BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pendidikan Kewarganegaraan di SMP N se-kecamatan Buayan yaitu

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PENUTUP. sebelumnya dapat diambil kesimpulan sebagai berikut.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. beberapa kesimpulan sebagsi berikut: Kewarganegaraan. Hal ini berdasarkan t hitung (t o ) minat belajar

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. mengambil kesimpulan sebagai berikut:

BAB V KESIMPULAN. maka dapat dikemukakan kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara motivasi belajar terhadap

BAB V PENUTUP. pembahasan, dapat diambil kesimpulan bahwa: 1. Media CD interaktif berpengaruh signifikan positif terhadap minat belajar

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran IPS melalui penerapan metode

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: variabel dapat dikatakan memiliki korelasi sedang.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pengujian hipotesis, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian penerapan metode

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pengembangan ini dapat disimpulkan

BAB V P E N U T U P. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan

BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN. Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray untuk meningkatkan Aktivitas

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi, Manajemen Penelitian, cet. x, Jakarta: Rineka Cipta, 2009.

BAB V PENUTUP. maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut. 1. Ada pengaruh penggunaan model pembelajaran college ball terhadap

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. menarik kesimpulan sebagai berikut: 2. Tingkat prestasi belajar siswa kelas V SD Negeri Bantul Manunggal tahun

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya dapat

Pada Siklus I, penerapan teknik Paired Storytelling (Bercerita

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Pembelajaran kooperatif tipe TGT dapat meningkatkan kualitas. pembelajaran IPS di kelas IVB SDN Nanggulan Sleman.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika menggunakan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan tentang hubungan antara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan motivasi belajar terhadap hasil

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Upaya meningkatkan kreativitas siswa dengan metode discussion group

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games-Tournament (TGT) dapat

DAFTAR PUSTAKA. Alma, Buchari Guru Profesional Menguasai Metode dan Terampil Mengajar. Bandung: Alfabeta.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. pada BAB IV dapat dikemukakan simpulan penelitian yaitu penerapan metode

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1. Terdapat perbedaan yang signifikan antara aktivitas belajar siswa

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MEDIA INTERAKTIF BERBASIS POWER POINT PADA SISWA KELAS IV SDN PAKIS JAJAR 1 SKRIPSI

BAB V PENUTUP. 1. Hasil belajar siswa di kelas yang menggunakan model kooperatif tipe bamboo

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan

BAB V PENUTUP. 1. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan Minat Belajar terhadap

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

DAFTAR PUSTAKA. Afandi, Yazid Fiqih Muamalah dan Implementasinya dalam Lembaga Keuangan Syari ah. Yogyakarta: Logung Pustaka.

BAB V PENUTUP. dalam aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran Geografi XI IPS 1 di. SMA N 1 Pleret, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. menggunakan model Advance Organizer (AO) dibandingkan. 5% yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima.

BAB V PENUTUP. 1. Pembelajaran sejarah melalui penggabungan model Problem Based. Learning dan Student Teams Achievement Division mampu

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. 1. Implementasi model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted. siklus II naik menjadi 76,92%.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Orang Tua dengan Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Pada Siswa

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. implementasi media pada ujicoba terbatas dapat disimpulkan sebagai berikut :

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa: faktor eksternal siswa yang sebesar 44,75%. Gedung di SMK N 1 Seyegan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dikumpulkan melalui penelitian dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. coba produk dinyatakan layak untuk digunakan dengan kategori Baik.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV PENUTUP. mengajar beregu/kelompok, perancangan, latihan keterampilan, pembelajaran adalah metode percobaan, karya wisata dan diskusi.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. 1. Pelaksanaan Pembelajaran dengan Penerapan Metode Diskusi Berbantuan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. A. Kesimpulan Hasil penelitian persepsi siswa kelas VIII terhadap media gambar dalam

DAFTAR PUSTAKA. Abdurrahman, Mulyana, Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar, Jakarta: Rineka Cipta, 2003.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dengan model pembelajaran Deep Dialogue/Critical Thinking pada

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. diperoleh rerata sebesar 72,43 lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang. tinggi dari pada media kartu konsep bergambar.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan data hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan,

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PENUTUP. Kesimpulan dari penelitian pengembangan ini adalah sebagai berikut. pengendalian sosial. Media pembelajaran berbasis website ini dapat

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Cara Belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Belajar

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Achmadi,Cholid Narbuko & Abu Metodologi Penelitian. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

DAFTAR PUSTAKA. Ali, Sadirman. (2009). Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Bandung: PT Rajagrafindo Persada.

