Vol. Mempublikasikan Website Joomla di Internet

Transkripsi

1 Vol 3 SERIAL EBOOK JOOMLA Panduan Website Dinamis Mempublikasikan Website Joomla di Internet

2 S E R I A L E B O O K J O O M L A. P A N D U A N W E B S I T E D I N A M I S. Mempublikasikan Website Joomla di Internet author LUCKY PERMANA published by EbookJoomla 2012 page info@ebookjoomla.com diperkenankan menyebarluaskan serial EbookJoomla ini tanpa ijin dari penerbit/penulis. diperkenankan mengutip sebagian atau seluruh isi serial EbookJoomla ini dengan menyebutkan sumbernya.

3 Daftar isi Daftar isi... i Tentang penulis... ii Apa yang diperlukan untuk mempublikasikan web Joomla?... 1 Memahami nama domain... 3 Memahami hosting website... 5 Mengenal paket hosting website... 7 Layanan free hosting Joomla... 9 Membuat (create) database MySQL Import database website Joomla Memindahkan file/folder website Joomla ke server host Menayangkan website Joomla di Internet Bacaan Joomla... 31

4 Tentang penulis Lahir di Kudus pada 1 September 1971, Lucky Permana menjalani pendidikan dasarnya di beberapa kota di Papua (Irian Jaya waktu itu) yaitu Manokwari, Sentani, Serui, dan Jayapura sebelum akhirnya menyelesaikan pendidikan menengahnya di Jakarta. Pendidikan lanjutnya di Akademi Ilmu Statistik (AIS) yang diselesaikan pada 1994, dan Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) jurusan Komputasi Statistik yang diselesaikan pada 1999, menghantarkannya bekerja di Badan Pusat Statistik (BPS) tepatnya di Provinsi Jawa Timur hingga saat ini. Berbagai pengalaman praktis dalam bidang Komputer dan Internet, mendorong Lucky Permana menuliskannya di Lucky juga menuangkan pengetahuan dan pengalaman praktisnya itu dalam bentuk buku dan artikel di media komputer. Buku berjudul Mengelola Website Joomla 1.7 dengan 70 Ekstensi Terpopuler adalah bukunya yang keempat, setelah sebelumnya terbit buku pertama berjudul Panduan Lengkap Website Dinamis Joomla! disusul buku kedua berjudul 20 Harta Karun Google. kemudahan dan keunggulannya begitu menggoda, dan buku ketiga berjudul Membuat Website Profesional dengan BlogSpot. Sedangkan artikel komputer yang pernah ditulisnya dan dimuat di Majalah Mikrodata media penggemar komputer adalah Membuat Komponen Hotspot dan Membuat Image Map. Pembaca yang ingin berkorespondensi dengan penulis, dapat melakukannya dengan mengirim ke luckypermana@cangkruk.com atau melalui contact form di Sedangkan untuk saling bertukar informasi seputar Joomla, silahkan bergabung di halaman

5 Peringatan dan pernyataan Tulisan ini dimaksudkan untuk membantu siapapun dalam membangun website dinamis menggunakan Joomla dan mempublikasikannya di Internet berdasarkan pengalaman penulis, dengan tanpa kendala dan kerusakan apapun yang muncul sebagai akibat. Meskipun demikian, tidak ada pernyataan atau jaminan apapun akan diperoleh hasil yang sama dengan mengikuti tulisan ini. Dengan kata lain, penulis tidak bertanggungjawab kepada apapun atau siapapun apabila tidak memenuhi kebutuhan, atau terdapat ketidaksesuaian hasil atau ketidakberhasilan atau kerusakan atau hal lainnya yang mungkin muncul sebagai akibat dari mengikuti tulisan ini.

