Buletin Edisi Mei 2018 KATA PENGANTAR

dokumen-dokumen yang mirip
KEPALA, STASIUN KLIMATOLOGI MLATI

KEPALA, STASIUN KLIMATOLOGI MLATI

Buletin Edisi April 2018 KATA PENGANTAR

KATA PENGANTAR. Sleman, Februari 2017 KEPALA STASIUN KLIMATOLOGI MLATI. AGUS SUDARYATNO, S.Kom, MM NIP

Buletin Edisi Januari Tahun 2017 KATA PENGANTAR

Buletin Edisi September Tahun 2016 KATA PENGANTAR

Buletin Edisi November Tahun 2016 KATA PENGANTAR

Buletin Edisi Oktober Tahun 2016 KATA PENGANTAR

Buletin Edisi Juli Tahun 2016 KATA PENGANTAR

KEPALA, STASIUN KLIMATOLOGI MLATI

Buletin Edisi Agustustus Tahun 2016 KATA PENGANTAR

Buletin Bulan Juni Tahun 2016 KATA PENGANTAR

Buletin Bulan Mei Tahun 2016 KATA PENGANTAR

Buletin Bulan Maret Tahun 2016 PENGANTAR

Buletin Bulan April Tahun 2016 PENGANTAR

Buletin Bulan Februari Tahun 2016 PENGANTAR

Buletin Bulan Januari Tahun 2016 PENGANTAR

KATA PENGANTAR. Prakiraan Musim Kemarau 2018

KATA PENGANTAR. Prakiraan Musim Kemarau 2016

Lampiran I.34 PENETAPAN DAERAH PEMILIHAN DAN JUMLAH KURSI ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 2014

KATA PENGANTAR. Negara, September 2015 KEPALA STASIUN KLIMATOLOGI NEGARA BALI. NUGA PUTRANTIJO, SP, M.Si. NIP

KATA PENGANTAR TANGERANG SELATAN, MARET 2016 KEPALA STASIUN KLIMATOLOGI PONDOK BETUNG TANGERANG. Ir. BUDI ROESPANDI NIP

Bab II GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN. A. Sejarah Direktorat Jenderal Pajak DIY

KATA PENGANTAR PANGKALPINANG, APRIL 2016 KEPALA STASIUN METEOROLOGI KLAS I PANGKALPINANG MOHAMMAD NURHUDA, S.T. NIP

KATA PENGANTAR KUPANG, MARET 2016 PH. KEPALA STASIUN KLIMATOLOGI LASIANA KUPANG CAROLINA D. ROMMER, S.IP NIP

BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA STASIUN KLIMATOLOGI PONDOK BETUNG TANGERANG

BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA STASIUN KLIMATOLOGI KLAS II PONDOK BETUNG

Propinsi Banten dan DKI Jakarta

Nama Penerima 1 UPT Pengelola TK dan SD Wilayah Utara 2 UPT Pengelola TK dan SD Wilayah Barat 3 UPT Pengelola TK dan SD Wilayah Timur 4 UPT Pengelola

Prakiraan Musim Kemarau 2018 Zona Musim di NTT KATA PENGANTAR

BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA STASIUN KLIMATOLOGI KLAS II PONDOK BETUNG ANALISIS MUSIM KEMARAU 2013 DAN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2013/2014

KATA PENGANTAR. merupakan hasil pemutakhiran rata-rata sebelumnya (periode ).

ANALISIS MUSIM KEMARAU 2015 DAN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2015/2016

Prakiraan Musim Hujan 2015/2016 Zona Musim di Nusa Tenggara Timur

Buletin Analisis Hujan Bulan April 2013 dan Prakiraan Hujan Bulan Juni, Juli dan Agustus 2013 KATA PENGANTAR

BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA STASIUN KLIMATOLOGI KLAS II PONDOK BETUNG

ANALISIS MUSIM KEMARAU 2011 DAN PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2011/2012 PROVINSI DKI JAKARTA

Buletin Analisis Hujan Bulan Februari 2013 dan Prakiraan Hujan Bulan April, Mei dan Juni 2013 KATA PENGANTAR

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

KATA PENGANTAR. Semarang, 22 maret 2018 KEPALA STASIUN. Ir. TUBAN WIYOSO, MSi NIP STASIUN KLIMATOLOGI SEMARANG

PRAKIRAAN MUSIM HUJAN 2011/2012 PADA ZONA MUSIM (ZOM) (DKI JAKARTA)

Buletin Analisis Hujan dan Indeks Kekeringan Bulan Desember 2012 dan Prakiraan Hujan Bulan Februari, Maret dan April 2013 KATA PENGANTAR

ANALISIS HUJAN BULAN MEI 2011 DAN PRAKIRAAN HUJAN BULAN JULI, AGUSTUS DAN SEPTEMBER 2011 PROVINSI DKI JAKARTA

Buletin Analisis Hujan Bulan Januari 2013 dan Prakiraan Hujan Bulan Maret, April dan Mei 2013 KATA PENGANTAR

KATA PENGANTAR. Pontianak, 1 April 2016 KEPALA STASIUN KLIMATOLOGI SIANTAN PONTIANAK. WANDAYANTOLIS, S.Si, M.Si NIP

KEPALA STASIUN KLIMATOLOGI

ANALISIS HUJAN BULAN JUNI 2011 DAN PRAKIRAAN HUJAN BULAN AGUSTUS, SEPTEMBER DAN OKTOBER 2011 PROVINSI DKI JAKARTA

KATA PENGANTAR REDAKSI. Pengarah : Wandayantolis, S. SI, M. Si. Penanggung Jawab : Subandriyo, SP. Pemimpin Redaksi : Ismaharto Adi, S.

