TINGKAT KECEMASAN SUAMI SAAT ISTRI MENJALANI PERSALINAN NORMAL DI PONEK RSUD Dr. MOEWARDI

dokumen-dokumen yang mirip
Kecemasan ialah suatu perasaan takut yang tidak jelas dan tidak didukung

BAB I PENDAHULUAN. orang. Menurut (World Health Organization,2012) kesehatan adalah suatu

BAB I PENDAHULUAN. adalah peristiwa kodrati yang harus dilalui tetapi sebagian lagi menganggap

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI MENARCHE PADA SISWI KELAS VI

: tingkat pengetahuan, kecemasan PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. normal dapat dialami oleh setiap wanita, namun selama masa-masa tersebut terjadi

HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP TINGKAT KECEMASAN KEMOTERAPI PADA PASIEN KANKER SERVIKS DI RSUD Dr. MOEWARDI

SKRIPSI Disusun Guna Memenuhi Sebagian Persyaratan Meraih Derajat Sarjana S-1 Keperawatan. Diajukan Oleh: ANIK ENIKMAWATI J

HUBUNGAN KOMUNIKASI TEURAPETIK BIDAN DENGAN KECEMASAN IBU BERSALIN DI RUANG KEBIDANAN DAN BERSALIN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN PIDIE

BAB I PENDAHULUAN. istimewa dalam kehidupan seorang calon ibu. Setiap pasangan menginginkan

PERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN PROSES MENYUSUI PRIMIPARA DAN MULTIPARA DI PUSKESMAS KASIHAN I BANTUL YOGYAKARTA 2015 NASKAH PUBLIKASI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Abstract. Healthy Tadulako Journal 11. Hubungan antara pendampingan persalinan...( Abd. Halim, Fajar, Nur)

Jurnal Kesehatan Kartika 1

Jurnal Keperawatan, Volume X, No. 1, April 2014 ISSN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KELANCARAN PROSES PERSALINAN DI BPS MUKSININ

Devita Zakirman Stikes Jend. A. Yani Cimahi

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL DENGAN KECEMASAN PROSES PERSALINAN DI BPM HJ. MARIA OLFAH, SST BANJARMASIN ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. perhatian lebih dikarenakan angka kematian ibu 60% terjadi pada masa nifas

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kehamilan merupakan peristiwa penting bagi wanita, dimana seorang wanita akan

Volume 2 / Nomor 2 / November 2015 ISSN : DUKUNGAN SUAMI PADA IBU HAMIL DALAM MENGHADAPI MASA PERSALINAN DI DESA JOHO KABUPATEN SUKOHARJO

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SUAMI SELAMA KEHAMILAN TRIMESTER III DENGAN TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL DALAM MENGHADAPI PERSALINAN HARIYADI, KARTIKA

PERSIAPAN PERSALINAN IBU HAMIL DITINJAU DARI JUMLAH PERSALINAN DAN JUMLAH KUNJUNGAN KEHAMILAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Kehamilan merupakan suatu proses fisiologis dan merupakan babak baru

HUBUNGAN PENDAMPINGAN SUAMI DENGAN TINGKAT KECEMASAN IBU PRIMIGRAVIDA DALAM MENGHADAPI PROSES PERSALINAN KALA I DI RUMAH BERSALIN KOTA UNGARAN

BAB III METODE PENELITIAN. Liyodu, Desa Batuloreng. Penelitian ini dilaksanakan kurang lebih 1 bulan yaitu

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN TINGKAT KECEMASAN WANITA PRAMENOPAUSE DI DESA BANGSALSARI KECAMATAN BANGSALSARI JEMBER

Jurnal Ilmiah Kesehatan,9(1); Maret 2017

BAB 1 PENDAHULUAN 1. LATAR BELAKANG. Kehamilan merupakan masa yang sangat istimewa dalam kehidupan

BAB II TINJAUAN TEORI. Kecemasan adalah respon emosional terhadap penilaian yang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan di seluruh Puskesmas Kota Salatiga.

