MEMILIH KOSMETIKA PERAWATAN KULIT WAJAH SESUAI JENIS KULIT

dokumen-dokumen yang mirip
MODUL I DASAR RIAS PERAWATAN KULIT WAJAH (FACIAL)

PERAWATAN WAJAH / FACIAL

PEMERINTAH PROVINSI BALI DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA SMK NEGERI 1 TAMPAKSIRING. Alamat: JL. DR. Ir. Soekarno, Tampaksiring, (0361)

Sediaan perawatan dan pembersih kulit adalah sediaan yang digunakan untuk maksud

Merawat Kulit Kering dan Menua

MERAWAT KULIT WAJAH TIDAK BERMASALAH OLEH: TIM FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

KULIT. Kulit adalah lapisan paling luar tubuh yang terdiri dari selsel hidup dan merupakan lapisan tipis yang penting bagi tubuh.

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (GROOMING KECANTIKAN) 1.Kompentensi: Perawatan Wajah untuk diri sendiri.

BAB I PENDAHULUAN. diwujudkan dalam keindahan dan keserasian berbusana, cara komunikasi, kecantikan

LANGKAH-LANGKAH PERAWATAN KULIT WAJAH

RPP MATA PELAJARAN DASAR KECANTIKAN KULIT PERAWATAN DAN TATA RIAS WAJAH RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. : Perawatan Kulit Wajah Secara Manual

14 Cara Menghilangkan Komedo Secara Alami dan Terbukti Ampuh

Tips Menghilangkan Flek Hitam di Wajah

PENGAPLIKASIAN MASKER EKSTRAK ESSENSIAL OIL MAWAR PADA JENIS KULIT KERING UNTUK USIA SETENGAH BAYA. Rohana *) ABSTRACT

DAFTAR ISI. C. Hasil Belajar Melakukan Perawatan Kulit Wajah Menua Dengan Teknologi D. Pertanyaan Penelitian... 42

BAHAN AJAR : c. Pigmentasi: terjadinya perubahan warna kulit akibat terganggunya melanin pada sel melanosit.

DIAGNOSA KULIT Pilihlah salah satu alternatif pilihan yang sesuai dengan kulit Anda:

BAB I PENDAHULUAN. laki-laki. Keagungan dan kekuasaan laki-laki dapat jatuh dan bertekuk lutut di

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kulit adalah organ tubuh yang merupakan permukaan luar organisme dan membatasi lingkungan dalam tubuh dengan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

MATERI TEST PROJECT SELEKSI DAERAH ASEAN SKILL COMPETITION X KEJURUAN BEAUTY THERAPY


Buletin Peternakan Edisi IV 2017 Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Prov. Sulawesi Selatan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Dewasa ini fenomena yang sedang terjadi adalah, masyarakat

HUBUNGAN LAMA PENGGUNAAN KRIM MALAM TERHADAP PENIPISAN KULIT WAJAH SKRIPSI

Hubungi Kami: LINE : brtcofficial. SMS Pin BB : : 2AF92EE7

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Cara Menghilangkan Jerawat Dengan Jeruk Nipis

KOSMETOLOGI. = Berasal dari bahasa yunani Cosmein = berias

SEHAT dan CANTIK NATURAL. 45 Bahan Alami Paling Penting yang Perempuan Harus Tahu

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. Produk kosmetik sangat diperlukan manusia, baik laki-laki maupun

Bagaimana Menjadi CANTIK dan TAMPAN Lewat Perawatan Alami

Laboratorium Farmasetika

Cara Paling Ampuh Merawat Wajah Secara Alami, Sehat dan Agar Awet Muda. Cara Paling Ampuh Merawat Wajah Secara Alami, Sehat dan Agar Awet Muda

PENGARUH PEN GGUNAAN MASKER BUAH APRIKOT

BAB I PENDAHULUAN. satu sama lain. Plautus, Filsuf dari Roma mengatakan wanita tanpa kosmetik

