HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR DI KELAS PADA SISWA KELAS VIII SMP N 2 PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

dokumen-dokumen yang mirip
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PENYESUAIAN DIRI DI SEKOLAH PADA SISWA KELAS XI SMA N NAWANGAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN PERHATIAN ORANG TUA DENGAN KEDISIPLINAN BELAJAR DI RUMAH PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KEBONAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA KONDISI LINGKUNGAN SEKOLAH DENGAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 DONOROJO TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN BIMBINGAN KARIER DENGAN PERKEMBANGAN BAKAT SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 ARJOSARI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang difokuskan pada kajian

HUBUNGAN ANTARA LAYANAN BIMBINGAN SOSIAL DENGAN KEDISIPLINAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 KEBONAGUNG TAHUN AJARAN 2014/2015 ARTIKEL SKRIPSI

PENGARUH PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN SOSIAL TERHADAP KEMAMPUAN BERINTERAKSI SOSIAL SISWA KELAS VIII MTs NEGERI PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 NGADIROJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

HUBUNGAN SIKAP SISWA DALAM MENERIMA LAYANAN BIMBINGAN PRIBADI DENGAN RASA PERCAYA DIRI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 ARJOSARI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan data berupa angka-angka yang kemudian dianalisa.

METODE PENELITIAN. kualitatif yaitu untuk menggambarkan kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa

HUBUNGAN ANTARA BERAT BADAN DENGAN KECEPATAN LARI 100 METER PADA SISWA KELAS XI IPS MA MA ARIF 03 SIDOMULYO TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SKRIPSI

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto, yaitu Penelitian untuk

HUBUNGAN RASA PERCAYA DIRI DENGAN PENYESUAIAN DIRI. SISWA KELAS VII MTs NEGERI PUNUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

HUBUNGAN KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN KEMATANGAN EMOSIONAL SISWA KELAS XI SMA NEGERI PUNUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional. Sesuai dengan

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif dengan metode eksperimen semu (quasi eksperimen). Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KARIR TERHADAP PILIHAN STUDI LANJUT SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PRINGKUKU TAHUN PELAJARAN 2014/2015

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang terdiri dari variabel independen yaitu pemberian reward dan variabel

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Bimbingan Konseling OLEH:

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 2 Sekampung Lampung Timur pada

BAB III METODE PENELITIAN

HUBUNGAN ANTARA KEMATANGAN EMOSI DENGAN PERILAKU AGRESIF SISWA KELAS VIII SMPN 3 NGADIROJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

HUBUNGAN KELENGKAPAN FASILITAS SEKOLAH DENGAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS XI SMK NEGERI KEBONAGUNG KABUPATEN PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Lingkungan Keluarga dengan Perilaku Empati siswa kelas X SMA Negeri 1 Tibawa

BAB III METODE PENELITIAN. disusun sedemikian rupa sehingga peneliti dapat memperoleh jawaban untuk

KORELASI ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PERILAKU AGRESIF SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SEMEN TAHUN AJARAN 2015/2016

METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. pendekatan kuantitatif dengan metode komparasi. Kata komparasi dalam

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. genap tahun pelajaran 2013/2014 di SD Negeri 2 Labuhan Ratu Kota Bandar

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Lampung yaitu di Fakultas Keguruan. Dan Ilmu Pendidikan tahun ajaran 2009/2010.

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang dipakai adalah penelitian inferensial. Penelitian inferensial

DINA FITMILINA A1A110053

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan, angkatan 2010.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

HUBUNGAN LAYANAN BIMBINGAN BELAJAR DAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IX SMP NEGERI 3 BANTUL TAHUN PELAJARAN 2016/2017 SKRIPSI

BAB III METODE PENELITIAN. merumuskan masalah sampai dengan menarik kesimpulan (Purwanto,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, yaitu. menggunakan angka-angka untuk menyimpulkan hasil penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Gorontalo

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI DENGAN PERILAKU SOSIAL SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 TULAKAN TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015 ARTIKEL SKRIPSI

BAB III METODE PENELITIAN. Kecerdasan Spiritual Siswa di SMA Negeri 1 Kunto Darussalam. Bulan April sampai dengan Bulan Juni 2014.

III. METODE PENELITIAN. menentukan tingkat hubungan antara variabel-variabel ini. belajar siswa kelas VIII Tahun Pembelajaran 2008/2009.

