anak dengan demam tifoid di kelas 3 dan non kelas 3 RSUP Dr. Kariadi.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV METODE PENELITIAN. Ilmu Kesehatan Anak dan Farmakologi. dari instansi yang berwenang.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini disiplin ilmu yang dipakai adalah ilmu Farmakologi,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup keilmuan dalam penelitian ini adalah bidang Ilmu. Mikrobiologi Klinik dan ilmu penyakit infeksi.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah ilmu anestesi dan terapi intensif.

BAB IV METODE PENELITIAN. Bidang keilmuan penelitian ini adalah ilmu anestesiologi dan terapi intensif.

BAB III METODE PENELITIAN. Tempat penelitian ini dilakukan adalah RSUP Dr. Kariadi Semarang.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Penyakit Dalam. Waktu: Waktu penelitian dilaksanakan pada Maret-Juli 2013.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penyakit Dalam sub bagian Infeksi Tropis. Bagian /SMF Ilmu Penyakit Dalam RSUP Dr. Kariadi Semarang mulai 1

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. menitikberatkan pada prevalensi terjadinya DM pada pasien TB di RSUP

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk penelitian Ilmu Penyakit Dalam.

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di instalasi rekam medis RSUP Dr. Kariadi

BAB 4 METODE PENELITIAN. Semarang, dimulai pada bulan Mei 2014 sampai dengan Juni 2014.

BAB 4 METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Penyakit Saraf.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Prevalensi penyakit infeksi memiliki kecenderungan yang masih cukup

BAB IV METODE PENELITIAN. Infeksi dan Penyakit Tropis dan Mikrobiologi Klinik. RSUP Dr. Kariadi Semarang dilaksanakan pada bulan Mei Juni 2014.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB 4 METODE PENELITIAN. Pulmonologi serta Ilmu Mikrobiologi Klinik.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Penyakit Dalam. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret Juni 2013 di RSUP. Dr.

BAB IV METODE PENELITIAN. Infeksi dan Penyakit Tropis dan Mikrobiologi Klinik. RSUP Dr. Kariadi Semarang telah dilaksanakan mulai bulan Mei 2014

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang dilakukan di RSUD Kabupaten Temanggung ini merupakan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Demam tifoid merupakan suatu infeksi tropis yang masih menjadi

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Ruang lingkup keilmuan dari penelitian adalah mencakup bidang Ilmu

BAB IV METODE PENELITIAN. Dilaksanakan pada bulan Maret Juni 2015 di klinik VCT RSUP Dr.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di RSUP Dr.Kariadi Semarang setelah ethical

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pasien dengan kasus infeksi dan penggunaannya dapat bersifat empiris atau

BAB IV METODE PENELITIAN. 4.1 Ruang lingkup penelitian Ruang lingkup penelitian ini mencakup bidang Neurologi dan Imunologi.

BAB III METODE PENELITIAN. secara descriptive dengan metode cross sectional dan pengambilan data secara

PERBEDAAN KUALITAS PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA ANAK DENGAN DEMAM TIFOID DI KELAS III DAN NON KELAS III LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain penelitian non eksperimental dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Onkologi dan Bedah digestif; serta Ilmu Penyakit Dalam. Penelitian dilaksanakan di Instalasi Rekam Medik RSUP Dr.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dengan pendekatan cross-sectional terhadap data sekunder berupa rekam

BAB 4 METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2014 Juli Penelitian ini mencakup bidang keilmuan Anestesiologi.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang ilmu Anestesiologi dan Farmakologi.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan desain cross-sectional. Pengambilan data dilakukan secara

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang Lingkup Keilmuan: Anastesiologi dan Ilmu Penyakit Dalam. Penelitian dimulai pada bulan juni 2013 sampai juli 2013.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB IV METODE PENELITIAN. Bidang Ilmu Kedokteran khususnya Ilmu Penyakit Dalam. Semarang Jawa Tengah. Data diambil dari hasil rekam medik dan waktu

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Kesehatan Anak. awal Maret 2016 sampai dengan jumlah sampel terpenuhi.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik komparatif dengan

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Penyakit Saraf.

BAB IV METODE PENELITIAN. Perinatologi RSUP Dr. Kariadi / FK Undip Semarang.

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup tempat : RSIA. Hermina Pandanaran Semarang. Indonesia.

