RPP tekdik dasar senam lantai kurikulum 2013

dokumen-dokumen yang mirip
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan : senam lantai : 2 x 2 x 40 Menit (dua kali pertemuan)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP. Identitas Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP-01)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Kelas/Semester : IX / 1 (Ganjil ) : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP. Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 2 TEMPEL : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan

A. Daya Tahan dan Kekuatan Otot

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : SMP NEGERI I GANDUSARI : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

Lampiran 4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS PERTAMA

Lampiran 15. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Passing Bawah

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Mungkid : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Tema/Topik

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP. : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

MAKALAH SENAM LANTAI

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Tema/Topik

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP

2.2.1 Menunjukkan sikap tanggung jawab Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) : Teknik dasar passing atas dalam permainan Bola Voli

Lampiran 1 NILAI AWAL. Jumlah No Nama L/P Awalan Mengguling Lanjutan. Jml N T/B

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Kelas / Semester : IX / 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. A. Standar Kompetensi B. Kompetensi dasar

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN AKTIVITAS AIR

Latihan Kekuatan Otot Tubuh Bagian Atas

KOMPETENSI DASAR PENJASORKES SEKOLAH DASAR KELAS I - VI. Kompetensi Dasar Berdasarkan Permendiknas No. 22 Tahun 2006

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : SMP NEGERI I GANDUSARI : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

PENDAHULUAN. Trenggalek, 16 Januari Penulis

5. Berkaitan dengan keterampilan seperti kelentukan, daya tahan otot, daya tahan kardiorespiratori, keseimbangan, koordinasi, dan persepsi kinestetik.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI SEKOLAH DASAR

terdiri dari Langkah Berirama terdiri dari Latihan Gerak Berirama Senam Kesegaran Jasmani

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP-01)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP)

Lampiran 1. Surat Izin Penelitian

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah :... Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Kelas/Semester : VIII / I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Tema/Topik

BAB V KEBUGARAN JASMANI. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 117

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Tema/Topik

III. METODOLOGI PENELITIAN. Menurut Sukardi (2003:93), metode penelitian adalah cara yang dilakukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. A. Standar kompetensi B. Kompetensi dasar

I. PENDAHULUAN. hidup bangsa dan negara. Pada Negara-negara yang masih berkembang,

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : SMK Muda Patria Kalasan : Pend. Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. : Bola Volley (Passing Atas dan Smash)

PENINGKATKAN KEMAMPUAN SENAM GULING DEPAN DENGAN PEMBELAJARAN BERVARIASI PADA SISWAKELAS 4 SDN KREBET 3MASARANSRAGEN TAHUN AJARAN 2015/2016

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Kata Kunci : meningkatkan peningkatan kemampuan guling depan dengan pembelajaran yang variatif

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RPP PENELITIAN. : VII / Ganjil. : 2x40 menit (2JP) : 2. Kompetensi Dasar Dan Indikator Pencapaian Kompetensi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

III. METODE PENELITIAN. (classroom action research) yang mampu menawarkan cara baru untuk

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

N. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN SMALB AUTIS

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RPP PENELITIAN. : VII / Ganjil. : 2x40 menit (2JP) : 3. Kompetensi Dasar Dan Indikator Pencapaian Kompetensi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

d. Pembelajaran Menahan Siku Lawan di Atas Pundak Cara melakukannya adalah sebagai berikut.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan :... Kelas : 4 / 2 Tema / Topik : Cita-citaku Minggu ke : 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP. Identitas Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

KURIKULUM 2013 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TEMA 7 : ENERGI DAN PERUBAHANNYA. Nama Sekolah Kelas / Semester : III (Tiga) / 2

SIKLUS I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Kelas/Semester : VIII/ 1 (Ganjil ) : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan. Kesehatan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SILABUS. Indikator Ketercapaian Kompetensi. Materi Pembelajaran. Tingkat Ranah. Tingkat Ranah. Alokasi Waktu. Sumber/ Bahan/Alat.

O. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN SMPLB TUNANETRA

2.4.1 Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan berbagai aktivitas fisik Menunjukkan perilaku disiplin selama pembelajaran.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Banjar Mata Pelajaran : Penjasorkes. : Aktivitas kebugaran jasmani

FORMAT RPP. Kompetensi Dasar : Melakukan teknik menyundul bola dengan baik. Siswa dapat Melakukan teknik menyundul bola dengan baik A.

