RANCANG BANGUN TRAINER SISTEM PENERANGAN PADA SEPEDA MOTOR HONDA SUPRA FIT

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PELAKSANAAN. stater sepeda motor Yamaha Mio di kampus Universitas Muhammadiyah. 15 Februari 2016 sampai dengan tanggal 15 Agustus 2016.

BAB III PERANCANGAN DAN PERAKITAN ALAT

Gambar Konstruksi Kontaktor Magnit Merk HKE HRM1-5-DC12V

Gambar Lampu kepala

Tabel 4.1. Komponen dan Simbol-Simbol dalam Kelistrikan. No Nama Simbol Keterangan Meter analog. 1 Baterai Sumber arus

BAB III ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Toyota TGN40 yang mempunyai spesifikasi tersendiri, berikut: Tabel 3.1Spesifikasi Lampu

TINJAUAN PUSTAKA. Sistem kontrol adalah suatu alat yang berfungsi untuk mengendalikan,

RANGKAIAN SISTEM KELISTRIKAN LAMPU PENERANGAN, LAMPU REM, DAN KLAKSON PADA KENDARAAN MITSUBISHI L300

BAB III METODOLOGI PERANCANGAN. Untuk Pembuatan rancangan trainer sistem kelistrikan body mobil toyota

DESKRIPSI : KELISTRIKAN BODI

UNJUK KERJA ALAT PERAGA SISTEM PENERANGAN KENDARAAN MITSUBISHI L300

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Hasil pengukuran kelistrikan bodi Yamaha Mio. No. Pengukuran Hasil / Kondisi Standar

REKONDISI SISTEM KELISTRIKAN BODI PADA KENDARAAN HONDA ACCORD TAHUN 1982

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL. i. HALAMAN LEMBAR PERSOALAN... ii. HALAMAN LEMBAR PENGESAHAN... iii. HALAMAN PERSEMBAHAN. iv. HALAMAN MOTTO..

RESISTOR DAN HUKUM OHM

Oleh : Bambang Dwinanto, ST.,MT Debi Kurniawan ABSTRAKSI. Kata Kunci : Perangkat, Inverter, Frekuensi, Motor Induksi, Generator.

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN LEMBAR PERSOALAN... HALAMAN LEMBAR PENGESAHAN... SURAT PERNYATAAN... iv HALAMAN PERSEMBAHAN. HALAMAN MOTTO..

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III METODE PELAKSANAAN. Yamaha Mio di Laboratorium, Program Vokasi Universitas Muhammadiyah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

CARA KERJA DAN TROUBLESHOOTING PADA LAMPU TANDA BELOK (LAMPU SEIN) PADA ENGINE STAND TOYOTA KIJANG 5K

PEMBUATAN ALAT PENDETEKSI KESALAHAN PADA PEMASANGAN TERMINAL BATERAI KENDARAAN

BAB IV HASIL & PEMBAHASAN

A. SKEMA RANGKAIAN DAN INSTALASI. A.1. Blok Diagram Alarm - 3 -

RANCANG BANGUN SIMULASI SAFETY STARTING SYSTEM PADA MOBIL L300 ABSTRAK

ULANGAN MID SEMESTER GENAP. Mata Pelajaran : Ketrampilan Elektronika : VII (Tujuh) Hari/tanggal : Waktu :

METODE PENELITIAN. Elektro Universitas Lampung. Penelitian di mulai pada bulan Oktober dan berakhir pada bulan Agustus 2014.

BAB III ANALISIS SISTEM POWER WINDOW. yang berhubungan dengan sistem power window yang terdapat pada kendaraan

ANALISIS TROUBLESHOOTING SISTEM KELISTRIKAN BODI DAN MOTOR STARTER PADA SEPEDA MOTOR YAMAHA MIO. Disusun oleh : FAIZAL BAGUS ADI NUGRAHA

BAB III METODE PENELITIAN. makanan menggunakan termoelektrik peltier TEC sebagai berikut :

RANCANG BANGUN SIMULATOR ALARM, POWER INDOW, POWER MIRROR PADA MOBIL (PENGUJIAN)

Pembacaan skala dan hasil pengukuran hambatan listrik =

KELISTRIKAN BODI SISTEM KELISTRIKAN BODY

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Bersihkan Socket. Pengetesan Socket

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Pengertian Rekondisi dan modifikasi

Sekring Mobil Meleleh atau Putus Mengganti

Materi Peggunaan Alat Ukur Listrik

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL. i. HALAMAN LEMBAR PERSOALAN... ii. HALAMAN LEMBAR PENGESAHAN... iii. HALAMAN PERSEMBAHAN. iv. HALAMAN MOTTO..