ANALISIS HUJAN BULAN JANUARI 2011 DAN PRAKIRAAN HUJAN BULAN MARET, APRIL, DAN MEI 2011 PROVINSI DKI JAKARTA

BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA

KATA PENGANTAR. Banjarbaru, Oktober 2012 Kepala Stasiun Klimatologi Banjarbaru. Ir. PURWANTO NIP Buletin Edisi Oktober 2012

EVALUASI MUSIM HUJAN 2007/2008 DAN PRAKIRAAN MUSIM KEMARAU 2008 PROVINSI BANTEN DAN DKI JAKARTA

Buletin Analisis Hujan dan Indeks Kekeringan Bulan April 2012 dan Prakiraan Hujan Bulan Juni, Juli dan Agustus 2012 KATA PENGANTAR

ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER LAUT, ANALISIS & PREDIKSI CURAH HUJAN UPDATED DASARIAN II FEBRUARI 2017

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER LAUT, ANALISIS & PREDIKSI CURAH HUJAN UPDATED DASARIAN I FEBRUARI 2017

PENGANTAR. Bogor, Maret 2017 KEPALA STASIUN KLIMATOLOGI BOGOR

ANALISIS HUJAN BULAN PEBRUARI 2011 DAN PRAKIRAAN HUJAN BULAN APRIL, MEI DAN JUNI 2011 PROVINSI DKI JAKARTA

DAFTAR SEKOLAH SMA / MA BERDASARKAN JUMLAH NILAI UJIAN NASIONAL SMA/MA TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PRAKIRAAN MUSIM 2017/2018

PENGANTAR. Bogor, Maret 2016 KEPALA STASIUN KLIMATOLOGI DARMAGA BOGOR

ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER LAUT. ANALISIS & PREDIKSI CURAH HUJAN UPDATE DASARIAN I MARET 2017

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

PRAKIRAAN MUSIM KEMARAU 2017 REDAKSI

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

ANALISIS HUJAN BULAN OKTOBER 2011 DAN PRAKIRAAN HUJAN BULAN DESEMBER 2011, JANUARI DAN FEBRUARI 2012 PROVINSI DKI JAKARTA 1.

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

I. INFORMASI METEOROLOGI

UPDATE DASARIAN III MARET 2018

ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER LAUT. ANALISIS & PREDIKSI CURAH HUJAN UPDATED DASARIAN III FEBRUARI 2017

EVALUASI CUACA BULAN JUNI 2016 DI STASIUN METEOROLOGI PERAK 1 SURABAYA

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

ANALISIS UNSUR CUACA BULAN FEBRUARI 2018 DI STASIUN METEOROLOGI MALIKUSSALEH-ACEH UTARA. Oleh Febryanto Simanjuntak S.Tr

I. INFORMASI METEOROLOGI

Buletin Analisis Hujan dan Indeks Kekeringan Bulan Juli 2012 dan Prakiraan Hujan Bulan September, Oktober dan November 2012 KATA PENGANTAR

ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER LAUT; ANALISIS & PREDIKSI CURAH HUJAN DASARIAN I FEBRUARI 2018

KATA PENGANTAR. Segala kritik dan saran sangat kami harapkan guna peningkatan kualitas publikasi ini. Semoga bermanfaat.

Menimbang. bahwa sesuai ketentuan Pasal 17 dan Pasal 24 peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 05 Tahun 2013 tentang Tata Cara

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

JUMLAH PUSKESMAS MENURUT KABUPATEN/KOTA (KEADAAN 31 DESEMBER 2013)

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

BAB IV GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

I. INFORMASI METEOROLOGI

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER LAUT. ANALISIS & PREDIKSI CURAH HUJAN UPDATED DASARIAN II JUNI 2017

BAB III TINJAUAN KOTA YOGYAKARTA

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER LAUT. ANALISIS & PREDIKSI CURAH HUJAN UPDATED DASARIAN I APRIL 2017

ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER LAUT; ANALISIS & PREDIKSI CURAH HUJAN DASARIAN III FEBRUARI 2018

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

I. INFORMASI METEOROLOGI

ANALISIS PERSEBARAN IKLIM KLASIFIKASI OLDEMAN DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI

Analisis Hujan Bulan Juni 2012 Iklim Mikro Bulan Juni 2012 Prakiraan Hujan Bulan Agustus, September dan Oktober 2012

PENGANTAR. Bogor, September 2016 KEPALA STASIUN KLIMATOLOGI DARMAGA BOGOR. DEDI SUCAHYONO S, S.Si, M.Si NIP

BIDANG ANALISIS VARIABILITAS IKLIM

ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER LAUT. ANALISIS & PREDIKSI CURAH HUJAN UPDATED DASARIAN I JANUARI 2018

Transkripsi:

KATA PENGANTAR Buletin Prakiraan Hujan Bulanan memuat informasi tentang Dinamika Atmosfer, Analisis Hujan April 2018, Prakiraan Hujan Juni, Juli dan Agustus 2018 serta informasi hasil Analisis Tingkat Kekeringan tiga bulanan (Februari April 2018) serta Prakiraan Tingkat Kekeringan tiga bulanan (April Juni 2018) yang disusun berdasarkan data hasil pengamatan dari 115 stasiun/pos hujan, sampel yang digunakan untuk daerah prakiraan 26 stasiun/pos hujan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain berdasarkan masukan data tersebut, prakiraan sifat hujan dan curah hujan ini dibuat dengan mempertimbangkan dinamika atmosfer yang setiap pertengahan bulan dibahas dalam forum kajian iklim bulanan. Disamping informasi di atas, laporan ini dilengkapi juga dengan informasi cuaca ekstrim harian, serta analisis dan prakiraan yang disajikan dalam bentuk tabel dan peta. Publikasi Buletin Prakiraan dan Analisis Curah Hujan D.I. Yogyakarta ini kami kirimkan ke Gubernur, Bupati, Instansi Pemerintah dan Swasta yang terkait di wilayah D. I Yogyakarta guna kepentingan daerah dalam menentukan kebijakan perencanaan pembangunan, antara lain sektor pertanian, perkebunan, infrastruktur dan sektor lainnya. Untuk meningkatkan informasi ini diharapkan stasiun hujan/smpk untuk dapat mengirimkan data curah hujan/data iklim tepat waktu dan bagi yang belum untuk segera mengirimkan melalui pos atau Fax. (0274) 2880151 paling lambat tanggal 2 setiap bulannya atau melalui SMS ke No. HP : 0822 4200 9760. Untuk data hujan dasarian seperti format pada Lampiran 8. Demikian publikasi disampaikan semoga bermanfaat, kami sangat menghargai dan berharap kritik serta saran untuk perbaikan publikasi ini., Mei 2018 KEPALA, STASIUN KLIMATOLOGI MLATI AGUS SUDARYATNO, S.Kom, MM NIP. 196101201980031001 i

DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR i DAFTAR ISI.. ii DAFTAR LAMPIRAN iii PENGERTIAN iv I. RINGKASAN.1 II. ANALISIS DAN PRAKIRAAN DINAMIKA ATMOSFER DAN LAUT.... 3 A. ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER DAN LAUT BULAN APRIL 2018....... 3 B. PRAKIRAAN LA NINA/EL NINO, DIPOLE MODE DAN SUHU PERMUKAAN LAUT JUNI AGUSTUS 2018... 4 III. ANALISIS HUJAN APRIL 2018........... 5 A. ANALISIS CURAH HUJAN APRIL 2018.......... 5 B. ANALISIS SIFAT HUJAN APRIL 2018.......... 6 C. ANALISIS CURAH HUJAN EKSTRIM APRIL 2018............. 8 IV. INDEKS TINGKAT KEKERINGAN DAN KEBASAHAN....... 9 A. ANALISIS TINGKAT KEKERINGAN DAN KEBASAHAN PERIODE FEBRUARI APRIL 2018..... 9 B. PRAKIRAAN TINGKAT KEKERINGAN DAN KEBASAHAN PERIODE APRIL JUNI 2018.......... 10 V. PRAKIRAAN HUJAN JUNI, JULI DAN AGUSTUS 2018.......12 A. PRAKIRAAN HUJAN JUNI 2018... 12 1. Prakiraan Curah Hujan Juni 2018........ 12 2. Prakiraan Sifat Hujan Juni 2018..........13 B. PRAKIRAAN HUJAN JULI 2018................14 1. Prakiraan Curah Hujan Juli 2018...........14 2. Prakiraan Sifat Hujan Juli 2018...........16 C. PRAKIRAAN HUJAN AGUSTUS 2018........ 17 1. Prakiraan Curah Hujan Agustus 2018..........17 2. Prakiraan Sifat Hujan Agustus 2018.............. 18 ii

DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1a TABEL ANALISIS HUJAN BULAN APRIL 2018....... 19 Lampiran 1b. TABEL PRAKIRAAN HUJAN BULAN JUNI 2018...... 20 Lampiran 1c. TABEL PRAKIRAAN HUJAN BULAN JULI 2018....... 21 Lampiran 1d. TABEL PRAKIRAAN HUJAN BULAN AGUSTUS 2018... 22 Lampiran 1e. TABEL INDEKS SPI ANALISIS FEBRUARI APRIL 2018 DAN PRAKIRAAN TIGA BULANAN APRIL JUNI 2018... 23 Lampiran 2a. ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER DAN LAUT APRIL 2018........ 24 Lampiran 2b. PRAKIRAAN LA NINA/EL NINO, DIPOLE MODE DAN SUHU PERMUKAAN LAUT JUNI AGUSTUS 2018... 25 Lampiran 2c. PRAKIRAAN SUHU MUKA LAUT PERIODE JUNI AGUSTUS 2018... 26 Lampiran 2d. PRAKIRAAN POLA ANGIN 850 MB PERIODE JUNI AGUSTUS 2018..........27 Lampiran 3a. DISTRIBUSI CURAH HUJAN BULAN APRIL 2018... 28 Lampiran 3b. ANALISIS SIFAT HUJAN BULAN APRIL 2018... 28 Lampiran 4a. ANALISIS TINGKAT KEKERINGAN DAN KEBASAHAN PERIODE FEBRUARI APRIL 2018...29 Lampiran 4b. PRAKIRAAN TINGKAT KEKERINGAN DAN KEBASAHAN PERIODE APRIL JUNI 2018... 29 Lampiran 5a. PRAKIRAAN CURAH HUJAN BULAN JUNI 2018... 30 Lampiran 5b. PRAKIRAAN SIFAT HUJAN BULAN JUNI 2018... 30 Lampiran 6a. PRAKIRAAN CURAH HUJAN BULAN JULI 2018... 31 Lampiran 6b. PRAKIRAAN SIFAT HUJAN BULAN JULI 2018...... 31 Lampiran 7a. PRAKIRAAN CURAH HUJAN BULAN AGUSTUS 2018... 32 Lampiran 7b. PRAKIRAAN SIFAT HUJAN BULAN AGUSTUS 2018...32 Lampiran 8. FORMAT PELAPORAN CURAH HUJAN DASARIAN VIA SMS... 33 iii

PENGERTIAN 1. EL NINO DAN LA NINA El Nino merupakan fenomena global dari sistem interaksi lautan dan atmosfer yang ditandai memanasnya suhu permukaan laut di Ekuator Pasifik Tengah (Nino 3.4) atau anomali suhu muka laut di daerah tersebut positif (lebih panas dari rataratanya). Sementara, sejauh mana pengaruhnya El Nino di Indonesia, sangat tergantung dengan kondisi perairan wilayah Indonesia. Fenomena El Nino yang berpengaruh di wilayah Indonesia dengan diikuti berkurangnya curah hujan secara drastis, baru akan terjadi bila kondisi suhu perairan Indonesia cukup dingin. Namun bila kondisi suhu perairan Indonesia cukup hangat tidak berpengaruh terhadap kurangnya curah hujan secara signifikan di Indonesia. Disamping itu, mengingat luasnya wilayah Indonesia, tidak seluruh wilayah Indonesia dipengaruhi oleh fenomena El Nino. Sedangkan La Nina merupakan kebalikan dari El Nino ditandai dengan anomali suhu permukaan laut negatif (lebih dingin dari rataratanya) di Ekuator Pasifik Tengah (Nino 3.4). Fenomena La Nina secara umum menyebabkan curah hujan di Indonesia meningkat apabila diikuti dengan menghangatnya suhu permukaan laut di perairan Indonesia. Demikian halnya El Nino, dampak La Nina tidak berpengaruh ke seluruh wilayah Indonesia. 2. DIPOLE MODE Dipole Mode merupakan fenomena interaksi laut atmosfer di Samudera Hindia yang dihitung berdasarkan perbedaan nilai (selisih) antara anomali suhu permukaan laut perairan pantai timur Afrika dengan perairan di sebelah barat Sumatera. Perbedaan nilai anomali suhu permukaan laut dimaksud disebut sebagai Dipole Mode Index (DMI). Untuk DMI positif, umumnya berdampak kurangnya curah hujan di Indonesia bagian barat, sedangkan nilai DMI negatif, berdampak meningkatnya curah hujan di Indonesia bagian barat. iv

