- 1 - PEMERINTAH KABUPATEN BOJ ONEGORO PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BOJONEGORO, Menimbang : a. bahwa susunan organisasi dan tata kerja Sekretariat Daerah serta susunan organisasi dan tata kerja Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bojonegoro sudah tidak sesuai dengan perkembangan keadaan serta ketentuan peraturan perundangundangan ; b. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, dipandang perlu menata dan membentuk kembali Organisasi dan Tata Kerja dimaksud diatas; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b perlu membentuk Peraturan Daerah tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bojonegoro. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten/ Kotamadya Daerah Tingkat II di lingkungan Propinsi Jawa Timur (diundangkan pada tanggal 8 Agustus 1950) ; 2. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3890) ; 3. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3851) ; 4. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan lembaran Negara Nomor 4389) ;
- 2-5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana telah diubah yang kedua kalinya dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844) ; 6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438) ; 7. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4593) ; 8. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Propinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/ Kota (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737) ; 9. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4741) ; 10. Peraturan Presiden Nomor 1 Tahun 2007 tentang Pengesahan, Pengundangan dan Penyebarluasan Peraturan Perundangundangan; 11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2006 tentang Jenis dan Bentuk Produk Hukum Daerah ; 12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2006 tentang Prosedur Penyusunan Produk Hukum Daerah ; 13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2006 tentang Berita Daerah dan Lembaran Daerah ; 14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah. Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO dan BUPATI BOJONEGORO MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO
- 3 - BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan : 1. Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh pemerintah daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah menurut asas otonomi dan tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 2. Pemerintah Daerah adalah Bupati dan Perangkat Daerah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah. 3. Bupati adalah Bupati Bojonegoro. 4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut DPRD adalah lembaga Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bojonegoro sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah. 5. Peraturan Daerah adalah Peraturan Perundang-undangan yang dibentuk oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bojonegoro dengan persetujuan bersama Bupati Bojonegoro. 6. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, selanjutnya disingkat APBD adalah rencana keuangan tahunan Pemerintah Daerah yang dibahas dan disetujui oleh Pemerintahan Daerah dan DPRD, dan ditetapkan dengan Peraturan Daerah. 7. Otonomi Daerah adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. 8. Daerah otonom, selanjutnya disebut daerah, adalah kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai batas-batas wilayah yang berwenang mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia. 9. Perangkat Daerah adalah unsur pembantu Bupati dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang terdiri dari Sekretariat Daerah, Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Dinas Daerah, Lembaga Teknis Daerah, Kecamatan, dan Kelurahan. 10. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Bojonegoro 11. Staf Ahli adalah Staf yang memiliki keahlian/ kepakaran dibidang ilmu tertentu. 12. Eselon adalah tingkatan jabatan struktural. 13. Jabatan Fungsional adalah Kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggungjawab, wewenang dan hak seseorang Pegawai Negeri Sipil dalam rangka menjalankan tugas pokok dan fungsi keahlian dan atau keterampilan untuk mencapai tujuan Organisasi. 14. Pembinaan atas penyelenggaraan Pemerintahan Daerah adalah upaya yang dilakukan oleh Pemerintah dan/ atau Gubernur selaku Wakil Pemerintah di daerah untuk mewujudkan tercapainya tujuan penyelenggaraan otonomi daerah. 15. Pengawasan atas penyelenggaraan Pemerintahan Daerah adalah proses kegiatan yang ditujukan untuk menjamin agar Pemerintahan Daerah berjalan secara efisien dan efektif sesuai dengan rencana dan ketentuan peraturan perundang-undangan.
