Kementerian Perindustrian REPUBLIK INDONESIA LAPORAN TRIWULAN I KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN 2016

dokumen-dokumen yang mirip
Formulir C Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksana Rencana Pembangunan Triwulan III Berdasarkan PP No.39 Tahun 2006 Tahun Anggaran 2014

Kementerian Perindustrian

II Tahun Anggaran 2013

Kementerian Perindustrian REPUBLIK INDONESIA LAPORAN TRIWULAN I KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN 2017

LAPORAN KONSOLIDASI PROGRAM DIRINCI MENURUT KEGIATAN TRIWULAN III TAHUN ANGGARAN 2011

Tahun Anggaran 2013 III

LAPORAN KONSOLIDASI PROGRAM DIRINCI MENURUT KEGIATAN TRIWULAN III TAHUN ANGGARAN 2016

Formulir C Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksana Rencana Pembangunan Triwulan I Berdasarkan PP No.39 Tahun 2006 Tahun Anggaran 2015

Laporan Konsolidasi Program Dirinci Menurut Kegiatan

Kementerian Perindustrian

ALOKASI ANGGARAN BERDASARKAN PROGRAM KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TA 2016

Formulir C Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksana Rencana Pembangunan Triwulan II Berdasarkan PP No.39 Tahun 2006 Tahun Anggaran 2014

SUMBER ANGGARAN KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TA 2015 BERDASARKAN JENIS BELANJA

Formulir C Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksana Rencana Pembangunan Triwulan II Berdasarkan PP No.39 Tahun 2006 Tahun Anggaran 2015

PAGU ANGGARAN ESELON I MENURUT PROGRAM DAN JENIS BELANJA KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TA. 2012

Formulir C Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksana Rencana Pembangunan Triwulan I Berdasarkan PP No.39 Tahun 2006 Tahun Anggaran 2014

Formulir C Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksana Rencana Pembangunan Triwulan III Berdasarkan PP No.39 Tahun 2006 Tahun Anggaran 2015

LAPORAN KONSOLIDASI PROGRAM DIRINCI MENURUT KEGIATAN TRIWULAN I TAHUN ANGGARAN 2011

LAPORAN KONSOLIDASI PROGRAM DIRINCI MENURUT KEGIATAN TRIWULAN II TAHUN ANGGARAN 2016

Kementerian Perindustrian

Kementerian Perindustrian

Kementerian Perindustrian

Formulir C Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksana Rencana Pembangunan Triwulan IV Berdasarkan PP No.39 Tahun 2006 Tahun Anggaran 2015

RENCANA KERJA KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN ANGGARAN 2015 JAKARTA, APRIL 2014

LAPORAN KONSOLIDASI PROGRAM DIRINCI MENURUT KEGIATAN TRIWULAN II TAHUN ANGGARAN 2011

TUNJANGAN KINERJA JABATAN STRUKTURAL

DAFTAR ALAMAT MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI TAHUN 2008/2009

FORMULIR 1 RENCANA KERJA KEMENTERIAN/LEMBAGA (RENJA-KL) TAHUN ANGGARAN 2013

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BKPM. Jabatan. Kelas Jabatan. Tunjangan. Kinerja.

2017, No serta Kinerja Pegawai di Lingkungan Badan Koordinasi Penanaman Modal; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam hu

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

FORMULIR 1 RENCANA KERJA KEMENTERIAN/LEMBAGA (RENJA-KL) TAHUN ANGGARAN 2014

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

2012, No

- 6 - TUNJANGAN KINERJA JABATAN STRUKTURAL

PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN RETENSI ARSIP SEKTOR PEREKONOMIAN URUSAN PERINDUSTRIAN

PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN RETENSI ARSIP SEKTOR PEREKONOMIAN URUSAN PERINDUSTRIAN

2013, No.1531

PERATURAN KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL,

Populasi Ternak Menurut Provinsi dan Jenis Ternak (Ribu Ekor),

MATRIK 2.3 RENCANA TINDAK PEMBANGUNAN KEMENTERIAN/ LEMBAGA TAHUN 2011

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 12 TAHUN 2005 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSPEKTORAT JENDERAL DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

RINCIAN FORMASI CPNS DARI PELAMAR UMUM KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN ANGGARAN 2010

BAB X INSPEKTORAT JENDERAL. Bagian Kesatu Kedudukan, Tugas, dan Fungsi

2016, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Kepala Arsip Nasional Re

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 73 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI BALI

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 39 TAHUN 2006 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT JENDERAL DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

RUMAH KHUSUS TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN

B. VISI : Indonesia Menjadi Negara Industri yang Berdaya Saing dengan Struktur Industri yang Kuat Berbasiskan Sumber Daya Alam dan Berkeadilan

STRUKTUR ORGANISASI KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG

2017, No Kebudayaan tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat. Mengingat : 1. Un

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

LAPORAN REALISASI ANGGARAN BELANJA BELANJA KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA MELALUI KPPN DAN BUN UNTUK TRIWULAN YANG BERAKHIR 31 MARET2016 (dalam rupiah)

Organisasi. struktur. Kementerian Perindustrian

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2005 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 65 TAHUN 2008 TENTANG

KEPALA BADAN KOORDlNASl PENANAMAN MODAL REPUBUK INDONESIA

KEBIJAKAN PENGEMBANGAN INDUSTRI AGRO DAN KIMIA

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 1996 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 041/P/2017 TENTANG

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

2016, No Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakh

DIREKTORAT JENDERAL PRASARANA DAN SARANA PERTANIAN REALISASI KEGIATAN DIREKTORAT PENGELOLAAN AIR IRIGASI

2017, No telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahu

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN,

BPS PROVINSI SUMATERA SELATAN

- 2 - MEMUTUSKAN: BAB I KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI, DAN SUSUNAN ORGANISASI. Bagian Kesatu Kedudukan, Tugas dan Fungsi. Pasal 1

Menteri Perindustrian Republik Indonesia

Sektor * 2010** 3,26 3,45 3,79 2,82 2,72 3,36 3,47 4,83 3,98 2,86 2. Pertambangan dan Penggalian

Desa Hijau. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

b. Kepala Sub Bagian Keuangan; c. Kepala Sub Bagian Program, Evaluasi dan Pelaporan.