3. CURAH HUJAN Curah hujan dalam (mm) merupakan ketinggian air hujan yang jatuh pada tempat yang datar dengan asumsi tidak menguap, tidak meresap dan tidak mengalir. Curah hujan 1 (satu) mm adalah air hujan setinggi 1 (satu) mm yang jatuh (tertampung) pada tempat yang datar seluas 1 m 2 dengan asumsi tidak ada yang menguap, mengalir dan meresap. Curah Hujan 1 mm jumlahnya sama dengan 1 liter air hujan / m 2 4. CURAH HUJAN KUMULATIF SATU BULAN Curah hujan kumulatif 1 (satu) bulan adalah jumlah curah hujan yang terkumpul selama 28 atau 29 hari untuk bulan Pebruari dan 30 atau 31 hari untuk bulanbulan lainnya. 5. SIFAT HUJAN Sifat hujan merupakan perbandingan antara jumlah curah hujan kumulatif selama satu bulan di suatu tempat dengan ratarata atau normalnya selama periode 30 tahun (1981 2010) pada bulan dan tempat yang sama. Sifat hujan dibagi menjadi 3 kategori, yaitu : a. Atas Normal (AN) : jika nilai perbandingannya > 115% b. Normal (N) : jika nilai perbandingan antara 85% 115% c. Bawah Normal (BN) : jika nilai perbandingannya < 85% 6. INTENSITAS CURAH HUJAN Kriteria intensitas curah hujan dibagi menjadi 5 kategori, yaitu : Hujan Sangat Ringan dengan intensitas 0 5 mm/hari Hujan Ringan dengan intensitas 6 20 mm/hari Hujan Sedang dengan intensitas 21 50 mm/hari Hujan Lebat dengan intensitas 51 100 mm/hari Hujan Sangat Lebat dengan intensitas >100 mm/hari 7. Standardized Precipitation Index (SPI) Adalah indeks yang digunakan untuk menentukan penyimpangan curah hujan terhadap normalnya, dalam suatu periode waktu yang panjang. Nilai SPI dihitung menggunakan metoda statistik probabilistik distribusi gamma. Berdasarkan nilai SPI ditentukan tingkat kekeringan dan kebasahan dengan kategori sebagai berikut : v

a. Tingkat Kekeringan 1) Sangat Kering : Jika nilai SPI 2,00 2) Kering : Jika nilai SPI 1,50 s/d 1,99 3) Agak Kering : Jika nilai SPI 1,00 s/d 1,49 b. Normal : Jika nilai SPI 0,99 s/d 0,99 c. Tingkat Kebasahan 1) Sangat Basah : Jika nilai SPI 2,00 2) Basah : Jika nilai SPI 1,50 s/d 1,99 3) Agak Basah : Jika nilai SPI 1,00 s/d 1,49 Kekeringan Meteorologis adalah berkurangnya curah hujan dari keadaan normalnya dalam jangka waktu yang panjang (bulanan, dua bulanan, tiga bulanan dst). Curah Hujan Tiga Bulanan adalah jumlah curah hujan selama tiga bulan, yang digunakan sebagai dasar untuk menghitung nilai SPI. vi

I. RINGKASAN 1. Indek Nino 3.4 pada bulan April 2018 menunjukkan nilai 0.48 atau berada pada kategori netral, sedangkan Indek Dipole Mode menunjukkan nilai indek 0.06 atau pada kategori netral. Kondisi suhu muka air laut pada bulan April 2018 di perairan selatan Pulau Jawa cenderung menghangat. Berdasarkan pantauan aktivitas MJO selama periode April 2018 menunjukkan bahwa umumnya MJO aktif di atas wilayah Samudera Hindia. Pola angin lapisan 850 mb bulan April 2018 di atas Pulau Jawa menunjukkan penguatan angin baratan di atas Pulau Jawa. Berdasarkan distribusi anomali Outgoing Long Radiation (OLR) bulan April 2018 di atas Pulau Jawa menunjukkan nilai positif yang berarti pertumbuhan awan cenderung lebih sedikit dibandingkan normalnya. Berdasarkan kondisi dinamika atmosfer laut di atas maka dapat menyebabkan sifat curah hujan di wilayah DIY pada bulan April 2018 pada umumnya dalam kategori bawah normal. Hasil pemutakhiran indek ENSO BMKG dan beberapa instansi meteorologi dunia NCEP/NOAA, JAMSTEC dan BoM memprakirakan bahwa indek ENSO bulan Juni Agustus 2018 pada umumnya dalam normal. Prakiraan indek Dipole Mode NASA dan BMKG menunjukkan bahwa pada periode Juni Agustus 2018 Dipole Mode dalam kategori netral. Prakiraan suhu muka air laut di perairan selatan Pulau Jawa pada periode bulan Juni Agustus 2018 akan cenderung lebih hangat dibandingkan kondisi normalnya. Prakiraan pola angin lapisan 850 mb periode bulan Juni Agustus 2018 di atas Pulau Jawa pada umumnya bertiup angin timuran, hal tersebut mengindikasikan aktifnya angin monsun Australia yang bersifat kering. Berdasarkan prakiraan dinamika atmosfer laut di atas maka kondisi curah hujan di wilayah DIY bulan Juni Agustus 2018 pada umumnya diprakirakan dalam kategori rendah dengan sifat hujan bawah normal. Stasiun Klimatologi Mlati 1

2. Hasil analisis curah hujan di wilayah DIY pada bulan April 2018 berkisar 13 232 mm dengan sifat hujan sebagian besar bersifat Bawah Normal (BN) sebesar 76.0 %, Normal (N) sebesar 20.0 %, dan Atas Normal sebesar 4.0 %. Curah hujan ekstrim harian (>100mm/hari) bulan Maret 2018 tidak terjadi. 3. Prakiraan curah hujan bulan Juni 2018, diprakirakan berkisar 9 54 mm dengan sifat hujan diprakirakan seluruh wilayah DIY bersifat Bawah Normal (BN). 4. Prakiraan curah hujan bulan Juli 2018, diprakirakan berkisar 2 22 mm dengan sifat hujan diprakirakan seluruh wilayah DIY bersifat Bawah Normal (BN). 5. Prakiraan curah hujan bulan Agustus 2018, diprakirakan berkisar 0 10 mm dengan sifat hujan diprakirakan seluruh wilayah DIY bersifat Bawah Normal (BN). Stasiun Klimatologi Mlati 2

II. ANALISIS DAN PRAKIRAAN DINAMIKA ATMOSFER DAN LAUT A. ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER DAN LAUT BULAN APRIL 2018 Halhal yang disampaikan dalam analisis meliputi analisis terhadap perkembangan El Nino/La Nina, Dipole Mode, kondisi sirkulasi angin, liputan awan, dan Suhu Permukaan Laut di Indonesia. 1. Perkembangan kondisi El Nino/La Nina Indeks Nino 3.4 pada bulan April 2018 bernilai 0.48 atau berada pada kategori netral sehingga ENSO tidak berpengaruh terhadap kondisi curah hujan di Indonesia termasuk di wilayah D. I. Yogyakarta 2. Dipole Mode Indek dipole Mode pada bulan April 2018 menunjukkan nilai 0.06 atau pada kategori netral, kondisi tersebut tidak berpengaruh signifikan terhadap kondisi curah hujan di wilayah Indonesia. 3. Sirkulasi angin Pola angin lapisan 850 mb bulan April 2018 di wilayah selatan ekuator menunjukkan penguatan angin baratan. 4. Pertumbuhan awan Berdasarkan anomali OLR bulan April 2018 menunjukkan bahwa pertumbuhan awan di atas wilayah Indonesia selatan ekuator cenderung lebih rendah dibandingkan normalnya, sedangkan di utara ekuator cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan kondisi normalnya kecuali di atas Selat Karimata. 5. Kondisi Suhu Permukaan Laut di Indonesia Kondisi suhu muka air laut pada bulan April 2018 di perairan selatan ekuator Indonesia pada umumnya dalam kategori hangat, sedangkan utara ekuator Indonesia cenderung dalam kategori normal. Stasiun Klimatologi Mlati 3

