NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL BAK RAMBUT DIBELAH TUJUH KARYA MUHAMMAD MAKHDLORI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

dokumen-dokumen yang mirip
NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

PENDIDIKAN KARAKTER NOVEL TEMPAT PALING SUNYI KARYA ARAFAT NUR DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

NILAI MORAL TOKOH UTAMA NOVEL BAK RAMBUT DIBELAH TUJUH KARYA MUHAMMAD MAKHDLORI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS X

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL SANG PEMIMPI KARYA ANDREA HIRATA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMSA

NILAI AKHLAQUL KARIMAH TOKOH UTAMA DALAM NOVEL IQRA! KARYA REZA NUFA DAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH KUTOARJO

Oleh: Tri Wahyuningsih Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN KARAKTER NOVEL MENGEJAR-NGEJAR MIMPI KARYA ASMA NADIA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN ANTIKORUPSI DALAM CERPEN JALAN LAIN KE ROMA KARYA IDRUS DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS X SMA

NILAI PENDIDIKAN KARAKTERNOVEL BURLIANKARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBALAJARANNYA DI SMA

NILAI-NILAI MORAL DALAM NOVEL BUMI CINTA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ABSTRAK. Kata kunci: unsur intrinsik, nilai religius, bahan pembelajaran sastra.

ANALISIS NILAI MORAL NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI-NILAI MORAL NOVEL RAMAYANA KARYA SUNARDI D.M. DAN IMPLEMENTASI PEMBELAJARANNYA DI SMA

NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL MOGA BUNDA DISAYANG ALLAH KARYA TERE-LIYE DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN KARAKTER TOKOH UTAMA NOVEL KEMBARA KARYA PRADANA BOY ZTF DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA

NILAI AKHLAK TOKOH UTAMA DALAM NOVEL IBUKU TAK MENYIMPAN SURGA DI TELAPAK KAKINYA KARYA TRIANI RETNO A. DAN SKENARIO PEMBELAJRANNYA DI KELAS XII SMA

NILAI PENDIDIKAN NOVEL PAK GURU KARYA AWANG SURYA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL DALAM NOVEL MENEBUS IMPIAN KARYA ABIDAH EL KHALIEQY DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL NOVEL HADIAH KECIL DARI TUHAN KARYA ADI RUSTANDI DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB 1 PENDAHULUAN. keduanya. Sastra tumbuh dan berkembang karena eksistensi manusia dan sastra

TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA NOVEL ELANG DAN BIDADARI KARYA PUPUT SEKAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA

BAB I PENDAHULUAN. maupun kehidupan sehari-hari. Seseorang dapat menggali, mengolah, dan

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL 5 CM KARYA DONNY DHIRGANTORO DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI BUDAYA DALAM NOVEL SINDEN KARYA PURWADMADI ADMADIPURWA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI EDUKATIF NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGINKARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

NILAI RELIGIUS DALAM NOVEL HITAM PUTIH KARYA MUSTHOFA ACHMAD DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL NOVEL PENGANTIN HAMAS KARYA VANNY CHRISMA W. DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL NOVEL KUTITIPKAN AZEL KEPADAMU KARYA ZAYYADI ALWY DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL DALAM NOVEL SUJUD NISA DI KAKI TAHAJUD SUBUH KARYA KARTINI NAINGGOLAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

Oleh: Binti Khasanah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesa Universitas Muhammadiyah Purworejo

ANALISIS NILAI MORAL PADA NOVEL ORANG MISKIN DILARANG SEKOLAH KARYA WIWID PRASETYO DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI SMA

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN PADA NOVEL ORANG CACAT DILARANG SEKOLAH KARYA WIWID PRASETYO DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS XI

NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM FILM CINTA SUCI ZAHRANA SUTRADARA CHAERUL UMAM DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra adalah alat yang digunakan sastrawan untuk mengungkapkan

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL SUJUD NISA DI KAKI TAHAJJUD SUBUH KARYA KARTINI NAINGGOLAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI RELIGIUS NOVEL RAMBUT ANNISA KARYA ZAYNUR RIDWAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI RELIGIUS NOVEL SURGA YANG TAK DIRINDUKAN KARYA ASMA NADIA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM NOVEL AMELIA KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI-NILAI MORALDALAM NOVEL AYAH MENGAPA AKU BERBEDA? KARYA AGNES DAVONAR DAN SKENARIOPEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS X