LAPORAN PEMANTAUAN PELAKSANAAN ANGGARAN TRIWULAN II TAHUN 2016

U r a i a n. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Pendidikan Nonformal dan Informal

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

TINGKAT KETIMPANGAN PENGELUARAN PENDUDUK PROVINSI BENGKULU MARET 2016 MULAI MENURUN

2

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

PANDUAN. Aplikasi Database Tanah, Bangunan/Gedung, dan Rumah Negara Gol. 2

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN LAPORAN PEMANTAUAN PELAKSANAAN ANGGARAN TRIWULAN I TAHUN 2016

DUKUNGAN PASCAPANEN DAN PEMBINAAN USAHA

Nusa Tenggara Timur Luar Negeri Banten Kepulauan Riau Sumatera Selatan Jambi. Nusa Tenggara Barat Jawa Tengah Sumatera Utara.

2017, No Kebudayaan Nomor 14 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomo

PEDOMAN FORMASI JABATAN FUNGSIONAL PENYULUH PERTANIAN BAB I PENDAHULUAN

- 1 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

KATA PENGANTAR. Inspektur Jenderal. M. Sakri Widhianto

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KOORDINASI PERGURUAN TINGGI SWASTA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2007 TENTANG

2016, No Nomor 167, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3888), sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun

BERITA RESMI STATISTIK

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

REVIEW PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI JAWA TIMUR

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Transkripsi:

Kementerian Perindustrian REPUBLIK INDONESIA LAPORAN TRIWULAN I KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN 2016 BIRO PERENCANAAN 2016

Formulir C Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2006 Tanggal 29 Nopember 2006 DIISI OLEH KEPALA SKPD/KEPALA BAPPEDA/MENTERI/KEPALA LEMBAGA LAPORAN KONSOLIDASI PROGRAM DIRINCI MENURUT KEGIATAN TRIWULAN I TAHUN ANGGARAN 2016 DEPARTEMEN/LEMBAGA/PROVINSI/KABUPATEN/KOTA/SKPD : 019 [DEPARTEMEN PERINDUSTRIAN] No. 1 1. 019.01.1.247101/2016 (01.01.01) 2. DIPA- 019.01.1.248628/2015 Program Pengembangan Sdm 3. SP DIPA-019.01.1.248629/2016 Dan Dukungan 4. SP DIPA- Manajemen Kementerian 019.01.1.451496/2016 Perindustrian 5. SP DIPA- 019.01.1.451522/2016 0 320.041.697 320.041.697 14,30 12,19 Terkoordinasinya pelaksanaan tugas unitunit organisasi di lingkungan Kementerian Perindustrian; Terbinanya pelaksanaan tugas Kementerian yang meliputi perencanaan, pengorganisasian dan ketatalaksanaan, pendayagunaan sumber daya serta penghubung antar lembaga dan masyarakat,sosialisasi informasi dan layanan publik; Terlaksananya pemberian dukungan administrasi dan teknis kepada unit-unit organisasi di lingkungan Kementerian. 19,33 15,73 1 (1824) Pelayanan Hukum Dan Penataan Organisasi 0 17.552.000 17.552.000 6,51 5,15 1. Pelayanan Hukum Dan Penataan Organisasi 9,51 6,65 1. Sekretariat Jenderal 2 (1825) Peningkatan Pelayanan Administrasi Dan Manajemen Perkantoran Berbasis Teknologi 0 42.463.983 42.463.983 16,45 14,25 1. Peningkatan Pelayanan Administrasi Dan Manajemen Perkantoran Berbasis Teknologi 18,41 15,24 1. Sekretariat Jenderal 3 (1826) Pengembangan Sdm 0 15.124.000 15.124.000 11,50 14,53 1. Pengembangan Sdm 14,26 16,40 1. Sekretariat Jenderal

4 (1827) Peningkatan Sistem Tata Kelola Keuangan Dan Barang Milik Negara Yang Profesional 0 133.670.000 133.670.000 20,87 18,80 1. Peningkatan Sistem Tata Kelola Keuangan Dan Barang Milik Negara Yang Profesional 23,55 20,73 1. Sekretariat Jenderal 2. PERWAKILAN RI DI LUAR NEGERI 3. EROPA 5 (1828) Peningkatan Kualitas Perencanaan Dan Pelaporan 0 31.638.714 31.638.714 9,07 8,03 1. Peningkatan Kualitas Perencanaan Dan Pelaporan 24,25 17,29 1. Sekretariat Jenderal 6 (1829) Pembangunan Sistem Informasi Yang Terintegrasi Dan Handal 7 (1831) Peningkatan Pengelolaan Pelayanan Dan Komunikasi Publik 0 33.347.000 33.347.000 10,62 6,52 1. Pembangunan Sistem Informasi Yang Terintegrasi Dan Handal 0 46.246.000 46.246.000 4,43 1,00 1. Peningkatan Pengelolaan Pelayanan Dan Komunikasi Publik 18,00 14,14 1. Sekretariat Jenderal 11,55 5,74 1. Sekretariat Jenderal 2 1. 019.01.1.247101/2016 (01.01.02) Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur Kementerian Perindustrian 1 (1832) Pembangunan, Pengadaan, Perbaikan Dan Peningkatan Sarana Dan Prasarana Kerja 0 15.923.000 15.923.000 3,81 2,19 Tersedianya sarana dan prasarana kerja sesuai kebutuhan. 0 15.923.000 15.923.000 3,81 2,19 1. Pembangunan, Pengadaan, Perbaikan Dan Peningkatan Sarana Dan Prasarana Kerja 23,25 3,49 23,25 3,49 1. Sekretariat Jenderal 3 1. SP DIPA-019.07.2.015118/2016 (04.04.12) Program Pengembangan Teknologi Dan Kebijakan 0 16.404.869 16.404.869 7,37 3,22 Tersusunnya rumusan dan analisis kebijakan dari iklim di sektor industri serta analisa, standar, dan prosedur di bidang industri serta terhasilkannya kuantitas, kualitas hasil litbang dan kebijakan pendukungnya yang mampu diaplikasikan hingga skala pabrik 17,81 17,06 1 (5242) Sertifikasi 0 16.404.869 16.404.869 7,37 3,22 1. Sertifikasi 17,81 17,06 1. Badan Penelitian