BAB V PENUTUP. 1. Hasil belajar matematika siswa di kelas eksperimen dengan menggunakan

DAFTAR PUSTAKA. A la Miftahul Quantum Teaching. Jogjakarta: Diva Press

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. media pembelajaran berupa trainer mikrokontroler seri AVR yang dipadukan

BAB V PENUTUP. peneliti, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Ada korelasi yang positif lagi signifikan antara gaya belajar visual siswa

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya. maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

BAB VI PENUTUP. semester 1 di MTsN 1 Model Palangka Raya di peroleh nilai rata-rata 3,12

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: Sleman, hal ini dibuktikan dari nilai r hitung lebih besar dari r tabel

DAFTAR RUJUKAN. Ahmadi, Abu Psikologi Sosial. Jakarta: Rineka Cipta.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. lingkungan alam sebagai sumber belajar terhadap hasil belajar kognitif IPA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Teman Sekolah berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diungkapkan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Negeri 3 Sleman dengan menggunakan model Number Head Together yang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yang dilakukan maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

Mudjiono, dan Dimyati Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta. Mulyasa, E Menjadi Guru Profesional menciptakan Pembelajaran

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan

BAB V PENUTUP. 1. Penerapan media pembelajaran video slideshow dapat

DATAR PUSTAKA. Ali, Mohammad (1993). Strategi Penelitian Pendidikan. Bandung: Angkasa.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. A. Kesimpulan Hasil penelitian dan pengembangan ini dapat disimpulkan bahwa:

DAFTAR PUSTAKA. UNPAS, FKIP. (2017). Buku Panduan Praktik Pengalaman Lapangan. Bandung: Tidak Diterbitkan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Penerapan model Problem Solving dengan menggunakan metode diskusi. Yogyakarta, yang dapat dilihat dari aspek :

DAFTAR PUSTAKA. Ahmadi, & Supriyono. (2004). Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Minat Belajar terhadap Prestasi

DAFTAR PUSTAKA. Ahmadi, Abu dan Joko Tri Prasetya. Strategi Belajar Mengajar: Untuk Fakultas. Tarbiyah Komponen MKDK. Bandung: Pustaka Setia

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Akuntansi SMK YPKK 1 Sleman Tahun Ajaran 2011/2012, dengan r x1y

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. menggunakan model pembelajaran kooperatif model Group Investigation

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. berikut: Terdapat Hubungan Positif dan Signifikan Kebiasaan Belajar

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. learning sebagai sumber belajar IPS, dapat disimpulkan beberapa hal

DAFTAR PUSTAKA. A. M, Sardiman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, Jakarta: PT. Raja

DAFTAR PUSTAKA. Ahmadi, Abu dan Joko Tri Prasetya. (1997). Strategi Belajar Mengajar (SBM) Bandung: Pustaka Setia.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 2. Terdapat pengaruh positif dan signifikan pemanfaatan teknologi informasi

BAB V PENUTUP. yang diajukan dari data yang diambil, maka dapat disimpulkan:

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, S. (2009). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta.