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL SEPENGGAL BULAN UNTUKMU KARYA ZHAENAL FANANI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN ANTI KORUPSI DALAM NOVEL ORANG-ORANG PROYEK KARYA AHMAD TOHARI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN ANTIKORUPSI DALAM NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

IDENTIFIKASI KARAKTER TOKOH UTAMA DALAM NOVEL DI UJUNG JALAN SUNYI KARYA MIRA WIJAYA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS XI

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN NOVEL BUNDA LISA KARYA JOMBANG SANTANI KHAIREN DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA KELAS XI

ANALISIS NILAI RELIGIUS DALAM NOVEL ASSALAMUALAIKUM BEIJING! KARYA ASMA NADIA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL EDENSOR KARYA ANDREA HIRATA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL PADA NOVEL BUMI BIDADARI KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ASPEK PENDIDIKAN MORAL DALAM NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN NOVEL AIR BASUHAN KAKI IBU KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab ini, peneliti akan menyajikan latar belakang masalah, rumusan masalah,

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan pengalaman dan pengamatannya terhadap kehidupan. Kehidupan

NILAI MORAL NOVEL BULAN KARYA TERE LIYE DAN RENCANA PEMBELAJARANNYA DENGAN METODE GROUP INVESTIGATION DI KELAS XI SMA

I. PENDAHULUAN. yang hidup di dalam masyarakat (Esten, 2013: 2). Sastra berkaitan

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL SEE YOU IN UZLIFATUL JANNAH KARYA FERYANTO HADI DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER DARI SEGI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) GURU MATEMATIKA SMA SE-KABUPATEN PURWOREJO

ANALISIS NILAI MORAL TOKOH UTAMA DALAM NOVEL DI BAWAH LANGIT JAKARTA KARYA GUNTUR ALAM DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

NILAI-NILAI PENDIDIKAN NOVEL RANAH 3 WARNA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA.

NILAI RELIGIUS NOVEL KERLING SI JANDA KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS MORAL DALAM NOVEL AYAHKU (BUKAN) PEMBOHONG KARYA TERE LIYE DAN PEMBELAJARANNYA PADA KELAS XI SMA

NILAI MORAL NOVEL SEPATU DAHLAN KARYA KHRISNA PABICHARA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER NOVEL LAMPAU KARYA SANDI FIRLY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN TOKOH UTAMA NOVELTAK SEMPURNAKARYA FAHD DJIBRAN BONDAN PRAKOSO DAN FADE2BLACK DAN SKENARIO PEMBELAJARANSASTRA DI SMA

KIRNILAI MORAL DALAM NOVEL PELANGI DI ATAS CINTA KARYA CHAERUL AL-ATTAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN NOVEL SANG PEMIMPI DAN RELEVANSINYA SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN APRESIASI SASTRA DI SMP

ABSTRAK. Kata kunci : unsur intrinsik, nilai moral, bahan pembelajaran sastra

ASPEK KEPRIBADIAN TOKOH RAIHANA DALAM NOVEL PUDARNYA PESONA CLEOPATRA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI AKIDAH TOKOH UTAMA NOVEL BULAN TERBELAH DI LANGIT AMERIKA

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

NILAI-NILAI RELIGIOSITAS NOVEL MOGA BUNDA DISAYANG ALLAH KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS XI

NILAI RELIGIUS NOVEL HAJI BACKPACKER KARYA AGUK IRAWAN MN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

PEMBELAJARAN MENULIS NASKAH DRAMA PANGGUNG BERDASARKAN NOVEL BIDADARI-BIDADARI SURGA KARYA TERE LIYE DI KELAS XI SMA NEGERI 11 PURWOREJO

ANALISIS NILAI RELIGIUS NOVEL WO AI NI, ALLAH KARYA VANNY CHRISMA W. DAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

NILAI RELIGIUS NOVEL API TAUHID KARYA HABIBURRAHMAN EL-SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran sastra memiliki sejumlah manfaat. Pertama, karya sastra. karya sastra akan menjadi manusia berbudaya.