4 1. SP DIPA- 019.06.1.247885/2016 (04.07.03) Program Pengawasan Dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Kementerian Perindustrian 0 49.569.000 49.569.000 14,14 11,32 Tersusunnya kriteria pengawasan yang efektif; Tersedianya hasil asesmen aparat pengawas berkualifikasi; Tersedianya jumlah dan kualifikasi aparat pengawas; Tercapainya peningkatan akuntabilitas pelaksanaan program. 20,85 20,56 1 (1841) Peningkatan Pengawasan Dan Akuntabilitas Pelaksanaan Program Pengembangan Inspektorat I 0 4.102.612 4.102.612 14,96 14,95 1. Peningkatan Pengawasan Dan Akuntabilitas Pelaksanaan Program Pengembangan Inspektorat I 28,17 25,74 1. Inspektorat Jenderal 2 (1842) Peningkatan Pengawasan Dan Akuntabilitas Pelaksanaan Program Pengembangan Inspektorat Ii 0 4.567.719 4.567.719 15,27 12,23 1. Peningkatan Pengawasan Dan Akuntabilitas Pelaksanaan Program Pengembangan Inspektorat Ii 29,96 30,04 1. Inspektorat Jenderal 3 (1843) Peningkatan Pengawasan Dan Akuntabilitas Pelaksanaan Program Pengembangan Inspektorat Iii 0 3.909.968 3.909.968 12,52 7,79 1. Peningkatan Pengawasan Dan Akuntabilitas Pelaksanaan Program Pengembangan Inspektorat Iii 21,95 21,95 1. Inspektorat Jenderal 4 (1844) Peningkatan Pengawasan Dan Akuntabilitas Pelaksanaan Program Pengembangan Inspektorat Iv 0 4.117.094 4.117.094 12,37 11,16 1. Peningkatan Pengawasan Dan Akuntabilitas Pelaksanaan Program Pengembangan Inspektorat Iv 17,94 18,45 1. Inspektorat Jenderal 5 (1845) Dukungan Manajemen, Pembinaan, Pemantauan Tindak Lanjut Hasil Pengawasan Serta Dukungan Teknis Lainnya Inspektorat Jenderal 0 32.871.607 32.871.607 14,29 11,19 1. Dukungan Manajemen, Pembinaan, Pemantauan Tindak Lanjut Hasil Pengawasan Serta Dukungan Teknis Lainnya Inspektorat Jenderal 18,90 18,69 1. Inspektorat Jenderal

5 1. SP DIPA- 019.03.1.247982/2016 (04.07.06) Program Penumbuhan Dan Pengembangan Kimia, Tekstil, Dan Aneka 1 (1875) Revitalisasi Dan Penumbuhan Tekstil Dan Aneka 0 205.704.000 205.704.000 5,03 2,28 Pulihnya utilisasi kapasitas produksi dalam industri dengan target pencapaian sebesar 70 persen; Jumlah industri yang berhasil pulih dengan target 100 industri. 0 94.156.000 94.156.000 2,73 1,21 1. Revitalisasi Dan Penumbuhan Tekstil Dan Aneka 11,69 8,43 5,81 5,14 1. Direktorat Jenderal Kimia, Tekstil Dan Aneka 2 (1876) Revitalisasi Dan Penumbuhan Kimia Hilir 0 32.080.880 32.080.880 2,23 0,06 1. Revitalisasi Dan Penumbuhan Kimia Hilir 14,44 1,78 1. Direktorat Jenderal Kimia, Tekstil Dan Aneka 3 (1877) Revitalisasi Dan Penumbuhan Kimia Dasar 0 18.822.377 18.822.377 13,37 2,64 1. Revitalisasi Dan Penumbuhan Kimia Dasar 18,10 5,44 1. Direktorat Jenderal Kimia, Tekstil Dan Aneka 4 (1879) Penyusunan Dan Evaluasi Program Revitalisasi Dan Penumbuhan Basis Manufaktur 0 60.644.743 60.644.743 7,50 5,01 1. Penyusunan Dan Evaluasi Program Revitalisasi Dan Penumbuhan Basis Manufaktur 17,36 17,97 1. Direktorat Jenderal Kimia, Tekstil Dan Aneka 6 1. DIPA-019.02.1.247960/2016 (04.07.07) Program Penumbuhan Dan Pengembangan Berbasis Agro 1 (1833) Revitalisasi Dan Penumbuhan Hasil Hutan Dan Perkebunan 0 251.423.000 251.423.000 5,14 4,96 Jumlah persentase industri yang berhasil pulih dengan target 100 persen industri yang terkena dampak krisis; Besarnya persentase utilisasi kapasitas produksi dalam industri dengan target pencapaian sebesar 80 persen. 0 38.600.400 38.600.400 4,86 2,79 1. Revitalisasi Dan Penumbuhan Hasil Hutan Dan Perkebunan 11,22 11,17 24,28 23,35 1. Direktorat Jenderal Agro 2 (1834) Revitalisasi Dan Penumbuhan Minuman Dan Tembakau 0 32.592.200 32.592.200 9,50 8,06 1. Revitalisasi Dan Penumbuhan Minuman Dan Tembakau 13,89 13,89 1. Direktorat Jenderal Agro 3 (1835) Revitalisasi Dan Penumbuhan Makanan, Hasil Laut Dan Perikanan 0 105.683.581 105.683.581 0,97 1,00 1. Revitalisasi Dan Penumbuhan Makanan, Hasil Laut Dan Perikanan 2,31 2,55 1. Direktorat Jenderal Agro

