LAMPIRAN
48 Lampiran 1. Kep.Men. LH Nomor 51 tahun 2004 tentang Baku Mutu Air Laut Untuk Biota Laut No. Parameter Satuan Baku Mutu FISIKA 1 Kecerahan a m Coral: >5 Mangrove : - Lamun : >3 2 Kebauan - Alami 3 3 Kekeruhan a NTU <5 4 Padatan tersupensi total mg/l Coral : 20 Mangrove : 80 Lamun : 20 5 Sampah - Nihil 1(4) 6 Suhu 0 C Alami 3( c ) Coral : 28-30 ( c ) Mangrove : 28-32 ( c ) Lamun : 28-30 ( c ) 7 Lapisan minyak - Nihil 1(5) KIMIA 1 ph d - 7-8,5 (d) 2 Salinistas e o / oo Alami (e) Coral : 33-34 (e) Mangrove : s/d 34 (e) Lamun : 33-34 (e) 3 Oksigen terlarut (DO) mg/l >5 4 BOD5 mg/l 20
49 5 Ammonia total (NH 3 -N) mg/l 0,3 6 Fosfat (PO 4 -P) mg/l 0,015 7 Nitrat (NO 3 -N) mg/l 0,008 8 Sianida (CN - ) mg/l 0,5 9 Sulfida (H 2 S) mg/l 0,01 10 PAH Poliaromatik hidrokarbon) mg/l 0,003 11 Senyawa fenol total mg/l 0,002 12 PCB Total (poliklor bifenil) mg/l 0,01 13 Surfaktan (detergen) mg/l MBAS 1 14 Minyak dan lemak mg/l 1 15 Pestisida 1 mg/l 0,01 16 TBT (tributil tin) 7 mg/l 0,01 LOGAM TERLARUT 17 Raksa (Hg) mg/l 0,001 18 Kromium heksavalen (Cr(VI)) mg/l 0,005 19 Arsen (As) mg/l 0,012 20 Kadmium (Cd) mg/l 0,001 21 Tembaga (Cu) mg/l 0,008 22 Timbal (Pb) mg/l 0,008 23 Seng (Zn) mg/l 0,05 24 Nikel (Ni) mg/l 0,05
50 Lampiran 2. Baku Mutu Sedimen IADC/DECA tahun 1997 Baku mutu logam berat di dalam lumpur atau sedimen belum ditetapkan di Indonesia. Sehingga sebagai acuan digunakan baku mutu yang dikeluarkan oleh IADC/DECA tahun 1997 mengenai kandungan logam yang dapat ditoleransi keberadaannya oleh organisme di dalam sedimen berdasarkan standar kualitas Belanda, seperti dapat dilihat dalam tabel berikut : NO Logam berat Level Level Level tes Level Level target limit intervensi bahaya 1 Kadmiun (Cd) 0,8 2 7,5 12 30 2 Timbal (Pb) 80 530 530 530 1000 3 Merkuri (Hg) 0,3 0,5 1,6 10 15 Sumber : IADC/DECA (1997) Keterangan : a. Level target : Jika konsentrasi kontaminan yang ada pada sedimen memiliki nilai yang lebih kecil dari nilai level target, maka substansi yang ada pada sedimen ttidak terlalu berbahaya bagi lingkungan b. Level limit : Jika konsentasi kontaminan yang ada di sedimen nilai maksimum yang dapat ditolerir bagi kesehatan manusia maupun ekosistem c. Level tes : Jika konsentrasi kontaminan yang ada di sedimen pada kisaran nilai antara level limit dan level tes, maka dikategorikan sebagai tercemar ringan d. Level intervensi : Jika konsentrasi kontaminan yang ada di sedimen berada pada kisaran nilai antara level tes dan level intervensi, maka dikategorikan sebagai tercemar sedang e. Level berbahaya : Jika konsentrasi kontaminan berada pada nilai yang lebih besar dari baku mutu level bahaya maka harus dengan segera dilakukan pembersihan sedimen
51 Lampiran 3. Kep.Men. LH Nomor 200 tahun 2004 tentang Status Padang Lamun Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor : 200 Tahun 2004 Tanggal : 13 Oktober 2004 STATUS PADANG LAMUN KONDISI PENUTUPAN (%) BAIK KAYA/SEHAT 60 RUSAK KURANG KAYA/KURANG SEHAT 30-59,9 MISKIN 29,9 Menteri Negara Lingkungan Hidup, ttd Nabiel Makarim, MPA., MSM.