MATERI TEST PROJECT SELEKSI DAERAH ASEAN SKILL COMPETITION X KEJURUAN BEAUTY THERAPY

Bila dulu scrubbing hanya dapat dilakukan sekali-sekali saja, namun, zaman sudah mulai berubah. Sehingga scrubbing dapat dilakukan kapan saja,

BAB IV PERAWATAN WAJAH

ETAWA BEAUTY SOAP PRODUK SABUN MANDI SUSU KAMBING ETAWA DESA KALIGESING

Tips Membuat Scrub Alami Sesuai Jenis Kulit

KATA PENGANTAR. Jakarta, Desember 2001 Direktur Pendidikan Menegah Kejuruan, Dr. Ir. Gatot Hari Priowirjanto NIP Merawat Kulit Dehidrasi

BAB II LANDASAN TEORI

Journal of Beauty and Beauty Health Education

merupakan campuran dari beragam senyawa kimia, beberapa terbuat dari sumbersumber alami dan kebanyakan dari bahan sintetis (BPOM RI, 2003).

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan bertambahnya usia kulit akan mengalami proses penuaan. Penuaan disebabkan oleh berbagai faktor

BAB I PENDAHULUAN. terkena polusi dan zat zat yang terdapat di lingkungan kita. Kulit merupakan

Journal of Beauty and Beauty Health Education

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2011/2012 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN

BAB I PENDAHULUAN. Minyak canola (Brasicca napus L.) adalahminyak yang berasal dari biji

PEMANFAATAN KETAN HITAM SEBAGAI MASKER WAJAH

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. dari pendidikan nasional (Undang Undang RI No. 20, 2003).

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. tetap dalam keadaan baik, memperbaiki bau badan tetapi tidak dimaksudkan untuk

I. PENDAHULUAN. menggunakan zat warna alami dan sintetis untuk membuat tampilan produk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. bagian luar badan (kulit, rambut, kuku, bibir dan organ kelamin bagian luar), gigi

PENGARUH PERAWATAN WAJAH MELALUI TEKNIK TOTOK UNTUK MENDUKUNG KESEHATAN DI PUTRI KEDATON GRIYA KECANTIKAN DAN SPA YOGYAKARTA. Oleh: Herina Yuwati

I PENDAHULUAN. Bab ini menguraikan mengenai: (1) Latar Belakang, (2) Identifikasi

Bedak Dingin Beras dan Air Sari Bengkoang

PENGARUH PENGGUNAAN MASKER SARI SINGKONG KUNING UNTUK MENGURANGI KADAR MINYAK PADA KULIT WAJAH BERMINYAK

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 2. Data & Analisa

ANEKA RESEP JUS SEHAT. Mastoso Slow Juicer MT-67. Bagian 2

TELUR ASIN 1. PENDAHULUAN

ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2017/2018

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (GROOMING KECANTIKAN) 1.Kompentensi: Make up sehari-hari.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

17 Cara Mudah Memutihkan Kulit Untuk Dapatkan Kulit Cantik Dan Sehat Dengan Cepat

PENGARUH PROPORSI KULIT SEMANGKA DAN TOMAT TERHADAP HASIL JADI MASKER WAJAH BERBAHAN DASAR TEPUNG BERAS

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kecantikan merupakan bagian terpenting dari gaya hidup wanita. Setiap

MODUL TATA RIAS WAJAH PENGANTIN SUNDA PUTRI ( JAWA BARAT) Disusun oleh: Endang Kuncahyawati S.Pd

Manfaat Minum Air Putih

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

PENGARUH PERAWATAN WAJAH MELALUI TEKNIK TOTOK UNTUK MENDUKUNG KESEHATAN DI PUTRI KEDATON GRIYA KECANTIKAN DAN SPA YOGYAKARTA

TIPE RAUT MUKA. A. Tipe Raut Muka

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. digunakan sebagai bahan baku pembuatan minyak jagung dan sirup, sedangkan di