4 (1836) Penyusunan Dan Evaluasi Program Revitalisasi Dan Penumbuhan Agro 7 1. DIPA-019.04-0/2016 (04.07.08) Program Penumbuhan Dan Pengembangan Logam, Mesin, Alat Transportasi, Dan Elektronika 1 (1846) Penumbuhan Alat Transportasi Darat 0 74.546.819 74.546.819 11,46 13,14 1. Penyusunan Dan Evaluasi Program Revitalisasi Dan Penumbuhan Agro 0 190.956.000 190.956.000 10,20 5,76 Pencapaian Meningkatnya Ekspor hasil Produk Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi; Besarnya persentase utilisasi kapasitas produksi dalam industri; dengan target pencapaian sebesar 80 persen. 0 20.376.462 20.376.462 2,25 3,10 1. Penumbuhan Alat Transportasi Darat 18,37 18,37 1. Direktorat Jenderal Agro 13,34 10,01 2,48 10,02 1. Direktorat Jenderal Logam, Mesin, Alat Transportasi Dan Elektronika 2. JAWA 3. JAWA TENGAH 4. DI YOGYAKARTA 5. JAWA TIMUR 6. ACEH 7. SUMATERA 8. SUMATERA 9. RIAU 10. JAMBI 11. SUMATERA 12. LAMPUNG 13. KALIMANTAN 14. KALIMANTAN TENGAH 15. KALIMANTAN 16. KALIMANTAN TIMUR 17. SULAWESI 18. SULAWESI TENGAH 19. SULAWESI 20. SULAWESI TENGGARA 21. MALUKU 2 (1847) Penumbuhan Maritim Dan Kedirgantaraan Dan Alat Pertahanan 0 24.623.538 24.623.538 9,03 8,14 1. Penumbuhan Maritim Dan Kedirgantaraan Dan Alat Pertahanan 15,89 10,35 1. Direktorat Jenderal Logam, Mesin, Alat Transportasi Dan Elektronika

3 (1848) Penumbuhan Elektronika Dan Telematika 0 25.000.000 25.000.000 5,00 0,36 1. Penumbuhan Elektronika Dan Telematika 7,88 5,06 1. Direktorat Jenderal Logam, Mesin, Alat Transportasi Dan Elektronika 4 (1849) Penyusunan Dan Evaluasi Program Penumbuhan Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi 0 95.956.000 95.956.000 9,60 8,83 1. Penyusunan Dan Evaluasi Program Penumbuhan Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi 12,24 12,24 1. Direktorat Jenderal Logam, Mesin, Alat Transportasi Dan Elektronika 5 (1850) Penumbuhan Permesinan Dan Alat Mesin Pertanian 0 25.000.000 25.000.000 25,00 0,89 1. Penumbuhan Permesinan Dan Alat Mesin Pertanian 28,75 7,25 1. Direktorat Jenderal Logam, Mesin, Alat Transportasi Dan Elektronika 8 1. 019-05.3.069263/2014 2. 019.05.3.079019/2013 3. DIPA.019.05.3.089264/2014 4. 019.05.3.099026/2014 5. DIPA-019-05.3.109207/2014 6. DIPA. 019.05.3.119028/2014 7. DIPA-019.05.3.129024/2014 8. DIPA.019.05.3.139243/2014 9. DIPA-019-05.3.149215/2014 10. 019-05.3.159191/18/2012 11. 019.05.3.169024/2013 12. 019.05.3.169024/2014 13. 019.05-0/2015 14. 019-05.3.269188/2014 15. 019.05.3.309028/2016 16. 019-05.3.329115/2014 17. DIPA-019.05.3.019070/2014 18. DIPA-019.05.3.029024/2014 19. DIPA-019.05.3.029024/2013 20. 019.05.3.039032/2015 21. 019-05.3.04913131/2013 22. DIPA-019.05.3.059029/2013 23. DIPA-019.05.3.229163/2014 24. SP DIPA- 019.05.2.247952/2016 25. DIPA-019.05.3.299435/2015 26. 019.05.3.179214/2014 27. SP-019.05.3.189023-00/AG/2014 28. 019.05.3.190022/2014 29. 019.05.3.190022/2013 30.,S.019.05.3.209188/2014 (04.07.09) Program Penumbuhan Dan Pengembangan Kecil Dan Menengah 0 432.868.000 432.868.000 1,11 0,83 Rasio Jawa dan luar Jawa dengan target rasio industri di pulau Jawa dan luar Jawa mencapai posisi 60:40; Kontribusi PDB IKM sebesar 34 % pada tahun 2014. 2,51 1,60

1 (1837) Penyebaran Dan Penumbuhan Kecil Dan Menengah Wilayah I 0 122.284.000 122.284.000 - - 1. Penyebaran Dan Penumbuhan Kecil Dan Menengah Wilayah I - - 1. Direktorat Jenderal Kecil Dan Menengah 2. ACEH 3. SUMATERA 4. SUMATERA 5. RIAU 6. JAMBI 7. SUMATERA 8. LAMPUNG 9. KALIMANTAN 10. KALIMANTAN TENGAH 11. KALIMANTAN 12. KALIMANTAN TIMUR 13. BENGKULU 14. KEPULAUAN BANGKA BELITUNG 15. KEPULAUAN RIAU 16. KALIMANTAN 2 (1838) Penyebaran Dan Penumbuhan Kecil Dan Menengah Wilayah Ii 0 116.391.000 116.391.000 2,57 1,94 1. Penyebaran Dan Penumbuhan Kecil Dan Menengah Wilayah Ii 4,14 3,13 1. Direktorat Jenderal Kecil Dan Menengah 2. JAWA 3. JAWA TENGAH 4. DI YOGYAKARTA 5. JAWA TIMUR 6. BALI 7. BANTEN