III. METODOLOGI PENELITIAN. No. 1 Poncowati, Terbanggi Besar, Lampung Tengah. agar kebenaran yang diungkapkan benar-benar di bentengi dengan bukti

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Kelurahan Bendan Duwur terdapat 40 pertanyaan yang masing-masing. pertanyaan memiliki empat alternatif jawaban, yaitu:

METODE PENELITIAN. akibat. Menurut Sumadi Suryabrata, (2003:82). Tujuan penelitian korelasi adalah

BAB III METODE PENELITIAN

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Bimbingan dan Konseling OLEH :

SKRIPSI. Oleh: SUGIYARNO NPM : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan April dan Mei Semester genap Tahun

orang-orang yang tergabung dalam suatu sistem tunduk pada peraturanperaturan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. korelasional dengan pendekatan ex post facto dan survey. Metode asosiatif

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Mei 2013 di SMA N 1

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 32 Agar bisa mendapatkan data

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENILITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. korelasional, untuk menjelaskan hubungan antara konsep-konsep atau. Ilmiah Remaja Terhadap Pembentukan Sikap Ilmiah Siswa.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian ex post facto. Menurut

BAB III METODE PENELITIAN. untuk mengetahui hubungan kematangan emosi dengan prestasi belajar siswa kelas VIII di SMP

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian adalah bagaimana suatu penelitian itu dilakukan.

BAB III METODE PENELITIAN

JURNAL HUBUNGAN ANTARA KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN PERILAKU AGRESIF SISWA KELAS VII SMP PGRI 1 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2016/2017

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. mengenai (A) Tipe Penelitian (B). Identifikasi Variabel Penelitian, (C). Definisi

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif, jenis deskriptif dengan model korelasional. Penelitian

III. METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN. dirancang untuk mencari informasi yang jelas tentang gejala-gejala pada saat

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Oleh : AMONG GALIH PRASOJO NPM :

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. pendidikan untuk mahasiswa. Penelitian di laksanakan bulan Mei sampai Juni 2013

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus 2016 tanggal 18 20

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR DI KELAS PADA SISWA KELAS VIII SMP N PACITAN TAHUN PELAJARAN 014/015 ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Bimbingan Konseling OLEH: PUSPITA KUSUMANINGRUM NPM: 11.1.01.01.0440 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UNP KEDIRI 015 1

3

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR DI KELAS PADA SISWA KELAS VIII SMP N PACITAN TAHUN PELAJARAN 014/015 PUSPITA KUSUMANINGRUM NPM : 11.1.01.01.0440 email : rava.ningrum@gmail.com Mega Isvandiana, M. Si 1 dan Dr. Atrup, M.Pd, M.M UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi dari hasil pengamatan dan pengalaman peneliti yang pernah melaksanakan kegiatan PPL disekolah tersebut, bahwa banyak siswa yang belum memiliki kepercayaan diri, sehingga dalam belajarnya siswa siswi yang kurang memiliki kemandirian dalam belajar terlihat ketika dalam mengikuti proses belajar mengajar bersikap pasif, tidak berani bertanya apabila menghadapi kesulitan, dalam ulangan mempunyai kesukaan untuk mencontek pekerjaan teman atau mencontek dari lembaran-lembaran yang telah dipersiapkan dari rumah dan kurang berfikir kritis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya Hubungan Antara Kepercayaan Diri Dengan Kemandirian Belajar DI Kelas VIII SMP NEGERI Pacitan Tahun Pelajaran 014/015. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan subyek penelitian siswa kelas VIII SMP Negeri Pacitan. Penelitian dilaksanakan dengan cara observasi dan pengisian angket. Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling. Jumlah populasi dalam penelitian ini 194 siswa, dan jumlah sampel 36 siswa, diambil secara acak dari setiap kelas. Uji validitas menggunakan rumus product moment dari Pearson, dan reliabilitas menggunakan rumus Alpha Suharsimi Arikunto. Untuk analisis data menggunakan rumus product moment dari Pearson. Berdasarkan rumus korelasi Product Moment menyatakan bahwa korelasi antara Kepercayaan Diri Dengan Kemandirian Belajar di Kelas Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri Pacitan Tahun Pelajaran 014/015 dengan N = 36 diperoleh hasil perhitungan r hitung 0,75. Bila dikonsultasikan dengan r tabel N=36 pada taraf signifikan 5% diperoleh r tabel 0,39 dengan demikian r hitung lebih besar dari r tabel (0,75>0,39). Artinya ada Hubungan Antara Kepercayaan Diri Dengan Kemandirian Belajar di Kelas Pada Siswa kelas VIII SMP N Pacitan Tahun Pelajaran 014/015. Kata Kunci: Kepercayaan Diri, Kemandirian belajar 4