ASPEK SOSIAL DALAM NOVEL MENJADI DJO KARYA DYAH RINNI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

ANALISIS STRUKTURAL NOVEL BERLAYAR KE SURGA KARYA RAMADHA TSULATSI HAJAR DAN IMPLEMENTASINYA SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN DI SMA

I. PENDAHULUAN. tentang kisah maupun kehidupan sehari-hari. Seseorang dapat menggali, seseorang dengan menggunakan bahasa yang indah.

ANALISIS TOKOH UTAMA NOVEL BATAS KARYA AKMAL NASERY BASRAL, RELEVANSINYA DENGAN PENDIDIKAN KARAKTER, DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN AKIDAH TOKOH UTAMA NOVEL TAKBIR RINDU DI ISTANBUL KARYA PUJIA ACHMAD DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMK

ANALISIS NILAI SOSIOLOGI NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS IX SMA

KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL KUBAH DI ATAS PASIR KARYA ZHAENAL FANANI DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA NOVEL 99 HARI DI PRANCIS KARYA WIWID PRASETIYO DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA NOVEL NEGERI DI UJUNG TANDUK KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL DALAM NOVEL RINDU KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL HANIF: ZIKIR DAN PIKIR KARYA REZA NUFA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

NILAI-NILAI PENDIDIKAN NOVEL GURU PARA PEMIMPI KARYA HADI SURYA DAN RENCANA PEMBELAJARANNYA DI SMA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS MAJAS DALAM NOVEL AYAH KARYA ANDREA HIRATA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

POTENSI NOVEL REMAJA MUTAKHIR (2000-AN) SEBAGAI ALTERNATIF SUMBER BELAJAR APRESIASI PROSA BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S- I Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah

NILAI PENDIDIKAN NOVEL RANAH 3 WARNA KARYA AHMAD FUADI SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN SASTRA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI RELIGIUS TOKOH NOVEL AYAT SUCI YANG MENARI KARYA GARINA ADELIA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL AIR MATA SURGA KARYA E. ROKAJAT ASURA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA KELAS XI

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. A. Simpulan

Transkripsi:

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL BAK RAMBUT DIBELAH TUJUH KARYA MUHAMMAD MAKHDLORI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA Oleh: Lili Purwanti Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo lili.purwanti@gmail.com Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan unsur intrinsik novel Bak Rambut Dibelah Tujuh karya Muhammad Makhdlori, (2) mendeskripsikan nilai pendidikan karakter dalam novel Bak Rambut Dibelah Tujuh karya Muhammad Makhdlori, dan (3) mendeskripsikan skenario pembelajaran unsur intrinsik dan nilai pendidikan karakter dalam novel Bak Rambut Dibelah Tujuh karya Muhammad Makhdlori di kelas XI SMA. Hasil penelitian disimpulkan bahwa (1) unsur intrinsik novel Bak Rambut Dibelah Tujuh, temanya adalah titian kehidupan dunia yang penuh dengan ujian, tokoh utamanya adalah Zarimah, penokohan dilakukan secara analitik dan dramatik, alurnya adalah alur maju, latarnya dihadirkan secara konkret, sudut pandangnya adalah orang ketiga mahatahu, amanatnya dikemas dalam cerita serta hubungan antarunsur terjalin secara harmonis. (2) Nilai pendidikan karakter dalam novel meliputi (a) religius, (b) jujur, (c) toleransi, (d) disiplin, (e) kerja keras, (f) kreatif, (g) mandiri, (h) demokratis, (i) rasa ingin tahu, (j) semangat kebangsaan, (k) cinta tanah air, (l) menghargai prestasi, (m) bersahabat/ komunikatif, (n) cinta damai, (o) gemar membaca, (p) peduli lingkungan, (q) peduli sosial, dan (r) tanggung jawab. (3) Skenario pembelajaran dilakukan menggunakan model Stratta sebagai berikut, (a) guru memberi tugas kepada peserta didik untuk membaca novel Bak Rambut Dibelah Tujuh, (b) guru memberi tugas kepada peserta didik untuk menganalisis unsur intrinsik dan nilai pendidikan karakter yang terdapat dalam novel, dan (c) guru memberi tugas kepada peserta didik untuk membuat simpulan serta memeragakan satu karakter tokoh novel. Kata kunci: unsur intrinsik, nilai pendidikan karakter, skenario pembelajaran di kelas XI SMA PENDAHULUAN Kasus tindak kekerasan sering terjadi di Indonesia khususnya di kalangan pelajar. Berbagai bentuk tindak kekerasan yang mewabah di kalangan para pelajar di antaranya, tawuran antarpelajar, kericuhan antarpelajar yang dilakukan tanpa mencari tahu lebih dahulu penyebab utamanya, serta kasus pelecehan seksual yang akhir-akhir ini ramai dipergunjingkan. Kaitannya dengan perilaku di atas, Kemendiknas (2010: 3) mengungkapkan bahwa semua perilaku negatif di kalangan pelajar menunjukkan adanya kerapuhan karakter yang salah satunya disebabkan oleh tidak optimalnya pengembangan karakter di lembaga pendidikan di samping karena