3 (1839) Penyebaran Dan Penumbuhan Kecil Dan Menengah Wilayah Iii 0 116.244.000 116.244.000 - - 1. Penyebaran Dan Penumbuhan Kecil Dan Menengah Wilayah Iii - - 1. Direktorat Jenderal Kecil Dan Menengah 2. SULAWESI 3. SULAWESI TENGAH 4. SULAWESI 5. SULAWESI TENGGARA 6. MALUKU 7. NUSA TENGGARA 8. NUSA TENGGARA TIMUR 9. PAPUA 10. MALUKU 11. GORONTALO 12. PAPUA 13. SULAWESI 4 (1840) Penyusunan Dan Evaluasi Program Revitalisasi Dan Penumbuhan Kecil Menengah 0 77.949.000 77.949.000 1,57 1,15 1. Penyusunan Dan Evaluasi Program Revitalisasi Dan Penumbuhan Kecil Menengah 5,47 2,96 1. Direktorat Jenderal Kecil Dan Menengah 9 1. SP DIPA-019.08-0/2015 (04.07.10) Program Percepatan Penyebaran Dan Pemerataan Pembangunan 0 513.493.000 513.493.000 9,77 4,84 Meningkatnya jumlah investasi industri didaerah melalui pembangunan kawasan industri dengan target pertumbuhan sebesar 10 % pertahun; Tersusunnya kebijakan operasional pengembangan industri didaerah melalui pendekatan pengembangan kompetensi inti industri daerah. 24,62 13,62 1 (1851) Pengembangan Fasilitasi Wilayah I 0 149.034.000 149.034.000 2,84 1,54 1. Pengembangan Fasilitasi Wilayah I 22,02 16,14 1. Direktorat Jenderal Pengembangan Perwilayahan 2 (1852) Pengembangan Fasilitasi Wilayah Ii 0 20.450.000 20.450.000 2,18-1. Pengembangan Fasilitasi Wilayah Ii 18,67 9,08 1. Direktorat Jenderal Pengembangan Perwilayahan

3 (1853) Pengembangan Fasilitasi Wilayah Iii 0 302.334.000 302.334.000 13,69 6,36 1. Pengembangan Fasilitasi Wilayah Iii 26,30 12,02 1. Direktorat Jenderal Pengembangan Perwilayahan 4 (1854) Penyusunan Dan Evaluasi Program Pengembangan Perwilayahan 0 41.675.000 41.675.000 18,05 16,96 1. Penyusunan Dan Evaluasi Program Pengembangan Perwilayahan 25,16 19,17 1. Direktorat Jenderal Pengembangan Perwilayahan 10 1. SP DIPA-019.09.1.248039/2016 (04.07.11) Program Peningkatan Ketahanan Akses Internasional 0 58.475.000 58.475.000 12,48 4,28 Meningkatnya Akses Pasar, Akses terhadap Sumber Investasi, Akses Sumber Daya serta Kerjasama Internasional 30,76 10,45 1 (1855) Peningkatan Ketahanan 0 8.595.580 8.595.580 3,79 3,37 1. Peningkatan Ketahanan 17,59 6,27 1. Direktorat Jenderal Ketahanan Dan Pengembangan Akses Internasional 2 (1856) Pengembangan Kerja Sama Internasional Wilayah I Dan Multilateral 0 11.528.900 11.528.900 16,80 5,88 1. Pengembangan Kerja Sama Internasional Wilayah I Dan Multilateral 21,96 5,24 1. Direktorat Jenderal Ketahanan Dan Pengembangan Akses Internasional 3 (1857) Pengembangan Kerja Sama Internasional Wilayah Ii Dan Regional 0 12.067.800 12.067.800 6,64 4,39 1. Pengembangan Kerja Sama Internasional Wilayah Ii Dan Regional 71,65 7,21 1. Direktorat Jenderal Ketahanan Dan Pengembangan Akses Internasional 4 (1858) Peningkatan Dukungan Fasilitasi Dan Koordinasi Kerja Sama Internasional 0 26.282.720 26.282.720 16,11 3,82 1. Peningkatan Dukungan Fasilitasi Dan Koordinasi Kerja Sama Internasional 20,14 15,59 1. Direktorat Jenderal Ketahanan Dan Pengembangan Akses Internasional