I. LATAR BELAKANG Kepercayaan diri sebagai salah satu aspek kepribadian, terbentuk dalam interaksi dengan lingkungannya. Sikap lingkungan terhadap diri seseorang akan berpengaruh terhadap cara individu bersikap terhadap dirinya dan dalam belajarnya di rumah maupun di sekolahnya. Apabila lingkungan menerima keadaan diri individu, dan menyenanginya, maka individu tersebut akan menerima dan menyayangi dirinya. Hal ini berarti apabila lingkungan memberi kepercayaan kepada diri seseorang, maka orang tersebut akan mempunyai kepercayaan terhadap dirinya sendiri. Anak yang diberikan kepercayaan akan bersikap positif terhadap dirinya. Anak akan menghargai atas kepercayaan yang diberikan terhadap dirinya dan bersikap bertanggung jawab pada dirinya kelak yaitu dengan cara belajar mandiri untuk mengukur kemampuan yang ia miliki guna masa depanya nanti. Hal ini akan membantu perkembangan kepercayaan diri anak dalam belajarnya di lingkungan maupun di sekolahnya. Setiap siswa memiliki gaya dan tipe belajar yang berbeda dengan temantemannya, hal ini disebabkan karena siswa memiliki potensi yang berbeda dengan orang lain. Menurut Surya (003:114), Belajar mandiri adalah proses menggerakkan kekuatan atau dorongan dari dalam diri individu yang belajar untuk menggerakkan potensi dirinya mempelajari objek belajar tanpa ada tekanan atau pengaruh asing di luar dirinya. Dengan demikian belajar mandiri lebih mengarah pada pembentukan kemandirian dalam caracara belajar. Siswa SMP N Pacitan mempunyai banyak siswa yang mempunyai cara belajar yang berbeda dan prestasi yang berbeda pula. Dari berbagai latar belakang belajar yang berbeda, maka penelitian ini, penulis melihat kenyataan pada waktu melaksanakan PPL di sana bahwa siswa SMP N Pacitan mempunyai cara belajar yang berbedabeda yaitu dengan cara mandiri ataupun berkelompok. Setiap remaja yang tercatat sebagai siswa memiliki gaya dan tipe belajar yang berbeda dengan temantemannya hal ini disebabkan oleh karena siswa memiliki potensi yang berbedabeda dengan siswa yang lain. Seorang Guru di SMP Negeri Pacitan menggambarkan siswa yang kurang memiliki kemandirian dalam belajar terlihat ketika dalam mengikuti proses belajar mengajar bersikap pasif, tidak berani bertanya apabila menghadapi kesulitan, dalam ulangan mempunyai kesukaan untuk mencontek pekerjaan 5

teman atau mencontek dari lembaranlembaran yang telah dipersiapkan dari rumah dan kurang berfikir kritis. II. METODE PENELITIAN jawabannya. Adapun pertimbangan menggunakan metode angket adalah untuk mengetahui siswa yang memiliki kepercayaan diri dalam belajarnya A. Identifkasi Variabel Penelitian Variabel penelitian ini terdiri dari variabel bebas ( x ) dan variabel terikat ( y ) dengan rincian sebagai berikut : 1. Variabel bebas ( x ) : kepercayaan diri. Variabel terikat ( y ) : kemandirian belajar siswa B. Teknik Penelitian Dan Pendekatan Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan ini menggunakan kuantitatif, karena penelitian kuantitatif adalah suatu proses menemukan pengetahuan yang menggunakan data berupa angka sebagai alat menganalisis keterangan mengenai apa yang ingin diketahui. Menurut jenisnya termasuk penelitian korelasional, yaitu penelitian yang diarahkan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih.. Teknik Penelitian Dalam penelitian ini menggunakan angket (korelasional) langsung bentuk tertutup dimana responden menjawab sendiri item pertanyaan yang sudah tersedian C. Tempat Dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Peneliti di laksanakan di SMP Negeri Pacitan, sebagai tempat untuk penelitian dengan alamat Jl. A Yani No. 31 Kecamatan Pacitan. Tempat penelitian di tetapkan setelah peneliti terlebih dahulu melakukan observasi terhadap beberapa sekolahan. Menurut peneliti di sekolah ini sudah sesuai dengan karakteristik masalah peneliti dengan tersedianya layanan bimbingan dan konseling dan jumlah murid yang cukup banyak untuk dijadikan sampel penelitian.. Waktu Penelitian Penelitian dilakukan pada semester, yaitu bulan Januari sampai Mei tahun pelajaran 014/015. D. POPULASI DAN SAMPEL 1. Populasi Berdasarkan kedua pendapat tokoh diatas, dapat disimpulkan bahwa populasi adalah keseluruhan subyek yang merupakan sasaran penelitian. Dalam penelitian ini yang 6