B. PRAKIRAAN LA NINA/EL NINO, DIPOLE MODE, SUHU PERMUKAAN LAUT BULAN JUNI AGUSTUS 2018 1. Prakiraan La Nina/ El Nino Berdasarkan prakiraan indek Nino3.4 periode bulan Juni Agustus 2018 yang dikeluarkan oleh BMKG dan beberapa lembaga meteorologi dunia seperti NCEP/NOAA (USA), BoM (Australia) menunjukkan ENSO dalam netral. 2. Prakiraan Dipole Mode Prakiraan indek Dipole Mode oleh BMKG dan NASA menunjukkan bahwa pada periode Juni Agustus 2018 Dipole Mode diprakirakan dalam kategori netral. 3. Suhu Muka Air Laut Suhu muka air laut di perairan Indonesia pada bulan Juni Agustus 2018 pada umumnya cenderung lebih hangat dibandingkan normalnya. 4. Prakiraan pola angin lapisan 850 mb periode bulan Juni Agustus 2018 di atas Pulau Jawa pada umumnya bertiup angin timuran. Stasiun Klimatologi Mlati 4

III. ANALISIS HUJAN APRIL 2018 A. ANALISIS CURAH HUJAN APRIL 2018 Berdasarkan pengamatan curah hujan hingga dasarian I Mei 2018 di seluruh wilayah D. I. Yogyakarta, disampaikan analisis curah hujan April 2018 sebagai berikut : CURAH HUJAN (mm) KABUPATEN Kulon Progo 0 20 21 50 Kulon Progo 51 100 101 150 Kulon Progo Kulon Progo KECAMATAN Sebagian kecil Kecamatan Panjatan dan Galur. Sebagian kecil Kecamatan Kokap dan Pengasih. Sebagian besar Kecamatan Temon, Wates, Panjatan, Galur, dan Sentolo. Seluruh Kecamatan Lendah. Sebagian kecil Kecamatan Depok, Ngaglik, dan Ngemplak. Sebagian kecil Kecamatan Sedayu, Pajangan, Bambanglipuro, dan Kretek. Sebagian besar Kecamatan Pandak. Seluruh Kecamatan Sanden dan Srandakan. Sebagian kecil Kecamatan Panggang dan Paliyan. Sebagian kecil Kecamatan Temon, Girimulyo, Nanggulan, Sentolo, dan Wates. Sebagian besar Kecamatan Kokap dan Pengasih. Sebagian kecil Kecamatan Moyudan, Godean, Gamping, Ngaglik, Ngemplak, Cangkringan, dan Pakem. Sebagian besar Kecamatan Depok, Kalasan dan Prambanan. Sebagian kecil. Sebagian kecil Kecamatan Kasihan, Pleret, Dlingo, Piyungan, Banguntapan, Kretek, dan Pandak. Sebagian besar Kecamatan Sewon, Jetis, Bambanglipuro, Pajangan, dan Sedayu. Seluruh Kecamatan Pundong dan. Sebagian kecil Kecamatan Patuk, Playen, Wonosari, dan Tepus. Sebagian besar Kecamatan Panggang dan Paliyan. Sebagian kecil Kecamatan Kalibawang, Pengasih, dan Kokap. Sebagian besar Kecamatan Girimulyo dan Nanggulan. Seluruh Kecamatan Samigaluh. Sebagian kecil Kecamatan, Turi, Depok, Kalasan, dan Prambanan. Sebagian besar Kecamatan Minggir, Moyudan, Tempel, Tempel, Mlati, Godean, Gamping, Berbah, Ngaglik, Ngemplak, Pakem, dan Cangkringan. Stasiun Klimatologi Mlati 5

151 200 201 300 301 400 Seluruh Kecamatan Seyegan. Sebagian besar. Sebagian kecil Kecamatan Sewon dan Jetis. Sebagian besar Kecamatan Kasihan, Pleret, Dlingo, Piyungan, dan Banguntapan. Kulon Progo Sebagian kecil Kecamatan Girimulyo. Sebagian besar Kecamatan Kalibawang. Sebagian kecil Kecamatan Minggir, Tempel, Mlati, Ngaglik, dan Pakem. Sebagian besar Kecamatan dan Turi. Sebagian kecil Kecamatan Dlingo. Sebagian kecil Kecamatan Patuk, Playen, Ngawen, Nglipar, Wonosari, Tepus, dan Rongkop. Kulon Progo Sebagian kecil Kecamatan Kalibawang. Sebagian kecil Kecamatan Ngaglik. Sebagian kecil Kecamatan Dlingo. Sebagian kecil Kecamatan Playen, Karangmojo, Semanu, dan Ponjong. Kulon Progo Kulon Progo 401 500 Kulon Progo >501 B. ANALISIS SIFAT HUJAN APRIL 2018 Analisis sifat hujan pada bulan April 2018 D. I. Yogyakarta sebagai berikut : SIFAT HUJAN KABUPATEN KECAMATAN >201% Stasiun Klimatologi Mlati 6