Transkripsi:

RPP tekdik dasar senam lantai kurikulum 2013 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SD/MI Kelas/Semester : IV/1 (ganjil) Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Tema/Topik : Teknik Dasar Senam Lantai Pertemuan ke : 1 (satu) Waktu : 2 x 35 menit ( 1 x pertemuan ) A. KOMPETENSI INTI : 1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya. 2. Menunjukan prilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya. 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain. 4. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain. B. KOMPETENSI DASAR : 1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugrah Tuhan yang tak ternilai. 2.2 Menunjukan prilaku santun kepada teman, guru, dam lingkungan sekolah selama pembelajaran penjas. 3.2 Memahami pengaruh aktifitas fisik dan istirahat terhadap pertumbuhan dan perkembangan tubuh. 4.4 Memperaktikan kombinasi pola gerak dominan/ teknik dasar senam (seperti: roll depan dan roll belakang) dan kombinasi pola gerak dominan posisi statis dan dinamis, tumpuan dan gantungan (misalnya: roll depan dan roll belakang berpasangan) secara berpasangan.

C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI AFEKTIF a. Menunjukan sikap menghargai tubuh sebagai anugrah Tuhan yang tak ternilai b. Menunjukan prilaku santun kepada teman, guru, dan lingkungan KOGNITIF a. Memahami pengaruh aktifitas fisik dan istirahat terhadap pertumbuhan dan perkembangan tubuh PSIKOMOTOR a. Melakukan teknik dasar senam lantai roll depan dan roll belakang D. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta didik dapat: 1. Dalam dimensi afektif: a. Menunjukan sikap menghargai tubuh sebagai anugrah Tuhan yang tak ternilai b. Menunjukan prilaku santun kepada teman, guru, dan lingkunngan 2. Dalam dimensi kognitif: a. Memahami cara-cara melakukan teknik dasar senam lantai roll depan dan roll belakang b. Dalam dimensi psikomotor: a. Memperaktikan teknik dasar senam lantai roll depan dan roll belakang dengan benar b. Menjelaskan teknik dasar senam lantai roll depan dan roll belakang dengan benar E. MATERI PEMBELAJARAN 1. Roll Depan Roll depan atau guling depan adalah aktifitas gerak tubuh dengan cara membulatkan badan sedemikian rupa sehingga berguling kearah sisi yang lain (roll) merupakan prinsip dari gerak dasar berguling. Guling depan atau forward roll adalah gerak guling kedepan. 1) Persiapan (sikap awal) a. Posisi jongkok kedua tangan dan kaki rapat. b. Letakkan telapak tangan diatas matras c. Pandangan fokus ke lantai tempat kedua telapak tangan diletakkan 2) Posisi Badan a. Angkatlah pinggul keatas hingga kedua kaki lurus dan tumit terangkat.

b. Gulingkan badan kedepan mulai dari pundak, punggung, pinggang, dan panggul bagian belakang. Saat berguling kedua tangan dengan cepat memeluk kedua kaki hingga tumit rapat ke paha agar bentuk tubuh membulat. c. Masukkan kepala diantara kedua lengan dengan siku agak dibengkokkan. 3) Sikap Akhir a. Kembali pada posisi jongkok dengan kedua lengan lurus kedepan dan pandangan kedepan. 2. Roll Belakang Gerakan guling belakang merupakan kebalikan dari guling depan.gerakan ini dimulai dari bagian panggul bagian belakang, punggung dan pundak. 1) Sikap Awal a. Posisi awal jongkok dengan kedua kaki rapat dan tumit terangkat. 2) Posisi Badan a. Jatuhkan panggul kebelakang dengan badan tetap membulat. b. Pada saat punggung menyentuh matras, kedua lutut cepat ditarik kebelakang kepala. c. Pada saat kedua ujung kaki menyentuh matras dibelakang kepala, kedua tangan menekan matras hingga tangan lurus dan kepala terangkat. 3) Sikap Akhir a. Ambil sikapjongkok dengan kedua lengan lurus sejajar ke depan bahu b. pandangan lurus kedepan. F. METODE PEMBELAJARAN 1. Ceramah 2. Demontrasi 3. Pemberian tugas 4. Resivokal 5. Evaluasi 6. Tanya jawab 7. Metode pengulangan/drill G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

