BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang dan Masalah 1.1 Latar Belakang Karya sastra merupakan salah satu hasil seni yang diciptakan oleh pengarang, sementara pengarang itu sendiri merupakan bagian dari masyarakat. Tentu saja yang disampaikan dalam setiap hasil karyanya adalah semua aspek yang ada hubungannya dengan seluk beluk kehidupan manusia. Baik mengenai lingkungan, sosial, politik, maupun masalah mengenai manusia pada saat diciptakannya karya tersebut. Penulis memilih cerita hikayat Putri Merak Jingga sebagai bahan penelitian karena di dalamnya ada sesuatu yang sangat menarik dianalisis yaitu mengenai karakter para tokoh. Yang berperan di dalam cerita. Salah satu di antaranya adalah tentang nilai budaya seperti, rela berkorban demi cinta, membela kebenaran dan harga diri, bertanggung jawab dalam melaksankan tugas atau pekerjaan yang diberikan. di dalam cerita hikayat Putri Merak Jingga. menurut sepengetahuan penulis belum pernah dilakukan penelitian terhadap hikayat ini, baik dalam bentuk makalah maupun skripsi yang secara khsuus membahas psikologis tokoh.
Manusia senantiasa memperhatikan perilaku yang beragam. Bila ingin melihat dan mengenal manusia lebih dalam dan lebih jauh diperlukan psikologi. Terlebih lagi di zaman kemajuan teknologi seperti sekarang ini. banyak manusia yang mengalami konflik kejiwaan. Tidak sedikit jumlah manusia yang sukses dalam kehidupan kebendaan masih berusaha keras untuk mencapai tingkat kemakmuran yang lebih tinggi lagi tanpa ada batas, akhirnya kandas dan dirinya terbenam ke dalam penyakit kejiwaan. Sejauh mana faktor lingkungan mempengaruhi cara berpikir dan tingkah laku manusia. pada masa itulah yang akan diteliti penulis dengan mengaitkannya kepada para tokoh yang ada dalam cerita hikayat Putri Merak Jingga. 1.2 Masalah Luasnya materi yang dicakup sastra mengakibatkan hasil karya sastra, khususnya karya sastra melayu sukar di pahami. Di samping yang digunakan sebagian media adalah bahasa melayu lama, juga banyak istilah yang sekarang sudah tidak ada lagi padanan katanya. Sesuai dengan judul penelitian ini, maka masalah yang akan dibahas adalah : 1. Bagaimana struktur intrinsik cerita Puteri Merak Jingga? 2. Bagaimana aspek psikologis tokoh/watak cerita Puteri Merak Jingga?
1.3 Tujuan Penelitian Suatu pekerjaan yang dilakukan agar mendapatkan suatu hasil yang baik tentunya pekerjaan itu harus memiliki sasaran ataupun tujuan. Demikian pula halnya dengan pembahasan dalam penelitian ini. Adapun tujuan yang hendak dicapai antara lain : 1. Mengungkapkan yang ada dalam cerita hikayat Putri Merak Jingga. 2. Mengungkapkan aspek psikologis tokoh yang dapat mempengaruhi jalan cerita Puteri Merak Jingga 1.4 Manfaat Penelitian Ada beberapa manfaat yang penulis harapkan dapat dirasakan oleh pembaca. Manfaaat tersebut di antaranya adalah : 1. Membantu pembaca untuk memahami unsur-unsur yang membangun hikayat ini, baik unsur intrinsik maupun unsur ekstrinsiknya; 2. Sebagai landasan atau titik tolak bagi penelitian yang akan dilakukan oleh siapa saja untuk penelitian lebih lanjut; 3. Penelitian ini diharapkan mampu merangsang dan perhatian masyarakat terhadap karya sastra daerah yang banyak menyimpan nilai-nilai kejiwaan yang sangat besar manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari. 4. Memelihara karya sastra lisan agar terhindar dari kemusnahan dan dapat diwariskan pada generasi yang akan datang.