BAB I PENDAHULUAN. akan menghadapi risiko yang bisa mengancam jiwanya. Oleh karena itu, setiap

BAB I PENDAHULUAN. baik perut, fisik maupun fisiologi ibu (Varney, 2007).

Volume 4 No. 1, Maret 2013 ISSN : HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL DENGAN KESEHATAN JANIN TRIMESTER II DI RSIA KUMALA SIWI JEPARA

HUBUNGAN PARITAS DENGAN KEJADIAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM DI PUSKESMAS PAAL X KOTA JAMBI TAHUN 2012

BAB I PENDAHULUAN. saat ini masih menggunakan Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia

Hubungan Pengetahuan Tentang Menopause Dengan Tingkat Stres Pada Wanita Usia Subur

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Hamil merupakan kodrat bagi wanita, khususnya kehamilan pertama yang

ABSTRAK. Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Ibu Hamil Trimester I di RSIA Pertiwi Makassar

BAB I PENDAHULUAN. masa kanak-kanak, masa remaja, masa dewasa yang terdiri dari dewasa awal,

2013 GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU PRIMIGRAVIDA TRIMESTER III TENTANG TANDA- TANDA PROSES PERSALINAN DI PUSKESMAS SINGANDARU KOTA SERANG TAHUN

BAB 1 PENDAHULUAN. Kehamilan adalah suatu krisis maturitas yang dapat menimbulkan stres,

Oleh : Dra. Hj. Syarifah, M.Kes. ABSTRAK

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN

Nur Izzah 1, Aida Rusmariana 2, Teti Retnawati 3 ABSTRAK

TRIMESTER III DI PUSKESMAS TEGALREJO YOGYAKARTA

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS TABONGO KECAMATAN TABONGO KABUPATEN GORONTALO TAHUN

BAB 1 PENDAHULUAN. sebagai penerus keturunan keluarga. Kehamilan menurut Manuaba (2010) adalah

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan adalah observasional analitik komparatif kategorik

BAB III METODE PENELITIAN. cross sectional yaitu penelitian yang pengukuran variabel bebas (dukungan

BAB I PENDAHULUAN jiwa yang terdiri atas jiwa penduduk laki-laki dan

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Meraih Derajat Sarjana S-1 Keperawatan. Diajukan Oleh : HIDAYATUL MUNAWAROH J.

BAB III METODE PENELITIAN. sekaligus pada suatu saat (Notoatmodjo, 2010). Variabel bebas yang. Penelitian ini dilaksanakan di RSUD Dr Moewardi.

Jurnal Keperawatan, Volume XI, No. 2, Oktober 2015 ISSN

BAB I PENDAHULUAN. melibatkan perubahan fisik maupun emosional dari ibu serta perubahan sosial dalam

BAB 2 TINJAUAN KEPUSTAKAAN. respon psikososial (tekanan mental atau beban kehidupan). Sedang kan menurut

Oleh Siti Rohmah, S.SiT. Abstrak

HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA LANSIA YANG DILAKUKAN HOME CARE

BAB I PENDAHULUAN. terjadi di negara berkembang. Berdasarkan angka tersebut, diperkirakan bahwa

mempelajari berbagai hal. Dalam bidang ilmu kesehatan, bisa mempelajari salah satu peristiwa tersebut adalah kehamilan. Kehamilan dan persalinan

PENGETAHUAN IBU HAMIL DAN MOTIVASI KELUARGA DALAM PELAKSANAAN ANTENATAL CARE DI PUSKESMAS UJUNG BATU RIAU

BAB III METODE PENELITIAN. Rancangan penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan

HUBUNGAN ANTARA PARITAS DENGAN KETERAMPILAN MENYUSUI YANG BENAR PADA IBU NIFAS. Ansik Khoiriyah* Ravita Prihatini**

GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG KEHAMILAN RESIKO TINGGI DIPUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN

HUBUNGAN PEMBERIAN ASI MENGGUNAKAN DOT DENGAN KEBERHASILAN ASI EKSLUSIF PADA IBU MENYUSUI DI POSYANDU WILAYAH PUSKESMASDANUREJAN I YOGYAKARTA

TINGKAT KECEMASAN MENGHADAPI PERSALINAN PADA WANITA PRIMIGRAVIDA DIBANDING MULTIGRAVIDA DI RUMAH BERSALIN DAN KLINIK MITRA IBU TEGAL SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Angka kematian ibu (AKI) merupakan salah satu indikator untuk

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN STATUS PARITAS DENGAN KETERATURAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA IBU HAMIL DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL

BAB I PENDAHULUAN. umumnya menambah intensitas emosi dan tekanan-tekanan batin pada

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di

HUBUNGAN KELAINAN LETAK JANIN DAN PARITAS DENGAN KEJADIAN KETUBAN PECAH SEBELUM WAKTUNYA DI KAMAR BERSALIN RSUD DR. IBNU SUTOWO BATURAJA TAHUN 2015

BAB 1 PENDAHULUAN. operasi melalui tiga fase yaitu pre operasi, intraoperasi dan post. kerja dan tanggung jawab mendukung keluarga.

MEKANISME KOPING BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN KEMOTERAPI DI RUANG KEMOTERAPI RS URIP SUMOHARJO LAMPUNG

Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Primigravida Tentang Persiapan Menghadapi Persalinan Di Puskesmas Kedawung I Kabupaten Sragen

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat kompleks. Hirarki kebutuhan dasar manusia menurut Maslow adalah

Kurnia Mutiara. Prodi D-III Kebidanan STIKes U Budiyah ABSTRAK

HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN SINDROMA PRAMENSTRUASI PADA SISWI SMP NEGERI 4 SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. gangguan kesuburan atau infertilitas (Agarwa et al, 2015). Infertil merupakan

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG TANDA BAHAYA KEHAMILAN DENGAN KEPATUHAN PEMERIKSAAN KEHAMILAN DI BPS ERNAWATI BOYOLALI

BAB I PENDAHULUAN. senantiasa menjadi indikator keberhasilan pembangunan pada sektor

Hubungan antara Usia Ibu Hamil dengan Kesiapan Mental Menghadapi Persalinan di Desa Kalisidi, Kecamatan Ungaran Barat

Kata kunci : pengetahuan, sikap ibu hamil, pemilihan penolong persalinan.

HUBUNGAN PELAKSANAAN SENAM HAMIL DENGAN KETIDAKNYAMANAN IBU HAMIL TRIMESTER III DI BIDAN PRAKTEK MANDIRI SUPADMI, KUNDEN BULU, SUKOHARJO ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang masalah. Seorang ibu yang sedang mengalami kehamilan pertama akan merasa berbeda

BAB I PENDAHULUAN. Target penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia kini pada

DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DAN HUBUNGANNYA DENGAN KECEMASAN IBU PRIMIPARA DALAM MERAWAT BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini menggunakan rancangan penelitian survey analitik atau. eksplanatori dengan pendekatan cross sectional.

BAB I PENDAHULUAN. Persalinan adalah proses alamiah dimana terjadi dilatasi serviks, persalinan

BAB I PENDAHULUAN. Kehamilan merupakan episode dramatis terhadap kondisi biologis seorang

Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Volume 14, Juli 2017

BAB III METODE PENELITIAN. retrospektif yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan

HUBUNGAN KEPATUHAN MINUM TABLET FE PADA IBU PRIMIGRAVIDA DENGAN KEJADIAN ANEMIA DI PUSKESMAS TEGALREJO TAHUN 2016

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SUAMI DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA IBU PRIMIGRAVIDA TRIMESTER III DALAM MENGHADAPI PERSALINAN

BAB III METODE PENELITIAN. Kemudian melakukan analisis komparasi (comparative study) dengan cara

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik observasional yang bertujuan