KEGIATAN DISKRIPSI WAKTU Pendahuluan Inti Berbaris, berdoa, presensi, dan apersepsi Memberikan motivasi dan menjelaskan tujuan pembelajaran Pemanasan dengan pendekatan permainan yang diberi aba-aba oleh guru. Siswa terlebih dahulu berlari dan apabila guru menyebut 1 maka siswa melakukan angkat kaki kanan, 2 siswa melakukan sikap kapal, 3 siswa melakukan sikap setengan jongkok, 4 siswa melakukan sikap jongkok, dan 5 siswa mengejar temannya dan mengenai salah satu temannya. Guru mendemonsrasikan gerakan roll depam dengan bantuan beberapa peserta didik Peserta didik mengamati gerakan yang dilakukan oleh guru Peserta didik diberi kesempatan untuk bertanya tentang gerakan yang di demonstrasikan oleh guru Peserta didik diberi kesempatan untuk mencoba gerakan yang di demontrasikan oleh guru secara yaitu teknik dasar roll depan secara bergantian. Siswan diberi kesempatan mencoba dengan sikap awal berdiri dan jongkok dengan rincian sebagai berikut: 10 Menit 50 Menit

Setelah mencoba dan saling mengoreksi sesama teman, siswa dikumpulkan kembali dan guru bertanya kepada siswa dan siswa menjawab sehingga terbentuknya interaksi antara guru dan siswa Guru memberikan materi baru yaitu roll belakang Guru mendemonsrasikan gerakan roll belakang dengan bantuan beberapa peserta didik Peserta didik mengamati gerakan yang dilakukan oleh guru Peserta didik diberi kesempatan untuk bertanya tentang gerakan yang di demonstrasikan oleh guru Peserta didik diberi kesempatan untuk mencoba gerakan yang di demontrasikan oleh guru secara yaitu teknik dasar roll depan secara bergantian dengan anggota kelompoknya. Siswan diberi kesempatan mencoba dengan sikap awal berdiri dan jongkok dengan rincian sebagai berikut:

Setelah mencoba dan saling mengoreksi sesama teman, siswa dikumpulkan kembali dan guru bertanya kepada siswa dan siswa menjawab sehingga terbentuknya interaksi antara guru dan siswa Strategi pelaksanaan dengan menggunakan model resiprokal/timbal-balik Guru mengatur siswa menjadi beberapa kelompok Guru membagikan bahan ajar, yang berisi deskripsi tugas dan indikator tugas gerak kepada setiap kelompok. Siswa mempelajari tugas gerak dan indikator keberhasilannya Siswa membagi tugas, siapa yang pertama kali melakukan teknik dasar roll depan dan roll belakang seterusnya dilakukan secara bergantian sampai semua anggota kelompok melakukan passing bawah dan yang lain menjadi pengamat Siswa melaksanakan tugas gerak, dan menampilkan gerak sesuai dengan indikator yang telah ditentukan.

Penutup Pendinginan, berbaris, tugas-tugas, evaluasi proses pembelajaran, berdoa dan bubar (alokasi waktu ini sudah memperhitungkan persiapan mengikuti mapel lain) Melakukan refleksi dengan tanya jawab kepada peserta didik Menarik kesimpulan dari hasil pembelajaran 10 Menit H. ALAT DAN SUMBER BELAJAR 1. Alat pembelajaran a. Peluit b. Matras 2. Sumber pembelajaran a. Kurikulum 2013 b. Buku senam c. Internet I. PENILAIAN 1. Teknik Penilaian - Tes unjuk kerja (keterampilan): Lakukan teknik dasar senam lantai Keterangan: Penilaian terhadap kualitas unjuk kerja peserta ujian, dengan rentang nilai antara 1 sampai dengan 4 Jumlah skor yang diperoleh Nilai = Jumlah skor maksimal - Pengamatan sikap (sikap): Selama proses pembelajaran guru mengamati sikap yang muncul pada saat anak melakukan aktivitas di dalam kelas. Sikap yang diharapkan selama proses pembelajaran, yaitu kerjasama

