan oleh organisasi atau perusahaan. Para ahli memaknai komunikasi antara lain sebagai berikut. Menurut Keith Davis dalam bukunya Human Relation at Work, komunikasi adalah proses jalur informasi dan pengertian dari seseorang kepada orang lain. 6

13 Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, komunikasi adalah pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih, sehingga pesan tersebut dapat dipahami. Tidak ada kelompok yang dapat eksis tanpa komunikasi. Menurut Robbins (2002 : 310) komunikasi adalah pentransferan makna di antara anggota kelompok. Lewat pentrasferan makna, informasi dan gagasan dapat dihantarkan. Tetapi komunikasi bukan hanya sekedar menanamkan makna tetapi juga harus dapat dipahami. Rumusan ilmiah tersebut di atas barangkali tidak mudah dicerna. Definisi atau batasan komunikasi yang lebih merakyat dan mudah dipahami adalah seperti yang dikemukakan oleh Masrini (Pelajaran Bahasa Prancis untuk Pemula, 2003) dalam bahasa Betawi sebagai berikut: gua ngomong lu ngarti, lu ngomong gua ngarti. Atau, dalam ragam tulis akan berbunyi sebagai berikut. Jika Anda berbicara sedangkan mitra bicara Anda tidak mengerti, atau sebaliknya, maka komunikasi belum terjadi. Kesimpulan dari beberapa pengertian di atas, komunikasi adalah suatu proses kegiatan penyampaian warta/pesan/informasi yang mengandung arti dari satu pihak kepada pihak lain dalam usaha untuk mendapatkan saling pengertian. Beberapa fungsi dari komunikasi antara lain sebagai berikut : Sebagai informasi: komunikasi membantu proses penyampaian informasi yang diperlukan individu dan kelompok untuk mengambil keputusan dengan meneruskan data dan menilai pilihan-pilihan alternatif. Sebagai kendali: komunikasi bertindak untuk mengendalikan perilaku anggota dalam beberapa cara, setiap organisasi mempunyai wewenang dan garis panduan formal yang harus dipatuhi oleh karyawan. Sebagai motivasi: komunikasi membantu perkembangan motivasi dengan menjelaskan kepada para karyawan apa yang harus dilakukan bagaimana mereka bekerja baik dan apa yang dapat dikerjakan untuk memperbaiki kinerja jika itu di bawah standar. Sebagai pengungkapan emosional: bagi sebagian komunitas, mereka memerlukan interaksi sosial, komunikasi yang terjadi di dalam komunitas itu merupakan cara anggota untuk menunjukkan kekecewaan dan rasa puas. Oleh karena itu, komunikasi menyiarkan ungkapan emosional dari perasaan dan sebagai alat untuk memenuhi kebutuhan sosial. 7

14 2. Jenis Komunikasi Kita mengenal 2 (dua) jenis atau kategori komunikasi. a. Komunikasi lisan atau verbal, yaitu komunikasi menggunakan kata-kata, baik hal itu diucapkan, maupun ditulis. b. Komunikasi nirkata atau nonverbal, yaitu komunikasi menggunakan bahasa tubuh, bahasa gerak atau gerak isyarat (gesture), atau gambar. Berbekal pengetahuan jenis atau kategori komunikasi tersebut, dapat dikatakan bahwa komunikasi adalah perbuatan mentransfer pesan atau informasi dari satu tempat ke tempat lain, baik secara verbal atau lisan (menggunakan suara), tertulis (menggunakan barang cetak atau media digital seperti buku, majalah, laman, atau surel), maupun secara nirkata atau nonverbal (menggunakan bahasa tubuh, gerak isyarat (gesture), serta tekanan atau tinggi nada suara. Kemampuan seseorang berkomunikasi diukur dari seberapa akurat informasi atau pesan yang dikirim oleh komunikator (pengirim informasi) dapat diterima oleh komunikan (penerima informasi) dan sebaliknya. Hal tersebut juga menjadi ukuran seberapa mahir kita berkomunikasi. Mengasah dan mengembangkan kemahiran berkomunikasi dalam kehidupan keseharian adalah penting, karena dapat membantu keseluruhan aspek peri kehidupan kita, baik dalam kehidupan sosial maupun Gambar : komunikasi verbal dan non verbal kehidupan profesional. Contoh sederhana adalah ketika Anda melamar pekerjaan. Saat itu Anda sudah harus menunjukkan kemahiran Anda berkomunikasi. Mulai dari berbicara secara jelas, akurat, tegas, tetapi tetap menjaga sopan santun, menatap mata pewawancara. Satu hal lagi, latih dan biasakan menyimak (listen) dengan cermat, tidak sekadar mendengarkan (hear), dan menjawab pertanyaan secara cekatan dan cerdas. Tidak tergesa-gesa atau terburuburu. Pikirkan terlebih dahulu sebelum Anda mengatakan. Hal-hal itulah yang biasanya dituntut pemberi kerja dari seorang pencari kerja. 8

15 3. Pengertian Komunikasi Dalam Jaringan (daring) Gambar 4 : Komunikasi dalam jaringan Setelah memahami makna komunikasi, sampailah kita pada Komunikasi Daring. Istilah Komunikasi Daring mengacu pada membaca, menulis, dan berkomunikasi melalui / menggunakan jaringan komputer. (Warschauer, M pp ). Dengan kata lain, Komunikasi Daring adalah cara berkomunikasi di mana penyampaian dan penerimaan pesan dilakukan dengan atau melalui jaringan Internet. Komunikasi yang terjadi di dunia semu tersebut lazim disebut komunikasi di dunia maya atau cyberspace. Perkembangan pertama komunikasi daring dimulai pada tahun 1960-an, ketika peneliti Amerika mengembangkan protokol yang memungkinkan mengirim dan menerima informasi atau pesan melalui komputer (Hafner & Lyon, 1996). Protokol tersebut dinamakan ARPANET, yang diluncurkan pada tahun 1969, akhirnya berkembang menjadi Internet. Internet berasal dari interconnected networks yang disingkat menjadi Internetwork, atau Internet, yang digunakan oleh sekitar 200 juta orang di seluruh dunia pada pergantian millennium ke-3. Jendela ilmu Leonard Kleinrock (lahir di New York City, New York, Amerika Serikat, 13 Juni 1934; umur 77 tahun) adalah seorang insinyur dan ilmuwan Amerika Serikat yang disebut sebagai penemu internet atau Bapak Internet. Seorang profesor ilmu komputer di UCLA Henry Samueli Sekolah Teknik dan Sains. Pada tanggal 29 Oktober 1969 ia menciptakan salah satu penemuan terbesar menjelang abad modern yaitu Internet yang secara tidak sengaja berhasil memecahkan kode digital dan menjadikannya sebagai paket-paket yang terpisah. Leonard Kleinrockpun adalah salah satu pelopor jaringan komunikasi digital, dan membantu membangun ARPANET. 9