BAB I PENDAHULUAN. seorang ibu yang baru saja melahirkan dan diberikan kepada bayi langsung

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Hiperemesis gravidarum

Kata Kunci: Pengetahuan Mahasiswi, Persalinan, Hypnobirthing

BAB III METODE PENELITIAN. bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara variabel independent dan

Transkripsi:

TINGKAT KECEMASAN SUAMI SAAT ISTRI MENJALANI PERSALINAN NORMAL DI PONEK RSUD Dr. MOEWARDI Nur Fitri Utami, Annisa Andriyani Prodi D 3 Keperawatan Stikes Aisyiyah Surakarta ABSTRAK Pendahuluan; Persalinan merupakan sebuah peristiwa penting dalam kehidupan manusia dan merupakan satu rangkaian yang menyatu dalam kehamilan. Persalinan merupakan pengalaman yang penuh dengan kecemasan. Kecemasan ibu pada persalinan primipara cukup tinggi di bandingkan pada persalinan multipara. Kecemasan dan perubahan emosi tidak hanya di alami oleh ibu saja tetapi suami pun juga bisa merasakan hal yang sama seperti yang dirasakan oleh ibu. Tujuan; Untuk mengetahui perbedaan tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan primipara dan multipara dengan persalinan normal di RSUD Dr.Moewardi. Metode; Penelitian analitik dengan rancangan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel penelitian 96 responden, sedangkan instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisa bivariat menggunakan uji-t tidak berpasangan. Hasil; Hasil uji bivariate dengan uji-t tidak berpasangan membuktikan bahwa ada perbedaan tingkat kecemasan suami terhadap isrti yang menjalani persalinan primipara dan multipara dengan persalinan normal dibuktikan dengan nilai p=0.000 dimana <0.05. Kesimpulan; Ada perbedaan tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan primipara dan multipara dengan persalinan normal di RSUD Dr.Moewardi. Kata Kunci ; tingkat kecemasan, suami, persalinan normal A. PENDAHULUAN Proses persalinan merupakan sebuah peristiwa penting dalam kehidupan manusia dan merupakan satu rangkaian yang menyatu dalam kehamilan. Peristiwa yang merupakan proses yang dalam melestarikan manusia. Kini berkembang suatu pandangan dan dorongan untuk manusia dalam melalui proses kehamilan (Cholifah, 2010). Tanda peringatan yang menandai permulaan persalinan mulai terjadi beberapa minggu sebelum persalinan. Persalinan primipara (kehamilan pertama >20) minggu munculnya berkurangnya gejala ketidaknyamanan 60 tingkat kecemasan suami saat istri...

