ANALISIS LAYANAN SIRKULASI DAN KETERSEDIAAN KOLEKSI PERPUSTAKAAN TERHADAP MINAT KUNJUNG SISWA KELAS XI DI PERPUSTAKAAN SMA N 2 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2017/2018 Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi Strata 1 pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Oleh: Winarsih A 210 130 015 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2018
ANALISIS LAYANAN SIRKULASI DAN KETERSEDIAAN KOLEKSI PERPUSTAKAAN TERHADAP MINAT KUNJUNG SISWA KELAS XI DI PERPUSTAKAAN SMA N 2 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2017/2018. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh layanan sirkulasi dan ketersediaan koleksi perpustakan terhadap minat kunjung siswa kelas xi di perpustakaan SMA N 2 Sukoharjo. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian survai. Populasi berjumlah 280 siswa dan yang diambil sebanyak 138 sebagi sampel dengan menggunakan teknik Simple Random Sampling. Instrumen yang digunakan adalah angket. Sedangkan teknik analisis datanya menggunakan uji prasyarat analisis dengan menggunakan uji normalitas, uji linieritas, dan uji multikolinieritas dan pengujian hipotesis menggunakan regresi linier berganda, uji t, uji F, koefisiensi determinasi (R 2 ), sumbangan efektif, dan sumbangan relatif. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh positif dan signifikan layanan sirkulasi (X1) dan ketersediaan koleksi perpustakaan (X2) terhadap minat kunjung (Y) pada siswa kelas XI di perpustakaan SMA N 2 Sukoharjo 2017/2018 yang ditunjukan dengan R 2 atau koefisiensi determinan diperoleh nilai sebesar 0,282 yang berarti bahwa pengaruh yang diberikan oleh variabel layanan sirkulasi dan ketersediaan koleksi perpustakaan sebesar 28,2% yang sisanya sebesar 71,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Kata kunci: perpustakaan, layanan sirkulasi, koleksi perpustakaan, minat kunjung ABSTRACT This research aims to find out much influence the service circulation and availability of library collection on the visit interest student class XI in the SMA N 2 Sukoharjo s library academic years 2017/2018. This research is a type of quantitative research with survey researh design. The population of 280 students and taken as many as 138 students as sempel with using simple random sampling technique. The instrument used is a questionnaire. While the data analysis technique used prerequisite analysis test by using normality test, linearity test and multicollinearity test and hypothesis test using multiple linear regression, t test, F test, coefficient ofdetermination (R 2 ), relative donation and effective contribution. The result of the of the shows that there are positive and significant influence between service circulation variable (X1) and availability of library collection (X2) on the visit interest (Y) student class of XI in the SMA N 2 Sukoharjo s libabry 2017/2018 show with R 2 or coefficient determinant obtained value of 0.282 which means that the effect given by varibles service circulation and availability of library collection is 28.2% and the rest of 71.8% influenced by other variables not examined in this research. Keyword: library, service circulation, availability of library collection, visit interest 1
