Analisa Performansi Pengiriman Short Message Service (SMS) Pada Jaringan CDMA

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS PERFORMANSI LAYANAN SMS (SHORT MESSAGE SERVICE) PADA SMSC (SHORT MESSAGE SERVICE CENTER) JARINGAN CDMA2000-1X ABSTRACT

OCHAN FRIMA SUGARA PURBA NIM :


ANALISIS PERFORMANSI PENGIRIMAN SHORT MESSAGE SERVICE UNTUK PELANGGAN PRABAYAR PADA JARINGAN CDMA DI PT TELKOM FLEXI MEDAN

BAB II ARSITEKTUR SISTEM CDMA. depan. Code Division Multiple Access (CDMA) merupakan salah satu teknik

BAB II LANDASAN TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA

Makalah Seminar Kerja Praktek. SHORT MESSAGE SERVICE CENTER ( SMSC ) PADA NETWORK SWITCHING SUBSYSTEM ( NSS ) PT. INDOSAT, Tbk.

BAB III. KONFIGURASI MSC DAN MSS PT. INDOSAT, Tbk.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TEKNOLOGI GSM DAN STANDAR PROTOKOL SMS

BAB III LANDASAN TEORI. komponen. Berdasarkan pendekatan prosedur, sistem didefinisikan sebagai

Mengenal SMS (Short Message Service)

Kajian Teknologi Layanan Free-Repply-SMS

KAJIAN TEKNOLOGI LAYANAN FREE-REPPLY-SMS

BAB III LANDASAN TEORI

Perkembangan Teknolgi Wireless: Teknologi AMPS Teknologi GSM Teknologi CDMA Teknologi GPRS Teknologi EDGE Teknologi 3G, 3.5G Teknologi HSDPA, HSUPA

BAB II TEORI PENUNJANG


BAB II LANDASAN TEORI

Penerapan Kriptografi dalam Sistem Keamanan SMS Banking

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI. Menurut Fitz Gerald dan Stallings (1981), sistem adalah suatu jaringan

RANCANG BANGUN SISTEM APLIKASI PELAYANAN MEMBER MENGGUNAKAN MEDIA SHORT MESSAGE SERVICE (STUDI KASUS PT. GUNUNG SARI INTAN)

ANALISA PERFORMANSI PENGIRIMAN SHORT MESSAGE SERVICE (SMS) UNTUK PELANGGAN PRABAYAR PADA JARINGAN GSM PT INDOSAT

Oleh : Budi Nugroho ( L2F )

MOBILITY MANAGEMENT DALAM SISTIM NIRKABEL BERGERAK

BAB I PENDAHULUAN. I.1. LatarBelakang

WIRELESS & MOBILE COMMUNICATION ARSITEKTUR JARINGAN SELULER

TUGAS AKHIR ANALISA MESSAGE ISUP TRUNK INTERKONEKSI INDOSAT-TELKOM PASKA MIGRASI GATEWAY INTERKONEKSI PSTN TELKOM SEMARANG

BAB II PENGENALAN SISTEM GSM. tersedianya kemudahan disegala bidang yang mampu menunjang usaha dibidang

DAFTAR ISTILAH. sistem seluler. Bit Error Rate (BER) : peluang besarnnya bit salah yang mungkin terjadi selama proses pengiriman data

BAB II SISTEM TELEKOMUNIKASI GSM. Global System for Mobile Communication (GSM) merupakan salah satu trend

SCHEME OF SMS GATEWAY FOR INFORMATION ON OUTPATIENT TREATMENT AT RSUD Dr M. ZEIN PAINAN SUPPORTED BY THE PROGRAMMING LANGUAGE PHP & MYSQL

BAB II LANDASAN TEORI. 2.1 Subsistem base transceiver station (BTS)