menjadi populasi adalah semua siswa kelas VIII SMP Negeri Pacitan Kabupaten Pacitan tahun pelajaran 014/015.. Sampel Subyek penelitian lebih dari 100 dapat diambil antara 10 15% atau 0 5%. Penetapan sampel penelitian menggunakan teknik random sampling dimana teknik ini dalam pengambilan sampelnya peneliti acak subyek - subyek di dalam populasi sehingga semua subyek di anggap sama (Arikunto, 006:134). Jumlah Sampel Penelitian Dari tabel tersebut dapat diketahui besarnya anggota sampel untuk masing masing kelas yang keseluruhannya berjumlah 36 siswa. Pemilihan objek yang menjadi anggota sampel untuk masing masing kelas dilakukan secara acak sederhana dengan cara undian, dengan cara ini setiap subjek memiliki peluang yang sama untuk terpilih sebagai sampel. E. Instrumet Penelitian Dan Teknik Pengumpulan Data 1. Pengembangan Instrumen Dalam penelitian ini menggunakan angket langsung bentuk tertutup dimana responden menjawab sendiri item pertanyaan yang sudah tersedia jawabannya. Adapun pertimbangan menggunakan metode angket adalah untuk mengetahui siswa yang memiliki kepercayaan diri dengan kemandirian belajar.. Validasi Instrument r xy Untuk mendapatkan data yang sesuai dengan variabel, maka instrumen penelitian harus memenuhi syarat validitas dan reliabilitas. a. Validasi Untuk mencari validitas alat ukur dengan menggunakan rumus product moment yaitu sebagai berikut : NXY ( X ).( Y ) N X ( X ) NY ( Y ) Rxy dan y xy N Keterangan : = koefisien korelasi antara x = jumlah hasil kali x dan y = kuadrat dari variabel x = kuadrat dari variabel y = jumlah responden Suharsimi Arikunto (006:170) Jika r xy >, butir angket dikatakan valid dan jika r xy < instrument dikatakan tidak valid 7

b. Reliabilitas r 11 k Setelah harus valid, alat ukur juga harus dapat memenuhi standar reliabilitas. Suatu instrumen dapat dikatakan reliabel jika alat tersebut dapat dipercaya atau diandalkan. Menunjuk pada suatu pengertian bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik. Teknik yang dipakai untuk menentukan reliabilitas adalah dengan rumus Alpha (Suharsimi Arikunto, 1998:186) k b k 1 t 11 1 r Keterangan : = Reliabilitas instrumen = Banyaknya item pertanyaan/ banyaknya soal b = Jumlah varians item t = Varians total Jika r 11 >, instrumen dikatakan reliabel dan jika r 11 < reliabel. instrumen dikatakan tidak 3. Teknik Analisis Data a. Angket (kuesioner) Angket adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal-hal yang ia ketahui (Arikunto, 00:75). Data kepercayaan diri dengan Kemandirian Belajar siswa diambil dengan menggunakan angket. b. Observasi Metode observasi ini sebagai pembantu pengumpulan data, yaitu data sampel maupun data obyek yang dilakukan dengan mengamati secara langsung keadaan obyek penelitian yang dituju dengan observasinya. Penulis dapat mengamati secara langsung keadaan obyek penelitian. F. Teknis Analisis Data 1. Jenis Analisis Teknik analisis data dalam penelitian ini sesuai dengan jenis data dan rumusan masalahnya. Maka untuk mengetahui adanya hubungan antara kepercayaan diri dengan Kemandirian Belajar siswa, peneliti menggunakan metode analisis korelasi product moment, sebagai berikut: r xy = N. xy ( x)( y) N. x ( x) N. y ( y) 8