biasanya terjadi sekitar 10-14 hari sebelum persalinan. Pada persalinan multipara munculnya berkurang gejala ketidaknyamanan mungkin tidak sampai persalinan di mulai. Persalinan juga dapat memunculkan berbagai faktor-faktor dalam kelahiran (Reeder, 2011). Angka kejadian persalinan di Indonesia cukup tinggi. Hasil survey dari Riskesdas (2010) terdapat (55,4%) persalinan terjadi di fasilitas kesehatan, (43,2%) melahirkan di rumah. Ibu hamil yang melahirkan di rumah (51,9%) di tolong oleh bidan dan (40,2%) di tolong oleh dukun bersalin. Menurut provinsi, penolong persalinan oleh tenaga kesehatan yang terendah adalah Sulawesi tenggara (8,75%) dan tertinggi di Yogyakarta (94,5%). Terdapat kesenjangan yang sangat lebar antara prosentase ibu yang melahirkan di fasilitas kesehatan antara di perkotaan dan di pedesaan, di perkotaan sekitar (74,9%) dan di pedesaan sekitar (35,2%) (Rikesda, 2010). Rumah Sakit Kota Surakarta merupakan Rumah Sakit pemerintah dengan kunjungan persalinan kurang lebih 810 orang pada tahun 2011. Dan terdapat persalinan ibu primipara (27,5%) sedangkan persalinan ibu multipara (72,5%). Kecemasan merupakan respon individu terhadap suatu keadaan yang tidak menyenangkan dan di alami oleh semua makhluk hidup dalam kehidupan sehari-hari. Kecemasan adalah kebingungan, kekhawatiran pada sesuatu yang akan terjad dengan penyebab yang tidak jelas dan di hubungkan dengan perasaan tidak menentu dan tidak berdaya. Kecemasan terjadi sebagai akibat dari ancaman terhadap harga diri atau identitas diri yang sangat mendasar bagi keberadan individu. Kecemasan di komunikasikan secara interpersonal dan merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari, menghasilkan peringatan yang berharga dan penting untuk upaya memelihara keseimbangan diri dan melindungi diri (Suliswati, 2005). Kecemasan yang di alami suami terhadap kelahiran anak pertama dan kedua itu berbeda. Hal ini dapat di pengaruhi oleh pengalaman persalinan sebelumnya dari istri atau orang lain. Hasil dari penelitian Shopyan (2008) menunjukkan bahwa suami mengalami kecemasan saat menghadapi proses kelahiran anak pertama, dan tingkat kecemasan yang dialami suami tergolong tinggi, karena menunjukkan karakterisik atau gejala-gejala kecemasan seperti secara fisiologis subjek mengalami keluar keringat dingin, sakit kepala, mengalami sesak nafas, tubuh terasa gemetar secara tiba-tiba, dan merasakan gatal-gatal disekitar anggota tubuhnya, dan tingkat kecemasan suami saat istri... 61

secara psikologis ditandai dengan adanya perubahan emosi, mengalami rasa gelisah, dan mengalami rasa tegang, serta secara kognitif subjek mengalami kesulitan dalam berkonsentrasi. Padaibu multipara yang sudah mempunyai pengalaman dalam melahirkan mereka akan lebih tenang dalam menghadapi proses persalinan, karena ibu sudah belajar dan memahami dari persalinan sebelumnya (Kurniawati dan Wahyuni, 2007). Di RSUD Dr.Moewardi pada tanggal 28 november 2012 di dapatkan data pada tahun 2010 jumlah kelahiran persalinan normal ada 797 orang, dan pada tahun 2011 jumlah kelahiran persalinan normal ada 1311 orang, dan pada tahun 2012 jumlah persalinan normal di hitung dari bulan januari sampai oktober ada 1846 orang (data sekunder dari rekam medik RSUD Dr. Moewardi). Pada studi pendahuluan yang di lakukan pada 5 orang suami primipara di dapatkan hasil bahwa ada 2 orang yang mengalami tingkat kecemasan berat, 2 orang mengalami tingkat kecemasan sedang dan 1 orang mengalami tingkat kecemasan ringan. Dan pada 5 orang suami multipara. Di dapatkan hasil ada 3 orang mengalami tingkat kecemasan sedang dan 2 orang mengalami tingkat kecemasan ringan. Berdasarkan latar belakang di atas, maka di dapatkan rumusan masalah sebagai berikut : Adakah perbedaan tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan primipara dan multipara dengan persalinan normal di ponek RSUD Dr.Moewardi?. B. METODE PENELITIAN Penelitian ini adalah penelitian analitik dengan rancangan cross sectional dengan rancangan penelitian observasional. Rancangan cross sectional adalah jenis penelitian yang menekankan pada waktu pengukuran atau observasi data variabel independen (bebas) dan variabel dependen (terikat) hanya satu kali pada satu saat. Lokasi penelitian adalah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Moewardi. Waktu penelitian dilakukan pada bulan November 2012 sampai bulan agustus 2013. Populasi dalam penelitian ini adalah suami yang memiliki istri yang sedang menjalani persalinan normal baik itu primipara maupun multipara di RSUD Dr. Moewardi yaitu pada bulan januari sampai desember 2012 atau 1 tahun dan banyaknya persalinan pada tahun 2012 sekitar 2.285 persalinan. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 96 responden. 62 tingkat kecemasan suami saat istri...