6 M E M P U B L I K A S I K A N W E B S I T E J O O M L A D I I N T E R N E T Notes 1 Apa yang diperlukan untuk mempublikasikan website Joomla? Agar website Joomla yang sudah dibuat di PC/Laptop dapat dilihat oleh banyak orang, maka Pembaca harus mempublikasikannya di Internet. S etelah membaca serial ebookjoomla Vol. 1 dan Vol. 2 dan mempraktekkan isinya, tentunya saat ini Pembaca sudah memiliki website Joomla di PC/Laptop, walaupun tampilan dan isi website Joomla tersebut hanya dapat dilihat oleh Pembaca sebagai pengguna PC/Laptop. Apabila Pembaca menginginkan agar website Joomla yang sudah dibuat tersebut dapat juga dilihat oleh banyak orang di seluruh wilayah Indonesia, atau bahkan di seluruh dunia, maka Pembaca harus mempublikasikannya di Internet. Memiliki website dapat dianggap sebagai memiliki rumah di Internet. Sebagaimana layaknya memiliki rumah tempat tinggal, tentunya Pembaca perlu memiliki bangunan rumah beserta isinya, tanah/lahan tempat bangunan rumah, alamat rumah, serta memberitahukannya kepada siapapun yang diinginkan. Demikian pula halnya dengan memiliki website, Pembaca perlu membuat website beserta isinya sebagai bangunan rumah di Internet, mencari tempat di Internet sebagai lahan untuk website (hosting), memberinya nama domain sebagai alamat di Internet, lalu mempromosikannya agar dapat diketahui keberadaannya oleh seluruh pengguna Internet. Jadi untuk dapat mempublikasikan website Joomla di Internet, sedikitnya diperlukan beberapa hal berikut ini: 1. Website Joomla; Pembaca sudah memilikinya dengan membaca dan mempraktekkan isi serial EbookJoomla Vol. 1 dan Vol Hosting dan nama domain; saat ini di Internet banyak tersedia penyedia layanan hosting dan nama domain. Pembaca dapat memilih salah satu diantaranya. 1

7 3. Transfer website Joomla dari PC/Laptop ke server di Internet, diperlukan: - FTP Software (optional); diperlukan untuk transfer file/folder website Joomla. - Control Panel; tersedia sebagai salah satu fitur hosting, diperlukan untuk create dan import database Joomla, transfer file/folder (bila tidak menggunakan FTP software). Selanjutnya bagaimana cara mempublikasikan website Joomla di Internet, akan dibahas pada notes selanjutnya... 2

8 Notes 2 Memahami nama domain Jadi dapat disimpulkan bahwa nama domain merupakan identitas milik Pembaca di Internet dan bersifat unique, yaitu satu dan satu-satunya di seluruh dunia. N ama domain merupakan sebuah alamat online yang biasa diketikkan pada kotak alamat browser (address bar, atau URL bar, atau dikenal juga dengan sebutan location bar) untuk mengakses dan menampilkan halaman web. Pengguna Internet umumnya mengenal sebuah nama domain dari identitas website setelah seperti atau identitas setelah seperti info@cangkruk.com. Dapat disimpulkan bahwa nama domain merupakan identitas milik Pembaca di Internet dan bersifat unique, yaitu satu dan satu-satunya di seluruh dunia. Sebagai contoh, cangkruk.com adalah nama domain milik Penulis; ini berarti bahwa tidak akan ada orang di seluruh dunia ini (kecuali Penulis) yang terdaftar sebagai pemilik nama domain cangkruk.com. Pembaca atau siapapun pengguna Internet, dapat memiliki nama domain sendiri, dengan cara mendaftarkan terlebih dahulu nama domain yang diinginkan melalui penyedia layanan pendaftaran nama domain (domain registrar company). Saat ini banyak sekali domain registrar company di Internet, silahkan pembaca mencari dan memilih salah satu di antaranya. Sekedar informasi, Penulis mendaftarkan nama domain cangkruk.com melalui penyedia layanan pendaftaran nama domain GoDaddy. Secara umum, langkah-langkah berikut ini perlu dilakukan untuk memiliki nama domain sendiri yaitu: 1. Menyiapkan nama domain yang diinginkan, misalkan: 2. Memeriksa ketersediaan nama domain tersebut, dan apabila tersedia 3. Melakukan pendaftaran kepemilikan nama domain, minimal 1 tahun. 3

9 Satu hal yang perlu dipahami, memiliki nama domain sendiri tidak berarti bahwa nama domain serta merta dapat digunakan oleh pengguna Internet untuk mengakses sebuah halaman web. Nama domain tersebut masih harus dihubungkan terlebih dahulu dengan IP address server hosting website. Tetapi jangan khawatir, Pembaca tidak perlu repot melakukannya sendiri, karena semuanya sudah dilakukan secara otomatis oleh sistem yang dibangun oleh penyedia layanan nama doman dan hosting website. 4