GSM Attack (IMSI Catch and Fake SMS) Arif Wicaksono & Tri Sumarno

Majalah Ilmiah UPI YPTK, Volume 20, No. 1, Maret

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

Arsitektur Jaringan GSM. Pertemuan XIII

BAB I. Persyaratan Produk

ANALISIS PERFORMANSI LAYANAN SMS (SHORT MESSAGE SERVICE) PADA SMSC (SHORT MESSAGE SERVICE CENTER) JARINGAN CDMA2000-1X

BAB III LANDASAN TEORI. Menurut Wahana Komputer (2005 : 7) Short Message Service yang lebih

Universal Mobile Telecommunication System

BAB III ANALISIS MASALAH

BAB II JARINGAN GSM. telekomunikasi selular untuk seluruh Eropa oleh ETSI (European

PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS CALL SETUP SUCCESS RATE (CSSR) PERFORMANCE PT. INDOSAT,

BAB II LANDASAN TEORI

RANCANG BANGUN SISTEM PEMESANAN TEMPAT PARKIR VIA SMS

BAB 2 LANDASAN TEORI

PEMANFAATAN PONSEL SEBAGAI PERANGKAT MONITORING JARINGAN GSM BERBASIS PERSONAL KOMPUTER

ANALISIS PENGARUH KAPASITAS LOCATION AREA CODE TERHADAP PERFORMANSI PADA JARINGAN 3G Cornelis Yulius Ganwarin, [1] Rendy Munadi [2], Asep Mulyana [3]

: RANCANG BANGUN SIMULASI ENKRIPSI PADA KOMUNIKASI GSM

TEKNOLOGI SELULER ( GSM )

RANCANG BANGUN LAYANAN SMS PADA TEKNOLOGI VMES (VESSEL MESSAGING SYSTEM) UNTUK SISTEM KOMUNIKASI KAPAL LAUT

BAB II LANDASAN TEORI

KONSEP LAYANAN INFORMASI UNTUK PASIEN RUMAH SAKIT DENGAN MENGGUNAKAN SMS. Dodo Zaenal Abidin,M.Kom Dosen tetap STIKOM Dinamika Bangsa Jambi

BAB II TEORI DASAR 2.1 GLOBAL SISTEM FOR MOBILE (GSM)

ANALISIS KUALITAS PANGGILAN DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA PEMOGRAMAN VISUAL BASIC PADA JARINGAN. GSM PT. INDOSAT, Tbk

Kata kunci : GSM (Global System Mobile), KPI, CDR, seluler

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

APLIKASI KUIS INTERAKTIF BERBASIS SMS(Short Message Service) Oleh: JOKO LEGOWO L2F

Komputer, terminal, telephone, dsb

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS WEB DENGAN SMS GATEWAY

Makalah Seminar Kerja Praktek. PERANGKAT MOBILE MEDIA GATEWAY R5.0 (M-MGW R5.0) PADA NETWORK SWITCHING SUBSYSTEM (NSS) PT. INDOSAT, Tbk SEMARANG

ANALISIS PERFORMANSI REHOMMING BR 9.0-EVOLUSION BSC (ebsc) PADA JARINGAN GSM PT TELKOMSEL DI MAKASSAR

BAB II KOMUNIKASI BERGERAK SELULAR GSM

APLIKASI SHORT MESSAGE SERVICE GATEWAY NILAI MAHASISWA PADA PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER FMIPA UNIVERSITAS MULAWARMAN

Gambar 2.1 Logo GSM (Sumber:

TUGAS AKHIR ANALISA PERFORMANSI JARINGAN BTS GSM/DCS NOKIA DI SEKITAR AREA UNIVERSITAS MERCU BUANA

ABSTRAK. ANALISIS QoS LAYANAN SMS OPERATOR X

BAB II LANDASAN TEORI

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2013 TENTANG

DAFTAR ISI. ABSTRAK i KATA PENGANTAR ii DAFTAR ISI iv DAFTAR TABEL viii DAFTAR GAMBAR ix

MODUL-10 Global System for Mobile Communication (GSM)