kondisi lingkungan yang tidak mendukung. Sehubungan dengan hal tersebut, apabila perilaku di atas dibiarkan berlarut begitu saja tanpa adanya suatu penanganan yang serius, tentu dapat berdampak bagi diri para pelajar. Dari sinilah pengukuhan pendidikan karakter harus segera ditanamkan. Samani dan Hariyanto (2012: 45) mengungkapkan bahwa pendidikan karakter merupakan suatu proses pemberian tuntunan kepada peserta didik untuk menjadi manusia yang berkarakter dalam dimensi hati, pikir, raga, serta rasa dan karsa. Itulah sebabnya pendidikan karakter sangat penting untuk segera ditanamkan pada diri kalangan para pelajar. Kaitannya dengan pendidikan karakter, salah satu upaya yang dapat dilakukan dalam menanamkan nilai-nilai pendidikan karakter adalah dengan pembelajaran sastra. Abidin (2012: 213) mengungkapkan bahwa pembelajaran sastra merupakan suatu proses dalam memperkenalkan kepada peserta didik nilai-nilai yang terkandung dalam karya satra dan mengajaknya untuk merenungi nilai-nilai yang ada dalam karya sastra tersebut. Penulis memilih novel Bak Rambut Dibelah Tujuh sebagai media dalam penyampaian pendidikan karakter. Secara lengkap, penelitian ini berjudul Nilai Pendidikan Karakter dalam Novel Bak Rambut Dibelah Tujuh karya Muhammad Makhdlori dan Skenario Pembelajarannya di Kelas XI SMA. Pembelajaran unsur intrinsik merupakan hal penting yang harus dipelajari dan dipahami lebih dahulu sebelum mempelajari unsur ekstrinsik (nilai pendidikan karakter). Nurgiyantoro (2012: 23) mengungkapkan bahwa unsur instrinsik merupakan unsur pembangun sebuah karya sastra. Itulah sebabnya pembelajaran unsur intrinsik menjadi penting sehingga tidak dilewatkan pada penelitian ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan unsur intrinsik novel Bak Rambut Dibelah Tujuh, mendeskripsikan nilai pendidikan karakter dalam Novel Bak Rambut Dibelah Tujuh, dan mendeskripsikan skenario pembelajaran unsur intrinsik dan nilai pendidikan karakter dalam novel Bak Rambut Dibelah Tujuh di kelas XI SMA. Tinjauan pustaka yang penulis gunakan sebagai kajian kritis dalam penelitian ini adalah penelitian yang dilakukan Nurjaman (2012) dan Pujiati (2012).