16 Komunikasi daring menjadi mungkin dalam dunia pendidikan pertama kali pada tahun 1980-an, setelah pengembangan dan penyebaran komputer pribadi atau PC(personal computer). Latar belakang komunikasi daring dalam pembelajaran dan penelitian dapat dibagi menjadi dua periode yang berbeda, ditandai oleh pengenalan komputer sebagai media pendidikan pada tahun 1980-an dan munculnya world wide web pada pertengahan 1990-an. Pada periode pertama, sejak pertengahan 1980-an para pendidik menemukan potensi media pendidikan untuk pengajaran bahasa (Cummins, 1986). Integrasi komunikasi yang dimediasi komputer di dalam kelas itu sendiri dibagi menjadi dua: yang pertama, beberapa pendidik mulai menggunakan untuk mengatur pertukaran informasi jarak jauh, dan yang kedua, pendidik mulai menggunakan program perangkat lunak sinkron (Daedalus Interchange. Daedalus Inc, 1989) untuk memungkinkan percakapan komputer antarkelas. Komunikasi daring atau komunikasi virtual adalah cara berkomunikasi di mana penyampaian dan penerimaan informasi atau pesan dilakukan dengan menggunakan Internet, atau melalui dunia maya (cyberspace). Komunikasi virtual pada abad ini dapat dilakukan di mana saja serta kapan saja. Salah satu bentuk komunikasi virtual adalah pada penggunaan Internet. Internet adalah media komunikasi yang cukup efektif dan efisien dengan tersedianya berbagai layanan fasilitas Jendela ilmu Liputan6.com, Jakarta - Path saat ini sedang menjadi primadona di jejaring sosial, termasuk di Indonesia. Popularitas Path ini diakui oleh Marketing Manager Path, Ana Larue, dalam acara Startup Asia Jakarta Faktor pertama adalah perilaku pengguna Indonesia yang berbeda dengan beberapa negara lain, yaitu suka menjalin koneksi dengan orang-orang terdekat seperti keluarga dan teman-teman. Hal ini, kata Ana, sejalan dengan tujuan Path yaitu menjadi jejaring sosial untuk orang-orang yang sudah saling mengenal. "Ada banyak jawaban mengapa Path populer di Indonesia. Tapi yang pasti meski batasan pertemanan bertambah menjadi 500, pengguna tetap bisa dekat dengan orang-orang yang mereka kenal, hal ini berkat kehadiran fitur Inner Circle," tutur Ana saat ditemui di Startup Asia Jakarta 2014 di Plaza Bapindo, Jakarta. seperti web, chatting (mir chat, Yahoo Masanger, Gtalk, dll), , friendster, facebook dan twitter. Begitu banyak fasilitas yang ditawarkan dalam dunia maya untuk melakukan komunikasi, dan keberadaannya semakin membuat manusia tergantung pada teknologi. Ketergantungan tersebut dapat dilihat pada maraknya penjualan ponsel dengan harga murah dan tawaran kelengkapan fasilitas untuk mengakses Internet. Kegemaran berkomunikasi yang bermedia Internet ini menimbulkan suatu komunitas baru yang disebut komunitas virtual. 10

17 4. Keunggulan dan Kelemahan Komunikasi Dalam Jaringan (daring) Komunikasi daring memiliki beberapa keunggulan jika dibandingkan dengan komunikasi konvensional, antara lain sebagai berikut. Dapat dilakukan kapan saja di mana saja: dengan komunikasi daring, setiap pengguna dapat melakukan komunikasi di mana saja dan kapan saja, dengan syarat terkoneksi dengan jaringan internet dan memiliki sarana yang mencukupi. Efisiensi biaya: berbeda dengan komunikasi konvensional, komunikasi daring tidak memerlukan pihak yang berkomunikasi untuk bertemu tatap muka, dengan komunikasi daring Anda dapat menghemat biaya transportasi. Efisiensi waktu: komunikasi dapat dilakukan dengan cepat tanpa harus membuang waktu dengan melakukan perjalanan. Pesan komunikasi dapat disampaikan pada saat itu juga dalam hitungan detik walaupun kedua pihak yang berkomunikasi saling berjauhan. Terintegrasi dengan layanan TIK lainnya: sambil melakukan komunikasi daring, Anda dapat memanfaatkan layanan TIK lainnya untuk mendukung pelaksanaan dan kelengkapan komunikasi tersebut. Contoh layanan yang dapat digunakan seperti berbagi layar, presentasi, dan dokumen. Meningkatkan intensitas berkomunikasi: komunikasi daring mendorong orang yang biasanya diam di dunia nyata, menjadi aktif saat berkomunikasi di dunia maya. Meningkatkan partisipasi: dengan terbukanya jalur komunikasi, akan semakin banyak orang yang dapat berpartisipasi dalam diskusi. Selain keunggulan, komunikasi daring juga memiliki beberapa kelemahan, antara lain sebagai berikut. Tidak mewakili emosi pengguna: intonasi bicara, raut muka, gerakan tubuh, merupakan hal yang relatif sulit untuk dipahami melalui komunikasi daring. Memerlukan perangkat khusus: dalam pelaksanaannya, komunikasi daring memerlukan adanya hardware, software. Terlalu banyak informasi yang tidak penting: dalam komunikasi daring, seringkali informasi yang didapat menjadi terlalu banyak, sehingga membuat bingung si penerima. 11