Shampoo Shampoo basah Shampoo kering Bentuk : Bentuk : Jenis :

BAB V PEMBUATAN SABUN TRANSPARAN

Bahan Pemutih (Bleaching Agent)

1. Sklera Berfungsi untuk mempertahankan mata agar tetap lembab. 2. Kornea (selaput bening) Pada bagian depan sklera terdapat selaput yang transparan

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENGAWASAN OBAT DAN MAKANAN DEPARTEMEN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : HK TENTANG

13/09/2016 MASALAH PENGGUNAAN POWDERDALAM SEDIAAN KOSMETIK. Kosmetika. Personal care. Dekorativ. Sediaan bedak dan masker muka dan Sediaan lipstik

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Evaluasi kestabilan formula krim antifungi ekstrak etanol rimpang

PENGARUH PENGGUNAAN MASKER OATMEAL (Avena sativa) TERHADAP KELEMBAPAN KULIT WAJAH KERING

BAB I PENDAHULUAN. gel pengharum ruangan tersebut menghambat pelepasan zat volatile, sehingga

Beauty From Nature

AUTHORIZED DISTRIBUTOR ONLINE RICH AMOR

Manfaat Telur Untuk Kecantikan Alami Kulit dan Rambut

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Kue atau yang disebut juga cake merupakan produk bakery yang banyak diminati masyarakat. Dalam membuat kue, ada tiga faktor yang sangat menentukan

KATA PENGANTAR. Jakarta, Desember 2001 Direktur Pendidikan Menegah Kejuruan, Dr. Ir. Gatot Hari Priowirjanto NIP

PENGURUTAN (MASSAGE)

PERAWATAN WAJAH A. Kosmetik untuk Perawatan Kulit

BAB I PENDAHULUAN. Wanita dan kosmetik adalah dua hal yang saling berkaitan. Kosmetik

PENGARUH PROPORSI DAGING KURMA DAN MADU PADA SIFAT ORGANOLEPTIK MASKER WAJAH TRADISIONAL

Apa sih manfaat facial untuk kulit kita??

BAB I PENDAHULUAN. Gigitan nyamuk sering membuat kita risau karena. rasanya yang gatal. Akan tetapi nyamuk tidak hanya

BAB I PENDAHULUAN. Telur adalah salah satu bahan makanan hewani yang dikonsumsi selain

Transkripsi:

KEGIATAN BELAJAR II MEMILIH KOSMETIKA PERAWATAN KULIT WAJAH SESUAI JENIS KULIT A. LEMBAR INFORMASI 1. Pengertian Kosmetika Menurut peraturan menteri kesehatan RI No. 220/ Menkes/ Per/XI/76, tanggal 6 September 1976 menyatakan bahwa: Kosmetik adalah bahan atau campuran bahan untuk digosokkan, dilekatkan, dituangkan, dipercikkan atau disemprotkan pada, dimasukkan ke dalam, dipergunakan pada badan atau bagian badan manusia dengan maksud untuk membersihkan, memelihara, menambah daya tarik atau mengubah rupa dan tidak termasuk golongan obat. Berikut ini adalah kosmetika khusus untuk perawatan kulit wajah tidak bermasalah untuk sehari-hari maupun secara berkala. Kosmetika perawatan sehari-hari terdiri atas pembersih, penyegar, dan pelembab. Sedangkan perawatan secara berkala ditambah skin peeling, masase krim, dan masker. B. LEMBAR KERJA 1. Bahan No. Nama Alat Spesifikasi Jumlah 1. Kosmetik pembersih 2. Penyegar 3. Pelembab 4. Peeling cream 5. Massage cream 6. Masker SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 11