1. PENDAHULUAN Perpustakaan adalah sebuah ruangan, bagian sebuah gedung, ataupun gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan buku dan terbitan lainnya yang biasanya disimpan menurut tata susunan tertentu untuk digunakan pembaca, bukan untuk dijual (Sulistyo Basuki 1994: 1). Pada dasarnya perpustakaan merupakan instansi yang bertujuan untuk memberikan layanan kepada pembaca. Semua layanan yang ada di perpustakaan dimanfaatkan atau digunakan oleh pembaca atau pemustaka. Perpustakaan dalam hal ini dapat beroperasi dengan baik tergantung juga dari minat kujung siswa. Pada dasarnya minat kunjung bisa terangsang dan bangkit bila ada rasa ketertarikan. Ketertarikan yang dimaksud bisa diartikan sebagai ketertarikan terhadap tempat, lingkungan, koleksi, pelayanan dan lainlain. Rasa ketertarikan akan menjadi senang apabila kebutuhan dapat dipenuhi, sehingga dengan terpenuhinya kebutuhan dan menimbulkan rasa senang serta kepuasan, maka pemustaka akan berkunjung kembali ke perpustakaan. Minat kunjung siswa ke perpustakaan dapat meningkat perlu adanya strategi untuk mempromosikan perpustakaan tersebut. Perpustakaan tidak cukup hanya membangun infrastruktur dan fasilitas-fasilitas jasa informasi, lalu kemudian mengharapkan pemustaka untuk berkunjung dan memenuhi perpustakaan. Akan tetapi siswa harus selalu diingatkan secara terus menerus dan seefektif mungkin akan manfaat serta peran dan apa saja yang dapat dilakukan di dalam perpustakaan untuk merangsang minat kunjung pemustaka. Strategi yang efektif seperti halnya memperbaiki layanan yang ada didalam perpustakaan. Tidak hanya itu tetapi juga memperbaiki atau melengkapi koleksi-koleksi yang ada diperpustakaan agar apa yang siswa butuhkan dapat terpenuhi. Salah satu layanan yang menyangkut perpustakaan adalah layanan sirkulasi, sehingga baik buruknya kinerja layanan sirkulasi mempengaruhi persepsi siswa tentang perpustakaan. Menurut Sutarno (2006: 26-27) minat adalah suatau keinginan atau kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu. Menyelenggarakan perpustakaan agar layanan perpustakaan dapat berjalan dengan baik juga 2
mengupayakan mengajak, menarik, dan mengundang siswa untuk dapat berkunjung ke perpustakaan atas kesadaran dan kemuannya sendiri. Menurut kamus Besar Bahasa Indonesia minat kunjung yaitu kecenderungan hati yang tinggi terhadap suatu gairah, keinginan untuk datang dengan tujuan mendapatkan hal yang bermanfaat. Oleh karena itu seorang yang mengunjung perpustakaan dapat ditandai dari adanya minat yang luas serta bernilai. Di SMA N 2 Sukoharja ada salah satu fasilitas perpustakaan yang disediakan oleh sekolah untuk siswa-siswi ataupun guru guna membantu proses belajar mengajar. Adanya perpustakaan ini disesuaikan oleh tingkat kebutuhan siswa dan guru. perpustakaan itu sendiri belum bisa memberikan dampak yang baik karena tingkat kunjungan siswa-siswi ke perpustakaan belum begitu ramai. Menurtu Darmono (2007: 166) layanan perpustakaan adalah penyediaan segala bentuk informasi kepada pemakai dan penyediaan segala alat bantu penelusurannya, maka tujuan dari layanan perpustakaan adalah membantu memenuhi kebutuhan dan tuntutan masyarakat tentang informasi yang sesuai dengan kebutuhan. Ketidaksesuaian antara harapan dan layanan yang diberikan akan menimbulkan kesenjangan. Untuk itu perpustakaan menyediakan berbagai jenis layanan, seperti layanan sirkulasi, layanan referensi, layanan audivisual dan yang lain sebagainya. Salah satu layanan yang berhubungan langsung dengan pengunjung perpustakaan adalah layanan sirkulasi. Layanan sirkulasi merupakan