18 5. Jenis Komunikasi Dalam Jaringan (daring) Penggunaan jenis sarana komunikasi akan mempengaruhi keserempakan waktu komunikasi. Terdapat 2 jenis komunikasi daring. a. Komunikasi daring sinkron (serempak) Gambar 5 : contoh komunikasi sinkron Komunikasi daring serempak atau komunikasi daring sinkron adalah komunikasi menggunakan komputer sebagai media, yang terjadi secara serempak, waktu nyata (real time). Contoh komunikasi sinkron antara lain sebagai berikut: Text chat Text chat adalah sebuah fitur, aplikasi, atau program dalam jaringan Internet untuk berkomunikasi dan bersosialisasi langsung sesama pemakai Internet yang sedang daring (yang sama - sama sedang menggunakan Internet). Komunikasi teks dapat mengirim pesan dengan teks kepada orang lain yang sedang daring, kemudian orang yang dituju membalas pesan dengan teks, demikian seterusnya. Itulah proses terjadinya text chatting. Gambar 6 : Text Chat pada smartphone 12

19 Video chat Gambar 6 : video chat menggunakan aplikasi Goolge + Hangouts Video chat merupakan teknologi untuk melakukan interaksi audio dan video secara real time antara pengguna di lokasi yang berbeda. Video chatting biasanya dilakukan melalui perangkat komputer maupun tablet atau smartphone (juga disebut telepon video call). Video chatting dapat berupa interaksi point-to-point (satu-satu), seperti FaceTime dan Skype, atau interaksi multipoint (satu-ke-banyak, atau banyak-ke-banyak), seperti dalam Google+ Hangouts. Video chatting sering disalahartikan dengan video conference. Video chatting merujuk pada komunikasi video di antara dua orang individu (poin to point), sedangkan video conference mengacu pada komunikasi video di antara 3 pihak atau lebih (multipoint). b. Komunikasi daring asinkron (tak serempak) Komunikasi daring tak serempak atau asinkron adalah komunikasi menggunakan perangkat komputer dan dilakukan secara tunda. Contoh komunikasi daring asinkron adalah , forum, rekaman simulasi visual, serta membaca dan menulis dokumen daring melalui World Wide Web. 6. Komponen Pendukung Komunikasi Dalam Jaringan (daring) Terdapat beberapa komponen yang harus tersedia sebelum komunikasi daring dapat dilakukan. Komponen-komponen tersebut dapat dikelompokkan menjadi 3 bagian sebagai berikut. Komponen perangkat keras (hardware) 13

20 Perangkat yang bentuknya dapat dilihat ataupun diraba oleh manusia secara langsung atau berbentuk nyata. Contoh dari perangkat keras yang diperlukan untuk melaksanakan komunikasi daring adalah komputer, headset, microphone, serta perangkat pendukung koneksi Internet. Komponen perangkat lunak (software) Program komputer yang berguna untuk menjalankan suatu pekerjaan yang dikehendaki. Program diperlukan sebagai penjembatan antara perangkat akal (brainware) dengan perangkat keras (hardware). Program-program yang biasa digunakan dalam pelaksanaan komunikasi daring antara lain: skype, google+ hangout, webconference, dll. Komponen perangkat nalar atau akal (brainware) Termasuk dalam komponen ini adalah mereka (manusia) yang terlibat dalam penggunaan serta pengaturan perangkat lunak dan perangkat keras untuk melaksanakan komunikasi daring. 14

21 C. RANGKUMAN Komunikasi merupakan kegiatan yang sangat penting yang dilakukan setiap orang dimanapun dan kapanpun. Istilah komunikasi berasal dari bahasa Latin communicare yang berarti memberitahukan. Komunikasi telah digunakan sejak manusia pertama diturunkan ke muka bumi. Jenis komunikasi ada dua, yaitu komunikasi verbal dan non verbal. Komunikasi Daring mengacu pada membaca, menulis, dan berkomunikasi melalui / menggunakan jaringan komputer. (Warschauer, M pp ). Dengan kata lain, Komunikasi Daring adalah cara berkomunikasi di mana penyampaian dan penerimaan pesan dilakukan dengan atau melalui jaringan Internet. Jenis komunikasi daring ada dua, yaitu komunikasi dari sinkron dan asinkron. Komunikasi daring sinkron terdiri dari, komunikasi menggunakan Text Chat dan Vidio Chat. Komunikasi daring asinkron terdiri dari, komunikasi menggunakan E- Mail atau World Wide Web. Komponen pendukung komunikasi daring adalah Hardware (peraangkat keras), Software (perangkat lunak), dan Brainware 15

22 C. DISKUSIKAN! 1. Bentuklah kelompok yang beranggotakan 4 atau 5 orang. Asumsikan bahwa kelompok anda adalah sebuah tim kerja dalam suatu organisasi atau perusahaan, selanjutnya tentukan hal-hal berikut ini! a. Nama organisasi atau perusahaan b. Jenis produk yang dihasilkan 2. Bersama dengan kelompok Anda, diskusi dan simulasikan hal-hal berikut ini! a. Bagaimana cara mempromosikan produk perusahaan Anda( lakukan dengan lisan) b. Uraikan seberapa besar peran komunikasi dalam jaringan (daring online) dalam membantu kemajuan perusahaan anda! c. Simulasikan komunikasi sinkron dan asinkron dengan menggunakan alat dan bahan yang tersedia dan, selanjutnya identifikasi kelebihan dan kelemahan komunikasi sinkron dan asinkron tersebut dalam komunikasi organisasi atau perusahaan! D. TES FORMATIF a. PILIHAN GANDA Jawablah pertanyaan berikut ini dengan memberikan tanda silang pada pilihan abjad yang telah tersedia! 1. Komunikasi adalah proses jalur informasi dan pengertian dari seseorang kepada orang lain adalah pengertian komunikasi, menurut a. Stev Job b. Keith Davis c. Robbins d. Logan Lerman e. John Deep 2. Istilah komunikasi berasal dari bahasa Latin communicare yang berarti a. Menyampaikan b. Memberikan c. Mendengarkan d. Berbicara e. Melihat 16