BAB III METODE PENELITIAN. desain cross-sectional deskriptif. Pengumpulan data resep obat off-label

BAB III METODE PENELITIAN. observasional analitik dengan desain cross sectional study dimana pengukuran

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Bedah Digestif

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah survei deskriptif terhadap semua variabel yang

BAB IV METODE PENELITIAN. Bidang keilmuan penelitian ini adalah Ilmu Anestesi dan Ilmu Bedah Jantung.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Tempat dilaksanakannya penelitian adalah di bagian bangsal bedah Rumah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. infeksi bakteri. Resistensi antibiotik terjadi ketika bakteri berubah dalam

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang SMF Kardiologi dan Kedokteran

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat, Ilmu

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Ginjal-Hipertensi, dan sub bagian Tropik Infeksi. RSUP Dr.Kariadi, Poliklinik Penyakit Dalam RSUP Dr.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan di Departemen Ilmu Kesehatan Anak Divisi Perinatologi

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang berjudul Evaluasi ketepatan penggunaan antibiotik untuk

PERBEDAAN KUALITAS PENGGUNAAN ANTIBIOTIK SEBELUM DAN SESUDAH PELATIHAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK SECARA BIJAK

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN. Telinga, Hidung, dan Tenggorok Bedah Kepala dan Leher, dan bagian. Semarang pada bulan Maret sampai Mei 2013.

BAB IV METODE PENELITIAN. Ilmu Penyakit Dalam sub bagian Reumatologi. Penelitian ini dilakukan di poliklinik Penyakit Dalam sub bagian

BAB IV MEDOTE PENELITIAN. 4.1 Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Penyakit Saraf (Neurologi).

BAB IV METODE PENELITIAN

Oleh: Sri Adi Sumiwi PENGGUNAAN OBAT RASIONAL

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. register status pasien. Berdasarkan register pasien yang ada dapat diketahui status pasien

BAB IV METODE PENELITIAN. Bidang Ilmu Kedokteran khususnya adalah Ilmu Penyakit Dalam, Sub-bagian

BAB IV METODE PENELITIAN. ditetapkan di Ruang Pemulihan RSUP Dr. Kariadi Semarang. Penelitian ini dilaksanakan di RSUP Dr.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Kesehatan Anak dan Ilmu Kesehatan Telinga, Hidung, dan Tenggorokan.

Transkripsi:

28 3.2 Kerangka Konsep Karakteristik kelas perawatan (Kelas III dan non kelas III) Kualitas penggunaan antibiotic (Kriteria Gyssens, 2001) Gambar 3 : Kerangka Konsep 3.3 Hipotesis Terdapat perbedaan kualitas penggunaan antibiotik secara kualitas pada anak dengan demam tifoid di kelas 3 dan non kelas 3 RSUP Dr. Kariadi.

BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Ruang Lingkup Penelitian 4.1.1 Ruang lingkup ilmu Pada penelitian ini mencakup disiplin Ilmu Kesehatan Anak, dan Farmakologi. 4.1.2 Ruang lingkup tempat Penelitian dilakukan di Instalasi Rekam Medik RSUP Dr. Kariadi. 4.1.3 Ruang lingkup waktu Pengumpulan dan analisis data dilakukan pada Maret 2013 Juni 2013. 4.2 Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan studi observasional klinik dengan design crosssectional. 4.3 Populasi dan Sampel 4.3.1 Populasi penelitian Populasi penelitian ini diambil dari rekam medik pasien demam tifoid yang menjalani rawat inap di Bangsal Infeksi Anak RSUP Dr. Kariadi. 29

30 4.3.2 Sampel penelitian Rekam medik pasien anak dengan demam tifoid rawat inap kelas III dan non kelas III pada tahun 2011 yang menerima antibiotik. 4.3.3 Kriteria inklusi 1) Data rekam medik pasien anak dengan demam tifoid rawat inap kelas III dan non kelas III pada tahun 2011 yang menerima antibiotik. 4.3.4 Kriteria eksklusi 1) Pasien anak dengan demam tifoid yang mendapatkan antibiotik namun memaksa pulang sebelum program pemberian antibiotik tersebut selesai 2) Pasien anak dengan demam tifoid yang mempunyai diagnosis sekunder 3) Data rekam medik pasien anak yang kurang lengkap. 4.4 Besar Sampel Besar sampel yang digunakan pada penelitian ini menggunakan rumus two sample situation, yaitu: N = Za 2 V d 2 Za : deviasi baku V : P 1 (1 - P 1 ) + P 2 ( 1 - P 2 ) d : presisi = 0,30