Keterangan: r xy = Jumlah hasil korelasi variabel x dan y xy = Jumlah hasil kali x dan y x = Jumlah kuadrat nilai x x = Jumlah nilai x y = Jumlah kuadat nilai y y = Jumlah nilai y N = Jumlah sampel (Suharsimi Arikunto, 006:74) Dari hasil r xy dikonsultasikan dengan rtabel, jika r xy sama atau lebih besar dari r tabel, maka hipotesis penelitian diterima dan sebaliknya. Penafsiran hasil pengolahan data menggunakan tingkat kepercayaan 0.05 sebagai batas signifikan. Norma Keputusan Dalam penelitian ini norma keputusan yang digunakan sebagai berikut : a. Jika (5%) Ha diterima, signifikan. b. Jika (1%) Ha diterima, sangat signifikan. c. Jika < Ha ditolak. III. HASIL DAN KESIMPULAN Pembahasan Berdasarkan hasil analisis data dan didukung oleh teori-teori yang dijadikan sebagai landasan, maka pembahasan hasil pengujian hipotesis yang menyatakan ada hubungan kepercayaan diri dengan kemandirian belajar siswa kelas VIII di SMP Negeri Pacitan Tahun Pelajaran 014/015 diawali dari proses pembuatan angket penelitian. Langkah-langkah yang ditempuh dalam pembuatan instrumen penelitian yaitu angket melalui beberapa tahapan. Adapun tahapan yang dilalui adalah perencanaan butir soal, penggandaan butir soal, uji coba butir soal, penganalisisan butir soal, pelaksanaan penelitian, dan penganalisisan butir soal hasil penelitian. Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dengan menggunakan analisis korelasi product moment, didapatkan nilai r hitung = 0,75 dengan tingkat keeratan hubungan cukup, karena terletak antara 0,600 sampai dengan 0,800. Selanjutnya dikonsultasikan dengan r tabel dengan taraf signifikan 5% diperoleh angka 0,39. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa r hitung lebih besar dari r tabel (0,75>0,39). Dari hasil penelitian ini, dapat diambil kesimpulan bahwa ada hubungan kepercayaan diri dengan kemandirian belajar siswa kelas VIII di SMP Negeri Pacitan Tahun Pelajaran 014/015. 9

Simpulan 1. Dari hasil penelitian untuk variabel kepercayaan diri dari jumlah responden sebanyak 36 responden. Diperoleh nilai terendah adalah 5, nilai tertinggi adalah 81, jumlah varian 43,513 dan rata-rata 13,51. Dengan skor total 85.. Dari hasil penelitian untuk variabel kemandirian belajar jumlah responden sebanyak 36 responden. Diperoleh nilai terendah adalah 55, nilai tertinggi adalah 85, jumlah varian 46,199 dan rata-rata 130,34. Dengan skor total 411. 3. Berdasarkan analisis data yang diperoleh r hitung dengan n = 36 sebesar 0,75. Jika dikonsultasikan dengan r tabel dengan taraf signifikan 5% diperoleh angka 0,39. Berdasarkan hasil analisis data di atas apabila dikonsultasikan dengan tabel interpretasi nilai r hubungan variabel X (kepercayaan diri) dengan variabel Y (kemandirian belajar) berada pada kategori interpretasi cukup, karena terletak antara 0,600 sampai dengan 0,800. 4. Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian diperoleh hasil yaitu Ada hubungan kepercayaan diri dengan kemandirian belajar siswa kelas VIII di SMP Negeri Pacitan Tahun Pelajaran 014/015. IV. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. 1998. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta..006 Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.. 00. Prosedur Penelitian. Jakarta : PT. Rineka Cipta. Azwar, Saifuddin. 001. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset. Burns. 1996. Konsep Diri Teori, Pengukuran, Perkembangan dan Perilaku (terjemahan: Mari Djumiati. Jakarta : Arcan Hadi, Sutrisno. 004. Analisis Regresi. Yogyakarta: Andi Offset Hurlock E.B. 000. Psikologi Perkembangan : Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan (Terjemahan : Istiwidayati). Jakarta : Erlangga. Iswidhamanjaya, Derry. 013. Satu Hari Lebih Percaya Diri, Jakarta : PT : Elex Media Komputindo Nur Gufron dan Rini, R.010. Teori-Teori Psikologi. Yogjakarta: Ar-Ruz Media Jacinta F. Rini00. Nasiruddin Al Amin 010. Pengaruh Disiplin Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akutansi di SMA Nurul Islam Semarang. Skripsi tidak diterbitkan. Unnes Nely Indra Meifani,.014.Kecemasan kepercayaan diri.yogyakarta: Nuha offset 10

Nurwahyuni.013. Pola Asuh Orang tua Terhadap Kemandirian Belajar.jurnalilmu pendidikan ( online ). Tersedia : (http://zaifbio.wordpress.com/013/04/ 8/kemandirian-belajar/)., diunduh 6 Januari 015. Surya, Hendra. 003. Kiat mengajak Anak Belajar dan Berprestasi, Jakarta : PT. Gramedia. Utari Sumarmo.010. Kemandirian Belajar: Apa,Mengapa Dan Bagaimana Dikembangkan Pada Peserta Didik. Jurnal Pendidikan,( online )Tersedia http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.ph p/trisentra/article/view/379/1553, diunduh 6 Januari 015. 11