151 200% ATAS NORMAL (AN) 116 150% NORMAL (N) 85 115% BAWAH NORMAL (BN) 51 84% 31 50% Sebagian kecil Kecamatan Dlingo dan Playen. Sebagian kecil Kecamatan Kalibawang, Nanggulan, Girimulyo. Sebagian kecil Kecamatan Ngaglik. Sebagian kecil Kecamatan Dlingo. Sebagian kecil Kecamatan Patuk, Playen, Wonosari, Semanu, Rongkop, dan Semin. Sebagian besar Kecamatan Karangmojo. Seluruh Kecamatan Ponjong. Sebagian kecil Kecamatan Kokap, Pengasih, dan Sentolo. Sebagian besar Kecamatan Nanggulan, Girimulyo dan Kalibawang. Seluruh Kecamatan Samigaluh. Sebagian kecil Kecamatan Prambanan, Kalasan, Ngemplak, Cangkringan, dan Depok. Sebagian besar Kecamatan Mlati, Ngaglik, Pakem, dan Tempel. Seluruh Kecamatan Moyudan, Minggir, Seyegan, Godean, Gamping,, dan Turi. Sebagian besar. Sebagian kecil Kecamatan Sedayu, Sewon, Banguntapan, dan Pleret. Sebagian besar Kecamatan Kasihan, Piyungan, Dlingo, dan Jetis. Sebagian kecil Kecamatan Panggang, dan Paliyan. Sebagian besar Kecamatan Patuk, Playen, Wonosari, Semanu, Rongkop, Karangmojo, dan Semin. Seluruh Kecamatan Tepus, Nglipar, dan Ngawen. Sebagian kecil Kecamatan Kokap, Pengasih, Wates, Sentolo, dan Nanggulan. Sebagian kecil Kecamatan Pakem, Ngaglik, Mlati, dan Berbah. Sebagian besar Kecamatan Cangkringan, Ngemplak, Kalasan, Depok, dan Prambanan. Sebagian kecil. Sebagian kecil Kecamatan Kasihan, Pleret, Jetis, Pandak dan Piyungan. Sebagian besar Kecamatan Sedayu, Pajangan, Sewon, Stasiun Klimatologi Mlati 7

0 30% Banguntapan, Kretek, dan Bambanglipuro. Seluruh Kecamatan Pundong dan. Sebagian kecil Kecamatan Patuk, Playen, dan Wonosari. Sebagian besar Kecamatan Panggang dan Paliyan. Sebagian kecil Kecamatan Kokap, Wtes, dan Pengasih. Sebagian besar Kecamatan Sentolo. Seluruh Kecamatan Temon, Panjatan, Lendah, dan Galur. Sebagian kecil Kecamatan Ngaglik, Ngemplak, dan Depok. Sebagian kecil Kecamatan Kretek, Bambanglipuro, Pajangan, dan Sedayu. Sebagian besar Kecamatan Pandak. Seluruh Kecamatan Srandakan dan Sanden. Sebagian kecil Kecamatan Panggang. C. ANALISIS CURAH HUJAN EKSTRIM APRIL 2018 Analisis curah hujan ekstrim harian pada bulan April 2018 di wilayah D. I. Yogyakarta adalah sebagai berikut : Stasiun Klimatologi Mlati 8

IV. INDEKS TINGKAT KEKERINGAN DAN KEBASAHAN A. Analisis Tingkat Kekeringan dan Kebasahan Periode Februari April 2018 1. Monitoring Tingkat Kekeringan Berdasarkan Metode SPI KABUPATEN /KOTA KULON PROGO SLEMAN KOTA YOGYAKARTA BANTUL SANGAT KERING Sebagian kecil Kecamatan Kokap, Temon, Wates, Pengasih, Sentolo, dan Lendah. Sebagian kecil Kecamatan Ngaglik dan Ngemplak. Sebagian besar Kecamatan Depok. Sebagian kecil Kecamatan Sedayu dan Pajangan. TINGKAT KEKERINGAN KERING AGAK KERING NORMAL Sebagian kecil Kecamatan Temon, Kokap, Pengasih, Wates, Lendah dan Sentolo. Sebagian kecil Kecamatan Depok, Ngaglik, Ngemplak, dan Kalasan. Sebagian kecil Kecamatan Sedayu, Pajangan,, Jetis, dan Sewon. Sebagian kecil Kecamatan Wates, Pengasih, Kokap, Sentolo, Lendah dan Panjatan. Sebagian besar Kecamatan Galur.. Sebagian kecil Kecamatan Mlati, Ngaglik, Ngemplak, Kalasan,dan Depok. Sebagian kecil Kota Yogyakarta. Sebagian kecil Kecamatan Kasihan, Pandak, Jetis, Pleret, dan Banguntapan. Sebagian besar Kecamatan Sedayu, Pajangan,, dan Sewon. Sebagian kecil Kecamatan Wates, Lendah, Galur, dan Sentolo. Sebagian besar Kecamatan Panjatan, Pengasih, Nanggulan, dan Kalibawang. Seluruh Kecamatan Girimulyo dan Samigaluh. Sebagian besar Kecamatan di Kabupaten kecuali Depok. Seluruh Kota Yogyakarta Sebagian kecil Kecamatan Sedayu, Pajangan, dan Sewon. Sebagian besar Kecamatan Kasihan, Banguntapan, Piyungan, Pleret, Pandak, Srandakan dan Jetis. Seluruh Kecamatan Sanden, Kretek, Pundong, Stasiun Klimatologi Mlati 9

KABUPATEN /KOTA SANGAT KERING GUNUNGKIDUL TINGKAT KEKERINGAN KERING AGAK KERING NORMAL Sebagian kecil Kecamatan Panggang. Bambanglipuro, dan Dlingo. Sebagian besar Kecamatan di Kabupaten. KABUPATEN KULON PROGO SLEMAN KOTA YOGYAKARTA BANTUL 2. Monitoring Tingkat Kebasahan Berdasarkan Metode SPI TINGKAT KEBASAHAN AGAK BASAH BASAH SANGAT BASAH Sebagian kecil Kecamatan Kalibawang. Sebagian kecil Kecamatan Minggir dan Berbah. Sebagian kecil Kecamatan Banguntapan dan Piyungan. GUNUNGKIDUL B. Prakiraan Tingkat Kekeringan dan Kebasahan Periode April Juni 2018 KABUPATEN /KOTA 1. Prakiraan Tingkat Kekeringan berdasarkan Metode SPI SANGAT KERING KULON PROGO SLEMAN TINGKAT KEKERINGAN KERING AGAK KERING NORMAL Sebagian kecil Kecamatan wates dan Pengasih. Sebagian besar Kecamatan Sentolo, Panjatan dan Lendah. Seluruh Kecamatan Galur. Sebagian kecil Kecamatan Pakem. Sebagian besar Kecamatan Cangkringan Sebagian besar Kecamatan di Kabupaten Kulon Progo kecuali Galur. Sebagian besar Kecamatan di Kabupaten. Stasiun Klimatologi Mlati 10

KABUPATEN /KOTA KOTA YOGYAKARTA SANGAT KERING BANTUL TINGKAT KEKERINGAN KERING AGAK KERING NORMAL Sebagian kecil Kecamatan Sedayu, Pajangan, dan Srandakan. GUNUNGKIDUL Seluruh Kecamatan di. Sebagian besar Kecamatan di Kabupaten. Seluruh Kecamatan di Kabupaten. 2. Prakiraan Tingkat Kebasahan berdasarkan Metode SPI KABUPATEN TINGKAT KEBASAHAN AGAK BASAH BASAH SANGAT BASAH KULON PROGO SLEMAN KOTA YOGYAKARTA BANTUL GUNUNGKIDUL Stasiun Klimatologi Mlati 11

