KATA PENGANTAR. Solok, Januari 2018 Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Solok NIP H. HARLI DILIRYO, SE

dokumen-dokumen yang mirip
IMPLEMENTASI SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP) BADAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BLITAR

BAB II GAMBARAN UMUM DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

BAB I PENDAHULUAN. a. Kondisi umum Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN, PENDAPATAN DAN ASSET DAERAH

Pembentukan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Tapanuli Selatan didasarkan pada

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016

PENERAPAN SAKIP BAGIAN KEUANGAN DAN ASSET SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN LAMONGAN

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH. LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) TAHUN 2016

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. masyarakat berdasarkan asas desentralisasi serta otonomi fiskal maka daerah

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR :... i DAFTAR ISI :... ii BAB I : PENDAHULUAN 2 BAB II : GAMBARAN PELAYANAN UMUM SKPD 8

RENCANA KINERJA TAHUN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Otonomi daerah adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom untuk

KATA PENGANTAR. i Renstra Bapenda Kota Denpasar 2016 ~ 2021

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MUSI BANYUASIN NOMOR 21 TAHUN 2007 TENTANG

LAPORAN KINERJA TAHUN Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

PEMERINTAH KOTA MATARAM L A K I P

BAB I PENDAHULUAN. 2. Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2003 tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Luwu Utara;

BUPATI PURWAKARTA PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA NOMOR 1 TAHUN 2016 TENTANG POKOK-POKOK PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 1968 tentang Berlakunya Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1967 dan Pelaksanaan Pemerintahan di Propinsi Ben

LKIP Badan Keuangan Daerah 2016 Page 1

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Gambaran Umum Dinas Pendapatan Pemerintah Kota Bandar Lampung

BAB I PENDAHULUAN. 1. Gambaran Umum Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset. a. Sejarah singkat DPPKAD Kabupaten Boyolali

R E N J A [ R E N C A N A K E R J A ]

LEMBARAN DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2007 NOMOR : 2 PERATURAN DAERAH KOTA CILEGON NOMOR 2 TAHUN 2007 TENTANG

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

KATA PENGANTAR BUPATI BARRU, TTD. Ir. H. ANDI IDRIS SYUKUR, MS.

PAJAK & RETRIBUSI PARKIR

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN ANGGARAN 2017

BUPATI TASIKMALAYA PERATURAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 37 TAHUN 2008 TENTANG

PERUBAHAN PERTAMA RENCANA STRATEGIS

Antara : KEPALA DPPKA KOTA MOJOKERTO (AGUNG MOELJONO SOEBAGIJO, SH., MH.) Dengan : WALIKOTA MOJOKERTO (Drs. H. MAS UD YUNUS)

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

KATA PENGANTAR. Kandangan, Januari 2016 INSPEKTUR KABUPATEN, Ir.RUSMAJAYA,MT Pembina Utama Muda NIP

SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP) TAHUN 2017 BADAN PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

BAB III PEMBAHASAN. daerah dan tugas pembantu di bidang pendapatan, pengelolaan keuangan. Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.

PERNYATAAN PERJANIAN KINERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

BUPATI KERINCI PERATURAN BUPATI KERINCI NOMOR 5 TAHUN

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 76 TAHUN 2008 TENTANG

KATA PENGANTAR. Siak Sri Indrapura, Maret 2016 KEPALA DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN SIAK,

BERITA DAERAH KABUPATEN CIREBON

PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN

sehingga benar-benar dapat diwujudkan tata kepemerintahan yang baik (Good governance)

LKIP BPMPT 2016 B A B I PENDAHULUAN

KATA PENGANTAR. Rancangann Rencana Kerja (Rancangan Renja) Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Jombang Tahun 2015

KATA PENGANTAR. Raba Bima, Januari Kepala BPKAD Kota Bima, Drs. ZAINUDDIN Pembina Utama Muda (IV/c) NIP

FORUM SKPD DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DIY USULAN PROGRAM DAN KEGIATAN T.A 2018 RADYOSUYOSO 30 MARET 2017

BAB I PENDAHULUAN. desentralisasi. Artinya bahwa pemerintah pusat memberikan wewenang untuk

BUPATI MALANG PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG MEKANISME TAHUNAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN KABUPATEN MALANG BUPATI MALANG,

BUPATI INDRAGIRI HULU PROVINSI RIAU PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAGIRI HULU NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KOTAWARINGIN BARAT,

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PKLM. A. Sejarah Singkat Berdirinya Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

NO SERI. E PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NO SERI. E

BUPATI KUTAI BARAT PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI KUTAI BARAT NOMOR 24 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 17 TAHUN 2009 TENTANG

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018

BAB I PENDAHULUAN. 1. Sejarah Berdiri dan Berkembangnya Dinas Pendapatan dan. Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) Kota Surakarta

RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN JOMBANG TAHUN 2015

Mekanisme Pengalokasian Anggaran APBA Badan Pengelolaan Keuangan Aceh 2017

BAB I PENDAHULUAN. pengelolaan dan pertanggungjawaban, maka dalam era otonomi daerah sekarang ini

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

WALIKOTA MALANG PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 65 TAHUN TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

BMKG BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN 2015

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 32 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS BADAN KEUANGAN DAERAH

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 24 TAHUN 2014 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS PELAYANAN PAJAK KOTA BANDUNG TAHUN 2014

Purbalingga, Januari 2013 KEPALA DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN PURBALINGGA

RENCANA KINERJA BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA MATARAM

BAB III KEBIJAKAN UMUM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAHAN(LKjIP)

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG

IKHTISAR EKSEKUTIF. dan laporan kinerja, maka disusunlah Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

BUPATI LAMONGAN PERATURAN BUPATI LAMONGAN NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG

RENCANA STRATEGIS BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI TAHUN BAB I PENDAHULUAN

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2017, KEPALA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA BARAT,

DAFTAR ISI DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. ... i DAFTAR ISI. ... ii. A. Latar Belakang B. Landasan Hukum C. Maksud dan Tujuan...