- 4 - BAB II SEKRETARIAT DAERAH Bagian Pertama Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi Pasal 2 (1) Sekretariat Daerah merupakan unsur staf, berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati ; (2) Sekretariat Daerah dipimpin oleh Sekretaris Daerah ; (3) Sekretariat Daerah mempunyai tugas pokok dan kewajiban membantu Bupati dalam menyusun kebijakan dan mengoordinasikan dinas daerah dan lembaga teknis daerah. (4) Sekretariat Daerah dalam melaksanakan tugas dan kewajiban sebagaimana dimaksud pada ayat (3) menyelenggarakan fungsi : a. penyusunan kebijakan pemerintahan daerah ; b. pengoordinasian pelaksanaan tugas dinas daerah dan lembaga teknis daerah; c. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan pemerintahan daerah ; d. pembinaan administrasi dan aparatur pemerintahan daerah ; dan e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. (5) Penjabaran pelaksanaan mengenai tugas pokok dan fungsi Sekretariat Daerah diatur lebih lanjut oleh Peraturan Bupati. Pasal 3 (1) Sekretaris Daerah dalam melaksanakan tugasnya, wajib menerapkan koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplifikasi, baik dalam lingkungan unit kerja maupun dengan unit kerja lainya. (2) Sekretaris Daerah wajib melaksanakan pengawasan melekat. (3) Sekretaris Daerah wajib melaporkan kegiatan yang menjadi tanggungjawabnya kepada atasan secara berjenjang. Bagian Kedua Susunan Organisasi Pasal 4 (1) Susunan Organisasi Sekretariat Daerah, terdiri dari : a. Sekretaris Daerah b. Asisten Pemerintahan 1. Bagian Hukum dan Peraturan Perundang-undangan a. Subbagian Peraturan Perundang-Undangan b. Subbagian Bantuan Hukum c. Subbagian Dokumentasi Hukum 2. Bagian Organisasi dan Tata Laksana a. Subbagian Kelembagaan dan Analisa Jabatan b. Subbagian Tata Laksana c. Subbagian Evaluasi Kinerja Organisasi Perangkat Daerah
- 5-3. Bagian Pemerintahan a. Subbagian Tata Pemerintahan dan Pertanahan b. Subbagian Tata Pemerintahan Desa c. Subbagian Administrasi Desa c. Asisten Perekonomian dan Pembangunan 1. Bagian Administrasi Perekonomian a. Subbagian Perekonomian Daerah b. Subbagian Bina Perusahaan Daerah c. Subbagian Ekonomi Kerakyatan 2. Bagian Sumber Daya Alam a. Subbagian Pengendalian dan Pengusahaan b. Subbagian Pertambangan Umum c. Subbagian Penataan dan Konservasi 3. Bagian Administrasi Pembangunan a. Subbagian Penyusunan Pelaksanaan Program b. Subbagian Pengendalian c. Subbagian Pelaporan 4. Bagian Kerja Sama dan Penanaman Modal a. Subbagian Kerja Sama b. Subbagian Penelitian dan Pengkajian c. Subbagian Investasi d. Asisten Administrasi Umum 1. Bagian Umum a. Subbagian Kepegawaian b. Subbagian Rumah tangga c. Subbagian Administrasi dan Pemeliharaan 2. Bagian Perlengkapan a. Subbagian Analisa Kebutuhan b. Subbagian Pengadaan c. Subbagian Penyimpanan dan Distribusi 3. Bagian Administrasi Keuangan a. Subbagian Anggaran b. Subbagian Akuntansi dan Pelaporan c. Subbagian Perbendaharaan 4. Bagian Humas Dan Protokol a. Subbagian Protokol b. Subbagian Peliputan, Pengumpulan dan Pengolahan Informasi c. Subbagian Pemberitaan dan Penerbitan (2) Bagan Struktur Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Bojonegoro sebagaimana tercantum dalam Lampiran dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. BAB III SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO Bagian Pertama Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi Pasal 5 (1) Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut Sekretariat DPRD merupakan unsur pelayanan terhadap DPRD, berkedudukan secara teknis operasional berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Pimpinan DPRD dan secara administratif bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah ;