V. PRAKIRAAN HUJAN BULAN JUNI, JULI DAN AGUSTUS 2018 A. PRAKIRAAN HUJAN JUNI 2018 1. Prakiraan Curah Hujan Juni 2018 CURAH HUJAN (mm) KABUPATEN KECAMATAN Sebagian kecil Kecamatan Kalibawang, Wates, Pengasih, Kulon Progo Nanggulan, Galur, dan Lendah. Sebagian besar Kecamatan Panjatan dan Sentolo. Sebagian kecil Kecamatan Wates, Seyegan, dan Mlati. Sebagian besar Kecamatan Minggir, Moyudan, dan Gamping. Seluruh Kecamatan Godean. 0 20 Sebagian kecil. Sebagian kecil Kecamatan Pleret, Dlingo, Kretek, Bambanglipuro, dan Pandak. Sebagian besar Kecamatan Sewon dan Jetis. Seluruh Kecamatan Sedayu, Kasihan, Pajangan,, dan Pundong. Sebagian kecil Kecamatan Paliyan dan Playen. Sebagian besar Kecamatan Panggang. Sebagian kecil Kecamatan Panjatan dan Sentolo. Kulon Progo Sebagian kecil Kecamatan Kalibawang, Wates, Pengasih, Nanggulan, Galur, dan Lendah. Seluruh Kecamatan Temon, Kokap, Girimulyo, dan Samigaluh. Sebagian kecil Kecamatan Minggir, Moyudan, dan Gamping. Seluruh Kecamatan Godean. Sebagian besar Kecamatan Wates, Seyegan, dan Mlati. 21 50 Sebagian besar. Sebagian kecil Kecamatan Sewon dan Jetis. Sebagian besar Kecamatan Pleret, Dlingo, Kretek, Bambanglipuro, dan Pandak. Sebagian kecil Kecamatan Panggang. Sebagian besar Kecamatan Paliyan dan Playen. Kulon Progo 51 100 Kulon Progo 101 150 Stasiun Klimatologi Mlati 12

Kulon Progo 151 200 Kulon Progo 201 300 Kulon Progo 301 400 Kulon Progo 401 500 Kulon Progo >500 2. Prakiraan Sifat Hujan Juni 2018 SIFAT HUJAN KABUPATEN KECAMATAN >201% 151 200% Stasiun Klimatologi Mlati 13

ATAS NORMAL (AN) 116 150% NORMAL (N) 85 115% BAWAH NORMAL (BN) 51 84% 31 50% 0 31% Seluruh Kecamatan di Kabupaten Kulon Progo. Seluruh Kecamatan di Kabupaten. Seluruh Kecamatan di. Sebagian Kecamatan di Kabupaten. Seluruh Kecamatan di Kabupaten. B. PRAKIRAAN HUJAN JULI 2018 1. Prakiraan Curah Hujan Juli 2018 CURAH HUJAN (mm) KABUPATEN Kulon Progo KECAMATAN Seluruh Kecamatan di Kabupaten Kulon Progo. Seluruh Kecamatan di Kabupaten. 0 20 Seluruh Kecamatan di. Kulon Progo 21 50 Kulon Progo Seluruh Kecamatan di Kabupaten. Seluruh Kecamatan di Kabupaten. Stasiun Klimatologi Mlati 14

51 100 Kulon Progo 101 150 Kulon Progo 151 200 Kulon Progo 201 300 Kulon Progo 301 400 Kulon Progo 401 500 Kulon Progo > 500 Stasiun Klimatologi Mlati 15

2. Prakiraan Sifat Hujan Juli 2018 SIFAT HUJAN KABUPATEN KECAMATAN >201% 151 200% ATAS NORMAL (AN) 116 150% NORMAL (N) 85 115% BAWAH NORMAL (BN) 51 84% 31 50% 0 31% Seluruh Kecamatan di Kabupaten Kulon Progo. Seluruh Kecamatan di Kabupaten. Seluruh Kecamatan di. Seluruh Kecamatan di Kabupaten. Seluruh Kecamatan di Kabupaten. C. PRAKIRAAN HUJAN AGUSTUS 2018 1. Prakiraan Curah Hujan Agustus 2018 CURAH HUJAN (mm) KABUPATEN Kulon Progo KECAMATAN Seluruh Kecamatan di Kabupaten Kulon Progo. Seluruh Kecamatan di Kabupaten. 0 20 Seluruh Kecamatan di. Stasiun Klimatologi Mlati 16

Seluruh Kecamatan di Kabupaten. Seluruh Kecamatan di Kabupaten. Kulon Progo 21 50 Kulon Progo 51 100 Kulon Progo 101 150 Kulon Progo 151 200 Kulon Progo 201 300 Kulon Progo 301 400 Kulon Progo 401 500 Stasiun Klimatologi Mlati 17

Kulon Progo >500 2. Prakiraan Sifat Hujan Agustus 2018 SIFAT HUJAN KABUPATEN KECAMATAN >201% 151 200% ATAS NORMAL (AN) 116 150% NORMAL (N) 85 115% BAWAH NORMAL (BN) 51 84% 31 50% 0 31% Seluruh Kecamatan di Kabupaten Kulon Progo. Seluruh Kecamatan di Kabupaten. Seluruh Kecamatan. Seluruh Kecamatan di Kabupaten. Seluruh Kecamatan di Kabupaten. Stasiun Klimatologi Mlati 18