layanan yang sering digunakan oleh pengunjung perpustakaan. Menurut Rahayuningsih (2007: 55) layanan sirkulasi adalah layanan pengguna yang berkaitan dengan peminjaman, pengembalian dan perpanjang koleksi. Namun layanan sirkulasi juga memiliki banyak tugas seperti menagih koleksi yang belum dikembalikan oleh peminjam, penagih denda, mencatat jumlah pengunjung dan peminjam, pendaftaran anggota dan lain sebagainya. Aktivitas bagian layanan sirkulasi menyangkut masalah citra perpustakaan, sehingga baik buruknya kinerja layanan sirkulasi mempengaruhi persepsi pengunjung perpustakaan tersebut. Untuk mengetahui layanan perpustakaan itu diselenggarakan, salah satunya dapat diketahui dari minat 3
kunjung perpustakaan. Guna mengetahui apakah layanan sirkulasi berjalan dengan baik atau tidak. Tidak hanya itu salah satu yang dapat mempengaruhi minat kunjung dari perpustakaan adalah ketersediaan koleksi perpustakaan. Koleksi perpustakaan merupakan sejumlah bahan atau sumber-sumber informasi, baik berupa buku ataupun bahan buku, yang dikelola untuk kepentingan proses balajar dan mengajar disekolah yang bersangkutan. Sedangkan dalam penelitian ini ketersediaan yang dimaksud adalah ketersediaan koleksi perpustakaan yang dimanfaatkan oleh pengunjung perpustakaan untuk menumbuhkembangkan pengetahuannya, sehingga dengan bertambahnya ilmu pengetahuan, maka diharapkan dapat menumbuhkan minat kunjung perpustakaan tersebut. Layanan sirkulasi dan ketersediaan koleksi adalah dua hal yang saling berkaitan untuk menjadikan perpustakaan sebagai tempat yang nyaman untuk siswa. Tidak hanya dalam hal meminjam buku tetapi juga untuk berdiskusi dan saling berbagi ilmu antar sesama siswa atau siswa dengan guru. ketersediaan koleksi perpustakaan dapat dimanfaatkan dengan baik jika pelayanan yang diberikan oleh perpustakaan sesuai dengan ketentuan. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 2 Sukoharjo dimana subyek penelitiannya adalah siswa siswi kelas XI. Alasan dilakukan penelitian ini adalah peneliti ingin mengetahui bagaimana pengaruh layanan sirkulasi dan ketersediaan koleksi perpustakaan terhadap minat kunjung di perpustakaan SMA Negeri 2 Sukoharjo. Selain itu alasan dari pemilihan tempat penelitian yang dilakukan di SMA Negeri 2 Sukoharjo adalah dengan melihat fakta bahwa di SMA tersebut memiliki perpustakaan pribadi, sehingga diharapkan hal tersebut dapat membantu kelancaran bagi peneliti untuk melaksanakan dan menyelesaikan penelitian ini sampai akhir. Berdasarkan latar belakang yang disampaikan diatas, maka penulis tertarik untuk sebuah penelitian yang berjudul Analisis Layanan Sirkulasi dan Ketersedian Koleksi Perpustakaan Terhadap Minat Kunjung Siswa Kelas XI Di Perpustakaan SMA N 2 Sukoharjo Tahun Ajaran 2017/2018 4
Berdasarkan pembatasan masalah tersebut diatas, masalah penelitian dirumuskan sebagai berikut: (1) Adakah pengaruh layanan sirkulasi terhadap minat kunjung siswa kelas XI di Perpustakaan SMA N 2 Sukoharjo?, (2) Adakah pengaruh ketersediaan koleksi perpustakaan terhadap minat kunjung siswa kelas XI di Perpustakaan SMA N 2 Sukoharjo?, (3) Adakah pengaruh layanan sirkulasi dan ketersediaan koleksi perpustakaan terhadap minat kunjung siswa kelas XI di Perpustakaan SMA N 2 Sukoharjo?. Bertolak dari rumusan masalah di atas, tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: (1)Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara layanan sirkulasi terhadap minat kunjung siswa kelas XI di Perpustakaan SMA N 2 Sukoharjo, (2) Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara ketersediaan koleksi perpustakaan terhadap minat kunjung siswa kelas XI di Perpustakaan SMA N 2 Sukoharjo, (3) Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh layanan sirkulasi dan ketersediaan koleksi perpustakaan terhadap minat kunjung siswa kelas XI di Perpustakaan SMA N 2 Sukoharjo. 