10 Notes 3 Memahami hosting website Layanan di Internet untuk menyimpan file-file halaman web sedemikian rupa sehingga dapat diakses dan ditampilkan di browser, itulah yang dimaksud dengan hosting website. M embangun sebuah website di Internet membutuhkan lebih dari hanya sekedar mempelajari cara membuat website menggunakan Joomla. Selain memerlukan nama domain sebagai identitas alamat website, pembaca juga memerlukan suatu tempat di Internet untuk mengelola file-file halaman web. Apa itu hosting website? Layanan di Internet untuk menyimpan file-file halaman web sedemikian rupa sehingga dapat diakses dan ditampilkan di browser, itulah yang dimaksud dengan hosting website. File-file halaman web tersebut diletakkan pada suatu komputer yang disebut dengan server web hosting dan selalu terhubung ke Internet selama 24 jam. Pada dasarnya Pembaca dapat mempublikasikan website Joomla langsung dari komputer yang digunakan, tanpa perlu meng-hosting-nya ke server yang ada di Internet. Dengan kata lain, Pembaca perlu "mengubah" komputer tersebut menjadi sebuah server web hosting yang dapat diakses langsung oleh siapapun pengguna Internet. Perlukah membuat server hosting sendiri? Fungsi komputer dapat diubah sehingga menjadi server web hosting, untuk itu, Pembaca harus "menyalakan" komputer server selama 24 jam setiap harinya, dan harus selalu terhubung ke Internet dengan kecepatan koneksi yang tinggi untuk menjamin kenyamanan para pengunjung website. Pembaca juga harus menyiapkan IP Address server yang tidak berubah-ubah (statis), disamping juga perlu menguasai hal-hal teknis cara mengelola server web hosting. Hal tersebut tentu saja selain menjadi tidak sederhana juga memerlukan biaya yang tidak sedikit bukan? Karena itulah, pembaca memerlukan layanan hosting website yang saat ini banyak tersedia di Internet. 5

11 6

12 Notes 4 Mengenal paket hosting website Terdapat bermacam paket layanan hosting saat ini. Pembaca bebas memilih salah satu paket hosting tersebut sesuai kebutuhan dan tentu saja anggaran (budget) yang tersedia. P enyedia/perusahaan layanan hosting website di Internet saat ini, umumnya menyediakan layanan hosting dalam lima macam paket layanan hosting website yaitu: 1. Dedicated Hosting. Pada layanan ini, pelanggan dapat menyewa komputer server seutuhnya untuk hosting website miliknya (tidak digunakan untuk hosting website milik pelanggan lainnya). Pelanggan Dedicated Hosting memiliki kendali yang penuh untuk mengatur dan mengelola komputer server web hosting. Dari sisi harga, paket ini adalah yang termahal. 2. Collocation Hosting. Berbeda dengan Dedicated Hosting, pada layanan ini, pelanggan menggunakan komputer server milik sendiri yang dititipkan pada penyedia/perusahaan hosting (sewa tempat/ruangan). Komputer server tersebut digunakan sepenuhnya hanya untuk hosting website si pelanggan, tidak digunakan untuk hosting website pelanggan lainnya. Seperti halnya pemilik komputer sendiri, pelanggan Collocation Hosting juga memiliki kendali yang penuh untuk mengatur dan mengelola komputer server web hosting. Layanan Collocation Hosting disediakan dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan harga Dedicated Hosting. 3. Virtual Private Server (VPS) Hosting. Berbeda dengan Dedicated dan Collocation Hosting yang menggunakan satu server hanya untuk satu pelanggan, pada dasarnya layanan ini menggunakan sebuah server yang dibagibagi untuk beberapa pelanggan. Meskipun demikian, dengan pengaturan sedemikian rupa sehingga pelanggan seolah-olah menggunakan server sendiri untuk hosting website-nya. Tidak berbeda dengan Dedicated dan Collocation Hosting, pelanggan VPS Hosting juga memiliki kendali penuh atas komputer server seperti halnya mengelola hosting di komputer sendiri. Layanan VPS Hosting disediakan dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan Dedicated dan Collocation Hosting. 4. Shared Hosting. Sama halnya dengan VPS Hosting, Shared Hosting juga menggunakan satu server untuk beberapa pelanggan. Bedanya, pelanggan 7