23 3. Komunikasi bertindak untuk mengendalikan perilaku anggota dalam beberapa cara, setiap organisasi mempunyai wewenang dan garis panduan formal yang harus dipatuhi oleh karyawan, merupakan fungsi komunikasi sebagai a. Sebagai informasi b. Sebagai kendali c. Sebagai motivasi d. Sebagai pengungkapan emosional e. Salah semua 4. Berikut ini adalah contoh-contoh dari komunikasi non verbal, kecuali a. Menangis, tersenyum, mengangguk b. Menggelengkan kepala, mengangguk, melambaikan tanggan c. Menerima telepon, berbicara dengan teman, mengirim sms (short messages service). d. Berkedip, tersenyum, mengerutkan dahi e. Mengangguk, berkedip, tersenyum 5. Gambar disamping merupakan contoh dari jenis Hallo. komunikasi a. Komunikasi verbal b. Komunikasi non verbal c. Komunikasi verbal dan non verbal d. Salah semua e. Benar semua 6. Berkomunikasi di mana penyampaian dan penerimaan informasi atau pesan dilakukan dengan menggunakan Internet, atau melalui dunia maya (cyberspace) adalah pengertian dari a. Komunikasi verbal b. Komunikasi non verbal c. Komunikasi d. Komunikasi konvensional e. Komunikasi dalam jaringan (Daring) 7. Cikal bakal internet pertamakali diperkenalkan bernama a. Processor b. Intranet c. Apranet 17

24 d. Arpanet e. Benar semua 8. Gambar nomor berapakah yang merupakan contoh dari komunikasi sinkron a. 1,2,3 b. 3,4,1 c. 1,2,3 d. 3,1,4 e. 1,2,4 9. , forum, rekaman simulasi visual, serta membaca dan menulis dokumen daring melalui World Wide Web adalah contoh dari jenis komunikasi dalam jaringan a. Sinkron b. Serempak c. A dan E benar d. A dan B benar e. Asinkron 10. Kelebihan komunikasi dalam jaringan (daring) adalah a. Intonasi bicara, raut muka, gerakan tubuh, merupakan hal yang relatif sulit untuk dipahami melalui komunikasi daring. b. Sambil melakukan komunikasi daring, Anda dapat memanfaatkan layanan TIK lainnya untuk mendukung pelaksanaan dan kelengkapan komunikasi tersebut. c. Dalam komunikasi daring, seringkali informasi yang didapat menjadi terlalu banyak, sehingga membuat bingung si penerima. d. B dan C benar e. Salah semua 11. Hal berikut termasuk kekurangan dalam komunikasi dalam jaringan kecuali a. Tidak mewakili emosi pengguna b. Memerlukan perangkat khusus: dalam pelaksanaannya, komunikasi daring memerlukan adanya hardware, software. 18

25 c. Membuat bingung penerima informasi. d. Menyita konsentrasi e. Efisiensi waktu 12. Yang termasuk software untuk vidio chating adalah a. G-mail, Skype, Twitter b. Youtube, short messsages service, facebook c. Google + Hangouts, Skype, FaceTime d. FaceTime, Yahoo, G-mail e. Salah semua 13. Gambar disamping termasuk dalam jenis komponen pendukung komunikasi dalam jaringan (daring) a. Brainware b. Hardware c. Software d. Perangkat keras e. Perangkat tambahan 14. Komponen ini adalah mereka (manusia) yang terlibat dalam penggunaan serta pengaturan perangkat lunak dan perangkat keras untuk melaksanakan komunikasi daring.. a. Brainware b. Software c. Hardware d. Perangkat keras e. Perangkat lunak 15. Gambar disamping merupakan jenis komunikasi dalam jaringan a. Langsung b. Sinkron c. Asinkron d. FaceTime e. Yahoo b. ESAY Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar! 19

26 1. Mengapa mengembangkan keterampilan komunikasi itu sangat penting dilakukan oleh semua orang?.. 2. Apakah kelebihan dari komunikasi daring bila dibandingkan dengan komunikasi konvensional?.. 3. Jelaskan dan beri contoh fungsi komunikasi sebagai pengendali emosi!.. 4. Identifikasi kelebihan dan kelemahan komunikasi sinkron dan asinkron, serta berikan contoh dari keduanya!.. 5. Sebut dan jelaskan komponen pendukung komunikasi dalam jaringan (daring online)!.. c. GAMES Temukan gambar dengan menjawab pertanyaan dibawah ini, selamat mencoba. 20

27 Merupakan kegiatan yang sangat penting yang dilakukan setiap orang dimanapun dan kapanpun 2. Komunikasi menggunakan bahasa tubuh, bahasa gerak atau gerak isyarat (gesture), atau gambar 3. Komunikasi menggunakan kata-kata, baik hal itu diucapkan, maupun ditulis. 4. Sebuah fitur, aplikasi, atau program dalam jaringan Internet untuk berkomunikasi dan bersosialisasi langsung sesama pemakai Internet yang sedang daring 5. Program komputer yang berguna untuk menjalankan suatu pekerjaan yang dikehendaki 6. Perangkat yang bentuknya dapat dilihat ataupun diraba oleh manusia secara langsung atau berbentuk nyata Never give up. Trying to do what you really want to do. Where there is love and inspiration you can not go wrong 21

28 F. LEMBAR PENILAIAN DAFTAR PENILAIAN KEGIATAN BELAJAR SISWA SEMESTER GANJIL Judul Modul Kompetensi Dasar : Simulasi Digital : Memahami komunikasi dalam jaringan (daring-online). a. Penilaian Sikap No. Nama Siswa Dst. A s p e k P e n g a m a t a n keaktifan penyampaian Tata bahasa Skor b. Penilaian Pengetahuan No Uraian Nilai Keterangan Paraf Guru 1. Kegiatan Belajar 1 2. Diskusi 3. Tes Formatif 22

29 REFERENSI Sri endang R, Sri Mulyani dan Suyetty. Modul Bekerja Sama dengan Kolega dan Pelanggan Jilid 1 untuk SMK/MAK.2011.Jakarta:Erlangga Subiyantoro, Eko. (2013).Draft Buku Simulasi Digital SEAMOLEC 2013.(Online). googleusercontent.com.17 November 2014 kolom-biografi.blogspot.com Google Talk - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas 23

Kegiatan Belajar 6: Menerapkan pengetahuan pengelolaan informasi digital melalui pemahaman pengertian komunikasi dalam jaringan

Kegiatan Belajar 6: Menerapkan pengetahuan pengelolaan informasi digital melalui pemahaman pengertian komunikasi dalam jaringan Kelas X SMK Gondang Kegiatan Belajar 6: Menerapkan pengetahuan pengelolaan informasi digital melalui pemahaman pengertian komunikasi dalam jaringan A. Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti pembelajaran,

