3.1 Analisis Masalah BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` Pada dasarnya perusahaan asuransi merupakan perusahaan yang mengelola suatu resiko. Dikarenakan mengelola resiko tersebut, perusahaan asuransi mempunyai kewajiban membayar klaim, apabila suatu resiko terjadi dan dijamin dalam kondisi polis. Pembayaran klaim yang dilakukan perusahaan asuransi akan memberikan kepastian kepada tertanggung yang mengasuransikan kesehatannya apabila terjadi gangguan kesehatan atau resiko yang dijamin oleh polis. Salah satu kendala dalam transaksi klaim pada Studi Kasus Pada PT. Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA adalah proses yang dilakukan masih secara manual. Dengan adanya transaksi klaim berbasis web dapat menggantikan klaim secara manual dan lebih memudahkan pengelola maupun nasabah dalam melaksanakan proses klaim pada PT. Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA. Salah satu cara yang tepat untuk memudahkan proses transaksi klaim pada Studi Kasus Pada PT. Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA adalah dengan memanfaatkan fasilitas teknologi komunikasi dan informasi. Teknologi komunikasi dan informasi juga dapat memberikan pertimbangan kepada staf dengan melihat data-data yang ada untuk memberi keputusan klaim. Untuk itulah, maka dibuat transaksi klaim berbasis web dengan studi kasus pada Studi Kasus Pada PT. Asuransi Jiwa BRINGIN JIWA SEJAHTERA 3.2 Analisis Sistem Sebagaimana telah dijelaskan pada bab pendahuluan, aplikasi yang akan dibangun pada tugas akhir ini ber-platform website. Tujuan dalam pembuatan website ini, membantu mengeklaim asuransi bagi pasien rumah sakit secara online. Aplikasi untuk mengeklaim asuransi pada perusahaan asuransi PT Asuransi Jiwa Bringin Jiwa Sejahtera atau yang biasa dikenal dengan nama Bringin Life dimana admin harus menginputkan data dari nasabah dan memproses klaim yang akan diajukan nasabah. 13
3.3 Analisis Kebutuhan Analsis kebutuhan sistem terbagi menjadi tiga yaitu: kebutuhan fungsional, kebutuhan non fungsional, dan use case diagram, yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai. 3.3.1 Analisa Kebutuhan Fungsional Kebutuhan fungsional adalah kebutuhan-kebutuhan yang memiliki keterkaitan langsung dengan sistem. Kebutuhan fungsional dari aplikasi ini meliputi: a. Kebutuhan admin asuransi 1) Melakukan login kedalam sistem 2) Melakukan proses klaim 3) Melakukan manajemen asuransi berupa create, update dan delete data b. Kebutuhan admin rumah sakit 1) Melakukan login kedalam sistem 2) Validasi data pasien 3) Melakukan logout 3.3.2 Analisa Kebutuhan Non Fungsional Kebutuhan non-fungsional adalah kebutuhan yang tidak secara langsung terkait dengan fitur tertentu di dalam system. a. Kebutuhan perangkat keras Kebutuhan perangkat keras dalam membangun aplikasi ini dibagi menjadi perangkat keras administrator system dan perangkat keras user. Untuk perangkat keras administrator system dalam hal ini menggunakan sebuah notebook dengan spesifikasi sebagai berikut: 1) Prosesor Intel Core i3 CPU M 350 @ 2.27GHz (4CPUs), ~2.3GHz 2) 2048MB RAM 3) Harddisk 340GB 4) VGA Intel HD Graphics 1014MB 5) Perangkat standar input dan output 14
b. Kebutuhan perangkat lunak Adapun perangkat lunak yang digunakan dalam membangun aplikasi ini adalah sebagai berikut: 1) Sistem operasi Microsoft Windows 10 2) JetBrains PhpStrom 10.0.1 3) Web Browser Mozilla Firefox 4) Xampp 3.3.3 Usecase Diagram Usecase diagram digunakan untuk menggambarkan entitas-entitas yang berhubungan secara langsung dengan sistem. Untuk sistem ini usecase diagram terdiri dari 2 admin yaitu, admin rumah sakit dan admin asuransi. Usecase diagram pada system ini dijelaskan pada gambar 3.3 dibawah ini : Gambar 3.1 Usecase diagram 3.3.4 Skenario Usecase Skenario usecase adalah penjelasan skenario antara aktor dan semua usecase yang terhubung dengannya. Berikut ini adalah skenario usecase yang terdapat dalam sistem. a. Nama use case : Managemen customer Aktor : Admin asuransi 15