METODE PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Objek penelitian ini adalah unsur intrinsik dan nilai pendidikan karakter dalam novel Bak Rambut Dibelah Tujuh karya Muhammad Makhdlori. Fokus penelitian ini adalah nilai pendidikan karakter yang meliputi, (a) religius, (b) jujur, (c) toleransi, (d) disiplin, (e) kerja keras, (f) kreatif, (g) mandiri, (h) demokratis, (i) rasa ingin tahu, (j) semangat kebangsaan, (k) cinta tanah air, (l) menghargai prestasi, (m) bersahabat/komunikatif, (n) cinta damai, (o) gemar membaca, (p) peduli lingkungan, (q) peduli sosial, dan (r) tanggung jawab yang terdapat dalam novel Bak Rambut Dibelah Tujuh dan skenario pembelajarannya di kelas XI SMA. Selanjutnya, sumber data dalam penelitian ini adalah novel Bak Rambut Dibelah Tujuh karya Muhammad Makhdlori. Dalam penelitian ini, data yang digunakan adalah narasi dan percakapan yang berhubungan dengan objek penelitian. Instrumen dalam penelitian ini adalah penulis sendiri selaku peneliti. Selain itu, digunakan juga kartu pencatat data untuk mencatat hasil dari pembacaan novel, baik berupa narasi maupun percakapan yang berkaitan dengan pembahasan. Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis adalah observasi, teknik pustaka dan teknik catat. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik content analysis (analisis isi). Penafsiran data dengan teknik analisis tersebut dilakukan dengan dua cara, yaitu secara pragmatis dan semantis. Ismawati (2011: 85) mengungkapkan bahwa analisis isi pragmatis, yaitu prosedur yang mengklasifikasikan tanda menurut sebab atau akibatnya, sementara analisis isi semantis, yaitu prosedur yang mengklasifikasikan tanda menurut maknanya.teknik penyajian hasil analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik informal. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian dari analisis novel Bak Rambut Dibelah Tujuh karya Muhammad Makhdlori, yaitu unsur intrinsik meliputi (a) tema dalam novel adalah

titian kehidupan dunia yang penuh dengan ujian, (b) tokoh utama dalam novel, yaitu Zarimah, sementara yang menjadi tokoh tambahan, yaitu Baqry, Mak Mirah, Pak Somad, Pak Rush, Pak Juned, Nirmala, Opek, Labeh, Marni, Layla, Rukoyah. Siwi, Jamal dan Ujang. Penokohan dalam novel dilakukan secara analitik dan dramatik, (c) alur yang digunakan dalam novel adalah alur maju yang dilengkapi dengan unsur keindahan, meliputi plausibilitas, rasa ingin tahu, kejutan, foreshadowing, dan kepaduan, (d) latar tempat dalam novel dihadirkan secara konkret sehingga dapat menimbulkan imajinasi pembaca mengenai latar tersebut. Latar tempat yang digunakan di antaranya di gedung, di rumah (rumah Zarimah, rumah Pak Rush, rumah Haji Juned, dan rumah Marni), di kantor, di masjid, di dalam mobil, di gudang, di desa Giring, dan di rumah sakit. Latar waktu yang digunakan adalah pagi hari, siang hari, malam hari, hari, minggu, bulan, tahun, dan jam/pukul, sementara latar sosial dalam novel melukiskan latar sosial rendah dan sosial tinggi, (e) sudut pandang yang digunakan adalah sudut pandang orang ketiga mahatahu,(f) amanat yang ada dalam novel dikemas dalam cerita sehingga terkesan tidak begitu menggurui pembaca dan mengalir indah, dan (g) hubungan antarunsur yang terdapat dalam novel terjalin secara harmonis. Nilai pendidikan karakter yang terdapat dalam novel meliputi (a) religius, (b) jujur, (c) toleransi, (d) disiplin, (e) kerja keras, (f) kreatif, (g) mandiri, (h) demokratis, (i) rasa ingin tahu, (j) semangat kebangsaan, (k) cinta tanah air, (l) menghargai prestasi, (m) bersahabat/komunikatif, (n) cinta damai, (o) gemar membaca, (p) peduli lingkungan, (q) peduli sosial, dan (r) tanggung jawab. Nilai-nilai pendidikan karakter yang terdapat dalam novel Bak Rambut Di belah Tujuh dikemas dengan baik dalam cerita sehingga terkesan tidak menggurui pembaca. Skenario pembelajaran unsur intrinsik dan nilai pendidikan karakter dalam novel Bak Rambut Dibelah Tujuh di kelas XI SMA menggunakan model stratta yang telah dipadukan dengan berbagai metode (ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas) sebagai berikut, (a) guru memberi tugas kepada peserta didik untuk membaca novel disertai dengan memberi penjelasan secara umum materi unsur