dengan sesama teman dan menuunjukkan perilaku disiplin, keberanian, percaya diri dan menghargai teman Keterangan: Berikan tanda cek ( ) pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta ujian menunjukkan atau menampilkan perilaku yang diharapkan. Tiap perilaku yang di cek ( ) memdapat nilai 1 Jumlah skor yang diperoleh Nilai = Jumlah skor maksimal - Kuis/embedded test (pengetahuan): Jawab secara lisan atau peragakan dengan baik, pertanyaan-pertanyaan mengenai sikap awal, saat melakukan, dan sikap akhir roll depan dan roll belakang Keterangan: Penilaian terhadap kualitas jawaban peserta ujian, dengan rentang nilai antara 1 sampai dengan 4 Jumlah skor yang diperoleh Nilai = Jumlah skor maksimal diperoleh siswa = - Nilai akhir yang 2. Rubrik Penilaian Melakukan teknik dasar senam lantai Sikap awal roll depan Saat melakukan roll depan Sikap akhir roll depan Sikap awal roll belakang Saat melakukan roll belakang Sikap akhir roll belakang RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA TEKNIK DASAR SENAM LANTAI Aspek Yang Dinilai Kualitas Gerak 1 2 3 4

JUMLAH JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 16 RUBRIK PENILAIAN SIKAP/PERILAKU DALAM TEKNIK DASAR SENAM LANTAI PERILAKU YANG DIHARAPKAN CEK ( ) 1. Bekerja sama dengan teman teman 2. Keberanian dalam melakukan gerakan (tidak ragu-ragu) 3. Menjaga keselamatan 4. Menunjukan sikap Percaya diri 5. Menunjukkan sikap bersungguh-sungguh dan disiplin JUMLAH JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 5 RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP GERAK DALAM TEKNIK DASAR SENAM LANTAI Pertanyaan yang diajukan Kualitas Jawaban 1 2 3 4

Bagaimana posisi sikap awal roll depan? Bagaimana sikap saat melakukan roll depan? Bagaimana sikap akhir roll depan? Bagaimana sikap awal roll belakang? Bagaimana sikap saat melakukan roll belakang? Bagaimana sikap akhir roll belakang? JUMLAH JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 8 MENGETAHUI, KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN Yudi Galih Permana, M.Pd RPP Senam Lantai Kurikulum 2013 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Rangkaian Sederhana Senam Lantai Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah DMP Senam

Oleh: TAOFIK RAMDANI 1101070 PJKR B PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI JURUSAN PENDIDIKAN OLAHRAGA FAKULTAS PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BANDUNG 2014 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMAN 18 GARUT Kelas/Semester : XI / 2 ( Genap ) Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

Tema/Topik : Senam Lantai Rangkaian Sederhana Pertemuan ke : 1 ( Satu ) Waktu : 2 x 45 menit ti : 1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya. 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru. 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah. 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia. B. Kompetensi Dasar : 1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugrah Tuhan yang tidak ternilai. 2.2 Bertanggung jawab terhadap keselamatan dan kemajuan diri sendiri dan orang lain, lingkungan sekitar, serta dalam penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran. 3.7 Memahami pengetahuan modifikasi teknik dasar senam lantai dalam bentuk rangkaian sederhana. 4.5 Mempraktikkan gabungan pola gerak dominan menuju teknik dasar senam lantai dalam bentuk rangkaian sederhana C. Indikator Pencapaian Kompetensi : 1. Melakukan doa sebelum memulai pembelajaran. 2. Menunjukkan sikap disiplin selama mengikuti pembelajaran. 3. Melakukan pemanasan permainan 4. Melakukan gerak dominan menuju teknik dasar senam lantai dalam bentuk rangkaian sederhana 5. Menjelaskan gerak dominan menuju teknik dasar senam lantai dalam bentuk rangkaian sederhana

D. Tujuan Pembelajaran : Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta didik dapat: 1. Melafalkan doa menurut agama dan kepercayaan masing-masing. 2. Menunjukkan sikap disiplin selama mengikuti pembelajaran. 3. Melakukan rangkain gerak senam lantai. 4. Melakukan gerak dominan menuju teknik dasar senam lantai dalam bentuk rangkaian sederhana. 6. Menjelaskan gerak dominan menuju teknik dasar senam lantai dalam bentuk rangkaian sederhana E. Materi Pembelajaran Senam lantai rangkaian sederhana : 1. Tiger Strong 2. Sikap Lilin 3. Kayang 4. Cium Lutut 5. Hand Stand Roll 6. Back Ektensend F. Metode Pembelajaran. Pendekatan : Taktis Metode : Bagian, keseluruhan, dan campuran Teknik Pembelajaran : Diskusi, Tanya jawab, tugas, dan demonstrasi G. Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan : 10 menit 1. Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi 2. Memberikan penjelasan tentang pola gerak dominan dalam bentuk rangkaian keterampilan dasar senam lantai 3. Pemanasan dengan bermain kucing-kucigan Kegiatan Inti : 60 menit a. Tiger Strong