Pre- kondisi : Admin memasuki halaman login dan melakukan login Pra-Kondisi :Admin telah masuk ke halaman utama Deskripsi : Usecase ini merupakan proses dimana admin melakukan login dan memasuki halaman manajemen customer Tabel 3.1 Manajemen Customer Admin Sistem 1 Admin memasuki halaman login 2 Sistem menampilkan halaman utama 3 Admin memilih halaman 4 Sistem menampilkan manajemen customer halaman manajemen customer 5 Admin menambah customer 6 Sistem menyimpan perubahan yang dilakukan admin 7 Admin mengedit data customer 8 Sistem menyimpan perubahan yang dilakukan admin 9 Admin menghapus data customer 10 Sistem memberikan info konfirmasi hapus data 11 Admin mengkonfirmasi hapus data 12 Sistem menghapus data customer yang dipilih user b. Nama use case : Managemen klaim Aktor : Admin asuransi Pre- kondisi : Admin memasuki halaman login dan melakukan login Pra-Kondisi :Admin telah masuk ke halaman utama Deskripsi : Usecase ini merupakan proses dimana admin melakukan login dan memasuki halaman manajemen klaim 16
Tabel 3.2 Manajemen Klaim Admin 1 Admin memasuki halaman login 3 Admin memilih halaman manajemen klaim Sistem 2 Sistem menampilkan halaman utama 4 Sistem menampilkan halaman manajemen klaim c. Nama use case : Managemen validasi Aktor : Admin RS Pre- kondisi : Admin memasuki halaman login dan melakukan login Pra-Kondisi :Admin telah masuk ke halaman utama Deskripsi : Usecase ini merupakan proses dimana admin melakukan login dan memasuki halaman manajemen validasi Tabel 3.3 Manajemen Validasi Admin 1 Admin memasuki T halaman login a 3 Admin memilih b halaman manajemen e validasi l Sistem 2 Sistem menampilkan halaman utama 4 Sistem menampilkan halaman manajemen validasi d. Nama use case : Laporan klaim Aktor : Admin Asuransi, Admin RS Pre- kondisi : Admin memasuki halaman login dan melakukan login Pra-Kondisi :Admin telah masuk ke halaman utama 17
Deskripsi : Usecase ini merupakan proses dimana admin melakukan login dan memasuki halaman laporan klaim Tabel 3.4 Laporan Klaim T Admin 1 Admin memasuki a halaman login b 3 Admin memilih e halaman laporan l klaim Sistem 2 Sistem menampilkan halaman utama 4 Sistem menampilkan halaman laporan klaim 3.4 Perancangan Sistem Pada tahap ini akan dilakukan perancangan system berdasarkan usecase yang telah dibuat. Perancangan dimulai dari pembuatan activity diagram, sequence diagram, class diagram, hingga perancangan interface aplikasi. 3.4.1 Activity Diagram Activity diagram menggambarkan proses-proses yang terjadi saat aktifitas dimulai sampai dengan aktifitas berhenti pada sistem yang akan dijalankan. 1. Activity Diagram Tambah Customer Gambar 3.2 Activity Diagram Tambah Customer 18
Activity diagram pada gambar 3.2 menjelaskan alur admin melakukan penambahan customer. Aktifitas dapat berjalan ketika user telah melakukan login. Kemudian admin menuju halaman manajemen customer, system akan menampilkan halaman manajemen customer. Setelah itu admin memilih menu tambah customer, system akan menampilkan halaman form tambah customer. Admin melakukan input data. Kemudian system akan memvalidasi inputan. Jika invalid maka admin akan dikembalikan ke halaman form tambah customer, jika benar maka data tersimpan. 2. Activity Diagram Edit Customer Gambar 3.3 Activity Diagram Validasi Klaim Activity diagram pada gambar 3.3 menjelaskan alur admin melakukan perubahan data customer. Aktifitas dapat berjalan ketika user telah melakukan login. Kemudian admin menuju halaman manajemen customer, sistem akan menampilkan halaman manajemen customer. Setelah itu admin memilih menu edit customer, sistem akan menampilkan halaman form edit customer. Admin melakukan perubahan data. Kemudian sistem akan memvalidasi inputan. Jika invalid maka admin akan dikembalikan ke halaman form tambah customer, jika benar maka data tersimpan. 19
