RANCANG BANGUN TRAINER SISTEM PENERANGAN PADA SEPEDA MOTOR HONDA SUPRA FIT Zumaya 1, dan Ikhsan Wahyudi 1 1) Program Studi Teknik Otomotif Politeknik Hasnur Zumayaa29@gmail.com ABSTRAK Untuk mempermudah proses pembelajaran kelistrikan pada sepeda motor di buat alat peraga berbentuk stand. Stand di buat untuk membantu proses pembelajaran karena lebih mudah memahami dari awal.di latar belakangi dengan hal tersebut maka kami berfikir untuk membuat sebuah alat bantu peraga penunjang praktikum yaitu membuat trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda supra fit. Adapun metode yang penulis lakukan dalam pembuatan alat ini adalah dengan cara membeli komponen sistem penerangan pada sepeda motor Honda Supra fit yang ada dipasaran kemudian merakitnya pada sebuah rangka baja ringan. Saat rangka trainer sudah siap, kemudian dipasangkan papan plywood ke rangka tersebut yang kemudian dipasangkan lah komponen sistem penerangan sepeda motor Honda Supra Fit tersebut pada papan plywoood yang sudah di cat dan diberi lubang terlebih dahulu. Saat semua komponen sudah terpasang maka dilanjutkan dengan perakitan kabel-kabel yang akan menghubungkan aliran listrik dari baterai agar trainer bisa digunakan sesuai dengan fungsinya. Kata kunci : honda supra fit, sistem penerangan, trainer. PENDAHULUAN Sistem penerangan pada sepeda motor saat ini sangatlah penting, terutama pada malam hari karena dapat membantu kita dalam melihat suatu objek, walaupun dalam kondisi yang gelap. Selain itu sistem penerangan juga berfungsi sebagai tanda peringatan kita agar dapat berhatihati bahwa di situ terdapat objek yang tidak terlihat jelas saat terjadi kabut sehingga menghalangi jarak pandang. Sistem penerangan pada sepeda motor meliputi sistem penerangan bagian luar sepeda motor dan sistem penerangan bagian dalam sepeda motor. Sistem penerangan bagian luar sepeda motor meliputi lampu senja/lampu kabut, lampu depan, lampu tanda belok, lampu belakang, dan lampu rem. Sistem penerangan bagian luar pada sepeda motor sangat penting terutama pada malam hari yang akan menerangi jalannya kendaraan agar tidak masuk kedalam lubang atau menabrak sehingga dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan. Memahami sistem kelistrikan pada sepeda motor terutama pada rangkaian sistem penerangan bagian luar sangatlah penting, karena jika terjadi permasalahan pada rangkaian akan dapat mengganggu penglihatan terutama malam hari karena kondisi yang gelap untuk mengatasi hal tersebut, kita harus benarbenar memahami rangkaian sistem penerangan agar kita dapat melakukan perbaikannya. Memahami sistem penerangan memang sulit jika dilakukan langsung pada sepeda motor, maka dibuatlah trainer atau alat peraga untuk lebih mudah memahami bagaimana cara merangkai atau lebih tepat nya memperbaiki sistem penerangan pada sepeda motor saat terjadi kerusakan. Pembelajaran langsung menggunakan trainer jauh lebih efektif untuk meningkatkan pemahaman terutama pada lembaga pendidikan yang berbasis keahlian seperti Jurusan Teknik Otomotif, Politeknik Hasnur. Pada jurusan Teknik 1