Melakukan gerakan tiger strong ini secara perseorangan yang dibantu oleh temannya dan teman yang lainya mengkoreksi apa yang harus diperbaiki oleh sipelaku. b. Sikap Lilin Melakukan gerakan membentuk sikap lilin secara berpasangan dan perseorangan jikalau sudah lumayan bisa c. Kayang Melakukan sikap kayang secara perseorangan dengan waktu yang ditentukan oleh guru d. Gerakan mencium lutut e. Back Ektendsend Melakukan gerakan back ektendsend ini secara berpasangan dan saling bergantian untuk menjaga

f. Hand Stand Roll Melakukan gerakan hand stand roll secara berpasangan dan saling bergantian untuk menjaga g. Melakukan gerakan keseluruhan mulai dari : Tiger strong Sikap lilin Kayang Cium lutut Back ekstendsend Hand stand roll Pertanyaan Pertanyaan ditunjukan untuk mengelaborasi (kreativitas) dan menguatkan respon siswa yang tepat atau menghilangkan respon yang salah. Contoh pertanyaan : a. Bagaimanakah cara melakukan gerakan tiger strong? b. Bagaimanakah cara melakukan gerakan sikap lilin? c. Bagaimanakah cara melakukan gerakan kayang? d. Bagaimanakah cara melakukan gerakan cium lutut? e. Bagaimanakah cara melakukan gerakan back ekstendsend? f. Bagaimanakah cara melakukan gerakan hand stand roll? g. Bagaimanakah cara melakukan rangkaian gerakan yang sudah dipelajari? Kegiatan Penutup : 10 menit 1. Berbaris dan apersepsi

2. Menjelaskan tujuan, tahapan, dan hasil pembelajaran 3. Pelemasan 4. Berdo a H. Sumber Belajar - Ruang terbuka dan aman - Matras - Buku teks - Internet - Video - Gambar peragaan senam F. Penilaian 1. Teknik dan Bentuk Penilaian a. Tes Keterampilan (Psikomotor) Lakukan pola gerak dominan Penilaian proses gerak (Penilaian keterampilan) rentng nilai 1-5 Skor 5 : Pelaksanaan sempurna dan terkontrol (lancer) Skor 4 : Kesalahan bentuk atau posisi yang kecil (sangat baik) Skor 3 : Baik Skor 2 : Kurang terkontrol dan banyak kesalahan Skor 1 : Banyak kesalahan dan membahayakan diri sendiri (tidak aman) Jumlah skor yang diperoleh Penilaian Proses = ----------------------------------------- X 100% Jumlah skor maksimal b. Tes Sikap (Afektif) Tes sikap (Afektif) dapat dilakukan selama siswa melakukan pembelajaran Pendidikan Jasmani di sekolah. Unsur-unsur yang dinilai : kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat, percaya diri, dan sportivitas. Aspek Sikap Yang Dinilai No Nama Siswa Kerjas ama Kejuju ran Mengh argai Seman gat Percay a diri Sporti vitas Σ NA 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3

1. 2. 3. Ds t JUMLAH SKOR MAKSIMAL (NILAI SIKAP) : 18 Jumlah skor yang diperoleh Penilaian Afektif = ----------------------------------------- X 100 Jumlah skor maksimal c. Tes Pengetahuan (Kognitif) Butir-butir Pertanyaan No. Nama Siswa 1. Soal No.1 Soal No.2 Soal No.3 Soal No.4 Soal No.5 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 Σ NA 2. 3. dst JUMLAH SKOR MAKSIMAL (NILAI KOGNITIF) : 15 Jumlah skor yang diperoleh Penilaian Kognitif = ----------------------------------------- X 100 Jumlah skor maksimal Contoh Butir Pertanyaan No Butir Pertanyaan 1. Sebutkan gerakan apa saja yang telah dilakukan dalam permainan

2. Jelaskan cara melakukan gerakan tiger strong 3. Jelaskan cara melakukan gerakan sikap lilin 4. Jelaskan cara melakukan gerakan kayang 5. Jelaskan cara melakukan gerakan cium lutut 6. Jelaskan cara melakukan gerakan back ekstendsend 7. Jelaskan cara melakukan gerakan hand stand roll MENGETAHUI, KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN Drs. Sutisna. M.Pd NIP. 19660421 199203 1 006 Taofik Ramdani. M.Pd NIM.1101070 Contoh RPP Senam Lantai Kurikulum KTSP RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Waktu : SMK Negeri 1 Seririt : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan : X / I (Ganjil) : Senam Lantai : 4 x 45 menit.(2 x pertemuan)