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Materi pokok/tema/topik : Komunikasi dalam jaringan (daring/online)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Materi pokok/tema/topik : Komunikasi dalam jaringan (daring/online) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Nama Sekolah : SMK Muda Patria Kalasan Mata Pelajaran : Simulasi Digital Kelas/Semester : X TKJ/1 Materi pokok/tema/topik : Komunikasi dalam

Lebih terperinci

PERANGKAT MODUL SMK ADMINISTRASI PERKANTORAN KELAS X / SEMESTER I SIMULASI DIGITAL KOMUNIKASI DALAM JARINGAN (DARING) ONLINE

PERANGKAT MODUL SMK ADMINISTRASI PERKANTORAN KELAS X / SEMESTER I SIMULASI DIGITAL KOMUNIKASI DALAM JARINGAN (DARING) ONLINE PERANGKAT MODUL SMK ADMINISTRASI PERKANTORAN KELAS X / SEMESTER I SIMULASI DIGITAL KOMUNIKASI DALAM JARINGAN (DARING) ONLINE PERANGKAT MODUL SMK SIMULASI DIGITAL KELAS X / SEMESTER I Mengidentifikasi Komunikasi

Lebih terperinci

Apa yang dimaksud komunukasi daring sinkron dan asinkron? Kelebihan dan Kekurangan Komunikasi Daring Sinkron dan Asinkron

Apa yang dimaksud komunukasi daring sinkron dan asinkron? Kelebihan dan Kekurangan Komunikasi Daring Sinkron dan Asinkron Apa yang dimaksud komunukasi daring sinkron dan asinkron? Komunikasi daring sinkron merupakan komunikasi dalam jaringan yang berlangsung secara real time (Sinkron) dengan menggunakan komputer sebagai media.

Lebih terperinci

BAB I KOMUNIKASI DALAM JARINGAN SINKRON

BAB I KOMUNIKASI DALAM JARINGAN SINKRON 1 BAB I KOMUNIKASI DALAM JARINGAN SINKRON A. Komunikasi Daring Sinkron (Serempak) Komunikasi daring serempak atau komunikasi daring sinkron adalah komunikasi menggunakan komputer sebagai media, yang terjadi

Lebih terperinci

MODUL. Simulasi Digital. KD : Memahami Komunikasi Dalam Jaringan SMK. Administrasi Perkantoran. Untuk : Nama :... Kelas :... No. Absensi :...

MODUL. Simulasi Digital. KD : Memahami Komunikasi Dalam Jaringan SMK. Administrasi Perkantoran. Untuk : Nama :... Kelas :... No. Absensi :... MODUL Simulasi Digital KD : Memahami Komunikasi Dalam Jaringan Nama :... Kelas :... No. Absensi :... Untuk : SMK Administrasi Perkantoran X Penulis : Alfiatul Khasanah / 120412423391 KATA PENGANTAR Puji

Lebih terperinci

SIMULASI DIGITAL KELAS X

SIMULASI DIGITAL KELAS X SIMULASI DIGITAL KELAS X Diringkas dari Simulasi Digital Jilid I Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, dengan penambahan, perubahan, dan penyesuaian seperlunya. GUN SENPAI http://www.gunsenpai.com

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN MODUL KOMUNIKASI DALAM JARINGAN UNTUK SMK OLEH NUREKA SUGIAWATI 120412402981 Modul Simulasi Digital 2 KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI)

SILABUS MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI) SILABUS MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI) Satuan Pendidikan : SMK GONDANG Mata Pelajaran : SIMULASI DIGITAL Kelas : X Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati

Lebih terperinci

I. KOMUNIKASI DALAM JARINGAN

I. KOMUNIKASI DALAM JARINGAN I. KOMUNIKASI DALAM JARINGAN DESKRIPSI Manusia merupakan makhluk sosial. Secara naluriah, makhluk sosial membutuhkan berkomunikasi dengan sesama. Tidak ada manusia yang dapat hidup tanpa terjadinya komunikasi.

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARANPENGOLAHAN CITRA DIGITAL (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA)

SILABUS MATA PELAJARANPENGOLAHAN CITRA DIGITAL (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA) SILABUS MATA PELAJARANPENGOLAHAN CITRA DIGITAL (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA) Satuan Pendidikan Kelas : SMK / MAK :XII Kompetensi Inti I-1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. I-2. Menghayati

Lebih terperinci

Materi Sim Dig KD 3.2. Menerapkan Komunikasi Daring (2. Melaksanakan Komunikasi Daring Sinkron)

Materi Sim Dig KD 3.2. Menerapkan Komunikasi Daring (2. Melaksanakan Komunikasi Daring Sinkron) Materi Sim Dig KD 3.2. Menerapkan Komunikasi Daring (2. Melaksanakan Komunikasi Daring Sinkron) A. Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti pembelajaran, siswa mampu : menjelaskan bentuk komunikasi daring

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Lumajang Kelas/Semester : XI / Ganjil Mata Pelajaran : Pengolahan Citra Digital Topik : Anatomi font huruf pada : 24 x 45 menit (6x

Lebih terperinci

Kegiatan Belajar 7: Menerapkan pengetahuan pengelolaan informasi digital melalui penerapan pengetahuan komunikasi dalam jaringan sinkron

Kegiatan Belajar 7: Menerapkan pengetahuan pengelolaan informasi digital melalui penerapan pengetahuan komunikasi dalam jaringan sinkron Kelas X SMK Gondang Kegiatan Belajar 7: Menerapkan pengetahuan pengelolaan informasi digital melalui penerapan pengetahuan komunikasi dalam jaringan sinkron A. Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti pembelajaran,

Lebih terperinci

Upaya Mengomunikasikan Gagasan atau Konsep Melalui Presentasi Digital Bahan ajar ini dapat diunduh gratis di

Upaya Mengomunikasikan Gagasan atau Konsep Melalui Presentasi Digital Bahan ajar ini dapat diunduh gratis di S i m u l a s i D i g i t a l S M K S e m e s t e r 1 0 SIMULASI DIGITAL PENDAHULUAN Upaya Mengomunikasikan Gagasan atau Konsep Melalui Presentasi Digital Bahan ajar ini dapat diunduh gratis di http://burgerone.wordpress.com