- 6 - (2) Sekretariat DPRD dipimpin oleh Sekretaris DPRD ; (3) Sekretariat DPRD mempunyai tugas menyelenggarakan administrasi kesekretariatan, administrasi keuangan, mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi DPRD, dan menyediakan serta mengkoordinasikan tenaga ahli yang diperlukan oleh DPRD sesuai dengan kemampuan keuangan Daerah. (4) Sekretariat DPRD dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (3) menyelenggarakan fungsi : a. penyelenggaraan administrasi kesekretariatan DPRD; b. penyelenggaraan administrasi keuangan DPRD; c. penyelenggaraan rapat-rapat DPRD; dan d. penyediaan dan pengkoordinasian tenaga ahli yang diperlukan oleh DPRD. (5) Penjabaran pelaksanaan mengenai tugas pokok dan fungsi Sekretariat DPRD diatur lebih lanjut oleh Peraturan Bupati. Pasal 6 (1) Sekretaris DPRD dalam melaksanakan tugasnya wajib menerapkan koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplifikasi, baik dalam lingkungan unit kerja maupun dengan unit kerja lainya. (2) Sekretaris DPRD wajib melaksanakan pengawasan melekat. (3) Sekretaris DPRD wajib melaporkan kegiatan yang menjadi tanggungjawabnya kepada atasan secara berjenjang. Bagian Kedua Susunan Organisasi Pasal 7 (1) Susunan Organisasi Sekretariat DPRD, terdiri dari : a. Sekretaris DPRD b. Bagian Umum 1. Subbagian Kepegawaian 2. Subbagian Rumahtangga dan Perlengkapan 3. Subbagian Persuratan c. Bagian Risalah dan Persidangan 1. Subbagian Risalah 2. Subbagian Persidangan 3. Subbagian Dokumentasi dan Evaluasi d. Bagian Administrasi Keuangan 1. Subbagian Anggaran 2. Subbagian Akuntansi dan Pelaporan 3. Subbagian Perbendaharaan e. Bagian Perundang-Undangan, Humas dan Protokol 1. Subbagian Perundang-Undangan 2. Subbagian Humas 3. Subbagian Protokol (2) Bagan Struktur Organisasi Sekretariat DPRD Kabupaten Bojonegoro sebagaimana tercantum terdapat dalam Lampiran dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam Peraturan Daerah ini.
- 7 - BAB IV PENGANGKATAN, PEMBERHENTIAN DAN SANKSI DALAM JABATAN Pasal 8 (1) Sekretaris Daerah, Asisten Sekretaris Daerah, Sekretaris DPRD, Kepala Bagian, dan Kepala Sub Bagian diangkat dan diberhentikan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku ; (2) Pejabat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) apabila mempunyai prestasi yang menguntungkan Daerah dapat diberikan penghargaan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku ; (3) Pejabat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) apabila melakukan pelanggaran dan/atau tindak kejahatan dapat dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. BAB V PEMBIAYAAN Pasal 9 Segala pembiayaan yang diperlukan untuk pelaksanaan tugas, dibebankan pada APBD. BAB VI STAF AHLI Pasal 10 (1) Bupati dalam melaksanakan tugasnya dapat dibantu Staf Ahli ; (2) Staf Ahli sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling banyak 5 (lima) Staf Ahli yaitu: a. Staf Ahli bidang Hukum dan Politik b. Staf Ahli bidang Pemerintahan c. Staf Ahli bidang Pembangunan d. Staf Ahli bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia e. Staf Ahli bidang Ekonomi dan Keuangan (3) Staf Ahli diangkat dan diberhentikan oleh Bupati dari Pegawai Negeri Sipil ; (4) Tugas dan Fungsi Staf Ahli Bupati ditetapkan oleh Bupati di luar tugas dan fungsi Perangkat Daerah ; (5) Staf Ahli Bupati merupakan jabatan struktural eselon II b ; (6) Staf Ahli dalam pelaksanaan tugasnya secara administratif dikoordinasikan oleh Sekretaris Daerah. BAB VII KETENTUAN PERALIHAN Pasal 11 Pejabat yang ada tetap melaksanakan tugas dan fungsinya sampai dengan ditetapkan pejabat definitif menurut Peraturan Daerah ini.