Gambar Sistem kelistrikan solenoid pengunci tutup tangki bahan bakar Gambar 4.1. Menggerinda bagian dalam pintu... 18

MODUL PRAKTEK SISTEM KELISTRIKAN BODI

LAPORAN PRAKTIKUM INSTALASI PENERANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB III ANALISIS KASUS. Table 3.1 Gangguan Pada Sistem Windshield Wiper. Gangguan Kemungkinan kerusakan Cara perbaikan. 2. Kontak logam ke logam

Praktikum Elektronika Dasar dan Pengukuran

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI. blok diagram dari sistem yang akan di realisasikan.

Rangkaian Listrik. Modul Praktikum. A. AVO Meter

Prosiding SNRT (Seminar Nasional Riset Terapan) PERANCANGAN TEKNOLOGI DRIVE BY TOUCHING SEBAGAI FITUR PENGAMAN OTOMATIS PADA KENDARAAN BERMOTOR

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Manusia dalam perkembangannya semakin membutuhkan teknologi.

BAB 13 SISTEM KELISTRIKAN TAMBAHAN (ASESORIS)

BAB I PENDAHULUAN. belajar. Dalam penyampaian sebuah materi akan lebih baik jika menggunakan

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu dan tempat pelaksanaan pembuatan media pembelajaran. kelistrikan sepeda motor Honda Kharisma sebagai berikut :

Kurikulum 2013 Antiremed Kelas 9 Fisika

MODUL PRAKTIKUM PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

BAB III ANALISIS MASALAH. 3.1 Cara Kerja Sisten Starter Pada Kijang Innova. yang diamati pada Toyota Kijang Innova Engine 1 TR-FE masih bekerja

BAB III METODE PENELITIAN

KINCIR AIR PEMBANGKIT LISTRIK (PLTA SEDERHANA)

UNIT I INSTALASI PENERANGAN PERUMAHAN SATU FASE

BAB II PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH. Sebuah modifikasi dan aplikasi suatu sistem tentunya membutuhkan

MAX GUARD.

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISSA

UNIT II INSTALASI PENERANGAN RUANG PENTAS SATU FASE

DESAIN DAN INSTALASI TENAGA LISTRIK

BAB III PERANCANGAN ALAT

DAFTAR ISI. BAB II LANDASAN TEORI A. Dasar Teori... 7 B. Uraian Sistem Power Window C. Cara Kerja Sistem Power Window... 22

BAB III PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

MODUL PRAKTIKUM PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

4.2 Analisa Kebutuhan Berikut ini adalah analisa kebutuhan untuk penerapan aplikasi Augmented Reality Sistem Kelistrikan Body berbasis Android.

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 2. RANGKAIAN LISTRIK DAN SUMBER ENERGI LISTRIKLatihan Soal coulomb. 50 coulomb. 180 coulomb.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

b. Jika pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya tidak menunjukkan hubungan sebab akibat

LISTRIK DALAM RUMAH TANGGA

MODUL PRAKTIKUM PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

BAB 6 SISTEM PENGAMAN RANGKAIAN KELISTRIKAN

Contoh soal dan pembahasan ulangan harian energi dan daya listrik, fisika SMA kelas X semester 2. Perhatikan dan pelajari contoh-contoh berikut!

RANCANGAN STABILIZER TEGANGAN LISTRIK UNTUK SISTEM PENERANGAN PADA SEPEDA MOTOR

BAB III PERANCANGAN ALAT

Crane Hoist (Tampak Atas)

MELAKUKAN PERBAIKAN RINGAN PADA RANGKAIAN/SISTEM KELISTRIKAN OTO.KR

PRAKARYA. by F. Denie Wahana

PERANCANGAN MESIN LISTRIK PEMOTONG RUMPUT DENGAN ENERGI AKUMULATOR ABSTRAKSI

BAB IV PENGUJIAN DAPUR BUSUR LISTRIK

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

PRAKTIKUM INSTALASI PENERANGAN LISTRIK SATU FASA SATU GRUP

KARTU SOAL BENTUK PILIHAN GANDA

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III METODE PROSES PEMBUATAN

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan tegnologi dibidang industri otomotif sepeda motor.