11 1. DIPA-019.07.1.248035/2015 (04.07.12) 2. SP DIPA-019.07.2.412528/2016 Program Pengembangan 3. SP DIPA-019.07.2.248042/2016 Teknologi Dan Kebijakan 4. DIPA-019.07.2.247199/2015 5. DIPA-019.07.2.247136/2016 6. SP DIPA-019.07.2.248056/2016 7. DIPA-019.07.2.247403/2016 8. SP DIPA-019.07.2.248060/2016 9. SP.DIPA-019.07.2.247157/2015 10. SP DIPA- 019.07.2.247140/2016 11. DIPA-019.07.2.247161/2016 12. DIPA- 019.07.2.247204/2016 13. DIPA-019.07.2.247211/2016 14. SP DIPA- 019.07.2.247225/2016 15. Dipa-019.07.2.247232/2016 16. SP DIPA- 019.07.2.247246/2015 17. DIPA. 019.07.2.248124/2016 18. SP DIPA- 019.07.2.248145/2016 19. SP-DIPA- 019.07.2.248920/2016 20. 019.07.2.539053/2014 21. DIPA-019.07.2.539060/2014 22. SP DIPA- 019.07.2.539074/2016 23. DIPA-019.07.2.539081/2016 0 570.090.894 570.090.894 15,88 13,87 Tersusunnya rumusan dan analisis kebijakan dari iklim di sektor industri serta analisa, standar, dan prosedur di bidang industri serta terhasilkannya kuantitas, kualitas hasil litbang dan kebijakan pendukungnya yang mampu diaplikasikan hingga skala pabrik 21,37 18,75 1 (1859) Pengkajian Kebijakan Dan Iklim Usaha 0 7.297.000 7.297.000 3,79 1,36 1. Pengkajian Kebijakan Dan Iklim Usaha 18,97 19,61 1. Badan Penelitian 2 (1860) Perencanaan Kebijakan Standardisasi 0 17.975.400 17.975.400 1,54 3,45 1. Perencanaan Kebijakan Standardisasi 15,26 7,78 1. Badan Penelitian 3 (1861) Pengkajian Hijau Dan Lingkungan Hidup 0 10.600.000 10.600.000-4,03 1. Pengkajian Hijau Dan Lingkungan Hidup 0,44 0,44 1. Badan Penelitian 4 (1862) Penyusunan Rencana Dan Evaluasi Program Kebijakan Iklim Usaha, Dan Mutu 0 42.366.524 42.366.524 17,24 12,47 1. Penyusunan Rencana Dan Evaluasi Program Kebijakan Iklim Usaha, Dan Mutu 22,07 22,15 1. Badan Penelitian 5 (1863) Pengkajian Teknologi Dan Hak Kekayaan Intelektual 0 10.448.127 10.448.127 14,09 6,15 1. Pengkajian Teknologi Dan Hak Kekayaan Intelektual 38,40 14,17 1. Badan Penelitian

6 (1864) Penelitian Teknologi Kimia Dan Kemasan 0 26.668.870 26.668.870 21,51 21,85 1. Penelitian Dan Kimia Dan Kemasan 19,85 19,56 1. Badan Penelitian 7 (1865) Penelitian Teknologi Tekstil 0 22.673.524 22.673.524 33,38 21,55 1. Penelitian Dan Tekstil 35,23 26,06 1. Badan Penelitian 1. JAWA 8 (1866) Penelitian Teknologi Kulit, Karet Dan Plastik 0 25.373.416 25.373.416 19,28 16,75 1. Penelitian Dan Kulit, Karet Dan Plastik 18,59 18,59 1. Badan Penelitian 1. DI YOGYAKARTA 9 (1867) Penelitian Teknologi Agro 0 57.246.548 57.246.548 15,69 14,61 1. Penelitian Dan Agro 21,43 16,65 1. Badan Penelitian 1. JAWA 10 (1868) Penelitian Teknologi Pulp Dan Kertas 0 21.662.244 21.662.244 17,53 19,28 1. Penelitian Dan Pulp Dan Kertas 19,98 20,18 1. Badan Penelitian 1. JAWA 11 (1869) Penelitian Teknologi Hasil Perkebunan 0 18.780.799 18.780.799 18,18 18,96 1. Penelitian Dan Hasil Perkebunan 20,33 20,34 1. Badan Penelitian 1. SULAWESI 12 (1870) Penelitian Teknologi Logam Dan Mesin 0 23.048.262 23.048.262 19,93 16,74 1. Penelitian Dan Logam Dan Mesin 23,22 23,77 1. Badan Penelitian 1. JAWA 13 (1871) Penelitian Teknologi Keramik 0 28.061.427 28.061.427 15,44 11,83 1. Penelitian Dan Keramik 23,51 21,16 1. Badan Penelitian 1. JAWA 14 (1872) Penelitian Teknologi Bahan Dan Barang Teknik 0 46.952.704 46.952.704 11,05 7,14 1. Penelitian Dan Bahan Dan Barang Teknik 20,45 12,11 1. Badan Penelitian 1. JAWA 15 (1873) Penelitian Teknologi Pencegahan Pencemaran 0 28.828.968 28.828.968 14,36 16,23 1. Penelitian Dan Pencegahan Pencemaran 17,40 23,35 1. Badan Penelitian 1. JAWA TENGAH 16 (1874) Penelitian Teknologi Kerajinan Dan Batik 0 22.664.249 22.664.249 19,63 15,59 1. Penelitian Dan Kerajinan Dan Batik 22,31 22,09 1. Badan Penelitian 1. DI YOGYAKARTA

17 (3986) Riset Dan Standardisasi Bidang 0 159.442.832 159.442.832 15,08 13,88 1. Riset Dan Standardisasi Bidang 21,48 19,26 1. Badan Penelitian 1. JAWA TIMUR 2. ACEH 3. SUMATERA 4. SUMATERA 5. SUMATERA 6. LAMPUNG 7. KALIMANTAN 8. KALIMANTAN 9. KALIMANTAN TIMUR 10. SULAWESI 11. MALUKU 12 1. 019.01.2.248522/2016 (10.05.01) 2. 019.01.2.248539/2016 Program Pengembangan Sdm 3. SP DIPA-019.01.2.248543/2016 Dan Dukungan 4. SP DIPA-019.01.2.248937/2014 Manajemen Kementerian 5. SP DIPA- Perindustrian 019.01.2.248941/2016 6. SP DIPA - 09.01.2.248958/2016 7. SP DIPA-019.01.1.412446/2016 8. DIPA-019.01.2.579319/2016 0 187.206.007 187.206.007 10,57 9,05 Terkoordinasinya pelaksanaan tugas unitunit organisasi di lingkungan Kementerian Perindustrian; Terbinanya pelaksanaan tugas Kementerian yang meliputi perencanaan, pengorganisasian dan ketatalaksanaan, pendayagunaan sumber daya serta penghubung antar lembaga dan masyarakat,sosialisasi informasi dan layanan publik; Terlaksananya pemberian dukungan administrasi dan teknis kepada unit-unit organisasi di lingkungan Kementerian. 22,40 19,89 1 (1830) Peningkatan Kualitas Sdm 0 187.206.007 187.206.007 10,57 9,05 1. Peningkatan Kualitas Sdm 22,40 19,89 1. Sekretariat Jenderal 2. DI YOGYAKARTA 3. JAWA TIMUR 4. SUMATERA 5. SUMATERA 6. SULAWESI 7. BALI