ARTIKEL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KREATIVITAS MENGAJAR GURU MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMA NEGERI 1 BOLAANG UKI

BAB V PENUTUP. siswa. Maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Pembelajaran sejarah melalui penerapan model Cooperative Learning

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. kelompok kontrol 6,48 serta perhitungan gain score ternormalisasi

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Penelitian tindakan kelas dengan menerapkan metode Firing Line pada

Disusun Oleh: PANJANG MURYONO A

Transkripsi:

93 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka terdapat pemanfaatan, hambatan maupun upaya guru dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di SMP N se-kecamatan Buayan yaitu sebagai berikut: 1. Pemanfaatan teknologi komputer di SMP N 1 dan 2 Buayan yaitu; Di SMP N 1 dan 2 Buayan, pemanfaatan teknologi komputer sudah di manfaatkan oleh guru, tetapi pemanfaatan teknologi komputer belum digunakan semaksimal mungkin. Teknologi komputer digunakan oleh guru hanya sebatas digunakan untuk membuat power point yang disajikan di depan kelas. Pemanfaatan teknologi dalam bentuk power point tersebut, guru dapat mengambil materi yang berkaitan dengan materi pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan baik dari buku, artikel, surat kabar maupun internet. 2. Hambatan yang ditemukan guru dalam pemanfaatan media pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di SMP N 1 dan 2 Buayan yaitu; Sebagian besar guru Pendidikan Kewarganegaraan masih jarang menggunakan media pembelajaran dikarenakan masih terdapat hambatan. Faktor yang menjadi penyebab hambatan-hambatan

94 dalam menggunakan media pembelajaran tersebut adalah sebagai berikut: a. Terbatasnya alat dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan yang menyebabkan pembelajaran jarang memakai media pembelajaran misalnya dengan teknologi komputer. b. Terbatasnya ruang media yang menyebabkan guru yang satu dengan yang lainnya saling berebutan untuk menggunakan ruang media tersebut. c. Guru Pendidikan Kewarganegaraan masih kurang terampil dalam mengoperasikan komputer ke LCD Proyektor. Terkadang guru masih memerlukan bantuan guru TIK langsung untuk mengoperasikannya. d. Guru kesulitan untuk mencari materi yang pas untuk disajikan ke dalam media komputer. e. Keterbatasan biaya (dana). 3. Upaya-upaya yang dilakukan guru untuk dapat mengatasi hambatan dalam menggunakan media dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan yaitusebagai berikut; a. Guru menggunakan media lain seperti koran, televisi, artikel, buku cetak, ataupun gambar yang berkaitan dengan materi pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan.

95 b. Guru melakukan penjadwalan dalam penggunaan media pembelajaran, sehingga guru mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan akan menggunakan media ini tidak berbenturan dengan guru mata pelajaran lainnya. c. Upaya yang dilakukan oleh guru yaitu dengan menggunakan metode permainan di dalam kelas, misalnya guru memberikan pertanyaan-pertanyaan untuk siswa kemudian apabila siswa yang satu belum bisa menjawab pertanyaan tersebut maka dapat dilempar ke siswa yang lainnya begitu seterusnya agar siswa lebih aktif dalam kegiatan belajar mengajar. d. Upaya untuk mengatasi hambatan tersebut dengan guru membuat media sendiri dengan sederhana dalam bentuk bagan yang pembuatannya dari kertas karton, misalnya pada materi struktur pemerintahan di Indonesia agar siswa lebih memahami materi yang diajarkan guru. B. Saran Berdasarkan pembahasan, kesimpulan, di atas maka dapat diberikan beberapa saran sebagai berikut: 1. Bagi Guru a. Supaya lebih meningkatkan frekuensi penggunaan media dalam pembelajaran. b. Perlu adanya peningkatan kreativitas dalam penggunaan media pembelajaran.

96 2. Bagi Pihak Sekolah a. Perlu menambahkan media pembelajaran b. Perlu dibuat jadwal untuk penggunaan media agar antara guru yang satu dengan yang lain tidak berbenturan untuk menggunakannya. c. Perlu diadakan pelatihan-pelatihan bagi guru yang kurang terampil dalam menggunakan media pembelajaran. 3. Saran untuk penelitian selanjutnya Bagi peneliti selanjutnya supaya melakukan penelitian lebih lanjut untuk memantapkan dan menemukan bentuk-bentuk pemanfaatan media yang lebih baik dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di SMP N se-kecamatan Buayan Kabupaten Kebumen.