13 hanya diijinkan mengelola hosting website dan menggunakan aplikasi-aplikasi sebatas yang sudah ditentukan oleh penyedia/perusahaan. Dengan kata lain, pelanggan tidak memiliki kendali yang penuh atas komputer server. Selain itu, sumber daya (resources) server juga digunakan secara bersama oleh pelanggan, sehingga apabila satu pelanggan menggunakan sumber daya secara berlebih maka akan berpengaruh pada kinerja website milik pelanggan lainnya. Dari sisi harga, layanan Shared Hosting adalah yang termurah dan banyak digunakan oleh para pemilik website saat ini. 5. Free/Trial Hosting. Setelah membaca empat paket layanan hosting sebelum ini yaitu Dedicated, Collocation, VPS, dan Shared Hosting, Pembaca tentunya sudah dapat membayangkan seperti apa paket layanan Free Hosting ini. Free Hosting disediakan dengan banyak keterbatasan. Selain menggunakan server dan sumber daya secara bersama untuk banyak pelanggan, diantaranya adalah rendahnya (atau bahkan tidak ada) support (layanan bantuan), keterbatasan aplikasi, keterbatasan space dan/atau bandwith, adanya sisipan iklan, dan seringkali layanan ini tidak tersedia secara permanen (sewaktu-waktu penyedia dapat menghapus layanan ini). Meskipun demikian, layanan Free Hosting sangat ideal bagi mereka yang ingin belajar bagaimana membuat dan mengelola website di Internet. Beberapa penyedia/perusahaan juga menyediakan layanan Free Hosting ini dalam jangka waktu tertentu untuk memberi kesempatan calon pelanggan mencoba seluruh fitur yang digunakan. Setelah dirasa cukup menguasai cara mengelola website di Internet menggunakan layanan Free Hosting, segeralah beralih ke salah satu paket layanan Shared, VPS, Collocation, atau Dedicated Hosting. Pembaca bebas memilih salah satu paket hosting di atas sesuai kebutuhan dan tentu saja anggaran (budget) yang dimiliki. 8

14 Notes 5 Layanan free hosting Joomla Fitur free hosting yang disediakan oleh 000webhost lebih dari cukup untuk menginstall dan mengelola website Joomla T elah dibahas sebelumnya bahwa Pembaca memerlukan hosting di Internet untuk mempublikasikan website Joomla. Notes kali ini akan membahas layanan Free Hosting yang disediakan oleh 000webhost. 000webhost dikenal sebagai salah satu perusahaan di Internet yang menyediakan layanan free hosting. Sampai saat tulisan ini dibuat, 000webhost mengklaim telah memberikan layanan Free Hosting selama lebih dari dua tahun. Waktu yang cukup lama untuk sebuah layanan free hosting bukan? 9

15 Fitur free hosting yang disediakan oleh 000webhost lebih dari cukup untuk menginstall dan mengelola website Joomla, diantaranya yaitu: Disk Space sebesar 1500MB, Data Transfer/Bandwith sebesar 100 GB/bulan, Database MySQL sebanyak 2, Uptime sebesar 99%, cpanel Control Panel, Support PHP dan yang terpenting lagi tentu saja, gratis. Untuk dapat menggunakan layanan Free Hosting, Pembaca perlu mendaftar untuk mendapat account 000webhost terlebih dahulu. Berikut ini adalah caranya: Kunjungi halaman kemudian lanjutkan dengan klik tombol Sign Up. 10