BAB I PENDAHULUAN. terhadap telekomunikasi menjadi semakin meningkat. Mobilitas masyarakat

RANCANG BANGUN APLIKASI SISTEM PEMILIHAN KEPALA DESA YANG TERINTEGRASI DENGAN SMS GATEWAY ABSTRAK

PENS SISTIM SELULER GENERASI 2 POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA By: Prima Kristalina

Implementasi Short Message Service pada Jaringan GSM Menggunakan OpenBTS v 5.0

BAB I PROTOKOL KOMUNIKASI

ANALISIS PERFORMANSI JARINGAN CDMA BERDASARKAN DATA RADIO BASE STATION (RBS) PT INDOSAT DIVISI STARONE MEDAN


PENGANTAR SISTEM KOMUNIKASI SELULER

PERAN SMS GATEWAY DALAM PENYEBARAN INFORMASI

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 PENDAHULUAN

BAB 2 LANDASAN TEORI. Short Message Service (SMS) adalah salah satu tipe Instant Messaging (IM) yang

10. MOBILE DEVICE FORENSICS PART 1

JADWAL SHALAT DAN ARAH KIBLAT BERBASIS SMS

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

1.2 Arsitektur Jaringan GSM

Analisa Pengaturan Channel untuk Perbaikan Performansi Pengiriman SMS

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Pengaruh Pilot Pollution terhadap Performansi

ANALISIS UNJUK KERJA JARINGAN PADA SISTEM CDMA (STUDI KASUS TELKOM FLEXI MEDAN)

BAB II LANDASAN TEORI

SISTEM TRANSFER PULSA TELEPON SELULER BERBASIS SHORT MESSAGE SERVICE (SMS) Studi Kasus: P. T. Indosat Multimedia Mobile (IM3)

BAB II SISTEM KOMUNIKASI SELULER. Komponen fundamental dari suatu sistem GSM (Global System for Mobile

TUGAS AKHIR PENGARUH KAPASITAS LOCATIONS AREA CODE (LAC) PADA KUALITAS CSSR YANG DIAMATI DI MSS PADA JARINGAN KOMUNIKASI BERGERAK GENERASI KE 3(3G)

LAYANAN TELKOMSEL CASH ( T-CASH ) PADA PELANGGAN TELKOMSEL

Transkripsi:

Analisa Performansi Pengiriman Short Message Service (SMS) Pada Jaringan CDMA Martina Pineng *Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Indonesia Toraja Abstract- Short Message Service (SMS) merupakan salah satu layanan data dalam jaringan telekomunikasi yang berbasis CDMA. Setiap pengguna SMS mengharapkan setiap operator telekomunikasi untuk memberikan layanan jaringan yang maksimal. Masalah yang sering terjadi dalam penggunaan layanan SMS yaitu penundaan (delay) ketika transaksi SMS dilaksanakan. Selain itu, juga ditemukan adanya kegagalan pengiriman SMS ketika promosi voice service diberlakukan. Seiring dengan masalah tersebut, maka diadakanlah analisa terhadap sistem dan channel transmisi dalam jaringan CDMA. Berdasarkan hasil analisa tersebut didapatkan bahwa terjadinya delay dan kegagalan SMS disebabkan oleh keterbatasan kapasitas pada sistem dan juga adanya kepadatan traffic antara Mobile Station (MS) dan BSC. Hal ini dapat diatasi dengan cara penambahan kapasitas sistem yang berpengaruh terhadap utilitas (MSC) dan juga dengan cara pengaturan channel pada sisi pengiriman antara BSC dan MS. Keywords- Short Messagr Service (SMS), Code Division Multiple Access (CDMA), Message Service Center (MSC) dan performansi. 405

I. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang CDMA merupakan salah satu teknologi seluler yang digunakan dalam dunia telekomunikasi yang memiliki bit rate tinggi sehingga transfer datanya memiliki kecepatan yang tinggi pula. Salah satu layanan datanya yaitu pesan singkat yang biasa disebut Short Message Service (SMS). Pengguna layanan SMS semakin mengalami lonjakan yang signifikan. Dengan banyaknya pengguna layanan SMS, maka tingkat performansi daripada jaringan harus memiliki kualitas yang baik agar transaksi SMS tidak mengalami penundaan bahkan kegagalan. Data statistik operasional menunjukkan bahwa terdapat peningkatan berarti jumlah kegagalan pengiriman SMS pada jarimgan CDMA ketika promosi voice service. Walaupun kegagalan pengiriman SMS ini dapat terjadi karena banyak faktor, namun indikasi padatnya traffic channel selalu menjadi bahan yang sering diperbincangkan dan menjadi perhatian tersendiri [1]. 1.2 Rumusan Masalah 1. Apa yang menyebabkan terjadinya kegagalan pengiriman SMS dalam jaringan CDMA 2. Bagaimana cara mengatasi kegagalan pengiriman SMS 1.3 Tujuan Penulisan 1. Untuk mengetahui penyebab terjadinya kegagalan pengiriman SMS dalam jaringan CDMA 2. Untuk menemukan cara mengatasi penundaan dan kegagalan pengiriman SMS pada jaringan CDMA. 406

2. Kajian Pustaka 2.1.Short Message Service (SMS) Short Message Service (SMS) adalah salah satu fitur layanan sistem telekomunikasi bergerak yang mampu mentransmisikan pesan singkat berupa alphanumeric antar telepon seluler atau ke perangkat lainnya. Dalam satu SMS dapat berisikan 140 byte atau 1120 bit data, yang setara dengan: - 160 karakter, apabila menggunakan pengkodean 7 bit per karakter, lazimnya pengkodean ini digunakan untuk karakter Latin seperti abjad A sampai Z. - 70 karakter, apabila menggunakan pengkodean 16 bit Unicode UCS2, pengkodean ini digunakan untuk karakter selain Latin, seperti huruf Arab, huruf Kanji, dan huruf Cina [3]. SMS dibedakan menjadi tiga yaitu : 1) SMS Mobile Terminating (SMS-MT) SMS MT pengiriman pesan singkat dari sebuah SMSC menuju sebuah MS. 2) SMS Mobile Originating (SMS-MO) SMS MO adalah pengiriman pesan singkat dari sebuah MS menuju ke SMSC. 3) Cell Broadcast (CB-SMS) Cell Broadcast (CB SMS) dikirimkan ke semua pelanggan yang berada dalam suatu area tertentu saja. informasi potongan harga barang [1] 2.2. Arsitektur Jaringan SMS pada Sistem CDMA Gambar 1 Arsitektur Jaringan SMS pada Sistem CDMA [2] 407

a) Mobile Station (MS) Mobile Station (MS) terdiri dari Mobile Equipment (ME) atau handset dan smart card atau yang sering disebut kartu RUIM (Removable User Identity Module). b) Air Interface (Um Interface) Air interface adalah standar yang akan menentukan bagaimana sinyal suara dan data akan ditransmisikan dari MSC/BSC/BTS ke MS dan sebaliknya. c) Mobile-service Switching Center (MSC) MSC menjalankan fungsi switching dan signaling. MSC menyediakan dan Mengontro berbagai sistem yang berhubungan dengan pelanggan seluler seperti registration, authentication, location updating, handover dan roaming. d) Home Location Register (HLR) Tugas utama dari HLR adalah menyediakan data yang berhubungan dengan pelanggan dalam penanganan panggilan dan memberikan informasi call routing ke GMSC (Gateway Mobile Switching Center). Data dikelompokkan menjadi dua bagian yaitu, Data Tetap (Permanent Data) dan Data Sementara (Temporary Data) e) Visitor Location Register (VLR) Visitor Location Register (VLR) berisi informasi dinamis data pelanggan dari HLR yang diperlukan untuk pengontrolan panggilan termasuk lokasi pelanggan yang berada dalam area VLR tersebut dalam area VLR tersebut. f) Signal Transfer Point (STP) STP adalah elemen jaringan yang memungkinkan IS-41 berinterkoneksi melalui link SS7 ke jaringan lainnya. g) SMS Service Center (SMSC) pada CDMA 408