13 1. DIPA-019.01.2.247115/2016 (10.06.01) 2. SP DIPA-019.01.2.247122/2015 Program Pengembangan Sdm 3. SP DIPA-019.01.2.247178/2015 Dan Dukungan 4. DIPA-019.01.2.247182/2016 Manajemen Kementerian 5. SP DIPA-019.01.2.247377/2016 Perindustrian 6. DIPA-019.01.2.247381/2016 7. SP DIPA- 019.01.2.247398/2015 8. DIPA-019.01.2.247953/2016 9. SP DIPA- 019.01.2.249772/2016 10. DIPA-019.01.2.249836/2015 11. SP DIPA- 019.01.1.412446/2016 12. SP DIPA- 019.01.2.412452/2014 13. SP DIPA- 019.01.2.412461/2015 14. DIPA-019.01.2.522430/2015 15. SP DIPA- 019.01.2.522472/2015 16. SP DIPA- 019.01.2.522489/2015 17. 019.01.2.526160/2016 18. 019.01.2.568593/2016 0 459.157.011 459.157.011 9,30 9,20 Terkoordinasinya pelaksanaan tugas unitunit organisasi di lingkungan Kementerian Perindustrian; Terbinanya pelaksanaan tugas Kementerian yang meliputi perencanaan, pengorganisasian dan ketatalaksanaan, pendayagunaan sumber daya serta penghubung antar lembaga dan masyarakat,sosialisasi informasi dan layanan publik; Terlaksananya pemberian dukungan administrasi dan teknis kepada unit-unit organisasi di lingkungan Kementerian. 16,08 14,58 1 (5277) Peningkatan Kualitas Pendidikan Vokasi 0 459.157.011 459.157.011 9,30 9,20 1. Peningkatan Kualitas Pendidikan Vokasi 16,08 14,58 1. Sekretariat Jenderal 2. JAWA 3. DI YOGYAKARTA 4. ACEH 5. SUMATERA 6. SUMATERA 7. LAMPUNG 8. KALIMANTAN 9. SULAWESI JUMLAH 0 3.271.311.478 3.271.311.478 11,05 8,11 20,66 14,97 Keterangan S : Sasaran; R : Realisasi *) Untuk Sasaran dan Realisasi Fisik dihitung dengan menggunakan rumus tertimbang Jakarta Selatan, April 2016 Penanggung Jawab Menteri Perindustrian ttd. Saleh Husin, S.E, M.Si

LAPORAN KONSOLIDASI MENURUT FUNGSI, SUB, FUNGSI DAN PROGRAM TRIWULAN I TAHUN ANGGARAN 2016 Anggaran (Rp. 000) Penyerapan (%) Indikator Kinerja Hasil *) Instansi Penanggung Kode Fungsi/Sub Fungsi/Program Satuan T R Jawab PHLN Rupiah Murni TOTAL T R Narasi (Unit) (%) (%) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 (01) PELAYANAN UMUM 0 335.964.697 335.964.697 13,79 11,70 19,52 15,13 (01.01) LEMBAGA EKSEKUTIF DAN LEGISLATIF, 0 335.964.697 335.964.697 13,79 11,70 19,52 15,13 (01.01.01) MASALAH KEUANGAN DAN FISKAL, Program Pengembangan SDM dan Dukungan Manajemen Kementerian Perindustrian 0 320.041.697 320.041.697 14,30 12,19 Terkoordinasinya pelaksanaan tugas unit-unit organisasi di lingkungan Kementerian Perindustrian; Terbinanya pelaksanaan tugas Kementerian yang meliputi perencanaan, pengorganisasian dan ketatalaksanaan, pendayagunaan sumber daya serta penghubung antar lembaga dan masyarakat,sosialisasi informasi dan layanan publik; Terlaksananya pemberian dukungan administrasi dan teknis kepada unit-unit organisasi di lingkungan Kementerian. 19,33 15,73 1. Sekretariat Jenderal (01.01.02) Program Peningkatan Sarana dan 0 15.923.000 15.923.000 3,81 2,19 Tersedianya sarana dan prasarana Prasarana Aparatur Kementerian kerja sesuai kebutuhan. Perindustrian 23,25 3,49 1. Sekretariat Jenderal

Anggaran (Rp. 000) Penyerapan (%) Indikator Kinerja Hasil *) Instansi Penanggung Kode Fungsi/Sub Fungsi/Program Satuan T R Jawab PHLN Rupiah Murni TOTAL T R Narasi (Unit) (%) (%) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 (04) EKONOMI 0 2.288.983.763 2.288.983.763 9,46 6,26 18,51 12,55 (04.04) PENGAIRAN 0 16.404.869 16.404.869 7,37 3,22 17,81 17,06 (04.04.12) Program dan Kebijakan 0 16.404.869 16.404.869 7,37 3,22 Tersusunnya rumusan dan analisis kebijakan dari iklim di sektor industri serta analisa, standar, dan prosedur di bidang industri serta terhasilkannya kuantitas, kualitas hasil litbang dan kebijakan pendukungnya yang mampu diaplikasikan hingga skala pabrik 17,81 17,06 1. Badan Penelitian Dan Pengembangan (04.07) INDUSTRI DAN KONSTRUKSI 0 2.272.578.894 2.272.578.894 9,47 6,28 18,52 12,52 (04.07.03) Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Kementerian Perindustrian 0 49.569.000 49.569.000 14,14 11,32 Tersusunnya kriteria pengawasan yang efektif; Tersedianya hasil asesmen aparat pengawas berkualifikasi; Tersedianya jumlah dan kualifikasi aparat pengawas; Tercapainya peningkatan akuntabilitas pelaksanaan program. 20,85 20,56 1. Inspektorat Jenderal (04.07.06) Program Penumbuhan dan Pengembangan Kimia, Tekstil, dan Aneka 0 205.704.000 205.704.000 5,03 2,28 Pulihnya utilisasi kapasitas produksi dalam industri dengan target pencapaian sebesar 70 persen; Jumlah industri yang berhasil pulih dengan target 100 industri. 11,69 8,43 1. Direktorat Jenderal Kimia, Tekstil Dan Aneka (04.07.07) Program Penumbuhan dan Pengembangan Berbasis Agro 0 251.423.000 251.423.000 5,14 4,96 Jumlah persentase industri yang berhasil pulih dengan target 100 persen industri yang terkena dampak krisis; Besarnya persentase utilisasi kapasitas produksi dalam industri dengan target pencapaian sebesar 80 persen. 11,22 11,17 1. Direktorat Jenderal Agro