Otomotif Politeknik Hasnur telah memiliki beberapa trainer kelistrikan & sistem penerangan untuk dijadikan bahan praktek tetapi belum ada trainer sistem penerangan untuk sepeda motor.dari data di atas, untuk melengkapi sarana praktikum di Workshop Otomotif Politeknik Hasnur Banjarmasin maka penulis tertarik untuk membuat : Rancang Bangun Trainer Sistem Penerangan Sepeda Motor Honda supra fit. METODE PENELITIAN Waktu yang dibutuhkan dalam perencanaan pembuatan trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda Supra Fit, diharapkan selesai tidak kurang dari tiga bulan pengerjaan.tempat untuk pelaksanaan rancang bangun trainer sistem penerangan pada sepeda motor supra fit ini adalah di rumah penulis dan di Workshop Politeknik Hasnur. Alat yang digunakan kuas (untuk pengecatan), palu, mur dan baut, alat pengukur, solder, kawat solder, tang pengupas kabel, multi tester atau avometer, obeng dan +, cutter. Bahan yang digunakan papan triplek, roda caster 4 biji, baja ringan, cat, stiker, lampu kepala, lampu rem, klakson, kunci kontak, aki, flasher, bohlam, kabel, speedometer, saklar Metode penelitian yang digunakan adalah studi pustaka, penyiapan bahan, pembuatan alat. Berikut blok diagram pengerjaan. Gambar1 Flow Map Uraian Pengerjaan HASIL DAN PEMBAHASAN Setelah semua komponen berhasil di rakit, maka akan dilakukan tahapan analisa dari segi pengujian. Pada waktu rangkaian trainer sistem penerangan sepeda motor Honda Supra Fit dinyalakan, ternyata bekerja sesuai dengan harapan. Hasilnya adalah : Gambar 2 hasil simulasi sistem penerangan Berdasarkan gambar 2 dapat dilihat bahwa rangkaian sistem penerangan dapat berfungsi dengan baik. Hal ini dapat 2
dilihat dari menyalanya semua lampu pada saat kabel dihubungkan. Sebelum semua sistem rangkian penerangan bekerja dengan baik terdapat beberapa kesalahan pada awal-awal perancangan antara lain : 1. Lampu rem tidak menyala dengan normal, baik saat lampu jarak dekat dinyalakan, hal ini disebabkan kabel coklat tergabung dengan kabel hijau. Tapi setelah kabel coklat dipisahkan dari kabel hijau maka fungsi lampu rem sudah benar. Gambar 3 kabel coklat dipisahkan dari kebel hijau 2. Saat menyalakan lampu jarak dekat dinyalakan, bohlam tidak berfungsi karena salah satu dari bohlam nya putus. Tapi setelah diganti bohlam nya, lampu kepala menyala dengan baik. Tabel 1 Data Pemeriksaan No. Item Data pengukuran 1 Lampu kepala menyala 2 Lampu rem menyala 3 Lampu sein menyala (depan & belakang) 4,5 A 3 A 2 A Cara kerja trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda Supra Fit adalah arus listrik dari baterai mengalir melewati sekring yang kemudian mengalir masuk ke kunci kontak. Kemudian pada saat kunci ON maka arus listrik akan masuk ke 15, dari 15 switch membagi ke lampu kepala, lampu sein, klakson, switch rem. Sedangkan speedometer langsung menyala saat kunci kontak berada di posisi ON. Keterangan label : R L F S = Lampu sein kanan = Lampu sein kiri = Flasher = Lampu rem (lampu belakang) K = Lampu senja (lampu kepala), Lampu belakang Ls = Lampu speedometer Llow, L2 = Lampu dekat Gambar 4 lampu jarak dekat setelah diganti bohlamnya Untuk membuktikan trainer bekerja dengan baik, maka dilakukan proses pengukuran kuat arus yang bekerja pada trainer. Berdasarkan hasil pengukuran data dapat dilihat pada tabel 1 H1, H2 = Lampu Jauh 30 = Aki 15 = Pembagi aliran 3