Lebih terperinci

Komunikasi Daring (Online) BAB I

Komunikasi Daring (Online) BAB I BAB I Komunikasi Daring (Online) A. Pengertian Istilah komunikasi online mengacu pada membaca, menulis, berbagi video kamera dan komunikasi melalui jaringan komputer. Ini meliputi Sinkronus yaitu komputer

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL

SILABUS MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL SILABUS MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL Satuan Pendidikan : SMK / MAK Kelas : X Kompetensi Inti KI-1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI-2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur,

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Rencana Pelaksanaan Peman Satuan Pendidikan : SMK N Kediri Mata Pelajaran : Simulasi Digital Kelas/Semester : X / I (Ganjil) Materi Pokok : Penerapan pengelolaan informasi digital Pertemuan Ke- : - Alokasi

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii PETA KEDUDUKAN MODUL... iv GLOSARIUM... v I. PENDAHULUAN

KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii PETA KEDUDUKAN MODUL... iv GLOSARIUM... v I. PENDAHULUAN KATA PENGANTAR Dengan mengucap puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kekuatan dan kelancaran dalam menyusun modul ini. Berkat Rahmat Nya modul ini dapat terselesaikan.modul ini

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI)

SILABUS MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI) SILABUS MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI) Satuan Pendidikan Kelas : SMK / MAK : X Kompetensi Inti I-1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama

Lebih terperinci

SPEKTRUM KURIKULUM Silabus SMK NEGERI 21 JAKARTA Hal- 74

SPEKTRUM KURIKULUM Silabus SMK NEGERI 21 JAKARTA Hal- 74 SPEKTRUM KURIKULUM 2013 PROGRAM KEAHLIAN PAKET KEAHLIAN MATA PELAJARAN : ADMINISTRASI : ADMINISTRASI PERKANTORAN : KORESPONDENSI Satuan Pendidikan : SMK NEGRI 61 JAKARTA Kelas /Semester : X / 1 dan 2 Kompetensi

Lebih terperinci

SILABUS (DASAR BIDANG KEAHLIAN KESEHATAN)

SILABUS (DASAR BIDANG KEAHLIAN KESEHATAN) SILABUS (DASAR BIDANG KEAHLIAN KESEHATAN) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas : SMK Negeri 2 Tebo : Simulasi Digital : X Kompetensi Inti KI-1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI)

SILABUS MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI) SILABUS MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI) Satuan Pendidikan Kelas : SMK / MAK : X Kompetensi Inti KI-1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama

Lebih terperinci

SPEKTRUM KEAHLIAN PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN

SPEKTRUM KEAHLIAN PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN Lampiran 1. Struktur Spektrum Keahlian PMK SPEKTRUM KEAHLIAN PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN No. 1 BIDANG KEAHLIAN PROGRAM KEAHLIAN PAKET KEAHLIAN DURASI (3/4 TAHUN) Lampiran 2. Struktur Kurikulum SMK (Generik)

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran/ Kompetensi Sasaran : Pemrograman Web Dasar

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran/ Kompetensi Sasaran : Pemrograman Web Dasar RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Mata Pelajaran/ Kompetensi Sasaran : Pemrograman Web Dasar Paket Keahlian : Rekayasa Perangkat Lunak Kelas/ Semester : X/ I Pertemuan ke-

Lebih terperinci

ANALISIS PEMETAAN KIKD

ANALISIS PEMETAAN KIKD ANALISIS PEMETAAN KIKD Nama Sekolah : SMK PGRI Turen Mata Pelajaran : Simulasi Digital Kelas : X Tahun Pelajaran : 2015/2016 Kompetensi Inti KI-1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARANSIMULASI DIGITAL (DASAR PROGRAMKEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI)

SILABUS MATA PELAJARANSIMULASI DIGITAL (DASAR PROGRAMKEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI) SILABUS MATA PELAJARANSIMULASI DIGITAL (DASAR PROGRAMKEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI) Satuan Pendidikan : SMK / MAK Kelas :X Kompetensi Inti KI-1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang

Lebih terperinci

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Jerman

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Jerman KELAS : X Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Jerman KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,

Lebih terperinci

SILABUS AKUNTANSI KEUANGAN

SILABUS AKUNTANSI KEUANGAN SILABUS AKUNTANSI KEUANGAN Satuan Pendidikan : Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen Program Keahlian : Keuangan Paket Keahlian : Kelas /Semester : XI /1 Kompetensi Inti: KI 1: Menghayati dan mengamalkan

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA)

SILABUS MATA PELAJARAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA) SILABUS MATA PELAJARAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA) Satuan Pendidikan Kelas : SMK Negeri 1 Cilacap : XII Kompetensi Inti KI-1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN: ADMINISTRASI KEUANGAN

SILABUS MATA PELAJARAN: ADMINISTRASI KEUANGAN SILABUS MATA PELAJARAN: ADMINISTRASI KEUANGAN Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 61 JAKARTA Kelas /Semester : XII / 1 dan 2 Kompetensi Inti: KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1 Sekolah : SMK NEGERI 1 INDRAMAYU Mata Pelajaran : Korespondensi Kelas/Semester : X /1 Materi Pembelajaran : Dasar-dasar Komunikasi : 6 x 5 JP (90 x ) A. Kompetensi

Lebih terperinci

SILABUS ETIKA PROFESI

SILABUS ETIKA PROFESI SILABUS ETIKA PROFESI Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 61 JAKARTA Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen Program Keahlian : Keuangan Paket Keahlian : Akuntansi/Perbankan/Perbankan Syariah Kelas /Semester

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Wajib :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 1 (satu) : Matematika : Umum : Komposisi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) - Menerapkan macam-macam gerbang dasar rangkaian logika - Membangun macam-macam gerbang dasar rangkaian logika

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) - Menerapkan macam-macam gerbang dasar rangkaian logika - Membangun macam-macam gerbang dasar rangkaian logika RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Karanganyar Kelas/ Semester : X/ Genap Mata pelajaran : Teknik elektronika dasar Kompetensi dasar : - Menerapkan macam-macam gerbang

Lebih terperinci

Untuk SMK Nama dan MAK Kelas Kelas XII No Absen : SEMESTER

Untuk SMK Nama dan MAK Kelas Kelas XII No Absen : SEMESTER MODUL Penerimaan dan Pendistribusian sarana dan prasarana Kantor oleh Olivia Fransiska Rivan Untuk SMK dan MAK Kelas XII Nama : Kelas : No Absen : KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah :... Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Alokasi Waktu : Fisika : XI/Dua : Gejala Pemanasan Global : 2 Pertemuan Pertemuan Pertama, @ 2 X 45 menit Pertemuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan komunikasi non verbal adalah bentuk komunikasi yang disampaikan. melalui isyarat, simbol, tanpa menggunakan kata-kata.