31 Proporsi populasi yang diharapkan untuk P 1 sebesar 50% dan P 2 sebesar 50% sehingga di dapatkan nilai V atau intermediate value sebesar 0,5. Peneliti menghendaki tingkat kepercayaan sebesar 95% sehingga nilai α = 5% dan Zα = 1,96 dengan kesalahan prediksi yang dapat diterima sebesar 30%. Berdasarkan tabel WHO, 1991, ditetapkan bahwa besaran sampel yang digunakan adalah 22 rekam medik pasien demam tifoid yang menerima antibiotik untuk setiap kelompok 29. Bila dihitung dengan rumus, maka: N = N = Za 2 x V d 2 1.96 2 x 0.5 0.3 2 N = 22 Sehingga besar sampel minimal yang digunakan adalah 44. Cara pengambilan sampel menggunakan simple random sampling pada kelas III dan non kelas III. 4.5 Variable Penelitian 4.5.1 Variable bebas : kelas perawatan RSUP Dr. Kariadi 4.5.2 Variable tergantung : rasionalitas penggunaan antibiotik 4.6 Definisi Operasional berikut : Dalam penelitian ini terdapat beberapa istilah yang didefinisikan sebagai

32 Tabel 3: Definisi Operasional No Variable Skala 1. Kelas perawatan RSUP Dr. Kariadi Skala : Nominal Kelas perawatan RSUP Dr. Kariadi dibedakan menjadi : a. Kelas 3 b. Non kelas 3 2. Rasionalitas penggunaan antibiotik Skala : Nominal Analisa rasionalitas penggunaan antibiotik berdasarkan kualitas penggunaan antibiotik pada demam tifoid dilakukan oleh reviewer menggunakan Kriteria Gyssens, 2001 dengan kategori berikut : 0 : penggunaan antibiotik tepat / rasional I : waktu pemberian yang tidak tepat IIA : dosis yang tidak tepat IIB : interval yang tidak tepat IIC : cara pemberian yang salah IIIA : pemberian yang terlalu lama IIIB : pemberian yang terlalu singkat IVA : ada antibiotik lain yang lebih efektif IVB : ada antibiotik lain yang kurang toksik IVC : ada antibiotik lain yang lebih murah IVD : ada antibiotik lain yang lebih spesifik

33 V : tidak adanya indikasi penggunaan antibiotik VI : catatan medik yang kurang lengkap untuk dievaluasi Golongan 0 termasuk kategori rasional. Golongan I V termasuk kategori tidak rasional. Golongan VI tidak termasuk penelitian karena termasuk dalam kriteria eksklusi. 4.7 Pengumpulan Data Data diperoleh dari data sekunder berupa catatan medik pasien dengan waktu pengumpulan data selama Maret 2013 Juni 2013 di Instalasi Rekam Medik RSUP Dr. Kariadi. Data yang dikumpulkan antara lain nama penderita, indikasi, dosis pemberian antibiotik, frekuensi pemberian antibiotik, lama pemberian antibiotik, cara pemberian antibiotik, jenis antibiotik yang digunakan, data demografi (umur, jenis kelamin), data klinis, data laboratorium. 4.8 Cara Kerja 1) Melakukan randomisasi sampel 2) Mencatat data-data yang diperlukan 3) Menilai kualitas penggunaan antibiotik dengan Kriteria Gyssens dkk yang akan dilakukan oleh seorang reviewer 4) Menganalisis dan menyajikan data.

34 4.9 Alur Penelitian Rekam medis pasien demam tifoid yang menggunakan antibiotik Kualitas Alur dari Gyssens dkk, 2001, mengenali penilaian kualitas penggunakan antibiotik yang dilakukan oleh seorang reviewer Pengolahan dan analisis data oleh peneliti 4.10 Pengolahan dan Analisis Data 4.10.1 Pengolahan Data Pengolahan data dilakukan dengan cara : 1) Pengelompokan data 2) Memeriksa ulang kelengkapan data-data yang diperoleh dari instalasi rekam medik di RSUP Dr. Kariadi 3) Menilai kualitas penggunaan antibiotik dengan alur Gyssens, dkk. 4) Memeriksa ulang data data yang telah dimasukkan.

35 4.10.2 Analisis Data Penelitian dilakukan secara observasional klinik dengan design cross sectional. Uji beda dilakukan dengan uji chi-square dengan tingkat kepercayaan 95% dan batas kemaknaan sebesar 0.05. 4.11 Etika Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan catatan medik pasien demam tifoid bangsal anak RSUP Dr. Kariadi, Semarang, setelah mendapatkan ijin dari instasi yang berwenang atas catatan medik pasien. Peneliti tidak mencantumkan data pribadi pasien seperti nama dan alamat untuk menjaga kerahasiaan pada laporan hasil penelitian.