C. HASIL DAN PEMBAHASAN HASIL a. Distribusi tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan primipara Tabel 1 Distribusi frekuensi tingkat kecemasan suami terhadap istri primipara yang menjalani persalinan normal di ponek RSUD Dr. Moewardi Tingkat kecemasan Frekuensi Presentase (%) Ringan 1 2.1 Sedang 28 58.3 Berat 19 39.6 Total 48 100.0 Sumber: Data Primer, diolah tahun 2013 Berdasarkan Tabel 1 dapat diketahui bahwa frekuensi terbesar tingkat kecemasan suami terhadap istri primipra adalah tingkat kecemasan sedang sebesar 58,3%, sedangkan frekuensi terkecil tingkat kecemasan suami terhadap istri primipara adalah tingkat kecemasan ringan sebesar 2.1%. Besarnya presentase tersebut menunjukan bahwa suami yang sedang menunggu istri menjalani persalinan primipara dengan persalinan normal sebagian besar mengalami tingkat kecemasan sedang. b. Distribusi tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan multipara Tabel 2 Distribusi frekuensi tingkat kecemasan suami terhadap istri multipara yang menjalani persalinan normal di ponek RSUD Dr. Moewardi Tingkat kecemasan Frekuensi Presentase (%) Ringan 37 77.1 Sedang 11 22.9 Berat 0 0 Total 48 100.0 Sumber: Data Primer, diolah tahun 2013 Tabel 2 dapat diketahui bahwa frekuensi terbesar tingkat kecemasan suami terhadap istri multipara adalah tingkat kecemasan ringan sebesar 77.1%, sedangkan frekuensi terkecil tingkat kecemasan suami terhadap istri multipara adalah tingkat kecemasan sedang sebesar 22.9%. Besarnya presentase tersebut menunjukan bahwa suami yang sedang menunggu istri menjalani persalinan multipara dengan persalinan normal sebagian besar mengalami tingkat kecemasan ringan. c. Distribusi frekuensi tingkat kecemasan suami terhadap istri primipara dan multipara yang menjalani persalinan normal di ponek RSUD Dr. Moewardi Tabel 3 Distribusi frekuensi tingkat kecemasan suami terhadap istri primipara dan multipara yang menjalani persalinan normal di ponek RSUD Dr.Moewardi. tingkat kecemasan suami saat istri... 63

Primipara Tingkat kecemasan Frekuensi Persentase (%) Multipara Ringan 1 2.1 37 77.1 Sedang 28 58.3 11 22.9 Berat 19 39.6 0 0 Frekuensi Persentase (%) Total 48 100.0 48 100.0 Sumber: Data Primer, diolah tahun 2013 Berdasarkan Tabel 3 dapat diketahui bahwa frekuensi terbesar tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan primipra adalah tingkat kecemasan sedang sebesar 58,3%, sedangkan frekuensi terkecil tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan primipara adalah tingkat kecemasan ringan sebesar 2.1%. Besarnya presentase tersebut menunjukan bahwa suami yang sedang menunggu istri menjalani persalinan primipara dengan persalinan normal sebagian besar mengalami tingkat kecemasan sedang. Sedangkan tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan multipara adalah tingkat kecemasan ringan sebesar 77.1%, sedangkan frekuensi terkecil tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan multipara adalah tingkat kecemasan sedang sebesar 22.9%. Besarnya presentase tersebut menunjukan bahwa suami yang sedang menunggu istri menjalani persalinan multipara dengan persalinan normal sebagian besar mengalami tingkat kecemasan ringan. d. Hasil analisa bivariat pada yang diperoleh pada penelitian ini sebagai berikut: Tabel 4 Perbedaan Tingkat Kecemasan Suami Saat Istri Menjalani Persalinan Normal Di Ponek Rsud Dr.Moewardi Surakarta N P Perbedaan rerata (IK 95 %) Primipara 48 0.000 12.729(11.040-14.544) Multipara 48 Sumber: Data Primer, diolah tahun 2013 Berdasarkan hasil uji T tidak berpasangan di dapatkan nilai ñ=0.000, di mana <0.05 maka di ambil kesimpulan terdapat perbedaan tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan primipara dan multipara dengan persalinan normal. PEMBAHASAN Berdasarkan hasil penelitian dan analisa data yang telah dipaparkan peneliti melakukan pembahasan lebih lanjut yang bertujuan untuk menginteprestasikan data hasil penelitian dengan konsep atau teori terkait yang telah di kemukakan sebelumnya. Adapun pembahasan 64 tingkat kecemasan suami saat istri...