I. Standar Kompetensi Memperhatikan rangkaian senam lantai dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. II. Kompetensi Dasar jawab. Memperhatikan rangkaian senam lantai tanpa alat serta nialai percaya diri, kerja sama dan tanggung III. Indikator 1. Melakukan gerakan guling lenting. 2. Melakukan gerakan kayang. 3. Melakukan sikap lilin. 4. Melakukan berdiri dengan kepala. 5. Melakukan nberdiri dengan kedua tangan. IV. Tujuan Pembelajaran. 1. Siswa dapat melakukan gerakan guling lenting. 2. Seswa dapat melakukan gerakan kayang. 3. Siswa dapat melakukan sikap lilin. 4. Siswa dapat melakukan berdiri dengan kepala. 5. Seswa dapat melakukan nberdiri dengan kedua tangan. V. Materi Pembelajaran. 1. Guling Depan (Forward Roll) Guling depan adalah guling yang dilakukan ke depan. Adapun langkah-langkah untuk melakukan guling ke depan adalah sebagai berikut. a. Berdiri tegak, kedua tangan lurus di samping badan. b. Angkat kedua tangan ke depan, bungkukkan badan, letakkan kedua telapak tangan di atas matras c. Siku ke samping, masukkan kepala di antara dua tangan. d. Sentuhkan bahu ke matras. e. Bergulinglah ke depan. f. Lipat kedua lutut, tarik dagu dan lutut ke dada dengan posisi tangan merangkul lutut. g. Sikap akhir guling depan adalah jongkok kemudian berdiri tegak.

2. Guling Belakang (Backward Roll) Langkah_langkah guling belakang bulat yaitu sebagai berikut. a. Jongkok, tekuk kedua siku tangan menghadap ke atas di dekat telinga, dagu dan lutut tarik ke dada. b. Guling badan ke belakang hingga bahu menyentuh matras, lutut dan dagu tetap mendekat dada, telapak tangan di dekat telinga. c. Bahu menyentuh matras, kedua telapak tangan menyentuh matras, gerakkan kaki untuk dijatuhkan ke belakang kepala. d. Jatuhkan ujung kaki ke belakang kepala. e. Dorong lengan ke atas. f. Jongkok dengan lengan lurus ke depan. 3. Gerakan Lenting Beberapa hal yang harus diperhatikan ketika melakukan lenting tengkuk adalah sebagai berikut: a. Sikap Awal Berdiri tegak dengan kedua kaki rapat dan kedua lengan diangkat lurus ke atas. Sambil membungkukkan badan, tetakkan kediua tangan di matras kira-kira satu langkah dari kaki. Setelah itu letakkan tengkuk di antara kedua tangan sambil mengambil sikap guling depan. Kedua kaki dijaga agar tetap lurus. b. Pelaksanaan

Ketika posisi guling depan tercapai, segeralah mengguling ke depan. Saat tubuh sudah berada di atas kepala, kedua kaki segera dilecutkan lurus ke depan sambil dibantu oleh kedua tangan yang mendorong badan dengan menekan matras. Lecutan ini meyebabkan badan melenting c. Sikap Akhir Ketika kedua kaki segera mendatar. Badan tetap melenting dan kedua lengan tetap terangkat lurus. Akhirnya, berdiri tegak. 4. Sikap Kayang Caranya adalah sikap berdiri membelakangi matras dengan kedua kaki agak dibuka dan kedua tangan diayunkan ke belakang, ke atas secara perlahan hingga kedua telapak tangan menempel pada matras. Kemudian secara perlahan berdiri tegak. 5. Sikap Lilin Sikap lilin adalah tidur terlentang, dengan dilanjutkan mengangkat kedua kaki lurus ke atas (rapat) bersama-sama. Pinggang ditopang oleh kedua tangan, sedangkan pundak tetap menempel pada lantai. VI. Pendekatan/ Metode Pembelajaran. a. Pendekatan pembelajaran yang digunakan adalah pendekatan pengajaran kooperatif stad b. Metode yang dipergunakan : Metode ceramah, tanya jawab, demonstrasi, dan penampilan. VII. Langkah-langkah pembelajaran. Pertemuan I No Kegiatan Pembelajaran Waktu

