BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian (survei) analitik, yang menyangkut bagaimana faktor resiko dipelajari dengan menggunakan pendekatan retrospective. Dengan kata lain, penelitian epidemiologis analitik observasional yang menelaah hubungan antara efek (penyakit atau status kesehatan) tertentu dengan faktor resiko tertentu. (Sastroasmoro,2008,p.127) B. Tempat dan Waktu Penelitian Tempat dan waktu penelitian di Puskesmas Bandarharjo pada bulan Juni 2010 sampai Juni 2011. C. Populasi dan Sampel penelitian 1. Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan (Sugiyono,2009,p.80). Populasi yang digunakan dalam penelitian ini
adalah seluruh ibu hamil trimester I yang periksa di Puskesmas Bandarharjo yang berjumlah 45 orang. 2. Sampel Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut( Sugiyono,2009,p.81). Sedangkan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil trimester I yang periksa Hb pada bulan Juni 2010 sampai Juni 2011 yang berjumlah 39. 3. Teknik sampling Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu (Sugiyono,2009,p.85). a. Kriteria inklusi adalah kriteria atau ciri-ciri yang perlu dipenuhi oleh setiap anggota populasi yang dapat diambil sebagai sampel. (Notoatmodjo,2010,p.130) 1) Ibu hamil yang tidak mengalami penyakit penyerta seperti abortus, perdarahan. 2) Ibu hamil trimester I yang mempunyai data Hb. 3) Ibu hamil trimester I yang mempunyai data paritas. D. Variabel dan Definisi Operasional (DO) Dalam penelitian ini terdapat 2 variabel yaitu : 1. Variabel Independen Paritas
2. Variabel Dependen Anemia Tabel.3.1 Definisi Operasional Variabel Anemia Paritas Definisi Operasional Anemia adalah penurunan kadar hemoglobin pada ibu hamil trimester I. Paritas adalah berapa kali ibu melahirkan lebih dari 500gram, hidup atau mati dan umur kehamilan lebih dari 24 minggu. Hasil ukur gr%. Untuk deskripsi dikategorikan: 1. Tidak anemia(>11gr%) 2. Anemia ringan(9-10.9gr%) 3. Anemia sedang(7-8.9gr%) 4. Anemia berat(<6.9gr%) Berapa kali. Untuk deskripsi dikategorikan: 1. 1 kali 2. 2-5 kali 3. >5 kali Alat ukur Lembar checklist Lembar checklist Skala Interval Interval E. Prosedur penelitian Beberapa hal yang perlu dipersiapkan peneliti sebelum penelitian yaitu mempersiapkan prosedur-prosedur pengumpulan data. Adapun langkahlangkahnya adalah sebagai berikut : 1. Peneliti mengajukan surat ijin permohonan kepada Ketua Program Studi DIII Kebidanan untuk melaksanakan penelitian di Puskesmas Bandarharjo. 2. Surat dari Ka Prodi ditujukan ke Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang sebagai pengantar pembuatan surat pengantar penelitian. 3. Mengajukan surat permohonan izin dari Dinas Kesehatan Kota Semarang untuk melakukan penelitian. 4. Surat pengantar dari Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang ditujukan kepada Kepala Puskesmas Bandarharjo.
5. Peneliti mendapatkan ijin untuk pengambilan data dan penelitian di Puskesmas Bandarharjo. 6. Peneliti melakukan penelitian di Puskesmas Bandarharjo. F. Metode pengumpulan data Dalam penelitian ini metode pengumpulan data menggunakan data sekunder yaitu dengan cara mengumpulkan data dari kohort ibu hamil trimester I pada bulan Juni 2010 sampai Juni 2011 dengan menggunakan lembar checklist. 1. Instrumen Penelitian Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati. Alat yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian ini adalah lembar checklist berupa data kohort ibu hamil. 2. Sumber Data Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber sekunder yaitu sumber data yang diperoleh dari orang lain atau dokumen (Sugiyono, 2009,p.137). Data sekunder dalam penelitian ini adalah buku kohort ibu hamil trimester I di Puskesmas Bandarharjo Semarang Utara dari bulan Juni 2010-Juni 2011.
G. Pengolahan Data 1. Editing Editing adalah suatu upaya memeriksa kembali dan memperbaiki kebenaran data yang diperoleh atau dikumpulkan. 2. Coding Coding adala kegiatan mengubah data yang berbentuk kalimat atau huruf menjadi data angka atau bilangan. Pada penelitian ini, coding yang dilakukan adalah: a. Untuk variabel dependen : Kode 1 Kode 2 Kode 3 Kode 4 : tidak anemia : Anemia ringan : Anemia sedang : Anemia berat b. Untuk variabel independen Kode 1 : Primiparitas ( 1 kali ) Kode 2 Kode 3 : Multiparitas (2-5 kali) : Grandemultiparitas (>5 kali) 3. Tabulating Tabulating adalah tahap dimana data yang sudah lengkap dimasukkan dalam tabel data sesuai masing-masing variabel, sehingga mempermudah dalam menganalisa variabel. (Notoatmodjo,2010,p.176-177)
H. Analisis Data 1. Analisis Univariat Analisa ini bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan karakteristik setiap variabel penelitian yaitu paritas dengan anemia pada trimester I. Bentuk analisa univariat tergantung dari jenis datanya. Analisis dalam penelitian ini menghasilkan distribusi frekuensi dan presentase dari tiap variabel. 2. Analisis Bivariat Analisa bivariat merupakan analisis untuk mengetahui interaksi dua variabel, baik berupa komparatif, asosiatif maupun korelatif (Saryono,2010,p.117-124). Untuk mengetahui hubungan antara paritas dengan anemia pada ibu hamil trimester I, peneliti menggunakan rumus Uji normalitas data menggunakan Uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test, karena distribusi tidak normal menggunakan uji non parametrik yaitu Uji Spearman Rank. I. Jadwal Penelitian Merupakan jadwal penelitian yang dilakukan (terlampir).