BAB III METODE PELAKSANAAN

Antiremed Kelas 10 FISIKA

KATA PENGANTAR. dengan rahmat, karunia dan hidayah-nya penulis dapat menyelesaikan

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PEMBUATAN PERAGA KELISTRIKAN PADA MOBIL TOYOTA KIJANG 5 K. untuk menghasilkan mesin serta dipertahankan agar tetap hidup.

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

Antiremed Kelas 08 Fisika

NASKAH PUBLIKASI DESAIN MESIN PEMOTONG RUMPUT MENGGUNAKAN MOTOR LISTRIK AC 100 WATT

BAB X ENERGI DAN DAYA LISTRIK

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

Pembuatan dan Penggunaan ALAT PERAGA SEDERHANA FISIKA SMP LISTRIK MAGNET

Transkripsi:

RANCANG BANGUN TRAINER SISTEM PENERANGAN PADA SEPEDA MOTOR HONDA SUPRA FIT Zumaya 1, dan Ikhsan Wahyudi 1 1) Program Studi Teknik Otomotif Politeknik Hasnur Zumayaa29@gmail.com ABSTRAK Untuk mempermudah proses pembelajaran kelistrikan pada sepeda motor di buat alat peraga berbentuk stand. Stand di buat untuk membantu proses pembelajaran karena lebih mudah memahami dari awal.di latar belakangi dengan hal tersebut maka kami berfikir untuk membuat sebuah alat bantu peraga penunjang praktikum yaitu membuat trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda supra fit. Adapun metode yang penulis lakukan dalam pembuatan alat ini adalah dengan cara membeli komponen sistem penerangan pada sepeda motor Honda Supra fit yang ada dipasaran kemudian merakitnya pada sebuah rangka baja ringan. Saat rangka trainer sudah siap, kemudian dipasangkan papan plywood ke rangka tersebut yang kemudian dipasangkan lah komponen sistem penerangan sepeda motor Honda Supra Fit tersebut pada papan plywoood yang sudah di cat dan diberi lubang terlebih dahulu. Saat semua komponen sudah terpasang maka dilanjutkan dengan perakitan kabel-kabel yang akan menghubungkan aliran listrik dari baterai agar trainer bisa digunakan sesuai dengan fungsinya. Kata kunci : honda supra fit, sistem penerangan, trainer. PENDAHULUAN Sistem penerangan pada sepeda motor saat ini sangatlah penting, terutama pada malam hari karena dapat membantu kita dalam melihat suatu objek, walaupun dalam kondisi yang gelap. Selain itu sistem penerangan juga berfungsi sebagai tanda peringatan kita agar dapat berhatihati bahwa di situ terdapat objek yang tidak terlihat jelas saat terjadi kabut sehingga menghalangi jarak pandang. Sistem penerangan pada sepeda motor meliputi sistem penerangan bagian luar sepeda motor dan sistem penerangan bagian dalam sepeda motor. Sistem penerangan bagian luar sepeda motor meliputi lampu senja/lampu kabut, lampu depan, lampu tanda belok, lampu belakang, dan lampu rem. Sistem penerangan bagian luar pada sepeda motor sangat penting terutama pada malam hari yang akan menerangi jalannya kendaraan agar tidak masuk kedalam lubang atau menabrak sehingga dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan. Memahami sistem kelistrikan pada sepeda motor terutama pada rangkaian sistem penerangan bagian luar sangatlah penting, karena jika terjadi permasalahan pada rangkaian akan dapat mengganggu penglihatan terutama malam hari karena kondisi yang gelap untuk mengatasi hal tersebut, kita harus benarbenar memahami rangkaian sistem penerangan agar kita dapat melakukan perbaikannya. Memahami sistem penerangan memang sulit jika dilakukan langsung pada sepeda motor, maka dibuatlah trainer atau alat peraga untuk lebih mudah memahami bagaimana cara merangkai atau lebih tepat nya memperbaiki sistem penerangan pada sepeda motor saat terjadi kerusakan. Pembelajaran langsung menggunakan trainer jauh lebih efektif untuk meningkatkan pemahaman terutama pada lembaga pendidikan yang berbasis keahlian seperti Jurusan Teknik Otomotif, Politeknik Hasnur. Pada jurusan Teknik 1