2. METODE Jenis penelitian berdasarkan pendekatannya, yaitu penelitian kuantitatif asosiatif. Tempat penelitian dilakukann di SMA N 2 Sukoharjo. Subyek penelitian, yaitu siswa kelas XI sebanyak 280 siswa. Sampel penelitian ini sebanyak 138 siswa. Teknik pengambilan sampel dengan probability sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Metode angket untuk mengetahui pengaruh layanan sirkulasi dan ketersediaan koleksi perpustakaan terhadap minat kunjung perpustakaan. Metode dokumentasi digunakan untuk menghimpun data berupa daftar nama dan situasi keadaan perpustakaan. Teknik analisis menggunakan analisis regresi berganda, uji t, uji F, uji koefisien determinasi, dan sumbangan relatif dan efektif. Uji prasyarat analisis, yaitu: uji normalitas, uji linearitas dan uji multikolinieritas. 3. HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Regresi Linier Berganda, digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh antara layanan sirkulasi (X1) dan ketersediaan perpustakaan (X2) terhadap minat kunjung (Y). Hasil dari uji regresi linear berganda adalah 5
koefisien konstanta sebesar 5,651 artinya jika Layanan sirkulasi dan Ketersediaan perpustakaan dianggap konstan, maka nilai Minat kunjung akan meningkat sebesar 5,651. b1 sebesar 0,391 artinya jika terdapat penambahan 1 nilai Layanan Sirkulasi (X1) dan variabel independen lain nilainya dianggap tetap (konstan), maka Minat kunjung siswa (Y) akan bertambah sebesar 0,391. b2 sebesar 0,160 artinya jika terdapat penambahan 1 nilai Ketersediaan Perpustakaan (X2) dan variabel independen lain nilainya dianggap tetap (konstan), maka Minat Kunjung siswa (Y) akan bertambah sebesar 0,160. Uji t menghasilkan variabel Layanan Sirkulasi memiliki nilai thitung sebesar 5,810 lebih besar dari ttabel sebesar 1,978 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05, sehingga Ho ditolak dan H1 diterima yang artinya terdapat pengaruh antara variabel Layanan Sirkulasi terhadap Minat Kunjung Siswa SMA N 2 Sukoharjo tahun ajaran 2017/2018. Dan variabel ketersediaan Perpustakaan memiliki nilai thitung sebesar 2,802 lebih besar dari ttabel sebesar 1,978 dengan nilai signifikansi 0,006 < 0,05, sehingga Ho ditolak dan H1 diterima yang artinya terdapat pengaruh antara variabel Ketersediaan Perpustakaan terhadap Minat Kunjung Siswa SMA N 2 Sukoharjo tahun ajaran 2017/2018. Uji F menghasilkan nilai Fhitung yang didapat sebesar 26,558 > Ftabel (3,06) dengan probabilitas sebesar 0,000 (pvalue < 0,05). Hal ini berarti bahwa Ho ditolak dan H3 diterima. Hal tersebut mengungkapkan bahwa terdapat pengaruh secara simultan dan signifikan antara Layanan Sirkulasi (X1) dan Ketersediaan Perpustakaan (X2) terhadap Minat Kunjung Siswa (Y) SMA N 2 Sukoharjo tahun ajaran 2017/2018. Koefisien Determinasi, berdasarkan hasil analisis data dengan SPSS 16.0 for windows, nilai koefisien determinasi (R 2 ) untuk penelitian ini adalah sebesar 0,282. Hal tersebut memiliki arti bahwa variabel Layanan Sirkulasi dan Ketersediaan Perpustakaan memiliki pengaruh sebesar 28,2% sedangkan sisanya sebanyak 71,8% dijelaskan oleh variabel lain diluar penelitian ini. Sumbangan Predikator (SR dan SE), menurut hasil perhitungan yang telah dilakukan dengan menggunakan SPSS, dapat diketahui bahwa variabel Layanan Sirkulasi (X1) memberikan sumbangan relatif sebesar 75,94% dan sumbangan 6