Fungsi utama SMSC adalah untuk mengirimkan (fungsi forward) pesan singkat antara SME dan MS, apabila penerima SMS tidak ditemukan karena MS tujuan tidak aktif maka SMSC akan menyimpan (fungsi store) pesan SMS tersebut dan kemudian akan mengulang pengirimannya ketika penerima sudah dalam keadaan aktif kembali. SMS hanya akan dihapus oleh SMSC setelah diterima laporan penerimaan (delivery report) dari MS atau setelah validity period habis. SMSC memberikan jaminan bahwa pengiriman SMS akan berhasil sampai ke MS yang dituju walaupun tidak dimungkinkan pada proses pengiriman yang pertama. Gambar 2 Proses yang terjadi di SMS Service Center (SMSC) [2] h) External Short Message Entities (ESME) ESME (External Short Message Entities) adalah perangkat yang dapat mengirim dan menerima pesan singkat. terletak di luar. Beberapa ESME yang dapat berhubungan dengan sistem seluler diantaranya: Voice Mail Service (VMS),Web, EMail. i) Gateway SMSC (GMSC) GMSC adalah jembatan penghubungkomunikasi dua teknologi berbeda (CDMA dan GSM) karena masing-masing memiliki standar teknologi yang berbeda (GSM dengan MAP dan CDMA dengan IS41). 409

2.3 SMS Mobile Originating(SMS-MO) Prosedur pengiriman SMS Mobile Originating (SMSMO) dari SMS ke SMSC adalah sebagai berikut: 1) MS melakukan registrasi dalam jaringan melalui VLR 2) MS mengirimkan pesan ke MSC yang dituju 3) MSC melakukan interogasi melalui VLR untuk memeriksa bahwa pengiriman pesan tersebut tidak melanggar supplementary service yang diminta 4) MSC mengirimkan pesan tersebut ke SMSC menggunakan operasi forward SM 5) SMSC mengirimkan pesan yang diterimanya ke SME yang dituju juga menerima acknowledgement 6) Acknowledgement yang diterima SMSC akan dikirmkan ke SMSC yang merupakan keberhasilan dari operasi Forward SM 7) MSC akan meneruskan laporan tersebut ke MS yang merupakan keberhasilan dari operasi SMMO. Gambar 3 Proses SMS MO [3] 410

2.4 Sms Mobile Terminated (SMS MT ) Prosedur pengiriman SMS Mobile Terminated (SMSMT) dari SMSC ke MS adalah sebagai berikut: 1) SMS dikirimkan dari ESME menuju SMSC 2) Setelah proses internal selesai SMSC melakukan interogasi ke HLR dan menerima informasi crouting untuk MS yang dituju 3) SMSC mengirimkan SMS ke MSC menggunakan operasi forward SM 4) MSC mendapat informasi pelanggan yang dituju dari VLR dan dalam proses ini juga dilakukan prosedur autentifikasi 5) MSC mengirimkan SMS ke MS 6) MSC mengirimkan laporan pengiriman ke SMSC yang merupakan tanda keberhasilan dari operasi forward SM 7) Laporan status pengiriman juga dikirimkan dari SMSC apabila laporan tersebut juga diminta oleh MS. Gambar 4 Proses SMS MT [3] 3. Sumber Kegagalan Pengiriman SMS Sumber kegagalan dalam pengiriman SMS dapat dikelompokkan ke dalam dua tipe yaitu kegagalan sementara dan permanen yang ditunjukkan oleh kemungkinan dari keberhasilan sebuah MS dalam periode tertentu. Hasil kegagalan permanen akan dihilangkan dari sistem SMSC. Daftar kegagalan permanen adalah sebagai berikut : 411