1.5 Landasan Teori Sebagai landasan atau dasar melakukan analisis ini, penulis menggunakan teori yang dikemukakan ahli sastra. Dalam menganalisis unsur instrinsik atau struktur cerita hikayat Putri Merak Jingga. Penulis menggunakan teori yang dikemukakan oleh Teew (1988 : 135) sebagai berikut :..Analisis struktural bertujuan untuk membongkar dan memaparkan secermat, seteliti, semendetil, dan semendalam mungkin keterkaitan dan keterjalinan semua anasir dan aspek karya sastra yang bersama-sama menghasilkan makna menyeluruh. Penulis memilih teori struktural ini sebagai dasar kajian cerita. karena menurut teori ini untuk memahami karya sastra secara keseluruhan tidak terlepas dari unsur instrinsiknya seperti tema, tokoh,alur, latar, dan penggunaan gaya bahasa. Landasan untuk menganalisis unsur ekstrinsik yaitu analisa psikologis terhadap tokoh cerita hikayat Putri Merak Jingga. penulis menggunkan pendekatan tekstual dengan teori pendekatan psikolgois behavioral. Rokkhan dalam Aminuddin (1990 : 94) mengemukakan sebagai berikut :..Pendekatan behavioral berpijak pada anggapan bahwa kepribadian manusia adalah hasil bentukan dari lingkungan tempat ia berada. Pendekatan behavioral mengabaikan faktor pembawaan manusia yang dibawa sejak lahir, seperti perasaan, insting, kecerdasan, bakat, dan lainlain. Dengan anggapan ini manusia dianggap sebagian produk lingkungan, sehingga manusia menjadi jahat, penurut, berpandangan kolot, dan ekstrim adalah dari bentukan lingkunganya. Alasan penulis memilih teori pendekatan behavioral karena setiap tokoh yang ada dalam cerita ini dibentuk oleh lingkugnanya. Hal ini semakin kelihatan
tokoh yang ada dalam cerita hikayat Putri Merak Jingga mempunyai kekuatan gaib dan sifat membela kebenaran dan harga diri, demi ketentraman di negeri kerajaan tersebut. Itulah sebabnya pendekatan behavioral sangat sesuai diterapkan pada penelitian ini. Berdasarkan kedua pendapat ahli sastra di atas, penulis akan menganalisis cerita hikayat Putri Merak Jingga. 1.6 Metode penelitian Metode penelitian adalah upaya untuk menghimpun data yang diperlukan dalam penelitian dengan kata lain. Metode penelitian akan meberikan petunjuk terhadap pelaksanaan penelitian atau bagaimana penelitian ini dilaksanakan. Penelitian ini dilakukan memperoleh kebenaran atau membuktikan kebenaran terhadap suatu objek permasalahan metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode deskriptif. Yaitu penulis akan memaparkan sesuatu dengan keadaan yang sebenarnya sehingga pembaca dapat merasakan apa yang penulis paparkan sesuai dengan gambaran penulis tentang kajian yang dilakukan. 1. Metode dasar yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dengan cara mengumpulkan, memahami teks dan memilih teks yang terdapat dalam cerita Putri Merak Jingga sehingga dapat diketahui unsur unsur pembentuk ceritanya dan dapat menganalisis psikologis terhadap tokoh Putri Merak Jingga.
2. Sumber data penulis melakukan kepustakaan ( library research ) yang bertujuan untuk mencari bahan bahan dari buku yang berhubungan dengan masalah penelitian sehingga nantinya mendukung penulisan skripsi ini. Sumber data yang dikenal juga sebagai bahan analisis terbagi atas sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer disebut juga sumber data mentah yaitu data data yang ditemukan di lapangan dan belum pernah dianalisis sebelumnya. Sedangkan sumber data sekunder adalah data yang sudah pernah diteliti dan dijadikan acuan untuk penelitian selanjutnya dari sudut pandang yang lain. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber data sekunder yang berbentuk cerita hikayat. Judul Judul Asli : Hikayat Putri Merak Jingga : Musafir Anak Melayu / Putri Merak Jingga Pransilitator : Rosmawati R. Bentuk Penerbit : Hikayat jenis rekaan : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI Tahun : 1990 Warna sampul Ukuran Tebal : Dasar Putih Beronamen biru : 20.5 cm x 16 cm : 65 halaman
1.7 Metode Pengumpulan Data Dalam pengumpulan data ditempuh lankah - langkah sebagai berikut : 1. Studi kepustakaan yaitu untuk membaca teks hikayat cerita Putri Merak Jingga dan untuk melengkapi data yang telah dikumpulkan dengan mengumpulkan bahan bacaan yang berhubungan dengan pembahasan sebagai data sekunder. 2. Studi teks yaitu pengumpulan data melalui naskah yang telah diteliti setelah terlebih dahulu membaca. Kemudian menganalisis psikologis yang tekandung dalam naskah dan membuat ringkasan atau sinopsis, tema, menentukan jenis alur, tokoh yang akan dianalisis. Kemudian menafsirkan sifat psikologis yang tergantung dalam naskah. 1.8 Metode Analisis Data 1. Pendekatan intrinsik yaitu digunakan untuk mendeskripsikan. Unsur unsur yang membangun dalam cerita Putri Merak Jingga yang terdiri atas tema, alur, latar, dan tokoh. 2. Pendekatan ekstrinsik yang digunakan untuk mendeskripsikan unsur unsur luar yang membangun cerita Putri Merak Jingga khusunya tentang psikologi tokoh. 7