terhadap hasil penelitian dan analisa data sebagai berikut: a. Tingkat kecemasan suami terhadap istri dalam persalinan primipara Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar tingkat kecemasan yang dialami suami suami terhadap istri dalam persalinan primipara adalah kecemasan sedang. Kecemasan merupakan respon individu terhadap suatu keadaan yang tidak menyenangkan dan di alami semua makhluk hidup dalam kehidupan seharihari (Suliswati, 2005). Penelitian ini juga didukung dari hasil penelitian Sophyan (2008) mengatakan bahwa suami mengalami kecemasan saat menghadapi proses kelahiran anak pertama, dan dapat dikatakan tingkat kecemasan yang dialami suami tergolong tinggi, karena suami menunjukkan gejalagejala kecemasan. Proses persalinan juga dapat menimbulkan berbagai masalah. Salah satunya dalam masalah pesalinan adalah kesiapan seorang wanita, tetapi perlu di ketahui bahwa ansietas atau kecemasandan stress juga di alami oleh pasanganya. Konsekuensi ansietas dan perilaku koping yang tidak efektif dapat menimbulkan efek psikologis yang buruk pada pasangan pria. Meskipun keputusan kebijakan sudah di kenal, tenaga kesehatan harus terus tetap menyadari efek psikologis kehamilan dan persalinan pada pasangan dan hubungan mereka (Handerson dan Jones, 2005). b. Tingkat kecemasan suami multipara Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar tingkat kecemasan yang dialami suami suami terhadap istri dalam persalinan multipara adalah kecemasan ringan. Kecemasan (ansietas) adalah perasaan takut yang tidak jelas ia tidak mengerti mengapa emosi yang mengancam dan tidak didukung oleh situasi. Individu yang cemas akan merasa tidak nyaman atau takut atau mungkin mempunyai firasat akan di timpa malapetaka padahal tersebut terjadi. Ansietas merupakan alat peringatan internal yang memberikan tanda bahaya kepada individu (Videbeck,2008). Tingkat kecemasan dari suami berbedabeda. Penelitian ini didukung dari hasil penelitian Yunanto (2013) mengatakan bahwa suami dari istri primigravida lebih banyak mengalami kecemasan daripada suami dari istri multigravida. tingkat kecemasan suami saat istri... 65

