BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Sugiyono (2009:11-14),

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini dapat digolongkan penelitian asosiatif. Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. (2008), yaitu penelitian yang menghubungkan dua variabel atau lebih.

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan penjelasan diatas, dapat diketahui bahwa penelitian asosiatif yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian direncanakan mulai bulan Maret 2015 sampai dengan Des Untuk

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang relevan atas data tersebut untuk menguji hipotesis.

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah asosiatif, menurut Sugiyono (2012:11),

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah asosiatif, menurut Sugiyono (2012:11),

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah asosiatif, menurut Sugiono (2005:11), penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. di Jl. Setia Budi Komplek Pertokoan Setia Budi Center No.12 Medan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pengaruh atau hubungan kedua variabel tersebut. berakhir bulan Mei 2015, dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini menurut Sugiyono (2012:11), penelitian asosiatif kausal

BAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kombinasi yaitu

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian Asosiatif. Menurut Sugiyono (2011:35)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. adalah Seluruh Karyawan pada PT. Aditama Graha Lestari. hubungan yang bersifat sebab akibat dimana variabel independen

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. fungsi variabel dalam hubungan antar variabel, yaitu: Variabel Independen (Independent Variable)

BAB I PENDAHULUAN. Pengembangan karier atau Carrier development adalah suatu kondisi yang

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

36 Kompensasi. Variabel kompensasi ini terdiri dari Gaji, Reward dan Insentif. 1. Gaji Menurut Hasibuan (2007) gaji adalah balas jasa yang dibayar sec

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. hubungan itu terhadap kedua variabel tersebut. (Sugiyono, 2015)

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian deskriptif. Menurut Sugiyono (2013:11) penelitian deskriptif adalah suatu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah

BAB III METODE PENELITIAN. obyek penelitian adalah para pengguna software akuntansi pada perusahaanperusahaan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada PT. PLN Persero Cabang Pekanbaru

BAB III METODE PENELITIAN. yang beralamat di Jl. Petojo VIJ IV No. 28 Jakarta Pusat. Waktu pelaksanaan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

BAB III METODE PENELITIAN Jenis Penelitian Penelitian yang akan dilakukan merupakan penelitian kuantitatif yaitu metode

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. pengaruh atau hubungan itu terhadap kedua variabel tersebut. berlokasi di Jl Jamin Ginting, Km 10 No. 21, Medan.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Koperasi Balam Jaya Di Desa Balam Merah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Restoran Adem Ayem dan Restoran Solo Bristo. Sampel dalam penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Kecamatan Bangkinang Seberang Jalan Lintas Bangkinang-Petapahan Sei Jernih.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Yaitu data yang diperoleh langsung dari responden. Responden dari. data ini dianalisa. Data tersebut antara lain :

C. Definisi dan Operasionalisasi Variabel BAB III METODE PENELITIAN. A. Waktu dan Tempat Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. perumusan masalah yang teridentifikasi, pengumpulan dasar teori yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam hal ini yang menjadi objek penelitian adalah konsumen yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah :

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III. Metode Penelitian. penilitian terdiri dari variabel terikat (dependent variable) dan variabel bebas (independent

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini yaitu penelitian lapangan (field research) dengan

BAB III METODE PENELITIAN

Rincian Waktu Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Untuk menguji apakah alat ukur (instrument) yang digunakan memenuhi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Asuransi Jiwa Pendidikan Bumiputera 1912 Pekanbaru Cabang Sukajadi.

BAB III METODE PENELITIAN. pembahasan penulisan ini, maka penulis mengambil lokasi penetian PT. BPR

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu: menjadi variabel bebas dalam penelitian ini adalah:

BAB II METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian penjelasan (explanatory

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

research) yaitu pengamatan langsung ke obyek yang diteliti guna mendapatkan data yang relevan. Penelitian ini termasuk penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam bab ini peneliti menguraikan ulasan mengenai desain

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel. adalah keputusan pembelian sepeda motor yamaha (Y)

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di PT Astra International Tbk Auto2000 Daan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam rangka penulisan skripsi ini penulis mengambil lokasi pada Hotel

BAB III METODE PENELITIAN. peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulanya. Populasi dan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk

BAB III METODE PENELITIAN. jalan Prof.M.Yamin,SH Bangkinang. Sementara waktu penelitian dilakukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. akan di analisis yaitu dari tahun 2009 sampai dengan Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada Bulan Maret sampai Juni 2014 dan

Transkripsi:

19 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis, Lokasi, dan Waktu Penelitian 1. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Sugiyono (2009:11-14), mengatakan penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih (independen) tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel yang lain. 2. Lokasi Penelitian Penelitian ini beralamatkan di Jl. Sei Serayu No.53 Medan, Telp: 061-88817862. 3. Waktu Penelitian Waktu penelitian ini dilaksanakan dari bulan November 2016 sampai dengan Juni 2017, bentuk waktu penelitian ini adalah sebagai berikut: Tabel 3.1 Rincian Waktu Penelitian No Kegiatan Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun 1 Pembuatan dan Seminar Proposal 2 Pengumpulan Data 3 Analisa Data 4 Penyusunan Skripsi 5 Seminar Hasil 6 Sidang Meja Hijau