PROVINSI SUMATERA SELATAN. PERATURAN BUPATI OGAN KOMERING ULU SELATAN NOMOR l& TAHUN 2015 TENTANG

BAB III PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat DPPKAD Kabupaten Boyolali. menjadi Dinas Penghasilan Daerah Tingkat II Boyolali.

KATA PENGANTAR. Muaro Sijunjung, Februari 2014 INSPEKTUR KENFILKA, SH, MH PEMBINA UTAMA MUDA NIP

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BUPATI BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,

BAB III ISU - ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN ACEH

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

prasarana yang terdiri dari 1 unit perangkat backup... dikarenakan... BIRO PERENCANAAN, KEUANGAN DAN TATA USAHA BADAN STANDARDISASI NASIONAL

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Penelitian. Selama ini pemerintahan di Indonesia menjadi pusat perhatian bagi

BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH DAN KERANGKA PENDANAAN

LEMBARAN DAERAH KOTA SUKABUMI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BATU BARA NOMOR 3 TAHUN 2010 TENTANG POKOK - POKOK PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Transkripsi:

KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Allah SWT, atas perkenan-nya, Badan Keuangan Daerah Kota Solok dapat menyelesaiakan penyusunan Laporan kinerja Tahun 2017. Laporan Kinerja Tahun 2017 ini merupakan pelaksanaan dari Rencana Strategis Badan Keuangan Daerah Kota Solok Tahun 2016-2021. Penyusunan Laporan KinerjaTahun 2017 merupakan amanat dari Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, dalam penyeusunan berpedoman kepada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Walikota Solok Nomor 26 Tahun 2014 tentang Pedoman Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di Lingkungan Pemerintah Kota Solok. Laporan Kinerja tahun 2017 merupakan kesinambungan dari Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 201 6 sampai dengan Tahun 2021, yang terkandung di dalam laporan kinerja ini merupakan kebulatan kesepakatan bersama yang dilaksanakan dan dipertanggungjawabkan secaraa bersama-sama oleh seluruh jajaran Badan Keuangan Daerah Kota Solok. Laporan kinerja ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun senantiasa kami nantikan untuk perbaikan dan penyempurnaan dalam penyusunan laporan kinerja di tahun mendatang. Semoga laporan kinerja ini bermanfaat khusunya bagi Badan Keuangan Daerah Kota Solok dalam upaya mewujudkan good governance dan juga bagi pihak-pihak yang berkepentingan Solok, Januari 2018 Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Solok H. HARLI DILIRYO, SE NIP. 195808111 198612 1 001 Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 1

DAFTAR ISI Hal. Kata Pengantar 1 Daftar isi 2 Ikhtisar Eksekutif 3 BAB I PENDAHULUAN 4 1.1. Latar Belakang 4 1.2. Gambaran Umum 5 1.3. Penghargaan 5 1.4. Kewenangan dan Data Umum Organisasi 6 1.5. Sistematika Penulisan 9 BAB II PERENCANAAN STRATEGIS 10 2.1. Rencana Strategis 10 2.1.1 Visi 2.1.2 Misi 2.1.3 Tujuan, Sasaran, Program, Kegiatan 10 10 11 2.2. Perjanjian Kinerja 14 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 15 3.1. Evaluasi Analisis Capaian Kinerja 15 3.2. Perbandingan Capaian Kinerja Sasaran Tahun 22 2017 dengan Tahun 2016 3.3. Akuntabilitas Keuangan 22 BAB IV PENUTUP 23 LAMPIRAN 1. Pengukuran Pencapaian sasaran 2. Indikator Kinerja Utama Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 2

IKHTISAR EKSEKUTIF Badan Keuangan Daerah Kota Solok sebagai perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kota Solok, sebagaimana tertuang dalam RPJMD Kota Solok Tahun 2016-2021, mendukung tercapainya Visi dan Misi Walikota Solok Tahun 2016-2021 Terwujudnya Masyarakat Kota Solok yang Beriman, Bertakwa, dan Sejahtera Menuju Kota Perdagangan, Jasa serta Pendidikan yang Maju dan Modern. Untuk mewujudkan tercapainya Visi tersebut, Badan Keuangan Daerah termasuk salah satu perangkat daerah yang mengemban Sasaran Misi II Mewujudkan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Yang Baik dan Bersih Serta Reformasi Birokrasi dengan Sasaran Meningkatnya tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih. Pelaksanaan kinerja Tahun 2017 dapat direalisasikan melalui 11 Program dengan 6 indikator sasaran dan 60 kegiatan. berikut : No Realisasi tingkat capaian kinerja BKD Tahun 2017 dapat digambarkan sebagai Sasaran 1. Perencanaan dan penyusunan anggaran yang berkualitas 2. Penatausahaan dan pertangunggjawaban keuangan daerah sesuai peraturan berlaku 3. Pelaporan keuangan daerah sesuai dengan peraturan yang berlaku 4. Penatausahaan pengelolaan BMD sesuai peraturan yang berlaku 5. Optimalisasi penggalian potensi, Penatausahaan dan Pelaporan PAD % Capaian Kinerja % Naik/ 2016 2017 (Turun) - 100% - - 100% - - 100% - - 90% - - 36.81 % - Rata-rata - 85.36 % - Berdasarkan tabel di atas, dapat dijelaskan bahwa capaian kinerja Tahun 2017tidak bisa disandingkan dengan capain kinerja Tajun 2016, karena adanya perubahan sasaran strategis dalam revisi Renstra BKD Tahun 2016-2021 yang mengacu kepada perubahan sasaran strategis dalam revisi RPJMD 2016-2021. Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 3

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Laporan kinerja adalah ikhtisar yang menjelaskan secara ringkas dan lengkap tentang capaian kinerja yang disusun berdasarkan rencana kerja yang ditetapkan dalam rangka pelaksanaan anggaran. Berdasarkan pasal 18 Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, setiap instansi pemerintah menyusun dan menyajikan laporan kinerja atas prestasi kerja yang dicapai berdasarkan penggunaan anggaran yang telah dialokasikan. Sehubungan dengan hal tersebut diatas, sebagai salah satu OPD di lingkungan Pemerintah Kota Solok, Badan Keuangan Daerahmenyusun dan menyajikan Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017. Laporan Kinerja Tahun 2017Badan Keuangan Daerah disusun dengan mengacu kepada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Walikota Solok Nomor 26 Tahun 2014 tentang Pedoman Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di Lingkungan Pemerintah Kota Solok. Rencana Strategis Badan Keuangan Daerah Tahun 2016-2021, menjadi pedoman dalam pengukuran capaian kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017. Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 4

1.2. Gambaran Umum Badan Keuangan Daerah Kota Solok dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Solok Nomor 16 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi Tata Kerja Dinas Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan daerah nomor 4 Tahun 2011, sebelumnya bernama Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Solok Nomor 5 Tahun 2006 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah dan Sekretariat DPRD. Kemudian berubah lagi menjadi Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Asset dan terakhir berubah lagi menjadi Badan Keuangan Daerah yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Solok Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah. 1.3. Penghargaan Badan Keuangan Daerah dalam pelaksanaan tugas dan fungsi, belum pernah mengikuti perlombaan atau kompetisi karena memang tidak ada perlombaan/kompetisi terkait dengan tugas dan fungsi. Namun demikian, setiap tahun dilakukan penilaian terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang hasilnya berupa Opini terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Opini terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kota Solok Tahun 201 6 yang disampaikan Tahun 2017 oleh Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Provinsi Sumatera barat adalah Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 5

1.4. Kewenangan dan Data Umum Organisasi Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Tugas Pokok dan Fungsi Badan Keuangan Daerah Kota Solok adalah melaksanakan urusan Pemerintah Daerah di Bidang Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Asset. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana tersebut diatas Badan Keuangan Daerah Kota Solok mempunyai fungsi yang melekat pada Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Solok sebagai berikut : 1. Selaku Pejabat Pengelola Keuangan Daerah melaksanakan kebijakan pengelolaan keuangan daerah a. Menyusun dan melaksanakan kebijakan pengelolaan keuangan daerah; b. Menyusun rancangan APBD dan rancangan perubahan APBD; c. Melaksanakan pemungutan pendapatan daerah yang telah ditetapkan dengan Peraturan Daerah; d. Melaksanakan fungsi bendaharawan daerah; e. Menyusun laporan keuangan daerah dalam rangka pertanggungjawaban pelaksanaan APBD; f. Melaksanakan tugas lainnya berdasarkan kuasa yang dilimpahkan oleh Kepala Daerah. 2. Selaku Bendahara Umum Daerah berwenang : a. Menyusun kebijakan dan pedoman pelaksanaan APBD; b. Melaksanakan pengendalian pelaksanaan APBD; c. Memberikan petunjuk teknis pelaksanaan sistem penerimaan dan pengeluaran kas; d. Melaksanakan pemungutan Pajak Daerah; Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 6

e. Mengusahakan dan mengatur dana yang diperlukan dalam pelaksanaan APBD; f. Menyimpan uang daerah; g. Menetapkan Surat Penyediaan Dana (SPD); h. Melaksanakan penetapan uang daerah dan mengelola /menatausahakan investasi; i. Melakukan pembayaran berdasarkan permintaan pejabat pengguna anggaran atas beban kas umum daerah; j. Menyiapkan pelaksanaan penggunaan dan pemberian jaminan atas nama Pemerintah Daerah; k. Melakukan pengelolaan utang atau piutang daerah; l. Melaksanakan kebijakan dan pedoman pengelolaan serta penghapusan barang milik daerah. 3. Selaku Kepala SKPD/Pejabat Pengguna Anggaran/Pengguna Barang mempunyai tugas dan Wewenang : a. Menyusun RKA BKD; b. Menyusun DPA BKD; c. Melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran atas beban anggaran belanja; d. Melaksanakan anggaran BKD; e. Melaksanakan pengujian atas tagihan dan memerintahkan pembayaran; f. Melaksanakan pemungutan penerimaan bukan pajak; g. Mengelola barang milik daerah yang ada pada BKD; h. Menyusun dan menyampaikan laporan keuangan BKD; i. Mengawasi pelaksanaan anggaran BKD. Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 7

Struktur Organisasi Badan Keuangan Daerah Kota Solok ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah Kota Solok Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah, sementaratugas dan fungsi diatur dengan Peraturan Walikota Solok 68 Tahun 2016 tentang Tugas, Fungsi dan Rincian Tugas Jabatan Struktural pada Badan Keuangan Daerah Kota Solok. Susunan Organisasi Badan Keuangan Daerah terdiri dari: a. Kepala Badan; b. Sekretariat, terdiri dari : 1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; dan 2. Sub Bagian Program dan Keuangan. c. Bidang Pendapatan Daerah, terdiri dari : 1. Sub Bidang Perencanaan dan Pengembangan Pendapatan ; 2. SubBidang Penetapan dan Pelaporan; dan 3. SubBidang Penagihan dan Keberatan. d. Bidang Akuntansi, terdiri dari : 1. Sub Bidang Akuntansi dan Pelaporan; 2. Sub Bidang Pembinaan dan Pengendalian Sistem Akuntansi Keuangan Daerah: 3. Sub Bidang Informasi Keuangan Daerah. e. Bidang Anggaran, terdiri dari : 1. Sub Bidang Perencanaan dan Pengendalian Anggaran dan; 2. Sub Bidang Penyusunan Anggaran; f. Bidang Perbendaharaan, terdiri dari : 1. Sub Bidang Pengeluaran Belanja Tidak Langsung dan Pembiayaan; 2. Sub Bidang Pengeluaran Belanja Tidak Langsung; dan 3. Sub Bidang Administrasi dan Pelaporan. Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 8

g. Bidang Asset, terdiri dari : 1. Sub Bidang Perencanaan Barang Milik Daerah; 2. Sub Bidang Perencanaan Barang Milik Daerah Seksi Investasi daerah ; dan 3. Sub Bidang Pengawanan, Pengendalian dan Pelaporan Barang Milik Daerah. 1.5. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan Laporan Kinerja Badan Keuangan DaerahKota Solok Tahun 2017 terdiri atas : Bab I : Pendahuluan berisi latar belakang, gambaran umum, penghargaan, kewenangan dan data umum organisai serta dilengkapi dengan sistematika penulisan. Bab II : Perencanaan Strategis,pada bab ini diikhtisarkan beberapa hal penting dalam perencanaan dan perjanjian kinerja/dokumen penetapan kinerja yang memuat Rencana Strategis BKD dan Perjanjian Kinerja BKD. Bab III : Akuntabilitas kinerja, pada bab ini diuraikan pencapaian sasaran-sasaran BKD, yang diungkapkan berdasarkan hasil pengukuran kinerja (Evaluasi Analisis Capaian Kinerja, Akuntabilitas Keuangan dan Perbandingan Capaian Kinerja tahun sekarang dengan tahun sebelumnya). Bab IV : Penutup, berisikan kesimpulan dan saran. Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 9

BAB II PERENCANAAN STRATEGIS 2.1 Rencana Strategis Perencanaan strategis merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun ke depan secara sistematis dan berkesinambungan, dengan memperhitungkan potensi, peluang, dan kendala yang ada atau yang mungkin timbul. Proses ini menghasilkan suatu rencana strategis instansi pemerintah, yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, dan program serta ukuran keberhasilan dan kegagalan dalam pelaksanaannya. 2.1.1. Visi Untuk mendukung pencapaian Misi Pemerintah Kota Solok Terwujudnya Masyarakat Kota Solok yang Beriman, Bertakwa, dan Sejahtera Menuju Kota Perdagangan, Jasa serta Pendidikan yang Maju dan Modern maka Badan Keuangan Daerah Kota Solok memiliki sasaran-sasaran yang mendukung terwujudnya Visi ini. 2.1.2. Misi Untuk mewujudkan Visi Pemerintah Kota Solok, Badan Keuangan Daerah Kota Solok sebagaimana yang tertuang dalam Permendagri Nomor 86 Tahun 2017, tidak memiliki Misi tersendiri selaku Perangkat Daerah, tetapi bersifat mendukung tercapainya Misi II Kepala Daerah yaitu Mewujudkan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan yang Baik dan Bersih serta Reformasi Birokrasi dengan Sasaran Meningkatnya Tata Kelola Pemerintahan yang baik dan bersih dan Indikator Kinerja yang ditetapkan untuk Badan Keuangan Daerah dalam RPJMD 2016-2021 adalah Opini BPK. Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 10

2.1.3. Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan Untuk mewujudkan visi dan misi Pemerintah Kota Solok, maka Badan Keuangan Daerah Kota Solok menetapkan tujuan, sasaran, program dan kegiatan strategis sebagai berikut: Tujuan 1 : Pengelolaan Keuangan Daerah yang tertib, transparan dan akuntabel Sasaran Program Kegiatan Perencanaan dan penyusunan anggaran yang berkualitas Program Peningkatan, pengembangan dan Pengendalian Penganggaran 1) Kegiatan penyusunan analisa standar belanja 2) Kegiatan penyusunan rancangan peraturan daerah tentang APBD 3) Kegiatan penyusunan rancangan peraturan Walikota tentang penjabaran APBD 4) Kegiatan penyusunan rancangan peraturan daerah tentang perubahan APBD 5) Kegiatan penyusunan rancangan peraturan Walikota tentang penjabaran perubahan APBD 6) Kegiatan penelitian dan pemeriksaan DPA 7) Kegiatan penelitian dan pemeriksaan DPPA 8) Kegiatan monitoring dan evaluasi dana hibah dan bantuan sosial 9) Penyusunan KUA dan PPAS 10) Penyusunan Perubahan KUA dan PPAS Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 11

Penatausahaan dan pertangunggjawaban keuangan daerah sesuai peraturan berlaku Pelaporan keuangan daerah sesuai dengan peraturan yang berlaku Penatausahaan pengelolaan BMD sesuai peraturan yang berlaku Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Pengadministrasian Penerimaan, Pengeluaran dan Pelaporan Kas Daerah Peningkatan, pengembangan dan Pengendalian Pertanggungjawaban Pengelolaan Keuangan Daerah Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan aset daerah 1) Kegiatan pengelolaan administrasi penatausahaan keuangan daerah 2) Kegiatan monitoring, evaluasi dan pelaporan kas umum daerah 3) Kegiatan koordinasi dan penatausahaan penerimaan daerah 1) Kegiatan Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2) Kegiatan Penyusunan rancangan peraturan Walikota tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 3) Kegiatan Pengelolaan dan pengendalian administrasi keuangan daerah 4) Kegiatan Tindak lanjut hasil temuan pengawasan 5) Kegiatan Implementasi dan pengembangan sistem informasi keuangan daerah 6) Kegiatan Penyusunan Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah 1) Kegiatan penyusunan standar satuan harga 2) Kegiatan penyusunan rencana kebutuhan dan pemeliharaan barang daerah 3) Kegiatan penyusunan standar sarana dan prasarana kerja pemerintah daerah Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 12

4) Kegiatan penyediaan jasa jaminan barang milik daerah 5) Kegiatan Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan/operasional 6) Kegiatan penghapusan barang milik daerah 7) Kegiatan penyelesaian permasalahan asset pemerintah daerah 8) Kegiatan peningkatan manajemen asset/barang daerah 9) Kegiatan pemindahtanganan asset daerah 10) Kegiatan Reevaluasi/appraisal asset/barang daerah Tujuan 2 : Pengelolaan Pendapatan Daerah yang Transparan dan Akuntabel Sasaran Program Kegiatan - Optimalisasi penggalian potensi, Penatausahaan dan Pelaporan PAD. - Modernisasi Teknik Pemungutan PAD Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Pendapatan Daerah 1) Kegiatan Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah 2) Kegiatan sosialisasi paket regulasi tentang pengelolaan keuangan daerah 3) Kegiatan pemutakhiran ZNT dan re-class NJOP PBB Sektor Perkotaan 4) Kegiatan pelayanan dan koordinasi pengelolaan pendapatan daerah 5) Kegiatan intensifikasi pemungutan pajak/retribusi daerah Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 13

2.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2017perjanjian kinerja melalui penetapan kinerja ditetapkan rencana target yang harus dicapai oleh Badan Keuangan Daerah Kota Solok sebagai berikut : No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Sasaran Target 1 Perencanaan dan Penyusunan Anggaran Yang Berkualitas 2 Penatausahaan dan Pertangunggjawaban Keuangan Daerah Sesuai Peraturan Berlaku 3 Pelaporan Keuangan Daerah Sesuai Dengan Peraturan Yang Berlaku 4 Penatausahaan Pengelolaan BMD Sesuai Peraturan Yang Berlaku Persentase keselarasan dokumen penganggaran dengan dokumen perencanaan dan aturan Persentase Laporan Pertangunggjawaban Keuangan Daerah yang Sesuai dengan Peraturan Berlaku Persentase Penyelesaian Laporan Keuangan Daerah yang sesuai dengan peraturan berlaku Persentase kesesuaian data total barang milik daerah (BMD) dengan aktiva tetap di Neraca Pemerintah kota 100% 100% 100% 100% 5 Optimalisasi Penggalian Potensi, Penatausahaan dan Pelaporan PAD Persentase PAD terhadap Pendapatan Daerah 7,29% Pertumbuhan PAD 10,75% Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 14

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 3.1 Evaluasi Analisis Capaian Kinerja Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Kota Solok Tahun 2017 merupakan tahun kedua dari pelaporan kinerja Rencana Startegis Badan Keuangan Daerah Kota Solok Tahun 2016-2021. Laporan kinerja ini berisikan hasil dari pelaksanaan targettarget kinerja yang telah ditetapkan. Untuk mencapai target yang telah ditetapkan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagaimana yang telah disampaikan pada bab terdahulu. Secara umum Badan Keuangan Daerah Kota Solok telah dapat melaksanakan tugas dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Startegis Badan Keuangan Daerah Solok Tahun 2016-2021. Berikut dipaparkan evaluasi analisis capaian kinerja Badan Keuangan Daerah Kota Solok Tahun 2017 : Evaluasi Analisis Pencapaian Kinerja Sasaran : Perencanaan dan penyusunan anggaran yang berkualitas No Indikator sasaran Satuan 1. Persentasekeselara san dokumen pengganggaran dengan dokumen perencanaan dan aturan Capaian Tahun 2016 Kinerja Tahun 2017 Tahun Target Realisasi 2016 (%) Target Realisasi Capaian Kinerja Tahun 2017 (%) % - - - 100 100 100% Pencapain kinerja pada sasaran pelaksanaan perencanaan dan penyusunan anggaran pada tahun 2017 mampu direalisasikan 100% dari target yang ditetapkan. Pencapaian kinerja sasaran ini tidak bisa dibandingkan dengan pencapaian sasaran kinerja Tahun 2016 karena adanya perbedaan sasaran kinerja pada Revisi Rentra BKD Tahun 2016-2021 yang mengacu kepada Revisi RPJMD Kota Solok Tahun 2016-2021. Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 15

Realisasi akumulasi pencapaian sasaran Perencanaan dan penyusunan anggaran yang berkualitas sampai dengan Tahun 2017 dan sesuai dengan Renstra BKD Tahun 2016-2021 dapat dilihat pada tabel di bawah ini : No Indikator Sasaran Satuan 1. Persentasekeselarasan dokumen pengganggaran dengan dokumen perencanaan dan aturan Realisasi Akumulasi s.d Tahun 2017 Kondisi Akhir Renstra BKD Tahun 2021 Persentase Capaian Kinerja (%) % 100% 100% 100% Sasaran perencanaan dan penyusunan anggaran yang berkualitas sampai akhir periode Renstra BKD Tahun 2016-2021, pada tahun 2017 ini mampu direalisasikan sesuai target yang telah direncanakan. Evaluasi Analisis Pencapaian Kinerja Sasaran : Penatausahaan dan pertangunggjawaban keuangan daerah sesuai peraturan berlaku No Indikator sasaran Satuan 1. Persentase laporan pertanggungjawaban keuangan daerah yang sesuai dengan peraturan berlaku Capaian Tahun 2016 Kinerja Tahun 2017 Tahun Target Realisasi 2016 (%) Target Realisasi Capaian Kinerja Tahun 2017 (%) % - - - 100% 100% 100% Untuk mencapai sasaran Penatausahaan dan pertangunggjawaban keuangan daerah sesuai peraturan berlaku, ada faktor-faktor pendukung yangdilaksanakan oleh Badan Keuangan Daerah, antara lain adalah dengan melakukan pembinaan kepada seluruh Bendahara Pengeluaran OPD terkait pelaksanaan pertanggungjawaban keuangan sebagaimana yang telah diatur didalam Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 Pasal 220 ayat a) dimana Bendahara Pengeluaran secara administratif wajib Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 16

mempertanggungjawabkan penggunaan uang persediaan/ganti UP/tambah UP kepada OPD melalui PPK-SKPD paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya. Sesuai dengan tugas dan fungsi Badan Keuangan Daerah Kota Solok juga menetapkan Pedoman Umum Pelaksanaan APBD sebagai upaya untuk menetapkan pedoman bagi seluruh Bendahara Pengeluaran dalam pengelolaan dan penatausahaan keuangan. Realisasi akumulasi pencapaian sasaran penatausahaan dan pertangunggjawaban keuangan daerah sesuai peraturan berlaku, sampai dengan Tahun 2017 dan sesuai dengan Renstra BKD Tahun 2016-2021 dapat dilihat pada tabel di bawah ini : No Indikator Sasaran Satuan 1. Persentase laporan pertanggungjawaban keuangan daerah yang sesuai dengan peraturan berlaku Realisasi Akumulasi s.d Tahun 2017 Kondisi Akhir Renstra BKD Tahun 2021 Persentase Capaian Kinerja (%) % 100% 100% 100% Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa sasaran Penatausahaan dan pertangunggjawaban keuangan daerah sesuai peraturan berlaku, telah dapat diwujudkan 100% sesuai dengan perencanaan Renstra BKD Tahun 2016-2021. Evaluasi Analisis Pencapaian Kinerja Sasaran : Pelaporan keuangan daerah sesuai dengan peraturan yang berlaku No Indikator sasaran Satuan 1. Persentase penyelesaian Laporan Keuangan Daerah yang sesuai dengan peraturan berlaku Capaian Tahun 2016 Kinerja Tahun 2017 Tahun Target Realisasi 2016 (%) Target Realisasi Capaian Kinerja Tahun 2017 (%) % - - - 100% 100% 100% Sesuai dengan tugas dan fungsi Badan Keuangan Daerah Kota Solok antara lain adalah melaksanakan pembinaan terhadap pengelolaan keuangan seluruh OPD di Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 17

lingkungan Pemerintah Kota Solok, untuk itu telah dilakukan pembinaan salah satunya melalui inservice training bagi seluruh pengelola keuangan OPD. Untuk mewujudkan tercapainya sasaran ini, Badan Keuangan Daerah telah menyusun dan menyiapkan regulasi pengelolaan keuangan daerah dalam bentuk buku tentang Sistem dan Prosedur Pengeloaan Pendapatan, Keuangan dan Barang Milik Daerah Pemerintah Kota Solok serta buku Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kota Solok sebagai acuan dalam melaksanakan pembinaan dan pengendalian penerapan sistem akuntansi keuangan berdasarkan standar akuntansi pemerintah. Pencapaian kinerja sasaran ini tidak bisa dibandingkan dengan pencapaian sasaran kinerja Tahun 2016 karena adanya perbedaan sasaran kinerja pada Revisi Rentra BKD Tahun 2016-2021 yang mengacu kepada Revisi RPJMD Kota Solok Tahun 2016-2021. Realisasi akumulasi pencapaian sasaran Pelaporan keuangan daerah sesuai dengan peraturan yang berlaku, sampai dengan Tahun 2017 dan sesuai dengan Renstra BKD Tahun 2016-2021 dapat dilihat pada tabel di bawah ini : No Indikator Sasaran Satuan 1. Persentase penyelesaian Laporan Keuangan Daerah yang sesuai dengan peraturan berlaku Sasaran Realisasi Akumulasi s.d Tahun 2017 Kondisi Akhir Renstra BKD Tahun 2021 Persentase Capaian Kinerja (%) % 98% 100% 98% Pelaporan keuangan daerah sesuai dengan peraturan yang berlakupada tahun kedua Renstra BKD Tahun 2016-2021 baru dapat terlaksana sebesar 98%, sehingga perlu upaya dan kerja sama dari semua stakeholder terkait untuk peningkatan pada periode Renstra berikutnya. Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 18

Evaluasi Analisis Pencapaian Kinerja Sasaran : Terwujudnya pengelolaan asset daerah secara professional No Indikator sasaran Satuan 1. Persentase kesesuaian data total barang milik daerah (BMD) dengan aktiva tetap di Neraca Pemerintah Kota Capaian Tahun 2016 Kinerja Tahun 2017 Tahun Target Realisasi 2016 (%) Target Realisasi Capaian Kinerja Tahun 2017 (%) % 75% 92% 115% 100% 90 % 90% Sasaran terwujudnya pengelolaan asset daerah secara professionalpada tahun 2017 mencapai 90 % dari target 80% yang telah di tetapkan dalam Renstra BKD 2016-2021. Upaya-upaya yang dilakukan terhadap pencapaian tersebut antara lain : - Melakukan pembinaan penatausahaan barang milik daerah kepada seluruh pengurus barang di lingkungan Pemerintah Kota Solok melalui monitoring dan evaluasi ke OPD. - Inservice trainning bagi seluruh pengurus barang di lingkungan Pemerintah Kota Solok. Capaian kinerja pada indikator Persentase kesesuaian data total barang milik daerah (BMD) dengan aktiva tetap di Neraca Pemerintah Kotamasih merupakan angka awal, karena laporan Barang Milik Daerah saat ini masih dalam proses penyusunan dan proses rekonsiliasi dengan laporan keuangan. Realisasi akumulasi pencapaian sasaran terwujudnya Penatausahaan pengelolaan BMD sesuai peraturan yang berlaku, sampai dengan Tahun 2017 dan sesuai dengan Renstra BKD Tahun 2016-2021 dapat dilihat pada tabel di bawah ini : No Indikator Sasaran Satuan 1. Persentase kesesuaian data total barang milik daerah (BMD) dengan aktiva tetap di Neraca Pemerintah Kota Realisasi Akumulasi s.d Tahun 2017 Kondisi Akhir Renstra BKD Tahun 2021 Persentase Capaian Kinerja (%) % 90% 100% 90% Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 19

Persentase tingkat akurasi hasil inventarisasi asset pemda sampai dengan akhir Tahun 2017 belum dapat mencapai 100% sehingga capaian sasaran penatausahaan pengelolaan BMD sesuai peraturan yang berlaku baru tercapai 90% seperti telah dijelaskan sebelumnya. Evaluasi Analisis Pencapaian Kinerja Sasaran : Optimalisasi penggalian potensi, Penatausahaan dan Pelaporan PAD. No Indikator sasaran Satuan 1. Persentase PAD terhadap Pendapatan Daerah Capaian Tahun 2016 Kinerja Tahun 2017 Tahun Target Realisasi 2016 (%) Target Realisasi Capaian Kinerja Tahun 2017 (%) % - - - 7.29% 7.17 % 98 % 2 Pertumbuhan PAD % - - - 10.75% -0.53 % - 4.9% Rata-Rata capaian indikator % 9.02% 3.32% 36.81 % Sesuai dengan tugas dan fungsi Badan Keuangan Daerah sebagai salah satu perangkat daerah yang mengelola PAD, maka sasaran optimalisasi penggalian potensi, Penatausahaan dan Pelaporan PAD meliputi dua indikator yaitu persentase PAD terhadap Pendapatan Daerah yang diwujudkan dalam kegiatan-kegiatan yang bersifat mengoptimalkan penggalian potensi PAD seperti pemutakhiran data objek dan subjek PAD, mengikuti bimbingan teknis penggalian potensi PAD. Indikator sasaran ini terealisasi sebesar 98%. Sedangkan indikator sasaran yang kedua yaitu Pertumbuhan PAD, pada tahun 2017 ini belum mencapai hasil yang diharapkan karena tidak mengalami pertumbuhan tetapi justru mengalami penurunan sebesar -4.9%. Penurunan capaian indikator kinerja ini disebabkan beberapa faktor, diantaranya penurunan penerimaan dari retribusi Terminal karena berpindahnya kewenangan pengelolaan terminal ke Pemerintah Pusat, penurunan pendapatan dari Retribusi Parkir, tidak terealisasinya retribusi Pasar Modern dan Retribusi HO yang dihapuskan. Sehinga rata-rata capaian kinerja sasaran Optimalisasi penggalian potensi, Penatausahaan dan Pelaporan PAD adalah 36.81%. Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 20

Realisasi akumulasi pencapaian sasaran Optimalisasi penggalian potensi, Penatausahaan dan Pelaporan PAD, sampai dengan Tahun 2017 dan sesuai dengan Renstra BKD Tahun 20161-2021 dapat dilihat pada tabel di bawah ini : No Indikator Sasaran Satuan Realisasi Akumulasi s.d Tahun 2017 Kondisi Akhir Renstra BKD Tahun 2021 Persentase Capaian Kinerja (%) 1. Persentase PAD terhadap Pendapatan % 7.17 % 7.70% 93 % Daerah 2 Pertumbuhan PAD % -0.53 % 11.25% -4.7 % Rata-rata Capaian Indikator Sasaran % 3,32% 13.31% 48.85% Sasaran Optimalisasi penggalian potensi, Penatausahaan dan Pelaporan PAD berdasarkan penjelasan sebelumnya, pada Tahun 2017 baru tercapai 3.32% dari target 13.31%. Sehingga perlu upaya peningkatan pada periode Renstra BKD selanjutnya. 3.2 Perbandingan Capaian Kinerja Sasaran Tahun 2017 dengan Tahun 2016 Tabel berikut ini menginformasikan perbandingan capaian kinerja Tahun 2017 dan Tahun 2016Badan Keuangan Daerah Kota Solok : No Sasaran % Capaian Kinerja % Naik/ 2016 2017 (Turun) 1. Perencanaan dan penyusunan anggaran - 100 - yang berkualitas 2. Penatausahaan dan pertangunggjawaban - 100 - keuangan daerah sesuai peraturan berlaku 3. Pelaporan keuangan daerah sesuai dengan - 100 - peraturan yang berlaku 4. Penatausahaan pengelolaan BMD sesuai - 90 - peraturan yang berlaku 5. Optimalisasi penggalian potensi, - 36.81 - Penatausahaan dan Pelaporan PAD Rata-rata 85.36% - Capaian Kinerja Badan Keuangan Daerah Kota Solok Tahun 2017 sebagai tahun kedua periode Renstra dan tahun pertama periode Revisi Renstra 2016-2021 baru terealisasi 85.36% dan tidak bisa dibandingkan dengan capaian sasaran2016karena adanya perubahan sasaran strategis dalam RPJMD 2016-2021. Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 21

3.3 Akuntabilitas Keuangan Berikut disajikan realisasi dari target pagu anggaran Badan Keuangan Daerah Kota Solok Tahun 2017 : No Sasaran 1 Perencanaan dan penyusunan anggaran yang berkualitas 2 Penatausahaan dan pertangunggjawaban keuangan daerah sesuai peraturan berlaku 3 Pelaporan keuangan daerah sesuai dengan peraturan yang berlaku 4 Penatausahaan pengelolaan BMD sesuai peraturan yang berlaku Anggaran % Target Tahun Realisasi Tahun Capaian 2017 (Rp) 2017 (Rp) 1.556.601.250,00 1.158.583.350,00 74% 268.048.000,00 223.159.220,00 83% 1.264.085.500,00 1.068.976.847,25 85% 1.986.305.500,00 1.573.516.830,00 79% 5 Optimalisasi penggalian potensi, 6 Penatausahaan dan Pelaporan PAD Modernisasi Teknik Pemungutan 972.096.800,00 578.151.696,00 59% PAD Jumlah 6.047.137.050,00 4.602.387.943,25 76% Untuk melaksanakan sasaran yang telah ditetapkan pada Tahun Anggaran 2017 disediakan anggaran sebesar Rp. 6.047.137.050,- dan terealisasi sebesar Rp.4.602.387,25,- atau 76%. Efisiensi dan efektivitas penggunaan anggaran menyebabkan realisasi anggaran tersebut tidak terealisasi 100%. Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 22

BAB IV PENUTUP Berdasarkan hasil evaluasi analisis capaian kinerja pada bab terdahulu, dapat disimpulkan bahwa capaian kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017, telah cukup baik yaitu sebesar 85.36%. Capaian kinerja yang belum mencapai 100% tersebut antara lain disebabkan karena menurunnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah yang di pengaruhi faktor-faktor sebagaimana disebutkan diatas dan pengelolaan asset khususnya tanah fasum yang belum optimal serta masih adanya potensi pendapatan asli daerah yang belum tergali secara optimal. Sehubungan dengan hal tersebut, pada tahun-tahun yang akan datang diupayakan untuk ditingkatkan, antara lain peningkatan kualitas sumber daya manusia pengelolaan keuangan, mulai dari penganggaran, penatausahaan sampai dengan pertanggungjawaban dan optimalisasi pemanfaatan sistem informasi teknologi untuk pengelolaan keuangan sehingga pengelolaan keuangan berbasis akrual dapat dilaksanakan secara transparan, akurat dan akuntabel. Laporan Kinerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2017 23