97 DAFTAR PUSTAKA Abdul Gafur. 2007. Modul, Strategi, dan Metode Pembelajaran PKn. Yogyakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Andrias Harefa. 2000. Menjadi Manusia Pembelajar. Jakarta: Rineka Cipta. Astuti, K.S., dkk. 2005. Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Direksi melalui Penggunaan Multimedia Terpadu. Laporan Penelitian. FBS UNY. Azhar Arsyad. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.. 2009. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajagrafindo Persada.. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja GrafindoPersada. Basrowi dan Suwandi. 2008. Memahami Penelitian Kualitatif. Jakara: Rineka Cipta. Burhan Bungin. 2001. Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.. 2003. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada. Cholisin. 2000. Ilmu Kewarganegaraan dan Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: Universitas Terbuka.. 2004. Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education). Yogyakarta: Fakultas Ilmu sosial dan Ekonomi UNY. Dasim Budimansyah. 2006. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Berbasis Portofolio Jurnal Civic Volume 3 Nomor 1 Juni 2006. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi UNY. Gordon, H. Bower dan Ernest, R Hilgard. 1975. Theory of Learning. New York: Both of Standford University. Gulo, W. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Grasindo.

98 Hamzah B. Uno. 2008. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta: PT. Bumi Aksara.. 2010. Teknologi Komunikasi dan Informasi Pembelajaran. Jakarta: PT. Bumi Aksara. Mc. Leod,Jr, Raymond. 1996. Sistem Informasi manajemen. Terjemahan Hendra Teguh. Jakarta: Prenhallindo. Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial 2010. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi UNY. Moleong, Lexy J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif (cetakan ke 23). Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Muhibbin Syah. 2000. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Mulyasa, E. 2010. Kurikulum Tingkat Satuan pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Munir. 2008. Kurikulum Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Bandung: Alfabeta. Nana sudjana, dkk. 2002. Media pengajaran. Bandung: CV Sinar Baru. Nana Sudjana. 2004. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya. Ngalim Purwanto. (2003). Psikologi Pendidikan. Bandung : Remaja Rosadakarya. Oemar Hamalik. 1994. Media Pendidikan. Bandung: Citra Aditya Bakti.. 2001. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: PT. Bumi Aksara.. 2005. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Bumi Akasara.. 2005. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Bumi Aksara. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 22 tahun 2006 Tentang Standar Isi. Saifuddin Azwar. 2010. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Sanjaya, W. 2009. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

99 Sardiman. 2001. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Rajawali. Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta. Solihatin, Robert E. 2007. Cooperative Learning Analisis Model Pembelajaran IPS. Jakarta: PT. Bumi Aksara. Jurnal Ilmu- Ilmu Sosial 2010. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi UNY. Sudirjo, Sudarsono, dan Evaline Siregar. 2007. Media Pembelajaran Sebagai Pilihan dalam Strategi Pembelajaran Mozaik Teknologi Pendidikan. Jakarta: Prenada Media Group. Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial 2010. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi UNY. Sugiyono. 2008. Cetakan Keempat. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R &N. Bandung: Alfabeta. Suharsimi Arikunto. 1999. Dasar - Dasar Evaluasi. Jakarta: Bumi Aksara. Sunarso dkk. 2006. Pendidikan Kewarganegaraan PKn untuk perguruan tinggi. Yogyakarta: UNY Press. Suyanto, M. 2003. Multimedia Alat Untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing. Yogyakarta: ANDI. Trianto. 2007. Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Prestasi Pustaka. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003. Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Di akses http//www.undangundang Republik Indonesia No.22.com pada tanggal 1 Agustus 2012. Winarno. 2006. Pendidikan Kewarganegaraan Persekolahan: Standar Isi dan Pembelajarannya. Jurnal Civics, Vol 3,No.1, Juni 2006 hal 22-36. Yusufhadi Miarso. 1994. Teknologi Pembelajaran. Jakarta: UNJ.