20 B. Populasi dan Sampel 1. Populasi Menurut Sugiyono (2009:117), Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Dalam penelitian ini, yang menjadi populasi adalah karyawan PT. Karya Jatan Persada yang berjumlah 80 orang. Di mana jumlah semua karyawan merupakan karyawan tetap. 2. Sampel Menurut Sugiyono (2009:118), Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Apabila subyeknya kurang dari 100 orang, maka sampel yang diambil adalah semua populasi sehingga penelitian merupakan penelitian populasi. Atau tergantung dari kemampuan peneliti dilihat dari segi waktu, tenaga, dan dana. Karena populasi dalam penelitian ini kurang dari 100 orang, maka jenis sampel yang digunakan adalah sampel jenuh. Menurut Sugiyono (2009:120), sampel jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Maka jumlah sampel dalam penelitian ini sama dengan jumlah populasi yaitu sebanyak 80 orang.

21 C. Definisi Operasional Variabel Menurut Suharsimi (2006:118), variabel adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari dua variabel; variabel bebas (X) dan variabel terikat (Y). 1. Variabel Bebas (Independent Variable) Mengikut Ferdinand (2006:35), variabel bebas (independent variable) adalah variabel yang mempengaruhi variabel terikat (dependent variable), baik secara positif maupun negatif. Dalam penelitian ini variabel bebas (independent variable) adalah: a. Kinerja karyawan (X 1 ) b. Produktivitas karyawan (X 2 ) 2. Variabel Terikat (Dependent Variable) Mengikut Ferdinand (2006:36), variabel terikat (dependent variable) adalah variabel yang menjadi pusat perhatian peneliti. Hakekat sebuah masalah, mudah terlihat dengan menganalisis berbagai variabel terikat (dependent variable) yang digunakan pada suatu model. Dalam penelitian ini, target kerja merupakan variabel terikat (dependent variable). Adapun definisi operasional variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

22 Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel N O Variabel Definisi Pengukuran Skala Ukur 1 Kinerja Hasil kerja secara 1. Kuantitas kerja Likert (X 1 ) kualitas dan kuantitas 2. Kualitas kerja yang dicapai oleh 3. Pengetahuan seorang karyawan dalam pekerjaan melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung 4. Kreativitas jawab yang diberikan 5. Kerja sama kepadanya. 2 Produktivitas Karyawan (X 2 ) 3 Target Kerja (Y) Perbandingan antara output (hasil) dengan input (masukan). Jika produktivitas naik, ini hanya dimungkinkan oleh adanya peningkatan efisiensi dan sistem kerja, teknik produksi dan adanya peningkatan keterampilan dari tenaga kerjanya. Hasil akhir yang ingin dicapai melalui proses manajemen atau pernyataan hasil yang harus diperoleh, perlu dirumuskan dengan pasti. 1. Kuantitas kerja 2. Kualitas kerja 3. Ketepatan waktu 4. Sikap kerja 5. Kewiraswastaan 1. Kuantitas kerja 2. Kualitas kerja 3. Produktivitas kerja 4. Ketepatan waktu 5. Hasil kerja Likert Likert D. Jenis dan Sumber Data 1. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Data kuantitatif yaitu data yang berbentuk angka atau data kualitatif yang diangkakan/skoring (Sugiyono, 2009:36). Data kuantitatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah hasil jawaban kuesioner dari masing-masing responden.

23 b. Data kualitatif yaitu data yang berbentuk kalimat, kata atau gambar (Sugiyono, 2009:36). Data kualitatif dalam penelitian ini adalah hasil wawancara yang diberikan kepada responden. 2. Sumber Data a. Data primer dalam penelitian ini adalah hasil wawancara dan jawaban kuesioner yang disebarkan kepada responden b. Data sekunder dalam penelitian ini adalah data yang diambil langsung dari laporan hasil kerja karyawan. E. Teknik Pengumpulan Data Untuk membuktikan kebenaran hipotesis yang telah diuraikan di atas, maka penulis melakukan penelitian untuk mendapatkan data, informasi dan bahan yang diperlukan dengan menggunakan beberapa metode sebagai berikut: 1. Penelitian Kepustakaan (Library Research) Pengumpulan data yang dilakukan melalui bahan bacaan, meliputi literatur, buku, majalah, dan berbagai bahan bacaan lain yang relevan dan yang berhubungan dengan judul penelitian yang penulis susun. 2. Penelitian Lapangan (Field Research) Pengumpulan data yang dilakukan secara langsung terhadap obyek penelitian atau dengan terjun langsung ke lapangan dengan menggunakan teknik sebagai berikut: a. Pengamatan (Observasi): Mengadakan penelitian dengan cara mengamati langsung terhadap unit-unit yang ada hubungannya dengan obyek yang diselidiki dan mengadakan pencatatan-pencatan tanpa ikut berpartisipasi langsung.