Nama Kabupaten/Stasiun BANTUL TABEL ANALISIS HUJAN BULAN APRIL 2018 DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA RataRata Curah Hujan (mm) Normal Curah Hujan (mm) Curah Hujan (mm) Tahun Curah Hujan (mm) Tahun Curah Hujan (mm) Lampiran 1a Hari Hujan Sifat Hujan Sda Dlingo 190 161 218 750 2007 8 1997 227 14 AN Sda Gandok 236 201 271 711 2009 22 2005 111 8 BN Sda Gedongan 164 139 189 658 2015 29 2002 47 4 BN Sda Ngetal 119 101 137 411 2015 16 2003 65 7 BN Sda Piyungan 173 147 199 712 2007 45 2000 74 8 BN GUNUNG KIDUL BPP. Nglipar 199 169 229 650 1979 21 2004 179 13 N BPP. Paliyan 131 111 151 335 1992 6 2003 48 12 BN BPP. Panggang 131 111 151 480 2015 40 2003 24 9 BN BPP. Playen 209 178 240 481 1984 56 2016 138 12 BN BPP. Ponjong 207 176 238 475 2006 35 1993 232 13 N KULON PROGO Bpp Kokap 175 149 201 434 1980 51 1996 32 6 BN Bpp Samigaluh 209 178 240 517 2017 9 1991 133 10 BN BPP. Kalibawang 235 200 270 701 2017 47 2004 224 15 N BPP. Panjatan 157 133 181 1090 1992 21 1981 13 3 BN Gejagan 244 207 281 574 2017 51 2004 95 4 BN Gembongan 170 144 195 489 2015 29 2003 24 7 BN Psda Brosot 141 120 162 446 2015 29 1984 19 6 BN Singkung 165 140 190 563 1991 7 2003 154 12 N SLEMAN Maksimum Minimum Bulan April 2018 Beran 235 200 270 577 2007 27 1988 204 13 N Bronggang 219 186 252 647 2017 57 1988 84 8 BN Kolombo 225 191 259 618 1984 24 2004 32 12 BN Ledoknongko 295 251 339 660 2017 103 1997 199 12 BN Ngentak 148 126 170 388 2015 23 2003 82 8 BN Stageof Yogyakarta 198 168 228 422 2007 87 2005 107 14 BN Tempel 238 202 274 627 2007 58 2004 143 10 BN Keterangan : Rata rata = Tahun 1981 2010 Normal = 85 % 115 % x rataratanya X = Data belum masuk Stasiun Klimatologi Mlati 19

TABEL PRAKIRAAN HUJAN BULAN JUNI 2018 DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Lampiran 1b Keterangan : Rata rata = Tahun 1981 2010 Normal = 85 % 115 % x rataratanya Stasiun Klimatologi Mlati 20

TABEL PRAKIRAAN HUJAN BULAN JULI 2018 DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Lampiran 1c Keterangan : Rata rata = Tahun 1981 2010 Normal = 85 % 115 % x rataratanya Stasiun Klimatologi Mlati 21

TABEL PRAKIRAAN HUJAN BULAN AGUSTUS 2018 DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Lampiran 1d Keterangan : Rata rata = Tahun 1981 2010 Normal = 85 % 115 % x rataratanya Stasiun Klimatologi Mlati 22

Lampiran 1e TABEL ANALISIS INDEKS SPI TIGA BULANAN (FEBRUARI APRIL 2018) DAN PRAKIRAAN INDEKS SPI TIGA BULANAN (APRIL JUNI 2018) DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NAMA KABUPATEN BANTUL GUNUNG KIDUL KULON PROGO SLEMAN NAMA STASIUN INDEKS ANALISIS SPI FEBRUARI APRIL 2018 INDEKS PRAKIRAAN SPI APRIL JUNI 2018 Potorono 1.2 Ringinharjo 1.6 Dlingo 0.36 0.11 Ngetal 0.41 0.31 Gedongan 0.59 0.66 Piyungan 0.47 0.74 Gandok 1.2 0.29 Nglipar 0.86 0.32 Paliyan 0.59 0.27 Panggang 1.2 0.92 Playen 0.063 0.16 Ponjong(wonodoyo) 0.01 0.28 Brosot 0.61 0.95 Gejagan 1.5 1.2 Gembongan 2.7 1.3 Singkung 0.56 0.00051 Kalibawang 1.3 0.045 Kokap 2.3 0.49 Panjatan 0.076 1.5 Samigaluh 0.27 0.63 Bronggang 0.045 1.2 Stageof yogya 0.53 0.86 Kolombo 2.5 0.33 Ngentak 1.6 0.21 Ngepos 0.28 0.21 Tempel 0.52 0.33 Ledoknongko 0.21 0.64 Keterangan : X = Data belum masuk Stasiun Klimatologi Mlati 23

ANALISIS DINAMIKA ATMOSFER DAN LAUT APRIL 2018 Lampiran 2a Gambar 1. Pola angin lapisan 850 mb dan anomali kelembaban udara periode bulan April 2018 Gambar 2. Distribusi anomali OLR dan streamfunction periode bulan April 2018 Gambar 3. Distribusi anomali SST periode bulan April 2018 Stasiun Klimatologi Mlati 24

Lampiran 2b PRAKIRAAN LA NINA/EL NINO, DIPOLE MODE DAN SUHU PERMUKAAN LAUT PERIODE JUNI AGUSTUS 2018 Prakiraan ENSO dari BMKG dan Institusi Internasional Stasiun Klimatologi Mlati 25

Lampiran 2c PRAKIRAAN SUHU MUKA LAUT PERIODE JUNI AGUSTUS 2018 JUN 18 JUL 18 AGS 18 Stasiun Klimatologi Mlati 26

Lampiran 2d PRAKIRAAN POLA ANGIN 850 MB PERIODE JUNI AGUSTUS 2018 Stasiun Klimatologi Mlati 27

Lampiran 3a Lampiran 3b Stasiun Klimatologi Mlati 28

Lampiran 4a Lampiran 4b Stasiun Klimatologi Mlati 29

Lampiran 5a Lampiran 5b Stasiun Klimatologi Mlati 30

Lampiran 6a Lampiran 6b Stasiun Klimatologi Mlati 31

Lampiran 7a Lampiran 7a Stasiun Klimatologi Mlati 32

FORMAT PELAPORAN CURAH HUJAN DASARIAN VIA SMS Lampiran 8 FORMAT : MMYYYYD CH1 CH2 CH3 CH4 CH5 CH6 CH7 CH8 CH9 CH10 Kirim ke : 0822 4200 9760 (BMKG YOGYAKARTA) MM = BULAN YYYY = TAHUN D = DASARIAN (a = tgl 1 s/d 10; b = tgl 11 s/d 20; tgl 21 s/d 30/31 CH = curah hujan Contoh : Nama Propinsi : D.I Yogyakarta Nama Kabupaten : Nama Stasiun : Bronggang Bulan : Agustus 2009 Tgl CH Tgl CH Tgl CH 1. 11. 21. 2. 12. 22. 3. 13. 23. 0 4. 14. 24. 5. 2 15. 25. 6. 16. 35 26. 7. X 17. 27. 12 8. 18. 28. 9. 16 19. 29. 10. 20. 3 30. Format mengirim data ch pada dasarian 1 Bronggang 062009a 2 x 16 Format mengirim data ch pada dasarian 2 Bronggang 062009b 35 3 Format mengirim data ch pada dasarian 3 Bronggang 062009c 0 12 Data dasarian I sudah harus terkirim paling lambat tanggal 12, dan dasarian II paling lambat tanggal 22, serta dasarian III paling lambat tanggal 2 pada bulan berikutnya. Stasiun Klimatologi Mlati 33