16 Pada kotak or, I will choose your free subdomain (recommended), isikan nama web yang diinginkan untuk mendapatkan sub-domain gratis. Pada contoh ini, Penulis memilih untuk mendapatkan sub-domain gratis dengan mengisi nama web, misalkan, belajarjoomla. Isi kotak Your name, Your , dan Password serta Type password again dengan nama Pembaca, alamat Pembaca, dan password yang diinginkan. Lanjutkan dengan menuliskan dua kata pada gambar captcha pada kotak isian yang tersedia. Beri tanda check pada I agree to Terms of Service. Akhiri dengan klik tombol Create My Account. Status hosting Pembaca saat ini adalah Waiting for confirmation. Anda akan menerima konfirmasi dari 000webhost dengan subject Confirm your registration. Segera cek , dan klik link konfirmasi yang ada di dalamnya. Status hosting Pembaca akan berubah menjadi Building. Tunggu beberapa saat dan Pembaca akan menerima dari 000webhost yang memberitahukan bahwa status hosting account sub-domain di 000webhost telah siap. Simpan baik-baik yang terakhir ini, karena di dalamnya memuat semua informasi yang akan diperlukan nantinya untuk meng-install Joomla. Sampai disini, status hosting Anda telah active. 11

17 12

18 Notes 6 Membuat database MySQL Langkah pertama yang perlu dilakukan sebelum mempublikasikan website Joomla adalah, membuat (create) database MySQL. A ccount milik Pembaca di 000webhost telah aktif. Pembaca juga telah menerima yang berisi beberapa informasi penting yaitu: 1. Alamat URL website milik Pembaca. Pada contoh ini yaitu belajarjoomla.site40.net. 2. Alamat untuk mengakses halaman Control Panel, yaitu members.000webhost.com. Gunakan dan password yang diisi sewaktu pendaftaran. 3. FTP Hostname dan Username serta Password FTP. Pembaca akan memerlukannya untuk meng-upload file-file website Joomla. Langkah pertama yang dilakukan adalah membuat (create) database MySQL. Langkah-langkahnya adalah seperti berikut ini: Login ke Control Panel account di 000webhost melalui alamat URL members.000webhost.com. Isikan dan password serta deretan huruf yang terlihat pada image, lalu klik tombol Submit. 13

19 Klik pada Go to CPanel. Pada halaman Control Panel, geser mouse ke bawah (scroll-down), kemudian klik pada MySQL. 14

20 Isikan nama database yang diinginkan pada MySQL database name, isikan user name database yang diinginkan pada MySQL user name, dan isikan password sesuai keinginan pada Password MySQL user dan Enter password again. Akhiri dengan klik tombol Create database. 000webhost akan menampilkan informasi database yang telah dibuat sebelumnya. Catat dan ingat baik-baik informasi database yang tampil di layar. Klik Back to Control Panel. 15

21 Sampai disini, Pembaca telah berhasil membuat database MySQL. Silahkan Logout dari Control Panel 000webhost. Pada notes-6 ini, Pembaca telah mengetahui beberapa informasi penting seperti cara mengakses halaman Control Panel 000webhost, FTP user dan password. Pembaca juga telah mengetahui cara membuat database MySQL sekaligus mengetahui informasi host serta user dan password database yang akan diperlukan nantinya untuk pengaturan website Joomla. 16

22 Notes 7 Import database website Joomla Pembaca perlu mem-backup database website Joomla di PC/Laptop terlebih dahulu. Backup database tersebut akan Pembaca perlukan nantinya untuk proses import pada database MySQL di account free host 000webhost M engikuti pembahasan sebelumnya, Pembaca saat ini telah berhasil membuat database MySQL di hosting 000webhost. Database MySQL tersebut akan diperlukan nantinya untuk menampung database website Joomla yang ada di PC/Laptop. Pada pembahasan kali ini akan dijelaskan cara memindahkan database website Joomla di PC/Laptop ke database MySQL di hosting 000webhost, melalui proses import database. Sebelumnya Pembaca perlu melakukan backup database website Joomla di PC/Laptop terlebih dahulu. Backup database website Joomla di PC/Laptop Backup database website Joomla di PC/Laptop dapat dilakukan dengan melakukan proses Export menggunakan PHPMyAdmin. Caranya adalah seperti berikut: 1. Pada PC/Laptop, pastikan telah mengaktifkan web server (WampServer). Pembaca dapat membuka serial EbookJoomla Vol.1; untuk mengingat kembali cara mengaktifkannya. 2. Pada kotak alamat (address bar) di browser, ketikkan untuk menampilkan dan masuk ke halaman PHPMyAdmin. 3. Klik pada nama database website Joomla yang terletak di sebelah kiri Control Panel PHPMyAdmin, untuk menampilkan seluruh tabel pada database website Joomla. 4. Lanjutkan dengan klik pada TAB Export. 5. Lalu klik tombol Go untuk memulai proses Export database website Joomla. 17