52 Lampiran 4. Dokumentasi Penelitian Dokumentasi alat penelitian di lapangan GPS Transek kuadrat ph meter Refraktometer Secchi disk DO meter
53 Dokumentasi kegiatan penelitian di lapangan Saat pengukuran DO perairan Saat pengambilan sampel sedimen Saat pengukuran ph perairan Saat pengukuran kecerahan perairan Saat pengukuran tutupan lamun Saat pengukuran kecepatan arus
54 Dokumentasi alat penelitian di laboratorium Spektrofotometer Hot Plate Oven Tabung Reaksi Timbangan Digital Mortil
55 Lampiran 5. Hasil Analisis Logam Berat Cd dan Pb KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL U N I V E R S I T A S P A D J A D J A R A N FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM LABORATORIUM PENELITIAN JURUSAN KIMIA Jalan Singaperbangsa No. 2 Telp./Fax. 022-2507874 Bandung 40133 Email : kimia_up@bandung.centrin.net.id;kimia@unpad.ac.id LAMPIRAN HASIL UJI APPENDIX TEST RESULT Nomor : 0232/LPEN-K/HU/X/2012 No Kode sampel Pb Kadar logam (ppm) 1 Sedimen st-1 0,0875 ttd 2 Sedimen st-2 0,0773 ttd 3 Sedimen st-3 0,0440 ttd 4 Air laut st-1 0,0367 0,0039 5 Air laut st-2 0,0254 0,0024 6 Air laut st-3 0,0095 0,0028 7 Lamun daun st-1 0,2103 0,0053 8 Lamun daun st-2 0,1025 ttd 9 Lamun daun st-3 0,0235 0,0010 10 Lamun akar st-1 0,2198 0,0113 11 Lamun akar st-1 0,1390 0,0070 12 Lamun akar st-1 0,0570 ttd Cd Metode Catatan : 1. Hasil yang ditampilkan hanya berhubungan dengan sampel yang diuji 2. Laporan hasil analisa tidak boleh digandakan tanpa persetujuan tertulis dari laboratorium AAS Analis, Bandung, 16 Oktober 2012 Kepala, Siti Maemunah, A.Md Dr. Dikdik Kurnia, M.Sc NIP. 19730708 199903 1 001
56 KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL U N I V E R S I T A S P A D J A D J A R A N FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM LABORATORIUM PENELITIAN JURUSAN KIMIA Jalan Singaperbangsa No. 2 Telp./Fax. 022-2507874 Bandung 40133 Email : kimia_up@bandung.centrin.net.id;kimia@unpad.ac.id LAMPIRAN HASIL UJI APPENDIX TEST RESULT Nomor : 0232/LPEN-K/HU/XI/2012 No Kode sampel Pb Kadar logam (ppm) 1 Sedimen st-1 0,0507 0,0061 2 Sedimen st-2 0,0548 0,0039 3 Sedimen st-3 0,0374 0,0029 4 Air laut st-1 0,5249 0,0049 5 Air laut st-2 0,3413 0,0047 6 Air laut st-3 0,1910 0,0005 7 Lamun daun st-1 0,6329 0,0129 8 Lamun daun st-2 0,5974 0,0108 9 Lamun daun st-3 0,2870 0,0099 10 Lamun akar st-1 0,9523 0,0280 11 Lamun akar st-1 0,9440 0,0180 12 Lamun akar st-1 0,4875 0,0113 Cd Metode Catatan : 1. Hasil yang ditampilkan hanya berhubungan dengan sampel yang diuji 2. Laporan hasil analisa tidak boleh digandakan tanpa persetujuan tertulis dari laboratorium AAS Analis, Bandung, 27 November 2012 Kepala, Siti Maemunah, A.Md Dr. Dikdik Kurnia, M.Sc NIP. 19730708 199903 1 001