2. Keselamatan Kerja Perhatikan tanggal kadaluarsa atau perubahan warna dan bentuk kosmetik 3. Langkah Kerja a. Siapkan semua kosmetik untuk perawatan. b. Pilih Kosmetik dengan ketentuan sebagai berikut. 1) Kosmetika Pembersih (Cleansing) Kosmetika pembersih dibedakan menjadi empat macam bentuk yaitu minyak, krim, cairan kental (emulsy) dan batang. Kosmetika pembersih dapat digunakan utuk perawatan sehari-hari maupun perawatan secara berkala. Kosmetika pembersih dibuat dengan bahan-bahan yang dapat mengangkat kotoran yang bersifat lemak atau minyak maupun debu, selain itu juga memiliki sifat dapat menetralkan kembali kondisi ph kulit yaitu antara 4,5-6. Kosmetika pembersih untuk jenis kulit berminyak. Misalnya cleansing milk, sedangkan untuk jenis kulit kering misalnya cleansing cream. Setiap produk kosmetik biasanya tertera untuk jenis kulit berminyak, normal, dan kering. 2) Penyegar (Toning) Penggunaan kosmetika penyegar dilaksanakan setelah pembersih. Fungsinya adalah memberikan rasa segar pada kulit karena akan menggantikan penguapan yang terjadi pada kulit, membantu mengangkat sisa-sisa kosmetika pembersih yang masih tertinggal pada kulit, dan meringkas pori-pori sehingga kembali seperti keadaan semula. Penggunaan kosmetika penyegar juga disesuaikan dengan jenis kulit yaitu untuk kulit normal, kering dan berminyak. Contoh kosmetika penyegar adalah face tonic dan astringen. SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 12

3) Kosmetika Pelembab (Moisturizing) Kosmetika pelembab bertujuan untuk memberikan kelembaban pada kulit yang dibutuhkan bagi kehidupan sel-sel di bawah kulit. Pada dasarnya kosmetika pelembab mengandung bahan-bahan yang dapat menarik air dari bawah kulit sambil mencegah penguapan, ditambah dengan minyak atau lemak hewani dan nabati, serta berbagai jenis vitamin A, D, F, dan hormon. Pemakaian pelembab secara teratur dapat mempertahankan kondisi kulit. Kosmetik pelembab terutama untuk kulit kering, tetapi di pasaran juga terdapat pelembab untuk kulit berminyak. 4) Kosmetika Pengelupasan Sel Tanduk (Skin Peeling) Penggunan kosmetika ini dapat dikatakan sebagai kosmetika pembersih mendalam (deepth cleansing), karena dapat mengelupaskan sel tanduk yang sudah mati, sehingga akan menimbulkan peremajaan pada kulit. Kosmetik skin peeling dapat berbentuk krim atau pasta yang mengandung butiran-butiran kecil, yang dapat membantu mengelupaskan kulit sel-sel yang sudah mati dengan cara digosokkan (facial scrub). Kosmetik ini digunakan untuk semua jenis kulit 5) Krim Pengurut (Massage Cream) Penggunaan krim pengurut terutama untuk melicinkan gerakan pada saat melakukan pengurutan, melunakkan sel tanduk yang sudah mati sehingga sel-sel tersebut dapat ikut larut pada waktu krim diangkat. Krim pengurut terdiri atas lemak hewani, lemak pelikan, lemak nabati, air dan parfum. Kosmetik ini sama untuk semua jenis kulit SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 13