23 6. Tunggu sampai proses Export selesai. Hasil Export berupa sebuah file backup ber-ekstensi.sql. Import database website Joomla Setelah mendapatkan file backup database website Joomla, selanjutnya Pembaca perlu memindahkan database website Joomla di PC/Laptop ke database MySQL di hosting 000webhost. Proses memindahkan itu dapat dilakukan melalui proses Import menggunakan PHPMyAdmin yang ada di Control Panel 000webhost. Caranya adalah seperti berikut: 1. Lakukan login di halaman members.webhost.com untuk masuk ke halaman Control Panel. 2. Pada halaman Control Panel, geser mouse ke bawah (scroll-down) hingga pada kelompok Software/Services, klik MySQL; untuk masuk ke halaman Manage MySQL Databases. 18

24 3. Klik link phpmyadmin. 4. Lanjutkan dengan klik pada Enter phpmyadmin untuk masuk halaman PHPMyAdmin. 19

25 5. Pada halaman PHPMyAdmin, klik pada TAB Import. 6. Lanjutkan klik tombol Choose File. Browse dan pilih file backup (hasil export) database website Joomla di PC/Laptop. 7. Akhiri dengan klik Go untuk memulai proses import. 20

26 8. Tunggu beberapa saat hingga proses import selesai, ditandai dengan message "Import has been successfully finished,". 21

27 22

28 Notes 8 Memindahkan file/folder website Joomla ke server host Memindahkan file/folder website Joomla di PC/Laptop ke server host dapat dilakukan menggunakan fitur file manager yang tersedia di Control Panel 000webhost P embaca sudah menyiapkan database MySQL dan juga sudah meng-import database website Joomla ke database MySQL tersebut. Sekarang saatnya memindahkan (upload) file/folder website Joomla di PC/Laptop ke server host 000webhost (selanjutnya akan disebut server host saja). Pada Control Panel 000webhost sudah tersedia fitur file manager yang memungkinkan untuk digunakan meng-upload file/folder website Joomla. Permasalahannya, fitur file manager tersebut hanya dapat digunakan untuk mengupload file satu per satu. Pembaca memerlukan waktu yang sangat lama untuk dapat meng-upload seluruh file website Joomla yang jumlahnya mencapai ribuan file, karenanya seluruh file tersebut perlu di-kompresi terlebih dahulu ke dalam format file.zip. Satu hal yang perlu diperhatikan, file manager 000webhost hanya mengijinkan upload file berukuran maksimal sebesar 5MB. Ini berarti diperlukan beberapa file kompresi.zip untuk dapat meng-kompresi seluruh file website Joomla. Pada contoh ini, disiapkan sebanyak tiga file kompresi.zip yaitubelajar1.zip (3,5MB), Belajar2.zip (4,7MB), dan Belajar3.zip (3,5MB). Setelah selesai mempersiapkan file-file kompresi tersebut, langkah selanjutnya adalah meng-upload-nya ke server host. Caranya adalah seperti berikut ini: 1. Login ke halaman member webhost di alamat members.000webhost.com, lalu klik Go to CPanel untuk masuk ke halaman Control Panel. 2. Geser mouse ke bawah (scroll-down) lalu klik File Manager. 23

29 3. Isikan password (sama dengan password login) untuk masuk ke halaman File Manager. 4. Lanjutkan klik link public_html untuk masuk ke area public_html tempat Anda akan meng-upload semua file website Joomla. 24

30 5. Pada halaman public_html, klik tombol Upload. 6. Klik tombol Choose file pada Archives (zip, tar, tgz, gz) lalu pilih file kompresi.zip yang akan di-upload. 7. Lanjutkan dengan klik tombol bergambar tanda cek (centang) di kiri atas untuk memulai prose upload. 8. Setelah selesai proses upload, scroll-down hingga posisi akhir halaman kemudian klik Choose File. 9. Lakukan langkah yang sama dengan langkah 6. dan 7. di atas untuk mengupload file kompresi lainnya. 25