- 8 - BAB VIII KETENTUAN PENUTUP Pasal 12 Hal-hal yang belum cukup diatur dalam Peraturan Daerah ini sepanjang mengenai pelaksanaannya diatur lebih lanjut oleh Bupati. Pasal 13 Pada saat Peraturan Daerah ini mulai berlaku : 1. Peraturan Daerah Kabupaten Bojonegoro Nomor 18 Tahun 2000 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah Kabupaten Bojonegoro ; dan 2. Peraturan Daerah Kabupaten Bojonegoro Nomor 19 Tahun 2000 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bojonegoro dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Pasal 14 Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini, dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Bojonegoro. Disahkan di : Bojonegoro pada tanggal : 7 Oktober 2008 BUPATI BOJONEGORO Diundangkan di Bojonegoro pada tanggal 10 Nopember 2008 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO H. S U Y O T O ttd. Drs. BAMBANG SANTOSO, MM., MSi. Pembina Utama Madya NIP. 010 089 890 LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO TAHUN 2008 NOMOR 4. Salinan sesuai dengan aslinya Sekretaris Daerah Drs. BAMBANG SANTOSO, MM., MSi. Pembina Utama Madya NIP. 010 089 890
- 9 -
- 10 - LAMPIRAN : PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO NOMOR : 6 TAHUN 2008 TANGGAL : 7 OKTOBER 2008 BAGAN STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN BOJONEGORO BUPATI WAKIL BUPATI DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH STAF AHLI SEKRETARIAT DAERAH SEKRETARIAT DPRD ASISTEN PEMERINTAHAN ASISTEN PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN ASISTEN ADMINISTRASI UMUM UMUM HUKUM DAN PERUNDANG- UNDANGAN ORGANISASI DAN TATALAKSANA PEMERINTAHAN ADMINISTRASI PEREKONOMIAN SUMBER DAYA ALAM ADMINISTRASI PEMBANGUNAN KERJA SAMA DAN PENANAMAN MODAL UMUM PERLENGKAPAN ADMINISTRASI KEUANGAN HUMAS DAN PROTOKOL KEPEGAWAIAN RUMAHTANGGA DAN PERLENGKAPAN PERSURATAN RISALAH DAN PERSIDANGAN PERATURAN PERUNDANG - UNDANGAN KELEMBAGAAN DAN ANALISA JABATAN TATA PEMERINTAHAN DAN PERTANAHAN PEREKONOMIAN DAERAH PENGENDALIAN DAN PENGUSAHAAN PENYUSUNAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA SAMA KEPEGAWAIAN ANALISA KEBUTUHAN ANGGARAN PROTOKOL RISALAH PERSIDANGAN DOKUMENTASI DAN EVALUASI BANTUAN HUKUM TATA LAKSANA TATA PEMERINTAHAN DESA BINA PERUSAHAAN DAERAH PERTAMBANGAN UMUM PENGENDALIAN PENELITIAN DAN PENGKAJIAN RUMAH TANGGA PENGADAAN AKUNTANSI DAN PELAPORAN PELIPUTAN, PENGUMPULAN & PENGOLAHAN INFORMASI ADMINISTRASI KEUANGAN DOKUMENTASI HUKUM EVALUASI KINERJA ORGANISASI PERANGKAT DAERAH ADMINISTRASI DESA EKONOMI KERAKYATAN PENATAAN DAN KONSERVASI PELAPORAN INVESTASI ADMINISTRASI DAN PEMELIHARAAN PENYIMPANAN DAN DISTRIBUSI PERBENDA HARAAN PEMBERITAAN DAN PENERBITAN ANGGARAN AKUNTANSI DAN PELAPORAN PERBENDA HARAAN PERUNDANG-UNDANGAN, HUMAS, DAN PROTOKOL = GARIS KOMANDO = GARIS KOORDINASI ADMINISTRATIF BUPATI BOJONEGORO H. SUYOTO PERUNDANG- UNDANGAN HUMAS PROTOKOL
PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO I. UMUM Bahwa dalam rangka mewujudkan dan meningkatkan pelayanan secara efisiensi, efektifitas dan produktifitas kerja yang tangguh dan handal sebagai pelaksanaan otonomi yang luas, nyata dan bertanggung jawab dengan titik berat pada daerah, yang didasarkan pada Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah kedua kalinya dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008, perlu membentuk suatu wadah Pemerintahan Daerah yang dituangkan dalam Peraturan Daerah. Dalam Peraturan Daerah ini mengatur struktur organisasi dan tata kerja, mengenai tugas pokok dan fungsi secara lebih terperinci untuk masing-masing subtansinya diatur dan ditetapkan dalam Peraturan Bupati. II. PASAL DEMI PASAL Pasal 1 Pasal 2 Pasal 3 Pasal 4 Pasal 5 Pasal 6 Pasal 7 Pasal 8 Pasal 9 Pasal 10 Pasal 11 Pasal 12 Pasal 13 Pasal 14 ooo000ooo
This document was created with Win2PDF available at http://www.win2pdf.com. The unregistered version of Win2PDF is for evaluation or non-commercial use only. This page will not be added after purchasing Win2PDF.