1 Kegiatan Awal / Pendahuluan ; 15 menit a. Kegiatan Awal / Pendahuluan ; Kegiatan Pendahuluan (Pola P-A-L-T-P) Berdoa dan Presensi Apersepsi (menghubungkan materi pembelajaran dengan pengetahuan awal siswa) Pernahkah kalian melakukan senam lantai? Menyampaikan ruang Lingkup senam lantai Menyampaikan Tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa Pemanasan terkait materi pembelajaran, dilakukan oleh siswa secara berkelompok. Pemanasan statis dan dinamis, juga dilakukan dengan permainan tradisional hijau-hitam Kegiatan Inti a. Proses Eksplorasi Untuk dapat melakukan kegiatan ini dengan baik dan benar, maka : 2 Diawal pertemuan guru memberikan informasi terkait materi pelajaran Dan siswa memahami apa yang telah disampaikan guru. Guru menyuruh siswa benar-benar memperhatikan penjelasan mengenai materi yang disampaikan. 60 menit Guru membagi siswa menjadi 10 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 4 orang.

b. Proses Elaborasi Siswa di masing-masing kelompok saling berdiskusi mengenai materi yang telah disampaikan guru. Siswa menanyakan hal-hal yang belum dimengerti seputar materi kepada guru. Guru memberikan kesempatan kepada kelompok siswa untuk mendemostrasikan ketrampilan senam lantai dan guru sebagai fasilitator agar dapat mengamati siswa dalam melaksanakan pembelajaran. Guru mengevalusai kegiatan pembelajaran yang dilakukan masingmasing kelompok. c. Konfirmasi Memberikan Feedback (kebenaran ketrampilan senam lantai serta kesesuaiannya dengan tujuan pembelajaran) Siklus dapat diulang apabila masih ada siswa yang belum memenuhi kreteria ketuntasan minimal (KKM) Konstruksi nilai-nilai olahraga : kerjasama, kejujuran, dan percaya diri Kegiatan Penutup Kegiatan Penutup (Pola P-R-E-A-L) Pendinginan ( rekreasi) Refleksi (kesimpulan) Pengalaman Belajar Siswa

Evaluasi Umum terhadap proses dan hasil belajar siswa (pengetahuan, sikap, dan ketrampilan) Apresiasi (memberikan penghargaan atas hasil kerja siswa, baik kelompok maupun individu) Tindak Lanjut (pembiasaan dalam kehidupan sehari-hari dan kegiatan pembelajaran berikutnya) 15 menit

Pertemuan II No Kegiatan Pembelajaran Waktu 1 Kegiatan Awal / Pendahuluan ; 15 menit a. Kegiatan Awal / Pendahuluan ; Kegiatan Pendahuluan (Pola P-A-L-T-P) Berdoa dan Presensi Apersepsi (menghubungkan materi pembelajaran dengan pengetahuan awal siswa) Pernahkah kalian melakukan senam lantai? Menyampaikan ruang Lingkup materi senam lantai. Menyampaikan Tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa Pemanasan terkait materi pembelajaran, dilakukan oleh siswa secara berkelompok. Pemanasan statis dan dinamis, juga dilakukan dengan permainan tradisional hijau-hitam Kegiatan Inti a. Proses Eksplorasi Untuk dapat melakukan kegiatan ini dengan baik dan benar, maka : Diawal pertemuan guru memberikan informasi terkait materi pelajaran Dan siswa memahami apa yang telah disampaikan guru. 2 Guru menyuruh siswa benar-benar memperhatikan penjelasan 60 menit

mengenai materi yang disampaikan. Guru membagi siswa menjadi 10 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 4 orang. b. Proses Elaborasi Siswa di masing-masing kelompok saling berdiskusi mengenai materi yang telah disampaikan guru. Siswa menanyakan hal-hal yang belum dimengerti seputar materi kepada guru. Guru memberikan kesempatan kepada kelompok siswa untuk mendemostrasikan ketrampilan senam lantai dan guru sebagai fasilitator agar dapat mengamati siswa dalam melaksanakan pembelajaran. Guru mengevalusai kegiatan pembelajaran yang dilakukan masingmasing kelompok. c. Konfirmasi Memberikan Feedback (kebenaran ketrampilan senam lantai serta kesesuaiannya dengan tujuan pembelajaran) Siklus dapat diulang apabila masih ada siswa yang belum memenuhi kreteria ketuntasan minimal (KKM) Konstruksi nilai-nilai olahraga : kerjasama, kejujuran, dan percaya diri Kegiatan Penutup