31 10. Setelah selesai meng-upload semua file kompresi, klik tanda panah (back) untuk kembali ke halaman file manager. Kelebihan file manager 000webhost, file kompresi.zip yang telah berhasil diupload akan di-ekstraksi secara otomatis. Perhatikan, seluruh file kompresi yang diupload barusan secara otomatis telah di-ekstraksi oleh sistem file manager webhost. 26

32 Notes 9 Menayangkan website Joomla di Internet Langkah terakhir yang perlu dilakukan untuk mempublikasikan website Joomla adalah melakukan pengaturan website Joomla agar dapat tampil di Internet. P embaca telah meng-import database dan meng-upload file-file website Joomla ke server host, tetapi itu saja masih belum cukup. Langkah terakhir yang perlu dilakukan untuk mempublikasikan website Joomla di Internet adalah melakukan pengaturan konfigurasi agar website Joomla dapat terhubung ke database MySQL, sehingga dapat tampil di Internet. Sebelum melakukan pengaturan konfigurasi, beberapa informasi yang perlu disiapkan terlebih dahulu yaitu: nama MySQL Host. nama MySQL Database. user MySQL Database. password MySQL Database, dan home root account milik Pembaca di server host. Seluruh informasi tersebut tersedia di halaman MySQL pada Control Panel 000webhost. Silahkan Login ke halaman Control Panel melalui alamat members.000webhost.com, untuk kemudian dilanjutkan dengan masuk ke halaman Manage MySQL Databases. 27

33 Setelah mencatat informasi yang dibutuhkan, kembalilah ke halaman Control Panel lalu lanjutkan masuk ke halaman File Manager. Klik pada link public_html dan klik edit pada file configuration.php. Pada halaman editor configuration.php, cari dan ubah value dari beberapa variabel berikut ini: 28

34 public $host = '{ubah sesuai dengan informasi MySQL Host}'; public $user = '{ubah sesuai dengan informasi user MySQL Database}'; public $password = '{ubah sesuai dengan informasi user MySQL Database}'; public $db = '{ubah sesuai dengan informasi nama MySQL Database}'; public $log_path = '{Home Root}/log'; ubah isian {Home Root} sesuai dengan informasi Home Root milik account Anda, misalkan: /home/a36xxxx. public $tmp_path = '{Home Root}/tmp'; ubah isian {Home Root} sesuai dengan informasi Home Root milik account Anda misalkan: /home/a36xxxx. Setelah selesai, simpan perubahan tersebut dengan meng-klik icon bergambar disket di kiri atas, kemudian klik tanda panah (back) untuk kembali ke halaman File Manager. Silahkan logout dari halaman Control Panel dan cobalah mengakses website Joomla milik Pembaca di Internet. Sampai disini, Pembaca telah berhasil mempublikasikan website Joomla di Internet. Silahkan mencobanya dengan mengakses website Joomla tersebut dengan alamat yang Pembaca minta saat pendaftaran. Alamat website Joomla pada contoh ini yaitu belajarjoomla.site40.net. 29

35 30

36 Bacaan Joomla Graf, Hagen Joomla! 1.6 Beginner s Guide. Ebook: cocoate.com/2011/02/joomla-16-beginners-guide Joomla! 1.7 Beginner s Guide. Ebook: cocoate.com/2011/07/joomla-17-beginners-guide Joomla! 2.5 Beginner s Guide. Ebook: cocoate.com/2012/02/joomla-25-beginners-guide. Hayne, Kevin Joomla! 1.5 Quick Start Guide. Ebook: Joomla.org Absolute Beginner s Guide to Joomla!. Website: docs.joomla.org/beginners. Permana, Lucky Pojok Joomla. Website: Panduan Lengkap Website Dinamis Joomla. Jakarta: IndiePublishing Mengelola Website Joomla 1.7 dengan 70 Ekstensi Terpopuler. Jakarta: Elex Media Komputindo Serial EbookJoomla Vol. 1: Menggunakan Joomla 2.5 di PC/Laptop. Ebook: menggunakan-joomla-2-5-di-pc-laptop Serial EbookJoomla Vol. 2: Menggunakan Joomla 2.5 di PC/Laptop. Ebook: membuat-website-joomla Mempublikasikan Joomla di Internet. Web page: Facebook.com/EbookJoomla?sk=notes. Ramsay, James Joomla! Core Features V1.2. Ebook: