PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN ISI CERITA ANAK MELALUI PENGGUNAAN METODE CIRC PADA SISWA KELAS V SD NEGERI SERANGAN

dokumen-dokumen yang mirip
TAHUN AJARAN 2015/2016

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE SURVEY, QUESTION, READ, RECITE, AND REVIEW (SQ3R)

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CIRC

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) DENGAN MEDIA VIDEO UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA

Keywords : CIRC, Improving Skills, Reading Comprehension

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MELALUI PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN PAIRED STORYTELLING

1 KOTA YOGYAKARTA. Keywords: Modeling Techniques, Poetry Reading Skills

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS LAPORAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE (TTW)

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGAPRESIASI CERITA PENDEK

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF MELALUI MEDIA PUZZLE PADA SISWA KELAS III SDN GRENDEN 02 PUGER JEMBER

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA KELAS I SD NEGERI KAPUKANDA ARTIKEL JURNAL

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA MELALUI MODEL KOOPERATIF PICTURE AND PICTURE KELAS III SD

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TIME TOKEN

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN ISI BACAAN

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CIRC

PENERAPAN METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) DALAM PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA SISWA KELAS IV SD

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI TEKNIK EXAMPLES NON EXAMPLES

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI METODE OVERVIEW, ASK, READ, WRITE, EVALUATE, TEST (OARWET) PADA SISWA KELAS V SD

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DRILL

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

PENGGUNAAN METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA

PENERAPAN MODEL CONCEPT SENTENCE DENGAN MEDIA GAMBAR DALAM PENINGKATAN

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ACCELERATED INSTRUCTION (TAI) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PECAHAN

PENGGUNAAN METODE SAS DENGAN MEDIA KARTU HURUF DALAM PENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA SISWA KELAS I

PENGGUNAAN MEDIA VISUAL DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI PADA SISWA KELAS V A SDN KALIJOSO SECANG MAGELANG TAHUN AJARAN 2012/2013

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI KEANEKARAGAMAN BUDAYA INDONESIA MELALUI METODE TALKING STICK

ARTIKEL PENELITIAN. oleh. RiaParamita NPM

Pendahuluan. Wardani et all, Penerapan Model Pembelajaran...

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

PENINGKATAN MINAT DAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS X.8 DENGAN METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA DAN MENULIS AKSARA JAWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

Meningkatkan Kemampuan Menyimak melalui Media Boneka Tangan pada Siswa Kelas II SDN Nogosari 04 Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember

PENGGUNAAN MEDIA DIORAMA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI

Abstrak. Kata Kunci : menyimak wawancara, model think pair share, penerapan model think pair share, peningkatan kemampuan menyimak wawancara.

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR SERI

IMPROVING COMPREHENSION READING SKILL THROUGH PICTURE STORIES FOR ELEMENTARY STUDENTS

PENERAPAN STRATEGI KWL (KNOW - WANT TO KNOW - LEARNED) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SIFAT-SIFAT CAHAYA MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) BERBASIS EKSPERIMEN PADA SISWA SEKOLAH DASAR

MODEL KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOTITION

PENGGUNAAN MODEL KOOPERATIF TIPE

PENGGUNAAN MEDIA BENDA MANIPULATIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENJUMLAHAN BILANGAN PECAHAN

PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN SQ3R ( SURVEY, QUESTION, READ, RECITE, REVIEW

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA SISWA KELAS VIIIA SMP NEGERI 1 CANDIPURO MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN TEKNIK MIND MAPPING

Manib Absari SMP Negeri 2 Gatak

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING

Kata Kunci : Model pembelajaran kooperatif TPS, Kemampuan membaca pemahaman, Penelitian tindakan kelas.

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN METODE CONCEPT SENTENCE

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika, Vol 1 No 1, November 2013

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN PENDEKATAN PETA KONSEP DI SDN 07 GURUN LAWEH NANGGALO PADANG

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MENGGUNAKAN METODE PICTURE AND PICTURE

MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN TWO STAY TWO STRAY SISWA KELAS X-AK SMK BHUMI PAHALA PARAKAN TEMANGGUNG

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI STRATEGI QAR (QUESTION ANSWER RELATIONSHIPS)

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN ARTIKULASI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK

PENGGUNAAN METODE DRILL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS TEGAK BERSAMBUNG

ARTIKEL PENELITIAN OLEH: MEL YULIA NPM

PENERAPAN MODEL THINK PAIR SHARE

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MENGGUNAKAN MEDIA KARTU KATA BERGAMBAR SISWA KELAS I SD NEGERI GEMBONGAN

Pendahuluan. Wardani et all, Pendekatan Kontekstual...

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI MODEL CIRCUIT LEARNING DI KELAS V SD KANISIUS JOMEGATAN BANTUL ARTIKEL JURNAL

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE ROTATING TRIO EXCHANGE (RTE) DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYATAKAN LAMBANG BILANGAN ROMAWI

PENERAPAN READING WORKSHOP

Kata kunci: metode Storytelling, keterampilan menyimak, dongeng. 1) Mahasiswa Program Studi PGSD FKIP UNS 2,3) Dosen Program Studi PGSD FKIP UNS

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE SCRIPT PADA SISWA KELAS V SD N KARANGMOJO BANTUL

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYIMPULKAN ISI CERITA MELALUI METODE PEMBELAJARAN SQ3R (SURVEY, QUESTION, READ, RECITE, REVIEW)

Rahman et al., Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Sugestif...

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE KATA LEMBAGA SISWA KELAS I SD KARANGGAYAM ARTIKEL JURNAL

Mebtan Dwi Permana, Imam Muchtar, Chumi Zahroul Fitriah 1)

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI MODEL KOOPERATIF METODE TALKING STICK

Peningkatan Ketrampilan Memahami Cerita Rakyat 840

MEDIA KOMIK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN

PENERAPAN TEKNIK LEARNING CELL UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MENGENAL SISTEM PEMERINTAHAN PUSAT

Dalmawati¹, Wirnita Eska¹, Zulfa Amrina¹. ¹Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS IV MELALUI PENDEKATAN QUANTUM TEACHING SDN 15 V KOTO KAMPUNG DALAM

PUBLIKASI ILMIAH AFRINA NUR BAITI A

PENGGGUNAAN METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC)

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS IV SD NEGERI PUCANGAN

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK MELALUI PENERPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL)

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP LEMBAGA PEMERINTAHAN PUSAT MELALUI MODEL SCRAMBLE PADA SISWA SEKOLAH DASAR

PENERAPAN PICTURE WORD INDUCTIVE MODEL (PWIM) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN

Keywords: speaking skill, continous story telling technique, elementary school

Hannaning dkk : Penerapan pembelajaran Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT DI SMP NEGERI 13 PONTIANAK

Pendahuluan. Meris et al., Meningkatkan Kemampuan Menulis...

PENGGUNAAN MEDIA BENDA KONKRIT BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI

MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 4 WONOSARI MELALUI STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISONS

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI METODE PICTURE AND PICTURE

PENERAPAN MODELCIRC DENGAN MEDIA GAMBAR PERISTIWA DALAM PENINGKATANKETERAMPILAN MENULIS PUISI PADA SISWA KELAS V SDN CANDIWULAN TAHUN AJARAN 2015/2016

PENGGUNAAN TEKNIK MAKE A MATCH

PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA MEMAHAMI ISI CERITA MELALUI METODE DISKUSI SISWA KELAS IV SDN NO. 2 TIBO KEC. SINDUE TOMBUSABORA

Joyful Learning Journal

Chandayu et al., Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TSTS...

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS EKSPOSISI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT SENTENCE

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI GUIDED TEACHING DI SDN 09 AIR PACAH PADANG

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA

PENGGUNAAN MEDIA WAYANG KARTUN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA MENDONGENG

Transkripsi:

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN ISI CERITA ANAK MELALUI PENGGUNAAN METODE CIRC PADA SISWA KELAS V SD NEGERI SERANGAN Fatimatu Zahrah Abdurahman Disusun bersama: Dra. C.Indah Nartani, M.Pd. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Email: fatimatuzahrah151@gmail.com Abstract:This research aims to improve understanding of the content of children's stories read fifth grade students through the integration of cooperative methods of reading and composition (CIRC)in the fifth grade students of SD state Serangan. This type of research is classroom action research (PTK). Classroom action research was conducted in two cycles. The data collection technique using the test method, observation and documentation. The results showed that the assessment of reading comprehension skills at prasiklus average value of 70.3 students with classical completeness 44%. In the first cycle the average value increased by 74.2 students with classical completeness 74%. In the second cycle the average value of the percentage of students reaching 85.6 with a classical 86%. Keywords: CIRC Method, Reading Ability of Understanding, Children's Stories Bahasa mempunyai peran yang sangat penting dalam kegiatan pembelajaran karena bahasa akan membantu siswa untuk menemukan serta menggunakan keterampilan yang ada pada dirinya dalam mengungkapkan gagasan, pikiran dan perasaan. Keterampilan berbahasa mencakup empat aspek yaitu keterampilan menyimak, keterampilan berbicara, keterampilan membaca dan keterampilan menulis (Slamet, 2008:57). Keterampilan membaca sangat diperlukan siswa dalam mencapai keberhasilan dalam bidang akademik. Keterampilan membaca semakin penting dalam kehidupan bermasyarakat yang semakin beragam. Setiap aspek kehidupan melibatkan kegiatan membaca. Kemampuan membaca pemahaman merupakan kunci keberhasilan seorang siswa dalam menjalani proses pendidikan. Sebagian besar pemerolehan ilmu dilakukan siswa melalui aktivitas membaca, dalam hal ini membaca pemahaman (Nurgiyantoro, 2010: 247). Ilmu yang diperoleh siswa tidak hanya didapat dari proses belajar mengajar di sekolah, tetapi juga melalui kegiatan membaca dalam kehidupan siswa sehari-hari. Oleh karena itu, kemauan membaca dan kemampuan memahami bacaan menjadi prasyarat penting bagi penguasaan dan peningkatan ilmu pengetahuan para siswa. Kurangnya minat baca di kalangan masyarakat, terutama di kalangan pelajar erat hubungannya dengan kemampuan membaca. Seseorang akan banyak membaca secara mandiri jika minatnya terhadap membaca tinggi. Oleh karena itu, guru dituntut untuk meningkatkan minat baca para siswa. Dengan demikian kemampuan membaca akan lebih meningkat. Tujuan akhir dari membaca adalah memahami isi bacaan, tetapi kenyataan yang ada belum semua siswa dapat mencapai tujuan tersebut. Banyak siswa yang dapat membaca 273

274 Trihayu: Jurnal Pendidikan Ke-SD-an, Vol. 4, Nomor 1, September 2017, hlm. 273-277 lancar suatu bahan bacaan tetapi tidak memahami isi bahan bacaan tersebut. Membaca pemahaman merupakan salah satu aspek kemampuan berbahasa yang harus dikuasai oleh siswa sekolah dasar terutama pada kelas lanjut. Melalui kegiatan ini siswa dapat memperoleh informasi secara aktif reseptif. Disebut reseptif karena dengan membaca seseorang akan memperoleh informasi, memperoleh ilmu pengetahuan dan pengalaman-pengalaman baru (Zuchdi dan Budiasih, 2001:56). Berdasarkan tujuan membaca diperlukan strategi pembelajaran yang melatih siswa memaknai setiap bacaan serta memilih materi sesuai dan menarik minat baca siswa. Setiap siswa senang dengan cerita atau dongeng karena berkembangnya kemampuan bicara siswa semakin menuntut keingintahuan akan banyak hal dengan cara membaca cerita. Membaca cerita anak yang merupakan salah satu karya sastra, dapat melatih siswa mempertajam perasaan, penalaran, daya khayal, serta kepekaan terhadap masyarakat, budaya, dan lingkungan hidup. Membaca cerita anak secara tidak langsung akan merekam pesan moral dari cerita tersebut sehingga bermanfaat untuk menghindarkan dari berperilaku negatif. Oleh karena itu, keterampilan membaca cerita anak perlu ditingkatkan. Hasil observasi di SD N Serangan diketahui bahwa kemampuan membaca pemahaman siswa kelas V SD Negeri Serangan masih rendah. Dari hasil wawancara dengan guru kelas V SD Negeri Serangan pada tanggal 19 September 2016 diperoleh permasalahan yang muncul dalam pembelajaran membaca yaitu kurangnya minat dan motivasi siswa dalam proses pembelajaran membaca, dari 18 siswa hanya terdapat 8 siswa yang mendapat nilai di bawah KKM. Berdasarkan observasi yang menjadi hambatan adalah ketika siswa diberi pertanyaan mengenai isi bahan bacaan yang dibaca, siswa tidak dapat menjawab dengan cepat, dan harus membuka kembali bahan bacaan yang dibacanya tersebut. Kurangnya motivasi guru dalam pembelajaran membaca membuat pembelajaran menjadi membosankan dan menimbulkan rasa malas pada siswa. Kemampuan membaca pemahaman siswa kelas V SD Negeri Serangan, perlu ditingkatkan dengan menerapkan metode pembelajaran yang baru dan berbeda dari pembelajaran sebelumnya, agar kemampuan membaca pemahaman siswa dapat meningkat, sehingga membantu mereka dalam mata pelajaran yang lain. Bertolak dari permasalahan yang ada, maka diperlukan perbaikan terhadap metode pembelajaran keterampilan membaca yaitu dengan menggunakan metode Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC). Menurut Slavin, tujuan utama CIRC khususnya dalam menggunakan tim kooperatif ialah membantu siswa belajar membaca pemahaman yang luas untuk kelas-kelas tinggi SD. Siswa berdiskusi dalam belajar untuk mengidentifikasi lima unsur cerita naratif, yaitu perwatakan, setting, masalah, usaha memecahkan masalah dan solusi masalah tersebut (Rahim, 2008:35). Dengan metode ini diharapkan para siswa akan lebih mudah untuk memahami pelajaran dan hasil belajar dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman isi cerita anak. Dari paparan di atas dapat dirumuskan masalah sebagai berikut. Bagaimana peningkatan kemampuan membaca pemahaman isi cerita anak siswa kelas V SD Negeri Serangan melalui metode Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC)? METODE Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian adalah siswa kelas V berjumlah 18 siswa teerdiri dari 9 siswa laki-laki dan 9 siswa perempuan, sedangkan objek penelitian adalah keterampilan membaca pemahaman siswa. Menurut Kunandar (2013:55) penelitian tindakan kelas merupakan suatu penelitian yang melekat pada guru, yaitu mengangkat masalahmasalah aktual yang dialami oleh guru di lapangan. Menurut Arikunto (2010:137) prosedur pelaksanaan penelitian tindakan kelas yaitu (1) planning, (2) action, (3) observation, (4) reflektion. Siklus dalam penelitian ini dilakukan secara berulang dan berkelanjutan yaitu semakin lama proses pembelajaran, maka semakin meningkat pula hasil belajar yang

Fatimatu Zahrah Abdurahman, Peningkatan Kemampuan Membaca 275 diperoleh siswa. Dalam setiap siklus terdiri dari dua pertemuan. Pada penelitian ini subjek penelitian adalah siswa kelas V SD N Serangan yang berjumlah 18 siswa. Objek dalam penelitian ini adalah keterampilan membaca pemahaman siswa kelas V SD N Serangan menggunakan metode CIRC pada mata pelajaran Bahasa Indonesia materi isi cerita anak yang dilaksanakan pada bulan Maret-Juni 2017. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini melalui tes, observasi dan dokumentasi. Instrumen pada penelitian ini terdiri dari tes dan non tes. Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan expert judgement. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kuantitatif dan analisis data kualitatif. Analisis data deskriptif kualitatif digunakan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan menggunakan lembar observasi. Analisis data deskriptif kuantitatif digunakan untuk mengetahui keterampilan membaca pemahaman siswa melalui tes. HASIL DAN PEMBAHASAN Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas V SDN Serangan Yogyakarta, pada mata pelajaran bahasa Indonesia materi membaca pemahaman isi cerita anak semester genap tahun pelajaran 2016/2017. Pada setiap siklus dilakukan tes keterampilan membaca isi cerita melalui metode Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC). Pada pratindakan dari 18 siswa terdapat 10 siswa yang tuntas, pada siklus I yaitu 8 siswa yang tuntas dan hasil tes pada siklus II mengalami peningkatan yaitu 16 siswa yang tuntas. Adapun rekapitulasi peningkatan nilai pratindakan, siklus I dan siklus II sebagai berikut. Tabel Rekapitulasi Nilai Pratindakan, Siklus I dan Siklus II Hasil Tes Siswa Pratindakan Siklus I Siklus II Nilai tertinggi 80 90 100 Nilai terendah 55 65 70 Rata-rata 71,4 74,2 85,6 Ketuntasan Klasikal 56% 44% 88,8% Hasil tes pada pratindakan nilai rata-rata yaitu 70,3 dengan ketuntasan klasikal sebesar 56%, pada siklus I nilai rata-rata 74,2 dengan ketuntasan 44% dan pada siklus II mengalami peningkatan nilai rata-rata 85,6 dengan ketuntasan klasikal sebesar 88,8%. Peningkatan pada siklus I- siklus II, artinya tujuan dalam penelitian telah tercapai yaitu mencapai indicator keberhasilan tindakan. Peningkatan yang diperoleh dari siklus I ke siklus II yaitu sebesar 11,4 atau 45%. Pada siklus I dan II jelas terlihat bahwa siswa sudah memenuhi KKM yang ditetapkan yaitu 75. Dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan metode CIRC pada pembelajaran Bahasa Indinesia kelas V SD Negeri Serangan dihentikan. Data yang ada sudah menggambarkan kemampuan siswa dalam membaca pemahaman sehingga penelitian pun dilakukan hanya sampai siklus II. Dari hasil penelitian di atas terbukti bahwa penerapan metode CIRC ini dinilai berhasil dan dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa. Pembelajaran tes membaca pemahaman isi cerita anak melalui metode CIRC ini dilakukan dalam dua siklus. Siklus pertama dan kedua dilakukan dalam dua kali pertemuan dengan alokasi waktu 2 x 35 menit pada masing-masing pertemuan. Pada siklus pertama siswa mengalami kesulitan dalam membuat menyimpulkan isi cerita anak dan melaksanakan metode CIRC. Dalam penilaian hasil guru membagikan lembar soal tes berisi teks bacaan kepada siswa untuk dibaca dan dipahami kemudian siswa

276 Trihayu: Jurnal Pendidikan Ke-SD-an, Vol. 4, Nomor 1, September 2017, hlm. 273-277 mengerjakan soal-soal berdasarkan bacaan tersebut. Penilaian proses dalam penelitian ini dengan cara observasi (pengamatan), yakni pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung peneliti melakukan pengamatan terhadap siswa. Adapun aspek-aspek yang dinilai dalam pembelajaran membaca pemahaman dengan metode CIRC sebagai yaitu, pemahaman detil isi teks, ketepatan organisasi isi teks, ketepatan struktur kalimat, ejaan dan tulisan, dan kebermaknaan penuturan. Peningkatan hasil tes keterampilan membaca pemahaman isi cerita anak melalui metode CIRC dari tahap siklus I dan siklus II dapat dilihat sebagai berikut. Gambar Diagram Batang Nilai per Aspek Membaca Pemahaman Siswa pada Siklus I dan Siklus II Berdasarkan gambar tersebut diperoleh adanya peningkatan nilai peraspek membaca pemahaman dari skor klasikal pada siklus I kemudian ke siklus II. Peningkatan skor dapat terlihat secara jelas pada diagram nilai per aspek membaca pemahaman siswa pada siklus I dan siklus I kemampuan membaca pemahaman siswa melalui metode Cooperative Integrated Reading and Composition. Pada indikator pemahaman detail isi teks pada siklus I mendapat skor rata-rata 2,8. skor rata-rata 3,5. Peningkatan dengan menerapkan metode CIRC pada tahap kelompok membaca membuat siswa dapat memahami isi teks serta menangkap makna bacaan. Pada indikator ketepatan organisasi isi teks pada siklus I mendapat skor rata-rata 2,9. skor rata-rata 3,5. Peningkatan dengan menerapkan metode CIRC pada tahap tim/ membaca cerita bergantian dapat membuat inti suatu bacaan yang sesuai dengan isi bacaan. Pada indikator ketepatan struktur kalimat pada siklus I mendapat skor rata-rata 3,1. skor rata-rata 3,6. Peningkatan dengan menerapkan metode CIRC pada tahap kegiatan yang berhubungan membuat siswa dapat menentukan ide pokok masing-masing paragraf. Pada indikator ejaan dan tata tulis pada siklus I mendapat skor rata-rata 3,3, sedangkan pada siklus II mendapat skor rata-rata 3,1. dengan menerapkan metode CIRC pada tahap pemeriksaan oleh pasangan dan memberikan tanggapan berdasarkan teks, penurunan skor rata-rata dikarenakan 1 siswa hanya menuliskan beberapa kalimat dari awal paragraf, kemampuan 14 siswa cukup, dan 3 siswa sangat baik untuk menceritakan kembali isi bacaan. Pada indikator kebermaknaan penuturan pada siklus I mendapat skor rata-rata 2,7, meningkat pada siklus II mendapat skor ratarata 3,4. Peningkatan dengan menerapkan metode CIRC pada tahap mempresentasikan hasil tes pemahaman cerita siswa dapat siswa untuk membuat intisari dari seluruh pembahasan kemudian membacakan di depan kelas.

Fatimatu Zahrah Abdurahman, Peningkatan Kemampuan Membaca 277 SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa keterampilan membaca pemaham siswa kelas V SD Negeri Serangan meningkat dengan menggunakan metode CIRC. Peningkatan ini dibuktikan dengan dapat meningkatkan proses pembelajaran membaca pemahaman siswa kelas V SD Negeri Serangan. Hal-hal yang meningkat yaitu kinerja selama pembelajaran yang mencakup sikap antusias, keaktifan dan konsentrasi. Penggunaan metode Cooperative Integrated Reading And Composition (CIRC) dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa kelas V SD Negeri Serangan. Hasil tes prasiklus atau kondisi awal sebelum dilaksanakan adalah 70,3 dengan persentase ketuntasan klasikal sebesar 56%, siklus I menghasilkan nilai rata-rata kelas 74,2 dengan persentase ketuntasan klasikal 74%, dan siklus II menghasilkan nilai rata-rata kelas 85,6 dengan persentase kelulusan klasikal 86%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa pembelajaran keterampilan memabaca pemahaman menggunakan metode CIRC telah mencapai ketuntasan belajar sesuai dengan target yang ditetapkan. Saran, (1) bagi guru hendaknya menciptakan suasana kelas yang menyenangkan guna membantu siswa dalam menyerap materi pelajaran dan metode CIRC dengan pemberian reward dapat dipakai sebagai salah satu metode belajar mengajar khususnya dalam pembelajaran membaca pemahaman. (2) bagi siswa hendaknya dapat mempersiapkan diri dengan kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan guru karena akan membantu pencapaian tujuan pembelajaran yang sudah dirumuskan. (3) bagi sekolah perlu untuk aktif mendukung pembelajaran yang dilakukan oleh guru dan menyediakan fasilitas pembelajaran yang diperlukan sehingga mutu pembelajaran dapat meningkat. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Tindakan Praktik.Jakarta. Rineka Cipta. Darmiyati Zuchdi dan Budiasih 2001. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Kelas Rendah. Yogyakarta: PAS Nurgiyantoro, Burhan. 2010. Sastra Anak : Pengantar Pemahaman Dunia Anak. Yogyakarta: Gajah Mada University Press. Rahim, Farida. 2008. Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar.Jakarta: Bumi Aksara. Slamet, St.Y. 2008. Dasar-Dasar Keterampilan Berbahasa Indonesia. Surakarta: UNS Press. Kunandar. 2013. Langkah mudah penelitian tindakan kelas sebagi pengembangan profesi guru. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada Jakarta: Raja Gravindo.