Kegiatan Penutup (Pola P-R-E-A-L) Pendinginan ( rekreasi) Refleksi (kesimpulan) Pengalaman Belajar Siswa Evaluasi Umum terhadap proses dan hasil belajar siswa (pengetahuan, sikap, dan ketrampilan) Apresiasi (memberikan penghargaan atas hasil kerja siswa, baik kelompok maupun individu) Tindak Lanjut (pembiasaan dalam kehidupan sehari-hari dan kegiatan pembelajaran berikutnya) 15 menit

1. Alat / Bahan / Sumber Belajar : Alat / Bahan : Stop watch, peluit,i, lapangan, matras Sumber : 1. Buku Pendidikan Jasmani, muhajir 2006 kelas X 2. LKS pendidikan jasmani,untuk kelas X A, penerbit Dwijaya Pustaka. 2. Penilaian 1. Penilaian aspek kognitif (N 1) Penilain aspek kognitif dilaksanakan dengan cara memberikan pertanyaan-pertanyaan dalam bentuk isian sesuai dengan materi pembelajaran. Setiap pertanyaan mempunyai bobot 5, bobot penilaian aspek kognitif adalah 20. Skor maksimal 10. Daftar pertanyaan 1. Sebutkan teknik roll depan dengan benar? Jawaban : 1. Teknik roll depan adalah: a) Gerakan senam lantai roll depan dapat anda awali dengan sikap jongkok dengan kedua tangan menumpu pada matras selebar bahu

b) Kedua kaki anda luruskan, siku ditekuk, kepala dilipat hingga dagu menyentuh dada c) Lakukan gerakan menggulingkan badan ke depan dengan mendaratkan tengkuk terlebih dahulu dan kedua kaki anda dilipat rapat pada dada d) Kedua tangan melemaskan tumpuan dari matras, pegang mata kaki dan kemudian berusaha bangun. e) Sikap akhir dari roll depan adalah tubuh berdiri seperti semula Jumlah skor yang diperoleh siswa Penilaian kognitif = 100 Jumlah skor maksimal X 2. Penilaian aspek afektif (N 2) Penilaian aspek afektif yang dilakukan oleh guru dan siswa didasarkan pada prilaku yang ditunjukkan siswa selama proses pembelajaran dengan menggunakan lembar pengamatan.skor maksimal adalah 9. Bobot penilaian afektif adalah 20. Lembar pengamatan Aspek Afektif/prilaku siswa selama pembelajaran. Petunjuk : Berikanlah angka 1-3*) pada kolom sikap yang diamati, skor sesuai sikap yang ditunjuk oleh siswa selama proses pembelajaran. No Nama Siswa Sikap yang Diamati Jumlah Kerjasama kejujuran Percaya diri Skor

1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 *) 1. Kurang 2. Cukup 3. Baik Jumlah skor yang diperoleh siswa 100 Penilaian Afektif (N 2) = X Jumlah skor maksimal 3. Penilaian aspek psikomotor (N 3) Penilaian aspek psikomotor yang dilakukan oleh guru dan siswa didasarkan pada unjuk kerja/gerak yang ditunjukkan siswa selama proses pembelajaran sesuai dengan rubik penilaian. Skor maksimal 16. Bobot penilaian psikomotor 50. Rubik Penilaian Aspek Psikomotor Unjuk Kerja demonstrasi senam lantai Penilaian No Nama siswa Awalan Tolakan Sikap mendarat 1 Total

Jumlah skor maksimal : 16 Keterangan : Awalan 4 Tolakan 8 Sikap mendarat 4 Total 16 Jumlah skor yang diperoleh siswa Penilaian psikomotor (N 3) = X 100 Jumlah skor maksimal Nilai Akhir yang diperoleh siswa : Kognitif (N 1) + Afektif (N 2) + Psikomotor (N 3) Mengetahui/Menyetujui, Seririt, 24 September 2015 Guru penjasorkes Mahasiswa Praktek

IB. Wahyu Permana. S.Or I Wayan Kusuma Jaya NIP. 19780920 200312 1 005 NIM. 1216011163 Mengetahui/Menyetujui, Dosen Pembimbing Mengetahui/Menyetujui, Kepala SMK N 1 Seririt