Otomotif Politeknik Hasnur telah memiliki beberapa trainer kelistrikan & sistem penerangan untuk dijadikan bahan praktek tetapi belum ada trainer sistem penerangan untuk sepeda motor.dari data di atas, untuk melengkapi sarana praktikum di Workshop Otomotif Politeknik Hasnur Banjarmasin maka penulis tertarik untuk membuat : Rancang Bangun Trainer Sistem Penerangan Sepeda Motor Honda supra fit. METODE PENELITIAN Waktu yang dibutuhkan dalam perencanaan pembuatan trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda Supra Fit, diharapkan selesai tidak kurang dari tiga bulan pengerjaan.tempat untuk pelaksanaan rancang bangun trainer sistem penerangan pada sepeda motor supra fit ini adalah di rumah penulis dan di Workshop Politeknik Hasnur. Alat yang digunakan kuas (untuk pengecatan), palu, mur dan baut, alat pengukur, solder, kawat solder, tang pengupas kabel, multi tester atau avometer, obeng dan +, cutter. Bahan yang digunakan papan triplek, roda caster 4 biji, baja ringan, cat, stiker, lampu kepala, lampu rem, klakson, kunci kontak, aki, flasher, bohlam, kabel, speedometer, saklar Metode penelitian yang digunakan adalah studi pustaka, penyiapan bahan, pembuatan alat. Berikut blok diagram pengerjaan. Gambar1 Flow Map Uraian Pengerjaan HASIL DAN PEMBAHASAN Setelah semua komponen berhasil di rakit, maka akan dilakukan tahapan analisa dari segi pengujian. Pada waktu rangkaian trainer sistem penerangan sepeda motor Honda Supra Fit dinyalakan, ternyata bekerja sesuai dengan harapan. Hasilnya adalah : Gambar 2 hasil simulasi sistem penerangan Berdasarkan gambar 2 dapat dilihat bahwa rangkaian sistem penerangan dapat berfungsi dengan baik. Hal ini dapat 2

dilihat dari menyalanya semua lampu pada saat kabel dihubungkan. Sebelum semua sistem rangkian penerangan bekerja dengan baik terdapat beberapa kesalahan pada awal-awal perancangan antara lain : 1. Lampu rem tidak menyala dengan normal, baik saat lampu jarak dekat dinyalakan, hal ini disebabkan kabel coklat tergabung dengan kabel hijau. Tapi setelah kabel coklat dipisahkan dari kabel hijau maka fungsi lampu rem sudah benar. Gambar 3 kabel coklat dipisahkan dari kebel hijau 2. Saat menyalakan lampu jarak dekat dinyalakan, bohlam tidak berfungsi karena salah satu dari bohlam nya putus. Tapi setelah diganti bohlam nya, lampu kepala menyala dengan baik. Tabel 1 Data Pemeriksaan No. Item Data pengukuran 1 Lampu kepala menyala 2 Lampu rem menyala 3 Lampu sein menyala (depan & belakang) 4,5 A 3 A 2 A Cara kerja trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda Supra Fit adalah arus listrik dari baterai mengalir melewati sekring yang kemudian mengalir masuk ke kunci kontak. Kemudian pada saat kunci ON maka arus listrik akan masuk ke 15, dari 15 switch membagi ke lampu kepala, lampu sein, klakson, switch rem. Sedangkan speedometer langsung menyala saat kunci kontak berada di posisi ON. Keterangan label : R L F S = Lampu sein kanan = Lampu sein kiri = Flasher = Lampu rem (lampu belakang) K = Lampu senja (lampu kepala), Lampu belakang Ls = Lampu speedometer Llow, L2 = Lampu dekat Gambar 4 lampu jarak dekat setelah diganti bohlamnya Untuk membuktikan trainer bekerja dengan baik, maka dilakukan proses pengukuran kuat arus yang bekerja pada trainer. Berdasarkan hasil pengukuran data dapat dilihat pada tabel 1 H1, H2 = Lampu Jauh 30 = Aki 15 = Pembagi aliran 3