Pendapat yang di kemukakan oleh Tursilowati dan Sulistyorini, 2007 mengatakan bahwa perubahan emosi pada wanita hamil bukan hanya pada calon ibu saja, tetapi ayah pun dapat mengalami perasaan yang tidak jauh berbeda dengan yang di alami ibu hamil. Kecemasan suami saat menghadapi persalinan di sebabkan beberapa factor-faktor usia, pengalaman persalinan istri sebelumnya, status kesehatan, konsepdiri, perencanan persalinan, pendidikan dan pemahaman, latarbelakang budaya dan kebijakan rumah sakit serta status sosial ekonomi (Nurjanah, 2012). c. Analisa perbedaan tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan primipara dan multipara dengan persalinan normal di ponek RSUD Dr.Moewardi Surakarta. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa yang paling mengalami tingkat kecemasan adalah tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan primipara. Penelitian ini menggunakan pengujian hipotesis menggunakan uji T tidak berpasangan menunjukkan bahwa terdapat perbedaan tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan primipara dan multipara dengan persalinan normal di ponek RSUD Dr.Moewardi Surakarta. Berdasarkan penelitian dari Nawangwulan (2011) di dapatkan hasil bahwa suami dari istri primigravida mengalami kecemasan dan suami dari istri multigravida tidak mengalami kecemasan. Sedangkan dari penelitian Sophyan (2008) mengatakan bahwa suami mengalami kecemasan saat menghadapi proses kelahiran anak pertama, dan dapat dikatakan tingkat kecemasan yang dialami suami tergolong tinggi, karena suami menunjukkan gejala-gejala kecemasan. Proses persalinan merupakan sebuah peristiwa penting dalam kehidupan manusia dan merupakan satu rangkaian yang menyatu dalam kehamilan. Peristiwa yang merupakan proses yang dalam melestarikan manusia. Kini berkembang suatu pandangan dan dorongan untuk manusia dalam melalui proses kehamilan (Cholifah, 2007). D. SIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa ada perbedaan tingkat kecemasan suami terhadap istri yang menjalani persalinan primipara dan multipara dengan persalinan normal di ponek RSUD Dr. Moewardi. 66 tingkat kecemasan suami saat istri...

DAFTAR PUSTAKA Cholifah, N 2007, Tingkat Pengetahuan Dalam Pendampingan Istri Pada Saat Proses Persalinan Di Desa Pasuruan Lor Kecamatan Jati Kabupaten Kudus, Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan Vol.2, no.1 2011: 79-101. http://www.isjd. Comndii. Lipi.go.id/ indek.php/ search. Search.html? act : tampil & id: 73898 & idc: 24.. Reeder & Sharon, J 2011, Keperawatan Maternitas: Kesehatan Wanita Bayi Dan Keluarga. Volume I, EGC, Jakarta. Riset Kesehatan Dasar, (RISKESDAS) 2010, Laporan Propisi Jawa Tengah Badan Peelitian Dan Pengembangan Kesehatan Departeme Kesehatan, Republik Indonesia, Desember 2011. Nurjannah, S, 2012, Tingkat Kecemasan Suami Saat Menghadapi Persalinan Istri Di Rsu Asy- Syifa Sambi Boyolali, Skripsi, STIKES Aisyiyah Surakarta, Surakarta. Handerson & Jones, 2005, Buku Ajar Konsep Kebidanan, EGC, Jakarta. Suliswati, 2005, Konsep Dasar Keperawatan Jiwa, EGC, Jakarta. Kurniawati, H dan wahyuni, A 2007, Perbandingan Tingkat Kecemasan Primigravida Dan Multigravida Dalam Menghadapi Persalinan Di Wilayah Kerja Puskesmas Wirabrajan,Skripsi, Fakultas Kedokteran Universitas Muhamadyah Yogyakarta, Program Studi Kedokteran, Yogyakarta. Nawangwulan, T 2011, Perbedaan Tingkat Kecemasan Antara Suami Dari Istri Primigravida Dengan Suami Dari Istri Multugravida Dalam Menghadapi Persalinan Di RSU Muhhammadyah Delanggu, skripsi, fakultas kedokteran universitas surakarta, program studi kedokteran, surakarta. Sophyan, I 2008, Gambaran Kecemasan Seorang Suami Saat Menghadapi Kelahiran Anak Pertama, Skripsi, Jakarta: Fakultas Psikologi Universitas Gunadarma. Videbeck, S 2008, Buku Ajar Keperawatan Jiwa, EGC, Jakarta. Yunanto, F 2013, Perbedaan Tingkat Kecemasan Suami Terhadap Persalinan Istri Risiko Tinggi Primigravida Dengan Multigravida Pada Trimester Ketiga Di Rsud Dr. Moewardi, Jurnal Kedokteran, Universitas Negeri Surakarta tingkat kecemasan suami saat istri... 67