3. Activity Diagram Delete Customer Gambar 3.4 Activity Diagram Delete Customer Activity diagram pada gambar 3.4 menjelaskan alur admin melakukan penghapusan data customer. Aktifitas dapat berjalan ketika user telah melakukan login. Kemudian admin menuju halaman manajemen customer, sistem akan menampilkan halaman manajemen customer. Setelah itu admin memilih menu delete customer, kemudian sistem akan memvalidasi inputan. Jika invalid maka admin akan dikembalikan ke halaman form delete customer, jika benar maka data tersimpan. 4. Activity Diagram Lihat Klaim Gambar 3.5 Activity Diagram Lihat Klaim 20
Activity diagram pada gambar 3.5 menjelaskan alur admin melihat daftar klaim. Aktifitas dapat berjalan ketika user telah melakukan login. Kemudian admin menuju halaman manajemen klaim, sistem akan menampilkan halaman manajemen klaim. Setelah itu admin memilih menu lihat klaim, kemudian sistem akan menampilkan halaman klaim customer. 5. Activity Diagram Update Customer Gambar 3.6 Activity Diagram Update Customer Activity diagram pada gambar 3.6 menjelaskan alur admin melakukan perubahan customer rawat inap pada menu manajemen validasi. Aktifitas dapat berjalan ketika user telah melakukan login. Kemudian admin menuju halaman manajemen validasi, sistem akan menampilkan halaman rawat inap pada manajemen validasi. Setelah itu admin memilih menu edit customer, kemudian sistem akan memvalidasi inputan. Jika invalid maka admin akan dikembalikan ke halaman form edit customer, jika benar maka data tersimpan. 21
3.4.2 Sequence Diagram 1. Sequence Diagram Home Gambar 3.7 Sequence Diagram Home Sequence Diagram pada gambar 3.7 diatas menjelaskan mengenai proses admin memasuki halaman utama. Admin memasukkan username dan password kemudian system menampilkan tampilan halaman utama pada admin. 2. Sequence Diagram Manajemen Customer Gambar 3.8 Sequence Diagram Manajemen Customer 22
Sequence Diagram pada gambar 3.8 diatas menjelaskan mengenai proses admin me-manage halaman manajemen customer. Setelah admin melakukan login admin memilih menu manajemen customer untuk melakukan create, update, dan delete. 3. Sequence Diagram Manajemen Klaim Gambar 3.9 Sequence Diagram Manajemen Klaim Sequence Diagram pada gambar 3.9 diatas menjelaskan alur admin melakukan proses penambahan, perubahan dan penghapusan klaim pada menu manajemen klaim. Aktifitas dapat berjalan ketika user telah melakukan login. Kemudian admin menuju halaman manajemen klaim, sistem akan menampilkan halaman manajemen klaim. 4. Sequence Diagram Manajemen Validasi Gambar 3.10 Sequence Diagram Manajemen Validasi 23
Sequence Diagram pada gambar 3.10 diatas menjelaskan alur admin melakukan proses view dan create pada menu manajemen validasi. Aktifitas dapat berjalan ketika user telah melakukan login. Kemudian admin menuju halaman manajemen validasi, sistem akan menampilkan halaman manajemen validasi. 3.4.3 Class Diagram Gambar 3.11 Class Diagram Pada gambar 3.11 diatas menunjukkan class diagram mengenai aplikasi klaim berbasis web yang akan dibuat. Gambar tersebut menunjukkan bagaimana setiap class saling berhubungan satu sama lain melalui halaman utama. 3.5 Perancangan Antar Muka (Interface) Perancangan antar muka merupakan bagian penting pada suatu aplikasi, karena bagian ini yang menjembatani pengguna dengan sistem. Perancangan antar muka yang baik akan memudahkan pengguna dalam menggunakan aplikasi yang dibuat. Dibawah ini adalah perancangan tampilan dari sistem aplikasi klaim asuransi jiwa Bringin Life berbasis web 24
3.5.1 Desain Halaman Login Admin Menu login ketika admin akan melakukan menejemen data. Gambar 3.12 Desain Tampilan Menu Login 3.5.2 Desain Halaman Admin Menu halaman admin untuk melakukan menejemen data. Gambar 3.13 Desain Tampilan Halaman Admin 25