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan komunikasi non verbal adalah bentuk komunikasi yang disampaikan. melalui isyarat, simbol, tanpa menggunakan kata-kata. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi merupakan kebutuhan sehari-hari bagi seluruh umat manusia. Tiada hari tanpa berkomunikasi. Karena pada dasarnya manusia membutuhkan orang lain untuk bertahan

Lebih terperinci

SILABUS SMA. Sumber Belajar

SILABUS SMA. Sumber Belajar SILABUS SMA Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Geografi Kelas/Semester : XII Kompetensi Inti : 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin,

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMK Telkom Malang Program Keahlian : TKJ & RPL Kelas/Semester : XII/1 Mata Pelajaran : Database Materi Pokok : Konsep Pemodelan Perangkat Lunak (PL) Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (Lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Transformasi

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN : PERENCANAAN PEMASARAN

SILABUS MATA PELAJARAN : PERENCANAAN PEMASARAN SILABUS MATA PELAJARAN : PERENCANAAN PEMASARAN Satuan Pendidikan : SMK PGRI 1 JAKARTA Kelas /Semester : X/ I dan II Kompetensi Inti* KI..1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI..2 Menghayati

Lebih terperinci

RPP AKUNTANSI KEUANGAN MATERI : PROSES DAN METODE REKONSILIASI BANK

RPP AKUNTANSI KEUANGAN MATERI : PROSES DAN METODE REKONSILIASI BANK RPP AKUNTANSI KEUANGAN MATERI : PROSES DAN METODE REKONSILIASI BANK RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMK Negeri Mata Pelajaran : Akuntansi Keuangan Kelas / Semester : XI / 1 Materi Pokok

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pembelajaran Pertemuan RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN :SMA IT Al Fityan Gowa :FISIKA :XI/ Genap :Fluida Dinamik (Azas Toricelli) : Pertama Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 ketungau Tengah Kompetensi : Administrasi Perkantoran

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 ketungau Tengah Kompetensi : Administrasi Perkantoran RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 ketungau Tengah Kompetensi : Administrasi Perkantoran Keahlian Mata Pelajaran : Teknologi Perkantoran Kelas/Semester : X / Ganji Materi

Lebih terperinci

44. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA DAN BUDI PEKERTI SMA/SMK

44. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA DAN BUDI PEKERTI SMA/SMK 44. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA DAN BUDI PEKERTI SMA/SMK KELAS: X Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan secara keseluruhan

Lebih terperinci

CONTOH SOAL SIMULASI DIGITAL SMK KELAS X SEMESTER GANJIL

CONTOH SOAL SIMULASI DIGITAL SMK KELAS X SEMESTER GANJIL CONTOH SOAL SIMULASI DIGITAL SMK KELAS X SEMESTER GANJIL Dicky Firnanda 17.59 Contoh Soal Simulasi Digital SMK Kelas X Semester Ganjil Kali ini saya akan membagikan beberapa contoh soal Simulasi Digital

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Geometri

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARANPERAKITAN KOMPUTER (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI)

SILABUS MATA PELAJARANPERAKITAN KOMPUTER (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI) SILABUS MATA PELAJARANPERAKITAN KOMPUTER (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI) NAMA SEKOLAH : SMK Negeri 4 Klaten MATA PELAJARAN : Perakitan Komputer KELAS/SEMESTER : X/1 ALOKASI

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARANTEKNIK ANIMASI 2 DIMENSI (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA)

SILABUS MATA PELAJARANTEKNIK ANIMASI 2 DIMENSI (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA) SILABUS MATA PELAJARANTEKNIK ANIMASI 2 DIMENSI (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA) Satuan Pendidikan Kelas : SMK / MAK : XI Kompetensi Inti I-1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. I-2. Menghayati

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : Mata Pelajaran : Fisika Kelas/ Semester : X / Satu Peminatan : MIA Materi Pokok : Suhu, Kalor dan Perpindahan Kalor Alokasi waktu : 4 x 3 JP A. Kompetensi

Lebih terperinci

RPP (RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN)

RPP (RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN) RPP (RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN) Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Lubuk Basung Kelas / Semester : XI / 1 Mata Pelajaran : Rancang Bangun Jaringan Tema / Sub Tema : Pengalamatan IP dan Subnetmask

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA)

SILABUS MATA PELAJARAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA) SILABUS MATA PELAJARAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA) Satuan Pendidikan Kelas : SMK / MAK : XI Kompetensi Inti I-1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. I-2. Menghayati

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Integral 1 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Integral 1 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Matriks 2 Alokasi

Lebih terperinci

: Eko Subiyantoro, Haritz Cahya Nugraha, Cahya Kusuma Ratih, Renaldo Rhesky Nosyafril. : Bagiono Djokosumbogo, Karyana

: Eko Subiyantoro, Haritz Cahya Nugraha, Cahya Kusuma Ratih, Renaldo Rhesky Nosyafril. : Bagiono Djokosumbogo, Karyana Tim Penulis Tim Editor Ilustrasi Sampul : Eko Subiyantoro, Haritz Cahya Nugraha, Cahya Kusuma Ratih, Renaldo Rhesky Nosyafril : Bagiono Djokosumbogo, Karyana : Muhammad Iqbal Hak Cipta 2013, Kementerian

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : X / 2 (dua) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Geometri Ruang 1

Lebih terperinci

IKLAN. File bisa dikirim Via ataupun Paket CD yang dikirim langsung ke alamat anda.

IKLAN. File bisa dikirim Via  ataupun Paket CD yang dikirim langsung ke alamat anda. IKLAN Kami menyediakan Paket Perangkat Pembelajaran Kurikulum 2013 lengkap untuk semua mata pelajaran tingkat SMA/Ma/SMK, SMP/MTs, dan SD/Mi lengkap Semester 1 dan 2. File bisa dikirim Via email ataupun

Lebih terperinci

Kompetensi Dasar 1. Menerapkan pembelajaran melalui kelas maya. 2. Menyajikan hasil penerapan pembelajaran melalui kelas maya.