6) Topeng Wajah atau Masker (Face Mask) Masker adalah kosmetik yang dipergunakan pada tingkat terakhir dalam perawatan kulit wajah tidak bermasalah. Penggunaannya dilakukan setelah massage, dioleskan pada seluruh wajah kecuali alis, mata dan bibir sehingga akan tampak memakai topeng wajah. Masker juga termasuk kosmetik yang berkerja secara mendalam (deepth cleansing) karena dapat mengangkat sel-sel tanduk yang sudah mati. Kegunaan masker adalah sebagai berikut. a) Meningkatkan taraf kebersihan, kesehatan, dan kecantikan kulit, memperbaiki dan merangsang kembali kegiatan-kegiatan sel kulit. b) Melenyapkan kesuraman kulit, mengeluarkan sisa-sisa kotoran dan sel-sel tanduk yang masih melekat pada kulit. c) Memperbaiki dan mengencangkan tonus (daya bingkas) kulit. d) Memupuk kulit, memberi makanan kulit, menghaluskan dan melembutkan kulit. e) Mencegah, menyamarkan, mengurangi keriput-keriput dan hyperpigmentasi. f) Melancarkan peredaran darah kulit. g) Melancarkan peredaran cairan limfe (getah bening) dalam membawa sisasisa zat pembakar untuk disalurkan ke organ organ ekskresi. Masker terdiri atas berbagai macam bentuk. Berikut ini adalah macammacam masker dan penggunaannya. a) Masker Bubuk Masker ini terdiri dari bahan serbuk (koalin, titanium, dioksida, magnesium karbonat), gliserin, air suling, hidrogen peroksida (H2O2). Berfungsi memutihkan dan mengencangkan kulit. Dalam penggunaannya, bahan bubuk tersebut SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 14

dicampurkan dengan aquadestilator atau air mawar, hingga menjadi adonan kental. Dalam membuat adonan tersebut memerlukan keahlian agar tidak terlalu cair maupun tidak terlalu kental dan mudah dioleskan pada kulit wajah. b) Masker Gelatin (Peel of Mask) Masker ini membentuk tembus terang (transparant) pada kulit. Bahan dasar adalah bersifat jelly dari gum, tragocant, latex dan biasanya dikemas dalam tube. Penggunaanya langsung diratakan pada kulit wajah. Adapun cara mengangkatnya dengan cara mengelupas, diangkat pelan-pelan secara utuh mulai dagu ke atas sampai ke pipi dan berakhir di dahi. Jenis masker yang ada di pasaran biasanya tergantung merk, ada yang untuk semua jenis kulit, ada yang dibedakan sesuai jenis kulit. Gambar 2.1 Topeng wajah (face mask) c) Masker Bahan Alami (Biological Mask) Masker ini dibuat dari bahan-bahan alami, misalnya ekstrak dari buahbuahan atau sayur-sayuran, kuning telur, putih telur, kepalu susu, madu, minyak zaitun, dan sebagainya. SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 15

PENGGUNAAN MASKER BAHAN ALAMI No Jenis Kulit Jenis Masker Bahan Pembuatan 1. Normal Kering dan 1) Masker avokad 1) Juice avokad 2) Bolus alba Dicampur 2) Masker Mayonais 3) Mayonaise 4) Minyak zaitun Dicampur sampai halus 2. Berminyak 3) Masker Ketimun 5) Ekstrak ketimun 6) Putih telur 7) Bolus alba Dicampur menjadi satu C. LEMBAR LATIHAN II Kerjakan soal-soal di bawah ini sebagai latihan! 1. Jelaskan perbedaan kosmetika untuk perawatan sehari-hari dan perawatan secara berkala! (skor:10) 2. Sesuai dengan penggunaannya kosmetik pembersih dibedakan untuk jenis kulit berminyak dan jenis kulit kering. Jelaskan perbedaan keduanya! (skor:10) 3. Apakah fungsi kosmetik penyegar? (skor:15) 4. Kosmetik pengelupasan sel tanduk (skin peeling) disebut juga kosmetik pemberih mendalam (deep cleansing) jelaskan maksudnya? (skor:10) 5. Apa tujuan penggunaan krim pengurut (massage cream)? (skor:10) 6. Jelaskan 3 poin kegunaan masker dalam perawatan kulit wajah! (skor:10) 7. Dalam penggunaannya masker bubuk harus dicampurkan dengan suatu cairan. Disebut apakah cairan tersebut? (skor:10) 8. Disebut apakah masker yang penggunaannya membentuk tembus terang (transparan)? (skor:10) 9. Apakah yang dimaksud dengan masker bahan alami (biological mask)? Berikan contoh! (skor:15) SMK Bidang Tata Kecantikan, Program Keahlian Tata Kecantikan Kulit 16