Anggaran (Rp. 000) Penyerapan (%) Indikator Kinerja Hasil *) Instansi Penanggung Kode Fungsi/Sub Fungsi/Program Satuan T R Jawab PHLN Rupiah Murni TOTAL T R Narasi (Unit) (%) (%) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 (04.07.08) Program Penumbuhan dan Pengembangan Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika 0 190.956.000 190.956.000 10,20 5,76 Pencapaian Meningkatnya Ekspor hasil Produk Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi; Besarnya persentase utilisasi kapasitas produksi dalam industri; dengan target pencapaian sebesar 80 persen. (04.07.09) Program Penumbuhan dan Pengembangan Kecil dan Menengah 0 432.868.000 432.868.000 1,11 0,83 Rasio Jawa dan luar Jawa dengan target rasio industri di pulau Jawa dan luar Jawa mencapai posisi 60:40; Kontribusi PDB IKM sebesar 34 % pada tahun 2014. 13,34 10,01 1. Direktorat Jenderal Logam, Mesin, Alat Transportasi Dan Elektronika 2,51 1,60 1. Direktorat Jenderal Kecil Dan Menengah (04.07.10) Program Percepatan Penyebaran dan Pemerataan Pembangunan 0 513.493.000 513.493.000 9,77 4,84 Meningkatnya jumlah investasi industri didaerah melalui pembangunan kawasan industri dengan target pertumbuhan sebesar 10 % pertahun; Tersusunnya kebijakan operasional pengembangan industri didaerah melalui pendekatan pengembangan kompetensi inti industri daerah. 24,62 13,62 1. Direktorat Jenderal Pengembangan Perwilayahan (04.07.11) Program Peningkatan Ketahanan dan Pengembangan Akses Internasional 0 58.475.000 58.475.000 12,48 4,28 Meningkatnya Akses Pasar, Akses terhadap Sumber Investasi, Akses Sumber Daya serta Kerjasama Internasional 30,76 10,45 1. Direktorat Jenderal Ketahanan Dan Pengembangan Akses Internasional (04.07.12) Program dan Kebijakan 0 570.090.894 570.090.894 15,88 13,87 Tersusunnya rumusan dan analisis kebijakan dari iklim di sektor industri serta analisa, standar, dan prosedur di bidang industri serta terhasilkannya kuantitas, kualitas hasil litbang dan kebijakan pendukungnya yang mampu diaplikasikan hingga skala pabrik 21,37 18,75 1. Badan Penelitian Dan Pengembangan

Anggaran (Rp. 000) Penyerapan (%) Indikator Kinerja Hasil *) Instansi Penanggung Kode Fungsi/Sub Fungsi/Program Satuan T R Jawab PHLN Rupiah Murni TOTAL T R Narasi (Unit) (%) (%) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 (10) PENDIDIKAN 0 646.363.018 646.363.018 9,66 9,16 17,84 16,06 (10.05) PENDIDIKAN KEDINASAN 0 187.206.007 187.206.007 10,57 9,05 22,40 19,89 (10.05.01) Program Pengembangan SDM dan Dukungan Manajemen Kementerian Perindustrian 0 187.206.007 187.206.007 10,57 9,05 Terkoordinasinya pelaksanaan tugas unit-unit organisasi di lingkungan Kementerian Perindustrian; Terbinanya pelaksanaan tugas Kementerian yang meliputi perencanaan, pengorganisasian dan ketatalaksanaan, pendayagunaan sumber daya serta penghubung antar lembaga dan masyarakat,sosialisasi informasi dan layanan publik; Terlaksananya pemberian dukungan administrasi dan teknis kepada unit-unit organisasi di lingkungan Kementerian. 22,40 19,89 1. Sekretariat Jenderal (10.06) PENDIDIKAN TINGGI 0 459.157.011 459.157.011 9,30 9,20 16,08 14,58 (10.06.01) Program Pengembangan SDM dan Dukungan Manajemen Kementerian Perindustrian 0 459.157.011 459.157.011 9,30 9,20 Terkoordinasinya pelaksanaan tugas unit-unit organisasi di lingkungan Kementerian Perindustrian; Terbinanya pelaksanaan tugas Kementerian yang meliputi perencanaan, pengorganisasian dan ketatalaksanaan, pendayagunaan sumber daya serta penghubung antar lembaga dan masyarakat,sosialisasi informasi dan layanan publik; Terlaksananya pemberian dukungan administrasi dan teknis kepada unit-unit organisasi di lingkungan Kementerian. 16,08 14,58 1. Sekretariat Jenderal J U M L A H 0 3.271.311.478 3.271.311.478 11,05 8,11 20,66 14,97

LANJUTAN FORMULIR C KENDALA DAN LANGKAH TINDAK LANJUT YANG DIPERLUKAN Pihak yang Diharapkan No Kode Kegiatan Kendala Tindak Lanjut yang Diperlukan Dapat Membantu Penyelesaian Masalah 1 2 3 4 5 6 Jakarta Selatan, April 2016 Menteri Perindustrian ttd. Saleh Husin, S.E, M.Si