1.Apresiasi 2.Pb di Udara 3.Pb bagi kesehatan 4.Peranan Pepohonan 5.JHJ 1. Apresiasi Litbang-Hut masuk kota telusuri fenomena kualitas udara di wilayah perkotaan. 2. Pertanyaan mendasar mengapa Pb yang ditelaah, padahal NOx, SOx, COx, dll memiliki peluang yang sama 3. Pb di udara bersumber dari kendaraan bermotor dan industri. Di wilayah perkotaan sarat thd pencemaran Pb. 1
2
SUHU PERMUKAAN KOTA Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Denpasar, Makasar dan Medan LINGKUNGAN FISIK KRITIS PERKOTAAN FENOMENA LINGKUNGAN DI JAKARTA PUSAT 1. PERTUMBUHAN KOTA 4. BANGUNAN BETON 2. ALIH FUNGSI LAHAN 5. PERMUKIMAN PADAT 3. PEMANFAATAN AIR TANAH 6. RTH TERANCAM KERUSAKAN & PENCEMARAN TERHADAP 1. TANAH ; 2. AIR; 3. UDARA PEPOHONAN 3
(1). Kontaminasi logam timbal karena penambahan timbal (dalam bentuk tetraetil & timbaltetrametil) pada bahan pada bakar bensin pada tahun 1923. (2). Dengan demikian, miliaran ton timbal dilepaskan ke atmosfir melalui knalpot kendaraan. mence mari tanah, air, dan pada organisme hidup, khususnya tanaman yang tumbuh di sepanjang jalan raya (JHJ). (3). Walaupun timbal sudah dilarang ditambahkan kedalambahan bakar atau bensin atau secara bertahap dilarang di beberapa negara, mulai tahun 1971. (4). Timbal (Pb) adalah jenis logam terberat di antara jenis logam non-radioaktif (5). Pada batuan beku, kandungan timbal biasanya sekitar 16 ppm, sedangkan pada sebagian tanah yang jauh dari sumber polutan timbal rata-rata kandungan timbalnya umumnya dibawah 50 ppm. (6). Timbal ditambahkan langsung ke pasokan air melalui lapisan timbal dalam pipa air dan/atau melalui makanan kaleng terbuat dari baja disolder pada jahitan dengan senyawa timbal. 4
Parameter Waktu Pengukuran Baku Mutu Sulfur dioksida 24 jam 0,10 ppm Karbon monoksida 8 jam 20 ppm Oksida nitrogen 24 jam 0,05 ppm Oksidan 1 jam 0,10 ppm Debu 24 jam 0,26 ppm Timah hitam (Pb) 24 jam 0,06 ppm Pendataan Kualitas Udara DKI Jkt G. Arsip 5
(a). Logam Timbal adalah unsur beracun dan berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan (b). Kontaminasi logam timbal di sekitar pabrik pengolahan logam yang mengandung unsur Pb, di udara merupakan polusi yang berdampak jangka panjang. (c). Pengukuran dampak lingkungan akibat kontaminasi logam didasarkan pada pengukuran total konsentrasi logam pada partikulat udara. Hal ini dapat memberikan informasi tentang tingkat pencemaran udara. 6
SOLUSI MENGATASI CEMARAN UDARA DI DKI JAKARTA 1. UDARA TIDAK SEHAT 2. JUMLAH KENDARAAN 9,8 JT 3. MASYT PERLU TRANSPORT TEROBOSAN KEBIJAKAN Jasa Pepohonan UPAYA 1. EFISIEN BBM UDARA BERSIH 2. PENINGKATAN SARANA TRANSPORTASI (BUSWAY, MONORE, KRL, WATERWAY) Perlu data penunjang 7
80 70 60 50 40 30 20 10 0 Dominan Jenis Tumbuhan Mahoni Glodogan Angsana Damar Melina A.Kranji Lain-lain Jakarta Bandung Surabaya Medan 350 300 250 200 150 100 50 0 91,12 141,63 POHON PENJERAP (ppm/m2 10,8 74,43 210,56 288,7 215,3 Jkt Bekasi Bogor Depok Tangerang Semarang Surabaya Jkt (Sengon), Bgr (Arau kaviya), Depok (Jatimas), Bekasi (Sengon), Tgr (Kepel), Smg (Glodogan), Sby (Johar) 8
1. Pb merupakan logam berat non radioaktif mencemari udara dan berbahaya bagi kesehatan. 2. Sumber utama Pb polutan kendaraan dan industri. 3. Pendataan kualitas udara telah banyak dilakukan (DKI, LIPI, dll), menunjukkan bahwa di wilayah perkotaan memiliki kecenderungan meningkat seiring dan sejalan dengan peningkatan jlh kendaraan. 4. Penelusuran Peran Pepohonan cukup efektif sebagai acuan/kontrol terhadap kualitas udara dan kesehatan kota 9
5. Literatur yang diacu dan paling muda tahun 2009 dan didominan tahun 1990-an. Padahal jurnal yang me nelaah kemampuan pepohonan terhadap emisi GRK lebih dari 100 judul Artikel. 6. Pendataan pepohonan untuk deteksi Pb, seyogianya lebih difokuskan JHJ (Jalur Hijau Jalan), karena pada masing-masing lokasi kajian lebih dari 70 % merupakan jenis tanaman taman Tarsoen Waryono Departemen Geografi FMIPA Universitas Indonesia Hp. 081310778835 ; Email : tarsoengeo@yahoo.co.id 10