efektif sebesar 21,41%. Sedangkan untuk variabel katersediaan perpustakaan (X2) memberikan sumbangan relatif sebesar 23,98% serta sumbangan efektif sebesar 6,76%. Menurut perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa variabel Layanan Sirkulasi (X1) memberikan prosentase pengaruh yang jauh lebih dominan dibandingkan dengan variabel Ketersediaan Perpustakaan (X2). Pengaruh Layanan Sirkulasi terhadap Minat Kunjung Siswa Di Perpustakaan. Dari hasil analisa yang telah dilakukan pada penelitian ini, diketahui bahwa terdapat pengaruh yang positif antara variabel Layanan sirkulasi terhadap Minat Kunjung Siswa (Y) SMA N 2 Sukoharjo tahun ajaran 2017/2018. Hal ini didasarkan dari hasil analisis regresi linear berganda yang menunjukkan koefisien positif untuk variabel Layanan Sirkulasi (X1) terhadap variabel Y yang berarti bahwa semakin tinggi tingkat Layanan Sirkulasi oleh Perpustakaan, maka semakin tinggi pula minat kunjung siswa. Kemudian dari hasil Uji t yang telah dilakukan, menyatakan bahwa variabel Layanan Sirkulasi memiliki pengaruh signifikan secara parsial terhadap variabel Y dengan menunjukkan angka sebesar 5,810. Apabila dilihat melalui hasil perhitungan sumbangan relative dan sumbangan efektif yang ada, didapatkan prosentase yang lebih besar untuk variabel Layanan Sirkulasi dibandingkan dengan variabel Ketersediaan koleksi perpustakaan dengan hasil Sumbangan relatif sebesar 75,94% dan sumbangan efektif sebesar 21,41%. Dengan demikian hasil ini sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh Yaya Suhendar (2014:183), mengungkapkan bahwa pelayanan perpustakaan merupakan kegiatan yang diselenggarakan untuk membantu memberikan kemudahan kepada para pengguna perpustakaan didalam menggunakan atau memanfaatkan bahan-bahan pustaka yang tersedia di perpustakaan. Dengan adanya layanan sirkulasi dapat membantu pemustaka ketika berkunjung ke perpustakaan. Pengaruh Ketersediaan Koleksi Perpustakaan terhadap Minat Kunjung Siswa Di Perpustakaan. Dari hasil analisa yang telah dilakukan pada penelitian ini, diketahui bahwa terdapat pengaruh yang positif antara variabel Ketersediaan Koleksi Perpustakaan terhadap Minat Kunjung Siswa SMA N 2 Sukoharjo tahun ajaran 2017/2018. Hal ini didasarkan dari hasil analisis regresi linear berganda 7
yang menunjukkan koefisien positif untuk variabel Ketersediaan Koleksi Perpustakaan (X2) terhadap variabel Y yang berarti bahwa semakin tinggi tingkat Ketersediaan Koleksi Perpustakaan, maka semakin tinggi pula Minat Kunjung Siswa. Kemudian dari hasil Uji t yang telah dilakukan, menyatakan bahwa variabel Ketersediaan Koleksi Perpustakaan memiliki pengaruh signifikan secara parsial terhadap variabel Y dengan menunjukkan angka sebesar 2,802. Namun demikian, apabila dilihat melalui hasil perhitungan sumbangan relatif dan juga sumbangan efektif, didapatkan prosentase yang jauh lebih kecil untuk variabel Ketersediaan Koleksi Perpustakaan dibandingkan dengan variabel Layanan sirkulasi dengan hasil Sumbangan relatif sebesar 23,98% dan sumbangan efektif sebesar 6,76%. Menurut