intrinsik dan nilai pendidikan karakter, (b) guru mengulas materi tersebut, (c) guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok untuk berdiskusi dalam menganalisis unsur intrinsik dan nilai pendidikan karakter, (d) guru memberi tugas kepada peserta didik untuk presentasi, (e) guru memberikan kesempatan untuk tanya jawab, (f) guru mengomentari hasil presentasi, (g) guru memberi tugas kepada peserta didik memperbaiki pekerjaannya untuk kemudian disimpulkan, (h) guru memberi tugas kepada peserta didik untuk maju membacakan simpulan dan memeragakan satu karakter tokoh novel. Pemilihan model pembelajaran tersebut dimaksudkan untuk menciptakan suasana kegiatan pembelajaran yang menyenangkan dan terarah. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan penelitian yang telah disajikan sebelumnya, maka simpulan penelitian ini adalah (1) novel Bak Rambut Dibelah Tujuh temanya adalah titian kehidupan dunia yang penuh dengan ujian, tokoh utamanya adalah Zarimah, penokohan dilakukan secara analitik dan dramatik, alurnya adalah alur maju, latarnya digambarkan secara konkret baik latar tempat, latar waktu, maupun sosial, sudut pandangnya adalah orang ketiga mahatahu, dan amanat dalam novel dikemas dalam cerita sehingga terkesan tidak menggurui pembaca serta hubungan antarunsur terjalin secara harmonis, (2) nilai pendidikan karakter yang terdapat dalam novel tersebut, yaitu (a) religius, (b) jujur, (c) toleransi, (d) disiplin, (e) kerja keras, (f) kreatif, (g) mandiri, (h) demokratis, (i) rasa ingin tahu, (j) semangat kebangsaan, (k) cinta tanah air, (l) menghargai prestasi, (m) bersahabat/komunikatif, (n) cinta damai, (o) gemar membaca, (p) peduli lingkungan, (q) peduli sosial, dan (r) tanggung jawab yang dikemas secara baik dalam cerita sehingga terkesan tidak menggurui pembaca. Baik unsur intrinsik maupun nilai pendidikan karakter yang terdapat dalam novel tersebut sangat bermanfaat untuk diajarkan di sekolah khususnya pada peserta didik tingkat SMA. Hal itu disebabkan oleh kandungan unsur intrinsik maupun nilai pendidikan karakter yang ada dalam novel tersebut mengandung banyak nilai pendidikan yang baik untuk perkembangan

karakter peserta didik. Selanjutnya, (3) skenario pembelajaran menggunakan model stratta dipilih untuk menciptakan suasana kegiatan pembelajaran yang menyenangkan dan terarah. Berdasarkan simpulan di atas, maka saran penulis untuk guru dan peserta didik adalah diharapkan guru dapat menciptakan kegiatan belajar yang menyenangkan sehingga menumbuhkan rasa cinta peserta didik terhadap pembelajaran sastra khususnya novel, yaitu dengan cara mengombinasikan berbagai metode pembelajaran dalam suatu kegiatan belajar sehingga dapat tercipta suasana yang tidak membosankan. Selanjutnya, novel tersebut diharapkan dapat dijadikan oleh peserta didik sebagai pedoman perilaku, sikap, dan tindakan menuju ke arah yang lebih baik dalam kelangsungan hidup sehari-hari. DAFTAR PUSTAKA Abidin, Yusuf. 2012. Pembelajaran Bahasa Berbasis Pendidikan Karakter. Bandung: PT Refika Aditama. Ismawati, Esti. 2011. Metode Penelitian Pendidikan Bahasa dan Sastra. Surakarta: Yuma Pustaka. Kemendiknas. 2010. Desain Induk Pendidikan Karakter. Makhdlori, Muhammad. 2011. Bak Rambut Dibelah Tujuh. Yogyakarta: Diva Press. Nurjaman, Candra. 2012. Nilai Pendidikan Karakter dalam Novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata sebagai Bahan Ajar Apresiasi Novel dan Model Pembelajarannya di SMP. Skripsi. Bandung: Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia UPI. Diunduh dari repository.upi.edu/skripsiview. Php?start=2167 pada tanggal 19 November 2012. Nurgiyantoro, Burhan. 2012. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Pujiati, Nita. 2012. Nilai Religius Novel Hafalan Shalat Delisa Karya Tere Liye dan Skenario Pembelajarannya di Kelas XI SMA. Skripsi. Purworejo: Universitas Muhammadiyah Purworejo. Samani, Muchlas dan Hariyanto. 2012. Konsep dan Model Pendidikan Karakter. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.