Tegangan baterai : Daya lampu kepala : 35 Watt x 2buah = 70 Watt Daya lampu sein : 10 Watt x 2buah = 20 Watt Daya lampu belakang : 21 Watt + 6 Watt = 27 Watt Sehingga di dapat : Rumus : I = V R..1 : I = P V. 2 Gambar 5 Susunan Kabel Saat Perakitan Alat Keterangan perakitan : - ABU-ABU = 15 ke 15 kunci kontak, 15 fuse ke 15 saklar, 15 saklar ke 15 saklar, 15 saklar ke Ls speedometer - MERAH MUDA TIPIS = Llow saklar ke Llow Lampu kepala - KUNING = H saklar ke H1 Lampu kepala ke H2 Lampu kepala - HIJAU = L saklar ke L lampu kepala ke L2 Lampu kepala - COKLAT = 15 saklar ke + Flasher = Out Flasher ke F saklar - MERAH MUDA = 15 switch ke in switch rem = out switch rem ke S Lampu belakang - BIRU TUA = N switch ke + Flasher - BIRU MUDA = L saklar ke L lampu belakang ke L lampu kepala ke L speedometer - UNGU = R saklar ke R lampu belakang ke R speedometer - COKLAT MUDA = K lampu kepala ke K belakang ke K switch Dari data tersebut maka dapat di hitung kuat arus sistem penerangan pada sepeda motor Honda Supra Fit adalah : Dimana : V : Tegangan (Volt) I : Kuat Arus (Ampere) R : Hambatan (Ohm) P : Daya (Watt) Besarnya kuat arus dari lampu kepala dapat dihitung dengan : I Lampu Kepala = P V 70 Watt I Lampu kepala = = 5, 83 Ampere Jadi, besarnya kuat arus dari lampu kepala sebesar 5,83 Ampere. Besarnya kuat arus yang mengalir pada lampu sein dapat dihitung dengan : I Lampu sein = I Lampu Sein = P V 20 Watt = 1, 66 Ampere Jadi, besarnya kuat arus dari lampu sein sebesar 1,66 Ampere Besarnya kuat arus dari lampu belakang dapat dihitung dengan : I Lampu belakang = P V 4
27 Watt I Lampu belakang = = 2, 25 Ampere Jadi, besarnya kuat arus dari lampu belakang sebesar 2,25 Ampere Maka, jika rangkaian trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda supra fit dinyalakan secara bersamaan membutuhkan kuat arus sebesar 9,74 Ampere. KESIMPULAN Dari hasil rancang bangun trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda supra fit dalam laporan yang telah di buat ini, maka penulis dapat menyimpulkan beberapa kesimpulan yaitu sebagai berikut : 1. Adapun rangkaian trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda supra fit adalah di mana baterai sebagai sumber tenaga listrik untuk menyalakan semua komponennya. Pertama dari baterai kemudian diteruskan ke lampu kepala, lampu rem, klakson, dan lampu sein. 2. Adapun kuat arus pada rangkaian trainer sistem penerangan pada sepeda motor Honda supra fit dengan tegangan baterai 12 volt, kuat arus lampu kepala 5,83 Ampere, kuat arus lampu sein 1,66 Ampere, kuat arus lampu belakang / lampu rem 2,25 Ampere dan total keseluruhan ketika lampu dinyalakan adalah 9,74 Ampere. Marwanto. 2014. Rancang bangun sistem penerangan bagian luar kendaraan pada mobil. Sambas: Politeknik Negeri Sambas Oloan Bakara, Simon. 2009. Studi Kasus Sistem Penerangan Analisa Arus Pemakai Sistim Penerangan Terhdap Suplai Day Kijang Seri 5K. Jakarta: Universitas Mercubuana Jakarta Suherman, Amay. Mulyana, Tatang 2013. Sistem Kelistrikan Sepeda Motor untuk SMK. Jakarta: MEGA RANCAGE PRESS DAFTAR PUSTAKA Surya Aditya, Ferdy. 2015. Rancang Bangun Rangkaian Simulasi Sistem wiper dan washer. Banjarmasin : Politeknik Hasnur Jama, Jalius. 2008. Teknik Sepeda Motor Jilid 1. Jakarta: Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, Departemen Pendidikan Nasional. Katalog Suku Cadang Honda Supra Fit 2005 5