Kompetensi Dasar 1. Menerapkan pembelajaran melalui kelas maya. 2. Menyajikan hasil penerapan pembelajaran melalui kelas maya. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Nama Sekolah : SMK Muda Patria Kalasan Mata Pelajaran : Simulasi Digital Kelas/Semester : X TKJ/1 Materi pokok/tema/topik : Pembelajaran melalui

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Matriks 3 Alokasi

Lebih terperinci

SILABUS. Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian. Mengamati. Menanya. Mengumpulkan data/eksplorasi.

SILABUS. Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian. Mengamati. Menanya. Mengumpulkan data/eksplorasi. SILABUS Satuan pendidikan : Kompetensi keahlian : Mata pelajaran : Kelas / semester : Alokasi waktu : Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Waktu Sumber

Lebih terperinci

MODUL SIMULASI DIGITAL

MODUL SIMULASI DIGITAL MODUL SIMULASI DIGITAL Mempraktikkan Cara Membuat Video Movie Maker Oleh : Riska Nadya Pratiwi SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN UNTUK KELAS X I. JUDUL Mengidentifikasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : Umum : Program

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Trigonometri

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : Wajib :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas/ Semester : XI/2 Materi Pokok : OPTIK GEOMETRI Alokasi Waktu : 1 x 3 Jam Pelajaran A. Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN GAMBAR INTERIOR DAN EKSTERIOR BANGUNAN GEDUNG

SILABUS MATA PELAJARAN GAMBAR INTERIOR DAN EKSTERIOR BANGUNAN GEDUNG SILABUS MATA PELAJARAN GAMBAR INTERIOR DAN EKSTERIOR BANGUNAN GEDUNG Satuan Pendidikan : SMK/MAK Kelas : XII Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Lingkaran 1 Alokasi

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN : STRATEGI PEMASARAN

SILABUS MATA PELAJARAN : STRATEGI PEMASARAN SILABUS MATA PELAJARAN : STRATEGI PEMASARAN Satuan Pendidikan : SMK BISNIS MANAJEMEN Kelas /Semester : X Kompetensi Inti* KI..1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI..2 Menghayati dan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Trigonometri

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN: ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN

SILABUS MATA PELAJARAN: ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN SILABUS MATA PELAJARAN: ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN Satuan Pendidikan : SMK Kelas /Semester : XII / 1 dan 2 Kompetensi Inti: KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2: Mengembangkan

Lebih terperinci

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SILABUS MATAKULIAH PEMBELAJARAN PENDEKATAN TAKTIK: TEORI DAN KONSEP

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SILABUS MATAKULIAH PEMBELAJARAN PENDEKATAN TAKTIK: TEORI DAN KONSEP Mata Kuliah : Pembelajaran Pendekatan Taktik: Teori dan Konsep Program Studi : Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi Kode Mata kuliah : PJM 201 SKS : Teori: 2 SKS Mata Kuliah Prasyarat : - Dosen

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA SMK NEGERI 1 SIKUR Jln. Raya Mataram Sikur Km. 41, Montong Borok Kec. Sikur, Kab. Lombok Timur, NTB. KP: 83662 RENCANA PELAKSANAAN

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : X / 2 (dua) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Trigonometri

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : Wajib :

Lebih terperinci

2. SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN

2. SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN 2. SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN Satuan Pendidikan : SMK/MAK Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Kelas : X (sepuluh) Kompetensi Inti : KI

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : Mata Pelajaran : Fisika Kelas/ Semester : X / Satu Peminatan : MIA Materi Pokok : Suhu, Kalor dan Perpindahan Kalor Alokasi waktu : 4 x 3 JP A. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Umum : Matriks

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN FISIKA UNTUK SMK-MAK (PEMINATAN)

SILABUS MATA PELAJARAN FISIKA UNTUK SMK-MAK (PEMINATAN) SILABUS MATA PELAJARAN FISIKA UNTUK SMK-MAK (PEMINATAN) Satuan Pendidikan : SMK Mata Pelajaran : FISIKA Kelas : XI Semester : 2 Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Umum : Relasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

MODUL PROSEDUR DAN PELATIHAN KERJA. Miftakhul Farida Susanti

MODUL PROSEDUR DAN PELATIHAN KERJA. Miftakhul Farida Susanti MODUL PROSEDUR DAN PELATIHAN KERJA P Miftakhul Farida Susanti 1 140412603269 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, atas karunia-nya, sehingga saya dapat menyelesaikan bahan ajar

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN: FISIKA

SILABUS MATA PELAJARAN: FISIKA SILABUS MATA PELAJARAN: FISIKA Satuan Pendidikan Kelas/ Semestar Kompetensi Inti : SMA : XII KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur,

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN PENGANTAR ADMINISTRASI PERKANTORAN (DASAR BIDANG KEAHLIAN BISNIS DAN MANAJEMEN)

SILABUS MATA PELAJARAN PENGANTAR ADMINISTRASI PERKANTORAN (DASAR BIDANG KEAHLIAN BISNIS DAN MANAJEMEN) SILABUS MATA PELAJARAN PENGANTAR ADMINISTRASI PERKANTORAN (DASAR BIDANG KEAHLIAN BISNIS DAN MANAJEMEN) Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 21 JAKARTA Kelas : XI Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 2 (dua) : Matematika : Umum : Barisan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Umum :

Lebih terperinci

Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran C. Sosiologi Satuan Pendidikan : SMA/MA Kelas : X (sepuluh) Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMK AMSIR I Parepare Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : XI / 1 Materi Pokok : Listrik Statis Pertemuan : 2 Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit A. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Matriks 3 Alokasi

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN PENGANTAR ADMINISTRASI PERKANTORAN

SILABUS MATA PELAJARAN PENGANTAR ADMINISTRASI PERKANTORAN SILABUS MATA PELAJARAN PENGANTAR ADMINISTRASI PERKANTORAN Satuan Pendidikan : SMK Kelas /Semester : X Kompetensi Inti: KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2: Menghayati dan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Matriks 2 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : MIPA Materi Pokok : Lingkaran 2 Alokasi

Lebih terperinci