Tegangan baterai : Daya lampu kepala : 35 Watt x 2buah = 70 Watt Daya lampu sein : 10 Watt x 2buah = 20 Watt Daya lampu belakang : 21 Watt + 6 Watt = 27 Watt Sehingga di dapat : Rumus : I = V R..1 : I = P V. 2 Gambar 5 Susunan Kabel Saat Perakitan Alat Keterangan perakitan : - ABU-ABU = 15 ke 15 kunci kontak, 15 fuse ke 15 saklar, 15 saklar ke 15 saklar, 15 saklar ke Ls speedometer - MERAH MUDA TIPIS = Llow saklar ke Llow Lampu kepala - KUNING = H saklar ke H1 Lampu kepala ke H2 Lampu kepala - HIJAU = L saklar ke L lampu kepala ke L2 Lampu kepala - COKLAT = 15 saklar ke + Flasher = Out Flasher ke F saklar - MERAH MUDA = 15 switch ke in switch rem = out switch rem ke S Lampu belakang - BIRU TUA = N switch ke + Flasher - BIRU MUDA = L saklar ke L lampu belakang ke L lampu kepala ke L speedometer - UNGU = R saklar ke R lampu belakang ke R speedometer - COKLAT MUDA = K lampu kepala ke K belakang ke K switch Dari data tersebut maka dapat di hitung kuat arus sistem penerangan pada sepeda motor Honda Supra Fit adalah : Dimana : V : Tegangan (Volt) I : Kuat Arus (Ampere) R : Hambatan (Ohm) P : Daya (Watt) Besarnya kuat arus dari lampu kepala dapat dihitung dengan : I Lampu Kepala = P V 70 Watt I Lampu kepala = = 5, 83 Ampere Jadi, besarnya kuat arus dari lampu kepala sebesar 5,83 Ampere. Besarnya kuat arus yang mengalir pada lampu sein dapat dihitung dengan : I Lampu sein = I Lampu Sein = P V 20 Watt = 1, 66 Ampere Jadi, besarnya kuat arus dari lampu sein sebesar 1,66 Ampere Besarnya kuat arus dari lampu belakang dapat dihitung dengan : I Lampu belakang = P V 4

27 Watt I Lampu belakang = = 2, 25 Ampere Jadi, besarnya kuat arus dari lampu belakang sebesar 2,25 Ampere Maka, jika rangkaian trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda supra fit dinyalakan secara bersamaan membutuhkan kuat arus sebesar 9,74 Ampere. KESIMPULAN Dari hasil rancang bangun trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda supra fit dalam laporan yang telah di buat ini, maka penulis dapat menyimpulkan beberapa kesimpulan yaitu sebagai berikut : 1. Adapun rangkaian trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda supra fit adalah di mana baterai sebagai sumber tenaga listrik untuk menyalakan semua komponennya. Pertama dari baterai kemudian diteruskan ke lampu kepala, lampu rem, klakson, dan lampu sein. 2. Adapun kuat arus pada rangkaian trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda supra fit dengan tegangan baterai 12 volt, kuat arus lampu kepala 5,83 Ampere, kuat arus lampu sein 1,66 Ampere, kuat arus lampu belakang / lampu rem 2,25 Ampere dan total keseluruhan ketika lampu dinyalakan adalah 9,74 Ampere. Marwanto. 2014. Rancang bangun sistem penerangan bagian luar kendaraan pada mobil. Sambas: Politeknik Negeri Sambas Oloan Bakara, Simon. 2009. Studi Kasus Sistem Penerangan Analisa Arus Pemakai Sistim Penerangan Terhdap Suplai Day Kijang Seri 5K. Jakarta: Universitas Mercubuana Jakarta Suherman, Amay. Mulyana, Tatang 2013. Sistem Kelistrikan Sepeda Motor untuk SMK. Jakarta: MEGA RANCAGE PRESS DAFTAR PUSTAKA Surya Aditya, Ferdy. 2015. Rancang Bangun Rangkaian Simulasi Sistem wiper dan washer. Banjarmasin : Politeknik Hasnur Jama, Jalius. 2008. Teknik Sepeda Motor Jilid 1. Jakarta: Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, Departemen Pendidikan Nasional. Katalog Suku Cadang Honda Supra Fit 2005 5