Sulistyo (1993:423), mengungkapkan ketepatan koleksi merupakan modal penting dalam memenuhi kebutuhan pemustaka. Dengan tepatnya koleksi maka perhatian pemustaka akan semakin bertambah karena merasa diperhatikan dan kebutuhannya dipenuhi. Akibatnya dapat mempengaruhi jumlah dari kunjungan perpustakaan yang bisa menjadi pedoman data untuk mengetahui peningkatan minat kunjung perpustakaan. Pengaruh Layanan Sirkulasi dan Ketersediaan Koleksi Perpustakaan terhadap Minat Kunjung Siswa SMA N 2 Sukoharjo tahun ajaran 2017/2018. Berdasarkan hasil uji F diketahui nilai Fhitung > Ftabel, yaitu 26,558 > 3,06 dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Hal ini dapat diartikan bahwa Layanan Sirkulasi dan Ketersediaan Koleksi Perpustakaan secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap Minat Kunjung Siswa SMA N 2 Sukoharjo tahun ajaran 2017/2018. Dari hasil R 2 atau Koefisien determinasi diperoleh nilai sebesar 0,282 yang berarti bahwa pengaruh yang diberikan oleh varibel Layanan Sirkulasi dan Ketersediaan Koleksi Perpustakaan adalah sebesar 28,2% dan sisanya sebesar 71,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Berdasarkan keseluruhan analisis diatas diperoleh kesimpulan akhir bahwan hipotesis penelitian yang telah diajukan dapat diterima dan teruji kebenarannya. 8
4. PENUTUP Berdasarkan analisis uji t, dapat diketahui bahwa variabel Layanan Sirkulasi (X1) memiliki nilai thitung sebesar 5,810 maka Ho ditolak dan Hi diterima karena thitung > ttabel yang artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara Layanan Sirkulasi (X1) terhadap Minat kunjung siswa (Y) SMA N 2 Sukoharjo tahun ajaran 2017/2018. Hasil Sumbangan relatif variabel X1 sebesar 75,94% dan sumbangan efektif sebesar 21,41%. Berdasarkan analisis uji t, dapat diketahui bahwa variabel Ketersediaan Koleksi Perpustakaan (X2) memiliki nilai thitung sebesar 2,802 maka Ho ditolak dan Hi diterima karena thitung > ttabel yang artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara Ketersediaan Koleksi Perpustakaan (X1) terhadap Minat kunjung siswa (Y) SMA N 2 Sukoharjo tahun ajaran 2017/2018. Hasil Sumbangan relatif variabel X2 sebesar 23,98% dan sumbangan efektif sebesar 6,76%. Berdasarkan dari uji F yang telah dilakukan pada penelitian ini menunjukkan bahwa nilai Fhitung sebesar 26,558 > Ftabel dengan nilai probabilitas sebesar 0,000 (pvalue < 0,05 ). Hal ini berarti terdapat pengaruh secara simultan antara Layanan Sirkulasi (X1) dan Ketersediaan Koleksi Perpustakaan (X2) terhadap Minat kunjung siswa Berdasarkan hasil dari analisis, nilai R 2 sebesar 0,146 berarti kedua variabel Layanan Sirkulasi (X1) dan Ketersediaan Koleksi Perpustakaan (X2) memiliki pengaruh sebesar 28,2%. Sedangkan sisanya sebesar 71,8% dijelaskan oleh variabel lain diluar penelitian ini. DAFTAR PUSTAKA Basuki, Sulistyo. 1993. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: Gramedia Pustaka.. 1994. Periodisasi Perpustakaan Indonesia. Bandung: Remaja Rosdakarya Offset. Darmono. 2007. Perpustakaan dan Sekolah. Jakarta: Grasindo Darmawan. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya. 9
Rahayuningsih, F. 2007. Pengelolaan Perpustakaan. Yogyakarta: Graha Ilmu. Suhendar, Yaya. 2014. Cara mengelola Perpustakaan Sekolah Dasar. Jakarta: Kakilangit Kencana Sutarno. 2006. Pepustakaan dan Masyarakat. Jakarta: Yayasan Obor. 2006. Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Sagung Seto. 10