Tabel 1 Kegagalan Permanen di SMS-MT (SMS Mobile Terminating) [3] Tabel 2 Kegagalan Permanen di SMS-MO (SMS Mobile Originating) [3] Dalam tabel 3 berikut ini dijelaskan beberapa contoh kegagalan sementara. Tabel 3 Kegagalan Sementara SMS MT 412

Selain jenis-jenis sumber kegagalan yang disebutkan sebelumnya, juga didapatkan bahwa kegagalan pengiriman SMS diakibatkan oleh padatnya traffic channel yang dipenuhi layanan voice pada network CDMA [1]. Hal ini dapat diilustrasika pada gambar di bawah ini. Paging Channel Traffic Channel Gambar 4 SMS dengan Jumlah Karakter pendek dikirim melalui Paging Channel [1] 413

Paging Channel Traffic Channel Gambar 5 SMS dengan Jumlah Karakter Sangat Panjang Sering Gagal Dikirim Melalui Traffic Channel [1] 4. Prosedur Mengatasi Kegagalan SMS Apabila pengiriman SMS MO mengalami kegagalan, maka MS akan menyimpan pesan tersebut sampai pelanggan kembali melakukan pengiriman ulang. Dan apabila pengiriman dari sebuah SMS MT mengalami kegagalan maka yang bertugas untuk melakukan pengiriman ulang adalah SMSC. Setelah terjadi kegagalan pengiriman, SMS akan tetap disimpan dalam SMSC dan SMS tersebut hanya akan dihapus apabila telah diterima laporan penerimaan. SMSC akan selalu mengulangi pengiriman pesan yang disimpan dalam interval waktu yang telah diatur sampai pesan tersebut berhasil dikirimkan atau mencapai batas maksimum pengulangan pengiriman atau maksimum masa berlakunya sudah habis. 414

Untuk kegagalan yang bersifat sementara maka system akan melakukan proses perbaikan kembali yang bertujuan untuk menjamin keberhasilan dari pengiriman tersebut. Untuk permasalahan traffic channel dilakukan perubahan setting panjang karakter yang akan dialihkan ke traffic channel dan paging channel pada BSC. Kemampuan mengubah setting jumlah karakter yang akan dialihkan ke paging channel maupun traffic channel. [1] 5. Kesimpulan Berdasarkan analisa-analisa yang ada,maka didapatkan kesimpulan sebagai berikut : 1. Kegagalan pengiriman SMS dipengaruhi oleh beberapa faktor yang dikategorikan ke dalam 2 tipe jenis yaitu kegagalan permanen dan sementara yang di dalamnya terdapat kegagalan permanen di SMS MT, kegagalan permanen di SMS MO dan kegagalan sementara di SMS MT. 2. Perlu penambahan kapasitas pada sistem agar nilai delay tidak semakin besar, karena besarny nilai delay akan berpengaruh terhadap utilisasi SMSC, seperti uraian dalam tabel kegagalan sementara SMS MT. 3. Kemampuan system untuk mengatur channel pengiriman SMS akan memudahkan operator untuk mengantisipasi terjadinya kegagalan SMS akibat padatnya jalur traffic channel yang digunakan layanan voice. 6. Daftar Pustaka [1] Roessobiyanto,dkk, 2011, Analisa Pengaturan Channel untuk Perbaikan Performansi Pengiriman SMS, Internet working Indonesia Journal, Vol.3/No.1 (2011), Bandung. 415

[2] Sulistyioningrum.A, dkk, Analisis Performansi Layanan SMS pada SMSC Jaringan CDMA, Jurusan Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, Semarang. [3] Wekiardi, Hazni, 2008, Analisis Performansi Pengiriman SMS untuk Pelanggan Prabayar pada Jaringan GSM PT Indosat, Jurusan Teknik Elektro, Universitas Indonesia. [4] ]http://elib.unikom.ac.id/download.php? id=14169 diakses tanggal 13 Februari 2017 416