24 b. Wawancara: Memperoleh data atau mendapatkan data dan informasi yang akurat dengan mengajukan pertanyaan secara langsung dan lisan terhadap orang-orang yang dapat memberikan keterangan yang erat kaitannya dengan masalah-masalah yang akan penulis ungkapkan dalam penelitian ini guna mendukung data yang dikumpulkan. c. Kuesioner: Teknik pengumpulan data dengan menyebarkan daftar pertanyaan kepada responden dengan cara memilih alternatif jawaban yang tersedia. Di mana responden memilih salah satu jawaban yang telah disediakan dalam daftar pertanyaan. Bobot nilai kuesioner yang ditentukan yaitu sebagai berikut: Tabel 3.3 Instrumen Skala Likert No Pertanyaan Skor 1 Sangat Setuju (SS) 5 2 Setuju (S) 4 3 Kurang Setuju (KS) 3 4 Tidak Setuju (TS) 2 5 Sangat Tidak Setuju (STS) 1 Sumber: Kuncoro (2011:86)

25 F. Teknik Analisis Data 1. Uji Instrumen a. Uji Validitas Uji yang dilakukan untuk mengetahui layak atau tidaknya alat ukur yang digunakan. Pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS Versi 19,00 dengan kriteria sebagai berikut: Jika r hitung > r tabel, maka pertanyaan dinyatakan valid Jika r hitung < r tabel, maka pertanyaan dinyatakan tidak valid b. Uji Reliabilitas Uji yang digunakan untuk mengetahui konsistensi dan kestabilan suatu alat ukur, apakah alat ukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika pengukuran tersebut diulang. Pengujian dilakukan dengan menggunakan program SPSS Versi 19,00. Butir pertanyaan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas reliabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut: 1) Jika r alpha positif atau lebih besar dari r tabel, maka pertanyaan reliabel 2) Jika r alpha negatif atau lebih kecil dari r tabel, maka pertanyaan tidak reliabel 2. Uji Asumsi Klasik Syarat asumsi klasik yang harus dipenuhi pada model regresi berganda sebelum data tersebut dianalisis adalah sebagai berikut: 1. Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal, yakni distribusi data dengan bentuk lonceng dan distribusi data tersebut tidak menceng ke kiri atau ke kanan. Uji

26 normalitas dilakukan dengan menggunakan pendekatan kurva PP-Plots, untuk memastikan apakah data di sepanjang garis diagonal normal maka dilakukan uji kolmogorov smirnov. 2. Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah sebuah grup mempunyai varians yang sama di antara anggota grup tersebut. Artinya, jika varians variabel independent adalah konstan (sama) untuk setiap nilai tertentu variabel independen disebut homokedastisitas. 3. Uji Multikolinearitas Multikolinearitas berarti adanya hubungan linier yang sempurna atau pasti di antara beberapa atau semua variabel yang menjelaskan dari model regresi. Untuk mendeteksi ada atau tidaknya moltikolinearitas dapat dilakukan dengan melihat toleransi variabel dan Variante Inflation Factor (VIF) dengan membandingkan sebagai berikut: 1) VIF < 5 maka tidak terdapat multikolinearitas 2) Tolerance > 0,1 maka tidak terdapat multikolinearitas 3. Analisis Regresi Berganda Analisis regresi merupakan sebuah pendekatan yang digunakan untuk mendefinisikan hubungan matematis antara variabel output/dependent (Y) dengan satu atau beberapa variabel input/independent (X). Model regresi dinyatakan dalam persamaan berikut: Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + e

27 Keterangan: Y : target kerja a : Konstanta b 1 b 2 : Koefisien regresi masing-masing variabel X 1 : kinerja X 2 : produktivitas 4. Uji Hipotesis 1. Uji simultan (Uji F) Untuk mengetahui apakah variabel bebas secara simultan berpengaruh terhadap variabel terikat dengan tingkat keyakinan 95%, kriteria pengujian: F hitung > F tabel = H 0 ditolak F hitung F tabel = H 0 diterima 2. Uji Parsial (Uji t) Uji t statistik dimaksudkan untuk menguji pengaruh secara parsial antara variabel bebas terhadap variabel terikat dengan asumsi bahwa variabel lain dianggap konstan, dengan tingkat keyakinan 95% (α = 0,05). Kriteria pengujian: t hitung > t tabel = H 0 ditolak t hitung t tabel = H 0 diterima 3. Koefisien Determinasi Ghozali (2005:83) mengatakan koefisien determinasi pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel independent.

28 Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas (Kinerja dan Produktivitas) terhadap variabel terikat (Target Kerja) ditentukan dengan koefisien determinasi D= r 2 x100%. Nilai koefisien determinasi yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen. Dengan alat bantu SPSS statistic 19.00 for windows, kriteria pengujian adalah sebagai berikut: a. Melihat tabel Model Summary Melihat nilai R. Square (koefisien determinasi). Jika nilai R 2 mendekati satu atau > 0,5 maka variabel-variabel independent dianggap mampu menjelaskan variasi variabel dependen. Bila nilai R 2 jauh dari satu atau < 0,5 maka variabel-variabel independent dianggap belum mampu menjelaskan tentang variasi variabel dependen.